DOKUMEN LEVEL KODE TANGGAL JUDUL...

85
1 DOKUMEN LEVEL Standard Operating Procedure KODE SOP.P2M.A.01 JUDUL Pendaftaran dan Evaluasi Proposal Penelitian TANGGAL DIKELUARKAN AREA Bidang Penelitian NO. REVISI: 01 A. Tujuan Untuk menetapkan tata cara penilaian terhadap proposal penelitian yang diusulkan dosen. B. Deskripsi 1. Prosedur ini memiliki prinsip pembinaan berkelanjutan, supervisi, dan keadilan sehingga di dalam prosedur ini dijelaskan mengenai proses evaluasi proposal, persyaratan proposal, perbaikan proposal serta bentuk dan jenis evaluasi proposal. 2. Evaluasi proposal penelitian merupakan tanggungjawab UPT P2M dengan melibatkan tim penilai (reviewer) yang dilakukan melalui beberapa tahapan proses yaitu: a. Penerimaan proposal penelitian b. Penilaian kelengkapan c. Verifikasi d. Penilaian oleh reviewer e. Perbaikan proposal (koreksi) f. Penilaian hasil perbaikan dan pemberian nilai g. Penetapan nilai rating C. Prosedur 1. UPT P2M mengumumkan pendaftaran hibah dana penelitian kompetitif bagi para dosen STKIP Siliwangi Bandung untuk tahun anggaran berjalan. 2. Proposal penelitian dapat diserahkan kepada UPT P2M dengan ketentuan sebagai berikut : a. Sesuai dengan batas waktu yang telah di tetapkan, b. Penerimaan proposal setiap hari dari Senin s/d kamis mulai jam 10.00 wib s.d. 15.00 wib di sekretariat UPT P2M 3. Petugas penerimaan proposal penelitian akan melakukan pemeriksaan kelengkapan dan persyaratan administrasi sesuai dengan pedoman / buku panduan penelitian dengan ketentuan sebagai berikut : a. Format penulisan proposal

Transcript of DOKUMEN LEVEL KODE TANGGAL JUDUL...

1

DOKUMEN LEVEL

Standard Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.01

JUDUL

Pendaftaran dan Evaluasi Proposal Penelitian

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Untuk menetapkan tata cara penilaian terhadap proposal penelitian yang

diusulkan dosen.

B. Deskripsi

1. Prosedur ini memiliki prinsip pembinaan berkelanjutan, supervisi, dan keadilan

sehingga di dalam prosedur ini dijelaskan mengenai proses evaluasi proposal,

persyaratan proposal, perbaikan proposal serta bentuk dan jenis evaluasi

proposal.

2. Evaluasi proposal penelitian merupakan tanggungjawab UPT P2M dengan

melibatkan tim penilai (reviewer) yang dilakukan melalui beberapa tahapan

proses yaitu:

a. Penerimaan proposal penelitian

b. Penilaian kelengkapan

c. Verifikasi

d. Penilaian oleh reviewer

e. Perbaikan proposal (koreksi)

f. Penilaian hasil perbaikan dan pemberian nilai

g. Penetapan nilai rating

C. Prosedur

1. UPT P2M mengumumkan pendaftaran hibah dana penelitian kompetitif bagi

para dosen STKIP Siliwangi Bandung untuk tahun anggaran berjalan.

2. Proposal penelitian dapat diserahkan kepada UPT P2M dengan ketentuan

sebagai berikut :

a. Sesuai dengan batas waktu yang telah di tetapkan,

b. Penerimaan proposal setiap hari dari Senin s/d kamis mulai jam 10.00 wib

s.d. 15.00 wib di sekretariat UPT P2M

3. Petugas penerimaan proposal penelitian akan melakukan pemeriksaan

kelengkapan dan persyaratan administrasi sesuai dengan pedoman / buku

panduan penelitian dengan ketentuan sebagai berikut :

a. Format penulisan proposal

2

b. pemeriksaan persyaratan administrasi terkait dengan usulan maupun

kontrak penelitian yang lain atau sebelumnya,

c. pemeriksaan terhadap tema / judul penelitian sejenis (pengecekan unsur

plagiarisme)

4. Apabila proposal belum lengkap, maka UPT P2M berhak untuk

mengembalikan proposal tersebut untuk diperbaiki disertai dengan catatan

perbaikan dan kelengkapan persyaratan yang harus dipenuhi.

5. Proposal yang telah diperbaiki dan dilengkapi sesuai dengan temuan awal pada

point (3) diserahkan kepada Tim Penilai (Reviewer) Internal untuk di evaluasi.

6. proses penilaian oleh riviewer menganut asas pembinaan, sehingga proposal

yang di nilai akan diberi kesempatan untuk di perbaiki sesuai dengan saran-

saran dari Tim Penilai. Kesempatan perbaikan proposal hanya di berikan 1

(satu) kali perbaikan.

7. Proposal yang telah diperbaiki diserahkan kembali ke Tim Riviewer untuk

diberikan nilai.

8. Hasil penilaian dari Tim Reviewer diserahkan kepada UPT P2M yang

selanjutnya di lakukan pengurutan nilai dari yang terbesar sampai terkecil

(rangking). Rangking ini akan bermanfaat pada saat penetapan pemenang

sesuai dengan anggaran yang tersedia.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

3

E. Diagram proses pendaftaran dan evaluasi proposal penelitian

Mulai

Pendaftaran dan Penerimaan proposal-2

Lengkap

Penelitian persyaratan dan verifikasi -3

Perbaikan kelengkapan-4

Penilaian oleh Reviewer-5

Koreksi

Perbaikan-6

Pemberian nilai-7

Penetapan ranking-8

Selesai

T

Y

Y

T

Pengumuman-1

4

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.02

JUDUL

Seminar Proposal Penelitian

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur pelaksanaan seminar proposal

penelitian dosen yang memenuhi syarat berdasarkan tahapan sebelumnya (lihat

SOP.P2M.111)

B. Deskripsi

1. Prinsip dari kegiatan ini adalah pembinaan berkelanjutan, maka bagi kandidat

yang berhasil lolos dan mengikuti seminar akan diberikan reward.

2. Seminar proposal penelitian merupakan tanggungjawab UPT P2M dengan

melibatkan tim penilai (reviewer) yang dilakukan melalui beberapa tahapan

yaitu:

a. Penerimaan dan pengolahan hasil evaluasi proposal

b. Penetapan kandidat

c. Pemberitahuan pelaksanaan seminar

d. pelaksanaan seminar

e. Penilaian oleh reviewer

f. Perbaikan proposal

g. Pemberian nilai

h. Penetapan rangking dan reward

C. Prosedur

1. UPT P2M melakukan pengolahan data hasil desk evaluasi proposal penelitian

dan menetapkan kandidat sesuai dengan rangking perolehan nilai yang

diurutkan dari nilai terbesar.

2. Hasil pengurutan (rangking) tersebut pada point (1) akan menentukan

kandidat yang berhak maju ke babak seminar proposal penelitian,

3. kandidat yang telah ditetapkan, selanjutnya akan memperoleh pemberitahuan

pelaksanaan seminar proposal penelitian yang memuat hal-hal pokok yang

perlu diperhatikan oleh para kandidat, antara lain :

a. Waktu dan tempat pelaksanaan seminar

5

b. ketentuan lain yang berkaitan dengan paparan dan hal-hal pokok

penelitian yang perlu disampaikan

c. ketentuan durasi paparan yang akan disesuaikan dengan jumlah peserta

d. Nama –nama Tim penilai

4. Pelaksanaan seminar diatur oleh UPT P2M dengan berkoordinasi terlebih

dahulu dengan Tim Penilai. hal-hal pokok yang ada pada saat pelaksanaan

seminar, antara lain :

a. format penilaian

b. sarana dan prasarana yang memadai

c. dokumentasi

5. Tim penilai (reviewer) atau panelis akan melakukan penilaian terhadap

kedalaman materi proposal penelitian sesuai dengan format yang telah

ditentukan.

6. Tim penilai akan memberikan kesempatan 1 (satu) kali untuk melakukan

perbaikan / penyempurnaan proposal sesuai dengan saran dan masukan Tim

Penilai.

7. Tim penilai wajib memberikan nilai terhadap proposal yang lolos maupun

proposal yang lolos dengan catatan.

8. Selanjutnya nilai-nilai yang telah diberikan oleh Riviewer akan diolah dan

diurutkan (rangking) berdasarkan raihan angka terbesar untuk selanjutnya

akan ditetapkan sebagai pemenang. Seluruh peserta seminar akan

memperoleh reward dari lembaga karena partisipasinya dalam kegiatan ini.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

6

E. Diagram proses seminar proposal penelitian

Mulai

Pengolahan hasil evaluasi proposal-1

Penetapan kandidat peserta -2

Pemberitahuan pelaksanaan seminar-3

Pelaksanaan seminar-4

koreksi

Penilaian hasil Seminar-5

Perbaikan-6

Pemberian nilai dan reward -7

Penetapan ranking-8

Selesai

Y

T

7

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.03

JUDUL

Penetapan Pemenang Hibah Penelitian

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur penetapan pemenang hibah dana

kompetitif penelitian STKIP Siliwangi Bandung yang telah melaksanakan

seminar proposal penelitian (lihat SOP.P2M.112)

B. Deskripsi

1. Di dalam prosedur ini akan di atur prinsip pembinaan berkelanjutan sehingga

bagi proposal yang anggarannya belum tersedia, maka penetapan pemenang

akan ditangguhkan (waiting list), dalam hal ini UPT P2M tidak akan

membatasi jumlah proposal yang layak di biayai.

2. Seminar pembahasan proposal penelitian Evaluasi proposal penelitian

merupakan tanggungjawab UPT P2M dengan melibatkan pimpinan lembaga

(WK1) sesuai dengan anggaran yang tersedia. Adapun ruang lingkupnya

adalah sebagai berikut :

a. Pengolahan data hasil seminar

b. Usulan pemenang

c. persetujuan anggaran

d. penetapan pemenang

e. penangguhan pemenang

f. Pengumuman pemenang

C. Prosedur

1. UPT P2M akan melakukan pengolahan data nilai-nilai hasil seminar,

kemudian akan diurutkan berdasarkan rating nilai terbesar (di-rangking).

2. Selanjutnyan UPT P2M akan mengusulkan kepada Ketua STKIP Siliwangi

Bandung melalui Wakil Ketua I Bidang Akademik untuk memperoleh

persetujuan anggaran.

3. Persetujuan anggaran diberikan oleh Ketua STKIP Siliwangi Bandung

berdasarkan pagu anggaran yang telah ditetapkan, akan tetapi dengan

pertimbangan lain bisa saja Ketua / Wakil Ketua memiliki pendapat lain

terhadap besaran penyaluran anggaran penelitian.

8

4. Apabila jumlah calon pemenang melebihi pagu anggaran, maka UPT P2M

akan melakukan seleksi kembali berdasarkan urutan nilai terbesar (Rangking)

dan mengusulkan kembali kepada Ketua / Wakil Ketua I Bidang Akademik

untuk memperoleh persetujuan anggaran.

5. Bagi calon pemenang yang tereliminasi masih berhak untuk memperoleh

pembiayaan penelitian dari lembaga untuk anggaran tahun berikutnya dan atau

disertakan kedalam program pembiayaan penelitian dari lingkungan eksternal

(LIPI, DIKTI, Bappeda, dan pihak terkait lainnya).

