DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran...

66

Transcript of DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran...

Page 1: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan
Page 2: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan
Page 3: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

DAFTAR ISI

Halaman Kata Pengantar i

Daftar isi ii

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang .............................................................................. 1

1.2 Landasan Hukum ............................................................................ 3

1.3 Maksud dan Tujuan ......................................................................... 4

1.4 Sistematika Penulisan ...................................................................... 5

BAB 2 GAMBARAN PELAYANAN BADAN PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH ......................

2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (BPPD)............... 7

2.2 Sumber Daya Pada BPPD………………………………………………........................................ 23

2.3 Kinerja Pelayanan BPPD ............................................................................ 26

2.4 Tantangan dan Peluang Pembangunan Pelayanan BPPD ...................................... 30

BAB 3 ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI ...............................

3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan tugas dan Fungsi Pelayanan BPPD ................. 33

3.2 Telaahan Visi, Misi dan program Kepala Daerah dan Wakil kepala Daerah terpilih ....... 34

3.3 Telaahan Renstra Kementrian/Lembaga (K/L) dan Renstra Provinsi ........................ 35

3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis .......... 37

3.5 Penentuan Isu-isu Strategis ........................................................................ 38

BAB 4 TUJUAN DAN SASARAN

4.I Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah ……………………………………………………………………….. 40

BAB 5 STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN. . . ..................................................... 42

BAB 6 RECANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN .............................. 47

BAB 7 KINERJA PENYELENGGARA BIDANG URUSAN ............................................ 60

BAB 8 PENUTUP ................................................................................. 62

LAMPIRAN – LAMPIRAN

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021

ii

Page 4: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perangkat Daerah (PD) merupakan unsur penyelenggara pemerintahan

daerah yang dalam upaya mencapai keberhasilannya perlu didukung dengan

perencanaan yang baik sesuai dengan visi dan misi organisasi. Pendekatan yang

dilakukan adalah melalui perencanaan strategis yang merupakan serangkaian

rencana tindakan dan kegiatan mendasar yang dibuat untuk diimplementasikan

oleh organisasi dalam rangka pencapaian tujuan organisasi yang telah ditetapkan

sebelumnya.

Undang – undang Nomor 23 Tahun 2014 mengamanatkan bahwa setiap

Perangkat Daerah (PD) diwajibkan menyusun rencana strategis yang selanjutnya

disebut RENSTRA PD. Demikian pula dijabarkan Dalam Permendagri Nomor 86

Tahun 2017 Tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi

Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Peraturan Daerah Tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan

Jangka Menengan Daerah, Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan

Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengan Daerah,

Dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah.

Rencana Strategis Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur

Memuat Tujuan, sasaran, Program, dan Kegiatan pembangunan dalam rangka

pelaksanaan Urusan Pemerintahan Wajib dan/atau Urusan Pemerintahan Pilihan

sesuai dengan Tugas dan Fungsi setiap Perangkat Daerah, yang disusun

berpedoman kepada RPJMD dan bersifat Indikatif.

Renstra memiliki fungsi sebagai pedoman dalam melakukan kontrol terhadap

semua aktiftas baik yang sedang maupun yang akan datang, mengukur outcome

(hasil) yang harus dicapai dan sebagai sarana untuk meminimalisir resiko,

mengoptimalkan hasil yang akan dicapai dan sebagai alat untuk mengukur

kemajuan pelakasanaan tugas.

Kabupaten Cianjur sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah

(RPJM) Daerah periode 2016 – 2021 mempunyai Visi : Cianjur Lebih Maju dan

Agamis, sedangkan Misinya adalah :

1. Meningkatkan pembangunan infrastruktur yang terintegrasi dan berwawasan

lingkungan;

2. Peningkatan Pembangunan keagamaan;

Page 5: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 2

3. Meningkatkan pembangunan manusia melalui akselerasi di bidang pendidikan,

kesehatan dan ekonomi.

Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah merupakan unsur penunjang

keuangan sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 8 Tahun 2016 Tentang

Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Cianjur, kemudian

dijabarkan dalam Peraturan Bupati Cianjur Nomor 79 Tahun 2016 Tentang Tugas

dan Fungsi, Serta Tata Kerja Unit Organisasi Di Lingkungan Badan Pengelolaan

Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur, yang mempunyai tugas pokok membantu

Bupati dalam melaksanakan penunjang urusan Pemerintahan yang menjadi

kewenangan daerah dan tugas pembantuan dibidang keuangan, sehingga

bertanggung jawab atas berhasil tidaknya pencapaian target PAD dari sektor Pajak

Daerah yang sekaligus merupakan Barometer Kinerja Badan Pengelolaan

Pendapatan Daerah .

Pajak daerah dan retribusi daerah merupakan sumber pendapatan daerah

yang penting untuk membiayai penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan

daerah. Sesuai dengan amanat Undang – undang No.28 Tahun 2009 Tentang Pajak

Daerah Pasal 2 ayat (2) jenis pajak yang dipungut oleh Pemerintah Daerah, dalam

hal ini Pemerintah Kabupaten Cianjur yaitu: Pajak Hotel, Pajak Restoran, Pajak

Hiburan, pajak Parkir, Pajak Reklame, Pajak Penerangan Jalan, Pajak Air Bawah

Tanah, Pajak Sarang Burung Walet, Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan

Serta Pajak Bumi dan Bangunan.

Permasalahan yang dihadapi oleh daerah pada umumnya adalah berkaitan

dengan penggalian sumber – sumber pajak daerah dan retribusi daerah yang

belum memberikan kontribusi yang signifikan terhadap penerimaan daerah secara

keseluruhan. Untuk itu dibutuhkan rencana strategis Badan Pengelolaan

Pendapatan Daerah dalam peranannya sebagai pengelola pendapatan daerah

untuk mendukung pembangunan Kabupaten Cianjur. Dengan visi, misi dan

strategis yang jelas maka diharapkan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah akan

dapat menyelaraskan dengan potensi, peluang dan kendala yang dihadapi.

Dengan Demikian perlu didukung beberapa faktor :

1. Dalam melayani Wajib Pajak telah menggunakan komputerisasi, sehingga

Wajib Pajak dapat terlayani secara cepat, tepat, dan akurat;

2. Tersedianya sarana dan prasarana operasional yang cukup memadai;

3. Tersedianya Sumber Daya Aparatur yang profesional;

4. Tersedianya Sumber Dana Operasional yang memadai;

5. Tersedianya Data Potensi Pajak Daerah yang tepat dan akurat.

Page 6: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 3

1.2 Landasan Hukum

Sebagai landasan hukum dalam penyusunan Renstra Badan Pengelolaan

Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 adalah sebagai berikut :

1. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara

(Lembaran Negara RI No. 47 Tahun 2003, Tambahan Lembaran Negara RI

Tahun 2004 Nomor 4286);

2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan

Pembangunan Nasional (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2004

Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);

3. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan antara

Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara RI Tahun 2004

Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara RI Nomor 4438);

4. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan

Jangka panjang (RPJP) Nasional Tahun 2005 – 2025 (Lembaran Negara

Republik Indonesia Tahun2007 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia Nomor 4700);

5. Undang – Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2009 Nomor 130,

Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5049);

6. Undang – Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

(Lembaran Negara republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah

diubah terakhir dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang – Undang

Nomor 2 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23

Tahun 2014 Tentang Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2014 Nomor 246, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5589);

7. Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 Tentang Tata Cara Perencanaan,

Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi

Rancangan Peraturan Daerah Tentang Rencana Pembangunan Jangka

Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengan Daerah,

Serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah

dan Rencana Pembangunan Jangka Menengan Daerah, Dan Rencana Kerja

Pemerintah Daerah;

8. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan

Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378);

Page 7: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 4

9. Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 Tentang Pedoman Penyusunan

dan Penerapan Standar Pelayanan Minimal;

10. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 Tentang Pedoman Evaluasi

Penyelenggaraan Pemerintah Daerah;

11. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 25 Tahun 2013 Tentang

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Provinsi Jabar Tahun

2013-2018 (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Nomor 10 seri

E);

12. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 09 Tahun 2011 Tentang

Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Cianjur Tahun

2005-2015;

13. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 17 Tahun 2012 Tentang

Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Cianjur Tahun 2011-2031 (Lembar

Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 45 seri D);

14. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 8 Tahun 2016 Tentang

Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Cianjur;

15. Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 9 Tahun 2016 Tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2016-

2021;

16. Peraturan Bupati Nomor 79 Tahun 2016 Tentang Tugas dan Fungsi Serta

Tata Kerja Unit Organisasi di Lingkungan Badan Pengelolaan Pendapatan

Daerah.

1.3 Maksud dan Tujuan

Penyusunan Rencana Strategis Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah

dimaksudkan sebagai dokumen perencanaan jangka menengah yang

menjabarkan RPJMD Kabupeten Cianjur Tahun 2016 –2021 sesuai dengan tugas

pokok fungsi yang diamanatkan kepada Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah

sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 8 Tahun 2016

Tentang Pembentukan Dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Cianjur.

Tujuan penyusunan Renstra adalah untuk dijadikan landasan/ pedoman

dalam penyusunan Rencana kerja (Renja) Badan Pengelolaan Pendapatan

Daerah serta sebagai dasar rencana tindak operasional dalam implementasi

kebijakan, sehingga tercapai pengelolaan pendapatan daerah secara efektif dan

efesien.

Page 8: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 5

1.4 Sistematika Penulisan

Sistematika Penulisan Renstra Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan

Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2016 – 2021 adalah sebagai berikut :

BAB 1 : PENDAHULUAN

Menguraikan tentang latar belakang, maksud dan tujuan, landasan

hukum keberadaan organisasi dan perencanaan anggaran serta

sistematika penulisan Renstra Badan Pengelolaan Pendapatan

Daerah

BAB 2 : GAMBARAN PELAYANAN BADAN PENGELOLAAN

PENDAPATAN DAERAH

Memuat informasi tentang peran (tugas dan fungsi) PD dalam

penyelenggaraan urusan pemerintahan daerah, mengulas secara

ringkas apa saja sumber daya yang dimiliki PD dalam

penyelenggaraan tugas dan fungsinya, mengemukakan capaian-

capaian penting yang telah dihasilkan melalui pelaksanaan Renstra

PD sebelumnya, mengemukakan capaian program prioritas PD yang

telah dihasilkan melalui pelaksanaan RPJMD periode sebelumnya,

dan mengulas hambatan – hambatan utama yang masih dihadapi

dan dinilai perlu diatasi melalui Renstra PD ini.

BAB 3 : PERMASALAHAN DAN ISU STRATEGIS BADAN

PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH

Menguraikan tentang Peremasalahan-permasalahan yang ada

beserta fakto-faktor yang mempengaruhinya.

BAB 4 : TUJUAN DAN SASARAN

Menguraikan tentang Rumusan pernyataan tujuan dan sasaran

jangka Menengah Perangkat daerah .

BAB 5 : STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Menguraikan tentang rumusan pernyataan strategi dana arah

kebijakan Perangkat Daerah dalam jangka waktu lima tahun.

Page 9: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 6

BAB 6 : RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN

Menguraikan tentang rencana program serta kegiatan Badan

Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur periode 2016 –

2021.

BAB 7 : KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

Menguraikan tentang Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang

secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai dalam lima

tahun mendatang sebagai komitmen untuk mendukung pencapaian

tujuan dan sasaran RPJMD.

BAB 8 : PENUTUP

Menguraikan tentang bagaimana kesimpulan rencana strategis

Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur.

Page 10: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 7

BAB 2

GAMBARAN PELAYANAN

BADAN PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH

2.1. Tugas dan Fungsi Struktur Organisasi Badan Pengelolaan Pendapatan

Daerah

Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur mempunyai tugas

pokok membantu Bupati dalam melaksanakan penunjang urusan Pemerintahan

yang menjadi kewenangan daerah dan tugas pembantuan dibidang keuangan.

Dalam melaksanakan melaksanakan tugas dan kewajiban sebagaimana dimaksud,

Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur mempunyai fungsi

sebagai berikut :

1. Perumusan kebijakan badan di bidang perencanaan, pelaksanaan, pembinaan,

evaluasi dan laporan penyelenggaraan penunjang urusan pemerintahan daerah

bidang keuangan;

2. Penyusunan kebijakan teknis bidang keuangan;

3. Pelaksanaan tugas dukungan teknis bidang keuangan;

4. Pemantauan, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas dukungan teknis

bidang keuangan;

5. Pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi-fungsi penunjang urusan

Pemerintahan Daerah bidang keuangan; dan

6. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Cianjur Nomor 8 Tahun 2016

tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Cianjur, Badan

Pengelolaan Pendapatan Daerah merupakan unsur penunjang urusan

Pemerintahan bidang keuangan, dipimpin oleh seorang Kepala Badan yang

berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati melalui Sekretaris

Daerah. Adapun susunan organisasi Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah

Kabupaten Cianjur terdiri atas :

Page 11: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 8

1. Kepala

2. Sekretariat, membawahkan :

a. Subbagian Perencanaan;

b. Subbagian Keuangan; dan

c. Subbagian Umum dan Kepegawaian

3. Bidang Potensi Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, membawahkan :

a. Subbidang Pendapatan dan Pendataan;

b. Subidang Perhitungan, Penilaian dan Penetapan; dan

c. Subbidang Retribusi Daerah dan Pendapatan lain-lain

4. Bidang PBB dan BPHTB, membawahkan :

a. Subbidang Pendapatan dan Verifikasi;

b. Subbidang Pendataan dan Penilaian; dan

c. Subbidang Pengolahan Data dan Informasi

5. Bidang Penagihan Pajak Daerah, membawahkan :

a. Subbidang Pengawasan dan Pemeriksaan;

b. Subbidang Pengaduan dan Penatausahaan Piutang; dan

c. Subbidang Penertiban dan Penagihan

6. Kelompok Jabatan Fungsional

Adapun tugas pokok dan fungsi dari masing-masing sekretariat dan bidang

adalah sebagai berikut :

1. SEKRETARIAT

Sekretariat secara umum mempunyai tugas pokok membantu Kepala Badan

dalam memimpin, mengkoordinasikan dan mengendalikan tugas-tugas dibidang

pengelolaan pelayanan kesekretariatan yang meliputi pengkoordinasian

perencanaan program, evaluasi dan pelaporan, pengelolaan urusan umum,

perlengkapan, kepegawaian serta pengelolaan keuangan. Untuk

menyelenggarakan tugas sebagaimana dimaksud, Sekretariat mempunyai fungsi :

a. Penyusunan program kerja dan rencana anggaran Sekretariat.

