Dokter Kecil Gigi

44
Materi Dokter Kecil April 16, 2014 USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS) A. Pengertian Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) merupakan bagian dari program kesehatan anak sekolah yaitu yang berusia antara 6 – 21 tahun, yang sesuai dengan proses tumbuh kembangnya dibagi menjadi 2 kelompok yaitu pra remaja (6 – 9 tahun) dan remaja (10 – 19 tahun). Program UKS adalah upaya terpadu lintas program dan lintas sektoral dalam rangka meningkatkan derajad kesehatan serta membentuk perilaku hidup bersih dan sehat anak usia sekolah yang berada dalam Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah. B. Tujuan Tujuan Umum Meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat , dan derajad kesehatan sisiwa serta menciptakan lingkungan yang sehat, sehingga memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal. Tujuan Khusus Memupuk kebiasaan perilaku hidup bersih dan sehat dan meningkatkan derajad kesehatan siswa, yang mencakup. 1. Memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan untuk melaksanakan prinsip hidup bersih dan sehat serta berpartisipasi aktif di dalam usaha peningkatan kesehatan disekolah ,rumah, maupun lingkungan masyarakat. 2. Sehat fisisk, mental, maupun sosial 3. Memiliki daya hayat dan daya tangkal terhadap pengaruh buruk penyalahgunaan NAPZA. C. Ruang Lingkup Ruang lingkup UKS tercermin dalam Tri Program UKS (TRIAS UKS) 1. Pendidikan Kesehatan, dilaksanakan melalui: a. Kegiatan Kurikuler Dilaksanakan pada jam pelajaran b. Kegiatan Ekstra-Kurikuler Dilaksanakan diluar jam pelajaran (termasuk waktu libur) yang dilaksanakan disekolah dan diluar sekolah denga tujuan antara lain

description

dokumen admin akreditasi puskesmas

Transcript of Dokter Kecil Gigi

Page 1: Dokter Kecil Gigi

Materi Dokter Kecil

April 16, 2014

USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS)

A. PengertianUsaha Kesehatan Sekolah (UKS) merupakan bagian dari program kesehatan anak sekolah yaitu yang berusia antara 6 – 21 tahun, yang sesuai dengan proses tumbuh kembangnya dibagi menjadi 2 kelompok yaitu pra remaja (6 – 9 tahun) dan remaja (10 – 19 tahun).Program UKS adalah upaya terpadu lintas program dan lintas sektoral dalam rangka meningkatkan derajad kesehatan serta membentuk perilaku hidup bersih dan sehat anak usia sekolah yang berada dalam Sekolah Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah.B. TujuanTujuan UmumMeningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat , dan derajad kesehatan sisiwa serta menciptakan lingkungan yang sehat, sehingga memungkinkan pertumbuhan dan perkembangan yang harmonis dan optimal.Tujuan KhususMemupuk kebiasaan perilaku hidup bersih dan sehat dan meningkatkan derajad kesehatan siswa, yang mencakup.1. Memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan untuk melaksanakan prinsip hidup bersih dan sehat serta berpartisipasi aktif di dalam usaha peningkatan kesehatan disekolah ,rumah, maupun lingkungan masyarakat.2. Sehat fisisk, mental, maupun sosial3. Memiliki daya hayat dan daya tangkal terhadap pengaruh buruk penyalahgunaan NAPZA.C. Ruang LingkupRuang lingkup UKS tercermin dalam Tri Program UKS (TRIAS UKS)1. Pendidikan Kesehatan, dilaksanakan melalui:a. Kegiatan KurikulerDilaksanakan pada jam pelajaranb. Kegiatan Ekstra-KurikulerDilaksanakan diluar jam pelajaran (termasuk waktu libur) yang dilaksanakan disekolah dan diluar sekolah denga tujuan antara lain memperluas pengetahuan dan ketrampilan peserta didik, serta melengkapi upaya pembinaan manusia Indonesia seutuhnya.Kegiatan Ekstrakurikuler anatara lain berupa: Kegiatan oleh peserta didik atau guru UKS meliputi: kerja bakti, lomba yang berhubungan dengan kesehatan, dokter kecil, piket sekolah, PMR Bimbingan hidup bersih dan sehat Kegiatan penyuluhan kesehatan, latihan ketrampilan, partisipasi dan pelayanan kesehatan.2. Pelayanan KesehatanMeliputi Kegiatan komprehensif yaitu: Upaya peningkatan kesehatan (promotif) berupa penyuluhan kesehatan dan latihan ketrampilan

Page 2: Dokter Kecil Gigi

memberikan pelayanan kesehatan. Kegiatan pencegahan (preventif) berupa kegiatan peningkatan daya tahan tubuh, kegiatan pemutusan rantai penularan penyakit dan kegiatan penghentian proses penyakt pada tahap dini sebelum timbul kelainan. Kegiatan penyembuhan dan pemulihan (kuratif dan rehabilitataif) berupa kegiatan pencegahan komplikasi dan kecacatan akibat proses penyakit atau .3. Pembinaan Lingkungan Kehidupan Lingkungan SehatPembinaan Lingkungan Kehidupan Sekolah Sehat dilaksanakan dalam rangka menjadikan sekolah sebagai institusi pendidkan yang dapat menjamin proses berlangsungnya proses belajar mengajar yang mampu menumbuhkan kesadaran, kesanggupan dan ketrampilan peserta dididk untuk menjalankan prinsip hidup sehat.Kegiatan pembinaan lingkungan kehidupan sekolah sehat mencakup: Kegiatan bina lingkungan fisik Kegiatan bina lingkungan mental sosial, sehinggatercipta suasana dan hubungan kekeluargaan yang akrab dan erat antara sesama warga sekolah.

MATERI DOKTER KECIL:

1. KESEHATAN LINGKUNGAN2. KEBERSIHAN DAN KESEHATAN PERORANGAN3. GIZI4. KESEHATAN GIGI DAN MULUT5. PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN6. PENCEGAHAN PENYAKIT MENULAR7. IMUNISASI PADA SISWA SD DAN MI8. KESEHATAN MATA9. NAPZA

POKOK BAHASAN 1 : KESEHATAN LINGKUNGAN

Kesehatan tidak dapat terlepas dari keadaan lingkungan. Kegiatan belajar mengajar akan terganggu bila berada dalam lingkungan yang tidak sehat. Sebaliknya dilingkungan yang bersih, dan nyaman akan menunjang kelancaran pelaksanaan kegiatan belajar mengajar. Ruang lingkup kesehatan lingkungan meliputi :1. Lingkungan Sekolah/Madrasah yang sehat2. Lingkungan sehat dan pembinaannya3. Air bersih4. Pembuangan kotoran manusia5. Pembuangan air limbah6. Pembuangan sampah7. Pencemaran lingkungan

Page 3: Dokter Kecil Gigi

1. Lingkungan sekolah/madrasah yang sehatDibedakan menjadi 2 bagian ;a. Lingkungan Fisik• Lokasi : Diupayakan jauh atau bebas dari kebisingan, polusi, dan memiliki halaman untuk bermain/ olahraga.• Bangunan : Kokoh, memiliki pencahayaan yang cukup, memberi suasana yang aman dan nyaman bagi penghuni.• Tata ruang tertata rapi• Pagar yang merupakan pengamanan sekolah dapat menggunakan tanaman perdu yang mudah pemeliharaannya.• Halaman kering dan tidak berdebu, memiliki pohon peneduh dan tanaman bunga sebagai penyejuk pandangan serta kebun sekolah.• Lain-lain : tempat cuci tangan dan penyediaan air minum, tersedia tempat ibadah, adanya kotak P3K, sudut UKS dan papan informasi kegiatan sekolah, alat pemadam kebakaran, papan nama sekolah yang mudah dilihat dengan alamat yang jelas, tempat sampah di tiap ruang dan bak penampungan sampah yang tertutup.b. Lingkungan non fisikPenghuni sekolah : kepala sekolah, guru sekolah, peserta didik, penjaga sekolah, penjual makanan mempunyai peranan yang sangat penting pada kelangsungan proses belajar mengajar.

