Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun...

22
Pengantar Teknologi Sistem Informasi B PP Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 1 Oct. 8, 2011 Disk Operating System (DOS) A. Pengertian DOS Sistem Operasi DOS adalah Disk Operating System yang merupakan salah satu software yang termasuk dalam golongan sistem operasi. Disk Operating System dipakai pada media penyimpan disk, baik disket maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini ditujukan untuk pemakaian mikrokomputer IBM (IBM PC). Yang pada mulanya di tahun 1980, tim Petterson membuat opearting system untuk Seatle Computer Product yang membutuhkan S-100 system dengan mempergunakan INTEL 8086. Operating system tersebut dinamakan QDOS (Quick and Dirty Operating System). Pada akhir tahun 1980, QDOS dikembangkan dan diberi nama 86-DOS (DOS untuk 8086). B. Perkembangan DOS DOS merupakan sistem operasi yang pertama kali digunakan hingga saat ini. DOS dibagi menjadi 3, yakni: 1. DR-DOS, dibuat oleh perusahaan digital research tahun 1988. DR-DOS dibuat dari transformasi CP/M, sistem operasi ini digunakan sampai pada komputer pentium. 2. PC-DOS, sistem operasi yang dirancang dan dibuat oleh IBM Corp. setelah muncul sistem operasi windows, pc-dos jarang digunakan. 3. MS-DOS, sistem operasi dibuat oleh perusahaan MS Corp. dan terus berkembang sesuai dengan versinya. Disk Operating System (DOS) adalah keluarga sistem operasi yang digunakan di komputer pribadi. Sekarang, istilah DOS menjadi istilah generik bagi setiap sistem operasi yang dimuat dari perangkat penyimpanan berupa disk saat sistem komputer dinyalakan. Keluarga DOS terbagi menjadi beberapa yaitu, diantaranya adalah: 1. MS-DOS (Microsoft Disk Operating System), termasuk di antaranya adalah Tandy DOS, Compaq DOS, Q-DOS (Quick and Dirty Operating System) dan beberapa klon dari sistem operasi MS- DOS yang dijual kepada para pembuat sistem komputer IBM PC/Compatible. 2. IBM PC-DOS (International Business Machine Personal Computer Disk Operating System), yang meskipun masih buatan Microsoft, diubah sedikit-sedikit untuk dapat digunakan oleh komputer IBM PC. 3. DR-DOS (Digital Research Disk Operating System), yang dibuat oleh pembuat sistem operasi CP/M, Gary Kildall. 4. Novell Personal Netware, merupakan versi DR-DOS yang dijual kepada Novell karena perusahaan yang menaungi CP/M mengalami kebangkrutan (Novell mengakuisisi Digital Research Incorporated). 5. Caldera DOS, merupakan versi Novell Personal Netware yang dijual kepada Caldera Corporation. 6. FreeDOS, merupakan versi DOS yang dibangun dari sisa-sisa pengembangan Caldera DOS, yang dikembangkan oleh komunitas open source. Sejarah DOS 1. Dibuat oleh sebuah perusahaan pembuat komputer, yang bernama Seattle Computer Products (SCP) 2. Direkrut oleh Microsoft 3. Dikembangan pada tahun 1980 dengan nama QDOS 4. MS-DOS dirilis pertama kali pada tahun 1981

Transcript of Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun...

Page 1: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 1

Oct. 8, 2011

Disk Operating System (DOS)

A. Pengertian DOS

Sistem Operasi DOS adalah Disk Operating System yang merupakan salah satu software yang termasuk

dalam golongan sistem operasi. Disk Operating System dipakai pada media penyimpan disk, baik disket

maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini ditujukan

untuk pemakaian mikrokomputer IBM (IBM PC). Yang pada mulanya di tahun 1980, tim Petterson

membuat opearting system untuk Seatle Computer Product yang membutuhkan S-100 system dengan

mempergunakan INTEL 8086. Operating system tersebut dinamakan QDOS (Quick and Dirty Operating

System). Pada akhir tahun 1980, QDOS dikembangkan dan diberi nama 86-DOS (DOS untuk 8086).

B. Perkembangan DOS

DOS merupakan sistem operasi yang pertama kali digunakan hingga saat ini. DOS dibagi menjadi 3,

yakni:

1. DR-DOS, dibuat oleh perusahaan digital research tahun 1988. DR-DOS dibuat dari transformasi

CP/M, sistem operasi ini digunakan sampai pada komputer pentium.

2. PC-DOS, sistem operasi yang dirancang dan dibuat oleh IBM Corp. setelah muncul sistem operasi

windows, pc-dos jarang digunakan.

3. MS-DOS, sistem operasi dibuat oleh perusahaan MS Corp. dan terus berkembang sesuai dengan

versinya.

Disk Operating System (DOS) adalah keluarga sistem operasi yang digunakan di komputer pribadi.

Sekarang, istilah DOS menjadi istilah generik bagi setiap sistem operasi yang dimuat dari perangkat

penyimpanan berupa disk saat sistem komputer dinyalakan. Keluarga DOS terbagi menjadi beberapa yaitu,

diantaranya adalah:

1. MS-DOS (Microsoft Disk Operating System), termasuk di antaranya adalah Tandy DOS, Compaq

DOS, Q-DOS (Quick and Dirty Operating System) dan beberapa klon dari sistem operasi MS-

DOS yang dijual kepada para pembuat sistem komputer IBM PC/Compatible.

2. IBM PC-DOS (International Business Machine Personal Computer Disk Operating System), yang

meskipun masih buatan Microsoft, diubah sedikit-sedikit untuk dapat digunakan oleh komputer

IBM PC.

