DAFTAR ISI - repositori.unud.ac.id · Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis Gambar 8....

12
1

Transcript of DAFTAR ISI - repositori.unud.ac.id · Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis Gambar 8....

Page 1: DAFTAR ISI - repositori.unud.ac.id · Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis Gambar 8. Berkas pengangkut pada batang M vaginalis Struktur Anatomi Akar Akar berbentuk bulat,

1

Page 2: DAFTAR ISI - repositori.unud.ac.id · Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis Gambar 8. Berkas pengangkut pada batang M vaginalis Struktur Anatomi Akar Akar berbentuk bulat,

2

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................ Error! Bookmark not defined.

RINGKASAN ............................................................................................. Error! Bookmark not defined.

DAFTAR ISI ................................................................................................................................................. 2

MODIFIKASI PATI TALAS KIMPUL DENGAN HEAT MOISTURE TREATMENT UNTUK

MEMPERBAIKI KARAKTERISTIK SOHUN (STARCH NOODLE) .... Error! Bookmark not defined. Anak Agung Istri Sri Wiadnyani, I Wayan Rai Widarta ........................ Error! Bookmark not defined.

VIABILITAS SERBUK SARI BUNGA TERATAI SUDAMALA (Nymphoides indica (L.) Kuntze,

MENYANTHACEAE) DENGAN UJI WARNA, IN-VITRO DAN SQUASH KEPALA PUTIK .... Error!

Bookmark not defined. Gusti Ayu Nyoman Budiwati, Eniek Kriswiyanti, I Gusti Ayu Sugi WahyuniError! Bookmark not

defined.

KARAKTERISTIK DAN VIABILITAS SERBUK SARI RAGAM KELAPA (Cocos nucifera, L.) DI

BALI ........................................................................................................... Error! Bookmark not defined. Eniek Kriswiyanti ................................................................................... Error! Bookmark not defined.

TANGGAP TANAMAN KEDELAI TERHADAP PEMBERIAN EKSTRAK KRANDALIT, FRAKSI

HUMAT, DAN MOLIBDENUM (Mo) PADA INCEPTISOLS PRAFI MANOKWARI .................. Error!

Bookmark not defined. Ishak Musaad, Dwiana Wasgito Purnomo, Murtiningrum, Yohanis Amus MustamuError! Bookmark

not defined.

BIOASSAY EKSTRAK KASAR (CRUDE EXTRACT) DAUN BROTOWALI (Tinospora crispa (L)

Miers) PADA BAKTERI GRAM POSITIF DAN BAKTERI GRAM NEGATIFError! Bookmark not

defined. Ida Ayu Putu Suryanti ............................................................................. Error! Bookmark not defined.

KARAKTER MORFOLOGI DAN TINGKAT PERTUMBUHAN ANAKAN SEBAGAI BUKTI

TAKSONOMI PENDUKUNG VARIETAS Pandanus tectorius ASAL PULAU ROSWAR, TELUK

WONDAMA, WEST PAPUA .................................................................... Error! Bookmark not defined. Nurhaidah I. Sinaga

1, Martinus Iwanggin

1, Cicilia M.E. Susanti

1 .......... Error! Bookmark not defined.

STRUKTUR ANATOMI AKAR, BATANG DAN DAUN SERTA PENYEBARAN STOMATA DAN

TRIKOMATA PADA Monochoria vaginalis (Burm. F.) Presl .................................................................. 46 Ni Putu Adriani Astiti ............................................................................................................................. 46

PERKEMBANGAN STRUKTUR MORFOLOGI EMBRIO CENDANA (Santalum Album Linn.) DARI

BUNGA MEKAR HINGGA TERBENTUKNYA BUAH MUDA ........... Error! Bookmark not defined. Ni Putu Yuni Astriani Dewi

1, Eniek Kriswiyanti

1,2, Ni Nyoman Darsini

2Error! Bookmark not

defined.

