DIGITAL TO ANALOG CONVERTERS...
Transcript of DIGITAL TO ANALOG CONVERTERS...
DIGITAL TO ANALOG CONVERTERS (DAC)
Anisa Ulya Darajat, S.T, M.T
Let’s StartProdi Teknik Elektro
Fakultas Teknik Universitas Jambi
Example 1
Tentukan base 10 yang setara dengan binary 0010011110
N10 = a525 + a42
4+ a323+ a22
2+ a121+ a02
0
= (1)25 + (0)24+ (0)23+ (1)22+ (1)21+ (1)20
Example 2
Tentukan binary yang equivalen dengan base 10 dari 47
47
2= 23 sisa 1 𝑎0 = 1
23
2= 11 sisa 1 𝑎1 = 1
11
2= 5 sisa 1 𝑎2 = 1
5
2= 2 sisa 1 𝑎3 = 1
2
2= 1 sisa 1 𝑎0 = 0
1
2= 0 sisa 1 𝑎5 = 1 1011112
Example 3
Tentukan base 10 yang equivalen dengan binary 0.110102
N10 = b12−1 + b22
−2+b32−3+b42
−4+…+b𝑚2−𝑚
N10 = (1)2−1 + (1)2−2+(0)2−3+(1)2−4+(0)2−5
=1
2+1
4+
1
16= 0.812510
KONSEP DAC
DAC adalah sebuah konverter untuk mengkonversiinformasi sinyal digital dan mentransformasikannyake dalam bentuk analog.
Digital To Analog (DAC)
D0
D1
D2
D3
Dn
Vout
Gambar 1. DAC Diagram Menunjukkan Typical Input dan Output Signal.
PERSAMAAN DAC
...(1)
=
=
=Vout Analog Voltage Output
Vref Reference Voltage
b1 b2 ….bn n-bit binary word
Dimana :
Lihat Example 4
)...( 2....2212 21
nnbbbVrefVout
PENYEDERHANAAN PERSAMAAN
Dari penyederhanaan tadi maka persamaan (1) dapatdiubah menjadi persamaan (2)
Vout
N=
2n Vref ...(2)
Dimana :
N = Base-10 whole-number of bit in the word
2n = Full scale of bit
Lihat Example 5
Example 4
Jika diketahui sebuah konfigurasi input biner 4 bit, dengan
konfigrasi 1111b, dan tegangan referensi 5 V, maka Vout ……..?
Dengan b1, b2, b3, b4 = 1111b
Vout = Vref (2-1 + 2-2 + 2-3 + 2-4 )
= 0.9375 Vref
Example 5
Jika contoh soal pada example 4 kita masukkan
pada persamaan (2), maka :
15Vout =24
5 V
= 4.6875 V
Example 6
Tentukan tegangan output 10 bit DAC dengan referensi 10 V
jika input:
(a) 00101101012 = 0B5H
(b) 20FH. Input yang dibutuhkan untuk mendapatkan output6.5 V
Jawaban 6
(a) Vout = Vref (2-3 + 2-5 + 2-6 + 2-8 + 2-10 )
= 10 (0.1767) = 1.767 V
(b) 20FH = 52710 dan 210 = 1024
𝑉𝑜𝑢𝑡 =𝑁
2𝑛𝑉𝑅 =
527
102410 = 5.14𝑉
Tentukan nilai input yang dibutuhkan untuk mendapatkanoutput 6.5 V
𝑁 = 2𝑛𝑉𝑜𝑢𝑡𝑉𝑅
= 10246.5
10= 665.6
BIPOLAR DAC
Beberapa DAC didesain dengan range output tegangan dari plus ke
Minus berdasarkan tegangan input yang diberikan. Ada cara kerja
yang digunakan dalam menghitung bilangan negative, yaitu dengan
menggunakan dua bentuk komplemen, yaitu :
▪ Komplemen ‘2
▪ Komplemen ‘1
BIPOLAR DAC
▪ Komplemen ‘2
Lihat Example 7
Cara : Mengubah masing-masing digit bilangan binertersebut, digit “0” diubah menjadi “1” dan sebaliknya digit “1” diubah menjadi “0”. Setelah itu digit yang paling kanan(LSB) ditambah “1” .
Note : untuk bilangan biner digunakan digit (1) sebagai tandabilangan negative, dan digit (0) sebagai tanda positif.
Tanda (1) dan (0) disebut sebagai modulus, dimanapeletakannya diletakkan dibagian paling kiri suatu bilanganMSB
Example 7
Menggunakan konfigurasi 8 bit,maka jika diinginkan nilai biner
dari bilangan integer 5, maka bentuk Biner-nya : 000001012 , jika
dirubah menjadi -5 maka nilai biner dengan bilangan 1 diubah
menjadi 0, dan 0 menjadi 1, sehingga menjadi 111110102, lalu
bilangan LSB ditambah satu sehingga menjadi 111110112.
