Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang...

90

Transcript of Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang...

Page 1: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,
Page 2: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang Widhi

Waça/Tuhan Hyang Maha Esa, kami menyambut dengan gembira terbitnya

buku “PROFIL DAERAH KABUPATEN GIANYAR TAHUN 2014”. Buku

ini merupakan gambaran secara umum Kabupaten Gianyar yang tersaji secara

kuantitatif dan kualitatif.

Om Swastyastu

Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat, diharapkan dapat dijadikan

dasar dalam memetakan potensi dan permasalahan yang dihadapi dalam penyusunan rencana

pembangunan, merumuskan kebijakan dan program/kegiatan pembangunan, pengendalian,

evaluasi, serta pengawasan terhadap pelaksanaan pembangunan.

Melalui kesempatan ini saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah

membantu penyusunan dan penerbitan buku ini. Saya berharap semoga buku ini dapat memberi

manfaat yang sebesar-besarnya bagi kita semua.

Om Shanti Shanti Shanti Om

BUPATI GIANYAR,

A. A. GDE AGUNG BHARATA

i

Page 3: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

pelaksanaan pembangunan. Identifikasi permasalahan dan potensi yang akurat akan menghasilkan

formulasi yang tepat sehingga pemecahan masalah dan pemanfaatan potensi daerah dapat lebih optimal.

Kami menyadari bahwa buku ini memiliki banyak kekurangan. Untuk itu kami sangat

mengharapkan saran dan masukan demi kesempurnaan penyusunan buku sejenis di waktu mendatang.

Melalui kesempatan ini pula kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu

penyusunan dan penerbitan buku ini. Akhirnya kami berharap semoga buku ini dapat bermanfaat bagi

semua pihak, baik kalangan pemerintah, swasta dan dunia usaha, pendidikan, serta masyarakat luas.

Kepala Bappeda Kabubaten Gianyar

Ir. I Made Gede Wisnu Wijaya, M.M

Pembina Utama Muda

NIP . 19621130 199201 1 001

Puji syukur kami panjatkan ke hadapan Tuhan Yang Maha Esa, karena

berkat karunia-Nya kami dapat menyelesaikan buku “PROFIL DAERAH

KABUPATEN GIANYAR TAHUN 2014”. Buku ini memberi gambaran umum

mengenai kondisi fisik wilayah, sosio demografi, potensi ekonomi, sarana

prasarana, dan kondisi keuangan daerah Kabupaten Gianyar.

Data dan informasi yang memadai sangat diperlukan dalam memetakan

potensi dan permasalahan di daerah. Hasil pemetaan tersebut selanjutnya dijadikan

pijakan dalam penyusunan strategi dan rencana pembangunan, pengambilan

keputusan, serta koordinasi dalam pengendalian, pengawasan dan evaluasi

ii

Page 4: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

SAMBUTAN BUPATI GIANYAR …….……….............…………………………......…… i

KATA PENGANTAR .………………………...……………..………………………......… ii

DAFTAR ISI ..…………………….……………………………………………………....... iii

SEJARAH PEMERINTAHAN ……………………………………..…………………....... 1

MAKNA LAMBANG DAERAH ……………………………………...…....…………...... 9

VISI DAN MISI PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR ………….……………....... 11

I. KONDISI FISIK KABUPATEN GIANYAR ….......………...............…………....... 13

1.1. Letak dan Luas Wilayah …...........………………………..……………………. 13

1.2. Topografi …....................................………………………..……………………. 14

1.3. Iklim …....................................................…………………..……………………. 14

1.4. Pola Pembangunan Wilayah …..........…………………………………………. 15

II. PEMERINTAHAN …...................…………………………………………………… 16

2.1. Jumlah Kecamatan, Desa/Kelurahan dan Dusun/Banjar ................................ 16

2.2. Kelembagaan dan Aparatur Pemerintah Kabupaten Gianyar ........................ 17

iii

Page 5: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

III. SOSIO DEMOGRAFI ….........….……….............…………………………......…… 19

3.1. Penduduk ....………………………...……………..………………………......… 19

3.2. Agama ………………….……………………………………………………....... 22

3.3. Ketenagakerjaan ……….....……………………………..…………………....... 23

3.4. Kemiskinan dan Distribusi Pendapatan …………………...…....…………...... 29

3.5. Kesehatan …..................................................................……….……………....... 32

3.6. Pendidikan ............................................................................................................. 34

3.7. Indek Pembangunan Manusia ............................................................................ 37

IV. POTENSI EKONOMI …...........................................………...............…………....... 39

4.1. Pertanian …....................................………………………..……………………. 39

4.2. Perkebunan ....................................………………………..……………………. 41

4.3. Peternakan .............................................…………………..……………………. 43

4.4. Perikanan ...............................…..........…………………………………………. 46

4.5. Perindustrian ........................................................................................................ 49

4.6. Perdagangan ......................................................................................................... 51

4.7. Perbankan, Koperasi dan UKM …...............…………………………......…… 54

iv

Page 6: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

4.8. Pariwisata ...………………………...……………..………………………......… 58

V. KONDISI EKONOMI MAKRO .……….............…………………………......…… 60

5.1. PDRB dan Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) ...……..…………………....... 60

5.2. Ketimpangan Antar Wilayah …..................………………...…....…………...... 61

5.3. Tipologi Wilayah ...........................................................……….……………....... 63

VI. INFRASTRUKTUR …..............................................………...............…………....... 64

6.1. Jalan dan Jembatan ............................................................................................. 66

6.2. Irigasi ....................…...........................................………...............…………....... 67

6.3. Drainase …......................................………………………..……………………. 68

6.4. Air Bersih ........................................………………………..……………………. 69

6.5. Pos dan Telekomunikasi ........................…………………..……………………. 71

6.6. Sarana Tempat Ibadah ..........…..........…………………………………………. 73

6.7. Sarana Kesehatan ................................................................................................. 74

6.8. Sarana Pendidikan ............................................................................................... 75

VII. KEUANGAN DAERAH .............................................................................................. 77

VIII. PENUTUP .................................................................................................................... 81

v

Page 7: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Lebih dari seperempat abad yang lalu, tepatnya pada tahun 1770, kurang lebih 2 Km

disebelah selatan Desa Bengkel (kemudian menjadi Desa Beng) dibangunlah sebuah Puri Baru

dan disebut Griya Anyar (rumah baru). Berdirinya Keraton Griya Anyar atau yang kemudian

menjadi Puri Agung Gianyar, yang diresmikan dengan upacara pada tanggal 19 April 1771,

menandakan telah lahirnya sebuah kerajaan baru, yang diperintah oleh Ida Anake Agung I

Dewa Manggis Api atau I Dewa Manggis Shakti. Setelah dinobatkan menjadi raja, beliau

bergelar I Dewa Manggis IV, sebagai raja Kerajaan Gianyar I (pertama). Puri Agung Gianyar

sebagai Keraton Istana Raja selanjutnya menjadi Pusat Ibukota Kerajaan.

Sesudah wafatnya I Dewa Manggis Shakti sebagai peletak dasar Kerajaan Gianyar yang

berdaulat penuh, tahta diwariskan kepada putra mahkota yang bergelar Ida I Dewa Manggis Di

Madia (I Dewa Manggis V) sebagai Raja Gianyar II. Beliau berkuasa tahun 1814-1839. Karena

beliau wafat, kemudian digantikan oleh putra mahkota yang bergelar Ida I Dewa Manggis Di

Rangki (I Dewa Manggis VI) sebagai Raja Gianyar III, yang berkuasa dari tahun 1839-1847.

Pewaris tahta berikutnya adalah Ida I Dewa Manggis Mantuk Di Satria atau I Dewa

Manggis VII. Beliau berkuasa sebagai Raja Gianyar IV cukup lama, selama 38 tahun, yaitu

dari tahun 1847-1885, sebelum kemudian diperdaya dan ditawan oleh Ida I Dewa Agung Raja

Klungkung. Setelah Ida I Dewa Manggis VII diasingkan pada tahun 1885, tahta di Keraton

Gianyar mengalami kekosongan sampai wafatnya beliau pada tahun 1892 di pengasingan di

Satria Klungkung. Selanjutnya wilayah kekuasaan Kerajaan Gianyar dikuasai oleh Kerajaan

Bangli dan Kerajaan Klungkung.

1

Page 8: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Pada bulan Januari 1893 kedua putra dari Ida I Dewa Manggis Mantuk Di Satria, yaitu

Ida I Dewa Pahang dan Ida I Dewa Gde Raka, beserta keluarga berhasil meloloskan diri dari

pengasingan dan kembali ke Gianyar. Ida I Dewa Pahang sebagai Raja Gianyar V berhasil

membebaskan diri dari pendudukan lascar Klungkung dan Bangli. Selama tiga tahun (1893-

1896) beliau berjuang dan berhasil membebaskan Kerajaan Gianyar dari cengkraman

pendudukan raja-raja tetangga sehingga Kerajaan Gianyar berdaulat kembali.

Pengganti Ida I Dewa Pahang setelah wafat adalah adiknya yang bernama Ida I Dewa

Gde Raka. Beliau dinobatkan sebagai Raja Gianyar VI dan berkuasa dari tahun 1896-1912.

Permusuhan yang tidak henti-hentinya dengan Kerjaan-Kerajaan Badung, Mengwi, Bangli

dan Klungkung menyebabkan situsi kehidupan di Kerajaan Gianyar menjadi kacau.

Memperhatikan penderitaan rakyatnya dan untuk mencari perlindungan guna

menyelamatkan Kerajaan dari keruntuhan karena diancam dan diserang oleh 4 Kerajaan

tetangga dari pelbagai penjuru akhrinya Ida I Dewa Gde Raka menyerahkan kedaulatan

Kerajaannya kepada perlindungan dan kekuasaan Pemerintah Hindia Belanda.

Selanjutnya Ida I Dewa Gde Raka (Ida I Dewa Manggis VIII), Raja Gianyar VI,

sebagai stedehouder (wakil) Pemerintah Hindia Belanda di Gianyar. Kemudian pada tanggal

23 Mei 1912, beliau secara sukarela mengundurkan diri. Ida I Dewa Gde Raka diberhentikan

dengan hormat sebagai stedehouder di Kerajaan Gianyar dengan Surat Keputusan Gubernur

Jenderal tertanggal 11 Januari 1913.

2

Page 9: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Ida I Dewa Ngurah Agung yang menggantikan ayahnya di Kerajaan Gianyar kemudian

diangkat sebagai Regent untuk kepala Pemerintahan di Gianyar dan diberi gelar “Anak

Agoeng”. Selanjutnya sejak 1 Juli 1938, daerah-daerah di Bali ditetapkan sebagai daerah

swapraja yang masing-masing dikepalai oleh zelfbestuurder. Ida Anak Agung Ngurah Agung,

Raja (zelfbestuurder) Gianyar, bersama-sama raja-raja di Swapraja lainnya di Bali dilantik

dengan kehormatan di Pura Besakih pada tanggal 29 Juni 1938.

Penjajahan Jepang di Gianyar di mulai pada tanggal 23 Pebruari 1942, pada masa itu

Kerajaan Gianyar masih dipimpin oleh Raja Gianyar Ida Anak Agung Ngurah Agung. Pada

tanggal 23 Agustus 1943, Putranya Ida Anak Agung Gede Agung dilantik sebagai Raja (Syutjo)

Gianyar menggantikan ayahnya dan berkuasa hingga berakhirnya pendudukan Jepang pada

tahun 1945.

Memasuki masa kemerdekaan dan masa-masa penduduk tentara sekutu dan NICA,

Kerajaan Gianyar di bawah raja Ida Anak Agung Gede Agung masih menjadi daerah

Swapraja/bagian dari Pemerintahan Daerah Bali. Daerah Bali sendiri menjadi bagian adminitrasi

dari Negara Indonesia Timur (NIT), sedangkan NIT adalah bagian dari Republik Indonesia

Serikat (RIS).

Dengan terbentuknya Negara Kesatuan Republik Indonesia pada tanggal 17 Agustus 1950

maka dilakukan perubahan sistem pemerintahan. Delapan bekas daerah kerajaan di Bali

dijadikan daerah Bahagian/Swapraja. Pemerintahan Daerah Bahagian/Swapraja terdiri dari

Ketua Dewan Pemerintahan Daerah dan DPRD (yang mempunyai hak parlementer penuh). DPR

Daerah yang telah dilantik, selanjutnya bertugas memilih Ketua Dewan Pemerintahaan Daerah

Bahagian/Swapraja Gianyar, yaitu Ida Anak Agung Gde Oka untuk masa bhakti 1953-1958.

3

Page 10: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Dikeluarkannya Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah

Swatantra Tingkat II, dimana kekuasaan eksekutif dijalankan oleh seorang Kepala Daerah

Swatantra, maka diangkatlah kembali Ida Anak Agung Gde Oka menjadi Kepala Daerah Tingkat

II Gianyar masa bakti 1958-1960.

Setelah dikeluarkan Dekrit Presiden 5 Juli 1959, kemudian ditetapkan dengan Penetapan

Presiden Nomor 6 Tahun 1959 bahwa Pemerintah Daerah terdiri dari Kepala Daerah dan DPRD.

Kepala Daerah disamping sebagai alat pemerintah daerah, juga merupakan Pejabat Negara

sebagai alat Pemerintah Pusat di daerah (Bupati). Selama pelaksanaan Penetapan Presiden

Nomor 6 Tahun 1959 di Gianyar (kurun waktu 1960-1969) tercatat telah empat kali pergantian

Kepala Daerah Swatantra Tingkat II dan yang juga disebut Bupati. Periode masa bakti 1960-

1963, Bupati Kepala Daerah Swatantra Tingkat II Gianyar dijabat oleh Tjokorda Ngurah,

menggantikan Ida Anak Agung Gde Oka. Selanjutnya masa bakti 1963-1964, Drh. Tjokorda

Anom Pudak sebagai pejabat Kepala Daerah Bupati Gianyar. Berikutnya periode 1964-1965

dijabat oleh I Made Suyoga. BA. Sebagai Bupati Kepala Daerah Bupati Gianyar masa bakti

1965-1969.

Memasuki masa pemerintahan Orde Baru, dikeluarkan Undang-Undang Nomor 18 tahun

1965 maka diubahlah sebutan Daerah Swatantra Tingkat II Gianyar menjadi Kabupaten Gianyar

sebagai Daerah Tingkat II. Kepala Daerahnya adalah seorang Bupati. Undang-Undang Nomor 18

Tahun 1965 kemudian disempurnakan dengan Undang-Undang Nomor 5 tahun 1974 tentang

Pokok-Pokok Pemerintahan di Daerah.

4

Page 11: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Selama kurun waktu 1969-2010 telah beberapa kali pergantian Kepala Daerah Tingkat II

Gianyar. Anak Agung Gde Putra, SH menggantikan I Made Kembar Kerepun sebagai Bupati

masa bakti 1969-1983. Kemudian Tjokorda Raka Dherana, SH sebagai Bupati Gianyar masa

1983-1993.Selanjutnya jabatan Bupati periode 1993-2003 dijabat oleh Tjokorda Gde Budi

Suryawan, SH. Selanjutnya dijabat oleh Anak Agung Gde Agung Bharata, SH yang dilantik

menjadi Bupati Gianyar masa bakti 2003-2008. Tahun 2008 sampai 2013 jabatan Bupati dijabat

oleh Dr. Ir. Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati, M.Si. Hasil Pemilikuda 2012 , Anak Agung Gde

Agung Bharata, SH kembali dipilih menjadi Bupati kedua kalinya untuk periode 2013-2018.

