DADY_BAB 1

8
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Indonesia merupakan Negara Kepulauan dengan panjang lintang membentang dari 6º LS sampai dengan 11º LS serta bujur membentang dari 96º BT sampai dengan 141º BT dan terdiri dari 17!"# bua$ pulau besar dan ke%il& dengan 'ila(a$ laut (ang dapat diman)aatkan kurang lebi$ !&# juta kilometer persegi perairan Indonesia dan *&7 juta persegi +,,& dengan panjang garis pantai #"&791 kilometer dan total luas laut dangkal adala$ 1! - serta mempun(ai .ariasi kedalaman $ingga *"" meter dari keseluru$an luas perairan Indonesia /0is$idros& 199* 2le$ karena Indonesia (an g merup akan nega ra kepu lauan& maka menjadi sangat penting bagi TNI 3L untuk ikut menjaga dan melestarikan ekosistem pantai di Indonesia supa(a panjang garis pantai (ang kita miliki tidak berkurang atau ba$kan ada pulau (ang $ilang akibat dari rusakn(a ekos istem pantai Laju peruba$a n garis pantai dapa t diart ikan seba gai pro)il suatu garis pantai dalam proses kestabilann(a /maju atau mundur setiap ta$un 0alam metode pe nentuan laju perub a$an posisi suatu garis pantai menurut suatu rent an g 'ak tu& laju peruba$an gari s pa nt ai die ksp resika n seb agai jar ak dar i suatu pos isi gar is pan tai mengalami perpinda$an dalam tiap ta$un /immelstoss& *""9 Sala$ satu jenis ekosistem pantai (ang dapat diman)aatkan untuk men jag a kel est ari an dan memperta$an kan gar is pan tai se%ara e)e kti ) adala $ ekosistem $utan mangr o.e ,kos istem mangro.e adala$ istila$ (ang digunakan untuk men(ebut sekumpulan po$on atau semak5semak (a ng $idup dan tumbu$ di daera$ pasang sur ut /ka 'asan pinggi ran panta i ,kos istem mangro. e serin g juga dikenal dengan sebutan $utan baka u& karen a ma(o ritas popu lasi tanaman (ang $idu p pada ekos istem mangro.e adala$ tanaman bakau 1

description

pasang surut

Transcript of DADY_BAB 1

Page 1: DADY_BAB 1

7/21/2019 DADY_BAB 1

http://slidepdf.com/reader/full/dadybab-1 1/8

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Indonesia merupakan Negara Kepulauan dengan panjang lintang

membentang dari 6º LS sampai dengan 11º LS serta bujur membentang

dari 96º BT sampai dengan 141º BT dan terdiri dari 17!"# bua$ pulau

besar dan ke%il& dengan 'ila(a$ laut (ang dapat diman)aatkan kurang

lebi$ !&# juta kilometer persegi perairan Indonesia dan *&7 juta persegi

+,,& dengan panjang garis pantai #"&791 kilometer dan total luas laut

dangkal adala$ 1! - serta mempun(ai .ariasi kedalaman $ingga *""

meter dari keseluru$an luas perairan Indonesia /0is$idros& 199*

2le$ karena Indonesia (ang merupakan negara kepulauan& maka

menjadi sangat penting bagi TNI 3L untuk ikut menjaga dan melestarikan

ekosistem pantai di Indonesia supa(a panjang garis pantai (ang kita miliki

tidak berkurang atau ba$kan ada pulau (ang $ilang akibat dari rusakn(a

ekosistem pantai Laju peruba$an garis pantai dapat diartikan sebagai

pro)il suatu garis pantai dalam proses kestabilann(a /maju atau mundur

setiap ta$un 0alam metode penentuan laju peruba$an posisi suatu garis

pantai menurut suatu rentang 'aktu& laju peruba$an garis pantai

diekspresikan sebagai jarak dari suatu posisi garis pantai mengalami

perpinda$an dalam tiap ta$un /immelstoss& *""9

Sala$ satu jenis ekosistem pantai (ang dapat diman)aatkan untuk

menjaga kelestarian dan memperta$ankan garis pantai se%ara e)ekti) 

