Contoh analisis-kuesioner

21
Contoh analisis dari kuesioner skala Gutman : BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Profil Responden Dalam penelitian ini penulis mengambil sampel keseluruhan karyawan LP3I sebanyak 35 orang, dengan profil responden sebagai berikut: Tabel 4.1 Profil Responden Kriteria Sub Kriteria Jumlah Jenis Kelamin Laki-laki Perempuan 23 12 Pekerjaan Responden Branch Manager Sekretaris Staff Pendidikan 1 1 5

description

 

Transcript of Contoh analisis-kuesioner

Page 1: Contoh analisis-kuesioner

Contoh analisis dari kuesioner skala Gutman :

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Profil Responden

Dalam penelitian ini penulis mengambil sampel keseluruhan karyawan LP3I

sebanyak 35 orang, dengan profil responden sebagai berikut:

Tabel 4.1

Profil Responden

Kriteria Sub Kriteria Jumlah

Jenis Kelamin Laki-laki

Perempuan

23

12

Pekerjaan Responden Branch Manager

Sekretaris

Staff Pendidikan

Staff Keuangan&HRD

Staff Marketing&FO

Staff C&P

1

1

5

8

7

3

Page 2: Contoh analisis-kuesioner

Staff IT

Staff Otomotif

Koordinator Program

4

2

4

Pendidikan Terakhir SLTA

Perguruan Tinggi D-3

Perguruan Tinggi S-1

Perguruan Tinggi S-2

8

18

7

2

4.2 Analisis Hasil Penelitian

Untuk mengetahui gambaran motivasi kerja karyawan LP3I Tasikmalaya, digunakan

analisis deskriptif berdasarkan tanggapan atas pertanyaan – pertanyaan dalam kuesioner. Item-

item pertanyaan dalam motivasi kerja digambarkan dalam bentuk table deskripsi frekuensi.

Tabel 4.2

Tanggapan Responden Terhadap Motivasi Kerja

NO Item Pertanyaan Skor Persentase Kategori

1Apakah setelah bekerja di LP3I, membuat Bapak/Ibu merasa lebih berguna dan bermanfaat bagi orang lain?

68 97.14 Baik

2Apakah tugas dan tanggung jawab yang diberikan sesuai dengan pendidikan dan kemampuan Bapak/Ibu?

70 100 Baik

3 Apakah setiap pekerjaan dapat dilaksanakan 62 88.57 Baik

Page 3: Contoh analisis-kuesioner

dengan baik?

4Apakah bekerja di LP3I membuat para karyawan berkembang kemampuannya?

70 100 Baik

5Apakah Bapak/Ibu ingin mencapai kesuksesan dalam bekerja?

64 91.43 Baik

6Apakah Bapak/Ibu memiliki peluang dan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan dan kemampuan yang dimiliki?

70 100 Baik

7Apakah pemberian penghargaan bagi karyawan yang berprestasi akan esame motivasi kerja bagi karyawan yang lainnya?

66 94.29 Baik

8Apakah gaji yang diperoleh sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan?

54 77.14 Baik

9Apakah keamanan dan kenyamanan dalam menjalankan pekerjaan sangat terjamin?

56 80 Baik

10Apakah sarana pendukung dan peralatan bekerja sangat baik dan memadai?

42 60 Cukup

11Apakah Bapak/Ibu bisa menyesuaikan diri dengan baik di lingkungan pekerjaan?

68 97.14 Baik

12Apakah Bapak/Ibu tidak pernah mengeluh dalam melakukan pekerjaan?

46 65.71 Cukup

13Apakah Bapak/Ibu pernah mengikuti pelatihan?

66 94.29 Baik

14Apakah Bapak/Ibu menikmati kerjasama dengan orang lain?

64 91.43 Baik

15Apakah Bapak/Ibu diberikan kesempatan ikut berpartisipasi dalam menentukan tujuan yang akan dicapai?

68 97.14 Baik

16Apakah situasi lingkungan kerja baik dan menyenangkan?