2. Lingkungan sehat dan pembinaannyaLingkungan sehat adalah suatu kondisi lingkungan yang dapat mendukung tumbuh kembangnya perilaku hidup sehat dan dapat mempengaruhi kesehatan jasmani maupun rohani serta terhindar dari pengaruh negatif yang dapat merusak kesehatan.Pembinaan lingkungan sekolah yang sehat dapat melalui kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler. Kegiatan intrakurikuler terutama melalui pelajaran penjaskes atau pendidikan kesehatan yang diintegrasikan kemata pelajaran itu.Kepala sekolah selaku tim pembina UKS disekolah bertanggungjawab terhadap pelaksanaan pembinaan lingkungan sekolah sehat. Dalam pelaksanannya, kepala sekolah dibantu oleh guru, pegawai siswa, BP3, POMG.Guru mempunyai peranan penting dalam pembinaan lingkungan sehat, antara lain dengan cara memberikan pengetahuan praktis, bimbingan, dorongan, contoh dan teladan serta melakukan pengamatan dan pengawasan terhadap siswa dalam penerapan dan pelaksanaan lingkungan sehat. Segala siswa diharapkan berperan serta, misalnya :- Melaksanakan, menjaga dan mengawasi kebersihan ruang kelas dan halaman masing-masing- Piket kelas, bertugas menjaga keamanan, ketertiban, kebersihan, keindahan kelas masing-masing.- Menjaga atau memelihara kebersihan, ketertiban, dan keindahan dilingkungan rumah masing-masing.BP3/ POMG sebagai wadah organisasi orangtua peserta didik diharapkan berperan secara aktif terutama dalam penyediaan dana dan fasilitas yang menunjang, serta mengajak anggotanya secara bersama-sama melaksanakan lingkungan sekolah sehat dirumah masing-masing sekaligus menjadi contoh teladan dikeluarga.

Page 4: Dokter Kecil Gigi

3. Air bersihUntuk memenuhi kebutuhan air yang memenuhi kesehatan, air harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :- Syarat fisik : tidak berwarna, tidak berasa, tidak berbau, jernih dan segar- Syarat kimiawi : tidak boleh mengandung logam berat berlebihan dan tidak boleh mengandung racun yang membahayakan- Syarat bakteriologis : tidak boleh mengandung bakteri penyebab penyakit dan bakteri usus seperti E.ColiSyarat-syarat sumur gali :1. Konstruksi sumur seharusnya : bagian atas harus tertutup supaya tidak kemasukan kotoran, dibuatkan dinding pengaman dari lantai yang baik dan tidak licin disekitar sumur. 3 meter bagian atas dinding sumur harus ditembok agar tidak terjadi perembesan air.2. Lokasi sebaiknya tidak terlalu dekat dengan WC, jarak minimal 10 meter.

4. Pembuangan kotoran manusiaDalam membuat kakus harus memenuhi syarat :a. Tertutup, bangunan tersebut harus terlindung dari panas matahari dan hujanb. Pada lokasi yang tidak mengganggu pandangan, tidak menimbulkan bau, tidak menjadi tempat hidup dan berkembangnya binatang yang dapat menyebarkan penyakit.c. Lantai disapu dan disikat agar bersih dan tidak licind. Jumlah kakus sebaiknya disesuaikan dengan jumlah pemakai.e. Dinding sering dibersihkan dari coretan dan tampak terang.f. Air dalam bak sering diganti

5. Pembuangan air limbahPerlu dibuatkan saluran yang baik agar dapat mengalir dengan lancar dan tidak ada genangan air.

6. Pembuangan sampahTempat sampah yang cukup untuk memuat sampah 1 hari, diberi tutup, dan dibersihkan setiap hari. Perlu mendapatkan perhatian :- Tempat sampah jangan sampai menjadi tempat pembiakan penyakit menular seperti lalat, kecoa, cacing.- Jangan sampai menimbulkan bau busuk.- Jangan sampai tertumpuk lama.

7. Pencemaran LingkunganUntuk menanggulangi, beberapa cara :- Diharapkan sekolah ditanami pohon atau tanaman lain yang mampu melindungi gedung sekolah dari debu- Gedung perlu diberi dinding yang kedap suara, tembok dan letaknya jauh dari jalan raya, agar terhindar dari pencemaran suara utamanya dari kegaduhan kendaraan dijalan raya.

POKOK BAHASAN 2 : KEBERSIHAN DAN KESEHATAN PERORANGAN

Page 5: Dokter Kecil Gigi

1. MandiTubuh kita setiap hari mengeluarkan keringat dan dikotori oleh debu yang berterbangan disekitar kita, sehingga bila tidak dibersihkan badan kita akan penuh dari bau yang tidak sedap.Mandi adalah salah satu cara untuk menjaga tubuh tetap bersih dan segar. Mandi yang baik dan benar adalah sebanyak 2 kali sehari yaitu pagi dan sore hari, dengan menggunakan air bersih, memakai sabun dan menggunakan handuk yang kering untuk mengeringkan ubuh kita setelah madi.Janganlah menunda mandi dan sikatlah gigi dengan teratur, serta perhatikanlah kuku jari tangan dan kaki agar dirawat setiap hari, sehingga kita bebas dari kotoran yang menempel pada tubuh kita. Memakai pakaian yang bersih dan rapi untuk melindungi badan, menumbuhkan kepercayaan diri dan memupuk kepribadian. Bila tidak, kita akan berbau tidak sedap dan kita akan dijauhi oleh kawan-kawan.2. PakaianPakaian yang sudah sehat adalah : bersih, sesuai dengan postur atau bentuk tubuh artinya tidak terlalu ketat maupun tidak terlalu longgar, sopan artinya enak dipandang dan sesuai dengan kebudayaan kita. Selalu dicuci setelah habis dipakai serta diseterika, agar tampak rapi.3. BadanRawat dan jagalah kebersihan/kesehatan tubuh kita, dan selalu bersyukur memperoleh tubuh yang paling sempurna diantara makhluk-makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.4. Makan dan minumUntuk menjaga badan atau tubuh tetap sehat, kita memerlukan makanan yang sehat, artinya mengandung :- Hidrat arang : nasi, roti, sagu, jagung, dll- Protein : daging, telur, tahu, tempe, dll- Vitamin dan mineral : sayur-sayuran dan buah-buahan- Air minum untuk memperlancar penyerapan dalam tubuh kita5. Istirahat, Rekreasi, dan Kesehatan Mental (rohani)Kehidupan manusia sangat dipengaruhi dengan keseimbangan antara kesehatan jasmani dan rohani, oleh karena itu istirahat yang cukup dan rekreasi yang seimbang adalah cara agar kita tetap sehat. Olahraga yang teratur dan penuh semangat adalah salah satu contoh untuk rekreasi yang menyegarkan.

POKOK BAHASAN 3 : GIZI

Fungsi makanan3 Fungsi utama makanan, yaitu :1. Sebagai zat pembangunZat pembangun (penyusun sel-sel tubuh) adalah kelompok protein dan mineral yang terdapat dalam telur, tahu, tempe, daging, ikan dan lain-lain yang berfungsi mengganti, membangun, dan memelihara sel-sel tubuh.2. Sebagai sumber tenagaSumber tenaga adalah kelompok hidrat arang/ karbohidrat dan lemak, terdapat dalam makanan pokok, seperti nasi, bihun, mie, tepung-tepungan, gula, minyak goreng, mentega dan lain-lain.3. Sebagai zat pengaturZat pengatur adalah kelompok sayuran dan buah: Di dalam tubuh zat-zat makanan berupa vitamin dan

Page 6: Dokter Kecil Gigi

mineral berfungsi mengatur proses pencernaan, penyerapan, penggunaan zat-zat gizi yang lain dan juga mengatur dalam proses pemyesuaian pertahanan tubuh dari serangan bibit penyakit.

Ketiga fungsi makanan tersebut diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan tubuh dan terdapat pada “Makanan Bergizi Seimbang”. Dengan mengkonsumsi Makanan Bergizi Seimbang yaitu keragaman makanan pokok: telur/tahu/tempe/daging; sayu-sayuran; dan buah-buahan dalam jumlah yamg cukup dapat dipastikan bahwa semua kebutuhan terhadap zat-zat gizi di atas terpenuhi.

