DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank,...

30
ix DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL DALAM………………………………………………. i PRASYARATAN GELAR SARJANA HUKUM…………………………...... ii LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING……………………………….... iii LEMBAR PENGESAHAN PANITIA PENGUJI……...…………………….. iv HALAMAN KATA PENGANTAR………………………………………….... v HALAMAN SURAT PERNYATAAN KEASLIAN…………………………. viii DAFTAR ISI……………………………………………………………………. ix ABSTRAK………………………………………………………………………. xiii ABSTRACT…………………………………………………………………….. xiv BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah……………………………………………. 1 1.2 Rumusan Masalah…………………………………………………... 6 1.3 Ruang Lingkup Masalah……………………………………………. 6 1.4 Orisinalitas Penelitian………………………………………………. 7 1.5 Tujuan Penelitian…………………………………………………… 10 a. Tujuan Umum…………………………………………………... 10 b. Tujuan Khusus………………………………………………….. 11 1.6 Manfaat Penelitian…………………………..……………………… 11

Transcript of DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank,...

Page 1: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL DEPAN

HALAMAN SAMPUL DALAM………………………………………………. i

PRASYARATAN GELAR SARJANA HUKUM…………………………...... ii

LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING……………………………….... iii

LEMBAR PENGESAHAN PANITIA PENGUJI……...…………………….. iv

HALAMAN KATA PENGANTAR………………………………………….... v

HALAMAN SURAT PERNYATAAN KEASLIAN…………………………. viii

DAFTAR ISI……………………………………………………………………. ix

ABSTRAK………………………………………………………………………. xiii

ABSTRACT…………………………………………………………………….. xiv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah……………………………………………. 1

1.2 Rumusan Masalah…………………………………………………... 6

1.3 Ruang Lingkup Masalah……………………………………………. 6

1.4 Orisinalitas Penelitian………………………………………………. 7

1.5 Tujuan Penelitian…………………………………………………… 10

a. Tujuan Umum…………………………………………………... 10

b. Tujuan Khusus………………………………………………….. 11

1.6 Manfaat Penelitian…………………………..……………………… 11

Page 2: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

x

a. Manfaat Teoritis………………………………………………… 11

b. Manfaat Praktis………………………………………………… 11

1.7 Landasan Teoritis…………………………………………………… 12

1.8 Metode Penelitian…………………………………………………... 17

a. Jenis Penelitian…………………………………………………. 17

b. Jenis Pendekatan……………………………………………….. 18

c. Sifat Penelitian…………………………………………………. 19

d. Sumber Data……………………………………………………. 19

e. Teknik Pengumpulan Data……………………………………... 21

f. Teknik Penentuan Sampel Penelitian…………………………... 22

g. Teknik Pengolahan dan Analsis Data…..…………………........ 23

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG BANK, NASABAH BANK

DAN RAHASIA BANK………………………………………………. 24

2.1 Bank………………………………………………………………… 24

2.1.1. Pengertian Bank dan Dasar Hukumnya……………………… 24

2.1.2. Asas, Prinsip, Fungsi, dan Tujuan Bank…………………….. 26

2.1.3. Jenis-Jenis Bank…………………………………………....... 27

2.1.4. Kegiatan-Kegiatan Usaha Bank…………………………....... 30

2.1.5. Jasa Layanan Bank…………………………………………... 33

2.2 Nasabah Bank………………………………………………………. 40

2.2.1. Pengertian Nasabah Bank dan Jenis-Jenis Nasabah Bank....... 40

Page 3: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

xi

2.2.2. Sifat-Sifat Nasabah……………………………………........... 41

2.3 Rahasia Bank……………………………………………………….. 43

2.3.1. Pengertian Rahasia Bank ……………………......................... 43

2.3.2. Pihak-Pihak yang Wajib Menjaga Rahasia Bank Menurut

Undang-Undang…………………………………………...... 44

2.3.3. Pengecualian terhadap Rahasia Bank…………………........... 46

2.3.4. Pelanggaran terhadap Rahasia Bank ………………………… 49

2.3.5. Sanksi Hukum Terhadap Pihak yang Melanggar Prinsip

Rahasia Bank………………………………………………… 51

BAB III PELAKSANAKAN PRINSIP RAHASIA BANK PADA PT.

BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk. WILAYAH DENPASAR ..… 53

3.1 Pelaksanaan Prinsip Rahasia Bank Pada PT. Bank Mandiri (Persero)

Tbk. Wilayah Denpasar...................................................................... 53

3.2 Pelaksanaan Good Coorporate Governence (GCG) Terkait

Prinsip Rahasia Bank Pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk.