66 94.29 Baik

17Apakah hubungan kerja dengan esame rekan kerja berjalan dengan baik?

66 94.29 Baik

18 Apakah setiap Bapak/Ibu membutuhkan 58 82.86 Baik

Page 4: Contoh analisis-kuesioner

pertolongan dalam bekerja, rekan kerja selalu siap memberikan bantuan?

19Apakah keluarga Bapak/Ibu sangat mendukung pekerjaan saat ini?

70 100 Baik

20Apakah setiap masalah yang Bapak/Ibu alami tidak berpengaruh pada pekerjaan?

48 68.57 Cukup

Jumlah 1242 1774.29

Rata-rata 62.1 88.71 Baik

Rekapitulasi hasil jawaban responden dicari rata-ratanya dengan perhitingan

sebagai berikut:

Rata-rata skor = total skor

jumlah item

Rata-rata skor = 1242

20

= 62.1

Selanjutnya ditentukan dalam bentuk persentasi dengan perhitungan sebagai

berikut:

Persentasi skor = skor rata-rata × 100 %

Page 5: Contoh analisis-kuesioner

skor ideal

Persentasi skor = 62.1 × 100 %

70

= 88.71

Dari perhitungan tersebut diperoleh persentasi skor nilai 88.71 %. Sehingga apabila

dimasukkan kedalam Kategori Persentase menurut Arikunto (1998:246), yaitu:

Tabel 1.2

Kategori Persentase

Baik 76 % - 100 %

Cukup 56 % - 75 %

Kurang Baik 40 % - 55 %

Tidak Baik Kurang dari 40 %

maka motivasi kerja karyawan di LP3I Cabang Tasikmalaya termasuk kategori Baik.

Berdasarkan esam deskripsi frekuensi dapat didefinisikan tanggapan responden

terhadap item-item pertanyaan variable motivasi kerja sebagai berikut:

1. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 1 yaitu, “Apakah setelah bekerja di

LP3I, membuat Bapak/Ibu merasa lebih berguna dan bermanfaat bagi orang lain?”,

97.14% responden menjawab Ya dengan skor nilai 68. Kondisi ini termasuk kedalam

kategori baik. Artinya bahwa setelah para karyawan/karyawati bekerja di LP3I, membuat

mereka dihormati dan dihargai orang lain, bahkan dibutuhkan orang lain.

Page 6: Contoh analisis-kuesioner

2. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 2 yaitu, “Apakah tugas dan tanggung

jawab yang diberikan sesuai dengan pendidikan dan kemampuan Bapak/Ibu?”, 100%

responden menjawab Ya dengan skor nilai 70. Kondisi ini termasuk kedalam kategori

baik. Artinya bahwa karyawan LP3I dalam melakukan pekerjaan dan tanggung

jawabnya sesuai dengan pendidikan dan kemampuan yang dimiki.

3. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 3 yaitu, “Apakah setiap pekerjaan

dapat dilaksanakan dengan baik?”, 88.57% responden menjawab Ya dengan skor nilai

62. Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya bahwa karyawan LP3I dapat

menyelesaikan pekerjaan dengan baik.

4. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 4 yaitu, “Apakah bekerja di LP3I

membuat para karyawan berkembang kemampuannya?”, 100% responden menjawab

Ya dengan skor nilai 70. Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya bahwa

kemampuan karyawan LP3I ikut berkembang setelah bekerja di LP3I Tasikmalaya.

5. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 5 yaitu, “Apakah Bapak/Ibu ingin

mencapai kesuksesan dalam bekerja?”, 91.43% responden menjawab Ya dengan skor

nilai 64. Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya bahwa kesuksesan dalam

bekerja selalu ingin dicapai oleh para karyawan.

6. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 6 yaitu, “Apakah Bapak/Ibu memiliki

peluang dan kesempatan untuk mengembangkan keterampilan dan kemampuan yang

dimiliki?”, 100% responden menjawab Ya dengan skor nilai 70. Kondisi ini termasuk

kedalam kategori baik. Artinya bahwa karyawan LP3I memiliki peluang dan kesempatan

untuk mengembangkan keterampilan dan kemampuan yang dimilikinya.

7. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 7 yaitu, “Apakah pemberian

penghargaan bagi karyawan yang berprestasi akan esame motivasi kerja bagi karyawan

yang lainnya?”, 94.29% responden menjawab Ya dengan skor nilai 66. Kondisi ini

Page 7: Contoh analisis-kuesioner

termasuk kedalam kategori baik. Artinya bahwa pemberian penghargaan bagi karyawan

yang berprestasi esame motivasi kerja bagi karyawan yang lainnya.

8. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 8 yaitu, “Apakah gaji yang diperoleh

sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan?”, 77.14% responden menjawab Ya dengan

skor nilai 54. Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya bahwa gaji yang

diperoleh sesuai dengan pekerjaan yang dilakukan.

9. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 9, “Apakah keamanan dan

kenyamanan dalam menjalankan pekerjaan sangat terjamin?”, 80% responden

menjawab Ya dengan skor nilai 56. Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya

bahwa keamanan dan kenyamanan dalam bekerja terjamin dengan baik.

10. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 10 yaitu, “Apakah sarana pendukung

dan peralatan bekerja sangat baik dan memadai?”, 60% responden menjawab Ya

dengan skor nilai 42. Kondisi ini termasuk kedalam kategori cukup. Artinya bahwa

sarana pendukung dan peralatan yang ada di LP3I belum memadai untuk digunakan

dalam menyelesaikan pekerjaan.

11. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 11 yaitu, “Apakah Bapak/Ibu bisa

menyesuaikan diri dengan baik di lingkungan pekerjaan?”, 97.14% responden

menjawab Ya dengan skor nilai 68. Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya

bahwa karyawan LP3I dapat menyesuaikan diri dengan baik di lingkungan pekerjaan.

12. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 12 yaitu, “Apakah Bapak/Ibu tidak

pernah mengeluh dalam melakukan pekerjaan?”, 65.71% responden menjawab Ya

dengan skor nilai 46. Kondisi ini termasuk kedalam kategori cukup. Artinya masih ada

karyawan LP3I yang mengeluh dalam melakukan pekerjaannya.

13. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 13 yaitu, “Apakah Bapak/Ibu pernah

mengikuti pelatihan?”, 94.29% responden menjawab Ya dengan skor nilai 66. Kondisi ini

Page 8: Contoh analisis-kuesioner

termasuk kedalam kategori baik. Artinya bahwa esame semua karyawan LP3I pernah

mengikuti pelatihan.

14. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 14 yaitu, “Apakah Bapak/Ibu menikmati

kerjasama dengan oranglain?”, 91.43% responden menjawab Ya dengan skor nilai 64.

Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya bahwa karyawan LP3I saling

bekerjasama dalam melakukan pekerjaannya.

15. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 15 yaitu, “Apakah Bapak/Ibu diberikan

kesempatan ikut berpartisipasi dalam menentukan tujuan yang akan dicapai?”, 97.14%

responden menjawab Ya dengan skor nilai 68. Kondisi ini termasuk kedalam kategori

baik. Artinya bahwa karyawan LP3I diberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam

menentukan tujuan yang akan dicapai.

16. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 16 yaitu, “Apakah situasi lingkungan

kerja baik dan menyenangkan?”, 94.29% responden menjawab Ya dengan skor nilai 66.

Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya situasi lingkungan kerja di LP3I baik

dan menyenangkan.

17. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 17 yaitu, “Apakah hubungan kerja

dengan esame rekan kerja berjalan dengan baik?”, 94.29% responden menjawab Ya

dengan skor nilai 66. Kondisi ini termasuk kedalam kategori baik. Artinya bahwa

karyawan LP3I menjalin hubungan kerja dengan baik esame rekan kerja.

18. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 18 yaitu, “Apakah setiap Bapak/Ibu

membutuhkan pertolongan dalam bekerja, rekan kerja selalu siap memberikan

bantuan?”, 82.86% responden menjawab Ya dengan skor nilai 58. Kondisi ini termasuk

kedalam kategori baik. Artinya bahwa karyawan LP3I saling membantu dalam

menjalankan pekerjaan.

19. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 19 yaitu, “Apakah keluarga Bapak/Ibu

sangat mendukung pekerjaan saat ini?”, 100% responden menjawab Ya dengan skor

Page 9: Contoh analisis-kuesioner

nilai 70. Kondisi termasuk kedalam kategori baik. Artinya bahwa pihak keluarga dari

masing-masing karyawan LP3I sangat mendukung bekerja di LP3I.

20. Tanggapan responden terhadap pertanyaan No. 20 yaitu, “Apakah setiap masalah yang

Bapak/Ibu alami tidak berpengaruh pada pekerjaan?”, 68.57% responden menjawab Ya

dengan skor nilai 48. Kondisi ini termasuk kedalam kategori cukup. Artinya masalah

yang dihadapi oleh karyawan LP3I masih berpengaruh terhadap pekerjaan.

Secara umum variable motivasi kerja termasuk dalam kategori baik dengan skor nilai 62,1 .

Contoh analisis dari kuesioner skala Likert :

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif digunakan untuk mengetahui gambaran gaya kepemimpinan

pada PT. Pos Indonesia Tasikmalaya, berdasarkan distribusi frekuensi jawaban responden

dan tanggapan atas pernyataan-pernyataan dalam kuesioner. Item-item pernyataan dalam

variabel gaya kepemimpinan dan variabel kinerja tersebut secara keseluruhan digambarkan

dalam bentuk table deskripsi frekuensi. Dalam hal ini penulis melakukan dengan analisis

deskriptif frekuensi, sehingga diketahui frekuensi, persen, dan nilai serta kategori lain.

Untuk memberikan gambaran hasil penelitian setiap variabel yang diteliti, maka

ditentukan kategori penilaian berdasarkan skor nilai yang diperoleh dari hasil kuesioner.

Adapun cara menentukan kategori penilaian dimaksudkan adalah sebagai berikut :

Page 10: Contoh analisis-kuesioner

a. Menentukan bobot penilaian untuk setiap pilihan yang terdapat pada tabel 1.1 yaitu tabel

bobot nilai, dalam hal ini ditentukan berdasarkan skala penilaian yaitu skala likert.

b. Menghitung skor nilai untuk setiap item pernyataan, yaitu dengan cara mengalikan

bobot nilai dengan jumlah frekuensi (jumlah jawaban responden setiap alternatif

jawaban tiap item pernyataan)

c. Nilai terendah dan nilai tertinggi, dalam hal ini nilai terendah = jumlah responden (jumlah

responden 35, maka niai terendah adalah 35). Sedangkan nilai tertinggi, nilai terendah

dikalikan dengan bobot nilai tertinggi yaitu 35 x 5 = 175. Dengan demikian nilai terendah

adalah 35 dan nilai tertinggi adalah 175.

d. Dikarenakan alternatif jawaban ada lima pilihan (sesuai dengan skala likert), maka

kategori penilaian juga harus ada lima, untuk itu langkah selanjutnya adalah

menentukan jarak interval dari nilai terendah sampai nilai tertinggi hingga didapat lima

kategori penilaian. Jarak interval dapat dilakukan dengan perhitungan sebagai berikut :

JI = (175 – 35)

5

= 28

Dengan demikian maka kategori penilaian untuk setiap item pernyataan dan

penilaian terhadap variabel yang diteliti terdapat pada tabel 1.2 yaitu tabel kategori skor

nilai.