Zat GiziDalam makanan terdapat 5 kelompok zat yaitu:1. Hidrat arang atau KarbohidratSebagai makanan pokok menghasilkan tenaga yang satuannya kalori. Satu gram karbohidrat dapat menghasilkan 4 kalori. Sumber tenaga ini dibutuhkan untuk bekerja, bernafas dan lain-lain. Karbohidrat ini dapat diibaratkan seperti bahan bakar bensin yang merupakan sumber tenaga untuk menjalankan mobil.2. Protein Banyak terdapat dalam lauk-pauk Protein nabati ( tumbuhan) seperti tahu, tempe, kacang kedelai dan kacang-kacangan yang lain. Protein hewani seperti daging, telur, ikan dan lain-lain. 1 gram protein menghasilkan 4 kalori3. LemakBanyak terdapat lauk-pauk (daging berlemak) dan minyak (minyak goreng).1 gram minyak menghasilkan 9 kalori daalam tubuh.4. VitaminZat ini banyak terdapat dalam semua bahan makanan terutama dalam sayur-sayuran dan buah-buahan yang segar. Vitamin A berperan dalam proses pertumbuhan tubuh dan penglihatan. Banyak terdapat dalam sayuran (hijau terutama daun singkong) dan buah-buahan yang berwarna (papaya, mangga). Kekurangan vitamin A dapat mengakibatkan kebutaan dan pertumbuhan yang terhambat. Vitamin B terdapat di dalam beras dan kacang hijau. Kekurangan Vitamin B akan menyebabkan kelumpuhan tungkai. Vitamin B1 berperan dalam metabolisme karbohidrat di dalam tubuh. Kekurangan vitamin B1 ditandai dengan menurunnya nafsu makan.Sedangkan vitamin B12 berperan dalam pembentukan sel darah merah. Vitamin C berperan dalam pemeliharaan jaringan dan peningkatan daya tahan tubuh terhadap serangan penyakit. Vitamin C terdapat dalam buah dan sayur yang segar Vitamin D di dalam tubuh berbentuk provitamin D, yaitu vitamin D yang belum aktif untuk mengubahnya menjadi vitamin D dengan bantuan sinar ultra violet, sinar matahari. Vitamin E dibutuhkan relatif lebih sedikit dibanding vitamin lain. Vitamin E ini banyak terdapat dalam kacang kedelai dan tauge. Vitamin E berfungsi sebagai antioksidan atau penghancur radikal bebas dan untuk hormonal (hormon estrogen). Vitamin K berguna dalam proses pembekuan darah, banyak terdapat dalam hati ( hati sapi, ayam dan lain-lain)

Page 7: Dokter Kecil Gigi

5. Mineral Zat Besi (Fe) berperan dalam pembentukan sel darah merah. Kekurangan zat besi ditandai dengan gejala cepat pusing, konsentrasi belajar menurun yang secra umum dikenal dengan keadaan “kurang darah” (anemia). Ca / Kalsium (Zat Kapur) berfungsi dalam pembentukan gigi dan tulang, bersama dengan vitamin D, zat ini banyak terdapat dalam ikan laut. Kekurangan zat ini sering ditandai dengan rapuhnya tulang (rachitis).Disamping itu, ada jenis mineral lain yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah yang tidak banyak seperti Phosphor (P), Magnesium (Mg), Seng (Zn), Natrium (Na), Kalium (K), dan lain-lain.Disamping kelima zat di atas, peranan air tidak boleh dilupakan. Tanpa air fungsi kelima zat gizi di atas tidak dapat berjalan. Air juga berperan dalam pemeliharaan organ-organ tubuh yang vital seperti ginjal.

POKOK BAHASAN 4 : KESEHATAN GIGI DAN MULUT

1. Bagian-bagian terpenting dari mulutBagian-bagian terpenting dari mulut adalah bibir, lidah, gigi dan gusi.Fungsi Bibir :1. Menjaga jangan sampai makanan dan minuman tercecer keluar mulut2. Merasakan panas dinginnya makanan dan minuman3. Berbicara dengan jelasFungsi lidah :1. Mengecap makanan dan minuman2. Menelan3. Menjilat4. BerbicaraSelain itu, lidah juga dapat menunjukkan keadaan kesehatan kita, misalnya pada penyakit typhus, lidah nampak kotor.Gigi :Bagian yang kelihatan dari gigi disebut mahkota gigi. Sebagian dari gigi tertanam didalam rahang. Karena itu bagian ini tidak terlihat kalau kita membuka mulut, yang disebut akar gigi. Akar gigi ini diikat oleh benang-benang yang halus pada tulang rahang sehingga gigi tidak mudah copot.Fungsi gigi :1. Memotong, mencabik dan menghaluskan makanan2. Mengucapkan kata-kata dengan jelas3. Mendorong pertumbuhan rahang sehingga bentuk wajah menjadi harmonisGusi :Daging sekitar mahkota gigi disebut gusi. Biasanya gusi berwarna merah muda tetapi kadang-kadang ada gusi yang berwarna agak kecoklat-coklatan. Warna ini disebabkan karena dalam gusi ada zat pewarna yang disebut pigmen. Gusi yang sehat melekat erat disekitar mahkota gigi. Pinggiran dari gusi yang sehat kelihatannya tipis (tidak menggelembung) dan mengkilap. Gusi yang tidak sehat mempunyai pinggiran yang menggelembung dan seringkali gusinya berwarna merah.Fungsi gusi : melindungi benang-benang halus yang mengikat akar gigi kepada tulang rahang.

Page 8: Dokter Kecil Gigi

2. Penyakit gigi dan mulutPenyakit gigi dan mulut yang banyak diderita adalah gigi berlubang (keropos) dan gusi berdarah (radang).Mengapa gigi menjadi keropos dan gusi menjadi bengkak dan mudah berdarah ? Rongga mulut setiap hari penuh dengan bakteri dan sisa makanan sehingga bakteri dapat tumbuh subur, berkelompok, melekat erat pada gigi sebagai lapisan yang lengket dan tidak berwarna dan disebut plak. Bila kita makan makanan yang mengandung gula dan lengket (permen, coklat, jenang, sirop, dsb) akan ada sisa makanan yang menempel pada gigi dan gusi. Sisa makanan yang bergula tersebut akan diubah oleh bakteri menjadi asam. Asam ini akan melarutkan lapisan luar gigi (email) sehingga menjadi keropos dan berlubang. Bakteri dan plak yang menempel digigi akan menyebabkan peradangan, yaitu gusi menjadi bengkak dan mudah berdarah. Plak lama-lama akan mengeras karena mengalami mineralisasi menjadi karang gigi. Karang gigi inilah yang akan menyebabkan peradarang gusi menjadi lebih parah.Kelainan rongga mulut lainnya selain itu yang sering ditemukan adalah gigi berjejal dan sariawan.Kelainan akibat kebiasaan buruk misalnya kebiasaan menghisap jari, bibir bawah dapat menyebabkan gigi depan atas mendongos dan menggigit benang, membuka tutup botol dengan gigi dapat menyebabkan gigi patah.

3. Pencegahan penyakit gigi dan muluta. Hilangkan plak dari permukaan gigi dengan menyikat gigi secara teratur dan benar .b. Untuk menguatkan gigi pakailah pasta gigi yang mengandung fluor.c. Sikatlah gigi sekurang-kurangnya 2 kali sehari. Pagi sehabis sarapan dan malam sebelum tidur.d. Pilihlah sikat gigi yang berbulu halus, permukaannya datar, kepala sikat kecil.e. Hindari kebiasaan makan jenis makanan yang merusak gigi (permen. Dodol, coklat, dsb) biasakanlah menyukai makanan yang menyehatkan gigi (sayuran, buah-buahan).f. Bila mulai ada rasa ngilu, gusi berdarah segera periksakan kedokter gigi.g. Periksakan kesehatan gigi secara rutin 6 bulan sekali.h. Hindari kebiasaan menggigit jari, pensil, benang, membuka tutup botol dengan gigi.Cara Menyikat gigi yang benar :a. Sikat bagian luar setiap gigi atas dengan gerakan pendek dan lembut dari atas kebawah berulang-ulang. Berikan perhatian khusus pada pertemuan gigi dan gusi.b. Lakukan hal yang sama pada semua gigi atas bagian dalam. Ulangi gerakan yang sama untuk bagian luar dan dalam gigi atas dan bawah.c. Untuk permukaan bagian dalam gigi rahang atau bawah depan diarahkan sesuai dengan arah gigi. Kemudian bersihkan gigi dengan gerakan sikat yang benar+d. Bersihkan permukaan kunyah dari gigi atas dan bawah dengan gerakan-gerakan pendek dan lembut, maju mundur berulang-ulang.

POKOK BAHASAN 5 :PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)

A. Prinsip Dasar P3KPengertian P3K adalah : memberikan pertolongan pertama pada korban kecelakaan dengan cepat dan tepat sebelum korban dibawa ke tempat rujukan ( dokter/ puskesmas/ rumah sakit)Tujuan P3K adalah :

Page 9: Dokter Kecil Gigi

a. Mencegah cidera bertambah parahb. Menunjang upaya penyembuhanPedoman yang harus di pegang oleh pelaku P3K adalah :a. Penolong mengamankan diri sendiri lebih dahulu sebelum bertindakb. Amankan korban dari gangguan di tempat kejadian sehingga bebas dari bahayac. Usahakan menghubungi ambulans, dokter, rumah sakit atau yang berwajibd. Tindakan pertolongan terhadap korban dalam urutan yang tepat

Bahan minimal yang harus tersedia:1. Bahan untuk membersihkan tangan, misalnya : sabun, alkohol.2. Obat untuk mencuci luka, misalnya : air bersih, boorwater, povidone iodine3. Obat untuk mengurangi rasa nyeri misalnya paracetamol4. Bahan untuk menyadarkan misalnya amoniak, eau de cologneAlat minimal yang disediakan:1. 10 Pembalut cepat2. Pembalut gulung3. Pembalut segitiga4. Kapas5. Plester6. Kasa steril7. Gunting8. Pinset