Page 12: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 9

b. Pengkoordinasian dan penyusunan rencana strategis, program serta kegiatan

dan anggaran Badan.

c. Pengkoordinasian dan penyiapan bahan penyusunan kebijakan umum

pemerintah daerah di bidang keuangan.

d. Pengelolaan urusan administrasi umum, rumah tangga, hubungan masyarakat

dan keprotokolan.

e. Pengkoordinasian pengelolaan administrasi kepegawaian penyusunan bahan

pembinaan pegawai, dan pengelolaan administrasi keuangan.

f. Pengkoordinasian penyiapan bahan rancangan produk hukum,

pendokumentasian peraturan perundang-undangan sesuai dengan ketentuan

dan/atau peraturan perundang-undangan yang berlaku.

g. Pengkoordinasian dan penyusunan evaluasi, laporan pelaksanaan program dan

kegiatan Badan.

h. Pengelolaan perpustakaan, data dan sistem informasi manajemen pelaksanaan

program dan kegiatan badan sesuai dengan ketentuan dan/atau peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

i. Pelaksanaan fasilitasi penilaian prestasi kerja di lingkungan Badan.

j. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja di lingkungan

Badan.

k. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan sekretariat.

l. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Sekretariat dipimpin oleh seorang

Sekretaris dan dibantu oleh :

i. Subbagian Perencanaan;

Subbagian perencanaan mempunyai tugas pokok membantu Sekretaris dalam

melakukan penyiapan bahan penyusunan program dan anggaran, pemantauan,

evaluasi dan pelaporan pelaksanaan program dan anggaran badan. Untuk

menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana yang telah dijelaskan

sebagaimana dimaksud, Subbagian perencanaan mempunyai fungsi sebagai

berikut :

a. Penyusunan rencana kegiatan Subbagian Perencanaan.

Page 13: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 10

b. Penyiapan dan penyusunan rencana strategis (Renstra) dan Rencana Kerja

Tahunan (RKT) Badan.

c. Penyiapan dan penyusunan Rencana Kerja Anggaran (RKA), Dokumen

Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan Dokumen Pelaksanaan Perubahan

anggaran (DPPA).

d. Penyiapan dan penyusunan Penetapan Kinerja (Tapkin).

e. Penyiapan dan penyusunan Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah (LAKIP), Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ),

Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) sebagai bahan

pertanggungjawaban kegiatan Badan.

f. Penyusunan dan pelaksanaan Standar Pelayanan Publik (SPP).

g. Pelaksanaan fasilitasi pengukuran Survey Kepuasan Masyarakat (SKM)

dan/atau pelaksanaan pengumpulan pendapat pelanggan secara periodik

yang bertujuan untuk memperbaiki kualitas layanan.

h. Penyusunan laporan dan dokumentasi pelaksanaan program dan kegiatan

Badan.

i. Penyiapan bahan pelaksanaan monitoring dan evaluasi program dan

kegiatan Badan.

j. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan

tugas bawahan secara berkala di lingkungan subbag perencanaan.

k. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Subbag Perencanaan.

l. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

ii. Subbagian Keuangan;

Subbagian keuangan mempunyai tugas pokok membantu Sekretaris dalam

melakukan pengelolaan dan penyiapan bahan pelaksanaan verifikasi,

penatausahaan, perbendaharaan, dan pembukuan keuangan, urusan akuntansi

dan pelaporan keuangan, pengelolaan aset, serta penyiapan bahan tanggapan

pemeriksaan. Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud,

Subbagian keuangan mempunyai fungsi :

a. Penyusunan rencana kegiatan Subbagian keuangan.

b. Penyiapan bahan dan penyusunan rencana anggaran pendapatan dan belanja

tidak langsung serta belanja langsung.

c. Pelaksanaan penatausahaan dan perbendaharaan keuangan anggaran

belanja tidak langsung dan belanja langsung.

Page 14: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 11

d. Pelaksanaan penyusunan pembuatan daftar gaji dan tunjangan daerah serta

pembayarannya.

e. Pelaksanaan penelitian kelengkapan Surat Permintaan Pembayaran Langsung

(SPP-LS) pengadaan barang dan jasa yang disampaikan oleh bendahara

pengeluaran dan diketahui/disetujui oleh Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan

(PPTK).

f. Pelaksanaan penelitian kelengkapan Surat Permintaan Pembayaran Uang

Persediaan (SPP-UP), Surat Permintaan Pembayaran tambahan Uang (SPP-

TU) dan Surat Permintaan Pembayaran langsung (SPP-LS) gaji dan tunjangan

Pegawai Negeri Sipil serta penghasilan lainnya yang ditetapkan sesuai dengan

ketentuan perundang-undangan yang diajukan oleh bendahara pengeluaran.

g. Penghimpunan dan penyiapan bahan penyusunan konsep Surat Keputusan

Kepala Badan tentang Pengangkatan Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan

(PPTK), Pejabat Penatausahaan Keuangan (PPK) dan Pembantu Bendahara.

h. Penyusunan dan penyampaian laporan keuangan semesteran dan tahunan.

i. Pelaksanaan pengelolaan dan penatausahaan barang milik daerah sesuai

dengan ketentuan dan/atau peraturan perundang-undangan yang berlaku.

j. Penyusunan rencana umum pengadaan barang/jasa, rencana kebutuhan dan

pengadaan perlengkapan, peralatan serta inventaris badan sesuai dengan

ketentuan dan/atau peraturan perundang-undangan yang berlaku.

k. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan kegiatan Subbagian

keuangan.

l. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Subbagian Keuangan.

m. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

iii. Subbagian Umum dan Kepegawaian

Subagian umum dan Kepegawaian mempunyai tugas pokokmembantu

Sekretaris dalam melakukan urusan surat menyurat, pelaksanaan kearsipan dan

ekspedisi, pengelolaan urusan rumah tangga dan perlengkapankantor,

penyelenggaraan urusan perpustakaan, informasi dan dokumentasi, serta

pengelolaan urusan administrasi kepegawaian, pembinaan jabatan fungsional,

dan evaluasi kinerja Aparatur Sipil Negara. Untuk menyelenggarakan tugas

pokok sebagaimana dimaksud, Subbagian Umum dan Kepegawaian mempunyai

fungsi :

Page 15: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 12

a. Penyusunan rencana kegiatan Subbagian Umum dan Kepegawaian.

b. Pelaksanaan pemberian pelayanan tata naskah dinas, humas dan protokol,

kearsipan, kepustakaan, surat-menyurat, dan alat tulis unit kerja.

c. Pelaksanaan pengumpulan, pengelolaan, penyimpanan dan pemeliharaan

data kepegawaian di lingkungan Badan.

d. Pelaksanaan penyiapan pegawai untuk mengikuti pendidikan/pelatihan

kepemimpinan, teknis dan fungsional.

e. Pelaksanaan fasilitasi penyiapan rencana pegawai yang akan mengikuti ujian

dinas dan ijin/tugas belajar.

f. Pelaksanaan penyiapan administrasi kepegawaian, meliputi : usul kenaikan

pangkat, Penilaian Prestasi Kinerja Pegawai Negeri Sipil, Daftar Urut

Kepangkatan (DUK), sumpah/janji pegawai, usul kebutuhan formasi,

mutasi/penempatan staf, pembinaan pegawai, Kenaikan Gaji Berkala (KGB),

usul pensiun, cuti dan registrasi kepegawaian.

g. Pelaksanaan pengelolaan urusan rumah tangga dan perlengkapan kantor

meliputi : kebersihan, keamanan, ketertiban, dan keindahan lingkungan

Badan.

h. Penyiapan bahan rancangan produk hukum, pendokumentasian peraturan

perundang-undangan sesuai dengan ketentuan dan/atau peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

i. Penyiapan bahan pelaksanaan pengelolaan urusan perpustakaan, informasi

dan dokumentasi Badan.

j. Pelaksanaan fasilitasi penilaian prestasi kerja di lingkungan Badan.

k. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan

tugas bawahan secara berkala di lingkungan Subbag Umum dan

Kepegawaian.

l. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Subbag Umum dan

Kepegawaian.

m. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

2. BIDANG POTENSI PAJAK DAERAH DAN RETRIBUSI DAERAH

Bidang Potensi Pajak Daerah dan Retribusi Daerahmempunyai tugas pokok

membantu Kepala Badan memimpin penyusunan perumusan dan pelaksanaan

kebijakan teknis, program dan kegiatan serta fasilitasi pelaksanaan pembinaan

teknis potensi pajak daerah meliputi pajak hotel, pajak restoran, pajak hiburan,

Page 16: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 13

pajak reklame, pajak penerangan jalan, pajak mineral bukan logam dan batuan,

pajak parkir, pajak air tanah, pajak sarang burung walet, dan potensi retribusi

daerah. Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Bidang

Potensi Pajak Daerah dan Retribusi Daerah mempunyai fungsi :

a. Penyusunan program kerja dan rencana anggaran Bidang Potensi Pajak Daerah

dan Retribusi Daerah.

b. Pengkoordinasian dan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang

potensi pajak daerah dan retribusi daerah.

c. Penyiapan dan penyajian data dan informasi mengenai potensi serta

permasalahan di bidang potensi pajak daerah dan retribusi daerah.

d. Pelaksanaan pendaftaran, pendataan, perhitungan, penilaian dan penetapan

pajak daerah dan retribusi daerah.

e. Pelaksanaan pembinaan teknis operasional di bidang ekstensifikasi pajak

daerah dan retribusi daerah.

f. Pelaksanaan evaluasi terhadap perencanaan, potensi, target dan realisasi pajak

daerah dan retribusi daerah.

g. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan

tugas bawahan secara berkala di lingkungan Bidang Potensi Pajak Daerah dan

Retribusi Daerah.

h. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Bidang Potensi Pajak Daerah dan

Retribusi Daerah.

i. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan olehKepala Badan sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Bidang Potensi Pajak Daerah dan

Retribusi Daerah dipimpin oleh seorang Kepala Bidang dan dibantu oleh :

i. Subbidang Pendaftaran dan Pendataan.

Subbidang Pendaftaran dan Pendataan. Mempunyai tugas pokok membantu Kepala

Bidang dalam melaksanakan pengembangan potensi dan peningkatan penerimaan

melalui pendaftaran dan pendataan potensi pajak daerah meliputi pajak hotel,

pajak restoran, pajak hiburan, pajak reklame, pajak penerangan jalan, pajak

mineral bukan logam dan batuan, pajak parkir, pajak air tanah dan pajak sarang

burung walet.Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud,

Subbidang Pendaftaran dan Pendataan mempunyai fungsi :

a. Penyusunan rencana kegiatan Subbidang Pendaftaran dan Pendataan.

Page 17: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 14

b. Penyusunan bahan koordinasi perumusan kebijakan umum dan kebijakan

teknis operasional pendaftaran dan pendataan;

c. Pengumpulan dan pengolahan data dalam rangka pendaftaran dan pendataan

objek, subjek dan wajib pajak daerah;

d. Penyiapan formulir pendaftaran dan pendataan wajib pajak daerah;

e. Penyampaian formulir pendaftaran dan pendataan kepada wajib pajak daerah;

f. Pelaksanaan pendaftaran dan pendataan, objek, subjek dan wajib daerah;

g. Pelaksanaan penetapan dan penyampaian Nomor Pokok Wajib Pajak Daerah

(NPWPD) kepada wajib pajak;

h. Pelaksanaan dokumentasi arsip Nomor Pokok Wajib Pajak Daerah (NPWPD) dan

data wajib pajak daerah;

i. Pelaksanaan konsultasi, pembinaan dan penyuluhan terhadap wajib pajak;

j. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan

tugas bawahan secara berkala di lingkungan Subbidang Pendaftaran dan

Pendataan;

k. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Subbidang Pendaftaran dan

Pendataan;

l. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

ii. Subbidang Perhitungan, Penilaian dan Penetapan.

Subbidang Perhitungan, Penilaian dan Penetapan mempunyai tugas pokok

membantu Kepala Bidang dalam melaksanakan perhitungan, penilaian dan

penetapanpajak daerah meliputi pajak hotel, pajak restoran, pajak hiburan, pajak

reklame, pajak penerangan jalan, pajak mineral bukan logam dan batuan, pajak

parkir, pajak air tanah dan pajak sarang burung walet. Untuk menyelenggarakan

tugas pokok sebagaimana dimaksud, Subbidang Perhitungan, Penilaian dan

Penetapan mempunyai fungsi :

a. Penyusunan rencana kegiatan Subbidang Perhitungan, Penilaian dan

Penetapan.

b. Penyusunan bahan koordinasi perumusan kebijakan umum dan kebijakan

teknis operasional perhitungan, penilaian dan penetapanpajak daerah;

c. Pengumpulan, pengolahan dan perekaman data serta mutasi objek pajak;

d. Pelaksanaan pengelolaan sistem informasi manajemen dan sistem informasi

geografis objek pajak;

e. Pelaksanaan verifikasi data isian formulir Surat Pemberitahuan Pajak Daerah

serta kelengkapannya dari wajib pajak atau kuasanya;

Page 18: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 15

f. Pelaksanaan perhitungan data pajak dalam rangka penentuan besaran pajak

daerah;

g. Pelaksanaan penerbitan nota perhitungan pajak daerah;

h. Penerbitan dan penyampaian Surat Teguran kepada wajib pajak atas

keterlambatan penyampaian surat pemberitahuan pajak daerah (SPTPD);

i. Penerbitan dan penyampaian Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD), Surat

Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar (SKPDKB), Surat Ketetapan Pajak

Daerah Kurang Bayar Tambah (SKPDKBT), Surat Ketetapan Pajak Daerah

Lebih Bayar (SKPDLB), Surat Ketetapan Pajak Daerah Nihil (SKPDN);

j. Penyajian informasi dan pelaporan pajak daerah;

k. Penyimpanan dan pendokumentasian arsip dan data pajak daerah;

l. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan

tugas bawahan secara berkala di lingkungan Subbidang Perhitungan, Penilaian

dan Penetapan.

m. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Subbidang Perhitungan,

Penilaian dan Penetapan.

n. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

iii. Subbidang Retribusi Daerah dan Pendapatan Lain-Lain

Subbidang Retribusi Daerah dan Pendapatan Lain-Lain mempunyai tugas pokok

membantu Kepala Bidang dalam melaksanakan pengelolaan administrasi

pendapatan yang bersumber dari retribusi daerah dan pendapatan asli daerah

lain-lain sesuai dengan ketentuan dan/atau peraturan perundang-undangan yang

berlaku. Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud,

Subbidang Retribusi Daerah dan Pendapatan Lain-Lain mempunyai fungsi :

a. Penyusunan rencana kegiatan Subbidang Retribusi Daerah dan Pendapatan

Lain-Lain.

b. Penyusunan bahan perumusan kebijakan teknis perencanaan dan

pengembangan retribusi daerah, penggalian, perubahan dan perhitungan

retribusi daerah.

c. Perencanaan penerimaan retribusi daerah dan pendapatan asli daerah lain-

lain.

d. Penyelenggaraan administrasi ketatausahaan, penyusunan data dan

pelaporan retribusi daerah.

Page 19: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 16

e. Pelaksanaan koordinasi dengan instansi terkait untuk melaksanakan

penerimaan pendapatan retribusi daerah dan pendapatan asli daerah lain-

lain.

f. Pengumpulan, pengolahan dan penyajian data tentang sumber-sumber

potensi pendapatan daerah dari pemungutan retribusi dan pendapatan asli

daerah lain-lain.

g. Pelaksanaan inventarisasi sumber-sumber pendapatan asli daerah sesuai

perundang-undangan yang berlaku.

h. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan

tugas bawahan secara berkala di lingkungan Subbidang Retribusi Daerah dan

Pendapatan Lain-Lain.

i. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Subbidang Retribusi Daerah dan

Pendapatan Lain-Lain.

j. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

3. BIDANG PAJAK BUMI DAN BANGUNAN, DAN BEA PEROLEHAN HAK ATAS

TANAH DAN BANGUNAN

Bidang Pajak Bumi dan Bangunan, dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan

Bangunan mempunyai tugas pokok membantu Kepala Badan dalam memimpin

penyusunan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis, program dan kegiatan

serta fasilitasi pelaksanaan pendaftaran dan verifikasi, pendataan dan penilaian, serta

pengolahan data dan informasi Pajak Bumi dan Bangunan, dan Bea Perolehan Hak

Atas Tanah dan Bangunan. Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana

dimaksud, Bidang Pajak Bumi dan Bangunan, dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan

Bangunan menyelenggarakan fungsi :

a. Penyusunan program kerja dan rencana anggaran Bidang Pajak Bumi dan

Bangunan, dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan.

b. Pengkoordinasian dan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang

Pajak Bumi dan Bangunan, dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan.

c. Penyiapan dan penyajian data dan informasi mengenai potensi serta permasalahan

di bidang Pajak Bumi dan Bangunan, dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan

Bangunan.

d. Pelaksanaan pendaftaran dan verifikasi Pajak Bumi dan Bangunan, dan Bea

Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan.

