Diktat Dreamweaver

40
STMIK SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER NURDIN HAMZAH JAMBI

Transcript of Diktat Dreamweaver

Page 1: Diktat Dreamweaver

STMIKSEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTERNURDIN HAMZAH JAMBI

DIKTAT SINGKATMACROMEDIA DREAMWEAVER

( Hanya Untuk Kalangan Sendiri )

SEMESTER GANJILJURUSAN SISTEM INFORMASI

Page 2: Diktat Dreamweaver

PENDAHULUAN

Dreamweaver adalah sebuah program website editor yang berfungsi untuk

membuat dan mendesain website secara utuh berdasarkan layout, header, dan

template sendiri. Kehandalan dari Dreamweaver sendiri yaitu kemudahan dalam

membuat dan mendesain website tanpa harus menulis tag-tag HTML satu persatu

walalupun program ini tetap bisa digunakan untuk mendesain website menggunakan

kode-kode tersebut karena pada saat membuat program dapat dibagi mejadi

tampilan design, tampilan kode, atau dua-duanya. Disamping itu Dreamweaver

dapat melakukan pengecekan spelling dan check vaidator kode-kode agar sesuai

dengan standar. Salah satu metode yang digunaan saat pembuatan website adalah

dengan klik dan drag yang dapat mempermudah kita dalam membuat website

dengan cepat, mudah, menarik, dan interaktif.

Dreamweaver juga mempunyai kemampuan untuk mendukung pemrograman

Server side dan Client side. Server side digunakan untuk memproses data yang

berhubungan dengan server, misalnya pengolahan database. Client side merupakan

bahasa pemrograman tambahan sekaligus sebagai pelengkap dari bahasa

pemrograman lainnya.

Dalam dunia maya (internet) kita mengenal beberapa istilah tentang web, www,

website, web pages, dan homepage. Bagi orang awam,istilah tersebut bisa saja

diartikan sama. Ada sebagian masyakat kita mencantumkan alamat dengan

imbuhan, misalnya homepage: www.toolkits.com atau website:

www.desain2u.com atau alamat situs: www.entahkenapa.com dan lain-lain.

Memang, sah-sah saja mencantumkan beberapa kalimat tersebut karena memang

intinya sama yaitu mencantumkan alamat situs yang dapat dikunjungi. Untuk

mengetahui arti yang sebenarnya, di bawah ini terdapat sedikit ulasan beberapa

istilah dalam internet yang sering ditemui. www (Word Wide Web) :

merupakan kumpulan web server dari

seluruh dunia yang berfungsi menyediakan data dan informasi untuk

digunakan bersama-sama.

Page 3: Diktat Dreamweaver

Web adalah fasilitas hypertext yang mampu menampilkan data berupa

teks, gambar, suara, animasi, dan multimedia lainnya, di mana di antara

data-data tersebut saling terkait dan berhubungan satu dengan yang

lainnya. Untuk memudahkan dalam membaca data tersebut diperlukan sebuah web

browser seperti Internet Explorer, Netscape, Opera, maupun Mozilla Firefox

Website ( situs web) : merupakan tempat penyimpanan data dan informasi

berdasarkan topik tertentu. Diibaratkan website ini seperti buku yang berisi topik

tertentu.

Web Pages (halaman web) : merupakan sebuah halaman khusus dari

situs web tertentu. Diibaratkan halaman web ini seperti halaman khusus

dari buku.

Homepage : merupakan sampul halaman yang berisi daftar isi atau

menu dari sebuah situs web. Mendesain web bukan merupakan pekerjaan yang

berat dan bukan merupakan pekerjaan yang ringan. Apa maksudnya? Merancang

web bukanlah pekerjaan yang berat artinya siapapun bisa menguasai dan

membuatnya asalkan memiliki kemauan untuk belajar. Namun merancang web (web

design) bukanlah pekerjaan yang ringan artinya tidak semua orang memiliki

kemampuan yang luas tentang beberapa aspek yang harus diketahui agar tampilan

web menarik sehingga banyak pengunjung yang datang. Sebagai contoh, ketika kita

membuat sebuah homepage (halaman utama web) sangat lama proses aksesnya.

Mengapa hal itu bisa terjadi? Itu semua diakibatkan tidak adanya ketentuan

besarnya file halaman utama tersebut. Agar halaman web kita mudah diakses oleh

para pengunjung tentunya harus memiliki pengetahuan dalam mendesain sebuah

web.

