Diaspora Dan Bappenas Luncurkan Sekolah …...IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019) 2...

25
Diaspora Dan Bappenas Luncurkan Sekolah Terintegrasi Berpola Asrama di Jayapura dan Nabire Diaspora Dan Bappenas Luncurkan Sekolah Terintegrasi Berpola Asrama di Jayapura dan Nabire Jayapura, 7 Agustus 2019 -- Diaspora melalui Indonesian American Society of Academics (IASA) bersama dengan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) meresmikan acara peluncuran program terobosan Sekolah Terintegrasi Berpola Asrama dan Demonstrasi Telemedicine di Papua dan Papua Barat pada 7 Agustus 2018 di SMA Negeri 3 Jayapura. Peluncuran program tersebut dihadiri langsung oleh Menteri PPN dan Kepala Bappenas Prof. Bambang Brodjonegoro. Acara diawali dengan penyambutan yang diwarnai hiburan oleh siswa-siswi SMAN 3 Jayapura dan dilanjutkan laporan oleh Drs. Oktorialdi, M.A, Ph.D -- staff ahli Menteri PPN Bidang Pemerataan dan Kewilayahan, sambutan dari Edward Wanandi – Chairman IASA dan dilanjutkan dengan pemaparan program terobosan oleh Prof. Herry Utomo selaku Presiden IASA, diakhiri dengan sambutan dari Menteri Bambang Brodjonegoro. Acara kemudian dilanjutkan dengan tur kelas terintegrasi dan demonstrasi program telemedicine di Puskesmas Kampung Harapan. 1 September 2019 Volume 2 Issue 8 1 Sambutan Presiden IDN-United: IDN-United, Mission Driven Network 3 Diaspora Indonesia Berikan Seminar Peringati Hari Nasional UMKM 2019 4 7 IDN-Greater Seattle Meriahkan Perayaan 17 Agustus 9 10 11 12 Upacara Bendera Indonesia di Balai Kota Philadelphia 13 14 15 16 Seni Asli Indonesia Tampil di New York Pembukaan Pusat Studi Gastrodiplomasi IDN Chapter Greater Houston adakan Screening “Bali Beats of Paradise” Laporan Khusus IASA: 5 Elemen Terobosan Diaspora Perayaan Dirgahayu RI ke-74 di Dallas Advokasi TFMW: Turunkan Biaya Perekrutan TK Pembangunan Inklusif di Industri 4.0 dalam International Conference of Indonesian Development IDN-The Netherlands Ikut Serta Dalam Pasar Raya Indonesia 2019 17 Taste of Indonesia 2019 di Atlanta 18 Diaspora Belanda Siap Perkuat Kerjasama Kesehatan Demi Indonesia 19

Transcript of Diaspora Dan Bappenas Luncurkan Sekolah …...IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019) 2...

Diaspora Dan BappenasLuncurkan Sekolah TerintegrasiBerpola Asrama di Jayapura danNabire

Diaspora Dan Bappenas Luncurkan SekolahTerintegrasi Berpola Asrama di Jayapura

dan NabireJayapura, 7 Agustus 2019 -- Diaspora melalui IndonesianAmerican Society of Academics (IASA) bersama dengan BadanPerencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) meresmikanacara peluncuran program terobosan Sekolah Terintegrasi BerpolaAsrama dan Demonstrasi Telemedicine di Papua dan Papua Baratpada 7 Agustus 2018 di SMA Negeri 3 Jayapura. Peluncuranprogram tersebut dihadiri langsung oleh Menteri PPN dan KepalaBappenas Prof. Bambang Brodjonegoro. Acara diawali dengan penyambutan yang diwarnai hiburan olehsiswa-siswi SMAN 3 Jayapura dan dilanjutkan laporan oleh Drs.Oktorialdi, M.A, Ph.D -- staff ahli Menteri PPN Bidang Pemerataandan Kewilayahan, sambutan dari Edward Wanandi – Chairman IASAdan dilanjutkan dengan pemaparan program terobosan oleh Prof.Herry Utomo selaku Presiden IASA, diakhiri dengan sambutan dariMenteri Bambang Brodjonegoro. Acara kemudian dilanjutkandengan tur kelas terintegrasi dan demonstrasi program telemedicinedi Puskesmas Kampung Harapan.

1

September 2019 Volume 2 Issue 8

1

Sambutan Presiden IDN-United:IDN-United, Mission Driven Network3

Diaspora Indonesia Berikan SeminarPeringati Hari Nasional UMKM 2019

4

7

IDN-Greater Seattle MeriahkanPerayaan 17 Agustus

9

10

11

12

Upacara Bendera Indonesia di BalaiKota Philadelphia

13

1415

16

Seni Asli Indonesia Tampil di NewYork

Pembukaan Pusat StudiGastrodiplomasi

IDN Chapter Greater Houstonadakan Screening “Bali Beats ofParadise”

Laporan Khusus IASA: 5 ElemenTerobosan Diaspora

Perayaan Dirgahayu RI ke-74 diDallas

Advokasi TFMW: Turunkan BiayaPerekrutan TK

Pembangunan Inklusif di Industri 4.0dalam International Conference ofIndonesian Development

IDN-The Netherlands Ikut SertaDalam Pasar Raya Indonesia 2019

17

Taste of Indonesia 2019 di Atlanta

18 Diaspora Belanda Siap PerkuatKerjasama Kesehatan Demi Indonesia

19

2IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Dalam sambutannya, Menteri PPN menjelaskan kegiatan yangsudah dilakukan oleh Bappenas dan IASA dalampengembangan sekolah terintegrasi berpola asrama dantelemedicine, yang tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres)No. 9 Tahun 2017 tentang Percepatan PembangunanKesejahteraan di Provinsi Papua dan Provinsi Papua Barat.Kerjasama IASA dan Bappenas dalam program ini jugatertuang dalam nota kesepahaman Nomor NKB01/M.PPN/07/2017 yang ditandatangani pada 21 Juli 2017 danPerjanjian Kerjasama antara Kementerian PPN/Bappenas danIASA tentang Pengembangan Pelayanan Dasar SekolahBerpola Asrama dan Pelayanan Kesehatan Jarak Jauh(telemedicine) di Provinsi Papua Nomor PKS01/SES/02/2018pada 7 Februari 2018.