Page 3: DAFTAR ISI - repositori.unud.ac.id · Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis Gambar 8. Berkas pengangkut pada batang M vaginalis Struktur Anatomi Akar Akar berbentuk bulat,

3

DAYA HAMBAT EKSTRAK DAUN RAMBUTAN RAPIAH (Nephelium lappaceum L.) TERHADAP

PERTUMBUHAN TANAMAN KUNYIT ................................................ Error! Bookmark not defined.

Anak Agung Istri Mirah Dharmadewi1, Ni Putu Adriani Astiti

1, Luh Putu Wrasiati

2Error! Bookmark

not defined.

PELAKSANAAN AWIG-AWIG FAKTOR KEBERHASILAN BIOLOGI KONSERVASI JALAK BALI

(Leucopsar rothschildi Stresemann, 1912 ) DI KEPULAUAN NUSA PENIDAError! Bookmark not

defined.

Sudaryanto1, Cut Sugandawaty Djohan

2, Satyawan Pudyatmoko

3, Jusup Subagja

2Error! Bookmark

not defined.

KONSERVASI HUTAN MANGROVE MELALUI DIVERSITAS PANGAN OLAHAN BUAH

MANGROVE DI PESISIR KABUPATEN POHUWATO GORONTALOError! Bookmark not

defined. Ramli Utina

1,2, Jusna Ahmad

1, Abubakar Sidik Katili

1,2, Mustamin Ibrahim

1,Error! Bookmark not

defined.

GAMBARAN HISTOLOGI HATI TIKUS (Rattus norvegivus) YANG DIINJEKSI WHITE VITAMIN

C DOSIS TINGGI DALAM JANGKA WAKTU LAMA ........................ Error! Bookmark not defined. Ni Wayan Sudatri, Iriani Setyawati, Ni MadeSuartini, Dwi Ariani YulihastutiError! Bookmark not

defined.

KERAGAMAN GENETIK DNA MIKROSATELIT BURUNG JALAK BALI (Leucopsar rothschildi)

.................................................................................................................... Error! Bookmark not defined. I Wayan Rosiana, I Gede Widhiantara .................................................... Error! Bookmark not defined.

SEROPREVALENSI TUBERKULOSIS PADA SAPI BALI SEBAGAI LANGKAH AWAL

MONITORING PENCEGAHAN PENYAKIT ZOONOSIS (NEW EMERGING DISEASE) DI

PROVINSI BALI ........................................................................................ Error! Bookmark not defined. Hapsari Mahatmi

1, Nyoman Adi Suratma

1, Nengah Kerta Besung

1 Ketut Budiasa

1, G.P. Widiarsa

2

................................................................................................................ Error! Bookmark not defined.

STUDI EPIDEMIOLOGI KOKSIDIOSIS PADA SAPI DI BALI ............ Error! Bookmark not defined. Nyoman Adi Suratma, Ida Bagus Made Oka, I Made Dwinata .............. Error! Bookmark not defined.

POTENSI Lactobacillus rhamnosus SKG34 SEBAGAI STARTER YOGHURT DAN VIABILITASNYA

SELAMA PENYIMPANAN ...................................................................... Error! Bookmark not defined. Komang Ayu Nocianitri

1, I Nengah Sujaya

2, Ni Nyoman Puspawati

3 ... Error! Bookmark not defined.

EVALUASI SIFAT KIMIA DAN SENSORIS ROTI BUN YANG MEMANFAATKAN TEPUNG

SUWEG (Amorphopallus campanulatus B1) SEBAGAI BAHAN PENSUBSTITUSI TERIGU ...... Error!

Bookmark not defined.

I DP. Kartika Pratiwi*, Ni Made Indri Hapsari A., A.A.G.N. Anom JambeError! Bookmark not

defined.