Page 11: Contoh analisis-kuesioner

4.1.1 Analisis Deskriptif Gaya Kepemimpinan

Rekapitulasi distribusi frekuensi tanggapan responden terhadap item-item

pernyataan variabel gaya kepemimpinan adalah sebagai berikut :

Table 4.3

Deskripsi Tanggapan Responden Terhadap Variabel Gaya Kepemimpinan (X)

NoItem

Pernyataan

tanggapan RespondenN Skor KategoriSB (5) B (4) C (3) KB (2) SK (1)

f % f % f % F % f %1 item 1 13 37.14 19 54.29 3 8.57 0 0 0 0 35 150 sangat baik2 item 2 12 34.29 23 65.71 0 0.00 0 0 0 0 35 152 sangat baik3 item 3 9 25.71 23 65.71 3 8.57 0 0 0 0 35 146 baik4 item 4 5 14.29 23 65.71 7 20.00 0 0 0 0 35 138 baik5 item 5 8 22.86 20 57.14 7 20.00 0 0 0 0 35 141 baik6 item 6 5 14.29 23 65.71 7 20.00 0 0 0 0 35 138 baik7 item 7 10 28.57 14 40.00 11 31.43 0 0 0 0 35 139 baik8 item 8 7 20.00 16 45.71 12 34.29 0 0 0 0 35 135 baik9 item 9 5 14.29 24 68.57 6 17.14 0 0 0 0 35 139 baik

10 item 10 8 22.86 21 60.00 6 17.14 0 0 0 0 35 142 baik11 item 11 8 22.86 14 40.00 13 37.14 0 0 0 0 35 135 baik12 item 12 6 17.14 19 54.29 10 28.57 0 0 0 0 35 136 baik13 item 13 10 28.57 20 57.14 5 14.29 0 0 0 0 35 145 baik14 item 14 9 25.71 21 60.00 5 14.29 0 0 0 0 35 144 baik15 item 15 14 40.00 16 45.71 5 14.29 0 0 0 0 35 149 sangat baik

skor nilai variabel gaya kepemimpinan 2129  rata-rata variabel gaya kepemimpinan 142 baik

Page 12: Contoh analisis-kuesioner

Berdasarkan tabel tersebut dapat dideskripsikan tanggapan responden terhadap

item-item variabel gaya kepemimpinan sebagai berikut :

1. Tanggapan responden terhadap pernyataan (item 1) “Pimpinan selalu bersikap luwes”

sebagian besar responden menyatakan Baik (54,29%) dengan skor nilai 150. Kondisi

ini termasuk dalam kategori Sangat Baik. Artinya menurut penilaian karyawan

pimpinan mempunyai sikap luwes.

2. Tanggapan responden atas pernyataan yang ada pada (item 2) yaitu “Pimpinan

bijaksana dalam menggunakan wewenang” sebagian responden menyatakan Baik

(65,71%) dengan skor nilai 152. Kondisi ini termasuk dalam kategori Sangat Baik.

Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan memiliki sikap bijaksana dalam

menggunakan wewenangnya.

3. Tanggapan responden atas pernyataan yang ada pada (item 3) yaitu “Pimpinan selalu

menepati janji yang diberikan kepada bawahannya” sebagian responden menyatakan

Baik (65,71%) dengan skor nilai 146. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik. Artinya

menurut penilaian karyawan, pimpinan sudah baik dalam menepati janji yang

diberikan kepada bawahannya.

4. Tanggapan responden atas pernyataan yang ada pada (item 4) yaitu “Pimpinan selalu

memberikan petunjuk dan jalan keluar tentang masalah pekerjaan dengan baik”

sebagian responden menyatakan Baik (65,71%) dengan skor nilai 138. Kondisi ini

termasuk dalam kategori Baik. Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan dapat

memberikan petunjuk dan jalan keluar tentang masalah pekerjaan dengan baik.

5. Tanggapan responden atas pernyataan yang ada pada (item 5) yaitu “Pimpinan tidak

pernah bersikap otoriter terhadap bawahannya” sebagian responden menyatakan Baik

(57,14%) dengan skor nilai 141. Kondisi ini termasuk dalam kategori Sangat Baik.

Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan tidak pernah bersikap otoriter.