6. Selanjutnya Ketua / Wakil Ketua I menetapkan pemenang.

7. UPT P2M mengumumkan para pemenang hibah penelitian melalui papan

pengumuman dan media on-line.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

9

E. Diagram proses penetapan pemenang hibah penelitian

Mulai

Pengolahan data hasil seminar-1

Usulan pemenang-2

Persetujuan anggaran-3

Sesuai Seleksi kembali jumlah

calon pemenang-4

Sebagian calon ditangguhkan untuk

anggaran berikutnya-5

Penetapan pemenang-6

Pengumuman pemenang-7

Selesai

T

Y

10

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.04

JUDUL

Penandatangana Kontrak dan Penyerahan

70 % Hibah Dana Awal Penelitian

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur kontrak penelitian hibah

dana penelitian STKIP Siliwangi Bandung yang telah ditetapkan sebagai

pemenang sesuai dengan tahapan sebelumnya (lihat SOP.P2M.113)

B. Deskripsi

1. Kontrak hibah dana penelitian di tandatangani oleh Wakil Ketua I Bidang

Akademik atas nama Ketua STKIP Siliwangi Bandung bersama Kepala UPT

P2M dan Dosen yang bersangkutan.

2. Penandatangan kontrak hibah dana penelitian sekaligus pula penyerahan dana

awal sebesar 70% dari nilai kontrak.

3. Adapun proses dalam penandatanganan dan penyerahan dana awal dilakukan

dengan tahapan sebagai berikut :

a. Penetapan pemenang

b. persetujuan draf kontrak penelitian

c. perbaikan / revisi kontrak penelitian

d. persiapan penandatangan kontrak

e. pelaksanaan penandatangan kontrak

f. penyerahan dana awal 70%

C. Prosedur

1. Kontrak penelitan dilaksanakan setelah proses penetapan pemenang (lihat

SOP.P2M.113)

2. Selanjutnya UPT P2M mengajukan draf kontrak penelitian kepada Ketua

STKIP Siliwangi Bandung melalui Wakil Ketua I Bidang Akademik untuk

memperoleh persetujuan dan pengesahan kontrak penelitian. Draft kontrak

penelitian paling sedikit harus memuat klausul-klausul sebagai berikut :

a. Para pihak yang akan menandatangani kontrak, antara lain : (1) Wakil

Ketua I Bidang Akademi dalam hal ini mewakili Ketua STKIP Siliwangi

11

Bandung, Kepala UPT P2M, dan Dosen yang telah ditetapkan sebagai

pemenang;

b. Ruang lingkup, hak dan kewajiban para pihak;

c. Jangka waktu pelaksanaan kontrak;

d. besaran dana hibah;

3. Perbaikan kontrak dilakukan dengan mempertimbangkan saran-saran dan

masukan dari Ketua STKIP Siliwangi.

4. Apabila draf kontrak telah mendapatkan persetujuan, selanjutnya UPT P2M

mempersiapkan untuk acara penandatangan kontrak penelitian, dengan

mempertimbangkan dan memperhatikan :

a. Kesiapan dana awal ;

b. penentuan waktu dan tempat;

c. agenda acara kegiatan;

d. prosedur penandatanganan kontrak;

e. tata cara penyerahan dana awal hibah yang nilainya 70% dari nilai kontrak;

5. Proses penandatangan kontrak dilaksanakan sesuai dengan waktu dan tempat

yang telah ditentukan.

6. Hibah Dana awal penelitian sebesar 70% diserahkan setelah di

tandatanganinya kontrak penelitian, sisa hibah dana penelitian 30% akan

diserahkan pada saat penyerahan laporan dan artikel / draft jurnal.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

12

E. Diagram proses kontrak hibah dana penelitian

Mulai

Pengolahan data pemenang-1

persetujuan Draf kontrak penelitian -2

Setuju

Perbaikan kontrak-3

Persiapan penandatanganan

kontrak-4

Pelaksanaan Penandatanganan

kontrak-5

Penyerahan dana awal hibah (70 %)-6

Selesai

T

Y

13

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.05

JUDUL

Rekrutmen Tim Penilai (Reviewer)

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur rekrutmen Tim Penilai

(Reviewer) Internal bagi pelaksanaan kegiatan program penyaluran hibah dana

penelitian STKIP Siliwangi Bandung.

B. Deskripsi

1. Tim penilai (Reviewer) di angkat dan ditetapkan berdasarkan bidang keahlian

dan kompetensi yang dimiliki disesuaikan dengan bidang kajian proposal

penelitian yang diusulkan oleh para dosen.

2. Untuk meningkatkan objektivitas dan pengalaman, maka Tim penilai

(reviewer) dapat di pilih dari internal maupun eksternal STKIP Siliwangi

Bandung melalui kerjasama antar perguruan tinggi.

3. Proses rekrutmen dilakukan melalui tahapan sebagai berikut :

a. Identifikasi kebutuhan Tim Penilai

b. Pengumuman

c. Penerimaan pendaftaran

d. penilaian administrasi dan kelengkapan persyaratan

e. pelaksanaan seleksi

f. Penetapan Tim Penilai

g. Pemberitahuan dan pengumuman Tim Seleksi

C. Prosedur

1. Tahap identifikasi merupakan tahap pengumpulan informasi dimana Tim

Penilai dibutuhkan, kemampuan / kompetensi yang harus dimiliki, pendidikan

danpengalaman yang sesuai kebutuhan. Bank data tim penilai dapat dicari di

internal maupun eksternal lembaga.

2. Mencari kandidat dengan melihat bank data internal. Bila tidak ada, dapat

diumumkan secara internal atau eksternal.

3. pemanggilan calon penilai atau penerimaan calon penilai baimdari internal

maupu eksternal lembaga.

4. Melakukan penilaian terhadap kelengakpan persyaratan dan administrasi.

14

5. bagi calon Tim penilai diberikan 1 (satu) kali kesempatan untuk memperbaiki

dan melengkapi persyaratan.

6. Melakukan seleksi wawancara oleh pimpinan (Ketua / Wakil Ketua) dan

Kepala UPT P2M serta kesediaan sebagai Tim Penilai.

7. Bagi calon yang tidak lolos, maka dimungkinkan untuk dipanggil dan

diikutsertakan kembali dalam program yang sama tahun berikutnya.

8. Bagi calon yang lolos akan ditetapkan dan disahkan oleh Ketua STKIP

Siliwangi Bandung.

9. Keberadaan Tim Penilai akan diumumkan dan juga Tim penilai akan

menerima pemberitahuan perihal kewenangan, waktu, tempat, dan tahapan

kegiatan.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

15

E. Diagram proses rekrutmen tim penilai (Reviewer)

Mulai

Penetapan dan pengesahan Tim Penilai-8

Pemberitahuan dan pengumuman Tim Penilai-9

Pelaksanaan Seleksi-6

Penilaian administrasi dan kelengkapan

persyaratan -4

Bank data/ pengumuman-2

Pemanggilan / Penerimaan Pendaftaran-3

Lulus

Lengkap

Selesai

Perbaikan-5 Program Tahun

berikutnya-7 T

Y

Y

T

Identifikasi kebutuhan Tim Penilai-1

16

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.06

JUDUL

Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Penelitian

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur pelaksanaan monitoring dan

evaluasi penelitian sehingga pemberian hibah dana penelitian STKIP Siliwangi

dapat mencapai maksud dan tujuannya secara efektif dan efisien.

B. Deskripsi

1. Lingkup panduan ini dimaksudkan sebagai rujukan bagi peneliti dan tim

pemantau atau petugas monev dalam menjalankan tugas monitoring dan

evaluasi penelitian di UPT P2M STKIP Siliwangi Bandung

2. Kegiatan monitoring dan evaluasi penelitian dilakukan dengan target:

a. Mengendalikan proses penelitian agar berlangsung secara efektif dan

mencapai hasil sesuai yang direncanakan.

b. Menggali informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan penelitian dan

hasil-hasilnya serta memperoleh bahan informasi untuk keberlanjutan

penelitian berikutnya.

c. Menggali informasi untuk pengambilan keputusan dalam rangka

pengambilan kebijakan penelitian lebih lanjut

3. PrinsipPrinsip Monitoring dan Evaluasi

a. Monitoring dan Evaluasi kegiatan penelitian dilaksanakan berdasarkan

pada kejelasan tujuan dan hasil monitoring dan Evaluasi

b. Monitoring dan Evaluasi dilakukan secara obyektif dan inpersonal

c. Monitoring dan Evaluasi dilakukan oleh pihak UPT P2M dan

berkoordinasi dengan Tim Monev

d. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi dapat dipertangung jawabkan

secara internal dan eksternal

e. Monitoring dan Evaluasi mencapai semua aspek, baik

kelembagaan,kemanusiaan, keuangan, akademik dan administrasi umum

f. Monitoring dan Evaluasi dilakukan secara berkala dan berkelanjutan

17

C. Prosedur

1. UPT P2M mengajukan usulan Tim Monev kepada Pimpinan Institusi (Ketua /

Wakil Ketua)

2. Pimpinan institusi akan mengkaji personal Tim Monev sesuai dengan

kebijakan institusi.

3. Revisi terhadap susunan tim monev dilakukan manakala tidak disetujui oleh

pimpinan.

4. Selanjutnya persetujuan pimpinan (Ketua/Wakil Ketua) ditetapkan sebagai

dasar dalam draft keputusan tim monev.

5. Susunan tim monev yang telah memperoleh persetujuan pimpinan institusi di

beritahukan kepada personalia Tim monev untuk memperoleh kesediaan.

6. Apabila personalia yang telah ditetapkan berhalangan, maka UPT P2M

mengusulkan pengganti kepada pimpinan.

7. Usulan pengganti personalia di sampaikan kembali kepada pimpinan

(Ketua/Wakil Ketua) disertai alasan-alasannya.

8. Penetapan dan pengesahan Tim Monev di tandatangani oleh Wakil Ketua I

Bidang Akademik untuk dan atas nama Ketua STKIP Siliwangi Bandung

9. Pelaksanaan monev harus mengacu kepada target dan prinsip-prinsip yang

telah ditetapkan.

10. selesai melaksanakan tugasnya Tim monev wajib membuat laporan dan

rekomendasi yang ditujukan kepada Pimpinan Institusi (Ketua / Wakil Ketua)

melalui Kepala UPT P2M.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

18

E. Diagram proses Monev Kegiatan Penelitian

Mulai

Draf penetapan Tim MONEV-4

Pemberitahuan-5

Penetapan Tim Monev-8

Pelaporan hasil Monev-10

Pelaksanaan Monev-9

Selesai

usulan Tim Monev-1

Persetujuan Tim Monev-2

Setuju

Revisi-3

Kesediaan - 6

Bersedia

Usulan pengganti -7

T

Y

T

Y

19

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.07

JUDUL

Pelaporan Hasil Penelitian

TANGGAL

DIKELUARKAN

November 2014

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

November 2014

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur pelaporan hasil penelitian

hibah dana penelitian STKIP Siliwangi Bandung sesuai dengan ketentuan di

dalam kontrak penelitian

B. Deskripsi

1. Lingkup panduan ini mengatur tentang prosedur penyusunan laporan hasil

penelitian mulai dari draf laporan hasil penelitian hingga pengesahan

penelitian oleh pimpinan institusi dan UPT P2M

2. Tahapan dalam pelaporan hasil penelitian, antara lain :

a. penyusunan laporan penelitian

b. penyerahan draf laporan dan jurnal

c. pemeriksaan kelengkapan laporan

d. perbaikan

e. penilaian draf laporan dan jurnal

f. saran / masukan

g. revisi dan penyempurnaan

h. pengesahan laporan

i. penyerahan dana sisa (30%)

j. penggandaan laporan

C. Prosedur

1. Apabila kegiatan penelitian telah berakhir, maka peneliti memiliki kewajiban

untuk segera menyusun laporan hasil penelitian sekaligus pula membuat

artikel hasil penelitian untuk di muat di jurnal.