Maka diperlukan teknik pembuatan interface (halaman muka) sebuah website

menggunakan Adobe Photoshop/CorelDraw kemudian diolah menggunakan

Macromedia Dreamweaver. Selanjutnya, dipercantik dengan tambahan animasi

yang dibuat menggunakan Macromedia Flash. Jadi kita menggunakan 3 tools untuk

membuat situs yang inovatif dan kreatif secara profesional.

Page 4: Diktat Dreamweaver

MERANCANG WEB

Web yang sering dikunjungi orang merupakan nilai plus bagi seorang web designer.

Banyaknya pengunjung yang datang dapat dijadikan tolak ukur keberhasilan

seseorang dalam merancang dan mengembangkan sebuah website profesional.

Ada beberapa unsur yang mempengaruhi keberhasilan tersebut, diantaranya:

mudah digunakan, proses koneksi cepat, tampilan menarik, perpaduan warna

sangat tepat, navigasi mudah dipahami dan digunakan, isi artikel sangat berguna,

dan masih banyak lagi unsur lain. Semua itu bergantung pada respon pengunjung/

pengguna terhadap website yang kita buat.

Saat ini website sudah menjadi salah satu bagian dari identitas sebuah institusi,

sama pentingnya dengan alamat perusahaan. Website dapat dijadikan “guide” bagi

pelanggan untuk mengetahui lebih jauh tentang profil sebuah institusi secara online.

Ada beberapa kelebihan dan Manfaat website sehingga banyak orang

membutuhkan kehadirannya, diantaranya:

Memiliki alamat secara online

Jangkauan tanpa batas sehingga dapat diakses oleh pengguna di seluruh dunia

dalam waktu yang tak terbatas (24 jam sehari tanpa henti).

Dapat berfungsi sebagai identitas pribadi/perusahaan tentang profil diri agar

dapat diketahui oleh para customer dalam menjalankan bisnis sehingga

komunikasi dapat berjalan dengan mulus.

Situs personal dapat berfungsi sebagai juru bicara untuk menuangkan ide,

gagasan, kritik, saran, berbagi ilmu, dan suara hati lainnya yang ingin

dituangkan ke dalam situs melalui tulisan. Pada akhirnya menjadi “image

branding” terhadap orang yang bersangkutan. Hal ini sudah dilakukan oleh

banyak orang, dan ini terbukti banyaknya orang “selebritis IT” hanya karena

tulisan yang ada di situs pribadinya.

Menjadi cermin pribadi maupun citra perusahaan apabila fitur yang disediakan

cukup interaktif dan dinamis.

Semua manfaat itu tidak akan terwujud jika bentuk dan fitur website “amburadul”. Itu

semua sangat bergantung pada sang “web developer” dalam memvisualisasikan

profil perusahaan ke dalam website. Meskipun demikian, sebagai pemilik situs juga

Page 5: Diktat Dreamweaver

harus ikut terlibat dalam pembentukan dan pengembangan website yang interaktif

dan dinamis agar sesuai dengan sasaran dan tujuan yang ingin dicapai. Hal inilah

yang jarang disadari oleh para pemilik situs. Umumnya para pemilik situs

mempercayakan seluruh pengembangannya kepada sang “web developer”

Berikut ini ada beberapa tips untuk calon pemilik situs dalam memberikan masukan

kepada pengembang web agar pembuatan situs dapat berjalan dengan lancar

sehingga tidak melenceng dari sasaran dan tujuan.

Melakukan survei dengan mesin pencari (search engine) tentang contoh situs

yang sudah ada dan situs pesaing bisnis yang udah muncul. Pelajarilah dengan

seksama terhadap situs tersebut, jika perlu tulislah poin-poin penting yang

menjadi andalan situs tersebut. Hal ini akan sangat membantu dalam

menentukan isi situs yang akan ditampilkan.

Dari hasil survei tersebut, tulislah keinginan Anda tentang isi situs yang akan

dibuat secara detail. Catatan tersebut menjadi acuan untuk memilah-milah

bagian yang penting dan yang tidak penting. Jika memiliki anggaran yang

terbatas, maka poin-poin yang penting dapat didahulukan untuk ditampilkan.

Buatlah sketsa tata letak halaman (coretan di atas kertas menggunakan pensil

untuk membuat kotak-kotak yang dinamai). Bayangkan tentang tata letak

(layout) web yang akan dibuat, Susunlah bagian yang akan ditonjolkan (eye-

catching) pada atas terlebih dulu dan yang tidak penting pada bagian yang lain.

Usahakan membuat pula halaman lain jika masing-masing halaman terdapat

perbedaan bentuk.

Susunlah kata kunci (keyword) yang digunakan sebagai acuan pencarian.

