DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan...

40

Transcript of DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan...

Page 1: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada
Page 2: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

DAFTAR ISI

Redaksi menerima kiriman artikel/ berita aktual seputar layanan publik dan aparatur Negara da-lam bentuk CD/ Flashdisk, print out karya tulis yang dikirimkan, diketik dalam spasi rangkap. Sedangkan naskah tulisan harap disertai pas poto berwarna, dan foto copy identitas yang masih berlaku. Tulisan yang dimuat memiliki bo-bot, dan sesuai dengan misi Majalah BEWARA. Naskah dikirim ke alamat redaksi BEWARA dengan alamat sekretariat DPRD Provinsi Jawa Barat, Jl. Diponegoro No. 27 Bandung.

PEMBINA UMUMPimpinan DPRD Provinsi Jawa Barat

PENANGGUNG JAWABDrs. H. Daud Achmad (Sekretaris DPRD)

PIMPINAN REDAKSIYedi Sunardi, SE, MM

(Kabag Humas & Protokol)

REDAKTUR PELAKSANAAry Heriyanto, S.STP., MM

(Kasubag Publikasi & Informasi)

REDAKTURHermansyah, S.Sos, Donny Firmansyah.

SAP, Utti Kaniawati, S.Sos, Anne Dwi Swining S. Amd, Yeni Saptiani. Amd, Moch

Hafidz SH.

SEKRETARIS REDAKSIDenny Ahmad Sumirat S.STP

ANGGOTA REDAKSIAriez Riza Fauzy. S.Ikom

Yoggi Darwis, S.Sos.

FOTOGRAFERBudi Purnaman, SE

Allan Karamy Ruhiyat, STGugi Miraj Parsina Y., SH

Tri Angga Putra., Amd Addy Firmansyah. ST

LAYOUTTedy Nurjaman, ST.Sn

Adrian Yuhendi Putra, ST

DESAIN GRAFISIin Solihin, ST.Sn

Rizky Ramdhani S, S.Tr.Sn

ALAMAT REDAKSIHumas & Protokol

Sekretariat DPRD Provinsi Jawa BaratJl. Diponegoro No. 27, Bandung 40115

Phone: (022)87831045 - (022)87831047Fax : (022)87831049

Email: [email protected] [email protected]

Page 3: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

3

Pengantar Redaksi

i penghujung akhir tahun 2018 ini pemerintah daerah dikejar tugas dan tanggung jawab untuk menuntaskan sejumlah program pemerintah yang harus diselesaikan. Masalahnya pun tidak jauh berbeda dengan sek-tor-sektor persoalan ditahun-tahun sebelumnya. Masalah infrastruktur, pelayanan sosial, kesejahteraan, pendidikan, pengentasan kemiskinan dan pengangguran masih menjadi fokus utama dalam penuntasan masa-

lah yang penyerapan anggarannya harus terserap optimal. Tidak terkecuali sektor pe-layanan kesehatan, perijinan, sengketa lahan dan masih banyak lainnya.Tentu untuk menyelesaikan semua program itu tidaklah semudah membalikkan telapak tangan. Dalam hal ini, DPRD berperan besar untuk mengetahui sejauhmana program pe-merintah itu terserap dengan optimal agar dapat dipertanggungjawabkan kepada masyarakat Jawa Barat. Tak lain hal itu sebagai bentuk tanggung jawab dalam mel-aksanakan tugasnya sebagai wakil rakyat dalam mengawasi kinerja pemerintah. Di penghujung tahun, banyak sektor yang terus didorong oleh DPRD Provinsi Jawa Barat. Diantaranya Peningkatan akses dan kualitas pendidikan, kesehatan masyar-akat, dan pelayanan dasar dengan adanya peningkatan akses terhadap pendidikan khusus dan layanan khusus, pendidikan menengah, dan pendidikan dasar. Selain itu, meningkatnya mutu dan relevansi pendidikan menengah. Meningkatnya akses dan kualitas pelayanan kesehatan dan juga meningkatnya peran serta masyarakat dalam mewujudkan budaya hidup sehat. Meningkatnya kualitas kesehatan ibu dan anak serta gizi masyarakat pun tidak dapat dipungkiri masih menjadi persoalan. Bahkan termasuk juga meningkatnya akses masyarakat terhadap ru-mah layak huni dan terwujudnya kawasan permukiman yang layak. Pro-gram pemerintah yang terus dipantau salah satunya program pemban-guna Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) dan Listrik Masuk Desa (Lisdes). Tentu bukan sektor itu sajs yang menjadi konsentrasi dewan untuk melaksanakan pengawasannya kepada pemerintah. Tetapi, yang paling penting, anggota dewan mendukung program-program yang ditawarkan sesuai dengan RPJMD dan sesuai dengan RKPD dalam menjalankan kinerja.

Yedi Sunardi, SE, MMPemimpin Redaksi

d

SEKELUMIT REFLEKSI AKHIR TAHUN

Page 4: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

4

elang pelaksanaan Pilkada Serantak 2018 di Jawa Barat, Kepolisian Daerah (Polda) Ja-bar laksanan Apel Gelar Pa-sukan yang bertempat Lapa-ngan Gasibu, Kota Bandung,

Jumat (5/1/2017). Tak kurang se-

banyak 21.438 personel Polda Jabar disiapkan untuk amankan jalannya Pilkada Serentak 2018 di Jawa Barat.“Jumlah kekuatan Polda dengan jaja-rannya kurang lebih 21.438 anggota yang akan diturunkan dalam pen-gamanan pilkada Jabar,” ucap Kapol-

da Jawa Barat Irjen Pol Agung Budi.Selanjutnya Agung mengatakan, pi-haknya menurunkan personel ke-polisian hingga ke Tempat Pemung-utan Suara (TPS). Selain itu persiapan pengamanan juga akan dibantu oleh personel TNI yang berjumlah 2.700

LAPORAN UTAMA

Jelang pelaksanaan Pilkada Serantak dan Pilgub Jawa Barat Tahun 2018 serangkaian persiapan terus dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Salah satu persiapan yang terus dilakukan adalah terletak pada sektor keamanan.

j

DPRD Jabar Apresiasi Persiapan Pengamanan Pilkada Serentak 2018

Page 5: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

5

pasukan.Dalam kesempatan itu pun Agung menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada Serentak 2018 di Jawa Barat.Saya mengucapkan apresiasi dan p e n g h a r g a a n set ing g i - t ing-ginya kepada Pemerintahan Provinsi Jawa Barat beserta DPRD Provinsi Jawa Barat atas kerjasama dan d u k u n g a n n y a dalam member-ikann anggaran p e n g a m a n a n dalam rangka Pilkada 2018” katanya.Ketua Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat Syahrir yang juga hadir dalam kesempatan tersebut mengapresiasi

atas persiapan pengamanan yang tel-ah dilakukan oleh Polda Jabar dalam menjaga kondusifitas dan kelancaran Pilkada Serentak.

“Polda Jabar sudah siap dengan sega-la prasarananya” ucap Syahrir.

Ia pun menjelaskan bahwa dalam hal ini DPRD Provinsi Jawa Barat melalaui Komsi I turut berkontribusi untuk per-siapan pengamanan gelaran Pilkada Serantak 2018 yang akan berlangsung

di 16 Kabupaten/Kota dan 1 Pilgub.“Bentuk dukungan yang telah dilaku-kan oleh DPRD Provinsi Jawa Barat dalam hal ini adalah backup kebutu-

han yang nanti dilakukan untuk pen-gamanan gelaran Pilkada Serantak di tahun 2018 khususnya di Jawa Barat” jelasnya.

Ia berharap selain dapat berjalan dengan kondusif, gelaran Pilkada pun dapat berjalan sesuai dengan keten-tuan.“Kami berharap rangkaian Pilkada Serentak ini berjalan sesuai dengan penjadwalannya dan mudah-muda-han tidak ada gangguan apapun”

Lebih lan-jut Syahrir menambah-kan, selain dapat ber-jalan lan-car dari sisi pelaksanaan, juga dapat berjalan lan-car dari mulai p e n ca l o n a n hingga pemu-

ngutan suara hingga sampai pada ha-sil penentuan.“Kami berharap semua pasangan calon dapat memenuhi persyaratan-

nya, dan tetap memenuhi peratur-an-peraturan yang telah ditentukan oleh KPU” pungkasnya.

“Kami berharap semua pasangan calon dapat memenuhi

persyaratannya, dan tetap memenuhi peraturan - peraturan yang telah ditentukan oleh KPU”

Page 6: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

6

ada hari ini, ditandatan-gani perjanjian kerjasa-ma operasional BIJB an-tara Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat ,

PT.Bandaraudara Internasional Jawa Barat dan PT. Angkasa Pura II (Perse-ro) dengan jangka waktu KSO selama 17 Tahun dimana PT.BIJB dari aspek pengusahannya dari PT. Angkasa Pura II (Persero) akan menyelengarakan Operasi dan Pemeliharaan BIJB. Ber-harap kedepan PR-PR kedepan yang harus dilakukan dalam pembangu-nan bandara ini bisa berjalan tepat dan tentunya berjalan sesuai dengan petunjuk pemerintah pusat diperten-gahan atau akhir Tahun 2018 segera bisa dioperasikan BIJB hal ini dika-takan Ketua DPRD Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari, saat menghadiri

Ineu : DPRD Jabar Membidani BIJB

p Semoga BIJB bisa digunakan untuk Embarkasi Pemberangkatan Haji , hal ini merupakan harapan Presiden Jo-kowi juga, sehingga jamah haji bisa berangkat dari BIJB ada kerjasama yang baik dari sisi udara dan sisi darat dan pengelolaan penerbangan haji ini merupakan salah satu untuk mengatasi antrian haji tersebut dan solusinya ada di BIJB pungkas Ineu.