3. DR-DOS (Digital Research Disk Operating System), yang dibuat oleh pembuat sistem operasi

CP/M, Gary Kildall.

4. Novell Personal Netware, merupakan versi DR-DOS yang dijual kepada Novell karena

perusahaan yang menaungi CP/M mengalami kebangkrutan (Novell mengakuisisi Digital Research

Incorporated).

5. Caldera DOS, merupakan versi Novell Personal Netware yang dijual kepada Caldera Corporation.

6. FreeDOS, merupakan versi DOS yang dibangun dari sisa-sisa pengembangan Caldera DOS, yang

dikembangkan oleh komunitas open source.

Sejarah DOS

1. Dibuat oleh sebuah perusahaan pembuat komputer, yang bernama Seattle Computer Products

(SCP)

2. Direkrut oleh Microsoft

3. Dikembangan pada tahun 1980 dengan nama QDOS

4. MS-DOS dirilis pertama kali pada tahun 1981

Page 2: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 2

Oct. 8, 2011

5. Pada tahun 2000, Microsoft menghentikan dukungan MS-DOS.

Beberapa produk DOS sampai saat ini adalah :

1. DOS 1.0

Versi ini merupakan versi DOS paling awal. Kemunculan versi ini dihubungkan dengan

kemunculan IBM PC. Versi ini sangat sederhana dan kemampuannya terbatas.Versi ini tidak

dipakai lagi karena tidak dapat lagi mendukung perkembangan software yang ada.

2. DOS 2.0

Dikeluarkan pada bulan maret 1983 bersama munculnya IBM PC/XT. Karena versi mempunyai

beberapa kesalahan program maka diperbaiki dengan versi 2.10

3. DOS 3.0

Yang dimaksud dengan DOS 3.0 adalah PC-DOS 3.0 dan MS-DOS 3.05 yang merupakan DOS

yang dikeluarkan untuk mendukung computer baru waktu itu yang disebut computer AT

(Advanced Technology). Versi ini mendukung pemakaian disk drive dengan kapasitas 1.2

megabyte dan pemakaian RAMDisk (VDISK) dengan menggunakan extended memory yang tidak

dapat dipakai langsung oleh DOS versi ini.

4. DOS 3.1

Diluncurkan pada bulan maret 1985, kelebihan DOS ini adanya dukungan terhadap system

network computer.

5. DOS 3.2

PC DOS 3.2 dikeluarkan bersamaan dengan diluncurkannya computer laptop. Versi mampu

memanfaatkan disk drive dengan ukuran 3.5 inci ukuran 720 kilobyte yang biasanya dipakai pada

computer laptop.

6. DOS 3.3

IBM pada tahun 1987 mengeluarkan versi DOS 3.3, kemampuan DOS 3.3 yang ditambahkan dari

DOS sebelumnya adalah kemampuan memakai harddisk sebanyak 32 megabyte per logical drive

(1 drive logika)

7. DOS 4.0

Mempunyai 3 versi DOS yaitu PC-DOS 4.0, PC-DOS 4.01 dan MS-DOS 4.01. PC DOS 4.0

merupakan versi pertama yang dikeluarkan pada bulan juli 1988, karena DOS ini banyak

kesalahan maka dikeluarkan PC-DOS 4.01. Versi DOS 4.0 mempunyai fasilitas Shell dari DOS

untuk mengontrol kerja computer dengan system menu.

8. DOS 5.0

Diluncurkan pada tahun 1991 dengan fasilitas baru seperti MIRROR, UNDELETTE dan

UNFORMAT.

9. DOS 6.0

Diluncurkan pada bulan Maret 1993. Ditambahkan beberapa utility baru dan penambahan

perintah-perintah konfigurasi sistem dan batch file.

Page 3: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 3

Oct. 8, 2011

Pada saat menjalankan DOS maka pertama kali akan muncul tampilan

Starting MS DOS...

Current date is sun 02-26-1999

Enter new date (mm-dd-yy) : _

Komputer akan menanyakan tanggal yang berlaku saat itu dengan tetap menampilkan tanggal yang

diketahui computer.

Beberapa fungsi dari Disk Operating System (DOS) adalah:

1. Mengorganisasikan atau mengendalikan kegiatan komputer.

2. Mengatur memori.

3. Mengatur proses input dan output data.

4. Management file.

5. Management directory.

Pada sistem operasi MS-DOS, dilengkapi fasilitas untuk mengelola file dan direktori, seperti:

1. Menampilkan daftar file dan direktori.

2. Menampilkan struktur file dan direktori.

3. Mengganti nama file.

4. Memindahkan file dan mengganti nama direktori.

5. Menyalin file.

Sistem operasi DOS memperkenankan karakter:

1. · (titik)

2. / (garis miring)

3. – (minus)

MS-DOS Versi 6.22 memiliki beberapa utilitas, diantaranya adalah:

1. Fasilitas doublespace untuk mengkompresi disk dan fasilitas drivespace yang ada pada fasilitas

doublespace. Digunakan untuk menyimpan informasi untuk file yang dikompres dalam format

yang berbeda.

2. Fasilitas Scandisk, utility yang digunakan untuk mendiagnosa dan memperbaiki disk yang rusak

baik yang dikompresi atau tidak. Memperbaiki crosslinks dan cluster yang hilang serta

memperbaiki kerusakan fisik disk.

3. Fasilitas Smartdrive, digunakan untuk mengamankan data, dengan cara tidak menunjukkan prompt

dahulu sebelum data direkam.

