Dokumen Sayembara Logo

27
LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL ( LAPAN ) JL. PEMUDA PERSIL NO. 1 JAKARTA 13220 P.O Box 1020/JAT Telp (021) 4892802 ( hunting ), Fax (021) 29833477 DOKUMEN SAYEMBARA DESAIN LOGO BARU LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL TAHUN 2015

description

ertetet

Transcript of Dokumen Sayembara Logo

  • i

    LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL ( LAPAN )

    JL. PEMUDA PERSIL NO. 1 JAKARTA 13220 P.O Box 1020/JAT Telp (021) 4892802 ( hunting ), Fax (021) 29833477

    DOKUMEN SAYEMBARA

    DESAIN LOGO BARU

    LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL TAHUN 2015

  • ii

    D O K U M E N S A Y E M B A R A

    Nomor : 23/5/Peng.Sayem/4/2015

    Tanggal : 16 April 2015

    Untuk

    DESAIN LOGO BARU LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

    POKJA SAYEMBARA LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA NASIONAL

    TAHUN ANGGARAN 2015

  • iii

    DAFTAR ISI

    BAB I. UMUM ........................................................................................................................... 1 BAB II. PENGUMUMAN SAYEMBARA .................................................................................... 2

    BAB III. INSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP)............................................................................ 3

    A. UMUM.................................................................................................................................. 3 1. LINGKUP PEKERJAAN............................................................................................ 3 2. SUMBER DANA.................................................................................................... 3 3. PESERTA SAYEMBARA .......................................................................................... 3 4. PERSYARATAN PESERTA SAYEMBARA..................................................................... 3 5. LARANGAN KORUPSI, KOLUSI, DAN NEPOTISME (KKN) SERTA PENIPUAN ............... 3 6. DUA DOKUMEN TIAP PESERTA............................................................................. 4

    B. DOKUMEN SAYEMBARA..................................................................................................... 4

    7. ISI DOKUMEN SAYEMBARA.................................................................................. 4

    8. BAHASA DOKUMEN SAYEMBARA.......................................................................... 4

    9. PEMBERIAN PENJELASAN .................................................................................... 5

    10. PERUBAHAN DOKUMEN SAYEMBARA .................................................................. 5

    11. TAMBAHAN WAKTU PEMASUKAN DOKUMEN KARYA PESERTA ................................. 6

    C. PENYIAPAN DOKUMEN DAN KUALIFIKASI ...................................................................... 6

    12. BIAYA DALAM PENYIAPAN DOKUMEN KARYA PESERTA .......................................... 6

    13. BAHASA DOKUMEN KARYA PESERTA .................................................................... 6

    14. DOKUMEN KARYA PESERTA ............................................................................... 6

    15. PAKTA INTEGRITAS ........................................................................................... 7

    D. PEMASUKAN DOKUMEN SAYEMBARA ... ........................................................................ 7

    16. PENYAMPULAN DAN PENANDAAN SAMPUL DOKUMEN KARYA PESERTA .................. 7

    17. PENYAMPAIAN DOKUMEN KARYA PESERTA ......................................................... 7

    18. BATAS AKHIR WAKTU PEMASUKAN DOKUMEN KARYA PESERTA............................. 8

    19. DOKUMEN KARYA PESERTA TERLAMBAT .............................................................. 8

    E. PEMBUKAAN DAN EVALUASI SAYEMBARA ...................................................................... 8

    20. PEMBUKAAN DOKUMEN KARYA PESERTA ............................................................ 8

    21. EVALUASI KARYA PESERTA.................................................................................. 9

    F. PEMENANG SAYEMBARA .................................................................................................... 12

    22. PENETAPAN PEMENANG SAYEMBARA .................................................................. 12 23. PENGUMUMAN PEMENANG SAYEMBARA ............................................................ 13 24. PENUNJUKAN PEMENANG SAYEMBARA .............................................................. 13 25. KERAHASIAAN PROSES ...................................................................................... 14

    G. SAYEMBARA GAGAL .......................................................................................................... 14

    26. SAYEMBARA GAGAL.......................................................................................... 14 BAB IV. KERANGKA ACUAN KERJA (KAK).............................................................................. 16 BAB V. SPESIFIKASI TEKNIS DESAIN LOGO BARU LAPAN..................................................... 19

    CONTOH PAKTA INTEGRITAS....................................................................................................................................... 20

    CONTOH FOMULIR PENDAFTARAN SAYEMBARA LOGO.......................................................................................... 21

    CONTOH FORMAT PEMASUKAN KARYA PESERTA SAYEMBARA............................................................................. 22

  • 1

    BAB I. UMUM

    A. Dokumen Pengadaan/Sayembara ini disusun berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia

    Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah beserta perubahannya.

    B. Dalam Dokumen Pengadaan/Sayembara ini dipergunakan pengertian, istilah dan singkatan

    sebagai berikut :

    - Sayembara : Metode pemilihan yang memperlombakan gagasan orisinal, kreatifitas dan inovasi tertentu yang harga /biayanya tidak dapat ditetapkan berdasarkan Harga Satuan;

    - KAK : Kerangka Acuan Kerja;

    - Pokja Sayembara : Pokja Sayembara yang berfungsi untuk melaksanakan Pengadaan melalui metode sayembara;

    - LPSE : Layanan Pengadaan Secara Elektronik adalah unit kerja K/L/D/I yang dibentuk untuk menyelenggarakan system pelayanan Pengadaan Barang/Jasa secara elektronik;

    C. Pengadaan melalui sayembara ini dibiayai dari sumber pendanaan Anggaran Pendapatan

    Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2015 Biro Kerjasama dan Hubungan Masyarakat.

