DAFTAR ISI -...

[IQ Day – 2016] – [GKM) Tools Report Profit Loss ]

Hal 1

DAFTAR ISI

Hal

1. DAFTAR ISI 1

2. KATA PENGANTAR 2

3. PROFIL GKM 3

4. STRUKTUR ORGANISASI 4

5. RENCANA & JADWAL KEGIATAN 5

6. LANGKAH I : Mengidentifikasi Masalah 6

7. LANGKAH II : Menganalisa Akar Penyebab Masalah dan Menentukan

Penyebab Dominan 7

8. LANGKAH III : Membuat Rencana Perbaikan 9

9. LANGKAH IV : Melaksakan Perbaikan 10

10. LANGKAH V : Meneliti Hasil Perbaikan 11

11. LANGKAH VI : Membuat Standardisasi 18


Hal 2

KATA PENGANTAR

Makalah ini disusun untuk mengaplikasikan segala bentuk penyelesaian dari

permasalahan pekerjaan ataupun mengukur tingkat keberhasilan dari sebuah ide

ataupun gagasan yang dilakukan oleh divisi akuntansi dalam menjalankan kegiatan

rutinitas pekerjaan di keuangan untuk menyediakan informasi keuangan kepada pihak

intern maupun pihak ekstren atau pihak luar agar mendapatkan informasi keuangan

disajikan lebih cepat dan akurat atas kegiatan perusahaan.

Makalah ini diharapkan dapat memberikan gambaran mengenai penyebab adanya

permasalahan yang mengakibatkan ketidakcepatan proses pembuatan informasi

keuangan, dalam hal ini adalah rincian laporan rugi laba atau profit loss yang dilakukan

oleh staf keuangan perusahaan sebagai sarana untuk penyediaan data khususnya untuk

pihak luar ( auditor ekstern).


Hal 3

PROFILE GKM

Nama Kelompok : Komunitas Akuntansi (KomA) Judul : Percepatan Penyajian Informasi Keuangan Detail Profit Loss Divisi : Accounting Fasilitator : Nugraha Indra Dibentuk : 09 September 2016 Ketua : Antomi Purnawan Sekretaris : Dwina Arhiyan Dini Anggota : Anisah Andriani : Desiti Ranu Susanti Jumlah Pertemuan : 4 Kali Lama Pertemuan : 30 Menit Persentase Kehadiran : 90%

VISI PERUSAHAAN

“Menjadi Pemain Properti Nasional Terkemuka”

MISI PERUSAHAAN

“Menyediakan Properti Industri, Komersial, Hunian, dan Infrastruktur terkait yang

memberikan Solusi bagi Investor, Pelanggan, dan Pihak-Pihak terkait lainnya”


Hal 4

KEBERADAAN GKM DALAM STRUKTUR ORGANISASI DIVISI AKUNTANSI

Divisi Akuntansi

Dinas Akuntansi Keuangan

Ahli Pertama Verifikasi

Analis Piutang, Penerimaan, dan

Pajak

Analis Pembayaran & Hutang

Ahli Pertama Laporan Keuangan

Analis LK, Persediaan, & Aktiva Tetap

Dinas Akuntansi Manajemen

Ahli Pertama Anggaran

Analis Pengendalian

Anggaran, & Perc Keuangan

Analis Laporan Manajemen

Dinas Evaluasi Biaya & Kegiatan Anak Perusahaan

Ahli Pertama Perc Evaluasi Kegiatan Anak Perusahaan

Analis Evaluasi Biaya

Tata Usaha

Subdit

Finance & Acc

Subsidiari & Administration


Hal 5

Rencana Jadwal Kegiatan:

Langkah Kegiatan

2016

September Oktober Nopember

M

1

M

2

M

3

M

4

M

1

M

2

M

3

M

4

M

1

M

2

M

3

M

4

Plan

1 Mengidentifikasi Masalah (Tema) O

X

2 Mencari Akar Penyebab O

X

3 Membuat Rencana Perbaikan O

X

Do 4 Melakukan Perbaikan O

X

Cek 5 Memeriksa Hasil dan Dampak

Perbaikan

O

X

Action 6 Membuat Standarisasi O

X

O Rencana

X Realisasi


Hal 6

LANGKAH I : MENGIDENTIFIKASI MASALAH

1.1 Menentukan Tema

GKM Akuntansi (Percepatan Penyajian Informasi Keuangan Detail Profit Loss) – adalah

tema yang kami ambil atas dasar pertimbangan mempercepat pembuatan informasi

keuangan dalam upaya untuk memenuhi standar kinerja di divisi akuntansi. Percepatan

Penyajian Informasi Keuangan Detail Profit Loss ini akan menghemat waktu penyediaan

informasi keuangan dibandingkan dengan tidak adanya tools tersebut, sehingga

informasi keuangan lebih cepat, dapat dipahami, relevan, handal, dan dapat

dibandingkan.

