Dc 3 Yuliannisa

24
 Nama : Tn. Y RS : Dr.W ahidin Sudirohu sodo Umur : 65 tahun Ruangan : L1 Atas Depan/ am ar 5 A! amat : Lu "u No.Regis te r : #$% 66& 'e(er)aan : 'ensiunan Tg! *RS : 16/11/$+15 ,+6.++- Agama : Nasrani Tg! *eningga! : $+/11/$+15 ,16.5+- Su(u : ugis Do(ter Ruangan : dr. Yu !iannisa Stat us 'ern i(ah an : *e ni (a h hie 0 Ruan ga n : dr . *uh. Ro na!  ANAMNESIS (Alloanamnesis) e!uhan Utama : esadaran menurun Anamnesis Terpimpin: es ada ran menuru n dia !ami se) a( 1 min ggu tera (hi r ter )adi se2ara  per!ahan 3 !ahan. A"a!n4 a pasien merasa !emas dan han4a eraring di tempat tidur sema(in hari pasien sema(in (urang merespon i!a dia)a( er(omuni(asi o!eh (e! uar ga (ad ang pasi en i2ara tida( n4a mu ng dan seri ng men gig au sendiri. 'asien )uga tampa( sema(in )arang ergera(. See!umn4a pasien dapat me!a(u(an a(tiitas sehari 3 hari tanpa antuan dan dapat er(omuni(asi dengan ai(. Namun saat ini pasien memer!u(an antuan da!am me!a(u(an a(tiitas sehari 3 hari. Tida( ada (e!uhan n4eri (epa!a see!umn4a tida( ada ri"a4at pingsan tida( ada ri"a4at ter)atuh ataupun (e2e!a(aan see!umn4a. atu( (adang 3 (adang dengan !endir "arna putih aga( (enta! se)a( tida( ada (e!uhan n4eri dada maupun sesa( napas tida( ada ri"a4at demam. Tida( ada ri"a4at perdarahan see!umn4a.  Na0su ma(an pasien tampa( er(urang se)a( $ minggu tera(hir ma(an han4a eerapa sendo( (adang mua! muntah saat ma(an muntah isi sisa ma(anan tida( men4emprot dan tida( ada darah pasien tida( pernah menge!uh(an n4eri u!u hati see!umn4a. *enurut (e!uarga pasien )uga tampa( aga( (urus. A : (esan !an2ar o!ume 2u(up an4a( ganti popo( %7/hari tida( ada ri"a4at n4eri saat A. LAPORAN KASUS KEMATIAN 1

Transcript of Dc 3 Yuliannisa

Page 1: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 1/24

 Nama : Tn. Y RS : Dr.Wahidin Sudirohusodo

Umur : 65 tahun Ruangan : L1 Atas Depan/amar 5

A!amat : Lu"u No.Register : #$%66&

'e(er)aan : 'ensiunan Tg! *RS : 16/11/$+15 ,+6.++-

Agama : Nasrani Tg! *eningga! : $+/11/$+15 ,16.5+-

Su(u : ugis Do(ter Ruangan : dr. Yu!iannisa

Status 'erni(ahan : *eni(ah hie0 Ruangan : dr. *uh. Rona!

 

ANAMNESIS (Alloanamnesis)

e!uhan Utama : esadaran menurun

Anamnesis Terpimpin:

• esadaran menurun dia!ami se)a( 1 minggu tera(hir ter)adi se2ara

 per!ahan 3 !ahan. A"a!n4a pasien merasa !emas dan han4a eraring di tempat

tidur sema(in hari pasien sema(in (urang merespon i!a dia)a( er(omuni(asi o!eh

(e!uarga (adang pasien i2ara tida( n4amung dan sering mengigau sendiri.

'asien )uga tampa( sema(in )arang ergera(. See!umn4a pasien dapat me!a(u(an

a(tiitas sehari 3 hari tanpa antuan dan dapat er(omuni(asi dengan ai(. Namun

saat ini pasien memer!u(an antuan da!am me!a(u(an a(tiitas sehari 3 hari.

• Tida( ada (e!uhan n4eri (epa!a see!umn4a tida( ada ri"a4at pingsan

tida( ada ri"a4at ter)atuh ataupun (e2e!a(aan see!umn4a. atu( (adang 3 (adang

dengan !endir "arna putih aga( (enta! se)a( tida( ada (e!uhan n4eri dada maupun

sesa( napas tida( ada ri"a4at demam. Tida( ada ri"a4at perdarahan see!umn4a.

•  Na0su ma(an pasien tampa( er(urang se)a( $ minggu tera(hir ma(an

han4a eerapa sendo( (adang mua! muntah saat ma(an muntah isi sisa ma(anan

tida( men4emprot dan tida( ada darah pasien tida( pernah menge!uh(an n4eri u!u

hati see!umn4a. *enurut (e!uarga pasien )uga tampa( aga( (urus.

• A : (esan !an2ar o!ume 2u(up an4a( ganti popo( %7/hari tida( 

ada ri"a4at n4eri saat A.

LAPORAN KASUS KEMATIAN

1

Page 2: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 2/24

• A : e!um % hari see!umn4a pasien A tiap hari ri"a4at A

hitam en2er tida( ada.

• Ri"a4at 'en4a(it Dahu!u :

8 Ri"a4at dira"at di RS Wahidin Sudirohusido 1 u!an 4ang !a!u diagian edah

tu!ang (arena pasien menge!uh n4eri !utut dan su!it er)a!an 4ang dia!ami se)a( 

1 tahun 4ang !a!u dan (e!uhan memerat $ u!an tera(hir. Saat itu di(ata(an

 pengapuran !utut (iri sehingga di!a(u(an operasi penggantian !utut. 'asien

dira"at se!ama 1+ hari dan saat dii)in(an pu!ang pasien sudah isa er)a!an

sendiri.

8 Ri"a4at pen4a(it hipertensi ada aru di(etahui 1 u!an tera(hir te(anan darah

 pa!ing tinggi 16+ mm9g eroat teratur dengan 2aptopri! $5mg dua (a!i sehari

se)a( 1 u!an tera(hir.

