DESAIN DATABASE SISTEM APLIKASI PENJUALAN

MINIMARKET

NAMA : GARNIS PRASETIA QUR’AINI

JURUSAN : MIK

MATA KULIAH : DATABASE

LEMBAGA PENDIDIKAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN BISNIS

ELTIBIZ BANJARMASIN

2015/2016

2 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

DAFTAR ISI

BAB I ............................................................................................................................................................ 3

PENDAHULUAN .................................................................................................................................... 3

LATAR BELAKANG MASALAH.......................................................................................................... 3

SOLUSI .................................................................................................................................................... 4

TUJUAN ................................................................................................................................................... 4

BAB II ........................................................................................................................................................... 5

RANCANGAN DATABASE ................................................................................................................... 5

LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT DATABASE .............................................................................. 8

MEMBUAT TABLE ............................................................................................................................ 8

MEMBUAT QUERY. ........................................................................................................................ 16

MEMBUAT FORM ............................................................................................................................ 21

MENAMBAHKAN BUTTON ........................................................................................................... 28

MENAMBAHKAN SUBFORM ........................................................................................................ 30

MEMBUAT REPORT ........................................................................................................................ 32

BAB III ....................................................................................................................................................... 37

CARA MENGGUNAKAN APLIKASI ................................................................................................. 37

KESIMPULAN ....................................................................................................................................... 39

3 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

BAB I

PENDAHULUAN

Pengolahan data untuk menghasilkan informasi secara terkomputerisasi, merupakan sarana yang

sangat dibutuhkan saat ini pada berbagai jenis usaha, karena informasi mampu disajikan dalam

waktu yang cepat dan akurat. Informasi yang mampu disajikan dengan cepat dan akurat mampu

menghasilkan pengambilan keputusan yang cepat dan efektif. Minimarket merupakan jenis usaha

yang berorientasi pada laba. Dengan pengolahan data secara terkomputerisasi, barang yang telah

dijual mampu diketahui secara cepat, berserta keuntungannya. Pengolahan data secara

terkomputerisasi juga mampu membantu dalam mengontrol penyetokan barang, mengontrol

kadaluarsa barang, mengetahui barang apa yang paling banyak terjual/laku, barang apa yang

paling sedikit terjual/tidak laku, membandingkan antar merk untuk barang sejenis yang paling

sering dicari, mengetahui tingkat penjualan dari setiap periode tertentu (hari, bulan, dan tahun)

baik disajikan dalam bentuk angka-angka di sebuah tabel maupun grafik. Dengan keuntungan-

keuntungan yang disebabkan oleh pengolahan data secara terkomputerisasi tersebut, mampu

mempermudah si pemilik minimarket dalam menentukan tindakan apa yang harus dilakukan

kedepannya nanti,dalam membuat kebijakan-kebijakan untuk memperlancar dan meningkatkan

penjualan barang di minimarket-nya.

LATAR BELAKANG MASALAH

Minimarket adalah sebuah toko yang menjual berbagai macam barang kebutuhan dalam sehari-

hari. Namun jika transaksinya dilakukan secara manual,maka bisa terjadi kesalahan dalam

pencatatan dan pengecekan stok barang, barang keluar, barang masuk, dan lain-lain. Dan juga

jika mencatat nya dengan kertas kemungkinan itu akan membuang-buang kertas bahkan kertas

akan mudah hilang atau mudah rusak atau sobek. Tentunya dalam hal ini dapat merugikan dan

memperlambat proses transaksi maupun pengecekan data.

4 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

SOLUSI

Dibuatlah solusi untuk menangani permasalahan untuk proses transaksi di minimarket sebagai

berikut :

1. Menginputkan dan mengolah data barang ke dalam database menggunakan microsoft

access 2010 sehingga dapat mempermudah dalam hal pencarian data maupun pengecekan

stok barang.

2. Menginputkan data supplier ke dalam database minimarket. Data supplier memuat Id

supplier,nama supplier,alamat,dan no telp.

3. Menginputkan dan mengolah hasil transaksi ke dalam database minimarket. Sehingga

setiap kali transaksi dapat terkontrol baik dan mengetahui apa saja yang terjual dan dapat

melihat laba nya.

TUJUAN

Dengan dibuatnya sistem database aplikasi penjualan di minimarket, maka akan dihasilkan

proses pengolahan data secara akurat dan dapat dipertanggungjawapkan ,baik dalam hal

penginputan maupun dalam hal pelaporan dan pengontrolannya sehingga dapat mempermudah

proses transaksi.

