Company Profile yang Efektif.pdf

download Company Profile yang Efektif.pdf

of 12

Transcript of Company Profile yang Efektif.pdf

  • BAB 3

    PEMBUATAN COMPANY PROFILE

    3.1. Pengertian Company Profile dan Isinya

    Company Profile merupakan penjelasan mengenai perusahaan termasuk produknya

    secara verbal maupun grafik yang mengangkat corporate value serta product value

    serta keunggulan perusahaan dibandingkan pesaing berdasarkan kedua value diatas.

    Corporate value atau nilai-nilai perusahaan tercemin dalam beberapa hal berikut :

    1. Sejarah Berdirinya Usaha

    Sejarah berdirinya usaha menggambarkan kepada pihak-pihak lain yang

    berhubungan dengan perusahaan ataupun kosumen mengenai dasar atau

    landasan usaha ini berdiri apakah cukup kuat secara pengalaman dan keutuhan

    individu yang terlibat didalamnya.

    2. Visi & Misi Usaha

    Visi merupakan cita-cita yang ingin dicapai oleh usaha kita dalam jangka

    panjang atau dengan kata lain perusahaan dalam periode tertentu ingin menjadi

    perusahan yang seperti apa ? (What to Be ?)

    Misi merupakan cara-cara yang digunakan usaha dalam mencapai visi usaha

    (How to Be ?). Misi dapat berupa pernyataan kalimat atau kata yang

    mengingatkan pelaku usaha untuk bekerja sesuai Misi dalam mencapai tujuan

    perusahaan.

    3. Struktur Organisasi

    Struktur organisasi berisi susunan/hirarki tanggungjawab pekerjaan dalam

    perusahaan berikut nama individu pada masing-masing pekerjaan. Kegunaan

    struktur organisasi dalam company profile adalah agar konsumen atau pihak-

    pihak lain yang bekerjasama dengan perusahaan dapat mengetahui person in

  • charge yang langsung berhubungan dengan mereka dalam pekerjaan ataupun

    masalah.

    4. Kinerja Perusahaan

    Kinerja perusahan terdahulu dapat dibedakan atas :

    Pengalaman Pekerjaan Terdahulu Pengalaman perusahan dalam menanggani pekerjaan terdahulu dapat

    dilakukan secara verbal/tulisan ataupun visual/grafik dengan menampilkan

    dokumentasi foto/video hasil pekerjaan tersebut.

    Laporan Keuangan Perusahaan Laporan keuangan perusahaan diperlukan bergantung kepada kebutuhan

    akan company profile tersebut. Apabila company profile dibutuhkan dari

    segi keuangan seperti untuk investasi/saham atau kerjasama dengan lembaga

    keuangan maka laporan keuangan perusahaan diperlukan sebagai data

    penting dalam pertimbangan kerjasama tersebut.

    Sedangkan apabila company profile tidak dibutuhkan dalam segi keuangan

    atau company profile dibutuhkan oleh klien/konsumen yang membutuhkan

    produk/servis perusahaan maka laporan keuangan tidak dibutuhkan.

    Laporan keuangan perusahaan hanya ditampilkan dalam company profile

    pada media print saja tidak di media lain atau media televisi.

    Product Value atau nilai-nilai produk/servis yang dihasilkan oleh perusahaan

    dapat dicerminkan oleh faktor-faktor marketing mix khususnya 7P yaitu Product,

    Price, Promotion, Placement, People, Process, dan Physical Evidence. Penjelasan

    dari masing-masing marketing mix adalah sebagai berikut :

    1. Product

    Strategi mengenai bagaimana produk usaha kita dapat menarik hati konsumen

    untuk membelinya. Produk usaha kita dapat dibedakan berdasarkan mutu /

    kualitas, ukuran, desain, kemasan, dan kegunaan lebih dibandingkan pesaing.

  • 2. Price

    Strategi mengenai bagaimana produk kita lebih menarik konsumen dari segi

    harga dibandingkan pesaing. Umumnya konsumen lebih tertarik kepada

    produk dengan harga yang lebih murah. Selainnya itu dari segi harga, kita

    dapat membedakan produk kita berdasarkan harga satuan dan harga grosir,

    syarat pembayaran, diskon/potongan harga, serta sistem buy 1 get 1 free.

    3, Promotion

    Strategi mengenai bagaimana produk kita dapat dikenal oleh konsumen

    melalui beberapa cara :

    Advertising (Iklan) Beriklan dapat dilakukan melalui media berikut :

    o Media Cetak : Brosur, spanduk, poster, iklan majalah/koran. o Media TV dan Radio (Broadcast) : Iklan TV, Iklan Radio

    Sales Promotion Promosi melalui acara / pameran yang digelar di tempat keramaian dimana

    konsumen produk berada dan juga dilakukan penjualan ditempat.