Pelaksanaan P3K:Langkah-langkah pemeriksaan korban kecelakaan :1. Periksa Kesadaran :Apakah korban sadar atau tidak (pingsan, gelisah, acuh tak acuh)Hilangkan penyebab gangguan kesadaran, istirahatkan dan tenangkan korban yang gelisah, bila korban tidak sadar selama 30 menit ia harus diangkut ke dokter atau puskesmas/ rumah sakit.2. Periksa pernafasan :Apakah pernafasan korban berhenti, cepat, lambat, tidak teratur, amati korban (lihat cuping, hidung, dengar)Tindakan awal adalah membebaskan jalan nafas dan mempertahankan saluran pernafasan. Bila pernafasan berhenti harus dilakukan pernafasan buatan.3. Periksa tanda-tanda perdarahan dan peredaran darah.Apakah teraba denyut jantung?Tindakan yang harus dilakukan dengan segera adalah menghentikan perdarahan.4. Periksa keadaan lokal (patah tulang, luka) dan perhatikan keluhannya5. Tanyakan kepada korban apakah ada rasa nyeri, linu, sakit? Minta tunjukkan tempat yang sakit. Apakah ada luka? Harus diperiksa dan diperhatikan pula apakah ada luka lainnya, beritahu korban bahwa ia akan di tolong dan ajaklah bercakap-cakap.

Page 10: Dokter Kecil Gigi

Gangguan yang diderita Korban KecelakaanPada dasarnya pada setiap korban kecelakaan dapat dibedakan gangguan berupa :A. Gangguan Umum : Dimana keadaan umum/kesehatan korban terganggu yang dalam waktu singkat akan mengancam jiwa korban misalnya :1. Gangguan Pernafasana. Pengertian : Kesulitan bernafas, sampai tidak bernafasb. Penyebabnya : – sumbatan jalan nafas- kelemahan atau kejang otot pernafasan- menghisap asap atau gas beracunc. Penggolongan :- korban sadar- korban tidak sadard. Prioritas pertolongan : pada korban yang tidak sadare. Lokasi gangguan : dirongga hidung sampai paru-paruf. Tindakan P3K : Berikan pernafasan buatan2. Gangguan Kesadarana. Pengertian :Keadaan dimana kesadaran berkurang atau hilang sama sekali.b. Penyebabnya :- Benturan/pukulan pada kepala- Sinar terik matahari langsung mengenai kepala- Berada dalam ruangan penuh orang, sehingga kekurangan zat asamc. Penggolongan :- Kesadaran kurang- Kesadaran hilangd. Prioritas pertolongan :- Korban tidak sadar dengan gangguan pernafasan- Korban yang kesadarannya berkurange. Lokasi pertolongan : pada susunan syaraf pusatf. Tindakan P3K :- Angkat penderita ketempat yang teduh dan baik sirkulasi udaranya- Tidurkan terlentang tanpa bantal bila mukanya pucat/biru, jika mukanya merah diberikan bantal- Longgarkan semua pakaian yang mengikat- Bila penderita sadar diberikan minum yang hangat- Beri selimut supaya badannya hangat- Jika perlu kirim ke rumah sakit3. Gangguan peredaran darah berat (syok)a. Pengertian :Keadaan yang dapat mengancam kehidupan dimana otak dan alat vital lain kekurangan darah oleh pelbagai sebab.b. Penyebab :- kekurangan darah/cairan (muntaber)

Page 11: Dokter Kecil Gigi

- luka bakar yang luas- nyeri yang hebat- tidak tahan terhadap obat/bahan kimia tertentu.c. Penggolongan1) Ringan, dengan tanda – tanda :- pucat- kulit dingin- nadi lemah dan cepat (100/menit)- korban gelisah, rasa haus, kadang – kadang ngacau2) Berat, dengan tanda – tanda :- sangat pucat, mata terlihat cekung, pernafasan cepat dan tidak teratur- nadi susah teraba dan apabila teraba sangat cepat (150/menit)d. Lokasi gangguan :- Kulit (luka/luka bakar)- Saluran pencernaan (muntaber)- Patah tulange. Tindakan P3K :Usahakan korban secepatnya dibawa ke Dokter, Puskesmas atau ke Rumah Sakit, sambil berusaha melakukan :1) Bawa korban ke tempat teduh dan aman, dan bila tidak terdapat perdarahan di kepala tidurkan terlentang tanpa bantal, atas kepala lebih rendah dari kaki, bila tidak ada patah tulang dan perdarahan di anggota badan, kaki dan tangannya diluruskan.2) Pakaian korban dikendorkan3) Tenangkan korban dan usahakan agar badan tetap hangat4) Bila ada luka atau perdarahan, rawat lukanya dan hentikan perdarahannya5) Bila ada patah tulang kerjakan pembidaian6) Bila muntaber berikan oralit4. Perdarahan :a. Pengertian :Perdarahan adalah keluarnya darah dari pembuluh darah yang rusak.Perdarahan ada 2 macam :- Perdarahan keluar- Perdarahan ke dalamb. Penyebabnya :Putusnya pembuluh darah atau perlukaan pada pembuluh darahc. Penggolongan :- Perdarahan pembuluh nadi/arteri- Perdarahan pembuluh darah balik atau vena- Perdarahan pembuluh darah rambut/kapilerd. Prioritas pertolongan : pembuluh darah nadie. Tindakan P3K :- Bagian anggota badan yang berdarah ditinggikan

Page 12: Dokter Kecil Gigi

- Tekan pembuluh darah yang terletak di antara tempat pewrdarahan5. Pembalutan :a. Guna pembalutan :- Menutup luka- Melakukan penekanan, misalnya pada bagian tubuh yang sakit- Membatasi pergerakan- Mengikat bidai- Menghentikan/mengurangi pewrdarahan

b. Macam pembalutan1) Mitela

2) Funda

3) Platenga

c. Cara pembalutan :1) pemakaian kain segitiga untuk pembalutan kepala2) pemakaian kain segitiga untuk menggendong tangan dan menahan supaya tidak bergerak3) pemakaian kain segitiga untuk pembalutan di siku4) pemakaian kain segitiga untuk pembalutan di tangan5) pemakaian kain segitiga untuk pembalutan di telapak kaki

POKOK BAHASAN 6 : PENCEGAHAN PENYAKIT MENULAR

1. DEMAM BERDARAHGejala-gejala :• Demam tinggi mendadak, tanpa sebab yang jelas, berlangsung terus-menerus (2-7 hari)• Terdapat bintik-bintik perdarahan di sekitar pergelangan tangan• Mimisan• Perdarahan gusi• Muntah darah atau berak darah• Nyeri ulu hati, mual• Pingsan (nadi tambah cepat, tangan dan kaki terasa dingin, kulit lembab dan tampak gelisah)

Tanda-tanda nyamuk Aedes aegypti :• Warna hitam dengan belang-belang putih pada tubuh, sayap dan kakinya• Berkembang biak di tempat penampungan air yang tidak beralaskan tanah, seperti bak mandi/WC, tempayan, drum juga barang-barang yang berisi air seperti kaleng ban bekas, pot tanaman air, tempat minum burung, pelepah daun, lobang pohon dan genangan air di talang atap rumah• Menggigit pada siang hari• Yang menggigit manusia adalah nyamuk betina• Kemampuan terbang kira-kira 100 meter

Page 13: Dokter Kecil Gigi

• Sering hinggap pada benda-benda yang tergantung dan terhindar dari sinar matahari, seperti baju-baju di kamar, di bawah meja, dll

Pertolongan pertama yang harus dilakukan :• Beri minum sebanyak-banyaknya dengan air matang, teh, sirop, susu dan beri kompres dingin• Segera periksakan ke dokter, puskesmas atau RS

Penyebab penyakit DB :• Disebabkan oleh virus. Virus adalah makhluk sangat kecil yang hanya dapat dilihat dengan mikroskop khusus

Cara penularan penyakit DB :• Umumnya ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Nyamuk ini mendapat virus pada waktu menghisap darah penderita demam berdarah. Selanjutnya nyamuk ini berkembang biak dan menyebar ke seluruh tubuh nyamuk, termasuk ke kelenjar liurnya. Jika nyamuk ini menggigit orang lain, maka virus itu akan dipindahkan bersama air liurnya ke orang tersebut. Dalam waktu kurang dari 7 hari orang tersebut akan menderita DB.

2. MALARIAApakah malaria itu ?• Penyakit yang disebabkan oleh parasit darah, yaitu Plasmodium yang merusak sel darah, ditularkan oleh nyamuk Anopheles.