adala$ ekosistem $utan mangro.e ,kosistem mangro.e adala$ istila$

(ang digunakan untuk men(ebut sekumpulan po$on atau semak5semak

(ang $idup dan tumbu$ di daera$ pasang surut /ka'asan pinggiran

pantai ,kosistem mangro.e sering juga dikenal dengan sebutan $utan

bakau& karena ma(oritas populasi tanaman (ang $idup pada ekosistem

mangro.e adala$ tanaman bakau

1

Page 2: DADY_BAB 1

7/21/2019 DADY_BAB 1

http://slidepdf.com/reader/full/dadybab-1 2/8

utan mangro.e didominasi ole$ berbagai pepo$onan (ang k$as

serta memiliki kemampuan untuk tumbu$ dan berkembang diperairan

asin ,kosistem mangro.e men(ebar luas di bagian (ang %ukup panas di

dunia& terutama di ka'asan k$atulisti'a  dan sedikit di subtropika Luas

,kosistem mangro.e Indonesia sekitar &11 juta $ektar /iri et al& *"11

Sala$ satu 'ila(a$ (ang memiliki ekosistem mangro.e adala$ di 'ila(a$

Kabupaten 8ina$asa tara bagian selatan& Sula'esi tara

Berdasarkan peraturan daera$ Kabupaten 8ina$asa tara nomor 

"1 ta$un *"1& :asal !7 $uru) ;%< dan :asal 6" $uru) ;d< dan ;j< mengenai

=en%ana Tata =uang >ila(a$ Kabupaten 8ina$asa tara Ta$un *"15

*" adala$ akan dijadikann(a ka'asan pendaratan tempur :asukan di

Ke%amatan Kema dan ren%ana pembangunan Ka'asan Koordinasi

Keamanan Laut /B3K2=K38L3 di Ke%amatan Likupang Barat dan

Ke%amatan Kema& (ang merupakan pantai di Kabupaten 8ina$asa tara

bagian selatan& Sula'esi tara

ntuk itu TNI 3L juga membutu$kan segala in)ormasi mengenai

peruba$an (ang terjadi di Kabupaten 8ina$asa tara bagian selatan&

Sula'esi tara (ang sala$ satun(a adala$ peruba$an garis pantai serta

ekosistem mangro.e

0is$idros TNI 3L sebagai lembaga (ang mengemban 'e'enang

dalam pembuatan peta laut juga memerlukan in)ormasi tentang

perkembangan situasi dari ekosistem mangro.e dan garis pantai se%ara

temporal In)ormasi ini dapat dijadikan sebagai dasar menganalisa

seberapa besar peruba$an garis pantai akibat dari berkurang atau

bertamba$n(a luasan ekosistem mangro.e Saat ini sarana (ang paling

e)ekti) dalam mengamati peruba$an ekosistem mangro.e adala$ sistem

penginderaan jau$ Karena melalui penginderaan jau$ kita dapat

mengamati peruba$an garis pantai dan ekosistem mangro.e se%ara %epat

dan e)isien

:antai di 8ina$asa tara bagian selatan& Sula'esi tara %ukup

ber.ariasi& (aitu pantai bertebing terjal& pantai mangro.e dan pantai landai

*

Page 3: DADY_BAB 1

7/21/2019 DADY_BAB 1

http://slidepdf.com/reader/full/dadybab-1 3/8

/berpasir ntuk pengamatan garis pantai pada pantai landai dapat

dilakukan dengan metode pengamatan garis pantai se%ara kon.esional

(aitu dengan metode menelusuri sepanjang garis pantai untuk

memperole$ koordinat geogra)is berdasarkan pemba%aan posisi pada

:S& namun pada saat memasuki ka'asan pantai mangro.e dan pantai

bertebing terjal men(usuri garis pantai akan menjadi $ambatan dalam

proses pengamatan garis pantai karena sulitn(a medan (ang $arus di

tempu$

:eruba$an garis pantai dapat di amati menggunakan teknologi

penginderaan jau$& dengan menggunakan data %itra satelit (ang di

rekam se%ara temporal pada lokasi (ang sama dan menggunakan sensor 

(ang sama se%ara berkala& pemantauan peruba$an garis pantai menjadi

lebi$ e)ekti) jika dibandingkan dengan pengamatan garis pantai se%ara

kon.ensional

0engan adan(a teknologi penginderaan jau$ garis pantai dapat

diperole$ melalui $asil digitasi dari data %itra satelit (ang paling a'al di5