Pikirkanlah secara seksama tentang isi situs Anda untuk menentukan kata kunci

yang tepat agar pengguna dapat menemukan situs Anda secara cepat

berdasarkan kata kunci yang dimasukkan. Jika memiliki beberapa kata kunci,

urutkan kata kunci tersebut berdasarkan prioritas. (misal: datakom, lintas, buana,

penebit, buku, bermutu).

Periksa kembali data-data dalam situs sebelum di-launching. Hal ini untuk

memudahkan dalam perbaikan situs sebelum diletakkan secara on-line.

Page 6: Diktat Dreamweaver

KATEGORI WEB

Meskipun belum ada situs resmi yang membuat kategori tentang sebuah website,

berikut ini terdapat informasi yang sedikit membantu dalam mengelompokkan

website berdasarkan kategori.

SITUS BISNIS DAN EKONOMI: Asosiasi & Organisasi, E-commerce dan Jasa,

Finansial & Investasi, Bussines Center, dan lain-lain.

SITUS BERITA DAN MEDIA : Buku, Majalah, Media Online, Portal Berita, Radio,

Surat Kabar, Tabloid, Televisi, dan lain-lain.

SITUS HIBURAN : Film, Games (Permainan), Humor, Musik, Ringtones, Selebritis,

dan lain-lain

SITUS PRIBADI : Galeri Foto, Blog / Weblog, Website Pribadi, Mahasiswa, Teman

dan Keluarga, Tentang Remaja, Tips dan Trik, dan lain-lain.

SITUS INFORMASI : Bisnis dan Ekonomi, Informasi Kerja, Informasi Kota, Gaya

Hidup, Jual Beli, Sains dan Teknologi, dan lain-lain.

SITUS KOMPUTER DAN INTERNET : Database, Desain Grafis, Hacking, Internet

dan Web, Jaringan, Multimedia, Pemrograman, Perangkat Keras, Perangkat Lunak,

Tutorial, dan lain-lain.

SITUS ORGANISASI :Bisnis, LSM, Politik, Profesional, Keagamaan, Sains dan

Teknologi, Sosial, dan lain-lain.

SITUS OLAH RAGA : Olah Raga Air, Baseball, Bela Diri, Basket, Bola Voli,

Bowling, Bulu Tangkis, Catur, Golf, Otomotif, Sepak Bola, Skateboard, Tenis, Tinju,

dan lain-lain.

SITUS KESEHATAN: Asosiasi, Fitness dan Spa, Medis, Pengobatan Alternatif,

Rumah Sakit, dan lain-lain.

SITUS PEMERINTAH : Lembaga Pemerintah, Hukum, Kedutaan Asing, Kedutaan

Indonesia, Politik, Kementerian, Militer, Organisasi, Perwakilan Kota, dan lain-lain

SITUS PENDIDIKAN : Anak-anak, Asosiasi Mahasiswa, Dakwah, Edukasi, Bahasa,

Komputer, Kursus dan Pelatihan, Perguruan Tinggi, Sekolah Menengah, dll

SITUS REFERENSI : Ensiklopedi, Kamus, Perpustakaan, Sejarah, Museum, Peta,

dan Lain-lain

Page 7: Diktat Dreamweaver

SITUS REGIONAL : Aceh, Jambi, Bali, DKI Jakarta, Jawa, Kalimantan, Sulawesi,

Sumatera, dan lain-lain

SITUS REKREASI : Candi, Danau, Gunung, Kolam Renang, Laut, Bioskop, Games,

dan lain-lain

SITUS SAINS DAN TEKNOLOGI : Riset, Penelitian, Teknologi Terpadu, Teknologi

Tepat Guna, dan lain-lain

SITUS SENI DAN KERAJINAN : Barang Antik, Kerajinan, Kultur dan Tradisi,

Museum dan Galeri, Sastra, Seni Peran (Acting), Seni Visual, Seni Desain, dll

SITUS SOSIAL DAN BUDAYA : Agama, Anak-anak, Hobi, Keluarga, Komunitas,

Lingkungan, dan lain-lain

SITUS WISATA : Agen Wisata, Aktivitas, Hotel, Informasi dan Tips, Jasa

Transportasi, Restoran, Petunjuk Wisata, dan lain-lain

DASAR-DASAR PEMILIHAN WARNA

Seperti telah dijelaskan di awal, pemilihan warna yang tepat sangat mempengaruhi

respon pengunjung terhadap situs kita. Pilihlah warna sesuai dengan tema dalam

situs tersebut. Sebagai contoh, jika situs berisi informasi tentang wisata pilihlah

warna yang modern. Misalnya warna merah, biru, orange, dan lain sebagainya.