Berita ini terbit di 35 publikasi media, antara lainThe Jakarta Post: Papuan Schools Get IT Facilities, Novel Curriculum

Contents

IDN-France GelarINDONÉSIE, Retour Vers leFutur

20

IDN-U Corner

23

22

Upcoming Events

Dalam paparan terkait sekolah terintegrasi pola asrama, Herry Utomo selaku Presiden IASAmenjelaskan langkah-langkah IASA dalam mempercepat perkembangan pendidikan diPapua dan Papua Barat, yang dimulai dari SMAN 3 Jayapuran dan SMA Adhi Luhur Nabire.Terdapat 5 pilar sekolah pola asrama yang menjadi Model IASA: 1) Meminimalisir tatapmuka, 2) Penerapan kurikulum terintegrasi, 3) Personalized Learning, 4) Residential StudentLife, 5) Konektivitas internasional. Integrasi beberapa mata pelajaran menggunakan sistemMoodle yang dilengkapi WebApp yang khusus diciptakan untuk Papua ini selain akanmenurunkan jumlah tatap muka formal, tapi juga akan memacu siswa untuk berfikir kritis,inovatif, kooperatif, dan berdaya-saing internasional. Keterampilan akademik seperti inisangat cocok dalam era Industri 4.0. Herry juga menyatakan bahwa untuk mengejarketertinggalan pendidikan di Papua diperlukan cara ajar baru dengan mengubah kurikulumyang ada menjadi kurikulum terintegrasi. Setelah acara peresmian peluncuran program terobosan tersebut, rombongan IASA danBappenas meninjau program telemedicine di Puskesmas Kampung Harapan. Dalampeninjauan tersebut, dilakukan demonstrasi telemedicine dari Puskesmas KampungHarapan dan dokter yang berada di Pulau Jawa. Program terobosan Telemedicine yangdikembangkan IASA ini akan membantu peningkatan pelayanaan kesehatan jarak jauh.

Klinik Imigrasi: MenjawabPertanyaan Seputar DwiKewarganegaraan TerbatasBagi Anak

21 Diaspora Berikan PembekalanCalon S2 dan S3 Program LPDP

Dana Bantuan IDF: SekolahKembali Normal

24

25

Kegiatan diaspora tiga bulan terakhir ini meningkat. Karenanya, IDN-UNITED NEWS Vol. 2 Issue 8 inijumlah halamannya menjadi lebih banyak, terbanyak diantara edisi-edisi sebelumnya. Meningkatnyavolume kegiatan ini penting artinya sebagai indikator peran diaspora. Lebih positif lagi, kegiatan tidakterkonsentrasi di satu tempat, tapi menyebar di banyak kota dan benua melalui berbagai IDN-UnitedNational Chapters: USA, France, Netherlands, Singapore, dan Great Britain. Banyak kegiatan localchapters juga yang diliput dalam edisi kali ini, antara lain dari Local Chapters: Greater Seattle,Greater Atlanta, Greater Houston, Austin, Dallas, Philadelphia, dan New York. Selain berkegiatan di kota dan negara tempat diaspora berada, diaspora juga terjun dan menjadimotor penggerak di berbagai misi di Indonesia, antar lain di Jogyakarta, Jakarta, Jember,Bengkayang (Kalbar), Banten, Solo, dan lain-lain. Slogan “Connecting the Dots” kini telah berganti kefase berikutnya, yaitu “Mission driven Network”. Meskipun masih perlu diakui belum sepenuhnyafungsional, beberapa misi sudah punya arah dan tertopang keberlanjutannya. Salah satu misi yang dilaporkan dalam edisi kali ini adalah terobosan Pendidikan dan Telemedicine diPapua yang pelepasannya dilakukan oleh Menteri PPN/Bappenas Bambang Brojonegoro 7 Agustus2019. Kedua program ini merupakan kerjasama langsung antara diaspora dengan KementerianPPN/BAPPENAS yang diformalkan melalui MOU and MOA serta dipayungi oleh Inpres No. 9, Th.2017. Program ini dipersiapkan selama lebih dari 2 tahun. Ada catatan kecil tapi penting yang perlu saya sampaikan selama fact-finding menyusun program-program terobosan ini. Disamping kurikulum ajar banyak kelemahannya, secara umum jumlah guru,kualitas ajar, dan sarana penunjang pendidikan tidak memadai. Ini mencerminkan kalaupembangunan lebih difokukan ke sarana fisik dan kurang memikirkan operasionalnya. Cara-carayang sudah berjalan sejak Orde Baru tanpa ada perubahan yang berarti. Karenanya, prmerintah perlumemperbaiki cara-cara yang sudah kadaluwarsa ini. Walau program-progran diaspora masih banyak yang perlu kita tumbuh kembangkan, sebagaipresiden organisasi diaspora sedunia, saya bangga atas semangat grassroot diaspora. Banyakpemikiran dan gerakan yang semakin fokus, misalnya, di bidang Pendidikan & Teknologi,Perlindungan Migrant Worker, Kulinari & Fashion, dll. IDN-United akan terus mengajak diaspora untukmengikhtiarkan volunteerism, leadership, dan pengkayaan talenta. Salam dari Baton Rouge, Herry Utomo

Sambutan

IDN-United, Mission Driven Network

Prof. Herry Utomo, Presiden IDN-United

3IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Tantangan Utama Pendidikan di Papua:Sekolah-sekolah di Papua secara nasional termasuk dalamdaftar pendidikan yang rendah performanyaAkses yang sangat terbatas ke pendidikan yang berkualitas

5 Pilar Penyokong Sekolah Pola Asrama

Tatap muka minimal Kurikulum terintegrasi "Personalized Learning" "Residential Student Life" Konektifitas Internasional

1.2.3.4.5.

Laporan Khusus

5 ElemenTerobosanDiaspora

4IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Tatap Muka Minimal KurikulumTerintegrasi

Materi Biologi(Bab 1, 2, 10 dan 11)

Materi BahasaIndonesia (Bab 1, 3,

sebagian bab 5)

BahasaIndonesia

Biologi

Mengapa Kurangi Tatap Muka Formal?Sudah tidak jamannya lagi!

Masa sejak jamanBelanda tahun 1925

(Siswa Kedokteran diSurabaya)

Hingga sampai saat ini...

IASA's ModelIntegrated Curriculum

Hubungkan teori, ketrampilan, dan prosesdari sains ke praktekMurid praktekan pengetahuannya kekehidupan nyataPerkuat pemahaman dalam pembelajaran

Integrasi MataPelajaran Utama

1. 2. Integrasi Kegiatan Laboratorium

4. Integrasi Student Life/Asrama

3. Integrasi Ekstra-kulikuler

Tanpa Kurangi Beban KurikulumIntegrasi Mata Pelajaran

Laporan Khusus

5IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

ResidentialStudent Life

KonektifitasInternasional

PersonalizedLearning

Dari "Teacher-centeredLearning" menjadi"Student centered

Learning"

Kurikulum IASA memberdayakankehidupan kampus untuk keberhasilan

akademis murid.

60% dari kurikulum formal40% dari Student Life

Pendampingan dan pengawasanon-site serta pembimbingan

jarak jauh Profesor IASAlangsung dari masing-masing kampus

profesor di Amerika.

Gadget Berbasis Internet dibuat DiasporaWebApp

(Alat bantu khusus yang IASA buat)Guru-guru sekolah di Papua tersebut kini sudah dimodali

kemampuan untuk menggunakan platform Moodleberbasis internet untuk pembelajaran terintegrasi.

WebApp khusus telah dikembangkan untuk membantumurid mengakses bahan ajar 24/7 di mana saja. Alat

serupa juga telah dikembangkan untuk guru memantaukemajuan akademik murid 24/7 guna menentukan

model ajar dan pembimbingan terbaik.