Tanda-tandanya :• Demam, menggigil yang berkala disertai sakit kepala• Penderita pucat karena kurang darah• Badan merasa lemah• Pada penderita malaria berat dapat disertaigangguan kesadaran, kejang-kejang, diare sampai komaBahaya Malaria :• Kurang darah semangat kerja kurang, badan lemah-lesu, pertumbuhan otak terganggu, pada bumil dapat menyebabkan bayi lahir mati/ BBLR, gangguan aliran darah ke otakPertolongan yang harus dilakukan :• Hubungi kader malaria (guru UKS)/ bidan desa/ petugas Pustu/ Puskesmas• Obat diminum sesuai petunjuk, sampai habisCara penularan :• Melalui gigitan nyamuk Anopheles. Nyamuk menggigit orang yang sedang sakit malaria terhisap tubuh nyamuk berkembang biak selama 10-14 hari siap ditularkanTempat berkembang biak nyamuk :• Persawahan bertingkat• Tambak-tambak ikan dan udang• Genangan air payau di muara sungai/ pinggir hutan• Saluran air yang tidak terpeliraha• Mata air yang mengalir lambat (nyamuk malaria tidak menyukai air kotor)

Page 14: Dokter Kecil Gigi

Cara pencegahan :• Membunuh nyamuk dewasa semprot• Membunuh jentik-jentik nyamuk PSN

3. TBCGejala :• Demam ringan, lemah, badan kurus, nafsu makan kurang, keringat malam hari• Batuk lama, kadang-kadang berdarah, sesak nafas, nyeri dada

Pencegahan :• Hindari kontak dengan penderita• Vaksinasi BCG• Makanan bergiziTindakan pada penderita :• Pengobatan di puskesmas

4. ISPA

4.1. InfluenzaGejala :• Panas, batuk, pilek, ingus encer dan jernih, hidung tersumbat• Badan nyeri, kepala pusingPencegahan :• Banyak konsumsi vit C (sayur dan buah)• Hindari kena hujan• Kurangi minum air es di siang hari• Hindari daerah berasap dan debu• Hindari kontak dengan penderita• Bila bersin/ batuk ditutup dengan saputangan• Jangan buang ingus sembaranganTindakan pada penderita :• Istirahat dan makan cukup• Obat-obat flu sederhana• 3 hari tidak sembuh dirujuk ke puskesmas

4.2. Radang TenggorokanGejala :• panas, sakit ternggorokan, batuk, pilek, ingus kental dan keruh, berbau• nyeri kepala dan badanPencegahan :• Banyak konsumsi vit C (sayur dan buah)• Hindari kena hujan• Kurangi minum air es di siang hari

Page 15: Dokter Kecil Gigi

• Hindari daerah berasap dan debu• Hindari kontak dengan penderita• Bila bersin/ batuk ditutup dengan saputangan• Jangan buang ingus sembaranganTindakan pada penderita :• Rujuk ke puskesmas

5. PENYAKIT SALURAN CERNA

5.1. KoleraGejala :• Sakit perut• BAB encer seperti air tajin, > 20x sehari, muntah-muntahPencegahan :• Jaga kebersihan diri, lingkungan, makanan, minuman• Alat dan barang yang terkena kotoran atau bekas pakai penderita disucihamakan dengan lisol kemudian dicuci dengan sabunTindakan :• Beri oralit/ LGG dan segera kirim ke puskesmas

5.2. TipusGejala :• Demam terutama sore hari• Lidah kotor• Sakit kepala, lesu, kadang-kadang mual dan muntah, sukar BABPencegahan :• Memperhatikan kebersihan diri, lingkungan ,makanan, minumanTindakan :• Bila demam tinggi, kompres dengan air dingin• Kirim ke puskesmas

5.3. DisentriGejala :• Mencret disertai lendir, nanah dan darah, bau anyir• Sakit perut, kadang muntah• Sakit di dubur• DemamPencegahan :• Memperhatikan kebersihan diri, lingkungan ,makanan, minumanTindakan :• Melarang penderita masuk sekolah selama masih sakit• Segera kirim ke puskesmas

Page 16: Dokter Kecil Gigi

5.4. Diare/ MencretGejala :• Sering berak tanpa darah• Kadang disertai nyeri perut• Badan lemas dan terasa mualPencegahan :• Memperhatikan kebersihan diri, lingkungan , makanan, minumanTindakan :• Beri oralit/ LGG• Segera rujuk ke puskesmas

6. KECACINGAN

6.1. CacinganGejala :• Mudah letih, sering sakit kepala, mata berkunang-kunang• Muka pucat, kadang-kadang anggota badan bengkak, perut gembung, sesak nafas, jantung berdebar-debarPencegahan :• Menjaga kebersihan badan, lingkungan dengan baik• Makanan dan minuman yang baik dan bersih• Memakai alas kaki• BAB di jambanTindakan :• Berikan obat cacing

6.2. Cacing GelangGejala :• Nyeri pada perut• Rasa mual, tidak nafsu makan, mencret• Tidur tidak nyenyak, BB turun, perut buncitPencegahan :• Memelihara kebersihan diri dengan baik seperti memotong kuku dan cuci tangan sebelum makan• Menjaga kebersihan lingkungan• Makanan dan minuman yang bersih dan baikTindakan :• Beri obat cacing

6.3. Cacing KremiGejala :• Gatal di sekeliling dubur, terutama malam hari• Nafsu makan berkurang• BB menurun

Page 17: Dokter Kecil Gigi

• Tidur tidak nyenyak• Pada wanita dapat menyebabkan radang pada kemaluanPencegahan :• Memelihara kebersihan diri dengan baik seperti memotong kuku dan cuci tangan sebelum makan• Menjaga kebersihan lingkungan• Makanan dan minuman yang bersih dan baikTindakan :• Beri obat cacing

POKOK BAHASAN 7 : IMUNISASI

Imunisasi : mencegah timbulnya penyakit-penyakit seperti;TBC, pertusis, Tetanus, Polio, Campak, dan Hepatitis B setelah diberi vaksinasiPenyakit-penyakit yamg dapat dicegah :1. TBC2. Difteri3. Pertusis4. Tetanus5. Campak6. Polio7. Hepatitis BManfaat imunisasi : Bayi/anak menjadi tahan/kebal terhadap penyakit TBC, pertusis(batuk rejan), tetanus, Polio, campak, dan hepatitis B, sehingga mereka dapat tumbuh dan berkembang menjadi manusia sehat Anak sekolah mendapat perlindungan jangka panjang terhadap peenyakit difteri, tetanus melalui iminisasi Difteri Tetanus Toksoid(DT) dan Tetanus Toksosid(TT)Bahaya bila tidak diimunisasi : Anak akan lebih mudah reserang penyakit, dan yang lebih berat adalah kematian. Untuk Polio akan menimbulkan cacat seumur hidup/kematian.Tempat pelayanan imunisasi:1. Puskesmas: meliputi pelayanan di:- Posyandu- Puskesmas- Puskesmas Pembantu2. Non Puskesmas meliputi pelayanan di:- Rumah sakit- Rumah bersalin- Dokter praktek swasta- Bidan praktek- Balkesmas- Sekolah yang dilaksanakan pada bulan Imunisasi anak sekolah (BIAS) yaitu padabulan NovemberImunisasi diberikan kepada:

Page 18: Dokter Kecil Gigi

Bayi ( 0-11 bln) : BCG, DPT, polio, Campak, Hepatitis BAnak SD/MI kelas 1 : DTAnak SD/MI kelas II-III : TTCalon pengantin : TTIbu hamil : TT

Cara mengetahui apakah suadah di imunisasi :Dapat didlihat pada KMS Balita, KMS anak sekolah, Buku kesehatan pribadi. Untuk BCG terjadi jaringan parut pada lengan atas.

POKOK BAHASAN 8 : KESEHATAN MATA

1. Menjaga kesehatan mataTanda-tanda mata yang sehat:- Bagian yang putih benar-benar putih- Selaput bening ( kornea) benar-benar jernih- Pupil ( orang-orangan mata ) benar-benar hitam- Kelopak mata dapat membuka dan menutup dengan baik- Bulu mata teratur dan mengarah keluarBagian-bagian mata dan kegunaannya :Bagian mata adalah :a. Kelopak matab. Selaput lender matac. Kornead. Orang-orangan mata ( pupil dan lensa mata )e. Iris ( selaput pelangi )f. Bulu mataKegunaannya :1. Kelopak mata : Untuk melindungi bola mata terhadap gangguan dari luar2. Selaput lendi mata : melindungi bola mata3. Kornea : adalah bagian bening darin bola mata yang dapat dilalui cahaya dari luar. Gunanya sebagai tempat masuknya cahaya dari luar sehingga kita dapat melihat.4. Lensa mata : merupakan bagian mata yang bening, tembus cahaya, berbentuk lcembbung, berada dibelakang pupil. Gunanya untuk memusatkan cahaya yang memasuki mata melalui kornea sehingga kita dapat melihat benda-benda dengan jelas.Kebiasaan yang benar :- Duduk dengan sikap badan yang tegap waktu membaca.- Sinar yang baik untuk membaca adalah yang datang dari sebelah kiri belakang- Letak lampu hendaknya cukup jauh dari sisi meja, sehingga tidak terjadi bayangan dari tubuh- Bacaan kira-kira terletak 40 cm dari mata dengan sudut antara 40-70 derajat dari permukaan mejaKebiasaan yang salah ;- Sinar yang disorotkan langsung ke bacaan yang sedan kit abaca kurang baik pengaruhnya tehadap penglihatan kita.

