Deiksis - for merge.docx
-
Upload
ne-da-ar-rasyi -
Category
Documents
-
view
216 -
download
0
Transcript of Deiksis - for merge.docx
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
1/20
V A
MAKALAH
DEIKSIS DAN TINDAK TUTUR
D
I
S
U
N
OLEH
KELOMPOK
1. MERI YANTI2. HARMIZAN3. LISTI GAHARI4. FERI HIDAYAT
5. NURUL FATMA6. JAN APRIYADI
SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
(STKIP) TAPANULI SELATAN!
PADANGSIDIMPUAN
2"15
1
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
2/20
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Tuhan yang telah menolong hamba-Nya
menyelesaikan makalah ini dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongan Dia
mungkin penyusun tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik.
Penyusun juga mengucapkan terima kasih kepada guru / dosen
pembimbing yang telah banyak membantu penyusun agar dapat menyelesaikan
makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas
kepada pembaca. alaupun makalah ini memiliki kelebihan dan kekurangan.
Penyusun mohon untuk saran dan kritiknya. Terima kasih.
Padangsidimpuan! No"ember #$1%
P#$%&'
#
i
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
3/20
D A F T A R I S I
&alaman
KATA PENGANTAR ...................................................................................... i
DAFTAR ISI .................................................................................................... ii
A I PENDAHULUAN
'atar (elakang............................................................................. 1
A II PEM AHASAN
). Dieksis......................................................................................... #(. *enis-*enis Dieksis....................................................................... +,. Tindak Tutur................................................................................D. lasi ikasi Tindak Tutur.............................................................. 1$
A III PENUTUP
esimpulan.................................................................................. 10
DAFTAR PUSTAKA
+
ii
ii
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
4/20
A I
PENDAHULUAN
L*+*, -#&* *$/
Pragmatik adalah studi tentang makna yang disampaikan oleh penutur
atau penulis2 dan dita sirkan oleh pendengar atau pembaca2. Sebagai akibat
studi ini lebih banyak berhubungan dengan analisis tentang apa yang
dimaksudkan orang dengan tuturan-tuturannya daripada dengan makna terpisah
dari kata atau rasa yang digunakan dalam tuturan itu sendiri. Pragmatik
adalah kajian tentang penggunaan bahasa sesungguhnya. Pragmatik mencakup
bahasan tentang deiksis! praanggapan! tindak tutur! dan implikatur percakapan.
Deiksis adalah kata yang tidak memiliki re eren yang tetap tetapi berubah-
ubah 2 seperti kata saya! sini! sekarang. 3isalnya dalam dialog antara ) dan (!
saya secara bergantian mengacu kepada ) atau (. ata sini mengacu kepada
tempat yang dekat dengan penutur! kata sekarang mengacu kepada waktu
ketika penutur sedang berbicara.
Praanggapan mengacu kepada makna tersirat yang 4 mendahului5
makna kalimat yang terucapkan tertulis2. 3akna ini dapat ditangkap dan
disimpulkan oleh pendengar pembaca 2. alau kita mendengar ujaran 5ibunya
sedang sakit4! maka 5makna lain4 yang bisa ditangkap! yaitu 6dia mempunyai
ibu.7 8nilah yang disebut praanggapan. 9ntuk mengecek kebenarannya! kita
dapat menggabungkan keduanya dengan menempatkan praanggapan di depan
ujaran tadi menjadi: 5Dia mempunyai ibu! ibunya sedang sakit4. Tetapi!
praanggapan itu akan janggal jika ditempatkan di belakang.
Suatu in ormasi pada dasarnya mensyaratkan kecukupan su icient2 dalam
struktur internal in ormasi itu sendiri sehingga orang yang diajak komunikasi
dapat memahami pesan dengan tepat. Persoalan akan muncul! bagaimana jika
in ormasi itu hanya dapat dipahami dari konteksnya. Deiksis adalah istilah
yang digunakan untuk menunjukkan keniscayaan hadirnya acuan ini dalam
suatu in ormasi.