POTENSI Streptomyces sp. DALAM MENGHAMBAT BAKTERI Klebsiella pneumoniae RESISTEN

TERHADAP AMPISILIN .......................................................................... Error! Bookmark not defined.

Kadek Desy Kartika1, Retno Kawuri

2, Putra Dwija

3 .............................. Error! Bookmark not defined.

Page 4: DAFTAR ISI - repositori.unud.ac.id · Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis Gambar 8. Berkas pengangkut pada batang M vaginalis Struktur Anatomi Akar Akar berbentuk bulat,

4

BIOREMEDIASI PERAIRAN TERCEMAR LIMBAH INDUSTRI PENCELUPAN DENGAN

PEMANFAATAN TUMBUHAN AIR SECARA OPTIMAL ................... Error! Bookmark not defined.

Ni Made Susun Parwanayoni dan Ni Luh Suryani ................................. Error! Bookmark not defined.

Page 5: DAFTAR ISI - repositori.unud.ac.id · Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis Gambar 8. Berkas pengangkut pada batang M vaginalis Struktur Anatomi Akar Akar berbentuk bulat,

46

STRUKTUR ANATOMI AKAR, BATANG DAN DAUN SERTA PENYEBARAN STOMATA

DAN TRIKOMATA PADA Monochoria vaginalis (Burm. F.) Presl

THE ANATOMICAL STRUCTURE OF ROOT, STEM DAN LEAF AS WELL AS THE

DISTRIBUTION OF STOMATA AND TRICHOMA ON Monochoria vaginalis (Burm. F) Presl.

Ni Putu Adriani Astiti

Laboratorium Fisiologi Tumbuhan. Jurusan Biologi F MIPA UNUD.

Email: [email protected]

INTISARI

Monochoria vaginalis (Burm. F.) Presl adalah salah satu jenis gulma padi yang merugikan baik

secara langsung maupun tidak langsung. Untuk mengembangkan strategi pengendalian gulma ini

diperlukan penelitian tentang anatomi, morfologi, fisiologi, dan ekologi. Tujuan dari penelitian ini

adalah untuk mengetahui struktur anatomi akar, batang dan daun dari M. vaginalis serta penyebaran

stomata dan trikomatanya mengingat spesies ini mempunyai kecenderungan bersaing dalam hal

penggunaan air, zat hara dan cahaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah freehand

section, semi permanent dengan pewarnaan menggunakan safranin dalam alkohol 70 %. Hasil penelitian

menunjukkan stomata terdapat pada permukaan atas dan bawah daun (amphystomatous) dan juga

tersebar pada batang. Stomata bertipe II, untuk Monocotyledoneae dengan sel penutup berbentuk ginjal

dan dikelilingi oleh 2 sel tetangga dengan dinding pemisah yang searah dengan poros panjang stoma.

Tipe ini hampir sama dengan tipe parasitic (parallel celled) untuk Dicotyledoneae. Trikomata merupakan

trikoma non glanduler, unicellular dan mempunyai penyebaran pada daerah permukaan bawah daun

dan pada batang. Pada akar tidak dijumpai adanya trikoma. Daun bertipe panikoid, dengan jaringan

tiang (palisade) hanya terdapat pada bagian adaksial (daun dorsiventral). Kristal oksalat ditemui pada

akar, batang dan daun bentuk rafida. Berkas pengangkut bertipe kolateral tertutup dengan tipe stele

ataktostele yaitu dengan berkas pengangkut tersebar. Rongga – rongga udara berkembang meluas dan

tersusun secara teratur diantara sel – sel. Parenkim pada M vaginalis berupa aerenkim.

