Echinodhermata

29
ECHINODHERMATA Kelompok 2

description

 

Transcript of Echinodhermata

Page 1: Echinodhermata

ECHINODHERMATA

Kelompok 2

Page 2: Echinodhermata

Echinodermata merupakan triploblastik selomata dengan rangka berupa keping-keping kapur terdapat di dalam kulit.

Echinodermata berasal dari kata Yunani, echinos artinya duri dan derma artinya kulit, jadi Echinodermata merupakan hewan berkulit duri.

Page 3: Echinodhermata

Ciri Umum Habitat

Sistem Reproduk

si

Sistem Sirkulasi

Organ Sensori

Sistem Saraf

Sistem Respirasi

Organ Ekskresi

Sistem Pencerna

an

Klasifikasi

Page 4: Echinodhermata

Ciri Umum

Memiliki duri, tepat dibawah kulitnya

Simetri radial atau pentaradial , selalu terbagi 5 bagian

Tidak ada kepala & tidak bersegmen

Tubuh memiliki banyak kaki tabung yang befungsi untuk bergerak dan menangkap makanan

Tubuh ditutupi oleh epidermis yang di sokong oleh skeleton

Bergerak dengan merangkak dan sangat lambat;

Tubuhnya berkembang dalam bidang lima antimere yang memancar dari sebuah cakram pusat dimana mulutnya berada di tengah

Page 5: Echinodhermata

Struktur Tubuh Echinodermata

Page 6: Echinodhermata

Umum ditemukan didaerah pantai terutama didaerah terumbu karang dan diderah pantai berbatu yang berlumpur.

Di Indonesia Echinodermata terdapat dikawasan indofasisfik barat dan sekitarnya.

Semua jenis Echinodermata hidup dilaut, mulai diderah litoral sampai kedalaman 6.000 m.

Daerah ondofasifik terutama sekitar pulau-pulau Filipina, Kalimantan dan Irian merupakan daerah kaya akan jenis lili laut, timun laut, dan bintang laut.

Hewan ini biasannya hidup bebas, hanya gerakannya yang lamban, hewan ini tidak ada yang parasit.

Habitat

Page 7: Echinodhermata

Sistem PencernaanSistem pencernaan sudah

sempurna. Mulut posisinya berada di

bawah permukaan tubuh. Anus terletak pada

permukaan atas tubuh dan pada sebagian Echinodermata tidak berfungsi.

Lambung memiliki cabang lima yang masing-masing cabang menuju ke lengan. Di masing-masing lengan lambung bercabang menjadi dua, tetapi ujungnya buntu.

Mulut

Faring

Kerongkong

an

Lambung

Usus

Anus

Page 8: Echinodhermata

Sistem Sirkulasi Epithelium

berperan dalam sirkulasi air untuk pernapasan.

Sistem sirkulasi untuk mengedarkan makanan terdiri dari system perihemalis dan system hemalis.

Organ SensoriMata: masih sederhana,

berpigmen dan berada di dasar tentakel terminal.

Tentakel terminal: memiliki sel sensorik yang sensitive terhadap makanan dan rangsang kimiawi lain.

Sel neurosensori: sebagai tangoreseptor dan chemoreseptor. Berupa sel ramping berbentuk gelendong berisi nucleus, banyak terdapat di batil isap dari podia, dasar spina, dan tentakel terminal.

Page 9: Echinodhermata

Sistem saraf masih primitive, dengan pusat saraf berupa cincin saraf yang mengelilingi mulut. Sistem saraf terdiri dari cincin saraf dan tali saraf pada bagian lengan-lengan.System saraf terbagi menjadi:

Sistem saraf oral : terdiri dari cicin saraf di sekitar mulut.

System saraf dalam atau hyponeural : berupa bentuk lapisan saraf (lange) bagian lateral dinding oral sinus hyponeural di epithelium coelomic.

System saraf aboral atau coelomic : terdapat di bagian luar peritoneum parietal pada sisi aboral. System ini menginnervasi otot tubuh dan berfungsi motorik.

System saraf visceral : terdapat pada dinding usus , sistem ini menginnervasi otot saluran pencernaan yang dihubungkan dengan reseptor fiseral.

Sistem Saraf

Page 10: Echinodhermata

Sistem RespirasiEchinodermata bernafas

menggunakan paru-paru kulit atau dermal branchiae (Papulae) yaitu penonjolan dinding rongga tubuh (selom) yang tipis.

