Pengaruh Positif dan Negatif Facebook

Facebook telah menjadi bagian dari urat nadi kehidupan, karena mampu mengisi ruang-ruang kosong bagi seseorang untuk berselancar di dunia maya. Facebook digandrungi ribuan bahkan jutaan anak bangsa lintas usia. Situs jejaring sosial yang bermula dari sebuah universitas ini mengalami perkembangan yang sangat pesat. Sistem dan jaringan yang awalnya dirancang sangat sederhana berkembang menjadi sangat kompleks.

Positive and Negative Influence FacebookFacebook has become a part of the pulse of life, being able to fill the empty spaces for someone to surf in cyberspace. Facebook loved by thousands and even millions of cross-age children of the nation. Social networking site that started from a university is experiencing rapid growth. System and network that was originally designed to be very simple become very complex.

Dengan Facebook, seseorang dapat menjalin silaturrahim dengan teman lama, keluarga, kolega serta dapat bertukar pikiran, informasi pengalaman, bahkan curhat dengan pasangan yang diminatinya. Facebook dapat pula dimanfaatkan untuk mengkampanyekan suatu ide dan gagasan. Dapat pula dimanfaatkan sebagai ruang diskusi antarkomunitas melalui group atau pages, sehingga dapat meningkatkan kapasitas dan pengetahuan anggotanya, sebagaimana yang telah dibangun oleh beberapa pelaku PNPM Mandiri Perkotaan dengan inovasi dan kreativitasnya masing-masing.

With Facebook, one can establish silaturrahim with old friends, family, colleagues and can exchange ideas, information, experiences, even confide with partner interest. Facebook can also be used to campaign for an idea, and ideas. Can also be used as a space for discussion among the community through groups or pages, so as to increase the capacity and knowledge of its members, as having been built by some actors PNPM Urban with innovation and creativity respectively.

Two of these events, only a reflection concerns that describes the effect of the use of Facebook, which turned out to have a negative potential may be much larger and more alarming to the user's personal existence. Furthermore, is the existence of humanity. Citing the opinion Pohuwato (www.pohuwatoforum.net:2009), there were 10 negative effect due to the use of Facebook.

Dua Peristiwa tersebut, hanyalah cerminan kerisauan yang menggambarkan pengaruh penggunaan Facebook yang ternyata memiliki potensi negatif yang mungkin jauh lebih besar dan lebih

mengkhawatirkan terhadap eksistensi pribadi pengguna. Lebih jauh adalah eksistensi kemanusiaan. Mengutip pendapat Pohuwato (www.pohuwatoforum.net:2009), terdapat 10 pengaruh negatif akibat penggunaan Facebook.

First, the lower the performance. Suspected that most officers, employees, faculty students use Facebook during work hours is in progress, for reasons of saturated, refreshing, cooling the brain, and so forth. That is, there has been a reduction in the time to work and settle the liability. Then the logical consequence is to be reduced productivity.

Pertama, menurunkan kinerja. Ditengarai bahwa sebagian besar pegawai, karyawan, dosen mahasiswa menggunakan Facebook pada saat jam kerja sedang berlangsung, karena alasan jenuh, refreshing, mendinginkan otak dan lain sebagainya. Artinya, telah terjadi pengurangan waktu untuk bekerja dan menyelesaikan kewajibannya. Maka konsekuensi logisnya adalah produktivitas menjadi berkurang.

Second, attention to reduced family. Often the user opens up when chatting with family. A study in England showed, when parents with children less and less, for various reasons, one of them because of Facebook. The possibility exists, a husband'm writing wall, the wife is making koment in the photo, while the children are taken care aides.

Kedua, perhatian terhadap keluarga berkurang. Kerapkali para pengguna membuka Facebook pada saat bercengkrama dengan keluarga. Sebuah riset di Inggris menunjukkan, waktu orang tua bersama anak-anak semakin sedikit, karena berbagai alasan, salah satunya karena Facebook. Kemungkinan dapat terjadi, seorang suami sedang menulis wall, si istri sedang membuat koment di foto, sementara anak-anak diurus pembantu.

Ketiga, terjadinya jaringan kehidupan sosial. Berkelana dengan Facebook sangat nyaman dan mengasyikkan. Maka, sebagian orang merasa cukup membangun berinteraksi sosial melalui Facebook saja, sehingga mengurangi frekuensi bertemu muka. Momentum bertemu muka membuahkan pembicaraan, tatapan mata, ekspresi wajah, tangis, canda dan tawa. Hal tersebut tidak dapat digantikan dengan pertemuan di dunia maya, tidak bisa ditukar oleh rentetan kata-kata bahkan video sekalipun.

Third, the network of social life. Wandering with Facebook very comfortable and exciting. So, most people feel pretty building social interaction through Facebook alone, thereby reducing the frequency of face to face. Momentum meet face to produce speech, eye gaze, facial expression, crying, jokes and laughter. It can not be replaced by a meeting in cyberspace, can not be exchanged by the torrent of words even though video.

Keempat, batasan ranah pribadi dan sosial menjadi kabur. Para Facebooker memiliki kebebasan untuk menuliskan ide, gagasan, pemikiran, bahkan perasaannya sekalipun, tanpa disadari hal tersebut tidak terlalu pantas, bahkan tidak memenuhi kelayakan etika dan estetika untuk disampaikan pada lingkup sosial. Kadang persoalan rumah tangga seseorang tanpa sadar bisa diketahui orang lain, cukup dengan hanya memperhatikan status dari orang tersebut.

