DINAS PENDIDIKAN KOTA MALANG file · Web viewKATA PENGANTAR ... Surat Tugas Pengawas. 2. Daftar...

Pengawas PAI Kabupaten Gresik

HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN KEPENGAWASAN SEMESTER ( PROMES ) GANJIL

PENGAWAS PAI MADRASAH IBTIDAIYAH

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA KABUPATEN GRESIK

TAHUN 2011 – 2012

Disetujui dan disahkan

Di : Gresik

Pada Tanggal : 10 Desember 2011

Ketua Pokjawas Kabupaten Gresik Pengawas PAI

Drs. H. ABDUL MUNIF, M. Pd.I. M. F A U Z A N, S.Ag.Nip. : 195607041982031002 NIP.: 196209281994031002

Laporan Pengawas PAI Kab.Gresik 2011/2012

1


KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada ALLAH SWT. Yang telah memberikan Taufiq dan Hidayah –Nya kepada

penulis. Sehingga penyusunan laporan kepengawasan pada program semester Ganjil tahun 2011–

2012 .ini bisa tercapai walaupun masih banyak kekurangannya.

Pada kesempatan ini penulis menyampaikan terima kasih kepada semua fihak yang telah

membantu dan memberikan kontribusinya terutama keluarga yang membantu, mendorong serta

memberikan sepirit, sehingga penyusunan laporan kepengawasan dapat kami selesaikan.

Dengan iringan do’a mudah-mudahan melalui kegiatan penyusunan laporan ini, akan dapat

meningkatkan kinerja dan sekaligus dapat meningkatkan profisionalisme dalam usaha mengangkat

mutu pendidikan.

Gresik, 10 Desember 2011

Pengawas Kec. Ujung Pangkah

M. F A U Z A N, S.Ag. NIP.: 196209281994031002


2


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . iHALAMAN PENGESAHAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. iiKATA PENGANTAR . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. iiiDAFTAR ISI . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . iv

BAB I : PENDAHULUAN . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 4A. Latar Belakang ………. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 4B. Landasan Hukum . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 5C. Tujuan Penulisan Laporan. . . .. .. . .. . . . . . . . . .. . . . . . 5D. Ruang Lingkup Pembinaan . . . . .. . . . . . . . . . . . . .. 6E. Tehnik Pengumpulan Data dan analisa data ……. . . . . 7

BAB II : PAPARAN DATA………………………………….. 8A. Pembinaan Sistem Pembelajaran Guru pada semester ganjil 8B. Pembinaan Manajemen sekolah (berdasarkan hasil rata-rata) 8

BAB III : PEMBAHASAN A. Pembinaan Sistem Pembelajaran Guru Mapel di MI Binaan 9B. Pembinaan Sistem Pembelajaran Guru Mapel di MI Kec. Ujungpangkah …………………………………………. 9C. Pembinaan Manajemen di MI Binaan …………………. 10D. Pembinaan Manajemen Di MI Kec. Ujungpangkah…… 10

BAB IV : PENUTUP . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ………. . . . . . . . 16A. Kesimpulan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ……. 16B. Rekomendasi……………………………. . . . . . …. 17

Lampiran : 1. Surat Tugas Pengawas2. Daftar Hadir Guru / Kepala Madrasah3. Contoh-contoh instrumen yang telah diisi

== 0 ==


3


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pengawas Sekolah/Madrasah adalah Pegawai Negeri Sipil yang diberi tugas, tanggung

jawab dan wewenang secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melakukan pengawasan

Pendidikan pada satuan pendidikan Madrasah/Sekolah Dasar.

Pengawas Sekolah adalah pejabat fungsional yang berkedudukan sebagai pelaksana teknis

dalam melaksanakan pengawasan Pendidikan, dengan tugas pokok menilai dan membina

penyelenggaraan pendidikan pada sejumlah sekolah tertentu baik negeri maupun swasta yang

menjadi tanggung jawabnya, seperti yang tertuang dalam SK Mendiknas nomor 020/U/1998 dan

SK Menpan nomor 091/Kep/M.PAN/10/2001 serta SK Mendiknas nomor 097/U/2002.

Pengawas Pendidikan Madrasah di lingkungan Kementrian Agama Kabupaten Gresik

adalah diberi tugas tanggung-jawab dan wewenang untuk melakukan pengawasan terhadap

penyelenggaraan Pendidikan di Madrasah/Sekolah binaannya dalam rangka meningkatkan

kualitas proses belajar mengajar / bimbingan siswa untuk pencapaian tujuan Pendidikan di

Madrasah.