Wilayah Denpasar…………………………………………………... 61

3.3 Hambatan Dalam Melaksanakan Prinsip Rahasia Bank Pada PT.

Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah Denpasar ………………….. 67

Page 4: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

xii

BAB IV UPAYA PT. BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk. WILAYAH

DENPASAR DALAM MENCEGAH PELANGGARAN

TERHADAP PRINSIP RAHASIA BANK…………………….......... 70

4.1 Upaya PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah Denpasar

Dalam Mencegah Pelanggaran Terhadap Prinsip Rahasia Bank...... 70

4.2 Pihak-Pihak yang Berkewajiban Melaksanakan Prinsip Rahasia

Bank Pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah Denpasar...... 73

4.3 Sanksi Terhadap Pihak-Pihak yang Melakukan Pelanggaran

Terhadap Prinsip Rahasia Bank Pada PT. Bank Mandiri (Persero)

Tbk. Wilayah Denpasar...................................................................... 76

BAB V PENUTUP

5.1 Saran………………………………………………………………. 85

5.2 Kesimpulan………………………………………………………… 86

DAFTAR PUSTAKA

RINGKASAN SKRIPSI

DAFTAR INFORMAN

DAFTAR RESPONDEN

LAMPIRAN

Page 5: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

xiii

ABSTRAK

Ketentuan mengenai rahasia bank merupakan suatu hal yang penting bagi

nasabah serta bagi kepentingan bank. Untuk itu, bank diharapkan dapat melaksanakan

prinsip rahasia bank dengan baik sesuai peraturan perundang-undangan. Tujuan dari

penulisan ini adalah untuk memahami tentang pelakasanaan prinsip rahasia bank

dalam praktek perbankan serta upaya bank dalam mencegah pelanggaran terhadap

prinsip rahasia bank. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum

empiris dengan pendekatan perundang-undangan dan pendekatan fakta. Sumber data

yang digunakan yaitu sumber data primer, sekunder dan tersier, dengan menggunakan

hasil wawancara serta studi kepustakaan. Kesimpulan dari penelitian ini

menunjukkan bahwa pelaksanaan prinsip rahasia bank dalam praktek perbankan telah

sesuai dengan ketentuan bank. Namun, beberapa upaya yang telah dilakukan oleh PT.

Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah Denpasar untuk mencegah pelanggaran

terhadap rahasia bank antara lain : memilih karyawan dengan berhati-hati, melakukan

pengawasan terhadap kinerja karyawan, tidak membuka rahasia bank kecuali untuk

kepentingan peraturan perundang-undangan, tidak menutupi keterangan nasabah bank

yang terlibat kasus hukum, meningkatkan sistem keamanan bank, dan menempatkan

mesin ATM di tempat dengan tingkat keamanan yang tinggi.

Kata Kunci : Rahasia Bank , Pelaksanaan, Pencegahan, Pelanggaran

Page 6: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

xiv

ABSTRACT

The provision concerning bank secrecy is an important thing for bank

customers as well as for the interests of banks. Therefore, banks are expected to

implementing the principle of bank secrecy in conformity to legislation. The purpose

of this paper is to understanding about implementation the principle of bank secrecy

in banks practice as well as the efforts of banks to prevent the violation of bank

secrecy.This research used empirical legal research method with statue approach

and fact approach. The data sources use the primary legal materials, secondary and

tertiary, by using interviews and documentary study to collect data. The study shows

that the implementation of principle bank secrecy in bank practice of PT Bank

Mandiri (Persero) Tbk. Denpasar in conform with the banking provision. However,

several efforts have been done by Bank Mandiri to prevent violation such as such as :

selecting employees to be carefully, monitoring the performance of employees,

applying strict sanctions for employees, do not opening bank secrecy except for the

purpose of legislation, do not hiding information of bank customers are involved in

legal cases, increasing the bank’s security system, and putting the machine in a place

with a high level of security

Keywords : Bank Secrecy, Implementation, Prevention, Violation

Page 7: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Dengan berlakunya Masyarakat Ekonomi ASEAN maka, persaingan di dunia

usaha akan semakin ketat. Begitu pula di bidang perbankan. Menghadapi persaingan

yang makin lama makin tajam di dunia perbankan, lebih-lebih memasuki era

globalisasi saat ini, bank-bank berupaya mencari jalan untuk meningkatkan

efisiensinya dan apabila mungkin, meningkatkan daya saing, size, dan kinerjanya.1

Masuknya bank-bank asing ke Indonesia haruslah ditanggapi dengan serius oleh

pihak regulator dalam hal ini Bank Indonesia dan juga industri perbankan nasional.

Tentunya bank-bank asing tersebut sudah dapat dipastikan membawa sistem dan

strategi bisnis yang terbaik yang telah mereka implementasikan sekian lama di negara

mereka. Oleh karena itu, bank nasional khususnya bank-bank milik pemerintah harus

dapat bersaing lebih kompetitif lagi.2

Pemerintah dan Bank Indoesia secara progresif mengeluarkan regulasi yang

mendukung bank-bank nasional agar dapat bersaing dengan bank-bank asing.

Perbankan nasional khususnya bank pelat merah harus mampu memberikan servis

1Adrian Sutedi, 2008, Hukum Perbankan : Suatu Tinjauan Pencucian Uang, Merger,

Likuidasi dan Kepailitan, Cet.2, Sinar Grafika, Jakarta, h. 83.

2Zainal Asikin, 2015, Pengantar Hukum Perbankan Indonesia, Cet. 1, PT Raja Grafindo

Persada, Jakarta, h. 72.

Page 8: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

2

yang berkualitas kepada masyarakat. Kualitas servis yang baik sangat penting untuk

meningkatkan kepuasan konsumen.3 Peran dari perbankan sangatlah besar dalam

meningkatkan pertumbuhan perekonomian nasional.

Dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan Atas Undang-

Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan , Pasal 4 menyebutkan bahwa

perbankan Indonesia bertujuan menunjang pelaksanaan pembangunan nasional dalam

rangka meningkatkan pemerataan, pertumbuhan ekonomi dan stabilitas nasional

kearah peningkatan kesejahteraan rakyat banyak.

Perbankan merupakan pokok dari sistem keuangan suatu negara yang berperan

sebagai motor penggerak pembangunan bangsa. Sistem perbankan yang sehat, kuat,

dan efisien diharapkan akan tercipta dengan kriteria dukungan bank-bank besar

maupun kecil yang secara individual memenuhi berbagai kriteria sehingga memiliki

daya saing tinggi serta memiliki ketahanan dalam menghadapi resiko. Tantangan

untuk menciptakan perbankan yang kuat, diantaranya, masih lemahnya kapabilitas

perbankan yang ada.4

Sebagai motor penggerak pembangunan bangsa, bank dituntut untuk dapat

bekerja secara profesional serta dapat menganalisis kegiatan perekonomian nasional

3Ibid, h. 73.

4Muhammad Djumhana, 2008, Asas-Asas Hukum Perbankan Indonesia, Citra Aditya Bakti,

Bandung, h. 144.

Page 9: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

3

agar tujuan pembangunan nasional dapat terwujud. Tujuan dan arah pembangunan

nasional sebagaimana ditetapkan dalam program pembangunan nasional yakni

berusaha mewujudkan suatu masyarakat adil dan makmur itu akan diwujudkan

melalui pembangunan di berbagai bidang, di antaranya ekonomi.5

Untuk mewujudkan hal tersebut maka, lembaga perbankan perlu dibina dan

diawasi agar fungsi bank untuk menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan

dana tersebut kembali kepada masyarakat dapat berjalan dengan baik dan efisien.

Mengingat peran bank yang sangat penting bagi suatu negara maka, begitu suatu bank

telah memperoleh izin berdiri dan beroperasi dari otoritas moneter dari Negara yang

bersangkutan, bank tersebut menjadi milik masyarakat. Sehingga, eksistensinya

bukan saja hanya harus dijaga oleh para pemilik bank itu sendiri dan pengurusnya,

tetapi juga oleh masyarakat nasional dan global.

Bank adalah suatu lembaga keuangan yang eksistensinya tergantung mutlak pada

kepercayaan dari para nasabahnya yang mempercayakan dana simpanan mereka pada

bank.6 Dasar dari kegiatan perbankan adalah kepercayaan. Tanpa adanya kepercayaan

dari masyarakat terhadap perbankan dan juga sebaliknya, maka kegiatan perbankan

tidak akan berjalan dengan baik.

5Aminudin Ilmar, 2010, Hukum Penanaman Modal Di Indonesia, cet. IV, Kencana, Jakarta,

h.1. 6Djoni S. Gazali dan Rachmadi Usman, 2012, Hukum Perbankan, cet. II, Sinar Grafika,

Jakarta, h. 485.

Page 10: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

4

Kepercayaan masyarakat kepada bank merupakan unsur paling pokok dari

eksistensi suatu bank . Salah satu faktor yang dapat memelihara dan meningkatkan

kadar kepercayaan masyarakat kepada suatu bank pada khususnya dan perbankan

pada umumnya ialah kepatuhan bank terhadap kewajiban melaksankan prinsip

rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non

keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak boleh diketahui oleh orang

atau pihak lain. Jumlah kekayaan yang tersimpan di bank bagi nasabah tertentu

merupakan suatu yang perlu dirahasiakan dan tidak boleh diketahui oleh orang atau

pihak lain yang mungkin ingin berniat buruk terhadap nasabah tersebut. Biodata bagi

nasabah tertentu merupakan data yang harus dirahasiakan. Sebagian nasabah juga

sangat menginginkan agar pinjaman dari bank tidak diketahui oleh orang lain.

Ketentuan mengenai rahasia bank merupakan suatu hal yang sangat penting bagi

nasabah penyimpan dan simpanannya maupun bagi kepentingan bank itu sendiri.

Apabila bank tidak dapat melaksanakan prinsip rahasia bank dengan baik tentunya

tingkat kepercayaan nasabah terhadap bank akan berkurang.8 Kepercayaan nasabah

tentunya dapat semakin berkurang jika terjadi pelanggaran terhadap ketentuan rahasia

bank seperti yang pernah terjadi di semarang. Dimana pada tahun 2014 terjadi

perekaman data nasabah pada ATM Bank Mandiri di Jalan Majapahit Semarang.

Modus pelaku yakni dengan merekam PIN nasabah dan data kartu ATM nasabah

7Ibid .

8Ibid, h. 486.

Page 11: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

5

menggunakan alat berupa perekam data (skimmer), kamera pena (pen camera), dan

sebuah laptop. Data kartu ATM nasabah yang didapat dari hasil perekaman kemudian

dicetak menjadi kartu ATM duplikat kemudian digunkan untuk menguras dana

nasabah yang kartu ATM-nya diduplikat tersebut.