Dalam waktu kurang dari 2 bulan, banyak guru sudah kuasai Moodle.

Laporan Khusus

6IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Efek Perubahan Yang Diinginkan Diaspora

Terobosan Pendidikan akan berfungsi sebagai:

Agen dan driver perubahan

Peletup perubahan di bidang-bidang lain(multiplier effects),

Penghasil lulusan berkualitas yangdiperlukan oleh perguruan-perguruan tinggidi Papua,

Penghasil lulusan andal yang diperlukan diberbagai sektor pemerintahan, ekonomi,dan pembangunan lainnya

Penghasil lulusan bekualifikasi internasionaldan siap untuk melanjutkan pendidikantinggi bertaraf internasional.

Desain Science Park

Science ParkSebagai pintu ke dunia

Program terobosan pendidikan di Papua dilakukan diaspora bukan karena mudah, tapikarena potensi dampak langsungnya dalam pembangunan SDM di propinsi yangtertinggal ini yang bisa memberikan implikasi perubahan kebijakan pendidikannasional.

7IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Diaspora Indonesia Berikan SeminarDi Hari Nasional UMKM 2019

Yogyakarta -- Dalam rangkaian peringatan Hari Nasional UMKM 2019 setiap tanggal 12 Agustus,Direktur Indonesian Diaspora Network-United (IDN-United) SME Export Empowerment andDevelopment, Ira Damayanti, mengisi rangkaian seminar Nasional yang diadakan di Hall UtamaKompleks Perkantoran Dinas Koperasi & UKM Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada tanggal 3dan 6 Agustus 2019. Pada Pembukaan Peringatan Hari Nasional UMKM 2019 yang diiringi SeminarNasional bertajuk “UMKM Kuat Bangsa Berdaulat” tersebut, Ira menyampaikan pemaparan dengantopik Akselerasi dalam Pengembangan UKM Berorientasi Ekspor beserta beberapa narasumberantara lain Indra Nasution, Diaspora Jepang dari Indonesia Nagoya Club serta Dr. Riza Noer Arfanidari Pusat Studi Perdagangan Dunia UGM. Rangkaian acara Harnas UMKM 2019 juga dimeriahkan dengan rangkaian seminar dan talkshowyang dibuka oleh Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution, Deputi Menteri Koperasi UKMLuhur Pradjarto serta Wakil Gubernur DIY Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Aryo Paku Alam X. Selain itu, pada penutupan tanggal 6 Agustus, guna mengetahui sejauh mana realisasi dan kendala-kendala apa yang dihadapi di lapangan serta strategi/kebijakan apa yang diperlukan untukmempercepat implementasi UKM Ekspor , dilaksanakan “Talkfest Fast Track UKM Ekspor” dengan Ir.Agus Muharran, M. SP.Staff khusus Menteri Koperasi & UKM RI sebagai pembicara utama (KeynoteSpeaker).

8IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Pada forum ini, Ira juga juga memberikan paparan Talkfest Fast Track UKM Ekspor dengan temaPeluang Produk Ekspor UKM di NTE Melalui Indonesian Diaspora Network bersama narasumberlainnya yaitu Deputi Direktur Bank Indonesia DIY, Asdep Pemasaran Kemenkop UKM, Tim AgregatorEkspor Produk UKM-IKM, Kanwil Bea Cukai DIY serta dari logistik. “Ekspor untuk skala UKM itu mesti terintegrasi dan kolaboratif, karena pelaku UKM menghadapibeberapa kendala dan tantangan yang akan lebih mudah jika dilaksanakan secara sinergis, untukitulah semua stake holder terkait UKM Ekspor mesti memiliki kesamaan pandangan dalam melakukanpembinaannya dalam rangka percepatan UKM Go Internasional .” ujar Agus. Produk yang sesuai dengan trend dan permintaan pasar serta informasi kebutuhan pasar dari NegaraTujuan Ekspor (NTE) menjadi ujung tombak yang perlu diperhatikan. “Menjadi UKM siap eksporadalah sebuah proses yang mesti di rencanakan secara matang untuk dapat menjadi pendorongekonomi Indonesia yang berkelanjutan, proses itu harus disiapkan dari hulu ke hilirnya. Kami sebagaiDiaspora Indonesia di berbagai belahan dunia siap memberikan dukungan informasi trend kebutuhanpasar serta kemitraan di Negara Tujuan Ekspor (NTE) terkait dengan Market Demand, Promosi danPemasaran produk Ekspor UKM.” pungkas Ira. Ira Damayanti dikenal sebagai seorang diaspora Indonesia yang bermukim di Houston, Texas,Amerika Serikat. Dalam berbagai kegiatannya, Ira aktif dalam pemberdayaan UKM-IKM siap eksporIndonesia untuk dapat masuk ke pasar dunia. Acara Talk Fest ini merupakan penutupan rangkaian kegiatan Hari Nasional UMKM 2019 setiaptanggal 12 Agustus yang diusung oleh ABDSI (Asosiasi Bisnis Development Services Indonesia)yang di mulai dari tanggal 3 – 6 Agustus 2019 yang dipusatkan di Jogjakarta. Selain seminar danTalkshow, Rangkaian Harnas UMKM 2019 memiliki agenda utama lain seperti Call for Paper HarnasUMKM 2019, Festival Oleh-oleh UMKM Nusantara, dan Indonesia Creative SME Festival. Darirangkaian Harnas ini diharapkan akan menghasilkan berbagai rekomendasi kepada Pemerintahdalam percepatan pengembangan UKM untuk menuju pasar Global.

Berita ini terbit di media daring:Republika.co.id: Perkuat UMKM, Ini Yang Dilakukan Diaspora Indonesia

9IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

HUT RI Ke-74

Upacara Bendera Indonesia diBalai Kota Philadelphia

Oleh Bono Anggono, Diaspora Indonesia di Philadelphia

Berita ini terbit pula dalam media daring blog milik penulis: Mata Independen: Upacara Bendera Indonesia di Balai Kota Philadelphia

