Dr. Cris Kuntadi, CPA, CA, Ak. -...

16
1 Dr. Cris Kuntadi, CPA, CA, Ak. Kepala Pusdiklat BPK RI Anggota Dewan Pengurus Nasional (DPN) Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)

Transcript of Dr. Cris Kuntadi, CPA, CA, Ak. -...

1

Dr. Cris Kuntadi, CPA, CA, Ak.

Kepala Pusdiklat BPK RI Anggota Dewan Pengurus Nasional (DPN) Ikatan Akuntan Indonesia (IAI)

UUD 1945

RAKYAT

DPR/DPD/

DPRD

KEUANGAN

NEGARA PEMERINTAH

BPK AUDITOR INDEPENDEN

PENGELOLAAN

PERTANGGUNG JAWABAN

LHP LHP

PENGELOLAAN

KEUANGAN NEGARA

APH

2

APIP

Meningkatkan kinerja aparatur pemerintah & mewujudkan aparatur yang profesional, bersih & bertanggung jawab

Memberantas penyalahgunaan wewenang & praktek KKN

Menegakkan peraturan yang berlaku

Mengamankan keuangan negara

3

Pemeriksaan pengelolaan & tanggung jawab keuangan tahunan BPK dilakukan oleh akuntan publik yang ditunjuk DPR atas usul BPK & Pemerintah

Untuk menjamin mutu pemeriksaan oleh BPK sesuai dengan standar, sistem pengendalian mutu BPK ditelaah oleh BPK negara lain yang menjadi anggota organisasi BPK sedunia (Intosai)

BPK telah menerapkan Reformasi Birokrasi (nilai 85,67)

LAKIP BPK dinilai oleh Kemen PAN & RB (nilai A)

BPK sedang menerapkan fraud control system (sistem kendali kecurangan)

Sikencur

Sistem Kendali Kecurangan adalah

rangkaian proses dan kegiatan yang

secara komprehensif dirancang dan

dilaksanakan oleh pimpinan dan

manajemen entitas untuk mencegah,

mendeteksi, dan menindak kecurangan

dalam rangka memperkuat pencapaian

tujuan sistem pengendalian internal

Faktor Kencur Sikencur

Popularitas Dikenal luas oleh masyarakat Mudah diingat sebagai trademark BPK

Manfaat untuk mencegah/mengobati penyakit dalam/luar, maupun ringan/berat serta meningkatkan daya tahan tubuh

untuk mencegah, mendeteksi, menindak kasus kecurangan baik oleh internal/ekternal organisasi dengan modus ringan/ canggih serta dapat meningkatkan SPI organisasi

Biaya Mudah dan murah mendapatkan dan mengolahnya dibanding dengan manfaatnya

Perancangan dan implementasinya simple sesuai kebutuhan dan kematangan organisasi dengan biaya murah tapi bukan murahan

Pengguna Dapat dikonsumsi sendiri atau dijual bebas kepada kosumen di pasaran

Dapat dikembangkan untuk kepentingan internal atau eksternal melalui fungsi audit, pendapat, dan pertimbangan

Bentuk Dapat diolah dan dikemas secara tradisional maupun modern tergantung preferesi user

Singkatan Sikencur dikemas dalam narasi bahasa Indonesia maupun Inggris tergantung pemahaman penguna

Kompati-bilitas

Dapat dicampur dengan bahan obat lain tanpa efek samping

Dapat diintegrasikan dengan sistem lain sebagai substitusi atau komplementer tanpa konflik

Makna Konotatif

Dapat memiliki konotasi negatif seperti ungkapan masih “bau kencur” yang berarti belum dewasa

“Bau Kencur” dapat berkonotasi netral atau bahkan positif karena sistem ini baru tahap awal inisiatif BPK

4.Pembelajaran Implementasi FCS

1. Imple-mentasi FCS di

internal BPK

2. Audit kinerja entitas dalam

pencegahan fraud

3. Perbaikan Kebijakan Nasional

dalam FCS

Praktek Terbaik Yang Berlaku Umum

Renstra dan Rencana Implementasi

Keb

utu

han

dan

Har

apan

Sta

keh

old

er Learning

Organization

Leading by

Example

Outcome Focus

BPK’s Synergy

Aktif menemukan

dan mencegah penyalahgunaa

n & penyelewenga

n keuneg

Pro

gram N

asion

al Refo

rmasi B

irokrasi

8

Netralisasi

risiko kecurangan

Cari dan temukan

sejak dini kasus Kecurangan

Rutinkan

monitoring, evaluasi dan pelaporan efektivitas Sikencur

Usut cepat

dan tuntas kasus kecurangan

yg ditemukan

PENDE-TEKSIA

N

RESPON

MONEV-POR

PENCE-GAHAN

Sistem Kepemimpinan yang Kuat dan Bersih

Internalisasi Nilai dan Budaya Anti Kecurangan

Kerangka Utama Tata Kelola Program Anti Kecurangan

Efektivitas Kebijakan dan Penegakan Peraturan

Menjaga integritas dalam persfektif personal dan institusional BPK

Melindungi dan mengamankan keuangan negara yang pengelolaan dan tanggung jawabnya ada pada BPK

Leading by example

Hubungan Sikencur & Sistem Lain

K

eb

erad

aan

Imp

lem

en

tasi Efe

ktivitas

BPK memiliki perangkat Sikencur dalam bentuk kebijakan, pedoman, prosedur, manual, dsb

BPK menerapkan perangkat Sikencur dalam kegiatan operasional organisasi

Penerapan perangkat Sikencur telah berhasil mengurangi risiko kecurangan

Kecukupan Desain

Kepatuhan Implmentasi

Hasil/ Outcome

Penyusunan Pedoman Implementasi Sikencur (Konsultan MSI) Mengkaji pengendalian kecurangan dalam bentuk FGD dengan beberapa entitas Pemerintahan (Ditlitbang) Studi banding desain dan implementasi Sikencur ke Australia bersama DPR-BAKN, Kejagung, dan KPK Pusdiklat sebagai objek simulasi pemeriksaan oleh Tim Pemeriksaan Kinerja Sikencur (untuk selanjutnya, Pusdiklat akan dirancang menjadi laboratorium Sikencur) Training fraud awareness bagi pemeriksa Menerapkan beberapa praktik kendali kecurangan di Pusdiklat (perjalanan dinas, pemaketan PBJ, e-procurement, dll)

13

www.pusdiklat.bpk.go.id

: pusdiklat.bpk.go.id

15

Nama : Dr. Cris Kuntadi, SE, MM, CPA, CA, Ak.

Jabatan : Kepala Pusdiklat BPK RI

Tmp/Tgl Lahir: Banyumas/24 Juni 1969

Pendidikan: S-3 Unibraw Malang (2007-9), S-2 UGM & Erasmus

Universiteit Rotterdam Belanda (1998-2000)

FE UI Jakarta (1993-1996) dan STAN Jakarta (1988-1991)

Dosen: STAN, Maksi UI, Maksi Unpad, dan Maksi Unand

Organisasi: Anggota DPN, Dewan Sertifikasi Akuntan Profesional, dan

Dewan Komite Etika IAI (2010-4)

HP: 0812 7897808, E-mail: [email protected]

16