Apabila kejadian tersebut terulang kembali tentunya akan membuat nasabah

menjadi khawatir tentang keamanan data mereka yang ada di bank. Data nasabah

yang merupakan objek dari rahasia bank seharusnya dijaga dengan baik agar tidak

dicuri oleh pihak-pihak yang memiliki maksud jahat tersebut. Dimana hal ini diatur

dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan Atas Undang-

Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan Pasal 40 ayat (1) menyebutkan

bahwa bank wajib merahasiakan keterangan mengenai nasabah penyimpan dan

simpanannya, kecuali dalam hal sebagaimana dimaksud dalam Pasal 41, Pasal 41 A,

Pasal 42, Pasal 43, Pasal 44 dan Pasal 44 A. Sehingga berdasarkan ketentuan pasal

tersebut bank wajib untuk merahasiakan keterangan mengenai nasabah penyimpan

dan simpanannya. Bank sebagai suatu motor penggerak perekonomian Indonesia

wajib melaksanakan amanat undang-undang terkait rahasia bank. Sehingga bank

wajib menjaga dengan baik rahasia banknya agar tingkat kepercayaan nasabah

terhadap bank dapat dijaga.

Dengan adanya permalasahan tersebut, maka menjadi penting untuk dikaji suatu

tulisan dengan judul “PENCEGAHAN PELANGGARAN TERHADAP PRINSIP

RAHASIA BANK PADA PT. BANK MANDIRI (PERSERO) Tbk.”.

Page 12: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

6

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah, maka rumusan permasalahan yang

akan diuraikan dalam usulan penelitian ini antara lain:

1. Bagaimanakah pelakasanaan prinsip rahasia bank pada PT. Bank Mandiri

(Persero) Tbk. Wilayah Denpasar?

2. Bagaimanakah upaya PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah Denpasar

dalam mencegah pelanggaran terhadap prinsip rahasia bank ?

1.3 Ruang Lingkup Masalah

Untuk menghindari agar isi pembahasan tidak menyimpang dari pokok

permasalahan yang diuraikan maka perlu diberikan batasan-batasan terhadap ruang

lingkup yang perlu dibahas. Hal ini dimaksudkan untuk memperjelas tentang apa

yang akan dibahas serta untuk menghindari kesimpang siuran tujuan penulisan.

Adapun ruang lingkup dari penulisan usulan penelitian ini adalah mengenai PT. Bank

Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah Denpasar serta upaya PT. Bank Mandiri (Persero)

Tbk. Wilayah Denpasar dalam mencegah pelanggaran terhadap prinsip rahasia bank.

1.4 Orisinalitas Penelitian

Penulisan penelitian ini berdasarkan hasil penelitian, pemikiran dan

pemaparan asli dari penulis demi orisinalitas penelitian yang dibuat dan

dikembangkan sendiri oleh penulis. Walaupun ada pembahasan yang menyerupai

Page 13: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

7

dengan judul penelitian yang penulis ambil, tetapi dalam segi pembahasan

penelitian ini lebih mengkhusus dengan studi dan penelitian langsung ke lapangan.

Adapun dalam penelitian ini, peneliti akan menampilkan Skripsi dan Tesis terdahulu

yang pembahasannya berkaitan dengan judul skripsi peneliti, diantaranya:

1. Penelitian yang dilakukan oleh Tiurlan Roma Artha Saragih, Tahun 2012,

dengan judul “ Rahasia Bank Sebagai Bentuk Perlindungan Hukum Preventif

Terhadap Nasabah Menurut Ketentuan Hukum”. Permasalahan yang diangkat

adalah Mengapa kerahasiaan keuangan nasabah pada rekening bank menjadi

begitu penting di jaga bahkan secara hukum harus dilindungi ? Apa sajakah

pengecualian atas berlakunya ketentuan rahasia bank ? Bagaimana akibat

hukum terhadap para pihak bank yang melakukan pelanggaran terhadap

ketentuan rahasia bank ?

2. Penelitian yang dilakukan oleh Bayu Pratomo dengan judul “Anilisis Yuridis

Terhadap Pembukaan Rahasia Bank Berdasarkan Undang-Undang Nomor 8

Tahun 2010 tentang Pencegahan Dan Pemberantasan Tindak Pidana

Pencucian Uang”. Permasalah yang diangkat adalah Bagaimana penerapan

rahasia bank terhadap praktek pencucian uang di Indonesia ? Bagaimanakah

pengecualian terhadap ketentuan tentang rahasia bank dalam rangka

penegakan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang ?

Page 14: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

8

Untuk lebih jelasnya penelitian-penelitian yang dilakukan sebelumnya dapat

dilihat dalam tabel berikut ini.

No Judul Penulis Rumusan Masalah

1 Rahasia Bank

Sebagai Bentuk

Perlindungan Hukum

Preventif Terhadap

Nasabah Menurut

Ketentuan Hukum

Tiurlan Roma Artha

Saragih, (Mahasiswa

Fakultas Hukum

Universitas Jember) ,

Tahun 2012

1. Mengapa kerahasiaan

keuangan nasabah

pada rekening bank

menjadi begitu

penting di jaga

bahkan secara hukum

harus dilindungi ?

2. Apa sajakah

pengecualian atas

berlakunya ketentuan

rahasia bank ?

3. Bagaimana akibat

hukum terhadap para

pihak bank yang

melakukan

pelanggaran terhadap

ketentuan rahasia

Page 15: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

9

bank ?