Page 7: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

7

acara Penandatanganan PKS antara Pemprov Jabar, PT BIJB dan PT.An-gkasa Pura II (Persero) tentang Ker-jasama Penyelenggaraan Jasa Keban-darudaraan di BIJB di Gedung Pakuan, Senin (22/1/2018)Lebih lanjut Politisi Perempuan PDI Perjuangan mengatakan Perjanjian kerjasama operasional BIJB antara Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat , PT.Bandaraudara Internasion-al Jawa Barat dan PT. Angkasa Pura II (Persero) dengan jangka waktu KSO selama 17 Tahun dimana PT.BIJB dari aspek pengusahannya dari PT. Angka-sa Pura II (Persero) akan menyelenga-rakan Operasi dan Pemeliharaan BIJB harapannya agar dalam mengelola bandara tersebut dengan baik dan berguna bagi masyarakat dan BUMD dearah bisa mengelolanya ujar Ineu.Dorongan dari DPRD sendiri terha-dap BIJB sendiri, sangat besar sekali karena DPRD Jawa Barat berperan ak-tif dari pembebasan lahan, pertama persiapan, kerjasama terkait sisi uda-ra, sisi darat dengan pemerintah pu-sat , kita mengelola sisi darat sampai pembentukan BIJB yang mengelola bandara.Peran serta dari DPRD juga kedepan harus ada perda yang harus dilaku-kan tentang assetnya menjadi asset BUMD , kemudian akan mengelo-la BIJB.Sejak awal kita membidani BUMD ini menjadi tanggung jawab kita dan pertanggungjawaban juga kepada masyarakat, intinya membuk-tikan kerja yang bagus dan tentunya yang dilakukan ini akan berkolobora-si terhadap kepentingan masyarakat dibidang transporasi ujarnya,Semoga BIJB bisa digunakan untuk Embarkasi Pemberangkatan Haji , hal ini merupakan harapan Presiden Jo-kowi juga, sehingga jamah haji bisa berangkat dari BIJB ada kerjasama yang baik dari sisi udara dan sisi darat

dan pengelolaan penerbangan haji ini merupakan salah satu untuk menga-tasi antrian haji tersebut dan solusin-ya ada di BIJB pungkas Ineu. Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan berharap operasional Ban-dara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Majalengka dan menjadi bandara keberangkatan haji dapat te-realisasi tahun ini, dirasa semakin be-sar. Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah melakukan penandatanganan kesepahaman bersama antara PT Jasa Sarana, PT BIJB, PT Danareksa In-vestment Management, PT Angkasa Pura II (Persero), tentang pembelian saham dalam simpanan PT Bandara Internasional Jawa Barat. Selain itu, penandatangan kesepahaman pun dilakukan pula terkait pengoperasian Bandara Kertajati.Menurut Aher, demikian sapaan akrabnya, kesepakatan yang meli-batkan Danareksa ini pun, dituju-kan untuk menerbitkan Reksa Dana Penyertaan Terbatas (RDPT). Sehing-ga dengan demikian pembangunan bandara menjadi lebih pasti sesuai dengan rencana.“Kita menyepakati hadirnya para pe-megang saham baru di PT BIJB, yang pertama ada pemegang saham dari Danareksa berupa RDPT, yang kedua pemegang saham baru yaitu Angkasa Pura II (AP II),” katanya.Aher juga menyebutkan, dengan dilakukannya kesepakatan pelepas-an saham tersebut, BIJB dan Angka-sa Pura II bersama akan mengoper-asikan Bandara BIJB Kertajati.“Setelah Angkasa Pura II jadi peme-gang saham ya tugas bersama. Seka-rang AP II sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari BIJB karena dia pe-megang saham,” kata Aher.Gubernur Aher juga sempat meny-inggung soal perpanjangan landasan bandara (run way) menjadi 3.300

meter, kata Dia, pembebasan lahan ditargetkan akan selesai tahun ini. Kemudian pembebasan jalan non tol supaya ada jalur yang sampai ke ban-dara yang tol dan non tol.“Untuk yang non tol Rp 77 miliar su-dah kita sediakan. Untuk jalur tol juga pembebasan lahan Rp 120 miliar su-dah kita sediakan,” tambahnya.Semakin yakin dengan targetnya, Gubernur juga menuturkan, Banda-ra Kertajati Jawa Barat, telah diren-canakan untuk dapat melayani pen-erbangan jemaah haji tahun depan.Terkait hal ini, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, seluruh pe-mangku kepentingan telah sepakat, Bandara Kertajati dapat melayani pe-nerbangan haji pada 2018.“Semua sudah sepakat, jadi target kita haji tahun depan sudah dari situ, sekarang harus segera diselesaikan misalnya masalah infrastruktur, ma-sih ada lagi satu yang belum selesai tadi jalan penghubung ke tol ada 2 km, tapi itu juga Insha Allah selesai,” kata Luhut.Adapun rencananya, Bandara Kerta-jati sementara akan melayani 14 rute penerbangan, terdiri dari 10 rute pe-nerbangan domestik dan 4 rute pen-erbangan internasional.Untuk rute penerbangan internasion-al, bandara ini akan melayani pener-bangan ke Arab Saudi untuk umroh dan haji, Singapura, Kuala Lumpur, Malaysia dan Bangkok, kemudian Thailand.Sedangkan penerbangan domestik di-antaranya, akan menuju Medan, Bali, dan Surabaya. Saat ini maskapai yang sudah berkomitmen akan membuka rute penerbangan di Bandara Kerta-jati adalah Citilink, Qatar Airlines, Sri-wijaya.

Page 8: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

8

eses atau Masa Reses adalah masa di mana Anggota Legislatif melaksanakan kegiatan di luar masa sidang,

atau di luar kantor. Misalnya untuk melakukan kunjungan kerja men-datangi secara langsung konstitu-ennya, baik yang dilakukan anggota secara perseorangan maupun kelom-pok.Sesuai dengan ketentuan peraturan perundang undangan, reses mer-upakan salah satu kewajiban setiap anggota DPRD dan selain itu reses merupakan wadah atau media bagi Anggota DPRD untuk menampung dan menyerap aspirasi masyarakat yang diwakilinya.Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari mengatakan, melalui kegiatan reses, setiap ang-

goata DPRD dapat bertemu secara langsung dengan masyarakat yang diwakilinya untuk mendengarkan ma-sukan dan aspirasi, terkait permasala-han penyelenggaraan pemerintahan daerah dan kebutuhan pembangu-nan daerah.Aspirasi dan masukan-masukan yang sudah diperoleh, selanjutnya mer-upakan kewajiban dari setiap Ang-gota DPRD untuk diperjuangkan dan ditindaklanjuti dalam program pem-bangunan daerah, sesuai dengan ke-wenanganya.Selanjutnya menurut Ineu dalam sistem perencanaan pembangunan daerah, hasil reses merupakan bagian dari penyusunan pokok pokok pikiran DPRD yang nantinya merupakan tahapan dalam penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD).Selain digunakan sebagai media un-

tuk menjaring aspirasi masyarakat yang diwakilinya terkait permasala-han penyelenggaraan pemerintahan daerah dan kebutuhan pembangu-nan daerah, agenda reses kali ini di-manfaatkan sebagai media sosialisasi terkait penyelenggaraan Pilkada Ser-entak Pilgub Jawa Barat yang ber-langsung pada 27 Juni 2018 kepada masyarakat.Hal tersebut merupakan komitmen DPRD Jabar un-tuk ikut andil dalam men-sukseskan agenda Pilkada Serentak dan Pilgub Jawa Barat 2018. Ineu mengung-kapkan pihaknya pada kes-empatan agenda reses kali ini akan memanfaatkannya untuk mensosialisasikan penye-lenggaraan Pilkada Serentak dan Pil-gub Jawa Barat.

RESES I TAHUN 2018Kawal Suara Rakyat

r

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Barat melaksanakan kegiatan Reses I Tahun Sidang 2018 secara serentak di 12 Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Barat. Kegiatan Reses I Tahun 2018 dilaksanakan terhitung dimulai pada tanggal 6 hingga 13 Februari 2018.

Page 9: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

Menurutnya sosialisasi ini perlu terus dilakukan kepada mas-yarakat luas, mengingat hing-ga sampai saat ini tidak sedik-it dari masyarakat di Provinsi Jawa Barat yang belum men-getahui penyelenggaraan Pilkada yang berlangsung pada bulan Juni mendatang. Ini kemudian menjadi salah satu perhatian yang serius bagi DPRD Provinsi Jawa Barat, sebagai salah satu lembaga yang mewakili seluruh lapisan masyarakat dalam pemerintah-an.

Infrastruktur Dominasi Aspirasi MasyarakatDari reses satu ke reses yang lain permasalahan infrastruktur selalu menjadi hal yang selalu diung-kapkan dalam materi-ma-teri reses. I n f r a s -t r u k t u r seperti irigasi, i s u

lingkungan selalu menjadi masalah yang selama ini banyak dirasakan oleh masyarakat. Hal tersebut ditemukan saat Ineu melakukan agenda reses I tahun sidang 2018 di Kabupaten Ma-jalengka, Jawa Barat. Dalam kesem-patan tersebut selain aspirasi terkait infrastruktur masyarakat meminta kepada pemerintah untuk turut ikut membantu mempromosikan hasil kerajinan khas Jatiwangi yaitu gen-

teng.“Terkait aspirasi dari para

pengrajin genteng jatiwan-gi, masyarakat jatiwangi

menginginkan pemer-intah agar mengelu-

arkan kebijakan untuk mas-

yarakat dan mempro

Page 10: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

10

embangunan Jalan Tol C i l e u n y i - S u m e d a n g -Dawuan (Cisumdawu) yang diproyeksikan akan selesai pada

tahun 2018 terancam tertunda hingga 4 tahun kedepan. Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat Daddy Rohanady saat melakukan monitoring progres pembangunan Jalan Tol Cisumdawu.“Agak mengejutkan sedikit bagi Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat,

karena dulu ketika pertama dilantik sebetulnya dapat paparan hitungan-nya digandengkan selesai berbaren-gan dengan bandara kertajati, dalam

kenyataannya proyek tol cisumdawu di proyeksikan akan selesai pada ta-hun 2020-202. Ini artinya mundur

4 sampai 5 tahun dari perencanaan awal, artinya ada keterlambatan atau penundaan dari schedule awal” kata Daddy Rohanady usai melaku-

kan monitor-ing pembangu-nan Jalan Tol Cisumdawu, Se-lasa (20/2/2018).Dalam kesem-patan tersebut Daddy Rohanady m e n j e l a s k a n , bahwa rencana

awal pembangunan Jalan Tol Cis-umdawu ini akan selesai bersamaan dengan pembangunan Bandara In-

PENGERJAAN CISUMDAWU TERANCAM MANGKRAK DPRD JABAR SEGERA SIAPKAN LANGKAH PERCEPATAN

P“Pada prinsipya kami di dewan siap saja men-dukung yg penting bagi kita jelas step by step

nya, sehingga kita dalam penganggaran dan se-bagainya di badan anggaran bisa dipertanggung

jawabkan semuanya”