1
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
5/20
A II
PENDAHULUAN
A. D#' 'Deiksis adalah istilah teknis dari bahasa ;unani2 untuk salah satu hal
mendasar yang kita lakukan dengan tuturan. Deiksis berarti Penunjukan
melalui bahasa. (entuk linguistic yang dipakai untuk menyelesaikan
penunjukan disebut ungkapan deiksis. Dengan kata lain in ormasi kontekstual
secara leksikal maupun gramatikal yang menunjuk pada hal tertentu baik
benda! tempat! ataupun waktu itulah yang disebut dengan deiksis! misalnya
he! here! now. etiga ungkapan itu memberi perintah untuk menunjuk
konteks tertentu agar makna ujaran dapat di pahami dengan tegas.Tenses atau
kala juga merupakan jenis deiksis. 3isalnya then hanya dapat di rujuk dari
situasinya. Deiksis juga dide inisikan sebagai ungkapan yang terikat dengan
konteksnya. ,ontohnya dalam kalimat 5Saya mencintai dia4! in ormasi dari
kata ganti 5saya4 dan 5dia4 hanya dapat di telusuri dari konteks ujaran.
9ngkapan-ungkapan yang hanya diketahui hanya dari konteks ujaran itulah
yang di sebut deiksis.Pembicaraan mengenai deiksis telah cukup banyak dilakukan!
misalnya dalam 'e"inson 1< +:%=-2! aswanti Purwo 1< +2! Parker + -
+
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
6/20
serta dijawab dengan 5 its me. (agi tamu hotel tersebut! kata me tidak
memperjelas siapa penuturnya! karena me menunjukkan pada seseorang yang
bagi tamu tersebut juga tidak jelas. Dengan demikian me adalah kata deiksis
atau merupakan dieksis dan menunjukkan pada diri orang yang
mengucapkannya. alau orangnya berubah! maka me menunjukkan pada
orang yang berbeda pula. 3engingat kekhususan penggunaan me,
sebagaimana dalam konteks percakapan antara tamu hotel dengan orang yang
mengetuk pintu tersebut! dieksis cenderung dimasukkan dalam kajian
pragmatik.
. J#$' 0J#$' D#' ''e"inson 1< +:>#2 menyebutkan bahwa dalam bahasa 8nggris deiksis
dapat diklasi ikasikan menjadi tiga jenis yaitu dieksis persona 6person deiAis7!
deiksis ruang 6place dieAis7 dan dieksis waktu7time deiAis7. )dapun de inisi
yang diberikan untuk menjelaskan perbedaan masing-masing deiksis adalah
sebagai berikut: Perseon diexis concerns the encording of the participants in the
speech event in which the utterance in question is delivered.
Place deixis concerns the encording of spatial locations relative
to the locations of the participants in the speech event. Time
diexis concern the encording of temporal points and spans
relative to the time at which an utterance was spoken (or a
written message inscri ed!.
5Dieksis persona berhubungan dengan pemahaman mengenai
peserta pertuturan dalam situasi pertuturan dimana tuturan
tersebut dibuat. Dieksis tempat berhubungan dengan pemahaman lokasi atau tempat yang dipergunakan peserta
pertuturan dalam situasi pertuturan. Dieksis waktu berhubungan
dengan pemahaman titik ataupun rentang waktu saat tuturan
dibuat atau pada saat pesan tertulis dibuat2.a. Deiksis Persona deiksis orang2
Deiksis orang memakai istilah kata ganti diri? dinamakan
demikian karena ungsinya yang menggantikan diri orang. (ahasa
8ndonesia hanya mengenal pembagian kata ganti persona menjadi tiga.