2. untuk memperoleh pengesahan laporan hasil penelitian, maka peneliti

menyerahkan terlebih dahulu draf laporan dan artikel sebanyak 1 eksemplar

ke UPT P2M.

3. Selanjutnya pihak UPT P2M akan melakukan pemeriksaan kelengkapan

persyaratan sesuai dengan buku pedoman penelitian.

20

4. Peneliti diberi kesempatan untuk melengkapi persyaratan terhadap draf

laporan hasil penelitian dan jurnal.

5. draf laporan hasil penelitian dan draf artikel diserahkan kepada Tim Penilai

(reviewer) untuk memperoleh penilaian terkait isi/materi laporan hasil

penelitian.

6. Penilai (reviewer) dapat memberikan saran / masukan untuk penyempurnaan

laporan hasil penelitian dan penulisan artikel.

7. Peneliti diberi kesempatan 1 (satu) kali untuk melakukan perbaikan terhadap

laporan dan artikel hasil penelitian.

8. Laporan hasil penelitian dapat disahkan, apabila ada rekomendasi dari Tim

Penilai (Reviewer).

9. Laporan hasil penelitian berikut artikel hasil penelitian yang telah disahkan

merupakan bukti untuk pencairan sisa 30 % hibah dana penelitian dan dapat

diambil di bagian keuangan.

10. selanjutnya UPT P2M akan melakukan penggandaan terhadap laporan hasil

penelitian yang telah disahkan

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

21

E. Diagram alur pelaporan hasil penelitian

Mulai

Penyusunan laporan dan jurnal - 1

penyerahan Draf laporan dan Jurnal-2

Pemeriksaan kelengkapan-3

Lengkap

Penilaian laporan dan jurnal (Reviewer)-5

Saran / masukan-6

Revisi

Perbaikan -7

Pengesahan laporan-8

Penggandaan laporan dan jurnal-10

Selesai

Penyerahan dana sisa (30%)-9

Perbaikan-4

T

Y

T

Y

22

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.08

JUDUL

Tindak Lanjut Hasil Penelitian

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur tindak lanjut hasil penelitian meliputi

HKI, Publikasi ilmiah, teknologi tepat guna dan/atau kebijakan, penerbitan.

B. Deskripsi

1. Tindak lanjut hasil penelitian adalah luaran penelitian yang berupa publikasi

ilmiah, TTG, Buku ajar, HKI, dan luaran penelitian lainnya.

2. Publikasi ilmiah meliputi artikel yang dimuat di jurnal internasional, jurnal

nasional terakreditasi, dan jurnal nasional tidak terakreditasi (ber ISSN).

C. Prosedur

1. Peneliti wajib menyampaikan laporan tindak lanjut hasil penelitian kepada

UPT P2M;

2. Tindak lanjut hasil penelitian / luaran dapat berbentuk publikasi ilmiah, Buku

ajar, HKI, atau Teknologi Tepat Guna (TTG).

a. Publikasi Ilmiah

1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa publikasi ilmiah ke UPT

P2M dalam bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti

publikasi.

2) Publikasi artikel pada jurnal cetak maupun elektronik yang perlu

disampaikan meliputi: nama dosen, NIDN, program studi, skim

penelitian, tahun penelitian, judul artikel, nama jurnal, volume, nomor

dan halaman artikel, dan URL (jika tersedia online). Softcopy naskah

artikel dalam format PDF disampaikan dalam bentuk full text atau

minimal halaman pertama.

b. Buku Ajar

1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa buku ajar ke UPT P2M

dalam bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti buku

ajar

23

2) Buku ajar yang perlu disampaikan meliputi: nama dosen, NIDN,

program studi, skim penelitian, tahun penelitian, judul buku ajar,

ISBN.

c. HKI

1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa HKI ke UPT P2M

dalam bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti HKI

2) Hak Kekayaan Intelektual (HKI) merupakan produk dari kegiatan

inovasi yang dilaksanakan oleh dosen. Data HKI yang disampaikan

meliputi nama dosen perguruan tinggi sebagai inventor, NIDN,

program studi, judul HKI, jenis HKI (Hak Kekayaan Intelektual

diberikan dalam bentuk Paten, Paten Sederhana, Perlindungan

Varietas Tanaman, Hak Cipta, Merek Dagang, Rahasia Dagang,

Desain Produk Industri, Indikasi Geografis, dan Perlindungan

Topografi Sirkuit Terpadu), status (terdaftar atau granted), nomor

pendaftaran, serta nomor dan dokumen sertifikat HKI.

d. TTG

1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa HKI ke UPT P2M dalam

bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti HKI

2) Teknologi Tepat Guna yang perlu disampaikan meliputi: nama dosen,

NIDN, program studi, skim penelitian, tahun penelitian, judul

teknologi tepat guna

3. Bila bukti luaran belum ada, maka peneliti dapat memilih bentuk publikasi

ilmiah yang ada di internal STKIP Siliwangi atau dapat di publikasikan secara

eksternal.

4. Semua bukti luaran / tindak lanjut hasil penelitian diserahkan kepada UPT

P2M.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

24

E. Diagram proses tindak lanjut hasil penelitian

Y

T

Ada

Y

T

Y

T

Jurnal cetakan

eksternal

selesai

Penyerahan bukti luaran-4

e-jurnal

Internal

Pilihan publikasi-3

Membawa bukti tindak lanjut / luaran-2

Laporan tindak lanjut hasil Penelitian-1

Mulai

25

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.09

JUDUL

Desk Evaluasi Proposal (Dikti)

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur Desk Evaluasi Proposal yang

dilakukan oleh penilai (reviewer) internal dalam memberikan penilaian pada

proposal proposal yang diajukan ke DIKTI agar sesuai dengan kriteria penilaian

dalam buku pedoman penelitian Simlitabmas.

B. Deskripsi

1. Kegiatan desk evaluasi proposal dilakukan 1 (satu) kali dalam satu tahun

akademik (menyesuaikan dengan jadwal penelitian eksternal DIKTI).

2. Peserta desk evaluasi proposal adalah peneliti yang telah mengajukan

(mengunggah) usulan penelitian ke DIKTI dan menyerahkan hard copy nya ke

UPT P2M sebanyak 2 (dua) eksemplar.

3. UPT P2M bertanggung jawab atas penyelenggaraan desk evaluasi proposal.

Penyelenggaraan desk evaluasi proposal dilaksanakan oleh klinik proposal

yang dibentuk oleh UPT P2M.

4. Penyelenggaraan desk evaluasi proposal melalui klinik proposal dipimpin oleh

Ketua / Wakil Ketua I Bidang Akademik yang juga bertanggung jawab atas

pelaksanaan kegiatan desk evaluasi proposal

C. Prosedur

1. UPT P2M menerima proposal penelitian. Waktu penerimaan proposal

disesuaikan dengan kalender penelitian dari Dikti yang dapat di lihat dalam

situs web SIMLITABMAS.

2. UPT P2M melakukan pemeriksaan terkait kesesuaian persyaratan baik format

maupun skema hibah sesuai dengan pedoman Simlitabmas edisi IX.

3. Peneliti dapat melakukan perbaikan kembali proposal sesuai dengan catatan

pemeriksaan dari UPT P2M.

4. Proposal yang sudah lengkap, selanjutnya di serahkan kepada Tim Klinik

Proposal untuk memperoleh penilaian, saran dan masukan.

5. Tim Klinik porposal juga berhak untuk menolak dan menyarankan

penggantian tema maupun skema proposal yang di ajukan.

26

6. Apabila proposal yang diajukan dinyatakan layak, maka UPT P2M akan segera

memproses pengiriman proposal ke Dikti melalui laman SIMLITABMAS.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Buku Pedoman SIMLITABMAS Edisi IX

4. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

5. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

E. Diagram proses desk evaluasi proposal (Dikti)

Ganti Tema dan judul-10

Layak-9

T

Y

Y

T

Selesai

Pengiriman proposal-11

Hasil perbaikan-8

Perbaikan-7

Koreksi-6

Penilaian oleh Klinik proposal -5

Perbaikan -4 Penelitian persyaratan

dan verifikasi -2

Lengkap-3

Penerimaan proposal-1

Mulai

27

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.10

JUDUL

Seminar Pembahasan Proposal (Dikti)

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur Seminar pembahasan

proposal yang melibatkan penilai internal dalam memberikan penilaian pada

proposal yang telah lolos seleksi desk evaluasi sesuai dengan kriteria penilaian

dalam buku pedoman penelitian Simlitabmas.

B. Deskripsi

1. Seminar Pembahasan Proposal merupakan salah satu bagian dari proses seleksi

penelitian dengan tujuan untuk menyempurnakan proposal penelitian. Seminar

Pembahasan Proposal penelitian ini melibatkan penilai (reviewer) internal

sesuai dengan kriteria penilaian dalam buku pedoman penelitian edisi terbaru.

2. Penyusun prosedur dan pemeriksa prosedur bertanggung jawab untuk

memastikan :

a. semua personel yang terlibat dalam prosedur ini mengerti dan memahami

setiap langkah dan ketentuan dalam prosedur ini.

b. semua personel yang terlibat dalam prosedur ini harus memiliki

kompetensi yang dipersyaratkan dalam dokumen wewenang dan

tanggungjawab

1. Kegiatan seminar pembahasan proposal dilakukan 1 (satu) kali dalam satu

tahun akademik (menyesuaikan dengan jadwal penelitian eksternal DIKTI).

2. Peserta seminar pembahasan proposal adalah calon peneliti yang telah lolos

dalam tahap desk evaluasi

C. Prosedur

1. UPT P2M menugaskan dan memplotting penilai untuk proposal yang telah

lolos desk evaluasi.

2. Calon peneliti yang dinyatakan lolos desk evaluasi diharuskan memaparkan

dan mempresentasikan proposalnya di depan penilai yang telah ditunjuk

3. Penilai melakukan penilaian yang mengacu pada Panduan penilaian proposal

desentralisasi edisi terbaru

28

4. UPT P2M berhak menyempurnakan usulan pendanaan penelitian sesuai

dengan Simlitabmas dan buku panduan penelitian DIKTI

5. Panitia merangking hasil penilaian pembahasan proposal

6. Evaluasi seminar pembahasan proposal dilaksanakan sesuai dengan catatan

penanggung jawab pelaksanaan seminar pembahasan proposal, berita acara

pelaksanaan seminar pembahasan proposal, dan dinamika perkembangan

situasi dan kondisi.

7. Kepala UPT P2M memimpin Rapat Evaluasi Penyelenggaraan seminar

pembahasan proposal pada tiap akhir kegiatan.

8. Materi rapat evaluasi seminar pembahasan proposal meliputi persiapan,

pelaksanaan dan hal-hal yang mendukung dan menghambat kelancaran

pelaksanaan seminar pembahasan proposal.

9. Kepala UPT P2M menentukan tindakan perbaikan yang harus dilakukan pada

periode seminar pembahasan proposal berikutnya.

