Daun Pepaya sebagai Pakan Ternak untuk Produktivitas Ayam Arab · Pasalnya karakteristik telur ayam...

2
Daun Pepaya sebagai Pakan Ternak untuk Produktivitas Ayam Arab Dikirim oleh dietodita pada 17 Mei 2016 | Komentar : 0 | Dilihat : 6268 Ir. Muharlien, MP Staf pengajar Fakultas Peternakan, Ir. Muharlien, MP melakukan penelitian mengenai Produktivitas Ayam Arab Silver dan Gold dengan memanfaatkan Daun Pepaya (Carica Papaya L.) sebagai Pakan. Penelitian yang digunakan sebagai syarat ujian akhir disertasi ini memanfaatkan daun pepaya sebagai bahan pakan dan feed additive bagi ayam arab. Ayam arab dikelompokkan dalam dua warna yaitu merah (gold) dan putih (silver ). Ayam ini sangat potensial untuk dikembangkan. Pasalnya karakteristik telur ayam arab sama dengan telur ayam kampung namun produksi telur lebih tinggi. Selain itu harga jual telurnya lebih tinggi daripada telur ayam ras, karena sistem pemasarannya secara per butir bukan per kilo. Menurut Muharlien, permasalahan dalam pengembangan ayam arab ini disebabkan karena potensi belum optimal, biaya pakan mahal, konversi pakan tinggi, dan angka kematian yang tinggi. Peningkatan produktivitas melalui penggunaan obat-obatan pada ayam dapat menimbulkan residu bagi konsumen yang mengkonsumsi telur dan daging ayam. Oleh karena itu Muharlien berinisiatif menggunakan daun pepaya sebagai alternatif solusi permasalahan tersebut. Daun pepaya di Indonesia tersedia sangat banyak dengan harga murah, pepaya tergolong tanaman obat yang mempunyai kandungan gizi tinggi dan mengandung zat bio aktif. Sehingga memungkinkan menjadi bahan pakan dan obat yang berfungsi untuk meningkatkan produksi dan kesehatan. Penggunaan daun pepaya sebagai bahan pakan dan feed additive pada ayam arab diharapkan dapat menekan biaya pakan, meningkatkan produktivitas, kualitas telur, dan daya tahan tubuh. Dibawah bimbingan Prof. Dr. Sc. Agr. Ir. Suyadi, MS, Dr. Ir. V.M. Ani Nurgiartingingsih, M.Sc, dan Dr. Ir. Osfar Sjofjan, M.Sc, dia menggunakan dua tahapan dalam metode penelitiannya. Pada tahap pertama digunakan untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi karakteristik ayam arab serta menganalisis kandungan zat pakan dan zat aktif pada daun pepaya. Pada tahap kedua digunakan untuk menganalisis dan mengevaluasi pengaruh penggunaan tepung daun pepaya terhadap produktifitas, yang meliputi karakteristik organ dalam dan usus, performans produksi, kualitas telur, performans reproduksi, dan imunitas tubuh. Materi pada penelitian tersebut menggunakan 60 ekor ayam arab silver dan 60 ekor ayam gold, tepung daun pepaya, serta didukung kandang dan perlengkapannya. Pada penelitian tersebut ditemukan bahwa ayam arab silver mengkonsumsi pakan lebih sedikit, bobot rendah, jumlah telur dan income over feed cost (IOFC) lebih banyak dibandingkan ayam arab gold . Daun pepaya mengandung zat pakan dan zat bio aktif yang baik untuk digunakan sebagai bahan pakan dan feed additive untuk ayam arab gold dan silver . Penggunaan daun pepaya 6% dalam pakan menghasilkan produktivitas terbaik yaitu memberikan nilai

Transcript of Daun Pepaya sebagai Pakan Ternak untuk Produktivitas Ayam Arab · Pasalnya karakteristik telur ayam...

Page 1: Daun Pepaya sebagai Pakan Ternak untuk Produktivitas Ayam Arab · Pasalnya karakteristik telur ayam arab sama dengan telur ayam kampung namun produksi telur lebih tinggi. Selain itu

Daun Pepaya sebagai Pakan Ternak untuk Produktivitas Ayam Arab

Dikirim oleh dietodita pada 17 Mei 2016 | Komentar : 0 | Dilihat : 6268

Ir. Muharlien, MP

Staf pengajar Fakultas Peternakan, Ir. Muharlien, MP melakukan penelitian mengenai Produktivitas Ayam Arab Silver dan Gold dengan memanfaatkan Daun Pepaya (Carica Papaya L.) sebagai Pakan. Penelitian yang digunakan sebagai syarat ujian akhir disertasi ini memanfaatkan daun pepaya sebagai bahan pakan dan feed additive bagi ayam arab.