4. Fasilitas Diskcopy, berfungsi untuk mengcopy satu disket ke disket lainnya.

5. Microsoft Defragmanter, menata letak file dan directory agar lebih cepat dalam pencarian file.

Page 4: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 4

Oct. 8, 2011

C. Arsitektur DOS

Struktur Lapisan MS-DOS

Catatan: Penjelasan detail dapat dibaca pada modul pertemuan 1. Sub Lapisan Dalam Sistem Operasi

D. Perintah DOS

1. Penggolongan Perintah DOS

Perintah DOS terbagi menjadi 2, diantaranya adalah:

a. Instruksi internal adalah instruksi yang terdapat di dalam komputer itu sendiri. Instruksi ini

biasanya sudah ada di dalam komputer pada saat membeli suatu komputer karena memang

instruksi tersebut sudah di Install/dimasukkan ke dalam Memory ROM (Read Only Memory)

oleh Pabrik.

b. Instruksi external yaitu instruksi yang terdapat di luar komputer yang biasanya tersimpan di

dalam Diskette Master DOS. Diskette Master DOS ada beberapa versi, diantaranya adalah:

- Master Dos 2.1

- Master Dos 3.0

- Master Dos 3.2

- Master Dos 3.3

- Master Dos 4.0

Page 5: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 5

Oct. 8, 2011

- Master Dos 5.0

- Master Dos 6.0

- Master Dos 7.0 dan seterusnya.

dasar kerja dari versi-versi tersebut sama saja. Perbedaannya hanya pada penambahan

kemampuan kerja dan tahun dikeluarkan.

Langkah-langkah yang harus dikuti pada saat akan bekerja dengan komputer dalam menjalankan DOS

adalah sebagai berikut:

1. Masukkan disktette Master DOS ke Drive A.

2. Hidupkan komputer/CPU.

3. Hidupkan monitor.

4. Tunggu beberapa saat sampai monitor menampilkan seperti ini:

Current date is Tue 1-01-1980

Enter new date (mm-dd-yy) :

* Pengisisan tanggal ini harus sesuai dengan bentuk yang diperbolehkan yaitu (mm-dd-yy)

bulan-tanggal-tahun. Jika tidak akan diisi, maka cukup dienter.

Contoh : Enter new date (mm-dd-yy) : 10-09-90 tekan Enter

Setelah anda lakukan perintah di atas maka akan dilanjutkan dengan pengisian waktu.

Current time is 00:01:07.94

Enter new time (hh-mm-ss):

** Pengisian waktu ini harus sesuai dengan bentuk yang diperbolehkan yaitu (hh-mm-ss) jam-

menit-detik. Jika tidak akan diisi, maka cukup dienter.

Contoh : Enter new time (hh-mm-ss) : 09:35:23 tekan enter

Selesai dengan pengisian tanggal dan waktu maka di monitor akan tampak seperti ini:

The IBM Personal Computer DOS

version X.XX (C)Copyright International Business Machines Corp

1981,19YY

(C)Copyright Microsoft Corp 1981,19YY.

A>

Tanda ini disebut A promt yaitu tanda siap pakai suatu komputer. Dari tanda ini DOS akan memulai

peranannya.

Setelah mengetahui bagian dari sistem operasi di atas maka perlu untuk mengetahui apa saja instruksi-

instruksi yang termasuk dalam instruksi internal dan external.

1. Perintah-perintah internal antara lain:

a. DIR

Bentuk umumnya :

DIR(drive:)(path)(filename)(/p)(/w)(/a)((:atribs))(/o)((:)(/s)(/b)</l)</c(h))

Page 6: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 6

Oct. 8, 2011

Perintah dir digunakan untuk melihat isi sebuah direktori. Direktori yang ditampilkan

terdiri dari nama file, extention file, besarnya file, tanggal file dibuat/diubah, jam file

dibuat/diubah.

• /p: untuk menampilkan nama file per halaman (page).

• /w: untuk menampilkan nama file secara mendatar/melebar (wide).

• /a: menampilkan semua file terutama file yang dihidden dengan attribute+h (hidden).

• /o: untuk menampilkan file dalam bentuk terurut:

- n berdasarkan nama file (alphabet).

- e berdasarkan tipe file (extension).

- s berdasarkan ukuran dari kecil ke yang besar.

- d berdasarkan tanggal dan waktu.

• /s: untuk menampilkan file dan root directory sampai sub-directory.

• /b: untuk menampilkan file dan directory perbaris.

• /l: untuk menampilkan file atau directory dalam bentuk huruf kecil.

• /c: untuk menampilkan rasio pengkompresan.

Contoh:

C:\>dir

Menampilkan file-file dalam root directory

b. DEL/ERASE

Berfungsi untuk menghapus atau mendelete file. Bentuk umum :

Del[nama_file]

Contoh:

C:\latdos>del *.doc {digunakan untuk menghapus semua file yang berektensi

doc}

Page 7: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 7

Oct. 8, 2011

Gambar sebelum di delete.

Maka setelah dilakukan perintah del*.doc

C:\LATDOS>del *.doc

C:\LATDOS>_

Lihat isi directory dengan dir

Tanda ? � mewakili 1 huruf bebas

Tanda * � mewakili 1-8 huruf bebas jika letak * ada di depan titik

Tanda * � mewakili 1-3 huruf bebas jika letak * ada di belakang titik

A>DEL BASICA.COM

A>DEL *.COM

A>DEL D*.*

A>DEL ?O??????.*

A>DEL ??S???.*

Untuk pemakaian perintah erase sama saja.