Pengawas dalam melaksanakan tugasnya di Madrasah/sekolah mempunyai wewenang

untuk memilih dan menentukan methode kerja agar mencapai hasil yang optimal sesuai dengan

kode etik profesi.

Visi Pengawas Sekolah/Madrasah kabupaten Gresik yaitu ”Terwujudnya sistem

pengawasan pendidikan yang mampu mendorong praktisi pendidikan di sekolah dalam

menyelenggarakan dan mengelola Pendidikan yang efektif dan efisien sehingga dapat

terwujud Pendidikan, yang merata, bermutu dan dapat dipertanggung-jawabkan ”.

Misi Pengawas Sekolah/Madrasah kabupaten Gresik yaitu :” Meningkatkan efektifitas pelaksanaan pengawasan yang berorientasi akuntabilitas, obeyektifitas dan mandiri, serta mendorong terwujudnya akuntabilitas kerja, di sekolah/Madrasah yang effektif dan efisien, meningkatkan profesionalisme kerja pengawas dan praktisi pendidikan di sekolah, melakukan koordinasi fungsi kepengawasan yang dilakukan lintas sektoral ”.

Pengelolaan sumber daya pendidikan di Sekolah/Madrasah Kabupaten Gresik harus

direncanakan, diorganisir dengan baik, dilaksanakan dengan maksimal serta dilakukan evaluasi

atau pelaporan kegiatan dan dilakukan umpan balik perbaikan berkelanjutan.


4


B. LANDASAN HUKUM :1. Undang – Undang nomor 22 tahun 1999 tentang Pemerintah Daerah2. Undang – Undang nomor 25 tahun 2000 tentang Program Pembangunan Nasional

( Propernas ).

3. Undang – Undang nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.

4. Peraturan Pemerintah nomor 29 tahun 1999 tentang Pendidikan Menengah.

5. Peraturan Pemerintah nomor 25 tahun 2000 tentang Kewenangan Otonomi Daerah.]

6. SKB Mendiknas dan Ka BAKN No :0322/O/1996 dan No: 38 Tahun 1996,tentang

Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Fungsional Pengawas Sekolah.

7. SK Menpan No: 118 Tahun 1996 tentang Jabatan Fungsioanl Pengawas sekolah dan

Angka Kreditnya.

8. Keputusan Mendiknas No: 020/U/1998 Tentang Petunjuk Teknis P elaksanaan Jabatan

Fungsional Pengawas Sekolah dan angka kreditnya.

9. Keputusan Menpan No: 091 /KEP/M.PAN/10/2001 Tantang Jabatan Fungsional Pengawas

Sekolah dan Angka Kreditnya.

10. Surat Tugas Pengawas Sekolah dan Daftar Piket Kepengawasan Sekolah.

11. Program Kerja Kepengawasan tahun pelajaran 2011 – 2012

C. Tujuan Penulisan Laporan

1. Menyampaikan laporan atas pelaksanaan tugas pokok pengawas sekolah yang telah dilakukan

pada tahun pelajaran 2011/2012.

2. Mendiskripsikan temuan dan paparan masalah pembinaan baik menyangkut masalah sistem

pembelajaran maupun pengelolaan menejemen Sekolah/Madrasah.

3. Menganalisis permasalahan yang dihadapi Sekolah/Madrasah binaan baik menyangkut

masalah sistem pembelajaran maupun pengelolaan menejemen agar dapat meningkatkan

kinerjanya dengan baik.

4. Memberikan alternative solusi pemecahan masalah yang dihadapi Sekolah/Madarash binaan

baik menyangkut masalah sistem pembelajaran maupun pengelolaan menejemen Madrasah di

lingkungan Kementrian Agama.

5. Memberikan masukan kebijakan baik menyangkut masalah sistem pembelajaran maupun

pengelolaan menejemen Madrasah kepada Kementrian Agama.

D. Ruang Lingkup Pembahasan

1. Pembinaan Sistem Pembelajaran (KBM) Guru-Guru a) Membina Penyusunan Perangkat Pembelajaran Guru :

Program Tahunan pembelajaran guru tahun pelajaran 2011 - 2012

Program Semester pembelajaran guru tahun pelajaran 2011 – 2012

Penyusunan silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.