Philadelphia -- KomunitasIndonesia memperingati HUT RI Ke-74 dengan upacara bendera dibalaikota Philadelphia yang dihadiri DutaBesar Republik Indonesia untukAmerika Serikat Mahendra Siregardan Acting Konjen YohannesJatmiko serta sejumlah pejabatpemda Philadelphia, Jumat 23Agustus 2019. Dalam sambutannya,Dubes Siregar menyampaikankegembiraannya atas hubunganbaik yang telah terjalin antaraAmerika Serikat dan Indonesiaselama 70 tahun danmengharapkan

mengharapkan kerja sama yang lebih erat lagi antara pemda Philadelphia dan komunitas Indonesiadikota ini. Duta Besar yang pernah menjabat wakil Menteri Perdagangan dan wakil Menteri Keuanganini menginginkan dibentuknya divisi Indonesia pada Asian Chamber of Commerce di Philadelphiaagar para pengusaha Indonesia dapat lebih memiliki akses dan memanfaatkan program yangditawarkan pemerintah. Pertemuan dengan pejabat kota Philadelphia diakhiri dengan pertukarancindera mata. Aldo Siahaan, salah satu paskibra mengatakan dengan difasilitasinya upacara bendera Indonesiadigedung bersejarah berusia 118 tahun ini menunjukkan bahwa Philadelphia menerima danmenghargai kehadiran diaspora Indonesia untuk tinggal dikota ini yang juga membuka peluanghubungan yang lebih baik lagi antara Pemda Philadelphia dan pemerintah Indonesia. Sementarabagaimana diaspora Indonesia yang tinggal di South Philly menunjukkan apresiasi mereka pada kotaini, beliau berkata “kita sebagai diaspora Indonesia yang diterima dan dihargai harus tahu diri danmemberi kontribusi positif buat kota Philadelphia dengan tidak membuang sampah sembarangan,tidak rasis dengan warna kulit tertentu serta tunjukkan kepedulian pada orang-orang homeless danmereka yang kekurangan”. Dubes Mahendra Siregar mengungkapkan apresiasinya pada Philadelphia yang telah memfasilitasiupacara bendera. Beliau berharap agar diwaktu mendatang komunitas Indonesia lebih intensifberhubungan dengan pejabat kota dan menjajaki pendirian satu badan yang akan menjadi bagiandari kota Philadelphia hingga diaspora Indonesia tidak hanya berada dalam lingkaran komunitasnyasendiri, tetapi dapat bertumbuh menjadi lebih besar, lebih strategis dan memiliki komitmen untukberkembang dan mengisi warna Philadelphia dengan ciri khas Indonesia. Duta Besar yang baru mulaibertugas di KBRI Washington DC awal tahun ini juga mengungkapkan penghargaannya atasberbagai sumbangsih yang diberikan organisasi diaspora kepada Indonesia dalam bidang pendidikandan kesehatan.

10IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Seattle -- Dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Indonesia ke-74, IndonesianDiaspora Network-Greater Seattle mengadakan upacara bendera yang dilanjutkan denganberbagai rangkaian kegiatan lomba dan makan bersama. Perayaan tersebut dilangsungkanpada 18 Agustus 2019 di Lakemont Community Park, Bellevue, Washington. Setelah upacara penaikan bendera merah putih dan acara makan bersama, diaspora Indonesiayang hadir diikutsertakan dalam berbagai macam perlombaan khas 17-an yang diantaranyaadalah lomba makan kerupuk, lomba balap karung, tarik tambang, dan lomba menghias nasitumpeng. Greg Dwidjaya, ketua panitia acara tersebut mengungkapkan bahwa acara diikutisetidaknya oleh lebih dari 350 diaspora Indonesia yang tinggal di Seattle berlangsung suksesdan meriah. Dalam kesempatan itu, acara 17-an yang diorganisir IDN-Seattle tersebut juga dihadiri olehKonsul Jenderal Republik Indonesia di San Fransisco, Simon Soekarno. Konjen SimonSoekarno berperan pula sebagai Inspektur Upacara Bendera. Selain itu, acara juga dihadirioleh Martino Tangkar selaku ketua IDN-USA.

HUT RI Ke-74

IDN-Greater SeattleMeriahkan Perayaan17 Agustus

11IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

New York -- Sepanjang tahun, berbagai macam gelaran seni dan budaya diadakan di seluruhdunia oleh para diaspora Indonesia untuk mempromosikan Indonesia. Kali ini, tiba giliran IDN-USA menjadi salah satu dari beberapa organisasi pendukung dalam Indonesian Street Festival(ISF) yang selalu digelar tiap tahun meramaikan puncak perayaan HUT RI ke-74. Acara ini jugasekaligus memperingati hubungan diplomatik Indonesia dan Amerika Serikat ke 70 tahun dandigelar di New York. ISF 2019 yang mengambil tema “Seventybration Indonesia & USA”menampilkan berbagai tarian nusantara mulai dari Aceh, Kalimantan, Sulawesi Utara dan Bali,ditambah dengan perpaduan antara Jazz, Kecak dan Gamelan dari Balawan dan Batuan EthnicGroup. Ada sekitar 7000 warga New York, termasuk diaspora Indonesia menghadiri ISF 2019 yangdigelar di 68th street Manhattan, New York. Kehadiran para pengunjung memenuhi jalanansaat penampilan Berklee Indonesian Ensemble (BIE) membawakan komposisi-komposisi lagudaerah Indonesia dalam nuansa Jazz yang diakhiri dengan kolaborasi Balawan - BIE mengajakseluruh pengunjung dengan Poco-poco dan Goyang Maumere Jazz. "Melalui festival ini, masyarakat Amerika Serikat dapat lebih mengenal Indonesia dengan lebihbaik sehingga hubungan antara kedua negara semakin erat kedepannya,” kata DubesMahendra. Pesan penguatan persahabatan kedua negara melalui kegiatan kebudayaan ISF 2019 jugadisampaikan Wakil Tetap RI untuk PBB di New York, Dubes Dian Triansyah Djani danperwakilan Wali Kota New York, Jumanee D. Williams. Tak hanya dihadiri oleh warga New York ISF 2019 juga dihadiri oleh kalangan diplomatik baikdari Konsul Jenderal asing maupun Duta Besar asing pada Misi PBB dan diaspora Indonesiadari berbagai kota.

HUT RI Ke-74

Seni AsliIndonesia Tampildi New York

Berita ini terbit pula dalam berita daring: Lifestyle.kompas.com: Perpaduan Jazz, Kecak, dan Gamelan Sukses Menggetarkan New York

12IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Dallas -- Perayaan hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-74 yang dipanitiai oleh IDN-USAchapter Dallas-Fort Worth dan Kerukunan Masyarakat Indonesia (KMI) Dallas-Fort Worthdilaksanakan pada 7 September 2019 di Mary Heads Carter Park, Carrollton, Dallas Texas.Setiap tahunnya, komunitas Indonesia dan Diaspora di Dallas-Fort Worth merayakan PestaKemerdekaan 17-an dengan serangkaian acara, dimulai dari PORDAF(Pekan Olahraga DallasAnd Fort Worth) dan diakhiri dengan puncak acara Independence Food Bazaar. Ada yang berbeda dengan perayaan hari kemerdekaan RI tahun ini dari tahun-tahunsebelumnya. Selain berbagai perlombaan khas 17-an seperti lomba makan kerupuk, balapkarung, balap kelereng, lomba bakiak, penyerahan piala-piala dari PORDAF 2019 serta livemusic atau karaoke Bersama, tahun ini diadakan juga Got Talent Show. Got Talent Show yangdiadakan bertujuan mengajak partisipasi diaspora Indonesia dalam memeriahkan acara denganmenampilkan berbagai bakat yang mengandung unsur Indonesia mulai dari mulai menyanyi,menari ataupun bermain instrumen musik. Respon antusias datang dari berbagai kalangan usiadiaspora Indonesia, mulai dari anak kecil hingga dewasa. Sedangkan duduk sebagai juri adalahtokoh-tokoh DFW seperti Tigor Hardono (Presiden kepengurusan KMI DFW 2012-2014), YorieAlexander (tokoh senior dan pengurus di awal-awal tahun KMI DFW berdiri) dan MartinoTangkar (Presiden IDN USA) yang datang langsung dari Chicago untuk mendukung acaraperayaan 17-an tahun ini. Food Bazaar tahun ini yang diikuti 21 peserta menyajikan berbagai macam masakan tradisionalIndonesia, jajanan pasar, nasi bakar, nasi dan sate padang, martabak terang bulan, sate ayam,somay dan batagor, es cendol, rujak serut, aneka bubur dan hidangan lainnya. Adanyaberbagai makanan Indonesia di Food Bazaar diharapkan dapat mengobati rasa rindu akanmasakan tanah air, terlebih lagi para pengunjung diiringi hiburan dari Got Talent Show. Sepertiperayaan-perayaan sebelumnya, dangdut dan joget juga ditampilkan. Setelah bersamamenyantap makan siang, dangdutan dan joget bersama menjadi cara para pengunjungmenikmati siang itu hingga akhir akhir acara.