Page 20: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 17

e. Pelaksanaan pendataan dan penilaian Pajak Bumi dan Bangunan, dan Bea

Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan.

f. Pelaksanaan pengolahan data dan informasi Pajak Bumi dan Bangunan, dan Bea

Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan.

g. Pelaksanaan penyajian data dan informasi potensi, penerimaan target dan

realisasiPajak Bumi dan Bangunan, dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan

Bangunan.

h. Pelaksanaan pembinaan teknis operasional di bidang Pajak Bumi dan Bangunan,

dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan.

i. Bidang Pajak Bumi dan Bangunan, dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan

Bangunan.

j. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan tugas

bawahan secara berkala di lingkungan Bidang Pajak Bumi dan Bangunan, dan Bea

Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan.

k. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Bidang Pajak Bumi dan Bangunan,

dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan.

l. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Badan sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Bidang Pajak Bumi dan Bangunan,

dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan dipimpin oleh seorang Kepala

Bidang dan dibantu oleh :

i. Sub.bidang Pendaftaran dan Verifikasi

Sub.bidang Pendaftaran dan Verifikasi mempunyai tugas pokok membantu Kepala

Bidang dalam melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis,

program dan kegiatan serta fasilitasi pendaftaran dan verifikasiPajak Bumi dan

Bangunan, dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan.Untuk

menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Subbidang Pendaftaran

dan Verifikasi mempunyai fungsi :

a. Penyusunan rencana kegiatan Subbidang Pendaftaran dan Verifikasi.

b. Penyiapan bahan kooordinasi perumusan kebijakan umum dan kebijakan

teknis operasional di bidang pelaksanaan pendaftaran, verifikasi, konsultasi,

pembinaan, dan penyuluhan terhadap wajib Pajak Bumi dan Bangunan, dan

Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan;

Page 21: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 18

c. Penyusunan bahan koordinasi di bidang pelaksanaan pendaftaran, verifikasi,

konsultasi, pembinaan, dan penyuluhan terhadap wajib Pajak Bumi dan

Bangunan, dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan.

d. Pelaksanaan dan menyediakan dukungan teknis Sistem Informasi Geografis

Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan.

e. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan

tugas bawahan secara berkala di lingkungan Subbidang Pendaftaran dan

Verifikasi.

f. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Subbidang Pendaftaran dan

Verifikasi.

g. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

ii. Sub.bidang Pendataan dan Penilaian

Sub.bidang Pendataan dan Penilaian mempunyai tugas pokok membantu Kepala

Bidang dalam melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis,

program dan kegiatan serta fasilitas pelaksanaan pendataan dan penilaian Pajak

Bumi dan Bangunan, dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan. Untuk

menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Subbidang Pendataan

dan Penilaian mempunyai fungsi :

a. Penyusunan rencana kegiatan Subbidang Pendataan dan Penilaian.

b. Penyusunan bahan koordinasi perumusan kebijakan umum dan kebijakan

teknis operasional di bidang pendataan, pengumpulan dan penilaian data

objek dan subjek pajak Pajak Bumi dan Bangunan, dan Bea Perolehan Hak

Atas Tanah dan Bangunan.

c. Pelaksanaan pendataan Pajak Bumi dan Bangunan meliputi Pendataan

dengan Surat Pemberitahuan Objek Pajak (SPOP), Lampiran Surat

Pemberitahuan Objek Pajak (LSPOP), Pengukuran Bidang Objek Pajak (OP),

Penggambaran Bidang OP, materi wajib pajak, pembetulan wajib pajak/objek

pajak dan Pengumpulan informasi Daftar Biaya Komponen Bangunan (DBKB);

d. Pelaksanaan penilaian Pajak Bumi dan Bangunan meliputi Penilaian Objek

Pajak Standar, Penilaian dan Perhitungan Objek Pajak Non Standar, Analisa

Zona Nilai Tanah (ZNT) / Nilai Indikasi Rata-Rata (NIR), dan Analisa dan

Penyusunan DBKB;

e. Pengumpulan data potensi Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan

meliputi pengumpulan informasi Bank Data Nilai Pasar Properti (BDNPP);

Page 22: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 19

f. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan

tugas bawahan secara berkala di lingkungan Subbidang Pendataan dan

Penilaian.

g. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Subbidang Pendataan dan

Penilaian.

h. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

iii. Subbidang Pengolahan Data dan Informasi

Subbidang Pengolahan Data dan Informasi mempunyai tugas pokok membantu

Kepala Bidang dalam melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis,

program dan kegiatan serta fasilitas pelaksanaan pengolahan data, penyajian

informasi dan pembuatan monografi potensi Pajak Bumi dan Bangunan, dan Bea

Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan. Untuk menyelenggarakan tugas pokok

sebagaimana dimaksud, Subbidang Pengolahan Data dan Informasi mempunyai

fungsi :

a. Penyusunan rencana kegiatan Subbidang Pengolahan Data dan Informasi.

b. Penyiapan bahan koordinasi perumusan kebijakan umum dan kebijakan teknis

bidang pengolahan data dan informasi Pajak Bumi dan Bangunan, dan Bea

Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan;

c. Pelaksanaan pengolahan, dan perekaman data Pajak Bumi dan Bangunan

Pedesaan dan Perkotaan, dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan;

d. Penyediaan dukungan teknologi, informasi dan komunikasi dalam pengolahan

data dan informasi Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan, dan

Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan;

e. Pelaksanaan perekaman hasil pendataan dan penilaian objek pajak ke database

Sistem Informasi Manajemen Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan

Perkotaan, dan Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan;

f. Pelaksanaan cetak massal dan penyampaian Surat Pemberitahuan Pajak

Terhutang (SPPT) dan Daftar Himpunan Ketetapan Pajak (DHKP) Pajak Bumi

dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan;

g. Pelaksanaan perekaman berkas pengajuan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan

dan Perkotaan;

h. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan

tugas bawahan secara berkala di lingkungan Subbidang Pengolahan Data dan

Informasi.

Page 23: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 20

i. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Subbidang Pengolahan Data dan

Informasi

j. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

4. BIDANG PENAGIHAN PAJAK DAERAH

Bidang Penagihan Pajak daerah mempunyai tugas pokok memimpin

penyusunan perumusan dan pelaksanaan kebijakan teknis, program dan kegiatan

serta fasilitasi pelaksanaan pengawasan, pemeriksaan, pengaduan, penatausahaan

piutang, penertiban dan penagihan Pajak Daerah berdasarkan ketentuan peraturan

perundang-undangan yang berlaku. Untuk menyelenggarakan tugas pokok

sebagaimana dimaksud, Bidang Penagihan Pajak Daerah menyelenggarakan fungsi :

a. Penyusunan program kerja dan rencana anggaran Bidang Bidang Penagihan Pajak

Daerah.

b. Pengkoordinasian dan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis di bidang

Penagihan Pajak Daerah.

c. Penyiapan dan penyajian data dan informasi mengenai potensi serta permasalahan

di bidang Penagihan Pajak Daerah.

d. Pengumpulan dan pengolahan data dalam rangka perencanaan penagihan pajak

daerah;

e. Pengawasan dan Pemeriksaan pengajuan keberatan dan/atau pengurangan

berdasarkan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang (SPPT), Surat Ketetapan Pajak

Daerah (SKPD), Surat Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar (SKPDKB), Surat

Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar Tambahan (SKPDKBT), Surat Ketetapan

Pajak Daerah Lebih Bayar (SKPDLB), Surat Tagihan Pajak Daerah (STPD);

f. Pelaksanaan pengawasan, pemeriksaan, pengaduan, penatausahaan piutang,

penertiban dan penagihan Pajak Daerah.

g. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan tugas

bawahan secara berkala di lingkungan Bidang Penagihan Pajak Daerah.

h. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatanBidang Penagihan Pajak Daerah.

i. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Dinas sesuai dengan

tugas dan fungsinya.

Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Bidang Pajak Bumi dan

Bangunan, dan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan dipimpin oleh seorang

Kepala Bidang dan dibantu oleh :

Page 24: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 21

i. Sub.bidang Pengawasan dan Pemeriksaan

Subbidang Pengawasan dan Pemeriksaan mempunyai tugas pokok membantu Kepala

Bidang dalam melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, program

dan kegiatan serta fasilitasi pelaksanaan Pengawasan dan Pemeriksaan Pajak Daerah.

Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, SubbidangPengawasan

dan Pemeriksaan mempunyai fungsi :

a. Penyusunan rencana kegiatan Subbidang Pengawasan dan Pemeriksaan;

b. Penyusunan bahan koordinasi perumusan kebijakan umum Pemerintah Daerah di

bidang pengawasan dan pemeriksaan pajak daerah;

c. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan realisasi penerimaan pembayaran

pajak daerah;

d. Pelaksanaan pengawasan dan pemeriksaan terhadap wajib pajak daerah, petugas

pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan tingkat

Desa/Kelurahan dan Kecamatan;

e. Pelaksanaan penghitungan bagi hasil pajak daerah untuk Pemerintahan Desa;

f. Pelaksanaan penilaian kinerja pemungutan pajak daerah tingkat Desa/Kelurahan

dan Kecamatan;

g. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan tugas

bawahan secara berkala di lingkungan SubbidangPengawasan dan Pemeriksaan.

h. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Subbidang Pengawasan dan

Pemeriksaan

i. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

ii. Sub.bidang Pengaduan dan Penatausahaan Piutang

Subbidang Pengaduan dan Penatausahaan Piutang mempunyai tugas pokok membantu

Kepala Bidang dalam melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis,

program dan kegiatan serta fasilitas pelaksanaan pelayanan atas pengaduan dan

penatausahaan piutang pajak daerah. Untuk menyelenggarakan tugas pokok

sebagaimana dimaksud, SubbidangPengaduan dan Penatausahaan Piutang mempunyai

fungsi :

a. Penyusunan rencana kegiatan Subbidang Pengaduan dan Penatausahaan Piutang;

b. Penyiapan bahan koordinasi perumusan kebijakan umum dan kebijakan teknis

operasional pelayanan pengaduan dan penatausahaan piutang Pajak Daerah;

c. Penatausahaan dokumen pengaduan dan piutang pajak daerah;

d. Pelaksanaan pelayanan pengaduan, pembatalan, keberatan serta pengurangan

pajak Daerah;

Page 25: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 22

e. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan tugas

bawahan secara berkala di lingkungan Subbidang Pengaduan dan Penatausahaan

Piutang;

f. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Subbidang Pengaduan dan

Penatausahaan Piutang;

g. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

iii. Sub.bidang Penertiban dan Penagihan

Subbidang Penertiban dan Penagihan mempunyai tugas pokok membantu Kepala

Bidang dalam melaksanakan penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis, program

dan kegiatan serta fasilitas pelaksanaan penertiban dan penagihan tunggakan pajak

daerah. Untuk menyelenggarakan tugas pokok sebagaimana dimaksud, Sub.bidang

Penertiban dan Penagihan mempunyai fungsi :

a. Penyusunan rencana kegiatan SubbidangPenertiban dan Penagihan;

b. Penyusunan bahan koordinasi perumusan kebijakan umum dan kebijakan teknis

operasional penertiban dan penagihan pajak daerah;

c. Pengumpulan dan pengolahan data dalam rangka perencanaan penertiban dan

penagihan tunggakan pajak daerah;

d. Pelaksanaan penagihan berdasarkan Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang

(SPPT), Surat Ketetapan Pajak Daerah (SKPD), Surat Ketetapan Pajak Daerah

Kurang Bayar (SKPDKB), Surat Ketetapan Pajak Daerah Kurang Bayar Tambahan

(SKPDKBT), Surat Ketetapan Pajak Daerah Lebih Bayar (SKPDLB), Surat Tagihan

Pajak Daerah (STPD) dan denda administrasi kepada wajib pajak yang belum

membayar sesuai dengan jatuh tempo yang ditentukan;

e. Penerbitan dan penyampaian Surat Teguran Pajak Daerah (STPD).

f. Penerbitan dan penyampaian Surat Tagihan Pajak Daerah (STPD) terhadap

pengenaan sanksi dan denda pajak daerah;

g. Pelaksanakan penertiban dan penagihan Pajak Daerah dengan surat paksa melalui

juru sita Pajak Daerah;

h. Penatausahaan realisasi tunggakan pajak daerah;

i. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan penilaian prestasi kerja pelaksanaan tugas

bawahan secara berkala di lingkungan Subbidang Penertiban dan Penagihan;

j. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan kegiatan Subbidang Penertiban dan

Penagihan;

Page 26: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 23

k. Pelaksanaan tugas kedinasan lain yang diberikan oleh Kepala Bidang sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

5. KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

Berdasakan Peraturan Bupati Cianjur No 79 Tahun 2016 tentang Tugas

Fungsi, serta Tata Kerja Unit Organisasi Di Lingkungan Badan Pengelolaan

Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur. Kelompok jabatan fungsional terdiri dari

sejumlah jabatan fungsional yang terbagi dalam kelompok sesuai dengan bidang

keahliannya. Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas melakukan kegiatan

sesuai dengan jenis jabatan fungsional yang telah ditetapkan berdasarkan peraturan

perundang-undangan yang berlaku. Setiap Kelompok Jabatan Fungsional

dikoordinasikan oleh tenaga fungsional senior yang ditunjuk oleh Kepala Badan.

Jumlah tenaga fungsional ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja. Jenis

dan jenjang jabatan tenaga fungsional ditetapkan berdasarkan ketentuan peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

2.2 SUMBER DAYA PADA BADAN PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH

KABUPATEN CIANJUR

1. Kondisi Umum Pegawai

Jumlah pegawai keseluruhan yang ada pada Badan Pengelolaan Pendapatan

daerah Kabupaten Cianjur pada tahun 2016 sebanyak 80 Orang, yang terdiri dari

PNS sebanyak 73 Orang dan Tenaga Kontrak/honorer sebanyak 7 Orang. Kondisi

Pegawai secara lengkap dapat dilihat pada table 2.1.

Tabel 2.1. Jumlah Pegawai Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kab. Cianjur

Tahun 2016

No Status Kepegawaian Jenis Kelamin Jumlah

Laki-Laki Perempuan 1 2 3 4 5

1. PNSP - - -

2. PNSD 59 14 73

3. Pegawai Honorer / Outsourching

3 4 7

J u m l a h 62 18 80

Tabel diatas menunjukkan bahwa pegawai Badan Pengelolaan Pendapatan

Daerah masih ada yang belum diangkat menjadi pegawai negeri sebanyak 7

Orang yaitu tenaga kontrak/honorer. Namun demikian penulisan tentang

kondisipegawai dibawah ini difokuskan hanya pada PNS yaitu sebanyak 73 orang.