8 Ri"a4at pen4a(it diaetes me!itus tida( ada

8 Ri"a4at pen4a(it )antung tida( ada

8 Ri"a4at stro(e tida( ada

8 Ri"a4at pen4a(it paru tida( ada

8 Ri"a4at pen4a(it gin)a! tida( ada

8 Ri"a4at pen4a(it (uning tida( ada

Riwayat Keluarga

u : Sudah meningga! pen4ea tida( di(etahui

A4ah : Sudah meningga! pen4ea tida( di(etahui.

Saudara : 5 orang adi( hidup sehat

Ana( : ; orang hidup sehat

Riwayat Pribadi

Ri"a4at pe(er)aan : 'ensiunan

Ri"a4at a!ergi : tida( ada

<!ahraga : tida( ada 4ang spesi0i(  

eiasaan ma(anan : tida( ada 4ang (husus

*ero(o( : tida( ada

<at8oatan : tida( ada

A!(oho! : tida( ada

$

Page 3: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 3/24

DESKRIPSI UMUM

esan sa(it : Sa(it erat

Status gi=i : <er"eight

esadaran : Somno!en. >S 1$ ,?%*6@%-

Ling(ar Lengan Atas : %+ 2m

?stimasi erat adan LLA : 66.# (g

Tinggi adan : 165 2m

*T : $;.# (g/m$

TANDA ITA!

Te(anan darah : 16+/&+ mm9g

 Nadi : &+ /mnt regu!er (uat ang(at

'ernapasan : $+ (a!i / mnt

Suhu ai!!a : %6# o

PEMERIKSAAN "ISIS

u!it : Sa"o matang turgor norma!

epa!a : Normo2epha! ramut hitam oma( eruan tida( mudah ter2aut.

*ata : 'upi! iso(or diameter $ mm/$mm re0!e(s 2aha4a ,B/B- (on)ungtia

anemis s(!era tida( i(teri( 

Te!inga : Tida( tampa( adan4a se(ret

9idung : entu( norma! tida( ada se(ret epista(sis tida( ada

*u!ut : Tonsi! T18T1 0aring tida( hiperemis tampa( er2a(8er2a( putih pada

  !idah dan pa!!atum

Leher : D@S RB1 2m9$< ,posisi %+

o

- tida( ada pemesaran (e!en)ar !im0eThora(s :

  nspe(si : Simetris (iri sama dengan (anan.

'a!pasi : @C su!it dini!ai n4eri te(an su!it dini!ai

  'er(usi : Sonor (anan (iri

  Aus(u!tasi : un4i pernapasan : ron(oesi(u!er 

  un4i tamahan : Ron(i ada regio ape media! hemithora

sinistra "hee=ing tida( ada

%

Page 4: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 4/24

Eantung :

nspe(si : 2tus 2ordis tida( tampa(.

'a!pasi : 2tus 2ordis tida( teraa.

'er(usi : atas )antung atas S !inea parasterna!is sinistra

  atas )antung (anan di S @ !inea parasterna!is detraF

  atas )antung (iri di S @ !inea medio2!ai2u!aris sinistraF

  Aus(u!tasi : un4i )antung / murni regu!er. un4i tamahan tida( ada

Adomen :

  nspe(si : emung i(ut gera( napas tida( tampa( ena (o!atera!.

  Aus(u!tasi : 'erista!ti( ada (esan norma!.

  'a!pasi : Supe!. 9epar tida( teraa. Lien tida( teraa. *assa tumor tida( teraa.

  'er(usi : Timpani

?(stremitas : Tampa( !u(a e(as operasi pada genu sinistra edema

tida( ada (repitasi tida( ada a(ra! hangat !atera!isasi tida( ada.

Re2ta! Tou2he : Spin2ter men2e(i( mu(osa !i2in ampu!!a (osong massa tumor tida( 

ada teraa indentasi prostat hands2hoen tampa( sisa 0eses "arna (e2o(!atan tida( ada

darah maupun !endir.

'emeri(saan >eriatri :

8 nde arthe! : $/$+ ,(etergantungan tota!-

8 S(or A*T : 6/1+ ,gangguan (ogniti0 erma(na-

PEMERIKSAAN PENUN#AN$

%EMAT&!&$I

W 1+.; 1+G%/uL ;.++ 3 11.++

R $.&% 1+G6/uL ;.5+ 3 5.5+

9> H.& g/dL 1%.+ 3 16.+

9T $6 I ;+.+ 3 5+.+

*@ HH 0L H+.+ 3 1++.+

*9 %1 'g $#.+ 3 %;.+

*9 %5 g/dL %1.+ 3 %6.+

'LT %$& 1+G%/uL 15+ 3 ;5+

 N?UT H6.H+ I 5+.+ 3 #+.+

LY*'9 #.# I $+.+ 3 ;+.+

*<N< %.5 I $.++ 3 H.++

?< 1.5 I 1.++ 3 %.++

AS< +.+5 I +.++ 3 1.++

;

Page 5: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 5/24

KIMIA DARA%

S><T 6+ U/L J %5

S>'T ;1 U/L J ;5

>DS H# mg/dL H+ 3 1H+

Ureum 1% mg/dL + 3 5%reatinin +.#H mg/dL +.6 3 1.%

E!EKTR&!IT

 Natrium 1+6 mmo!/L 1%6 3 1;5

a!ium $.1 mmo!/L %.5 3 5.1

!orida 66 mmo!/L &# 3 111

URINA!ISA

o!or uning Ye!!o"!ood negati0 negati0  

i!iruin negati0 negati0  

Uroi!inogen norma! Norma!

eton negati0 negati0  

'rotein negati0 negati0  

 Nitrit negati0 negati0 

>!u(osa negati0 negati0  

 p9 #.5 ;.58H.+

S> 1.+1+ 1.++581.+%5

Leu(osit negati0 negati0  

@it. negati0 negati0  

EK$'

5

Page 6: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 6/24

Sinus ritme 9R H+/menit normoais

Kesan' norma! e(g

"&T& T%&RA'

− er2a( in0i!trat pada paru (iri

!apangan atas

− 'e!earan mediastinum superior 

,di!atasi ena 2aa superior-

− Tampa( pemadatan hi!us (anan

− or : (esan norma! oarta di!atasi dan

e!ongasi

− edua sinus dan dia0ragma ai(.