+
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
7/20
Diantara ketiga kata ganti persona itu hanya kata ganti persona pertama
dan kedua yang menyatakan orang. ata ganti persona ketiga dapat
menyatakan orang maupun benda termasuk binatang2. Be eren yang
ditunjuk oleh kata ganti persona berganti-ganti tergantung pada peranan
yang dibawakan oleh peserta tindak ujaran. ,ontoh : )ku sayang 8buCrang yang sedang berbicara mendapat peranan yang disebut
persona pertama. )pabila dia tidak berbicara lagi dan kemudian menjadi
pendengar maka ia disebut persona kedua. Crang yang tidak hadir dalam
tempat terjadinya pembicaraan atau yang hadir dekat dengan tempat
pembicaraan disebut persona ketiga. ,ontoh pemakaian kata saya dan
aku! masing-masing memiliki perbedaan pemakaian. ata aku hanyadapat dipakai dalam situasi in ormal. ata saya dapat dipergunakan
dalam situasi ormal maupun in ormal. *adi kata saya merupakan kata tak
bermarkah sedangkan kata aku bermarkah keintiman.Sebagai contoh! penggunaan kata ganti orang pertama adalah
re erensi penutur untuk dirinya sendiri! orang kedua untuk menunjuk
kepada satu atau lebih lawan tuturnya! sedangkan orang ketiga untuk
menunjuk selain diri penutur maupun lawan tuturnya. Dieksis ruang
dibedakan lebih lanjut menjadi lokasi ruang yang dekat dengan penutur
dan lokasi ruang yang jauh dari penutur. Dieksis waktu diwujudkan
dalam keterangan waktu yang bersi at dieksis seperti now, then,
"esterda", this "ear dan lain-lain yang menunjukkan kala 5 tense.'e"inson 1< +:> 2 menyebutkan kekhasan dari deiksis persona
dengan ungkapan 5 as speakers switch, so the deictic centre, on which the
rest of the deictic s"stem hangs, is it self a ruptl" moved from participant
to participant. Seperti penggunaan kata ganti he #dia laki$laki padatuturan-tuturan: 5 %e is not the duke. %e is the utler 4 dan 5 &hon came in
and then he called his assistant yang pada mengacu the utler dan
&ohn. 9ntuk dapat memahami kata-kata tertentu yang ber ungsi sebagai
deiksis menunjuk pada apa dalam suatu tuturan! haruslah terlebih dahulu
dipahami konteks penggunaannya. 3isalnya! kata ganti orang he pada
tuturan #The man was talking slowl"' he carried a ig stick mengacu
pada the man ! sehingga terdapat hubungan ana oris antara kata ganti he
=
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
8/20
dengan orang yang sudah disebut terdahulu! yaitu the man. Demikian
juga kata 5it4 dalam #The man who gave his pa"check to his wife was
wiser than the man who gave it to his mistrees jelas mengacu pada kata
paycheck. b. Deiksis aktu
3engenai deiksis waktu 'e"inson 1< +:0+2 menunjukkan
keterikatannya dengan kala tense dan ad"erbia penanda waktu 5time
ad"erbs4. Senada dengan itu! menurut 3ey 1
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
9/20
ata nanti apabila dirangkaikan dengan kata pagi! siang! sore atau
malam tidak dapat memiliki jangkauan ke depan lebih dari satu hari.c. Deiksis )na ora dan kata ora
Deiksis dalam bahasa 8ndonesia diteliti secara rinci dalam
disertasi aswanti Purwo 1
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
10/20
dalam tutura berikut 5(u Boso diam menanti reaksi Nina! tetapi anak
muda itu tetap membisu4. Pemarkah kata ora bukan persona terlihat pada
penggunaan kata 5berikut4 pada tuturan 53ungkin )nda pernah
membaca tulisan berikut pada kotak pembungkus obat atau bahan kimia :
Shake well be ore use. onstituen Nol atau rase nominal yang
dilesapkan dapat na oris! seperti 5setelah tidur sejenak! mereka merasa
segar dan dapat pula kata oris seperti pada kalimat 53ereka merasa
segar! setelah tidur sejenak4.Deiksis wacana yang berkaitan dengan bagian-bagian tentang
dalam wacana yang telah diberikan dan atau yang sedang dikembangkan:
a2 ana ora: yang pertama! berikut ini! dsb? b2 kata ora: tersebut!demikian! dsb.
,ontoh ana ora:
ilm )ssalamualaikum (eijing bisa dibuat terutama berkat
kerjasama dua orang! )sma Nadia dan 3eri . ;ang pertama
memiliki model dan ingin membuat ilm lain dari yang lain!
sedangkan yang satunya sutradara yang selalu tampil dengan ilm-
ilm terkenal.
,ontoh ata ora:
Pak Suparman %> tahun2 seorang petani gurem yang
bermukim di kalurahan )ie Fadang ! kecamatan Funung Tuleh!
berkisah demikian: 4Dengan berbagai cara saya berusaha agar dapat
meningkatkan produksi gurem dengan kualitas yang baik4.