    D. Pokja Sayembara mengumumkan pelaksanaan melalui alamat website: http://lpse.lapan.go.id

    dan situs web http://sayembara-logo.lapan.go.id

    E. Sayembara ini terbuka untuk umum : Perorangan/Badan usaha kecuali pokja ULP, Tim

    Teknis, Dewan Juri.

  • 2

    BAB II. PENGUMUMAN SAYEMBARA

    Pengumuman pelelangan tercantum dalam situs web http://sayembara-logo.lapan.go.id

  • 3

    BAB III. INSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP)

    A. Umum

    1. Lingkup Pekerjaan 1.1 Pokja Sayembara mengumumkan kepada calon peserta untuk

    menyampaikan dokumen karya peserta atas paket pekerjaan

    Sayembara Desain Logo Baru Lembaga Penerbangan dan

    Antariksa Nasional.

    2. Sumber Dana 2.1 Sayembara ini dibiayai dari APBN Biro Kerja Sama dan

    Hubungan Masyarakat Tahun 2015.

    3. Peserta Sayembara 3.1 Sayembara ini dapat diikuti oleh peserta Perorangan/Badan

    Usaha.

    4. Persyaratan Peserta

    Sayembara

    4.1 Peserta yang berhak mengikuti sayembara adalah

    Perorangan/Badan Usaha yang merupakan Warga Negara

    Indonesia.

    5. Larangan Korupsi,

    Kolusi, dan

    Nepotisme (KKN)

    serta Penipuan

    5.1 Peserta dan pihak yang terkait dengan sayembara ini

    berkewajiban untuk mematuhi etika sayembara dengan tidak

    melakukan tindakan sebagai berikut:

    a. Berusaha mempengaruhi anggota Juri/Pokja ULP

    dalam bentuk dan cara apapun, untuk memenuhi

    keinginan peserta yang bertentangan dengan

    Dokumen Sayembara, dan/atau peraturan perundang-

    undangan;

    b. Melakukan persengkokolan dengan peserta lain

    untuk mengatur hasil pemilihan, sehingga

    mengurangi/menghambat/memperkecil/meniadakan

    persaingan yang sehat dan/atau merugikan pihak lain;

    c. Membuat dan/atau menyampaikan dokumen dan/atau

    keterangan lain yang tidak benar untuk memenuhi

    persyaratan dalam Dokumen Sayembara.

  • 4

    5.2 Peserta yang terbukti melakukan tindakan sebagaimana

    dimaksud dalam angka 5.1 di atas dikenakan sanksi-sanksi

    sebagai berikut:

    a. sanksi administratif, seperti digugurkan dari proses

    sayembara, atau pembatalan penetapan pemenang;

    b. sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam;

    c. gugatan secara perdata; dan/atau

    d. pelaporan secara pidana kepada pihak berwenang.

    5.3 Pengenaan sanksi dilaporkan oleh Pokja Sayembara kepada

    PA/KPA.

    6. Dua Dokumen Karya

    Peserta

    6.1 Setiap peserta, hanya boleh memasukkan 2 (dua) dokumen

    karya peserta

    B. Dokumen Sayembara

    7. Isi Dokumen

    Sayembara

    7.1 Dokumen Sayembara terdiri dari:

    a. Umum;

    b. Pengumuman;

    c. Instruksi Kepada Peserta (IKP);

    d. Kerangka Acuan Kerja (KAK);

    e. Spesifikasi Teknis;

    f. Pakta Integritas.

    g. Contoh format.

    7.2 Peserta berkewajiban memeriksa keseluruhan isi Dokumen

    Sayembara ini. Kelalaian menyampaikan Dokumen Karya

    Peserta yang tidak memenuhi persyaratan yang ditetapkan

    dalam Dokumen Sayembara ini sepenuhnya merupakan

    resiko peserta.

    8. Bahasa Dokumen

    Sayembara

    8.1 Dokumen Sayembara beserta seluruh korespondensi tertulis

    dalam proses pengadaan menggunakan Bahasa Indonesia.

  • 5

    9. Pemberian Penjelasan 9.1 Pemberian penjelasan dilakukan secara online dalam situs

    web http://sayembara-logo.lapan.go.id

    9.2 Ketidakikutsertaan peserta pada saat pemberian penjelasan

    tidak dapat dijadikan dasar untuk menolak/menggugurkan

    dokumen karya peserta.

    9.3 Apabila diperlukan Pokja ULP dapat memberikan informasi

    yang dianggap penting terkait dengan dokumen sayembara.

    9.4

    Pemberian penjelasan dilakukan dengan cara:

    a. Penjelasan administrasi dilakukan oleh panitia

    pengadaan/sayembara; dan

    b. Penjelasan teknis dilakukan oleh Tim Juri/Tim Ahli.

    9.5 Kumpulan tanya jawab pada saat pemberian penjelasan

    dalam situs web http://sayembara-logo.lapan.go.id

    merupakan Berita Acara Pemberian Penjelasan (BAPP).

