Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom...

115
Hak Cipta © 2016 pada Yayasan BPPS Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim guru pelajaran Sejarah dalam rangka pemenuhan kebutuhan buku siswa dengan penyesuaian kurikulum. Buku ini merupakan arsip yang senantiasa diperbaiki dan direvisi. Masukan dari berbagai pihak diperlukan untuk penyesuaian buku ini. CV Cerdas Inti Media. Sejarah Indonesia Edisi Revisi Surabaya : Yayasan Pendidikan BPPS, 2016. Penulis : Mukhamad Yunus Priambodo Penyelia Penerbitan : Perbukuan, litbang, Yayasan BPPS Penerbit : CV Cerdas Inti Media Cetakan Ke-2, 2016 Disusun dengan huruf Calibri, 14 pt

Transcript of Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom...

Page 1: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Hak Cipta © 2016 pada Yayasan BPPS

Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim guru pelajaran Sejarah dalam rangka pemenuhan kebutuhan buku siswa dengan penyesuaian kurikulum. Buku ini merupakan arsip yang senantiasa diperbaiki dan direvisi. Masukan dari berbagai pihak diperlukan untuk penyesuaian buku ini.

CV Cerdas Inti Media. Sejarah Indonesia Edisi Revisi Surabaya : Yayasan Pendidikan BPPS, 2016.

Penulis : Mukhamad Yunus Priambodo

Penyelia Penerbitan : Perbukuan, litbang, Yayasan BPPS

Penerbit : CV Cerdas Inti Media

Cetakan Ke-2, 2016

Disusun dengan huruf Calibri, 14 pt

Page 2: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas segala rahmat,

taufik dan hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan buku kerja siswa mata

pelajaran Sejarah Indonesia dengan baik. Penulisan buku siswa ini disusun

sebagai pegangan peserta didik dalam mengikuti kegiatan belajar mengajar

di sekolah dengan adanya penyesuaian kurikulum, tidak menutup

kemungkinan penulisan buku ini akan berkembang menjadi tulisan yang

lebih sempurna kelak di kemudian hari.

Penulis menyadari sepenuhnya, bahwa keberhasilan penulisan buku

siswa ini tidak lepas dari dukungan dari berbagai pihak. Atas keberhasilan

penulisan ini, penulis menyampaikan terimakasih yang sebesar-besarnya

Penulis menyadari bahwa penulisan buku siswa ini masih jauh dari

kata sempurna. Penulis mengharapkan kritik dan saran agar dapat menjadi

perbaikan bagi buku siswa yang ditulis dan diri penulis kedepannya. Semoga

buku ini dapat memberi manfaat bagi penulis serta pembaca, dan dapat

berguna bagi dunia pendidikan Indonesia.

Page 3: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Surabaya, Januari 2016

Penulis

Page 4: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Halaman Sampul ........................................................................... i

Kata Pengantar

Daftar Isi ......................................................................................... 1

Bab I Proklamasi Kemerdekaan dan Pembentukan Pemerintahan

Indonesia

A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

B. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

C. Penyebarluasan Berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

D. Proses Pembentukan Negara Pemerintahan Beserta

Kelengkapannya

Evaluasi

Bab II Perkembangan Ekonomi dan Politik Pada Masa Awal

Kemerdekaan sampai Tahun 1950

A. Kebijakan Pemerintah Indonesia Sampai Tahun 1950

B. Perkembangan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan Sampai

Tahun 1950

Evaluasi

DAFTAR ISI

Page 5: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Bab III Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan dan Ancaman

Disintegrasi

A. Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan di Berbagai Daerah

B. Perjuangan Menghadapi Pergolakan Dalam Negeri

Bab IV Perkembangan Pemerintahan Orde Baru

A. Ciri pokok Kebijakan Pemerintahan Orde Baru

B. Proses Menguatnya Peran Negara pada Masa Orde Baru

C. Dampak Revolusi Hijau dan Industrialisasi Pada Masa Orde

Baru

D. Pembangunan Nasional Indonesia Masa Orde Baru

Evaluasi

Page 6: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

BAB I

Proklamasi Kemerdekaan dan

Pembentukan Pemerintahan

Indonesia

Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II

Page 7: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Tanggal 6 Agustus 1945 sebuah bom atom dijatuhkan di atas

kota Hiroshima Jepang oleh Amerika Serikat yang mulai menurunkan

moral semangat tentara Jepang di seluruh dunia. Sehari kemudian

Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia BPUPKI,

atau Dokuritsu Junbi Cosakai berganti nama menjadi PPKI (Panitia

Persiapan Kemerdekaan Indonesia) atau disebut juga Dokuritsu Junbi

Inkai dalam bahasa Jepang, untuk lebih menegaskan keinginan dan

tujuan mencapai kemerdekaan Indonesia. Tanggal 9 Agustus 1945,

bom atom kedua dijatuhkan di atas Nagasaki sehingga menyebabkan

Jepang menyerah kepada Amerika Serikat dan sekutunya. Momen ini

pun dimanfaatkan oleh Indonesia untuk memproklamasikan

kemerdekaannya dengan status vakum of power atau kekosongan

kekuasaan di Indonesia. Soekarno, Hatta, dan Radjiman

Wedyodiningrat sebagai sebagai ketua PPKI terbang menuju Dalat,

Vietnam untuk bertemu Marsekal Terauchi. Mereka mengabarkan

bahwa pasukan Jepang sedang di ambang kekalahan dan akan

memberikan kemerdekaan kepada Indonesia.

Page 8: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Gambar 1.2 Dari kiri-kanan Soekarno, Radjiman, Hatta

Di Indonesia, tanggal 14 Agustus 1945, Sutan Syahrir telah

mendengar berita lewat radio bahwa Jepang telah menyerah kepada

Sekutu. Para pejuang bawah tanah bersiap-siap memproklamasikan

kemerdekaan RI, dan menolak bentuk kemerdekaan yang diberikan

sebagai hadiah Jepang. Tanggal 12 Agustus 1945, Jepang melalui

Marsekal Terauchi di Dalat, Vietnam, menghimbau kepada Soekarno,

Hatta dan Radjiman bahwa pemerintah Jepang akan segera

memberikan kemerdekaan sesuai janji Jepang jauh-jauh hari,

tergantung cara kerja PPKI. Soekarno, Hatta dan Radjiman kembali ke

tanah air dari Dalat, Sutan Syahrir mendesak agar Soekarno segera

memproklamasikan kemerdekaan karena menganggap hasil

pertemuan di Dalat sebagai tipu muslihat Jepang, karena Jepang

setiap saat sudah harus menyerah kepada Sekutu dan demi

menghindari perpecahan dalam kubu nasionalis, antara yang anti dan

pro Jepang.

Page 9: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Gambar 1.3 Peta Dalat (Vietnam)

Hatta menceritakan kepada Syahrir tentang hasil pertemuan di

Dalat. Soekarno belum yakin sepenuhnya bahwa Jepang telah

menyerah, dan proklamasi kemerdekaan RI secara sepihak saat itu

dapat menimbulkan pertumpahan darah yang besar, dan dapat

berakibat sangat fatal jika para pejuang Indonesia belum siap.

Soekarno mengingatkan Hatta bahwa Syahrir tidak berhak

memproklamasikan kemerdekaan karena itu adalah hak Panitia

Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI). Sementara itu Syahrir

menganggap PPKI adalah badan buatan Jepang dan proklamasi

kemerdekaan oleh PPKI hanya merupakan hadiah dari Jepang.

Page 10: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Gambar 1.4 Sutan Syahrir

Tanggal 14 Agustus 1945 Jepang menyerah kepada Sekutu

tetapi Tentara dan Angkatan Laut Jepang masih berkuasa di

Indonesia karena Jepang telah berjanji akan mengembalikan

kekuasaan di Indonesia ke tangan Sekutu. Sutan Sjahrir, Wikana,

Darwis, dan Chaerul Saleh mendengar kabar ini melalui radio BBC.

Setelah mendengar desas-desus Jepang bakal bertekuk lutut,

golongan muda mendesak golongan tua untuk segera

memproklamasikan kemerdekaan Indonesia. Namun golongan tua

tidak ingin terburu buru. Golongan muda tidak menyetujui rapat itu,

mengingat PPKI adalah sebuah badan yang dibentuk oleh Jepang.

Mereka menginginkan kemerdekaan atas usaha bangsa kita sendiri,

bukan pemberian Jepang. Soekarno dan Hatta mendatangi penguasa

militer Jepang (Gunsei) untuk memperoleh konfirmasi di kantornya di

Koningsplein (Medan Merdeka). Tapi kantor tersebut kosong.

Page 11: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Soekarno dan Hatta bersama Soebardjo kemudian ke kantor Bukanfu,

Laksamana Muda Maeda, di Jalan Medan Merdeka Utara (Rumah

Maeda di Jl Imam Bonjol 1) . Maeda menyambut kedatangan mereka

dengan ucapan selamat atas keberhasilan mereka di Dalat. Sambil

menjawab ia belum menerima konfirmasi serta masih menunggu

instruksi dari Tokyo.

Gambar 1.5 Laksamana Maeda

Sepulang dari Maeda, Soekarno dan Hatta segera

mempersiapkan pertemuan Panitia Persiapan Kemerdekaan

Indonesia (PPKI) pada pukul 10 pagi 16 Agustus keesokan harinya di

kantor Jalan Pejambon No 2 guna membicarakan segala sesuatu

yang berhubungan dengan persiapan Proklamasi Kemerdekaan.

Sehari kemudian, gejolak tekanan yang menghendaki pengambilalihan

Page 12: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

kekuasaan oleh Indonesia makin memuncak dilancarkan para pemuda

dari beberapa golongan. Rapat PPKI pada 16 Agustus pukul 10 pagi

tidak dilaksanakan karena Soekarno dan Hatta tidak muncul. Peserta

rapat tidak tahu telah terjadi peristiwa Rengasdengklok. Bersama

Shodanco Singgih, salah seorang anggota PETA, dan pemuda lain,

mereka membawa Soekarno (bersama Fatmawati dan Guntur) dan

Hatta, ke Rengasdengklok, yang kemudian terkenal sebagai peristiwa

Rengasdengklok. Tujuannya adalah agar Ir. Soekarno dan Drs. Moh.

Hatta tidak terpengaruh oleh Jepang. Di sini, mereka kembali

meyakinkan Soekarno bahwa Jepang telah menyerah dan para

pejuang telah siap untuk melawan Jepang, apa pun risikonya.

Gambar 1.6 Wilayah administrative Rengasdengklok

Page 13: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Di Jakarta, golongan muda, Wikana, dan golongan tua, yaitu Mr.

Ahmad Soebardjo melakukan perundingan. Mr. Ahmad Soebardjo

menyetujui untuk memproklamasikan kemerdekaan Indonesia di

Jakarta. maka diutuslah Yusuf Kunto untuk mengantar Ahmad

Soebardjo ke Rengasdengklok. Mereka menjemput Ir. Soekarno dan

Drs. Moh. Hatta kembali ke Jakarta. Mr. Ahmad Soebardjo berhasil

meyakinkan para pemuda untuk tidak terburu-buru memproklamasikan

kemerdekaan. Setelah tiba di Jakarta, mereka pulang kerumah

masing-masing. Mengingat bahwa hotel Des Indes (sekarang

kompleks pertokoan di Harmoni) tidak dapat digunakan untuk

pertemuan setelah pukul 10 malam, maka tawaran Laksamana Muda

Maeda untuk menggunakan rumahnya (sekarang gedung museum

perumusan teks proklamasi) sebagai tempat rapat PPKI diterima oleh

para tokoh Indonesia.

Malam harinya, Soekarno dan Hatta kembali ke Jakarta. Mayor

Jenderal Moichiro Yamamoto, Kepala Staf Tentara ke XVI (Angkatan

Darat) yang menjadi Kepala pemerintahan militer Jepang (Gunseikan)

di Hindia Belanda tidak mau menerima Sukarno-Hatta yang diantar

oleh Maeda Tadashi dan memerintahkan agar Mayor Jenderal Otoshi

Nishimura, Kepala Departemen Urusan Umum pemerintahan militer

Page 14: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Jepang, untuk menerima kedatangan rombongan tersebut. Nishimura

mengemukakan bahwa sejak siang hari tanggal 16 Agustus 1945 telah

diterima perintah dari Tokyo bahwa Jepang harus menjaga status quo,

tidak dapat memberi ijin untuk mempersiapkan proklamasi

Kemerdekaan Indonesia sebagaimana telah dijanjikan oleh Marsekal

Terauchi di Dalat, Vietnam.

Akhirnya Sukarno-Hatta meminta agar Nishimura jangan

menghalangi kerja PPKI. Melihat perdebatan yang panas itu Maeda

dengan diam-diam meninggalkan ruangan karena diperingatkan oleh

Nishimura agar Maeda mematuhi perintah Tokyo dan dia mengetahui

sebagai perwira penghubung Angkatan Laut (Kaigun) di daerah

Angkatan Darat (Rikugun) dia tidak punya wewenang memutuskan.

Setelah dari rumah Nishimura, Sukarno-Hatta menuju rumah

Laksamana Maeda (kini Jalan Imam Bonjol No.1) guna melakukan

rapat untuk menyiapkan teks Proklamasi.

Teks proklamasi ditulis di ruang makan rumah laksamana

Tadashi Maeda jln Imam Bonjol No 1. Para penyusun teks

proklamasi itu adalah Ir. Soekarno, Drs. Moh. Hatta, dan Mr. Ahmad

Soebarjo. Konsep teks proklamasi ditulis oleh Ir. Soekarno sendiri.

Di ruang depan, hadir B.M Diah Sayuti Melik, Sukarni dan Soediro.

Page 15: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Sukarni mengusulkan agar yang menandatangani teks proklamasi

itu adalah Ir. Soekarno dan Drs. Moh. Hatta atas nama bangsa

Indonesia. Teks Proklamasi Indonesia itu diketik oleh Sayuti melik.

Konsep selesai disepakati, Sayuti menyalin dan mengetik naskah

tersebut menggunakan mesin ketik yang diambil dari kantor

perwakilan AL Jerman, milik Mayor (Laut) Dr. Hermann Kandeler.

Pada awalnya pembacaan proklamasi akan dilakukan di Lapangan

Ikada, namun berhubung alasan keamanan dipindahkan ke

kediaman Soekarno, Jalan Pegangsaan Timur 56 (sekarang Jl.

Proklamasi no. 1). Perundingan antara golongan muda dan

golongan tua dalam penyusunan teks Proklamasi Kemerdekaan

Indonesia berlangsung pukul 02.00-04.00 dini hari.