Tonjolan ini dilindungi oleh silia dan pediselaria. Pada bagian inilah terjadi pertukaran oksigen dan karbondioksida.

Ada pula beberapa jenis Echinodermata yang bernafas dengan menggunakan kaki tabung.

Sisa-sisa metabolisme yang terjadi di dalam sel-sel tubuh akan diangkut oleh amoebacyte (sel-sel amoeboid) ke dermal branchiae untuk selanjutnya dilepas ke luar tubuh.

Sistem Ekskresi

Page 11: Echinodhermata

Sistem ReproduksiEchinodermata bersifat dioseus bersaluran

reproduksi sederhana. Fertilisasi berlangsung secara eksternal. Zigot berkembang menjadi larva simetris bilateral bersilia.

Seksual : (dapat terjadi apabila telah mencapai kematangan seksual), telur & sel sperma akan dilepaskan ke dalam air terbuka, di mana pembuahan terjadi.

Aseksual : dengan cara beregenerasi

Page 12: Echinodhermata

KlasifikasiKelas Contoh Hewan

Asteroida Bintang Laut

Concentricycloidea

Ophiuroidea Bintang Mengular

Echinoidea Landak Laut & Bulu Babi

Holothuroidea Timun Laut & Teripang

Crinoidea Lili Laut

Page 13: Echinodhermata

AsteroidaBentuk tubuh seperti bintang

dan pentagonal, dengan discus sentralis dan 5 radii atau lengan

Pangkal lengan membesar yang makin kecil dan ujung meruncing

Setiap lengan terdapat lanjutan coelom dan alat-alat dalam

Permukaan aboral ada spina (duri tumpul), yang disekitarnya ada papulae

Rahang dapat membuka dan menutup, untuk pembersih debris dan perangkap mikroorganisme

Tentakel peraba pada tiap ujung lengan, sifatnya lunak dan berbintik matasensitive cahaya.

Ciri Umum

Page 14: Echinodhermata

AsteroidaHabitat

• menempel pada bebatuan dan cangkang kerang-kerangan hidup pada dasar berpasir atau berlumpur.

Sistem Pencernaan

• makanan masuk mulut - kerongkongan lambung - ke cabang lengan - kantung pilorus – anus,

Sistem Syaraf

• cincin syaraf & tali- tali saraf terdapat pada mulut bercabang ke masing masing lengan

Sistem Respirasi

• menggunakan Branchia dermalis / papilla berupa kantong tipis, ada di setiap kulit lengan berupa tonjolan

Page 15: Echinodhermata

Sistem Reproduksi

• Jantan & betina akan melepaskan sel kelamin ke air dan hasil pembuahannya akan tumbuh menjadi larva mikroskopis yang lengannya bersillia, disebut pluteus. Pleteus kemudian mengalami metamorfosis menjadi bentuk seperti bintang laut dan akhirnya menjadi bintang ular

Sistem Eksresi

• Sistem ekskresi pada bintang laut tidak ada. Pertukaran gas terjadi melalui insang kecil yang merupakan pemanjangan kulit. Oksigen dan karbon dioksida dapat masuk ke  organ tubuh melalui cairan selom.

Asteroida

Page 16: Echinodhermata

Tubuh pipih dengan discus sentralis bersegi lima atau bulat

Lengan biasanya lima, ramping, halus, sama besar dan fleksibel

Tidak ada lekuk ambulakralTidak ada pedicellariaLarva pluteus yang berenang

bebasSistem ambulakral : pedia

tanpa ampula dan batil pengisap, lima pasang podia dekat mulut berguna untuk memasukkan makanan ke mulut. Gerakan lebih cepat dari kelas lain.

OphiuroideaCiri Umum

Page 17: Echinodhermata

Ophiuroidea• Ditemukan pada perairan besar, dari

kutub sampai tropis. Berdasarkan fakta, lili laut, teripang, dan bintang ular merajai dasar laut pada kedalaman lebih dari 500 meter, di seluruh dunia.

Habitat• Terdapat dalam bola cakram, dimulai dari

mulut yang terletak di pusat tubuh kemudian lambung yang berbentuk kantong, tidak memiliki anus. Bahan yang tidak tercerna dibuang ke luar melalui mulutnya.