    9.6 Apabila dalam BAPP sebagaimana dimaksud pada angka di

    atas terdapat hal-hal/ketentuan baru atau perubahan penting

    yang perlu ditampung, maka Pokja Sayembara menuangkan

    ke dalam Adendum Dokumen Sayembara yang menjadi

    bagian tidak terpisahkan dari Dokumen Sayembara.

    9.7 Perubahan spesifikasi teknis, gambar dan/atau nilai total

    hadiah, harus mendapatkan persetujuan PPK sebelum

    dituangkan dalam Adendum Dokumen Sayembara.

    9.8 Apabila ketentuan baru atau perubahan penting tersebut tidak

    dituangkan dalam Adendum Dokumen Sayembara maka

    ketentuan baru atau perubahan tersebut dianggap tidak ada

    dan ketentuan yang berlaku adalah yang tercantum dalam

    Dokumen Sayembara yang awal.

    10. Perubahan Dokumen

    Sayembara

    10.1 Setelah Pemberian Penjelasan dan sebelum batas akhir waktu

    pemasukan penawaran, Pokja Sayembara dapat menetapkan

    Adendum Dokumen Sayembara, berdasarkan informasi baru

    yang mempengaruhi substansi pekerjaan.

    10.2 Setiap Adendum yang ditetapkan merupakan bagian yang

    tidak terpisahkan dari Dokumen Sayembara.

  • 6

    10.3 Peserta diberitahu oleh Pokja ULP untuk mengunduh salinan

    Adendum Dokumen Sayembara pada situs web

    http://sayembara-logo.lapan.go.id.

    11. Tambahan Waktu

    Pemasukan Dokumen

    Karya Peserta

    11.1 Apabila Adendum Dokumen Sayembara mengakibatkan

    kebutuhan penambahan waktu penyiapan dokumen

    penawaran Pokja Sayembara dapat memperpanjang batas

    akhir pemasukan penawaran.

    C. Penyiapan Dokumen Karya Peserta

    12. Biaya dalam

    Penyiapan Dokumen

    Karya Peserta

    12.1 Peserta menanggung semua biaya dalam penyiapan dan

    penyampaian dokumen karya peserta.

    13. Bahasa Dokumen

    Karya Peserta

    13.1 Semua Dokumen Karya Peserta harus menggunakan

    Bahasa Indonesia.

    13.2 Dokumen penunjang yang terkait dengan Dokumen Karya

    Peserta dapat menggunakan Bahasa Indonesia atau Bahasa

    Asing.

    13.3 Dokumen penunjang yang berbahasa asing perlu disertai

    penjelasan dalam Bahasa Indonesia. Dalam hal terjadi

    perbedaan penafsiran, maka yang berlaku adalah penjelasan

    dalam Bahasa Indonesia.

    14. Dokumen Karya

    Peserta

    14.1 Dokumen Administrasi terdiri dari

    a. Fotocopy kartu identitas untuk peserta

    perorangan/kelompok, akte pendirian badan usaha

    untuk peserta badan usaha;

    b. Fotocopy NPWP (jika ada) dan KTP/SIM/PASPOR;

    c. Pakta Integritas Peserta (lihat point 15).

    d. Bukti pendaftaran online dari situs web

    http://sayembara-logo.lapan.go.id.

    e. Formulir pendaftaran (contoh format terlampir).

  • 7

    14.2 Dokumen Teknis terdiri dari:

    a. Falsafah/konsep/ide/gagasan secara tertulis

    b. Gambar-gambar Desain

    c. Dokumen lain yang dipersyaratkan:

    *berisi soft copy seluruh hasil karya tertulis dan gambar

    perancangan

    15. Pakta Integritas 15.1 Peserta berkewajiban untuk mengisi dan melengkapi

    Pakta Integritas.

    15.2 Pakta Integritas harus ditandatangani oleh peserta yang

    mengikuti sayembara.

    15.3 Pakta integritas berisi ikrar untuk mencegah dan tidak

    melakukan dan akan melaporkan terjadinya kolusi, korupsi,

    dan nepotisme (KKN).

    D. Pemasukan Dokumen Karya Peserta

    16. Penyampulan dan

    Penandaan Sampul

    Dokumen Karya

    Peserta

    16.1 Dokumen Karya Peserta disampaikan sebanyak 2 (dua)

    rangkap/file.

    16.2 Dokumen Administrasi dan Dokumen Teknis, dijadikan satu

    file dan dikirim ke situs web http://sayembara-

    logo.lapan.go.id..

    17. Penyampaian

    Dokumen Karya

    Peserta

    17.1 Peserta menyampaikan Dokumen Karya dikirim melalui

    situs web http://sayembara-logo.lapan.go.id.

    17.2 Setiap hasil karya peserta yang masuk sebagai finalis menjadi

    milik Lapan.

    17.3 Peserta tidak dapat menyampaikan Dokumen Karya Peserta

    melalui pos/jasa pengiriman.

    17.4 Format penyajian Dokumen Karya Peserta dalam format

    digital dengan ketentuan (format terlampir):

    a. Ukuran gambar A4

    b. Ukuran pixel 300 dpi

    c. Dalam format PNG

    d. Ukuran file maksimal 2MB

  • 8

    17.5 Penjelasan usulan desain logo terdiri dari lembar pertama

    berisi gambar usulan logo baru Lapan dan lembar berikutnya

    berisi ringkasan penjelasan atas konsep filosofi desain dengan

    format penulisan (format terlampir):

    a. Ukuran kertas A4;

    b. Jenis huruf arial, ukuran font 12pt, spasi 1.5;

    c. Format (.doc atau .docx);

    17.6 Semua Persyaratan dalam point 14.1, yang asli diserahkan

    pada saat presentasi untuk finalis terpilih.