Page 11: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

11

ternasional Jawa Barat (BIJB) Kerta-jati, Kabupaten Majalengka. Namun akibat dari beberapa permasalahan yang terjadi di lapangan membuat proyek pembangunan ini diperkira-kan akan mundur hingga 4 sampai 5 tahun atau selesai pada tahun 2020-2021. Selain adanya permasalahan terkait pengadaan lahan, faktor lain yang menjadi terlambatnya penger-jaan pembangunan tol ini adalah pada perubahan trase jalan. Daddy mengatakan adanya perubahan trase mengakibatkan adanya pergeseran lahan baru yang harus melalui proses perencanaan kembali.“Problem yang ada di lapangan yang membuat molornya penyelesaian tol ini ialah masalah pengadaan lahan, serta faktor yg mempengaruhi ket-erlambatan ini ialah perubahan trase bagaimanapun perubahan trase ter-kait dengan pengadaan lahan, kalau trase bergeser pasti lahan bergeser pasti lahan baru lagi dan itu harus di reschedule” ujar Daddy.Menyikapi permasalahan terse-but Daddy mengatakan, pihaknya akan tetap mendukung terkait lang-kah-langkah untuk percepatan pem-bangungan jalan tol sepanjang 60 km tersebut. Namun pihaknya meminta

kejelasan dari setiap proses yang akan dilaksanakann, agar kedepan dalam proses penganggaran dapat dipertanggung jawabkan.“Pada prinsipmya kami di dewan siap saja mendukung yg penting bagi kita jelas step by step nya, sehingga kita dalam penganggaran dan sebagainya di badan anggaran bisa dipertanggu-ng jawabkan semuanya” kata Daddy.Setelah melakukan monitoring Komi-si IV DPRD Provinsi Jawa Barat akan segera melakukan rapat koordina-si dengan mitra kerja komisi terkait

untuk melihat langkah-langkah yang ditempuh selanjutnya. Salah satunya terkait penyelesaian permasalahan pergeseran trase.“Tindak lanjut dari monitoring kali ini kita akan rapat koordinasi baik itu rapar komisi maupun rapat dengan mitra kerja terkait dan setelah itu baru kita akan lihat step by step nya terutama trase. Karena trase berges-er konsekuensi nya panjang karena pergerakan tanah yg terjadi” ujar Daddy.Untuk selanjutnya Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat berharap dan op-timis bahwa pembangunan Jalan Tol Cisumdawu ini akan segera terealisa-si, mengingat peran dari Cisumdawu ini sanagt penting karena merupakan salah satu akses untuk Bandara Inter-national Jawa Barat.“Komisi empat berharap tol ini akan cepat selesai karena untuk mengop-timalkan akses menuju Bandara In-ternasional Jawa Barat di Kertajati Majalengka, karena bagaimanapun tol cisumdawu ini merupakan akses menuju bandara internasional jawa barat” pungkas Daddy.

Page 12: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

12

ahun 2018 ini daya saing Provinsi Jawa Barat men-duduki posisi nomor dua nasional. Sebelumnya Jawa Barat berada di posisi 5 atau naik 3 peringkat da-

lam kurun waktu kurang lebih satu tahun ini. Melonjaknya posisi ini dise-babkan meningkatnya skala kepuasan masyarakat terhadap layanan pemer-intah dari skala tiga di tahun 2013 dan pada tahun 2017 berubah men-

jadi tiga setengah. Peningkatan daya saing dan kepua-san masyarakat tersebut dapat dilihat dari jumlah terbitnya perizinan nasi-onal yang mencapai 223.000 izin dari sebelumnya 39.029 izin. Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan memeparkan, bahwa kin-erja pemerintahan, profesionalisme aparatur, dan perluasan partisipasi publik di Jawa Barat terus mengalami peningkatan. Sehingga mendongkrak

posisi Jawa Barat dari posisi 5 pada tahun 2017 kini jadi posisi 2 nasional untuk indikator daya saing pada ta-hun 2018.Selain itu pendapatan asli daerah melonjak dari Rp 12,4 triliun pada 2013 menjadi Rp 18,3 triliun pada 2017. Pencapaian kinerja tersebut merupakan hasil dari akumulasi kin-erja penyelenggaraan pemerintahan di Jawa Barat yang telah dicapai sejak tahun anggaran 2013 hingga akhir ta-

DPRD Jabar Apresiasi Masa Kepemimpinan

Ahmad heryawan – deddy mizwar

T

Page 13: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

13

hun anggaran 2017.Peningkatan APBD Provinsi Jabar pada tahun 2013 APBD Jabar sebesar Rp 17,38 triliun dan pada akhir pelak-sanaan RPJMD tahun 2017, mening-kat menjadi Rp 32,19 triliun. Sedang-kan untuk pengeluaran pembiayaan daerah pada 2013 sebesar Rp 18,40 trilun dan pada 2017 meningkat se-cara signifikan yaitu sebesar Rp 32,56 triliun.APBD yang terus meningkat ini dapat dimaknai sebagai kesempatan mas-yarakat untuk mendapatkan hasil pembangunan. Hal tersebut telah di-buktikan dengan peningkatan layanan pembangunan Pemerintah Provinsi Jawa Barat di berbagai sektor.Adapun indikator lain seperti Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) sebesar 5,29% yang berada di atas rata-rata nasional sebesar 5,19%. Laju infla-si sebesar 3,63% atau lebih rendah dibanding laju inflasi nasional sebesar 3,61%.Kemudian Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita atas dasar harga konstan yang mencapai Rp 27,96 juta atau meningkat sebesar Rp 19,43 juta dibanding 2013 sebesar Rp 8,53 juta. Sedangkan PDRB per kapita atas dasar harga bruto mencapai Rp 37.18 juta pada 2017 atau meningkat sebesar Rp Rp 13,58 juta dibanding 2013 yang mencapai Rp 23,60 juta.

Peningkatan pun terjadi di bidang pendidikan pada 2013, indeks pendi-dikan sebesar 58,08 poin maka 2017 menjadi 62,19 poin. Demikian juga dengan angka harapan lama sekolah meningkat sebesar 0,95 tahun yaitu dari 11,81 pada 2013 menjadi 12,76 tahun pada 2017. Sedangkan angka partisipasi kasar sekolah menengah meningkat dari 72,68 persen pada 2013-2014 menjadi 81,25 persen pada 2017-2018.Ini adalah keberhasilan Bidang Pen-

didikan. Fokusnya adalah untuk meningkatkan kualitas pendidikan melalui alokasi pembiayaan sebe-sar 20 persen dari total APBD. Pada

kurun waktu RPJMD 2013-2018 tel-ah direalisasikan Pemberian dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) SMA/SMK/MA rata-rata sebanyak 1.712.498 siswa setiap tahun; pem-bangunan ruang kelas baru (RKB) bagi SMA/SMK/MA negeri, swasta, dan pesantren sebanyak 12.243 unit. Jumlah ini telah melampaui target janji gubernur sebanyak 10.000 unit.Sebagai salah satu upaya pening-katkan angka partisipasi masyarakat Jawa Barat untuk melanjutkan ke jen-jang perguruan tinggi, Pemprov Jabar telah membangun sebanyak 866 RKB bagi perguruan tinggi swasta dan di-realisasikan beasiswa sebanyak 4.640 siswa yang melanjutkan ke perguruan tinggi. Selain itu, diberikan beasiswa kepada keluarga atlet, guru, dan ma-hasiswa berperestasi sebanyak 484 Orang dengan keseluruhan biaya bea-siswa sebesar Rp 61,49 triliun.Sementara peningkatan kualitas layanan kesehatan serta perluasan akses pelayanan kesehatan, dialo-kasikan pembiayaan sebesar 10%

dari APBD. Dengan penganggaran tersebut, banyak hal telah dicapai di antaranya jumlah puskesmas yang sudah terakreditasi mencapai 298

puskesmas serta rumah sakit yang su-dah terakreditasi mencapai 87 unit. Rumah sakit yang mampu memberi-kan pelayanan kesehatan ibu dan bayi sesuai standar mencapai 88 rumah sakit, dan penduduk dengan jaminan kesehatan mencapai 71,62%.Kemudian peningkatan kualitas iklim usaha dan investasi, tingkat partisi-pasi angkatan kerja naik dari 63,01% pada 2013 menjadi 63,34% pada 2017. Laju pertumbuhan ekspor pun meningkat dari 5,5% pada 2013 menjadi 13,42% pada 2017. Sedang-kan nilai investasi penanaman modal asing (PMA) meningkat dari Rp 93,5 triliun menjadi Rp 162,7 triliun. Pena-naman modal dalam negeri (PMDN) meningkat dari Rp 26,2 triliun menja-di Rp 94,05 triliun pada 2017.Saat ini Jawa Barat menempati uru-tan tertinggi dalam penanaman mod-al asing. Nilai investasi PMA-PMDN di Jawa Barat berdasarkan selama kurun waktu empat tahun mengalami pen-ingkatan 74%, dengan rata-rata terja-di peningkatan nilai investasi se

Page 14: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

14

besar 14,9% setiap tahunnya. Tidak hanya itu, selama kurun 2013-2017, Pemprov Jabar telah berhasil mencip-takan 129.191 wirausaha baru. Jum-lah ini melampaui janji gubernur un-tuk menciptakan 100.000 wirausaha baru di Jawa Barat.Hal tersebut berbanding lurus dengan meningkatnya daya beli masyarakat Jawa Barat. Daya beli masyarakat Ja-bar meningkat dari Rp 6,41 juta men-jadi Rp 10 juta lebih pada 2017 seiring den-gan terciptanya 2.002.017 lapa-ngan kerja. Sekali lagi ini melampaui janji gubernur yang akan menciptakan 2 juta lapangan kerja. Dengan pencip-taan 2 juta lebih lapangan kerja ini, tingkat pengangguran terbuka pun turun dari 9,22% pada 2013 menjadi 8,22% pada 2017.Sedangkan angka kemiskinan turun dari 9,61% pada 2013 menjadi 7,83% pada 2017. Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan bacakan Laporan Keteran-

gan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Tahun 2017 dan LKPJ Akhir Masa Ja-batan (AMJ) 2013-2018 pada Rapat Paripurna DPRD Provinsi Jawa Barat. Hadir dalam kesempatan tersebut Pimpinan dan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat, Unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Provinsi Jawa Barat serta Ketua Pengadilan Tinggi Agama Jawa Barat; Sesepuh Jawa Barat dan Para Tokoh Masyarakat, Pimpinan

Partai Politik, Pimpinan Organisasi Kemasyarakatan, Pimpinan LSM, Para Akademisi dan Dunia Usaha, serta in-san pers.Penyampaian LKPJ-AMJ ini dilandasi ketentuan Pasal 9 ayat (5) Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 dan Pasal 3 ayat (1) Peraturan Pemerin-tah Nomor 6 Tahun 2005, yang men-gamanatkan Kepala Daerah di akhir masa jabatannya berkewajiban men-

yampaikan kinerja penyelenggaraan Pemerintah Daerah, baik berbentuk LPPD maupun LKPJ-AMJ.Pencapaian kinerja LKPJ-AMJ ini, merupakan cerminan akumulasi kin-erja penyelenggaraan pemerintahaan yang telah dicapai sejak Tahun Angga-ran 2013 hingga akhir Tahun Angga-ran 2017. LKPJ-AMJ difokuskan pada capaian kinerja berbasis misi dan indikator

makro pembangu-nan daerah, sesuai dengan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 25 Tahun 2013 tentang Rencana P e m b a n g u n a n

Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2013-2018 dan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 8 Tahun 2017 tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor Nomor 25 Tahun 2013.“Secara keseluruhan pembangunan sektor di seluruh bidang mengalami kenaikan, bahkan persentasenya dia-tas rata-rata capaian nasional diband-