Kata kunci: Monochoria, struktur anatomi, Akar, batang, daun,

ABSTRACT

Monochoria vaginalis (Burm. F.) Presl is one the rice weeds that has direct and indirect negative

impact ti the rice. To develop the strategy of weed management, research on the anatomy, morphology

physiology and ecology are necessary. The aim of this research was to examine the anatomical structure

of the roots, stems and leaves of M. vaginalis, as well as the distribution of stomata and trichomata

because this species tend to compete in water, mneral and light for its development. The method used in

this research was freehand sections, semi-permanent dyed in safranin in 70% alcohol. The results

showed that the stomata can be found below and above laminar leaves (amphystomatous) and also

distributed on stems. Type 2 stomata such as in Monocotyledoneae with renal shaped guard cells

surrounded by 2 neighbor cells, with separated wall lining at the same direction as the length of the

stomata. This type of stomata was similar to the parasitic type (parallel celled). It has trichomata non

glandular, unicellular and distributed below laminar leaves and stems. There was no trichome found on

roots. Panikoid leaf type, palisade on adaxial only (dorsoventral leaves). There was oxalate particle

found on roots, stems and with rafida leaf form. Closed collateral bundle sheets with atactostelle type.

Widen air cavities lay among parenchyma cells on M. vaginalis aerenchyma.

Keywords: Monochoria vaginalis , anatomical structure, root, stem, leaf.

Page 6: DAFTAR ISI - repositori.unud.ac.id · Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis Gambar 8. Berkas pengangkut pada batang M vaginalis Struktur Anatomi Akar Akar berbentuk bulat,

47

PENDAHULUAN

Monochoria vaginalis (Burm.F.) Presl adalah salah satu dari beberapa jenis gulma padi.

Tumbuhan ini tumbuh bersama tanaman padi dan bersaing dalam kebutuhan akan unsur hara, air, cahaya

dan ruang. Spesies ini adalah gulma golongan berdaun lebar yang mempunyai stadia pertumbuhan yang

cepat terutama dalam keadaan air tergenang. Spesies ini dikatakan mempunyai kecenderungan bersaing

dalam penggunaan air disamping zat hara dan cahaya. Pertumbuhan spesies ini sangat cepat pada stadia

vegetative tanaman padi sehingga dapat mendesak pertumbuhan anakan padi.

Mengingat besarnya kerugian yang disebabkan oleh Monochoria vaginalis (Burm. F.) Presl. ini,

maka perlu dilakukan penanganan yang serius untuk gulma ini. Untuk strategi pengendalian gulma ini

diperlukan penelitian tentang anatomi, morfologi, fisiologi, ekologi dan lain – lainnya. Fahn (1995)

mengatakan bahwa bagian tumbuh – tumbuhan yang langsung ataupun tidak langsung berguna untuk

menegakkan hidup tumbuh – tumbuhan terutama dengan makanan disebut alat hara (organum nutritivum

) seperti misalnya akar, batang dan daun.

Akar adalah bagian tumbuhan yang berperan penting dalam proses penyerapan air beserta garam

– garam. Akar juga merupakan bagian dari tumbuhan yang berperanan penting untuk memperkuat

berdirinya tanaman, Pada tanaman air (hidrofit) system akar kurang berkembang, dapat bercabang atau

tidak dibawah air. Akar kurang berarti bila seluruh permukaan dari tubuh tanaman kontak langsung

dengan air bertindak sebagai absorbsi permukaan dan absorbs air dan m,ineral. Kemungkinan hal inilah

yang menyebabkan akar dari hidrofit mereduksi atau tidak ada (Shukla and Chandel, 1982). Batang

merupakan bagian dari tubuh tumbuhan yang mendukung bagian tubuh yang ada di atas tanah, yaitu

daun, bunga dan buah, serta sebagai jalan pengangkutan air dan zat hara dari bawah ke atas dan jalan

pengangkutan hasil-hasil asimilasi dari atas ke bawah, dan menjadi tempat penimbunan zat-zat cadangan

makanan. Batang tanaman aquatic sangat halus dan berwarna hijau atau kuning, beberapa diantaranya

dapat bermodifikasi menjadi rizoma. Struktur daun pada tanaman mempunyai fungsi untuk pengambilan

zat-zat makanan (resorbsi) terutama untuk zat gas, pengolahan zat makanan (asimilasi), penguapan air