Page 16: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Gambar 1.7 Searah jarum jam Museum perumusan naskah proklamasi, Rumah Bung Karno, Diorama Pengetikan naskah proklamasi, Perumusan teks proklamasi

B. Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

Hari Jumat di bulan Ramadhan, pukul 05.00 pagi, fajar di tanggal

17 Agustus 1945. Para pemimpin bangsa dan para tokoh pemuda

keluar dari rumah Laksamana Maeda, dengan wajah penuh

kebanggaan setelah merumuskan teks Proklamasi dari mulai dinihari.

Mereka, telah sepakat untuk memproklamasikan kemerdekaan

bangsa Indonesia hari itu di rumah Soekarno, Jalan Pegangsaan

Timur No. 56 Jakarta, pada pukul 10.00 pagi. Bung Hatta berpesan

kepada para pemuda yang bekerja pada pers dan kantor-kantor berita,

untuk memperbanyak teks naskah proklamasi dan disebarkan

keseluruh dunia.

Page 17: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Bendera yang dijahit dengan tangan oleh Nyonya Fatmawati

Soekarno sudah disiapkan. Bentuk dan ukuran bendera itu tidak

standar, karena kainnya berukuran tidak sempurna. Memang, kain itu

awalnya tidak disiapkan untuk bendera. Sementara itu, rakyat yang

telah mengetahui akan dilaksanakan Proklamasi Kemerdekaan telah

berkumpul. Rumah Soekarno telah dipadati oleh sejumlah massa

pemuda dan rakyat yang berbaris teratur. Beberapa orang tampak

gelisah, khawatir akan adanya pengacauan dari pihak Jepang. Waktu

itu Soekarno terserang sakit, malamnya panas dingin terus menerus

dan baru tidur setelah selesai merumuskan teks Proklamasi.

Gambar 1.8 Ibu Fatmawati Soekarno, penjahit Sang saka Merah Putih

Para undangan telah banyak berdatangan, rakyat yang telah

menunggu sejak pagi, mulai tidak sabar lagi. Mereka yang diliputi

Page 18: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

suasana tegang berkeinginan keras agar Proklamasi segera

dilakukan. Para pemuda yang tidak sabar, mulai mendesak Bung

Karno untuk segera membacakan teks Proklamasi. Namun, Bung

Karno tidak mau membacakan teks Proklamasi tanpa kehadiran

Mohammad Hatta. Lima menit sebelum acara dimulai, Mohammad

Hatta datang dengan pakaian putih-putih dan langsung menuju kamar

Soekarno. Sambil menyambut kedatangan Mohammad Hatta, Bung

Karno bangkit dari tempat tidurnya, lalu berpakaian. Ia juga

mengenakan stelan putih-putih. Kemudian keduanya menuju tempat

upacara. Acara dimulai pada pukul 10:00 dengan pembacaan

proklamasi oleh Soekarno dan disambung pidato singkat tanpa teks.

Upacara itu berlangsung sederhana saja. Tanpa protokol. Latief

Hendraningrat, salah seorang anggota PETA, segera memberi aba-

aba kepada seluruh barisan pemuda yang telah menunggu sejak pagi

untuk berdiri. Serentak semua berdiri tegak dengan sikap sempurna.

Latief kemudian mempersilahkan Soekarno dan Mohammad Hatta

maju beberapa langkah mendekati mikrofon. Dengan suara mantap

dan jelas, Soekarno mengucapkan pidato pendahuluan singkat

sebelum membacakan teks proklamasi.

Page 19: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

“Saudara-saudara sekalian ! saya telah minta saudara

hadir di sini, untuk menyaksikan suatu peristiwa maha

penting dalam sejarah kita. Berpuluh-puluh tahun kita

bangsa Indonesia telah berjuang untuk kemerdekaan tanah

air kita. Bahkan telah beratus-ratus tahun. Gelombangnya

aksi kita untuk mencapai kemerdekaan kita itu ada naiknya

ada turunnya. Tetapi jiwa kita tetap menuju ke arah cita-cita.

Juga di dalam jaman Jepang, usaha kita untuk mencapai

kemerdekaan nasional tidak berhenti. Di dalam jaman

Jepang ini tampaknya saja kita menyandarkan diri kepada

mereka. Tetapi pada hakekatnya, tetap kita menyusun

tenaga kita sendiri. Tetap kita percaya pada kekuatan

sendiri. Sekarang tibalah saatnya kita benar-benar

mengambil nasib bangsa dan nasib tanah air kita di dalam

tangan kita sendiri. Hanya bangsa yang berani mengambil

nasib dalam tangan sendiri, akan dapat berdiri dengan

kuatnya. Maka kami, tadi malam telah mengadakan

musyawarah dengan pemuka-pemuka rakyat Indonesia dari

seluruh Indonesia , permusyawaratan itu seia-sekata

berpendapat, bahwa sekaranglah datang saatnya untuk

Page 20: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

menyatakan kemerdekaan kita. Saudara-saudara! Dengan

ini kami menyatakan kebulatan tekad itu.

Gambar 1.9 Teks Proklamasi (Tulisan Bung Karno dan Ketikan Sayuti Melik)

Dengarkanlah Proklamasi kami:

PROKLAMASI

Kami bangsa Indonesia dengan ini menyatakan Kemerdekaan

Indonesia . Hal-hal yang mengenai pemindahan kekuasaan dan lain-

lain, diselenggarakan dengan cara seksama dan dalam tempo yang

sesingkat-singkatnya. Jakarta , 17 Agustus 1945. Atas nama bangsa

Indonesia Soekarno/Hatta. Demikianlah saudara saudara! Kita

sekarang telah merdeka. Tidak ada satu ikatan lagi yang mengikat

tanah air kita dan bangsa kita! Mulai saat ini kita menyusun Negara

Page 21: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

kita! Negara Merdeka. Negara Republik Indonesia merdeka, kekal,

dan abadi. Insya Allah, Tuhan memberkati kemerdekaan kita itu.

Acara, dilanjutkan dengan pengibaran bendera Merah Putih. S.

K. Trimurti diminta maju untuk mengibarkan bendera, dia menolak

lebih baik seorang prajurit katanya. Tanpa ada yang menyuruh, Latief

Hendraningrat yang berseragam PETA berwarna hijau maju ke dekat

tiang bendera. S. Suhud mengambil bendera dari atas baki yang telah

disediakan dan mengikatnya pada tali dibantu oleh Latief

Hendraningrat. Bendera dinaikkan perlahan-lahan. Tanpa ada yang

memimpin, para hadirin dengan spontan menyanyikan lagu Indonesia

Raya. Bendera dikerek dengan lambat sekali, untuk menyesuaikan

dengan irama lagu Indonesia Raya yang cukup panjang. Seusai

pengibaran bendera, dilanjutkan dengan pidato sambutan dari

Walikota Soewirjo dan dr. Muwardi.

Page 22: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Gambar 1.10 Pembacaan Teks Proklamasi oleh Soekarno dan Pengibaran Bendera Merah Putih Oleh Suhud dan Latief Hendraningrat

Setelah upacara yang singkat itu, Bung Karno kembali ke kamar

tidurnya. masih meriang. Upacara Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

ternyata berlangsung tanpa protokol, tak ada korps musik, tak ada

konduktor dan tak ada pancaragam. Tiang bendera pun dibuat dari

batang bambu secara kasar, serta ditanam hanya beberapa menit

menjelang upacara. Tetapi itulah, kenyataan yang yang terjadi pada

sebuah upacara sakral yang dinanti-nantikan selama lebih dari tiga

ratus tahun.

Page 23: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

C. Proses Pembentukan Negara Pemerintahan Beserta

Kelengkapannya

Negara adalah sekumpulan orang yang menempati wilayah tertentu

dan diorganisasi oleh pemerintah Negara yang sah. Beberapa teori

pembentukan Negara:

Teori Ketuhanan, menurut teori ini negara terbentuk atas kehendak

Tuhan.

Teori Perjanjian, teori ini berpendapat, bahwa negara terbentuk

karena antara sekelompok manusia yang tadinya masing-masing

hidup sendiri-sendiri, diadakan suatu perjanjian untuk mengadakan

suatu organisasi yang dapat menyelenggarakan kehidupan bersama.

Teori Kekuasaan, kekuasaan adalah ciptaan mereka-mereka yang

paling kuat dan berkuasa

Teori Kedaulatan, setelah asal usul negara itu jelas maka orang-

orang tertentu didaulat menjadi penguasa (pemerintah).

Page 24: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Sidang PPKI

Negara RI yang lahir pada tanggal 17 Agustus 1945 dalam

keadaan yang belum sempurna sebagai suatu Negara karena belum

mempunyai kelengkapan negara. Langkah diambil oleh para

pemimpin negara melalui PPKI dengan menyusun konstitusi negara

dan alat kelengkapan negara. Sidang PPKI dilaksanakan pada tanggal

18 Agustus 1945, 19 Agustus 1945, dan 22 Agustus 1945.

Sidang pertama PPKI, tanggal 18 Agustus 1945 di Gedung Cuo

Sangi-In yang menghasilkan:

– Pembahasan dan Pengesahan UUD

– Pengangkatan Presiden dan Wakil

– Pembentukan Komite Nasional (Daerah)

Mengesahkan UUD

Pengesahan undang-undang 1945 masih menjadi kendala. Hal

tersebut dikarenakan pemeluk agama lain merasa keberatan terhadap

kalimat “Ketuhanan dengan kewajiban menjalankan Syari’at Islam bagi

Page 25: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

pemeluk-pemeluknya” dalam rancangan Piagam Jakarta. Kemudian

rapat sepakat untuk merubah menjadi “Ketuhanan Yang Maha Esa”.

Pengangkatan presiden dan wakil presiden.

Dalam pengangkatan presiden serta wakilnya,Oto Iskandardinata

mengusulkan agar pemilihan presiden dilakukan secara aklamasi. Ia

juga mengajukan Ir. Sukarno sebagai presiden dan Drs. Moh. Hatta

sebagai Wakil Presiden. Akhirnya usulan tersebut disetujui oleh para

hadirin dan kemudian dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia

Raya.

Pembentukan sebuah Komite Nasional (Daerah)

Sidang PPKI tanggal 22 Agustus 1945 dibentuk sebuah Komite

Nasional Indonesia (KNI). Komite Nasional Indonesia adalah badan

yang akan berfungsi sebagai Dewan Perwakilan Rakyat (DPR)

sebelum diselenggarakan Pemilihan Umum (Pemilu). KNIP diketuai

oleh Mr. Kasman Singodimejo. Anggota KNIP dilantik pada tanggal 29

Agustus 1945. Tugas pertama KNIP adalah membantu tugas

Page 26: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

kepresidenan. Namun, kemudian diperluas tidak hanya sebagai

penasihat presiden, tetapi juga mempunyai kewenangan legislatif.

Wewenang KNIP sebagai DPR ditetapkan dalam rapat KNIP tanggal

16 Oktober 1945.

PPKI melaksanakan sidangnya yang kedua yaitu tgl 19 Agustus. Hasil

siding tersebut yaitu 3 buah keputusan :

• Wilayah Indonesia di bagi menjadi 8 provinsi

• Mengumumkan 12 Kementerian

• Pembahasan anggota-anggota Komite Nasional Indonesia Pusat

(KNIP).

1. Pembagian Wilayah RI Menjadi 8 Provinsi

Provinsi hasil pembagian PPKI tanggal 18 Agustus 1945 yaitu:

1. Jawa Barat

2. Jawa Tengah

3. Jawa Timur

4. Borneo (Kalimantan)

Page 27: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

5. Sulawesi

6. Maluku

7. Sunda Kecil

8. Sumatera

Gambar 1.11 Pembagian wilayah administratif pasca kemerdekaan RI

PEMBENTUKAN BKR CIKAL BAKAL TENTARA NASIONAL

INDONESIA

Keinginan para pemuda yaitu pembentukan tentara secara nasional

dan utuh. Namun Presiden Soekarno menginstruksikan pembentukan

berdasarkan daerah-daerah provinsi. Di Jakarta bekas tentara PETA

membentuk BKR Pusat agar BKR-BKR daerah dapat dikoordinasikan.

Page 28: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

KASMAN SINGODIMEDJO bekas daidanco Jakarta, terpilih sebagai

pimpinan BKR Pusat.

BKR hanya bertugas sebagai penjaga keamanan umum di daerah-

daerah di bawah koordinasi KNI daerah.

Gambar 1.12 Pembentukan BKR

KABINET PRESIDENTIL PERTAMA

Susunan Kementerian Pertama sesuai dengan ketentuan UUD 1945

ditetapkan pada tanggal 2 September 1945 yang dipimpin sekaligus

oleh Presiden Sukarno. Susunan kabinet pertama RI tersebut sebagai

berikut :

1. Perdana Menteri : Presiden Sukarno

2. Menteri Dalam Negeri : R.A.A. Wiranatakusumah

Page 29: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

3. Menteri Luar Negeri : Mr. Akhmad Subardjo

4. Menteri Kehakiman : Prof. Dr. Soepomo, SH

5. Menteri Kemakmuran : Ir. D.P. Surakhman

6. Menteri Keuangan : Mr. A.A. Maramis

7. Menteri Kesehatan : dr. R. Boentaran M.

8. Menteri Pengajaran : Ki Hajar Dewantara

9. Menteri Sosial : Mr. Iwa Kusumasumantri

10. Menteri Penerangan : Mr. Amir Syarifuddin

11. Menteri Perhubungan : R. Abikusno Cokrosuyoso

12. Menteri Keamanan Rakyat : Suprijadi

13. Menteri Pekerjaan Umum : R. Abikusno Cokrosuyoso

14. Menteri Negara : K.H. Wachid Hasjim

15. Menteri Negara : Dr. M. Amir

16. Menteri Negara : Mr. R.M. Sartono

17. Menteri Negara : R. Otto Iskandardinata

18. Menteri Negara : Mr. A.A. Maramis

Page 30: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

EVALUASI BAB I

1. Tujuan dibentuknya BPUPKI adalah …. a. Menagih janji Indonesia Merdeka b. Menjadikan Indonesia Negara fasis c. Merumuskan tuntutan Indonesia Merdeka kepada Jepang d. Mempelajari strategi militer menjelang Indonesia merdeka e. Mempelajari hal-hal penting yang mengenai pemerintahan

Indonesia Merdeka

2. Pengibar bendera merah putih saat PROKLAMASI RI adalah …. a. Latif Hendraningrat b. A.G. Pringgodigdo c. Toyohito Masuda d. Icibangase e. Chairul Shaleh

3. Nama “Piagam Jakarta” dari hasil rumusan Panitia Kecil dalam

sidang BPUPKI yang pertama dicetuskan oleh …. a. Ir. Soekarno b. Drs. Moh. Hatta c. K.H. Wahid Hasyim d. Ahmad Subarjo e. Mr. Muh. Yamin