Sistem Penilaian Berbasis Kompetensi (KTSP).

Pembelajaran Berbasis Kompetensi (KTSP) .


5


b) Menilai hasil belajar siswa dan kemampuan guru di

sekolah binaan.

Melaksanakan supervisi kelas.

Melaksanakan penilaian, dan menganalisis hasil belajar siswa dikaitkan

dengan kemampuan guru pada semester Ganjil tahun pelajaran 2011/2012.

Melaksanakan analisis komprehensip hasil belajar siswa dikaitkan sumber daya

pendidikan semester Ganjil tahun pelajaran 2011/2012

Melaksanaakan pembinaan kepada guru dan tenaga kependidikan lainnya

semester Ganjil tahun pelajaran 2011/2012

2. Manejemen Sekolah : Membimbing penyusunan Rip,Renstra dan Renop .

Membimbing dan membina pelaksanaan kebijakan Program kerja Kepala Madrasah

Membimbing penyusunan RAPBS tahun pelajaran 2011/2012.

Monitoring pelaksanaan PSB tahun pelajaran 2011/2012

Memberikan saran penyelesaian kasus khusus di sekolah semester Ganjil tahun pelajaran

2011/2012

Memberikan pembinaan dalam rangka akreditisasi sekolah semester Ganjil tahun pelajaran

2011/2012.

E. Teknik Pengumpulan Dan Analisa Data

1. Metode Pengumpulan Data .

Penulisan laporan ini mempergunakan:

a) Studi documenter untuk melihat kelengkapan dan tertib administrasi Madrasah .

b). Metode observasi untuk melihat proses pembelajaran di kelas dan manajemen Madrasah

yang terjadi setiap hari.

c. Metode wawancara dalam rangka monitoring dan evaluasi kinerja

sekolah melalui supervisi terhadap pengelolaan pembelajaran dan manajemen Madrasah .

2. Langkah-Langkah Pengumpulan Data

a. Menyusun dan menyiapkan instrumen supervisi Pembelajaran dan Manajemen.

b. Melakukan proses pengamatan, pemantauan, observasi dan wawancara di Madrasah.

c. Mengumpulkan, menyortir, dan mengelompokkan data;

d. Mengolah data temuan-temuan untuk dibandingkan dengan standar pelayanan minimal.

e. Pemaparan hasil pengolahan data.

3. Teknik Analisa Data

a. Pemaparan hasil temuan yang telah dinilai secara kualitatif;

b. Analisis hasil temuan untuk menemukan faktor penyebab;

c. Menyajikan secara deskriptif alternatif pemecahan masalah;

d. Menarik kesimpulan dan memberikan rekomendasi.


6


BAB II

PAPARAN DATA

Pada bab ini dipaparkan data yang dapat dikelompokkan menjadi dua yaitu mendeskripsikan

pembinaan sistem pembelajaran guru dan pembinaan menejemen Madrasah.

A. Pembinaan Sistem Pembelajaran Guru pada Semester Ganjil .

No. Nama MI. Di Kec.