Page 8: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 8

Oct. 8, 2011

c. RENAME

Digunakan untuk mengubah (rename) nama file dengan file yang baru. Perintah ini tidak

akan mengubah isi dari file tersebut. Bentuk umumnya:

REN <nama_file_lama> <nama_file_baru>

Contoh:

C:\>ren tugasm~1.doc tugasku.doc

Perintah diatas berarti mengubah nama file dari tugasm~1.doc menjadi tugasku.doc

Setelah di rename maka akan menghasilkan berikut ini:

d. VOL

Digunakan untuk melihat identitas atau volume dari suatu diskette. Untuk melihat identitas

diskette yang ada di drive A, adalah:

A>VOL A: tekan Enter

Volume in drive A is MASTER DOS

Page 9: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 9

Oct. 8, 2011

Untuk melihat identitas diskette yang ada di drive B, adalah:

A>VOL B: tekan Enter

Volume in drive B is DISKETKERJA

Perintah ini digunakan untuk menampilkan Volume label atau nomor seri dari sebuah disk.

Contoh:

A:\>vol

Volume in drive A is AT

Volume Serial Number is 1CF4-1827

A:\>_

e. VER

Digunakan untuk melihat versi dari sistem operasi yang ada dalam diskette tersebut. Untuk

melihat versi system yang sedang dipergunakan adalah dengan perintah:

A>VER tekan Enter

IBM Personal Computer DOS version X.XX

atau

f. COPY

Perintah ini digunakan untuk menyalin atau mengcopy file. Bentuk umum perintah ini

adalah sebagai berikut :

Copy [file_asal] [file_tujuan]

Contoh :

A:\>copy a:\tugas c:\latdos

Perintah di atas menunjukan perintah untuk mengkopi file pada directory tugas di

diskette A dan disalin atau dicopykan ke directori c:\latdos

Page 10: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM

Oct. 8, 2011

Hasil perintah diatas sbb:

Pada gambar di atas menunjukkan bahwa proses pengcopy

TUGASM~1.doc

Contoh lainnya:

A:\>copy a:*.* c:\

Digunakan untuk meng

atau

A:\>copy ??g*.* c:

Digunakan untuk meng

g. TYPE

Digunakan untuk menampilkan file text. Perintah ini hanya bisa digunakan untuk satu file

saja dan hanya untuk file text.

Contoh:

A:\>type surat.txt

{diasumsikan file

Maka akan menghasilkan.

Catatan sumber lain:

Perintah TYPE dapat digunakan pula

(nama belakang dari

dari extension diatas tidak dapat di

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

Hasil perintah diatas sbb:

Pada gambar di atas menunjukkan bahwa proses pengcopy-an berhasil yaitu berupa file

\latdos

Digunakan untuk meng-copy semua file dari drive a ke c:\latdos

c:\latdos

Digunakan untuk meng-copy semua file yang huruf ketiganya g ke c:\

Digunakan untuk menampilkan file text. Perintah ini hanya bisa digunakan untuk satu file

saja dan hanya untuk file text.

>type surat.txt

diasumsikan file surat.txt ada di disket}

Maka akan menghasilkan.

Catatan sumber lain:

TYPE dapat digunakan pula untuk melihat isi dari suatu File

(nama belakang dari File tersebut) adalah BAT,DAT,PRG,SYS,COB,PAS

extension diatas tidak dapat dilihat dengan Perintah Type antara lain

Page 10

an berhasil yaitu berupa file

\latdos.

Digunakan untuk menampilkan file text. Perintah ini hanya bisa digunakan untuk satu file

File yang extensionnya

File tersebut) adalah BAT,DAT,PRG,SYS,COB,PAS,TXT. Selain

lihat dengan Perintah Type antara lain: COM dan EXE.

Page 11: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 11

Oct. 8, 2011

h. COPY CON

Digunakan untuk membuat file. Contoh penggunaanya adalah:

A>COPY CON DATA.DAT tekan Enter

Joko,11-07-71,Jl.Martadinata No.23 Jakarta

Krisna,12-07-67,Jl.Kecapi No.34 Bekasi

Zulkarnaen,01-01-70,Jl.Merapi Dingin No.21 Jakarta

Dewi Pratiwi,11-03-71,Jl.Duren Satu Blok E No.32 Surabaya

Siti Munawaroh,03-06-71,Jl.Lomba Renang No 87 Jakarta

tekan F6 atau Ctrl-z

Maka sekarang anda memiliki data yang disimpan dengan nama file DATA.DAT

i. MD/MKDIR (Make directory)

Bentuk umum:

MD [Nama_direktory]

Contoh:

C:\>md dos622

C:\>md data

C:\>_

Untuk melihat direktori yang telah dibuat ketikkan: dir

j. CD/CHDIR (Change Directory)

Change directory atau pindah directory.

Bentuk umum:

CD [nama_sub_direktori]

Perintah ini digunakan untuk pindah directory atau mengubah directory aktif.

Page 12: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 12

Oct. 8, 2011

Contoh:

C:\>cd dos622

C:\DOS622>_

Terlihat sekarang bahwa direktori yang aktif adalah direktori dos622

k. RD (Remove Directory)

Bentuk Umum:

RD [nama_sub_directory]

Perintah RD digunakan untuk menghapus subdirectory. Syarat agar bisa menghapus

sebuah directory adalah:

– Posisi penghapusan subdirectory yang akan dihapus harus berada diluar dari

subdirektori tersebut.

– Direktori yang akan dihapus harus benar-benar kosong. Jika tidak kosong gunakan

instruksi del*.*

Kemudian perintah RD bisa digunakan.

Kemudian hapus directory dos622

l. DATE

Berfungsi untuk mengubah tanggal dari system dos. Bentuk/format pengisiannya adalah

mm-dd-yy atau bulan, tanggal, tahun.

Page 13: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 13

Oct. 8, 2011

m. CLS

Clear screen digunakan untuk membersihkan semua tulisan yang ada di layar komputer.