“Saya tidak senang dengan limpahan produksi ini, soal-nya harganya turun jauh jadi Rp. 700 per kilogramnya

jika dibandingkan dengan produksi 6 kwintal bisa Rp. 1200 pekilogramnya,

Page 15: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

15

ingkan tahun sebelumnya.” Ujar Ah-mad Heryawan.Aher menyebutkan sebagai gamba-ran, Laju Pertumbuhan Penduduk (LPP) sebesar 1,39%, kondisi ini mer-upakan keberhasilan pemerintah Provinsi Jawa Barat yang dapat men-gendalikan LPP sebesar 0.04% dari kondisi Tahun 2016 sebesar 1,43%. Capaian Indeks Pembangunan Mas-yarakat (IPM) pada Tahun 2017 sebe-sar 70,77 poin, atau meningkat 0.72 poin dari kondisi Tahun 2016 sebesar 70,05 poin, yang terdiri dari indeks pendidikan 2017 sebesar 62,19 poin, indeks kesehatan 2017 81,18 poin dan indeks daya beli 2017 mencapai 70,22 poin.Kondisi perekonomian global, region-al dan nasional yang dinamis pada Tahun 2017 mendorong Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan seluruh pe-mangku kepentingan untuk beker-ja keras dalam menjaga tren positif perekonomian Jawa Barat, sehingga berhasil mencapai Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) sebesar 5,29% atau berada di atas rata-rata nasional se-besar 5,19%, Laju inflasi dapat diken-dalikan sebesar 3,63% atau lebih rendah dibanding laju inflasi nasional sebesar 3,61%, Produk Domestik Re-gional Bruto (PDRB) per kapita atas dasar harga konstan (ADHK) menca-pai 27,96 juta rupiah, atau meningkat sebesar 1,04 juta rupiah dibanding Tahun 2016 sebesar 26,92 juta rupi-ah. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita atas dasar harga bruto (ADHB) mencapai 37,18 juta rupiah atau meningkat sebesar 2,30 juta rupiah dibanding Tahun 2016 se-besar 34,88 juta rupiah.Lebih lanjut, untuk memberikan man-faat yang lebih luas kepada keberhas-ilan pembangunan ekonomi tersebut, maka pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama seluruh pemangku kepent-ingan terus berupaya meningkatkan

pemerataan ekonomi bagi seluruh masyarakat. Keberhasilan pemerata-an ekonomi tersebut ditunjukan den-gan menurunnya indeks gini dari 0,40 poin pada Tahun 2016 menjadi 0.39 poin pada Tahun 2017. Menurunnya tingkat kemiskinan dari 8,77% pada Tahun 2016 menjadi 7,83% pada Ta-hun 2017, dimana kondisi ini lebih rendah dari tingkat kemiskinan na-sional yang mencapai 10,12%; dan perluasan kesempatan kerja yang di-tunjukkan oleh menurunnya tingkat pengangguran terbuka dari 8,89% pada Tahun 2016 menjadi 8,22% pada Tahun 2017.Selain capaian gemilang kinerja Pe-merintah kurun waktu setahun, Provinsi Jawa Barat juga telah berha-sil meraih 41 anugerah nasional da-lam berbagai bidang pembangunan. “Penghargaan ini merupakan penga-kuan terhadap prestasi kolektif Pe-merintah Daerah Provinsi Jawa Barat dengan dukungan yang kuat dari DPRD Provinsi Jawa Barat, kerjasama dengan pemerintah daerah Kabu-paten/Kota, dunia usaha, akademisi, dan seluruh masyarakat Jawa Barat, sebagai manifestasi dari konsep pem-bangunan Jabar Masagi.” Ujar Aher Menambahkan.Dalam penyampaian LKPJ Gubernur Tahun Anggaran 2017, Pemerintah Provinsi juga melaksanakan Pameran Pembangunan Jawa Barat, sebagai upaya untuk memberikan layanan ke-terbukaan informasi bagi masyarakat yang bertempat di Pelataran Gedung Sate, Jalan Diponegoro No.22, Band-ung.Sementara itu Pimpinan DPRD Provinsi Jawa Bart Irfan Suryanagara mengapresiasi masa kepemimpinan pemerintah Jawa Barat yang dipimp-in oleh Ahmad Heryawan dan Deddy Mizwar pada periode 2013-2018.“Kami melihat Pemerintah Provinsi Jawa Barat dibawah kepemimpinan

Ahmad Heryawan dan Deddy Miz-war ini mengalami kenaikan yang sig-nifikan, dan mengalami kemajuan-ke-majuan” ucap Irfan usai memimpin Sidang Paripurna DPRD Provinsi Jawa Barat dengan agenda Penyampaian Nota Pengantar Gubernur Perihal LKPJ Gubernur Tahun Anggaran 2017 dan Akhir Masa Jabatan 2013-2018, Senin (19/3/2018).Irfan menambahkan, hasil dan capa-ian positif tersebut dapat dilihat dari prestasi-prestasi yang telah diraih oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat selama periode 2013-2018.“Jadi Ahmad Heryawan dan Ded-dy Mizwar ini mendapat penghar-gaan-penghargaan hampir 160 lebih. Jadi kami melihat pemerintahan di bawah Ahmad Heryawan dan Deddy Mizwar cukup berhasil” ujar Irfan.Selain itu Irfan mengakui bahwa Pe-merintah Provinsi Jawa Barat sudah cukup berhasil mendekatkan pe-layanan, fasilitas dan sarana umum bagi masyarakat.“Pelayanan semakin dekat dengan masyarakat, pelayanan kesehatan dengan diadakannya puskesmas rawat inap, pendidikan dengan adan-ya kelas jauh itu salah satu bentuk dari pada mendekatkan pelayanan kepada masyarakat” jelas Irfan.“Transportasi tadi jalan 98% dalam keadaan mantap, lalu laporan admin-istrasi keuangan tujuh kali berturut turut mendapat hasil yang baik, lakip baik” ujar Irfan menambahkan.Lebih lanjut Irfan memandang, bahwa hingga saat ini pasangan Aher - Demiz dianggap telah berhasil menjalankan roda pemerintahan dengan baik.“Bahwa secara pribadi kami meman-dang Ahmad Heryawan dan Deddy Mizwar adalah pasangan yang men-jalankan roda pemerntahan di Jawa Barat dengan baik” ucap politisi dari Fraksi Demokrat tersebut.

Page 16: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

16

impinan dan Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat melakukan kunjungan kerja ke PT Adhi Karya, Jakarta,

Rabu (25/4/2018).Kunjungan kerja tersebut dilak-sanakan dalam rangka mencari infor-masi kebenaran terkait PP No 3 Ta-hun 1997 tentang Penyertaan Modal Negara Republik Indonesia ke dalam Modal Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT. Adhi Karya terhadap se-

bagian lahan yang dihuni oleh mas-yarakat Kelurahan Jatimulya, Keca-matan Tambun Selatan.Lebih lanjut kunjungan kerja ini dilak-sanakan sebagai bentuk pengawasan Komsi I DPRD Provinsi Jawa Barat dalam hal pengadaan lahan Proyek Depo Light Rail Transit (LRT) Bekasi Timur.“Ada beberapa persoalan adminis-trasi yang kami rasa ada kejanggalan salah satunya terkait pengosongan lahan. Ini harus ada meknisme dan

ketentuan yang sesuai dengan perun-dang-undangan dan peraturan ad-ministrasi yang bagi kami juga pent-ing untuk menjaga situasi kondusif di lapangan” ujar Yusuf.Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat dalam kesempatan tersebut berharap, program strategis pemba-ngunan LRT Bekasi ini dapat berjalan lancar dan adapun permasalahan yang sempat terjadi bisa diselesaikan dengan cara musyawarah.

DPRD Jabar Berharap Polemik Pembebasan Lahan Jatimulya

Bisa Diselesaikan Dengan Proses Musyawarah

p

“Ada beberapa perso-alan administrasi yang kami rasa ada kejang-galan salah satunya ter-kait pengosongan lahan. Ini harus ada meknisme dan ketentuan yang sesuai dengan perun-dang-undangan dan peraturan administrasi yang bagi kami juga penting untuk menjaga situasi kondusif di lapa-ngan”

Page 17: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

1717

etua DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari melantik Anggo-ta Pergantian Antar Wak-tu (PAW) DPRD Provinsi

Jawa Barat Periode 2014–2019 di Ruang Paripurna DPRD Jabar, Senin (23/4/2018).Dalam Rapat Paripurna Istimewa tersebut Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat melantik Bedi Budiman meng-gantikan Dedi Hasan dari Fraksi PDI Perjuangan dan Iman Budi Hartono menggantikan Nur Supriyanto dari Fraksi PKS.“Saya bersyukur kepada Allah SWT bahwa prosesi pelantikan ber-langsung lancar, karena saya sudah diambil sumpah, saya akan bekerja sebaik-baiknya sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Barat” ucap Bedi Budi-man kepada wartawan.Ia pun menambahkan, sesuai sumpah

yang diucapkan Ia akan berkomitmen untuk memperjuangkan aspirasi para konstituennya yang telah mengantar-kannya duduk di kursi DPRD Provinsi Jawa Barat.Sementara itu Iman Budi Hartono dalam kesempatan yang sama men-gungkapkan, setelah dirinya secara resmi dilantik sebagai Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dirinya akan turut memperjuangkan aspirasi masyarakat di daerah pemilihannya.“Mudah-mudahan dengan ke-beradaan saya di DPRD Provinsi Jawa Barat kita bisa membantu mas-jid-masjid yang belum bisa dibangun secara mandiri, mungkin kita bisa pemerintah Provinsi Jawa Barat un-tuk membantu pembangunan mas-jid-masjid yang ada di Kota Depok dan kota Bekasi” kata Iman.Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari mengucapkan

selamat kepada Bedi Budiman dan Iman Budi Hartono yang secara resmi telah dilantik dan menjadi Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat. “Selamat kepada Bedi dan Iman yang hari ini dilantik menggantikan Dedi Hasan dan Nur Supriyanto, Semoga Pak Bedi dan pak Imam bisa in charge langsung bergabung bekerjasama maksimal dengan teman-teman di DPRD” kata Ineu.Lebih lanjut Ineu berharap, Budi dan Iman dapat dengan cepat beradapta-si dan berkontribusi maksimal bersa-ma DPRD Provinsi Jawa Barat.“Karena hari ini pengambilan sump-ah tetapi secara resmi surat dan lainya sudah diberikan, besok bisa langsung berkatifitas. Semoga bisa melaksanakan tugas dengan baik, dan segera menyesuaikan diri” pung-kas Ineu.

