Diabetes Melitus Farmakologi

10
Diabetes Melitus Definisi Diabetes Melitus merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau keduanya "Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan diabetes melitus Tipe 2 di Indonesia 2015" hal 6 Klasifikasi Patogenesis hiperglikemia pada DM tipe 2

description

Farmakologi Diabetes Melitus

Transcript of Diabetes Melitus Farmakologi

Page 1: Diabetes Melitus Farmakologi

Diabetes Melitus

DefinisiDiabetes Melitus merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristik hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau keduanya

"Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan diabetes melitus Tipe 2 di Indonesia 2015" hal 6

Klasifikasi

Patogenesis hiperglikemia pada DM tipe 2

Page 2: Diabetes Melitus Farmakologi

Terapi Farmakologis

Terapi Farmakologis

Obat Hipoglikemi Oral

Obat Antihiperglikemia Suntik

Page 3: Diabetes Melitus Farmakologi

Obat Hipoglikemi Oral

Pemacu Sekresi InsulinSulfonilurea

Obat Golongan ini mempunyai efek utama meningkatkan sekresi insulin oleh sel β pankreas. Hati-hati menggunakan sulfonilurea pada pasien dengan risiko tinggi hipoglikemia (orang tua, gangguan faal hati, dan ginjal)

Glinid

Repaglinid(derivat

asam benzoat)

Nateglinid(derivat fenilalanin)

Peningkat Sensitivitas terhadap insulin

Metformin

Metformin mengurangi produksi glukosa hati dan memperbaiki ambilan glukosa dijaringaMetformin tidak boleh diberikan pada beberapa keadaan seperti:- gangguan hati berat- pasien dengan kecenderungan hipoksemia

Tiazolidindion(TZD)

Tiazolidindion(TZD) merupakan agonis dari Proxisome Proliferator Activated Receptor Gamma, suatureseptor inti yang terdapat antara lain di sel otot, lemak dan hati. Tiazolidindion meningkatkan retensi cairan tubuh sehingga dikontraindikasikan pada pasien dengan gagal jantung.hati-hati pada gangguan faal hati, bila diberikan perlu pemantauan faal hati.Obat yang termasuk golongan ini adalah Pioglitazone.

Page 4: Diabetes Melitus Farmakologi

Obat Hipoglikemi Oral

Penghambat Absorbsi Glukosa

di Saluran Pencernaan

Penghambat Glukosidase Alfa.Obat ini bekerja dengan memperlambatabsorbsi glukosa dalam usus halus, sehingga mempunyai efek menurunkankadar glukosa darah sesudah makan.Penghambat glukosidase alfa tidak digunakan pada keadaan: GFR ≤30 ml/min/1,73m2 , gangguan faalhati yang berat, irritable bowel syndrome.contoh obat golongan ini adalah Acarbose.

Penghambat DPP IV (Dipeptidyl Peptidase IV)

Obat golongan penghambat DPP-IV menghambat kerja enzim DPP-IV sehingga GLP-1 (Glucose Like Peptide 1)tetap dalam konsentrasi yang tinggi dalam bentuk aktif. Aktivitas GLP-1 untuk meningkatkan sekresi insulin dan menekan sekresi glukagon bergantungkadar glukosa darah. Contoh obat iniadalah Sitagliptin dan Linagliptin

Penghambat SGLT-2 (Sodium Glucose Co-transporter 2)

Obat golongan golongan penghambatSGLT-2 merupakan obat antidiabetesoral jenis baru yang menghambat penyerapan kembali glukosa di tubulidistal ginjal dengan cara menghambatkinerja transporter glukosa SGLT-2. Obat yang termasuk golongan ini antaralain: Canagliflozin, Empagliflozin, Dapagliflozin, Ipragliflozin. Dapagliflozin baru saja mendapatkan approvable latterdari Badan POM RI pada bulan Mei 2015

Page 5: Diabetes Melitus Farmakologi

Golongan Obat Cara Kerja Utama Efek Samping Utama

Penurunan HbA1C

Sulfonilurea Meningkatkan sekresi insulin

BB naik, hipoglikemia 1,0-2,0%

Glinid Meningkatkan sekresi insulin

BB naik, hipoglikemi 0,5-1,5%

Metformin

Menekan produksi glukosa hati & menambah sensitifitas terhadap insulin

Dispepsia, diare, asidosis laktat

1,0-2,0%

Penghambat Alfa-Glukosidase

Menghambat Absorbsi glukosa

Flatulen, tinja lembek 0,5-0,8%

Tiazolidindion Menambah sensitifitas terhadap insulin Edema 0,5-1,4%

Pengambat DPP-IVMeningkatkan sekresi insulin, menghambat sekresi glukagon

muntah 0,5-0,8%

Penghambat SGLT-2menghambat penyerapan kembali glukosa ditubuli distal ginjal

Dehidrasi, infeksi saluran kemih

0,8-1,0%

Page 6: Diabetes Melitus Farmakologi
Page 7: Diabetes Melitus Farmakologi

Obat Antihiperglikemia Suntik

Insulin

Agonis GLP-1

Pengobatan dengan dasar peningkatan GLP-1 merupa kan pendekatan baru untuk pengobatan DM. Agonis GLP-1 dapat bekerja sebagai perangsang penglepasan insulin yang tidak menimbulkan hipoglikemia ataupun peningkatan berat badan yang biasanya terjadi pada pengobatan dengan insulin ataupun sulfonilurea. Agonis GLP-1 bahkan menurunkan berat badan. Efek agonis GLP-1 yang lain adalah menghambat peng lepasan glukagon yang diketahui berperan pada proses glukoneogenesis. Pada percobaan binatang, obat ini terbukti memperbaiki cadangan sel beta pankreas. Efek samping yang timbul pada pemberian obat ini antara lain rasa sebah dan muntah.

Page 8: Diabetes Melitus Farmakologi
Page 9: Diabetes Melitus Farmakologi
Page 10: Diabetes Melitus Farmakologi

Daftar Pustaka

• Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Di Indonesia 2011

• Konsensus Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Di Indonesia 2015