CorelDRAW Guide- Gading EA 131011023
-
Upload
gading-aurizki -
Category
Documents
-
view
538 -
download
4
Transcript of CorelDRAW Guide- Gading EA 131011023
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Lima tahun terakhir, dunia advertising mengalami kemajuan yang sangat pesat. Hal itu
ditandai dengan maraknya pemasangan billboard iklan di berbagai sudut kota. Juga
dengan spanduk, pamflet, dan banner yang memadati setiap kegiatan masyarakat.
Namun di balik pesatnya perkembangan dunia advertising, ada satu bidang yang
mendasarinya, yaitu desain grafis. Desain grafis merupakan inti dari advertising. Dengan
desain grafis, advertising bisa lebih hidup. Dapat dikatakan kalau pesatnya dunia
advertising tidak lepas dari penguasaan perusahaan terhadap dunia desain grafis.
Di Indonesia, desain grafis banyak digunakan untuk berbisnis. Bisnis distro, branding
perusahaan, sampai layout buku, semua menggunakan desain grafis. Oleh karena itu,
banyak designer yang dibutuhkan untuk bekerja di berbagai bidang usaha tersebut.
Dengan segala manfaat dan peran strategisnya, desain grafis menjadi sangat penting
dipelajari dan dikuasai. Dengan banyaknya software yang tersedia, cukup mudah untuk
terjun ke dunia desain grafis. Untuk menjadi mahir, dibutuhkan pemahaman apikasi serta
latihan yang cukup.
CorelDRAW adalah salah satu contoh software yang bisa digunakan untuk desain grafis.
Penguasaan aplikasinya mudah dicapai. Sehingga CorelDRAW banyak digunakan oleh
1
para designer. Di tengah melambungnya kebutuhan desain, sangat direkomendasikan
bagi siapapun untuk mempelajarinya.
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa itu CorelDRAW?
2. Aplikasi apa saja yang ada di dalam CorelDRAW?
3. Bagaimana teknik menggambar di CorelDRAW?
1.3 Tujuan
1. Menjelaskan apa itu CorelDRAW.
2. Memperkenalkan aplikasi yang ada di dalam CorelDRAW.
3. Menjelaskan teknik dasar CorelDRAW.
1.4 Manfaat
1. Sebagai acuan para desainer pemula untuk mulai belajar CorelDRAW.
2. Sebagai panduan praktis menghafal fitur-fitur yang ada di CorelDRAW.
3. Sebagai pengenalan Software CorelDRAW.
2
BAB II
MENGENAL CorelDRAW
2.1 Definisi
CorelDRAW merupakan aplikasi pengolah gambar berbasis vektor, yang digunakan di
Personal Computer (PC).
2.2 Fungsi dan Aplikasi
CorelDRAW dapat digunakan secara profesional, untuk memenuhi kebutuhan grafis
suatu pekerjaan. Fungsinya akan maksimal jika digunakan di advertising, printing,
publishing, sign making, engraving, dan manufacturing.
2.3 Lembar Kerja Corel (Workspace)
Ada beberapa hal yang harus dikenali sebelum menggunakan CorelDRAW. Hal tersebut
meliputi terminologi, aplikasi jendela, dan peralatan kerja.
a. Terminologi (Terminology)
Di CorelDRAW, terdapat bagian khusus yang akan sangat berguna ketika sudah
terjun ke pengerjaan. Agar pengerjaan bisa maksimal, designer harus tahu
istilah/nama dari bagian tersebut. Untuk itulah seorang designer pemula harus hafal
dan paham dengan terminologi CorelDRAW yang meliputi;
1. Object, yaitu elemen seperti gambar, bangun, garis, teks, kurva, simbol, atau layar.
3
2. Drawing, yaitu sebuah pekerjaan yang dibuat di CorelDRAW. Sebagai contoh
logo, poster, seni bebas, dan layout koran.