2 Anilisis Yuridis

Terhadap Pembukaan

Rahasia Bank

Berdasarkan Undang-

Undang Nomor 8

tahun 2010 tentang

Pencegahan dan

Pemberantasan

Tindak Pidana

Pencucian Uang

Bayu Pratomo,

(Fakultas Hukum

Univrsitas Indonesia),

Tahun 2011

1. Bagaimana penerapan

rahasia bank terhadap

praktek pencucian

uang di Indonesia ?

2. Bagaimanakah

pengecualian

terhadap ketentuan

tentang rahasia bank

dalam rangka

penegakan dan

pemberantasan tindak

pidana pencucian

uang ?

Sedangkan penelitian yang saya lakukan berjudul “Pencegahan Pelanggaran

Terhadap Prinsip Rahasia Bank pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah

Denpasar”. Permasalahan yang diangkat adalah

1. Bagaimanakah pelakasanaan prinsip rahasia bank pada PT. Bank Mandiri

(Persero) Tbk. Wilayah Denpasar?

Page 16: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

10

2. Bagaimanakah upaya PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. dalam mencegah

pelanggaran terhadap prinsip rahasia bank Wilayah Denpasar?

1.5 Tujuan Penelitian

a. Tujuan Umum

1. Untuk melatih mahasiswa dalam usaha menyatakan pikiran ilmiah secara

tertulis

2. Untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya pada

bidang penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa

3. Untuk syarat dalam menyelesaikan studi di Fakultas Hukum Universitas

Udayana

4. Untuk dapat memperluas dan memperdalam pengetahuan dalam bidang

hukum khususnya hukum perbankan

b. Tujuan Khusus

1. Untuk mengetahui pelakasanaan prinsip rahasia bank pada PT. Bank

(Persero) Mandiri Tbk Wilayah Denpasar.

2. Untuk mengetahui upaya PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah

Denpasar dalam mencegah pelanggaran terhadap prinsip rahasia bank

1.6 Manfaat Penelitian

a. Manfaat Teoritis

Page 17: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

11

Diharapkan hasil penelitian ini mempunyai manfaat dan menjadi

sumbangan pemikiran bagi pengembangan substansi disiplin bidang ilmu

hukum khususnya hukum perbankan yang terkait dengan rahasia bank.

b. Manfaat Praktis

1. Menambah wawasan bagi penulis dalam kaitannya dengan pelaksanaan

prinsip rahasia bank pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah

Denpasar serta upaya PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah Denpasar

dalam mencegah pelanggaran terhadap prinsip rahasia bank

2. Sebagai bahan masukan bagi pihak-pihak yang terkait dengan materi

penulisan hukum ini.

3. Dapat digunakan sebagai pedoman bagi penelitian-penelitan berikutnya.

1.7 Landasan Teoritis

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pencegahan berarti menagkal sesuatu

yang akan terjadi. Menurut Notosoedirjo dan Latipun, pencegahan merupakan salah

satu upaya untuk menghindari kerugian, kerusakan yang terjadi pada seseorang atau

masyarakat disekitarnya. Menurut Nasry, pencegahan adalah mengambil suatu

tindakan yang diambilnterlebih dahulu sebelum kejadian, dengan didasarkan pada

Page 18: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

12

data/keterangan.9 Jadi dapat dikatakan bahwa pencegahan merupakan sebuah

tindakan yang diambil untuk mengurangi atau menghilangkan kemungkinan

terjadinya suatu kejadian yang tidak diinginkan di masa depan. Menurut Moeljatno,

pelanggaran adalah perbuatan-perbuatan yang sifat melawan hukumnya baru dapat

diketahui setelah ada peraturan yang menentukan demikian.10

Pelaksanaan merupakan suatu kegiatan untuk melakukan suatu hal. Menurut

Bintoro Tjokroadmudjoyo, Pelaksanaan ialah sebagai proses dalam bentuk rangkaian

kegiatan yaitu berawal dari kebijakan guna mencapai suatu tujuan maka kebijakan itu

diturunkan dalam sebuah suatu program dan proyek. Menurut Siagian S.P,

Pelaksanaan merupakan keseluruahan proses pemberian motivasi bekerja kepada para

bawahan sedemikian rupa, sehingga pada akhirnya mereka mau bekerja secara ikhlas

agar trcapai tujuan organisasi dengan efisien dan ekonomis. Menurut Lembaga

Administrasi Negara Republik Indonesia, Pelaksanaan adalah upaya agar tiap

pegawai atau anggota organisasi berkeinginan dan berusaha mencapai tujuan yang

telah direncanakan.11

Bank merupakan bagian dari sistem keuangan dan sistem pembayaran suatu

negara. Menurut kamus istilah hukum fockema Andreae yang dimaksud dengan bank

9Aulia Munizar, 2015, Bank Pengertian pencegahan dan perawatan, URL:

http://wordpress.com/2016/02/26/pengertian-pencegahan-dan-perawatan-cidera-/amp/, diakses pada

tanggal 1 April 2017.

10 Moeljatno, 2009, Asas-Asas Hukum Pidana, Rineka Cipta, Jakarta, h. 78. 11 Rahardjo Adisasmita, 2011, Pengelolaan Pendapatan dan Anggaran Daerah, Graha Ilmu,

Yogyakarta, h. 55.

