Contoh Draft Paten
-
Upload
ibad-al-firdaus -
Category
Documents
-
view
611 -
download
83
description
Transcript of Contoh Draft Paten
Deskripsi
REAKTOR TRANS-ESTERIFIKASI BERPENGADUK DENGAN SISTEM BATCH SEMI KONTINUE
Bidang Teknik Invensi
Invensi ini berhubungan dengan reaktor untuk mengkonversi
minyak nabati menjadi bahan bakar yakni biodiesel berkualitas
manggunakan system batch semi continue dan berpengaduk. Metode
ini digunakan agar larutan cepat uniform.
Latar Belakang Invensi
Perkembangan ekonomi dan industri mengakibatkan 2 miliar
orang di dunia menggunakan energi listrik. Sama halnya di
Indonesia, dengan banyaknya jumlah penduduk yang ada di
Indonesia juga berpengaruh terhadap banyaknya pasokan listrik
yang dibutuhkan. Sebagian besar pembangkit tenaga listrik yang
diterapkan di Indonesia adalah menggunakan bahan bakar fosil
seperti biodiesel. Sehingga jumlah penggunaan bahan bakar
biodiesel sangat besar.
Ketergantungan akan bahan bakar ini juga dikuatkan oleh
pernyataan Makmuri selaku kepala bagian penanganan limbah BPPT
“Semakin besarnya konsumsi masyarakat Indonesia terhadap produk
dari minyak bumi dan batu bara. Hal ini diperkirakan akan terus
meningkat pada tahun berikutnya, sehingga mengakibatkan
persediaan bahan bakar fosil di Indonesia semakin menipis”. Oleh
karena itu ketergantungan bahan bakar biodiesel harus
diminimalisir. Salah satunya yaitu dengan cara memanfaatkan
potensi alam (hewan atau tanaman) sebagai bahan baku penghasil
biodiesel yang dapat diperbarui. Misalnya minyak sawit, minyak
jelantah, minyak jarak, dan minyak kedelai (Rahayu, 2005; Zuhdi
dkk,2003). Tetapi diperkirakan bahan baku tersebut belum
mencukupi stok kebutuhan biodiesel pada masa yang akan datang,
1
5
10
15
20
25
30
35
karena masih dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia sebagai bahan
baku kebutuhan pangan.
Kriteria yang dibutuhkan sebagai alternatif bahan baku
biodiesel adalah mudah tumbuh, mudah dikembangkan secara luas,
dan mengandung minyak nabati yang cukup besar. Potensi tumbuhan
lain yang masih belum terjamah adalah tanaman algae. Algae
mengandung vegetable oil (minyak nabati) yang sangat tinggi,
bahkan beberapa diantaranya, mempunyai kandungan minyak lebih
dari 50 % (Briggs, 2004).Dengan demikian kami termotivasi untuk
memunculkan ide pembuatan biodiesel dari algae yang
dikembangbiakan pada kolam berisi air laut yang berdekatan
dengan pabrik pembangkit listrik yang hasilnya akan dijadikan
sebagai alternatif supply bahan bakar.
Ringkasan Invensi
Invensi ini diusulkan pada prinsipnya adalah sebuah reaktor
konversi biodiesel dengan sistem batch semi kontinu dan
berpengaduk yang memudahkan dalam pembuatan biodiesel dengan
cara yang mudah, cepat, dan praktis.
Dengan adanyasistem batch semi kontinu pada reaktor
pengkonversi minyak mentah menjadi biodisel, bahan utama yaitu
minyak mentah dapat berpindah dari tangki pertama ke tangki
kedua sebagai tangki reaktor dengan mengatur kecepatan alir
dengan menggunakan valve yang ada, begitu juga penambahan
katalis pada tangki ketiga dapat dilakukan dengan cara yang
sama.
Menggunakan sistempenggaduk pada tangki reaktor dan tangki
pencucian, adanya pengaduk pada tangki reaktor akan mempercepat
proses reaksi, sedangkan fungsi pengaduk pada tangki pencucian
berfungsi untuk mempercepat proses pemisahan zat zat inert yang
terkandung pada larutan atau mempercepat proses pencucian.
Kecepatan pengadukan dan arah putaran pengadukan dapat diatur
dengan tombol yang ada.
Reaktor untuk mengkonversi minyak menjadi biodisel ini
2
5
10
15
20
25
30
35
dibagi menjadi empat bagian dan tiap bagian tersebut dihubungkan
oleh pipa yang kecepatan alirnya dapat diatur dengan menggunakan
valve,sedangkan untuk sistem pengadukan dapat juga dapat diatur
kecepatannya dan arah putarannya dapat berbalik arah.
Uraian Singkat Gambar
Untuk memudahkan pemahaman mengenai inti invensi ini,
selanjutnya akan diuraikan perwujudan invensi melalui gambar-
gambar terlampir.
Gambar 1, adalah tampak depan dari rangkaian tanki dan
reaktor konversi biodiesel sesuai dengan invensi ini.
Gambar 2, adalah tampak samping miring dari rangkaian tanki
dan reaktor konversi biodiesel sesuai dengan invensi ini.
Uraian Lengkap Invensi
Sebagaimana telah dikemukan pada latar belakang invensi
bahwa peningkatan produksi listrik oleh pembangkit meningkat
seiring dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat maupun industri
dalam penggunaan listrik. Dengan demikian mengakibatkan
ketergantungan bahan bakar untuk proses produksinya. Hal ini
berakibat peningkatan emisi gas buang. Oleh karena itu,
pembangkit di Indonesia meranahkan program penurunan emisi gas
buang dengan memanfaatkan lahan kosong seluas 20 hektar untuk
membudidayakan algae. Dengan pertumbuhan algae ini selanjutnya
dikonversi menjadi biodiesel menggunakan reaktor trans-
esterifikasi. Invensi ini sebagai sarana dasar solutif pada
permasalahan tersebut.