Intinya pilihlah warna yang “eye cacthing” bagi pengguna agar menimbulkan rasa

ingin tahu tentang informasi penting dalam situs tersebut. Memang, pemilihan warna

sebuah situs bergantung pada warna yang disukai oleh “si pembuat” itu sendiri dan

selera pemilih situs. Para pengembang web harus mengikuti kemauan para

pemesan, yang notabene pemilik situs. Pengembang web perlu meminta referensi

kepada calon pemesan tentang warna yang disukai agar ketika sampai proses

pengembangan tidak terjadi perubahan warna yang sangat drastis. Pengembang

juga tidak boleh memaksakan diri untuk memilih warna sesuai seleranya.

Warna sebuah situs memiliki makna tersendiri, dan hanya pemilik situs saja yang

tahu tentang makna tersebut. Berikut ini terdapat ulasan mengenai makna warna

yang dapat diterapkan ketika membangun sebuah situs yang profesional. Warna-

warna tersebut memiliki makna yang positif dan negatif karena warna tersebut

sangat mempengaruhi emosional pengunjung untuk menentukan langkah

Page 8: Diktat Dreamweaver

selanjutnya. Warna dapat dikelompokkan menjadi tiga bagian yaitu: warna sejuk,

warna hangat, dan warna netral.

WARNA-WARNA SEJUK : Biru, Hijau, Ungu, Pirus dan Perak.

Warna-warna sejuk cenderung berpengaruh memberikan perasaan tenang bagi

yang melihatnya. Meskipun digunakan sendiri, warna-warna ini bisa mempunyai

rasa dingin atau impersonal, Berikut ini makna dari warna dalam kategori sejuk:

Biru

- Positif: keheningan, mencintai, kesetiaan, rasa aman, percaya, intelligence,

berhubungan dengan ilmu pengetahuan (sciences)

- Negatif: kedinginan, ketakutan

Hijau

- Positif: berhubungan dengan uang, pertumbuhan, kesuburan, kesegaran,

(penyembuhan/pengobatan), healing, keteduhan

- Negatif: iri hati, kecemburuan, kesalahan, kekacauan

Ungu

Ungu adalah kombinasi biru dan merah, oleh sebab itu ditemukan baik kategori-

kategori hangat maupun sejuk

- Positif: raja, kaum ningrat, spirituality, kemewahan, ambition

- Negatif: misteri, kemasgulan

Pirus

- Positif: rohani, sembuh, perlindungan, canggih (sophisticated)

- Negatif: cemburu, kewanitaan

Perak

- Positif: glamor, tinggi, anggun, halus dan rapi (sleek)

- Negatif: pengkhayal, tidak tulus

WARNA-WARNA HANGAT : Merah, merah muda, kuning, orange, ungu, dan

emas. Warna hangat cenderung mempunyai suatu efek kegairahan bagi yang

Page 9: Diktat Dreamweaver

melihatnya. Oleh karena itu ketika warna ini digunakan sendiri dapat menstimulasi,

membangitkan emosi kekerasan/kehebatan dan kemarahan. Berikut ini makna dari

warna dalam kategori sejuk:

Merah

- Positif: cinta, energi, kuasa, kekuatan, penderitaan, panas

- Negatif: kemarahan, bahaya, peringatan, ketidaksabaran

Merah muda

- Positif: sehat, bahagia, feminin, rasa kasihan, manis, suka melucu

- Negatif: kelemahan, kewanitaan, ketidak dewasaan

Kuning

- Positif: terang/cerdas, energi, matahari, kreativitas, akal, bahagia

- Negatif: penakut, tidak bertanggungjawab, tidak stabil

Orange

- Positif: keberanian, kepercayaan, kehangatan/keramahan, keakraban, sukses

- Negatif: ketidak-tahuan, melempem, keunggulan

Ungu

Warna ungu ditemukan di dalam kedua-duanya warna dingin dan

hangat

- Positif: royalti, kebangsawanan, kerohanian, kemewahan, ambisi

- Negatif: kegaiban, kemurungan

Emas

- positif: kekayaan, kemakmuran, berharga, tradisional

- negatif: ketamakan, pemimpi

WARNA-WARNA NETRAL : Coklat, berwarna coklat, gading, kelabu, putih dan

hitam. Warna netral adalah suatu pemilihan agung untuk bergaul dengan suatu palet

(lukis) hangat atau dingin. warna-warna netral sangat baik untuk latar belakang

dalam suatu situs. Tambahkan warna hitam untuk menciptakan suatu yang lebih

Page 10: Diktat Dreamweaver

gelap ” dan keteduhan” tentang suatu warna utama. Berikut beberapa makna dari

beberapa warna netral:

Hitam

- Positif: perlindungan, dramatis, serius, bergaya/anggun,formalitas

- Negatif: kerahasiaan, kematian, kejahatan/ malapetaka,kegaiban

Abu-abu

- Positif: keamanan, keandalan, kecerdasan/inteligen, padat,konservatif

- Negatif: muram, sedih, konservatif

Coklat

- Positif: ramah, bumi, keluar rumah, umur panjang, konservatif

- Negatif: dogmatis, konservatif

Tan ( wol halus yang masih putih)

- Positif: ketergantungan, fleksibel, keriting, konservatif

- Negatif: tumpul, membosankan, konservatif

Gading

- Positif: ketenangan, kenyamanan, kebersihan/kesucian, hangat

- Negatif: lemah, tidak stabil

Putih

- Positif: kebaikan, keadaan tak bersalah, kesucian, segar, gampang

- Negatif: musim dingin, dingin, jauh

Selagi tidak ada kemutlakan “pembenaran” untuk mewarnai sebuah website, Anda

perlu mengetahui sasaran audience, dan mempertimbangkan respon mereka

tentang warna yang digunakan. Faktor mendasar yang perlu dipertimbangkan untuk

target pengguna/pengunjung adalah perbedaan umur/zaman, perbedaan

tingkatan/kelas, perbedaan jenis kelamin dan keseluruhan kecenderungan warna.

Page 11: Diktat Dreamweaver

Perbedaan umur/zaman merupakan faktor pokok yang tidak boleh diabaikan. Jika

yang menjadi target adalah anak remaja (ABG) dan anak-anak, maka mereka

menyukai warna terang, warna dasar, warna primer merah, biru, kuning dan hijau.

Berbeda dengan orang dewasa, yang umurnya lebih tua, mereka akan menyukai

warna yang lebih gelap, sama dengan warna dari kelompok warna-warna netral.

Perbedaan kelas adalah faktor pokok lain yang memiliki pengaruh dalam memilih

warna. Sebuah riset di Amerika Serikat telah menunjukkan bahwa kelas pekerja

menyukai warna seperti biru, merah, hijau, dan lain lain. Sedangkan mereka yang

lebih terdidik cenderung menyukai yang lebih mengaburkan warna seperti taupe,

warna biru langit, celadon, ikan salem, dll.

Perbedaan jenis kelamin merupakan salah satu faktor nyata dalam memilih warna.

Pria cenderung menyukai warna dingin (cool) seperti hijau dan biru, sedangkan

wanita menyukai warna lebih hangat, yaitu merah dan orange. Jika kita memiliki

audience (pendengar/pemerhati) keduanya (laki-laki dan perempuan), yang

sebaiknya mempertimbangkan pencampuran beberapa warna dari warna cool dan

hangat.

Dengan mengetahui target audience dan efek yang berbeda dari warna yang

ditimbulkan, kita memperoleh suatu kemampuan lebih besar untuk menentukan

warna apa yang terbaik untuk menarik pengunjung baik pria maupun wanita. Satu

hal lagi yang perlu diperhatikan, pengunjung web biasanya menggunakan monitor

berbeda, browser berbeda, dan sistem operasi berbeda. Itu hampir mustahil untuk

memastikan bahwa warna yang kita buat akan sama pada tiap-tiap komputer seperti

halnya dicetak. Jangan hanya terkait dengan perbedaan pada komputer yang

berlainan, tetapi bagaimana kita mencoba menjadikan penggunaan warna menjadi

konsisten. Bagaimana kita menciptakan suatu palet warna untuk perusahaan,

identitas merek, atau warna produk, konsistensi adalah kunci. Gunakanlah warna

yang sama pada seluruh usaha pemasaran untuk menciptakan keakraban dengan

produk atau perusahaan. Konsistensi akan membantu menarik pengunjung. Warna

yang ditampilkan di website harus sama dengan warna dalam bentuk publikasi

(booklet, flyer, pamflet, dan lain-lain yang sejenis).

Page 12: Diktat Dreamweaver

AREA KERJA DREAMWEAVER

Pada saat menjalankan Dreamweaver, akan muncul tampilan Starter Page yang

biasanya terdiri dari :

Open a Recent Item merupakan alternatif untuk membuka file, atau recent file untuk

membuka file yang belum terbuka pilih Open pada Starter Page.