Telaah umum mengenai bagaimana caranya konteks mempengaruhi
cara kita mena sirkan kalimat disebut pragmatik. Teori ujar adalah bagian dari
pragmatik dan pragmatik merupakan bagian dari per ormasi linguistik.
Pengetahuan mengenai dunia adalah bagian dari konteks dan pragmatik
mencakup bagaimana cara pemakai bahasa menerapkan pengetahuan dunia
untuk menginterpretasikan ucapan-ucapan. Para pembicara kerap kali
membuat asumsi-asumsi secara eksplesi mengenai dunia nyata dan rasa
0
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
11/20
suatu ucapan dapat bergantung pada asumsi ini yang oleh para linguis disebut
dengan presuposisi perkiraan2. Pertimbangan-pertimbangan pragmatik juga
menunjang membuat ucapan-ucapan yang secara sematis ganjil ini menjadi
bermakna.Dalam setiap bahasa terdapat banyak kata dan ekspresi yang re erensi-
re erensi seluruhnya bersandar pada keadaan-keadaan ucapan dan dapat
dipahami apabila seseorang mengenal serta memahami situasi dan kondisi
tersebut. )spek pragmatik seperti ini disebut yang mencakup deiksis
persona! deiksis kala! deiksis tempat2. )pabila kita meneliti deiksis dalam
bahasa maka peranan pengetahuan pragmatik dalam upaya memahami makna
ucapan yang sebenarnya jelas sangat membantu.
. T'$ * T%+%,Teori tindak tutur )speech act berawal dari ceramah yang disampaikan
oleh ilusu berkebangsaan 8nggris! *ohn '. )ustin! pada tahun 1
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
12/20
#. The act must e excuted completel" and correctl" " all participants
tindakan harus dilaksanakan dengan lengkap dan benar oleh sssemua
pelaku2
+. The participant must have the appropriate intentions pelaku harusmempunyai maksud yang sesuai2.
(eranjak dari pemikiran )ustin 1#2 tentang tuturan per ormati
tersebut di atas! Searle 1
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
13/20
tindak perlokusioner )perlocutionar" act. Tindakan-tindakan tersebut diatur
oleh aturan atau norma-norma penggunaan bahasa dalam situasi percakapan
antara dua pihak! misalnya situasi perkuliahan! situasi perkenalan! situasi
upacara keagamaan! dan lain-lain Scmidt dan Bicard! 1< +:+02. ;ang
dimaksud dengan tindak lokuisioner adalah tindak tutur yang semata-mata
menyatakan sesuatu! biasanya dipandang kurang penting dalam kajian tindak
tutur. (erbeda dengan tindak lokusioner! tindak ilokusioner adalah apa yang
ingin dicapai oleh penuturnya pada waktu menuturkan sesuatu dan dapat
merupakan tindakan menyatakan! berjanji! meminta maa ! meramalkan!
memerintah! meminta dan lain-lain sebagainya. Tindak ilokusioner dapat
dikatakan sebagai tindak terpenting dalam kajian dan pemahamantindak tutur.