5 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

BAB II

RANCANGAN DATABASE

Sebelum membuat dan mengoperasikan database perlunya untuk merancang aplikasi database.

Kunci dari pembuatan dalam aplikasi adalah membuat table. Dan tentu tidak lupa untuk

membuat relasi.

Database ini mempunyai 5 table. Table pertama yaitu table barang berikut field-filed nya :

Field Name Data Type

Barcode Text

Nama_Barang Text

Satuan Text

Harga_Pokok Currency

Stok Number

Table kedua yaitu table Pasokan berikut field-field nya :

Field Name Data Type

Id_Pasok Text

Id_Supplier Number

Barcode Text

Harga_Beli Currency

Qty_Pasok Number

Tanggal_Pasok Date/Time

Table ketiga yaitu table penjualan berikut field-field nya :

Field Name Data Type

No_Jual AutoNumber

6 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Barcode Text

Nama_Barang Text

Harga_Jual Currency

Tanggal_Jual Date/Time

Qty_Jual Number

Id_Karyawan Text

Table keempat yaitu table karyawan berikut field-field nya :

Field Name Data Type

Id_Karyawan Number

Nama_Karyawan Text

Alamat Text

No_Telp Text

Table kelima yaitu table supplier berikut field-field nya :

Field Name Data Type

Id_Supplier Number

Nama_Supplier Text

Alamat Text

No_Telp Text

Relasi pada database penjualan di minimarket.

7 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

8 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT DATABASE

MEMBUAT TABLE

1. Pada jendela database klik Table.

2. Klik dua kali create table in design view.

3. Beri nama TbBarang.

4. Pada jendela table ketikan field-field table barang beserta tipe datanya.

5. Primary key pada Barcode.

6. Setelah selesai, simpan dan isi data-data tersebut sebagai berikut :

Pada field satuan gunakan lookup dengan ketentuan sebagai berikut :

Display Control : combo box

Row Source Type : Value List

Row Source : “PCS”;”BOTOL”;”SACHET”;”KALENG”;”DUS”;”BOX”

9 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Buatlah table-table yang lain seperti di atas.

Buat Table simpan dengan nama TbSupplier.

Isi data-data tersebut sebagai berikut :

Buat Table simpan dengan nama TbKaryawan.

Isi data-data tersebut sebagai berikut :

Buat Table simpan dengan nama TbPasokan.

10 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Pada field Id_Supplier, dan Barcode gunakan Lookup Wizard seperti berikut :

Klik “next” hingga step terakhir kemudian klik “finish”.

11 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

12 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Kemudian klik “finish”.

Isi data-data tersebut sebagai berikut :

13 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Buat Table simpan dengan nama TbPenjualan.

Pada field Barcode, Nama_Barang dan Id_Karyawan gunakan Lookup Wizard seperti berikut :

Untuk Lookup Wizard pada Barcode lihat saja pada cara sebelumnya.

14 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Kemudian klik “finish”.

15 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Klik “next” hingga step terakhir kemudian klik “finish”.

Isi data-data tersebut sebagai berikut :

16 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

MEMBUAT QUERY.

1. Klik tabulasi Create pada Ribbon.

2. Klik tombol Query Design pada grup Queries.

3. Pilih beberapa table yang diperlukan pada window Show Table, kemudian klik tombol

Add.

4. Klik tombol Close untuk menutup Window.

5. Pilih isi an table dan field yang ingin ditampilkan di query.

Buat query dari table barang dan table pasokan simpan dengan nama QryPasokan

.

17 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Pada kolom terakhir isi rumus dengan Build. Klik kanan dan klik Build.

Berikut tampilan nya.

Buatlah Query-query yang lain seperti di atas.

Buat query daritable barang dan table penjualan simpan dengan nama QryPenjualan.

18 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Pada kolom terakhir isi rumus dengan Build. Klik kanan dan klik Build.

Berikut tampilannya.

Buat query dari table barang, table penjualan dan table pasokan.

19 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Pada kolom terakhir isi rumus dengan Build. Klik kanan dan klik Build.

Berikut tampilannya.

20 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Buat query dari table barang, table penjualan dan table pasokan simpan dengan nama QryLaba.

Berikut tampilannya.