Sebelum dibuat tools report profit loss proses pembuatan informasi keuangan (rincian

rugi laba) diproses dengan mengedit dengan menggunakan program excel sehingga

memakan waktu pembuatannya, setelah penambahan tools profit loss pembuatan

informasi keuangan (rincian profit loss) lebih mempersingkat waktu penyediaan

informasinya dan efisiensi waktu menjadi tujuan dibuatnya tools ini.

Berdasarkan analisa yang dilakukan, waktu yang dibutuhkan untuk proses transfer file

sistem keuangan menjadi file excel menyebabkan :

1. Penyediaan informasi rincian profit loss memakan waktu.

2. Proses penghitungan masih secara manual.

3. Poses transfer file dan edit file menjadi lambat.

Dengan adanya penambahan program Percepatan Penyajian Informasi Keuangan Detail

Profit Loss dapat menghemat waktu penyajian informasi keuangan.


Hal 7

LANGKAH II : MENGANALISA AKAR PENYEBAB MASALAH DAN MENENTUKAN

PENYEBAB DOMINAN


Hal 8

1. Metode Aplikasi terintegrasi belum ada a. Penyajian report profit loss belum ada b. Aplikasi report profit loss belum ada

2. Alat

Belum Ada dukungan tools a. Penyajian report L/R belum ada b. Monitoring tools profit loos belum jalan

3. Alat Aplikasi Belum mendukung A . Kontrol durasi proses laporan keuangan belum ada

B . Menghambat Proses Laporan Keuangan

4. Manusia Aplikasi Belum maksimal & Mendukung a. Penggunaan Aplikasi belum maksimal


Hal 9

Dari diagram fishbone diatas, dapat disimpulkan bahwa yang menjadi akar masalah

adalah sebagai berikut:

No Faktor Masalah Penyebab Akibat

1 Metode Penyajian tools report Profit Loss belum ada

Proses penyajian report profit loss Aplikasi belum terakomodir

Pembuatan informasi keuangan (rincian profit loss) masih manual

2 Alat Data Report Profit Loss belum Detail

Proses penyajian report profit loss Aplikasi belum terakomodir

Membutuhkan waktu yang relatif lama

3 Alat Penyajian profit loss belum efisien

Aplikasi Belum Otomatis

Proses transfer file masih masih menggunakan excel

4

Manusia Aplikasi Belum Maksimal

Belum adanya tools secara otomatis

Aplikasi belum dapat di gunakan secara maksimal

Dari uraian di atas dapat kami simpulkan bahwa penyebab dominan penyajian

informasi rincian profit loss adalah belum adanya tools pada menu reporting untuk

menyajikan rincian detil profit loss secara otomatis.


Hal 10

LANGKAH III : MEMBUAT RENCANA PERBAIKAN

No Akar

Penyebab

Why What Where,When,Who How

1 Aplikasi

terintegrasi

belum ada

Agar

penyajian

Profit Loss

lebih cepat

dan mudah

Dibuatkan Tolls

untuk

mendukung

Penyajian

Laba/Rugi

Kadis Ak.

Keuangan

Nopember 2016,

Nugraha

Kadis Akuntansi

Keuangan bekerjasama

dengan Programmer

Eksternal dalam

pembuatan aplikasi

dimaksud

2 Belum ada

dukungan

tools

Agar data

report profit

loss menjadi

akurat

Dibuatkan

aplikasi untuk

mengakomodir

perhitungan

L/R

Analis Lap Keu,

Oktober 2016,

Antomi P

Analis Lap Keu membuat

kertas kerja yang berguna

untuk cross checking data

3 Aplikasi

belum

mendukung

Agar efisien

dan efektif

dalam

pengerjaan

tugas

Membuat

aplikasi profit

loss secara

detail dan

otomatis

Analis Lap Keu,

Oktober 2016,

Nugraha

Kadis Akuntansi

Keuangan bekerjasama

dengan Programmer

Eksternal dalam

pembuatan aplikasi Profit

Loss secara otomatis

Sesuai dengan target yang kami tetapkan yaitu dapat memberikan informasi yang handal

dan relevan maka kami akan menyelesaikan semua akar penyebab sehingga dapat

sesuai dengan target yang ditetapkan.