− Tu!ang8tu!ang inta(.

Kesan ' 8 ron(opneumonia sinistra

  8 Di!atatio et e!engatio aortae

6

Page 7: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 7/24

T*SAN KEPA!A '

Kesan ' 8 Atroph4 ereri

D A"TAR MASA!A%

1. A2ute on0usiona! State

$. 9iponatremia erat

%. 9ipo(a!emia

;. 'neumonia Sinistra

5. 9ipertensi Stage $

6. Anemia Normositi( Normo(rom

#. andidiasis <ra!

H. nanisi

&. moi!isasi1+. etergantungan erat

MASA!A% DAN PEN$KA#IAN

+, A-ute on.usional State/ berdasar0an '

8 Anamnesis : 'eruahan (esadaran proses pi(ir dan peruahan a(tiitas

 psi(omotor 4ang hipoa(ti0.

8 'emeri(saan Cisis : esadaran somno!en

Page 8: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 8/24

8 A2ute 2on0usiona! state merupa(an (ondisi dimana ter)adi peruahan (esadaran

4ang disertai gangguan proses pi(ir 4ang ter)adi se2ara a(ut dan er0!u(tuati0 

dengan 0a(tor predisposisi dan 0a(tor pen2etus. 'ada pasien ini 0a2tor predisposisi

 erupa usia !an)ut dan 0a(tor pen2etus erupa gangguan (eseimangan e!e(tro!it

dan pneumonia.

Ren2ana Diagnosti( :

8 T s2an (epa!a

Ren2ana Terapi :

8 Atasi pen4a(it dasar ,gangguan (eseimangan e!e(tro!it dan pneumonia-

8 *oi!isasi ertahap

8 'asang (ateter urin

8 a!an2e 2airan seimang

1, %i2onatremia 3erat/ berdasar0an ' 

8 'emeri(saan !aoratorium : Natrium 1+6 mmo!/!

8 9iponatremia merupa(an (adar natrium J 1%5 mmo!/L dimana hiponatremia

 erat i!a (adar natrium J 1$5 mmo!/L. 9iponatremia pada pasien dipi(ir(an

suatu hiponatremia erat dimana didapat(an penurunan (adar natrium a(iat

dari asupan 4ang (urang..

Ren2ana Terapi :

8 ore(si natrium dengan Na! %I H.#meK/L/$;)am ,(eutuhan Na! %I $; meK

atau $.#++ 22- (enai(an natrium ma(sima! 1+ m?K/L/hari ,?R'-.

Ren2ana *onitoring :

8 ?!e(tro!it post (ore(si

8 ?>

4, %i2o0alemia / berdasar0an'

8 'emeri(saan !aoratorium : a!ium $.1 mmo!/!

8 9ipo(a!emia merupa(an (adar (a!ium J %.5 mmo!/L. 9ipo(a!emia pada pasien

dipi(ir(an a(iat dari asupan 4ang (urang.

Page 9: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 9/24

Ren2ana Terapi :

8 ore(si (a!ium dengan L 5+ meK da!am Na! +.&I 5++22 hais da!am 5 )am

,?*?D-

Ren2ana *onitoring :

8 ?!e(tro!it post (ore(si

8 ?>

5, Pneumonia Komunitas / berdasar0an'

8 Anamnesis : Adan4a (e!uhan atu( dengan !endir putih puru!en

8 'emeri(saan 0isis : pada pemeri(saan thora didapat(an un4i tamahan erupa

ron(i (asar pada regio ape media! hemithora sinistra.

8 Radio!ogi : ron(opneumonia sinistra

8 'neumonia pada pasien dipi(ir(an suatu pneumonia (omunitas dimana pada usia

!an)ut ter)adi penurunan 0ungsi dan )um!ah mu(osi!ia serta penurunan re0!e

 atu( sehingga memudah(an ter)adi in0e(si serta dipererat dengan (eadaan

immoi!isasi. S(or UR 65 : $ ,para"atan rumah sa(it-

Ren2ana Diagnosti( :

8 Sputum TA %7 gram )amur 

8 u!tur sputum dan sensitiitas antiioti( 

Ren2ana Terapi :

8 e0ta=idime 1gr/H)am/intraena ,s(in test-

Ren2ana *onitoring :

8 Coto thora (ontro! sete!ah pemerian antiioti( se!ama 5 hari

6, %i2ertensi Stage 1/ berdasar0an'8 Anamnesis : Adan4a ri"a4at hipertensi eroat teratur.

8 'emeri(saan 0isis : TD 16+/&+ mm9g

Ren2ana *onitoring :

8 Te(adan darah

Page 10: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 10/24

7, Anemia Normositi0 Normo0rom/ berdasar0an'

8 'emeri(saan Cisis : (on)ungtia pu2at tida( ada mani0estasi perdarahan.

8 'emeri(saan !aoratorium : 9> H.& gr/d! *@ H; *9 $#.6

8 Anemia pada pasien dipi(ir(an anemia (ausa pen4a(it (roni( erupa in0e(si.

Ren2ana Diagnosti( :

8 Ana!isa darah tepi Ce T Cerritin

Ren2ana Terapi :

8 Atasi pen4a(it dasar 

8, andidiasis &ral/ berdasar0an'

8 'emeri(saan 0isis : er2a( 3 er2a( putih pada !idah

Ren2ana Terapi :

8 N4statin drop 1+ tetes/H)am/ora!

9, Inanisi/ berdasar0an'

8 Anamnesis : Adan4a penurunan na0su ma(an eerapa hari tera(hir 

Ren2ana Diagnosti( :

8 'rotein tota! dan a!umin

Ren2ana Terapi :

8 Nutrisi parentera! 1+++22/$; )am/intraena

Ren2ana *onitoring :

8 >DS per hari ,pagi-

8 ?!e(tro!it

8 a!ans 2airan seimang

:, Ketergantungan Total/ berdasar0an'

8 Adan4a penurunan (esadaran dan immoi!isasi se!ama 1 minggu tera(hir 

sehingga pasien tida( dapat me!a(u(an a(ti0itas sehari8hari dan memer!u(an

 antuan orang !ain.