Ayam arab dikelompokkan dalam dua warna yaitu merah (gold) dan putih (silver). Ayam ini sangat potensial untuk dikembangkan. Pasalnya karakteristik telur ayam arab sama dengan telur ayam kampung namun produksi telur lebih tinggi. Selain itu harga jual telurnya lebih tinggi daripada telur ayam ras, karena sistem pemasarannya secara per butir bukan per kilo. Menurut Muharlien, permasalahan dalam pengembangan ayam arab ini disebabkan karena potensi belum optimal, biaya pakan mahal, konversi pakan tinggi, dan angka kematian yang tinggi.

Peningkatan produktivitas melalui penggunaan obat-obatan pada ayam dapat menimbulkan residu bagi konsumen yang mengkonsumsi telur dan daging ayam. Oleh karena itu Muharlien berinisiatif menggunakan daun pepaya sebagai alternatif solusi permasalahan tersebut. Daun pepaya di Indonesia tersedia sangat banyak dengan harga murah, pepaya tergolong tanaman obat yang mempunyai kandungan gizi tinggi dan mengandung zat bio aktif. Sehingga memungkinkan menjadi bahan pakan dan obat yang berfungsi untuk meningkatkan produksi dan kesehatan. Penggunaan daun pepaya sebagai bahan pakan dan feed additive pada ayam arab diharapkan dapat menekan biaya pakan, meningkatkan produktivitas, kualitas telur, dan daya tahan tubuh.

Dibawah bimbingan Prof. Dr. Sc. Agr. Ir. Suyadi, MS, Dr. Ir. V.M. Ani Nurgiartingingsih, M.Sc, dan Dr. Ir. Osfar Sjofjan, M.Sc, dia menggunakan dua tahapan dalam metode penelitiannya. Pada tahap pertama digunakan untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi karakteristik ayam arab serta menganalisis kandungan zat pakan dan zat aktif pada daun pepaya. Pada tahap kedua digunakan untuk menganalisis dan mengevaluasi pengaruh penggunaan tepung daun pepaya terhadap produktifitas,  yang meliputi karakteristik organ dalam dan usus, performans produksi, kualitas telur, performans reproduksi, dan imunitas tubuh. Materi pada penelitian tersebut menggunakan 60 ekor ayam arab silver dan 60 ekor ayam gold, tepung daun pepaya, serta didukung kandang dan perlengkapannya.

Pada penelitian tersebut ditemukan bahwa ayam arab silver mengkonsumsi pakan lebih sedikit, bobot rendah, jumlah telur dan income over feed cost (IOFC) lebih banyak dibandingkan ayam arab gold. Daun pepaya mengandung zat pakan dan zat bio aktif yang baik untuk digunakan sebagai  bahan pakan dan feed additive untuk ayam arab gold dan silver. Penggunaan daun pepaya 6% dalam pakan menghasilkan produktivitas terbaik yaitu memberikan nilai

Page 2: Daun Pepaya sebagai Pakan Ternak untuk Produktivitas Ayam Arab · Pasalnya karakteristik telur ayam arab sama dengan telur ayam kampung namun produksi telur lebih tinggi. Selain itu

keuntungan yang tinggi, konversi pakan rendah, dan tidak menurunkan konsumsi pakan ayam arab gold dan silver.

Hasil penelitian tersebut dipresentasikan dihadapan para penguji pada Selasa (17/5), di ruang sidang ujian I lt.2 Gd. II, Fapet UB. Dosen penguji tersebut diantaranya Prof. Ir. Wihandoyo, MS, Ph.D, Dr. Ir. Moch. Sasmito Djati, MS, Prof. Dr. Ir. M. Nur Ihsan, MS, dan Dr. Ir. Edhy Sudjarwo, MS. Setelah melakukan presentasi, Muharlien memberikan saran dalam mengembangkan ayam arab sebagai ayam petelur dan menggunakan bibit ayam arab silver

 dan menggunakan daun pepaya sebagai pakan dengan porsi perbandingan sebesar 6%. [dita/Humas UB]