Sistem Pencernaa

n• Terdiri atas cincin saraf utama yang bekerja di sekitar cakram utama. Tidak memiliki mata, atau sejenisnya. Tetapi, mereka memiliki kemampuan untuk merasakan cahaya melalui reseptor pada epidermis.

Sistem Syaraf

• Pernapasan dilakukan oleh 5 pasang kantong kecil yang bercelah di sekitar mulut, alat ini berhubungan dengan saluran alat reproduksi (gonad).

Sistem Respirasi

Page 18: Echinodhermata

• Jenis kelamin terpisah. Hewan ini melepaskan sel kelamin ke air dan hasil pembuahannya akan tumbuh menjadi larva mikroskopis yang lengannya bersillia, disebut pluteus. Pleteus kemudian mengalami metamorfosis menjadi bentuk seperti bintang laut dan akhirnya menjadi bintang ular.

Sistem Reproduk

si

• Ekskresi terjadi pada kantong yang disebut bursae. Umumnya ada 10 bursae pada setiap organisme.

Sistem Eksresi

Ophiuroidea

Page 19: Echinodhermata

Echinoidea

Tubuh bulat atau oval tanpa lengan

Tubuh ditutupi oleh cangkang endoskeleton dari lempeng kalkareus yang rapat, tertutup pula oleh spina (duri) yang dapat digerakkan

Podia (kaki tabung) keluar dari lubang dari lempeng ambulakral yang berfungsi untuk pergerakan

Mulut di oral yang dikelilingi peristomium

Anus aboral dikelilingi periproctLekuk/celah ambulakral tidak ada

pedicellaria bertangkai dengan 3 japit

Ciri Umum

Page 20: Echinodhermata

• Hidup di ekosistem terumbu karang (zona pertumbuhan alga) dan lamun. Ditemukan pada daerah intertidal sampai kedalaman 10 m dan merupakan penghuni sejati laut dengan batas toleransi salinitas antara 30-34 %.

Habitat

• Salah satu diantara keping genital yang berukuran paling besar merupakan tempat bermuaranya sistem pembuluh air (waste vascular system). Merupakan ciri khas yang berfungsi dalam pergerakan, makan, respirasi, dan ekskresi.

Sistem Ekskresi

• Kaki tabung memiliki banyak fungsi. Salah satunya sebagai organ respirasi dan tempat pengeluaran air dari tubuh. Air masuk melalui madreporit menuju saluran batu dan keluar melalui saluran pada kaki tabung.

Sistem Respirasi

Echinoidea

Page 21: Echinodhermata

• Pembuahan terjadi diluar tubuh. Induk jantan membuahi telur-telur dari induk betina. Telur bulu babi dibungkus dengan semacam gelatinous yang biasa disebut dengan jelly coat, terbentuklah embrio. Anakan bulu babi akan mempunyai tentakel, duri dan pediselaria.

Sistem Reproduksi

• Lentera aristoteles terdiri dari lima buah gigi yang berfungsi seperti mulut dan gigi yang bertugas mengambil, memotong dan menghaluskan makanan, esophagus, usus halus, usus besar dan anus tersusun melingkari lentera aristoteles.

Sistem Pencernaa

n

• Sistem sarafnya terdiri atas cincin saraf utama dan tali saraf pada bagian lengannya.

Sistem Syaraf

Echinoidea

Page 22: Echinodhermata

Holothuroidea

Tubuh simetri bilateral, biasanya memanjang

Mulut terletak pada satu ujung dan anus pada ujung lain (posterior)

Dekat mulut ada tentakelTubuh kesat, tidak ada spina

(duri) dan pedicellariaAda osikula yang

mikroskopisPodia (kaki tabung) dan kaki

buluh, untuk pergerakan

Ciri Umum

Page 23: Echinodhermata

Habitat• Penyebaran teripang di Indonesia meliputi perairan pantai Madura,

Bali, Lombok, Aceh, Bengkulu, Bangka, Riau dan daerah sekitarnya. Teripang tersebar luas di seluruh lautan dari daerah yang dangkal sampai yang paling dalam (palung laut).

Sistem Respirasi• Pohon respirasi, karena sistem tersebut terdiri dari dua saluran

utama yang bercabang pada rongga tubuhnya. Keluar dan masuknya air melalui anus. Pertukaran gas terjadi melalui insang kecil yang merupakan pemanjangan kulit. Echinodermata melakukan respirasi dan makan pada selom.