Page 27: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 24

Sementara itu berdasarkan jenis kelamin, jumlah pegawai pria di Badan

Pengelolaan Pendapatan Daerah sebanyak 62 orang, sedangkan jumlah pegawai

wanita di Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah sebanyak 18 orang.

a. Jumlah Pegawai yang menduduki Jabatan dan Staf

Formasi jabatan struktural di Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah terdiri

dari eselon II, III dan IV yaitu sebanyak 21 orang. Sementara itu sampai dengan

saat ini, untuk kelompok jabatan fungsional di Badan Pengelolaan Pendapatan

Daerah belum terisi (masih kosong). Struktur jabatan selengkapnya dapat dilihat

pada Tabel 2.2.

Tabel 2.2. Jumlah Pegawai Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah yang menduduki jabatan dan Staf pada Tahun 2016

No Jabatan Struktural Jenis Kelamin Jumlah

Laki-Laki Perempuan 1 2 3 4 5

1. Eselon II b 1 - 1

2. Eselon III a 1 - 1

3. Eselon III b 4 - 4

4. Eselon IV a 11 4 15

5. Eselon IV b - - - 6. Jabatan Fungsional - - -

7. Staf 42 10 52

J u m l a h 59 14 73

b. Jumlah Pegawai berdasarkan Golongan/Pangkat

Berdasarkan data dari 196 jumlah pegawai yang terdapat di Badan

Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur, terdapat 5 Orang pegawai

Golongan IV, 52 Orang pegawai Golongan III, 16 Orang pegawai Golongan II dan

serta tenaga kontrak sebanyak 7 Orang dari jumlah pegawai Badan Pengelolaan

Pendapatan Daerah. Apabila dilihat dari golongan/pangkat, maka pegawai Badan

Pengelolaan Pendapatan DaerahKabupaten Cianjur didominasi oleh pegawai negeri

sipil golongan III, yaitu sebanyak 52 Orang Oleh karena itu pola pembinaan dan

pengarahan disesuaikan dengan kondisi mayoritas PNS golongan III. Selengkapnya

gambaran mengenai jumlah PNS maupun tenaga kontrak berdasarkan

golongan/pangkat dapat dilihat dalam Tabel 2.3.

Page 28: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 25

Tabel 2.3. Jumlah Pegawai Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah kab.Cianjur berdasarkan Golongan /Pangkat pada Tahun 2016

No Status Kepegawaian Jenis Kelamin Jumlah

Laki-Laki Perempuan 1 2 3 4 5

1. Golongan IV 4 1 5

2. Golongan III 41 11 52

3. Golongan II 14 2 16

4. Golongan I - - -

5. Tenaga Kontrak 3 4 7

J u m l a h 59 14 80

c. Jumlah Pegawai berdasarkan Latar Belakang Pendidikan

Apabila dilihat dari tingkat pendidikan pegawai Badan Pengelolaan

Pendapatan DaerahKabupaten Cianjur yang ada, maka komposisi pegawai dengan

status pendidikan S1 lebih mendominasi yaitu sebanyak 44 Orang, sedangkan yang

paling rendah untuk PNS adalah D3 yaitu sebanyak 3 Orang. Berdasarkan data latar

belakang pendidikan pegawai Badan Pengelolaan Pendapatan DaerahKabupaten

Cianjur, terlihat bahwa mayoritas pegawai lulusan S1 yaitu sebanyak 44 Orang,

sehingga pola pembinaan pegawai dilakukan dengan mengacu pada tingkat

pendidikan pegawai lulusan S1. Selengkapnya data latar belakang pendidikan

pegawai Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur. dapat dilihat

pada Tabel 2.4

Tabel 2.4.

Jumlah Pegawai Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah kabupaten Cianjur berdasarkan latar belakang pendidikan pada tahun 2016.

No Pendidikan Jenis Kelamin Jumlah

Laki-Laki Perempuan 1 2 3 4 5

1. S3 - - -

2. S2 7 1 8

3. S1 33 11 44

4. D4 - - -

5. D3 2 1 3

6. D2 - - -

7. D1 - - -

8. SLTA 16 2 18

9. Di bawah SLTA - - -

Page 29: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 26

2. Kondisi Umum Sarana Kerja

Pada saat ini kantor Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah berlokasi di Jln

Pramuka Desa Bojong Kecamatan Karangtengah. Adapun sarana dan prasarana

yang dimiliki Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah yaitu :

1. Bangunan Gedung Kantor (1.966 m2)

2. Kendaraan Roda Empat (4) = 7 unit

3. Kendaraan Roda Dua (2) = 55 unit

4. Alat-alat Kantor

5. dll.

2.3. KINERJA PELAYANAN BADAN PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH

Sebagaimana diatur dalam UU Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan

Negara Pasal 16 ayat 3 dijelaskan bahwa pendapatan daerah berasal dari pendapatan

asli daerah, dana perimbangan dan lain-lain pendapatan yang sah, sedangkan belanja

daerah dirinci menurut satuan organisasi, fungsi dan jenis belanjanya.

Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah yang memiliki tugas pokok

membantu Bupati dalam melaksanakan penunjang urusan pemerintahan yang menjadi

kewenangan daerah dan tugas pembantuan di bidang keuangan. Badan Pengelolaan

Pendapatan Daerah dalam melaksanakan tugas dan kewajiban sebagaimana

dimaksud, menyelenggarakan fungsi :

a. perumusan kebijakan badan di bidang perencanaan, pelaksanaan, pembinaan,

evaluasi dan laporan penyelenggaraan penunjang urusan pemerintahan daerah

bidang keuangan.

b. penyusunan kebijakan teknis bidang keuangan.

c. pelaksanaan tugas dukungan teknis bidang keuangan.

d. pemantauan, evaluasi, dan pelaporan pelaksanaan tugas dukungan teknis bidang

keuangan.

e. pembinaan teknis penyelenggaraan fungsi-fungsi penunjang Urusan Pemerintahan

Daerah bidang keuangan. dan

f. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas dan

fungsinya.

Page 30: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 27

Berikut hasil pencapaian target kinerja pendapatan asli daerah dari sektor pajak

daerah:

Tabel 2.1 Pencapaian Kinerja Pelayanan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2018

No

Indikator Kinerja

Sesuai Tugas dan

Fungsi Perangkat

daerah

Target

NSPK Target IKK

Target Indikator

Lainnya (Target

IKU)

Target Renstra SKPD Tahun ke- Realisasi Capaian Tahun ke- Rasio Capaian pada Tahun ke-

2016 2017 2018 2016 2017 2018 2016 2017 2018

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1

Peningkatan

Pendapatan Asli

Daerah Dari Sektor

Pajak Daerah dan

Retribusi Daerah -

Meningkatka

n Pendapatan

Asli Daerah

Dari Sektor

Pajak Daerah

dan Retribusi

Daerah

Jumlah

Pendapatan Asli

Daerah Dari

Sektor Pajak

Daerah

12

8,7

22

,64

6,9

61

14

9,5

88

,06

3,9

02

16

0,0

59

,22

8,3

75

13

1,7

60

,55

7,9

79

17

2,7

62

,74

0,5

32

19

2,7

62

,03

4,6

84

102 115.49 120.43

Persentase

Capaian

Pendapatan Asli

Daerah Dari

Sektor Retribusi

Daerah

-

1

00

1

00

-

7

8,4

9

7

2,1

0 - 78,49 72,10

Page 31: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 28

Persentase

Penyelesaian

Piutang Pajak

Daerah 100 100 100 100 100 100 100

Persentase

Penyelesaian

Wajib Pajak

yang tidak

mematuhi

peraturan

100 100 - 96.48 100.56 96.48 100.56

Berdasarkan tabel diatas, realisasi capaian dari Pajak Daerah Tahun 2016-2018 semuanya diatas 100%. Adapun rinciannya sebagai berikut: a. Target SKPD tahun 2016 sebesar Rp. 128,722,646,961 dengan realisasi Rp. 131,760,557,979 atau capaiannya sebesar 102%;

b. Target SKPD tahun 2017 sebesar Rp. 149,588,063,902 dengan realisasi Rp. 172,762,740,532 atau capaiannya sebesar 115,49%

c. Target SKPD tahun 2018 sebesar Rp. 160,059,228,375 dengan realisasi Rp. 192,762,034,684 atau capaiannya sebesar 120,43%;

Realisasi capaian sektor Retribusi Daerah pada tahun 2017 sebesar 78,49% dan tahun 2018 sebesar 72,10%. Capaian penyelesaian Piutang pajak daerah tahun 2017 sebesat 100% dan tahun 2018 sebesar 100%. Capaian Penyelesaian Wajib Pajak yang tidak mematuhi peraturan pada tahun 2017 sebesar 96,46% dan tahun 2018 sebesar 100,56%

Sedangkan Anggaran dan Realisasi Pendanaan Pelayanan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2018 disajikan pada Tabel Berikut:

Page 32: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 29

Tabel 2.2 Anggaran dan Realisasi Pendanaan

Urusan /Bidang Urusan

Pemerintahan Daerah dan

Program/Kegiatan

Target Anggaran pada Tahun ke- Realisasi Anggaran Pada Tahun ke- Rasio antara Realisasi dan

Anggaran Tahun ke- (%) Rata-rata Pertumbuhan

2016 2017 2018 2016 2017 2018 2016 2017 2018 Anggaran Realisasi

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Urusan Pemerintahan

Fungsi Penunjang

Keuangan

Program Peningkatan

Pendapatan daerah 16.673.659.000 4.768.856.600 6.466.746.600 15.204.817.006 4.442.761.465 6.161.394.105

91.19

93.16 95.28 (53.60) (51.44)

Dari tabel diatas dapat dilihat Belanja Daerah tahun 2016 capaiannya 91,19% dari anggaran yang direncanakan sebesar Rp. 16.673.659.000

terealisir Rp. 15.204.817.006 Sedangkan Belanja Daerah tahun 2017 capaiannya 93,16% dari anggaran yang direncanakan sebesar Rp. 4.768.856.600

terealisir Rp. 4.442.761.465 Adapun Belanja Daerah tahun 2018 capaiannya 95,28% dari anggaran yang direncanakan sebesar Rp. 6.466.746.600

terealisir Rp. 6.161.394.105.

Page 33: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 30

2.4. TANTANGAN DAN PELUANG BADAN PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH

Faktor kunci keberhasilan dari suatu organisasi pemerintah atau instansi,

tergantung kepada sumber daya-sumber daya yang dimilikinya dan juga dukungan dari

lingkungan internal dan lingkungan eksternal yang melingkupinya. Analisis lingkungan

internal dan eksternal yang dilakukan menjadi landasan kritis dalam merancang strategi

Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur, hal ini dilakukan melalui

metode analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities and Threats).

ANALISIS INTERNAL ANALISIS EKSTERNAL

KEKUATAN (S) 1. Adanya dukungan

pimpinan 2. Tersedianya sarana

prasana 3. Tersedianya dana

operasional

KELEMAHAN (W) 1. Kurangnya kualitas

sumberdaya aparatur

2. Kurangnya koordinasi antar unit kerja

3. Lemahnya penerapan sanksi hukum

4. Kurangnya tenaga ahli/profesional

PELUANG (O) 1. Adanya peraturan

perundang-undangan. 2. Otonomi Daerah 3. Adanya cadangan

sumber daya alam yang belum tergali

4. Letak geografis 5. Perubahan Pola Pikir

Unit Kerja Penghasil dalam Pencapaian Target

S + O = Pendorong Menggunakan kekuatan untuk memanfaatkan peluang

W + O = Status Quo Mengurangi kelemahan untuk memanfaatkan peluang

ANCAMAN (T) 1. Ketidak seimbangan

pembagian antar wilayah

2. Kurangnya disiplin masyarakat dalam membayar pajak dan retribusi

3. Adanya wajib pajak yang tidak berdomisili

S + T = Status Quo Menggunakan kekuatan untuk mencegah ancaman

W + T = Penghambat Mengurangi kelemahan untuk mencegah dan mengatasi ancaman.

Page 34: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 31

di Wilayah Kabupaten Cianjur

4. Kurangnya keseimbangan pembagian dan perimbangan dari Pemerintah yang lebih atas

5. Kurangnya pemahaman tentang pentingnya PAD dari Stakeholder.

S + O =

1. Dengan berlakunya Otonomi Daerah memungkinkan kita membuat peraturan

Daerah tentang pajak dalam upaya meningkatkan potensi perpajakan daerah.

2. Dengan dukungan pimpinan melalui pelayanan yang baik dan tarif pajak yang

kompetitif serta letak Geografis dimana Kabupaten Cianjur merupakan daerah

lintasan yang berpeluang masuknya investor untuk mengembangkan potensi

daerah yang belum tergali.

3. Dengan dukungan pimpinan dapat melaksanakan perubahan pola pikir unit

kerja penghasil dalam pencapaian target sehingga akan meningkatkan

penerimaan pendapatan asli daerah di sektor Pajak Daerah.

W + O =

1. Di era Otonomi Daerah diharapkan akan memacu dan mendorong aparatur

untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan sehingga sumber daya

aparatur berlomba-lomba untuk meningkatkan kualitas.

2. Dengan adanya pola pikir unit kerja penghasil dalam pencapaian target dapat

meningkatkan volume koordinasi antar unit kerja penghasil.

3. Dengan adanya kewenangan daerah untuk melaksanakan tagihan paksa

dimungkinkan dapat menegakkan sanksi hukum serta mendorong terdidiknya

tenaga aparatur yang profesional/ahli untuk melaksanakan tagihan paksa.

S + T =

1. Dengan tertibnya Perda Nomor 8 Tahun 2016 Tentang Pembentukan dan

Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Cianjur yang dijabarkan dalam

Peraturan Bupati Nomor 79 Tahun 2016, ketidakseimbangan pembangunan

fisik antar wilayah dapat teratasi dimungkinkan dibentuk Cabang Badan di 3

Wilayah.

2. Dengan dukungan pimpinan dan tersedianya dan operasional, rendahnya

disiplin membayar pajak dapat diatasi dengan melaksanakan Perda pajak

Page 35: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 32

secara tegas dan konsekuen serta memantau potensi riil dilapangan sehingga

pengenaan pajak sesuai dengan azas keadilan.

3. Dengan mobilitas yang tinggi,wajib pajak yang tidak berdomisili di Wilayah

Kabupaten Cianjur dapat tertagih

W + T =

1. Kurangnya disiplin membayar Pajak dapat diatasi dengan penerapan sanksi

hukum secara tegas dan konsekuen.

2. Ketidakseimbangan pembagian dana perimbangan dari Pemerintah yang lebih

atas dapat diatasi dengan meningkatkan koordinasi antar unit kerja.