Page 19: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

13

ialah suatu lembaga atau orang pribadi yang menjalankan perusahaan dalam

menerima dan memberikan dari dan kepada pihak ketiga.12

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, Bank adalah badan usaha di bidang

keuangan yang menarik dan mengeluarkan uang di masyarakat, terutama memberikan

kredit dan jasa lalu lintas pembayaran dan peredaran uang. Menurut Kasmir, bank

dikenal sebagai lembaga keuangan yang kegiatan utamanya menerima simpanan

giro,tabungan dan deposito.13 Chairul Arrasjid, menyatakan bahwa pada dasarnya

perbankan adalah sumbu tempat berputar sistem keuangan dari suatu lingkungan

kehidupan masyarakat tertentu.14

Menurut Pasal 1 angka 2 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang

Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan , bank

adalah badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan

dan menyalurkannya kepada masyarakat dalam bentuk kredit dan/atau bentuk-bentuk

lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup orang banyak.

Menurut Pasal 5 ayat (1) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang

Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan, Bank di

Indonesia terbagi dalam 2 jenis yaitu : bank umum dan bank perkreditan rakyat.

Menurut Pasal 1 angka 3 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan

12Zainal Asikin, op.cit , h. 25.

13Zainal Asikin, op.cit, h. 26

14Cairul Arrasjid, 2011, Hukum Pidana Perbankan, Sinar Grafika, Jakarta, h. 1.

Page 20: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

14

Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan, Bank umum adalah

bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional dan/atau berdasarkan

prinsip syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu lintas

pembayaran. Menurut Pasal 1 angka 4 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998

tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan,

Bank perkreditan rakyat adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara

konvensional dan/atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak

memberikan jasa dalam lalu lintas pembayaran.

Dalam melaksanakan kegiatan usahanya bank dituntut untuk dapat menjaga

tingkat kepercayaan nasabahnya. Salah satu caranya ialah dengan menerapkan prinsip

rahasia bank dengan baik dan benar. Menurut Pasal 40 ayat (1) Undang Nomor 10

Tahun 1998 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang

Perbankan, Bank wajib merahasiakan keterangan mengenai nasabah penyimpan dan

simpanannya, kecuali dalam hal sebagaimana dimaksud dalam Pasal 41, Pasal 41 A,

Pasal 42, Pasal 43, Pasal 44 dan Pasal 44 A.

Menurut Pasal 1 angka 28 Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang

Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan, Rahasia

bank adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan keterangan mengenai nasabah

penyimpan dana dan simpanannya.

Page 21: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

15

Terdapat 2 teori yang berkenaan dengan rahasia bank, yaitu teori rahasia bank

yang bersifat mutlak (absolutely theory) dan teori rahasia bank yang bersifat relatif.15

Menurut teori rahasia bank yang bersifat mutlak, semua keterangan mengenai

nasabah dan keuangannya yang tercatat di bank wajib dirahasiakan tanpa

pengecualian dan pembatasan. Dengan alasan apapun dan oleh siapapun kerahasiaan

mengenai nasabah dan keuangannya tidak boleh dibuka (diungkapkan). Apabila

terjadi pelanggaran terhadap kerahasiaan tersebut, bank yang bersangkutan harus

bertanggung jawab atas segala akibat yang ditimbulkannya.16

Teori rahasia bank yang bersifat mutlak sangat menonjolkan kepentingan

individu, sehingga kepentingan negara dan mayarakat sering terabaikan. Dengan kata

lain, rahasia bank akan sangat sukar diterobos dengan alasan apapun dan oleh hukum

dan Undang-Undang sekalipun. Teori mutlak ini banyak dianut oleh bank-bank yang

ada di Negara Swiss.17 Sehingga rahasia bank dapat dijadikan perlindungan bagi

pemilik dana yang tidak halal, yang kebetulan tidak dapat terjangkau oleh aparat

penegak hukum karena tidak terkena penyidikan oleh aparat yang berwenang.

Dengan demikian dananya tetap aman.

Sedangkan menurut Teori Rahasia Bank yang bersifat Relatif, semua keterangan

mengenai nasabah dan keuangannya yang tercatat di bank wajib dirahasiakan. Namun

15Djoni S. Gazali dan Rachmadi Usman, op.cit, h. 493.

16Zainal Asikin, op.cit, h. 175.

17Zainal Asikin, op.cit, h. 176.

Page 22: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

16

apabila ada alasan yang dapat dibenarkan oleh Undang-Undang, rahasia bank

mengenai keuangan nasabah yang bersangkutan boleh dibuka (diungkapkan) kepada

pejabat yang berwenang.18

Teori rahasia bank yang bersifat relatif ini berpijak pada asas proporsional yang

menghendaki pertimbangan kepentingan mana yang lebih berat untuk membuka atau

tidak membuka rahasia bank, berkaitan dengan kepentingan yang besar, yaitu

kepentingan negara atau kepentingan hukum.19 Teori ini sesuai dengan rasa keadilan,

artinya kepentingan Negara atau kepentingan masyarakat banyak tidak

dikesampingkan begitu saja. Apabila ada alasan yang sesuai dengan prosedur hukum

maka rahasia keuangan nasabah boleh dibuka (diungkapkan). Dengan demikian, teori

ini melindungi kepentingan semua pihak, baik individu, masyarakat maupun Negara.