HUT RI Ke-74

PerayaanDirgahayu RI ke-74 di Dallas

13IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Jember -- Gastrodiplomasi merupakan kegiatan diaspora yang telah dilakukan diberbagaibelahan dunia melalui berbagai wujud, misalnya melalui Indonesian Food Festival, Gala dinneruntuk jamuan agung diberbagai aktifitas diplomasi, Taste of Indonesia untuk bediplomasidengan masyarakat luas, dll. Untuk itu IDN-United (IDN-U) secara khusus menangani hal inimelalui direktur bidang Culinary, Fashion, and Tourism. Baru-baru ini IDN-United mengirimanwakilnya, Nuning Hallet, untuk menjadi salah satu narasumber di workshop dan peluncuranPusat Studi Gastrodiplomasi di Universitas Jember pada 14 September 2019. Dalam paparannya, Nuning Hallet menjelaskan peran Task Force Culinary, Fashion andTourism IDN-U dalam mempromosikan kuliner dan budaya Indonesia di luar negeri melaluidiaspora. Selain itu, dipaparkan juga pandangan terkait masa depan gastrodiplomasi Indonesadi masa depan, apakah akan mengambil pendekatan state-driven atau society-driven. Nuningjuga memberikan perbandingan gastrodiplomasi yang dilakukan oleh Thailand (state driven)dan Vietnam (society driven) dengan latar belakang pola migrasi yang berbeda.Gastrodiplomasi merupakan isu yang dibahas dalam rapat terbatas oleh Presiden Joko Widodopada tanggal 23 Februari 2017 terkait “Nation Branding” Indonesia melalui 4 bidang: olahraga,budaya, makanan dan film. Untuk mensukseskan gastrodiplomasi Indonesia, perlu dipetakanaktor yang terdiri dari pemerintah, non-profit organizations dan for-profit organizations. Acara workshop dan peluncuran Pusat Studi Gastrodiplomasi ini juga dihadiri oleh RektorUniversitas Jember, Deputi I Sekretaris Kabinet sebagai host, Diplomasi Publik KementerianLuar Negeri (Kemlu), Subdit Amerika Selatan Kemlu, Perwakilan Kementerian Pariwisata,Direktur Hubungan Internasional BEKRAF, Founder and President Indonesian GastronomiAssociation dan Kementerian Perdagangan. Hasil akhir dari workshop ini adalah rekomendasi kepada presiden untuk rencanagastrodiplomasi Indonesia dan mendorong isu ini agar masuk dalam RPJMN 2019 - 2024 atauInstruksi Presiden.

Pembukaan Pusat Studi Gastrodiplomasi

14IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Atlanta -- Gelaran acara Taste of Indonesia (TOI) kembali diadakan tahun ini di Atlanta. Acaradilaksanakan pada 15 September 2019 atas kerja sama antara KKI Atlanta, KJRI Houston,ICHF dan IDN-USA Georgia chapter. TOI diramaikan oleh lebih dari 30 booth makanan khas Indonesia yang juga berlomba untukmenghias tempat jualannya dengan nuansa budaya Indonesia untuk memenangkan hadiahmenarik yang telah disiapkan penyelenggara. Dengan hadirnya berbagai kuliner khas Indonesiadiharapkan dapat mengobati rindu para diaspora Indonesia yang bermukim di Atlanta atas citarasa dan suasana tanah air. Lebih dari seribu diaspora Indonesia di Georgia, juga diasporaIndonesia dari negara bagian tetangga seperti Tennessee, Alabama dan Florida turutmeramaikan TOI ini. Selain tersedianya booth makanan, para pengunjung juga dihibur berbagaiseni budaya Indonesia, mulai dari tari-tarian dan nyanyian Indonesia. Konjen Nana Yuliana, menyampaikan dukungan penuh dari KJRI Houston atas kegiatanmasyarakat seperti ini dan secara proaktif memberikan pelayanaan langsung kepadamasyarakat melalui warung konsuler. KBRI juga turut mendukung dengan mengirimkan staffdari Washington D.C untuk membantu pelayanan warung konsuler karena ada lebih 150 yangmendaftar untuk pelayanan konsuler. Mimi Tan sebagai Wakil President IDN-USA yang telahbermukim di Atlanta lebih 35 tahun telah aktif merekatkan berbagai tokoh masyarakat ke dalamgelaran ini. Presiden IDN-United, Herry Utomo, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepadaketua Panitia TOI, Robert Sutanto beserta seluruh Tim, atas suksesnya acara sebagai upayamengenalkan kulinari dan budaya Indonesia ke masyarakat Atlanta. Herry menambahkanbahwa sebagai organisasi diaspora se-dunia, IDN-United akan terus berkontribusi danmembuat terobosan ke Tanah Air. Namun, pemberdayakan diaspora di tempat masing-masingjuga menjadi salah satu fokus perhatian dari IDN-United.

Taste of Indonesia 2019 di Atlanta

Dokumentasi foto oleh: Yoshiko Santoso

15IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

IDN Chapter GreaterHouston adakanScreening “BaliBeats of Paradise”

Bali: Beats Of Paradise menyorot kehidupan komposer Indonesia, Nyoman Wenten, yangmenghabiskan sebagian besar masa hidupnya menyebarkan keindahan dan misteri musik dantarian Bali di seluruh Amerika. Film ini sebagian besar direkam di Bali oleh sutradara sekaligusproduser Livi Zheng. Film ini menyorot pemandangan pulau serta keaslian budaya Bali dan musikgamelan. Dikenal sebagai alat musik Indonesia, Gamelan biasanya terbuat dari perunggu, besi,bambu atau batang kayu. Satu set gamelan terdiri dari gong besi serta perunggu, gong lonceng,simbal, lonceng, dan drum dua kepala untuk membuat suara berkilauan yang unik. Setelah 40 tahun mengajar dan mementaskan gamelan di seluruh dunia, Wenten inginmeninggalkan sesuatu yang spesial sebelum pensiun ke Bali. Secara kebetulan, penyanyipemenang penghargaan Grammy, Judith Hill sedang mencari suara khas untuk musik baru yangsedang digarapnya. Saat Hill And Wenten berkolaborasi dalam lagu “Queen of the Hill,” sebuah lagu yangmemadukan musik funk dan gamelan, mereka memutuskan ingin membuat kolaborasi merekasatu langkah lebih maju, yaitu membuat video musik. Dengan perpaduan dua gaya musik, Hill danWenten membuat latar belakang gurun dengan kostum tradisional Bali. Dalam acara screening film tersebut, setelah pemutaran film dilanjutkan dengan acara meet andgreet dengan sang sutradara, Livi Zheng.