overlay   dengan garis pantai $asil digitasi dari data %itra satelit (ang

terbaru& kemudian di koreksi ole$ garis pantai $asil digitasi dari data

pengamatan lapangan se$ingga dapat diketa$ui peruba$an 5 peruba$an

garis pantai (ang terjadi sampai sekarang

0engan satelit& pemantauan ekosistem mangro.e di seluru$

Indonesia dapat dilakukan se%ara %epat dan e)isien Ilmu penginderaan

 jau$ tela$ berkembang sangat pesat dari masa ke masa Teknologi sistem

sensor satelit dan algoritma pemrosesan sin(al digital memuda$kan

pengambilan in)ormasi keadaan bumi se%ara lebi$ %epat dan e)isien

,kosistem mangro.e adala$ sala$ satu ob(ek (ang bisa

diindenti)ikasi dengan menggunakan teknologi penginderaan jau$ Letak

geogra)i ekosistem mangro.e (ang berada pada daera$ perali$an darat

dan laut memberikan e)ek perekaman (ang k$as jika dibandingkan ob(ek

.egetasi darat lainn(a ,)ek perekaman tersebut sangat erat kaitann(a

dengan karakteritik spektral ekosistem mangro.e& $ingga dalam

Page 4: DADY_BAB 1

7/21/2019 DADY_BAB 1

http://slidepdf.com/reader/full/dadybab-1 4/8

identi)ikasi memerlukan suatu klasi)ikasi %itra tersendiri

Klasi)ikasi %itra digital merupakan proses pengelompokan  pixel   ke

dalam kelas5kelas tertentu al ini sesuai dengan asumsi (ang digunakan

dalam klasi)ikasi multispektral ba$'a setiap objek dapat dibedakan dari

(ang lainn(a berdasarkan nilai spektraln(a /0anoedoro&1996 :ada

umumn(a klasi)ikasi %itra digital (ang digunakan adala$ klasi)ikasi terselia

/unsupervised 

Klasi)ikasi unsupervised   ini melibatkan interaksi analis se%ara

intensi)& dimana analis menuntun proses klasi)ikasi dengan identi)ikasi

objek pada %itra /training area Se$ingga pengambilan sampel perlu

dilakukan dengan mempertimbangkan pola spektral pada setiap panjang

gelombang tertentu& se$ingga diperole$ daera$ a%uan (ang baik untuk

me'akili suatu objek tertentu /0anoedoro& 1996

1.2 Rumusan Masalah

:eruba$an ekosistem mangro.e dari 'aktu ke 'aktu sangat

ber.ariasi& se$ingga peruba$an (ang terjadi pada ekosistem mangro.e

sangat sulit untuk di amati se%ara langsung di lapangan Selain men(erap

bia(a (ang tinggi& lokasi ekosistem mangro.e $idup juga merupakan

medan (ang tidak muda$ untuk diamati di lapangan al ini dikarenakan

ekosistem mangro.e $idup dan tumbu$ di daera$ pasang surut /ka'asan

pinggiran pantai& k$ususn(a di tempat5tempat (ang terjadi

pelumpuran dan akumulasi ba$an organik

Beruba$n(a ekosistem mangro.e di pesisir juga meruba$ garis

pantai (ang ada aris pantai merupakan garis pertemuan antara pantai

/daratan dengan laut /air :ada peta laut garis pantai menggunakan

a%uan pada air tertinggi /High water line& apabila garis pantai terdapat

pada ekosistem mangro.e maka diukur dari posisi terluar ekosistem

mangro.e

In)ormasi peruba$an garis pantai didapatkan dari pengola$an %itra

satelit menggunakan program ,= mapper& dengan metode unsuper.ised

4

Page 5: DADY_BAB 1

7/21/2019 DADY_BAB 1

http://slidepdf.com/reader/full/dadybab-1 5/8

maka dapat dipisa$kan antara komponen darat dan laut untuk

mempermuda$ proses digitasi garis pantai

ntuk .alidasi data %itra satelit& perlu adan(a sur.e( lapangan

sebagai koreksi keakuratan pada pengola$an %itra satelit untuk

menentukan titik sekutu atau ground control point   /?:& akuisisi data

kemiringan pantai dan mengamati ekosistem mangro.e