*enis tindak tutur yang lain adalah tindak perlokusioner yaitu tindakan untuk
mempengaruhi lawan tutur seperti memalukan! mengintimidasi! membujuk
dan lain-lain.Seperti halnya dalam kajian pragmatik! konteks juga sangat penting
dalam pemahaman tindak tutur. onteks tuturan sangat mempengaruhi
interpretasi tindak tutur oleh penutur maupun lawan tuturnya. Tuturan oud
etter stud" now kami lebih baik belajar sekarang2 yang dimaksudkan
sebagai tindak ilokusioner akan tergantung kepada siapa yang menuturkan
dan kepada siapa tuturan tersebut dituturkan. Seandatnya tuturan tersebut
dituturkan oleh seorang ayah kepada anaknya yang masih sekolah di suatu
sekolah dasar! tuturan itu merupakan sebuah perintah. Namun! bila tuturan
satu rumah kos! tentu tidak dapat dianggap sebagai perintah. Tuturan tersebut
lebih tepat dimaknai sebagai ajuran atau bujukan.ijana #$$>2 dalam bukunya yang berjudul -asar$dasar Pragmatik
telah menguraikan adanya dua macam jenis tindak tutur di dalam praktik
berbahasa yakni:1. Tindak tutur langsung dan tindak tutur tidak langsung
)dalah tindak tutur yang dinyatakan sesuai dengan modus
kalimatnya. alimat berita atau deklarati adalah kalimat yang digunakan
untuk menyampaikan in ormasi. alimat tanya digunakan untuk
menanyakan sesuatu! sedangkan kalimat perintah digunakan untuk
menyatakan perintah. 5*angan bunuh kucing saya42
1$
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
14/20
Tindak tutur tidak langsung adalah tindakan yang tidak dinyatakan
langsung oleh modus kalimat. )da kalanya! untuk menyampaikan maksud
memerintah! orang akan menggunakan kalimat berita atau bahkan
mungkin menggunakan kalimat tanya. )da kalanya pula! sebuah
pertanyaan harus dinyatakan maksud secara tidak kon"ensional dengan
sebuah kalimat berita. )kan tetapi! perlu diketahui juga bahwa kalimat
perintah mustahil dapat digunakan secara tidak langsung untuk
menyatakan maksud yang bukan perintah. *adi! hanya kalimat yang
bermodus berita dan bermodus tanya sajalah yang bisa digunakan untuk
menyatakan tindak tutur yang tidak langsung itu. 3isalnya : 5Dapatkah
)nda mengambil dompet saya42Tindak tutur tidak langsung dimaknai dengan sesuatu yang tersirat atau
yang terimplikasi di dalamnya. 3akna yang demikian itu dapat diperoleh
hanya dengan melibatkan konteks situasinya. 3isalnya tuturan dimana.
#. Tindak tutur literal dan tindak tutur nonliteralDimaknai sebagai tindak tutur yang maksudnya sama persis dengan
makna kata-kata penyusunnya. Tindak tutur nonliteral adalah tindak tutur
yang maksudnya tidak sama atau bahkan berlawanan dengan makna kata-
kata yang menyusunnya itu. Sebagai contoh orang bisa mengatakan 5wah
suaramu bagus sekali4! jika maksud daru tuturan itu adalah untuk
menyatakan pujian kepada sang mitra tutur! maka jelas sekali bahwa
tuturan itu merupakan tuturan yang bersi at literal. 3aka! sebuah tindakan
yang sesuai dengan wujud tuturannya itulah ketika menyampaikan tuturan
tadi adalah untuk menyindir atau untuk mengejek sang mitra tutur maka
tindakan tutur yang demikian itu disebut sebagai tindak tutur nonliteral
atau tindak tutur tidak literal.Dari keempat jenis tindak tutur yang disampaikan di atas itu! masing-
masing kemudian bisa dinterseksikan antara yang satu dengan lainnya. Dari
interaksi keempatnya itu dapat dihasilkan empat jenis tindak tutur yang
berikut yakni: 12 tindak tutur langsung literal! #2 tindak tutur tidak langsung
literal! +2 tindak tutur langsung tidak literal! =2 tindak tutur tidak langsung
tidak literal.
11
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
15/20
Searle di dalam bukunya peech acts /n +ssa" in The Philosoph" of
0anguage 1
tidaknya ada tiga jenis tindakan yang diwujudkan oleh seorang penutur!
yakni:1. Tindak 'okusi
Tindak lokusi adalah tindakan tutur untuk menyatakan sesuatu.
Tindak tutur itu disebut sebagai The /cts of a"ing omething .1ontoh 2
3ua"a adalah hewan amfi i (ila diamati secara seksama konsep lokusi itu
adalah konsep yang berkaitan dengan proposisi kalimat. alimat atau
tuturan dalam hal ini dipandang sebagai suatu satuan yang terdiri dari #
unsur yakni subjek/topik dan predikat/comment Nababan! 1< 0:=2. 'ebih
jauh tindak lokusi adalah tindak tutur yang relati paling mudah untu
diidenti ikasikan tanpa menyertakan konteks tuturan yang tercakup dalam
situasi tutur. *adi! dari perspekti pragmatik tindak lokusi sebenarnya tidak
atau kurang begitu penting peranannya untuk memahami tindak tutur
Parker! 1< >:1%2.#. Tindak tutur langsung tidak literal
Tindak tutur langsung tidak literal (direct nonliteral speech act!
adalah tindak tutur yang diutarakan dengan modus kalimat yang
disesuaikan dengan maksud tuturan! tetapi kata-kata yang menyusunnya
tidak memiliki makna yang sama dengan maksud penuturnya. 3aksud
memerintah diungkapkan dengan kalimat perintah dan maksud
mengin ormasikan dengan kalimat berita.3isalnya : Tulisanmu bagus
sekali seperti cakar ayam.&al lain yang perlu diketahui adalah kalimat tanya tidak dapat
digunakan untuk mengutarakan tindak tutur langsung tidak lteral.