    18. Batas Akhir Waktu

    Pemasukan Dokumen

    Karya Peserta

    18.1 Pemasukan Dokumen Sayembara harus disampaikan secara

    elektronik melalui web http://sayembara-logo.lapan.go.id

    kepada Pokja ULP paling lambat pada waktu yang ditentukan

    oleh Pokja ULP.

    19. Dokumen Karya

    Peserta Terlambat

    19.1 Setiap dokumen/file karya peserta yang diterima oleh Pokja

    Sayembara setelah batas akhir waktu pemasukan karya

    peserta akan ditolak

    E. Pembukaan dan Evaluasi Penawaran

    20. Pembukaan Dokumen

    Karya Peserta

    20.1 Pada tahap pembukaan dokumen, Pokja ULP mengunduh

    (download) dan melakukan dekripsi file penawaran dengan

    menggunakan situs web http://sayembara-logo.lapan.go.id

    sesuai waktu yang telah ditetapkan.

    20.2 Apabila tidak ada karya peserta yang masuk maka sayembara

    dinyatakan gagal.

    20.3 Pokja Sayembara memeriksa mengenai kelengkapan

    Dokumen/file Karya Peserta, yang meliputi:

    a. Dokumen/file administratif;

    b. Dokumen/file teknis

    20.4 Dalam hal terjadi penundaan waktu pembukaan penawaran,

    maka penyebab penundaan tersebut harus dimuat

    dengan jelas di dalam Berita Acara.

  • 9

    20.5 Pokja Sayembara segera membuat Berita Acara Pembukaan

    Dokumen Karya Peserta yang sekurang-kurangnya memuat:

    a. nama paket dan pagu anggaran;

    b. nomor registrasi peserta;

    c. jumlah Dokumen Karya Peserta yang masuk;

    d. jumlah Dokumen Karya Peserta yang lengkap dan

    tidak lengkap;

    e. kelainan-kelainan yang dijumpai dalam Dokumen

    Karya Peserta (apabila ada);

    f. keterangan lain yang dianggap perlu; dan

    g. tanggal pembuatan berita acara.

    20.6 Dokumen/file Karya Peserta dilampirkan dalam Berita Acara.

    21. Evaluasi Karya

    Peserta

    21.1 Semua ketentuan IKP mengenai evaluasi dokumen

    sayembara berlaku untuk setiap metode evaluasi, kecuali

    dalam klausul diatur atau disebutkan secara khusus hanya

    berlaku untuk salah satu metode evaluasi saja.

    21.2 Dokumen Sayembara dievaluasi dengan cara memeriksa dan

    membandingkan Dokumen/file Karya Peserta terhadap

    pemenuhan persyaratan yang diurut mulai dari tahapan

    penilaian persyaratan administrasi, persyaratan teknis.

    21.3 Metode evaluasi, kriteria, dan tata cara selain yang

    disebutkan dalam IKP tidak diperbolehkan.

    21.4 Pokja ULP melakukan evaluasi dokumen

    karya peserta yang meliputi:

    a. evaluasi administrasi; dan

    b. evaluasi teknis (dilakukan oleh Tim Juri).

    21.5 Ketentuan umum dalam melakukan evaluasi sebagai berikut:

    a. Setiap dokumen yang masuk ke dalam website

    LAPAN akan langsung di evaluasi.

    b. Pokja Sayembara dan/atau peserta dilarang

    menambah, mengurangi, mengganti dan/atau

    mengubah isi Dokumen/file Karya Peserta;

  • 10

    c. Peserta dilarang membuka identitas dirinya dalam

    bentuk apapun yang akan mempengaruhi proses

    penilaian juri.

    d. Peserta dilarang memberikan tanda-tanda lain di luar

    persyaratan dalam dokumen sayembara berkaitan

    dengan ketentuan nomor 5 pada IKP.

    e. para pihak dilarang mempengaruhi atau melakukan

    intervensi kepada Pokja Sayembara selama proses

    evaluasi.

    f. apabila dalam evaluasi ditemukan bukti adanya

    persaingan yang tidak sehat dan / atau terjadi

    pengaturan bersama (kolusi / persekongkolan) antara

    peserta, Pokja Sayembara dan/atau PPK dengan

    tujuan untuk memenangkan salah satu peserta maka

    dikenakan sanksi-sanksi yang telah ditetapkan sesuai

    point 5.2.