3. Vector graphic, yaitu suatu gambar yang dihasilkan dari perhitungan matematika
dengan menentukan posisi, panjang, dan petunjuk dari garis yang telah dibuat.
4. Bitmap, yaitu sebuah gambar yang terdiri dari pixel dan titik.
5. Docker, yaitu jendela perintah dan pengaturan khusus untuk membantu dalam
pembentukan suatu bangun.
6. Flyout, yaitu tombol yang membuka sebuah grup dari rangkaian alat dan item
menu.
7. Artistic text, yaitu suatu jenis tulisan yang dapat diberi modifikasi khusus.
Contohnya bayangan.
8. Paragraph, yaitu suatu jenis tulisan yang dapat diberi pengaturan format, dan
dapat diubah menjadi bangun yang besar.
b. Aplikasi Jendela (Application Window)
Ketika masuk ke dalam CorelDRAW, aplikasi jendela akan membuka beberapa
tampilan. Meskipun tampilan yang terbuka lebih dari satu, namun yang dapat
digunakan sebagai lembar kerja hanya tampilan yang aktif saja.
Di jendela CorelDRAW, terdapat beberapa aplikasi dengan fungsi berbeda-beda.
Aplikasi tersebut menunjang desain dan mempermudah pengerjaan. Aplikasi itulah
yang dinamakan sebagai aplikasi jendela (Application Window).
Secara umum, ada 13 aplikasi jendela yang terdapat di CorelDRAW. Ketiga belas
aplikasi itu adalah;
4
1. Toolbox (Kotak peralatan), yaitu papan bebas yang memuat peralatan untuk
mengkreasi, mengisi, dan memodifikasi object pada lembar kerja.
2. Title Bar (Papan Judul), yaitu sebuah area yang digunakan untuk menunjukkan
judul/nama dari tampilan yang aktif.
3. Menu Bar (Papan Menu), yaitu tempat seluruh pengaturan tersusun rapi.
4. Toolbar (Papan alat), yaitu papan berpindah yang memuat jalan pintas menu dan
perintah lainnya. Toolbar menunjang toolbox secara khusus, dan aplikasi jendela
secara umum.
5. Drawing window (Jendela gambar), yaitu sebuah area di luar halaman gambar,
yang dibatasi oleh papan gulung (scroll bar), dan aplikasi pengontrol.
6. Property Bar (Papan Properti), yaitu papan berpindah yang memuat perintah,
yang berhubungan langsung dengan peralatan aktif maupun objek. Sebagai
contoh, ketika text tool aktif, maka teks properti akan ditampilkan sebagai
perintah untuk membuat dan mengubah teks.
7. Docker, yaitu jendela perintah dan pengaturan khusus untuk membantu dalam
pembentukan suatu bangun.
8. Rulers (mistar), yaitu pembatas vertikal maupun horizontal yang digunakan untuk
menentukan ukuran dan posisi objek pada gambar.
9. Document navigator (navigasi dokumen), yaitu Sebuah area pada kiri bawah
aplikasi jendela yang di dalamnya terdapat pengaturan untuk memindahkan atau
menambah halaman.
10. Drawing page (hlm. gambar), yaitu sebuah area persegi di dalam jendela gambar.
Halaman inilah yang menjadi fokus pengerjaan dan dapat dicetak.
5
11. Status Bar (Papan status), yaitu area di bawah aplikasi jendela yang di dalamnya
terdapat informasi tentang properti objek seperti tipe, ukuran, warna, isi, dan
resolusi. Papan ini juga menunjukkan posisi mouse.
12. Navigator (navigasi), yaitu sebuah tombol di pojok kanan bawah yang dapat
membuka tampilan gambar dalam ukuran kecil.