Bilangan desimal
+5
Bilangan Biner 8 bit
(0) 0000 01012
Komplemennya
(1) 1111 10102
1
(1) 1111 10112-5
BIPOLAR DAC
▪ Komplemen ‘1
Cara : Dengan mengubah digit “0” menjadi “1” dan sebaliknya digit “1” diubah menjadi digit “0”. Pada LSB tidak perlu ditambah digit “1”.
Kurangkan (0) 0000 11102 dari (0) 0000 10102
1014
-4
(0) 0000 10102
(1) 1111 00012
(1) 1111 1011200
(1) 1111 10112
Komplemen ‘1 dari (0) 0000 11102
Komplemen ‘1 dari (0) 0000 01002
+4
BIPOLAR DAC
Meskipun biasanya computer menggunakan komplemen ‘2 untuk
merepresentasikan bilangan negative, akan tetapi untuk DAC ini
tidak umum digunakan, konverter akan lebih mudah menggunakan
notasi offset- binarry. Dimana output secara sederhana adalah
setengahnya dari tegangan referensi.
VoutN
=2n
VR
1
2VR
Lihat Example 8
Example 8
Diketahui sebuah bipolar DAC 10 bit dan referensi tegangan 5V,
berapa output yang dihasilkan jika diketahui input 04FH dan
2A4H? Berapa nilai digital input jika tegangan output adalah zero?
VoutN
=2n VR
12
VR
Jawaban 8
V .800780 2
)5()5(
1024676
V 1142578.2 2
)5()5(
102479
Vout
Vout
2100000000020010
512 2
)5()5(
1024 0
2
)5()5(
1024
HN
N
NVout
Conversion Resolution
Rumus:
∆𝑉𝑜𝑢𝑡 = 𝑉𝑅2−𝑛
dengan:
∆𝑉𝑜𝑢𝑡: perubahan output terkecil
𝑉𝑅 : tegangan referensi
n : nilai bit
Lihat Example 9
Example 9
Diketahui 5 bit DAC dengan referensi 10 V. Berapakah perubahan
output terkecil.
∆𝑉𝑜𝑢𝑡 = 𝑉𝑅2−𝑛
∆𝑉𝑜𝑢𝑡 = 10 2−5=0.3125 V
Example 10
Tentukan berapa banyak bit dan perubahan output DAC yang
dapat memberikan perubahan output 0.04 V atau lebih dengan
referensi 10 V.
Jawaban 10
∆𝑉𝑜𝑢𝑡 = 𝑉𝑅2−𝑛
0.04 = 10 2−𝑛
log (0.04) = log [(10) (2−𝑛)]
log (0.04) = log 10 – n log 2
𝑛 =log 10 −log(0.04)
log 2= 7.966 n=8
Sehingga: ∆𝑉𝑜𝑢𝑡 = 𝑉𝑅2−𝑛= 10(2−8)=0.0390625 V
Example 11
Sebuah control valve mempunyai variasi linear tegangan input
dari 0 sampai 10 V. Mikrokomputer 8 bit digunakan untuk
mengontrol valve.
(a) Tentukan tegangan referensi yang diperlukan untuk membukakatup (10V) dengan full digital 111111112
(b) Tentukan presentase pembukaan valve untuk 1 bit perubahan
pada output
Jawaban 11
(a) 𝑉𝑜𝑢𝑡 = 𝑉𝑅(𝑏12−1 + 𝑏22
−2 +⋯+ 𝑏82−8)
= 𝑉𝑅1
2+
1
4+⋯+
1
256
𝑉𝑅=10
0.9961= 10.039 V
(b) ∆𝑉𝑜𝑢𝑡 = 𝑉𝑅2−𝑛
∆𝑉𝑜𝑢𝑡 = (10.039)2−8= 0.0392 V
Presentase =(0.0392)(100)
10= 0.392 %
TIPE DAC
Untuk dapat membuat rangkaian DAC dapat
menggunakan 2 metode yaitu :
1. Binary Weighted DAC
2. R/2R Ladder
Binary Weighted DAC
Gambar 2. Rangkaian Binary Weighted DAC.
….(3)
R2 = 2 R1
R3 = 2 R2
R4 = 2 R3
Rf = 1/2 R1
VR = 5V
10 KΩ
160 KΩ80 KΩ40 KΩ20 KΩ
741
Vout
D0D1D2D3
R1 R2 R3 R4
Rf
nnn
nnnreff
reff
reff
f
inf
inf
inf
inf
DR
DR
DR
DR
VR
DR
DR
DR
DR
VR
DR
DR
DR
DR
VR
IR
DVR
RDV
R
RDV
R
RDV
R
RVout
1321
refin4in3in2in1
04132231
2
1........