Page 19: Dokter Kecil Gigi

- Memaksakan diri secra berlebihan untuk membaca, istirahatlah sejenak setelah penat membaca dengan melihat obyek yang jauh, atau pemnadangan yangb hijau.

2. Mencegah penyakit mata:1) Penyakit mata yang dapat menulara. Radang selaput lendir ( konjungtivitis ):- Tanda : selaput lender mata merah, gatal, berair/ keluar kotoran, ketajaman mata terganggu- Penyebab : Bakteri dan virus- Penularan : kontak langsung melalui barang-barang yang dipakai misalnya sapu tangan, handuk, sabun, dll- Pencegahan : mencuci mata dengan air bersih setelah sekolah, jangan memakai handuk, sapu tangan, alat tulis kepunyaan penderita.b. TrakomaAdalah penyakit mata yang menular dan dapat menimbulkan kebutaan- Tanda : mata merah, silau melihat sinar,gatal, bulu mata melengkung kedalam, ketajaman mata menurun.- Penyebab : virus- Tindakan : Cabut bulu mata yangmelengkung, cuci mata yang dibasahi dengan kapas, rujuk ke puskesmas.- Penularan : kontak langsung, mandi di bak air yang tercemar- Pencegahan : Jangan menggunakan handuk, sabun, sapu tangan penderita trakoma.2) Penyakit mata yang tidak menular :a. Xeroftalmia ( kekurangan vitamin A )Dikenal dengan rabun senja atau buta ayam- Tanda : tanda awal kurang mampu beradaptasi di tempat gelap. Selanjutnya terbentuk bercak bitot yaitu kekerinagn dan penebalan serta keriput dan keruh dari selaput lender mata ( konjungtiva ). Tingkat berikutnya sebagian atau seluruh kornea mengalami tukak (luka)- Penyebab : kekurangan vitamin A- Tindakan : Beri vitamin A segera dengan tablet vitamin A ( 200.000 IU. Rujuk ke puskesmas- Pencegahan : makan makanan yang banyak mengandung vitamin A ( bayam, kangkung, jeruk, papaya, ikan, telur, dll )b. Trauma mata (ruda paksa )Trauma pada mata bisa terjadi langsung maupun tidak langsungTrauma dibagi :a) Trauma mekanik- Tajam- Tumpul- Ledakan/tembakanb) Trauma bukan mekanik- Kimia- Radiasi

Page 20: Dokter Kecil Gigi

- Panas/ termis- Tanda : tajam penglihatan turun/normal, perdarahan, gerakan bola mata terganggu.

- Tindakan : Trauma kimia : mata yang sakit dibilasa dengan air bersih, tutup mata dengan kasa dan segera rujuk ke puskesmas Trauma mekanik : segera rujuk ke puskesmas tanpa diberin apa-apa.- Pencegahan : Jangan bermain/ membawa barang benda tajam yang berbahaya ( petasan, sumpit, senapan angina ). Jangan memandang langsung cahaya yang menyilaukan. Hati-hati waktu menggunakan zat kimia.

POKOK BAHASAN 9 : NAPZA

NAPZA adalah kepanjangan dari Narkotika, Alkohol , Psikotropika dan Zat adiktif lain. Istilah ini lazimnya di lingkungan masyarakat disebut NARKOBA (narkotika dan Bahan / Obat berbahaya). Napza merupakan masalah sedang berkembang dan ngetrend di kalangan remaja . Penyalahgunaan Napza oleh remaja akhir-akhir ini cenderung meningkat dengan pesat . Hal ini terlihat dari ditemukannya para pengguna Napza baik di kota besar maupun kota kecil yang kebanyakan masih berusia remaja bahkan tidak jarang masih anak-anak. Penyalahgunaan Napza berdampak negatif bukan hanya kepada pengguna, tetapi juga pada masyarakat pada umumnya, pada pengguna dampak kesehatan merupakan dampak yang langsung dirasakan yang juga akan berdampak pada ekonomi , sosial dan produktivitas.Masalah penyalahgunaan Napza merupakan masalah yang kompleks yang memerlukan penanggulangan secara menyeluruh dan melibatkan multi disiplin , multi sektoral dan mengikutsertakan masyarakat secara aktif berkesinambungan dan konsisten.

NARKOTIKANarkotika adalah zat atau obat yang baik berasal dari tanaman atau bukan tanaman, yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa , mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan. Contoh : Ganja / cimeng, opium , kokain

PSIKOTROPIKAPsikotropika adalah zat atau obat yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh pada otak dan menyebabkan perubahan khas pada aktifitas mental dan perilaku.Contoh : amfetamin , ekstasi, shabu –shabu,, inex.

ZAT ADIKTIF LAINNYAZat Adiktif Lainnya adalah bahan lain atau obat bukan narkotik atau psikotropika yang penggunaannya dapat menimbulkan ketergantungan.Contoh : Rokok, Alkohol ( Miras = Minuman keras )

Jenis – Jenis NAPZA yang sering di salah gunakan adalah :Putauw, Ekstasi, Shabu, Pil koplo, Pil BK/ Pil Anjing, Ganja , Alkohol dan beberapa pelarut zat atau lem.

Page 21: Dokter Kecil Gigi

Bahaya / DampakAkibat penyalahgunaan NAPZA dapat menyebabkan :a. Gangguan fisik , misalnya :- Gangguan pada saraf yaitu kejang – kejang, halusinasi dan gangguan kesadaran- Gangguan jantung dan pembuluh darah- Ganguan pada kulitb. Gangguan mental emosional, gangguan berbahasa, membaca , menghitung , acuh tak acuhc. Memburuknya kehidupan sosial karen aketagihan pemakai NAPZA harus berbohong dan mencuri untuk membelinya karena harganya mahal.

Cara Pencegahana. Aktif dalam kegiatan – kegiatan positif seperti : Olah raga, kesenian , keagamaan dll.b. Hindarilah pergaulan dengan teman- teman atau lingkungan yang tercemar NAPZAc. Berani mengatakan tidak terhadap bujukan atau ajakan teman- teman untuk menggunakan jenis NAPZA apapun.

Page 22: Dokter Kecil Gigi

Usaha Kesehatan Gigi Sekolah

Filed under: Uncategorized — sutiway @ 4:06 am

I. PENGERTIAN

UKGS adalah suatu komponen UKS dan merupakan strategi teknis pelayanan kesehatan gigig dan mulut

bagi anak sekolah yang pelaksanaannya disesuaikan dengan kebutuhan tumbuh kembang anak.

II. TUJUAN

Terciptanya kondisi dimana peserta didik mempunyai pengetahuan, kesadaran, dan kemampuan

memelihara diri sehingga mampu mencegah terjadinya penyakit/kelainan gigi dan mulut serta

mengambil tindakan yang tepat, untuk mendapatkan perawatan/pengobatanyang memadahi sehingga

tercapai derajat kesehatan gigi dan mulut yang optimal.

III. MATERI KESEHATAN GIGI DAN MULUT

1. Pertumbuhan dan Perkembangan Gigi

a. Pengertian

adalah suatu proses sejak pembentukan gigi sulung pertama sampai gigi tetap lengkap terbentuk. Benih

gigi mulai dibentuk ketika bayi berusia 6 minggu dalam kandungan. Benih ini akan tumbuh dan muncul

berangsur-angsur beberapa bulan setelah bayi lahir. Gigi susu/gigi anak mulai muncul pada periode

umur 6-34 bulan. Gigi susu/gigi anak ini akan digantikan oleh gigi tetap/gigi permanen/gigi dewasa pada

periode umur 6-12 tahun.

b. Proses Pertumbuhan dan Berkembangan Gigi

1) Erupsi

Yaitu tahap tumbuhnya gigi

Page 23: Dokter Kecil Gigi

2) Resobsi

Yaitu proses pergantian gigi susu dengan gigi tetap

c. Masa pertubuhan gigi

1). Masa gigi susu (2-6 tahun)

Gigi pertama yang tumbuh yaitu gigi seri (6-8 bulan)

Jumlah normal gigi susu : 20 gigi yang sususnanya sebagai berikut: :

10 gigi dirahang atas

5 gigi kiri dan 5 gigi dikanan

10 gigi di rahang bawah

5 gigi dikiri dan 5 gigi dikanan

Nama dari gigi susu :

Incisivus pertama/ gigi seri pertama = i1

Incisivus kedua/ gigi seri kedua = i2

Caninus / gigi taring = c

Molar pertama / gigi geraham pertama = m1

Molar kedua/ gigi geraham kedua = m2

2). Masa gigi peralihan/ pergantian (6-7 tahun)

Pada masa ini terdapat gigi susu maupun gigi tetap. Pada masa ini gigi susu mulai tanggal sedangkan gigi

tetap sebagian sudah mulai tumbuh.