10. Penanggung jawab tindakan perbaikan yang tertulis dalam notulen rapat

wajib memberikan laporan hasil tindak lanjutnya kepada UPT P2M sesuai

batas waktu yang tertulis dalam notulen rapat.

11. Hasil rapat evaluasi dilaporkan oleh UPT P2M kepada Wakil Ketua 1 Bidang

Akademik untuk memperoleh masukan dan penetapan.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Buku Pedoman SIMLITABMAS Edisi IX

4. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

5. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

29

E. Diagram Seminar Pembahasan Proposal (Dikti)

Mulai

Pengolahan hasil desk evaluasi proposal-1

Penetapan kandidat-2

Pemberitahuan seminar-3

Pelaksanaan seminar-4

koreksi

Penilian dan hasil Seminar-5

Perbaikan-6

Persetujuan pengiriman proposal ke Dikti

Selesai

Y

T

30

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.11

JUDUL

Penetapan Pemenang dan Pengiriman Proposal

Melalui SIMLITABMAS

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur penetapan pemenang

proposal penelitian sesuai dengan kriteria penilaian dalam buku pedoman

penelitian SIMLitabmas

B. Deskripsi

1. Ruang lingkup panduan ini mengatur prosedur penetapan pemenang proposal

penelitian yang sesuai dengan kriteria penilaian dari DIKTI.

2. Penetapan Pemenang proposal penelitian merupakan kegiatan akhir dari

evaluasi proposal penelitian yang diajukan oleh peneliti sesuai dengan kriteria

penilaian dari Dikti.

3. Semua proses prosedur penetapan pemenang proposal penelitian terlaksana

dengan baik sesuai dengan kriteria penilaian dari DIKTI.

C. Prosedur

1. Panitia memutuskan nama-nama calon peneliti yang akan ditetapkan menjadi

pemenang

2. Penetapan pemenang didasarkan pada urutan nilai proposal yang tertinggi,

rasio pemenang terhadap jumlah proposal yang masuk dan alokasi dana

penelitian yang tersedia

3. Data daftar pemenang pada semua skema penelitian disahkan dengan

menerbitkan Surat Keputusan yang ditandangani dan distempel oleh Wakil

Ketua 1 Bidang Akademik untuk dan atas nama Ketua STKIP Siliwangi

Bandung

4. Pemenang yang sudah disahkan oleh Wakil Ketua 1 Bidang Akademik

diunggah kedalam SIMLitabmas

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

31

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Buku Pedoman SIMLITABMAS Edisi IX

4. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

5. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

E. Diagram proses Penetapan pemenang dan pengiriman proposal

Mulai

Proposal hasil Seminar

Operator

Proses Pengiriman proposal digital

format proposal

Digital

ubah format

Terkirim

Selesai

Cek batas waktu

T

Y

T

Y

Terlambat

T

Tahun yang akan datang

Y

32

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.12

JUDUL

Kontrak Penelitian (Dikti)

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur penandatanganan kontrak

penelitian eksternal (Dikti), yaitu Surat Perjanjian Penugasan Dalam Rangka

Pelaksanaan Program Penelitian, guna memberi panduan secara rinci tahapan dan

ketentuan tentang kontrak penelitian eksternal (Dikti) sesuai dengan

SIMLitabmas Dikti

B. Deskripsi

1. Lingkup panduan ini mengatur tentang prosedur penandatanganan kontrak

penelitian eksternal (Dikti)

2. Kontrak Penelitian eksternal (Dikti) merupakan kegiatan wajib yang harus

dilakukan oleh peneliti, yang merupakan surat perjanjian penugasan dalam

rangka pelaksanaan program penelitian

3. Peserta kontrak penelitian eksternal (Dikti) adalah peneliti yang telah terpilih

sebagai pemenang program desentralisasi DIKTI.

C. Prosedur

1. Operator Penelitian Perguruan Tinggi mengentri / mengedit identitas surat

perjanjian penugasan dan mengunggah dokumen pendukungnya ke dalam

aplikasi SIMLitabmas (http://simlitabmas.dikti.go.id).

2. Operator Penelitian Perguruan Tinggi mengakses dan mengunduh Naskah

Surat Perjanjian dan dokumen pendukung lainnya di SIMLitabmas Dikti

dengan melakukan login menggunakan user dan password yang telah

diberikan.

3. Operator Penelitian Perguruan Tinggi menyerahkan dokumen Surat

Perjanjian Penugasan kepada penandatangan dokumen tersebut yaitu

penanggungjawab pelaksanaan program kegiatan hibah (Ketua/Wakil Ketua/

Kepala UPT P2M)

4. Ketua/Kepala UPT P2M menandatangani dokumen Surat Perjanjian

Penugasan serta mengirimkan ke Dikti

33

5. Setelah dokumen Surat Perjanjian Penugasan ditandatangani oleh Dikti

(Pejabat Pembuat Komitmen) selanjutnya dokumen dikirim kembali ke

Perguruan Tinggi.

6. UPT P2M mengarsipkan dokumen Surat Perjanjian Penugasan dan

memperbanyak dokumen serta mengirimkan kepada para dosen perguruan

tinggi yang lolos seleksi proposal penelitian

7. Dana penelitian ditransfer ke perguruan tinggi dengan termin 70% dan 30%

8. Dari dana 30 % ditahan sebagian oleh UPT P2M yang akan diserahkan

kembali ke peneliti setelah peneliti menunjukkan bukti luaran penelitian

sesuai ketentuan Dikti

9. UPT P2M membuat surat perjanjian internal dengan masingmasing peneliti

10. Dana dari UPT P2M diberikan kepada peneliti setelah peneliti mengisi tanda

tangan perjanjian internal dengan UPT P2M

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Buku Pedoman SIMLITABMAS Edisi IX

4. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

5. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

34

E. Diagram proses kontrak penelitian (Dikti)

Mulai

Edit dan unggah naskah perjanjian oleh Operator melalui SIMLITABMAS

Diserahkan ke UPT untuk di tandatangani

Sudah

Diserahkan ke Dikti untuk di tandatangani

Sudah

Dikirim kembali ke STKIP

Menunggu transfer dana 70 %

Cair

Penandatanganan perjanjian antara UPT dengan peneliti

Sudah

penyerahan dana awal 70 %

Selesai

35

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.13

JUDUL

Rekrutmen Tim Penilai (Reviewer)

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur rekrutmen Tim Penilai

(Reviewer) Internal bagi pelaksanaan kegiatan program hibah dana penelitian

Dikti

B. Deskripsi

1. Tim penilai (Reviewer) di angkat dan ditetapkan berdasarkan bidang keahlian

dan kompetensi yang dimiliki disesuaikan dengan bidang kajian proposal

penelitian yang diusulkan oleh para dosen.

2. Untuk meningkatkan objektivitas dan pengalaman, maka Tim penilai

(reviewer) dapat di pilih dari internal maupun eksternal STKIP Siliwangi

Bandung melalui kerjasama antar perguruan tinggi.

3. Proses rekrutmen dilakukan melalui tahapan sebagai berikut :

a. Identifikasi kebutuhan Tim Penilai

b. Pengumuman

c. Penerimaan pendaftaran

d. penilaian administrasi dan kelengkapan persyaratan

e. pelaksanaan seleksi

f. Penetapan Tim Penilai

g. Pemberitahuan dan pengumuman Tim Seleksi

C. Prosedur

1. Tahap identifikasi merupakan tahap pengumpulan informasi dimana Tim

Penilai dibutuhkan, kemampuan / kompetensi yang harus dimiliki,

pendidikan danpengalaman yang sesuai kebutuhan. Bank data tim penilai

dapat dicari di internal maupun eksternal lembaga.

2. Mencari kandidat dengan melihat bank data internal. Bila tidak ada, dapat

diumumkan secara internal atau eksternal.

3. pemanggilan calon penilai atau penerimaan calon penilai baimdari internal

maupu eksternal lembaga.

36

4. Melakukan penilaian terhadap kelengakpan persyaratan dan administrasi.

5. bagi calon Tim penilai diberikan 1 (satu) kali kesempatan untuk memperbaiki

dan melengkapi persyaratan.

6. Melakukan seleksi wawancara oleh pimpinan (Ketua / Wakil Ketua) dan

Kepala UPT P2M serta kesediaan sebagai Tim Penilai.

7. Bagi calon yang tidak lolos, maka dimungkinkan untuk dipanggil dan

diikutsertakan kembali dalam program yang sama tahun berikutnya.

8. Bagi calon yang lolos akan ditetapkan dan disahkan oleh Ketua STKIP

Siliwangi Bandung.

9. Keberadaan Tim Penilai akan diumumkan dan juga Tim penilai akan

menerima pemberitahuan perihal kewenangan, waktu, tempat, dan tahapan

kegiatan.

D. Referensi

5. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

6. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

7. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

8. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

37

E. Diagram proses rekrutmen tim penilai (Reviewer)

Mulai

Penetapan dan pengesahan Tim Penilai-8

Pemberitahuan dan pengumuman Tim Penilai-9

Pelaksanaan Seleksi-6

Penilaian administrasi dan kelengkapan

persyaratan -4

Bank data/ pengumuman-2

Pemanggilan / Penerimaan Pendaftaran-3

Lulus

Lengkap

Selesai

Perbaikan-5 Program Tahun

berikutnya-7 T

Y

Y

T

Identifikasi kebutuhan Tim Penilai-1

38

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.14

JUDUL

Monitoring dan Evaluasi Kegiatan Penelitian (Dikti)

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur pelaksanaan monitoring dan

evaluasi penelitian sehingga pemberian hibah dana penelitian Dikti dapat

mencapai maksud dan tujuannya secara efektif dan efisien.

B. Deskripsi

1. Lingkup panduan ini dimaksudkan sebagai rujukan bagi peneliti dan tim

pemantau atau petugas monev dalam menjalankan tugas monitoring dan

evaluasi penelitian di UPT P2M STKIP Siliwangi Bandung

2. Kegiatan monitoring dan evaluasi penelitian dilakukan dengan target:

a. Mengendalikan proses penelitian agar berlangsung secara efektif dan

mencapai hasil sesuai yang direncanakan.

b. Menggali informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan penelitian dan

hasil-hasilnya serta memperoleh bahan informasi untuk keberlanjutan

penelitian berikutnya.

c. Menggali informasi untuk pengambilan keputusan dalam rangka

pengambilan kebijakan penelitian lebih lanjut

3. PrinsipPrinsip Monitoring dan Evaluasi

a. Monitoring dan Evaluasi kegiatan penelitian dilaksanakan berdasarkan

pada kejelasan tujuan dan hasil monitoring dan Evaluasi

b. Monitoring dan Evaluasi dilakukan secara obyektif dan inpersonal

c. Monitoring dan Evaluasi dilakukan oleh pihak UPT P2M dan

berkoordinasi dengan Tim Monev

d. Pelaksanaan Monitoring dan Evaluasi dapat dipertangung jawabkan

secara internal dan eksternal

e. Monitoring dan Evaluasi mencapai semua aspek, baik

kelembagaan,kemanusiaan, keuangan, akademik dan administrasi umum

f. Monitoring dan Evaluasi dilakukan secara berkala dan berkelanjutan

C. Prosedur

39

1. UPT P2M mengajukan usulan Tim Monev kepada Pimpinan Institusi (Ketua /

Wakil Ketua)

2. Pimpinan institusi akan mengkaji personal Tim Monev sesuai dengan

kebijakan institusi.