Houston -- Bersama KJRI Houston, IDN USAChaper Greater Houstono menggelar acarascreening film Bali Beats of Paradise karyadiaspora Indonesia di Amerika Serikat, LiviZheng. Acara screening film yang dibukauntuk masyarakat umum tersebut diadakanpada 20 September 2019 di AMC Studio 30Houston dengan acara pembukaan oleh KJRIHouston.

16IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Advokasi TFMW: TurunkanBiaya Perekrutan TK

Singapura -- Praktek overcharging yang memberatkan migrant workers telah berlangsung lamadan belum ada perbaikan yang berarti. Untuk itu, Task Force Migrant Workers IDN-Unitedmengambil inisiatif untuk mengadvokasikan perubahan untuk memberikan perlindungan yang lebihbaik. Untuk itu Task Force Migrant Workers IDN-U bersama dengan Humanitarian Organization forMigration Economics (HOME) menginisiasi acara advokasi pekerja migran Indonesia pada 29September 2019 di kantor HOME di Singapura. Serangkaian acara yang mengusung tema“Overcharging of Recruitment Fees” tersebut antara lain workshop, dilanjutkan dengan makansiang bersama, dan diskusi panel. Acara advokasi tersebut mengundang antara lain perwakilan dari KBRI Singapura, perwakilan dariHOME yang akan meluncurkan “Suara Kita”, Association of Employment Agencies Singapore danSerikat Buruh Migran Indonesia. Dalam diskusinya, acara ini bertujuan untuk memberikan beritaterbaru kepada semua pemangku kepentingan bahwa praktik overcharging masih terjadi hinggakini. Melalui diskusi ini, para pemangku kepentingan yang menjadi narasumber diajak dudukbersama mengurai masalah dan mencari solusi untuk memperbaiki keadaan. Selain itu, bagi parapekerja migran Indonesia yang hadir juga untuk meningkatkan kesadaran akan adanyaovercharging ini. Mengingat praktik overcharging yang sudah berlangsung lama dan langkah perbaikan yang sudahdiambil tidak kunjung menunjukkan hasil yang signifikan, diskusi ini diharapkan dapat memberikanperspektif baru tentang pentingnya langkah-langkah dan komitmen bersama agar perbaikanbenar-benar terjadi di masa depan. Dengan berakhirnya diskusi dalam acara ini, telah diambilkomitmen untuk mengadakan dialog lebih lanjut dengan berbagai pihak terkait untukmenyelesaikan permasalahan overcharging yang diderita banyak pekerja migran Indonesia.

17IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Pembangunan Inklusif diIndustri 4.0 dalamInternational Conferenceof IndonesianDevelopment

Acara ini digelar mengingat Indonesia yang saat ini sedang menghadapi tantangan industri 4.0, dimana kehadiran teknologi tidak dapat lagi dielakkan dalam mempengaruhi cara masyarakat hidupdan bekerja. Sifat disruptif dari teknologi, serta ketidak setaraan yang masih terjadi dalammasyarakat Indonesia menjadi tantangan lebih lanjut, di mana terdapat masyarakat yang kurangmampu untuk mengejar ketertinggalan dalam pembangunan. Pemahaman tentang pembangunaninklusif dibutuhkan agar kemajuan teknologi dapat membawa pertumbuhan yang lebih inklusif dankesejahteraan sosial yang lebih baik bagi masyarakat Indonesia, alih-alih meninggalkan orang-orang yang kurang mampu dalam proses ini. Di sisi lain, hal ini juga merupakan peluang untukmembuka pekerjaan baru, membangun inovasi yang hemat, dan menerapkan tata kelola yanglebih baik hanya jika kita dapat memahami potensi yang sudah dimiliki Indonesia. Turut hadir dalam acara yang dilangsungkan 19 - 21 September 2019 itu Wakil Ketua DPR RIAgus Hermanto, Ketua Komisi X DPR Djoko Udjianto, Wakil Ketua Komisi I DPR Satya WidyaYudha, Direktur Pelaksana The Yudhoyono Insitute Agus Harimurti Yudhoyono, dan SekretarisUtama Badan Ekonomi Kreatif (BEKRAF) Restog Krisna Kusuma.

Rotterdam -- Indonesian Diaspora Network-United chapter Netherlands bersama denganbeberapa instansi lain mendukung acara International Conference of Indonesian Development(ICID) 2019 yang diselenggarakan oleh PPI Belanda pada 19 - 21 September 2019 di ErasmusUniversity, Rotterdam. Agenda dalam acara ini adalah berbagai paparan dari para petinggipemerintahan Indonesia, akademisi, dan peneliti dalam mengangkat isu pembangunan Indonesia.Dalam gelaran kedua acara ini, ICID mengambil tema Inclusive Development in Facing Industry4.0: Opportunities and Challenge.

18IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Diaspora Belanda SiapPerkuat KerjasamaKesehatan DemiIndonesia

Den Haag -- KBRI Den Haag memfasilitasi dialog antara diaspora Indonesia di Belanda danperwakilan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, rumah sakit dan institusi kesehatanlainnya pada 26 September 2019 di Aula Nusantara KBRI Den Haag. Dalam dialog tersebut,diaspora Indonesia di Belanda menyatakan siap untuk memperkuat kerjasama di bidangkesehatan dan melanjutkan kontribusi nyata untuk kesehatan Indonesia. Kontribusi diaspora Indonesia di Belanda juga mendapat apresiasi dari Duta Besar RI untukBelanda, I Gusti Agung Wesaka Puja, yang turut hadir memberikan sambutan dalam acara dialogtersebut. Menurut Duta Besar RI itu mengharapkan kontribusi dan perhatian besar para diasporaIndonesia dalam bidang kesehatan akan terus meningkat, termasuk melalui dialog-dialog sepertiini. I Gusti Agung Wesaka Puja juga menyampaikan apresiasi kepada para delegasi dariIndonesia yang telah hadir untuk menjalin dan meningkatkan kerjasama dan mendiskusikanberbagai potensi yang bisa digarap di masa depan dengan diaspora Indonesia di Belanda. Sebanyak 1,7 juta diaspora Indonesia yang tersebar di Belanda dinilai menyimpan potensi besaruntuk menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah di negeri sendiri, terutama di bidang kesehatan.Penguatan kerjasama antara kedua belah pihak juga diharapkan dapat mewujudkan generasimuda Indonesia yang lebih sehat, cerdas dan bahagia. Diaspora Indonesia di Belanda dikenalsudah sejak dulu memberikan banyak kontribusi dan kerjasama dengan berbagai pihak diIndonesia untuk memajukan pembangunan. Adapun Indonesian Diaspora Network-United ikutmemajukan pembangunan melalui bidang kesehatan, pendidikan, liveable city, dan lain-lain. Dialog yang dilaksanakan tersebut diikuti dengan antusias oleh para peserta yang berpartisipasiaktif. Dalam acara dialog tersebut juga dihadiri oleh Indonesian Diaspora Network-Health, RotaryNetherlands-Indonesia, perwakilan dari Kementerian Kesehatan RI, RSCM, RSUP Sardjito, RSCarolus, RS UNAIR, National Hospital, Philips Indonesia Commercial dan RS Murni Teguh.

19IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

IDN-The Netherlands IkutSerta Dalam Pasar RayaIndonesia 2019

Rijswijk -- Indonesian Diaspora Network-United chapter The Netherlands (IDN-NL) denganbangga berpartisipasi dalam acara Pasar Raya Indonesia (Pandora) 2019. Pandora diadakan diGedung Broodfabriek Expo & Event Centre, Rijswijk, Belanda pada tanggal 13 - 15 September2019. Pandora merupakan acara tahunan yang menyediakan berbagai hiburan dan standbernuansa budaya Indonesia yang sebelumnya juga dikenal sebagai Pasar Rakyat Indonesia. IDN-NL hadir di Pandora untuk menyediakan informasi kepada pengunjung terkait berbagaimacam program yang diinisiasi oleh diaspora Indonesia di Belanda dan menyatakan bahwa siapuntuk membangun nusa dan bangsa. Selama 3 hari perhelatan Pandora 2019, banyakpengunjung yang tertarik untuk datang dan mencari informasi di booth IDN-NL, baik dari yangsudah familiar dan kenal dengan IDN-NL maupun yang baru saja pindah ke Belanda. Saat ini, IDN-NL aktif melakukan berbagai proyek mulai dari bidang seni dan budaya, pelayanankesehatan, liveable cities: arsitektur, pengelolaan air, warisan budaya, transportasi, hingga dalampengelolaan limbah. Seluruh program ini dilakukan oleh para diaspora Indonesia di Belandasecara sukarela bersama dengan berbagai mitra: mulai dari kementerian, pemerintah daerah danjuga LSM. Selain menginginkan solusi cepat, IDN-NL juga fokus pada solusi jangka panjangsebagai tujuan bersama. Pandora tahun ini diikuti 47 stan kuliner nusantara dan 37 stan produk Indonesia. Pandora 2019berhasil menarik belasan ribu pengunjung yang tidak dipungut biaya untuk dapat menikmatibudaya dan kuliner khas tanah air. Di samping dihadiri oleh ribuan warga Indonesia, wargaBelanda keturunan Indonesia serta warga Belanda, tampak juga pengunjung yang berasal darinegara-negara lain seperti Maroko, Turki, China, India serta warga Eropa lainnya.

20IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

IDN-France GelarINDONÉSIE, Retour Vers leFutur

Paris -- Indonesian Diaspora Network-France menggelar acara INDONÉSIE, Retour Vers le Futurpada 29 September 2019 di Salle Balai Budaya, Paris. Acara ini diusung oleh IDN-France untukmenampilkan kembali kekayaan budaya Indonesia untuk bekal bagi diaspora Indonesia diPerancis untuk melihat perannya di masa depan sebagai masyarakat Indonesia sekaligus menjadibagian dari masyarakat dunia. Berbagai asosiasi masyarakat Indonesia di Perancis juga ikut hadir meramaikan acara ini.Bianglala Indonesia membantu menyelenggarakan diskusi tentang multikulturalisme yang diawalidengan pemutaran film tentang penari Lengger Lanang karya sutradara B. Hengky dari ViceIndonesia. Réseau Indonésie menghadirkan grup musik Splendid Dialog yang menghibur parapengunjung selama acara berlangsung dan mengiri défilé pakaian adat tradisional Indonesia.Splendid Dialog, grup musik asal Malang, Jawa Timur ini mengisi acara bertepatan denganlawatan mereka di Eropa atas dukungan Aliansi Petani Indonesia dan Réseau Indonésie. Acaradéfilé pakaian adat tradisional Indonesia juga didukung oleh Keluarga Minang Paris, GandongMaluku, Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan dan Ikatan Keluarga Franco Indonesia yangmenyumbang berbagai macam baju adat tradisional. Selain acara diskusi, penampilan hiburan dan défilé pakaian adat, rangkaian acara INDONÉSIE,Retour Vers le Futur juga menyelenggarakan Pasar Malam. Pasar Malam yang digelarmengundang para pengunjung untuk mengikuti kuis tentang keragaman kultur yang diserapgastronomi Indonesia. Sekitar 150 orang lebih hadir dalam acara tersebut, menikmati jalannyaacara hingga berjoget di penghujung acara. Selain itu, acara ini juga dihadiri dan didukung olehberbagai organisasi lain seperti Solidarité Indonésie, SRIKANDI, AFDEI, dll.

21IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Diaspora BerikanPembekalan CalonS2 dan S3 ProgramLPDP

