DYING ‘N DEATH

20
DYING ‘N DYING ‘N DEATH DEATH PRESENTED BY PRESENTED BY RUSPRATIKTO ABIMANYU RUSPRATIKTO ABIMANYU

description

berbicara tentang kematian...mari kita pelajari bersama

Transcript of DYING ‘N DEATH

Page 1: DYING ‘N DEATH

DYING ‘N DEATHDYING ‘N DEATH

PRESENTED BYPRESENTED BY

RUSPRATIKTO ABIMANYURUSPRATIKTO ABIMANYU

Page 2: DYING ‘N DEATH

DYING DYING

• Suatu keadaan dimana klien sudah dalam kondisi mendekati ajal ( sekarat )

• Klien dalam kondisi tsb biasanya mempunyai ber bagai keinginan / harapan tertentu sblm mati.

• Bila memungkinkan, permintaan tsb sebisa mgkn untuk dipenuhi.

Page 3: DYING ‘N DEATH

Perencanaan :

a. perlu peran klien & keluarga

b. perhatikan pilihan-pilihan klien

c. membantu keluarga untuk menerima

kematian Dampak kematian thd keluarga :

Berpartisipasi aktif dlm perawatanMendapatkan support & perhatian selama pro

ses berduka.

Page 4: DYING ‘N DEATH

Dampak sakit terminal bagi klien :Menderita sampai tiba saat

nya ( peran nurse : mem bantu melewati masa tsb )

Memutuskan perawatan yg akan dijalani.

Mendapat support untuk setiap keputusannya

Page 5: DYING ‘N DEATH

TAHAP-TAHAP DYING( MENURUT KUBLER-ROSS )

DENIAL & ISOLASI1. menyangkal2. merepresikan kenyataan3. mengisolasi diri thd kenyataan

ANGER1. mengekspresikan rasa kemarahan dan permusuhan2. bersikap menyalahkan takdir

Page 6: DYING ‘N DEATH

BERGAINNING1. terjadi tawar-menawar2. mempunyai harapan / keinginan

DEPRESSION1. periode grieving sblm kematian2. banyak menangis & tidak banyak bicara

ACCEPTANCE1. klien merasa lebih damai & tenang2. menantikan tibanya kematian3. mempersiapkan diri menghadapi kematian

Page 7: DYING ‘N DEATH

PENGKAJIAN

SAAT MENDEKATI KEMATIAN :

1. hilangnya tinus otot :- relaksasi otot wajah- sulit untuk berbicara- sulit menelan- perlahan-lahan kehilangan refleks muntah- penurunan aktifitas GI- gerakan / aktifitas mulai turun

Page 8: DYING ‘N DEATH

2. Sirkulasi melemah :

- sensasi melemahnya sirkulasi- sianosis pada ekstremitas- kulit teraba dingin ( akral, ujung hidung, bagian telinga )

3. Perubahan TTV :- nadi melambat & melemah- penurunan TD- pernafasan irreguler & via mulut

Page 9: DYING ‘N DEATH

4. Kegagalan sensory :- pandangan berkabut- kegagalan indera penghidu & perasa

5. Tingkat kesadaran bervariasi :- alert ( tanda-tanda )- drowsy ( kondisi ngantuk )- stupor ( penurunan tk. Kesadaran lgkp )- koma ( kondisi tdk sadar )

Page 10: DYING ‘N DEATH

KONDISI DEKAT KEMATIAN :1. dilatasi pupil2. tidak bisa bergerak3. refleks hilang4. nadi naik kemudian turun5. respirasi cheyne stokes ( satu-satu ) pernafasan dalam – dangkal – dan terhenti sejenak6. mengorok / nafas terdengar keras7. tekanan darah turun

Page 11: DYING ‘N DEATH

SAAT KEMATIAN :1. terhentinya nafas, nadi, dan TD2. hilangnya respon terhadap stimulus eksternal3. pergerakan otot sudah tidak ada4. enchepalogram datar ( garis otak ) : aktifitas listrik otak terhenti

Page 12: DYING ‘N DEATH

DIAGNOSA KEPERAWATANDIAGNOSA KEPERAWATAN

• Takut :Takut :– Proses dying ( proses menuju ketakutan )Proses dying ( proses menuju ketakutan )– Non exixtance ( tdk ada kehidupan )Non exixtance ( tdk ada kehidupan )– Apa yg terjadi stlh kematianApa yg terjadi stlh kematian