Ringkasan selengkapnya mengenai sejarah pemerintahan di Kabupaten Gianyar, mulai

dari periode jaman Kerajaan, periode penjajahan Belanda, periode penjajahan Jepang, jaman

Kemerdekaan dan seterusnya, kami sajikan seperti pada tabel dibawah ini :

Tabel 1

Pemerintahan Jaman Kerajaan, Jaman Penjajahan, dan Jaman Kemerdekaan

No. Tahun Periode Pemerintahan / Nama Pimpinan Keterangan

1 2 3 4

A. Jaman Kerajaan

1 1771 – 1814 I Dewa Manggis IV Raja Gianyar I

2 1814 – 1839 I Dewa Manggis V (Di Madia) Raja Gianyar II

3 1839 – 1847 I Dewa Manggis VI (Di Rangki) Raja Gianyar III

4 1847 – 1885 I Dewa Manggis VII (Mantuk Di Satria) Raja Gianyar IV

5

Page 12: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

No. Tahun Periode Pemerintahan / Nama Pimpinan Keterangan

1 2 3 4

5 1885 – 1893 Kosong/Raja I Dewa Manggis VII diasingkan ke

Klungkung ditempatkan di Desa Satria (suatu Desa + 3

Km disebelah Timur Kota Semarapura

Pemerintahan ditangani

dari Klungkung dan Bangli

6 1893 – 1896 I Dewa Pahang wafat mendadak di dalam tahun 1896

dan belum sempat dinobatkan (mabiseka ratu) sebagai

Raja

Raja Gianyar V

7 1896 – 1900 I Dewa Manggis VIII Raja Gianyar VI

B. Jaman Penjajahan Belanda

8 1900 – 1913 I Dewa Manggis VIII Stedehuoder (Wakil

Pemerintahan Belanda di

Daerah Swapraja Gianyar

Regent Gianyar

9 1913 – 1937 Ida Anak Agung Ngurah Agung Zelfbestuuder (Kepala

Pemerintahan Swapraja

Gianyar)

10 1938 – 1942 Ida Anak Agung Ngurah Agung Zelfbestuuder (Kepala

Pemerintahan Swapraja

Gianyar)

Tabel 1 (Lanjutan)

6

Page 13: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

No. Tahun Periode Pemerintahan / Nama Pimpinan Keterangan

1 2 3 4

C. Jaman Penjajahan Jepang

11 1942 – 1943 Ida Anak Agung Ngurah Agung Syutjo

12 1943 – 1945 Ida Anak Agung Gde Agung Syutjo

D. Jaman Kemerdekaan

13 1945 – 1947 Ida Anak Agung Gde Agung Kepala Pemerintah

Swapraja Gianyar

14 1947- 1950 Anak Agung Gde Agung Kepala Pemerintah

Swapraja Gianyar

15 1950 – 1958 Anak Agung Gde Oka Ketua Dewan Pemerintah

Daerah Gianyar

16 1958 – 1960 Anak Agung Gde Oka Kepala Dati II Gianyar

17 1960 – 1963 Tjokorda Ngurah Bupati Kepala Dati II

Gianyar

18 1963 – 1964 Drh. Tjokorda Anom Pudak Pejabat Kepala Daerah

Bupati

19 1964 – 1965 I Made Sayoga, BA Bupati Kepala Dati II

Gianyar

Tabel 1 (Lanjutan)

7

Page 14: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

No. Tahun Periode Pemerintahan / Nama Pimpinan Keterangan

1 2 3 4

20 1965 – 1969 I Made Kembar Kerepun Pejabat Kepala Daerah

Bupati

21 1969 – 1983 Anak Agung Gde Putra, SH Bupati Kdh. Tk.II Gianyar

22 1983 – 1993 Tjokorda Raka Dherana, SH Bupati Kdh. Tk.II Gianyar

23 1993 – 2003 Tjokorda Gde Budi Suryawan, SH Bupati Kdh. Tk.II Gianyar

24 2003 – 2008 A.A. Gde Agung Bharata, SH Bupati Gianyar

25 2008 – 2013 Dr. Ir. Tjokorda Artha Ardhana Sukawati, M.Si Bupati Gianyar

25 2013 – 2018 A.A. Gde Agung Bharata, SH Bupati Gianyar

Tabel 1 (Lanjutan)

8

Page 15: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Sesuai Peraturan Daerah Kabupaten Gianyar No. 21/PD/DPRD/1972 Tanggal 10 Agustus 1972,

lambang Daerah Kabupaten Gianyar adalah “DHARMA RAKSATA RAKSITA”

Komponen Lambang :

1. Dasar lambang berwarna kuning muda

2. Bintang dan Padi berwarna kuning emas

3. Pelinggih, Rantai, Patung dan Penari Legong berwarna merah bata

4. Nekara berwarna putih

5. Dasar gambar di dalam lingkaran rantai berwarna hijau muda

6. Tulisan “Dharma Raksata Raksita” berwarna hitam

Arti Warna Lambang :

1. Warna kuning muda mengandung arti keluhuran dan cinta kasih

2. Warna merah bata mengandung arti keperwiraan

3. Warna hijau tua mengandung arti damai, kesuburan, pengharapan, dan optismisme

4. Warna hitam mengandung arti ketegasan

5. Warna putih mengandung arti kesucian9

Page 16: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Arti Lambang :

1. BINGKAI SEGILIMA SAMA SISI melambangkan falsafah negara Pancasila

2. BINTANG KUNING SEGILIMA melambangkan Ketuhanan Yang Maha Esa

3. RANTAI dengan mata rantai berjumlah 45 buah melambangkan tahun Proklamasi

Kemerdekaan 1945

4. PADI dan KAPAS melambangkan kemakmuran

5. BULIR PADI sebanyak 51 butir melambangkan Kabupaten Gianyar terdiri dari lima

puluh satu desa

6. BUNGA KAPAS sebanyak 7 buah melambangkan Kabupaten Gianyar terdiri dari tujuh

kecamatan

7. NEKARA (BULAN PEJENG) di dalam pelinggih pura Penataran Sasih, merupakan

salah satu peninggalan sejarah (purbakala) dari nenek moyang Bangsa Indonesia yang

tersohor di seluruh dunia, yang melambangkan kepahlawanan, kebesaran /

kemegahan, kekuatan, dan kemakmuran

8. PELINGGIH, PATUNG dan PENARI LEGONG melambangkan nilai-nilai

kebudayaan dan kesenian yang tinggi

9. Tulisan DHARMA RAKSATA RAKSITA artinya “Barang Siapa yang Berbuat Dharma

Maka Ia Akan Dilindungi oleh Dharma Itu Sendiri”

10

Page 17: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

profesional, dan berjiwa entrepreneur yang berorientasi pada pelayanan

publik.

2. Menjadikan Gianyar yang bersih, hijau, dan elok berdasarkan penerapan

rencana tata ruang secara konsisten dan berwawasan

lingkungan, sehingga dapat mewujudkan Gianyar yang alami, dan

terbebas dari masalah-masalah kependudukan, lingkungan dan sosial.

TERWUJUDNYA GIANYAR BAGUS

(BERSIH, ALAMI, GIAT, BERBUDAYA, SEJAHTERA) MENUJU

JAGADHITA

11

1. Membangun pemerintahan yang bersih, responsif, berintegritas,

Page 18: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

3. Menumbuhkan etos dan sikap giat bekerja pada masyarakat dalam

mengembangkan ekonomi kreatif dan usaha ekonomi kerakyatan yang

berbasis pada produk unggulan daerah (One Village One

Product), melatih dan mengusahakan modal bagi komponen masyarakat

untuk menjadi entrepreneur.

4. Menumbuhkembangkan budaya masyarakat yang berbasis nilai-nilai

kearifan lokal yang dapat menumbuhkan relegiusitas, disiplin, kerja

keras berorientasi pada prestasi, dengan meningkatkan peranan desa

pakraman, banjar, subak, dan sekaa-sekaa serta institusi-institusi yang

telah ada dalam menjaga adat, budaya, dan agama.

5. Meningkatkan kesejahteraan rakyat melalui peningkatan kualitas SDM

yang kompetitif, berintegritas, profesional dan berjiwa kewirausahaan

(enterpreneurship), dengan mengimplementasikan wajib belajar 12

tahun, beasiswa bagi anak kurang mampu dan berprestasi sampai ke

jenjang perguruan tinggi, meningkatkan kualitas, insentif dan remunerasi

bagi pendidik dan tenaga kependidikan, serta menjadikan ruang-ruang

publik di desa sebagai rumah belajar.

12

Page 19: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Kabupaten Gianyar merupakan salah satu dari sembilan kabupaten/kota

di Provinsi Bali. Posisi Kabupaten Gianyar relatif di tengah-tengah Pulau

Bali, dengan pusat pemerintahan di Kota Gianyar. Kabupaten Gianyar

memiliki luas wilayah 368 km2 atau sekitar 6,53% dari luas wilayah Provinsi

Bali (5.636,66 km2). Kabupaten Gianyar terdiri dari tujuh kecamatan, yaitu

Kecamatan Payangan yang memiliki luas wilayah terbesar mencapai 75,88

km2 atau 26,62% dari luas Kabupaten Gianyar, diikuti oleh Kecamatan

Tegallalang seluas 61,80 km2 (16,79%), Kecamatan Sukawati seluas 55,02 km2

(14,95%), selanjutnya Kecamatan Gianyar seluas 50,59 km2

(13,75%), Kecamatan Tampaksiring seluas 42,63 km2 (11,58%), Kecamatan

Ubud seluas 42,38 km2 (11,52%), dan kecamatan yang paling kecil wilayahnya

adalah Kecamatan Blahbatuh yang memiliki luas 39,70 km2 (10,79%).

Ditinjau dari segi astronomis, Kabupaten Gianyar terletak

pada 8O18’48” - 8O38’58” Lintang Selatan dan 115O13’29” -

115O22’23” Bujur Timur dengan batas-batas disebelah utara

Kabupaten Bangli, Sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten

Bangli dan Kabupaten Klungkung, Sebelah Selatan berbatasan

dengan Selat Badung dan Samudra Indonesia dan disebelah barat

berbatasan dengan Kabupaten Badung dan Kota Denpasar

1.1. Letak dan Luas Wilayah

13

Page 20: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Secara topografi Kabupaten Gianyar terbagi menjadi dua wilayah dengan karakteristik yang

berbeda. Bagian Utara merupakan wilayah yang bergelombang sedangkan bagian selatan merupakan

dataran rendah yang relatif datar dan dan wilayah pantai. Luas wilayah berdasarkan kemiringan

lahan terdiri dari wilayah datar (kemiringan 0-2%) seluas 15.377 hektar, bergelombang (kemiringan

2-15%) seluas 10.426 hektar, curam (kemiringan 15-40%) seluas 5.755 hektar, dan sangat curam

(kemiringan di atas 40%) seluas 5.243 hektar. Dibandingkan dengan kabupaten lain, Kabupaten

Gianyar tidak memiliki danau maupun gunung berapi. Beberapa bagian daratan memang agak tinggi

letaknya namun hanya merupakan tanah perbukitan.

1.2. Topografi

Wilayah Gianyar sebagaimana halnya Bali secara umum beriklim laut tropis, yang

dipengaruhi oleh angin musim. Musim kemarau berlangsung sekitar bulan Juni–September dan

musim hujan sekitar bulan Desember–Maret. Di antara kedua musim tersebut diselingi oleh musim

pancaroba. Rata-rata curah hujan per tahun adalah sebesar 2.381 mm. Curah hujan yang relatif tinggi

terjadi pada bulan Januari, Pebruari, Maret, Nopember, dan Desember.

Suhu udara rata-rata mencapai 25,6OC, dengan suhu minimum 24OC dan suhu maksimum

27,2OC. Kelembaban udara relatif berkisar antara 75% hingga 85%. Semakin tinggi dari permukaan

laut maka suhu udara cenderung semakin rendah. Rentang suhu minimum dan maksimum yang tidak

begitu lebar disebabkan oleh variasi ketinggian wilayah yang relatif tidak begitu besar.

1.3. Iklim

14

Page 21: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Kabupaten Gianyar dengan 7 Kecamatannya dikembangkan dalam 5 (lima) zona yang dipetakan

sesuai dengan potensi masing-masing wilayah dengan titik berat pembangunan sebagai berikut :

Gianyar Utara

(Kec. Payangan, Kec. Tegallalang, Kec. Tampaksiring)

• Daerah konservasi air

• Pengembangan agrowisata

• Cultural heritage

Gianyar Barat

(Kec. Ubud)

• Pusat pengembangan seni dan budaya

• Pusat kegiatan wisata alam dan budaya

• Pusat industri kerajinan rumah tangga

Gianyar Selatan

(Kec. Sukawati & Kec. Blahbatuh)• Pusat perdagangan seni

• Kegiatan wisata belanja

• Pertanian lahan basah

• Industri kerajinan rumah tangga

Gianyar Timur

(Kec. Gianyar)

• Pusat pemerintahan & Fasum

• Pusat pendidikan

• Perdagangandan jasa

• Cultural heritage dan wisata remaja

• Pertanian lahan basah

• Peternakan

• Industri pengolahan

Gianyar Tengah

(Desa Bedulu dan Desa Pejeng)

• Daerah konservasi/cagar budaya

• Cultural heritage

1.4. Pola Pembangunan Wilayah

15

Page 22: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Hingga tahun 2013 di Kabupaten Gianyar terdapat 7 kecamatan dengan 70 desa/kelurahan, 506

dusun/banjar, dan 42 lingkungan. Wilayah administrasi dengan status perkotaan sebanyak 33 desa

dan status perdesaan sebanyak 37 buah. Di samping wilayah administrasi pemerintahan tersebut

terdapat pula lembaga/organisasi adat/tradisional lainnya seperti 271 desa pakraman, 512 subak

yeh, dan 46 subak abian.

Tabel 2

Wialayah Administrasi Pemerintahan Kabupaten Gianyar Tahun 2009 – 2013

Wilayah Administrasi 2009 2010 2011 2012 2013

Kecamatan 7 7 7 7 7

Desa 64 64 64 64 64

Kelurahan 6 6 6 6 6

Desa Berstatus Perkotaan 33 33 33 33 33

Desa Berstatus Perdesaan 37 37 37 37 37

Dusun 504 504 505 506 506

Lingkungan 43 43 43 42 42

2.1. Jumlah Kecamatan, Desa/Kelurahan dan Dusun/Lingkungan

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar16

Page 23: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Sesuai dengan Perda No. 6 Tahun 2008 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Perangkat

Daerah Kabupaten Gianyar, Perda No. 3 Tahun 2010 tentang Pembentukan Badan

Penanggulangan Bencana Daerah, dan Peraturan Bupati Gianyar No. 7 Tahun 2008 tentang

Pedoman Pengelolaan Keuangan dan Akuntansi RSUD Sanjiwani Kabupaten Gianyar, organisasi

perangkat daerah pada Pemerintah Kabupaten Gianyar terdiri dari Sekretariat Daerah (3 asisten

Sekda dan 12 bagian), Sekretariat DPRD, Inspektorat, 8 badan, 15 dinas, 2 kantor, 1 Badan

Layanan Umum Daerah (BLUD RSU Sanjiwani), 7 kecamatan, dan 6 kelurahan.

Jika ditinjau dari jumlah pegawai, kondisi kepegawaian Pemerintah Kabupaten Gianyar

dalam lima tahun terakhir relatif stabil. Sesuai data per 1 Desember 2013, jumlah PNS sebanyak

8.110 orang dengan jenjang kepangkatan Golongan I sebanyak 166 orang, Golongan II sebanyak

1.585 orang, Golongan III sebanyak 2.986 orang, dan Golongan IV sebanyak 3.373 orang.

Sedangkan dilihat dari komposisi pegawai yang menduduki jabatan struktural, terdapat pejabat

eselon II sebanyak 35 orang, eselon IIIa sebanyak 53 orang, eselon IIIb 105 orang, eselon IVa

sebanyak 462 orang, eselon IVb sebanyak 99 orang, dan eselon V sebanyak 28 orang. Di samping

itu terdapat pula pejabat fungsional sebanyak 5.210 orang.

Berdasarkan tingkat pendidikan, data per 1 Desember 2013 menunjukkan PNS lulusan SD

sebanyak 82 orang, lulusan SLTP sebanyak 182 orang, lulusan SLTA/sederajat sebanyak 1.785

orang, lulusan D1, D2 & D3 sebanyak 1.543 orang, lulusan S1/D4 sebanyak 4.072 orang, dan

lulusan S2 sebanyak 446 orang.

2.2. Kelembagaan dan Aparatur Pemerintah Kabupaten Gianyar

17

Page 24: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 3

Jumlah Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Kabupaten Gianyar Tahun 2009 – 2013

Sumber : BKD Kabupaten Gianyar

Uraian 2009 2010 2011 2012 2013

Jumlah PNS 8.743 9.135 8.808 8.494 8.110

- Golongan I 258 258 229 202 166

- Golongan II 2.006 2.250 2.128 1.705 1.585

- Golongan III 2.832 2.999 2.965 3.140 2.986

- Golongan IV 3.647 3.628 3.486 3.447 3.373

Jumlah Pejabat struktural 792 800 814 741 782

- Eselon II 34 31 35 22 35

- Eselon IIIa

- Eselon IIIb

55

103

55

103

55

106

50

95

53

105

- Eselon IVa

- Eselon IVb

479

95

487

97

488

103

448

101

462

99

- Eselon V 26 27 27 25 28

Jumlah Pejabat Fungsional 5.107 5.161 4.961 5.355 5.210

18

Page 25: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Sesuai estimasi yang dilakukan oleh BPS, jumlah penduduk Kabupaten Gianyar tahun

2013 sebanyak 486.000 jiwa yang terdiri dari 245.400 jiwa atau 50,47% penduduk laki-laki

dan 240.600 jiwa atau 49,53% penduduk perempuan. Sex ratio sebesar 101,99% atau jumlah

penduduk laki-laki lebih banyak jika dibandingkan dengan jumlah penduduk perempuan.