13. Color palette (palet warna), yaitu papan yang menyediakan contoh dari berbagai
jenis warna untuk diaplikasikan pada gambar.
c. Peralatan Kerja (Workspace tools)
Di CorelDRAW, ada banyak sekali peralatan yang bisa digunakan untuk
mencipatakan satu gambar. Mulai dari membuatnya hingga menyempurnakannya,
semua ada. Secara umum, perlatan kerja dibagi menjadi 17 macam. Setiap macam
memiliki peran dan fungsi masing-masing, dengan berbagai sub-peralatannya.
Ketujuh belas macam peralatan itu adalah;
1. Pick tool : Alat untuk memilih
2. Shape edit tools : Peralatan untuk mengubah bentuk bangun
3. Crop tools : Peralatan untuk memotong
4. Zoom tools : Peralatan untuk memperbesar/memperkecil
5. Curve tools : Peralatan untuk mengubah kurva
6. Smart tools : Peralatan dengan fungsi khusus
7. Rectangle tools : Peralatan untuk membuat persegi dan pengubahnya
8. Ellipse tools : Peralatan untuk membuat lingkaran/elips dan pengubahnya
6
9. Object tools : Peralatan untuk membuat berbagai objek/bangun
10. Perfect shape tools: Peralatan untuk membuat berbagai objek/bangun
11. Text tool : Alat untuk membuat teks
12. Table tool : Alat untuk membuat tabel
13. Interactive tools : Peralatan untuk memdofikasi bentuk bangun
14. Eyedropper tools : Peralatan untuk menyesuaikan warna bangun
15. Outline tools : Peralatan untuk mengatur garis pinggir suatu bangun
16. Fill tools : Peralatan untuk memodifikasi warna/isi bangun
17. Interact fill tools : Peralatan untuk mengatur modifikasi warna/isi bangun
2.3 Vector Graphic dan Bitmap
Ada 2 (dua) macam grafis di komputer, yaitu vector graphic dan bitmap. Vector graphic
terbuat dari garis dan kurva. Mereka dihasilkan dari perhitungan matematika untuk
menentukan posisi, panjang, dan arah yang telah dibuat. Sedangkan bitmap terdiri dari
komposisi kecil yang dinamakan pixel. Pixel tersebut dipetakan lokasinya pada gambar
dan memiliki nilai urutan warna. Bitmap juga biasa disebut raster images.
Vector graphic ideal untuk membuat logo dan ilustrasi, karena resolusinya bersifat
independen, dan dapat diperbesar/diperkecil, dicetak, dan ditampilkan dengan ukuran
berapapun tanpa mengurangi kualitas dan detail gambar.
Bitmap sangat bagus untuk fotografi dan lukisan digital karena mereka diproduksi dari
gradasi warna yang baik. Bitmap memiliki resolusi dependen, yang dihimpun dari
beberapa pixel. Sehingga bitmap akan terlihat baik pada ukuran yang sebenarnya. Namun
7
ketika ukuran, resolusi maupun dicetak tidak sesuai ukuran asli, maka kualitas
gambarnya akan menurun dan terlihat bergerigi.
CorelDRAW memiliki fungsi utama untuk membuat vector graphic. Namun selain itu,
CorelDRAW juga dapat mengimpor bitmap graphic seperti JPEG dan TIFF, untuk
diintregasikan dengan vector graphic pada desain gambar yang dibuat. Jadi
penggunaannya tergantung dengan kebutuhan.
8
BAB III
TEKNIK DASAR CorelDRAW
Mengenal istilah-istilah dalam CorelDRAW saja tidak cukup jika untuk digunakan dalam
lembar kerja. Seorang desainer juga harus tahu teknik penggunaannya. Teknik ini bertuajuan
untuk memberitahukan kepada para desainer pemula, bagaimana cara membuat suatu bentuk
khusus dengan prosedur yang tepat.
3.1 Teknik Menggunakan Line dan Brushstrokes
Garis adalah suatu jalur kecil yang terletak di antara dua titik. Garis dapat terdiri dari
beberapa bagian yang digabung, dan bagian-bagian garis itu dapat dilengkungkan
maupun diluruskan. Teknik untuk melakukannya disebut curved dan straight.