3. Revisi terhadap susunan tim monev dilakukan manakala tidak disetujui oleh

pimpinan.

4. Selanjutnya persetujuan pimpinan (Ketua/Wakil Ketua) ditetapkan sebagai

dasar dalam draft keputusan tim monev.

5. Susunan tim monev yang telah memperoleh persetujuan pimpinan institusi di

beritahukan kepada personalia Tim monev untuk memperoleh kesediaan.

6. Apabila personalia yang telah ditetapkan berhalangan, maka UPT P2M

mengusulkan pengganti kepada pimpinan.

7. Usulan pengganti personalia di sampaikan kembali kepada pimpinan

(Ketua/Wakil Ketua) disertai alasan-alasannya.

8. Penetapan dan pengesahan Tim Monev di tandatangani oleh Wakil Ketua I

Bidang Akademik untuk dan atas nama Ketua STKIP Siliwangi Bandung

9. Pelaksanaan monev harus mengacu kepada target dan prinsip-prinsip yang

telah ditetapkan.

10. selesai melaksanakan tugasnya Tim monev wajib membuat laporan dan

rekomendasi yang ditujukan kepada Pimpinan Institusi (Ketua / Wakil Ketua)

melalui Kepala UPT P2M.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

40

E. Diagram proses Monev Kegiatan Penelitian

Mulai

Draf penetapan Tim MONEV-4

Pemberitahuan-5

Penetapan Tim Monev-8

Pelaporan hasil Monev-10

Pelaksanaan Monev-9

Selesai

usulan Tim Monev-1

Persetujuan Tim Monev-2

Setuju

Revisi-3

Kesediaan - 6

Bersedia

Usulan pengganti -7

T

Y

T

Y

41

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.15

JUDUL

Pelaporan Hasil Penelitian (Dikti)

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur prosedur pelaporan hasil penelitian

hibah dana Dikti sesuai dengan ketentuan di dalam pedoman SIMLITABMAS

edisi IX

B. Deskripsi

1. Lingkup panduan ini mengatur tentang prosedur penyusunan laporan hasil

penelitian mulai dari draf laporan hasil penelitian hingga pengesahan

penelitian oleh pimpinan institusi dan UPT P2M

2. Tahapan dalam pelaporan hasil penelitian, antara lain :

a. penyusunan laporan penelitian

b. penyerahan draf laporan dan jurnal

c. pemeriksaan kelengkapan laporan

d. perbaikan

e. penilaian draf laporan dan jurnal

f. saran / masukan

g. revisi dan penyempurnaan

h. pengesahan laporan

i. penyerahan dana sisa (30%)

j. penggandaan laporan

k. Tindak lanjut hasil penelitian

C. Prosedur

1. Apabila kegiatan penelitian telah berakhir, maka peneliti memiliki kewajiban

untuk segera menyusun laporan hasil penelitian sekaligus pula membuat

artikel hasil penelitian untuk di muat di jurnal.

2. untuk memperoleh pengesahan laporan hasil penelitian, maka peneliti

menyerahkan terlebih dahulu draf laporan dan artikel sebanyak 1 eksemplar

ke UPT P2M.

3. Selanjutnya pihak UPT P2M akan melakukan pemeriksaan kelengkapan

persyaratan sesuai dengan buku pedoman penelitian.

42

4. Peneliti diberi kesempatan untuk melengkapi persyaratan terhadap draf

laporan hasil penelitian dan jurnal.

5. draf laporan hasil penelitian dan draf artikel diserahkan kepada Tim Penilai

(reviewer) untuk memperoleh penilaian terkait isi/materi laporan hasil

penelitian.

6. Penilai (reviewer) dapat memberikan saran / masukan untuk penyempurnaan

laporan hasil penelitian dan penulisan artikel.

7. Peneliti diberi kesempatan 1 (satu) kali untuk melakukan perbaikan terhadap

laporan dan artikel hasil penelitian.

8. Laporan hasil penelitian dapat disahkan, apabila ada rekomendasi dari Tim

Penilai (Reviewer).

9. Laporan hasil penelitian berikut artikel hasil penelitian yang telah disahkan

merupakan bukti untuk pencairan sisa 30 % hibah dana penelitian dan dapat

diambil di bagian keuangan.

10. selanjutnya UPT P2M akan melakukan penggandaan terhadap laporan hasil

penelitian yang telah disahkan

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

43

E. Diagram proses Pelaporan hasil penelitian

Mulai

Penyusunan laporan dan jurnal - 1

penyerahan Draf laporan dan Jurnal-2

Pemeriksaan kelengkapan-3

Lengkap

Penilaian laporan dan jurnal (Reviewer)-5

Saran / masukan-6

Revisi

Perbaikan -7

Pengesahan laporan-8

Penggandaan laporan dan jurnal-10

Selesai

Penyerahan dana sisa (30%)-9

Perbaikan-4

T

Y

T

Y

44

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.A.16

JUDUL

Tindak Lanjut Hasil Penelitian (Dikti)

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Penelitian NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Pedoman ini dimaksudkan untuk mengatur tindak lanjut hasil penelitian meliputi

HKI, Publikasi ilmiah, teknologi tepat guna dan/atau kebijakan, penerbitan.

B. Deskripsi

1. Tindak lanjut hasil penelitian adalah luaran penelitian yang berupa publikasi

ilmiah, TTG, Buku ajar, HKI, dan luaran penelitian lainnya.

2. Publikasi ilmiah meliputi artikel yang dimuat di jurnal internasional, jurnal

nasional terakreditasi, dan jurnal nasional tidak terakreditasi (ber ISSN).

C. Prosedur

1. Peneliti wajib menyampaikan laporan tindak lanjut hasil penelitian kepada

UPT P2M;

2. Tindak lanjut hasil penelitian / luaran dapat berbentuk publikasi ilmiah, Buku

ajar, HKI, atau Teknologi Tepat Guna (TTG).

a. Publikasi Ilmiah

1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa publikasi ilmiah ke UPT

P2M dalam bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti

publikasi.

2) Publikasi artikel pada jurnal cetak maupun elektronik yang perlu

disampaikan meliputi: nama dosen, NIDN, program studi, skim

penelitian, tahun penelitian, judul artikel, nama jurnal, volume, nomor

dan halaman artikel, dan URL (jika tersedia online). Softcopy naskah

artikel dalam format PDF disampaikan dalam bentuk full text atau

minimal halaman pertama.

b. Buku Ajar

1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa buku ajar ke UPT P2M

dalam bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti buku

ajar

45

2) Buku ajar yang perlu disampaikan meliputi: nama dosen, NIDN,

program studi, skim penelitian, tahun penelitian, judul buku ajar,

ISBN.

c. HKI

1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa HKI ke UPT P2M

dalam bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti HKI

2) Hak Kekayaan Intelektual (HKI) merupakan produk dari kegiatan

inovasi yang dilaksanakan oleh dosen. Data HKI yang disampaikan

meliputi nama dosen perguruan tinggi sebagai inventor, NIDN,

program studi, judul HKI, jenis HKI (Hak Kekayaan Intelektual

diberikan dalam bentuk Paten, Paten Sederhana, Perlindungan

Varietas Tanaman, Hak Cipta, Merek Dagang, Rahasia Dagang,

Desain Produk Industri, Indikasi Geografis, dan Perlindungan

Topografi Sirkuit Terpadu), status (terdaftar atau granted), nomor

pendaftaran, serta nomor dan dokumen sertifikat HKI.

d. TTG

1) Peneliti melaporkan luaran penelitian berupa HKI ke UPT P2M dalam

bentuk surat pernyataan yang berisi data diri dan bukti HKI

2) Teknologi Tepat Guna yang perlu disampaikan meliputi: nama dosen,

NIDN, program studi, skim penelitian, tahun penelitian, judul

teknologi tepat guna

3. Bila bukti luaran belum ada, maka peneliti dapat memilih bentuk publikasi

ilmiah yang ada di internal STKIP Siliwangi atau dapat di publikasikan secara

eksternal.

4. Semua bukti luaran / tindak lanjut hasil penelitian diserahkan kepada UPT

P2M.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

E. Diagram proses tindak lanjut hasil penelitian

46

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.B.01

Y

T

Ada

Y

T

Y

T

Jurnal cetakan

eksternal

selesai

Penyerahan bukti luaran-4

e-jurnal

Internal

Pilihan publikasi-3

Membawa bukti tindak lanjut / luaran-2

Laporan tindak lanjut hasil Penelitian-1

Mulai

47

JUDUL

Pengabdian Dosen

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Pengabdian Pada Masyarakat NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Menjamin pelaksanaan proses pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen

kepada masyarakat luas. Prosedur ini sebagai acuan bagi unit terkait dalam proses

pengabdian kepada masyarakat.

B. Deskripsi

1. Prosedur ini mengatur tentang program pengabdian dosen yang dibiayai oleh

lembaga. Didalamnya terdapat proses evaluasi proses evaluasi proposal,

persyaratan proposal, perbaikan proposal serta bentuk dan jenis evaluasi

proposal.

2. Penilaian dan persetujuan proposal pengabdian dosen dilakukan dengan

tahapan sebagai berikut :

a. Penerimaan proposal pengabdian

b. Penilaian kelengkapan

c. Verifikasi

d. Penilaian oleh pimpinan

e. Perbaikan proposal (koreksi)

f. Penilaian hasil perbaikan dan pemberian nilai

g. Persetujuan dan penetapan pemenang

C. Prosedur

1. UPT P2M mengumumkan pendaftaran hibah dana pengabdian kepada

masyarakat bagi para dosen STKIP Siliwangi Bandung untuk tahun anggaran

berjalan.

2. Proposal pengabdian dosen dapat diserahkan kepada UPT P2M dengan

ketentuan sebagai berikut :

a. Sesuai dengan batas waktu yang telah di tetapkan,

b. Penerimaan proposal setiap hari dari Senin s/d kamis mulai jam 10.00 wib

s.d. 15.00 wib di sekretariat UPT P2M

3. Petugas penerimaan proposal pengabdian dosen akan melakukan pemeriksaan

kelengkapan dan persyaratan administrasi sesuai dengan pedoman / buku

panduan pengabdian pada masyarakat dengan ketentuan sebagai berikut :

a. Format penulisan proposal

b. pemeriksaan persyaratan administrasi terkait dengan usulan maupun

kontrak pengabdian dosen yang lain atau sebelumnya,

48

c. pemeriksaan terhadap tema / judul pengabdian sejenis (pengecekan unsur

plagiarisme)

4. Apabila proposal belum lengkap, maka UPT P2M berhak untuk

mengembalikan proposal tersebut untuk diperbaiki disertai dengan catatan

perbaikan dan kelengkapan persyaratan yang harus dipenuhi.

5. Proposal yang telah diperbaiki dan dilengkapi sesuai dengan temuan awal pada

point (3) diserahkan kepada Pimpinan Institusi (Ketua / Wakil Ketua 1 Bidang

Akademik) sebagai Tim Penilai (Reviewer) Internal untuk di evaluasi.

6. proses penilaian oleh riviewer menganut asas pembinaan, sehingga proposal

yang di nilai akan diberi kesempatan untuk di perbaiki sesuai dengan saran-

saran dari Tim Penilai. Kesempatan perbaikan proposal hanya di berikan 1

(satu) kali perbaikan.

7. Proposal yang telah diperbaiki diserahkan kembali ke Tim Riviewer untuk

diberikan nilai.

