Contoh Penerapan Agenda Setting & Perumusan Kebijakan

13
Jakarta, 4-5 Maret2013 Tri Widodo W. Utomo

description

Suplemen Materi “Agenda Setting dan Perumusan Kebijakan” Diklat Analisis Kebijakan Publik Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jakarta, 4-5 Maret 2013

Transcript of Contoh Penerapan Agenda Setting & Perumusan Kebijakan

Jakarta, 4-5 Maret 2013

Tri Widodo W. Utomo

Kemandirian Daerah & Akselerasi Pembangunan Sosial Ekonomi Daerah Melalui PengembanganKapasitas SDM dan Penggalian Sumber-Sumber

Pendapatan Daerah

Sistem Kebijakan

PELAKU KEBIJAKAN

KEBIJAKAN PUBLIK

KELOMPOK SASARAN

LINGKUNGAN KEBIJAKAN

PK: Pemerintahan Daerah

(KDH + DPRD); LSM;

Pemerintah Pusat;

Pelaku usaha & Asosiasi;

Lembaga Kajian/Univ.

KP: Penguatan/pengembangan

desentralisasi fiskal (KP

tingkat Pusat);

Peningkatan kapasitas SDM

(KP tingkat Daerah).

LK: Problem pembangunan

SDM di daerah;

Problem pertumbuhan

ekonomi daerah;

Tarik menarik kepenti-

ngan Pusat – Daerah;

Orientasi pelayanan vs.

orientasi PAD.

KS: Pemerintah Daerah;

Pelaku usaha;

Masyarakat wajib

pajak/retribusi.

INDIKASI TINDAKAN

Banyak Perda ygbertentangan dg keptngan umum

& Per-UU-an

Pembatalan Perdaoleh Pemerintah

Pusat

Pragmatismekebijakan di

daerah

* Evaluasi & klarifikasi Perda

* Sosialisasi* Inovasi

Ketergantungandaerah terhadap

pusat

* Hutang* Penambahan

alokasi danaperimbangan

Event

Pattern of Behavior

Systemic Structure

Mental ModelKeterbatasan

sumberpembiayaan

daerah

* Meningkatkandesentralisasi

fiskal* Pengembangan

kapasitas SDM

AGENDA SETTING

PRIVATE PROBLEM

PUBLIC PROBLEM

ISSUE SYSTEMIC AGENDA

INSTITUTI-ONAL AGENDA

* BanyaknyaPerda yg

bertentangandg kepentingan

umum & dg peraturan yglebih tinggi.

* BayaknyaPerda yg

dibatalkan.

Regulasi ygmembebani

masyarakat & menghambat

investasidaerah.

* KompetensiSDM.

* Inovasikebijakan.

*Kapasitasfiskal &

pendapatandaerah

* Pengemba-ngan kapasitas

SDM

* Penggaliansumber-

sumber baruPAD.

Penguatankemandiriandaerah danakselerasi

pembangunansosial ekonomi

daerah.

Formulasi Masalah (1)Situasi

MasalahMeta Masalah

TerhambatnyaTerhambatnyapembangunanpembangunandaerahdaerah

•• BanyaknyaBanyaknya PerdaPerda bermasalahbermasalah dandan dibatalkandibatalkan PusatPusat;;•• BanyaknyaBanyaknya pungutanpungutan barubaru berupaberupa pajakpajak dandan retribusiretribusi;;

•• TerbatasnyaTerbatasnya sumbersumber PAD PAD dandan rendahnyarendahnya rasiorasio antaraantara PAD PAD dengandengan APBD;APBD;

•• BesarnyaBesarnya alokasialokasi APBD APBD untukuntuk biayabiaya aparaturaparatur, , dandan rendahnyarendahnyaalokasialokasi untukuntuk belanjabelanja publikpublik;;

•• RendahnyaRendahnya dayadaya kreasikreasi dandan inovasiinovasi kebijakankebijakan;;•• LemahnyaLemahnya kapasitaskapasitas SDM;SDM;