Bagian-bagian dari garis tersebut, disambungkan dengan menggunakan satu titik yang
bernama nodes. Ketika ponter mouse diarahkan ke bagian ini, maka akan ada persegi
kecil yang muncul. Itu menjadi tanda bahwa di sana adalah perpotongan antar garis.
CorelDRAW menyediakan pelbagai macam alat gambar, yang dapat digunakan untuk
membuat garis berbelok maupun yang lurus. Tentunya dengan bagian yang dapat
digunakan untuk menunjang pengerjaannya.
Berikut adalah nama-nama alat yang digunakan untuk menggambar garis;
a. Freehand and Polyline
Freehand dapat digunakan untuk mensketsa. Jika terjadi kesalahan, dapat dihapus
pada bagian yang tidak diinginkan. Sedangkan polyline mudah digunakan untuk
9
menggambar garis yang kompleks, yang terdiri dari berbagai macam lengkungan dan
garis lurus.
b. Bezier and Pen
Bezier dan Pen dapat membuat garis pada satu bagian dengan meletakkan satu titik
dengan teliti dan dapat digunakan untuk mengatur lengkungan pada bagian garis.
c. 3 Point Curve Tool
Alat ini dapat membuat garis lengkung yang simpel, dengan memperhatikan panjang
dan lebarnya. Alat ini dapat digunakan untuk membuat berbagai macam bentuk, tanpa
memanipulasi titiknya (nodes).
d. Smart Drawing Tool
Alat ini digunakan untuk mengubah gambar bebas (freehand strokes), menjadi suatu
bangun sempurna (basic shapes).
e. Using nodes and control handle
Bangun-bangun yang memiliki lengkungan banyak memiliki nodes. Nodes inilah
yang akan digunakan untuk merubah/mendetailkan bangun menjadi bentuk yang
lebih spesifik.
f. Brushstrokes
Brushstrokes adalah kuas yang digunakan untuk membuat objek bebas. Kuasan dapat
didetailkan, seperti menambah lebarnya, dan mengubah ketebalannya.
3.2 Teknik Membuat Bangun
Dalam CorelDRAW ada banyak bangun dasar yang bisa dibuat. Tekniknya cukup
sederhana, yaitu yang pertama memilih bangun di tools box. Setelah dipilih, pointer
10
diarahkan ke drawing page diklik dan digeser. Panjang dan lebar bangun tergantung
sejauh mana pointer di geser.
Seorang pemula, biasanya kesuliatan untuk membuat bangun yang sama sisi. Ada
beberapa teknik untuk mengatasinya. Ketika menginginkan bentuk yang simetris dari
keempat sisi bangung (up, bottom, left, dan right), maka saat pointer digeser, jari
menahan tombol Ctrl (control). Ketika menginginkan perluasan dari tengah bangun,
makan saat pointer di geser, jari menahan tombol Shift.
Ada beberapa macam peralatan di tools box, yang berhubungan langsung dengan bangun.
Peralatan itu adalah;
a. Rectangle tools, yaitu peralatan untuk membentuk bujursangkar/kotak, dan alat-alat
penunjangnya. Terdiri dari 2 alat; rectangle dan 3 point rectangle.
b. Ellipse tools, yaitu peralatan untuk membentuk lingkaran dan elips, beserta alat-alat
penunjangnya. Terdiri dari 2 alat; ellipse dan 3 point ellipse.
c. Polygon tools, yaitu peralatan untuk membuat bentuk multisisi. Seperti bintang,
hexagon, pentagon, dll. Terdiri dari 5 alat; polygon, star, complex star, spiral, dan
graph paper.
d. Basic Shapes, yaitu peralatan untuk membentuk bangun-bangun umum yang lain.
Contoh; bentuk hati, palang, segitiga, dll. Terdiri dari 5 alat; basic shapes, arrow
shapes, flowchart shapes, banner shapes, dan callout shapes.