Berdasarkan data BPS Kabupaten Gianyar, komposisi penduduk Kabupaten Gianyar

tahun 2013 menurut kelompok umur adalah sebagai berikut : Penduduk Usia 0–14 tahun

sebanyak 24,12%, penduduk usia 15–65 tahun sebanyak 68,33%, dan penduduk yang berusia

di atas 65 tahun sebanyak 7,55%. Komposisi ini mencerminkan bahwa penduduk Kabupaten

Gianyar sebagian besar merupakan penduduk usia produktif dengan angka ketergantungan

(dependency ratio) sekitar 46,35%.

3.1. Penduduk

Dengan luas wilayah 368 km2, maka kepadatan penduduk di

Kabupaten Gianyar telah mencapai 1.321 jiwa/km2 dengan laju

pertumbuhan penduduk sekitar 0,29% dari tahun 2012. Kepadatan

penduduk tertinggi terdapat di Kecamatan Sukawati (2.109

jiwa/km2) dan terendah di Kecamatan Payangan (553 jiwa/km2).

Jumlah rumah tangga sebanyak 102.086 rumah tangga atau rata-

rata 4 - 5 jiwa/rumah tangga.

19

Page 26: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 4

Indikator Kependudukan Kabupaten Gianyar Tahun 2009 – 2013

Uraian 2009 2010 2011 2012 2013

Jumlah Penduduk (jiwa) 441.611 469.777 477.128 484.600 486.000

- Penduduk Laki-laki 199.057 237.493 241.209 244.600 245.400

- Penduduk Perempuan 198.920 232.284 235.919 240.000 240.600

Pertumbuhan Penduduk per

Tahun (%)

1,01 1,64 1,44 1,57 0,29

Kepadatan Penduduk (jiwa/km2) 1.200 1.277 1.297 1.317 1.321

Sex Ratio (%) 100,07 102,24 102,24 101,92 101,99

Jumlah RT (Ruta) 90.750 91.253 93.627 106.449 102.086

Rata-rata Anggota Rumah

Tangga (jiwa/Ruta)

5 5 5 5 5

Penduduk Menurut Kelompok

Umur (%)

- Umur 0 – 14 tahun 22,8 24,97 24,96 24,97 24,12

- Umur 15 – 65 tahun 69,89 67,84 67,57 67,64 68,33

- Umur 65 tahun ke atas 7,31 7,19 7,47 7,39 7,55

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar20

Page 27: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

PYN(553)

TGL(835)

SKW(2.109)

GYR(1.776)

TMP(1.101)

UBD(1.682)

BLH(1.719)

20.000

30.000

40.000

50.000

60.000

70.000

80.000

90.000

100.000

110.000

120.000

130.000

35 40 45 50 55 60 65 70 75 80

Ju

mla

h P

en

du

du

k(J

iwa

)

Luas Wilayah (km2)

Kepadatan Penduduk per Kecamatan (Jiwa/km2)

Keterangan :

SKW : Sukawati

BLH : Blahbatuh

GYR : Gianyar

TMP : Tampaksiring

UBD : Ubud

TGL : Tegallalang

PYN : Payangan

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar (data diolah)21

Page 28: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Dalam rangka mewujudkan pembangunan manusia Indonesia seutuhnya yang tidak

hanya cerdas secara intelektual dan emosional tetapi juga cerdas secara spiritual, Pemerintah

Kabupaten Gianyar juga terus berupaya mewujudkan keseimbangan pembangunan fisik dan

spiritual. Demikian pula keharmonisan hubungan antar umat beragama dan antara umat

beragama dan pemerintah terus dipertahankan dan ditingkatkan. Terkait hal

tersebut, Pemerintah Kabupaten Gianyar senantiasa memfasilitasi kegiatan Forum

Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Gianyar.

JUMLAH PEMELUK

AGAMA

2008

(orang)

2009

(orang)

2010

(orang)

2011

(orang)

2012

(orang)

2013

(orang)

Hindu 417.495 417.495 419.971 419.971 419.941 477.465

Islam 7.231 7.231 7.431 7.431 7.496 6.395

Budha 768 768 1.016 1.023 2.371 932

Kristen Katholik 554 554 554 554 554 411

Kristen Protestan 750 750 750 750 1.156 796

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar

3.2. Agama

Tabel 5

Jumlah Pemeluk Agama di Kabupaten Gianyar Tahun 2008-2013

22

Page 29: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Berdasarkan hasil Survei Angkatan Kerja Nasional (Sakernas), dalam kurun 2009 –

2013 penduduk usia kerja Kabupaten Gianyar mengalami peningkatan tetapi Tingkat

Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) mengalami penurunan. TPAK merupakan persentase

jumlah angkatan kerja terhadap jumlah penduduk usia kerja. Penurunan TPAK ini disebabkan

karena meningkatnya penduduk usia kerja yang bukan merupakan angkatan kerja, seperti

penduduk yang masih sekolah, mengurus rumah tangga, dan lainnya. TPAK Kabupaten

Gianyar tahun 2013 sebesar 73,03%.

70

72

74

76

78

80

330

335

340

345

350

355

360

365

370

375

2009 2010 2011 2012 2013

TP

AK

Pen

du

du

k U

sia

Kerj

a (

Rib

u J

iwa)

Tahun

Kondisi Ketenagakerjaan

Penduduk Usia Kerja

TPAK

3.3. Ketenagakerjaan

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar (data diolah)

23

Page 30: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 6

Statistik Ketenagakerjaan Gianyar Tahun 2008-2013

Uraian 2009 2010 2011 2012 2013

1. Penduduk Usia Kerja (orang) 344.335 352.490 362.218 368.666 372.678

2. Angkatan Kerja (orang) 273.316 274.563 272.944 274.661 272.179

- Bekerja (orang) 265.362 268.093 267.054 269.947 266.288

- Mencari Pekerjaan (orang) 7.954 6.470 5.890 4.714 5.891

3. Bukan Angkatan Kerja (orang) 71.019 81.262 9.274 94.005 100.499

- Sekolah (orang) 22.013 21.601 24.137 29.154 34.272

- Mengurus Rumah Tangga

(orang)29.632 37.613 43.592 43.533 45.386

- Lainnya (orang) 19.374 22.048 21.545 21.318 20.841

4. Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja

(TAPK) (%)79,38 77,16 75,35 74,50 73.03

5. Tingkat Pengangguran (%) 2,91 2,36 2,16 1,72 2,16

6. UMK (Rp) 842.500 925.000 1.003.625 1.104.000 1.230.000

7. Bekerja di Sektor Primer (P) 66.549 70.273 45.109 39.451 40.565

8. Bekerja di Sektor Sekunder (S) 102.619 90.027 72.316 76.057 82.727

9. Bekerja di Sektor Tersier (T) 96.192 107.793 149.629 154.430 142.996

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar24

Page 31: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 7

Persentase Penduduk Kabupaten Gianyar yang Bekerja Menurut Lapangan Usahanya

Jenis Kegiatan 2009 2010 2011 2012 2013

Pertanian, Kehutanan,

Perkebunan dan Perikanan

25,02 30,87 16,89 14,62 14,95

Industri Pengolahan 28,11 13,94 18,21 19,97 20,38

Perdagangan Besar,

Eceran, Rumah Makan

22,41 26,24 32,09 33,38 31,12

Jasa Kemasyarakatan 8,88 14,75 15,40 15,51 15,80

Lainnya 15,58 14,20 17,40 16,52 17,76

Jumlah 100% 100% 100% 100% 100%

Dalam periode 2009 – 2013 terdapat kecenderungan penurunan porsi penduduk yang

bekerja di sektor pertanian, kehutanan, perkebunan dan perikanan, serta industri

pengolahan. Kondisi sebaliknya terjadi pada sektor perdagangan besar, eceran, dan rumah

makan, serta sektor jasa-jasa kemasyarakatan.

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar

25

Page 32: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Jika ditinjau dari tiga sektor utama ekonomi, dalam periode 2009-2013 terdapat

kecenderungan perubahan struktur ekonomi Kabupaten Gianyar dari pertanian dan

pertambangan ke industri jasa. Hal ini terlihat dari persentase penduduk yang bekerja di sektor

primer (pertanian dan pertambangan) serta sektor sekunder (industri pengolahan; listrik, gas

dan air; serta konstruksi) cenderung mengalami penurunan sedangkan yang bekerja di sektor

tersier (perdagangan, hotel dan restoran; angkutan dan komunikasi; keuangan dan jasa

perusahaan; serta jasa-jasa lainnya) mengalami peningkatan.

10

20

30

40

50

60

2008 2010 2012 2014

Sh

are

Te

na

ga

Kerj

a (

%)

Tahun

Persentase Tenaga Kerja per Sektor Ekonomi Utama

Sektor Primer

Sektor Sekunder

Sektor Tersier

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar (data diolah)26

Page 33: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tahun 2013, porsi penduduk yang bekerja di sektor tersier menempati posisi tertinggi, yaitu

53,70% diikuti sektor sekunder sekitar 31,07% dan sektor primer sekitar 15,23%. Hal ini sejalan

dengan kontribusi masing-masing sektor tersebut terhadap PDRB Kabupaten Gianyar pada tahun yang

sama, yaitu sektor tersier sebesar 60,03%, sektor sekunder sebesar 24,65%, dan sektor primer sebesar

15,32%.

Primer15,23%

Sekunder31,07%

Tersier53,70%

Tenaga Kerja per Sektor EkonomiTahun 2013

Primer15,32%

Sekunder24,65%Tersier

60,03%

Kontribusi per Sektor Ekonomidalam PDRB Tahun 2013

Jika dilihat dari angka pengangguran, terlihat bahwa pertumbuhan kesempatan kerja tidak dapat

mengimbangi pertumbuhan angkatan kerja. Hal ini terlihat dari masih adanya angkatan kerja yang

tidak terserap oleh lapangan pekerjaan yang tersedia. Dari 272.179 orang angkatan kerja Tahun 2013

terdapat 5.891 orang atau 2,16% yang tergolong ke dalam pengangguran. Angka ini lebih tinggi jika

dibandingkan dengan tahun 2012 yang mencapai 1,72%.

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar (data diolah)

27

Page 34: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Pemerintah Kabupaten Gianyar senantiasa berupaya meningkatkan kesejahteraan

pekerja di Kabupaten Gianyar melalui perbaikan pendapatan pekerja yang tercermin dari

kenaikan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Gianyar. Dalam kurun 5 tahun terakhir UMK

Gianyar mengalami peningkatan setiap tahunnya. Tahun 2013 UMK Gianyar sebesar 1,23 juta

rupiah meningkat sekitar 11,41% dari tahun 2012 sebesar 1,104 juta rupiah. Kenaikan UMK

tersebut diharapkan mampu mengimbangi peningkatan harga barang dan jasa yang

diindikasikan oleh tingkat inflasi kalender (Januari – Desember) 2013 yang mencapai 7,35%.

2

4

6

8

10

12

14

16

18

100

300

500

700

900

1100

1300

2008 2009 2010 2011 2012 2013

Ken

aik

an

UM

K &

In

fla

si

(%)

UM

K (

Rib

u R

up

iah

)

UMK dan Inflasi

UMK

Kenaikan UMK

Inflasi Kalender

Sumber : Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kab. Gianyar & BPS Provinsi Bali (data diolah)

28

Page 35: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Pada tahun 2013 terdapat 20.800 jiwa penduduk yang masih tergolong miskin, atau sekitar 4,27%

dari total penduduk Kabupaten Gianyar. Jika dibandingkan dengan kondisi tahun 2012, terjadi

penurunan jumlah dan persentase penduduk miskin di Kabupaten Gianyar. Hal ini membuktikan

bahwa program pemerintah daerah untuk mengentaskan kemiskinan sudah terlihat ada hasilnya.

Namun perlu disadari bahwa kemiskinan adalah permasalahan yang kompleks dan memerlukan

penanganan secara terpadu. Pemerintah Kabupaten Gianyar juga telah melakukan upaya-upaya

penurunan jumlah Rumah Tangga Miskin (RTM) melalui program-program yang menyentuh

masyarakat. Hasilnya dapat dilihat dari penurunan jumlah RTM sesuai hasil Pendataan Sosial

Ekonomi Penduduk (PSE) Tahun 2005 sebanyak 7.629 RTM, Pendataan Program Perlindungan

Sosial (PPLS) Tahun 2008 dan 2011 masing-masing sebanyak 7.509 RTM dan 6.694 RTM.

Uraian 2009 2010 2011 2012 2013

Tingkat Pengangguran (%) 2,91 2,36 2,16 1,72 2,16

Jumlah Pengangguran (Jiwa) 7.954 6.470 5.890 4.714 5.891

Tingkat Kemiskinan (%) 5,76 6,68 5,40 4,69 4,27

Jumlah Penduduk Miskin (Jiwa) 24.885 31.500 26.400 22.860 20.800

3.4. Kemiskinan dan Distribusi Pendapatan

Tabel 8

Kondisi Pengangguran dan Kemiskinan di Kabupaten Gianyar

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar

29

Page 36: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

25,15 23,84 20,26 19,59 19,51

38,44 37,5737,44 38,1 40,03

36,41 38,59 42,30 42,32 40,46

0%

10%

20%

30%

40%

50%

60%

70%

80%

90%

100%

2009 2010 2011 2012 2013

Perkembangan Distribusi Pendapatan

Tahun 2009 - 2013

40% Rendah 40% Sedang 20% Tinggi

Berdasarkan kriteria Bank Dunia, dengan memfokuskan pada kelompok 40% penduduk

berpendapatan rendah, maka dapat dikatakan bahwa tingkat ketimpangan pendapatan di Kabupaten

Gianyar pada tahun 2013 masih berkategori rendah, yaitu kelompok 40% penduduk berpendapatan

rendah menerima lebih dari 17% dari jumlah total pendapatan. Namun demikian, perlu dicermati

bahwa dalam kurun 2009–2013 telah terjadi penurunan persentase pendapatan yang dinikmati oleh

kelompok tersebut, yaitu dari 25,15% pada tahun 2009 menjadi 19,51% pada tahun 2013.

Sementara itu persentase pendapatan

yang diterima oleh kelompok 40%

penduduk berpendapatan sedang relatif

stabil, yaitu pada kisaran 37,44% sampai

40,03% dari total pendapatan. Kondisi

yang berlawanan terjadi pada kelompok

20% penduduk berpendapatan tinggi.

Kelompok ini menerima sekitar 40,46%

dari total pendapatan pada tahun 2013

atau meningkat dari tahun 2009 yang

hanya sebesar 36,41%. Dengan

demikian, secara keseluruhan tingkat

pemerataan pendapatan pada tahun 2013

lebih rendah daripada tingkat pemerataan

pendapatan pada tahun 2009. Hal ini perlu

diwaspadai karena pertumbuhan

seyogyanya dapat dinikmati secara adil

oleh seluruh lapisan masyarakat.Sumber : BPS Kabupaten Gianyar (data diolah)

30

Page 37: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

0

20

40

60

80

100

0 20 40 60 80 100

Ak

um

ula

si B

ag

ian

Pen

dap

ata

n

yan

g D

iper

ole

h

Akumulasi Persentase Penduduk

Menurut Tingkat Pendapatan

Kurva Lorenz Tahun 2009 & 2013

Tahun 2009

Tahun 2013

Kemerataan

Sempurna

0,00

0,05

0,10

0,15

0,20

0,25

0,30

0,35

5,4

5,6

5,8

6,0

6,2

6,4

6,6

6,8

7,0

2009 2010 2011 2012 2013

Laju Pertumbuhan Ekonomi dan Rasio GINI

LPE (Aksis Kiri) GINI (Aksis Kanan)

Perbandingan tingkat pemerataan

pendapatan juga ditunjukkan oleh Kurva

Lorenz pada tahun 2009 dan 2013. Garis

kemerataan sempurna menunjukkan suatu

kondisi di mana setiap kelompok penduduk

menerima bagian pendapatan yang sesuai

dengan persentasenya, yaitu kelompok 40%

rendah, 40% sedang, dan 20% tinggi masing-

masing menerima 40%, 40%, dan 20% dari

total pendapatan. Semakin besar deviasi Kurva

Lorenz dari garis kemerataan sempurna

tersebut maka tingkat pemerataannya semakin

rendah. Berdasarkan hal tersebut maka tingkat

pemerataan pendapatan pada tahun 2013 lebih

rendah daripada tingkat pemerataan

pendapatan pada tahun 2009.