Teori ini dianut oleh oleh bank-bank yang ada di negara Amerika Serikat,

Belanda, Malaysia, Singapura dan Indonesia. Di Indonesia teori relatif ini diatur

dalam Pasal 40 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perubahan Atas

Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan.20

1.8 Metode Penelitian

a. Jenis Penelitian

18Zainal Asikin, op.cit, h. 177.

19 Djoni S. Gazali dan Rachmadi Usman, op.cit, h. 494.

20Zainal Asikin, op.cit, h. 176.

Page 23: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

17

Salah satu cara yang dapat ditempuh untuk mendapatkan kebenaran

adalah dengan penelitian secara ilmiah. Penelitian melatih kita untuk selalu

sadar bahwa di dunia ini banyak yang tidak kita ketahui, apa yang coba kita

cari, temukan, dan ketahui itu tetaplah bukan kebenaran mutlak. Oleh sebab

itu, masih perlu diuji kembali. Setiap penelitian berangkat dari ketidaktahuan

dan berakhir pada keraguan, dan tahap selanjutnya berangkat dari keraguan

dan berakhir pada suatu hipotesis.21

Jenis penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah penelitian hukum

empiris. Penelitian hukum empiris salah satunya merupakan penelitian yang

membahas bagaimana hukum beroperasi dalam masyarakat. Salah satu faktor

yang mengefektifkan suatu peraturan yang ada adalah warga masyarakat,

yaitu berupa kesadaran warga masyarakat untuk memenuhi suatu peraturan

perundang-undangan.22 Dalam usulan penelitian ini yang akan diteliti adalah

bagaimana pencegahan pelanggaran terhadap prinsip rahasia bank melalui

Studi pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah Denpasar

b. Jenis Pendekatan

Penelitian ini merupakan penelitian yang bersifat hukum empiris

dengan menggunakan pendekatan fakta dan pendekatan perundang-undangan.

Pendekatan fakta (The Fact Approach) dilakukan dengan mengkaji kenyataan

21Amiruddin dan Zainal Asikin, 2014, Pengantar Metode Penelitian Hukum, cet. VIII, Raja

Grafindo Persada, Jakarta, h. 19.

22Zainudin Ali, 2011, Metode Penelitian Hukum, Sinar Grafika, Jakarta, h.37.

Page 24: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

18

yang ada dilapangan tentang pelaksanaan prinsip rahasia bank pada PT. Bank

Mandiri (Persero) Tbk. di Bank Mandiri Wilayah Denpasar dan upaya PT.

Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah Denpasar dalam mencegah pelanggaran

terhadap prinsip rahasia bank.

Pendekatan Perundang-undangan (The Statute Approach) dilakukan

dengan menelaah semua Undang-Undang dan regulasi yang bersangkut paut

dengan isu hukum yang ditangani.23 Dimana dalam penelitian ini Undang-

Undang yang akan ditelaah antara lain : Kitab Undang-Undang Hukum

Perdata, Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan Atas

Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan, , Undang-Undang

Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11

Tahun 2008 tentang Inforamasi dan Transaksi Elektronik, Peraturan Bank

Indonesia Nomor : 2/19/PBI/2000 tentang Persyaratan dan Tata Cara

Pemberian Perintah atau Izin Tertulis Membuka Rahasia Bank,.

c. Sifat Penelitian

Penelitian ini bersifat deskriptif. Penelitian ini bertujuan

menggambarkan secara tepat sifat-sifat suatu individu, keadaan, gejala atau

kelompok tertentu, atau untuk menentukan penyebaran suatu gejala, atau

untuk menentukan ada tidaknya hubungan antara suatu gejala dengan gejala

lain dalam masyarakat. Penelitian ini menggambarkan tentang pelaksanaan

prinsip rahasia bank pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah Denpasar

23Peter Mahmud Marzuki, 2014, Penelitian Hukum, cet. VIII, Kencana, Jakarta, h. 133.

Page 25: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

19

dan upaya PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah Denpasar dalam

mencegah pelanggaran terhadap prinsip rahasia bank.

d. Sumber Data

Oleh karena metode peneltian yang digunakan dalam penulisan karya

ilmiah ini adalah penelitian hukum empiris, maka data yang dipergunakan

adalah sebagai berikut :

1. Sumber Data primer (Field research) yaitu data yang bersumber dari

penelitian di lapangan yaitu suatu data yang diperoleh dari sumber utama

dilapangan baik dari responden maupun informan. Penelitian ini akan

dilakukan dengan pengamatan langsung di lapangan dan diperoleh melalui

penelitian pada PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah Denpasar

dengan cara mengadakan wawancara dan melakukan penelitian langsung

pada pihak yang terkait dengan permasalahan.

2. Sumber Data sekunder (Library research) yaitu suatu data yang

bersumber pada penelitian kepustakaan yakni data yang diperoleh tidak

secara langsung dari sumber pertamanya, melainkan bersumber pada data

yang sudah terdokumenkan dalam bentuk bahan-bahan hukum. Bahan

hukum yang digunakan dalam penelitian ini yaitu

1) Bahan Hukum Primer

Bahan hukum primer adalah bahan hukum yang sifatnya mengikat

seperti peraturan perundang-undangan atau mempunyai kekuatan

Page 26: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

20

mengikat bagi pihak yang berkepentingan seperti kontrak, konvensi,

dokumen hukum yurisprudensi dan lain-lain. Dalam penelitian ini

peraturan perundang-undang yang dijadikan sebagai bahan hukum

primer diantaranya : Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, Undang-

Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan Atas Undang-

Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan, Undang-Undang

Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Atas Undang-Undang

Nomor 11 Tahun 2008 tentang Inforamasi dan Transaksi Elektronik,

Peraturan Bank Indonesia Nomor : 2/19/PBI/2000 tentang Persyaratan

dan Tata Cara Pemberian Perintah atau Izin Tertulis Membuka

Rahasia Bank.