(transpirasi) dan pernafasan(respirasi). Struktur anatomi tumbuhan mempunyai fungsi guna menunjang

proses metabolisme dan untuk perlindungan pada tumbuhan. Stomata dan trikomata adalah derivate

epidermis yang terdapat pada jaringan kulit (Soerodikoesoemo dan Santosa 1987) . Salah satu fungsi

trikomata adalah sebagai jaringan pelindung yang mencegah penguapan yang berlebihan, dan membantu

penyerapan air dan garam – garam mineral. Fungsi utama stomata pada struktur tumbuhan adalah sebagai

tempat pertukaran gas atau sebagai alat pernapasan tumbuhan, dan untuk menyelamatkan tumbuhan dari

kehilangan air.

MATERI DAN METODE

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Freehand section, semi permanen, pewarnaan

menggunakan safranin dalam alcohol 70 %. Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan

Rancangan. Acak Lengkap (RAL) untuk menghitung jumlah stomata dan trikomata.

Page 7: DAFTAR ISI - repositori.unud.ac.id · Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis Gambar 8. Berkas pengangkut pada batang M vaginalis Struktur Anatomi Akar Akar berbentuk bulat,

48

HASIL

Dari hasil pengamatan pada preparat irisan epidermis dan penampang melintang daun, batang

dan akar menunjukkan hasil sebagai berikut

Penyebaran Stomata.

Stomata tersebar pada permukaan atas dan bawah daun (Amphystomatous) dan juga tersebar

pada bagian batang.

Gambar 1. Stomata pada daun M. vaginalis Gambar 2. Stomata pada batang M. vaginalis

Penyebaran Trikomata

Trikoma tersebar pada permukaan bawah daun dan pada batang.

Sel penutup

(guard cell)

Sel tetangga

Porus

Inti

sel

Sel epidermis

Trikoma

uniseluler

Non glanduler

Sel epidermis

Gambar 3. Trikoma pada daun M. vaginalis Gambar 4. Trikoma pada batang M .vaginalis

Page 8: DAFTAR ISI - repositori.unud.ac.id · Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis Gambar 8. Berkas pengangkut pada batang M vaginalis Struktur Anatomi Akar Akar berbentuk bulat,

49

Struktur Anatomi Daun

Epidermis atas dan epidermis bawah terdiri dari selapis sel. Dinding sel epidermis mengandung

kutikula. Mesofil berdiferensiasi menjadi parenkim palisade dan parenkim penyimpan udara (aerenkim).

Gambar 5. Struktur Anatomi daun M. vaginalis

Gambar 6. Berkas pengangkut pada daun M vaginalis

Struktur Anatomi Batang

Batang berbentuk bulat, jaringan epidermis terdiri dari selapis sel yang menyelubungi batang. Di

bawah epidermis terdapat selapis sel hypodermis. Diantara sel – sel epidermis ditemui stomata dan juga

trikomata.

a. Epidermis atas

b. Jaringan palisade

c. Aerenkim

d. Rongga udara

e. Kristal ca-oksalat bentuk rafida

f. Berkas pengangkut

g. Sarung mestom

h. Epidermis bawah

i. Stomata

a. Parenkim

b. Buluh cincin

c. Sklerenkim

d. Trakea

e. Trakeida

f. Fluem

g. Sel pengiring

h. Ruang reksigen

Page 9: DAFTAR ISI - repositori.unud.ac.id · Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis Gambar 8. Berkas pengangkut pada batang M vaginalis Struktur Anatomi Akar Akar berbentuk bulat,

50

Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis

Gambar 8. Berkas pengangkut pada batang M vaginalis

Struktur Anatomi Akar

Akar berbentuk bulat, jaringan epidermis berupa selapis sel. Lapisan terluar dari korteks

berupa selapis sel eksodermis. Korteks akar tersusun oleh sel – sel parenkim, dengan sel – sel berbentuk

poliedris.