Ketua DPRD Jabar Lantik 2 Anggota PAW

k

Page 18: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

ebagai salah satu upaya penguatan fungsi dan tugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), DPRD Provinsi Jawa Barat bersama Satpol

PP Provinsi Jawa Barat lakukan pem-bahasan Rancangan Peraturan Daer-ah (Raperda) tentang Ketentraman dan Ketertiban Umum Serta Perlind-ungan Masyarakat.Kepala Bidang Penegakan Peraturan Daerah Dan Peraturan Gubernur Reni Ambarsari menjelaskan, Perda terse-

but akan menjadi acuan tugas bagi Satpol PP Provinsi Jawa Barat. “Perda ini menitikberatkan pada tentang tanggungjawab pemerin-tah provinsi jawa barat, menjamin keamanan ketentraman ketertiban umum” jelasnya kepada wartawan usai melakukan pembahasan ber-sama Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, Senin (7/5/2018).Reni menyebut, ada beberapa tata tertib yang diatur oleh Kementerian Dalam Negeri yang keberadaan dan

kebutuhannya harus disesuaikan dan dikembangkan sesuai dengan keber-lakuan di masing-masing provinsi .“Perda ini kita susun menindaklanjuti dari amanat undang undang nomor 23 tahun 2014, yang menetapkan bahwa polisi pamong praja selaku penyelenggara Trantibummas, harus melakukan penegakan perda untuk itu perda ini kita susun” katanya.Lebih lanjut Reni menambahkan, terdapat beberapa inovasi yang ditu-angkan dalam raperda tersebut salah

DPRD Jabar Dorong Penguatan Tugas dan Fungsi Satpol PP

s

Page 19: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

19

satunya mengenai pemberdayaan Satpol PP Kabupaten/Kota untuk terlibat langsung pada pengawasan Perda yang merupakan kewenangan provinsi.“Hal ini dibuat untuk menghindari permasalahan keselahpahaman an-tara Satpol PP Provinsi dengan Satpol PP Kabupaten/Kota di Jawa Barat” ujarnya.Dalam penegakan Perda Satpol PP kedapan akan lebih mengedepank-an pola-pola humanis dimana lebih mengedepankan sanksi administrasi daripada sanksi pidana. “Pemerintah sedianya mengajak mengayomi mas-yarakat” ucapnya.Reni berharap, dalam proses pem-bentukan perda ini harus adanya koordinasi intensif antara Satpol PP Provinsi Jawa Barat dengan Satpol PP Kabupaten/Kota. Hal tersebut

menurut Reni dikarenakan tugas dan fungsi Satpol PP yang sesungguhnya adalah unutk menghadirkan ketert-iban umum dan aparat pemerintah terhadap masyarakat.“Kedepannya Satpol PP harus lebih banyak berinovasi” ujarnya.Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat Darius Doloksaribu berharap, dengan Raperda Ketenteraman dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat ini dapat dapat mem-perkuat fungsi dan tugas dari Satpol PP Provinsi Jawa Barat.Menurutnya selama ini Satpol PP Provinsi Jawa Barat masih dirasa ku-rang melakukan koordinasi dengan Satpol PP Kabupaten/Kota.“Ini seharusnya tidak boleh terjadi, Satpol PP itu identik dengan ketert-iban umum, dan pengamanan dari aparat pemerintah terhadap mas-

yarakat” ujarnya.Selanjutnya pihaknya akan segera melakukan monitoring ke beberapa daerah di Jawa Barat, untuk melihat fakta yang terjadi di lapangan sebe-lum Raperda ini disahkan menjadi se-buah Perda.“Selama ini gerakan dilapangan ber-beda dengan perdanya, saya yakin kedepan gerakan di lapangan den-gan temuan-temuan yang kita hadapi akan sesuai” pungkasnya.

Page 20: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

20

ebagai salah satu langkah untuk menghimpun data serta memrumuskan ind-ikator mengenai evaluasi ki-nerja dari seluruh DPRD di seluruh Indonesia, baik di

tingkat provinsi dan kabupaten/kota sehingga dapat menentukan barom-eter percontohan DPRD di Indonesia Kementerian Dalam Negeri melalui Direktorat Fasilitasi Kepala Daerah dan DPRD melakukan wawancara secara khusus dengan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat.“Kita mencoba mengawali untuk menghimpun data untuk membuat indikator-indikator bagaimana nanti

kita bisa menilai dan mengevaluasi DPRD dari seluruh Indonesia baik itu tingkat provinsi atau kabupaten kota sehingga nanti kita bisa menentu-kan mana DPRD-DPRD percontohan yang bisa menjadi barometer bagi DPRD lainnya yang ada di Indonesia” kata Kasubdit Wilayah III Direktorat Fasilitasi Kepala Daerah dan DPRD Kementerian Dalam Negeri Ramoth Sitompul, kemarin di Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat.Menurut Ramoth, adapun alasan dipilihanya DPRD Provinsi Jawa Barat dan DPRD Kota Cimahi sebagai sam-ple dikarenakan keduanya termasuk lembaga perwakilan rakyat yang

cukup matang dan mapan.“Selain itu juga kita ada DPRD yang kita ambil di luar pulau jawa seperti ada dari pulau sumatera dan di pulau Kalimantan” ujarnya.Selain itu Ia menambahkan, setelah didapatkan beberapa hasil dari proses wawancara tersebut pihaknya akan melakukan kajian dalam me-matangkan indicator-indikator yang akan dipergunakan untuk menghasil-kan DPRD percontohan.“Kita coba analisis untuk bahan kaji-an lebih lanjut sehingga untuk lebih mematangkan nanti terkait indicator dan parameter yang kita perlukan dalam proses pencarian DPRD terse-

DPRD Jabar Dijadikan Sample Barometer Kualitas Lembaga Legislatif Se-Indonesia

s

Page 21: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

21

but” katanya.“Hasil ini akan kita olah datanya kita evaluasi, ada kajian-kajian atau jawaban temen-temen dari DPRD malupun eksekutif, perlu kita benahi sehingga nanti indikatornya lebih matang lagi” jelasnya.Sehingga pada akhirnya akan ter-cipta indicator-indikator yang sudah matang dan siap diberikan keberikan kepada seluruh DPRD di Indonesia.“Nanti kita lihat mana point yang pal-ing tinggi yang menjadi percontohan dan menjadi barometer bagi DPRD yang lain” paparnya.Sementara itu Wakil Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (BP Perda) R Yunandar Eka Perwira mengapresiasi langkah yang telah dilakukan oleh Kementerian Dalam negeri Republik Indonesia guna memperoleh barometer kualitas lembaga DPRD.“Saya melihat ini satu hal yang san-gat positif karena memang sebaiknya DPRD pun seperti eksekutif itu ada satu ukuran yang standar bagaima-na sesungguhnya DPRD yang baik atau anggota DPRD yang baik jadi menurut saya tidak melihat kinerja

DPRDnya sebagai kelembagaan itu juga harus ada kinerja perseorangan karna bagaimanapun juga anggota DPRD dipilih perseorangan bukan dipilih satu group yang besar karna masyarakat akan melihat secara pribadi-pribadi” ucap Yunandar usai mengikuti sesi wawancara dengan Direktorat Fasilitasi Kepala Daerah dan DPRD.Menurut Yunandar, dengan adanya barometer dapat menjadi rujukan utama bagi penilaian kualitas DPRD yang tak hanya dinilai dari unusr kelembagaanya saja namun dapat digunakna sebagai standar penilaian setiap individu.“Selama ini tidak ada masyarakat banyak menilai atas apa yang dis-ampaikan anggota DPRD ke publik padahal masih banyak hal lain yang terkait dengan pekerjaan DPRD yang tidak tersampaikan ke masyarakat. Proses-proses yang terjadi di inter-nal DPRD itu saat ini masih sangat kurang dipahami oleh masyarakat bahkan sangat kurang diketahui oleh masyarakat” paparnya.Tentang dipilihnya DPRD Provinsi Jawa Barat dan DPRD kota Cima-

hi sebagai salah satu sample oleh Kementerian Dalam Negeri Yunandar menyambut positif hal tersebut. Ia menilai, ada satu pertimbangan dari Kementerian Dalam Negeri men-gapa DPRD Provinis Jawa Barat dan Kota Cimahi dijadikan semple. “Walaupun sesungguhnya menurut saya tidak bisa DPRD Jawa Barat dan Cimahi mewakili seluruh DPRD yang ada di wilayah Indonesia, karna saya yakin setiap kabupaten/kota, provin-si mempunyai ke-khasan, kelebihan, dan kekurangan sendiri” ungkapnya.Yunandar berharap, proses terse-but dapat menjadi satu dokumen yang secara legal bisa diterapkan di seluruh Indonesia. Sehingga kedepan kinerja DPRD, cara kerja DPRD, dan juga personal dari DPRD itu menjadi lebih baik. “Karena kita ada satu ukuran kinerja maka saya yakin secara personal, nanti orang akan menilai dan melihat bahwa penilaian ini bagi anggota DPRD sangat penting pada akhirnya yang terbaiklah nanti yang bisa men-jadi wakil rakyat” pungkasnya.

Page 22: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

22

impinan dan anggota Pansus III DPRD Provinsi Jawa Barat didampingi Koordinator Pansus III Abdul Harris Bobihoe

melakukan kunjungan kerja ke Ke-mentrian Dalam Negeri (Kemendagri) di Jakarta, Jumat (20/7/2018).Turut dalam kunker Pansus III DPRD ini tampak hadir Ketua Komisi I DPRD Jabar Syahrir dan pimpinan serta anggota lainnya diterima Kasubdit Wilayah II, Direktorat Produk Hukum Daerah, Ditjen Otonomi Daerah, Ke-

mendagri, Heri Bintoro.Kunjungan kerja Pansus III tersebut merupakan rangkaian kegiatan Pan-sus III dalam merumuskan tentang raperda trantibumlinmas. “Secara umum draft produk hukum DPRD Jabar sudah bagus, hanya ada beberapa catatan yang harus disem-purnakan yaitu, tingkat kedalaman subtansi dan kearifan lokal perlu leb-ih dimunculkan,” ujar Heri mengenai draft produk hukum yang sedang di-garap Pansus III.Sebelumnya, pimpinan dan anggota

Pansus III DPRD Provinsi Jawa Barat ini melakukan kunker ke Satpol PP DKI Jakarta pada Kamis, (19/7/2018). Hal ini juga terkait dengan sharing informasi mengenai tupoksi dan kin-erja dari Satpol PP, guna mendapat-kan masukan dan rekomendasi untuk perumusan Raperda Ketentraman, Ketertiban Umum dan Perlindungan Masyarakat (Trantibumlinmas).Ketua Pansus III DPRD Provinsi Jawa Barat, Didin Supriadin, mengatakan dengan waktu yang sangat singkat yang diberikan Pansus III akan beru-