Setelah menggunakan perintah cls maka tampilan layar akan bersih kembali.

n. TIME

Digunakan untuk merubah sistem waktu yang ada pada DOS:

o. PROMPT

Digunakan untuk merubah tanda pengenal.

Bentuk umumnya:

PROMPT [prompt_text] [$parameter]

Parameter yang ada:

– $g :menempilkan karakter >

Page 14: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 14

Oct. 8, 2011

– $h :menghapus karakter sebelumnya (berfungsi seperti backspace).

– $n :menampilkan default disk yang digunakan.

– $p :menampilkan posisi direktori yang sedang aktif dari drive default.

– $q :menampikan karakter “=”

– $t :menampilkan jam yang aktif

– $v :menampilkan versi MS-DOS yang dipakai.

– $$ :menampilkan karakter “$”.

– $_ :pindah baris (line feed).

– $1 :menampilkan karakter <.

– $b :menampilkan karakter !.

– $d :menampilkan tanggal yang aktif.

– $e :berfungsi sebagai tombol ESC.

Prompt di MS-DOS menunjukkan bahwa DOS siap menerima perintah. Secara default

bentuk prompt adalah :

C:>

Contoh penggunaan prompt:

Prompt $L$L Ragil Thea $G$G$_$_$P$G

Maka akan diperoleh hasil berikut ini:

Untuk selalu mendapatkan bentuk tanda prompt seperti yang anda inginkan maka kita bisa

menempatkan perintah prompt tersebut pada file AUTOEXEC.BAT

p. TREE

Digunakan untuk menampilkan struktur direktori.

Bentuk umum:

TREE(drive:)(path) (/F) (/A)

/F : untuk menampilkan struktur direktori beserta nama-nama file yang ada dalam direktori

tersebut.

/A : untuk menampilkan gambar struktur direktori dengan menggunakan grafik

Contoh :

c>tree c:\data

Direktori PATH listing for IPJ

Volume Serial Number is 1CAB-9E14

Page 15: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 15

Oct. 8, 2011

C:\DATA

---- BUKUDOS

---- BUKULT

---- PENTING

---- GAJI

---- PIUTANG

---- NIAGA

-----TUGAS

Struktur file dan direktori dapat digambarkan seperti berikut ini :

q. DELTREE

Untuk menghapus direktori beserta file atau direktori yang ada sampai ke direktori yang

paling bawah.

Bentuk Umum:

DELTREE (/Y)(drive:)path

Drive path menentukan letak dan nama direktori yang akan dihapus. Switch /Y agar

perintah deltree tidak menampilkan konfirmasi penghapusan.

Root direktori

C:\

Sub Direktori

C:\SUBDIR1a

Sub Direktori

C:\SUBDIR1b

Sub Direktori

C:\SUBSUBDIR1a

Sub Direktori

C:\SUBSUBDIR1b

Sub Direktori

C:\SUBSUBDIR1a1

Puncak

direktori

Sub dir

level 1

Sub dir

level 2

Sub dir

level 3

Page 16: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM

Oct. 8, 2011

Contoh:

a:\>deltree c:\data

r. MOVE

Perintah ini digunakan untuk memindahkan satu atau beberapa file pada tempat

inginkan. Instruksi m

direktori dan nama file yang dipindahkan.

Bentuk Umum:

MOVE [drive:][path][filename],[drive][filename[…]]destination

Parameter:

[drive:]][path]filename:

pindahkan.

Contoh:

A:\>MOVE A:\tugas tugasm~1.doc C:

Artinya memindahkan file command.com ke dalam sub direktori latdos di drive C:

Catatan:

Instruksi di atas hanya dapat berjalan jika file move.exe ada pada dos dan berada di root

direktori atau berada di

s. XCOPY

Bentuk Umum:

Xcopy Sumber [Destination] [/Y|

DESTINATION: diisi dengan subdir letak file secara lengkap.

/Y: Untuk tidak menampilkan pesan jika terjadi penimpaan file.

/-Y: Untuk menampilkan pesan jika terjadi penimpaan file.

/A: Menyalin hanya pada file yang berattribut archieve(arsip).

/M: Menyalin file yang telah diberi attribute archieve.Switch ini berbeda denga

karena Switch /M merubah attribute file asal.

/D: Date menyalin hanya file yang dimodivikasi pada tanggal yang telah

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

data

Perintah ini digunakan untuk memindahkan satu atau beberapa file pada tempat

inginkan. Instruksi move selain untuk memindahkan file, juga bisa mengganti nama

direktori dan nama file yang dipindahkan.

MOVE [drive:][path][filename],[drive][filename[…]]destination

[drive:]][path]filename: menspesifikasikan lokasi dan nama dari file

tugas tugasm~1.doc C:\latdos

Artinya memindahkan file command.com ke dalam sub direktori latdos di drive C:

atas hanya dapat berjalan jika file move.exe ada pada dos dan berada di root

direktori atau berada di directori lain dengan catatan direktori tersebut telah diberi path.

Xcopy Sumber [Destination] [/Y|-Y] [/A|/M] [/D:Date] [/P] [/S] [/E] [/V][/W]

DESTINATION: diisi dengan subdir letak file secara lengkap.

uk tidak menampilkan pesan jika terjadi penimpaan file.

Y: Untuk menampilkan pesan jika terjadi penimpaan file.

/A: Menyalin hanya pada file yang berattribut archieve(arsip).

/M: Menyalin file yang telah diberi attribute archieve.Switch ini berbeda denga

karena Switch /M merubah attribute file asal.

/D: Date menyalin hanya file yang dimodivikasi pada tanggal yang telah

Page 16

Perintah ini digunakan untuk memindahkan satu atau beberapa file pada tempat yang kita

juga bisa mengganti nama

menspesifikasikan lokasi dan nama dari file-file yang kita

Artinya memindahkan file command.com ke dalam sub direktori latdos di drive C:

atas hanya dapat berjalan jika file move.exe ada pada dos dan berada di root

directori lain dengan catatan direktori tersebut telah diberi path.