8. Hasil penilaian dari Tim Reviewer diserahkan kepada UPT P2M yang

selanjutnya di lakukan pengurutan nilai dari yang terbesar sampai terkecil

(rangking). Rangking ini akan bermanfaat pada saat penetapan pemenang

sesuai dengan ketersediaan anggaran.

A. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

49

E. Diagram proses proposal pengabdian dosen

Pengumuman-1

T

Y

Y

T

Selesai

Penetapan ranking-8

Pemberian nilai-7

Perbaikan-6

Koreksi

Penilaian oleh Reviewer-5

Perbaikan kelengkapan-4

Penelitian persyaratan dan verifikasi -3

Lengkap

Pendaftaran dan Penerimaan proposal-2

Mulai

50

DOKUMEN LEVEL

Standar Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.B.02

JUDUL

Pengabdian Mahasiswa

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Pengabdian Pada Masyarakat NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Menjamin pelaksanaan proses pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh para

mahasiswa kepada masyarakat luas. Prosedur ini sebagai acuan bagi unit terkait

dalam proses pengabdian kepada masyarakat.

B. Deskripsi

1. Prosedur ini mengatur tentang program pengabdian mahasiswa yang

diselenggarakan secara mandiri oleh mahasiswa.

2. Persetujuan proposal pengabdian mahasiswa dilakukan dengan tahapan

sebagai berikut :

a. Penerimaan proposal pengabdian

b. Penilaian kelengkapan

c. Verifikasi

d. Penilaian oleh pimpinan

e. Perbaikan proposal (koreksi)

f. Penilaian hasil perbaikan

g. Persetujuan

C. Prosedur

1. UPT P2M menerima Proposal pengabdian yang akan dilakukan oleh

mahasiswa dengan ketentuan sebagai berikut :

a. Sesuai dengan dengan jadwal atau kegiatan akademik.

b. Penerimaan proposal setiap hari dari Senin s/d kamis mulai jam 10.00 wib

s.d. 15.00 wib di sekretariat UPT P2M

2. Petugas penerimaan proposal pengabdian mahasiswa akan melakukan

pemeriksaan kelengkapan dan persyaratan administrasi sesuai dengan

pedoman / buku panduan pengabdian pada masyarakat

3. Apabila proposal belum lengkap, maka UPT P2M berhak untuk

mengembalikan proposal tersebut untuk diperbaiki disertai dengan catatan

perbaikan dan kelengkapan persyaratan yang harus dipenuhi.

51

4. Proposal yang telah diperbaiki dan dilengkapi sesuai dengan temuan awal pada

point (3) diserahkan kepada Pimpinan Institusi (Ketua / Wakil Ketua 1 Bidang

Akademik dan Wakil Ketua 3 Bidang Kemahasiswaan) sebagai Tim Penilai

(Reviewer) Internal untuk di evaluasi.

5. proses penilaian oleh riviewer menganut asas pembinaan, sehingga proposal

yang di nilai akan diberi kesempatan untuk di perbaiki sesuai dengan saran-

saran dari Tim Penilai.

6. Proposal yang telah diperbaiki diserahkan kembali ke Tim Riviewer untuk

memperoleh persetujuan.

7. Persetujuan proposal dan pelaksanaan kegiatan selanjutnya diserahkan kepada

Wakil Ketua 3 Bidang Kemahasiswaan

B. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

52

E. Diagram proses proposal pengabdian mahasiswa

Mulai

Penerimaan proposal-1

Lengkap

Penelitian persyaratan, kesiapan dan verifikasi -2

Perbaikan -3

Penilaian oleh pimpinan -4

Koreksi

Perbaikan-5

Persetujuan-6

Selesai

T

Y

Y

T

53

DOKUMEN LEVEL

Standard Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.B.03

JUDUL

Rekrutmen Dosen Pendamping Pengabdian

Mahasiswa

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Pengabdian Pada Masyarakat NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Prosedur ini dimaksudkan untuk memberikan panduan dalam proses rekrutmen

Dosen Pendamping dalam kegiatan pengabdian yang dilaksanakan oleh para

mahasiswa STKIP Siliwangi Bandung.

B. Deskripsi

1. Sumber perekrutan Dosen Pendamping diambil dari Data Base Dosen yang

dimiliki oleh UPT P2M.

2. Jumlah Dosen Pendamping akan disesuaikan dengan jumlah mahasiswa yang

akan mengikuti pengabdian pada masyarakat, lokasi pengabdian, jenis dan

bentuk program pengabdian yang akan dilaksankan.

3. Prosedur rekrutmen Dosen Pendamping merupakan tanggungjawab UPT P2M

melalui persetujuan dari Ketua atau Wakil Ketua 1 Bidang Akademik dengan

tahapan kegiatan sebagai berikut :

a. perencanaan rekrutmen

b. pencarian Dosen melalui data base

c. usulan kandidat Dosen Pendamping

d. penetapan sementara Dosen Pendamping

e. permohonan kesediaan Dosen Pendamping

f. pengesahan Dosen Pendamping

C. Prosedur

1. UPT P2M membuat rencana, rancangan dan persiapan rekrutmen Dosen

Pendamping dengan mempertimbangkan antara lain :

a. Jumlah Dosen Pendamping atau rasio Dosen dengan mahasiswa peserta

pengabdian (Bakti Kampus)

b. Kondisi lapangan atau daya jangkau agar proses pembinaan dapat berjalan

dengan efektif dan efisien.

c. Ketersediaan anggaran biaya.

d. Jenis dan bentuk program yang akan dilaksanakan.

2. Dosen Pendamping diambil dari Data Base yang dimiliki oleh UPT P2M.

54

3. UPT P2M membuat usulan Dosen Pendamping berdasarkan hasil penilaian

kinerja Dosen yang bersangkutan tahun-tahun sebelumnya.

4. Usulan Dosen Pendamping harus disetujui oleh pimpinan STKIP Siliwangi

Bandung melalui Wakil Ketua 1 Bidang Akademik. Pimpinan akan melakukan

penilaian dan pertimbangan terhadap usulan Dosen Pendamping dari UPT

P2M.

5. Dosen Pendamping yang telah disetujui oleh pimpinan akan ditetapkan sebagai

Dosen Pendamping sementara sambil menunggu konfirmasi kesediaan Dosen

yang bersangkutan.

6. Dosen yang telah menyatakan kesediaannya sebagai Dosen Pendamping

kegiatan pengabdian mahasiswa (Bakti kampus) akan disahkan sebagai Dosen

Pendamping oleh Ketua melalui Wakil Ketua 1 Bidang Akademik.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

55

E. Diagram alur rekrutmen Dosen Pendamping

Y

T

Y

T

Revisi

Selesai

Bersedia

Kesediaan DPL

pengesahan DPL

penetapan sementara DPL

Revisi

setuju

usulan kandidat DPL

Pencarian Data Base DPL

Perencanaan Rekrutmen DPL

Mulai

56

DOKUMEN LEVEL

Standard Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.C.01

JUDUL

Penentuan Program dan Lokasi KKN

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Kuliah Kerja Nyata (KKN) NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Prosedur ini dimaksudkan untuk menentukan program dan lokasi KKN pada

tahun akademik berjalan.

B. Deskripsi

1. Prosedur ini dirancang untuk menjadi panduan tahapan dalam menentukan

program dan lokasi KKN yang setiap tahun wajib dilaksanakan oleh STKIP

Siliwangi Bandung.

2. Penentuan program dan lokasi KKN merupakan tanggungjawab UPT P2M

dengan supervisi dari Wakil Ketua 1 Bidang Akademik dilakukan melalui

beberapa tahapan kegiatan yaitu:

a. perencanaan program dan lokasi KKN

b. Survey dan observasi

c. Pengolahan data

d. Usulan program dan lokasi KKN

e. Penetapan

f. pengeshan program dan lokasi KKN

C. Prosedur

1. UPT P2M merencanakan, merancang, dan mempersiapkan program dan lokasi

KKN STKIP Siliwangi Bandung untuk tahun akademik berjalan.

2. UPT P2M melakukan survey dan observasi pendahuluan terhadap lokasi yang

akan ditetapkan sebagai tempat kegiatan KKN dengan ketentuan sebagaimana

kebijakan dari institusi sebagai berikut :

a. Wilayah binaan KKN STKIP Siliwangi meliputi Kota Cimahi, Kabupaten

Bandung Barat, Kabupaten Bandung dan Kota Bandung.

b. Bagi wilayah-wilayah lain selain wilayah binaan utama tersebut, misalkan

Karawang, Cianjur, Garut, Sumedang, dan lain sebagainya dapat pula

diusulkan sebagai wilayah kegiatan KKN STKIP Siliwangi Bandung.

3. Data-data hasil survey dan observasi diolah sebagai bahan untuk meminta

persetujuan dari pimpinan institusi.

57

4. Program dan lokasi diusulkan kepada Ketua dan Wakil Ketua 1 Bidang

Akademik, paling lambat 2(dua) bulan sebelum pelaksanaan KKN.

5. Program dan lokasi KKN yang telah disetujui dan disahkan oleh pimpinan

menjadi landasan untuk pelaksanaan kegiatan KKN pada tahun akademik

berjalan.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

58

E. Diagram alur penetapan program dan lokasi KKN

Y

T

Perbaikan

selesai

pengesahan program dan lokasi KKN

Penetapan

Setuju

Usulan program dan lokasi KKN

Pengolahan data

Survey dan observasi

Perencanaan program dan lokasi KKN

Mulai

59

DOKUMEN LEVEL

Standard Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.C02

JUDUL

Pendaftaran dan verifikasi persyaratan KKN (on-

line)

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Kuliah Kerja Nyata (KKN) NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Prosedur ini dimaksudkan untuk memberikan kemudahan bagi mahasiswa dalam

melakukan pendaftaran, pemilihan lokasi KKN dan persyaratan lainnya secara

on-line melalui SIM-KKN.

B. Deskripsi

1. Prosedur ini dirancang secara on-line melalui Sistem Informasi Manajemen

KKN (SIM-KKN) di laman web STKIP Siliwangi Bandung.

2. Dengan tersedianya program pendaftaran secara on-line diharapkan para

mahasiswa dapat secara mandiri melakukan registrasi ulang, sekaligus

menentukan lokasi KKN yang diminati.

3. Pilihan lokasi dan program KKNM dan KKN Tematik sudah diploting terlebih

dulu oleh UPT P2M melalui pemberian username dan password yang berbeda.

4. Pendaftaran ulang (registrasi) secara on-line melalui SIM-KKN merupakan

tanggungjawab UPT P2M bekerjasama dengan Bidang IT dengan supervisi

dari Wakil Ketua 1 Bidang Akademik dilaksanakan melalui beberapa tahapan

kegiatan sebagai berikut :

a. perencanaan program dan lokasi KKN

b. Survey dan observasi

c. Pengolahan data

d. Usulan program dan lokasi KKN

e. Penetapan

f. pengesahan program dan lokasi KKN

C. Prosedur

1. Mahasiswa mempersiapkan dan melengkapi persyaratan untuk menjadi peserta

KKN dengan terlebih dahulu berkonsultasi ke bagian akademik. Persyaratan

utama untuk mengikuti KKN antara lain :

a. Sehat Jasmani dan Rohani

b. Telah lulus dan menempuh kuliah sebanyak SKS yang telah ditentukan

60

c. bersedia di tempatkan di lokasi yang telah ditetapkan oleh STKIP Siliwangi

Bandung.