    21.6 Evaluasi Administrasi :

    a. Evaluasi terhadap data administrasi hanya dilakukan

    terhadap hal-hal yang tidak dinilai pada saat pejurian.

    b. Dokumen/file Karya Peserta dinyatakan memenuhi

    persyaratan administrasi, apabila:

    1) syarat-syarat substansial yang diminta

    berdasarkan Dokumen/file Sayembara

    dipenuhi/dilengkapi;

    2) Pokja ULP Sayembara dapat melakukan

    klarifikasi terhadap hal-hal yang kurang jelas

    dan meragukan;

    3) peserta yang memenuhi persyaratan

    administrasi dilanjutkan dengan evaluasi teknis;

  • 11

    21.7 Evaluasi Teknis :

    a. Evaluasi teknis (penilaian teknis) dilakukan terhadap

    peserta yang memenuhi persyaratan administrasi.

    b. Unsur-unsur yang dievaluasi harus sesuai dengan

    yang ditetapkan.

    c. Evaluasi teknis dilakukan dengan cara memberikan

    nilai angka tertentu pada setiap kriteria yang dinilai

    dan bobot yang telah ditetapkan dalam Dokumen

    Sayembara, kemudian membandingkan jumlah

    perolehan nilai dari para peserta, unsur-unsur pokok

    yang dinilai adalah:

    1) Desain Logo (40 %)

    Berkaitan dengan :

    a) Ide dasar, orisinalitas, keunikan, dan lain-

    lain;

    b) Nilai estetis logo, kesempurnaan eksekusinya

    yang meliputi estetika, kerapihan, harmoni,

    balance, komposisi, tipografi dan lain-lain.

    2) Filosofi Logo (30%)

    Berkaitan dengan :

    a) Aspek Komunikatif ; seberapa mudah logo

    dan filosofinya dimengerti oleh publik

    b) Relevansi logo dengan visi, misi, tugas

    pokok, fungsi, dan kompetensi utama

    LAPAN

    3) Aplikasi Logo (30%)

    Berkaitan dengan kemudahan dalam

    mengaplikasikan desain logo ke dalam berbagai

    media untuk corporate identity yang meliputi:

    a) business stationery (kop surat, amplop,

    memo, kartu nama, dan lain-lain);

    b) poster, brosur, katalog, dan lain-lain;

  • 12

    c) terbitan/ cetakan/ media internal (laporan

    tahunan, buletin, majalah ilmiah, dan lain-

    lain); dan

    d) signage system (misal logo di gedung

    lembaga).

    21.8 Pokja ULP Sayembara membuat dan menandatangani Berita

    Acara Hasil Hasil Sayembara (BAHS) yang merupakan

    kesimpulan dari hasil pemeriksaan administrasi yang dibuat

    Pokja Sayembara dan evaluasi teknis yang dibuat tim juri,

    yang paling sedikit memuat :

    a. nama seluruh peserta sayembara;

    b. hasil evaluasi administrasi dan teknis termasuk alasan

    ketidaklulusan peserta;

    c. nilai evaluasi teknis diurutkan mulai dari nilai

    tertinggi;

    d. jumlah peserta yang lulus dan tidak lulus pada setiap

    tahapan evaluasi;

    e. tanggal dibuatnya Berita Acara;

    f. keterangan-keterangan lain yang dianggap perlu

    mengenai pelaksanaan sayembara.

    F. Pemenang Sayembara

    22. Penetapan Pemenang

    Sayembara

    22.1 Pokja Sayembara menetapkan calon pemenang dalam arti:

    a. Dokumen/file Karya Peserta memenuhi syarat

    administratif dan teknis yang ditentukan dalam

    dokumen/file sayembara;

    b. Pengembangan gagasan orisinal, kreatifitas dan

    inovasi.

    22.2 Penetapan pemenang dilakukan oleh Pokja Sayembara

    setelah mendapat masukan dari tim juri

    22.3 Calon pemenang sudah harus ditetapkan oleh Pokja ULP

    paling lambat 7 (tujuh) hari kerja setelah pembukaan

    dokumen karya peserta.

  • 13

    22.4 Penetapan pemenang disusun sesuai dengan urutannya dan

    harus memuat:

    a. Nama-nama pemenang sayembara;

    b. Besar imbalan/hadiah;

    c. Hasil akhir penilaian;

    d. Nomor Pokok Wajib Pajak (jika ada)

    22.5 Penunjukan pemenang dilakukan dengan didukung data

    sebagai berikut:

    a. Dokumen/file sayembara beserta adendum (jika ada);

    b. BAPP;

    c. BAHS;

    d. Surat Penetapan Pemenang oleh Pokja ULP;

    e. Ringkasan proses dan hasil sayembara; dan

    f. Dokumen/file karya peserta dari pemenang.

    23. Pengumuman

    Pemenang Sayembara

    23.1 Berdasarkan BAHS dan Surat Penetapan Pemenang, Pokja

    ULP mengumumkan pemenang sayembara di website

    http://sayembara-logo.lapan.go.id dan papan pengumuman

    di Kantor LAPAN, yang paling sedikit memuat:

    a. Nama pemenang sayembara;

    b. Besar imbalan/hadiah;

    c. Hasil akhir penilaian;

    d. Nomor Pokok Wajib Pajak

    23.2 Pemenang diumumkan dan diberitahukan oleh panitia

    pengadaan kepada para peserta paling lambat 2 (dua) hari

    kerja setelah Surat Penetapan Pemenang Sayembara

    23.3 Keputusan pemenang sayembara bersifat final dan tidak

    dapat diganggu gugat.

    24. Penunjukan

    Pemenang Sayembara

    24.1 PPK mengeluarkan Surat Penunjukan Pemenang

    Sayembara (SPSS).

    24.2 SPSS harus diterbitkan paling lambat 2 (dua) hari kerja

    setelah pengumuman penetapan pemenang dan segera

    disampaikan kepada pemenang.

  • 14

    24.3 Salah satu tembusan dari SPSS disampaikan sekurang-

    kurangnya kepada unit pengawasan internal.