Menurut GONDA N RUARK :Menurut GONDA N RUARK :- Pain ( nyeri )Pain ( nyeri )- Body misfunctionBody misfunction- Humiliation ( direndahkan )Humiliation ( direndahkan )- Punisment ( hukuman )Punisment ( hukuman )- Rejection ( penyangkalan )Rejection ( penyangkalan )

Page 13: DYING ‘N DEATH

Menurut SCHULZ :Menurut SCHULZ :- pain- pain- sat kematian- sat kematian- kesepian ( merasa sendiri )- kesepian ( merasa sendiri )- kematian- kematian

• Putus asa :Putus asa :– Klien dg peny. Terminal & proses dying ( tdk punya Klien dg peny. Terminal & proses dying ( tdk punya

harapan )harapan )– Pasif ( tdk bereaksi thd apapun )Pasif ( tdk bereaksi thd apapun )– Kemampuan kom. Verbal menurunKemampuan kom. Verbal menurun– Respon thd stimulus menurunRespon thd stimulus menurun– Hilang inisiatif ( keinginan tdk dpt diungkapkan )Hilang inisiatif ( keinginan tdk dpt diungkapkan )

Page 14: DYING ‘N DEATH

INTERVENSIINTERVENSITUJUAN :TUJUAN :

• Membantu klien meninggal dg tenangMembantu klien meninggal dg tenang

• Mengurangi kesepian, depresi, takutMengurangi kesepian, depresi, takut

• Menjaga rasa aman, HD & martabatMenjaga rasa aman, HD & martabat

• Mempertahankan harapan yg adaMempertahankan harapan yg ada

• Membantu klien menerima kenyataanMembantu klien menerima kenyataan

• Memberikan rasa nyamanMemberikan rasa nyaman

Page 15: DYING ‘N DEATH

DEATHDEATH

• kondisi terhentinya fungsi jantung dan kondisi terhentinya fungsi jantung dan paru-paru secara menetapparu-paru secara menetap

• Terhentinya kerja otak secara menetapTerhentinya kerja otak secara menetap

• Hal yg perlu didiskusikan sblm tjd “DEATH” :Hal yg perlu didiskusikan sblm tjd “DEATH” :1. donor organ1. donor organ2. outopsi2. outopsi3. euthanasia3. euthanasia4. wasiat4. wasiat

Page 16: DYING ‘N DEATH

INTERVENSIINTERVENSI

Intervensi yang perlu diberikan :

• Merawat jenazah• Merawat keluarga• Memberikan keterangan kematian

secara legal• Memberikan tanda pengenal jenazah• Pengurusan organ ( utk donor )

Page 17: DYING ‘N DEATH

PERUB. TUBUH STLH KEMATIANPERUB. TUBUH STLH KEMATIAN

• Rigor mortis ( kaku ) : 2-4 jam stlh mati

• Algor mortis ( dingin ) : suhu tubuh perlahan-lahan turun

• Post mortem decomposition : diskolorisasi kulit ( livor mortis ) daerah yg tertekan

• Jaringan melunak : bakteri yang sangat banyak

Page 18: DYING ‘N DEATH

Tindakan thd keluarga :Tindakan thd keluarga :

• Mendengarkan respon keluarga thd ms berduka, kehilangan & tak berdaya

• Berikan kesempatan keluarga utk bersama-sama dg jenazah bbrp saat.

Bagi kelg. Yg ditinggal mati scr tiba-tiba :• Siapkan ruangan khusus utk grieving• Pahami syok yg dialami (dengar & beri support)• Bantu kelg utk membuat keputusan• Follow up kondisi berduka kelg & beri support

Page 19: DYING ‘N DEATH

Tindakan thd pasien lain ( yg satu ruang ) :

• Menyadari adanya kematian, beri pengertian• Antisipasi terjadinya reaksi berduka• Monitor adanya depresi, pemikiran thd kondisi

saat ini dan akan datang ( nantinya jg akan spt itu / akan mengalami kondisi yg sama )

Page 20: DYING ‘N DEATH

WA’URA …CUAPEKWA’URA …CUAPEK

See U next timeSee U next time

‘‘n have a nice dayn have a nice day