Ujung Pangkah

Administrasi

KBM

Pelaksanaan

KBM

Evaluasi

KBM

Analisis

KBM

Keterangan

1. Hid. Mubtaddin B B B B AB= AmatBaik

2. Ihyaul Islam B B B C B= Baik

3. Al – Huda B B C C C= Cukup

4. Al – Ishlah B B B C K= Kurang

5. Tarbiyatul Islam C B C B

6. Muhammdy 1 B C B C

7. Al – Muniroh 1 B C B C

8. Al – Muniroh 2 B B B B

9. Miftahul Ulum B B B B

10 Al – Munioroh 3 B B C B

11 Al – Muniroh 4 B B B C

12 Islamiyah B B B C


7


B. Pembinaan Menejemen Sekolah (Berdasarkan Hasil Rata-Rata)

No. Nama MI di

Kec.Ujung

pangkah

Kurik

ulum

Organis

menej

Sarana

P

Ketena

gaan

Pembiy

ayaan

Huma

s

Kesis

waan

Lingk

ungan

1. Hid. Mubtaddin B B B B C B C B

2. Ihyaul Islam B B B B C B B B

3. Al – Huda B B C B B B C B

4. Al – Ishlah B B B B C B B B

5 Tarbiyatul Islam B B B B C B C B

.6. Muhammdy 1 B C C B B B C B

7. Al – Muniroh 1 C B C B C B B B

8. Al – Muniroh 2 B B B B C B B B

9. Miftahul Ulum B B B B C B B B

10. Al – Munioroh 3 B B B B B B B B

11 Al – Muniroh 4 B C C B C B C B

12 Islamiyah B B B B C B B B


8


BAB III

PEMBAHASAN

A. Pembinaan Sistem Pembelajaran Guru mapel. di MI. Binaan Kec. Ujung Pangkah

1. Kelebihan

Administrasi

Pembelajaran

Pelaksanaan

Pembelajaran

Evaluasi

Pembelajaran

Analisis

Sebagian besar guru-

guru telah membuat

administrasi

pembelajaran sesuai

dengan kurikulum

yang berlaku .

Secara umum guru

telah menerapkan

pembelajaran KBK,

dengan penerapan multi

pendekatan, metode

sesuai dengan

perencanaan

pembelajaran.

Penilaian pembelajaran

sudah mempergunakan

system penilaian

berdasarkan Permendiknas

RI No. 20 tahun 2007

Analisis hasil

belajar telah

dilaksanakan,

Remedial dan

pengayaan

sebagian besar

sudah sesuai

dengan progam

2. Kekurangan / kelemahan

Administrasi

Pembelajaran

Pelaksanaan

Pembelajaran

Evaluasi

Pembelajaran

Analisis

a.)Administrasi/Peran

gkat pembelajaran guru

masih ditulis secara

manual ,dan belum

berbasis. IT

b) masih adanya

hambatan dalam

melakukan perbaikan,

inovasi administrasi

pembelajaran untuk

menyesuakan dengan

tuntutan/ kebutuhan.

Penerapan methode

pembelajaran,pemanf

aatan media

pembelajaran ,masih

terbatas , belum bisa

memberikan layanan

pembelajaran sesuai

dengan tuntutan

kemajuan belajar tiap

siswa.

Dalam penilaian,

dibutuhkan tenaga, waktu,

ketelitian dan kecermatan,

karena penilaian adalah

menilai kompetensi siswa,

sehingga menilai beberapa

aspek pada setiap mapel.

sedangkan pada umumnya

guru mempunyai tugas-

tugas lain.

Analisis hasil

belajar telah

dilaksanakan,

namun belum

secara

keseluruhan.

Remedial dan

pengayaan belum

terlaksanaan

secara

menyeluruh.


9


B. Pembinaan Sistem Pembelajaran Guru Mapel. MI. Kec. Ujung Pangkah

1. Kelebihan

Administrasi

Pembelajaran

Pelaksanaan

Pembelajaran

Evaluasi

Pembelajaran

Analisis

Administrasi/Perang-

kat pembelajaran ada

namun masih

ditemukan

administrasi

pembelajaran dengan

kurikulum lama, dan

tidak lengkap.

Sudah ada (sebagaian

kecil) yang menerapkan

pembelajaran Inovatif,

dengan penerapan multi

pendekatan, metode

sesuai dengan

perencanaan

pembelajaran.

Sudah ada (sebagian kecil)

penilaian pembelajaran

sudah mempergunakan

prinsip-prinsip penilaian

dengan pendekatan

kompetensi pada KTSP.

Analisis hasil

belajar telah dibuat,

walaupun tidak

dilakukan dengan

detail dan lengkap/

menyeluruh.

Remedial (her) telah

dilakukan.

2. Kekurangan / kelemahan

Administrasi

Pembelajaran

Pelaksanaan

Pembelajaran

Evaluasi

Pembelajaran

Analisis

Belum seluruh guru

membuat administrasi

KBM sesuai dengan

kurikulum yang

berlaku, masih

ditemukan

administrasi

pembelajaran dengan

kurikulum lama, dan

tidak lengkap.

Administrasi

pembelajaran

sebagian masih ditulis

secara manual, belum

dibukukan dan terjilid

serta belum berbasis

IT.

Keterbatasan

melakukan perbaikan,

inovasi administrasi

Keterbatasan tenaga

sumber daya yang

dimiliki guru-guru

swasta karena mereka

juga harus bekerja yang

lain, nyambi.