e

d

c

a. Epidermis

b. Hipodermis

c. Berkas pengangkut

d. Aerenkim

e. Rongga udara

f. Kristal ca-oksalat

f

a. Ruang reksigen

b. Parenkim

c. Sklerenkim

d. Trakea

e. Trakeida

f. Fluem

g. Sel pengiring

Page 10: DAFTAR ISI - repositori.unud.ac.id · Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis Gambar 8. Berkas pengangkut pada batang M vaginalis Struktur Anatomi Akar Akar berbentuk bulat,

51

Gambar 9. Penampang melintang akar M vaginalis

PEMBAHASAN

Stomata pada M. vaginalis termasuk ke dalam tipe II (menurut Stebbins dan Kush, untuk

Monocotyledoneae) yaitu stoma mempunyai dua sel tetangga, tetapi kalau dilihat dari susunan sel

tetangganya termasuk ke dalam tipe parasitic (parallel celled) yaitu dua sel tetangga dengan dinding

pemisah yang searah dengan poros panjang stoma (Pandey, 1982). Ukuran stomata pada permukaan

bawah daun lebih besar dibandingkan pada permukaan atas. Stomata lebih banyak dijumpai pada

permukaan bawah daun dengan jumlah rata – rata stomata 162,5 per mm2, sedangkan pada permukaan

atas daun dengan jumlah rata – rata stomata adalah 146,87 per mm2. Indeks stomata adalah 14,44.

Trikoma pada M. vaginalis merupakan trikoma non glanduler yang terdiri dari sebuah sel yang

sederhana (uniseluler). Hal ini berkaitan dengan transpirasi. Trikoma tidak ditemukan pada permukaan

atas daun dan juga tidak ditemukan pada bagian akar. Hal ini disebabkan karena M. vaginalis termasuk

dalam tanaman air sehingga yang berhubungan dengan proses transpirasi adalah bagian batang dan daun,

sedangkan akar berfungsi sebagai penyangga tubuh tanaman dan sebagai penyerap nutrisi

(Kartasapoetara, 1991). Ukuran trikoma adalah 143,33 + 30,37 mikron.

Pengamatan Pada struktur anatomi daun menunjukkan, M. vaginalis merupakan daun dorsiventral

karena jaringan palisade hanya terdapat pada sisi adaksial. Berkas pengangkut bertipe kolateral tertutup

yang ditandai tidak adanya cambium diantara xylem dan fluem. Sel – sel yang ,mengelilingi berkas

pengangkut, morfologinya berbeda dengan sel – sel yang lainnya yaitu lebih besar, kloroplas lebih sedikit

dan dindingnya lebih tebal. Hal ini menunjukkan bahwa M. vaginalis mempunyai daun yang bertipe

panikoid. Sel – sel ini penyusun sarung (selubung) berkas pengangkut. Pada tulang daun yang lebih kecil,

berkas pengangkut lebih sederhana dan merupakan berkas pengangkut yang tidak sempurna yang hanya

terdiri dari fluem saja yang dikelilingi oleh sel – sel yang lebih besar dari sel – sel mesofil lainnya. Kristal

ca-oksalat yang ditemui pada daun berbentuk rafida.

Pada struktur anatomi batang tidak dapat dibedakan antara bagian korteks dan bagian stele.