2. Mahasiswa calon peserta KKN yang telah dinyatakan memenuhi persyaratan

akademis melakukan pembayaran di bagian keuangan, selanjutnya meminta

username dan password ke bagian IT

3. Mahasiswa yang telah memperoleh username dan password dapat segera

melakukan pendaftaran ulang (heregistrasi) melalui SIM-KKN dengan

langkah sebagai berikut :

a. Buka laman www.stkipsiliwangi.ac.id

b. Buka menu SIM KKN

c. log-in menggunakan username dan password masing-masing

d. isi kolom-kolom yang disediakan, dan pilih lokasi yang diminati.

e. kirim (send) atau save

f. bila telah selesai lakukan log-out

4. Data-data yang telah dimasukan akan disimpan dan diolah secara komputerais

dan data-data tersebut bersifat permanen, tidak bisa diubah lagi. Oleh karena

itu, bagi para mahasiswa yang akan melakukan registrasi dan menentukan

lokasi KKN harus mempertimbangkannya dengan hati-hati dan teliti.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

61

E. Diagram alur pendaftaran dan verifikasi persyaratan KKN (on-line)

T

Log-out

T

Y

T

Y

T T

Y

T

Ditangguhkan

Ulangi

Dilengkapi

Selesai

Pilih Lokasi

Terdaftar sebagai peserta KKN

Daftar dengan cara pilih lokasi KKN

Log-in melalui SIM-KKN

Memperoleh username dan password

Bayar

Memenuhi

Verifikasi persyaratan akademis

Pembayaran biaya KKN

Mulai

62

DOKUMEN LEVEL

Standard Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.C.03

JUDUL

Rekrutmen Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Kuliah Kerja Nyata (KKN) NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Prosedur ini dimaksudkan untuk memberikan panduan dalam proses rekrutmen

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dalam kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN)

Mandiri maupun KKN Tematik di STKIP Siliwangi Bandung.

B. Deskripsi

1. Sumber perekrutan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) diambil dari Data

Base DPL yang dimiliki oleh UPT P2M.

2. Jumlah DPL akan disesuaikan dengan jumlah mahasiswa yang mengikuti

KKN, lokasi KKN, jenis dan bentuk program KKN yang akan dilaksankan.

3. Prosedur rekrutmen Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) merupakan

tanggungjawab UPT P2M melalui persetujuan dari Ketua atau Wakil Ketua 1

Bidang Akademik dengan tahapan kegiatan sebagai berikut :

a. perencanaan rekrutmen DPL

b. pencarian DPL melalui data base

c. usulan kandidat DPL

d. penetapan sementara DPL

e. permohonan kesediaan DPL

f. pengesahan DPL

C. Prosedur

1. UPT P2M membuat rencana, rancangan dan persiapan rekrutmen Dosen

Pembimbing Lapangan (DPL) dengan mempertimbangkan antara lain :

a. Jumlah DPL atau rasio DPL dengan mahasiswa peserta KKN.

b. Kondisi lapangan atau daya jangkau agar proses pembinaan dapat berjalan

dengan efektif dan efisien.

c. Ketersediaan anggaran biaya.

d. Jenis dan bentuk program yang akan dilaksanakan.

2. Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) diambil dari Data Base yang dimiliki

oleh UPT P2M.

63

3. UPT P2M membuat usulan DPL berdasarkan hasil penilaian kinerja DPL

tahun-tahun sebelumnya.

4. Usulan DPL harus disetujui oleh pimpinan STKIP Siliwangi Bandung melalui

Wakil Ketua 1 Bidang Akademik. Pimpinan akan melakukan penilaian dan

pertimbangan terhadap usulan DPL dari UPT P2M.

5. DPL yang telah disetujui oleh pimpinan akan ditetapkan sebagai DPL

sementara sambil menunggu kesediaan DPL yang bersangkutan.

6. Dosen yang telah menyatakan kesediaannya sebagai DPL akan disahkan

sebagai DPL oleh Ketua melalui Wakil Ketua 1 Bidang Akademik.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

64

E. Diagram alur rekrutmen Dosen Pembimbing Lapangan (DPL)

Y

T

Y

T

Revisi

Selesai

Bersedia

Kesediaan DPL

pengesahan DPL

penetapan sementara DPL

Revisi

setuju

usulan kandidat DPL

Pencarian Data Base DPL

Perencanaan Rekrutmen DPL

Mulai

65

DOKUMEN LEVEL

Standard Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.C.04

JUDUL

Pembekalan KKN

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Kuliah Kerja Nyata (KKN) NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Prosedur ini dimaksudkan untuk memberikan panduan dalam proses Pembekalan

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan Mahasiswa dalam kegiatan Kuliah

Kerja Nyata (KKN) di STKIP Siliwangi Bandung.

B. Deskripsi

1. Perencanaan dan penyusunan materi pembekalan disusun oleh UPT P2M

dengan persetujuan dari Wakil Ketua 1 Bidang Akademik.

2. Prosedur Pembekalan KKN merupakan tanggungjawab UPT P2M dibawah

supervisi dari Wakil Ketua 1 Bidang Akademik dengan tahapan kegiatan

sebagai berikut :

a. perencanaan materi pembekalan

b. rapat kerja DPL

c. persiapan sarana dan prasarana

d. pemberitahuan

e. pelaksanaan pembekalan

C. Prosedur

1. UPT P2M membuat rencana, rancangan dan persiapan pembekalan bagi para

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dan mahasiswa dengan

mempertimbangkan antara lain :

a. Tema, Jenis dan bentuk program KKN yang akan dilaksanakan

b. Materi pembekalan KKN mengacu kepada Buku Pedoman KKN yang telah

disediakan oleh UPT P2M

c. Tahapan, jadwal, dan kegiatan KKN yang akan dilaksanakan

d. kelengkapan lapangan

2. Sebelum kegiatan pembekalan, terlebih dahulu UPT P2M mengadakan Rapat

Kerja DPL untuk membahas Tema, tujuan, sasaran, dan target serta membahas

hal-hal yang bersifat teknis agar pelaksanaan kegiatan KKN dapat berjalan

efektif dan efisien.

66

3. Saran dan prasarana untuk kegiatan pembekalan KKN dilakukan oleh UPT

P2M dengan berkoordinasi dengan bagian sarana dan umum (UPT Sarana)

4. Pemberitahuan dan pengumuman akan disampaikan kepada Dosen

Pembimbing Lapangan (DPL) dan para mahasiswa melalui laman STKIP

Siliwangi maupun pengumuman tertulis di papan pengumuman.

5. Kegiatan pembekalan KKN dapat dilaksanakan apabila segala sesuatunya telah

siap.

6.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

67

E. Diagram alur Pembekalan KKN

DOKUMEN LEVEL

Standard Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.C.05

Mulai

Perencana an materi pembekalan

Persiapan sarana dan prasarana

Siap

Check List

Rapat kerja DPL

Pemberitahuan

Pelaksanaan pembekalan

Selesai

T

Y

68

JUDUL

Nilai dan Sertifikat KKN

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Kuliah Kerja Nyata (KKN) NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Prosedur ini dimaksudkan untuk memberikan kemudahan bagi Dosen maupun

mahasiswa dalam mengelola dan mengakses nilai dan sertifikat KKN.

B. Deskripsi

1. Prosedur ini merupakan panduan bagi Dosen dan mahasiswa untuk mengakses

nilai dan sertifikat KKN secara on-line melalui SIM-KKN

2. Nilai yang tercantum di dalam sertifikat KKN merupakan nilai rata-rata dari 3

(tiga) komponen : (1) Nilai laporan kegiatan harian (on-line progress report),

(2) nilai hasil Monev, dan (3) nilai laporan KKN.

3. Prosedur pemberian nilai maupun memperoleh sertifikat KKN dilakukan

secara on-line dengan tahapan sebagai berikut :

a. proses penilaian oleh DPL

b. input nilai melalui SIM-KKN

c. Cari nilai melalui SIM-KKN

d. Log-in dengan username dan password

e. Cari nilai

f. Print sertifikat dan legalisasi sertifikat KKN

C. Prosedur

1. DPL wajib melakukan proses penilaian terhadap kegiatan KKN selama dan

setelah selesai KKN.

2. Nilai-nilai yang diberikan oleh DPL harus di input melalui SIM-KKN. Nilai

yang ditampilkan dalam sertifikat merupakan gabungan atau rerata nilai dari :

a. Nilai laporan kegiatan harian (on-line progress report) - 50%

b. Nilai hasil monitoring dan evaluasi -25 %

c. Nilai penyerahan lapaoran KKN – 25 %

3. Nilai-nilai tersebut akan dihitung melalui SIM-KKN dan ditampilkan secara

on-line melalui laman www.stkipsiliwangi.ac.id

4. Mahasiswa dapat mengakses nilai dan sertifikat KKN melalui SIM-KKN

dengan memasukan username dan password yang telah dimiliki. Apabila nilai

belum tersedia, maka mahasiswa yang bersangkutan dapat menanyakannya

secara langsung kepada DPL.

5. Sertifikat KKN dapat diprint melalui SIM-KKN.

6. Legalisasi sertifikat KKN dilakukan melalui UPT P2M

D. Referensi

69

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

70

E. Diagram alur Nilai dan Sertifikat KKN

T

Y Sertifikat KKN Print

Log-out

Cari nilai melalui SIM-KKN

Y

Y

T

Y

T

Selesai

Legalisasi

Nilai dan Sertifikat KKN

Koreksi Nilai

Konfirmasi ke DPL

Tersedia

Cari nilai

Log- In dengan username dan password

Selesai

Proses penilaian oleh DPL

Nilai dalam Data Base SIM -KKN

Input nilai-nilai melalui SIM- KKN

Mulai

71

DOKUMEN LEVEL

Standard Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.C.06

JUDUL

Monitoring dan Evaluasi KKN

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Kuliah Kerja Nyata (KKN) NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Prosedur ini merupakan panduan dalam melakukan monitoring dan evaluasi

terhadap pelaksanaan kegiatan KKN STKIP Siliwangi Bandung.

B. Deskripsi

3. Prosedur ini menggambarkan proses monev yang dimulai dengan kegiatan

rekrutmen Tim Monev.

4. Penetapan dan pengesahan Tom Monev harus memperoleh persetujuan dari

pimpinan (Ketua atau Wakil Ketua 1 Bidang Akademik).

5. Prosedur kegiatan monitoring dan evaluasi KKN secara garis besar terdiri atas

tahapan-tahapan sebagai berikut :

a. perencanaan dan persiapan Monev KKN

b. Usulan personalia Tim Monev

c. Penetapan kandidat Tim Monev

d. Konfirmasi kesediaan

e. Pengesahan Tim Monev

f. Pelaksanaan Monev KKN

g. Pelaporan Monev

C. Prosedur

1. UPT P2M harus membuat rencana, rancangan, dan persiapan pelaksanaan

monitoring dan evaluasi (monev) KKN

2. Kebutuhan personalia Tim Monev KKN diperoleh melalui seleksi dari data

base dosen yang dimiliki oleh STKIP Siliwangi Bandung

3. Personalia Tim Monev harus memperoleh persetujuan dari Pimpinan institusi

melalui Wakil Ketua 1 Bidang Akademik.

4. Personalia Tim Monev yang telah memperoleh persetujuan dari pimpinan,

selanjutnya ditetapkan sebagai kandidat Tim Monev untuk dimintakan

kesediaannya.