Y] [/A|/M] [/D:Date] [/P] [/S] [/E] [/V][/W]

/M: Menyalin file yang telah diberi attribute archieve.Switch ini berbeda dengan /A

/D: Date menyalin hanya file yang dimodivikasi pada tanggal yang telah

Page 17: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM

Oct. 8, 2011

dispesifikasikan.

/P: Digunakan agar MS

/S: Menyalin suatu diraktori berikut s

direktori kosong.

/E: Digunakan bersama switch /S yang fungsinya untuk menyalin suatu direktori berikut

sub-sub direktori didalamnya termasuk direktori yang kosong.

/V: Untuk memeriksa setiap file yang

/W: Digunakan agar MS

tindakan selanjutnya,sebelum xccopy menyalin file

Contoh:

A:\>xcopy a: c: /s/e

Untuk menyalin file

Proses pengkopian sukses sebanyak 40 file yang di copy ke C:

2. Perintah-perintah external

1. ASSIGN.COM 2. ATTRIB.EXE 3. BACKUP.COM 4.BASIC.COM

5. BASICA.COM 6. CHKDSK.COM 7. CLEANER.COM 8.CLOCK.COM

9. COMMAND.COM 10. COMP.COM 11. DEBUG.COM 12.DISKCOMP.COM

13. DISKCOPY.COM 14. EDLIN.COM 15. FIND.EXE 16.FORMAT.COM

17. LABEL.COM 18. MODE.COM 19. MORE.COM 20.PRINT.COM

21. SORT.EXE 22. SYS.COM 23. AUTOEXEC.BAT

a. ATTRIB

Digunakan untuk mengubah file permission, misalnya membuat file berattribut read only,

hidden dan sebagainya

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

dispesifikasikan.

/P: Digunakan agar MS-DOS menanyakan terlebih dahulu setiap aktifitas XCOPY.

/S: Menyalin suatu diraktori berikut seluruh file dan subdirektori di dalamnya kecuali

direktori kosong.

/E: Digunakan bersama switch /S yang fungsinya untuk menyalin suatu direktori berikut

sub direktori didalamnya termasuk direktori yang kosong.

/V: Untuk memeriksa setiap file yang disalinkan tersebut sama dengan file asal.

/W: Digunakan agar MS-DOS menampilkan pesan-pesan terlebih dahulu dan menanyakan

tindakan selanjutnya,sebelum xccopy menyalin file-file tersebut.

>xcopy a: c: /s/e

Untuk menyalin file-file dari A: ke C: termasuk subdirektori kosong.

Proses pengkopian sukses sebanyak 40 file yang di copy ke C:

perintah external yang ada di dalam diskette Master DOS antara lain:

1. ASSIGN.COM 2. ATTRIB.EXE 3. BACKUP.COM 4.BASIC.COM

5. BASICA.COM 6. CHKDSK.COM 7. CLEANER.COM 8.CLOCK.COM

9. COMMAND.COM 10. COMP.COM 11. DEBUG.COM 12.DISKCOMP.COM

13. DISKCOPY.COM 14. EDLIN.COM 15. FIND.EXE 16.FORMAT.COM

17. LABEL.COM 18. MODE.COM 19. MORE.COM 20.PRINT.COM

21. SORT.EXE 22. SYS.COM 23. AUTOEXEC.BAT

Digunakan untuk mengubah file permission, misalnya membuat file berattribut read only,

idden dan sebagainya.

Page 17

DOS menanyakan terlebih dahulu setiap aktifitas XCOPY.

eluruh file dan subdirektori di dalamnya kecuali

/E: Digunakan bersama switch /S yang fungsinya untuk menyalin suatu direktori berikut

disalinkan tersebut sama dengan file asal.

pesan terlebih dahulu dan menanyakan

antara lain:

9. COMMAND.COM 10. COMP.COM 11. DEBUG.COM 12.DISKCOMP.COM

Digunakan untuk mengubah file permission, misalnya membuat file berattribut read only,

Page 18: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM

Oct. 8, 2011

Bentuk umum :

ATTRIBUT(+R|-R) (+A|

(drive:)(path)filename :

+ : Mengadakan suatu attribute

- : Menghilangkan attribute

R : Mengubah attribute file menjadi Read Only.F

readonly tidak dapat diubah diganti ataupun dihapus.

A : Mengubah attribute file menjadi Archieve (file yang telah memiliki arsip).

S : Mengubah attribute menjadi system

H : Mengubah attribute menjadi hidden

/s : Memproses fil

Contoh:

C:\>attrib+h+r C:

Artinya:membuat seluruh file pada subdirektori data manjadi hidden(tersembunyi) dan

read only(tidak dapat diubah).

b. CHKDSK

Perintah ini digunakan untuk menampilkan status

pada FAT (file system), keutuhan dari file dan disk, menampilkan total memory yang

masih tersedia, melihat sistemnya serta dapat juga memperbaikinya bila ada kesalahan.

Jika CHKDSK menjumpai adanya error maka akan member

lanjutnya.

Bentuk Umum :

CHKDSK (drive:) ((path)filename) (/F) (/V)

Parameter

/F: digunakan untuk memperbaiki kesalahan pada disk.

/V: digunakan untuk menampilkan setiap file di setiap directory.

Instruksi CHKDSK hanya akan mengenal

kesalahan/error Cross

tersebut.

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

R) (+A|-A) (+S|-S)( +H|-H) ((drive:)(path) filename) (/S)

(drive:)(path)filename : menentukan letak dan nama dari file yang akan diubah.