Parenkim batang berupa aerenkim dengan sel – sel yang tersusun teratur dengan rongga – rongga udara

yang besar. Diantara aerenkim terdapat jaringan rekresi berupa sel – sel yang berisi Kristal ca-oksalat

bentuk rafida. Berkas pengangkut pada batang merupakan berkas pengangkut bertipe kolateral tertutup

a. Epidermis

b. Eksodermis

c. Parenkim korteks

d. Ruang antar sel

e. Kristal ca-oksalat

bentuk rafida

f. Endodermis

g. Perisikel

h. Jari – jari xylem

i. Metaxilem

j. Protoxilem

k. Fluem

Page 11: DAFTAR ISI - repositori.unud.ac.id · Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis Gambar 8. Berkas pengangkut pada batang M vaginalis Struktur Anatomi Akar Akar berbentuk bulat,

52

yang ditandai dengan tidak adanya cambium diantara fluem dan xylem. Tipe stele adalah ataktostele yaitu

stele dengan system jaringan pengangkut tersebar.

Pada bagian korteks dari akar M. vaginalis tersusun oleh sel – sel parenkim, dengan sel – sel

berbentuk poliedris. Satu sel dikelilingi oleh empat ruang antar sel yang tersusun secara teratur. Sel – sel

dengan Kristal ca-oksalat bentuk rafida juga ditemui pada parenkim korteks. Disebelah dalam endodermis

terdiri dari unsur – unsur pengangkut yaitu xylem dan floem rafida juga ditemui pada parenkim korteks.

Disebelah dalam endodermis terdiri dari unsur – unsur pengangkut yaitu xylem dan fluem.

SIMPULAN

Dari hasil pengamatan struktur anatomi dari M. vaginalis dapat disimpulkan : Stomata terdapat

pada permukaan atas dan bawah dari daun (amphystomatous) dan juga tersebar pada batang. Stomata

bertipe II (menurut Stebbins dan Kush, untuk monocotyledoneae) dengan sel penutup berbentuk ginjal

dan dikelilingi oleh dua sel tetangga dengan dinding pemisah yang searah dengan poros panjang stoma.

Tipe ini hampir sama dengan tipe parasitic (parallel celled) menurut Metcalfe dan Chalk, pada

Dicotyledoneae. Trikoma merupakan trikoma unisellular, non glanduler dan mempunyai penyebaran pada

daerah permukaan bawah daun dan pada batang. Pada akar tidak dijumpai adanya trikoma. Daun bertipe

panikoid, dengan jaringan palisade hanya terdapat pada bagian adaksial (daun dorsiventral). Kristal ca-

oksalat ditemui pada akar, batang dan daun dalam bentuk rafida. Berkas pengangkut bertipe kolateral

tertutup dengan tipe stele ataktostele . Rongga – rongga udara berkembang meluas dan tersusun secara

teratur diantara sel – sel. Parenkim pada M. vaginalis berupa aerenkim.

KEPUSTAKAAN

Fahn, A. 1995. Anatomi tumbuhan. UGM Press.Yogyakarta

Kartasapoetara, G.A. 1991. Pengantar Anatomi Tumbuh-Tumbuhan. Rineka Cipta.Jakarta.

Mulyani E.S, Sri. 2006. Anatomi Tumbuhan. Kansius, Yogyakarta.

Nugroho, H., Purnomo, dan Isirep, S. 2005. Struktur dan Perkembangan Tumbuhan. Penebar Swadaya. Jakarta

Pandey, B.P. 1982. Plant Anatomy. S.Chand & Company LTD. Ramnagar, New Delhi.

Shukla and Chandel. 1982. Plant Ecology. S.Chand & Company LTD.Ramnagar, New Delhi.

Soerodikoesoemo, W. 1984. Anatomi Tumbuhan II (Histologi). Fakulta Biologi.UniversitasGadjah

Mada. Yogyakarta.

Soerodikoesoemo, W. dan Santosa, S. W. 1987. Anatomi Tumbuhan. Karunika, UT,

Taggart, R., and C. Starr, 2000. Plant Structure and Function. Brooks Cole. Australia.

Page 12: DAFTAR ISI - repositori.unud.ac.id · Gambar 7. Penampang melintang batang M vaginalis Gambar 8. Berkas pengangkut pada batang M vaginalis Struktur Anatomi Akar Akar berbentuk bulat,

53