•• KetergantunganKetergantungan daerahdaerah yang yang amatamat tinggitinggi thdthd danadanaperimbanganperimbangan;;

•• TarikTarik menarikmenarik kepentikepenti--nganngan PusatPusat & Daerah;& Daerah;

•• HighHigh--cost economy cost economy didi daerahdaerah;;•• PertumbuhanPertumbuhan ekonomiekonomi daerahdaerah yang yang rendahrendah;;

•• MasihMasih tingginyatingginya angkaangka kemiskinankemiskinan dandan pengangguranpengangguran;;•• RendahnyaRendahnya kualitaskualitas pelayananpelayanan publikpublik;;

•• LemahnyaLemahnya visivisi kepemimpinankepemimpinan dandan kurangkurang tajamnyatajamnya strategistrategipembangunanpembangunan..

Formulasi Masalah (2)Masalah Substantif

AspekAspek EkonomiEkonomi KeuanganKeuangan::

•• TerbatasnyaTerbatasnya sumbersumber PAD PAD dandan rendahnyarendahnya rasiorasio antaraantara PAD PAD dengandengan APBD;APBD;

•• BesarnyaBesarnya alokasialokasi APBD APBD utkutk biayabiaya aparaturaparatur, , rendahnyarendahnya alokasialokasi utkutk belanjabelanja publikpublik;;

•• KetergantunganKetergantungan daerahdaerah yang yang amatamat tinggitinggi thdthd danadana perimbanganperimbangan;;

•• HighHigh--cost economycost economy didi daerahdaerah;;

•• PertumbuhanPertumbuhan ekonomiekonomi daerahdaerah yang yang rendahrendah;;

•• TingginyaTingginya angkaangka kemiskinkemiskin--an & an & pengangguranpengangguran..

AspekAspek SDM:SDM:

•• LemahnyaLemahnya kapasitaskapasitas SDM;SDM;

•• RendahnyaRendahnya dayadaya kreasikreasi//inovasiinovasi kebijakankebijakan..

AspekAspek RegulasiRegulasi::

•• BanyaknyaBanyaknya PerdaPerda bermasalahbermasalah dandan

dibatalkandibatalkan PusatPusat;;

•• BanyaknyaBanyaknya pungutanpungutan barubaru berupaberupa pajakpajak

dandan retribusiretribusi..

AspekAspek KelembagaanKelembagaan::

•• TarikTarik menarikmenarik kepentingankepentingan PusatPusat

dandan Daerah;Daerah;

•• RendahnyaRendahnya kualitaskualitas pelayananpelayanan

publikpublik;;

•• LemahnyaLemahnya visivisi kepemimpinankepemimpinan

dandan kurangkurang tajamnyatajamnya strategistrategi

pembangunanpembangunan..

Formulasi Masalah (3)

MasalahMasalah FormalFormal

•• KetergantunganKetergantungan daerahdaerah yang yang amatamat tinggitinggi thdthd

danadana perimbanganperimbangan;;

•• LemahnyaLemahnya kapasitaskapasitas SDM;SDM;

•• BanyaknyaBanyaknya PerdaPerda bermasalahbermasalah dandan dibatalkandibatalkan

PusatPusat;;

•• LemahnyaLemahnya visivisi kepemimpinankepemimpinan dandan kurangkurang

tajamnyatajamnya strategistrategi pembangunanpembangunan..

Penetapan Tujuan & Peramalan KP (1)

MasalahMasalah FormalFormalKebijakanKebijakan

PublikPublikTujuanTujuan KP KP

KetergantunganKetergantungandaerahdaerah yang yang amatamattinggitinggi thdthd danadanaperimbanganperimbangan

PenguatanPenguatankapasitaskapasitas fiskalfiskal

MeningkatnyaMeningkatnyakemandiriankemandirian pemdapemdadalamdalam halhal kapasitaskapasitasanggarananggaran

LemahnyaLemahnya kapasitaskapasitasSDMSDM

PeningkatanPeningkatankapasitaskapasitas SDMSDM

MeningkatnyaMeningkatnya kapasitaskapasitasSDM SDM baikbaik dalamdalam halhalknowledge knowledge maupunmaupun skill.skill.