Keterbatasan dan

sulitnya memberikan

layanan pembelajaran

sesuai dengan

kecepatan belajar

secara individu sesuai

dengan tuntutan

kemajuan belajar tiap

siswa, baik dalam

penerapan metode dan

media pembelajaran.

Guru cenderung

memberikan penilaian

pada akhir penyajian

pembelajaran dan masih

jarang yang melakukan

pengukuran penilaian

terhadap input maupun

proses pembelajaran

Proses penilaian menuntut

penilaian tiap siswa

terhadap seluruh aspek dari

input proses dan output

menuntut ketersediaan

tenaga waktu, perhatian,

ketelitian kejelian

pengamatan yang terus

menerus dan menyeluruh,

sementara guru ada banyak

kebutuhan lain yang harus

dipenuhi.

Analisis hasil

belajar telah dibuat

namun tidak

dilakukan secara

keseluruhan dan

terus menerus.

Remedial dan

pengayaan perlu

ditingkatkan secara

terus menerus dan

berkelanjutan.


10


C. Pembinaan Menejemen di MI. Binaan

No. Bidang Pembinaa.n Uraian Temuan Masalah

1. Kurikulum (KBM) 1). Perlunya mulai dirintis sistem pembelajaran dengan standart

nasional dan i

2). MI. .telah melaksanakan pembelajaran KTSP, yang secara terus

menerus untuk dibudayakan, dikembangkan dan perlunya

inovasi-inovasi baru.

2. Organisasi dan

menejemen

1). Performance dan kepercayaan masyarakat / stakeholder

meningkat, terbukti banyaknya kunjungan tamu baik dari dalam

maupun luar kota.

2). Perlunya penerapan menejemen yang memacu peningkatan

layanan pendidikan yang memuaskan dan bermutu.

3). Perlunya komitmen penerapan fungsi menejemen sekolah yang

berbasis IT.

4). Kepemimpinan yang demokratis, visioner, partisipatif, dan

kondisional perlu dipertahankan.

5). Belum dilakukan evaluasi / pelaporan menejemen sekolah setiap

semester dari kinerja sekolah, sebagai pertanggungjawaban

pelayanan publik.

3. Sarana Prasarana 1). Diupayakan pengadaan, pemberdayaan sarana dan prasarana

sekolah , berbasis pada IT.

2). Alokasi dana pemeliharaan dan perawatan sarana prasarana

untuk menjaga keberlangsungan kegiatan,perlu ditingkatkan.

3). Koleksi buku di pusat sumber belajar (perpustakaan) perlu

ditingkatkan,bila perlu kearah perpustakaan digital via internet.

4. Ketenagaan 1). Hampir 90% guru di MI. telah berijasah S1, perlu ada

peningkatan ke jenjang S2 maupun peningkatan profesionalisme

melalui diklat sesuai dengan bidang tugasnya.

2). Tenaga administrasi TU perlu ditingkatkan kompetensinya

melalui diklat-diklat sesuai bidangnya atau melanjutkan ke

jenjang lebih tinggi.

3). Perlu diterapkan secara arif dan bijaksana tentang reward dan

punishment bagi guru dan karyawan.

5. Pembiayaan 1). Penyusunan RAPBS sudah sesuai dengan petunjuk dan aturan

yang berlaku.

2). Penggalian dana masih diperlukan ,terutama bagi sekolah yang

mendapatkan bantuan gedung,sebagai dana pendamping.

3). Perlunya peningkatan efisiensi dan efektifitas penggunaan biaya.

4). Pengawasan melekat perlu diterapkan disetiap sekolah,supaya

tidak terjadi penyimpangan.


11


6. Kesiswaan 1). Kegiatan ekstrakurikuler, osis berlangsung dengan baik dapat

meningkatkan bakat, estasi dan budi pekerti yang baik kepada

siswa untuk terus ditumbuh kembangkan.

2). Prestasi akademik dan non akademik perlu didokumentasikan.

7. Hubungan masyarakat. 1). Perlunya peningkatan hubungan dengan dudi (stakeholder)

dengan pola kemitraan saling menguntungkan.

2). Perlunya peningkatan Bimbingan karier siswa dalam penyaluran

dan penelusuran tamatan.

3). Perlu ditingkatkan kerjasama Dinas Pendidikan, pengawas

sekolah, kinerja sekolah dan komite sekolah dalam pencapaian

visi sekolah.