3). Masa gigi tetap (12-21 tahun)

Gigi pertama yang tumbuh yaitu gigi seri 1 (6-7 tahun)

Jumlah normal gigi tetap : 32 gigi yang susunannya sebagai berikut :

Page 24: Dokter Kecil Gigi

16 gigi di rahang atas: 8 gigi dikiri 8 gigi dikanan

16 gigi di rahang bawah : 8 gigi di kiri dan 8 gigi dikanan

c. Nama dari gigi tetap :

Incisivus pertama/ gigi seri pertama = I1

Incisivus kedua/ gigi seri kedua = I2

Canines/ gigi taring = C

Premolar pertama/ gigi geraham kecil pertama = P1

Premolar kedua / gigi geraham kecil kedua = P2

Molar pertama/ gigi geraham pertama = M1

Molar kedua/ gigi geraham kedua = M2

Molar ketiga / gigi geraham ketiga = M3

d. Masa Pertumbuhan Gigi

Masa pertumbuhan gigi susu

Elemen Gigi Erupsi Gigi (bulan)

RA RB

Gigi seri pertama (i1) 7 6

Gigi seri kedua (I2) 9 7

Gigi taring (c) 18 16

Gigi geraham pertama (m1) 14 14

Gigi geraham kedua (m2) 24 24-34

2. Masa pertumbuhan gigi permanen

Page 25: Dokter Kecil Gigi

Elemen Gigi Erupsi Gigi (tahun)

RA RB

Gigi seri pertama (I1) 7-8 6-7

Gigi seri kedua(I2) 8-9 7-8

Gigi taring(C) 11-12 9-10

Gigi geraham kecil pertama(P1) 10-11 10-12

Gigi geraham kecil kedua(P2) 10-12 11-12

Gigi geraham pertama(M1) 6-7 6-7

Gigi geraham kedua(M2) 12-13 11-13

Gigi geraham ketiga(M3) 17-21 17-21

2. Bagian Terpenting dari Mulut

a. Bibir

Bibir terdiri atas bibir atas dan bibir bawah. Titik pertemuan antara bibir atas dengan bibir bawah

disebut sudut mulut.

Fungís bibir untuk :

i. Menjaga jangan sampai makanan dan minutan tercecer keluar mulut.

ii. Merasakan panas dinginnya makanan dan minutan

iii. Bicara dengan jelas

b Lidah

Lidah terdiri otot-otot dan dapat digerak-gerakkan. Pada bagian atas lidah ada tonjolan-tonjolan kecil

yang merupakan alat pengecap dan perasa.

Lidah berperan dalam :

Page 26: Dokter Kecil Gigi

i. Pengecapan

ii. Menelan

iii. Berbicara

c. Gusi

Merupakan jaringan yang lunak yang mengelilingi gigi dan berwarna merah muda. Guna gusi adalah

untuk melindungi benang-benang halus yang mengikat akar gigi kepada tulan rahang.

Gusi yang sehat berwarna merah muda, melekat dengan baik sekeliling leher gigi dan mengkilat. Gusi

yang tidak sehat berwarna kemerah-merahan, mudah berdarah bila disentuh, agak bengkak, perlekatan

sekitar gigi tidak baik dan tidak mengkilat.

d. Gigi

Bentukdan stuktur gigi :

1) Gigi terbagi atas 2 bagian terbesar, yaitu :

mahkota gigi, yaitu bagian gigi yang kelihatan dari mulut

akar gigi, yaitu bagian gigi yang tertanam dalam tulang rahang

Bagian antara mahkota gigi dengan akar gigi disebut leher gigi.

2) Disamping itu juga terdapat jaringan penyangga gigi, yaitu :

Gusi, merupakan jaringan lunak yang mengelilingi gigi dan berwarna merah muda

Tulang alveolar, gigi tertanam dalam tulang

Jaringan perodontium, meripakan selaput yang mengikat gigi pada tulang alveolar, selaput ini berguna

untuk gigi terhadap tekanan yang terjadi sewaktu mengunyah.

3) Anatomi Gigi

Page 27: Dokter Kecil Gigi

4) Fungsi Gigi

Antara lain :

Mengunyah makanan

Fungsi bicara

Fungsi estetika/ keindahan

Secara masing-masing bentuk gigi memiliki fungsi yang berbeda, yaitu :

Gigi seri : memotong makanan

Gigi taring : merobek makanan

Gigi geraham kecil : menghancurkan makanan

Gigi geraham besar : melumat dan menghaluskan makanan

5) Kelainan/ Penyakit Gigi dan Mulut

Kerusakan pada jaringan keras gigi

1. Karies gigi ( gigi berlubang )

a Pengertian

Kerusakan pada jaringan keras gigi yang dimulai dari lapisan email gigi sampai mengenai pulpa.

2. Penyebab

Sisi makanan ( banyak mengandung gula dan bersifat melekat) yang tidak segera dibersihkan

Plak yaitu endapan lunak yang tidak berwarna, melekat pada permukaan gigi yang berasal dari air ludah,

sisa makanan serta kuman di rongga mulut.

Page 28: Dokter Kecil Gigi

Plak tidak bisa hilang hanya dengan kumur-kumur tetapi dapat dibersihkan dengan cara sikat gigi.

Proses terjadinya karies gigi

Asam ( sisi makanan) + plak Asam

Melarutkan zat kapur pada email Karies gigi

Akibat gigi berlubang

Rasa sakit

Bau mulut

Gangguan pengunyahan

Mengurangi estetika

Radang pada tulang rahang ( kalau gigi berlubang tidak cepat diobati maka proses akan menjalar

kepulpa dan dapat menyebabkan radang dalam tulang rahang)

Pembengkakan rahang ( gigiyang meradang menimbulkan rasa sakit yang sangat, yang sering disertai

pembengkakan gusi. Dalam keadaan yang lebih buruk, akan disertai dengan pembengkakan rahang).

2. Pengobatan gigi berlubang

Gigi berlubang tidak dapat disembuhkan dengan sendirinya, maka sangat penting untuk pemeriksaan

yang teratur ke dokter gigi supaya dapat diberi perawatan terhadap gigi berlubang, misalnya dengan

penambalan.

3. Kelainan jaringan penyangga gusi ( radang gusi)

Kelainan jaringan penyangga gigi yang disebabkan oleh kuman

Kebersihan mulut yang kurang dan adanya bakteri –bakteri akan mempermudah terjadinya peradangan

dari gusi

Peradangan pada gusi juga dapat disebabkan oleh pemakaian tusuk gigi, kekurangan gizi atau sebagai

akibat dari penyakit dalam .

Page 29: Dokter Kecil Gigi

Sisa makanan yang melekat pada gigi bisa mengeras karena pengendapan bahan-bahan kapur dari

ludah, membentuk KARANG GIGI yang berwarna kuning dan melekat pada mahkot gigi. Sifat karang gigi

ini adalah merusak perlekatan gusi pada gigi dan menyebabkan RADANG GUSI ( GIGIVITIS)

Kelainan jaringan penyangga gigi yang disebabkan kelainan sistemik (campak, cacar air, gangguan

nutrisi seperti kekurangan vitamin, dll.)

Gusi yang kurang sehat akan sering berdarah. Ini mengakibatkan terbentuknya KARANG GIGI yang

berwarna hijau/hitam dan melekat sekitar leher gigi dan akar gigi, serta merusak jaringan periodontium.

6). Cara Pencegahan Penyakit Gigi dan Mulut

Peliharalah kebersihan gigi dan mulut dengan menyikat gigi secara teratur minimal 2 kali sehari (sesudah

makan pagi dan sebelum tidur malam) serta gunakan pasta yang mengandung fluor

Mengurangi makanan yang manis dan melekat

Membiasakan makan makanan yang bergizi dan cukup mengandung zat kapur (kalsium) seperti : susu,

ikan, kacang-kacangan, bayam, dll.

Banyak mengkonsumsi buah-buahan

Periksa gigi secara teratur setiap 6 bulan sekali dengan maksud apabila terdapat kelainan pada gigi dan

mulut dapat segera ditanggulangi.

7). Menyikat Gigi

Pengertian menyikat gigi

yaitu membersihkan gigi dari plak dan timbunan sisa makanan sehingga diperoleh keadaan gigi yang

bersih dan sehat.