2) Bahan Hukum Sekunder

Bahan hukum sekunder yaitu buku-buku dan literatur yang ada

kaitannya dengan masalah yang menunjang bahan hukum primer

3) Bahan Hukum Tersier

Bahan hukum tersier yaitu bahan hukum yang memberi penjelasan

terhadap bahan hukum primer dan sekunder seperti kamus,

ensiklopedia dan lain sebagainya.

e. Teknik Pengumpulan Data

Dalam suatu penelitian, terdapat beberapa teknik pengumpulan data,

yaitu melalui studi dokumen, wawancara, observasi dan penyebaran kuisioner.

Page 27: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

21

Berdasarkan sumber data diatas, maka teknik pengumpulan data yang

digunakan adalah sebagai berikut :

a. Teknik Wawancara

Teknik wawancara yaitu suatu cara yang digunakan untuk mengumpulkan

data guna mencari informasi dengan cara mengadakan tanya jawab secara

lisan maupun tulisan yang diarahkan pada masalah tertentu dengan

imforman yang dalam hal ini terdiri dari Bapak/IBu pegawai PT. Bank

Mandiri (Persero) Tbk Wilayah Denpasar.

b. Teknik Studi Dokumen

Dalam penelitian ini dilakukan teknik studi dokumen terhadap sumber

kepustakaan yang relevan dengan permasalahan penelitian dengan cara

membaca, mencari, mempelajari dan mencatat kembali data yang

kemudian di kelompokkan secara sistematis yang berhubungan dengan

masalah dalam penelitian ini dengan memilih buku-buku, dan peraturan-

peraturan mengenai rahasia bank maupun bahan-bahan tertulis lainnya

yang berkaitan dengan penelitian hukum ini.

f. Teknik Penentuan Sampel Penelitian

Dalam penulisan penelitian ini teknik pengambilan sampel yang akan

digunakan yakni teknik non probability sampling. Pengambilan sampel

dengan menggunakan teknik non probability sampling memberikan peran

yang sangat besar untuk menentukan pengambilan samplenya. Dimana setiap

unit atau manusia tidak mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih

Page 28: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

22

sebagai sampel .24 Bentuk-bentuk non probability sampling diantranya quota

sampling, accidental sampling, purposive sampling, snowball sampling

Quota sampling adalah suatu proses penarikan sampel dengan

memperhatikan sampel yang paling mudah untuk diambil dan sampel tersebut

telah memenuhi ciri-ciri tertentu yang menarik perhatian. Accidental sampling

hampir sama dengan quota sampling perbedaannya hanya terletak pada ruang

lingkupnya dimana hal terpenting dalam accidental sampling adalah siapa

saja yang kebetulan dijumpai dapat disajikan sampel

Purposive sampling, dimana penarikan sampel dilakukan berdasarkan

tujuan tertentu yaitu sampel dipilih atau ditentukan sendiri oleh peneliti.

Snowball sampling, penarikan sampel dengan teknik ini dipilih berdasarkan

penunjukkan atau rekomendasi sebelumnya.

Berdasarkan bentuk-bentuk teknik non probability sampling diatas

maka penelitian ini akan menggunakan teknik purposive sampling, dimana

sampel dipilih atau ditentukan sendiri oleh peneliti. Dimana dalam hal ini

peneliti memilih PT. Bank Mandiri (Persero) Tbk. Wilayah Denpasar sebagai

tempat penelitian.

g. Teknik Pengolahan dan Analisis Data

Setelah data terkumpul, baik data lapangan (data primer) dan data

sekunder kemudian dilakukan analisis secara kualitatif. Dalam penelitian

dengan teknik kualitatif maka keseluruhan data yang terkumpul akan diolah

24Amiruddin dan Zainal Asikin, op.cit, h. 97.

Page 29: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

23

dan dianalisis secara sistematis, digolongkan dalam pola dan tema,

dikategorikan dan diklasifikasikan, dihubungkan antara satu data dengan data

lainnya, dilakukan interpretasi dengan merujuk pada lantasan teoritis, konsep,

pandangan-pandangan sarjana yang relevan untuk memahami makna dalam

situasi sosial dan dilakukan penafsiran dari pespektif peneliti setelah

memahami keseluruhan kualitas data.25 Setelah dilakukan analisis secara

kualitatif kemudian data akan disajikan secara deskriptif dan sistematis untuk

memperoleh kesimpulan dari permasalahan yang dikemukakan

25Ade Saptomo, 2009, Pokok-Pokok Metodologi Hukum Empiris Murni Sebuah Alternatif,

Univrsitas Trisakti, Jakarta, h.92.

Page 30: DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL DEPAN HALAMAN SAMPUL … · rahasia bank.7 Data nasabah yang ada di bank, baik data keuangan maupun non keuangan, seringkali merupakan suatu data yang tidak

24