Bagian Tengah yaitu Create New yang digunakan untuk membuat halaman baru

web. Terdapat beberapa macam file untuk format halaman web yang dapat anda

buat, sepertiHTML (Hypertext Markup Language), Coldfusion, PHP, Asv JavaScrip,

Asv VBSript, JSP, ASP.NET, CSS, dll.

Mengenal Area Kerja Macromedia DreamWeaver

Pada Area kerja Macromedia Dreamweaver terdapat berbagai macam fasilitas yang

digunakan untuk melakukan semuah kegiatan editing halaman web. Area kerja yang

ada dalam program Macromedia Dreamweaver antara lain Title Bar, Menu Bar,

Document Toolbar, Documen Window, Panel Group, Workspace Switcher, Tag

Page 13: Diktat Dreamweaver

Selector, dan Property Inspector, adapun tampilan area kerja Macromedia

Dreamweaver seperti pada gambar berikut :

Menggunakan Menu Bar

Untuk membuka document, menyimpan document, menutup document, Serta

perintah lainnya Anda dapat melalui Menu Bar pada jendela Macromedia Dream

Weaver, caranya pilih File > Lalu tentukan pilihan perintah yang akan anda gunakan.

Document Toolbar Menu Bar Panel GroupWorkspace Switcher

Tag Selector

Property Inspector

Document Window

Title Bar

Page 14: Diktat Dreamweaver

Document Window

Document Window menampilkan dakumen dari halaman web yang aktif atau

document yang sedang di edit. Pada Document Window terdapat Title Bar yang

menampilkan Judul Halaman, Fasilitas Zoom, Document Toolbar, dan Tag Selector.

Document Toolbar

Document Toolbar berisi tombol-tombol yang digunakan untuk mengatur layar kerja

document pada Dreamweaver dengan cepat, di antaranya: Show Code View, Show

Code and Design Views (Split), dan Show Design.

Tag Selector

Tag Selector berfungsi untuk menampilkan tag HTML dari Objek yang terseleksi.

Anda dapat memilih <body> untuk memilih keseluruhan elemen dokumen. Tag

Selector terdapat pada Document Windows dan terletak di bawah sebelah kiri.

Page 15: Diktat Dreamweaver

Macam-Macam Tabulasi

Tab Common

Pada Tab ini terdapat tool yang digunakan untuk membuat dan menyisipkan objek

ke dalam halaman web, seperti membuat Hyperlink, Tabel, Gambar, Media, dan lain

sebagainya. Berikut gambar Tab Common.

Tab Layout

Pada Tab ini berisikan tool-tool yang berfungsi untuk membuat layout halaman web,

seperti membuat tabel, frame dan lain sebagainya. Berikut gambar Tab Layout.

Tab Form

Tab ini digunakan untuk membuat tampilan website menjadi lebih interaktif karena

pengguna dapat memberikan input pada sistem atau website dengan menggunakan

tool yang ada dalam tab form.

Hyperlink Named Achor

Images Date Template

Email Link Tabel Media Comment Tag Chooser

TabelLayoutTabel

Insert Row

Above

Insert Colom

Left Frames

Inset Div tag Draw Layout

Celk

Insetr Row

Belowk

Insert Colom Right

Tabular data

Draw Layer

Page 16: Diktat Dreamweaver

Form merupakan sebuah komponen yang digunakan untuk berinteraksi dengan

pengguna web. Dengan adanya penggunaan komponen form, pengguna dapat

melakukan pengiputan, pemrosesan dan penyimpanan data. Pengelolaan data

tersebut tentunya membutuhkan adanya bahasa pemograman tambahan yang

disebut Server Side. Adapun beberapa jenisnya seperti ASP, PHP, dan lain-lain.

Properties Elemen-elemen pada FORM :

Form Kotak (tabel) dengan garis terputus-putus, berwarna merah

berfungsi untuk menampung elemen-elemen form.

Text Field Kotak Input yang digunakan untuk memasukkan karakter berupa

angka, hurup dan nilai input lainnya.

Text Area Sama dengan Text Field hanya pemasukkan karakter bisa lebih

banyak.

CheckBox Merupakan Objek Pilihan berupa chek list yang digunakan untuk

memilih beberapa pilihan diantara semua pilihan

Radio Button Merupakan Objek Pilihan yang digunakan untuk memilih satu

pilihan diantara semua pilihan

List/Menu Daftar Pilihan yang digunakan untuk memilih satu pilihan

diantara semua pilihan tersebut

Jump Menu Sama seperti List, hanya setiap pilihan terdapat Link

Form

Text Field

Hidden Field

Text Area

Check Box

Radio Button

Radio Group

List Menu

Jump Menu

Image Field

File Field

Button

Page 17: Diktat Dreamweaver

Button Objek yang digunakan untuk menjalankan Procedur / Event

Submit digunakan sebagai pemrosesan data

Reset digunakan untuk menghapus data inputan

Tab Text

Tab Text berfungsi untuk mengatur format pengaturan teks, paragrap, maupun

karakter teks lainnya.