Perkembangan tingkat pemerataan juga

ditunjukkan oleh pergerakan Rasio GINI yang

cenderung meningkat dalam kurun 2009 –

2013. Pergerakan Rasio GINI dalam kurun

waktu tersebut mengikuti pola yang relatif

sama dengan perkembangan Laju

Pertumbuhan Ekonomi (LPE).Sumber : BPS Kabupaten Gianyar (data diolah)

31

Page 38: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Di Kabupaten Gianyar tersedia

beragam fasilitas kesehatan sebagai

tempat masyarakat mendapatkan

pelayanan pengobatan dan perawatan

kesehatan. Beberapa indikator

pembangunan bidang kesehatan yang

sering dipakai antara lain Angka

Kematian Ibu Melahirkan

(AKI), Angka Kematian Bayi

(AKB), dan Angka Kematian Balita

(AKBA). Berkaitan dengan hal

tersebut, tahun 2013 tercatat 93,36%

persalinan yang ditolong oleh tenaga

kesehatan yang berkualifikasi

kebidanan. Hal ini mengindikasikan

adanya peningkatan kesadaran

masyarakat akan pentingnya

keselamatan ibu dan bayi.

Dalam kurun 2009 – 2013 terdapat kecenderungan penurunan AKB dan AKBA, sedangkan

AKI masih berfluktuasi. Namun demikian, baik capaian AKB, AKBA, maupun AKI tahun 2013

telah berada di bawah target MDGs pada tahun 2015, yaitu AKB 10 orang/1000 kelahiran (target

MDGs 23 orang/1000 kelahiran), AKBA 12 orang/1000 kelahiran (target MDGs 32 orang/1000

kelahiran), dan AKI 93 orang/100.000 kelahiran (target MDGs 102 orang/100.000 kelahiran).

5

15

25

35

45

55

65

75

85

95

105

2009 2010 2011 2012 2013

AK

I (p

er 1

00.0

00)

AK

B, A

KB

A (p

er 1

00

0)

Tahun

Indikator Kesehatan

AKI

AKI

(MDGs)

AKB

AKB

(MDGs)

AKBA

AKBA

(MDGs)

3.5. Kesehatan

Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Gianyar

32

Page 39: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Hingga tahun 2013 RSUD SanjiwaniGianyar mempunyai 210 tempat tidur denganklasifikasi VIP sebanyak 18 buah, Kelas 1sebanyak 43 buah, Kelas 2 sebanyak 40buah, dan Kelas 3 sebanyak 99 buah. Disamping melayani masyarakatGianyar, RSUD Sanjiwani juga memberikanpelayanan rujukan untuk tiga kabupaten diwilayah timur Provinsi Bali, yaitu KabupatenKarangasem, Kabupaten Klungkung, danKabupaten Bangli.

Kesadaran masyarakat untukmemperoleh layanan kesehatan ditunjukkanoleh tingkat kunjungan ke rumah sakit ataupusat kesehatan lainnya. Hal ini jugamenunjukkan ketercapaian sosialisasi yangtelah dilaksanakan dan peningkatanpemahaman masyarakat tentangkeberadaan, jenis layanan dan tata carapenggunaan jaminan kesehatan yangdiselenggarakan oleh pemerintah sepertiAsuransi Kesehatan (ASKES), JaminanKesehatan Masyarakat(Jamkesmas), JaminanPersalinan (Jampersal), dan JaminanKesehatan Bali Mandara (JKBM).

Askes Jamkesmas Jampersal JKBM

2011 25360 5205 0 20402

2012 30120 9447 1519 32747

2013 27810 12011 2159 53294

0

10000

20000

30000

40000

50000

60000

Pas

ien

(ora

ng

)Pasien Rawat Jalan RSUD Sanjiwani

Askes Jamkesmas Jampersal JKBM

2011 1586 735 227 5755

2012 1748 809 3557 4480

2013 1317 1184 3609 5085

0

1000

2000

3000

4000

5000

6000

Pas

ien

(ora

ng

)

Pasien Rawat Inap RSUD Sanjiwani

Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Gianyar33

Page 40: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 9

Data Pendidikan di Kabupaten Gianyar Tahun 2008 – 2013

Sumber : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kab. Gianyar

No Uraian Satuan 2008 2009 2010 2011 2012 2013

1 Angka Partisipasi Kasar

a. SD/MI % 109,45 112,64 112,75 112,91 112,25 111,69

b. SMP/MTs % 108,67 112,84 112,86 110,93 112,96 109,63

c. SLTA/MA % 95,98 95,72 96,28 95,07 96,98 106,41

2 Angka Partisipasi Murni

a. SD/MI % 97,86 98,11 98,82 98,85 98,56 98,89

b. SMP/MTs % 90,11 91,38 91,79 91,99 90,18 79,15

c. SLTA/MA % 71,6 71,93 73,15 74,54 75,66 69,72

Keberhasilan pembangunan di bidang pendidikan ditunjukkan oleh beberapa

indikator yang menunjukkan tingkat pemerataan dan perluasan akses pendidikan serta tingkat

mutu pendidikan. Indikator pemerataan dan perluasan akses pendidikan terdiri dari Angka

Partisipasi Kasar, Angka Partisipasi Murni, dan perbandingan antar komponen pendidikan.

Indikator mutu pendidikan terdiri dari nilai rata-rata ujian akhir, tingkat kelulusan, angka

mengulang, angka drop out, dan angka melanjutkan.

3.6. Pendidikan

34

Page 41: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 9 (Lanjutan)

No Uraian Satuan 2008 2009 2010 2011 2012 2013

3 Perbandingan antar jenjang SD

a. Ratio Siswa/Sekolah Sis/Sek 165 165 168 169 168 165

b. Ratio Siswa/Kelas Sis/Kls 26 26 26 26 26 25

c. Ratio Siswa/Guru Sis/Guru 16 16 13 16 16 14,44

d. Ratio Rombel/Ruang Kelas Kls/RKls 0,99 0,99 1,01 1 1,02 1,02

e. Ratio Kelas/Guru Kls/Guru 0,62 0,62 0,54 0,63 0,61 0,58

4 Perbandingan antar jenjang SMP

a. Ratio Siswa/Sekolah Sis/Sek 449 483 451 453 474 486,19

b. Ratio Siswa/Kelas Sis/Kls 42 41 38 36 37 40

c. Ratio Siswa/Guru Sis/Guru 12 13 10 12 10 10

d. Ratio Rombel/Ruang Kelas Kls/RKls 1,16 1,14 1,18 1,21 1,22 1,00

e. Ratio Kelas/Guru Kls/Guru 0,32 0,31 0,25 0,54 0,26 0,30

5 Perbandingan antar jenjang SLTA

a. Ratio Siswa/Sekolah Sis/Sek 399 412 425 446 475 360

b. Ratio Siswa/Kelas Sis/Kls 35 34 32 31 37 38

c. Ratio Siswa/Guru Sis/Guru 10 10 10 10 10 10

d. Ratio Rombel/Ruang Kelas Kls/RKls 1,2 1,26 1,27 1,25 1,22 1,00

e. Ratio Kelas/Guru Kls/Guru 0,29 0,29 0,29 0,31 0,26 0,30

Sumber : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kab. Gianyar35

Page 42: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 9 (Lanjutan)

No Uraian Satuan 2008 2009 2010 2011 2012 2013

6 Nilai rata-rata UAN/UASBN

a. SD/MI Nilai 6,59 7,09 7,11 7,28 8,07 7,73

b. SMP/MTs Nilai 7,21 7,38 7,43 7,71 7,84 7,30

c. SLTA/MA Nilai 7,34 7,44 7,49 7,42 8,24 8,01

7 Angka kelulusan

a. SD/MI % 100 100 100 100 100 100

b. SMP/MTs % 99,84 99,89 100 100 100 100

c. SLTA/MA % 99,34 99,98 100 99,95 100 100

8 Angka mengulang

a. SD/MI % 2,51 2,21 2,04 1,77 1,59 1,41

b. SMP/MTs % 0,06 0,03 0 0,03 0,03 0,01

c. SLTA/MA % 0,06 0,06 0,04 0,13 0,05 0,00

9 Angka Drop Out (DO)

a. SD/MI % 0,03 0,04 0,05 0,05 0,03 0,05

b. SMP/MTs % 0,11 0,12 0,07 0,06 0,05 0,10

c. SLTA/MA % 0,26 0,49 0,4 0,51 0,4 0,56

10 Angka melanjutkan

a. SD/MI % - - - - -

b. SMP/MTs % 98,99 97,82 98,27 94,73 98,25 97,79

c. SLTA/MA % 96,91 94,4 98,49 105,02 96,14 105,85

Sumber : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kab. Gianyar

36

Page 43: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

URAIAN 2009 2010 2011 2012 2013 Max Satuan

IPMGianyar 72,43 72,73 73,43 74,49 75,02

100*Bali 71,52 72,28 72,84 73,49 74,11

a. AHH Gianyar 72,06 72,12 72,17 72,22 72,5685* Tahun

Bali 70,67 70,72 70,78 70,84 71,20

b. AMH Gianyar 85,40 85,72 85,81 88,79 89,38100* %

Bali 87,22 88,40 89,17 90,17 91,03

c. RLS Gianyar 8,03 8,07 8,37 8,90 8,9015* Tahun

Bali 7,83 8,21 8,35 8,57 8,58

d. DBMGianyar 637,30 639,47 643,18 644,49 647,37

732,72**Ribu

Rupiah/Bln Bali 632,15 634,67 637,86 640,86 643,78

Peringkat IPM di Bali 5 4 4 4 4

3.7. Indek Pembangunan Manusia (IPM)

Keberhasilan pembangunan yang diukur dengan capaian Indek Pembangunan Manusia

(IPM) terdiri dari tiga komponen, yaitu pembangunan kesehatan, pembangunan

pendidikan, dan pembangunan ekonomi. Beberapa indikator utama dari ketiga komponen

tersebut adalah Angka Harapan Hidup (AHH), Angka Melek Huruf (AMH), Rata-rata Lama

Sekolah (RLS), dan Daya Beli Masyarakat (DBM).

Tabel 10

Capaian IPM Tahun 2009 - 2013

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar * Standar UNDP 1994 ** Perkiraan pada akhir PJP II 2018

37

Page 44: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Di samping IPM, indikator yang juga sering mendapat perhatian adalah Reduksi Shortfall

Tahunan yang menunjukkan perubahan IPM per tahun relatif terhadap jarak menuju titik

ideal, yaitu IPM = 100. Secara sederhana angka ini menggambarkan pengurangan sisa

langkah yang harus ditempuh untuk mencapai titik ideal. Dalam kurun 2009 – 2013 capaian

IPM Kabupaten Gianyar mengalami peningkatan setiap tahunnya, sebagaimana ditunjukan

oleh angka Reduksi Shortfall yang selalu positif. Fluktuasi pada angka tersebut menunjukkan

perbedaan tingkat perubahan IPM dari tahun sebelumnya. Sesuai dengan kualitas/tingkat

status yang ditetapkan oleh UNDP maka capaian IPM Kabupaten Gianyar tahun 2013 adalah

“Menengah Atas” (66 – 80) dengan Reduksi Shortfall berkategori “Cepat” (di atas 1,7).

72,4572,73

73,43

74,49

75,02

1,541,09

2,57

3,99

2,08

0,0

0,5

1,0

1,5

2,0

2,5

3,0

3,5

4,0

4,5

72,0

72,5

73,0

73,5

74,0

74,5

75,0

75,5

2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014

IPM dan Reduksi Shortfall Tahun 2009 - 2013

IPM (Aksis Kiri) Reduksi Shortfall (Aksis Kanan)

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar (data diolah)

38

Page 45: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Pembangunan sektor pertanian mempunyai peranan yang

sangat penting dalam mewujudkan ketahanan pangan dan

membentuk sumber daya manusia yang berkualitas melalui

penyediaan pangan dalam jumlah yang

cukup, bermutu, bergizi, beragam, dan terjangkau oleh daya

beli masyarakat. Sektor pertanian juga memainkan peran yang

sangat strategis dalam upaya meningkatkan pendapatan

masyarakat, memperluas kesempatan kerja, dan sebagai

pendukung pembangunan sektor-sektor lainnya. Di samping

itu, sektor pertanian merupakan sektor yang relatif tahan

terhadap guncangan perekonomian global.

Pembangunan sektor pertanian dalam arti luas di

Kabupaten Gianyar diprogramkan secara berkelanjutan dengan

dukungan potensi yang tersedia, seperti luas area tanam padi

mencapai 31.578 Ha, Jagung seluas 553 Ha, dan Kedelai seluas

377 Ha. Disamping itu kondisi iklim, ketersediaan sumber daya

manusia petani, kelembagaan subak dan kelompok tani, serta

kelompok pengolahan hasil pertanian juga cukup mendukung

pembangunan sektor pertanian di Kabupaten Gianyar.

4.1. Pertanian

39

Page 46: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

NO KOMODITAS SATUANTAHUN

2009 2010 2011 2012 2013

Luas Areal Tanam

1 Padi Ha 31.273,00 31.395,00 30.803,00 31.663,00 31.578,00

2 Jagung Ha 463,00 706,00 820,00 471,00 553,00

3 Kedelai Ha 1.907,00 415,00 378,00 818,00 377,00

Produksi

1 Padi Ton 182.758,52 185.617,62 180.290,00 173.593,00 186.383,00

2 Jagung Ton 2.276,13 2.141,53 4.405,72 1.331,34 507,92

3 Kedelai Ton 3.032,46 1.375,37 514,12 1.074,55 635,20

Produktivitas Pertanian

1 Padi Kw/Ha 55,35 59,63 59,22 58,08 59,38

2 Jagung KW/Ha 53,01 57,05 57,16 56,38 50,17

3 Kedele Kw/Ha 17,02 16,37 16,34 16,46 16,60

Tabel 11

Luas Areal Tanam, Produksi dan Produktivitas Pertanian

di Kabupaten Gianyar Tahun 2009 – 2013

Sumber : Dinas Pertanian, Perhutanan dan Perkebunan Kabupaten Gianyar

Terkait pemenuhan kebutuhan beras, dalam tahun 2013 Kabupaten Gianyar memiliki

kelebihan stok beras (surplus) sekitar 40.070,65 ton.

40

Page 47: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Subsektor perkebunan sebagai bagian dari sektor

pertanian juga memegang peranan strategis dalam

mendorong pertumbuhan dan pemberdayaan ekonomi

kerakyatan, menciptakan lapangan kerja, serta

meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.

Subsektor perkebunan berperanan cukup penting dalam

struktur perekonomian, baik untuk pemenuhan kebutuhan

pasar lokal maupun perdagangan ekspor antar pulau.

Pengembangan subsektor perkebunan di Kabupaten

Gianyar sangat didukung oleh keadaan lahan, iklim, dan

sumber daya manusia yang tersedia. Luas area tanam

beberapa komoditi perkebunan di Kabupaten Gianyar

antara lain Kelapa Dalam 4.143,01 Ha, Kelapa Genjah

548,10 Ha, Kelapa Hibrida 42,00 Ha, Kopi Arabika

397,83 Ha, Kopi Robusta 338,05 Ha, kakao 387,92

Ha, tembakau rakyat 409,55 Ha, cengkeh 160,50 Ha, dan

Panili 51,66 Ha. Kecamatan Tegallalang, Payangan, dan

Tampaksiring merupakan lokasi yang cocok untuk

tanaman kakao, kopi, cengkeh, panili, kelapa, dan jahe.

Kecamatan Sukawati, khususnya Desa

Sukawati, Ketewel, dan Batubulan Kangin merupakan

lokasi potensial untuk penanaman tembakau.