Berdasarkan analisa terhadap kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman

yang ada maka Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur

merumuskan strategi yang akan ditempuh dengan memperhatikan faktor – faktor

kunci keberhasilan untuk mencapai sasaran dan tujuan organisasi dalam

melaksanakan misi guna mencapai visi organisasi sebagai berikut :

1. Meningkatkan ketersediaan perangkat aturan daerah sebagai dasar pelaksanaan

pemungutan pajak;

2. Meningkatkan kemampuan sumber daya aparatur guna mendukung pelaksanaan

tugas;

3. Meningkatkan koordinasi antar unit kerja;

4. Meningkatkan mutu administrasi pengelolaan pendapatan daerah dengan dukungan

teknologi IT;

5. Meningkatkan kesadaran masyarakat dalam melaksanakan kewajiban sebagai wajib

pajak daerah;

6. Meningkatkan mutu pelayanan yang transparan dan akuntabel guna memudahkan

wajib pajak melaksanakan kewajibannya;

7. Meningkatkan sarana prasarana pendukung untuk meningkatkan mutu pelayanan;

8. Meningkatkan upaya penjaringan wajib pajak guna optimalisasi atas potensi yang

ada;

9. Meningkatkan pengawasan dan penertiban terhadap wajib pajak daerah;

10. Meningkatkan upaya penagihan guna memperkecil tunggakan pajak daerah;

11. Meningkatkan upaya penegakan hukum di bidang perpajakan dan retribusi daerah;

12. Meningkatkan upaya pengkajian untuk menggali potensi yang dimiliki daerah.

Page 36: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 33

BAB 3

ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan

Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah

Dalam menjalankan tugas dan fungsinya Badan Pengelolaan Pendapatan

Daerah tidak terlepas dari berbagai permasalahan yang dihadapi, permasalahan

yang dihadapi yaitu Kendala-kendala dalam Pencapaian target PAD Sektor Pajak

Daerah yang akan di sajikan pada tabel 3.1 sebagai berikut:

Tabel 3.1

Pemetaan Permasalahan untuk Penentuan Prioritas dan Sasaran

Pembangunan Daerah

No Masalah Pokok Masalah Akar Masalah

1 2 3 4

1 Kendala-kendala dalam

Pencapaian target PAD

Sektor Pajak Daerah

Ketersediaan SDM

yang terbatas,

adanya kegiatan-

kegiatan yang

belum bisa

dilaksanakan

karena

keterbatasan

anggaran,

sehingga

peningkatan

capaian target

sektor Pajak

Daerah belum

maksimal

1 1. Luas dan jarak pada beberapa wilayah di

Kabupaten Cianjur yang sulit dijangkau

menyebabkan kurang optimalnya pendataan

wajib pajak, pendataan objek pajak,

pengawasan wajib pajak dan objek pajak,

pelayanan pelaporan serta pembayaran

pajak;

2 Potensi 9 jenis pajak daerah (Hotel,

Restorant, Hiburan, Reklame, Penerangan

Jalan, Mineral bukan logam dan batuan,

Parkir, Air bawah tanah, sarang burung

walet) belum optimal karena proses

ekstensifikasi, intensifikasi seperti

pengawasan dan pemeriksaan belum

dilaksanakan secara sistematis dan masif

3 Database dan sistem informasi belum

optimal

4 Sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki

Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah

masih kurang ideal, belum adanya SDM juru

sita, juru taksir dan auditor pajak

5 Pembayaran pajak daerah hanya pada 1

(satu) Bank

Page 37: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 34

3.2 Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah

Terpilih

Cianjur dikenal dan lekat dengan pameo ngaos, mamaos dan maenpo. Ngaos

adalah tradisi mengaji sebagai salah satu pencerminan kegiatan keagamaan.

Mamaos adalah pencerminan kehidupan budaya daerah dimana seni mamaos

tembang sunda cianjuran berbibit buit (berasal) dari tatar Cianjur. Sedangkan

maenpo adalah seni beladiri tempo dulu asli Cianjur yang sekarang dikenal dengan

seni beladiri pencak silat.

Luas wilayah Kabupaten Cianjur 361.435 hektar. Secara administratif

Kabupaten Cianjur dibagi kedalam 32 Kecamatan, 6 Kelurahan dan 354 Desa.

Terdapat 2.745 Rukun Warga (RW) dan 10.138 Rukun Tetangga (RT), dengan

jumlah penduduk Kabupaten Cianjur Tahun 2014 adalah 2.624.279 Jiwa yang

teridiri 1.395.845 laki-laki (53%) dan 1.228.434 perempuan (47%).

Sesuai dengan amanat dalam RPJMD, bahwa Visi Kabupaten Cianjur Tahun

2016 – 2021 adalah “ Cianjur Lebih Maju Dan Agamis.”

Untuk mencapai Visi tersebut, telah ditetapkan beberapa Misi sebagai berikut :

1. Meningkatkan pembangunan infrastruktur yang terintegrasi dan berwawasan

lingkungan;

2. Meningkatkan pembangunan keagamaan;

3. Meningkatkan pembangunan manusia melalui akselerasi di bidang pendidikan,

kesehatan dan ekonomi.

Agenda prioritas diartikan sebagai penjabaran pelaksanaan misi dalam

pencapaian visi yang menjadi prioritas dalam pelaksanaan program dan kegiatan

Bupati Cianjur 5 (lima) tahun kedepan. Penetapan agenda prioritas mencerminkan

urgensi permasalahan yang hendak diselsaikan tanpa mengabaikan penyelsaian

permasalahan lain. Program-program prioritas Bupati dan Wakil Bupati pada waktu

kampanye disebut SAPTA CITA. Sapta Cita memberikan arahan penjabaran misi

yang meliputi:

1. Peningkatan Infrastruktur, Tata Ruang dan Lingkungan Hidup

2. Peningkatan Ekonomi

3. Peningkatan Sosial Keagamaan

4. Peningkatan Tata Kelola Pemerintahan

5. Peningkatan Pendidikan dan Kebudayaan

6. Peningkatan Kesehatan

Page 38: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 35

7. Pengembangan Agribisnis dan Pariwisata

Keterkaitan Visi Misi Kepala Daerah dengan Badan Pengelolaan Pendapatan

Daerah yaitu pada Misi ketiga, dengan tujuan Mewujudkan kualitas birokrasi

yang profesional dan sasarannya yaitu Meningkatnya pelayanan publik yang

transparan dan akuntabel serta Meningkatkan penyelenggaraan

tatakelola pemerintahan yang baik.

Adapun keterkaitan antara sasaran pembangunan dengan prioritas

pembangunan tersebut disajikan pada Gambar 3.1. Program prioritas Kepala

Daerah diterjemahkan menjadi prioritas pembangunan setiap tahun selama 5 (lima)

tahun masa bakti Bupati dan Wakil Bupati Cianjur 2016-2021. Prioritas ini

memberikan titik berat atau fokus pembangunan Kabupaten Cianjur

Berkaitan dengan visi dam misi Kepala Daerah dan program – program

prioritas Bupati untuk tahun 2016 – 2021, Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah

memiliki peran yang sangat strategis dalam pembangunan yang direncanakan oleh

Kepala Daerah, dalam hal ini berkaitan dengan penyediaan dana yang dibutuhkan

dalam rangka menunjang pelaksanaan pembangunan melalui peningkatan

penerimaan pajak daerah.

3.3 Telaahan Renstra Kementrian/Lembaga (K/L) dan Renstra Provinsi

3.3.1 Penetapan rencana strategis Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten

Cianjur merupakan bentuk pengembangan dari visi dan misi yang telah ditetapkan

sebelumnya. Dikaitkan dengan Renstra Kementrian/ Lembaga maupun Renstra

Provinsi tidak terdapat korelasi langsung yang mempengaruhi penyusunan Renstra

Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur. Akan tetapi Renstra

Badan pengelolaan Pendapatan Daerah kabupaten Cianjur memiliki hubungan tidak

langsung dengan tujuan strategis Kementrian Keuangan Tahun 2015 – 2019, yaitu

:

1. Sasaran strategis yang ingin dicapai dalam tujuan terjaganya kesinambungan

fiskal adalah :

a. Meningkatnya tax ratio;

b. Terjaganya rasio utang pemerintah;

c. Terjaganya defisit anggaran.

2. Sasaran strategis yang ingin dicapai dalam tujuan optimalisasi penerimaan

negara dan reformasi administrasi perpajakan serta reformasi kepabean

dancukai adalah :

Page 39: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 36

a. Penerimaan pajak negara yang optimal;

b. Penerimaan negara di sektor kepabean dan cukai yang optimal;

c. Percepatan waktu penyelsaian proses kepabean (customs clearance) untuk

mendukung upaya penurunan rata-rata dwelling time.

3. Sasaran strategis yang ingin dicapai dalam tujuan pembangunan sistem

Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang handal untuk optimalisasi

penerimaan negara adalah sistem pelayanan PNBP yang optimal.

4. Sasaran strategis yang ingin dicapai dalam tujuan peningkatan kualitas

perencanaan penganggaran, pelaksanaan anggaran dan transfer ke daerah

adalah :

a. Perencanaan dan pelaksanaan anggaran yang berkualitas;

b. Hubungan keuangan pusat dan daerah yang adil dan transparan.

5. Sasaran strategis yang ingin dicapai dalam tujuan peningkatan kualitas

pengelolaan kekayaan negara dan pembiayaan anggaran adalah :

a. Pengelolaan kekayaan negara yang optimal;

b. Pembiayaan yang aman untuk mendukung kesinambungan fiskal.

6. Sasaran strategis yang ingin dicapai dalam tujuan peningkatan pengawasan di

bidang kepabean dan cukai serta perbatasan adalah optimalisasi pengawasan

dalam rangka mendukung fungsi community protection serta melaksanakan

fungsi sebagai border management.

7. Sasaran strategis yang ingin dicapai dalam tujuan kesinambungan reformasi

birokrasi, perbaikan govermance, dan penguatan kelembagaan adalah :

a. Organisasi yang fit for purpose;

b. SDM yang kompetitif;

c. Sistem informasi manajemenyang terintegrasi;

d. Peningkatan kepercayaan publik terhadap pengelolaan keuangan

kementrian.

Adanya kebijakan pengalihan pajak pusat menjadi pajak daerah yaitu PBB

dan BPHTB merupakan permasalahan tersendiri yang harus diantisipasi oleh Badan

Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur.

Pembangunan di Jawa Barat pada tahap ketiga RPJP Daerah atau RPJM Daerah

tahun 2013 – 2018 menuntut perhatian lebih, tidak hanya untuk menghadapi

permasalahan yang belum terselsaikan, namun juga untuk mengantisipasi

perubahan yang muncul di masa yang akan datang. Posisi Jawa Barat yang strategis

dan berdekatan dengan ibukota negara, mendorong Jawa Barat berperan sebagai

agent of development (agen pembangunan) bagi pertumbuhan nasional.

Page 40: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 37

Berbagai isu global dan nasional yang perlu dipertimbangkan dalam

menyelsaikan isu yang bersifat lokal dan berimplikasi pada kesejahteraan

masyarakat. Permasalahan yang dihadapi Jawa Barat antara lain kemiskinan,

penataa ruang dan lingkungan hidup, pertumbuhan dan pemerataan pembangunan,

terbatasnya kesempatan kerja, mitigasi bencana serta kesenjangan sosial. Dalam

mengatasi permasalahan tersebut diperlukan penguatan kepemimimpinan yang

didukung oleh rakyat dan aspek politis.

Arah kebijakan pembangunan daerah ditujukan untuk pengentasan

kemiskinan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat, revitalisasi pertanian dan

dan kelautan, perluasan kesempatan lapangan kerja, peningkatan aksesibilitas dan

kualitas pelayanan kesehatan dan pendidikan, pembangunan infrastruktur strategis,

perdagangan, jasa dan industri pengolahan yang bersaing, rehabilitasi dan

konservasi lingkungan serta penataan struktur pemerintah daerah yang menyiapkan

kemandirian masyarakat Jawa Barat.

3.4 Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup

Strategis

Kebijakan dan Rencana Tata Ruang wilayah Kabupaten Cianjur Tahun 2011-

2031 sebagaimana telah ditetapkan melalui Peraturan Daerah Nomor 17 Tahun

2012 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Cianjur Tahun 2011-2031,

disusun berdasarkan Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan

Ruang yang bertujuan mewujudkan ruang wilayah yang aman, nyaman, produktif

dan berkelanjutan dan terciptanya keharmonisan antara lingkungan alam dan

lingkungan buatan, terwujudnya keterpaduan dalam penggunaan sumber daya

alam dan sumber daya buatan dengan memperhatikan SDM; dan terwujudnya

perlindungan fungsi ruang dan pencegahan dampak negatif terhadap lingkungan

akibat pemanfaatan ruang serta pengendalian program-program pembangunan

kota dalam jangka panjang. Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat

Nomor 22 Tahun 2010 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Jawa Barat

2009-2029, Kabupaten Cianjur ditetapkan sebagai salah satu Pusat Kegiatan Lokal

(PKL) Perkotaan dan merupakan Wilayah Pengembangan (WP) Bodebekpunjur

sebagai pengembangan kawasan perkotaan di wilayah Jawa Barat.

Adapun berdasarkan RTRW Kabupaten Cianjur Tahun 2011-2031, bahwa

Tujuan pengembangan kawasan perkotaan Cianjur adalah : “Mewujudkan

kawasan strategis pertumbuhan ekonomi Kabupaten Cianjur yang aman,

Page 41: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 38

nyaman, tertib, relegius dan berkelanjutan melalui kegiatan jasa,

perdagangan, dan industri berbasis pertanian”. Secara umum arah dan

kebijakan ruang di Kabupaten Cianjur diantaranya adalah fungsi Kabupaten Cianjur

: Pemerintahan dan Perkotaan, Jasa Perdagangan, Industri, Pertanian, Perkebunan,

Pelestarian alam, Cagar budaya dan ilmu pengetahuan, Wisata, Pendidikan,

Kesehatan dan Perumahan.

Salah satu aspek penting dalam pelaksanaan RTRW adalah tersedianya dana

yang cukup untuk membiayai setiap program pembangunan Kabupaten yang telah

dirumuskan. Ketersediaan pembiayaan pembangunan Kabupaten tergantung

kepada kondisi sumber-sumber penerimaan Pemerintah Kabupaten Cianjur, baik

berupa Pendapatan Asli Daerah (PAD) maupun berupa bantuan pusat dan bantuan

yang diperoleh Pemerintah atasan (Provinsi) serta penerimaan dari sumber –

sumber yang sah. Mengamati hal – hal tersebut, mendorong Badan Pengelolaan

Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur untuk menata sistem dan prosedur

pelayanan, pemungutan dan meningkatkan kinerjanya.

3.5 Penentuan Isu – Isu Strategis

Berdasarkan identifikasi permasalahan dan telaahan dari beberapa dokumen

perencanaan lainnya, maka Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten

Cianjur menetapkan beberapa isu strategis yang perlu ditangani dalam Rencana

Strategis Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah yaitu :

1. Penggalian potensi pajak daerah.

Masih rendahnya pendapatan asli daerah salah satunya dikarenakan belum

optimalnya penggalian potensi pajak daerah, sehingga perlu dilaksanakan

pendataan potensi pajak daerah serta melakukan koordinasi dengan instansi

terkait guna mendukung implementasi penggalian potensi pajak daerah.

2. Belum optimalnya pemanfaatan teknologi.

Teknologi yang digunakan dalam pengelolaan pajak daerah sampai saat ini belum

sepenuhnya mendukung pelaksanaan pemungutan pajak daerah, Sehingga perlu

pengembangan pengelolaan pajak daerah yang berbasisteknologi informasi dan

komunikasi (TIK).