    25. Kerahasiaan Proses 25.1 Evaluasi dokumen karya peserta yang disimpulkan dalam

    Berita Acara Hasil Sayembara (BAHS) oleh Pokja

    Sayembara bersifat rahasia sampai dengan saat pengumuman

    pemenang.

    G. Sayembara Gagal

    26. Sayembara Gagal

    Apabila

    26.1 Pokja ULP menyatakan sayembara gagal,

    a. tidak ada peserta yang mendaftar;

    b. tidak ada peserta yang memenuhi persyaratan.

    26.2 PA/KPA menyatakan sayembara gagal, apabila:

    a. PA/KPA sependapat dengan PPK yang tidak bersedia

    menandatangani SPSS karena pelaksanaan

    sayembara melanggar Peraturan Presiden ini;

    b. pengaduan masyarakat atas terjadinya penyimpangan

    ketentuan dan prosedur dalam pelaksanaan

    sayembara yang melibatkan Pokja Sayembara

    dan/atau PPK, ternyata benar;

    b. pengaduan masyarakat atas terjadinya KKN dari

    pemenang ternyata benar;

    c. Dokumen Sayembara tidak sesuai dengan Peraturan

    Presiden No. 54 tahun 2010 beserta perubahannya;

    d. pelaksanaan sayembara tidak sesuai atau

    menyimpang dari Dokumen sayembara; atau

    e. pelaksanaan sayembara melanggar Peraturan

    Presiden Nomor 54 Tahun 2010 beserta

    perubahannya.

    26.3 Setelah sayembara dinyatakan gagal, maka Pejabat

    Pengadaan / Sayembara memberitahukan kepada seluruh

    peserta.

  • 15

    26.4 Setelah pemberitahuan adanya sayembara gagal, maka Pokja

    Sayembara meneliti dan menganalisis penyebab terjadinya

    sayembara gagal, untuk menentukan langkah selanjutnya,

    yaitu melakukan:

    a. evaluasi ulang;

    b. penyampaian ulang Dokumen Karya Peserta;

    c. sayembara ulang; atau

    d. penghentian proses sayembara.

  • 16

    BAB IV. KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

    KERANGKA ACUAN KERJA

    SAYEMBARA DESAIN LOGO BARU LEMBAGA PENERBANGAN DAN ANTARIKSA

    NASIONAL (LAPAN)

    A. LATAR BELAKANG

    Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) adalah Instansi Pemerintah yang

    melaksanakan urusan pemerintahan di bidang penelitian dan pengembangan kedirgantaraan dan

    pemanfaatannya serta penyelenggaraan keantariksaan. LAPAN memiliki empat kompetensi utama

    yakni, sains antariksa dan atmosfer, penginderaan jauh, teknologi penerbangan dan antariksa, serta

    kajian kebijakan penerbangan dan antariksa. Informasi lengkap mengenai tugas pokok dan fungsi serta

    kompetensi utama LAPAN dapat diakses pada situs www.lapan.go.id

    Dengan telah disahkannya dan diberlakukannya Undang-undang Republik Indonesia Nomor 21 Tahun

    2013 Tentang Keantariksaan, maka kegiatan keantariksaan Indonesia memiliki payung hukum yang

    kuat. Kegiatan keantariksaan tersebut meliputi penelitian dan pengembangan di bidang sains antariksa,

    penginderaan jauh, penguasaan teknologi keantariksaan (seperti pengembangan roket satelit ,

    aeronautika dan penjalaran teknologi), peluncuran wahana antariksa dan kegiatan komersial

    keantariksaan.

    Selain memberi landasan dan kepastian hukum, Undang-undang Keantariksaan ini merupakan modal

    penting bagi bangsa Indonesia untuk mewujudkan kemandirian dan meningkatkan daya saing bangsa

    dan negara dalam penyelengaraan keantariksaan yang maju dan mandiri, serta menjadikan LAPAN

    sebagai pusat unggulan (center of excellence) di bidang teknologi penerbangan dan antariksa. Pada

    waktunya nanti diharapkan LAPAN dapat meluncurkan satelit buatan sendiri, menggunakan roket

    peluncur satelit sendiri, dan dari bandar antariksa sendiri.

    Untuk mewujudkan harapan tersebut, LAPAN ingin memiliki logo baru yang dapat melambangkan

    semangat dan cita-cita untuk maju dan mandiri di bidang teknologi penerbangan dan antariksa.

  • 17

    Sehubungan dengan hal tersebut, maka LAPAN menyelenggarakan SAYEMBARA DESAIN LOGO

    BARU LAPAN, yang bertujuan untuk menggali ide-ide kreatif para perancang logo untuk

    berkontribusi dan mengekspresikan gagasannya. Dengan melibatkan peran aktif masyarakat tersebut,

    semangat logo baru yang dihasilkan nantinya dapat menjadi energi bagi Bangsa Indonesia untuk

    memajukan teknologi antariksa.

    B. MAKSUD DAN TUJUAN

    Maksud penyelenggaraan Sayembara Desain Logo Baru LAPAN adalah untuk mendapatkan ide atau

    gagasan desain logo LAPAN dengan membuka sebesar-besarnya partisipasi publik.

    Tujuan penyelenggaraan Sayembara adalah untuk mewujudkan ide atau gagasan paling sesuai dengan

    kriteria desain logo yang ditentukan.