BanyaknyaBanyaknya PerdaPerdabermasalahbermasalah dandandibatalkandibatalkan PusatPusat

EvaluasiEvaluasi dandanpenataanpenataanregulasiregulasi

TerciptanyaTerciptanya PerdaPerda yang yang ramahramah usahausaha dandan dapatdapatmemacumemacu iklimiklim usahausaha yang yang kondusifkondusif

Penetapan Tujuan & Peramalan KP (2)

RamalanRamalan MasaMasa DepanDepan KPKP DampakDampak KebijakanKebijakan

KemandirianKemandirian pemdapemda akanakanmeningkatmeningkat dandan mengurangimengurangiketergantunganketergantungan kepadakepada pusatpusat

Pembangunan Pembangunan daerahdaerah dapatdapatdilakukandilakukan secarasecara lebihlebih cepatcepat..

KemampuanKemampuan SDM SDM relatifrelatifmeningkatmeningkat seiringseiringmeningkatnyameningkatnya program program pengembanganpengembangan SDMSDM

PadaPada jangkajangka panjangpanjang akanakanmemberimemberi efekefek meningkatkanmeningkatkanproduktivitasproduktivitas organisasiorganisasi, , namunnamunpadapada jangkajangka pendekpendekmembutuhkanmembutuhkan investasiinvestasi besarbesar

Masih cukup banyak Perda yg Masih cukup banyak Perda yg bermasalah hingga bermasalah hingga ketergantungan Pemda dapat ketergantungan Pemda dapat ditekanditekan

MengendalikanMengendalikan jumlahjumlah PerdaPerdayang yang bermasalahbermasalah dandan menjagamenjagaiklimiklim usahausaha tetaptetap kondusifkondusif

KebijakanPublik

KelayakanTeknis

Kelayakan Ekonomis

Kelayakan Politis

Implementasi Administratif Total Pilih

Nilai Skor Nilai Skor Nilai Skor Nilai Skor

Penguatankapasitas fiskal

4 40 4 140 3 120 3 45 345 1

Peningkatan kapasitas SDM

3 30 3 105 4 160 3 45 340 2

Evaluasi dan penataan regulasi

2 20 2 70 3 120 4 60 220 4

Penajaman visi dan strategi pembangunan daerah

3 30 3 105 2 80 3 45 260 3

Pembobotan Alternatif Kebijakan dan Urutan Prioritanya

Sasaran & StrategiPenguatan Kemandirian Daerah dan Akselerasi

Pembangunan Sosial Ekonomi Daerah

Kem. Keuangan, Kem. DalamNegeri, Pemda ybs.

Pemda ybs., KementerianTeknis, LAN, Perguruan Tinggi

Kem. Dagri, Kem. Kumham, LAN, Pemda ybs. & Atasan

Kem. Dagri, Bapenas, LAN, Pemda ybs. & Pemda Atasan

PenguatanKapasitas Fiskal

PeningkatanKapasitas SDM

Evaluasi & PenataanRegulasi

Penajaman Visi & Strategi Bangda

Meningkatnyakemandiriandaerah dan

Meningkatnyapembangunan

daerah.

Pembobotan Alternatif Kebijakan PenguatanKemandirian Daerah dan Akselerasi Pembangunan

Sosial Ekonomi Daerah dan Urutan Prioritasnya

345

340

220

260

PenguatanKapasitas Fiskal

PeningkatanKapasitas SDM

Evaluasi & PenataanRegulasi

Penajaman Visi & Strategi Bangda

1

2

4

3