Dr. Yulizar Kasih, SE, M.Si

16
PENDIRIAN DAN KEANGGOTAAN KOPERASI P4 Dr. Yulizar Kasih, SE, M.Si

Transcript of Dr. Yulizar Kasih, SE, M.Si

PENDIRIAN DAN KEANGGOTAAN KOPERASI

P4

Dr. Yulizar Kasih, SE, M.Si

HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN

Tidak akan ada manfaatnya koperasi itu, apabila para pendiri

tidak mengetahui berbagai persoalan pokok mengenai koperasi

Walaupun koperasi dimulai dengan 20 orang, namun harus diusahakan dapat menerima anggota-anggota baru secara sukarela dan terbuka

Koperasi tidak mungkin dapat mencapai tujuannya dalam jangka pendek, melainkan memerlukan waktu yang cukup lama

Pembinaan koperasi di Indonesia sebagian merupakan tanggung jawab pemerintah. Walaupun demikian koperasi tetap milik para anggotanya.

LANGKAH-LANGKAHPENDIRIAN KOPERASI

Mengadakan pertemuan pendahuluan di antara orang-orang yang ingin mendirikan koperasi

Mengadakan penelitian mengenai lingkungan daerah kerja koperasi

Menghubungi kantor Departemen Koperasi setempat Membentuk panitia pendirian koperasi yang

bertugas mempersiapkan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga

Mengadakan rapat pembentukan koperasi ; memilih pengurus, pengawas, menetapkan AD/ART

Mengajukan permohonan status badan hukum

Persyaratan Bagi Pelopor

Memiliki minat yang besar, bercita-cita tinggi dan mempunyai jiwa kemasyaratan yang tebal untuk bekerja demi kepentingan umum

Memiliki peranan dan tugas koperasi yaitu untuk mewujudkan demokrasi ekonomi dan mempertinggi taraf hidup rakyat

Memiliki keberanian, keuletan, dan keyakinan akan berhasilnya koperasi untuk mencapai masyarakat adil dan makmur

Memiliki integritas yang tinggi

Masalah yang perlu diteliti berkaitan dengan lingkungan daerah kerja koperasi

Masalah rata atau tidaknya tingkat penghidupan rakyat tempat koperasi didirikan

Masalah yang dialami rakyat dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari, prioritas pemecahannya, bentuk dan jenis koperasi yang perlu didirikan

Masalah hambatan yang timbul dapat merintangi pembentukan koperasi

Masalah pernah atau belumnya koperasi didirikan di daerah kerja tersebut, dan faktor yang menyebabkan kegagalan koperasi tersebut.

Tugas Panitia Pembentukan Koperasi

Mengadakan persiapan pembentukan koperasi Mengundang calon-calon anggota koperasi yang

memenuhi syarat keanggotaan untuk menghadiri rapat pembentukan koperasi

Mengundang pemuka masyarakat di lingkungan kerja koperasi untuk hadir dalam rapat

Mengundang pejabat koperasi dan para pejabat pemerintah setempat untuk memberikan pengarahan dalam rapat

Mempersiapkan anggaran dasar koperasi untuk dipelajari oleh para calon anggota, sehingga rapat pembentukan dapat menyampaikan pertanyaan dan usulan yang diperlukan.

AD/ART Adalah keseluruhan aturan yang mengatur secara langsung

kehidupan koperasi dan hubungan antara koperasi dengan para anggotanya.

AD = tata tertib ART = dasar pengelolaan koperasi Isinya :

1.Daftar nama pendiri2.Nama dan tempat kedudukan3.Maksud dan tujuan serta bidang usaha4.Ketentuan mengenai keanggotaan5.Ketentuan mengenai rapat anggota6.Ketentuan mengenai pengelolaan7.Ketentuan mengenai permodalan8.Ketentuan mengenai jangka waktu9.Ketentuan mengenai pembagian SHU10.Ketentuan mengenai sanksi

Keanggotaan Koperasi

Sesuai dg UU No 25/1992, salah satu syarat pendirian koperasi adalah tersedianya 20 orang anggota

Sifat Keanggotaan :Suka Rela = menjadi anggota atas kemauan sendiriTerbuka = setiap orang bisa menjadi anggota bila

memenuhi syarat keanggotaan.

Keanggotaan Koperasi Kewajiban anggota :

a. Memenuhi AD dan ART koperasi serta semua keputusan yang telah disepakati bersama dlm rapat anggota

b. Berpartisipasi pada usaha yg diselenggarakan oleh koperasi

c. Mengembangkan dan memelihara kebersamaan berdasarkan atas asas kekeluargaan

Keanggotaan Koperasi Hal-Hak anggota :

a. Hak utk menghadiri, menyatakan pendapat, dan memberikan suara dalam rapat.

b. Memilih/dipilih menjadi pengurusc. Meminta diadakan rapat anggota menurut ketentuan-

ketentuan dalam anggaran dasar.d. Mengemukakan pendapat/saran kpd pengurus diluar

rapat anggota (baik diminta ataupun tidak)e. Memanfaatkan koperasi dan mendapat pelayanan yang

sama diantara sesama anggotaf. Mendapat keterangan ttg perkembangan koperasi.

Keanggotaan Koperasi Syarat-Syarat Khusus

Contoh :Koperasi Pertanian : anggotanya pemilik/penggarap sawah

dan pekerja koperasi itu sendiri Koperasi Nelayan : anggotanya pemilik perahu/kapal,pemilik

alat2 penangkapan ikan, nelayanKoperasi Karet : anggotanya pemilik, petani, dan pekerja

kebun karet

Berhenti sebagai anggota koperasi

Meninggal dunia Minta berhenti atas kehendak sendiri Diberhentikan karena tidak memenuhi syarat

keanggotaan Dipecat karena tidak memenuhi kewajiban

sebagai anggota

Pembubabaran Koperasi

2 Alasan :1. Karena anggota koperasi menghendaki

pembubaran koperasi2. Karena keputusan pemerintah

Pembubaran Oleh Pemerintah

Terdapat bukti yg kuat bahwa koperasi tsb tidak memenuhi berbagai ketentuan yang ada di dalam UU koperasi

Kegiatan2 koperasi ternyata bertentangan dan mengganggu ketertiban umum dan kesusilaan

Pemerintah memandang bahwa kelangsungan hidup koperasi tidak dapat dipertahankan.

Langkah PembubaranAtas kehendak anggota

Koperasi mengadakan RA membicarakan pembubaran

Pengurus menyampaikan keputusan RA ke pejabat depkop dan PKM dengan mengajukan permohonan pembubaran.

Bila diterima, pejabat Depkop dan PKM mengeluarkan SK pembubaran dan disampaikan ke koperasi.

Refleksi

Menguji Daya Ingat Mahasiswa.