4. Pada tanggal 7 Agustus 1945 BPUPKI dibubarkan setelah

menyusun …. a. “Piagam Jakarta” b. Tata pemerintahan Indonesia c. Pembentukan UUD d. Rancangan dasar falsafah Negara selesai e. Rancangan UUD

5. Perubahan nama dari Tentara Republik Indonesia menjadi Tentara

Nasional Indonesia secara resmi dilakukan pada tanggal …. a. 5 Oktober 1945 b. 22 Agustus 1945 c. 3 Januari 1945 d. 5 Mei 1947

Page 31: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

e. 3 Juni 1947

6. Tugas pokok Komite Nasional Indonesia yang dibentuk PPKI pada tanggal 22 Agustus 1945 adalah …. a. Menyerap aspirasi rakyat b. Membantu Presiden c. Sebagai Penasehat Presiden d. Membantu MPR e. Sebagai Kepala Departemen

7. Penyebab buruknya kondisi perekonomian Indonesia pada awal

kemerdekaan adalah …. a. Besarnya laju inflasi b. Peredaran uang tak terkendali c. Pajak dan bea masuk sangat kurang d. Banyak terjadi korupsi e. Blockade ekonomi oleh tentara NICA

8. Mata uang yang dikeluarkan pemerintah Indonesia sebagai

pengganti mata uang, Jepang adalah …. a. Uang De Javasche Bank b. Oeang Repoeblik Indonesia c. Mata Uang NICA d. Uang Hindia Belanda e. Ringgit

9. Langkah-langkah yang dilakukan Pemerintah RI untuk mengatasi

kesulitan ekonomi pada awal kemerdekaan adalah sebagai berikut, kecuali …. a. Mengadakan pinjaman Nasional b. Mencari bantuan/pinjaman luar negeri c. Mengaktifkan partisipasi pengusaha swasta d. Mengadakan konferensi ekonomi e. Menerapkan rencana Kasimo

10. Pada tanggal 1 Nopember 1946 pemerintah mengubah Yayasan

Pusat Bank menjadi …. a. Bank Negara Indonesia (BNI) b. Bank Rakyat Indonesia (BRI) c. Bank Indonesia (BI)

Page 32: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

d. Bank Perkreditan Rakyat (BPR) e. Bank Tabungan Negara (BTN)

11. Untuk mengatasi blockade laut oleh Belanda, pemerintah RI

melakukan tindakan-tindakan sebagai berikut, kecuali …. a. Memberikan bantuan beras ke India b. Melakukan hubungan dagang dengan perusahaan Amerika

(Isbrantsen Inc) c. Membentuk perwakilan resmi RI di Singapura d. Membentuk perwakilan resmi RI di Australia e. Membentuk perwakilan kementrian pertahanan di luar negeri

12. Tujuan pemerintah mengakibatkan kegiatan Persatuan Tenaga

Ekonomi (PTE) adalah …. a. Meningkatkan produksi tanaman pangan b. Mengurangi beban Negara dalam bidang ekonomi c. Mendorong pengusaha swasta berpartisipasi dalam

perkembangan ekonomi d. Mengendalikan peredaran mata uang e. Meningkatkan pemasukan pajak dan bea masuk

13. Rencana Kasimo menganjurkan hal-hal sebagai berikut, kecuali

…. a. Penanaman lahan-lahan kosong di Sumatera Timur b. Program intensifikasi dengan menanam padi bibit unggul c. Penyaluran lascar-laskar ke bidang-bidang produktif d. Trasmigrasi 20 juta penduduk Jawa ke Sumatera e. Pencegahan penyembelihan hewan pertanian

14. Perundingan Roem Royen dilaksanakan di Hotel ….

a. Des Indes b. Oranye c. Harmonie d. Ned Indie e. De Indie

15. Pemimpin delegasi BFO pada Konferensi Meja Bundar (KMB)

ialah …. a. Prof. Schermerhorn b. Sultan Hamid II

Page 33: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

c. Anak Agung Gde Agung d. Amir Syarifudin e. Moh. Roem

16. Inflasi yang sangat berat menimpa Negara Republik Indonesia

pada awal kemerdekaan bersumber pada …. a. Kas Negara Republik Indonesia yang masih kosong b. Peredaran mata uang rupiah yang tidak terkendali c. Barang-barang kebutuhan pokok masyarakat menghilang dari

peredaran d. Pengeluaran negara Republik Indonesia tidak terkendali e. Pemerintah Jepang memaksakan kehendaknya untuk

menambah peredaran mata uang rupiah

17. Upaya yang ditempuh pemerintah untuk mengatasi buruknya perekonomian negara adalah dengan cara …. a. Melaksanakan pinjaman luar negeri b. Meningkatkan produksi pertanian c. Meningkatkan ekspor barang-barang ke luar negeri d. Menjalin hubungan dengan Negara-negara donor e. Melaksanakan pinjaman nasional

18. Pemerintah Republik Indonesia memberikan bantuan beras

kepada India sebesar 500.000 ton. Hal ini dimaksudkan untuk …. a. Tetap menjalin hubungan kerja sama dengan India b. Membalas jasa atas pengakuan India terhadap kemerdekaan

Indonesia c. Menunjukkan pada dunia bahwa Indonesua sudah d. Menarik dukungan Negara-negara lainnya e. Alasan kemanusiaan

19. Usaha yang dilakukan pemerintah Republik Indonesia untuk

menembus blockade musuh (Belanda) adalah …. a. Mengadakan hubungan dengan pengusaha Amerika Serikat b. Menjalin hubungan dengan para pengusaha Belanda c. Memperkuat daya saing para pengusaha Indonesia d. Meminta dukungan negara-negara Asia Tenggara untuk

menghadapi Belanda e. Memerangi armada-armada Belanda di Lautan Indonesia

Page 34: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

20. Pengangkatan Ir. Soekarno sebagai Presiden dan Drs. Moh. Hatta sebagai wakil presiden Republik Indonesia pada sidang PPKI adalah atas usul …. a. Sukarni b. Moh. Yamin c. B.M. Diah d. Otto Iskandardinata e. Chairul Saleh

21. Negara Republik Indonesia dibagi atas beberapa daerah

propinsi, dengan tujuan untuk …. a. Mempersempit ruang gerak pemerintahan b. Memberikan kekuasaan pada tokoh-tokoh yang berjasa c. Mempercepat proses jalannya pemerintahan d. Mempermudah pengawasan e. Menghilangkan kekuatan besar dari suatu daerah

22. Tujuan Pemerintah mengeluarkan Maklumat Politik pada tanggal

3 November 1945 adalah …. a. Menunjukkan bahwa Republik Indonesia merupakan sebuah

Negara demokrasi b. Sebagai reaksi atas berdirinya partai-partai politik c. Mengukuhkan kedudukan Komite Nasional Indonesia sebagai

parlemen d. Untuk memberikan kewenangan kepada partai-partai politik

penguasa menyusun cabinet e. Untuk memberikan kesempatan kepada partai-partai politik

membentuk koalisi

23. Dekrit lahirnya Tentara Republik Indonesia yang berasal dari PETA dan Heiho dibacakan oleh …. a. Amir Syarifuddin b. Aruji Kartawinata c. Ki Hajar Dewantara d. Kasman Singodimedjo e. Adam Malik

24. Menteri Pendidikan, Pengajaran dan Kebudayan yang ditunjuk

pemerintah Republik Indonesia pada awal kemerdekaan adalah ….

Page 35: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

a. B.M.Diah b. Sukarni c. Ki Hajar Dewantara d. Supomo e. Abikusno

25. Radio merupakan media komunikasi massa yang sangat penting

pada masa awal kemerdekaan Indonesia …. a. Siaran radio memberikan berbagai bentuk pengetahuan

kepada masyarakat Indonesia b. Siara radio merupakan ujung tombak untuk mendorong

semangat perjuangan bangsa Indonesia c. Siaran radio merupakan alat pemerintah untuk menanamkan

kekuasaannya d. Siaran radio sebagai pemicu masyarakat untuk mengusir

bangsa-bangsa asing Siaran radio sebagai sarana untuk mengetahui terjadinya suatu peristiwa di beberapa daerah lainnya

e. Siaran radio memberikan doktrin politik

Page 36: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

BAB II

Perkembangan Ekonomi dan

Politik Pada Masa Awal

Kemerdekaan sampai Tahun 1950

Gambar 2.1 Illustrasi gejolak Uang Rupiah vs Dollar dan Suasana Konferensi Meja

Bundar

A. Kebijakan Pemerintah Indonesia Sampai Tahun 1950

Pemerintahan awal Indonesia masih memikirkan pondasi ekonomi

yang sesuai dengan jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia. Karena

Page 37: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

system harus dibangun dengan berjalan, maka proses perkembangan

ekonomi Indonesia pada awal kemerdekaan mengalami hambatan.

Faktor penghambat pertumbuhan ekonomi Indonesia.

1. Pengakuan kedaulatan dari Belanda pada tanggal 27 Desember

1949 menetapkan bahwa bangsa Indonesia menanggung beban

ekonomi dan keuangan pemerintahan Hindia Belanda dan VOC

seperti yang telah ditetapkan dalam KMB. Beban tersebut berupa

hutang luar negeri sebesar 1,5 Triliun rupiah dan utang dalam

negeri sejumlah 2,8 Triliun rupiah.

2. Defisit pendapatan yang harus ditanggung oleh Pemerintah pada

waktu itu sebesar 5,1 Miliar.

3. Ekspor Indonesia hanya bertumpu pada hasil bumi dan pertanian

4. Sistem ekonomi Indonesia dirancang oleh Belanda di Negeri

Belanda.

5. Belanda meninggalkan budaya feodal yang sangat kental di

Nusantara sehingga untuk maju masih sangat terhambat.

6. Belum memiliki pengalaman untuk menata ekonomi secara baik,

belum memiliki tenaga ahli dan dana yang diperlukan secara

memadai.

Page 38: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

7. Situasi keamanan dalam negeri yang tidak menguntungkan

berhubung banyaknya pemberontakan dan gerakan sparatisisme

di berbagai daerah di wilayah Indonesia.

8. Tidak stabilnya situasi politik dalam negeri mengakibatkan

pengeluaran pemerintah untuk operasi-operasi keamanan semakin

meningkat.

9. Kabinet terlalu sering berganti menyebabakan program-program

kabinet yang telah direncanakan tidak dapat dilaksanakan,

sementara program baru mulai dirancang.

10. Angka pertumbuhan jumlah penduduk yang besar.

Masalah jangka pendek yang harus dihadapi pemerintah adalah

mengurangi jumlah uang yang beredar dan mengatasi Kenaikan biaya

hidup. Sementara masalah jangka panjang yang harus dihadapi

adalah pertambahan penduduk dan tingkat kesejahteraan penduduk

yang rendah.

A. KEBIJAKAN PEMERINTAH UNTUK MENGATASI MASALAH

EKONOMI MASA LIBERAL

Page 39: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Kehidupan ekonomi Indonesia hingga tahun 1959 belum berhasil

dengan baik dan tantangan yang menghadangnya cukup berat. Upaya

pemerintah untuk memperbaiki kondisi ekonomi adalah sebagai

berikut.

1. Gunting Syafruddin

Gambar 2.2 Illustrasi Sanering

Kebijakan ini adalah Pemotongan nilai uang (sanering). Caranya

memotong semua uang yang bernilai Rp. 2,50 ke atas hingga nilainya

tinggal setengahnya. Kebijakan ini dilakukan oleh Menteri Keuangan

Syafruddin Prawiranegara pada masa pemerintahan RIS. Tindakan ini

dilakukan pada tanggal 20 Maret 1950 berdasarkan SK Menteri Nomor

1 PU tanggal 19 Maret 1950. Tujuannya untuk menanggulangi defisit

Page 40: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

anggaran sebesar Rp. 5,1 Miliar. Dampaknya rakyat kecil tidak

dirugikan karena yang memiliki uang Rp. 2,50 ke atas hanya orang-

orang kelas menengah dan kelas atas. Dengan kebijakan ini dapat

mengurangi jumlah uang yang beredar dan pemerintah mendapat

kepercayaan dari pemerintah Belanda dengan mendapat pinjaman

sebesar Rp. 200 juta.

2. Sistem Ekonomi Gerakan Benteng

Sistem ekonomi Gerakan Benteng merupakan usaha pemerintah

Republik Indonesia untuk mengubah struktur ekonomi yang berat

sebelah yang dilakukan pada masa Kabinet Natsir yang direncanakan

oleh Sumitro Joyohadikusumo (menteri perdagangan). Program ini

bertujuan untuk mengubah struktur ekonomi kolonial menjadi struktur

ekonomi nasional (pembangunan ekonomi Indonesia). Programnya :

a. Menumbuhkan kelas pengusaha dikalangan bangsa Indonesia.

b. Para pengusaha Indonesia yang bermodal lemah perlu diberi

kesempatan untuk berpartisipasi dalam pembangunan ekonomi

nasional.

c. Para pengusaha Indonesia yang bermodal lemah perlu

dibimbing dan diberikan bantuan kredit.

Page 41: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Para pengusaha pribumi diharapkan secara bertahap akan

berkembang menjadi maju. Gagasan Sumitro ini dituangkan dalam

program Kabinet Natsir dan Program Gerakan Benteng dimulai pada

April 1950. Hasilnya selama 3 tahun (1950-1953) lebih kurang 700

perusahaan bangsa Indonesia menerima bantuan kredit dari program

ini. Tetapi tujuan program ini tidak dapat tercapai dengan baik

meskipun beban keuangan pemerintah semakin besar. Kegagalan

program ini disebabkan karena :

1. Para pengusaha pribumi tidak dapat bersaing dengan

pengusaha non pribumi dalam kerangka sistem ekonomi liberal.

2. Para pengusaha pribumi memiliki mentalitas yang cenderung

konsumtif.

3. Para pengusaha pribumi sangat tergantung pada pemerintah.

4. Para pengusaha kurang mandiri untuk mengembangkan

usahanya.

5. Para pengusaha ingin cepat mendapatkan keuntungan besar

dan menikmati cara hidup mewah.

6. Para pengusaha menyalahgunakan kebijakan dengan mencari

keuntungan secara cepat dari kredit yang mereka peroleh.

Page 42: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Dampaknya program ini menjadi salah satu sumber defisit

keuangan. Beban defisit anggaran Belanja pada 1952 sebanyak 3

Miliar rupiah ditambah sisa defisit anggaran tahun sebelumnya

sebesar 1,7 miliar rupiah. Sehingga menteri keuangan Jusuf Wibisono

memberikan bantuan kredit khususnya pada pengusaha dan

pedagang nasional dari golongan ekonomi lemah sehingga masih

terdapat para pengusaha pribumi sebagai produsen yang dapat

menghemat devisa dengan mengurangi volume impor.