8 erdasar(an nde arthe! dengan s(or $/$+

Page 11: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 11/24

+;, Imobilisasi/ berdasar0an'

8 Anamnesis : 'asien han4a eraring se)a( 1 minggu tera(hir. 'asien ada ri"a4at

operasi ortopedi.

8 moi!isasi dide0inisi(an seagai (eadaan tida( ergera(/tirah aring se!ama %

hari atau !eih dengan gera( anatomi( tuuh menghi!ang a(iat peruahan

0ungsi 0isio!ogi(.

Ren2ana Diagnosti( :

8 'T/A'TT d8dimer 0irinogen

Ren2ana Terapi :

8 *oi!isasi ertahap ,miring (anan dan (iri-

PENATA!AKSANAAN A<A! '

• Diet !una( tinggi (a!ori tinggi protein

•  Nutrisi parentera! 1+++22/$; )am/intraena

• ore(si natrium dengan Na! %I H.#meK/L/$;)am ,(eutuhan Na! %I $; meK

atau $.#++ 22- (enai(an natrium ma(sima! 1+ m?K/L/hari.

• ore(si (a!ium dengan L 5+ meK da!am Na! +.&I 5++22 hais da!am 5 )am

• e0ta=idime 1gr/H )am/intraena ,s(in test-

• 'asang (ateter urin

• *oi!isasi ertahap ,miring (anan dan (iri-

RENANA DIA$N&STIK 

• >DS per hari ,pagi-

•Ana!isa darah tepi Ce T Cerritin

• 'rotein tota! a!umin

• 'T/A'TT

• D8dimer 0irinogen

• Sputum TA %7 gram dan )amur 

• u!tur sputum dan sensitiitas antiioti( 

Page 12: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 12/24

RENANA M&NIT&RIN$ '

• Tanda8tanda ita! dan >S

• >DS

• ?!e(tro!it

• 'rodu(si urin per hari dan a!an2e 2airan

"&!!&< UP

Tanggal Per=alanan Penya0it Tera2i

1#/11/$+15

Eam +6.++

INTERNA

TD : 15+/&+

 N: H+/mnt

' : $+ /mnt

S : %6.&o

>DS : 111 mg/d!

a!an2e 2airan :

: $$++ 22

< : $+++ 22

: B$++ 22

Perawatan %ari +

S' !emas 2enderung tertidur 

  e!um A ; hari

&: Sa(it erat/oer"eight/somno!en

>S 1$ ,?%*6@%-

epa!a : on)ungtia anemis ,B- s(!era

i(teri( ,8-

Leher : D@S RB1 2m9$<

Thora : ' ron(oesi(u!er

ron(i 8/B ape media!"hee=ing 8/8

or : E S/S regu!er ising ,8-

Ad : emung i(ut gera( napas

 perista!ti( ,B- (esan norma! hepar tida(teraa !ien tida( teraa.

?t : ?dema tida( ada

A '

1. A2ute on0usiona! State

$. 9iponatremia erat

%. 9ipo(a!emia

;. 'neumonia omunitas

Tera2i'

•Diet !una( tinggi (a!ori tinggi

 protein

• Nutrisi 'arentera! 1+++22/$;

 )am/intraena

•ore(si Natrium : Na! %I

H.#meK/L/$;)am ,1-

•ore(si a!ium : L 5+ meK

da!am Na! +.&I 5++22

hais da!am 5 )am.

•e0ta=idime

1gr/H)am/intraena ,$-

•*oi!isasi ertahap ,miring

(anan dan (iri-

Monitoring '

•Tanda ita! dan >S

•>DS/hari

•'rodu(si urin a!an2e 2airan

Page 13: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 13/24

5. 9ipertensi Stage $

6. Anemia Normositi( Normo(rom

#. andidiasis <ra!

H. nanisi

&. moi!isasi

1+. etergantungan erat

1H/11/$+15

Eam +6.++

INTERNA

TD : 1;+/&+

 N: H+/mnt

' : $+ /mnt

S : %Ho

>DS : 111 mg/d!

a!an2e 2airan :

: $1++22

< : 1H++ 22

: B%++ 22

 

Perawatan %ari 1

S' !emas 2enderung tertidur demam.

  A sedi(it "arna (uning.

&: Sa(it erat/oer"eight/somno!en

>S 1$ ,?%*6@%-epa!a : on)ungtia anemis ,B- s(!era

i(teri( ,8-

Leher : D@S RB1 2m9$<

Thora : ' ron(oesi(u!er

ron(i 8/B ape media!"hee=ing 8/8

or : E S/S regu!er ising ,8-

Ad : emung i(ut gera( napas

 perista!ti( ,B- (esan norma! hepar tida(

teraa !ien tida( teraa.

?t : ?dema tida( ada

!aboratorium dan Radiologi '

'T : 1+.$

A'TT : $H.%

NR : +.&

Ce : %; ug/d! ,5& 3 1;H-

T : 1+5 ug/d! ,$#;8%H&-

Sat.Trans0erin : %$I

Cerritin : #;H.&1 ng/m! ,1%.++ 3 ;++.++-

'rotein tota! : ;.H gr/d! ,6.6 3 H.#-

A!umin : $.& gr/d! , %.5 3 5.+-

D8dimer 1.H& u!/m! , J+.5-

ADT : anemia normositi( normo(rom

Tera2i'

•Diet !una( tinggi (a!ori tinggi

 protein

• Nutrisi 'arentera! 1+++22/$;

 )am/intraena

•ore(si Natrium : Na! %I

H.#meK/L/$;)am ,$-

• 'ara2etamo! 1gr/intraena

•e0ta=idime

1gr/H)am/intraena ,%-

•*oi!isasi ertahap ,miring

(anan dan (iri-

Monitoring '

•Tanda ita! dan >S

•>DS/hari

•'rodu(si urin a!an2e 2airan

Page 14: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 14/24

suspe( (ausa pen4a(it (roni( 

A ' 9ipoa!uminemia erdasar(an :

adar a!umin $.& dr/d! dipi(ir(an a(iat

dari inta(e 4ang (urang dengan penurunan

 protein tota! ,;.H dr/d!-

A '

1. A2ute on0usiona! State

$. 9iponatremia erat

%. 9ipo(a!emia

;. 'neumonia omunitas5. 9ipertensi Stage $

6. Anemia 'en4a(it roni( 

#. andidiasis <ra!