+. Tindak tutur langsung tidak literalTindak tutur tidak langsung tidak literal (inderect nonliteral speech
act! adalah tindak tutur yang diutarakan dengan modus kalimat dan makna
kalimat yang tidak sesuai dengan maksud yang hendak
diutarakan.Seseorang yang pergi ke kamar temannya dengan
mengutarakan sesuatu. 3isalnya : ita duduk seperti di tempat sampah
ya..)khirnya secara ringkas dapat diikhtisarkan bahwa tindak tutur
dalam bahasa 8ndonesia dapat dibagi atau dibedakan menjadi:
1#
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
16/20
a. Tindak tutur langsung b. Tindak tutur tidak langsungc. Tindak tutur literald. Tindak tutur tidak literal
e. Tindak tutur langsung literal. Tindak tutur tidak langsung literal
g. Tindak tutur langsung tidak literalh. Tindak tutur tidak langsung tidak literal
Di dalam bidang pragmatik dan sosiopragmatik tindak tutur disebut
kedua (the act of doing something! itulah yang banyak dipelajari. Selanjutnya
Searle 1< +2 menggolongkan tindak tutur ilokusi dalam akti"itas bertutur ke
dalam % macam bentuk tuturan.1. )serti
)dapun yang dimaksud dengan bentuk tutur aserti adalah bentuk tuturyang mengikat penutur pada kebenaran proposisi yang sedang
diungkapkan dalam tuturan itu. (entuk tutur aserti itu dapat mencakup
hal-hal sebagai berikut: a2 menyatakan! b2 menyarankan! c2 membual! d2
mengeluh! e2 mengklaim.#. Direkti
;ang dimaksud dengan bentuk tutur direkti adalah bentuk tuturan yang
dimaksudkan oleh si penuturnya untuk membuat pengaruh agar sang mitra
tutur melakukan tindakan-tindakan yang dikehendaki seperti berikut ini: a2memesan! b2 memerintah! c2 memohon! d2 menasehati! e2 merekomendasi.
+. Gkspresi ;ang dimaksud dengan tuturan ekspresi ini adalah bentuk tutur yang
ber ungsi menyatakan atau menunjukkan sikap psikologis si penutur
terhadap keadaan tertentu seperti yang dapat disebutkan sebagai berikut: a2
berterima kasih! b2 memberi selamat! c2 meminta maa ! d2 menyalahkan!
e2 memuji dan 2 berbela sungkawa.
=. omisi ;ang dimaksud dengan bentuk tutur komisi adalah bentuk tutur yang
digunakan untuk menyatakan janji atau penawaran tertentu seperti sebagai
berikut ini: a2 berjanji! b2 bersumpah! c2 membabtis! d2 memberi nama! e2
menawarkan sesuatu.%. Deklarati
)dapun yang dimaksud dengan bentuk tutur deklarati bukan deklarati
sepereti halnya pada modus kalimat deklarati adalah bentuk tutur yang
menghubungkan antara isi tuturan dengan kenyataannya seperti: a2
1+
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
17/20
berpasrah! b2 memecat! c2 membabtis! d2 memberi nama! e2 mengangkat!