+ : Mengadakan suatu attribute

: Menghilangkan attribute

R : Mengubah attribute file menjadi Read Only.File yang telah diubah menjadi

readonly tidak dapat diubah diganti ataupun dihapus.

A : Mengubah attribute file menjadi Archieve (file yang telah memiliki arsip).

S : Mengubah attribute menjadi system

H : Mengubah attribute menjadi hidden

/s : Memproses file pada direktori maupun seluruh sub direktori.

>attrib+h+r C:\latdos\*.*

Artinya:membuat seluruh file pada subdirektori data manjadi hidden(tersembunyi) dan

read only(tidak dapat diubah).

Perintah ini digunakan untuk menampilkan status dari disk, kesalahan yang ditemukan

pada FAT (file system), keutuhan dari file dan disk, menampilkan total memory yang

masih tersedia, melihat sistemnya serta dapat juga memperbaikinya bila ada kesalahan.

Jika CHKDSK menjumpai adanya error maka akan memberikan pesan untuk tindak

CHKDSK (drive:) ((path)filename) (/F) (/V)

: digunakan untuk memperbaiki kesalahan pada disk.

: digunakan untuk menampilkan setiap file di setiap directory.

Instruksi CHKDSK hanya akan mengenal kesalahan fisik. Sehingga jika terjadi

kesalahan/error Cross-Linked CHKDSK tidak dapat memperbaiki kesalahan atau error

Page 18

H) ((drive:)(path) filename) (/S)

menentukan letak dan nama dari file yang akan diubah.

ile yang telah diubah menjadi

A : Mengubah attribute file menjadi Archieve (file yang telah memiliki arsip).

Artinya:membuat seluruh file pada subdirektori data manjadi hidden(tersembunyi) dan

dari disk, kesalahan yang ditemukan

pada FAT (file system), keutuhan dari file dan disk, menampilkan total memory yang

masih tersedia, melihat sistemnya serta dapat juga memperbaikinya bila ada kesalahan.

ikan pesan untuk tindak

kesalahan fisik. Sehingga jika terjadi

Linked CHKDSK tidak dapat memperbaiki kesalahan atau error

Page 19: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM

Oct. 8, 2011

Gambar CHKDSK

c. DISKCOPY

Digunakan untuk membuat salinan disket.dalam DOS Versi 6.X perintah ini bisa

digunakan untuk menyalin satu sumber ke sumber lainnya.

Bentuk Umum:

DISKCOPY (drive1:drive2:))(/1(/V)

/1 : menyaliln hanya pada satu bagian saja.

/V : menguji file yang telah disalin.

Contoh:

A:diskcopy A: A:

Mengkopy dari drive sumber A: ke A:

A:diskcopy A: B:

Mengkopi sumber A: ke B:

Note:

Instruksi diskcopy hanya dapat digunakan pada floppy disk. Diskcopy tidak bisa

digunakan untuk mengkopy dari dank e harddisk.

d. FDISK

Fdisk digunakan untuk mengetahui informasi tentang partisi harddisk yang dimiliki serta

dapat juga melakukan:

a. Membuat partisi dan drive Logical (Logical Drive).

b. Mengatur partisi yang aktif.

c. Menghapus partisi dan logical drive.

Bentuk Umum:

FDISK/STATUS/MBR

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

Gambar CHKDSK

Digunakan untuk membuat salinan disket.dalam DOS Versi 6.X perintah ini bisa

menyalin satu sumber ke sumber lainnya.

DISKCOPY (drive1:drive2:))(/1(/V)

: menyaliln hanya pada satu bagian saja.

: menguji file yang telah disalin.

A:diskcopy A: A:

Mengkopy dari drive sumber A: ke A:

A:diskcopy A: B:

Mengkopi sumber A: ke B:

Instruksi diskcopy hanya dapat digunakan pada floppy disk. Diskcopy tidak bisa

digunakan untuk mengkopy dari dank e harddisk.

Fdisk digunakan untuk mengetahui informasi tentang partisi harddisk yang dimiliki serta

juga melakukan:

Membuat partisi dan drive Logical (Logical Drive).

Mengatur partisi yang aktif.

Menghapus partisi dan logical drive.

FDISK/STATUS/MBR

Page 19

Digunakan untuk membuat salinan disket.dalam DOS Versi 6.X perintah ini bisa

Instruksi diskcopy hanya dapat digunakan pada floppy disk. Diskcopy tidak bisa

Fdisk digunakan untuk mengetahui informasi tentang partisi harddisk yang dimiliki serta

Page 20: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM

Oct. 8, 2011

Keterangan :

/status: Untuk menampilkan informasi tentang partisi dari sistem

/mbr: Master Boot Record parameter ini bisa ditambahkan jika kita ingin memformat

hard disk yang terinfeksi Virus boot record.

Jika menggunakan FDISK maka data pada partisi yang akan diubah akan hilang jadi

backuplah terlebih dahulu

Menu Utama FDISK pad

Dari Gambar di atas terdapat 4 O

1. Create DOS Partition or Logical drive,

berfungsi untuk membuat partisi DOS atau drive Logical DOS.

2. Set Active partition

berfungsi untuk mengatur partisi yang akan diaktifkan.

3. Delete partition or Logical drive

berfungsi untuk menghapus partisi DOS atau Logical Drive.

4. Display partition information

berfungsi untuk menampilkan informasi tentang partisi.

e. FORMAT

Bentuk Umum:

FORMAT drive:[/V[:Label]][/Q][/F:size][/B][/S]

FORMAT drive:[/V[:Label]][/Q][/U][/T:tracks/N:sector][/B|s]

FORMAT drive:[/Q][/U][/1][/4][/8][/B|S][/BACKUP]

/V: Menentukan Volume Label sebagai Identitas disk Panjang character <=11

/Q: Memformat Drive dengan cepet (Quick).