3. Nasionalisasi De Javasche Bank

Gambar 2.3 De Javasche Bank

Page 43: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Seiring meningkatnya rasa nasionalisme maka pada akhir tahun

1951 pemerintah Indonesia melakukan nasionalisasi De Javasche

Bank menjadi Bank Indonesia. Awalnya terdapat peraturan bahwa

mengenai pemberian kredi tharus dikonsultasikan pada pemerintah

Belanda. Hal ini menghambat pemerintah dalam menjalankan

kebijakan ekonomi dan moneter. Tujuannya adalah untuk menaikkan

pendapatan dan menurunkan biaya ekspor, serta melakukan

penghematan secara drastis. Perubahan mengenai nasionalisasi De

Javasche Bank menjadi Bank Indonesia sebagai bank sentral dan

bank sirkulasi diumumkan pada tanggal 15 Desember 1951

berdasarkan Undang-undang No. 24 tahun 1951.

4. Sistem Ekonomi Ali-Baba

Sistem ekonomi Ali-Baba diprakarsai oleh Iskaq Tjokrohadisurjo

(mentri perekonomian kabinet Ali I). Tujuan dari program ini adalah

a. Untuk memajukan pengusaha pribumi.

b. Agar para pengusaha pribumi Bekerjasama memajukan

ekonomi nasional.

Page 44: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

c. Pertumbuhan dan perkembangan pengusaha swasta nasional

pribumi dalam rangka merombak ekonomi kolonial menjadi

ekonomi nasional.

d. Memajukan ekonomi Indonesia perlu adanya kerjasama antara

pengusaha pribumi dan non pribumi.

Ali digambarkan sebagai pengusaha pribumi sedangkan Baba

digambarkan sebagai pengusaha non pribumi khususnya Cina.

Pelaksanaan kebijakan Ali-Baba, Pengusaha pribumi diwajibkan

untuk memberikan latihan-latihan dan tanggung jawab kepada tenaga-

tenaga bangsa Indonesia agar dapat menduduki jabatan-jabatan staf.

Pemerintah menyediakan kredit dan lisensi bagi usaha-usaha swasta

nasional Pemerintah memberikan perlindungan agar mampu bersaing

dengan perusahaan-perusahaan asing yang ada. Program ini tidak

dapat berjalan dengan baik sebab pengusaha pribumi kurang

pengalaman sehingga hanya dijadikan alat untuk mendapatkan

bantuan kredit dari pemerintah. Sedangkan pengusaha non pribumi

lebih berpengalaman dalam memperoleh bantuan kredit. Indonesia

menerapkan sistem Liberal sehingga lebih mengutamakan persaingan

bebas. Pengusaha pribumi belum sanggup bersaing dalam pasar

bebas.

Page 45: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

5. Persaingan Finansial Ekonomi (Finek)

Pada masa Kabinet Burhanudin Harahap dikirim delegasi ke

Jenewa untuk merundingkan masalah finansial-ekonomi antara pihak

Indonesia dengan pihak Belanda. Misi ini dipimpin oleh Anak Agung

Gede Agung. Pada tanggal 7 Januari 1956 dicapai kesepakatan

rencana persetujuan Finek, yang berisi:

1. Persetujuan Finek hasil KMB dibubarkan.

2. Hubungan Finek Indonesia-Belanda didasarkan atas hubungan

bilateral.

3. Hubungan Finek didasarkan pada Undang-undang Nasional,

tidak boleh diikat oleh perjanjian lain antara kedua belah pihak.

Hasilnya pemerintah Belanda tidak mau menandatangani,

sehingga Indonesia mengambil langkah secara sepihak. Tanggal 13

Februari1956, Kabinet Burhanuddin Harahap melakukan pembubaran

Uni Indonesia-Belanda secara sepihak. Tujuannya untuk melepaskan

diri dari keterikatan ekonomi dengan Belanda. Sehingga, tanggal 3

Mei 1956, akhirnya Presiden Sukarno menandatangani undang-

undang pembatalan KMB. Dampaknya : Banyak pengusaha Belanda

Page 46: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

yang menjual perusahaannya, sedangkan pengusaha pribumi belum

mampu mengambil alih perusahaan Belanda tersebut.

6. Rencana Pembangunan Lima Tahun (RPLT)

Masa kerja kabinet pada masa liberal yang sangat singkat dan

program yang silih berganti menimbulkan ketidakstabilan politik dan

ekonomi yang menyebabkan terjadinya kemerosotan ekonomi, inflasi,

dan lambatnya pelaksanaan pembangunan. Program yang

dilaksanakan umumnya merupakan program jangka pendek, tetapi

pada masa kabinet Ali Sastroamijoyo II, pemerintahan membentuk

Badan Perencanaan Pembangunan Nasional yang disebut Biro

Perancang Negara. Tugas biro ini merancang pembangunan jangka

panjang. Ir. Juanda diangkat sebagai menteri perancang nasional. Biro

ini berhasil menyusun Rencana Pembangunan Lima Tahun (RPLT)

yang rencananya akan dilaksanakan antara tahun 1956-1961 dan

disetujui DPR pada tanggal 11 November 1958. Tahun 1957 sasaran

dan prioritas RPLT diubah melalui Musyawarah Nasional

Pembangunan (Munap). Pembiayaan RPLT diperkirakan 12,5 miliar

rupiah. RPLT tidak dapat berjalan dengan baik disebabkan karena

Page 47: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

adanya depresi ekonomi di Amerika Serikat dan Eropa Barat pada

akhir tahun 1957 dan awal tahun 1958 mengakibatkan ekspor dan

pendapatan negara merosot, perjuangan pembebasan Irian Barat

dengan melakukan nasionalisasi perusahaan-perusahaan Belanda di

Indonesia menimbulkan gejolak ekonomi dan adanya ketegangan

antara pusat dan daerah sehingga banyak daerah yang melaksanakan

kebijakan ekonominya masing-masing.

7. Musyawarah Nasional Pembangunan

Masa kabinet Juanda terjadi ketegangan hubungan antara pusat

dan daerah. Masalah tersebut untuk sementara waktu dapat teratasi

dengan Musayawaraah Nasional Pembangunan (Munap). Tujuan

diadakan Munap adalah untuk mengubah rencana pembangunan agar

dapat dihasilkan rencana pembangunan yang menyeluruh untuk

jangka panjang. Tetapi tetap saja rencana pembangunan tersebut

tidak dapat dilaksanakan dengan baik karena :

1. Adanya kesulitan dalam menentukan skala prioritas.

2. Terjadi ketegangan politik yang tak dapat diredakan.

3. Timbul pemberontakan PRRI/Permesta.

Page 48: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

4. Membutuhkan biaya besar untuk menumpas pemberontakan

PRRI/ Permesta sehingga meningkatkan defisit Indonesia.

Memuncaknya ketegangan politik Indonesia- Belanda menyangkut

masalah Irian Barat mencapai konfrontasi bersenjata.

B. Perkembangan Politik pada Masa Awal Kemerdekaan Sampai

Tahun 1950

1. KABINET NATSIR ( 6 SEPTEMBER 1950- 21 MARET 1951)

Merupakan kabinet koalisi yang dipimpin oleh partai Masyumi.

Pemimpin kabinet ini adalah Muhammad Natsir. Program kerja kabinet

ini diantaranya adalah menggiatkan usaha keamanan dan

ketentraman, mencapai konsolidasi dan menyempurnakan susunan

pemerintahan, menyempurnakan organisasi Angkatan Perang,

mengembangkan dan memperkuat ekonomi rakyat dan

memperjuangkan penyelesaian masalah Irian Barat. Hasil kerjanya

yaitu berlangsung perundingan antara Indonesia-Belanda untuk

pertama kalinya mengenai masalah Irian Barat, sedangkan kendala/

Page 49: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

masalah yang dihadapi adalah upaya memperjuangkan masalah Irian

Barat dengan Belanda mengalami jalan buntu (kegagalan) dan timbul

masalah keamanan dalam negeri yaitu terjadi pemberontakan hampir

di seluruh wilayah Indonesia, seperti Gerakan DI/TII, Gerakan Andi

Azis, Gerakan APRA, Gerakan RMS. Kekuasaan kabinet berakhir

akibat adanya mosi tidak percaya dari PNI menyangkut pencabutan

Peraturan Pemerintah mengenai DPRD dan DPRDS. PNI

menganggap peraturan pemerintah No. 39 th 1950 mengenai DPRD

terlalu menguntungkan Masyumi. Mosi tersebut disetujui parlemen

sehingga Natsir harus mengembalikan mandatnya kepada Presiden.

2. KABINET SUKIMAN

Gambar 2.4 Kabinet Sukiman

Merupakan kabinet koalisi antara Masyumi dan PNI. Dipimpin

oleh Sukiman Wiryosanjoyo. Program kerjanya adalah menjamin

Page 50: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

keamanan dan ketentraman, mengusahakan kemakmuran rakyat dan

memperbaharui hukum agraria agar sesuai dengan kepentingan

petani, mempercepat persiapan pemilihan umum dan menjalankan

politik luar negeri secara bebas aktif serta memasukkan Irian Barat ke

dalam wilayah RI secepatnya.

Hasi kerjanya adalah tidak terlalu berarti sebab programnya

melanjtkan program Natsir hanya saja terjadi perubahan skala prioritas

dalam pelaksanaan programnya, seperti awalnya program kabinet ini

adalah untuk menggiatkan usaha keamanan dan ketentraman

selanjutnya diprioritaskan untuk menjamin keamanan dan

ketentraman. Namun kendala/ masalah yang dihadapi adalah adanya

Pertukaran Nota Keuangan antara Mentri Luar Negeri Indonesia

Soebardjo dengan Duta Besar Amerika Serikat Merle Cochran.

Mengenai pemberian bantuan ekonomi dan militer dari pemerintah

Amerika kepada Indonesia berdasarkan ikatan Mutual Security Act

(MSA). Dimana dalam MSA terdapat pembatasan kebebasan politik

luar negeri RI karena RI diwajibkan memperhatiakan kepentingan

Amerika. Tindakan Sukiman tersebut dipandang telah melanggar

politik luar negara Indonesia yang bebas aktif karena lebih condong ke

blok barat bahkan dinilai telah memasukkan Indonesia ke dalam blok

Page 51: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

barat, adanya krisis moral yang ditandai dengan munculnya korupsi

yang terjadi pada setiap lembaga pemerintahan dan kegemaran akan

barang-barang mewah, masalah Irian barat belum juga teratasi dan

hubungan antara Sukiman dengan militer kurang baik tampak dengan

kurang tegasnya tindakan pemerintah menghadapi pemberontakan di

Jawa Barat, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan.

Berakhirnya kekuasaan kabinet disebabkan oleh munculnya

pertentangan dari Masyumi dan PNI atas tindakan Sukiman sehingga

mereka menarik dukungannya pada kabinet tersebut. DPR akhirnya

menggugat Sukiman dan terpaksa Sukiman harus mengembalikan

mandatnya kepada presiden.

3. KABINET WILOPO

Kabinet ini merupakan zaken kabinet yaitu kabinet yang terdiri

dari para pakar yang ahli dalam bidangnya. Kabinet ini dipimpin oleh

Mr. Wilopo. Program kerja yang disusun oleh kabinet Wilopo adalah

menyelenggarakan pemilihan umum (konstituante, DPR, dan DPRD),

meningkatkan kemakmuran rakyat, meningkatkan pendidikan rakyat,

dan pemulihan keamanan. Program kerja lainnya adalah

Page 52: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

menyelesaian masalah hubungan Indonesia-Belanda, Pengembalian

Irian Barat ke pangkuan Indonesia, serta menjalankan politik luar

negeri yang bebas-aktif.

Namun kabinet ini tidak berhasil merealisasikan program kabinetnya

karena menghadapi masalah, yaitu

1. Adanya kondisi krisis ekonomi yang disebabkan karena

jatuhnya harga barang-barang eksport Indonesia sementara

kebutuhan impor terus meningkat.

2. Terjadi defisit kas negara karena penerimaan negara yang

berkurang banyak terlebih setelah terjadi penurunana hasil

panen sehingga membutuhkan biaya besar untuk

mengimport beras.

3. Munculnya gerakan sparatisme dan sikap provinsialisme

yang mengancam keutuhan bangsa. Semua itu disebabkan

karena rasa ketidakpuasan akibat alokasi dana dari pusat ke

daerah yang tidak seimbang.

4. Terjadi peristiwa 17 Oktober 1952. Merupakan upaya

pemerintah untuk menempatkan TNI sebagai alat sipil

sehingga muncul sikap tidak senang dikalangan partai politik

sebab dipandang akan membahayakan kedudukannya.

Page 53: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Peristiwa ini diperkuat dengan munculnya masalah intern

dalam TNI sendiri yang berhubungan dengan kebijakan

KSAD A.H Nasution yang ditentang oleh Kolonel Bambang

Supeno sehingga ia mengirim petisi mengenai penggantian

KSAD kepada menteri pertahanan yang dikirim ke seksi

pertahanan parlemen sehingga menimbulkan perdebatan

dalam parlemen. Konflik semakin diperparah dengan adanya

surat yang menjelekkan kebijakan Kolonel Gatot Subroto

dalam memulihkan keamanana di Sulawesi Selatan.

Keadaan ini menyebabkan muncul demonstrasi di berbagai

daerah menuntut dibubarkannya parlemen. Sementara itu

TNI-AD yang dipimpin Nasution menghadap presiden dan

menyarankan agar parlemen dibubarkan. Tetapi saran

tersebut ditolak. Muncullah mosi tidak percaya dan menuntut

diadakan reformasi dan reorganisasi angkatan perang dan

mengecam kebijakan KSAD. Inti peristiwa ini adalah gerakan

sejumlah perwira angkatan darat guna menekan Sukarno

agar membubarkan kabinet.

Munculnya peristiwa Tanjung Morawa mengenai persoalan tanah

perkebunan di Sumatera Timur (Deli). Sesuai dengan perjanjian KMB

Page 54: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

pemerintah mengizinkan pengusaha asing untuk kembali ke Indonesia

dan memiliki tanah-tanah perkebunan. Tanah perkebunan di Deli yang

telah ditinggalkan pemiliknya selama masa Jepang telah digarap oleh

para petani di Sumatera Utara dan dianggap miliknya. Sehingga pada

tanggal 16 Maret 1953 muncullah aksi kekerasan untuk mengusir para

petani liar Indonesia yang dianggap telah mengerjakan tanah tanpa

izin tersebut. Para petani tidak mau pergi sebab telah dihasut oleh

PKI. Akibatnya terjadi bentrokan senjata dan beberapa petani

terbunuh. Intinya peristiwa Tanjung Morawa merupakan peristiwa

bentrokan antara aparat kepolisian dengan para petani liar mengenai

persoalan tanah perkebunan di Sumatera Timur (Deli).