8. Lingkungan 1). Program 7 K belum sepenuhnya terlaksana.

2). Perlu melibatkan semua warga sekolah untuk menciptakan

lingkungan sekolah yang berbudaya namun berwawasan global

melalui pembiasaan,misalkan : penerapan kehidupan beragama

dalam sehari-hari, 3S (senyum,sapa,salam), megucapkan terima

kasih, saling memaafkan, saling mengingatkan, budaya rajin

ibadah, budaya saling asah asih asuh, budaya belajar sepanjang

masa.dll.

D. Pembinaan Menejemen MI. Binaan Kec. Ujung Pangkah

No. Bidang Pembinaan Uraian Temuan Masalah

1. Kurikulum (KBM) 1) MI. swasta pembelajaran dengan KTSP perlu terus dipacu

keterlaksanaannya.

2) Beberapa sekolah swasta sudah menggunakan pembelajaran

dengan IT.

2. Organisasi dan menejemen

1) Perlunya penerapan menejemen peningkatan layanan

pendidikan yang berwawasan mutu secara bertahap dan

berkelanjutan.

2) Perlunya komitmen penerapan fungsi menejemen sekolah

dalam perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan

pengawasan/evaluasi kegiatan yang berbasis IT.

3) Kepemimpinan yang demokratis, visioner, partisipatif, dan

kondisional perlu terus dipertahankan.

4) Belum dilakukan evaluasi / pelaporan menejemen sekolah

setiap semester dari kinerja sekolah, sebagai

pertanggungjawaban pelayanan publik.

3. Sarana Prasarana 1) Perlunya pengadaan, pemberdayaan sarana dan prasarana

sekolah sesuai kebutuhan minimal.

2) Pusat sumber belajar perpustakaan yang memadai, sesuai

kebutuhan minimal.

4. Ketenagaan 1) Tenaga kependidikan guru telah banyak yang berjenjang Laporan Pengawas PAI Kab.Gresik 2011/2012

12


sarjana S1, untuk ditingkatkan ke jenjang S2 muapun

peningkatan kualitas melalui diklat sesuai profesionalitasnya

masing-masing guru.

2) Tenaga administrasi TU perlu ditingkatkan kompetensinya

melalui diklat-diklat sesuai bidangnya atau melanjutkan ke

jenjang lebih tinggi.

3) Etos kerja perlu ditingkatkan mulai masuk kerja, saat jam kerja

dan jam pulang kerja.

5. Pembiayaan 1) Perlunya mematuhi komitmen terhadap sistem menejemen

akuntansi keuangan sekolah sesuai dengan prinsip-prinsip

yang telah diatur.

2) Strategi penggalian dana melalui berbagai cara baik

pemberdayaan kinerja sekolah maupun kontribusi dari

stakeholder untuk dipertahankan dan ditingkatkan.

3) Perlunya peningkatan efisiensi dan efektifitas penggunaan

biaya.

6. Kesiswaan 1) Kegiatan ekstrakurikuler, osis berlangsung dengan baik dapat

meningkatkan bakat, prestasi dan budi pekerti yang baik

kepada siswa untuk terus ditumbuh kembangkan.

7. Humas/HI 1) Perlunya peningkatan hubungan dengan dudi (stakeholder)

dengan pola kemitraan saling menguntungkan.

2) Perlunya peningkatan Bimbingan karier siswa dalam

penyaluran dan penelusuran tamatan.

3) Perlu ditingkatkan kerjasama Dinas Pendidikan, pengawas

sekolah, kinerja sekolah dan komite sekolah dalam pencapaian

visi sekolah.

8. Lingkungan 1) Secara lahiriah lingkungan sekolah telah memperhatikan 7 K

untuk dipertahankan.

2) Perlu melibatkan semua warga sekolah untuk menciptakan

lingkungan sekolah yang berbudaya namun berwawasan

global melalui pembiasaan,misalkan : penerapan kehidupan

beragama dalam sehari-hari, 3S (senyum,sapa,salam),

megucapkan terima kasih, saling memaafkan, saling

mengingatkan, budaya rajin ibadah, budaya saling asah asih

asuh, budaya belajar sepanjang masa.dll

BAB IV


13


PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan papar pada bab sebelumnya,bahwa memang ada perbedaan dalam tingkat

kecepatan, ketercapaian sesuai dengan harapan, hal ini disebabkan karena sumber daya yang

dimiliki setiap sekolah berbeda-beda. Namun di MI. binaan berupaya untuk meningkatkan lebih

baik dan lebih memuaskan di dalam memberikan layanan pendidikan kepada siswa, masyarakat,

orang tua dan kinerja sekolahnya.