Page 13: Contoh analisis-kuesioner

6. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan dekat dengan semua bawahan”

(item 6) sebagian responden menyatakan Baik (65,71%) dengan skor nilai 138.

Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik. Artinya menurut penilaian karyawan,

pimpinan dekat dengan semua bawahan dengan baik.

7. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan selalu memberikan kesempatan

kepada bawahan apabila ingin mengemukakan pendapat” (item 7) sebagian

responden menyatakan Baik (40,00%) dengan skor nilai 139. Kondisi ini termasuk

dalam kategori Baik. Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan selalu

memberikan kesempatan kepada bawahan apabila ingin mengemukakan pendapat.

8. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan terbuka terhadap semua pendapat

bawahan yang dapat memajukan perusahaan” (item 8) sebagian responden

menyatakan Baik (45,71%) dengan skor nilai 135. Kondisi ini termasuk dalam kategori

Baik. Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan terbuka dengan terhadap semua

pendapat bawahan yang dapat memajukan perusahaan.

9. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan selalu berdiskusi dengan bawahan

dalam hal pengambilan keputusan” (item 9) sebagian responden menyatakan Baik

(68,57%) dengan skor nilai 139. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik. Artinya

menurut penilaian karyawan, pimpinan selalu berdiskusi dengan bawahan dalam hal

pengambilan keputusan.

10. Tanggapan responden atas pernyataan “Bawahan dilibatkan secara aktif dalam

proses pengambilan keputusan oleh pimpinan” (item 10) sebagian responden

menyatakan Baik (60,00%) dengan skor nilai 142. Kondisi ini termasuk dalam kategori

Baik. Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan selalu melibatkan bawahan dalam

proses pengambilan keputusan.

Page 14: Contoh analisis-kuesioner

11. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan mempunyai kemampuan untuk

menciptakan system dalam mencapai tujuan” (item 11) sebagian responden

menyatakan Baik (40,00%) dengan skor nilai 135. Kondisi ini termasuk dalam kategori

Baik. Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan mempunyai kemampuan untuk

menciptakan sistem dalam mencapai tujuan.

12. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan percaya diri dan memiliki identitas

kepribadian” (item 12) sebagian responden menyatakan Baik (54,29%) dengan skor

nilai 136. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik. Artinya menurut penilaian

karyawan, pimpinan percaya diri dan memiliki identitas kepribadian.

13. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan selalu menegakan disiplin kepada

bawahannya demi kemajuan perusahaan” (item 13) sebagian responden menyatakan

Baik (57,14%) dengan skor nilai 145. Kondisi ini termasuk dalam kategori Baik. Artinya

menurut penilaian karyawan, pimpinan selalu menegakan disiplin kepada bawahannya

demi kemajuan perusahaan.

14. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan disiplin dalam melakukan segala

sesuatu untuk dirinya sendiri” (item 14) sebagian responden menyatakan Baik

(60,00%) dengan skor nilai 144. Kondisi ini termasuk dalam kategori Sangat Baik.

Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan disiplin dalam melakukan segala

sesuatu untuk dirinya sendiri.

15. Tanggapan responden atas pernyataan “Pimpinan dapat memisahkan antara

hubungan pribadi dan hubungan kerja dengan semua karyawan” (item 15) sebagian

responden menyatakan Baik (45,71%) dengan skor nilai 149. Kondisi ini termasuk

dalam kategori Sangat Baik. Artinya menurut penilaian karyawan, pimpinan dapat

memisahkan antara hubungan pribadi dan hubungan kerja dengan semua karyawan.

Secara umum variabel gaya kepemimpinan termasuk dalam kategori Baik

dengan skor nilai 142. Kondisi ini didukung dengan item No. 2 skor nilai 152 dengan

Page 15: Contoh analisis-kuesioner

kategori penilaian Sangat Baik. Selanjutnya nilai terendah yaitu item No. 11 skor nilai 135

dengan kategori penilaian Baik.

Analisis dari kuesioner Skala Kategori dilakukan per item pertanyaan. Dideskripsikan,

bisa didukung dengan grafik.