Pansus III Fokus Rumuskan Raperda Trantibum Linmas

p

Page 23: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

23

Pansus III Fokus Rumuskan Raperda Trantibum Linmas

saha maksimal untuk dapat menga-komodir semua masukan masukan yang diberikan diharapkan dengan adanya perda trantibumlinmas.“Untuk mengoptimalkan kinerja dari Satpoll PP Di Provinsi Jawa Barat, kami menekankan agar dapat berkontribu-si secara maksimal untuk Jawa Barat, untuk Raperda Penyelenggaraan Ketentraman Dan Ketertiban Umum Serta Perlindungan Masyarakat,” ujar Didin.Disamping itu, lanjut Didin, Pansus III mempertanyakan mekanisme pelak-sanaan Perda tentang keterti-ban umum tersebut. Pasalnya, dalam penyelenggaraannya Satpol PP baik ditingkat provinsi maupun kabupaten kota belum mendapat dukunganan angga-ran yang memadai. Selain itu, jumlah personal anggota Satpol PP belum memadai secara kuan-titas hampir di setiap daerah.“Sehingga, dari tiap kabupaten kota hampir semuanya memili-ki persoalan yang sama, karena itulah raperda ini dinilai sangat penting untuk disahkan menjadi perda,” katanyaPimpinan dan Anggota Pansus III DPRD Provinsi Jawa Barat melakukan kunjungan kerja ke Kota Bogor untuk bertemu dan mendapatkan masukan dari Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP kota dan Kabupaten Bo-gor dikantor Pemerintah Kota Bogor. pertemuan juga dihadiri oleh Satpoll Pp Provinsi Jawa Barat Yang Diwakili Oleh Sekretaris Satpoll Pp Jabar Sapta Dasuki Berbagai kendala dan masalah serta masukan diberikan oleh satpoll pp kota dan kabupaten bogor terkait dengan pembuatan raperda tran-tibumlinmas yang sedang dibuat oleh dprd provinsi jawa barat. Rap-erda ketentraman ketertiban umum

dan perlindungan masyarakat atau trantibumlinmas merupakan raperda usulan dari Satpoll Pp Provinsi Jawa Barat. Untuk membuat payung hu-kum yang jelas, sehingga satpol pp bisa bertindak sesuai dengan tugas dan fungsinya Raperda Trantibumlin-mas juga diharapkan bisa mengem-bangkan kompetensi dan potensi sat-pol pp secara personal .Sementara itu, Kabid Penegakan Perda dan Pergub Satpol PP Provin-si Jawa Barat, Reni Ambarsari men-gungkapkan, pihaknya mengajukan raperda tentang ketentaraman dan

ketertiban umum serta perlindungan masyarakat, itu adalah amanat dari undang undang no 23 tahun 2014, dimana pol pp sebagai atau opd yang menyelenggarakan penegakan perua-turan daerah, itu merupakan amanat undang undang no 23 tahun 2014.“Sehingga kami perlu melengkapi payung hukum untuk Satpol PP agar dapat bertindak yaitu dengan mem-buat perda trantiblinmas,” ujar ReniDirinya mengaku, penyusunan rap-erda tersebut sudah diawali dengan penyusunan naskah akademis pada

akhir tahun 2017 lalu. Pada awal ta-hun 2018, pihaknya mencoba meny-usun draft raperda untuk mengeval-uasi atau menambahkan dari draft yang disajikan dari tim penyusun naskah akademik, dan dalam wak-tu berjalan diharapkan dapat segera dilengkapi sesuai dengan tuntutan kewenangan dan kebutuhan Pol PP.Padahal, lanjut Reni, sebelum peru-musan raperda tersebut pihaknya su-dah pernah membahas dengan DPRD Provinsi Jawa Barat, lebih terkait ter-hadap nama atau judul perda. semu

“Sehingga, dari tiap kabupaten kota hampir semuanya memiliki per-soalan yang sama, kare-

na itulah raperda ini dinilai sangat penting

untuk disahkan menjadi perda,”

Page 24: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

24

ewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat perkenalkan M Ridwan Kamil dan Uu Ruzhanul Ulum sebagai

Gubernur dan Wakil Gubernur Ter-pilih pada Rapat Paripurna Istimewa DPRD Provinsi Jawa Barat Pengumu-man Calon Terpilih Pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Tahun 2018, Rabu (25/7/2018).“Alhamdulillah hari ini kami sele-sai mengumumkan, sesuai dengan amanat undang-undang kami akan segera menindaklanjuti dan menyam-paikan (pengusulan pengangkatan) kepada Presiden melalui Kementeri-an Dalam Negeri” ucap Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari usai mempimpin Rapat Pari-purna Istimewa.Ineu menambahkan, pihaknya akan segera mengirimkan surat keputu-san Rapat Paripurna berupa berita acara dan hasil dari Komisi Pemili-

han Umum Provinsi Jawa Barat atau setelah persyaratan adminsitrasi sele-sai.“Yang penting setelah nanti dilantik, sinergitas dan harmonisasi tetap ha-rus dibangun antara DPRD dan ekse-kutif karena sama-sama bagian dari Pemerintah Jawa Barat.“Kedepan kita harus melanjutkan bagaimana pembangunan Jawa Barat” ujarnya.Terkait proses sinkronisasi yang akan dilakukan oleh DPRD dengan Guber-nur dan Wakil Gubernur Terpilih, Ineu menyebut pihaknya sebelumnya sela-lu melakukan sinkronisasi semua ke-bijakan Pemerintah Daerah Kabupat-en/Kota. Sehingga pihaknya optimis proses tersebut akan berjalan baik.“Walaupun sekarang sudah ada kor-dinasi, tentunya kordinasi awal dan harus tetap dilakukan karena 2019 beliau sudah menjabat sebagai Gu-bernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat” kata Ineu.

Sementara itu pada kesempatan yang sama Gubernur Jawa Barat terpilih M Ridwan Kamil menyatakan, bahwa proses ini merupakan penyesuaian bagi dirinya menjelang tugas barunya sebagai Gubernur Jawa Barat.“Jadi ini penyesuaian, setelah ini surat dikirim nanti saya menunggu panggi-lan pelantikan yang sementara masih per tujuh belas september. Setelah itu baru ngebut bekerja ada program seratus hari ada program 2019” jelas Emil sapaan akrabnya.“Tapi seperti apa yang saya sam-paikan di KPU ada peraturan Per-mendagri No 22 Tahun 2018 yang menyatakan walaupun belum dilantik pasangan terpilih boleh ikut mensink-ronisasikan program, maka kita butuh waktu dan meminta izin untuk KUAP-PAS agar tidak diparipurnakan sebe-lum kita isi dengan visi misi pasangan Rindu” pungkasnya.

d

DPRD Jabar Perkenalkan Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih

Page 25: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

25

ewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provin-si Jawa Barat gelar Ra-pat Paripurna Istimewa Hari Ulang Tahun (HUT)

Jawa Barat ke 73 di Ruang Rapat Par-ipurna Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat, Jalan Diponegoro Kota Band-ung, Minggu (19/8).Rapat Paripurna Istimewa , dihadiri Pj Gubernur Jawa Barat M Iriawan, ses-epuh dan tokoh Jawa Barat, jajaran Pemerintahan Provinsi Jawa Barat, serta perwakilan Pemerintah Kabu-paten Kota se-Jawa Barat.“Maksud dan tujuan ditetapkannya hari jadi Provinsi Jawa Barat adalah pengakuan terhadap awal mula ke-langsungan perkembangan perubah-an ketatanegaraan dan kelembagaan kepada pelaku pemerintahan daer-

ah,” ucap Pimpinan DPRD Provinsi Jawa Barat Ade Barkah saat memimp-in Rapat Paripurna Istimewa Hari Jadi Jawa Barat ke 73 Tahun.Selain itu Ade menjelaskan, momen-tum Hari Jadi Provinsi Jawa Barat juga dilaksanakan dalam rangka menum-buh kembangkan rasa persatuan dan kesatuan kebanggaan daerah men-dorong semangat tinggi membangun daerah.“Serta mempererat rasa kecintaan keterikatan antar rakyat, lembaga politik, sosial, keagaaman, budaya, keuangan dan perekonomian, keta-tanegaraan, pemerintahan daerah terhadap keberadaan Jawa Barat se-bagai daerah otonomi, serta terha-dap penyelenggaraan pemerintahan daerah,” kata Ade.Lebih lanjut Ade menambahkan, mo-

mentum ini dapat digunakan sebagai ajang untuk menunjukan kreatifitas masyarakat Jawa Barat yang memiliki keunggulan kualitatif, komparatif dan kompetitif yang berkontribusi dalam pembangunan Jawa Barat.Pada kesempatan yang sama DPRD Provinsi Jawa Barat mengungkapkan apresiasinya kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jawa Barat yang telah menghadiran pilkada dan pilgub yang berjalan baik dan lancar.“Kami memberikan apresiasi kepada KPU dan Bawaslu khususnya kepada masyarakat di Jawa Barat pada pelak-sanaan Pilkada Serentak pada tanggal 27 Juni 2018 yang berjalan baik dan aman” pungkas Ade.

HUT Jabar Ke-73 Momentum Jawa Barat Untuk Menjadi Provinsi Termaju

d

Page 26: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

26

ewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provin-si Jawa Barat gelar Ra-pat Paripurna Istimewa Peresmian Pengambilan

Sumpah/Janji Anggota DPRD Provin-si Jawa Barat Pengganti Antar Waktu (PAW), di Ruang Rapat Paripurna Ge-dung DPRD Provinsi Jawa Barat Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Kamis (16/8/2018).Dalam kesempatan tersebut Pimpinan DPRD Provinsi Jawa Irfan Suryanagara melantik Eni Rif’ati, SE menggantikan Dr. Sunatra (Alm) dari Fraksi Gerindra.Pimpinan DPRD Provinsi Jawa Barat

Irfan Suryanagara dalam kesempa-tan tersebut mengatakan, dengan dilantikanya Eni Rif’ati sebagai Ang-gota DPRD Provinsi Jawa Barat meng-genapkan jumlah anggota DPRD Jawa Barat menjadi 100 orang. “Mudah-mudahan dari 99 anggo-ta saat ini menjadi pas 100 Anggota DPRD. Begitu juga di Fraksi Gerindra yang tadinya berkurang kan sudah bertambah” ucap Irfan kepada wa-tawan.Lebih lanjut Irfan berharap, disisa masa bakti sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Eni dapat men-jalankan tugasnya secara maksimal.“Semoga dalam setahun terakhir ini

Irfan Suryanagara Lantik Eni Rif’ati Sebagai Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat

d “Mudah-mudahan dari 99 anggota saat ini menjadi pas 100

Anggota DPRD. Begi-tu juga di Fraksi Ger-indra yang tadinya

berkurang kan sudah bertambah”

Page 27: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

27

lebih bisa maksimal menjalankan tu-gas sebagai Anggota DPRD dan se-bagai anggota Fraks” ujar Irfan.Sementara itu Anggota DPRD Provin-si Jawa Barat Eni Rif’ati mengatakan, dirinya bersyukur dapat dilantik men-jadi Anggota DPRD Provinsi Jawa

Barat. Ia pun menambahkan setelah dirinya dilantik pihaknya akan segera melakukan adaptasi dengan anggota lain guna menjalankan tugasnya se-bagai penampung dan penyambung aspirasi masyarakat.“Alhamdulillah saya sekarang menja-

di anggota DPRD Provinsi Jawa Barat PAW melanjutkan dari Bapak Sunatra, meskipun hanya satu tahun tetapi saya insyallah bisa bergabung menye-suaikan diri dengan anggota dprd dis-ini” kata Eni.Eni pun menyatakan dirinya siap menampung dan menjalankan as-pirasi masyarakat dengan baik dan amanah.