Berakhirnya kekuasaan kabinet : Akibat peristiwa Tanjung

Morawa muncullah mosi tidak percaya dari Serikat Tani Indonesia

terhadap kabinet Wilopo. Sehingga Wilopo harus mengembalikan

mandatnya pada presiden.

4. KABINET ALI SASTROAMIDJOJO I

Kabinet ini merupakan koalisi antara PNI dan NU. Dipimpin oleh

Mr. Ali Sastroamijoyo. Program yang dicanangkan adalah

meningkatkan keamanan dan kemakmuran serta segera

Page 55: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

menyelenggarakan pemilu, pembebasan Irian Barat secepatnya,

pelaksanaan politik bebas-aktif dan peninjauan kembali persetujuan

KMB, dan penyelesaian pertikaian politik

Hasil kerja kabinet ini adalah persiapan Pemilihan Umum untuk

memilih anggota parlemen yang akan diselenggarakan pada 29

September 1955 dan menyelenggarakan Konferensi Asia-Afrika tahun

1955. Sedangkan kendala/ masalah yang dihadapi adalah

1. Menghadapi masalah keamanan di daerah yang belum juga

dapat terselesaikan, seperti DI/TII di Jawa Barat, Sulawesi

Selatan, dan Aceh.

2. Terjadi peristiwa 27 Juni 1955 suatu peristiwa yang

menunjukkan adanya kemelut dalam tubuh TNI-AD. Masalah

TNI –AD yang merupakan kelanjutan dari Peristiwa 17

Oktober 1952. Bambang Sugeng sebagai Kepala Staf AD

mengajukan permohonan berhenti dan disetujui oleh kabinet.

Sebagai gantinya mentri pertahanan menunjuk Kolonel

Bambang Utoyo tetapi panglima AD menolak pemimpin baru

tersebut karena proses pengangkatannya dianggap tidak

menghiraukan norma-norma yang berlaku di lingkungan TNI-

AD. Bahkan ketika terjadi upacara pelantikan pada 27 Juni

Page 56: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

1955 tidak seorangpun panglima tinggi yang hadir meskipun

mereka berada di Jakarta. Wakil KSAD-pun menolak

melakukan serah terima dengan KSAD baru.

3. Keadaan ekonomi yang semakin memburuk, maraknya

korupsi, dan inflasi yang menunjukkan gejala

membahayakan.

4. Memudarnya kepercayaan rakyat terhadap pemerintah.

5. Munculnya konflik antara PNI dan NU yang menyebabkkan,

NU memutuskan untuk menarik kembali menteri-mentrinya

pada tanggal 20 Juli 1955 yang diikuti oleh partai lainnya.

Berakhirnya kekuasaan kabinet Ali Sastromidjojo I ini disebabkan oleh

NU menarik dukungan dan menterinya dari kabinet sehingga

keretakan dalam kabinetnya inilah yang memaksa Ali harus

mengembalikan mandatnya pada presiden.

5. KABINET BURHANUDIN HARAHAP

Page 57: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Gambar 2.5 Kabinet Burhanuddin harahap

Dipimpin oleh Burhanuddin Harahap. Program kerjanya adalah

mengembalikan kewibawaan pemerintah, yaitu mengembalikan

kepercayaan Angkatan Darat dan masyarakat kepada pemerintah,

melaksanakan pemilihan umum menurut rencana yang sudah

ditetapkan dan mempercepat terbentuknya parlemen baru, masalah

desentralisasi, inflasi, pemberantasan korupsi, perjuangan

pengembalian Irian Barat dan politik Kerjasama Asia-Afrika

berdasarkan politik luar negeri bebas aktif. Hasil kerja kabinet ini

adalah sebagai berikut :

1. Penyelenggaraan pemilu pertama yang demokratis pada 29

September 1955 (memilih anggota DPR) dan 15 Desember

1955 (memilih konstituante). Terdapat 70 partai politik yang

mendaftar tetapi hanya 27 partai yang lolos seleksi.

Page 58: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Menghasilkan 4 partai politik besar yang memperoleh suara

terbanyak, yaitu PNI, NU, Masyumi, dan PKI.

2. Perjuangan Diplomasi Menyelesaikan masalah Irian Barat

dengan pembubaran Uni Indonesia-Belanda.

3. Pemberantasan korupsi dengan menangkap para pejabat tinggi

yang dilakukan oleh polisi militer.

4. Terbinanya hubungan antara Angkatan Darat dengan Kabinet

Burhanuddin.

5. Menyelesaikan masalah peristiwa 27 Juni 1955 dengan

mengangkat Kolonel AH Nasution sebagai Staf Angkatan Darat

pada 28 Oktober 1955.

Kendala/ Masalah yang dihadapi oleh kabinet ini adalah banyaknya

mutasi dalam lingkungan pemerintahan dianggap menimbulkan

ketidaktenangan. Kekuasaan kabinet ini berakhir seiring berakhirnya

pemilu sehingga tugas kabinet Burhanuddin dianggap selesai. Pemilu

tidak menghasilkan dukungan yang cukup terhadap kabinet sehingga

kabinetpun jatuh. Akan dibentuk kabinet baru yang harus

bertanggungjawab pada parlemen yang baru pula.

6. KABINET ALI SASTROMIDJOJO II

Page 59: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Kabinet ini merupakan hasil koalisi 3 partai yaitu PNI, Masyumi,

dan NU. Kabinet ini dipimpin oleh Ali Sastroamijoyo. Program kerjanya

adalah perjuangan pengembalian Irian Barat, pembentukan daerah-

daerah otonomi dan mempercepat terbentuknya anggota-anggota

DPRD, mengusahakan perbaikan nasib kaum buruh dan pegawai,

menyehatkan perimbangan keuangan negara, dan mewujudkan

perubahan ekonomi kolonial menjadi ekonomi nasional berdasarkan

kepentingan rakyat. Program kabinet ini disebut juga Rencana

Pembangunan Lima Tahun yang memuat program jangka panjang.

Selain itu program pokoknya adalah pembatalan KMB, pemulihan

keamanan dan ketertiban, pembangunan lima tahun, menjalankan

politik luar negeri bebas aktif, dan melaksanakan keputusan KAA.

Hasil kerja kabinet ini adalah untuk mendapat dukungan penuh

dari presiden dan dianggap sebagai titik tolak dari periode planning

and investment, hasilnya adalah Pembatalan seluruh perjanjian KMB.

Sedangkan kendala/ Masalah yang dihadapi adalah

1. Berkobarnya semangat anti Cina di masyarakat.

2. Muncul pergolakan/kekacauan di daerah yang semakin menguat

dan mengarah pada gerakan sparatisme dengan pembentukan

dewan militer seperti Dewan Banteng di Sumatera Tengah,

Page 60: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Dewan Gajah di Sumatera Utara, Dewan Garuda di Sumatra

Selatan, Dewan Lambung Mangkurat di Kalimantan Selatan, dan

Dewan Manguni di Sulawesi Utara.

3. Memuncaknya krisis di berbagai daerah karena pemerintah pusat

dianggap mengabaikan pembangunan di daerahnya.

4. Pembatalan KMB oleh presiden menimbulkan masalah baru

khususnya mengenai nasib modal pengusaha Belanda di

Indonesia. Banyak pengusaha Belanda yang menjual

perusahaannya pada orang Cina karena memang merekalah

yang kuat ekonominya. Muncullah peraturan yang dapat

melindungi pengusaha nasional.

5. Timbulnya perpecahan antara Masyumi dan PNI. Masyumi

menghendaki agar Ali Sastroamijoyo menyerahkan mandatnya

sesuai tuntutan daerah, sedangkan PNI berpendapat bahwa

mengembalikan mandat berarti meninggalkan asas demokrasi

dan parlementer.

Berakhirnya kekuasaan kabinet ini adalah mundurnya sejumlah

menteri dari Masyumi membuat kabinet hasil Pemilu I ini jatuh dan

menyerahkan mandatnya pada presiden.

Page 61: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

7. KABINET DJUANDA

Kabinet ini merupakan zaken kabinet yaitu kabinet yang

terdiri dari para pakar yang ahli dalam bidangnya. Dibentuk

karena Kegagalan konstituante dalam menyusun Undang-

undang Dasar pengganti UUDS 1950. Serta terjadinya

perebutan kekuasaan antara partai politik. Kabinet ini dipimpin

oleh Ir. Juanda. Program kerjanya disebut Panca Karya

sehingga sering juga disebut sebagai Kabinet Karya. Panca

karya tersebut yaitu membentuk Dewan Nasional, normalisasi

keadaan Republik Indonesia, melancarkan pelaksanaan

Pembatalan KMB, perjuangan pengembalian Irian Jaya dan

mempergiat/mempercepat proses Pembangunan. Semua itu

dilakukan untuk menghadapi pergolakan yang terjadi di

daerah, perjuangan pengembalian Irian Barat, menghadapi

masalah ekonomi serta keuangan yang sangat buruk.

Hasil kerja kabinet ini adalah mengatur kembali batas

perairan nasional Indonesia melalui Deklarasi Djuanda, yang

mengatur mengenai laut pedalaman dan laut teritorial. Melalui

deklarasi ini menunjukkan telah terciptanya Kesatuan Wilayah

Indonesia dimana lautan dan daratan merupakan satu

Page 62: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

kesatuan yang utuh dan bulat, Terbentuknya Dewan Nasional

sebagai badan yang bertujuan menampung dan menyalurkan

pertumbuhan kekuatan yang ada dalam masyarakat dengan

presiden sebagai ketuanya. Sebagai titik tolak untuk

menegakkan sistem demokrasi terpimpin, Mengadakan

Musyawarah Nasional (Munas) untuk meredakan pergolakan

di berbagai daerah. Musyawarah ini membahas masalah

pembangunan nasional dan daerah, pembangunan angkatan

perang, dan pembagian wilayah RI, Diadakan Musyawarah

Nasional Pembangunan untuk mengatasi masalah krisis

dalam negeri tetapi tidak berhasil dengan baik.

Sedangkan kendala/ Masalah yang dihadapi adalah

kegagalan menghadapi pergolakan di daerah sebab

pergolakan di daerah semakin meningkat. Hal ini

menyebabkan hubungan pusat dan daerah menjadi

terhambat. Munculnya pemberontakan seperti

PRRI/Permesta, keadaan ekonomi dan keuangan yang

semakin buruk sehingga program pemerintah sulit

dilaksanakan. Krisis demokrasi liberal mencapai puncaknya,

Terjadi peristiwa Cikini, yaitu peristiwa percobaan

Page 63: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

pembunuhan terhadap Presiden Sukarno di depan Perguruan

Cikini saat sedang menghadir pesta sekolah tempat putra-

purinya bersekolah pada tanggal 30 November 1957.

Peristiwa ini menyebabkan keadaan negara semakin

memburuk karena mengancam kesatuan Negara.

Berakhirnya kekuasaan kabinet ini saat presiden Sukarno

mengeluarkan Dekrit Presiden 5 Juli 1959 dan mulailah babak

baru sejarah RI yaitu Demokrasi Terpimpin.

Page 64: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Evaluasi

1. Kabinet Koalisi adalah . . . .

A. Pelaksanaan tugasnya dipertanggunjawabkan oleh

menteri

B. Pembentukannya di luar campur tangan parlemen

C. Menterinya berasal dari satu partai

D. Menterinya berasal dari beberapa partai

E. Cara pembentukannya ada campur tangan DPR

2. Setelah RIS dibubarkan pada tgl 17 Agustus 1950 dan kembali

ke NKRI, wilayah Indonesia terbagi menjadi ...

A. 8 propinsi

B. 10 propinsi

C. 11 propinsi

D. 9 propinsi

E. 12 propinsi

3. Sistem Demokrasi Liberal diterapkan di Indonesia dalam kurun

waktu …

A. 1950 – 1959

B. 1951 – 1965

C. 1951 – 1960

D. 1950 – 1955

Page 65: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

E. 1960 – 1965

4. Kabinet terakhir pada masa Demokrasi Liberal adalah …

A. Kabinet Wilopo

B. Kabinet Sukiman

C. Kabinet Natsir

D. Kabinet Djuanda

E. Kabinet Ali Sastroamijoyo

5. Kabinet yang berlangsung pada tanggal 3 April 1952 – 3 Juni

1953 adalah kabinet . . . .

A. Kabinet Ali-Wongso

B. Kabinet Djuanda

C. Kabinet Sukiman

D. Kabinet Wilopo

E. Kabinet Natsir

6. Dibawah ini adalah Perdana Menteri yang berasal dari non-

partai ...

A. Ir. Djuanda

B. Moh. Natsir

C. Sukiman

D. Ali Sastroamijoyo

E. Wilopo

Page 66: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

7. Pemilu 1955 berhasil memunculkan empat besar parpol peraih

suara terbanyak, kecuali…

A. PKI

B. Masyumi

C. Murba

D. PNI

E. NU

8. Penyebab kemunduran Kabinet Wilopo antara alai adalah

sebagai berikut, kecuali ...

A. Kondisi ekonomi yang kritis

B. Munculnya provinsialisme dan separatisme

C. Adanya peristiwa 17 Oktober 1952

D. Adanya peristiwa Tanjung Morawa

E. Adanya Intervensi parlemen terhadap TNI

9. Salah satu faktor yang mendorong lahirnya dekrit presiden 5 Juli

1959 adalah ...

A. Desakan dari rakyat

B. Desakan Mahkamah Konstitusi

C. Lahirnya Keppres No. 1 tahun 1959

D. DPR melancarkan mosi tidak percaya

E. Konstituante gagal menyusun UUD baru

Page 67: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

10. Contoh gangguan keamanan yang terjadi di Indonesia pada awal

pelaksanaan Demokrasi Liberal adalah ...

A. Pemberontakan PRRI atau Permesta

B. Pemberontakan Irian Barat

C. Krisis di berbagai daerah

D. Munculnya gerakan separatisme di berbagai daerah

E. Adanya intervensi parlemen terhadap TNI

11. Kabinet kelima adalah ...

A. Kabinet Wilopo

B. Kabinet Ali-Wongso

C. Kabinet Burhanuddin Harahap

D. Kabinet Ali Sastroamidjoyo

E. Kabinet Ali II

12. Partai yang menaungi kabinet Burhanuddin Harahap adalah ...

A. Masyumi

B. Masyumi dan PNI

C. PNI

D. Masyumi, PNI, dan NU

E. Masyumi dan NU

Page 68: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

13. Wongsonegoro adalah perwakilan dari partai ...

A. PNI

B. PKI

C. NU

D. Masyumi

E. Non partai

14. Kabinet Natsir yang terbentuk pada masa Demokrasi Liberal

dikenal dengan sebutan Zaken Kabinet, yang berarti ...

A. Kabinet dimana para menterinya bertanggungjawab

terhadap parlemen.