3. Pembayaran pajak daerah hanya pada 1 (satu) Bank.

Page 42: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 39

Sampai dengan saat ini pembayaran pajak daerah hanya tersedia pada 1 (satu)

Bank saja, guna mengoptimalkan penerimaan pendapatan maka harus dilakukan

kerjasama dengan pihak lain (bank,kantor pos,indomaret/alfamart) terkait

penerimaan pembayaran pajak daerah.

Dengan ditetapkannya isu – isu strategis tersebut, maka Renstra Badan

Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur diarahkan untuk menghadapi

dan mengatasinya yang tertuang dalam penetapan visi, misi, tujuan dan sasaran

Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur.

Page 43: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 40

BAB 4

TUJUAN DAN SASARAN

4.1 Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Badan Pengelolaan Pendapatan

Daerah Kabupaten Cianjur

Tujuan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah

Tujuan merupakan penjabaran atau implementasi dari pernyataan misi dan

merupakan target kualitatif organisasi, sehingga pencapaian target ini dapat merupakan

ukuran kinerja faktor-faktor kunci keberhasilan organisasi. Tujuan sifatnya lebih konkrit

dari pada misi dan mengarah kepada suatu titik terang pencapaian hasil. Dengan adanya

pernyataan tujuan, maka akan jelas bagi organisasi mengenai arah yang akan dituju

dalam rangka mempertahankan eksistensi dimasa mendatang. Dengan demikian, tujuan

merupakan penjabaran nyata dari perumusan visi dan misi.

Adapun Tujuan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur adalah

sebagai berikut :

“Meningkatkan Kemampuan Pendapatan Asli Daerah”

Sasaran Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah

Sasaran merupakan penjabaran dari tujuan yang akan dicapai secara nyata dalam

jangka waktu tertentu. Adapun fokus utama dari sasaran adalah tindakan dan alokasi

sumber daya baik manusia, prasarana dan sarana yang ada dalam melaksanakan

kegiatan organisasi. Sasaran harus bersifat spesifik, dapat dinilai, diukur, menantang,

namun harus dapat dicapai serta berorentasi pada hasil.

Berdasarkan hal tersebut diatas, maka Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah

Kabupaten Cianjur menetapkan sasaran serta indikator yang menjadi tolak ukurannya

sebagai berikut :

Sasaran : Optimalisasi Penerimaan Pendapatan Asli Daerah (PAD)

Indikator Sasaran :

Persentase Pendapatan Asli Daerah Dari Sektor Pajak Daerah Terhadap

Target Yang Ditetapkan;

Persentase Pendapatan Asli Daerah Dari Sektor Retribusi Daerah Terhadap

Target Yang Ditetapkan.

Secara umum tujuan dan sasaran jangka menengah pada Badan Pengelolaan

Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur tahun 2016 – 2021 dapat dilihat pada tabel berikut

:

Page 44: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 41

Tabe 4.1

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Perangkat Daeah

Nama PD : Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah

NO Misi RPJMD Tujuan PD

Indikator

Kinerja

Tujuan PD

Target

Tahun

2021

Sasaran PD Indikator Kinerja

Sasaran

Kondisi

Awal

2016

realisasi Tahun Target Tahun

2017 2018 2019 2020 2021

1 Meningkatkan

pembangunan

manusia

melalui

akselerasi di

bidang

pendidikan,

kesehatan

dan ekonomi

Meningkatkan

Kemampuan

Pendapatan

Asli Daerah

dari sektor

Pajak dan

Retribusi

Persentase

Pendapatan

Asli Daerah

dari sektor

Pajak dan

Retribusi

Terhadap

Total

Pendapatan

Daerah

Optimalisasi

Penerimaan

Pendapatan

Asli Daerah

Persentase

Pendapatan Asli

Daerah Dari

Sektor Pajak

Daerah Terhadap

Target Yang

Ditetapkan

95.4 102.39 103.47 100 100 100

Persentase

Pendapatan Asli

Daerah Dari

Sektor Retribusi

Daerah Terhadap

Target Yang

Ditetapkan

78.49 72,10 100 100 100

Page 45: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 42

BAB 5

STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN

Dalam era otonomi daerah, Pemerintah Kabupaten dan kota diberikan kewenangan

yang lebih besar untuk mengatur dan mengurus rumah tangganya sendiri. Tujuannya

adalah untuk lebih mendekatkan pelayanan Pemerintah kepada masyarakat,

memudahkan masyarakat untuk memantau dan mengontrol penggunaan dana yang

bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), selain untuk

menciptakan persaingan yang sehat antar daerah dan mendorong timbulnya inovasi.

Sejalan dengan kewenangan tersebut, Pemerintah Daerah diharapkan mampu menggali

sumber – sumber keuangan khususnya untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan

pemerintahan dan pembangunan di daerahnya melalui Pendapatan Asli Daerah (PAD).

Sumber – sumber penerimaan daerah yang potensial harus digali secara maksimal, di

dalam koridor peraturan perundang-undangan yang berlaku, termasuk pajak daerah dan

retribusi daerah. Untuk mengatasi segala permasalahan tersebut, maka dilakukan

identifikasi nilai – nilai, lingkungan strategis, faktor-faktor kunci keberhasilan, tujuan dan

sasaran organisasi Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah.

Untuk mencapai tujuan dan sasaran di dalam Rencana strategis diperlukan strategi

yang merupakan langkah-langkah yang berisikan program-program indikatif untuk

mewujudkan visi dan misi. Rumusan strategi merupakan pernyataan yang menjelaskan

bagaimana sasaran akan dicapai, yang selanjutnya diperjelas dengan serangkaian

kebijakan. Kebijakan diambil sebagai arah dalam menentukan bentuk konfigurasi

program kegiatan untuk mencapai tujuan dan dapat bersifat internal maupun ekternal.

Kebijakan bersifat internal yaitu kebijakan dalam mengelola pelaksanaan program-

program pembangunan, sedangkan kebijakan bersifat eksternal yaitu kebijakan dalam

rangka mengatur, mendorong dan memfasiltasi kegiatan masyarakat.

Kebijakan merupakan ketentuan-ketentuan yang telah disepakati pihak-pihak

terkait dan ditetapkan oleh yang berwenang untuk dijadikan pedoman, pegangan atau

petunjuk bagi setiap usaha dan kegiatan aparatur Pemerintah maupun masyarakat, agar

terciptanya kelancaran dan keterpaduan dalam upaya mencapai sasaran tujuan, visi dan

misi organisasi. Berhasil tidaknya suatu rencana strategis akan sangat tergantung jelas

dan tidaknya arah kebijakan yang ditetapkan.

Selain dari itu kebijakan adalah rangkaian konsep dan asas yang menjadi pedoman

dan dasar rencana dalam pelaksanaan suatu pekerjaan, kepeminpinan dan cara

bertindak. Istilah ini dapat diterapkan pada Pemerintahan, organisasi dan kelompok

Page 46: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 43

sektor swasta serta individu. Kebijakan berbeda dengan peraturan dan hukum. Jika

hukum dapat memaksakan atau melarang suatu prilaku (misalnya suatu hukum yang

mengharuskan pembayaran pajak penghasilan), maka kebijakan hanya menjadi

pedoman tindakan yang paling mungkin memperoleh hasil yang diinginkan.

Faktor kunci/penentu keberhasilan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah untuk

mengembangkan suatu rencana strategik yang lebih mudah serta dapat menerapkannya,

yaitu :

1. Aparatur Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah harus berkualitas,artinya

memahami tugas pokok dan fungsinya,disiplin,jujur,kuat mental dan kerja keras;

2. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia aparatur, melalui berbagai pendidikan

dan pelatihan;

3. Meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat wajib pajak serta membuat solusi

apabila ditemukan suatu permasalahan;

4. Menegakan sanksi hukum bagi petugas dan wajib pajak yang melanggar peraturan

perundang – undangan;

5. Mengelola potensi pajak secara optimal, berhasil guna dan berdayaguna yang

didukung dengan data yang tepat dan akurat;

6. Meningkatkan sistem penagihan yang mempermudah dan mempercepat wajib pajak

dalam pembayaran, dengan memperbanyak tempat pembayaran dan penagihan;

7. Meningkatkan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana;

8. Mendekatkan pelayanan kepada masyarakat melalui usulan pembentukan UPT di

wilayah Cianjur utara, tengah dan selatan.

Prinsip-prinsip kebijakan adalah beberapa asas atau dasar pemikiran yang harus

dipertimbangkan apabila akan dilaksanakan suatu kebijakan yang terdiri dari 4 (empat)

prinsip, yaitu :

1. Kebijakan Pemerintah harus mengandung tujuan-tujuan penting untuk kesejahteraan

masyarakat;

2. Perumusan kebijakan Pemerintah harus fleksibel;

3. Kebijakan Pemerintah harus melibatkan berbagai disiplin ilmu;

4. Adanya lembaga-lembaga kebijakan dan perumusan kebijakan yang profesional.

Untuk mencapai Tujuan dan Sasaran Pembangunan pada Badan Pengelolaan

Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur diperlukan strategi pembangunan yang

dijabarkan kedalam Kebijakan, Program dan Kegiatan. Kebijakan adalah pedoman

pelaksanaan tindakan-tindakan tertentu untuk mempertajam makna dari strategi dan

Page 47: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 44

menjadi pedoman bagi keputusan-keputusan dalam suatu arah yang mendukung

strategi.

Adapun kebijakan-kebijakan yang diambil oleh Badan Pengelolaan Pendapatan

Daerah Kabupaten Cianjur adalah sebagai berikut :

1. Meningkatkan kinerja sumber daya aparatur Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah

dalam rangka peningkatan pendapatan asli daerah dari sub sektor Perpajakan Daerah

dan pendapatan Retribusi Daerah;

2. Melaksanakan pembinaan kepada aparatur Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah

dan para Wajib Pajak mengenai Perpajakan Daerah;

3. Melakukan sosialiasi dengan cara membagikan buku dan leaflet tentang pajak

daerah;

4. Melaksanakan penegakan sangsi sesuai peraturan yang berlaku bagi petugas dan

wajib pajak yang melanggar peraturan;

5. Membentuk tim pengkaji pengembangan potensi Pajak Daerah serta melakukan

pendataan potensi secara masiv dan menerbitkan surat ketetapan pajak hasil dari

pendataan;

6. Mengembangkan sistem pembayaran berbasis teknologi serta memperbanyak

kejasama dengan pihak ketiga dalam hal penerimaan pajak daerah;

7. Pengelolaan Perangkat Daerah berbasis Good Governance;

8. Meningkatkan koordinasi dengan unit kerja / Perangkat Daerah lainnya dalam upaya

menghasilkan dan meningkatkan Retribusi Daerah, dimana Badan Pengelolaan

Pendapatan Daerah sekarang tidak tertuju pada sektor pajak daerah saja tetapi juga

pendapatan daerah lain diantaranya Retribusi Daerah

Ringkasan Rumusan Strategi dan Arah Kebijakan disajikan pada pada tabil 5.1

sebagai berikut:

Page 48: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 45

Tabe 5.1

Tujuan, Sasaran, Strategis, dan Kebijakan

VISI : CIANJUR LEBIH MAJU DAN AGAMIS

MISI III : Meningkatkan pembangunan manusia melalui akselerasi di bidang

pendidikan, kesehatan dan ekonomi

Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan

1. Meningkatkan

Kemampuan

Pendapatan

Asli Daerah

1. Optimalisasi

Penerimaan

Pendapatan

Asli Daerah

(PAD)

1.1 Aparatur Badan Pengelolaan

Pendapatan Daerah harus

berkualitas,artinya memahami

tugas pokok dan

fungsinya,disiplin,jujur,kuat

mental dan kerja keras

1.1 Meningkatkan kinerja sumber

daya aparatur Badan

Pengelolaan Pendapatan Daerah

dalam rangka peningkatan

pendapatan asli daerah dari sub

sektor Perpajakan Daerah dan

pendapatan Retribusi Daerah

1.2 Meningkatkan kualitas sumber

daya manusia aparatur, melalui

berbagai pendidikan dan

pelatihan

1.2 2. Melaksanakan pembinaan

kepada aparatur Badan

Pengelolaan Pendapatan Daerah

dan para Wajib Pajak mengenai

Perpajakan Daerah

1.3 Meningkatkan sosialisasi

kepada masyarakat wajib pajak

serta membuat solusi apabila

ditemukan suatu

permasalahan

1.3 3. Melakukan sosialiasi dengan

cara membagikan buku dan

leaflet tentang pajak daerah

1.4 Menegakan sanksi hukum bagi

petugas dan wajib pajak yang

melanggar peraturan

perundang – undangan

1.4 4. Melaksanakan penegakan

sangsi sesuai peraturan yang

berlaku bagi petugas dan wajib

pajak yang melanggar peraturan

1.5 Mengelola potensi pajak secara

optimal, berhasil guna dan

berdayaguna yang didukung

dengan data yang tepat dan

akurat

1.5 Membentuk tim pengkaji

pengembangan potensi Pajak

Daerah serta melakukan

pendataan potensi secara masiv

dan menerbitkan surat

ketetapan pajak hasil dari

pendataan

1.6 Meningkatkan sistem

penagihan yang

mempermudah dan

mempercepat wajib pajak

dalam pembayaran, dengan

memperbanyak tempat

pembayaran dan penagihan;

1.6 Mengembangkan sistem

pembayaran berbasis teknologi

serta memperbanyak kejasama

dengan pihak ketiga dalam hal

penerimaan pajak daerah

1.7 Meningkatkan kualitas dan

kuantitas sarana dan prasarana

1.7 Pengelolaan Perangkat Daerah

berbasis Good Governance

Page 49: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 46

1.8 Mendekatkan pelayanan

kepada masyarakat melalui

usulan pembentukan UPT di

wilayah Cianjur utara, tengah

dan selatan

1.8 8. Meningkatkan koordinasi

dengan unit kerja / Perangkat

Daerah lainnya dalam upaya

menghasilkan dan

meningkatkan Retribusi Daerah,

dimana Badan Pengelolaan

Pendapatan Daerah sekarang

tidak tertuju pada sektor pajak

daerah saja tetapi juga

pendapatan daerah lain

diantaranya Retribusi Daerah

Page 50: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 47

BAB 6

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, SERTA PENDANAAN

Untuk menjamin tercapainya tujuan dan sasaran pembangunan diperlukan adanya

strategi maupun kebijakan yang dituangkan dalam bentuk program dan kegiatan. Strategi

dan kebijakan yang disusun oleh seluruh Perangkat Daerah (PD) di lingkungan Kabupaten

Cianjur harus mengacu kepada RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah

Daerah) Kabupaten Cianjur Tahun Anggaran 2016-2021.