4.2. Perkebuanan

41

Page 48: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 12

Luas Areal Tanam dan Produksi Tanaman Perkebunan di Kabupaten Gianyar

Tahun 2009 – 2013

No KomoditasTahun

2009 2010 2011 2012 2013

Luas Areal Tanam (Ha)

1 Kelapa Dalam 4.147,51 4.144,51 4.144,51 4.143,01 4.143,01

2 Kelapa Hibrida 43,00 42,00 42,00 42,00 42,00

3 Kelapa Genjah 319,87 347,00 363,27 535,94 548,10

4 Kopi Arabica 174,33 180,33 180,33 397,83 397,83

5 Kopi Robusta 303,55 303,55 303,55 338,05 338,05

6 Cengkeh 160,50 160,50 160,50 160,50 160,50

7 Panili 51,66 51,66 51,66 51,66 51,66

8 Kakao 387,92 387,92 387,92 387,92 387,92

9 Tembakau Rakyat 226,00 242,00 283,00 373,00 409,55

Produksi (Ton)

1 Kelapa Dalam 3.590,68 3.614,12 3.614,79 3.691,18 3.772,54

2 Kelapa Hibrida 21,52 21,49 22,72 23,14 23,86

3 Kelapa Genjah 48,87 48,41 61,75 62,37 62,59

4 Kopi Arabica 70,79 70,92 72,31 73,28 73,95

5 Kopi Robusta 153,99 153,83 154,35 156,20 157,47

6 Cengkeh 44,21 40,27 47,19 48,00 48,77

7 Panili 2,19 2,24 2,08 2,23 2,36

8 Kakao 174,07 203,00 179,56 179,97 180,81

9 Tembakau Rakyat 186,13 220,80 259,70 352,90 391,40

Sumber : Dinas Pertanian, Perhutanan dan Perkebunan Kabupaten Gianyar42

Page 49: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Pembangunan sub sektor peternakan sebagai bagian dari sektor pertanian dalam arti luas juga

mendapat perhatian yang serius dari Pemerintah Kabupaten Gianyar. Berdasarkan pendataan ternak

yang dilakukan tahun 2013, populasi ternak di Kabupaten Gianyar adalah sebagai berikut:

No Kecamatan

Jenis Ternak

Sapi BabiAyam

Buras

Ayam Ras

Petelur

Ayam Ras

PedagingItik Kambing

1 Gianyar 8.532 14.572 46.281 - 184.000 48.617 502

2 Blahbatuh 4.751 5.047 20.124 - 40.000 9.021 23

3 Sukawati 2.106 15.272 97.505 - 88.050 23.403 49

4 Ubud 2.260 11.674 17.030 6.000 74.000 13.060 18

5 Payangan 17.134 53.195 113.919 21.741 69.253 19.118 18

6 Tegallalang 12.147 21.453 106.979 - 53.400 16.391 -

7 Tampaksiring 669 13.151 894.624 - 43.764 26.186 -

JUMLAH 53.899 134.364 1.296.462 27.741 552.467 155.796 610

Sumber : Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kabupaten Gianyar

4.3. Peternakan

Tabel 13

Populasi Ternak di Kabupaten Gianyar dalam Tahun 2013

43

Page 50: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Sumber : Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kabupaten Gianyar

Tabel 14

Perkembangan Populasi Ternak Tahun 2008 - 2013

No Jenis TernakPopulasi (ekor)

2008 2009 2010 2011 2012 2013

1 Sapi 57.236 57.815 57.022 47.272 53.809 53.899

2 Babi 119.335 132.740 130.674 131.283 136.942 134.364

3 Ayam Kampung 516.991 499.805 482.462 484.451 500.452 1.296.462

4 Ayam Ras Petelur 13.600 30.000 30.500 28.025 27.740 27.741

5 Ayam Ras Pedaging 571.285 604.000 579.500 556.390 583.500 552.467

6 Itik 161.236 149.288 152.031 163.834 146.399 155.796

7 Kambing 440 363 454 593 625 610

44

Usaha peternakan di Kabupaten Gianyar dilakukan secara perorangan dan berkelompok.

Berdasarkanhasil pendataan tahun 2013 terdapat 443 kelompok tani ternak di Kabupaten Gianyar.

No KecamatanKomoditas Jumlah

KelompokSapi Kambing Babi Ayam Buras Itik

1 Gianyar 87 0 17 2 0 106

2 Blahbatuh 41 2 0 2 0 45

3 Sukawati 32 1 10 2 0 45

4 Ubud 23 2 3 7 0 35

5 Payangan 47 0 1 14 3 65

6 Tegallalang 44 0 2 13 0 59

7 Tampaksiring 28 0 46 12 2 88

JUMLAH 302 5 79 52 5 443

Tabel 15

Jumlah Kelompok Tani Ternak Tahun 2013

Page 51: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Kabupaten Gianyar memiliki potensi sumber daya peternakan yang dapat dimanfaatkan secara

berkelanjutan. Produksi hasil ternak tahun 2013 dapat dilihat dari beberapa indikator, seperti

produksi daging dan produksi telor.

No KomoditasJumlah Produksi

(Ton)

A. Produksi Daging

1 Sapi 483,49

2 Babi 4.956,50

3 Ayam Buras 329,12

4 Ayam Ras Petelur 8,85

5 Ayam Ras Pedaging 2.187,76

6 Itik 51,41

7 Kambing 96,4

Jumlah 8.113,53

B. Produksi Telor

1 Ayam Buras 354,92

2 Ayam Ras 233,02

3 Itik 972,42

Jumlah 1.560,36

Tabel 16

Produksi Daging dan Telor Tahun 2013

Sumber : Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kabupaten Gianyar45

Page 52: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Terkait pemanfaatan dan pengelolaan sumberdaya

perikanan, kebijakan pembangunan sektor kelautan dan

perikanan ditekankan pada pengendalian perikanan

tangkap, pengembangan budidaya perikanan, dan

peningkatan nilai tambah melalui perbaikan mutu dan

pengembangan produk hasil perikanan. Kegiatan perikanan

laut di Kabupaten Gianyar terdapat di 3 kecamatan, yaitu

di Kecamatan Gianyar, Kecamatan Blahbatuh, dan

Kecamatan Sukawati.

Usaha penangkapan ikan laut umumnya dilakukan dalam sekala kecil dengan menggunakan

beberapa jenis alat tangkap seperti jaring insang hanyut, pancing ulur, pancing tonda, jaring

klitik, rawai dasar, dan beberapa jenis alat tangkap lainnya yang keseluruhan berjumlah 1.263 unit

dengan armada tangkap sebanyak 330 buah, terdiri dari 225 buah perahu motor tempel dan 105

buah perahu tradisional (jukung). Tahun 2013 tercatat sebanyak 712 orang nelayan yang terdiri dari

269 orang nelayan penuh, 208 orang nelayan sambilan utama, dan 235 orang nelayan sambilan

tambahan. Jumlah kelompok nelayan tercatat sebanyak 20 unit.

Dalam tahun 2013 penangkapan ikan laut mencapai 724,70 ton atau mengalami peningkatan

sekitar 0,22% dari penangkapan tahun 2012 sebesar 723,10 ton. Beberapa jenis ikan hasil

tangkapan nelayan di wilayah Kabupaten Gianyar antara lain

bambangan, tongkol, kakap, kerapu, lobster, tembang, lemading, lemuru, cucut, cakalang, dan

tenggiri.

4.4. Perikanan

46

Page 53: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Potensi perikanan air tawar terdapat hampir di

semua kecamatan di Kabupaten Gianyar. Pada tahun

2013 tercatat sebanyak 120 kelompok pembudidaya

ikan yang tersebar di 7 kecamatan. Kegiatan di

bidang perikanan darat berupa penangkapan dan

restocking yang meliputi budidaya kolam, tambak/air

payau, dan perairan umum.

Produksi ikan air tawar tahun 2013 mencapai

1.921,8 ton yang terdiri dari penangkapan dan

budidaya di perairan umum sebanyak 141,2

ton, budidaya di sawah sebanyak 40,7 ton, dan

budidaya di kolam sebanyak 1.739,9 ton.

Di samping itu, terdapat pula produksi udang

yang dalam tahun 2013 mencapai 389 ton. Usaha

pembibitan ikan air tawar menghasilkan 255 ribu

ekor benih ikan karper dan 1.001.000 ekor benih ikan

nila

Usaha bidang perikanan secara umum di Kabupaten Gianyar juga, baik perikanan tangkap

maupun perikanan budidaya, didukung oleh keberadaan kelompok pengolahan dan pemasaran

hasil perikanan yang pada tahun 2013 tercatat sebanyak 11 unit dan Pokmaswas sebanyak 4 unit.

47

Page 54: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 17

Produksi Perikanan di Kabupaten Gianyar dalam Tahun 2009 – 2013

N

oUraian Satuan 2009 2010 2011 2012 2013

1 Produksi Budidaya Ikan di Perairan Umum ton 115,50 123,0 140,80 141,10 141,20

2 Produksi Budidaya Ikan di Sawah ton 38,20 49,10 67,00 40,70 40,70

3 Produksi Budidaya Ika di Kolam ton 242,90 1.145,50 1.533,10 1.739,00 1.739,90

4 Luas Areal Budidaya ikan di Sawah Ha 75,00 110,00 110,00 110,00 109,90

5 Luas Areal Budidaya ikan di Kolam Ha 400,00 600,00 600,00 600,00 600,10

6 Produksi Benih ikan karperRibu

ekor755.,35 254,50 500,00 308,00 255.00

7 Nilai Produksi ikan karper Rp.Juta 4,53 1,27 2,50 1,54 1,27

8 Produksi Benih ikan nila Ekor 2.171.350 735.500 3.315.000 23.100.000 1.001.000

9 Nilai Produksi ikan nila Rp.Juta 13,03 3,68 8,29 115,49 500.50

10 Produksi Udang Ton 232,20 528,80 773,00 1.119,00 389,00

11 Nilai Produksi Udang Rp.Juta 4.950,00 34.970,00 44.170,00 62.230,00 23.260,00

12 Produksi Penangkapan ikan laut Ton 602,00 438,90 655,30 723,10 724,70

13 Nilai Penangkapan ikan laut Rp.Juta 11.642,80 9.414,52 14.056,20 19.008,80 8.963,08

Sumber : Dinas Peternakan, Perikanan dan Kelautan Kabupaten Gianyar

48

Page 55: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Pembangunan sektor industri di Kabupaten Gianyar diarahkan dalam rangka peningkatan

daya saing industri. Pendekatan yang digunakan meliputi 3 (tiga) aspek yaitu aspek

suprastruktur, aspek SDM, dan aspek infrastruktur. Aspek suprastruktur dilaksanakan melalui

penetapan kebijakan udan regulasi untuk menciptakan iklim usaha yang kondusif. Peningkatan

kualitas SDM dilaksanakan melalui pelaksanaan berbagai Diklat, baik teknis maupun manajemen.

Aspek infrastruktur dilaksanakan melalui penyediaan berbagai fasilitas yang meliputi

prasarana, sarana, dan promosi.

Sektor industri yang ditetapkan menjadi prioritas daerah di Kabupaten Gianyar adalah

industri kerajinan dan barang seni yang sangat didukung oleh sektor pariwisata yang juga menjadi

andalan Kabupaten Gianyar. Adapun potensi kerajinan unggulan yang dimiliki oleh Kabupaten

Gianyar adalah kerajinan kayu, kerajinan perak, kerajinan tekstil, kerajinan bambu, kerajinan

patung batu padas, dan kerajinan lukisan.

4.5. Perindustrian

49

Page 56: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Sebagian besar industri yang berkembang di Kabupaten Gianyar merupakan usaha berskala

kecil dan menengah (IKM) dengan pangsa pasar domestik dan ekspor. Pada tahun 2013 tercatat

sebanyak 163 sentra IKM dengan 23.098 unit usaha. Tenaga kerja yang terserap mencapai 72.574

orang. Nilai investasi pada sektor IKM ini mencapai 2,21 Triliun Rupiah dan nilai produksinya

mencapai lebih dari 2,89 Triliun Rupiah. Angka tersebut mengalami peningkatan yang konsisten

dalam kurun 2009 – 2013.

Meskipun indikator IKM sebagaimana diuraikan di atas mengalami konsistensi

peningkatan, nilai ekspor produk IKM tiap tahun mengalami fluktuasi karena sangat dipengaruhi

oleh kondisi perekonomian global, khususnya negara tujuan ekspor. Namun demikian, ekspor dari

sektor industri yang mencapai US $20,04 juta pada tahun 2013 telah memberikan kontribusi yang

cukup signifikan terhadap ekonomi Kabupaten Gianyar.

Agak berbeda dengan IKM, kondisi industri sedang/besar relatif lebih labil, terutama industri

kayu dan barang dari kayu. Hal ini disebabkan adanya sistem order (pesanan) sehingga quantitas

tenaga kerja cenderung berfluktuasi yang cukup tajam mengikuti jumlah pesanan. Sampai dengan

akhir tahun 2013 tercatat sebanyak 67 unit industri sedang/besar di Kabupaten Gianyar dengan

menyerap tenaga kerja sebanyak 3.504 orang.

Terkait dengan pembangunan sektor industri, dalam rangka memberikan perlindungan atas

Hak Kekayaan Intelektual (HKI) masyarakat Gianyar, Pemerintah Kabupaten Gianyar membuka

klinik HKI pada Desember 2009 untuk memfasilitasi pendaftaran HKI bagi karya masyarakat

Gianyar. Klinik HKI Kabupaten Gianyar telah banyak mengedukasi masyarakat Gianyar tentang hak

kekayaan intelektual. Hingga tahun 2013, sebanyak 12 sertifikat sudah terbit yang terdiri dari 6

sertifikat merk, 4 sertifikat hak cipta, 1 sertifikat desain industri, dan 1 sertifikat terkait varietas

tanaman.

50

Page 57: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Kabupaten Gianyar merupakan salah satu daerah tujuan wisata, baik internasional maupun

domestik. Gianyar memiliki berbagai obyek wisata alam dan buatan yang didukung oleh potensi seni

budaya yang menjadi daya tarik bagi wisatawan. Kondisi tersebut memberi peluang yang sangat besar

untuk berkembangnya berbagai usaha yang mendukung kegiatan pariwisata. Salah satu usaha yang

potensial dikembangkan adalah perdagangan yang menjadi jembatan antara produsen dan konsumen

barang dan jasa.

Beberapa potensi yang mendukung pembangunan sektor perdagangan di Kabupaten

Gianyar, antara lain adanya prospek pasar yang baik, khususnya pasar ekspor, tersedianya tenaga

terampil di bidang seni kerajinan, serta adanya dukungan permodalan dari pemerintah maupun lembaga

keuangan lainnya, tersedianya sarana dan prasrana pendukung industri barang dan jasa yang

memadai, berkembangnya industri daerah yang mampu memenuhi pasar ekspor, dan produk unggulan

daerah yang memiliki ciri khas dan diminati para konsumen.

4.6. Perdagangan

Ditinjau dari pembentukan perekonomian

Kabupaten Gianyar, sektor perdagangan memberi

kontribusi yang cukup signifikan. Nilai tambah

sektor perdagangan besar dan eceran, serta hotel dan

restoran pada PDRB Kabupaten Gianyar Tahun 2013

mencapai 29,71%. Demikian pula serapan tenaga

kerja pada sektor ini yang mencapai 31,12% dari

penduduk usia 15 tahun ke atas yang bekerja. Angka-

angka tersebut merupakan peringkat teratas di antara

9 sektor perekonomian.

51

Page 58: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tahun 2013 telah diterbitkan Tanda Daftar Perusahaan (TDP) untuk sektor perdagangan, hotel

dan restoran sebanyak 325 buah yang terdiri dari 50 usaha berbentuk Perseroan Terbatas, 41 usaha

berbentuk CV, dan 234 usaha perorangan. Sementara itu, dari 339 artshop dan kios barang kerajinan

yang telah memiliki TDP pada tahun 2013, 54 di antaranya berbentuk Perseroan Terbatas, 41

berbentuk CV, dan 244 merupakan usaha perorangan.

0,0

0,5

1,0

1,5

2,0

2,5

Nila

i E

ks

po

r (J

uta

US

$)

Realisasi Ekspor Kabupaten Gianyar Tahun 2013(Berdasarkan SKA)

Terkait dengan perdagangan

ekspor, berdasarkan penerbitan Surat

Keterangan Asal (SKA) tahun 2013

sebanyak 1.935 buah, tercatat

realisasi nilai ekspor non migas dari

Kabupaten Gianyar sebesar

US$.20.042.421,13. Meskipun SKA

yang diterbitkan lebih banyak

daripada SKA yang terbit pada tahun

2012 sebanyak 1.874 buah tetapi

total nilai ekspor tahun 2013

menurun dari tahun 2012 sebesar

US$25.284.702,16. Kawasan/negara

tujuan ekspor antara lain

Amerika, Australia, Eropa

Timur, China, Thailand, Rusia, India,

Malaysia, Jepang, dan Hongkong.Sumber : Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten

Gianyar (data diolah)

52

Page 59: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 18

Jumlah Artshop dan Kios Barang Kerajinan yang Telah Memiliki TDP Tahun 2009 – 2013

Kecamatan 2009 2010 2011 2012 2013

Sukawati 63 104 110 146 89

Blahbatuh 26 51 89 70 68

Gianyar 26 51 118 87 54

Tampaksiring 15 25 24 26 13

Ubud 72 25 206 171 79

Tegallalang 8 17 36 24 12

Payangan 1 14 34 32 24

Jumlah 217 431 617 556 339

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar

53

Page 60: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Perbankan merupakan lembaga intermediasi yang mengumpulkan dana, terutama dari

masyarakat dan swasta, serta menyalurkan kembali dana tersebut kepada pihak yang membutuhkan.

