DESAIN SEPATU WANITA - digilib.its.ac.id · DESAIN SEPATU WANITA BERBASIS TENUN INDONESIA Studi...

20
DESAIN SEPATU WANITA BERBASIS TENUN INDONESIA Studi Kasus: Tenun Lombok dan Tema Monumen Bambu Runcing Surabaya

Transcript of DESAIN SEPATU WANITA - digilib.its.ac.id · DESAIN SEPATU WANITA BERBASIS TENUN INDONESIA Studi...

DESAIN SEPATU WANITA BERBASIS

TENUN INDONESIAStudi Kasus: Tenun Lombok dan TemaMonumen Bambu Runcing Surabaya

Latar Belakang

“Kain tenun kini tidak lagi sebatas digunakan sebagai selendang atau sarung, namun penggunaanya untuk produk fashion mulai meningkat.”

Komponen fashion menjadi lebih kaya akan produk lokal Indonesia yang dapat bersaing di pasarInternasional dengan diboncengi sebagai usaha promosi dan pengenalan tenun Indonesia akan dilirik

dimata dunia. (djpen.kemendag.go.id/app_frontend/admin/docs/.../9341390368693.pdf).

Latar Belakang

“Tenun Lombok yang belum terekspose kemasyarakat dan hampir punah. Oleh karena itu

Tenun sebagai warisan budaya yang perludikembangkan dan diangkat ke pasar lokal

maupun global.”

“Hasil Kekayaan budaya khazanah nusantara yang melimpah dengan kain tenun dan mengangkat cagarbudaya arsitektural monumental dengan mengangkattema arsitektural monumen bersejarah di Indonesia

sangat perlu, salah satunya berkonsep monumenbambu runcing Surabaya.”

“ Bagaimana desain sepatu wanita berbasis tenun Indonesia dapat di kenal sebagai kain warisan budaya yang mewakili

Indonesia? “

Rumusan Masalah

“ Bagaimana desain sepatu dan teknik pengolahanmaterial tenun agar menjadi material yang memiliki

daya saing, ekonomis, berkualitas tinggi, sesuai trend, danramah lingkungan? “

“ Bagaimana makna filosofi kain tenun Lombok dengan temaMonumen Bambu Runcing dapat dikombinasikan kedalam

objek perancangan sepatu? ”

Batasan MasalahPRODUKDesain Sepatu Wanita berbasis Tenun IndonesiaStudi Kasus: Tenun Lombok dan Monumen Bambu Runcing Surabaya

Haute Couture

Ready to Wear

Serial Fashion show, Hangout & Formal Shoes

Batasan MasalahSEGMENTASI PRODUKWanita dewasa usia 20 - 35 tahun

MONUMEN BAMBU RUNCING SURABAYA

“ Terinspirasi dari peristiwa pertempuran 10 November 1945, yang diabadikan sebagai Hari Pahlawan. Simbol perjuangan arek Surabaya dari berbagai elemen itu

digambarkan dengan mmonumen bambu runcing. Mengingat kota ini pernah dipertahankan dengan bambu runcing. Struktural, tegas, monumental. Struktur khas

dari monumen bambu runcing yaitu tegak dan runcing. “

WHY ?

TENUN LOMBOK

Tenun Lombok dipilih karena motifnya yang tegas dan karakter yang kuat. Selain itu warna pada kain tenun cenderung gelap, menjadi pertimbangan

karena mendukung konsep dan image eksotik edgy.

WHY ?

MOODBOARD

PROSES PRODUKSI

Pola / Pattern

Upper pattern Insole pattern

Basic pattern

Upper pattern

Interlining pattern

Lining pattern

Proses pemilihan material

Revisi pattern

Prototype Final Proses Prototype

•Cutting•Skiiving (penyesetan)

•Stiching (terdiri dari : preparation upper, pengeleman interlining, penyatuan upper dengan lining, dan penjahitan)

•Assembling (semanting, lasting dan outlast.•Finishing (pembersihan sisa produksi, dan penyemiran / pemberian efek warna

Quality Control

Desain Terpilih

SKETSA ALTERNATIF

SKETSA ALTERNATIF

SKETSA ALTERNATIF

3D DESIGN

3D DESIGN

3D DESIGN

SERIAL PRODUK

PHOTOSHOOT

JOGJA FASHION

WEEK2014

NIWaSaNa

INDONESIa

TERIMAKASIH