Program dan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Badan Pengelolaan Pendapatan

Daerah Kabupaten Cianjur Tahun 2016-2021 adalah sebagai berikut:

5.1 Program Urusan Wajib

1.Program Peningkatan Pendapatan Daerah

5.2 Program Non Urusan

1. Pelayanan Administrasi Perkantoran;

2. Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur;

3. Peningkatan Disiplin Aparatur;

4. Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur;

5. Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan;

6. Perencanaan dan Penganggaran;

5.3 Kegiatan Urusan Wajib :

1. Pendaftaran dan Verifikasi PBB-P2 dan BPHTB;

2. Pendataan dan Penilaian PBB-P2;

3. Pengolahan Data dan Pencetakan SPPT dan DHKP PBB-P2;

4. Pembentukan Basis Data Objek Pajak PBB-P2

5. Penatausahaan Piutang Pajak Daerah;

6. Pembangunan Panggung Reklame;

7. Pendaftaran dan Pendataan Pajak Daerah;

8. Monitoring dan Evaluasi Retribusi Daerah;

9. Penertiban dan Penagihan Pajak Daerah;

10. Pengawasan dan Pemeriksaan Pajak Daerah;

11. Perhitungan, Penilaian dan Penetapan Pajak Daerah;

12. Sosialisasi Pajak Daerah;

13. Pembinaan dan Evaluasi Pajak Daerah;

14. Pemeliharaan Aplikasi Sistem Informasi Pajak Daerah;

15. Penyelenggaraan Pajak Daerah Secara Online;

Page 51: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 48

16. Pemberian Penghargaan Kepada Wajib Pajak Terbaik;

17. Pengembangan Standar Operasional Procedure (SOP) Pelayanan Pajak Daerah;

18. Pelayanan Pajak Jago Berbasis Teknologi, Informasi dan Komunikasi;

19. Penyelenggaraan Retribusi Daerah

5.4 Kegiatan Non Urusan :

1. Penyediaan Jasa Surat-menyurat;

2. Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik;

3. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perijinan Kendaraan Dinas/Operasional;

4. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor;

5. Penyediaan Alat Tulis Kantor;

6. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan;

7. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor;

8. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor;

9. Penyediaan Peralatan Rumah Tangga;

10. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan;

11. Penyediaan Makanan dan Minuman Kantor;

12. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar Daerah;

13. Penyediaan Jasa Tenaga Pendukung Administrasi Perkantoran;

14. Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah;

15. Penyediaan Jasa Pengamanan Kantor;

16. Penyediaan Peralatan Kebersihan Kantor;

17. Penataan Data Kepegawaian;

18. Penyediaan Jasa Pengemudi;

19. Pembangunan Gedung Kantor;

20. Pengadaan Kendaraan Dinas/Operasional;

21. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor;

22. Pengadaan Peralatan Gedung Kantor;

23. Pengadaan Mebeulair;

24. Pengadaan Komputer;

25. Pengadaan Alat-alat Studio dan Komunikasi;

26. Pemeliharaan Rutin/Berkala Gedung Kantor;

27. Pemeliharaan Rutin/Berkala Mobil Jabatan;

28. Pemeliharaan Rutin/Berkala Kendaraan Dinas/Operasional;

29. Pemeliharaan Rutin/Berkala Perlengkapan Gedung Kantor;

30. Pemeliharaan Rutin/Berkala Peralatan Gedung Kantor; 31. Pemeliharaan Rutin/Berkala Mebelair;

32. Pemeliharaan Rutin/Berkala Komputer;

Page 52: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 49

33. Pemeliharaan Rutin/Berkala Alat-alat Kantor;

34. Pemeliharaan Rutin/Berkala Alat-alat Rumah tangga;

35. Pemeliharaan Rutin/Berkala Alat Studio dan Komunikasi;

36. Pemeliharaan Rutin/Berkala Taman;

37. Rehabilitasi Sedang/Berat Gedung Kantor;

38. Rehabilitasi Sedang/Berat Mobil Jabatan;

39. Rehabilitasi Sedang/Berat Kendaraan Dinas/Operasional;

40. Pengadaan Mesin/kartu Mesin Absensi;

41. Pengadaan Pakaian Dinas beserta kelengkapannya;

42. Pengadaan Pakaian Kerja Lapangan;

43. Pengadaan pakaian Korpri;

44. Pengadaan Pakaian Khusus Hari-hari tertentu;

45. Bimbingan Teknis Implementasi Peraturan Perundang-undangan;

46. Peningkatan Kinerja Aparatur

47. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD;

48. Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran;

49. Penyusunan Pelaporan Prognosis Realisasi Anggaran;

50. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun;

51. Penyusunan Renja dan Renstra SKPD;

52. Penyusunan RKA-DPA SKPD dan RKAP-DPPA SKPD.

Page 53: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 50

Adapun perumusan rencana program, kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran dan pendanaan indikatif dapat dilihat pada lampiran 1 (tabel 6.1)

Tabel 6.I Rencana Program, Kegiatan, dan Pendanaan Perangkat Daerah

BADAN PENGELOLAAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN CIANJUR

No Tujuan Sasaran Program dan Kegiatan

Indikator Kinerja

Tujuan,

Sasaran,Program

(outcome) dan

Kegiatan (output)

Data

Capaian

pada

Awal

Tahun

Perenca

naan

(2016)

Target Kinerja program dan Kerangka Pendanaan

Unit OPD

Penanggung

Jawab

Target APBD yang Telah di Tetapkan Proyeksi

Kondisi Kinerja pada Akhir

2021

2017 2018 2019 2020 2021

Target Rp Target Rp Target Rp Target Rp

Target Rp (%)

K Rp

Meningk

atkan

Kemamp

uan

Pendapa

tan Asli

Daerah

Badan

Pengelolaan

Pendapatan

Daerah

Optimal

isasi

Penerim

aan

Pendap

atan Asli

Daerah

Persentase

Pendapatan Asli

Daerah Dari Sektor

Pajak Daerah

Terhadap Target

Yang Ditetapkan

Persentase

Pendapatan Asli

Daerah Dari Sektor

Retribusi Daerah

Terhadap Target

Yang Ditetapkan

Program Peningkatan

Pendapatan Daerah

Jumlah

Pendapatan Asli

Daerah Dari Sektor

Pajak Daerah

1

66

,75

9,2

95

,10

7.0

4,438,856,600

1

86

,29

3,6

21

,32

6

5,969,746,600

19

1,3

63

,49

9,6

33

5,048,565,000

2

12

,69

9,8

49

,59

6

14,737,500,00

0

2

33

,96

9,8

34

,55

6

15,345,000,000

2

33

,96

9,8

34

,55

6

45

,53

9,6

68

,20

0

Page 54: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 51

1 Pendaftaran

dan

Pendataan

Pajak Daerah

Jumlah wajib pajak

baru yang terdata 1

90

553,217,000

250

565,856,300

285

429,802,600

325

1,220,000,000

375

1,400,000,000

1,425

4,168,875,900

2 Perhitungan,

Penilaian dan

Penetapan

Pajak Daerah

- Jumlah SKPD yang

disampaikan pada

wajib pajak

7,013

470,701,000

7,073

425.830.900

7,108

458,935,000

7,148

750,000,000

7,198

750,000,000

35,540

2,855,466,900

- Jumlah SKPDKB

yang disampaikan

pada wajib pajak

100

108

108

-

- 0.00

-

316

-

Jumlah SPTPD dan

surat teguran

pengembalian

SPTPD yang

disampaikan pada

wajib pajak

900

965

995

1,035

-

1,085

4,980

-

3 Pembangunan

Panggung

Reklame

Jumlah titik fasilitas

pemasangan

reklame (lokasi) 6

7

300,000,000

7

350000000

14

650,000,000

4 Sosialisasi

Pajak Daerah

Jumlah peserta

yang mengikuti

sosialisasi pajak

daerah (orang)

100

187,500,000

100

200000000

200

387,500,000

5 Pembinaan

dan Evaluasi

Pajak daerah

Terwujudnya

pembinaan wajib

pajak daerah

(kecamatan)

32 450.000.000 32 500.000.000 32

950.000.000

6 Pemeliharaan

Aplikasi

Sistem

Informasi

Pajak Daerah

Jumlah Aplikasi

sistem informasi

pajak daerah

8

500,000,000

8

500000000

16

1,000,000,000

7 Pengembanga

n Standar

Operational

Procedure

(SOP)

Pelayanan

Pajak Daerah

Jumlah SOP

1 125000000 1 100000000

2

225,000,000

Persentase

Capaian

Pendapatan Asli

Daerah Dari Sektor

Retribusi Daerah

78.49

330,000,000 72.10

497,000,000

100

421,435,000

100

600,000,000

100

650,000,000

100

Monitoring

dan Evaluasi

Retribusi

Daerah

Bahan pedoman

untuk perencanaan

retribusi daerah

(dok)

1 330,000,000 0 0 0 0 0 0

1

330,000,000

Page 55: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 52

8 Penyelenggar

aan Retribusi

Daerah

Bahan pedoman

untuk perencanaan

retribusi daerah

(dok)

1

497,000,000

-

-

-

-

-

-

1

497,000,000

- Jumlah laporan

penerimaan

pendapatan

Retribusi Daerah

1

421,435,000

1

600,000,000

1

650,000,000

3

1,750,000,000

- Jumlah karcis

Retribusi Daerah

yang dicetak

48,600

48,600

48,600

145,800

-

-Jumlah Dokumen

evaluasi dan

pengawasan

terhadap penarikan

setoran karcis

Retribusi

1

1.00

1.00

3

-

Jumlah

Pendapatan Asli

Daerah Dari Sektor

Pajak Daerah

1

66

,75

9,2

95

,10

7.0

18

6,2

93

,62

1,3

26

19

1,3

63

,49

9,6

33

21

2,6

99

,84

9,5

96

23

3,9

69

,83

4,5

56

23

3,9

69

,83

4,5

56

9

Pendaftaran

dan Verifikasi

PBB-P2 dan

BPHTB

- Jumlah pendaftar

baru PBB-P2

50

0

152,229,400

525

744,802,000 551

747,286,000

578

950,000,000

607

1,150,000,000

2,761.00

3,744,317,400

- jumlah transaksi

BPHTB 12.744

1

3,2

00

13,400

13,600

13,800

14,000

68,000.00

-

10

Pendataan

dan Penilaian

PBB-P2

Jumlah dokumen

pendataan objek

dan subjek PBB

serta penilaian

objek PBB

2 2

782,149,100

2

756,749,100

2

739,599,100

2

1,800,000,000

2

1,950,000,000

10.00

6,028,497,300

11 Pengolahan

Data dan

Pencetakan

SPPT dan

DHKP PBB-P2

Jumlah SPPT PBB

yang dicetak

1.0

78

.48

6.9

00

1

,05

2,5

51

538,942,600

1

,07

3,6

02

775,595,000

1

,12

7,7

62

681,120,000

1,1

83

,64

6

1,580,000,000

1,2

42

,82

8

1,750,000,000

5

,68

0,3

89

5,325,657,600

Page 56: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 53

Jumlah DHKP PBB

yang dicetak

2.0

56

2

,05

6.0

2

,05

6

2,0

56

2,056

-

2,056

10,280

-

12 Pembentukan

Basis Data

Objek Pajak

PBB-P2

Jumlah Basis data

objek pajak PBB-P2

yang akurat (Desa)

6

1,350,000,000

6

1,250,000,000

12

2,600,000,000

Persentase

penyelesaian

piutang pajak

daerah

100 100

100

100 100 100

Persentase

penyelesaian

wajib pajak yang

tidak mematuhi

peraturan

100 100

100

100 100 100

13 Penatausahaa

n Piutang

Pajak Daerah

Jumlah dokumen

Data piutang pajak

daerah yang

akuntabel 1 275,667,500 1

409,800,000

1

435,515,000

1

450,000,000

1

500,000,000

5

2,070,982,500

14 Penertiban

dan

Penagihan

Pajak Daerah

Jumlah wajib pajak

yang ditertibkan

dan ditagih

2,250

285,460,000

2,363

426,564,000

2,481

707,655,000

2,605

950,000,000

2,735

1,000,000,000

12,434

3,369,679,000

15 Pengawasan

dan

Pemeriksaan

Pajak Daerah

- Jumlah wajib

pajak yang patuh

setelah dilakukan

pengawasan dan

pemeriksaan

4,464

708,490,000

4,200

717.74.9300

-

-

-

-

0.00

0.00

8,664

1,426,239,300

Jumlah

Pemeriksaan pajak

daerah

496

-

-

-

0.00

0.00

496

-

Page 57: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 54

Jumlah wajib pajak

yang diawasi dan

diperiksa

4,941

483,767,500

5,199

975,000,000

5,471

1,050,000,000

15,611

2,508,767,500

16 Pelayanan

Pajak Jago

Berbasis

Teknologi

Informasi dan

Komunikasi

Jumlah pelayanan

jenis pajak berbasis

teknologi,

informasi, dan

komunikasi yang

dikelola

2

672,000,000 5

1,146,800,000

4

364,884,800

2

2,500,000,000

2

2,250,000,000

15

6,933,684,800

17 Pemberian

Penghargaan

Kepada Wajib

Pajak Terbaik

Jumlah wajib pajak

terbaik (wajib

pajak)

33 650000000 33 645000000

66

1,295,000,000

Program Administrasi

Perkantoran Terpenuhinya

pelayanan

administrasi

perkantoran

1,703,541,200

1,581,721,000

1,381,782,000

2,116,000,000

2,204,800,000

-

8,987,844,200

Penyediaan

Jasa Surat

Menyurat

Jumlah materai dan

benda pos lainnya

yang tersedia

(jenis)

3 3

3,540,000

3

3,040,000

3

8,500,000 3

8,500,000 3

9,000,000

15

32,580,000

Penyediaan

Jasa

Komunikasi,

Sumber Daya

Air dan Listrik

Jumlah tagihan jasa

komunikasi,

sumberdaya air dan

listrik yang dibayar

(jenis)

3 3

219,600,000

3

248,400,000

3

274,800,000

3

287,000,000

3

299,000,000

15

1,328,800,000

Penyediaan

Jasa

Pemeliharaan

dan Perizinan

Kendaraan

Dinas/

Operasional

Jumlah dokumen

STNK kendaraan

dinas/operasional

yang diperbaharui 2

2

3,000,000

2

3,000,000

2

3,000,000

2

4,500,000

8

13,500,000

Penyediaan

Jasa

Kebersihan

Kantor

Jumlah tenaga jasa

pelayanan

kebersihan kantor

yang dibiayai

4 5

66,000,000

5

66,000,000

5

66,000,000 5

84,000,000 5

90,000,000

25

372,000,000

Penyediaan

Alat Tulis

Kantor

Jumlah kebutuhan

alat tulis kantor

pelaksanaan

TUPOKSI (jenis)

58 78

717,540,700

73

588,630,000

58

199,000,000 58

765,000,000 58

780,000,000

325

3,050,170,700

Page 58: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 55

Penyediaan

Barang

Cetakan dan

Penggandaan

Jumlah kebutuhan

barang cetakan dan

penggandaan

(jenis)

18 16

162,732,500

15

172,210,000

18

199,000,000 18

182,000,000 18

185,000,000

85

900,942,500

Penyediaan

Komponen

Instalasi

Listrik/

Penerangan

Bangunan

Kantor

Jumlah komponen

instalasi/alat listrik

dan penerangan

yang tersedia

(jenis)

5 6

15,000,000

4

8,219,000

5

15,000,000

5

15,000,000

5

17,000,000

25

70,219,000

Penyediaan

Peralatan dan

perlengkapan

kantor (jenis)