11
3.3 Teknik Shaping
Teknik shaping adalah teknik yang sangat diperlukan dalam desain, terutama
CorelDRAW. Karena dengan shaping, seorang desainer bisa membuat/memanipulasi
bentuk seperti yang diinginkan. Keahlian handle shaping ini menentukan kualitas object
yang akan dibuat.
Karena teknik shaping sangat banyak, saya hanya memasukkan yang menjadi prioritas
dan bisa digunakan oleh para pemuala. Beberapa teknik shaping yang bisa digunakan,
antara lain;
a. Adding, Removing, Joining, and Aligning Nodes
Ketika menambah node, bisa sekalian dengan menambah segmen bangun. Yang bisa
diatur dengan nilai hitung yang akurat dari object yang akan dibangun. Untuk
mengurangi detail, bisa dengan dengang menghapus beberapa nodes yang kurang
berguna.
Yang perlu diingat hanya, ketika lengkungan objek terdiri dari banyak nodes, maka
akan sulit untuk mengubah dan mengaplikasikannya di bentuk jadi seperti potongan
vinyl dan ukiran.
b. Transforming Nodes
Dalam CorelDRAW, desainer dapat membentuk objek dengan menarik,
memperbesar/memperkecil, memutar, dan mencondongkan titik. Dengan
memperbesar bangun melalui titik sudut, objek dapat diperbesar dengan proporsional
antara panjang dan lebarnya. Begitu pun ketika objek diputer searah atau berlawanan
arah dengan jarum jam.
12
c. Docker Shaping
Docker shaping dapat dibuka di window > dockers > shaping. Di dalam dockers
shaping ini terdapat beberapa fungsi.
1. Weld, yaitu fungsi untuk menggabungkan 2 curve object.
2. Trim, yaitu fungsi untuk memotong 1 curve object dengan object lain.
3. Intersect, yaitu fungsi untuk membuat potongan di antara 2 curve object.
4. Simpifly, yaitu menghapus bagian yang menumpuk dari 2 atau lebih curve object.
5. Back Minus Front, yaitu menghapus dan mengurangi curva yang ada di depan
(front) dengan curva yang ada di belakang (back).
6. Front Minus Back, yaitu menghapus dan mengurangi curva yang ada di belakang
(back) dengan curva yang ada di depan (front).
d. Shaping with Envelopes
Envelopes terbuat dari gabungan nodes yang dapat dipindah dan dibentuk. Envelope
dapat mempengaruhi hasil akhir dan perubahan suatu objek. Setelah menggunakan
envelope, desainer dapat mengedit bentuk atau menambahkan envelope baru untuk
melanjutkan pengubahan bentuk objek. Envelope juga dapat dicopy atau dihapus.
Pengubahan envelope dapat dilakukan dengan menambahkan dan memposisikan
titiknya. Menambahkan titik memberikan control yang lebih pada bangun, yang
masuk ke dalam envelope.
Teknik-teknik di atas adalah sebagian dari banyak teknik. Dan metode paling baik untuk
mengasah teknik adalah dengan latihan secara berkala dan intensif.
13
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Bahwa menggunakan aplikasi CorelDRAW tidaklah sesulit yang dibayangkan. Dengan
bekal pemahaman tentang ruang gambar dan fitur-fitur yang ada di dalamnya, seorang
pemula dapat belajar untuk menjadi mahir dalam pengoperasian CorelDRAW.
4.2 Saran
Beberapa aplikasi telah kami uraikan dalam makalah ini, sehingga mempermudahkan
para desainer pemula untuk menggunakannya. Semua hasil dan tingkat kemampuan
dalam menggunakannya, tergantung seberapa keras dan intensif untuk berlatih. Dan
jangan lupa untuk terus meng-update segala informasi tentang CorelDRAW yang
mungkin belum bisa kami cantumkan karena keterbatasan yang kami miliki
14
BIBLIOGRAFI
Corel.
15