DERIVATIF

32
Derivatif, Kontinjensi, Segmen Usaha dan Laporan Interim

description

tentang derivatif

Transcript of DERIVATIF

  • Derivatif, Kontinjensi, Segmen

    Usaha dan Laporan Interim

  • DerivatifDerivative /derivatif adalah instrumen keuangan atau keuangan lainnya yang memperoeh nilai dari pergerakan harga, nilai tukar valuta asing atau suku bunga dari instrumen keuangan atau aktiva yang yang mendasariAsumsikan A, seorang pegawai PT.N, pada tanggal 1 Oktober 2006 membeli 100 lembar saham perusahaan tersebut pada harga pasar $50.- per lembar. A khawatir mengenai kemungkinan adanya fluktuasi harga saham tersebut, karena pada tanggal 1 Januari 2007 beliau harus membayar uang kuliah adiknya sejumlah $5,000.-. A tidak dapat menjual saham tersebut sekarang, akan tetapi penurunan harga saham akan menjadi permasalahan bagi A.

  • DerivatifSolusi bagi A adalah perjanjian berikut ini; A membuat perjanjian denganseorang spekulan saham lokal, apabila harga saham PT.N pada tanggal 1 Jan 2007 lebih dari $50.- per lembar maka A akan membayar kelebihan harga tersebut kepada spekulan dan jika harga saham pada tanggal 1 Jan 2007 lebih kecil dari $50.- maka spekulan diatas akan membayar A sejumlah turunnya harga dikalikan dengan jumlah saham yg dimiliki A.Dengan kontrak derivatif maka A akan mendapat $5,000.- pada tanggal 1 Januari 2007, walaupun harga pasar saham PT.N naik ataupun turun.

  • DerivatifKontrak derivatif kadang dapat berakibat baik dan kadang dapat berakibat buruk. Dalam contoh diatas jika saham yang dimiliki A nilainya lebih besar dari $50.- pada tgl 1 Januari maka sebaiknya A tidak melakukan kontrak derivatif dan sebaliknya.Cara lain yg dapat dilakukan adalah sbb: A setuju tiga bulan yg akan datang untuk menjual 100 lembar saham PT.N kepada spekulan dengan harga $50.- per lembar. Penjualan future seperti ini sama halnya dengan penjualan singkat (short sale)Pada tanggal 1 Oktober 2006, tidak ada jurnal yang dibuat untuk perjanjian derivatif ini, tidak ada transaksi kas. Hanya ada perjanjian atas aktifitas di masa depan antara A dan spekulan, yang biasanya disebut kontrak eksekutori (executory contrak) dan biasa digunakan dalam bisnis

  • DerivatifContah lain dari kontrak eksekutori adalah operating lease yaitu suatu janji untuk melakukan pembayaran dimasa depan sebagai pertukaran atas janji untuk menerima hak menggunakan suatu aktiva di masa depan. Sama seperti lease operasi, kontrak derivatif juga bersifat diluar neraca (off balance sheet).Jika pada tanggal 31 Des 2006 harga saham PT.N adalah $47.- per lembar maka di neraca A, akan dilaporkan pada sisi aktiva sbb:Saham PT.N.$4,700.-Piutang pembayaran derivatif. 300.-

  • DerivatifPerjanjian derivatif digunakan untuk lindung nilai (Hedge) dari risiko.Jenis-jenis risiko:Risiko Harga / price risk yaitu ketidak pastian mengenai harga suatu aktiva di masa depan. Seperti saham PT.N diatas, persediaan, peralatan yang akan dibeli bulan depan dsb.

  • Risiko kredit adalah ketidakpastian bahwa pihak lain dalam perjanjian akan mematuhi syarat-syarat dalam perjanjian. Risiko suku bunga adalah ketidakpastian mengenai suku bunga di masa depan dan pengaruhnya terhadap arus kas di masa depan dan juga terhadap niai wajar dari aktiva dan kewajiban yang sudah ada.Risiko nilai tukar adalah ketidakpastian mengenai arus kas dolar AS di masa depan yang timbul ketika aktiva dan kewajiban dinyatakan dalam mata uang asing.