4
1
2
11
08
11
4
12
2
13
1
04
11
3
12
2
13
1
1
VVVVV nilai maka 2,gambar pada
-
4321
Example 5Jika diketahui pada gambar 2 dengan konfigurasi input
biner 4 bit, dengan konfigrasi D0, D1, D2, D3 = 1111b, dan
tegangan referensi 5 V, maka Vout ……..?
V
mAk
Vk
Dk
Dk
Dk
Dk
Vrefk
DRn
DR
DR
DR
Vrefk
6875.4
46875.010
00625.00125.0025.005.0510
0160
1180
1240
1320
110
4412
1344124
2114110
: maka 4,n jika
R/2R LADDER
Gambar 3. Rangkaian R/2R Ladder DAC.
VR = 5V
10 KΩ
20 KΩ20 KΩ20 KΩ20 KΩ
741
Vout
D3D2D1D0
R1 R2 R3 R4
Rf
20 KΩ 10 KΩ 10 KΩ 10 KΩ
R8R7R6R5
V1V2V3V4
V1 Vref=1
2V2 =
1
2V1 V3 =
1
2V2 V4 =
1
2V3; ; ;
R6 = R7 = =R8 R
R1 = R2 = ==R3 R4 2RR5 =
R/2R LADDER
V1 Vref=1
2V2 =
1
4Vref V3 =
1
8Vref V4 =
1
16Vref; ; ;
Results :
0441
332
223
11
041
132
223
314
-
DR
VD
R
VD
R
VD
R
VRf
DVRRfDV
RRfDV
RRfDV
RRf
ITRfVout
Example 6Jika diketahui pada gambar 3 dengan konfigurasi input biner 4 bit, dengan
konfigrasi D0, D1, D2, D3 = 1111b, dan tegangan referensi 5 V, maka Vout ……..?
V
mAk
mAmAmAmAk
kV
kV
kV
kVk
DR
VD
R
VD
R
VD
R
VRf
DVRRfDV
RRfDV
RRfDV
RRf
IRfVoutT
6875.4
46875.0 10
03125.00625.0125.025.0 10
1 20
625.01 20
25.11 20 5.21
20 5 10
0141
232
323
41
041
132
223
314
-
KARAKTERISTIK DAC
Performance Specifications
o Resolution
o Offsetc
o Output
o Power Supply
o Reference Voltage
o Data Latch
o ConvertionTime
o Resolution
Resolution: variasi jumlah pada tegangan output untuksetiap perubahan 1 bit pada input digital.
Resolusi =2n
Vref
bit.per V 3125.0)52)(10(perubahan
memberikanakan V-10dengan D/A -5 ,Jadi
Vout
referenceconverterbit word
Resolusi = Perubahan keluaran terkecilVref =Tegangan referensin = number of bits dalam word
o Resolution
Vout
Desired Analog
signal
Approximate
output
2 V
olt
. L
evel
s
Digital
Input
0 0
1
Digital Input
Vout
Desired Analog
signal
Approximate
output
8 V
olt
. L
evel
s
000
001
010
011
100
101
110
111
110
101
100
011
010
001
000
Poor Resolution (1 bit) Poor Resolution (8 bit)
Gambar 4. Perbedaan resolusi dari DAC.
o Power Supply Adalah bipolar pada level +/- 12V sampai +/- 18 V seperti yang diperlukanuntuk internal amplifier. Beberapa DAC beroperasi dengan catu dayatunggal.
o Reference Voltage Diperlukan untuk menetapkan range tegangan output dan resolusi dariconverter. Inin harus stabil, low ripple source.
o OutputAdalah tegangan yang mewakili input digital. Perubahan tegangan inisecara bertahap sebagai perubahan input digital berdasarkan bit,.Output actual mungkin bipolar jika converter yang didesainmengintreprtasikan input digital adalah negatif,.
o OffsetBiasanya DAC diimplementasikan dengan op-amp, mungkin terdapattypical tegangan output offset dengan input nol. Biasanya koneksiakandiberikan untuk memfasilitasi penekanan output DAC dengan inputword zero.
o Data LatchBanyak DAC mempunyai sebuah data latchyang dibangun kemasukannya. Ketika perintah logic diberikan untuk data latch, dataapapun yang ada di bus input akan terkunci didalam DAC, dan outputanalog akan diperbarui untuk data input itu. Output akan tetap padanilai itu sampai data digital baru dikunci kedalam input.Dengandemikian input DAC dapat dikoneksikan secara langsung kedatabus computer, tetapi itu akan diperbarui hanya ketika sebuah perintahpengunci diberikan oelh computer.
o ConvertionTimeDAC melakukan konversi input digital ke output analog hamperseketika, dari saat bahwa sinyal digital di tempatkan pada inputterhadap kehadiran tegangan output analog hanyalah waktu propogasisinyal melalui internal amplifiers. Biasanya settling time internalamplifier akan menjadi beberapa millidetik.