/U: Cara ini digunakan untuk hardisk

/F:size: Menentukan kapasitas disk yang akan di format.

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

Untuk menampilkan informasi tentang partisi dari sistem komputer kita

Master Boot Record parameter ini bisa ditambahkan jika kita ingin memformat

hard disk yang terinfeksi Virus boot record.

Jika menggunakan FDISK maka data pada partisi yang akan diubah akan hilang jadi

backuplah terlebih dahulu

Menu Utama FDISK pada DOS 6.22

atas terdapat 4 Opsi yang disediakan oleh FDISK:

Create DOS Partition or Logical drive,

berfungsi untuk membuat partisi DOS atau drive Logical DOS.

Set Active partition,

berfungsi untuk mengatur partisi yang akan diaktifkan.

Delete partition or Logical drive

berfungsi untuk menghapus partisi DOS atau Logical Drive.

Display partition information

berfungsi untuk menampilkan informasi tentang partisi.

FORMAT drive:[/V[:Label]][/Q][/F:size][/B][/S]

ive:[/V[:Label]][/Q][/U][/T:tracks/N:sector][/B|s]

FORMAT drive:[/Q][/U][/1][/4][/8][/B|S][/BACKUP]

: Menentukan Volume Label sebagai Identitas disk Panjang character <=11

: Memformat Drive dengan cepet (Quick).

: Cara ini digunakan untuk hardisk yang sering mengalami kesalahan baca dan tulis

:size: Menentukan kapasitas disk yang akan di format.

Page 20

komputer kita.

Master Boot Record parameter ini bisa ditambahkan jika kita ingin memformat

Jika menggunakan FDISK maka data pada partisi yang akan diubah akan hilang jadi

: Menentukan Volume Label sebagai Identitas disk Panjang character <=11

yang sering mengalami kesalahan baca dan tulis

Page 21: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 21

Oct. 8, 2011

/B: Memberikan cadangan tempat untuk system operasi seperti IO.SYS dan MSDOS.SYS

pada disk yang baru di format.

/S: Menyalin system operasi seperti file IO.SYS dan MSDOS.SYS dan Command.Com

dari system yang memiliki drive startup.

/T: Tracks: Menentukan jumlah tracks

/N: Sector :menentukan jumlah sector per track operator /N digunakan bersama /T tetapi

tidak dapat digunakan bersam /F.

/1: Memformat pada satu sisi dari floppy disk.

/4: Memformat disket 51/4 inch

/8: Memformat disket 5 ¼ inch dengan 8sector per track.

Backup: instruksi ini disebut dengan undocumented instruction yang akan memformat

disket yang setelah menanyakan label kemudian akan secara otomatis menuju

prompt tanpa adanya kalimat FORMAT ANOTHER [Y/N]

f. SCANDISK

Bentuk Umum:

SCANDISK[drive:][drive:][/all][checkonly|autofix

[/nosave]|custom][/surface][/mono][/nosummary]

[/fragment][/undo]

Keterangan:

Drive: berisi drive yang akan dicheck

/AUTOFIX: digunakan untuk mengecek dan memperbaiki jika ada kerusakan tanpa

meminta konfirmasi dari kita untuk memperbaiki atau tidak.

/ALL: digunakan untuk mengecek dan memperbaiki semua local drive

/CHECKONLY: digunakan untuk mengecek drive tanpa perbaikan.

/CUSTOM: digunakan untuk menjalankan scandisk dengan menggunakan konfigurasi

dari file scandisk ini

/MONO: digunakan jika kita menggunakan monitor monochrome.

/NOSAVE: digunakan untuk menghapus cluster yang rusak jikaditemukan tanpa merekam

data.

/NOSUMARRY: digunakan untuk tampilkan hasil output tanpa full screen untuk setiap

kali pengecekan.

/SURFACE: otomatis cek permukaan disk sebelum mengecek lainnya.

/UNDO: untuk membatalkan proses scandisk.

Page 22: Disk Operating System (DOS)jeje.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/28960/M2+PTSI+B.pdf · maupun harddisk. Sistem operasi PC DOS (Personnal Computer Disk Operating System) ini

Pengantar Teknologi Sistem Informasi B

PP

Pertemuan 2. Jeje, SKOM Page 22

Oct. 8, 2011

/FRAGMENT: untuk mengecak file yang sudah didefragmentasi.

Contoh:

A:\>scandisk c:

Artinya mengecek drive c

C:\scandisk /all

Artinya mengecek semua drive yang ada.

2. Command Interpreter

Program yang membaca instruksi dan mengartikan control statements (keinginan pengguna) umumnya

disebut:

a. control-card interpreter

b. command-line interpreter

c. UNIX shell.

Command Interpreter System adalah bagaimana sistem operasi dalam menerjemahkan perintah yang

diketikkan dan diakhiri dengan menekan enter untuk menandakan bahwa perintah tersebut telah

lengkap dan siap untuk dijalankan. Command Interpreter System sangat bervariasi dari satu sistem

operasi ke sistem operasi yang lain dan disesuaikan dengan tujuan dan teknologi I/O peranti yang ada.

Contohnya: Bagaimana sistem operasi ketika menerjemahkan perilaku mouse ketika melakukan proses

click, drag, drop, dsb, CLI, Windows, Pen-based (touch), dan lain-lain.

Referensi:

http://deasy.staff.gunadarma.ac.id

http://fikri.staff.gunadarma.ac.id

http://neni_rid.staff.gunadarma.ac.id