2. Manfaat menyikat gigi

Menghilangkan plak dan sisa makanan

Mencegah penyakit gigi dan mulut misalnya gigi berlubang dan radang gusi

Mencegah bau mulut

Page 30: Dokter Kecil Gigi

Menambah kesegaran

3. Alat dan bahan menyikat gigi

1) Sikat gigi

Tangkai lurus : mudah dipegang

Ujung mengecil : mencapai ujung rahang

Bulu lembut : tidak menyakiti gusi, ujung bulu sikat bulat

Permukaan rata : tekanan sikat rata sehingga tidak merusak email

Sesuaikan usia : dewasa sikat besar, anak-anak sikat kecil

Cara memelihara sikat gigi setelah dipakai :

Setelah dipakai sikat gigi dibersihkan dibawah air mengalir supaya semua kotoran dapat terlepas

Setelah bersih, sikat gigi digantung supaya lebih cepat kering dan lebih bersih

Jangan memakai sikat gigi kepunyaan orang lain

Sikat gigi sebaiknya diganti 2 bulan sekali atau diganti jika bulu sikat gigi sudah melebar

2) Pasta Gigi

Mengandung fluoride ( untuk memperkuat email)

Anak-anak : rasa buah

Pemakaian untuk anak yaitu sebesar biji jagung, lalu diratakan dipermukaan atas bulu sikat agar fluor

dapat merata saat disikatkat di gigi.

3) Gelas kumur

4) Cermin

Prinsip menyikat gigi

Teliti : semua permukaan gigi tersikat bersih

Page 31: Dokter Kecil Gigi

Tekun : menyikat gigi sebanyak 8 kali setiap gigi 2-3 gigi

Teratur : dilakukan setiap hari sehabis makan dan sebelum tidur malam

Waktu yang baik untuk menyikat gigi

Frekuensi menyikat gigi yang baik adalah 2 kali sehari, pagi ( 30 menit setelah sarapan pagi) dan malam

sebelum tidur

2. Cara menyikat gigi

Siapkan sikat gigi, pasta gigi, air kumur dan cermin

Pegang sikat gigi dengan tangan kanan dan diberi pasta gigi secukupnya

Pegang sikat gigi dengan bersudut 45o dari siku

Gerakan mantap tapi jangan terlalu keras

Mulailah menyikat dari rahang atas terlebih dahulu agar kotoran yang jatuh ke rahang bawah

dibersihkan bersamaan dengan menyikat rahang bawah

Gigi geraham besar (M1 dan M2) dengan gerakan pendek-pendek selama 8 kali

Gigi geraham kecil (P1 dan P2) dengan gerakan pendek-pendek selama 8 kali

Gigi taring ( gigi depannya premolar ) dengan gerakan pendek-pendek selama 8 kali

Gigi seri (gigi depannya caninus) dengan gerakan pendek-pendek selama 8 kali

Bagian depan dengan cara naik turun

Bagian dekat pipi dengan cara memutar

Bagian penunyahan dengan cara maju mundur

Bagian yang menghadap lidah dengan cara mengait

Sikatlah dengan tekun, telita dan teratur searah pertumbuhan gigi

Gunakan tekanan lembut agar tidak melukai gusi

Page 32: Dokter Kecil Gigi

Mulailah menyikat gigi dari rahang atas bagian kanan menyusur sampai bagian kiri rahang bawah

Sikatlah perlahan-lahan

Gunakan prinsip 3T

Waktu kurang lebih 5-7 menit

Kumurlah dengan air sampai bersih serta bersihkan sikat gigi dibawah air mengalir supaya kotoran dapat

terlepas, lalu simpan sikat gigi.

8) Pemeriksaan Gigi

Pemeriksaan gigi yang sederhana yang dapat dilakukan oleh guru hádala :

Ada tidaknya gigi yang berlubang

Apakah gusi sehat atau tidak

Bersih atau tidak keadaan mulut siswa

Bila guru/dokter kecil menemukan pada murid gigi yang berlubang /caries dentón, gusi yang tidak sehat

dan keadaan mulut yang kotor, maka tindakan yang perlu diambil ádalah:

Untuk gigi yang berlubang dikirim ke Puskesmas untuk mendapatkan pengobatan. Pengobatan yang

dapat dilakuakn oleh dokter gigi atau perawat gigi hádala sebagai berikut : gigi dapat ditambal , lubang

gigi dibersihkan, dibuang jeringan lunak / rusak, kemdian diberi tumpatan sehingga sesuai dengan

bentuk gigi semula

Untuk gusi yang tidak sehat

Guru membimbing dan siswa agar siswa mau menggosok giginya dirumah

Guru mengirim siswa kePuskesmas untuk mendapatkan perawatan semestinya

Untuk keadaan mulut yang kotor, guru membimbing dan memberi dorongan kepada siswa agar mau

membersihkan mulutnya di rumah.

PENGOBATAN RINGAN DAN PERTOLONGAN PERTAMA UNTUK MENGHILANGKAN RASA SAKIT GIGI DI

SEKOLAH OLEH GURU ATAU DOKTER KECIL

Page 33: Dokter Kecil Gigi

1. Tujuan

Agar guru atau dokter kecil dapat mengenal kelainan/ penyakit gigi dan mulut serta mampu

menghentikanproses kelainan/penyakit tersebut pada tahap dini sehingga dapat dicegah terjadinya

keadaan yang lebih parah.

2. Persiapan

Untuk melakukan pengobatan ringan serta pertolongan pertama dalam mengurangi rasa sakit gigi di

sekolah maka perlu disediakan obat dan bahan diantaranya sbb :

3. Tablet Paracetamol

Fungsi : untuk mengurangi/ menghilangkan rasa sakit dan demam pada penyakit gigi dan

mulut

Cara pemakaian : Anak usia 8-13 tahun seherí 3 kali ½ tablet

Anak usia 12 tahun seherí 3 kali 1 tablet

Cara simpan : simpan didalam kaleng atau botol yang tertutup

Pelaksana : Guru

4. Larutan Betadine

Fungsi : untuk mencegah terjadinya infeksi terutama diberikan pada luka :

Setelah pencabutan gigi

Setelah pembuangan karang gigi

Sariawan

Cara pemakaian : dioleskan pada luka dengan kapas bersih

Cara simpan : simpan dalam botol yang tertutup rapat

Pelaksana : Guru dan dokter kecil

5. Kapas

Page 34: Dokter Kecil Gigi

Fungsi : – untuk membersihkan luka

- untuk mengoleskan larutan betadine pada luka bekas pencabutan/ pembuangan karang gigi dan luka

sariawan

- dengan dibungkus kain kasa ( tampon ) diletakkan pada luka bekas pencabutan gigi, kemudian di

gigit selama 1 jam

Pelaksana : Guru dan dokter kecil

c. Pelaksana

Pengobatan dan pertolongan pertama terhadap kelainan penyakit gigi dan mulut dapat diberikan oleh

guru dan dokter kecil disekolah antara lain :

Bila ada murid dengan gejala gigi terasa linu jika digunakan untuk makan atau minum panas, dingin,

asam, atau bila lubang gigi bila kemasukan makanan :

- disuruh berkumur dengan air rebusan sirih atau air larutan garam hangat

- dirujuk kePuskesmas

Bila ada murid dengan keluhan sakit berdenyut-denyut (cekot-cekot) dengan sangat tiba-tiba dan

menggaggu :

- disuruh berkumur dengan air rebusan sirih/ air larutan garam hangat

- diberi tablet paracetamol sebanyak ½ tblet untuk umur 6-12 tahun dan 1 tablet untuk 12 tahun

keatas

- Dirujuk kePuskesmas

Bila ada murid sakit dengan pembekakan dalam mulut (abses) yang disertai rasa sakit :

- diberi tablet paracetamol

- dirujuk kePuskesmas

Bila ada murid setelah pencabutan gigi mengalami sakit pada bekas pencabutan, peradangan, serta

merasa sakit yang berlebihan :

Page 35: Dokter Kecil Gigi

- diberi tablet paracetamol

- dirujuk ke Puskesmas

Bila terjadi perdarahan lebih dari 1 jam setelah pencabutan :

- disuruh menggigit tampon/ kasa steril, dikompres dari luar

- direndam dengan teh kental

- dirujuk ke Puskesmas

d. Tindak Lanjut

Sebagai patokan umum :

Pengobatan ringan/ sementara paling lama diberikan selama 3 hari

Bila setelah 3 hari tidak ada perbaikan/ sembuh, maka segera dirujuk ke Puskesmas/ tenaga kesehatan

Bila pertolongan pertama dalam menaggulangi perdarahan setelah pencabutan gigi, perdarahan tidak

berhenti selama ½ jam, maka segera dirujuk ke tenaga kesehatan / Puskesmas/ Rumah Sakit.