Jumlah dana yang berhasil dikumpulkan dari masyarakat oleh Bank Umum dan BPR yang ada di

Kabupaten Gianyar terus mengalami peningkatan dalam kurun 2011 – 2013. Berdasarkan data di dua

bank umum, yaitu BRI Cabang Gianyar dan BPD Bali Cabang Gianyar, dana yang berhasil dihimpun

per Desember 2013 sebesar 10,93 Triliun Rupiah lebih, naik sekitar 24,37% dari tahun 2012 sebesar

8,79 Triliun rupiah lebih. Jumlah simpanan pada tahun 2013 tersebut terdiri dari giro dan deposito

BRI sebesar 2,42 Triliun Rupiah, tabungan BRI sebesar 5,11 Triliun Rupiah, Sibapa BPD sebesar 3,08

Triliun Rupiah, dan Simpeda BPD sebesar 320,83 Miliar Rupiah.

Penyaluran dana melalui kredit pada tahun 2013 mencapai 628,35 Miliar Rupiah lebih, turun

sekita 11,80% dari penyaluran kredit tahun 2012. Penurunan ini terjadi pada kredit yang disalurkan

oleh BRI dari 182,02 Miliar Rupiah pada tahun 2012 menjadi 71,51 Miliar Rupiah pada tahun 2013

karena diterapkannya kebijakan kredit ketat oleh pihak bank. Penurunan juga terjadi pada KUK yang

disalurkan oleh BPD Cabang Gianyar dari 89,93 Miliar Rupiah pada tahun 2012 menjadi 70,29 Miliar

Rupiah pada tahun 2013. Sebaliknya, kredit Non KUK mengalami peningkatan sekitar 11,05%

menjadi 486,55 Miliar Rupiah pada tahun 2013.

4.7. Perbankan, Koperasi dan UKM

Berdasarkan data dari Bank Indonesia Denpasar

sebagaimana dikutip oleh BPS Kabupaten Gianyar, sebagian

besar peruntukan pinjaman dari bank dipergunakan modal

kerja, yaitu sekitar 53,53%, diikuti oleh konsumsi dan

investasi, masing-masing sebesar 40,58% dan 5,89%.

54

Page 61: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Indonesia memiliki tiga pilar ekonomi, yaitu

BUMN, swasta, dan koperasi. Koperasi sebagai manifestasi

usaha bersama atas asas kekeluargaan merupakan salah satu

bentuk pemberdayaan ekonomi kerakyatan. Hingga akhir tahun

2013, terdapat 1.145 unit koperasi di Kabupaten Gianyar yang

terdiri dari Koperasi Unit Desa (KUD), Koperasi Pegawai Negeri

(KPN), Koperasi Serba Usaha (KSU), Koperasi Simpan Pinjam

(KSP), Kopdit, Koppas, Kopkar, Koptan, Kopker, Koperasi

ABRI, Koperasi Seniman, Koperasi Wanita dan koperasi lainnya.

TAHUN 2008 2009 2010 2011 2012 2013

Jml Koperasi (Unit) 996 1.036 1.076 1.105 1.135 1.145

Jml Anggota (Orang) 158.918 168.601 172.401 175.783 178.264 180.130

Jml Tenaga Kerja (Orang) 7.865 8.494 9.041 9.342 9.634 9.786

Modal Sendiri (Rp.000) 75.128.878 78.353.478 95.715.688 111.999.546 131.223.015 143.571.987

Modal Luar (Rp.000) 276.118.721 283.253.375 337.992.067 325.459.409 396.501.557 496.936.999

Volume Usaha (Rp.000) 124.770.525 147.822.993 218.539.809 287.540.083 416.215.272 531.770.280

Sisa Hasil Usaha (Rp.000) 6.597.282 7.735.388 11.541.962 15.097.867 16.942.527 19.569.697

Total Asset (Rp.000) 351.247.599 369.867.068 433.711.755 433.724.767 527.724.592 640.508.987

Tabel 19

Keragaan Koperasi di Kabupaten Gianyar Tahun 2008 – 2013

Sumber : Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Gianyar

55

Page 62: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

144

152

160

168

176

184

900

950

1.000

1.050

1.100

1.150

2008 2009 2010 2011 2012 2013

(Rib

uO

ran

g)

(Un

it)

Jumlah Koperasi & Jumlah Anggota

Jml Koperasi (Aksis Kiri) Jml Anggota (Aksis Kanan)

0

100

200

300

400

500

600

700

2008 2009 2010 2011 2012 2013

Mil

ya

r R

up

iah

Volume Usaha & Total Aset

Volume Usaha Total Aset

Di samping dari segi jumlah, perkembangan pembangunan perkoperasian di Kabupaten

Gianyar juga ditunjukkan oleh beberapa indikator dalam keragaan koperasi Kabupaten Gianyar.

Dalam kurun 2008 – 2013, jumlah anggota koperasi mengalami peningkatan rata-rata 2,55%

per tahun. Demikian pula jumlah tenaga kerja yang diserap selalu mengalami peningkatan dari

7.865 orang pada tahun 2008 menjadi 9.786 orang pada tahun 2013

Dari sisi permodalan, yang terdiri dari modal sendiri dan modal luar, terdapat

pertumbuhan rata-rata 13,15 persen per tahun dalam kurun 2008 – 2013. Berkat pembinaan

yang intensif, indikator kinerja lainnya, seperti volume usaha, SHU, dan total aset juga

menunjukkan perkembangan yang positif.

Sumber : Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Gianyar56

Page 63: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Di samping melalui koperasi, pembangunan ekonomi kerakyatan juga dilaksanakan melalu

pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM). UKM memiliki kontribusi besar bagi bergulirnya

roda ekonomi nasional. Keunggulan UKM terletak pada beberapa hal, yaitu fleksibilitas

operasional, kecepatan inovasi, struktur biaya yang rendah, dan kemampuan untuk fokus di sektor

yang spesifik yang mungkin kurang efisien bagi industri besar. Di samping itu, UKM relatif lebih

imun terhadap guncangan perekonomian global. Sebagai daerah seni dan salah pusat pariwisata di

Bali, Kabupaten Gianyar mempunyai potensi yang sangat besar untuk pengembangan UKM.

Perkembangan UKM bersinergi dengan pembangunan kepariwisataan karena pasar bagi

mayoritas produk UKM Kabupaten Gianyar, baik ekspor maupun domestik, adalah berkaitan dengan

aktivitas pariwisata. Sampai dengan akhir tahun 2013 terdapat sebanyak 75.224 UKM di Kabupaten

Gianyar, baik formal maupun non formal yang mencakup bidang perdagangan, industri

pertanian, industri non pertanian, dan aneka jasa, dengan tenaga kerja yang terserap sebanyak 98.083

orang.

No Jenis Usaha (UKM)

Jumlah UKM

Tahun 2010 Tahun 2011 Tahun 2012 Tahun 2013

F NF Jml F NF Jml F NF Jml F NF Jml

1 Ind. Pertanian 43 33.785 33.828 60 33.832 33.892 60 33.832 33.892 60 33.832 33.892

2 Ind. Non Pertanian 522 21.107 21.629 601 21.127 21.728 630 21.127 21.757 630 21.127 21.757

3 Perdagangan 5.378 10.836 16.214 5.589 11.171 16.760 5.972 11.171 17.143 5.972 11.171 17.143

4 Aneka Jasa 172 2.245 2.417 172 2.260 2.432 172 2.260 2.432 172 2.260 2.432

Jumlah 6.115 67.973 74.088 6.422 68.390 74.812 6.834 68.390 75.224 6.834 68.390 75.224

Serapan Tenaga Kerja 7.847 78.704 86.551 7.935 78.770 86.705 19.913 78.770 98.683 19.313 78.770 98.083

F : Formal NF : Non Formal Sumber : Dinas Koperasi & UKM Kabupaten Gianyar

Tabel 20

Keragaan UKM di Kabupaten Gianyar Tahun 2010 – 2013

57

Page 64: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Pariwisata merupakan sektor primadona Kabupaten Gianyar yang mempunyai andil besar

dalam peningkatan pendapatan daerah. Sekitar 40,42% dari Pendapatan Asli Daerah Kabupaten Gianyar

tahun 2013 berasal dari pajak hotel dan restoran, serta pajak hiburan, yang semuanya terkait dengan

pariwisata. Pariwisata yang dikembangkan di Kabupaten Gianyar adalah pariwisata budaya yang

menonjolkan aktivitas seni dan budaya dengan didukung oleh keindahan alam dan keberadaan situs-situs

bersejarah/purbakala yang tersebar di sebagian besar wilayah Kabupaten Gianyar. Berdasarkan Surat

Keputusan Bupati Gianyar Nomor 402 Tahun 2008, terdapat 61 obyek dan daya tarik wisata di

Kabupaten Gianyar, baik dengan kategori sudah berkembang maupun potensial untuk dikembangkan.

Dari 61 obyek dan daya tarik wisata tersebut, sebanyak 7 obyek dikelola oleh Pemerintah Daerah

Kabupaten Gianyar, 9 buah dikelola oleh pihak swasta, 14 buah dikelola oleh kelompok masyarakat, dan

31 buah yang belum dikembangkan.

Obyek Wisata Sukawati Blahbatuh Gianyar Tampaksiring Ubud Tegallalang Payangan Jumlah

Wisata Remaja - - 1 - - - - 1

Wisata Alam 3 1 3 - 3 1 1 12

Wisata Bahari 1 4 2 - - - - 7

Wisata Budaya 3 2 2 - 8 - - 15

Wisata Purbakala 1 6 3 8 - 1 - 19

Wisata Wana - - - - 1 1 - 2

Taman Rekreasi 3 - 1 - - 1 - 5

JUMLAH 11 13 12 8 12 4 1 61

Sumber : Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar

4.8. Pariwisata

Tabel 21

Obyek dan Daya Tarik Wisata di Kabupaten Gianyar

58

Page 65: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Di samping obyek dan daya tarik tersebut, terdapat pula fasilitas akomodasi pariwisata berupa

hotel/penginapan, restoran/rumah makan, dan fasilitas akomodasi lainnya. Berdasarkan data dari Dinas

Pariwisata Kabupaten Gianyar, tahun 2013 terdapat 729 buah hotel/penginapan yang terdiri dari 19

buah hotel berbintang, 147 buah hotel melati, dan 563 buah pondok wisata. Pada tahun yang sama

tercatat sebanyak 412 buah restoran/rumah makan, 196 buah spa treatment, 9 usaha arung jeram, 25

usaha wisata bersepeda, dan 96 usaha jasa transportasi.

Kunjungan wisatawan ke

obyek dan daya tarik wisata, baik

yang dikelola oleh

pemerintah, swasta, dan masyarakat

di Kabupaten Gianyar tahun 2013

sebanyak 1.408.650 orang yang

terdiri dari wisatawan mancanegara

(Wisman) sebanyak 938.675 orang

dan wisatawan domestik (Wisdom)

sebanyak 469.975 orang. Data BPS

Kabupaten Gianyar menunjukkan

tingkat hunian kamar hotel pada

tahun 2013 mencapai 60,20% untuk

hotel berbintang dan 34,06% untuk

hotel non bintang.

2009 2010 2011 2012 2013

Wisman 622,38 908,39 973,79 1084,33 938,68

Wisdom 190,26 412,00 471,81 595,78 469,97

0,00

200,00

400,00

600,00

800,00

1000,00

1200,00

1400,00

1600,00

1800,00

Rib

u O

ran

g

Kunjungan Wisatawan Tahun 2009 - 2013

Pengelolaan kepariwisataan di Kabupaten Gianyar masih memerlukan terobosan-terobosan

mengingat semakin berkembangnya obyek dan atraksi wisata di daerah ataupun negara lain yang juga

berpengaruh pada tingkat kunjungan wisatawan ke Bali, khususnya ke Kabupaten Gianyar.

Sumber : Dinas Pariwisata Kabupaten Gianyar

59

Page 66: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Dalam kurun 2009 – 2013 perekonomian Kabupaten Gianyar menunjukkan perkembangan yang

cukup menggembirakan. Meskipun LPE melambat pada tahun 2013, secara nominal PDRB

Kabupaten Gianyar terus mengalami peningkatan. Secara agregat PDRB Kabupaten Gianyar tahun

2013 menempati posisi ketiga setelah Kabupaten Badung dan Kota Denpasar. Sementara itu PDRB

per kapita Kabupaten Gianyar tahun 2013 sebesar 21,75 Juta Rupiah, menempati posisi kedua

setelah Kabupaten Badung. LPE Kabupaten Gianyar juga lebih tinggi daripada LPE Bali yang

berkisar 6,05% dan berada di posisi ketiga setelah Kabupaten Buleleng dan Kota Denpasar.

6.422,46

7.336,54 8.118,67

9.125,98

10.562,26

3.187,82 3.380,51 3.609,06 3.854,01 4.101,81

5,93

6,04

6,76 6,79

6,43

5,0

5,5

6,0

6,5

7,0

1.000

2.000

3.000

4.000

5.000

6.000

7.000

8.000

9.000

10.000

11.000

2009 2010 2011 2012 2013

LP

E (

%)

PD

RB

(M

ILIA

R R

UP

IAH

)

PDRB Harga Berlaku PDRB Harga Konstan 2000 Laju Pertumbuhan Ekonomi

5.1. PDRB dan Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE)

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar (Data diolah)

60

Page 67: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

0,12

0,14

0,16

0,18

0,20

0,22

0,24

0,26

0,28

0,30

0,32

0,34

0,36

0,005

0,010

0,015

0,020

0,025

0,030

0,035

0,040

0,045

0,050

0,055

0,060

0,065Indek Entropi Theil (Aksis kiri)

Dispersi (Aksis kanan)

Indek Williamson (Aksis kanan)

0,1 Max/Min (Aksis kanan)

GINI (Aksis kanan)

Di samping agregat pendapatan yang

tercermin dalam PDRB dan Laju Pertumbuhan

Ekonomi (LPE), kualitas ekonomi juga ditentukan

oleh distribusi pendapatan antar wilayah.

Berdasarkan beberapa indikator

ketimpangan, seperti Indek Entropi

Theil, Dispersi, Indek Williamson, Rasio

Pendapatan Tertinggi–Terendah, dan Indek

GINI, yang dihitung menggunakan PDRB per

kapita dan populasi pada level kecamatan, terlihat

bahwa dalam kurun 2003-2006 terjadi penurunan

tingkat ketimpangan antar kecamatan di

Kabupaten Gianyar. Kondisi sebaliknya terjadi

dalam kurun 2006-2013 di mana kelima indikator

menunjukkan adanya peningkatan ketimpangan

antar kecamatan

5.2. Ketimpangan Antar Wilayah

Ketimpangan dalam hal ini lebih menunjukkan terbentuknya kutub-kutub pertumbuhan yang

mempengaruhi perbedaan PDRB antar kecamatan dan bukan merupakan ketimpangan pendapatan

pada level individu. Hal ini terkait dengan wilayah Kabupaten Gianyar yang relatif sempit dan

konektivitas antar wilayah yang cukup baik sehingga aliran komuter menjadi relatif tinggi.

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar (Data diolah)

61

Page 68: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

0

2

4

6

8

10

12

14

16

PD

RB

per

Kap

ita (

Ju

ta R

up

iah

)

Sebaran PDRB per Kapita Kecamatan

Rata2

Ubud

Tampaksiring

Gianyar

Tegallalang

Payangan

Sukawati

Blahbatuh

Secara sederhana, ketimpangan pendapatan antar kecamatan di Kabupaten Gianyar juga

terlihat dari sebaran PDRB per kapita tiap tahunnya. Dalam kurun 2003 – 2013 terlihat bahwa

sebaran pendapatan per kapita pada level kecamatan cenderung semakin lebar. Meskipun pendapatan

semua kecamatan cenderung meningkat, celah antara pendapatan tertinggi dan terendah juga semakin

lebar. Hal ini menunjukkan bahwa kenaikan pendapatan per kapita yang ditunjukkan oleh kenaikan

rata-rata PDRB per kapita juga diikuti oleh meningkatnya ketimpangan antar wilayah.