B. Kabinet yang dipimpin oleh Perdana Menteri

C. Kabinet yang terjadi karena adanya koalisi antar partai

D. Kabinet yang bertanggungjawab terhadap presiden

E. Kabinet dimana menteri-menterinya ahli di bidangnya

masing-masing

15. Dalam sistem ekonomi Ali-Baba pada masa Kabinet Ali I, Baba

diidentikkan dengan ...

A. Pengusaha non pribumi

B. Pengusaha cina

C. Pengusaha arab

D. Pemerintah

E. Pengusaha pribumi

Page 69: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

16. Kabinet Djuanda menyusun program yang terdiri dari 5 pasal

yang disebut Pancakarya. Adapun program pancakarya meliputi

sebagai berikut, kecuali ...

A. Perjuangan Irian Barat

B. Membentuk Dewan Nasional

C. Menggiatkan pembangunan

D. Menggiatkan keamanan dan pembangunan

E. Melancarkan pelaksanaan pembatalan KMB

17. Kesulitan yang dihadapi kabinet Ali II yaitu :

A. Adanya peristiwa 17 Oktober 1952

B. Adanya pemberontakan DI / TII Jabar, Sulsel, dan Aceh

C. Adanya peberontakan Andi Aziz di Makassar

D. Adanya peristiwa Cikini (30 November 1957)

E. Adanya krisis di daerah

18. Mr. Iskaq Tjokroadisuryo adalah .. pada masa Kabinet Ali I

A. Menteri kesehatan

B. Menteri departemen khusus

C. Menteri perekonomian

D. Menteri kemakmuran

E. Menteri keamanan rakyat

Page 70: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

19. Pada tanggal berapakah konstitusi RIS diubah menjadi UUDS

1950 ?

A. 18 Agustus 1950

B. 17 Agustus 1950

C. 16 Agustus 1950

D. 15 Agustus 1950

E. 14 Agustus 1950

20. Pada masa demokrasi liberal, pemerintahan RI menganut sistem

...

A. Republik

B. Monarkhi

C. Parlementer

D. Konstitusional

E. Presidensil

Page 71: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

BAB III

Perjuangan Mempertahankan

Kemerdekaan dan Ancaman

Disintegrasi

A. Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan di Berbagai

Daerah

Perubahan yang terjadi dalam masyarakat tentunya akan

menimbulkan beragam konflik, baik dalam skala kecil maupun besar.

Konflik-konflik dan ketegangan sosial yang ditimbulkan oleh

perubahan sosial jika terus menerus dibiarkan, maka akan membawa

pada keadaan di mana orang-orang dalam suatu masyarakat tidak

dapat lagi menjalin kerukunan dan kebersamaan, sehingga muncul

perpecahan dalam kehidupan sosial, keadaaan yang kita kenal

dengan sebutan Disintegrasi.

Page 72: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

1. PKI Madiun

Gambar 3.1 Monumen peringatan peristiwa PKI Madiun

Jatuhnya kabinet Amir disebabkan oleh kegagalannya dalam

Perundingan Renville yang sangat merugikan Indonesia. Untuk

merebut kembali kedudukannya, pada tanggal 28 Juni 1948 Amir

Syarifuddin membentuk Front Demokrasi Rakyat (FDR) Untuk

memperkuat basis massa, FDR membentuk organisasi kaum petani

dan buruh. Selain itu dengan memancing bentrokan dengan

menghasut buruh. Puncaknya ketika terjadi pemogokan di pabrik

karung Delanggu (Jawa Tengah) pada tanggal 5 Juli 1959. Pada

tanggal 11 Agustus 1948, Musso tiba dari Moskow. Amir dan FDR

segera bergabung dengan Musso. Untuk memperkuat organisasi,

maka disusunlah doktrin bagi PKI. Doktrin itu bernama Jalan Baru.

Page 73: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

PKI banyak melakukan kekacauan, terutama di Surakarta. Oleh

PKI daerah Surakarta dijadikan daerah kacau (wildwest). Sementara

Madiun dijadikan basis gerilya. Pada tanggal 18 September 1948,

Musso memproklamasikan berdirinya pemerintahan Soviet di

Indonesia. Tujuannya untuk meruntuhkan Republik Indonesia yang

berdasarkan Pancasila dan menggantinya dengan negara komunis.

Pada waktu yang bersamaan, gerakan PKI dapat merebut tempat-

tempat penting di Madiun.

2. DI/TII

Gambar 3.2 Bendera DI/TII dan S.M Kartosuwiryo

Berdasarkan Perundingan Renville, kekuatan militer Republik

Indonesia harus meninggalkan wilayah Jawa Barat yang dikuasai

Belanda. TNI harus mengungsi ke daerah Jawa Tengah yang dikuasai

Republik Indonesia. Tidak semua komponen bangsa menaati isi

Perjanjian Renville yang dirasakan sangat merugikan bangsa

Page 74: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Indonesia. Salah satunya adalah S.M. Kartosuwiryo beserta para

pendukungnya. Pada tanggal 7 Agustus 1949, Kartosuwiryo

memproklamasikan berdirinya Negara Islam Indonesia (NII). Tentara

dan pendukungnya disebut Tentara Islam Indonesia (TII).

Gerakan Darul Islam yang didirikan oleh Kartosuwiryo

mempunyai pengaruh yang cukup luas. Pengaruhnya sampai ke Aceh

yang dipimpin Daud Beureueh, Jawa Tengah (Brebes, Tegal) yang

dipimpin Amir Fatah dan Kyai Somolangu (Kebumen), Kalimantan

Selatan dipimpin Ibnu Hajar, dan Sulawesi Selatan dengan tokohnya

Kahar Muzakar.

3. APRA (Angkatan Perang Ratu Adil)

Gambar 3.3 Pemberontakan DI/TII dan Kapten Raymond Westerling

RAPI (Ratu Adil Persatuan Indonesia) merupakan suatu

organisasi yang dibentuk oleh Raymond Westerling seorang mantan

kapten KNIL dan pasukan khusus KNIL Depote Special Troepon,

Page 75: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

organisasi ini memiliki angkatan perang yang menamai dirinya

Angkatan Perang Ratu Adil (APRA). Gerakan yang didalangi oleh

golongan kolonialis Belanda karena ingin mengamankan kepentingan

ekonomi Belanda di Indonesia.

Pasukan APRA melakukan penyerangan di kota Bandung pada

tanggal 23 januari 1950 yang menewaskan lebih dari 79 orang

anggota APRIS dan tidak sedikit rakyat turut pula menjadi korban.

4. Andi Azis

Gambar 3.4 Andi Azis

Pada masa awal kemerdekaan, situasi politik di Makassar

berada pada masa kritis akibat adanya demonstrasi dari dua kelompok

yang berseberangan. Kelompok anti federal menuntut agar NIT

Page 76: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

secepatnya membubarkan diri dan bergabung dengan RI, sedangkan

kelompok profederal berdemonstrasi untuk tetap mempertahankan

NIT.

Untuk menangani situasi yang terjadi tersebut pemerintah RIS

mengirimkan sekitar 900 pasukan APRIS yang berasal dari TNI ke

Makassar untuk menjaga keamanan disana. Pasukan bekas KNIL

yang merasa terdesak dan takut akan digantikan oleh pasukan baru

yang akan datang itu, maka mereka bergabung dibawah pimpinan

Andi Azis dan menamakan diri “Pasukan Bebas”.

Pasukan dibawah pimpinan Andi Azis tersebut melakukan

penyerangan terhadap markas APRIS dengan dibantu oleh pasukan

Belanda dan KNIL. Kekuatan mereka jauh lebih besar dibandingkan

dengan kekuatan APRIS, sehingga dengan mudah mereka berhasil

menguasai kota Makassar. Beberapa orang prajurit APRIS / TNI jatuh

menjadi korban.

Page 77: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

5. RMS

Gambar 3.5 Uang RMS dan Soumokil

RMS atau Republik Maluku Selatan adalah gerakan separatis

yang ingin memisahkan diri dari NIT dan juga RIS. Pemberontakan ini

didasari atas ketidakpuasan mereka terhadap proses kembalinya RIS

ke Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pemberontakan yang

dilakukan melibatkan unsur KNIL merasa bahwa status mereka tidak

pasti setelah berlangsungnya KMB.

Republik Maluku Selatan (RMS) diproklamasikan merdeka pada

25 April 1950 oleh Chr. Soumokil bekas jaksa agung Negara

Indonesia Timur yang kemudian ditunjuk sebagai Presiden, Ir. J.A.

Manusama dan J.H. Manuhutu.

Page 78: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

6. PRRI/Permesta

Gambar 3.6 A.E Kawilarang, Warouw, Ventje Sumual

Munculnya pemberontakan PRRI diawali dari ketidakharmonisan

hubungan pemerintah daerah dan pusat. Daerah kecewa terhadap

pemerintah pusat yang dianggap tidak adil dalam alokasi dana

pembangunan. Kekecewaan tersebut diwujudkan dengan

pembentukan dewan-dewan daerah. Tanggal 10 Februari 1958

Ahmad Husein menuntut agar Kabinet Djuanda mengundurkan diri

dalam waktu 5 x 24 jam, dan menyerahkan mandatnya kepada

Page 79: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

presiden. Tuntutan tersebut jelas ditolak pemerintah pusat. Setelah

menerima ultimatum, maka pemerintah bertindak tegas dengan

memecat secara tidak hormat Ahmad Hussein, Simbolon, Zulkifli

Lubis, dan Dahlan Djambek yang memimpin gerakan sparatis.

Langkah berikutnya tanggal 12 Februari 1958 KSAD A.H. Nasution

membekukan Kodam Sumatra Tengah dan selanjutnya menempatkan

langsung di bawah KSAD.

Pada tanggal 15 Februari 1958 Achmad Hussein

memproklamasikan berdirinya Pemerintahan Revolusioner Republik

Indonesia (PRRI). Sebagai perdana menterinya adalah Mr. Syafruddin

Prawiranegara. Proklamasi PRRI ternyata mendapat dukungan dari

Indonesia bagian Timur. Tanggal 17 Februari 1958 Somba

memutuskan hubungan dengan pemerintah pusat dan mendukung

PRRI. Gerakannya dikenal dengan Perjuangan Rakyat Semesta

(Permesta). Gerakan ini jelas melawan pemerintah pusat dan

menentang tentara sehingga harus diselesaikan Ternyata Gerakan

Permesta mendapat dukungan asing, terbukti dengan ditembak

jatuhnya pesawat yang dikemudikan oleh Alan Pope warga negara

Amerika Serikat tanggal 18 Mei 1958 di atas Ambon. Meskipun

Page 80: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

demikian, pemberontakan Permesta dapat dilumpuhkan sekitar bulan

Agustus 1958, walaupun sisa-sisanya masih ada sampai tahun 1961.

7. G-30-S/PKI

Gambar 3.7 PKI, Soeharto, Monumen Pancasila, dan Korban G 30/S-PKI

Doktrin Nasakom yang dikembangkan oleh Presiden Soekarno

memberi keleluasaan PKI untuk memperluas pengaruh. Usaha PKI

untuk mencari pengaruh didukung oleh kondisi ekonomi bangsa yang

semakin memprihatinkan. Dengan adanya nasakomisasi tersebut, PKI

menjadi salah satu kekuatan yang penting pada masa Demokrasi

Page 81: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Terpimpin bersama Presiden Soekarno dan Angkatan Darat. Pada

akhir tahun 1963, PKI melancarkan sebuah gerakan yang disebut

“aksi sepihak”. Para petani dan buruh, dibantu para kader PKI,

mengambil alih tanah penduduk, melakukan aksi demonstrasi dan

pemogokan

Memasuki tahun 1965 pertentangan antara PKI dengan

Angkatan Darat semakin meningkat. D.N. Aidit sebagai pemimpin PKI

beserta Biro Khususnya, mulai meletakkan siasat-siasat untuk

melawan komando puncak AD. Berikut ini siasat-siasat yang ditempuh

oleh Biro Khusus PKI.

a. Memojokkan dan mencemarkan komando AD dengan tuduhan

terlibat dalam persekongkolan (konspirasi) menentang RI,

karena bekerja sama dengan Inggris dan Amerika Serikat.

b. Menuduh komando puncak AD telah membentuk “Dewan

Jenderal” yang tujuannya menggulingkan Presiden Soekarno.

c. Mengorganisir perwira militer yang tidak mendukung adanya

“Dewan Jenderal”.

d. Mengisolir komando AD dari angkatan-angkatan lain.

Page 82: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

e. Mengusulkan kepada pemerintah agar membentuk Angkatan

Kelima yang terdiri dari para buruh dan petani yang

dipersenjatai.

Ketegangan politik antara PKI dan TNI AD mencapai puncaknya

setelah tanggal 30 September 1965 dini hari, atau awal tanggal 1

Oktober 1965. Pada saat itu terjadi penculikan dan pembunuhan

terhadap para perwira Angkatan Darat.