5. Kegiatan Monev KKN dilaksanakan dengan memperhatikan hal-hal sebagai

berikut :

72

a. sesuai dengan jadwal waktu dan tempat yang telah ditentukan.

b. mengisi format yang telah ditentukan

c. menyiapkan saran, masukan dan rekomendasi terhadap pelaksanaan

kegiatan KKN

d. memberikan penilaian terhadap kelompok KKN

6. Laporan Monev KKN

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

73

E. Diagram alur monitoring dan evaluasi KKN

Perencanaan dan persiapan Monev KKN

Y

T

Y

T

Cari kembali

Revisi

Selesai

Pelaporan Monev

Pelaksanaan Monev

Pengesahan Tim Monev

Konfirmasi kesediaan

Bersedia

Penetapan personalia Tim Monev

Setuju

Usulan personalia Tim Monev

cari dalam data base personalia Tim Monev KKN

Mulai

74

DOKUMEN LEVEL

Standard Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.C.07

JUDUL

Laporan Kegiatan Harian KKN

(on-line progress report)

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Kuliah Kerja Nyata (KKN) NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Prosedur ini dimaksudkan untuk memberikan panduan kepada kelompok

mahasiswa peserta KKN untuk menyampaikan laporan kegiatan harian KKN

secara on-line (on-line progress report) melalui SIM-KKN.

B. Deskripsi

1. Prosedur ini menggambarkan tahapan untuk melaporkan kegiatan harian KKN

melalui SIM-KKN secara on-line.

2. sesuai dengan namanya Laporan Kegiatan Harian harus dilakukan setiap hari

dan merupakan komponen penilaian terbesar (50%) dari seluruh kegiatan

KKN, oleh karena itu bagi kelompok KKN yang tidak melaporkan kegiatan

hariannya akan berdampak terhadap penilaian secara keseluruhan.

3. Penyampaian laporan kegiatan harian (on-line progress report) secara garis

besar terdiri atas tahapan-tahapan sebagai berikut :

a. Login melalui menu SIM-KKN

b. Pilih menu Progress Report

c. Isi kolom-kolom dalam progress report

d. Kirim (send) atau secara outomatic tersimpan (save)

e. Log-out

C. Prosedur

1. Laporan dilakukan oleh ketua kelompok mahasiswa KKN dengan

menggunakan username dan password ketua kelompoknya.

2. Di dalam menu progress report terdapat kolom-kolom yang harus diisi antara

lain :

a. kegiatan yang akan dilakukan pada hari ini

b. target-target capaian yang diharapkan dari kegiatan hari ini

c. kesiapan SDM dan sarana prasarana

d. kendala yang dihadapi

75

3. Pengisi progress report, sebaiknya dilakukan sore hari atau malam setelah

kegiatan dilaksanakan.

4. progress report ini selanjutnya dapat di akses oleh DPL sehingga dapat di kaji

dan dievaluasi kegiatan KKN day by day oleh DPL

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

76

E. Diagram alur on-line progress report

DOKUMEN LEVEL

Standard Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.C.08

Selesai

Dilakukan secara periodik sepanjang kegiatan KKN

Y

T T Ditunda

Log-out

Ulangi

Terkirim

Kirim (send)

Isi kolom-kolom dalam progress report

Pilih menu Progress Report

Log-in melalui menu SIM KKN

Mulai

77

JUDUL

Pelaporan KKN

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Kuliah Kerja Nyata (KKN) NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Prosedur ini dimaksudkan untuk memberikan panduan kepada mahasiswa peserta

KKN dan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) untuk menyusun dan

menyampaikan laporan KKN

B. Deskripsi

1. Prosedur ini menggambarkan tahapan untuk menyampaikan laporan

keseluruhan pelaksanaan KKN.

2. Laporan KKN disusun dengan format dan sistimatika berdasarkan kepada

pedoman atau buku panduan KKN STKIP Siliwangi Bandung.

3. DPL memberikan koreksi dan perbaikan terhadap laporan KKN sesuai dengan

buku panduan KKN.

4. Penyampaian laporan KKN secara garis besar terdiri atas tahapan-tahapan

sebagai berikut :

a. Penyusunan laporan KKN

b. Penyerahan draf laporan KKN

c. Pemeriksaan kelengkapan dan format laporan

d. Penilaian laporan oleh DPL

e. Pengesahan laporan KKN

f. input nilai laporan melalui SIM-KKN oleh DPL

C. Prosedur

1. Laporan KKN disusun oleh mahasiswa bersama-sama dibawah bimbingan

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), tahapan dalam penyusunan laporan

KKN antara lain :

a. Mahasiswa menyusun laporan berdasarkan panduan dari Buku KKN.

b. Draf laporan disampaikan kepada DPL untuk diperiksa kelengkapan dan

sistimatika laporan KKN sesuai dengan Buku Pedoman.

c. Apabila di dalam laporan KKN masih terdapat kekurangan dan kelengkapan

dokumen maka diberi kesempatan untuk diperbaiki atau dilengkapi.

2. Laporan yang telah lengkap diperiksa kembali oleh DPL dan diberikan

penilaian sesuai dengan format penilaian yang telah disediakan oleh UPT

P2M.

3. Laporan KKN kemudian disahkan dan diserahkan kepada UPT P2M

4. Selanjutnya DPL wajib menginput data-data nilai setiap mahasiswa secara on-

line melalui SIM-KKN.

78

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

79

E. Diagram alur Pelaporan KKN

DOKUMEN LEVEL

Standard Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.C.09

Y

T

Y

T

Perbaikan

Selesai

input nilai KKN melalui SIM KKN

Pengesahan laporan KKN

Revisi

Lengkap

Penilaian laporan oleh DPL

Lengkap

Pemeriksaan kelengkapan laporan

penyerahan Draf laporan KKN

Penyusunan laporan KKN

Mulai

80

JUDUL

KKN Susulan

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Kuliah Kerja Nyata (KKN) NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Prosedur ini dimaksudkan untuk memberikan panduan kepada mahasiswa dan

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) untuk menentukan tahapan bagi mahasiswa

yang akan mengikuti KKN susulan

B. Deskripsi

1. Mahasiswa peserta KKN yang karena sebab tertentu tidak bisa menyelesaikan

kegiatan KKN, apabila memenuhi syarat dimungkinkan untuk mengikuti KKN

Susulan.

2. Program KKN susulan merupakan kebijakan pimpinan STKIP Siliwangi

Bandung, syarat-syarat yang perlu diperhatikan terutama terkait dengan : (a)

jumlah mahasiswa, (b) kesiapan lokasi, (c) waktu sesuai dengan kalender

akademik, (d) kesiapan DPL, dan (e) kesiapan anggaran biaya, dlsb.

3. Kegiatan KKN susulan dilaksanakan dengan prosedur dan tahapan sebagai

berikut :

a. verifikasi persyaratan sebagai peserta KKN

b. pemanggilan peserta KKN susulan

c. wawancara dan klarifikasi

d. usulan KKN susulan

e. penetapan peserta KKN susulan

f. pelaksanaan KKN susulan

C. Prosedur

1. KKN susulan dapat dilaksanakan apabila peserta memenuhi syarat-syarat yang

telah ditentukan, adapun syarat-syaratnya antara lain :

a. jumlah mahasiswa tidak kurang dari 20 orang (< 20 orang)

b. mahasiswa yang bersangkutan telah terdaftar sebagai peserta KKN di dalam

data base SIM-KKN

c. memiliki alasan yang dapat diterima

d. siap untuk membayar biaya administrasi tambahan

e. bersedia ditempatkan di lokasi KKN yang ditentukan oleh STKIP Siliwangi

Bandung.

2. Mahasiswa yang dinyatakan memenuhi syarat akan dipanggil dan

diwawancara oleh pimpinan institusi untuk dimintakan klarifikasi berbagai hal

terkait permohonan KKN susulan.

3. Apabila usulan KKN susulan ditolak, maka mahasiswa yang bersangkutan

dinyatakan tidak lulus dan dapat mengikuti kegiatan KKN tahun berikutnya.

81

4. Apabila usulan KKN susulan diterima dan disetujui oleh pimpinan, maka

kegiatan KKN susulan dapat segera dilaksanakan.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

82

E. Diagram alur KKN Susulan

Selesai

Y

T

Pelaksanaan KKN susulan

Penempatan peserta KKN susulan

T

Y

T

Setuju

usulan KKN susulan

wawancara dan klarifikasi

Pemanggilan peserta KKN susulan

Check data base

Tidak Lulus KKN

Lengkap

verifikasi persyaratan sebagai peserta KKN

Mulai

83

DOKUMEN LEVEL

Standard Operating

Procedure

KODE

SOP.P2M.C.10

JUDUL

Penilaian KKN Ekspo

TANGGAL

DIKELUARKAN

AREA

Bidang Kuliah Kerja Nyata (KKN) NO. REVISI: 01

A. Tujuan

Prosedur ini dimaksudkan untuk memberikan kesempatan kepada para mahasiswa

KKN dan DPL dalam mengekplorasi dan unjuk kegiatan dalam pelaksanaan

kegiatan KKN

B. Deskripsi

1. Mahasiswa dan DPL diberikan kesempatan untuk menunjukkan kemampuan

terbaik dan unjuk kegiatan pelaksanaan KKN dengan bergabung dalam

program KKN Ekspo.

2. KKN Ekspo merupakan fasilitas yang dipersiapkan oleh UPT P2M dalam

bentuk penampilan kreafitas dan inovasi secara digital melalui SIM-KKN yang

data-datanya diambil dari data base progress report

3. Penilaian dilakukan oleh juri dan umum secara on-line melalui SIM-KKN.

Adapun tahapan kegiatan KKN Ekspo antara lain :

a. Log-in ke dalam menu SIM-KKN

b. Pilih menu KKN Ekspo

c. beri penilaian

d. input nilai KKN Ekspo

e. kirim (send) dan simpan nilai (save)

f. log-out tim penilai

g. pengolahan data nilai

h. penetapan pemenang

C. Prosedur

1. KKN ekspo dapat diikuti oleh seluruh kelompok KKN dengan syarat setiap

kelompok harus secara rutin menyampaikan laporan kegiatan harian secara on-

line melalui SIM-KKN.

2. Data base on-line progress report akan diolah melalui program khusus KKN

Ekspo dan ditampilkan secara on-line untuk memperoleh penilaian dari Dewan

Juri maupun dari pihak umum.

84

3. Dewan juri dan umum memberikan nilai secara on-line, dimana kriteria

penilaian sudah ditentukan sebelumnya.

4. Nilai-nilai yang diberikan, selanjutnya akan diolah melalui program komputer

untuk dilakukan perengkingan (urutan nilai terbesar sampai nilai terkecil)

5. Penentuan pemenang, jumlah pemenang, dan pemenang setiap kategori sudah

secara komputerais ditentukan.

D. Referensi

1. Permendikbud No 49 Tahun 2014 Tentang SNPT

2. Permendikbud No. 50 Tahun 2014 SPM-PT

3. Ketetapan Senat Akademik STKIP Siliwangi Bandung

4. Renstra STKIP Siliwangi Bandung 2012-2017

85

E. Diagram alur KKN Susulan

Selesai

penetapan pemenang

progress report

pengolahan data nilai

Y

Log-out penilai

T T Ditunda

Diulang

Terkirim

Kirim (send) dan simpan (save)

input nilai KKN Ekspo

Beri penilaian

Persiapan juri Data base progress report

pilih menu KKN Ekspo

Log-in melalui SIM KKN

Mulai