Berikut ini kami sajikan kesimpulan secara khusus beberapa masalah yang menonjol

disetiap sekolah agar mendapatkan perhatian, yaitu:

1. Masalah Sistem Pembelajaran (KBM)

a. Adminsitrasi pembelajaran guru di MI. binaan masih bermasalah ,sehingga harus

diperhatikan, dibina diarahkan serta dibimbing untuk memperbaiki, dan meningkatkan

sesuai kebutuhan.

b. Pembelajaran guru dalam mempergunakan multi pendekatan, methode dan media

pembelajaran dalam kegiatan belajar mengajar, perlu terus dipacu dan dikembangkan.

c. System penilaian perlu dipahami untuk pencapaian kompetensi , dengan berbagai macam

jenis penilaian.

d. Pelaksanaan remidi memerlukan waktu khusus, sehingga pelaksanaan belum optimal.

e. Penerapan pembelajaran dengan kurikulum berbasis kompetensi, berbasis kecakapan

hidup, pendekatan CTL agar segera dilaksanakan secara maksimal.

f. Sosialisasi Pemendiknas nomor 22, 23 dan 24 tahun 2006 secara terus menerus harus

dilakukan, termasuk penyusunan KTSP 2008

2. Masalah Menejemen Sekolah

a. Penyusunan program kerja tahunan, program jangka pendek maupun program jangka

panjang perlu mendapatkan pembinaan tentang cara penyusunan program di atas.

b. Visi, Misi dan tujuan madrasah perlu diperjelas dan disosialisasikan kepada semua warga

Madrasah

c. Perlu adanya komitmen semua warga Madrasah dalam manajemen Madrasah (planning,

organizing, actuating, controlling) .

d. Hubungan, kerjasama antara Kepala Madrasah, Pengawas, Guru/Pegawai dan Komite

Madrasah perlu ditingkatkan.

e. Kerjasama kemitraan dengan dudi dan stakeholder lainnya perlu terus menerus dijaga,

ditingkatkan demi peningkatan mutu tamatan.


14


C. Rekopendasi dan Saran Yang Diperlukan

1. Komitmen perilaku organisasi sangat diperlukan demi pentingnya tanggungjawab profesi,

dan kode etik profesi serta budaya disiplin kerja dari para guru dan pegawai TU.

2. Kesejahteraan guru perlu diperhatikan, untuk mendorong produktivitas kerja guru ,

meningkatkan kinerjanya demi pencapaian visi dan misi madrasah.

3. Perlu peningkatan kopetensi guru melalui berbagaicara untuk terus dilakukan baik melalui

sertifikasi guru,diklat maupun workshop.

4. Laporan kinerja Madrasah (progress report) setiap semester sekali, dan

sebagai pertanggungjawaban profesi kepada pihak-pihak yang berkepentingan sesuai dengan

peraturan yang berlaku

Gresik, 10 Desember 2011

PENGAWAS PAI

M. F A U Z A N, S.Ag.NIP.: 196209281994031002


15


LAPORAN KEPENGAWASAN SEMESTER GANJIL

PENGAWAS PAI TK/SD – RA/MI

TAHUN PELAJARAN 2011-2012

OLEH ;

NAMA : M. F A U Z A N, S.Ag

WILAYAH KERJA : KEC. UJUNG PANGKAH GRESIK

KANTOR KEMENTERIAN AGAMA

KABUPATEN GRESIKLaporan Pengawas PAI Kab.Gresik 2011/2012

16


LAPORAN PELAKSANAAN KEPENGAWASAN

PENGAWAS PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

KABUPATEN GRESIK

OLEH ;

NAMA : M. F A U Z A N, S.Ag.

WILAYAH KERJA : KEC. UJUNG PANGKAH

KANTOR KEMENTRIAN AGAMA

KABUPATEN GRESIK


17



18

DINAS PENDIDIKAN KOTA MALANG file · Web viewKATA PENGANTAR ... Surat Tugas Pengawas. 2. Daftar...

Documents

Transcript of DINAS PENDIDIKAN KOTA MALANG file · Web viewKATA PENGANTAR ... Surat Tugas Pengawas. 2. Daftar...