Page 83: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

EVALUASI

1. Negara yang diproklamasikan oleh Amir Syarifuddin dan Muso di

Madiun pada tahun 1948 adalah

a. Republik Rakyat Demokrasi

b. Republik Demokrasi Indonesia

c. Negara Sosialis Indonesia

d. Negara Soviet Republik Indonesia

e. Republik Sosialis Rakyat Indonesia

2. Karena siatuasi negara RI setelah pengekuan kedaulatan belum

mantap dan pertahanan kita berbentuk APRIS, maka kartosuwiryo

berhasil memanfaatkan kesempatan ini dengan memproklamasikan

berdirinya Negara Islam Indonesia pada…

a. 17 Agustus 1949 d. 1 Agustus 1949

b. 7 Agustus 1950 e. 27 Agustus 1949

c. 7 Agustus 1949

3. Para korban peristiwa G 30 S/PKI diberi gelar dengan sebutan

Pahlawan….

a. Revolusi d. Reformasi

b. Proklamator e. Ampera

c. Kemerdekaan

4. Politik yang dikembangkan oleh Muso untuk membangkitkan

kemampuan organisasi dari kaum komunis Indonesia, yakni…

Page 84: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

a. Indonesia Baru d. Das Capital

b. Jalan Baru e. Semangat Baru

c. Histori Materialisme

5. Dibawah ini adalah dewan- dewan yang terbentuk sebelum

pemberontakan PRRI/ Permesta, kecuali

a. Dewan Banteng d. Dewan Manguni

b. Dewan Gajah e. Dewan Jenderal

c. Dewan Garuda

6. Setelah menyerahkan mandatnya kepada Presiden, kabinet Amir

Syarifuddin digantikan oleh…

a. kabinet Ali Sastro Amijoyo

b. kabinet Wilopo

c. kabinet Hatta

d. kabinet Sutan Syahrir

e. kabinet Syafruddin Prawirabegara

7. Peristiwa APRA juga didalangi oleh pribumi, yakni…

a. Kartosuwiryo d. Sri Sultan HB IX

b. Wasterling e. Sultan Hamid II

c. Letkol Worang

Page 85: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

8. Pasukan elit Angkatan Darat yang berhasil menumpas G 30 S/ PKI

adalah…

a. Kostrad d. Kopasus

b. RPKAD e. marinir

c. Cakrabirawa

9. TNI AD tidak menyetujui pembentukan Angkatan V yang berasal

dari kaum petani yang dipersenjatai, sebab…

a. meresahkan masyarakat sipil

b. belum ada penataan dalam jajaran ABRI

c. tidak ada anggaran untuk kegiatan tersebut

d. dapat menjadi saingan TNI

e. hanya menguntungkan pihak TNI

10. Pada tanggal 15 Februari 1958, Ahmad Husein

memproklamirkan berdirinya… .

a. Pemerintah Revolusioner RI

b. Republik Maluku Selatan

c. Negara Pasundan

d. Negara Islam di Jawa Barat

e. Negara Uni Indonesia Belanda

11. Latar belakang pemberontakan PRRI/ permesta adalah…

a. adanya pelanggaran HAM di Maluku

Page 86: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

b. memisahkan diri dari pemerintah pusat

c. kesenjangan ekonomi antara daerah dan pusat

d. mempertontonkan bentuk pemerintahan federal

e. menghendaki bubarnya RIS dan diganti menjadi negara

kesatuan

12. Isu Dewan Jendral yang disebarkan oleh PKI di masyarakat

pada hakikat adalah…

a. upaya PKI untuk memecah belah dan menjatuhkan citra TNI

AD

b. membentengi koordinasi antarsatuan sehingga melemahkan

pertahanan TNI

c. peringatan kepada pemerintah untuk mewaspadai setiap

bentuk aktivitas Tni

d. perasaan khawatir dalam masyarakat terhadap kekuatan TNI

AD

e. bukti ada niat bagi para perwira AD untuk melakukan kudeta

13. Munculnya pemberontakan PKI Madiun 1948 tidak terlepas dari

terbentuknya Front Demokrasi Rakyat yang dipimpin oleh…

a. Mr. Amir Syarifuddin d. Mr. Sutan Syahrir

b. Mr. Sungkono e. Chairul Shaleh

c. Mr. Syafruddin Prawiranegara

14. RMS diproklamirkan pada tanggal… .

a. 4 April 1950 d. 25 April 1950

b. 14 April 1950 e. 28 April 1950

Page 87: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

c. 18 April 1950

15. Pemberontakan DI/TII untuk pertama kali meletus di daerah…

a. Jawa Barat d. Jawa Tengah

b. Aceh e. Sulawesi Selatan

c. Kalimantan Selatan

16. Untuk menumpas pemberontakan DI/TII didaerah Jawa Tengah

dibentuk suatu komando operasi yang dinamakan…

a. Operasi Tegas d. Operasi Pagar Betis

b. Operasi Merdeka e. Operasi Bratayudha

c. Gerakan Benteng Negara

17. Gangguan dalam negeri yang dilancarkan oleh DI/ TII di

Kalimantan Selatan dipimpin oleh…

a. Kahar Muzakar d. Daud Beureuh

b. Ibnu Hajar e Sultan Hamid II

c. Raymond Westerling

18. Isi Tiritura yang menyangkut bidang ekonomi berikut adalah… .

a. pembentukan bidang perancang ekonomi

b. pembentukan Front Nasional

c. penurunan harga dan perbaikan ekonomi

d. penurunan harga BBM

Page 88: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

e. pemberian bantuan pangan untuk rakyat miskin

19. Yang menyatakan berdirinya PRRI adalah…

a. Kol. M. Simbolon

b. Letkol Ventje Sumual

c. Letkol Ahmad Husein

d. d. Letkol Barlian

e. Letkol. A.H Nasution

20. Menjelang tahun 1965 PKI berkembang pesat, faktor yang

mendorong perkembangan tersebut adalah…

a. rakyat sudah bosan dengan dengan ulah para elit politik

b. bantuan finansial dari negara- negara donor komunis

c. program komunis sangat menarik bagi buruh dan petani

d. kondisi ekonomi, sosial dan politik pada masa Demokrasi

Terpimpin yang rapuh

e. kedudukan PKI sangat kuat

Page 89: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

BAB IV

Perkembangan Pemerintahan Orde

Baru

Gambar 4.1 Soekarno dan Soeharto

A. Ciri pokok Kebijakan Pemerintahan Orde Baru

1. Pengertian Orde Baru

Page 90: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Orde Baru merupakan sebuah era kembali kepada kemurnian

Pancasila dan UUD 45. Orde Baru terhitung sejak adanya keputusan

SUPERSEMAR dari Presiden Soekarno kepada Jenderal Soeharto.

2. Lahirnya Surat Perintah 11 Maret 1966

Gambar 4.2 Supersemar

Tanggal 11 Maret 1966 di Istana Negara diadakan Sidang Kabinet

Dwikora yang dipimpin oleh Presiden Soekarno dengan agenda

menyelesaikan krisis yang terjadi di Masyarakat. Ditengah sidang

berlangsung, presiden mendapat laporan bahwa di sekitar istana

terdapat pasukan yang tidak dikenal. Untuk menghindari segala

sesuatu yang tidak diinginkan, maka Presiden Soekarno menyerahkan

pimpinan sidang kepada Waperdam II (Wakil Perdana Menteri II) Dr J.

Page 91: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Laimena. Dengan menaiki helikopter darurat, Presiden Soekarno

didampingi Waperdam I, Dr Subandrio, dan Waperdam II Chaerul

Saleh menuju Istana Bogor. Seusai sidang kabinet, Dr J. Laimena pun

menyusul ke Bogor.

Tiga perwira tinggi yaitu Mayor Jenderal Basuki Rakhmat, Brigadir

Jenderal M. Yusuf, dan Brigadir Jenderal Amir Machmud menghadap

Letnan Jenderal Soeharto selaku MENPANGAD Menteri Panglima

Angkatan Darat dan Panglima Komando Operasi Pemulihan

Keamanan dan Ketertiban (PANGKOPKAMTIB) untuk minta izin akan

menghadap presiden. Di Istana Bogor, Presiden diminta untuk

mngeluarkan kebijakan terkait keamanan di Jakarta. Terdapat dua

versi tentang kebenaran surat perintah 11 Maret ini. Versi tersebut

mengundang pertanyaan hingga saat ini karena terdapat perbedaan

butir. Surat itulah yang kemudian dikenal sebagai Surat Perintah 11

Maret 1966 atau Supersemar.

3. Tindak Lanjut Supersemar

Tindak lanjut Supersemar yaitu :

Tanggal 12 Maret 1966, keluarlah surat keputusan yang berisi

pembubaran dan larangan organisasi PKI dan yang bernaung

Page 92: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

dibawahnya. Keputusan ini diperkuat dengan MPRS No.1/3/1966

tangal 12 Maret 1966. Keputusan pembubaran PKI beserta ormas-

ormasnya mendapat sambutan dan dukungan dari seluruh rakyat

karena merupakan salah satu realisasi dari Tritura.

Tanggal 18 Maret 1966 pengemban Supersemar mengamankan 15

orang menteri yang dinilai tersangkut dalam G 30 S/PKI dan diragukan

etika baiknya yang dituangkan dalam Keputusan Presiden No. 5

Tanggal 18 Maret 1966.

Tanggal 27 Maret pengemban Supersemar membentuk Kabinet

Dwikora yang disempurnakan untuk menjalankan pemerintahan.

Tokoh-tokoh yang duduk di dalam kabinet ini adalah mereka yang

jelas tidak terlibat dalam G 30 S/PKI.

Membersihkan lembaga legislatif dari unsur PKI

Memisahkan jabatan DPRGR dengan eksekutif agar tidak terjadi

tumpang tindih dalam pelaksanaan tugas dan wewenang.

Berdasarkan TAP MPRS No. IX/MPRS, dibentuklah kabinet baru.

Dengan nama Kabinet Ampera yang bertugas:

Page 93: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

1. menciptakan stabilitas politik, 2. menciptakan stabilitas ekonomi.

Kabinet Ampera dipimpin oleh Presiden Soekarno, tetapi

pelaksanaannya dilakukan oleh Presidium Kabinet. Presidium Kabinet

dipimpin oleh Jenderal Soeharto. Terdapat dualisme kepemimpinan

yang mengharuskan adanya ketegasan agar suasan politik bias

kondusif kembali. Pada tanggal 22 Februari 1967 dengan penuh

kebijaksanaan, Presiden Soekarno menyerahkan kekuasaan kepada

Jenderal Soeharto sebagai pengemban Ketetapan MPRS No.

IX/MPRS/1966. Penyerahan itu tertuang dalam Pengumuman

Presiden Mandataris MPRS, Panglima Tertinggi ABRI Tanggal 20

Februari 1967. Pengumuman itu didasarkan atas Ketetapan MPRS

No. XV/MPRS/1966 yang menyatakan apabila presiden berhalangan,

pemegang Surat Perintah 11 Maret 1966 berfungsi sebagai pemegang

jabatan presiden. Jenderal Soeharto selaku pengemban Ketetapan

MPRS No. IX/MPRS/ 1966 pada tanggal 4 Maret 1967 memberikan

keterangan pemerintah di hadapan sidang DPRGR mengenai

terjadinya penyerahan kekuasaan. Pemerintah tetap berpendirian

bahwa penyelesaian konstitusional tentang penyerahan kekuasaan

tetap perlu dilaksanakan melalui sidang MPRS. Oleh karena itu, untuk

menghindari pertentangan politik yang berlarut-larut, diadakan Sidang

Page 94: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Istimewa MPRS dari tanggal 7 sampai dengan 12 Maret 1967 di

Jakarta yang berhasil mengakhiri konflik politik. Berdasarkan Tap MPR

XXXIII Secara umum, kebijakan pemerintah Orde Baru terdiri atas

kebijakan dalam negeri dan kebijakan luar negeri.

B. Kebijakan Dalam Negeri

Gambar 4.3 Program Wajib Belajar dan Keluarga Berencana

Pemerintah Orde Baru merencanakan pembaharuan dalam hal

pembangunan melalui program REPELITA (Rencana Pembangunan

Lima Tahun).

Keadaan kritis Negara akibat terlalu banyak penduduk yang

bergantung pada sektor ekonomi pertanian. Persaingan dalam

penjualan hasil bumi ke luar negeri dengan Negara-negara tropis yang

lain. Industri dalam negeri kurang berkembang. Pendapatan rata-rata

Page 95: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

penduduk sangat rendah, dan bahkan lebih rendah dibandingkan

Negara India, Bangladesh, dan India. Pertumbuhan penduduk yang

sangat tinggi. Ketergantungan terhadap beras impor sangat tinggi.

Pembangunan sektor pertanian menjadi prioritas. Repelita I dapat

dikatakan berjalan dengan baik. Pertanian menjadi focus

pembangunan karena sektor inilah yang terpenting pada saat itu.

Sarana dan prasarana menjadi hal yang disiapkan oleh pemerintah

mengenai alat pembajak dari mesin. Pembangunan yang

dilaksanakan, yaitu membangun berbagai prasarana pertanian, seperti

irigasi dan perhubungan, cara-cara bertani, dan teknologi pertanian

yang diajarkan dan disebarluaskan kepada para petani melalui

kegiatan penyuluhan. Pemerintah juga sadar akan ketersediaan pupuk

yang harus terpenuhi dengan dibangun pabrik pupuk. Tahun 1984

bangsa Indonesia akhirnya berhasil meraih predikat swasembada

beras. Merupakan sebuah prestasi yang membanggakan karena pada

awal orde baru, Indonesia sangat bergantung pada beras impor.

Penduduk Indonesia yang miskin terus mengalami penurunan

jumlahnya dari tahun ke tahun dengan penghasilan rata-rata per jiwa

rakyat Indonesia di atas 600 dolar Amerika. Peningkatan penghasilan

penduduk juga berdampak pada angka harapan hidup. Jika pada awal

Page 96: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

tahun 1970-an penduduk Indonesia mempunyai harapan hidup rata-

rata 50 tahun, maka dalam tahun 1990-an harapan hidup itu telah

meningkat menjadi lebih dari 61 tahun. Pertumbuhan penduduk dapat

dikendalikan dengan program Keluarga Berencana (KB).

Kebujakan deregulasi membawa dampak tentang mudahnya investasi

dalam negeri. Penanaman modal asing semakin mudah.

Trilogi Pembangunan Nasional

Trilogi pembangunan nasional yaitu sebuah konsep pembangunan

untuk meletakkan prinsip pembangunan nasional. Isinya yaitu:

1. Pemerataan pembangunan dan hasil-hasilnya menuju terciptanya

keadilan sosial bagi seluruh rakyat.

2. Pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi.

3. Stabilitas nasional yang sehat dan dinamis.

C. Kebijakan Luar Negeri

Page 97: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Indonesia yang pada masa pemerintahan Presiden Soekarno

memutuskan untuk keluar dari keanggotaan PPB kembali menjadi

anggota PBB pada tanggal 28 September 1966 dan tercatat sebagai

anggota ke-60. Berbagai maca keuntungan Indonesia masuk dalam

organisasi PBB yaitu:

1) PBB turut berperan dalam mempercepat proses pengakuan de

facto ataupun de jure kemerdekaan Indonesia oleh dunia internasional

2) PBB turut berperan dalam proses kembalinya Irian Barat ke wilayah

RI.

3) PBB banyak memberikan sumbangan kepada bangsa Indonesia

dalam bidang ekonomi, sosial, dan kebudayaan. Hubungan yang

harmonis antara Indonesia dan PBB menjadi terganggu sejak

Indonesia menyatakan diri keluar dari keanggotaan PBB pada tanggal

7 Januari 1965.

Pada masa Orde Baru pemerintah Soeharto mengembalikan

hubungan luar negeri Indonesia yang berprinsip bebas aktif dengan

memperbaiki hubungan dengan Malaysia yang sempat panas pada

masa Presiden Soekarno. Kesepakatan itu dicapai dengan

ditandatangani Jakarta Accord pada tanggal 11 Agustus 1966. Hal

Page 98: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

inilah yang merupakan cikal bakal terbentuknya ASEAN yaitu

organisasi multilateral di Asia Tenggara yang diwakilkan oleh Wakil

Perdana Menteri/Menteri Luar Negeri Malaysia, Tun Abdul Razak dan

Menteri Utama/Menteri Luar Negeri Indonesia, Adam Malik.

Organisasi ASEAN atau Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia

Tenggara atau dikenal dengan nama ASEAN. Diprakarsai oleh

menteri luar negeri di lima Negara yaitu Narsisco Ramos dari Filipina,

Adam Malik dari Indonesia, Thanat Khoman dari Thailand, Tun Abdul

Razak dari Malaysia, dan S. Rajaratnam dari Singapura. Pertemuan

itu ditandai dengan prakarsa deklarasi Bangkok tanggal 8 Agustus

1967.