2 mengucilkan! dan g2 menghukum. Satu hal yang sangat mendasar yang dapat dicatat dari penggolongan
tindak tutur ilokusi atau illocutionar" acts ini ke dalam bentuk tuturan yang bermacam-macam. Pemahaman dari seseorang dapat dinyatakan dengan
bentuk-bentuk tuturan menurut ilsu bahasa yang sangat ternama ini adalah
bahwa satu tindak tutur yakni tindak tutur ilokusi ternyata dapat memiliki
bentuk-bentuk tuturan yang mencerminkan maksud dan ungsi komunikati
yang bermacam-macam.Tidak sepenuhnya sejalan dengan apa yang dinyatakan oleh Searle
1< +2 di atas tadi! linguis lain seperti 'eech 1< +2 dan (lum- ulka 1< 02
justru menyatakan hal yang berlawanan dengan pernyataan di atas. )dapun
yang dimaksud adalah bahwa menurut mereka dapat dinyatakan dengan
bentuk-bentuk tuturan yang bermacam-macam. Pemahaman dari seorang
(lum- ulka 1< 02 inilah yang pada gilirannya melahirkan kajian pragmatik
secara lintas budaya! sekalipun istilah sosiopragmatik itu sendiri sebenarnya
sudah terlebih dahulu dinyatakan 'eech.3aka dapat dikatakan bahwa
sumbangan pemikiran dari (lum- ulka 1< 02 ini sejalan dengan apa yang
digagaskan oleh 'eech 1< +2 ketika dia menelorkan istilah sosiopragmatik
itu.&asil-hasil karya dari pakar-pakar di atas dalam bidang
sosiopragmatik itulah yang sesungguhnya lebih banyak memberi inspirasi
pada kajian terhadap entitas imperati dalam bahasa 8ndonesia ini.Selanjutnya berkenaan dengan bentuk-bentuk tuturan itu perlu juga
dijelaskan bahwa (lum- ulka 1< 02 telah menyatakan hal-hal yang sangat
penting seperti berikut ini. 3enyuruh! misalnya saja dapat dinyatakan dengan
berbagai cara.3enurutnya terdapat < macam cara untuk menyatakan maksud direkti
menyuruh dalam sebuah bahasa yakni:12 Dengan kalimat imperati tutup pintu ituH2
#2 Dengan kalimat per ormati eksplisit saya minta saudara menutup
pintu ituH2+2 Dengan kalimat per ormati berpagar sebenarnya saya mau minta
saudara menutup pintu ituH2=2 Dengan menyatakan keharusan saudara harus menutup pintu ituH2%2 Dengan pernyataan keinginan saya ingin pintu itu ditutup2
1=
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
18/20
>2 Dengan rumusan saran bagaimana kalau pintu itu ditutupH2!02 Dengan persiapan pertanyaan saudara dapat menutup pintu ituH2
2 Dengan isyarat kuat dengan pintu seperti itu! saya kedinginan2
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
19/20
PENUTUP
K# ' %&*$
ata de inisi berasal dari kata ;unani deiktikos yang berarti 5hal
penunjukan secara langsung4. Sebuah kata dikatakan bersi at deiksis apabila
re erennya berpindah-pindah atau berganti-ganti! tergantung pada saat dan
tempat dituturkannya kata itu aswanti Purwo! 1< +: 1-#2? Parker!
1< >:+ 2.Seorang penutur yang berbicara dengan lawan tuturnya seringkali
menggunakan kata-kata yang menunjuk baik pada orang! waktu maupun
tempat. ata-kata yang la@im disebut dengan deiksis tersebut ber ungsimenunjukkan sesuatu! sehingga keberhasilan suatu interaksi antara penutur
dan lawan tutur sedikit banyak akan tergantung pada pemahaman deiksis
yang dipergunakan oleh seseorang penutur.(erbeda dengan pendapat pada dasarnya pada saat seseorang
mengatakan sesuatu! ia juga melakukan sesuatu. Pada waktu seseorang
menggunakan kata-kata kerja promise 5berjanji4! apologi*e 6minta maa 7!
name 6menamakan7! pronounce 6menyatakan7 misalnya dalam tuturan
promise will come on time Saya berjanji saya akan datang tepat waktu2!
apologi*e for coming late saya minta maa karena datang terlambat2 dan
name this ship +li*a eth saya menamakan kapal ini Gli@abeth2! maka yang
bersangkutan tidak hanya mengucapkan tetapi juga melakukan tindakan
berjanji! meminta maa dan menamakan. Tuturan-tuturan tersebut dinamakan
tuturan per ormati ! sedangkan kata kerjanya juga disebut kata kerja
per ormati .
DAFTAR PUSTAKA
1>
-
7/24/2019 Deiksis - for merge.docx
20/20
8 Dewa Putu ijana dan 3uhammad Bohmadi. #$$