Tab Property

Tab Property Inspector berfungsi untuk mengatur atau mengedit property/objek-

objek yang ada pada halaman Web. Property Inspector menampilkan semua

properti objek ( misalnya objek teks, gambar, tabel ) yang terseleksi pada jendela

kerja, dalam property Inspector, anda dapat dengan mudah mengatur atau mengedit

properti objek, yaitu dengan memasukkan nilai-nilai parameter yang disediakan.

Secara umum Property Inspector terdiri dari Page Property, Image Property, Table

Property dan Form Property. Dan biasanya terdapat di lembar document bawah.

Gambar Tab Property Image

Page 18: Diktat Dreamweaver

TABEL

Menbuat halaman Web merupakan hal yang sangat penting karena akan

menentukan hasil dari website. Sebuah Website dengan tampilan yang menarik

dapat mendorong pengunjung untuk sering mengakses website tersebut. Halaman

web yang baru tentu belum memiliki banyak objek yang dimasukkan ke dalamnya,

padahal dengan adanya beberapa objek akan dapat menghasilkan sebuah halaman

web yang menarik. Dalam web menyediakanfasilitas untu membuat suatu layout

halaman web dengan Tabel, anda dapat menempatkan komponen-komponen

seperti teks maupun gambar dengan teratur, di samping memberikan warna pada

tiap-tiap tabel tersebut, sehingga dapat menghasilkan tampilan web yang serasi.

Membuat Tabel

1. Siapkan Layout (tampilan tabel yang akan anda buat) terlebih dahulu, sehingga

memudahkan kita untuk membuat tampilan Interface Website yang akan kita

buat.

2. Bagian-bagian Tabel merupakan salah satu bagian terpenting dalam pembuatan

sebuah web yang terdiri dari:

Rows : Baris pada tabel

Columns : Kolom pada tabel

Tabel Width : Lebar tabel

Border Thicknes : Ketebalan garis pada sisi tabel

Cell Spacing : Jarak antar Sel

Cell Padding : Lapisan Sel

Catatan : Pertemuan Antara Rows (baris) dengan Columns disebut dengan Cell

Page 19: Diktat Dreamweaver

MEMBUAT LINK DAN NAVIGASI

Menu yang mudah digunakan (user friendly) dapat membantu pengguna ketika

mencari informasi yang dibutuhkan. Sebaiknya menggunakan tombol menu yang

umum, seperti: Home, Product, Service, dan Contact Us. Dalam Macromedia

Dreamweaver, kita bisa membuat Pop-up Menu, dan Jumping Menu secara mudah.

Anda tidak bersusah payah menuliskan script yang panjang dalam bahasa

Javascript karena telah disediakan tool yang sangat mudah dan fleksibel.

Membuat Pop-up Menu

Keunggulan software Macromedia Dreamweaver dibandingkan dengan aplikasi lain

yang sejenis adalah adanya tool untuk membuat menu pop-up yang dibuat dengan

bahasa Java. Bagi mereka yang masih awan dengan bahasa Java, tidak perlu

bingung karena disediakan panel Behavior untuk mempermudah dalam pembuatan

menu pop-up. Sebelum membuat pop-up menu terlebih dulu harus menyiapkan

nama file sebagai link. Sebagai contoh: ketika user memilih menu PC maka yang

akan muncul adalah pilihan nama computer seperti Acer, HP, BenQ, dan lain

sebagainya. Dan ketika user memilih salah satu opsi (missal: Acer) maka akan

terhubung ke file tersebut. Dengan demikian, Anda harus membuat beberapa file

dengan bentuk interface yang sama seperti halaman utama, yaitu menyimpan

dengan nama lain (contoh: Save As > acer.html). Diasumsikan, Anda telah memiliki

beberapa file sebagai link yang dimaksud.

1. Pertama kali, klik menu PC yang sudah anda buat pada aplikasi corel atau

photosoph. aktifkan salah satu objek gambar tersebut.

2. Jika panel Behaviors belum muncul, aktifkan terlebih dulu dengan cara

memilih menu Window > Behaviors.

Page 20: Diktat Dreamweaver

3. Pada panel Behaviors (berada di sebelah kanan), klik tombol Add (tanda plus)

untuk membuka menu

4. Selanjutnya pilih Show Pop up Menu

5. Setelah mengklik pilihan tersebut, maka akan muncul kotak dialog Show Pop-

up Menu yang masih kosong.