H. nanisi

&. moi!isasi

1+. etergantungan erat

11. 9ipoa!uminemia

1H/11/$+15

Eam 1#.++

INTERNA

T : 1$+/H+ mm9g

 N : 11+/mnt

' : $$ /mnt

S : %#.%o

Urin output:

11++ 22/11 )am

S' perut memesar 

&: >S 1+ ,?%*;@%-

  Adomen : distended perista!ti( menurun

n4eri te(an su!it dini!ai

  hipertimpani pe(a( hepar ada

RT : Spin2hter (urang men2e(i( mu(osa

!i2in ampu!!a (osong pada hands2hoen sisa

0e2es "arna (e(uning !endir dan darah

tida( ada.

A ' !eus 'ara!iti( erdasar(an :

Distended adomen dengan perista!ti( 

menurun dan hipertimpani re2ta! tou2he

didadapat(an spin2hter (iurang men2e(i( 

dengan ampu!!a (osong.

Tera2i'

•Stop inta(e ora!

•'asang N>T de(ompresi

•*onitoring tanda ita!/)am

•*onitoring tanda a(ut

adomen

?!e(tro!it ,2ito-•N< % posisi ,2ito-

•'indah pera"atan R' ,0u!!-

Page 15: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 15/24

1&/11/$+15

Eam +6.++

INTERNA

TD : 1$+/#+

 N: 11+/mnt

' : %+ /mnt

S : %H6o

>DS : 1%; mg/d!

 N>T : %++ 22

"arna hi)au tua

a!an2e 2airan :

: $#++22< : 1#++ 22

: B1+++ 22

Perawatan %ari 4

S' (esadaran menurun demam

&: Sa(it erat/oer"eight/>S # ,?$*%@$-

epa!a : on)ungtia anemis ,B- s(!era

i(teri( ,8-

Leher : D@S RB1 2m9$<

Thora : ' ron(oesi(u!er

ron(i 8/B ape media!"hee=ing 8/8

or : E S/S regu!er ising ,8-

Ad : emung i(ut gera( napas

 perista!ti( menurun pe(a( hepar ada.

?t : ?dema tida( ada

!aboratorium dan Radiologi '

 Natrium : 1+6 1$+ ,1%6 81;5-

a!ium : $.1 3.0 (3.5 – 5.1)

!orida : 66 86 (97 – 111)

3N& 4 P&SISI '

− Tampa( udara usus di dista! 2o!on

− Tampa( di!atasi !oop8!oop usus

gamaran herring one dan air 0!uid !ee!

4ang pende(8pende( dan erting(at8

ting(at

− Tida( tampa( udara eas sudia0ragma

− edua psoas !ine dan preperitonea! 0at

!ine inta( 

− <steo0it pada aspe( !atera! @ L18L5

,spond4!osis !uma!is- tu!ang8tu!ang

!ainn4a inta( 

Kesan : !eus <stru(ti0 

Tera2i'

• Stop inta(e ora!

•<$ $8; !pm ia nasa! (anu!

•Rehidrasi 2airan $5++ 8

%+++22/$; )am

• Nutrisi 'arentera! 1+++22/$;

 )am/intraena

•ore(si Natrium : Na! %I

6.6meK/#++22/$;)am ,%-

ore(si a!ium : L $5 meKda!am Na! +.&I 5++22

hais da!am $.5 )am.

• 'ara2etamo!

1gr/H)am/intraena

•e0ta=idime

1gr/H)am/intraena ,stop-

*eropenem 1gr/H)am/inteena,s(in test-

•9uman A!umin $5I

1++22/intraena

•*oi!isasi ertahap ,miring

(anan dan (iri-

• 'indah pera"atan R' 

Peri0sa '

•DR 

•?!e(tro!it

•'ro(a!sitonin !a(tat darah

Page 16: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 16/24

•Ureum (reatinin

•u!tur darah dan sensitiitas

antiioti( 

Monitoring '

•Tanda ita! dan >S

•Tanda a(ut adomen

•>DS/hari

•'rodu(si urin a!an2e 2airan

 positi0 

•T s2an adomen ,i!a U

stai!-

A ' Sepsis erdasar(an :

Adan4a tanda SRS ,nadi &+/menit

 pernapasan $+/menit dan suhu %H.5  o-

disertai dengan sumer in0e(si ,pneuminia

dan in0e(si intraadomina!M-

A '

1. A2ute on0usiona! State

$. Sepsis

%. !eus 'ara!iti( 

;. 9iponatremia erat

5. 9ipo(a!emia6. 'neumonia omunitas

#. 9ipertensi Stage $

H. Anemia Normositi( Normo(rom

&. nanisi

1+. moi!isasi

11. etergantungan erat

1$. andidiasis <ra!

$+/11/$+15

Eam +6.++

INTERNA

TD : 11+/6+

 N: 11$/mnt

' : $; /mnt

S : %#6o

>DS : 1$% mg/d!

 N>T : $5+22/$;

 )am "arna hi)au

tua

a!an2e 2airan :

: $H++22

< : $+++ 22

: BH++ 22

Perawatan %ari 5 (RPK)

S' (esadaran menurun

&: Sa(it erat/oer"eight/>S 6 ,?$*%@1-

epa!a : on)ungtia anemis ,B- s(!era

i(teri( ,8-

Leher : D@S RB1 2m9$<

Thora : ' ron(oesi(u!er

ron(i 8/B ape media!"hee=ing 8/8

or : E S/S regu!er ising ,8-

Ad : emung i(ut gera( napas

 perista!ti( menurun pe(a( hepar ada.