1) Consultative Group on Indonesia (CGI)

Tujuannya, memberi bantuan kredit jangka panjang dengan bunga

ringan kepada Indonesia untuk biaya pembangunan. Anggota IGGI

terdiri atas dua kelompok. a) Negara-negara kreditor, seperti Inggris,

Prancis, Belgia, Italia, Swiss, Jepang, Belanda, Jerman Barat,

Australia, Selandia Baru, Amerika Serikat, dan Kanada.

Page 99: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Asia Pasific Economic Cooperation (APEC) APEC merupakan forum

kerja sama ekonomi negara-negara di kawasan Asia dan Pasifik.

APEC terbentuk pada bulan Desember 1989 di Canberra, Australia.

Gagasan APEC muncul dari Robert Hawke, Perdana Menteri Australia

saat itu.

Indonesia ditunjuk sebagai Ketua APEC untuk periode 1994–1995.

Sebagai Ketua APEC, Indonesia berhasil menyelenggarakan

pertemuan APEC di Bogor pada tanggal 14–15 November 1994 yang

dihadiri oleh 18 kepala negara dan kepala pemerintahan negara

anggota.

Gambar 4.4 Organisasi dunia yang diikuti Indonesia pada masa ORBA

Page 100: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

D. Meningkatnya Peran Negara dan Dampaknya bagi

Masyarakat

Gambar 4.5 Kekuatan Orde Baru GOLKAR, SOEHARTO, DAN TENTARA AD

Pemilihan umum adalah sarana untuk menyalurkan pilihan politik dan

aspirasi setiap warga Negara yang mempunyai system pemerintahan

demokrasi rakyat. Pemilu adalah sarana pelaksanaan kedaulatan

rakyat dalam suatu negara. Asas umum sebuah pemilu yaitu (LUBER)

langsung, umum, bebas, dan rahasia. TIDAK ADA SATUPUN

INDIVIDU YANG DAPAT MENJERAT HAK RAKYAT TENTANG

Page 101: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

PEMILIHAN UMUM. Pemilu selain untuk memilih Presiden, juga

memilih perwakilan di tingkat DPRD tingkat I dan II, dan DPR. Pemilu

sudah memenuhi aturan UUD 1945, yaitu setiap lima tahun sekali.

Pemilu rutin tiap lima tahun sekali belum bisa dilaksanakan pada masa

Orde Lama. Unsur-unsur PKI dan segala ormasnya tidak diberikan

hak pilih. Hal ini bertujuan mewaspadai bahaya PKI dan penyusupan

ideology yang ingin mengganti Pancasila. Namun, sikap pemerintahan

Orde Baru itu sangat kebablasan, repsresif, dan penuh penekanan

terhadap aspek kehidupan masyarakat. Jargon politik yang terkenal

yaitu pembangunan dan stabilitas Negara. Tiga kekuatan orde baru

yaitu Soeharto, Golkar, dan ABRI.

Golkar yang dibina oleh Presiden Soeharto terus berusaha

mengamankan posisi pemerintahan sejak Pemilu 1971. Golkar

menjadi partai pemenang Pemilu 1971 dan berusaha untuk

mempertahankannya. Ada sepuluh partai peserta pemilihan umum

1971. Dan pada Pemilu 1977 sampai akhir masa pemerintahan Orde

Baru hanya diikuti tiga kontestan. Penyederhanaan partai ini dilakukan

untuk mengamankan kekuasaan Soeharto. Tidak heran setiap

pemilihan presiden oleh MPR hanya diikuti oleh calon tunggal yaitu

SOEHARTO. Partai peserta Pemilu itu terdiri atas Golongan Karya,

Page 102: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Partai Demokrasi Indonesia, dan Partai Persatuan Pembangunan.

Dua partai kecil, yaitu Partai Demokrasi Indonesia dan Partai

Persatuan Pembangunan hanyalah partai penggembira dan partai

pelengkap dari sistem demokrasi model Indonesia, yaitu Demokrasi

Pancasila.

Stabilitas menjadi semu ketika tindakan pemerintah yang mengekang

kebebasan rakyat, pers, dan ormas semakin interventif. Untuk itu, lahir

organisasi Korpri (Korps Pegawai Republik Indonesia) untuk wadah

para pegawai pemerintah. Pemerintah juga membentuk berbagai

organisasi untuk berbagai profesi, kelompok masyarakat, dan

mahasiswa. Muncul organisasi SPSI (Serikat Pekerja Seluruh

Indonesia) untuk buruh, PGRI (Persatuan Guru Indonesia) untuk guru,

KNPI (Komite Nasional Pemuda Indonesia) untuk para pemuda, PWI

(Persatuan Wartawan Indonesia) untuk para wartawan dan masih

banyak lagi. Semua organisasi sosial kemasyarakatan itu, sayangnya

arah pembentukannya hanya ditujukan untuk melanggengkan

kekuasaan pemerintah. Caranya pada setiap pelaksanaan Pemilu

mereka diarahkan dan diwajibkan untuk memilih Golkar bukan diberi

kebebasan untuk memilih. Mulai tahun 1978 dengan ketetapan MPR

dikeluarkan penjabaran Pancasila yang dikenal sebagai Eka Prasetya

Page 103: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Pancakarsa atau Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila

(P4).

ABRI memegang kendali sejak penumpasan G 30 S/PKI dan

adalah kebetulan sekali kalau kepala pemerintahan Indonesia adalah

mantan militer. Melalui konsep dwifungsi, ABRI merupakan kekuatan

signifikan dalam percaturan politik Indonesia. Mereka banyak yang

ditunjuk menjadi anggota MPR. Dengan memanfaatkan dwifungsi

ABRI ini, Orde Baru telah berhasil melegitimasi kekuasaan.

Dampak Revolusi Hijau dan Industrialisasi terhadap Perubahan Sosial

Ekonomi di Pedesaan dan Perkotaan pada Masa Orde Baru

Revolusi hijau dimulai sejak berakhirnya PD I yang berakibat

hancurnya lahan pertanian. Penelitian disponsori oleh Ford and

Rockefeller Foundation di Meksiko, Filipina, India, dan Pakistan.

IMWIC (International Maize and Wheat Improvement Centre)

merupakan pusat penelitian di Meksiko. Sedangkan di Filipina, IRRI

(International Rice Research Institute) berhasil mengembangkan bibit

padi baru yang produktif yang disebut padi ajaib atau padi IR-8. Pada

tahun 1970 dibentuk CGIAR (Consultative Group for International

Page 104: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Agriculture Research) yang bertujuan untuk memberikan bantuan

kepada berbagai pusat penelitian international.

Gambar 4.6 Norman Borlaug penerima nobel karena penemuan di bidang revolusi hijau

Pada tahun 1970 juga, Norman Borlaug mendapatkan hadiah

nobel karena gagasannya mencetuskan revolusi hijau dengan mencari

jenis tanaman biji-bijian yang bentuknya cocok untuk mengubah

energi surya menjadi karbohidrat pada tanah yang diolah menjadi

subur dengan tanaman yang tahan terhadap hama penyakit. Upaya

meningkatkan produktivitas pertanian antara lain dengan cara sebagai

berikut.

a. Pembukaan areal pertanian dengan pengolahan tanah.

Page 105: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

b. Mekanisme pertanian dengan penggunaan alat-alat pertanian

modern seperti bajak dan mesin penggiling.

c. Penggunaan pupuk-pupuk baru.

d. Penggunaan metode yang tepat untuk memberantas hama,

misalnya dengan alat penyemprot hama, penggunaan pestisida,

herbisida, dan fungisida.

e. Perkembangan Revolusi Hijau juga berpengaruh terhadap

Indonesia.

Upaya peningkatan produktivitas pertanian Indonesia dilakukan

dengan cara-cara sebagai berikut.

a. Intensifikasi Pertanian

Gambar 4.7 Menyemai pestisida

Page 106: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Gambar 4.8 Soeharto membagikan pupuk

Intensifikasi pertanian yaitu upaya peningkatan produksi

pertanian dengan menerapkan formula pancausaha tani

(pengolahan tanah, pemilihan bibit unggul, pemupukan, irigasi,

dan pemberantasan hama).

b. Ekstensifikasi Pertanian

Gambar 4.9 Terassering

Page 107: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Ekstensifikasi pertanian yaitu upaya peningkatan produksi

pertanian dengan memperluas lahan pertanian, biasanya di luar

Pulau Jawa.

c. Diversifikasi Pertanian

Gambar 4.10 Penanaman berbagai macam tanaman

Diversifikasi pertanian yaitu upaya peningkatan produksi

pertanian dengan cara penganekaragaman tanaman, misal

dengan sistem tumpang sari (di antara lahan sawah ditanami

kacang panjang, jagung, dan sebagainya).

Page 108: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

d. Rehabilitasi pertanian

Gambar 4.11 Lahan yang rusak

Rehabilitasi pertanian yaitu upaya peningkatan produksi

pertanian dengan cara pemulihan kemampuan daya

produktivitas sumber daya pertanian yang sudah kritis.

Faktor-faktor penyebab timbulnya lahan kritis adalah sebagai

berikut.

1) Penanaman yang terus menerus.

2) Penggunaan pupuk kimia (pestisida, herbisida).

3) Erosi karena penebangan liar.

4) Irigasi yang tidak teratur.

Upaya untuk memperbaiki lahan pertanian antara lain dilakukan

dengan cara-cara sebagai berikut.

Page 109: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

1) Reboisasi untuk kawasan hutan/nonhutan.

2) Melakukan tebang pilih.

3) Pembibitan kembali.

4) Penanaman sejuta pohon.

5) Penanaman tanah lembah/pegunungan dengan

terasering/sengkedan.

6) Seleksi tanaman (tanaman pelindung/tua).

Keuntungan

a. Ditemukannya berbagai jenis tanaman dan biji-bijian/varietas

unggul.

b. Meningkatnya produksi pertanian yang berarti dapat mengatasi

pangan.

c. Pendapatan petani meningkat yang berarti meningkatnya

kesejahteraan petani. Tahun 1988, Indonesia mendapat

penghargaan dari FAO karena berhasil dalam swasembada

pangan.

Page 110: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

Gambar 4.12 Panen Raya

Gambar 4.13. Penerimaan penghargaan dari lembaga pangan dunia FAO

Kelemahan Revolusi Hijau

a. Menghabiskan dana yang besar untuk biaya penelitian.

b. Menurunnya daya produksi tanah karena ditanami terus

menerus.

Page 111: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

c. Polusi tanah dan air akibat penggunaan pupuk pestisida yang

berlebihan.

d. Dengan mekanisasi pertanian mengakibatkan tenaga manusia

digantikan mesin.

Page 112: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

EVALUASI

1. Presiden yang menggantikan Soekarno kemudian digantikan oleh seorang anak petani yang menamai eranya dengan nama Orde Baru yaitu…. a. Soekarni b. Oemar Dhani c. Probo Sutedjo d. Soeharto e. Ahmad Yani

2. Tujuan dari partai-partai komunis, dimana pun mereka berada adalah untuk …. a. Merebut kekuasaan Negara b. Mengembangkan paham komunis c. Menghapuskan dictator proletariat d. Mempengaruhi para penguasa e. Membekukan lawan-lawan politiknya

3. Pada tahun 1951, PKI berhasil dibangun kembali oleh ….

a. Musso b. Alimin c. D.N. Aidit d. Supardjo e. Kamaruzaman

4. Di bawah ini terdapat para jendeal yang menjadi korban

keganasan dan kebiadaban Gerakan 30 September 1965, kecuali …. a. Ahmad Yani b. R. Suprapto c. S. Parman d. D.I. Panjaitan e. Soeharto

5. Penumpasan Gerakan 30 September 1965 di Jakarta dilakukan

oleh pasukan RPKAD yang dipimpin oleh …. a. Colonel Sarwo Edhi Wibowo b. Colonel Katamso

Page 113: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

c. Mayjen Pranoto Reksosamodro d. Mayjen Soeharto e. Jenderal A.H. Nasution

6. Dukungan terhadap Gerakan 30 September 1965 pada daerah

tingkat I Jawa Tengah di umumkan oleh asisten Kodam VII Diponegoro yaitu …. a. Colonel Suminto b. Mayor Mulyono c. Kapten Mintarso d. Colonel Sahirman e. Mayor Supardi

7. Herman Sarens Sudiro menyatakan bahwa pelaku utama dari

Gerakan 30 September 1965 adalah PKI. Herman Saren Sudiro adalah pembantu utama dari …. a. A.H. Nasution b. Ahmad Yani c. Haryono MT d. S. Parman e. R. Ruprapto

8. Sebelum munculnya Gerakan 30 September 1965, Kolonel

Sukendro pernah menerima daftar nama para Jenderal yang terbunuh dalam Gerakan 30 September 1965 dari pemeritahan …. a. Taiwan b. Uni Sovyet c. Hongkong d. Cina e. Amerika Serikat

9. Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia (KAMI) yang telah dibentuk

tanggal 28 Oktober 1965 mendapat dukungan dari berbagai kesatuan aksi di bawah ini, kecuali …. a. KASI b. KAPPI c. KAMMI d. KAMI e. KABI

Page 114: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

10. Pembentukan Kabinet Ampera yang ditetapkan melalui ketetapan MPRS No. XII/MPRS/1966 adalah untuk …. a. Melaksanakan program amanat penderitaan rakyat b. Memenuhi dan melaksanakan Tri Tuntutan Rakyat c. Memenuhi dan melaksanakan program jangka panjang d. Melaksanakan program pemerintahan didasarkan system

Demokrasi Pancasila e. Mengemban amanat penderitaan rakyat

Page 115: Disklaimer: Buku ini merupakan buku siswa yang disusun tim ... · Gambar 1.1 Peristiwa Ledakan Bom Atom di Jepang Pada Perang Dunia ke II . A. Upaya Persiapan Kemerdekaan Indonesia

DAFTAR PUSTAKA

Dwi Ari Listiyani. 2009. Sejarah Untuk SMA/MA. Jakarta: Pusat Perbukuan

Imtam Rus Ernawati. 2009. Sejarah Kelas XII. Jakarta: Pusat Perbukuan

Departemen Pendidikan Nasional

Tarunasena. 2009. Sejarah SMA/MA Kelas XII Program IPS. Jakarta: Pusat

Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional

Tim Guru Mata Pelajaran Sekolah Galuh Handayani. 2014. Sejarah. Surabaya:

CV Cerdas Inti Media

Triyono Suwito. 2009. Sejarah SMA/MA Kelas XII. Jakarta: Pusat Perbukuan

Gambar: Google.com Search