21 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

MEMBUAT FORM

1. Klik tabulasi Create pada Ribbon.

2. Klik tombol Form Wizard pada grup Forms.

3. Buat form dari table barang.

4. Klik “next” hingga step terakhir kemudian klik “finish”.

5. Simpan dengan nama Form Barang.

Berikut hasil form barang :

22 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Buat lah form-form yang lain seperti di atas.

Buat form dari table pasokan simpan dengan nama Form Pasokan.

Berikut hasil form pasokan :

23 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Buat form dari table penjualan simpan dengan nama Form Penjualan.

Berikut hasil form penjualan :

24 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Buat form dari query penjualan simpan dengan nama Form Qry Penjualan.

Erikut hasil form Qry Penjualan :

25 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Buat form dari query stok gudang simpan dengan nama Form Stok.

Berikut hasil form stok :

26 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Buat form dari query pasokan simpan dengan nama Form Qry Pasokan.

Berikut hasil form qry pasokan :

27 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Buat form dari query laba simpan dengan nama Form Laba.

Berikut hasil form laba :

28 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

MENAMBAHKAN BUTTON

Selain menambahkan field, juga dapat menambahkan tombol dengan menggunakan

Button. Untuk menambahkan Button langkah-langkahnya sebagai berikut :

1. Klik tombol Button pada grup Controls.

2. KLik pada area form desain untuk memsaukan Button.

3. Setelah melakukannya akan muncul window Command Button Wizard.

29 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

4. Pilihlah salah satu pilihan kategori tombol pada kotak pilihan Categories kemudian pilih

salah satu aksi tombol padakotak pilihan Actions. Kemudian klik tombol Next.

5. Langkah selanjutnya dapat memilih gambar atau text sebagai tampilan pada button.

Kemudian klik tombol finish.

30 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

MENAMBAHKAN SUBFORM

1. Buatlah menu subform dengan menggunakan

2. Setelah tampil Window Property Sheet.

3. Kemudian di Defauld view ganti dengan Split Form.

4. Dan juga di menu Split Form Orientation ganti pilihan dengan Datasheet on Bottom.

5. Berikut tampilan nya.

31 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

32 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

MEMBUAT REPORT

1. Klik tabulasi Create pada Ribbon.

2. Klik tombol Report pada grup Reports.

3. Buat report dari table barang.

4. Simpan dengan nama Report Barang.

Buatlah report-report yang lain seperti di atas.

Buat report dari table pasokan simpan dengan nama Report Pasokan.

33 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Buat report dari table penjualan simpan dengan nama Report Penjualan.

Buat report dari query penjualan simpan dengan nama Report QryPenjualan.

34 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Buat report dari query stok gudang simpan dengan nama Report Stok Akhir.

Buat report dari table karyawan simpan dengan nama Report Karyawan.

35 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

Buat report dari table supplier simpan dengan nama Report Supplier.

Buat report dari query laba simpan dengan nama Report Keuntungan.

36 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

37 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

BAB III

CARA MENGGUNAKAN APLIKASI

Fungsi tombol button

= Untuk menambahkan data.

= Untuk menghapus data.

= Untuk menyimpan data.

Berikut cara menggunakan atau mengoperasikan data input output barang melalui Menu Data

Barang dan Menu Transaksi.

Tampilan menu Transaksi

1. Untuk menambahkan data penjualan klik button Tambah.

2. Pilih barcode barang yang dijual.

38 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

3. Kemudian cocokkan nama barang nya.

4. Isi harga jual dan berapa jumlah jual.

5. Pilih karyawannya yang melakukan transaksi.

6. Klik simpan untuk menyimpan.

Tampilan Menu data Barang.

1. Masukkan barcode yang tertera pada barang

2. Masukkan nama barang

3. Pilih satuan nya.

4. Isi harga pokok dan stok.

39 | L a p o r a n G a r n i s P r a s e t i a Q

KESIMPULAN

Kesimpulan yang dapat diambil dari perancangan dan pengoperasian aplikasi database ini

adalah sistem ini dapat membantu pekerjaan admin dalam mengatur data transaksi dan

penjualan. Perancangan sistem yang dibuat membuat tingkat kesalahan dalam melakukan

transaksi penjualan dan pembelian barang kecil, karena masing-masing customer menerima

nomor transaksi yang berbeda, sehingga dapat meminimalisir kesalahan pada laporan.