    C. SUSUNAN TIM JURI DAN TIM SAYEMBARA

    Tim Juri

    Penilaian hasil sayembara logo dilakukan Tim Juri :

    No Nama Keahlian Institusi

    1. Prof. Dr. Thomas Djamaluddin Profesor Riset Astronomi &

    Astrofisika

    Lapan

    2. Drs. I.L. Arisdiyo, M.Si Perekayasa Madya Lapan

    3. Rizki Taufik Rakhman, S.Sn.,

    M.Si.

    Desain Komunikasi Visual Dosen Seni Rupa UNJ

    4. Indira Abidin, S.E., M.Ed. Praktisi Bidang Public Relations CEO Fortune PR

    5. Priangga Amalo Praktisi Bidang Periklanan Creative Director

    6. Adrianus Darmawan Jurnalis Media Massa Cetak Pemimpin Redaksi Majalah

    Angkasa

    7. Cahyo Junaedy Jurnalis Media Massa Elektronik Manager News Gathering TVOne

  • 18

    Tugas Tim Juri :

    Melakukan penjurian karya sayembara desain logo baru LAPAN

    Menyusun dokumen sayembara bersama Tim Sayembara dan Pokja Sayembara ULP

    Memberikan masukan kepada Pokja Sayembara ULP sebelum penetapan pemenang.

    Menentukan logo baru dengan mengadopsi karya pemenang pertama atau menggabungkannya

    dengan ide karya 10 finalis lomba sayembara logo baru LAPAN.

    Tim Teknis Sayembara

    Tim Teknis Sayembara Logo LAPAN akan membantu ULP sejak persiapan awal sayembara antara

    lain :

    Merumuskan syarat dan kriteria teknis

    Mekanisme penilaian sampai dengan tahap penilaian teknis peserta sayembara

    Mengurus aspek administrasi peserta sayembara logo baru LAPAN

    Pokja Sayembara ULP LAPAN

    Tugas :

    Bersama Tim Juri, melaksanakan proses pemilihan pemenang sayembara desain logo baru

    LAPAN

    Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada Kepala ULP LAPAN.

    D. PENGHARGAAN SAYEMBARA

    Sebagai wujud apresiasi kepada pemenang dan 10 finalis Sayembara Desain Logo Baru LAPAN akan

    diberikan hadiah berupa uang tunai senilai total Rp.50.000.000,- (lima puluh juta rupiah) dan sertifikat

    penghargaan dengan rincian sebagai berikut:

    Pemenang Uraian Jumlah Hadiah*

    Pemenang Sayembara

    10 Finalis

    Uang Tunai dan Sertifikat

    Uang Tunai dan Sertifikat

    Rp.30.000.000,-

    Rp.2.000.000,-/ finalis

    *Hadiah berupa uang tunai akan dipotong pajak sesuai dengan ketentuan perpajakan.

  • 19

    BAB V. SPESIFIKASI TEKNIS DESAIN LOGO BARU LAPAN

    Logo bisa berupa logogram dan/ atau logotype

    Logo adalah karya asli, bukan karya plagiasi

    Logo belum pernah dipublikasikan atau diikutkan pada sayembara lain

    Logo yang berupa logogram harus mencantumkan atau mengandung teks LAPAN yang

    jenis dan ukuran hurufnya bebas

    Logo memiliki bentuk yang lebih kekinian, visioner, artistik, dan long lasting

    Logo mudah diingat dan dapat diterapkan pada berbagai kemungkinan teknik dan media (baik

    dua dimensi maupun tiga dimensi)

    Desain logo tidak boleh menyinggung SARA dan tidak bertentangan dengan norma-norma

    yang berlaku.

    Warna yang digunakan maksimal 4 (empat) warna, dengan warna dominan biru muda.

    Desain logo tidak boleh mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan

    desain logo merek dagang tertentu, instansi lain, partai politik, organisasi kemasyarakatan,

    atau negara lain.

    Desain logo tidak boleh mempunyai persamaan pada pokoknya atau keseluruhannya dengan

    desain logo atau bendera organisasi terlarang atau organisasi/ perkumpulan/ lembaga/ gerakan

    separatis dalam NKRI.

    Semua desain logo yang mengikuti sayembara menjadi milik LAPAN.

    LAPAN berhak melakukan perubahan desain, termasuk menggabungkan ide/desain para

    finalis.

    Memiliki arti filosofis bagi LAPAN sesuai dengan amanat UU No 21 Tahun 2013 tentang

    Keantariksaan.

    Mewakili empat Kompetensi Utama LAPAN: (1) sains antariksa dan atmosfer, (2)

    penginderaan jauh, (3) teknologi roket, satelit, dan aeronautika, dan (4) kajian kebijakan.

    Mencerminkan dan mengkomunikasikan Visi LAPAN, yaitu menjadi Pusat Unggulan

    Penerbangan dan Antariksa untuk mewujudkan Indonesia yang maju dan mandiri.

    Membentuk sebuah citra positif bagi LAPAN.