“Mudah-mudahan kedepan saya bisa menampung aspirasi masyarakat, dan menjalankan aspirasi tersebut. Semo-ga niat saya menjadi anggota DPRD di komisi lima bisa menjalankan tugas dengan amanah, dan berguna bagi masyarakat” pungkas Eni.

“Mudah-mudahan kedepan saya bisa menampung aspirasi mas-

yarakat, dan menjalankan aspirasi tersebut. Semoga niat saya men-jadi anggota DPRD di komisi lima bisa menjalankan tugas dengan amanah, dan berguna bagi mas-

yarakat” pungkas Eni.

Page 28: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

28

omisi I DPRD Provinsi Jawa Barat mendorong pengelolaan Barang dan Aset Milik Daerah Provinsi Jawa Barat un-

tuk segera menginventarisasi data sah kepemilikan aset-aset Provinsi Jawa Barat. Hal itu berkaitan den-gan pembahasan rancangan peratur-an daerah tentang Barang dan Aset Milik Daerah Provinsi Jawa Barat. Anggota Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, M Iqbal mengatakan, sep-erti halnya yang dimiliki secara ad-

ministrasi ketika ada keluhan dari masyarakat maupun pihak yang mengklaim akan dicek terlebih da-hulu di database. Saat ini sebagian lahan di wilayah Gunung Sembung belum ada yang mensertifikatkan secara perorangan tetapi memang sebelumnya sudah mengindikasikan banyak persoalan. Sebagian lahan su-dah dimanfaatkan untuk trase proyek pembangunan Kereta Cepat Indone-sia China (KCIC). Tentunya setiap in-stansi harus memiliki data-data aset yang dimiliki setiap instansi. Pihaknya

berhati-hati dalam menganalisa kelu-han dari masyarakat yang mengklaim. “Karena kawasan itu bukan tanah negara murni, kalau tanah negara murni bisa di retribusi. Kemudian kalau tanah turunan ahli waris dan riwayat tanahnya harus jelas,” ujar Iqbal di Kantor ATR BPN Kabupat-en Purwakarta, Kamis (6/9/2018). Karena itu, lanjut iqbal, BPN tidak serta merta menyalahkan masyarakat atau pihak yang mengklaim, pasal-nya selama itu diklaim pemerintah dan data sahnya lengkap mungkin

DPRD Minta Inventarisasi Data Sah Pertanahan

k

Page 29: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

29

masyarakatpun tidak akan memper-maslahkan. Yang menjadi persoalan ialah pemerintah setempat tidak mengurusi secara administratif sta-tus kepemilikian atau melegalkan dan pemutakhiran kepada pihak terkait. Sehingga muncul persoalan seper-ti yang berkembang sekarang ini. “Bahkan pelimpahan dari in-stansi sebelumnyapun belum menyerahkan sertifikat atau ri-wayat statusnya,” ucapnya. Sementara itu, Kepala ATR/BPN Ka-bupaten Purwakarta, Fitriyani Ha-sibuan mengatakan, pemblokiran terhadap sebuah lahan tidak dapat dikeluarkan begitu saja. Selain harus melewati beberapa tahapan uji ma-teril dan proses yang relatif panjang, banyak pihak yang harus dilibatkan mulai dari pengadilan, kepolisian hingga masyarakat yang mengklaim. “Berarti harus ada kesepahaman dalam menterjemahkan riwayat dan status tanahnya,” ujar Fitriyani.

Seperti di ketahui, Pengadilan Neg-eri (PN) Purwakarta ikut menyele-saikan persoalan tersebut. Puluhan warga pemilik lahan terpaksa harus mengikuti sidang konsinyasi di PN Purwakarta, karena panitia pembe-basan lahan sudah menitipkan uang ganti rugi ke pengadilan. Dalam per-sidangan tersebut warga tetap me-nolak ganti rugi karena harga yang ditawarkan jauh dari kewajaran. Mer-eka dengan didampingi kuasa huk-umnya, Aa Ojat, meminta agar pros-es pembebasan lahan ditinjau ulang. “Kami masih menunggu jawaban atas tuntutan kami mengenai peninjauan ulang pembebasan lahan kereta api cepat. Sebab, kami selaku warga ti-dak pernah tahu mengetahui setiap tahapan dari mulai sosialisasi hingga eksekusi. Tahu-tahu ada undangan dari pengadilan soal sidang konsinya-si,” ungkap Irwan Indra (40), yang me-wakili ibunya, Evi (70), warga Desa An-jun, Kecamatan Plered, Purwakarta.

Dia menyebutkan, warga sama sekali tidak diberitahu soal adan-ya waktu 14 hari setelah penyera-han hasil appraisal untuk melaku-kan sanggahan. Tiba-tiba panitia pembebasan sudah menitipkan uang ganti rugi ke PN setempat. Terkait dengan ganti rugi, ibun-ya yang memiliki lahan produk-tif seluas 108 m2 hanya dihar-gai Rp199 juta. Padahal, angka rasionalnya adalah Rp250 juta den-gan status sertifikat hak milik (SHM).

“Kami tidak antipemba-ngunan. Hanya saja da-lam pembebasan lahan ini dilakukan secara wajar dan sesuai normatif. Apa yang kami alami ini juga dirasakan oleh warga lain yang terkena imbas proyek kereta cepat,” pungkasnya.

Page 30: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

30

ewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat mengapre-siasi atas digagasnya program Jabar Quick

Response oleh Gubernur Jawa Barat M. Ridwan Kamil, dan berharap den-gan hadirnya program tersebut dapat menjawab permasalahan-permasala-han kemanusiaan di Jawa Barat.Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari menjelaskan bahwa program seperti sebelumn-ya sudah dilakukan oleh Organisa-si Perangkat Daerah (OPD) di Jawa Barat, tetapi dengan hadirnya Jabar Quick Response ini pelaporan tidak hanya mengenai pelayanan publik na-mun dapat mengenai permasalahan kemanusiaan yang bersifat emergen-cy sehingga pemerintah dapat hadir diantara masyarakat.“Bagi kami (DPRD) respon yang ce-pat ini sangat baik karena jika di kami hampir setiap saat selalu ada masu-kan-masukan dan aduan-aduan yang tidak hanya berkaitan dengan per-

masalahan pelayanan publik, tetapi kepada permasalahan pribadi yang menyangkut pada nilai kemanu-siaannya tentunya mereka perlu ada respon untuk bisa segera mencari-kan solusinya” kata Ineu usai meng-hadiri Acara Launching Jabar Quick Response bertempat di Aula Barat Gedung Sate Kota Bandung, Selasa (18/9/2018).Ineu menambahkan, Jawa Barat den-gan jumlah penduduknya yang besar sangat berpotensi munculnya perma-salahan terkait bidang kemanusiaan untuk itu pihaknya berharap, had-irnya program Jabar Quick Respon ini dapat menjadi solusi bagi peyele-saian permasalahan kemanusiaan di Jawa Barat.“Dengan program Jabar Quick Re-sponse ini kedepan harus bisa men-jadi solusi untuk menjawab harapan masyarakat Jawa Barat” ujarnya.Selain itu Ia menjelaskan, kedepan pi-haknya akan mendorong BUMD dan BUMN di Jawa Barat untuk dapat ikut serta dalam program ini.

“Karena bagaimanapun tidak mun-gkin pemerintah daerah dalam hal ini pak gubernur ataupun DPRD dapat menyelesaikan masalah yang be-sar ini, tetapi perlu ada partisipasi seluruh elemen masyarakat yang di dalamnya juga ada perusahaan-peru-sahan Jawa Barat” ungkapnya.Ineu berharap program tersebut dapat segera berjalan terintrograsi ke seluruh stakeholder yang ada di Jawa Barat dengan cepat.“Tidak hanya di pemerintah provinsi tetapi ini juga diciptakan di pemerin-tah kabupaten kota sehingga bisa leb-ih sinergis dan membuat lebih cepat dalam penanganannya” katanya.Lebih lanjut Ineu menghimbau, kepa-da seluruh elemen pemerintah dan masyarakat serta ada kepedulian dari pihak luar seperti BUMD dan BUMN yang ada di Jawa Barat ini untuk ber-sama-sama pemerintah menyele-saikan permasalahan di Jawa Barat.

DPRD Jabar Apresiasi Program Jabar Quick Response

D

Page 31: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

31Majalah BEWARA Edisi April 2018

Page 32: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

ewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) beser-ta Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan menun-juk secara langsung fasilitator untuk men-

gatur serta mengawasi penggunaan dana bantuan yang akan diberikan kepada penerima program pemban-gunan Rutilahu.Hal tersebut diungkapkan Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Pur-

DPRD Jabar Terjun Langsung Awasi Program Rutilahu

d “Kemarin ada diskusi kita dengan dinas terkait rutilahu ini, terkait adanya rencana perubahan pagu anggaran. Karena ketika kita melihat di daerah-daer-

ah ada tiga pembangunan rumah yang dilakukan sejak awal sehingga kebutuhannya semakin tinggi”

Page 33: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

wadewi Sundari saat melaksanakan monitoring Program Pembangunan RumahTak Layak Huni (Rutilahu) ber-sama Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat di Desa Sutawagi, Kabupaten Majalengka, Rabu (3/10/2018).Ketua DPRD yang karib disapa Teh Ineu tersebut mengatakan, program Pembangunan Rutilahu disambut baik oleh masyarakat Jawa Barat.“Kalau kemarin kita melihat program Rutilahu di daerah perkotaan hari ini kita bisa bandingkan bagaimana pro-gram Rutilahu ini diimplementasikan di daerah pedesaan, ternyata antu-sias dari masyarakat penerima bantu-an sangat luar biasa” kata Ineu.Ineu menyatakan, pihaknya bersama Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan menunjuk masyarakat setempat un-tuk mengatur dan mengawasi peng-gunaan dana bantuan yang diperun-tukan untuk pembangunan Rutilahu.Dalam Program Rutilahu, masyarakat penerima bantuan menerima dana sebesar 13,5 Juta hingga 15 Juta Rupi-ah untuk setiap pembangunan 1 unit rumah. Ineu menambahkan saat ini DPRD dan dinas terkait telah melakukan di-skusi lebih lanjut terkait rencana pe-rubahan anggaran program Rutilahu. “Kemarin ada diskusi kita dengan di-nas terkait rutilahu ini, terkait adanya rencana perubahan pagu anggaran. Karena ketika kita melihat di daer-ah-daerah ada tiga pembangunan rumah yang dilakukan sejak awal se-hingga kebutuhannya semakin tinggi” ujarIneu.Kedepan diharapkan dengan bertam-bahnya pagu anggaran Rutilahu men-jadi 17 Juta Rupiah per 1 unit rumah dapat memberikan dampak positif dan sebagai salah satu upaya perce-patan pembangunan Rutilahu di Jawa Barat.“Kita berharap apabila ada tambahan anggaran Rutilahu dari 13 Juta menja-

di 17 Juta Rupiah setidaknya pemba-ngunan Rutilahu menjadi lebih baik.Tinggal bagaimana setelah ini ada pemberdayaan ekonomi sehingga bisa berjalan dengan pembangunan di desa-desa” kata Ineu.Sehingga dengan rencana tersebut diharapkan, dapat mewujudkan fasil-itas kesehatan rumah tangga yang lebih baik dan sehat bagi masyarakat Jawa Barat.“Mereka berharap program ini tetap ada, karena banyak masyarakat yang masih membutuhkan perbaikan un-

tuk rumahnya. Kami berharap Pemer-intah Provinsi bisa fokus terhadap program ini dapat terus berjalan, pe-nataan lingkungan kumuh harus terus diperhatikan. Sehingga dapat men-dorong perekonomian di desa-desa seperti harapan kita bersama” pung-kas Ineu.