?t : ?dema tida( ada

!aboratorium '

W : 1+.;++11.&++ ,;.+++ 8 1+.+++-

 Neut : H6.HIH#.HI ,5$.+I 8 #5.+I-

Tera2i'

• Stop inta(e ora!

•<$ $8; !pm ia nasa! (anu!

•Rehidrasi 2airan $5++ 3

%+++22/$; )am

• Nutrisi 'arentera! 1+++22/$;

 )am/intraena

• Na! +.& I $+ tpm

•ore(si Natrium : Na! %I 5

(o!0 1 (o!0/hari ,5-

• 'ara2etamo!

1gr/H)am/intraena

•*eropenem 1gr/H)am/inteena

,$-

Page 17: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 17/24

9> : H.&&.# ,1$+ 3 16.+-

'LT : %$&.+++161.+++ ,15+.+++ 3

;++.+++-

Ureum : 1%6; ,1+ 3 5+-

reatinin : +.#H1.%+ , J1.%-

La(tat darah : ;+.% ,+ 8 $+-

'ro(a!sitonin : $.$& ,J+.+5-

 Natrium : 1+6 1%% ,1%6 81;5-

a!ium : $.1 3.7 (3.5 – 5.1)

!orida : 66 98 (97 – 111)

•*oi!isasi ertahap ,miring

(anan dan (iri-

• 'asang monitor 

Monitoring '

•Tanda ita! dan >S

•Tanda a(ut adomen

•>DS

•'rodu(si urin a!an2e 2airan

 positi0 

•T s2an adomen ,i!a U

stai!-

A ' A 're Rena! dd/ Rena! erdasar(an

'enurunan mendada( 0aa! gin)a! erupa

(pening(atan adar (reatinin +.% mg/d!.

A '

1. A2ute on0usiona! State

$. Sepsis

%. !eus 'ara!iti( 

;. 9iponatremia Ringan

5. 9ipo(a!emia ,'erai(an-

6. 'neumonia omunitas

#. A 're Rena! dd/ Rena!

H. 9ipertensi Stage $

&. Anemia Normositi( Normo(rom

1+. nanisi

11. moi!isasi

1$. etergantungan erat

+4, andidiasis <ra!

+;/+&/$+15

Eam +5.;5

INTERNA

S ' 'asien tida( sadar 

& ' >S % ,?1*1@1-

  TD : #+/pa!pasi

  9R : 5$/menit nadi !emah

  Urine : 5++22/1$)am

•<$ H81+ !pm ia NR*

• Fluid chalange test   Na!

+.&I 1+++ 22

•Doutamin +.5 m2g/(g/mnt

• Norepine0rin +.+5

Page 18: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 18/24

A ' S4o( Sepsis m2g/(g/mnt

•*onitoring tanda ita! dan

 produ(si urine

+;/+&/$+15

Eam +6.++

INTERNA

Apnoe

 Nadi tida( teraa

TD tida( teru(ur 

'upi! midriasis tota!

Asisto!

'asien din4ata(an meningga!

dunia

RESUME

'asien !a(i8!a(i umur 65 tahun dengan (e!uhan (esadaran menurun se2ara

 per!ahan 3 !ahan se)a( 1 minggu tera(hir. 'asien han4a eraring di tempat tidur dan

sema(in hari pasien sema(in (urang merespon )i(a dia)a( er(omuni(asi. adang

 pasien i2ara tida( n4amung dan sering mengigau sendiri. nta(e inade(uat dan ada

(e!uhan atu( !endir er"arna putih (enta!. 'asien ada ri"a4at hipertensi.

'ada pemeri(saan 0isis didapat(an (esadaran somno!en dengan >S 1+

,?%*;@%- TD 16+/&+mm9g nadi &+/mnt regu!er dan (uat ang(at pernapasan

$+/mnt dan suhu %6.#o. on)ungtia anemis er2a( putih pada rongga mu!ut ron(i

(asar pada region ape media! hemithora sinistra. 'eni!aian status geriatri : s(or 

arthe! nde $/$+ ,(etergantungan tota!- dan s(or A*T 6/1+ ,gangguan (ogniti0 

 erma(na-.

'ada pemeri(saan penun)ang didapat(an W 1+.;++ U/L neutro0i! H6.HI

9> H.& gr/d! >DS H# mg/d! natrium 1+6 mmo!/! (a!ium $.1 mmo!/! (!orida 66

mmo!/!. Coto thora dengan (esan ron(opneumonia sinistra dan di!atatio et e!engatio

aortae. S(or UR 65 : $ ,pera"atan rumah sa(it-.

erdasar(an anamnesis pemeri(saan 0isis dan pemeri(saan penun)ang pasien

didiagnosis dengan A2ute on0usiona! State 9iponatremia erat 9ipo(a!emia

'neumonia Sinistra 9ipertensi Stage $ Anemia Normositi( Normo(rom andidiasis

<ra! nanisi moi!isasi dan etergantungan erat.

'ada hari (e $ pera"atan pasien menga!ami penurunan (esadaran pera"atan

 pasien menge!uh perut (emung dan memesar didapat(an distensi adomen dengan

 perista!ti( (esar menurun didiagnosis dengan i!eus para!iti(. 'ada hari (e % pera"atan

 pasien menga!ami penurunan (esaradan dengan tanda8tanda SRS dengan adan4a

Page 19: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 19/24

sumer in0e(si sehingga didiagnosis dengan sepsis. 'ada pera"atan hari (e 5 pasien

menga!ami s4o( dan a(hirn4a meningga! dunia pen4ea (ematian dipi(ir(an a(iat

dari s4o( sepsis.