  • 20

    [Contoh Pakta Integritas Perseorangan/Badan Usaha]

    PAKTA INTEGRITAS

    Kami yang bertanda tangan di bawah ini:

    1. Nama : ___________ [nama wakil sah badan usaha]

    No.Identitas : ___________ [diisi nomor KTP/SIM/Paspor]

    Jabatan : ___________

    Bertindak untuk dan atas

    nama :

    Perseorangan/Badan Usaha _____________________

    [pilih yang sesuai dan cantumkan nama]

    2. Nama : ___________ [nama wakil sah badan usaha]

    No.Identitas : ___________ [diisi nomor KTP/SIM/Paspor]

    Jabatan : ___________

    Bertindak untuk dan atas

    nama :

    Perseorangan/Badan Usaha _____________________ [pilih

    yang sesuai dan cantumkan nama]

    3. .......[dan seterusnya, diisi sesuai dengan jumlah pihak yang bersangkutan] dalam rangka

    pengadaan _________ [isi nama paket] pada ________ [isi sesuai dengan K/L/D/I] dengan ini

    menyatakan bahwa:

    a. Tidak akan melakukan praktek Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN);

    b. Akan mengikuti proses pengadaan secara bersih, transparan, dan profesional untuk

    memberikan hasil kerja terbaik sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;

    c. Apabila melanggar hal-hal yang dinyatakan dalam PAKTA INTEGRITAS ini, bersedia

    menerima sanksi administratif, menerima sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam, digugat

    secara perdata dan/atau dilaporkan secara pidana.

    __________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20_____[tahun]

    [Nama Penyedia] [Nama Penyedia] [Nama Penyedia]

    [tanda tangan] [tanda tangan] [tanda tangan]

    [nama lengkap] [nama lengkap] [nama lengkap]

    [cantumkan tanda tangan dan nama setiap anggota Kemitraan]

  • 21

    (Contoh Formulir Pendaftaran Sayembara Logo)

    FORMULIR PENDAFTARAN SAYEMBARA LOGO

    Saya yang bertanda tangan dibawah ini atas nama *perorangan/badan usaha, mengajukan pendaftaran sebagai

    peserta sayembara logo LAPAN

    Nama Perorangan/Penanggung jawab

    Badan Usaha

    :

    Alamat lengkap :

    Kabupaten/kota :

    Provinsi :

    No. KTP/SIM/PASPOR :

    No Telp/HP :

    E-mail :

    Status Peserta : *Perorangan/badan usaha

    Dengan ini saya yang bertanda tangan dibawah ini menyatakan :

    1. Mengikuti Sayembara Desain Logo Baru Lapan

    2. Setiap hasil karya peserta yang masuk sebagai finalis menjadi milik LAPAN.

    3. Menyerahkan hasil karya serta hak kepemilikannya desain tersebut kepada LAPAN yang saya

    sampaikan melalui Pokja Sayembara dan diserahkan aslinya pada saat presentasi untuk finalis yang

    terpilih.

    4. Menyerahkan hasil karya serta hak reproduksi desain tersebut kepada LAPAN yang saya sampaikan

    melalui Pokja Sayembara dan diserahkan aslinya pada saat presentasi untuk finalis yang terpilih.

    5. Bersedia mengikuti semua peraturan serta menerima segala Keputusan Dewan Juri sayembara yang

    bersifat mutlak dan tidak bisa diganggu gugat

    6. Karya yang dikirim merupakan karya orisinil, bukan jiplakan (plagiat) atau bertentangan dengan HAKI

    dan belum pernah diikutkan dalam sayembara sejenis.

    7. Jika kemudian hari pernyataan saya tersebut terbukti tidak benar, maka saya bersedia dituntut secara

    hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku di Indonesia

    .......................................................

    Materai 6000

    .......................................................

    Nama/Penanggung Jawab Badan Usaha

    Catatan :

    Formulir dapat diisi dan diserahkan bersamaan dengan, syarat administrasi, konsep dan gambar sebelum masa

    pendaftaran dan penyerahan karya ditutup

    Formulir discan dan dikirim melalui situs web http://sayembara.logo.lapan.go.id

    Formulir asli diserahkan pada saat presentasi untuk finalis terpilih

    *) Coret yang tidak perlu

  • 22

    *Logo dalam format .PNG

    Ukuran gambar A4

    Ukuran pixel 300dpi

    Ukuran file max. 2mb

    Contoh format pemasukan karya peserta sayembara

  • 23

    12 cm

    6 cm

    3 cm

    1 cm

  • 24

    Penjelasan/ Makna Logo

    Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh

    euismod tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam erat volutpat. Ut wisi enim ad

    minim veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper suscipit lobortis nisl ut aliquip

    ex ea commodo consequat. Duis autem vel eum iriure dolor in hendrerit in vulputate

    velit esse molestie consequat, vel illum dolore eu feugiat nulla facilisis at vero eros

    et accumsan et iusto odio dignissim qui blandit praesent luptatum zzril delenit

    augue duis dolore te feugait nulla facilisi. Nam liber tempor cum soluta nobis

    eleifend option congue nihil imperdiet doming id quod mazim placerat facer possim

    assum. Typi non habent claritatem insitam; est usus legentis in iis qui facit eorum

    claritatem. Investigationes demonstraverunt lectores legere me lius quod ii legunt

    saepius. Claritas est etiam processus dynamicus, qui sequitur mutationem

    consuetudium lectorum. Mirum est notare quam littera gothica, quam nunc putamus

    parum claram, anteposuerit litteraru formas humanitatis per seacula quarta decima

    et quinta decima. Eodem modo typi, qui nunc nobis videntur parum clari, fiant

    sollemnes in futurum.

    WARNA

    C :

    M :

    Y :

    K :