Sitem Pencernaan• Saluran pencernaannya bulat panjang dengan posisi merentang di

atas rongga tubuh dalam selom. Kerongkongan pendek merupakan sambungan dari mulut ke lambung. Dari lambung kemudian usus yang panjang dan berhubungan dengan kloaka dan berakhir pada anus di daerah posterior.

Holothuroidea

Page 24: Echinodhermata

Sistem Ekskresi • Alat ekskresinya menggunakan respiratory tree yaitu sisebuah

sistem pembuluh.Sitem Reproduksi• Reproduksi dengan mengeluarkan sperma dan ovum ke dalam air

laut. Teripang merupakan dioecious, dengan individu jantan dan betina yang terpisah, tapi beberapa jenis ada yang protandric. Sistem reproduksi terdiri dari satu gonad, yang terdiri dari sekelompok tubulus bermuara ke saluran tunggal yang terbuka.

Sistem Syaraf• Memiliki sistem saraf sederhana. Gelombang kontraksi dikontrol

oleh otot longitudinal dan melingkar membantu memindahkan mentimun, di samping kaki tabung. Hampir tidak ada bagian keras dari teripang ini.

Holothuroidea

Page 25: Echinodhermata

Crinoidea

Tubuh bentuk bunga lilia, hidup dilaut dalam dan dangkal

Tubuh terdiri atas mangkuk, disebut calyx, dan tutup oral atau disebut tegmen dan struktur bercabang lima atau kelipatannya

Melekat pada substrat dengan cirri/cirrus

Mulut di sebelah anusLekuk ambulakral terbuka, ada

madreporit, spina, dan pedicellariaLengan-lengan dapat digerakkan,

umumnya bercabang-cabang, biasanya berjumlah lima atau sepuluh atau tanpa spina.

Ciri Umum

Page 26: Echinodhermata

HabitatHidup di dasar periran laut lepas, terutama yang bersubstrat keras dan berarus relative kuat. Crinoidea menempati daerah tubir dan lereng terumbu dan adanya arus local yang relative kuat, perairan yang jernih, oksigen yang cukup dan terlindung dari hempasan ombak.

Sistem Reprodu

ksiMelepaskan telur dalam air, tapi ada yang menahan tetap pada pinnulae sampai menetas. Larva yang masih muda masih mendapat makanan dari kuning telur, tapi belum mempunyai mulut. Kemudian dapat hidup bebas dan menempel berbentuk cangkir, lalu tumbuhlah lengannya.

Sistem Respirasi

Pernapasan dengan insang

kulit

Crinoidea

Page 27: Echinodhermata

Sistem Pencerna

an Makanan berupa plankton kecil atau bahan ukuran mikroskopis, dibawa oleh lengan atau ditangkap oleh tentakel, dilewatkan sepanjang alur ambulakral dengan bulu-getar yang bergerak-gerak, yang selanjutnya digiring oleh silia ke dalam mulut.

Sistem Ekskresi

Sisa makan dibuang melalui anus yang berada di dekat mulut.

Sistem Saraf

Air masuk ke pori, saluran batu, saluran cincin yang dikelilingi otot melingkar, masuknya air akan menyebabkan kontraksi otot untuk menggerakkan kaki.

Crinoidea

Page 28: Echinodhermata

Peranan Echinodermata Menguntungka

n• Sebagai pembersih karena

memakan bangkai ataui sisa-sisa hewan yang terdapat di pantai.

• Bulu babi dapat diambil gonadnya untuk dikonsumsi. Jepang memiliki peternakan bulu babi yang luas. Di wilayah indonesia, terdapat di nusa tenggara timur (NTT) dan kendari.

• Holothuria (mentimun laut) diperdagangkan sebagai teripang kering atau kerupuk teripang. Hongkong merupakan pusat perdagangan teripang dunia.

• Di negeri china, mentimun laut dikeringkan dan dimanfaatkan sebagai bahan obat-obatan

Merugikan

• Bintang laut dapat merusak binatang karang (memakan).

• Bintang laut juga dapat memakan janis-jenis tiram di antaranya kerang mutiara.

Page 29: Echinodhermata

Terima Kasih