DISKUSI

Pasien geriatri masuk dengan keasadaran menurun yang dapat dipikirkan suatu

prosen intracranial ataupun ekstrakranial, namun pada pasien ini penyebab intracranial

kami singkirkan dimana tidak ada riwayat trauma sebelum nya, tidak ada tanda-tanda

peningkatan tekanan intracranial dan dari pemeriksaan CT-scan kepala didapatkan atrofi

serebri yang merupakan kelainan fisologi pada usia lanjut sehingga penyebab kesadaran

kami pikirkan akibat suatu proses ekstrakranial dimana didapatkan perubahan kesadaran

disertai gangguan proses pikir dan penurunan aktivitas psikomotor, pasien didiagnosis

dengan ACS ( Acute Confusional State) dimana gejala klinik pada ACS yang sering

dijumpai antara lain gangguan kognitif global berupa gangguan memori, gangguan

persepsi atau gangguan proses piker serta perubahan kesadaran yang terjadi akut dan

berfluktuatif. Gejala yang mudah diamati jika terdapat komunikasi yang tidak relevan

atau autoanamnesis yang sulit dipahami. Gelaja lain meliputi perubahan aktivitas

psikomotor baik itu hipoaktif, hiperaktif maupun campuran. ACS dicetuskan oleh faktor

predisposisi dan faktor pencetus, pada pasien ini faktor predisposisi pada pasien antara

lain usia lanjut dan faktor pencetus berupa gangguan elektrolit dan adanya infeksi

(pneumonia) dimana pencetus tersering pada ACS yaitu pneumonia dan infeksi saluran

kemih. Pengelolaan pasien terutama ditujukan untuk mengidentifikasi serta

menatalaksanaan faktor predisposisi dan pencetus.

Beberapa penelitian melaporkan hasil pengamatan tentang prognosis ACS yang

berhubungan dengan mortalitas, gangguan kognitif dan status fungsional. ACS

berhubungan dengan penurunan status fungsional, baik pada kelompok dengan maupun

tanpa demensia. Penilaian status fungsional pada pasien ini berdasarkan index barthel

dengan skor 2/20 pasien dikategorikan sebagai ketergantungan total dimana pasien tidak 

dapan meksanakan aktivitas biasa tanpa bantuan sepenuhnya dari orang lain. Penilaian

kognitif dengan  Abbreviated Mental Score  (AMT) dengan skor 6/10 menunjukkan

adanya gangguan kognitif bermakna.

Page 20: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 20/24

Gangguan elektrolit pada pasien berupa hiponatremia berat dan hipokalemia

akibat dari intake yang tidak adekuat. Hiponatremia didefinisikan sebagai kadar natrium

plasma <135 mmol/L. Berdasarkan derajat berat nilai biokimawi hiponatremia dibagi

atas, hiponatremia ringan bila kadar natrium antara 130 – 135 mmol/L, hiponatremia

sedang bila kadar natrium 125 – 129 mmol/L, dan hiponatremia berat bila kadar natrium

<125 mmol/L. Hipokalemia didefinisikan sebagai kadar kalium plasma <3.5 mmol/L.

Gangguan keseimbangan elektrolit dapat menjadi pencetus dari berbagai macam

penyakit, pada pasien ini sebagai pencetus terjadinya ACS dan hipokalemia juga dapat

menyebabkan penurunan fungsi otot polos sehingga menyebabkan terjadinya ileus

paralitik. Pemberian kalium 40 – 60 mEq dapat meningkatkan kadar kalium sebesar 1 –

1.5 mEq/L, kecepatan pemberian kalium intravena melalui vena perifer 10 mEq/jam

atau melalui vena sentral 20 mEq/jam atau lebih pada keadaan tertentu.

Pasien juga didiagnosis dengan pneumonia komunitas dimana adanya keluhan

batuk dengan lendir purulent dengan S(or UR 65 : $ 4ang mengindi(asi(an untu( 

 pera"atan rumah sa(it. 'neumonia pada usia !an)ut ter)adi a(iat penurunan 0ungsi dan

 )um!ah mu(osi!ia serta penurunan re0!e atu( sehingga memudah(an ter)adi in0e(si

serta dipererat dengan (eadaan immoi!isasi yang mengakibatkan stasis mukus

sehingga dapat pula menjadi faktor resiko terjadinya pneumonia. Secara klinis

pneumonia didefinisiakn sebagai suatu peradangan parenkim paru yang disebabkan oleh

mikroorganisme, oleh karena itu pasien kami terapi dengan antibiotik spektrum luas.

mmoi!isasi dide0inisi(an seagai (eadaan tida( ergera(/tirah aring se!ama %

hari atau !eih dengan gera( anatomi( tuuh menghi!ang a(iat peruahan 0ungsi

0isio!ogi(. moi!isasi dapat memeri(an (omp!i(asi erupa tromosis emo!i paru

(e!emahan otot (ontra(tur otot dan sendi u!(us de(uitus serta gangguan nutrisi serta

(onstipasi. 'asien imoi!isasi se!ama 1 minggu dengan adan4a ri"a4at operasi ortopedi

dimana (edua ha! terseut dapat men2etus(an ter)adin4a tromosis sehingga (ami

memeri(sa(an 'T/A'TT d8dimer dan 0irinogen serta me!u(an moi!isasi ertahap

untu( men2egah ter)adin4a tromosis pada pasien.

Anemia pada pasien dipikirkan suatu anemia kausa penyakit kronis dengan

gambaran normositik normokrom, penurunan Fe serum (34 ug/dl) dan TIBC (105 ug/dl)

Page 21: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 21/24

dengan peningkatan ferritin (748.91 ng/ml) didukung dengan gambaran analisa darah

tepi dengan hasil anemia normositi( normo(rom suspe( (ausa pen4a(it (roni(.