Hal 11

LANGKAH IV : MELAKSANAKAN PERBAIKAN

No Akar

Penyebab

Tindakan Perbaikan Yang Dilakukan Status

1 Aplikasi Terintegrasi Belum Ada

Sebelum :

- Klasifikasi pendapatan dan biaya sesuai rugi laba dilakukan secara manual dengan menggunakan program excel

Sesudah - Klasifikasi pendapatan dan biaya sesuai rugi laba dilakukan secara otomatis

dengan memilih tools DETIL di menu PROFIT LOSS di sistem keuangan

Selesai Dilaksanakan

2 Belum Ada Dukungan Tools

Sebelum:

- Penyajian detil profit loss belum spesifik

Sesudah:

- Langsung memasukkan kedalam FIS (aplikasi dapat mengkalsifikasi segala jenis biaya dan pendapatan secara otomatis)

Selesai

Dilaksanakan

3

Aplikasi Belum Mendukung

Sebelum: - Penyajian belum detail - Memasukkan kedalam FIS Sesudah:

- Penyajian terlihat secara detail dan spesifikasi

Selesai

Dilaksanakan


Hal 12

LANGKAH V : MENELITI HASIL PERBAIKAN

Hasil penambahan penambahan tools report profit loss dapat dijelaskan dalam tabel berikut.

SEBELUM PERBAIKAN SETELAH PERBAIKAN


Hal 13

PERBANDINGAN SEBELUM DAN SETELAH PERBAIKAN

No Status Tindakan Perbaikan Yang Dilakukan Keterangan

1 Sebelum Penyajian report profit loss secara detil tidak ditampilkan

Selesai

Dilaksanakan

2 Setelah Penyajian report profit loss secara detil ditampilkan

Selesai

Dilaksanakan


Hal 14

Tampilan perbandingan sebelum dan setelah penambahan

tools report profit loss

Sebelum Perbaikan

Tampilan menu profit loss sebelum penambahan tools


Hal 15

Hasil report rincian profit loss sebelum penambahan tools diedit menggunakan

program excel.


Hal 16

Setelah Perbaikan

Tampilan menu profit loss setelah penambahan tools


Hal 17

Hasil report rincian profit loss setelah penambahan tools.

Dari monitoring hasil didapatkan hasil sebagai berikut:

1) Setelah menggunakan penambahan tools report profit loss belum dapat ditampilkan secara detail

dan terperinci.

2) Proses yang dilaksanakan lebih singkat tapi detail.

3) Output yang dihasilkan lebih jelas dan maksimal.


Hal 18

LANGKAH VI : MEMBUAT STANDARDISASI

Standardisasi ditetapkan berdasarkan perbaikan yang telah dilakukan dengan menggunakan penambahan

tools profit loss untuk menampilkan detail rincian profit loss sebagai berikut:

No Standarisasi Prosedur PIC

1 Masuk ke Program Finacial Information System PT. KIEC

Analis Laporan

Keuangan

2 Pilih modul GENERAL LEDGER

Analis Laporan

Keuangan

3 Pilih menu REPORTING

Analis Laporan

Keuangan

4 Pilih menu PROFIT LOSS

Analis Laporan

Keuangan

5 Pilih periode dimaksud dan pilih menu BALANCE / PROFIT CENTER

Analis Laporan

Keuangan

6 Pilih Tool DETIL dan pilih PROFIT CENTER yang di maksud Analis Laporan

Keuangan

7 Detil profit loss akan tampil sesuai dengan profit center dimaksud Analis Laporan

Keuangan


Hal 19

- Masuk ke Progra Fi acial I for atio Syste

- Pilih e u Ge eral Ledger

- Pilih e u Reporti g


Hal 20

Cilegon, 15 Nopember 2016

Nugraha Indra

Fasilitator

Antomi Purnawan

Ketua

DAFTAR ISI -...

Documents

Transcript of DAFTAR ISI -...