Mengacu pada Gambar 1, yang memperlihatkan suatu rangkaian
alat yang terdiri dari tanki-tanki, pipa-pipa, valve-valve
globe, kaki empat sebagai penyangga, dan control panel yang
berfungsi sebagai pengontrol kinerja mixer pada tanki katalis
tank, reactor tank, dan wash tank. Terdapat reaktor trans-
esterifikasi dengan kapasitas 5 liter menggunakan prisip kerja
3
5
10
15
20
25
30
35
reaktor Column Steerer Tank Reactor (CSTR)(tanki no.3). Reaktor
invensi ini, terdapat pengaduk berjenis six blade turbine yang
bertujuan mempermudah dan memepercepat homogenitas pada fluida
yang direaksikan. Pengaduk invensi ini berbahan plastic yang
bertujuan untuk mencegah terjadinya korosi.
Rector Trans-esterifikasi invensi ini (tanki no.3)
dilengkapi heating jacket dengan aliran searah (co-current)yang
bekerja dalam kondisi suhu 60-650C. Energi panas pada rector
invensi memanfaatkan panas buang dari economizer pembangkit.
Untuk uji coba dalam skala pilot, digunakan saturated steam yang
dialirkan pada lubang input heating jacket. Dalam prinsip
kerjanya, terjadi perpindahan panas secara konduksi dari fluida
pemanas yaitu saturated steam ke tanki bagian dalam. Tanki
bagian dalam yang menerima panas tersebut, mengalami perpindahan
panas secara konveksi ke fluida campuran yang direaksikan di
dalam tanki reaktor trans-esterifikasi.
Tanki pencucian no.4 pada gambar berfungsi sebagai proses
pencucian biodiesel yang merupakan output tanki rector trans-
esterifikasi. Di dalam wash tank ditambahkan air, sehingga
kandungan methanol di dalam biodiesel akan terlarut dengan air.
Dengan demikian, kandungan air pada biodiesel mengalami
penurunan. Kandungan air dalam biodiesel harus terjaga, karena
iar dapat menagkibatkan biodiesel bersifat korosif.
Pemasangan selang kapiler pada tanki pencucian (wash tank
no.4)berfungsi sebagai level indicator untuk mengetahui keadaan
dua fase antara biodiesel dan air sehingga mempermudah dalam
pengontrolan proses pemisahan biodiesel dan air berdasarkan beda
densitas dari dua fluida tersebut.
Pembuatan alat konversi biodiesel ini tidak menggunakan
pompa. Perpindahan fluida dari tanki satu ke tanki yang lain
memanfaatkan gaya gravitasi bumi dengan memanfaatkan perbedaan
ketinggian pada tanki base oil dan tanki katalis tank.
Pengaduk (agitator no.5-7) pada tanki-tanki reangkaian
konversi biodiesel ini memiliki fungsi kerja dua arah yaitu
searah jarum jam dan berlawanan arah jarum jam. Hal ini,
4
5
10
15
20
25
30
35
bertujuan untuk mengkondisikan proses pencampuran menjadi
turbulansi. Sehingga proses homogenitas pada campuran menjadi
semakin cepat.
5
Klaim
1. Reaktor trans-esterifikasi untuk kenversi biodiesel dengan
sistem batch semi kontinu pada invensi ini terdiri dari 3
komponen utama, yaitu :
- Tanki reaktor
- Agitator
- Tanki pencucian
2. Suatu tanki rekator sesuai dengan klaim 1, pada tanki reaktor
terdapat heating jaket sebagai alat pemanas yang dimana dalam
proses pemanasannya menggunakan panas buang dari economizer yang
disalurkan melalui cerobong ruang bakar.
3. Suatu tanki reaktor sesuai dengan klaim 1, dipasangkan heating
jacket dengan pemanas saturated steam dengan arah aliran searah
(co-current).
4. Sebuah agitator yang sesuai dengan klaim 1, merupakan alat
pengaduk bersirip 6 bilah yang dapat bergerak dua arah yaitu
searahn jarum jam dan berlawanan arah melalui panel kontrol.
5. Sebuah agitator yang sesuai dengan klaim 1, dipasang pada
tanki reaktor, tanki katalis, dan tanki pencucian.
6. Tanki pencucian yang sesuai dengan klaim 1, dilengkapi selang
kapiler putih yang berguna sebagai level indikator
pengontrolan proses pemisahan dua fase antara air dengan
minyak biodiesel.
7. Tanki reaktor dan tanki pencucian sesuai dengan klaim 1,
berbahan besi yang dilapisi oleh pelapis galvanis untuk
menghambat terjadinya korosi.
6
5
10
15
20
25
30
Abstrak
REAKTOR TRANS-ESTERIFIKASI BERPENGADUK DENGAN SISTEM BATCH SEMI KONTINUE
Sebuah reaktor konversi minyak mentah menjadi biodiesel
dengan sistem batch semi kontinue dan berpengaduk. Kecepatan
alir dan kecepatan pengadukan yang dapat diatur serta sistem
pengaduk yang dapat berbalik arah akan mempercepat larutan dalam
tangki reaktor tercampur secara uniform. Sangat mudah digunakan
tidak memerlukan waktu yang lama dalam prosesnya.
7
5
10
15
Gambar 1.
Gambar 1.
12
3 4
7
5
6
8
5
10
15
20
25
30
Gambar 2.
3
1 2
7
4
5
6
9