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar (Data diolah)

62

Page 69: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Berdasarkan analisis tipologi Klassen

menggunakan data PDRB dan LPE kecamatan

dalam kurun 2009-2013, terlihat bahwa

Kecamatan Ubud merupakan wilayah maju dan

cepat tumbuh. Hasil ini sejalan dengan analisis

ketimpangan antar wilayah yang menunjukkan

bahwa Kecamatan Ubud memiliki rata-rata

PDRB per kapita paling tinggi di antara 6

kecamatan lainnya. Capaian ini tidak bisa

dilepaskan dari dukungan sektor pariwisata di

kecamatan tersebut.

Dua kecamatan lainnya, yaitu Kecamatan

Sukawati dan Kecamatan Gianyar, masuk dalam

klasifikasi daerah berkembang cepat. Kedua

kecamatan tersebut memiliki rata-rata LPE

tertinggi, bahkan lebih tinggi daripada Kecamatan

Ubud. Kecamatan Tampaksiring termasuk daerah

maju tapi tertekan dengan rata-rata LPE yang

lebih rendah daripada LPE rata-rata seluruh

kecamatan.

PYN

UBD

TGL

TMP

SKW

BLH

GYR

5,70

5,80

5,90

6,00

6,10

6,20

6,30

6,40

6,50

6,60

6,70

6,80

5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

Rat

a-r

ata

LPE

2009

-201

3 (%

)

Rata-rata PDRB/Kapita 2009-2013 (Juta Rupiah)

Klasifikasi Kecamatan

Menurut Tipologi Klassen

5.3. Tipologi Wilayah

Sementara itu, tiga kecamatan lainnya, yaitu Kecamatan Blahbatuh, Kecamatan Tegallalang

dan Kecamatan Payangan merupakan daerah yang relatif tertinggal. Rata-rata PDRB per kapita dan

rata-rata LPE ketiga kecamatan tersebut berada di bawah nilai rata-rata seluruh kecamatan.

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar (Data diolah)

63

Page 70: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Infrastruktur merujuk pada sistem fisik yang menyediakan

transportasi, pengairan, drainase, bangunan-bangunan gedung, dan fasilitas publik yang lain

yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia dalam lingkup sosial dan

ekonomi. Infrastruktur merupakan modal sosial masyarakat (social overhead capital), yaitu

barang-barang modal esensial sebagai tempat bergantung bagi perkembangan ekonomi dan

merupakan prasyarat agar berbagai aktivitas masyarakat dapat berlangsung.

Sebagai salah satu generator pencapaian pemerataan pembangunan, Pemerintah

Kabupaten Gianyar selalu memberikan perhatian khusus pada pembangunan

infrastruktur, mengingat peran dan konstribusinya terhadap pertumbuhan ekonomi yang sangat

besar. Nuansa dan sentuhan pembangunan infrastruktur merupakan muara atau implementasi

dari salah satu program prioritas yakni tersedianya jaringan infrastruktur yang mampu

mendorong perekonomian desa dan berkembangnya keterpaduan antar sektor dalam

pengelolaan potensi ekonomi daerah yang berwawasan lingkungan.

64

Page 71: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Jalan merupakan prasarana pengangkutan yang

penting untuk mendukung kelancaran kegiatan

perekonomian. Pembangunan prasarana umum lainnya juga

memerlukan mualitas jalan yang baik untuk memudahkan

mobilitas penduduk dan memperlancar lalu lintas barang dan

jasa. Berdasarkan statusnya, tahun 2013 di Kabupaten

Gianyar terdapat 48,79 km jalan negara, 111,11 km jalan

provinsi, dan 555,54 km jalan kabupaten. Dilihat dari kondisi

pada tahun 2013, jalan kabupaten dalam kondisi baik

sepanjang 226,35 km (40,74%), kondisi sedang 230,01 km

(41,40%), rusak ringan 87,48 km (15,75%), dan rusak berat

11,7 km (2,11%).

Di samping itu, pada tahun 2013 terdapat jembatan

negara sebanyak 14 buah dengan panjang total 348

meter, jembatan provinsi sebanyak 12 buah dengan panjang

total 362,10 meter, dan jembatan kabupaten sebanyak 36

buah dengan panjang total 1.003 meter. Dilihat dari kondisi

jembatan kabupaten, 19 buah (52,78%) dalam kondisi

baik, 14 buah (38,89%) dalam kondisi sedang, dan 3 buah

(8,33%) dalam kondisi rusak ringan.

6.1. Jalan dan Jembatan

65

Page 72: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 22

Kondisi Infrastruktur Jalan dan Jembatan di Kabupaten Gianyar

Tahun 2008 – 2013

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar

No Uraian

Tahun

2008 2009 2010 2011 2012 2013

Panjang

(Km)(%)

Panjang

(Km)(%)

Panjang

(Km)(%)

Panjang

(Km)(%)

Panjang

(Km)(%)

Panjang

(Km)(%)

1 Kondisi Jalan

Kabupaten

555,54 100,00 555,54 100,00 555,54 100,00 555,54 100,00 555,54 100,00 555,54 100,00

a Baik 210,70 37,93 109,77 19,76 154,33 27,78 171,33 30,84 181,53 32,68 226,35 40,74

b Sedang 254,59 45,83 340,52 61,30 304,23 54,76 294,13 52,95 291,13 52,41 230,01 41,40

c Rusak Ringan 0,00 0,00 79,25 14,27 76,58 13,78 79,58 14,32 73,38 13,21 87,48 15,75

d Rusak Berat 90,25 16,25 26,00 4,68 20,40 3,67 10,50 1,89 9,50 1,71 11,70 2,11

2 Jenis Permukaan 555,54 100,00 552,54 100,00 555,54 100,00 558,54 100,00 558,54 100,00 555,54 100,00

a Aspal Lapen 177,48 31,95 140,78 25,48 134,38 24,19 136,08 24,36 131,08 23,47 110,08 19,81

b. Aspal Hotmix 342,06 61,57 388,76 70,36 400,76 72,14 408,96 73,22 415,96 74,47 437,76 78,80

c. Berbatu 2,50 0,45 0,00 0,00 0,00 0,00 2,50 0,45 2,50 0,45 0,00 0,00

d. Kapur 0,90 0,16 0,00 0,00 0,00 0,00 0,50 0,09 0,50 0,09 0,00 0,00

e. Tanah 32,60 5,87 23,00 4,16 20,40 3,67 10,50 1,88 8,50 1,52 7,70 1,39

3 Jalan Desa 946,97 950,47 999,80 1086,34 1086,34 1086,34

4 Jumlah Jembatan 60,00 61,00 61,00 61,00 62,00 63,00

a. Kabupaten 34,00 35,00 35,00 35,00 36,00 36,00

b. Provinsi 12,00 12,00 12,00 12,00 12,00 12,00

a. Negara 14,00 14,00 14,00 14,00 14,00 14,00

66

Page 73: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 23

Kondisi Infrastruktur Irigasi di Kabupaten Gianyar Tahun 2008 – 2013

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar

No Uraian SatuanTahun

2008 2009 2010 2011 2012 2013

1 Prasarana Irigasi Teknis

1 Bendungan Buah 43 43 43 43 43 43

2 Bangunan Air Buah 405 405 405 405 405 409

3 Saluran Pembawa Km 201,11 201,11 201,11 201,11 201,1 214,60

4 Saluran Tersier Km 303,45 303,45 303,45 303,45 303,4 303,45

5 Fasilitas eksploitasi Buah 65 65 65 65 65 65

6 Daerah Irigasi Teknis/Semi

Teknis

Buah 42 42 42 42 42 42

Kondisi Baik % 75 80 85 90 92 83,5

Kondisi Rusak % 25 20 15 10 8 16,5

2 Prasarana Irigasi Non Teknis

1 Bendungan buah 77 77 77 77 79 79

2 Bangunan Air buah 197 197 197 197 240 195

3 Saluran Pembawa Km 149,52 149,52 149,52 149,52 150,25 148,00

4 Daerah Non Teknis Buah 81 81 81 81 81 81

Kondisi Baik % 60 65 70 75 76 31,5

Rusak % 40 35 30 25 24 68,5

6.2. Irigasi

67

Page 74: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 24

Kondisi Drainase Jalan dan Trotoar di Kabupaten Gianyar Tahun 2010 – 2013

Sumber : Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Gianyar

NO URAIANTAHUN

2010 2011 2012 2013

1 Panjang Saluran Drainase (meter) 2.216.336,70 2.215.622,70 2.099.311,40 2.183.538,09

a. Pasangan Beton 2.203.886,70 2.203.172,70 2.086.861,40 2.171.088,09

1) Kondisi Baik 1.295.563,00 1.295.563,00 1.301.245,68 1.301.645,84

2) Kondisi Rusak Ringan 884.445,60 884.445,60 783.046,70 860.669,70

3) Kondisi Rusak Berat 23.878,10 23.164,10 2.569,02 1.772,55

b. Saluran Alami 12.450,00 12.450,00 12.450,00 12.450,00

2 Panjang Trotoar (meter) 253.313,50 254.027,50 402.515,40 403.619,24

a. Kondisi Baik 200.518,22 207.473,70 355.180,40 2.272.171,57

b. Kondisi Rusak Ringan 45.971,78 39.730,30 40.281,00 157.411,50

c. Kondisi Rusak Berat 6.823,50 6.823,50 7.054,00 4.036,20

6.3. Drainase

68

Page 75: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Penyediaan dan pelayanan air bersih di Kabupaten Gianyar dilakukan oleh

Perusahaan Daerah Air Bersih (PDAM) Kabupaten Gianyar, Dinas PU Kabupaten

Gianyar, dan kelompok swadaya masyarakat. Akses rumah tangga ke sumber air bersih yang

layak, terus meningkat seiring dengan peningkatan kinerja pelayanan penyediaan air bersih di

Kabupaten Gianyar. Pembangunan sarana air bersih yang dilaksanakan oleh Dinas PU

Kabupaten Gianyar di antaranya berupa pengadaan pipa air minum yang didanai dari Dana

Alokasi Khusus (DAK) Bidang Infrastruktur Air Minum. Pada saat ini layanan air bersih

telah mencakup 7 kecamatan di Kabupaten Gianyar.

Hingga akhir tahun 2013 layanan PDAM

Gianyar telah menjangkau 479 dusun/lingkungan di

70 desa/kelurahan dengan jumlah penduduk yang

terlayani sebanyak 307.473 jiwa atau 69,92% dari

jumlah penduduk Kabupaten Gianyar. Akses

terhadap pelayanan air bersih layak cenderung lebih

tinggi pada rumah tangga di perkotaan daripada

perdesaan. Pelayanan di wilayah perkotaan

mencakup 83,87%, meningkat dari 74,51% pada

tahun 2008, sedangkan pelayanan di wilayah

perdesaan mencakup 65,88%, meningkat dari

56,26% pada tahun 2008.

6.4. Air Bersih

69

Page 76: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tahun 2008 jumlah pelanggan yang dapat dilayani sebanyak 44.870 SR, kemudian

meningkat menjadi 49.970 Sambungan Rumah (SR) pada tahun 2012 dan 52.075 SR pada akhir

tahun 2013. Dari jumlah tersebut, golongan niaga sebanyak 3.668 SR dan golongan non niaga

sebanyak 48.407 SR. Jumlah produksi air (supply) mencapai 20.315.531 m3/tahun atau 653,15

L/D dan kebutuhan konsumsi air pelanggan (demand) sebesar 10.925.010 m3/tahun atau 350,30

L/D.

Beberapa tantangan yang terdapat dalam pengelolaan air bersih di Kabupaten Gianyar

antara lain : (1) keterbatasan air baku, baik secara kuantitas maupun kualitas, (2) keterbatasan

investasi sarana produksi dan distribusi, (3) tingkat kehilangan air yang masih relatif tinggi, yaitu

45,74% atau di atas 20%, (4) sebagian pipa transmisi dan distribusi telah berumur di atas 20

tahun, (5) sebagian besar alat ukur sistem produksi masih menggunakan sistem mekanik, dan (6)

daftar tunggu yang semakin banyak, terutama di daerah yang belum ada jaringannya.

Melalui Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten

Gianyar, pemerintah juga melaksanakan penyediaan

prasarana dan sarana air bersih bagi masyarakat, terutama

yang berpenghasilan rendah, yang dibiayai dari Dana

Alokasi Khusus (DAK) Bidang Infrastruktur Air Minum

tahun 2013 berupa pengadaan pipa air minum sebanyak 11

paket, yaitu 8 paket di Kecamatan Payangan, 2 paket di

Kecamatan Tegallalang, dan 1 paket di Kecamatan

Tampaksiring.70

Page 77: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Pembangunan pos dan telekomunikasi mencakup peningkatan jangkauan pelayanan

jasa telekomunikasi dan informasi, sehingga arus berita dan informasi berjalan lancar.

Beberapa usaha telah dilaksanakan untuk memperlancar pelayanan berkenaan dengan

semakin meningkatnya permintaan akan jasa pos dan telekomunikasi.

Jumlah fasilitas fisik pelayanan PT (Persero) Pos Indonesia di Kabupaten Gianyar pada

tahun 2013 adalah sebanyak 12 buah yang terdiri dari kantor pos, kantor pos pembantu, dan

agen pos. Sepanjang tahun 2013, surat dan dokumen yang dikirim melalui PT (Persero) Pos

Indonesia cabang Gianyar sebanyak 525.147 buah dan yang diterima sebanyak 1.318.353

buah. Jumlah tersebut meningkat dibandingkan pengiriman dan penerimaan surat dan

dokumen pada tahun 2012. Pengiriman uang melalui pos sepanjang tahun 2013 mencapai

13,32 Miliar Rupiah, meningkat dari 10,70 Miliar Rupiah pada tahun 2012.

Perkembangan teknologi telekomunikasi sangat berdapak pada layanan PT.

Telekomunikasi Indonesia cabang Gianyar. Perkembangan teknologi telepon seluler dan

bertambahnya penyedia jasa telekomunikasi seluler dan teknologi informasi secara signifikan

telah menggeser peranan beberapa layanan telekomunikasi yang disediakan oleh PT.

Telekomunikasi Indonesia, seperti telepon umum dan warung internet. Pun demikian dengan

layanan warung internet yang disediakan oleh pihak swasta/perorangan.

Pada tahun 2013, kapasitas terpasang sentral Kancatel Gianyar mencapai 24.200

dengan pelanggan telepon kabel sekitar 30.025 pelanggan. Terkait dengan telekomunikasi

seluler, terdapat 152 menara telekomunikasi yang terdaftar Dinas Perhubungan Infokom

Kabupaten Gianyar, yang terdiri dari tipe greenfield tower dan rooftop tower.

6.5. Pos dan Telekomunikasi

71

Page 78: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 25

Fasilitas Pelayanan Pos dan Telekomunikasi Tahun 2008 – 2013

URAIAN 2008 2009 2010 2011 2012 2013

Jumlah Pelanggan

Telepon

18.519 25.331 26.190 25.771 19.275 30.025

Kapasitas Sentral

Kancatel Gianyar

18.519 29.566 29.566 29.328 21.208 24.200

Jumlah Kantor Pos 7 7 7 7 7 7

Jumlah Kantor Pos

Pembantu

- 1 - 7 1 1

Jumlah Agen Pos - - 11 18 13 4

Jumlah Agen Pos Desa 1 1 1 - - -

Jumlah Depot BPM 1 1 - - - -

Jumlah Pos Keliling Kota 2 2 2 - 4 -

Jumlah Pos Keliling Desa - - - - - -

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar

72

Page 79: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 26

Jumlah Tempat Peribadatan di Kabupaten Gianyar Tahun 2008-2013

URAIAN 2008 2009 2010 2011 2012 2013

A. Hindu

1. Jumlah Pura Sad Kahyangan 1 1 1 1 1 1

2. Jumlah Pura Dang Kahyangan 767 290 46 46 46 58

3. Jumlah Pura Kahyangan Tiga 969 969 969 969 731 835

4. Jumlah Pura Lainnya 3.016 2.989 2.753 2.750 32.532 32.515

Jumlah 4.249 4.249 3.769 3.766 33.310 33.409

B. Islam

Jumlah Masjid/Musola 7 7 13 17 24 12

C. Budha

Jumlah Vihara / Klenteng 3 3 4 1 3 3

D. Kristen Protestan/Khatolik

Jumlah Gereja 3 4 12 12 12 11

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar

6.6. Sarana Tempat Ibadah

73

Page 80: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Terwujudnya sumber daya manusia yang berkualitas tidak bisa dilepaskan dari

pembangunan bidang kesehatan. Sebagai salah satu komponen dalam penghitungan Indek

Pembangunan Manusia, keberhasilan pembangunan bidang kesehatan sangat menentukan

tingkat keberhasilan pembangunan. Dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan bagi

masyarakat Gianyar, telah dibangun berbagai fasilitas pelayanan kesehatan serta

penyediaan tenaga medis dan non medis baik oleh pemerintah maupun pihak swasta.