Fourth, the private sphere and social boundaries become blurred. Facebooker have the freedom to write down ideas, ideas, thoughts, feelings even though, without realizing it is not too inappropriate, not even meet the eligibility ethics and aesthetics to be delivered in the social sphere. Sometimes the issue of household someone unknowingly be known to others, enough to just pay attention to the status of the person.

Kelima, bocornya data rahasia pada khalayak. Tak jarang Facebooker tidak menyadari bahwa beberapa data penting yang tidak semestinya ditampilkan secara terbuka, namun karena default dari info kita terlupakan untuk menutup. Kalau memang ada yang perlu baru dibuka satu per satu sesuai kebutuhan.

Fifth, the leaking of confidential data on audiences. Not infrequently Facebooker not realize that some of the important data that should not be publicly displayed, but because the default of the info we forgotten to close. If you have something to newly opened one at a time as needed.

Keenam, terjadinya pornografi. Tak dapat dihindari, sebagaimana situs jejaring sosial lainnya, tentu ada saja para pihak yang memanfaatkan situs tersebut untuk kegiatan yang berbau pornografi dan pemberitaan pada berbagai media massa, banyak yang memaparkan kejadian asusila tersebut.

Sixth, the pornography. Can not be avoided, as well as other social networking sites, of course there are the parties who utilize the site to pornographic activities and news in various media, many of which describe events immoral.

Ketujuh, pemanfaatan untuk kegiatan negatif. Meskipun dalam klausul kesepakatan penggunaan Facebook telah melarang hal ini, tetap ada pihak yang memanfaatkan Facebook untuk kegiatan negatif melalui group ataupun pages. Berita paling aktual adalah terbukanya jaringan prostitusi dan traficking melalui Facebook.

Seventh, the use of negative activity. Although the agreement clause Facebook has banned the use of these things, still there are those who use Facebook for negative events through groups or pages. The most actual news is the opening of prostitution and trafficking networks through Facebook.

Kedelapan, dapat terjadi kesalahpahaman. Facebook merupakan jaringan sosial yang sifatnya terbuka antara user dan jejaringnya, sebagaimana layaknya pada kehidupan nyata, maka gosip atau informasi miring dapat berkembang dengan sangat cepat melebihi batas ruang dan waktu. Harus disadari sepenuhnya bahwa ketika menulis pada status, wall (dinding) dan komentar di berbagai aplikasi sama saja seperti obrolan pada kehidupan nyata, bahkan efeknya mungkin lebih parah karena bahasa tulisan terkadang menimbulkan multi tafsir. Banyak terjadi kasus pemecatan seorang karyawan gara-gara menulis yang tidak semestinya di Facebook. Terjadi pula penuntutan ke pengadilan gara-gara kesalahpahaman di Facebook. Bahkan, kasus terbaru adalah pengeluaran empat siswa oleh oknum kepala sekolah. Tragis

Eighth, there can be misunderstandings. Facebook is a social network that are open between users and networks, as they do in real life, then gossip or skewed information can develop very quickly exceed the limits of space and time. It must be realized fully that when writing on the status, the wall (wall) and comments on various applications just like a chat in real life, even the effect may be more severe because the writing language sometimes lead to multiple interpretations. Many cases of dismissal of an employee because of an improper write on Facebook. There is also the prosecution to the court because of a misunderstanding on Facebook. In fact, the most recent case is spending four students by the principal actors. Tragic

Kesembilan, mempengaruhi kesehatan. Tentang pengaruh tersebut masih dalam perdebatan sebab belum didukung oleh argumentasi ilmiah, meski dalam sebuah artikel di media Inggris menyebutkan bahwa Facebook dapat meningkatkan stroke dan penyakit lainnya. Hal itu bukan disebabkan oleh Facebook-nya, tetapi karena kebiasaan duduk berlama-lama di depan komputer.

Ninth, affect health. Of such influence is still under debate because not been supported by scientific arguments, although in an article in the British media said that Facebook can improve stroke and other diseases. It was not caused by his Facebook, but because habits linger in front of the computer.

Kesepuluh, penipuan. Seperti media online lainnya, Facebook juga rentan dimanfaatkan untuk tujuan penipuan. Kita tidak akan tahu sebenarnya siapa dibalik account Facebook. Setiap orang dapat dengan mudah membuat account baru untuk keperluan yang tidak baik. Ada yang menggunakan modus berkenalan dan akhirnya menjadi akrab di dunia maya, namun ternyata ujung-ujungnya digunakan untuk melakukan penipuan atau tindakan kriminal lainnya.

Tenth, fraud. As with other online media, Facebook is also susceptible used for fraudulent purposes. We will not know who is behind the actual Facebook account. Everyone can easily create a new account for purposes that are not good. Some use mode acquainted and eventually became familiar in the virtual world, but it ultimately used to commit fraud or other criminal acts.r

Kecanggihan dunia teknologi informasi dan komunikasi selalu membawa pengaruh positif dan negatif, tergantung dari sudut mana melihatnya. Adanya pesawat, televisi, komputer, bahkan silet sekalipun, membawa dampak yang dapat melukai penggunanya apabila tidak berhati-hati menggunakannya.

The sophistication of information and communication technology world is always a positive influence and negative, depending on which angle to see it. The presence of aircraft, television, computers, even though a razor blade, an impact that can injure users if they are not careful using it.