Jogyakarta – Kiprah diaspora tidak hanya di Luar Negeri, tapi juga mulai meliput sendi-sendipembangunan nyata di Indonesia. Baru-baru ini, empat professor Indonesian American Society ofAcademics (IASA) dan Chairman IDN-United memberikan pembekalan kepada lebih dari 50 calonProgram Pasca Sarjana (S2 dan S3) Angkatan 145 yang akan dikirim oleh Lembaga Pengelola DanaPendidikan (LPDP). Pembekalan diberikan dalam acara pelepasan bertempat di University HotelYogyakarta. Para mahasiswa ini berasal dari daerah 3T Maluku, Maluku Utara, Papua, Papua Barat,dan Nusa Tenggara Timur. Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari kerjasama antara diasporaIndonesia dengan LPDP. Dalam kesempatan tersebut, para profesor diaspora masing-masing memberikan motivasi, arahan,dan pesan-pesan khusus berdasarkan pengalaman mereka selama belajar di Amerika Serikat dankemudian menjadi professor disana. Prof. Arief Setiawan, dosen di Kennesaw State Universitymenekankan pentingnya mindset “Think in English” bagi para calon mahasiswa pascasarjanatersebut. Sedangkan, Prof. Ida Wenefrida dari Louisiana State University berpesan agar parapenerima beasiswa LPDP lebih sering untuk berinteraksi dengan profesor, mahasiswa-mahasiswaAmerika atau dari manca negara lainnya, mengikuti berbagai aktivitas dan klub agar nantinya terciptajati diri sebagai well rounded person. Kepada para peserta, Prof. Jeff Budiman dari Illinois Institute of Technology berpesan agar para calonmahasiswa untuk berani mengejar impian dan tidak perlu takut untuk mencoba dan gagal. Prof. HerryUtomo dari Louisiana State University menambahkan agar para peserta secara aktif terus berinteraksidan berhubungan dengan para dosen/profesor dan jangan hanya pergi ke tempat kulian terus pulangke apartment dan belajar di rumah. Ini sangat penting, terutama bagi yang menempuh program S3 diAmerika Serikat, terutama untuk mengembangkan ide penelitian dan penemuan yang mutakhir. Agarberadaptasi baik dengan lingkungan berbahasa Inggris di luar negeri, Edward Wanandi selakuChairman IDN-United berpesan agar membiasakan diri menonton berita berbahasa Inggris, tidakhanya dari film, dan terus mencoba mengerti setiap detail yang diberitakan di News channel. Ini akansangat membantu mahasiswa untuk memudahkan mengikuti kelas dan bergaul dengan sesamamahasiswa serta masyarakat sekitarnya. Rionald Silaban, Direktur utama LPDP, puas dan semangat mengikuti arahan-arahan yang diberikanyang menurutnya sangat tepat dan hanya bisa didapatkan dari pengalaman pribadi dari masingh-masing profesor diaspora Indonesia yang telah berhasil ini. Diharapkan Rionald para peserta programS2 dan S3 ini bisa menerapkan kiat-kiat sukses ini. Para mahasiswa juga banyak bertanya secaradetail. Mereka berterima kasih atas pengarahan yang diberikan dan meminta komunikasiberkelanjutan dengan para pembekal.

22IDN-United News, Vol. 2 Issue 8 (September 2019)

Dana Bantuan IDF:Sekolah KembaliNormal

Lombok -- Sekolah sangat penting untuk mencetak generasi penerus yang terampil dan pintar.Karenanya, Indonesian Diaspora Foundation (IDF) memfokuskan salah satu perhatiannya ketantangan pendidikan akibat bencana alam. Salah satu daerah yang mendapatkan perhatian IDFadalah sekolah terdampak bencana alam gempa bumi di Lombok dan sekitarnya yang terjadi padatahun 2018. Untuk memberikan bantuan yang memadai, IDF telah bekerjasama dengan IDN-Uniteddan jaringannya dalam penggalangan dana bersama para diaspora diberbagai tempat di dunia. Inimerupakan salah satu kegiatan IDF bekerja sama dengan IDN United untuk mengangkat kembaliberbagai sekolah yang terkena dampak gempa Lombok yang kurang tersentuh oleh bantuan daripemerintah atau organisasi lainnya. Saat ini, bantuan yang telah diberikan langsung oleh IDF dan IDN-United dalam kunjungan keLombok telah direalisasikan dalam bentuk meja belajar beserta kursi, dan unit komputer.Perlengkapan ini diberikan nomor inventarisasi IDF dan IDN-U oleh sekolah yang bersangkutansebagai apresiasi mereka atas bantuan diaspora, dan sudah digunakan oleh para guru dan siswasebagai fasilitas penunjang kegiatan belajar mengajar di sekolah. Guru dan siswa di Lombokmenyampaikan ungkapan terima kasih kepada IDF dan IDN United, saat ini mereka sudah bisamenyelenggarakan pendidikan secara normal. IDF dan IDN-U berterima kasih kepada para diaspora Indonesia yang sudah menyumbang dan IDNseluruh dunia yang telah membantu menggalang dana demi membantu misi ini langsung ke targetyang memerlukan.

K L I N I K K E I M I G R A S I A N

23IDN-United News, Vol. 2 Issue 7 (Juli 2019)

Menjawab Pertanyaan Seputar DwiKewarganegaraan Terbatas Bagi Anak

Berikut beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan terkait DK terbatas dan jawabannya.

Apakah jika salah satu orangtuanya WNA dan memberikan kewarganegaraan asing tersebut kepadaanaknya, anaknya akan tetap mendapatkan DK terbatas?

anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah Warga Negara Indonesia dan ibu warga negara asing;anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah warga negara asingdan ibu Warga Negara Indonesia;

Menurut Pasal 4 UU No. 12 Tahun 2006 Butir (c) dan (d), anak tersebut mempunyaikewarganegaraan Indonesia karena salah satu orangtuanya WNI. Maka, anak tersebut berhakmendapatkan DK terbatas, terutama jika lahir setelah tahun 2006. Pasal 4 UU No. 12 Tahun 2006 butir (c) dan (d) berbunyi:c. d.

Apakah seorang anak yang terlahir WNI tetapi sebelum umur 18 tahun mendapatkan kewarganegaraanasing karena salah satu orangtuanya berpindah kewarganegaraan akan tetap mendapatkan DK terbatas?

Anak tersebut tetap berhak mempunyai kewarganegaraan Indonesia. Hal ini berdasarkan Pasal 4UU No. 12 Tahun 2006 butir (a) dan (b) yang berbunyi:a. b.

setiap orang yang berdasarkan peraturan perundang-undangan dan/atau berdasarkan perjanjian Pemerintah Republik Indonesia dengan negara lain sebelum Undang-Undang ini berlaku sudah menjadi Warga Negara Indonesia;anak yang lahir dari perkawinan yang sah dari seorang ayah dan ibu Warga Negara Indonesia;

Apakah seorang anak yang terlahir WNI tetapi sebelum umur 18 tahun mendapatkan kewarganegaraanasing karena kedua orangtuanya berpindah kewarganegaraan akan tetap mendapatkan DK terbatas?

Jawabannya adalah sama dengan pertanyaan nomor 2.

Apakah jika kakek dan nenek WNA memberikan hak kepada cucunya untuk memelukkewarganegaraannya (seperti di UK atau Irlandia) akan tetap mendapatkan DK terbatas?

UU DK terbatas yang berlaku saat ini tidak menggunakan kewarganegaraan kakek dan neneksebagai patokan. Anak tersebut bisa lahir dan mendapatkan DK terbatas jika salah satuorangtuanya WNA dan negara orang tua WNA tersebut menganut DK.

Task Force Dwi Kewarganegaraan IDN-U

Oleh Renny Damayanti Mallon

24IDN-United News, Vol. 2 Issue 7 (Juli 2019)

Ikuti Informasi dan Kegiatan IDN-United denganMengikuti Halaman Media Sosial Kami!

Instagram:@diasporaindonesia

Facebook:facebook.com/idnunited

Linkedin: linkedin.com/company/indonesian-diaspora-network-united

25IDN-United News, Vol. 2 Issue 7 (Juli 2019)

Indonesian Diaspora Network-UnitedWorldwide Indonesian Diaspora Organization

501(c)3 Non-ProfitGedung Menara Palma Lt. 15

Unit 02 A-BJl. H.R. Rasuna Said Blok X2

Kav.6 RT.9/RW.4, Kuningan Timur, Jakarta SelatanDaerah Khusus Ibukota Jakarta

12950