Komisi IV DPRD Jabar: Rutilahu PR Bagi Emil-UuWakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat Daddy Rohanady menya-takan bahwa perbaikan rumah tidak

Page 34: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

34

ansus III DPRD Provinsi Jawa Barat akhirnya ber-nafas lega setelah Ran-cangan Peraturan Daerah (Raperda) disahkan men-

jadi Perda Ketentraman, Ketertiban

Dan Perlindungan Masyarakat (Tran-tib Linmas). Hal itu tidak dilaluinya dengan mudah, proses penajaman di berbagai kabupaten kota pun dilaku-kan untuk menanyakan beberapa hal yang menjadi point penting berkai-

tan dengan masalah-masalah pelak-sanaan tugas pokok dan fungsinya ( tupoksi), kualitas SDM serta Kese-jahteraan para anggota Satpol PP itu sendiri.Ketua Pansus III DPRD Jabar, Didin Su-

Pansus III : Menunggu Implementasi Perda Trantib Linmas

P

Page 35: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

35

priadin mengapresiasi atas disahkan-nya perda tersebut. Pasalnya, perda tersebut rencananya akan di paripur-nakan pada, Senin, 22/10/2018. Na-mun tidak memenuhi kuorum yang berakibat pada penundaan agenda rapat paripurna untuk pengesahan raperda tersebut. Banyak masu-kan yang bisa menambah hasanah penyempurnaan raperda ini, baik kelembagaan menyangkut anggaran menyangkut sumber daya manusia. “Tentunya kita (Pansus III-red) ber-syukur atas disahkannya perda ini, sehingga bisa segera ditindaklanjuti oleh Pemprov Jabar,” ujar Didin.Didin menjelaskan, tupoksi Satpol PP luar biasa berat sebenernya, maka dari itu DPRD Jabar berusaha untuk memayungi dalam bentuk perda ini agar semuanya bisa terpenuhi. Rap-erda itu bisa menjadi dasar menjadi bahan untuk satpol pp di Jawa Barat dalam bertugas. Kondisi Satpol PP sama di Jabar karena tupoksinya sama, karena itu bagaimana member-ikan penguatan maupun pengaman-an baik itu perda aset dan tugas fung-

si satpolpp lainnya, hanya memang kondisi daerah kabupaten kota memi-liki kekhasnya masing-masing ada ke-arifan lokal sendiri sehingga mempu-nyai karakteristik masing-masing.“Kita sudah menyelesaikan raperda ini mudah-mudahan raperda ini bisa dijalankan dengan baik, dan masukan

dari kabupaten kota di jawa barat ini bisa menyempurnakan Raperda yang ada,” katanya.Didin menambahkan, dengan adanya perda tersebut, para kepala daerah harus mengikuti perda Trantib Lin-mas untuk mengatur kinerja Satpol

PP.Pasalnya sambung Didin, kepala daerah menjadi salah satu penentu dalam merumuskan kebijakan ten-tang raperda tersebut.“Agar lebih optimal pembahasan rap-erda ini perlu juga keterlibatan secara langsung dari kepala daerahnya,” ucapnya.Sementara, Sekretaris Satpol PP Ka-bupaten Karawang, M Hambali, men-gatakan setiap daerah kabupaten/kota memiliki persoalan yang berbe-da-beda.“Secara infrastruktur di Kabupaten Karawang belum representatif dan SDM belum menunjang kinerja Sat-pol PP di lapangan. Sehingga, pem-bahasan raperda Trantibumlinmas ini diharapkan dapat mengakomodir Satpol PP disetiap kabupaten/kota,” terangnya.Perda Trantib Linmas sah setelah ditandatangani Ketua DPRD Jabar, Wakil Ketua DPRD Jabar, dan Guber-nur Jawa Barat, pada Sidang Paripur-na DPRD Jabar, Kamis (25/10/2018).Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyambut baik pengesahan perda

“Mayoritas masih men-yoal tentang infrastruk-tur jalan, air yang benar dibutuhkan oleh mas-yarakat terlebih yang

berkaitan langsung den-gan mata pencaharian

masyarakat”

Page 36: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

36

ansus IV DPRD Provin-si Jawa Barat lakukan konsultasi dengan De-wan Energi Nasional terkait pembahasan

Raperda Rencana Umum Energi Daer-ah (RUED).“Kami dari Pansus IV yang membahas raperda rencana umum energi daer-ah sengaja berkonsultasi ke dewan energi nasional karena yang men-gamanatkan RUED itu adalah RUEN, karena RUEN salah satu dapurnya ada di Dewan Energi Nasional” ucap Ketua Pansus IV DPRD Provinsi Jawa Barat Daddy Rohanady, Rabu (10/10/2018).Daddy menjelaskan, dari hasil konsul-tasi Pansus IV DPRD Jabar dengan De-wan Energi Nasional bahwa tim peny-usun Rencana Umum Energi Nasional (RUEN) telah memiliki data-data ter-kait potensi yang dimiliki oleh Provin-si Jawa Barat salah satunya adalah

potensi tenaga surya.“Sesuai pada RUEN tahun 2025 hing-ga 2050 telah ditetapkan target 23-31 persen bauran energi terbarukan, tetapi di Jawa Barat masih diangka 17 persen masih ada selisih 6 persen. Kedepan 12 juta masyarakat menco-ba mengarah ke kemandirian energi baik di rumah tangga bahkan nanti akan sampai ke tingkat desa, sehing-ga akan terciptanya ketahanan energi daerah yang kita inginkan” jelas Dad-dy.Lebih lanjut Daddy mengungkapkan, permasalahan pemanfaatan sumber daya energi saat ini terbentur oleh biaya yang cukup tinggi terlebih Jawa Barat dengan jumlah populasi mas-yarakat terbanyak di Indonesia.“Kawan-kawan menyampaikan jika energi surya digunakan maka biaya yang dikeluarkan cukup 3 juta peru-mah tangga. Mestinya masih bisa ter-

Pansus IV DPRD Jabar Konsultasi Raperda RUED Ke Dewan Energi Nasional

p “Kami dari Pansus IV yang membahas raper-

da rencana umum energi daerah sengaja berkon-sultasi ke dewan energi nasional karena yang

mengamanatkan RUED itu adalah RUEN, karena RUEN salah satu dapurn-ya ada di Dewan Energi

Nasional”

Page 37: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

37

jangkau, tetapi hal tersebut juga tidak mudah karena ada 12 juta sehingga total dana yang dibutuhkan sebanyak 36 Triliun jumlah yang tidak sedikit APBD kita sekitar 30 Triliun lebih, satu tahun bisa habis APBD kini. Mun-gkin hal ini akan kita lakukan ber-tahap” papar Daddy.Terkait usu-lan pembuatan Forum Energi Daerah, Dad-dy menjelaskan bahwa tugas tersebut akan di-aplikasikan pada tugas dewan.“Kalau di pusat ada Dewan Energi Na-sional tapi ketika dihadirkan di daerah

tidak memungkinkan di buat Dewan Energi Daerah. Tapi dibuatlah forum atau tugas pengawasannya dijadikan tugas pengawasan yang melekat di tugas pengawasan yang dilakukan

oleh dewan” kata Daddy.Daddy berharap, pembahasan dua Raperda yang saat ini tengah dilaku-

kan oleh pihaknya dapat segera ram-pung untuk selanjutnya dilakukan pembahasan dan pendalaman pada agenda pansus berikutnya.“Pansus empat ingin secepatnya

m e n y e l e -saikan ini, karena terkait pembahasan se lanjutnya akan dilaku-kan pemba-hasan pasal perpasal dan hal-hal yang krusial ren-cana umum energi daerah

akan kita bahas pada momen terse-but” pungkasnya.

“Kalau di pusat ada Dewan Energi Nasional tapi ketika dihadirkan di daerah tidak memungkinkan di buat Dewan Energi Daerah. Tapi dibuatlah fo-rum atau tugas pengawasannya dijadikan tugas pengawasan yang melekat di tugas pengawasan

yang dilakukan oleh dewan”

Page 38: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

omisi V DPRD Provinsi Jawa Barat monitoring kerja ke Panti Sosial Re-habilitasi Anak Mem-butuhkan Perlindungan Khusus di Pagaden, Ka-

bupaten Subang. Kunjungan terkait dengan Evaluasi Anggaran Kegiatan Triwulan I Dan Triwulan II Tahun An-ggaran 2018 serta memonitoring lapangan sarana prasarana SDM dan untuk mengetahui perkembangan anak-anak panti sosial rehabilitasi anak membutuhkan perlindungan khusus.Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat, Sahromi mengatakan, untuk

merealisasikannya harus ada koor-dinasi dengan pihak terkait demi mensejahterakan anak-anak di panti sosial rehabilitasi anak membutuh-kan perlindungan khusus.“Sudah seharusnya untuk kebutuhan khusus ini kita pastikan agar dapat se-presentatif mungkin,” ujar Sahromi di Pagaden, Kabupaten Subang, Jumat (19/10/2018)Sahromi berharap, anak-anak di panti ini bisa menjadi generasi penerus bangsa serta menjadi pemimpin bangsa indonesia ini untuk itu Komi-si V DPRD Provinsi Jawa Barat akan terus melakukan pengawalan dan pengawasan demi masa depan yang

cerah, bagi anak anak panti sosial rehabilitasi anak membutuhkan per-lindungan khusus.“Support dari dewan ini sangat pent-ing, untuk menigkatkan pelayanan juga,” ujar Nizar.“Fasilitas kesehatan salah satu yang ingin kita miliki agar dapat terkon-trol,” tandasnya.Sementara Itu Hadir dalam kunjun-gan tersebut anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat Ikhwan Fauzi dan Ade Anwas.

DPRD Jabar Dorong Panti Perlindungan Anak Berkebutuhan Khusus

k

Page 39: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada

39Majalah BEWARA Edisi April 2018

Page 40: DAFTAR - dprd.jabarprov.go.iddprd.jabarprov.go.id/emag/pdf/201811.pdf · menyampaikan ucapan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah mem-bantu jalannya persiapan pengaman-an Pilkada