1.3 Batasan Masalah

:enulisan penelitian ini di batasi pada pengamatan peruba$an

ekosistem magro.e pada garis pantai di Kab 8ina$asa tara bagian

selatan& Sula'esi tara melalui $asil pengola$an data %itra satelit (ang di

.alidasi dengan data $asi sur.ei di lapangan

2le$ karena penentuan garis pantai pada daera$ ra'a dan

tumbu$an semak di'akili ole$ batas tumbu$an terluar keara$ laut& maka

pada tulisan ini di ba$as mengenai peruba$an garis pantai akibat

beruba$n(a ekosistem mangro.e Sebagian pantai di lokasi penelitian

 juga berjenis tebing terjal dan pantai landai /berpasir& maka untuk koreksi

%itra pada garis pantai pada pantai landai /berpasir (aitu dengan

memper$itungkan juga pasang surut dan kemiringan pantai tersebut

1.4 Tujuan Peneltan

Tujuan dari penelitian ini adala$ ingin mengeta$ui peruba$an garis

pantai pada ekosistem mangro.e di Kab 8ina$asa tara bagian selatan&

Sula'esi tara dengan meman)aatkan teknologi penginderaan jau$ (ang

direkam se%ara temporal melalui %itra satelit (aitu %itra Landsat ta$un

1994& *"1! dan %itra S:2T 6 ta$un *"14

!

Page 6: DADY_BAB 1

7/21/2019 DADY_BAB 1

http://slidepdf.com/reader/full/dadybab-1 6/8

1.! Man"aat Peneltan

8an)aat tugas ak$ir adala$ sebagai ba$an kajian untuk mengeta$ui

gambaran kondisi ekosistem mangro.e dan garis pantai melalui %itra

satelit& maka @

a :eruba$an garis pantai pada ekosistem mangro.e di Kab

8ina$asa tara bagian selatan& Sula'esi tara se%ara temporal

dapat diamati

b 8empermuda$ pelaksanaan sur.e( garis pantai di lokasi

(ang sulit dijangkau se%ara langsung

% aris pantai (ang di$asilkan dari %itra dapat di jadikan

sumber data untuk peruba$an garis pantai pada peta laut

6

Page 7: DADY_BAB 1

7/21/2019 DADY_BAB 1

http://slidepdf.com/reader/full/dadybab-1 7/8

1.# Alur Pkr.

Sistematika alur pikir dalam penulisan tugas ak$ir dijelaskan pada

gambar 11 sebagai berikut @

ambar 11 3lur pikir 

7

:engola$an data

nsuper.ised

0ata %itra satelit T1

itung luasan peruba$anekosisitem mangro.e dan

panjang garis pantai

S,L,S3I

0ata ?: dan

prediksi pasut

Koreksi %itra ter$adap pasut

dan gradient pantai

8enentukan ?:

0ata %itra satelit T*

0ata %itra satelitT

Bandingkan %itra (ang suda$diola$ dan didigitasi garis

pantain(a

Page 8: DADY_BAB 1

7/21/2019 DADY_BAB 1

http://slidepdf.com/reader/full/dadybab-1 8/8

1.$ %stematka Penulsan

Sistematika dalam penulisan tugas ak$ir dijelaskan sebagai berikut@

a Bab :ertama 8erupakan penda$uluan (ang berisi latar 

belakang& rumusan masala$& batasan masala$& tujuan penelitian&

man)aat penelitian& alur pikir dan sistematika penulisan

b Bab Kedua 8engenai kajian pustaka dan dasar teori (ang

berisi landasan teori tentang penginderaan jau$&  ?itra Satelit

Landsat dan S:2T 6,  koreksi %itra& resampling   %itra& 8etode

Klasi)ikasi tak5terbimbing /Unsupervised Classification&  ekosistem

mangro.e& garis pantai dan teori tentang pasang surut air laut

% Bab Ketiga 8engenai metodologi penelitian (ang berisi

tentang data& koreksi %itra dan overlay  garis pantai& serta koreksi

pasut 

d Bab Keempat 8engenai $asil dan pemba$asan berisi

tentang $asil pengumpulan data& koreksi %itra satelit dan overlay 

garis pantai serta $asil koreksi pasut

e Bab Kelima 8erupakan penutup (ang berisi kesimpulan dan

saran5saran mengenai $asil penelitian berdasarkan analisis $asil

koreksi geometri %itra

#