  • Jenis Jenis DerivatifSwap yaitu suatu kontrak dimana kedua belah pihak sepakat untuk menukar pembayaran masa depan berdasarkan pergerakan harga atau tingkat yang disepakati bersama. Jenis yang umum dari swap adalah swap suku bunga (interest rate swap)

  • Forward adalah suatu perjanjian antara dua pihak untuk memperukarkan suatu jumlah tertentu di masa depan dengan harga yang ditetapkan saat ini

    Future adalah suatu kontrak yang diperdagangkan di bursa yang memungkinkan suatu perusahaan untuk membeli atau menjual sejumlah tertentu komoditas atau surat berharga pada harga tertentu pada tanggal tertentu di masa depan

  • Future adalah suatu kontrak yang diperdagangkan di bursa yang memungkinkan suatu perusahaan untuk membeli atau menjual sejumlah tertentu komoditas atau surat berharga pada harga tertentu pada tanggal tertentu di masa depan

    Opsi adalah suatu kontrak yang memberikan hak kepada pemegangnya dan bukan kewajiban, untuk membeli atau menjual suatu aktiva pada harga tertentu selama suatu periode tertentu di masa depan.

  • Opsi biasanya dibedakan dalam dua jenis;Opsi beli / Call Option yaitu hak untuk membeli suatu aktiva pada harga tertentuOpsi jual / Put Option yaitu hak untuk menjual suatu aktiva pada harga tertentu

    Lindung Nilai (Hedging) adalah pembentukan struktur transaksi guna mengurangi risiko

  • Pada tanggal 1 Januari 2006 PT.Prat menerima pinjaman dengan suku bunga variabel 10 %, sejumlah $100,000.-, dengan periode dua tahun dan melakukan perjanjian interest rate swap. Dibuat jurnal yg berikut pada tanggal 1 Jan 2006:

    Kas .$100,000.- Utang pinjaman bank .$100,000.-

  • Asumsikan suku bunga aktual pada tanggal 31 Des 2007 ada11 %. Maka pada tanggal 31 2007 Prat memiliki piutang sebesar $1,000.- [100,000 x (11 10 )%], berdasarkan perjanjian swap dan piutang tersebut memiliki PV $901.- (n-1, i=11%)

    jurnal untuk mencatat pembayaran bunga Prat tahun 2007 dan ayat jurnal penyesuaian untuk mengakui perubahan nilai wajar swap sbb: Beban bunga .$10,000.- Kas .$10,000.- Interest rate swap 901.- Laba komprehensif lainnya. 901.-

  • Pada akhir tahun 2008 dibuat jurnal yang berikut: Beban bunga.$11,000.- Kas (100,000 x 11%)....$11,000.- Kas (dari swap). 1,000.- Interest rate swap 901.- Laba kompre. lainnya. 99.- Laba kompre. lainnya.. 1,000.- Beban bunga 1,000.- Hutang pinjaman bank..100,000.- Kas .....100,000.-

  • pada tanggal 1 November 2006, PT.Clayton menjual suku cadang mesin kepada PT.M seharga 30.000.000 Yen yang akan diterima pada tanggal 1 Jan 2007. Pada tanggal yang sama Clayton melakukan kontrak forward Yen. Jurnal yang dibuat untuk transaksi ini, sbb: Piutang dlm Yen (30 jt yen/ $1=120 Yen)..$250,000.- Penjualan .$250,000.-untuk kontrak forward tidak ada jurnal yg dibuat karena pada tanggal 1 Nov 2006 forward tersebut memiliki nilai wajar $0

  • Asumsikan pada tanggal 31 Des 2006, $1 = 119 Yen, dengan ini Clayton mengalami kerugian atas kontrak forward dan harus melakukan pembayaran sebesar $2,101.- (30 jt Yen x 119 Yen - $250,000), pada tanggal 1 Jan 2007Jurnal yang perlu dibuat untuk mengakui perubahan dalam nilai wajar kontrak forward sbb Kerugian dr kontrak forward$2,101.- Kontrak forward (kewajiban) ..$2,101.- Piutang (Yen) 2,101.- Laba selisih Kurs . 2,101.-