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar

JENIS FASILITAS 2008 2009 2010 2011 2012 2013

(buah) (buah) (buah) (buah) (buah) (buah)

Rumah Sakit

Umum Pemerintah

1 1 1 1 1 1

Rumah Sakit

Swasta

2 2 3 3 3 3

Puskesmas 13 13 13 13 13 13

Puskesmas

Pembantu

65 63 66 65 64 64

Apotek 40 26 27 43 44 52

Toko Obat 20 18 17 20 21 21

No Jenis Tempat TidurJumlah pada Tahun

2010 2011 2012 2013

1 VIP B (Madyatama) 10 10 10 10

2 VIP (Utama) 15 18 18 18

3 VIP (Pratama) - - - -

4 Kelas I 49 43 43 43

6 Kelas III 96 99 99 99

JUMLAH 210 210 210 210

Tabel 27

Fasilitas Kesehatan di Kabupaten Gianyar

Tabel 28

Fasilitas Tempat Tidur di RSUD Sanjiwani

Sumber : Dinas Kesehatan Kab. Gianyar

6.7. Sarana Kesehatan

74

Page 81: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Pendidikan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kualitas sumber daya

manusia. Dengan semakin tinggi tingkat pendidikan diharapkan kualitas sumber daya

manusia semakin baik pula. Upaya meningkatkan akses pendidikan dan partisipasi

masyarakat dalam pendidikan membawa konsekuensi pada keharusan menyediakan fasilitas

pendidikan yang memadai.

Tabel 29

Sarana Pendidikan di Kabupaten Gianyar Tahun 2013

Sumber : BPS Kabupaten Gianyar

No Kecamatan TK SD/ MISMP/

MTs

SMA/

MASMK

1 Jumlah Sekolah (unit) 123 291 46 15 28

- Sukawati 31 58 7 2 6

- Blahbatuh 14 40 5 2 3

- Gianyar 24 55 9 3 8

- Tampaksiring 10 30 7 3 2

- Ubud 18 45 8 3 7

- Tegallalang 11 30 6 1 1

- Payangan 15 33 4 1 1

2 Jumlah Guru (orang) 678 3.311 1.774 659 1.556

3 Jumlah Siswa (orang) 8.193 48.075 22.593 7.726 13.820

Berdasarkan data sekolah

tahun 2013, jumlah ruang kelas

SD/MI sebanyak 1.852 buah. Dari

jumlah tersebut 1.328 buah dalam

kondisi baik, 447 buah dalam

kondisi kurang baik, dan 77 buah

dalam kondisi rusak. Untuk

jenjang SMP/MTs, dari 613 ruang

kelas, 548 buah dalam kondisi

baik, 58 buah dalam kondisi

kurang baik, dan 7 buah dalam

kondisi rusak. Untuk jenjang

SMA/MA/SMK, dari 529 ruang

kelas, 497 buah dalam kondisi baik

dan 32 buah dalam kondisi rusak.

6.8. Sarana Pendidikan

75

Page 82: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Tabel 30

Perkembangan Sarana Pendidikan di Kabupaten Gianyar

Tahun 2008 - 2013

No Uraian Satuan 2008 2009 2010 2011 2012 2013

1 Banyaknya Sekolah Negeri dan Swasta

a.TK Buah 106 110 118 120 122 123

b. SD/MI Buah 289 289 289 289 289 291

c. SLTP/MTs Buah 45 44 47 47 46 46

d. SMU/MA Buah 18 18 17 17 16 15

e. SMK Buah 23 24 26 27 28 28

2 Keadaan Gedung SD Negeri

a. Baik Buah 687 687 687 - - -

b. Kurang Baik Buah 109 109 109 - - -

c. Rusak Berat Buah 75 75 75 - - -

Keadaan Bilik SD Negeri

a. Baik Buah 1.273 1.284 1.495 1.383 1.324 1.328

b. Kurang Baik Buah 407 339 263 348 422 447

c. Rusak Berat Buah 218 261 56 60 89 77

3 Jumlah Personil SD

a. Guru Kelas Orang 1.965 1.965 1.980 1.858 1.866 1.869

b. Guru Agama Orang 406 406 422 431 427 423

c. Guru Olahraga Orang 269 269 278 369 292 303

d. Penjaga Sekolah Orang 138 68 122 159 154 173

Sumber : Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Gianyar76

Page 83: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Dalam rangka menunjang pelaksanaan kegiatan pembangunan, Pemerintah Kabupaten

Gianyar senantiasa berupaya meningkatkan pendapatan daerah, baik yang bersumber dari

pajak, retrubusi, penerimaan lain-lain, maupun dana-dana yang diterima dari pemerintah

pusat. Seiring dengan meningkatnya nilai APBD, realisasi PAD Kabupaten Gianyar juga

mengalami peningkatan sebagaimana disajikan dalam tabel berikut.

TahunRealisasi PAD

(Rp.Milyar)APBD (Rp.Milyar)

% PAD terhadap

APBD

2009 112,72 763,90 14,76

2010 153,62 820,38 18,73

2011 209,36 919,43 22,77

2012 261,45 1.122,15 23,30

2013 319,87 1.332,68 24,00

Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Gianyar

Tabel 31

Perkembangan PAD Kabupaten Gianyar Tahun 2009 – 2013

Sumber : Bagian Keuangan Setda Kabupaten Gianyar77

Page 84: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Berdasarkan realisasi komponen pendapatan pada APBD Kabupaten Gianyar Tahun

Anggaran 2013, terlihat bahwa Dana Perimbangan masih menempati porsi tertinggi, yaitu

55,34% diikuti Pendapatan Asli Daerah sebesar 25,62% dan Lain-lain Pendapatan yang Sah

sebesar 19,04%. Namun demikian terdapat kecenderungan penurunan persentase Dana

Perimbangan selama kurun 5 tahun (2009 – 2013), di mana pada Tahun Anggaran 2009

persentase Dana Perimbangan sebesar 70,17% dari total realisasi pendapatan. Di sisi

lain, persentase Pendapatan Asli Daerah mengalami peningkatan selama kurun waktu tersebut, di

mana pada Tahun Anggaran 2009 hanya sebesar 16,03% dari total realisasi pendapatan.

Dari sisi belanja, alokasi dan realisasi Belanja Tidak Langsung dalam kurun 2009 – 2013

masih lebih besar daripada Belanja Langsung. Tahun 2009, realisasi Belanja Tidak Langsung

mencapai 63,49% dari total belanja dan Belanja Langsung sebesar 36,51% dari total realisasi

belanja. Pada Tahun 2013, realisasi Belanja Tidak Langsung dan Belanja Langsung masing-

masing sebesar 64,61% dan 35,39% dari total realisasi belanja.

Penerimaan Pembiayaan Daerah Tahun Anggaran 2013 yang direncanakan sebesar 148,75

Miliar Rupiah terealisasi 100%. Penerimaan pembiayaan seluruhnya bersumber dari Sisa Lebih

Perhitungan Anggaran (SiLPA) Tahun Anggaran 2012. Sementara itu Pengeluaran Pembiayaan

Daerah yang direncanakan sebesar 5,5 Miliar Rupaih juga terealisasi 100,00% yang digunakan

sebagai Penyertaan Modal (investasi) Pemerintah Daerah pada Badan Usaha Milik Daerah.

Berdasarkan realisasi pendapatan, belanja dan pembiayaan pada APBD Tahun Anggaran

2013 (pra audit BPK), Pemerintah Kabupaten Gianyar memiliki SiLPA di tahun berkenan sebesar

199.62 Miliar Rupiah lebih.

78

Page 85: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Sumber : Bagian Keuangan Setda Kabupaten Gianyar (Data diolah)

2009 2010 2011 2012 2013

PAD 112,72 153,62 209,36 261,45 319,87

Dana Perimbangan 493,32 468,28 505,17 604,40 690,82

Lain-lain Pendapatan 96,98 149,70 174,64 200,62 237,72

Penerimaan Pembiayaan 84,78 72,40 74,58 92,35 148,75

APBD 763,90 820,38 919,43 1.122,15 1.332,68

0

200

400

600

800

1.000

1.200

1.400

Mil

ya

r R

up

iah

APBD & Realisasi Pendapatan dan Penerimaan Pembiayaan

Tahun Anggaran 2009 - 2013

79

Page 86: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

2009 2010 2011 2012 2013

Belanja Tidak Langsung 455,42 535,79 597,48 697,91 770,13

Belanja Langsung 261,84 218,28 259,32 308,59 421,90

Pengeluaran Pembiayaan 14,14 15,25 14,84 3,34 5,50

APBD 763,90 820,38 919,43 1122,15 1332,68

0

200

400

600

800

1.000

1.200

1.400

Mil

ya

r R

up

iah

APBD & Realisasi Belanja dan Pengeluaran Pembiayaan

Tahun Anggaran 2009 - 2013

Sumber : Bagian Keuangan Setda Kabupaten Gianyar (Data diolah)

80

Page 87: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Pada awalnya pemerintah hadir sebagai regulator untuk menjamin suatu sistem di dalam

masyarakat sehingga aktivitas kehidupan dapat berjalan secara wajar. Lebih lanjut, sedikitnya ada tiga

fungsi utama yang harus dijalankan oleh pemerintah, yaitu fungsi pelayanan masyarakat, fungsi

pembangunan, dan fungsi perlindungan. Keberhasilan pelaksanaan fungsi-fungsi tersebut sangat

ditentukan oleh intensitas komunikasi antara pemerintah dan masyarakat. Keterbukaan informasi sesuai

koridor yang berlaku menjadi hal pokok dalam mewujudkan komunikasi yang berkualitas antar pelaku

pembangunan.

Buku Profil Daerah Kabupaten Gianyar Tahun 2014 ini berupaya memberikan gambaran umum

tentang kondisi Kabupaten Gianyar sampai dengan tahun 2013. Data dan informasi yang disajikan

merupakan bagian dari sistem informasi yang dibangun oleh pemerintah untuk memberikan gambaran

tentang kondisi daerah serta pelaksanaan pembangunan dan hasil-hasil yang telah dicapai dalam kurun

waktu tertentu.

Pembangunan yang dilaksanakan di Kabupaten Gianyar telah memberi dampak pada kemajuan

dan peningkatan kualitas hidup masyarakat. Dalam kurun empat tahun terakhir terjadi penurunan

jumlah dan persentase penduduk miskin. Demikian pula tinjauan IPM memperlihatkan adanya

peningkatan kualitas pembangunan manusia yang ditunjukkan oleh peningkatan angka harapan

hidup, angka melek huruf, rata-rata lama sekolah, dan daya beli masyarakat. Namun demikian

kecepatan IPM menuju titik ideal yang ditunjukkan oleh angka reduksi shortfall masih berfluktuasi

tergantung perubahan capaian tiap tahunnya. Sesuai dengan kriteria UNDP, kategori capaian IPM

Kabupaten Gianyar tahun 2013 adalah “Menengah Atas” dengan reduksi shortfall berkategori “Cepat”.

81

Page 88: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Berdasarkan potret makro ekonomi Kabupaten Gianyar tahun 2009 – 2013, secara umum

perekonomian Kabupaten Gianyar menunjukkan perkembangan yang cukup menggembirakan. Agregat

PDRB, baik atas dasar harga berlaku maupun harga konstan 2000, terus mengalami peningkatan.

Ditinjau dari kontribusi dan serapan tenaga kerja per sektor ekonomi terlihat adanya kecenderungan

perubahan struktur ekonomi Kabupaten Gianyar dari sektor pertanian ke sektor industri jasa. Namun

demikian terdapat beberapa catatan yang perlu mendapat perhatian dan pembenahan, seperti

perlambatan LPE, peningkatan angka pengangguran, dan disparitas ekonomi.

LPE suatu negara/daerah sangat berpengaruh pada tingkat pengangguran di negara/daerah

tersebut. Guna lebih menggairahkan perekonomian dan mengurangi pengangguran, Pemerintah

Kabupaten Gianyar senantiasa berupaya menggerakkan sektor-sektor perekonomian dengan memberi

prioritas pada sektor-sektor yang menjadi potensi unggulan daerah. Melalui promosi daerah dan

layanan perijinan yang memadai diharapkan dapat menarik investasi dan memacu tumbuhnya lapangan

kerja baru. Di samping itu, kualitas sumber daya manusia juga ditingkatkan melalui peningkatan mutu

pendidikan dan pemberian latihan keterampilan sehingga tercipta tenaga kerja yang mampu

bersaing, baik di level lokal maupun internasional.

Permasalahan lain yang juga menjadi perhatian pemerintah daerah adalah ketimpangan

kemajuan antar wilayah kecamatan dan ketimpangan pendapatan antar kelompok masyarakat.

Berdasarkan besarnya PDRB dan LPE tiap kecamatan terlihat bahwa kecamatan dengan dukungan

sektor pariwisata yang dominan relatif lebih maju daripada kecamatan yang sektor pariwisatanya

kurang dominan. Senada dengan hal tersebut, ketimpangan antar kelompok pendapatan juga perlu

mendapat perhatian serius walaupun sesuai dengan kriteria Bank Dunia, ketimpangan pendapatan di

Kabupaten Gianyar masih berkategori rendah.

82

Page 89: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

Sesungguhnya semua kecamatan di Kabupaten Gianyar mempunyai potensi ekonomi yang

cukup besar dan relatif merata namun tidak dipungkiri bahwa ketimpangan kemajuan masih terjadi.

Terkait dengan hal tersebut, pemerintah daerah senantiasa berupaya meningkatkan kuantitas dan

kualitas infrastruktur sehingga potensi tersebut dapat dikembangkan dan dimanfaatkan secara optimal.

Infrastruktur yang menjadi konektivitas antar wilayah juga sangat menentukan pelaksanaan dan

pemerataan hasil pembangunan.

Upaya mempercepat pengentasan kemiskinan dan pemerataan pembangunan memerlukan

dukungan yang optimal dari masyarakat. Untuk lebih meningkatkan keberdayaan

masyarakat, Pemerintah Kabupaten Gianyar telah menerapkan Pagu Indikatif Kewilayahan (PIK)

tingkat kecamatan yang pelaksanaannya diperkuat dengan Perda Kabupaten Gianyar No. 3 Tahun 2012

tentang Sistem Pembangunan Terintegrasi Daerah. Melalui penerapan PIK, masyarakat diajak terlibat

langsung mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga pengawasan pembangunan.

Di samping penerapan PIK, peningkatan peran serta masyarakat dalam pembangunan desa juga

diupayakan melalui Program Siaga Desa Swatantra yang diluncurkan pada bulan Oktober 2013.

Program tersebut mendorong masyarakat agar memiliki kemampuan mengidentifikasi dan

memecahkan permasalahan sesuai dengan potensi yang dimiliki. Upaya mengatasi kemiskinan dan

ketimpangan pembangunan mengharuskan penempatan masyarakat sebagai subjek pembangunan

sehingga prinsip pembangunan dari, oleh, dan untuk masyarakat dapat terlaksana dengan optimal.

Pemerintah Kabupaten Gianyar sangat menyadari bahwa permasalahan yang ada tidak hanya

menyangkut hal-hal tersebut di atas. Masih terdapat berbagai permasalahan lain, baik yang belum

terpecahkan maupun potensial muncul di kemudian hari. Melalui berbagai upaya yang dilakukan

secara berkesinambungan dan dengan dukungan serta kerjasama semua pemangku

kepentingan, diharapkan permasalahan-permasalahan tersebut dapat diatasi dengan baik.

83

Page 90: Dengan mengucapkan puji syukur ke hadapan Ida Sang Hyang …gianyarkab.go.id/assets_subdomain/CKImages/files/Profil Daerah...Dengan tersedianya data dan informasi yang handal dan akurat,

90