Jumlah Peralatan

dan perlengkapan

kantor yang

tersedia

2

30,000,000 2

35,000,000

4

65,000,000

Penyediaan

Peralatan

Rumah Tangga

Jumlah peralatam

rumah tangga yang

tersedia (jenis) 5 2

18,960,000

1

3,600,000

1

13,680,000 5

15,000,000 5

17,500,000

14

68,740,000

Penyediaan

Bahan Bacaan

dan Peraturan

Perundang-

Undangan

Jumlah surat kabar

sebagai bahan

bacaan yang

tersedia (paket)

1 1

5,000,000

1

5,000,000

1

5,000,000

1

8,500,000

1

9,000,000

5

32,500,000

Penyediaan

Makanan dan

Minuman

Kantor

Jumlah jamuan

makanan dan

minuman yang

tersedian (jenis)

2 2

50,000,000

2

49,600,000

2

49,600,000 2

42,500,000 2

47,500,000

10

239,200,000

Rapat-Rapat

Koordinasi dan

Konsultasi Ke

Luar Daerah

Jumlah rapat,

koordinasi dan

konsultasi ke luar

daerah yang

dilaksanakan

(bulan)

12 12

98,900,000

12

98,900,000

12

125,000,000

12

125,000,000

12

135,000,000

60

582,800,000

Penyediaan

Jasa Tenaga

Pendukung

Administrasi

Perkantoran

Jumlah jasa tenaga

pendukung

administrasi

perkantoran

(orang)

0 7

141,600,000

7

142,202,000

7

142,202,000

7

166,800,000

7

175,200,000

35

768,004,000

Rapat-Rapat

Koordinasi dan

Konsultasi

Dalam Daerah

Jumlah rapat,

koordinasi dan

konsultasi dalam

daerah yang

dilaksanakan

(bulan)

12 12

45,945,000

12

18,920,000

12

100,000,000

12

150,000,000

12

150,000,000

60

464,865,000

Penyediaan

Jasa

Pengamanan

Kantor

Jumlah tenaga jasa

keamanan yang

dibiayai

9 8

105,600,000

9

129,600,000

9

129,600,000 9

165,600,000 9

177,600,000

44

708,000,000

Page 59: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 56

Penyediaan

Peralatan

Kebersihan

Kantor

Jumlah peralatan

kebersihan kantor

yang tersedia

(jenis)

12 24

26,723,000

21

18,000,000

12

25,000,000 12

27,000,000 12

29,000,000

81

125,723,000

Penataan data

Kepegawaian

(dokumen)

Jumlah Dokumen

data Kepegawaian

yang di susun

2

7,500,000 2

8,500,000

4

16,000,000

Penyediaan

Jasa

Pengemudi

Jumlah tenaga jasa

pengemudi yang

dibiayai

1 2

26,400,000

2

26,400,000

2

26,400,000 2

33,600,000 2

36,000,000

10

148,800,000

Program

Peningkatan

Srana dan

Prasarana

Aparatur

254,040,000

134,470,000

340,557,000

950,000,000

2,350,000,000

-

4,029,067,000

Pembangunan

Gedung

Kantor

Jumlah gedung

kantor yang

dibangun (paket)

0

-

0

-

0

-

0

- 1

500,000,000

1

500,000,000

Pengadaan

Kendaraan

Dinas/Operasi

onal

Jumlah pengadaan

kendaraan

Dinas/operasional

(jenis)

0

-

0

-

0

-

7

700,000,000

7

750,000,000

2

1.450,000,000

Pengadaan

Perlengkapan

Gedung

Kantor

Jumlah kebutuhan

perlengkapan

kantor (jenis) 0

-

0

-

1

25,000,000 4

35,000,000 4

45,000,000

9

105,000,000

Pengadaan

Peralatan

Gedung

Kantor

Jumlah kebutuhan

peralatanan kantor

(jenis)

5

50,000,000 5

60,000,000

10

110,000,000

Pengadaan

Mebeulair

Jumlah kebutuhan

mebeulair kantor

(jenis)

3 0

-

0

-

19

60,000,000 2

65,000,000 2

65,000,000

23

190,000,000

Pengadaan

Komputer

Jumlah komputer

beserta

kelengkapannya

yang tersedia

(jenis)

3

86,040,000

3

48,450,000

16

80,000,000

5

120,000,000

5

135,000,000

32

469,490,000

Pengadaan

Alat-alat

Kantor

Jumlah kebutuhan

lat-alat kantor

(jenis)

3

63,500,000

0

-

3

35,000,000 3

35,000,000 4

45,000,000

13

178,500,000

Pengadaan

Alat-alat

Studio dan

Komunikasi

Jumlah alat-alat

studio dan

komunikasi yang

tersedia (jenis)

0

-

0

-

2

25,000,000 2

45,000,000 2

50,000,000

6

120,000,000

Page 60: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 57

Pemeliharaan

Rutin/Berkala

Gedung

Kantor

Gedung kantor

yang dipelihara

(m2)

- -

-

1

25,000,000

1

35,557,000

1,966

50,000,000

1,966

55,000,000

3,934

165,557,000

Pemeliharaan

Rutin/Berkala

Mobil Jabatan

2

30,000,000

2

30,000,000

4

60,000,000

Pemeliharaan

Rutin/Berkala

Kendaraan

Dinas/Oprasio

nal

Jumlah kendaraan

dinas/operasional

yang dipelihara

(unit) 2

47,300,000

2

33,220,000

2

40,000,000

2

45,000,000

2

65,000,000

10

230,520,000

Pemeliharaan

Rutin/Berkala

Perlengkapan

Gedung

Kantor

Jumlah

Perlengkapan

Gedung Kantor

yang dipelihara

5

25,000,000

5

25,000,000 10

50,000.000

Pemeliharaan

Rutin/Berkala

Peralatan

Gedung

Kantor

Jumlah Peralatan

Gedung Kantor

yang dipelihara

5

25,000,000

5

30,000,000

10

55,000,000

Pemeliharaan

Rutin/Berkala

Mebeulair

Jumlah mebelair

yang dipelihara

5

25,000,000 5

30,000,000

10

55,000,000

Pemeliharaan

Rutin/Berkala

Komputer

Jumlah Komputer

yang dipelihara

(unit)

10

25,000,000 10

30,000,000

20

55,000,000

Pemeliharaan

Rutin/Berkala

Alat-alat

Kantor

Jumlah alat-alat

kantor yang

dipelihara (jenis) 3

57,200,000

5

27,800,000

6

40,000,000 6

45,000,000 6

65,000,000

26

235,000,000

Pemeliharaan

Rutin/Berkala

Alat-alat

Rumah Tangga

Jumlah alat-alat

Rumah Tangga

yang dipelihara

(jenis)

10

25,000,000 10

30,000,000

20

55,000,000

Pemeliharaan

Rutin/Berkala

Alat Studio

dan

Komunikasi

Jumlah alat studio

dan komunikasi

yang dipelihara

(unit)

5

25,000,000

5

30,000,000

10

55,000,000

Pemeliharaan

Rutin/Berkala

Taman

Taman kantor yang

dipelihara (paket)

1

10,000,000 1

15,000,000

2

25,000,000

Page 61: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 58

Rehabilitasi

Sedang/Berat

Gedung

Kantor

Gedung kantor

yang di rehab

(paket)

1

195,000,000 1

200,000,000

2

395,000,000

Rehabilitasi

Sedang/Berat

Mobil Jabatan

jumlah mobil

jabatan yang di

rehab (unit)

5

50,000,000 5

60,000,000

10

110,000,000

Rehabilitasi

Sedang/Berat

Kendaraan

Dinas/Operasi

onal

jumlah Kendaraan

Dinas/Operasional

yang di rehab (unit)

10

50,000,000

10

60,000,000

20

110,000,000

Program

Peningkatan

Disiplin

Aparatur

-

48,000,000

50,000,000

217,500,000

230,000,000

-

545,500,000

Pengadaan

Mesin/Kartu

Absensi

jumlah

Mesin/Kartu

Absensi (paket)

2

25,000,000

2

30,000,000

55,000,000

Pengadaan

Pakaian Dinas

Beserta

Kelengkapann

ya

Jumlah pakaian

dinas beserta

kelengkapannya

yang tersedia

(paket)

0

-

120

48,000,000

100

50,000,000

1

47,500,000

1

50,000,000

222

195,500,000

Pengadaan

Pakaian Kerja

Lapangan

Jumlah pakaian

kerja lapangan

yang tersedia

(paket)

0

-

0

-

0

-

1

47,500,000 1

50,000,000

2

97,500,000

Pengadaan

Pakaian

KORPRI

Jumlah pakaian

Korpri

1

50,000,000 1

50,000,000

2

100,000,000

Pengadaan

Pakian Khusus

Hari-hari

Tertentu

Jumlah pakaian

khusus hari-hari

tertentu yang

tersedia

0

-

0

-

0

-

1

47,500,000 1

50,000,000

2

97,500,000

Program

Peningkatan

Kapasitas

Sumber Daya

Aparatur

-

-

35,000,000

225,000,000

240,000,000

-

500,000,000

Bimbingan

Teknis

Implementasi

Peraturan

Perundang-

Undangan

Jumlah bimbingan

teknis

implementasi

peraturan

Perundang-

Undangan yang

diikuti

6 0

-

0

-

5

35,000,000

6

40,000,000

6

45,000,000

17

120,000,000

Page 62: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 59

Peningkatan

Kinerja

Aparatur

Jumlah peserta

peningkatan kinerja

aparatur 107 0

-

0

-

0

-

120

185,000,000 124

195,000,000

244

380,000,000

Program

Peningkatan

Pengembanga

n Sistem

Pelaporan

Capaian

Kinerja dan

Keuangan

34,328,000

35,095,000

36,835,000

31,500,000

32,500,000

-

170,258,000

Penyusunan

Laporan

Capaian

Kinerja dan

Ikhtisar

Realisasi

Kinerja SKPD

Jumlah dokumen

laporan capaian

kinerja dan ikhtisar

realisasi kinerja

SKPD

1 1

12,275,000

1

15,260,000

1

17,000,000

1

15,000,000

1

15,000,000

5

74,535,000

Penyusunan

Pelaporan

Keuangan

Semesteran

Jumlah dokumen

laporan keuangan

semesteran 1 1

7,300,000

2

7,290,000

2

7,290,000 1

7,500,000 1

7,500,000

7

36,880,000

penyusunan

Pelaporan

Prognosis

Realisasi

Anggaran

Jumlah dokumen

laporan prognosis

realisasi anggaran 1 1

7,340,000

1

7,430,000

1

7,430,000

1

2,500,000

1

2,500,000

5

27,200,000

Penyusunan

Pelaporan

Keuangan

Akhir Tahun

Jumlah dokumen

laporan keuangan

akhir tahun 1 1

7,413,000

1

5,115,000

1

5,115,000 1

6,500,000 1

7,500,000

5

31,643,000

Program

Perencanaan

dan

Penganggaran

40,554,800

38,888,000

45,000,000

35,000,000

42,000,000

-

201,442,800

Penyusunan

Renja dan

Renstra SOPD

Jumlah dokumen

Renja dan Renstra

OPD

2 2

9,080,000

2

13,393,000

2

15,000,000 1

12,500,000 2

16,000,000

9

65,973,000

Penyusunan

RKA-DPA dan

RKAP-DPPA

SOPD

Jumlah dokumen

RKA-DPA dan

RKAP-DPPA SOPD 4 4

31,474,800

4

25,495,000

4

30,000,000 4

22,500,000 4

26,000,000

20

135,469,800

Page 63: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 60

BAB 7

KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Cianjur

Tahun 2016-2021 disusun dengan salah satu tujuannya adalah sebagai pedoman bagi

seluruh SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Cianjur dalam menyusun Renstra

periode 2016-2021. Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah memiliki tugas pokok

membantu Bupati dalam melaksanakan penunjang urusan pemerintahan yang menjadi

kewenangan daerah dan tugas pembantuan dibidang keuangan, terkait pada Misi ketiga

yaitu : Meningkatkan pembangunan manusia melalui akselerasi di bidang

pendidikan, kesehatan dan ekonomi. Sesuai dengan misi tersebut, Indikator Kinerja

Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Kabupaten Cianjur sebagai komitmen untuk

mendukung pencapaian Tujuan dan Sasaran RPJMD, dapat diuraikan dari tabel berikut :

Tabe 7.1

Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang Mengacu pada Tujuan dan Sasaran RPJMD

NO Indikator Sasaran

Kondisi

Kinerja pada

Awal Periode

RPJMD

Target Capaian Setiap Tahun (%) Kondisi

Kinerja pada

akhir periode

RPJMD

realisasi Target

2017 2018 2019 2020 2021 2021

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Optimalisasi Penerimaan

Pendapatan Asli Daerah

1.1 Persentase

Pendapatan Asli

Daerah Dari Sektor

Pajak Daerah

Terhadap Target Yang

Ditetapkan

97,77 102, 39 103,47 100 100 100 100

1.2 Persentase

Pendapatan Asli

Daerah Dari Sektor

Retribusi Daerah

Terhadap Target Yang

Ditetapkan

78.49 72,10 100 100 100 100

Pada tabel diatas diuraikan Sasaran Kinerja Perangkat Daerah terbagi menjadi dua

(2) Indikator Sasaran yaitu yang pertama Persentase Pendapatan Asli Daerah Dari Sektor

Pajak Daerah Terhadap Target Yang Ditetapkan, dengan target setiap tahunnya 100%.

Realisasai Tahun 2017 Sebesar 102,39% dan Capaian pada 2018 sebesar 103,47%.

Page 64: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan

Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah Tahun 2016 – 2021 61

Sedangkan indikator kedua yaitu Persentase Pendapatan Asli Daerah Dari Sektor

Retribusi Daerah Terhadap Target Yang Ditetapkan, Realisasai Tahun 2017 Sebesar

78,49% dan Capaian pada 2018 sebesar 72,10%.

Indikator Kinerja Utama Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah terdiri dari Empat

Indikator kinerja sebagai penjabaran dari indikator Program Urusan Wajib yang

dilaksanakan akan disajikan pada table 7.2 sebagai berikut:

Tabe 7.2 Indikator Kinerja Utama Perangkat Daerah yang Mengacu pada

Tujuan dan Sasaran RPJMD

NO IKU

Kondisi

Kinerja

pada Awal

Periode

RPJMD

Target Capaian Setiap Tahun (%) Kondisi Kinerja

pada akhir

periode RPJMD realisasi Target

2017 2018 2019 2020 2021 2021

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Program

Peningkatan

Pendapatan

Daerah

1.1 Jumlah

Pendapatan

Asli Daerah

Dari Sektor

Pajak Daerah

13

1,7

60

,55

7,9

79

17

2,7

62

,74

0,5

32

18

6,2

93

,62

1,3

26

19

1,3

63

,49

9,6

33

21

2,6

99

,84

9,5

96

23

3,9

69

,83

4,5

56

23

3,9

69

,83

4,5

56

1.2 Persentase

Capaian

Pendapatan

Asli Daerah

Dari Sektor

Retribusi

Daerah

78.49 72,10 100 100 100 100

1.3 Persentase

Penyelesaian

Piutang Pajak

Daerah 100 100 100 100 100 100

1.4 Persentase

Penyelesaian

Wajib Pajak

yang tidak

mematuhi

peraturan

96.48 100.56 100 100 100 100

Page 65: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan
Page 66: DAFTAR ISI...Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2005 Nomor 140 TLN Nomor 4378); Rencana Strategis Perubahan Badan Pengelolaan