  • Pada tanggal 1 Jan 2007 untuk mencatat penerimaan pembayaran dalam Yen dan penyelesaian kontrak forward Yen adalah sbb:

    Kas (30 jt Yen / 119) ....$ 252,101.- Piutang dlm Yen .$252,101.-

    Kontrak forward (kewjban).. 2,101.- Kas.. .. 2,101.-

  • Asumsikan pada tanggal 1 Oktober 2006, PT.Wood membayar $8,000.- untuk membeli opsi beli guna membeli 1,000 ons emas pada harga $300.- per ons pada suatu waktu sebelum 1 Jan 2007. Opsi ini dimaksudkan untuk melindungi PT.Wood terhadap peningkatan harga emas yang diperlukan untuk tahun 2007.

    Untuk transaksi ini dibuat jurnal pada tanggal 1 Okt 2006 sbb: Opsi beli emas (aktiva) ..$8,000.- Kas $8,000.-

  • Asumsikan pada tanggal 31 Des 2006 harga pasar emas adalah $328.-. Jurnal penyesuaian untuk mengakui perubahan dalam nilai wajar opsi adalah sbb:Opsi beli emas (28,000 8,000)..$20,000.- Laba kompre.lainnya......$20,000.-Dan pada tanggal 1 Jan 2007 untuk mencatat pembelian 1,000 ons emas dan penyelesaian kas dari kontrak opsi adalah sbb:

  • Persediaan emas ..$328,000.- Kas (1,000 x $328)..$328,000.-

    Kas .. 28,000.- Opsi beli emas (aktiva) .... 28,000.-

    Laba kompre. Lainnya .. 20,000.- Laba dari opsi beli emas . 20,000.-

  • RingkasanDerivatif diakui sebagai aktiva dan kewajiban serta dilaporkan di neraca pada nilai wajarnya. Untuk derivatif yang digunakan sebagai lindung nilai (hedging) atas nilai wajar, maka setiap perubahan dalam nilai wajar dimasukkan dalam laba dan saling meniadakan dengan nilai wajar dari variabel yang memiliki lindung nilai.

  • KontinjensiKontinjensi / Contingent adalah suatu kondisi, situasi atau kumpulan keadaan yang ada yang melibatkan ketidakpastian akan laba atau rugi yang mungkin.untuk suatu perusahaan yang akhirnya akan diselesaikan ketika satu atau lebih kejadian dimasa depan terjadi atau gagal terjadi.

  • Kerugian kontinjensi:

  • Laba Kontinjensi:

  • Segmen UsahaFASB SAtatement #131 mewajibkan perusahaan untuk mengungkapkan informasi berikut mengenai segmen usaha:Jumlah laba-rugi operasi segmenJumlah dari perkiraan L/R tertentu seperti pendapatan operasi, penyusutan ,pendapatan bunga, beban pajak dsb.Jumlah aktiva segmenJumlah pengeluaran modal

  • Rekonsiliasi jumlah segmen terhadap jumlah perusahaan untuk perkiraan-perkiraan berikut: * Pendapatan * Laba operasi * Aktiva

    Sebagai tambahan dari lima hal diatas, perusahaan juga harus mengungkapkan bagaimana segmen operasi diidentifikasi

  • Segmen UsahaSebuah segmen harus dilaporkan jika memnuhi salah satu dari tiga kriteria berikut:Uji Pendapatan, sebuah segmen harus dilaporkan jika jumlah pendapatan adalah 10 % atau lebih dari jumlah pendapatan perusahaan. (baik terhadap pelanggan eksternal maupun internal lainnya)Uji Laba, sebuah segmen harus dilaporkan jika nilai absolut dari laba atau rugi operasi lebih dari 10 % dari jumlah laba operasi untuk semua segmen yang melaporkan laba atau rugiUji Aktiva, sebuah segmen harus dilaporakan jika memiliki 10 % atau lebih dari aktiva gabungan dari semua segmen operasi

  • Contoh Segmen Usaha

  • Pelaporan Interim Laporan Keuangan Interim / Interim Financial Statement adalah laporan keuangan yang menunjukkan posisi keuangan dan hasil operasi untuk periode kurang dari satu tahun