Pada perawatan hari ke 2 perut pasien membesar, dari pemeriksaan fisis

didapatkan distensi adomen dengan perista!ti( menurun dan hipertimpani pe(a( hepar 

ada tida( de0ans mus(u!ar. 'ada pemeri(saan rectal touche  didapat(an spin2hter 

(urang men2e(i( dan ampu!!a (osong pasien didiagnosis dengan ileus paralitik. !eus

 para!iti( ada!ah (eadaan dimana usus gaga!/tida( mampu me!a!u(an (ontra(si

 perista!ti( untu( men4a!ur(an isin4a. !eus paratiti( u(an suatu pen4a(it primer 

me!ain(an a(iat dari eragai pen4a(it primer (ausan4a dapat erupa neurogeni(

metao!i( oat 3 oatan in0e(si maupun is(emia usus. *ani0estasi (!inis 4ang

tidapat(an ada!ah (e!uhan (emung ,abdominal distended - anore(sia mua! dan

ostipasi. 'ada pemeri(saan 0isis didapat(an adan4a distensi adomen per(usi timpani

dengan ising usus 4ang !emah ah(an isa sampai menghi!ang. 'ada 0oto po!os

adomen a(an ditemu(an distensi !amung usus ha!us dan usus esar air fluid level 

ditemu(an erupa suatu gamaran line up ,segaris- sedang(an pada air fluid level  pada

i!eus ostru(ti0 memeri(an gamaran  stepladder   ,seperti ana( tangga-. erdasar(an

(!inis 4ang (ami dapat(an sesuai dengan tanda i!eus para!iti( dengan didu(ung

gamaran herring one pada N< % posisi (ami tetap mendiagnosis dan terapi pasien

dengan i!eus para!iti(.

Pada perawatan hari ke 3 pasien didiagnosis dengan sepsis dimana didapatkan

tanda-tanda SIRS (2 atau lebih), variabel umum berupa febris > 38.3o nadi

&+/menit ta(ipnea $+/menit dan peruahan status menta!, variabel inflamasi

dimana prokalsitonin > dua standar deviasi diatas nilai normal, variabel disfungsi organ

berupa peningkatan kreatinin > 0.5 mg/dl dan variabel perfusi jaringan berupa

hiperlaktatemia. Kriteria SIRS disertai dengan sumber infeksi berupa pneumonia dan

curiga infeksi intraabdominal sehingga pasien didiagnosis dengan sepsis berat. Terapi

antibiotika perlu diberikan segera setelah diagnosis sepsis ditegakkan dengan

menggunakan stategi deeskalasi, yaitu dengan pemberian antibiotika empiris kemudian

disesuaikan dengan respon klinis atau hasil kultur. Pada focus infeksi pneumonia

komuniti dapat diberikan golongan beta lactam ditambah azitromisin atau

florokuinolon, sedangkan untuk infeksi intraabdominal dapat diberikan golongan

Page 22: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 22/24

karbapenem atau kombilasi cefalosporin/kuinolon ditambah metronidazole.

Pada perawatan hari ke 5 pasien mengalami syok, telah kami terapi dengan

resusitasi cairan dan pemberian inotropik serta vasopressor namun tidak ada perbaikan

hingga pasien meninggal dunia, penyebab kematian pada pasien kami pikirkan akibat

dari syok sepsis.

Page 23: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 23/24

KERAN$KA K&NSEP

ntra(rania!

esadaran

*enurun

?(stra(rania!

8 Usia !an)ut

8 'eruahan (esadaran

8 >angguan psi(omotor 

Usia Lan)ut

 Immunocompromized 

ma!ans ?!e(tro!it AS 'neumonia

9iponatremia 9ipo(a!emia

!eus 'ara!iti(  n0e(si

ntraadomina!MSepsis

S4o( 

Sepsis

Kematian

Page 24: Dc 3 Yuliannisa

7/24/2019 Dc 3 Yuliannisa

http://slidepdf.com/reader/full/dc-3-yuliannisa 24/24

DA"TAR PUSTAKA

1. Soe)ono . Sindrom De!irium (Acute Confusional State). u(u A)ar !mu 'en4a(it

Da!am ?disi @. 'usat 'eneritan Departemen !mu 'en4a(it Da!am CU Ea(arta

$+1;F;+:$#&58&&

$. Loren=! S Cusgen Noa2htar S. A2ute on0usiona! States in the ?!der!48Diagnosis

and Treatment $+1$. www.ncbi.nlm.nih.gov

%. Raha4u R ahar A. 'enata!a(saan n0e(si 'ada Usia !an)ur Se2ara *en4e!uruh.

u(u A)ar !mu 'en4a(it Da!am ?disi @. 'usat 'eneritan Departemen !mu

'en4a(it Da!am CU Ea(arta $+1;F;+:%H5&866

;. 'D'. 'neumonia omuniti. 'edoman Diagnosis dan 'enata!a(sanaan di ndonesia

$++%.5. Spasos(i > et a!. !ini2a! 'ra2ti2e >uide!ine on Diagnosis and Treatment o0 

94ponatremia. Nephro!og4 Dia!4sis Transp!antation $+1;.

6. Loo D Le"ington A A!!ison S. asi2 on2ept o0 C!uid and ?!e2tro!ite Therap4.

Uniersit4 o0 Nottingham $+1%.

#. *arun *. 9iponatremia dan 9ipernatremia. ?*?D 'A'D : ega"atdaruratan

'en4a(it Da!am u(u . Ea(arta $+11F1&:$#$8#5

H. Nugroho '. 9ipo(a!emia dan 9iper(a!emia. ?*?D 'A'D : ega"atdaruratan

'en4a(it Da!am u(u . Ea(arta $+11F$+:$#&8H$

&. Winter4 ? et a!. Reie" Arti2!e : *anagement o0 'ara!4ti2 !eus. Department o0 

nterna! *edi2ine Ca2!t4 o0 *edi2ine Uniersit4 o0 ndonesia $++%.

1+. 'edoman Nasiona! 'e!a4anan edo(teran : Sepsis. ementrian esehatan R. $+1;.

11. ?(no4an > Lameire N et a!. idne4 nternationa! Supp!ements : D>< !ini2a!

'ra2ti2e >uide!ine 0or A2ute idne4 n)ur4 $+1$. nternationa! So2iet4 <0 

 Nephro!og4.

1$. Weiss > >oodnough L. Reie" Arti2!e : *edi2a! 'rogress Anemia o0 hroni2

Disease. The Ne" ?ng!and Eourna! o0 *edi2ine $++5.