Page 21: Diktat Dreamweaver

6. Pada Tab Contents, masukkan nama menu pada kolom Text (misal: Acer).

7. Kemudian masukkan alamat URL pada kolom Link.

8. Selanjutnya pada kolom Target, pilih _parent

9. Untuk membuat menu yang baru, klik tanda plus (+) di bagian atas. Kemudian

lakukan hal sama seperti pada tahap 6.

Page 22: Diktat Dreamweaver

10.Selanjutnya, klik Tab Appearance untuk mengatur warna teks dan latar

belakang pop up menu. Tentukan jenis dan ukuran font yang digunakan. Lalu

tentukan pula warna teks dan warna cell ketika mouse berada di atas teks.

11.Klik Tab Advanced untuk menentukan lebar, tinggi dan warna border kotak

pop up menu.

12.Klik Tab Position untuk menentukan posisi pop up menu.

13.Setelah selesai klik OK. Untuk melihat hasilnya, klik tombol F12.

14.Untuk mengasah keterampilan Anda, buatlah pop-up menu pada tombol lain.

Page 23: Diktat Dreamweaver

Membuat Rollover Image

Macromedia Dreamweaver selain menyediakan tool untuk membuat Behaviors/Pop

up Menu juga menyediakan tool untuk membuat Rollover Image sebagai tombol.

Yang harus Anda lakukan pertama kali adalah menyediakan dua buah gambar yang

ukurannya sama tapi warnanya berbeda.

Langkah-langkahnya :

1. Buatlah duplikasi gambar tombol sama pada Corel Draw atau PhotoShop yang

telah ada. Misalkan:

Gambar 1 :

Gambar 2 :

2. Selanjutnya pilih menu Insert > Image Objects > Rollover Image.

Page 24: Diktat Dreamweaver

3. Setelah muncul kotak dialog Insert Rollover Image, berilah nama gambar pada

kolom Image name kemudian tentukan gambar asli pada kolom Original Image.

Untuk mempermudah pencarian file, klik tombol Browse. Tentukan pula file untuk

gambar rollover pada kolom Rollover Image.

4. Masukkan teks alternat pada kolom Alt, lalu tentukan nama file sebagai link ketika

tombol tersebut di klik.

5. Untuk melihat hasilnya, tekan tombol F12.

Page 25: Diktat Dreamweaver

Penggunaan Layer

Layer merupakan elemen Tag Div yang telah dimodifikasi menjadi sebuah elemen

berbentuk objek transparan yang digunakan untuk meletakkan sebuah objek

gambar, teks dan lainnya. Dengan Layer anda dapat menempatkan sebuah objek

secara menumpuk tanpa harus bergeser karena ada objek lain.

Langkahnya :

1. Klik Menu Insert > pilih Layout Objects > Klik Layer

2. Selanjutnya akan muncul kotak/bingkai seperti dibawah, untuk menambahkan

objects lakukan seperti menyisipkan sebuah objects gambar/teks.

Example Layer:

3. Lakukanlah pengeditan sesuai dengan kebutuhan yang anda inginkan.

Page 26: Diktat Dreamweaver

Media Flash

Langkah-langkah :

Cara 1 :

Clik Menu Insert > Pilih Media > Clik Pilihan yang anda inginkan (Flash, Flash Button, Flash Text, dll)

Cara 2 :

Clik Tab Common > Click Icon Flash Button > Tentukan Pilihan Button

Page 27: Diktat Dreamweaver

Membuat Frame dan Framset

Pada Dreamweaver terdapat istilah Frame dan Frameset. Frame adalah area dalam

jendela browser yang dapat menampilkan dokumen HTML secara terpisah dari area

(frame) yang lain. pada umumnya frame dalam halaman web berfungsi untuk

membagi halaman web menjadi beberapa area, antara lain untuk menampilkan

menu, isi dari dokumen, atau informasi dari website tersebut.

Membuat Frames :

1. Buka Lembar Baru HTML

2. Aktifkan Panel Frames > Klik Window > Klik Frames atau Tombol Shift + F12

3. Setelah Aktif Jendela Window Frames di layar Anda

4. Klik Menu Inset > Pilih HTML > Pilih Frames > Klik Left Nested Top atau Pilihan yang lainnya.

5. Lalu Atur Tampilan Propersties sesuai dengan kebutuhan

6. Simpan 1 Persatu nama Frames dengan Pilih Menu File > Klik Save Frame

7. Setelah Frame sudah diberi nama File semua Pilih Menu File > Klik Save All