    Personal Selling Promosi melalui penjualan langsung ke tempat konsumen berada dengan

    menawarkan dan kemungkinan untuk dapat mencoba produk secara

    langsung.

    Public Relation Cara promosi ini cenderung untuk membuat image perusahaan baik

    dimata konsumen bukan mempromosikan produk secara langsung.

    Umumnya dilakukan oleh perusahaan besar.

    4. Placement

    Merupakan cara untuk mendistribusikan produk kita untuk sampai ke tangan

    konsumen. Sistem distribusi yang dilakukan dapat secara langsung ke

    konsumen atau melalui pedagang perantara seperti wholesaler (pedagang

    besar) atau retailer (pedagang kecil).

  • 5. People

    Merupakan kriteria sumber daya manusia secara umum yang dapat

    meningkatkan penjualan produk ke konsumen secara langsung ataupun tidak

    langsung.

    6. Process

    Proses yang ditampilkan kepada konsumen agar konsumen tertarik untuk

    membeli. Proses yang dapat ditampilkan seperti proses produksi yang baik

    ataupun proses pelayanan terhadap konsumen.

    7. Physical Evidence

    Penampilan fisik serta keadaan dari fasilitas pendukung atau sarana dalam

    menjual produk yang dapat dilihat langsung oleh konsumen. Seperti tempat

    yang menarik dan bersih untuk restoran.

    Berdasarkan marketing mix diatas, perusahaan dapat mengidentifikasikan dirinya

    dengan para pesaing/kompetitor untuk kemudian menentukan dari faktor-faktor

    manakah dari ketujuh marketing mix tersebut, perusahaan memiliki keunggulan

    (competitive advantage) dibandingkan pesaing. Setelah perusahaan berhasil

    mengidentifikasikan posisinya maka ANGKATLAH KELEBIHAN tersebut

    sebagai selling point dalam company profile khususnya dari segi

    produk/service

    3.2. Sumberdaya Manusia dalam Pembuatan Company Profile

    Dalam pembuatan company profile umumnya dilakukan oleh suatu tim yang

    dibentuk dalam suatu marcom agency. Tim tersebut terdiri atas :

    1. Bagian Konsep dan Pengembangan.

    Konsep dan pengembangan dilakukan bersama oleh perusahaan dan advertising

    agency berdasarkan atas tujuan dari company profile dan bagian-bagian atau

    semua bagian dari corporate value dan product value yang akan diangkat

    sebagai key point company profile. Konsep dan Pengembangan ini dituangkan

  • dalam penjelasan deskriptif yang akan ditindaklanjuti oleh bagian kreatif dan

    produksi. Pekerjaan yang pada bagian/departemen ini adalah :

    Researches (Peneliti Lapangan) Posisi ini tidak harus dimiliki sebuah marcom agency karena tugas untuk

    meneliti pasar perusahaan dan perilaku konsumen dapat dilakukan secara

    outsourcing dengan lembaga riset pemasaran yang cukup banyak di

    Indonesia seperti Survey Research Indonesia, AC Nielsen, Frontier,

    MarkPlus dan lain-lain.

    Media Analyst Pekerjaan ini adalah menganalisa media-media yang tepat bagi perusahaan

    untuk dapat menempatkan company profile mereka agar tepat sasaran

    kepada target audience perusahaan. Media Analyst juga melakukan analisa

    biaya yang sesuai dengan budget perusahaan.

    Other Skill Pekerjaan-pekerjaan lain dalam bagian konsep dan pengembangan adalah

    Account Executive yang berperan sebagai penghubung antara perusahaan

    dengan marcom agency dari pihak marcom agency sehingga terjadi

    kesepakatan pendapat dalam pembuatan company profile. Marketing

    Manager atau Marketing Communication Manager berperan dalam

    penghubung antara perusahaan dengan marcom agency dari pihak

    perusahaan. Kedua pekerjaan diatas bekerja berdasarkan data-data yang

    didapat oleh researchers dan media analyst.

    2. Bagian Kreatif dan Produksi Bagian kreatif adalah bagian yang menterjemahkan konsep menjadi visual dan

    grafik yang disesuaikan dengan perilaku / karakteristik konsumen dari produk.

    Pada bagian ini berisi orang-orang yang memiliki jiwa kreativitas dan seni yang

    baik serta mampu menterjemahkannya pada orang lain khususnya konsumen.

    Bagian produksi adalah bagian yang membuat konsep kreatif yang telah

    dituangkan dalam visual dan grafik menjadi bentuk media company profile

    umumnya media print (pasif) dan media TV (dinamis).

  • Pekerjaan-pekerjaan dalam bagian kreatif dan produksi adalah sebagai berikut :

    Photographers atau Cameraman Photographers adalah tenaga ahli dalam bidang fotografi yang

    menterjemahkan obyek visual menjadi dua dimensi dalam bentuk foto yang

    sesuai dengan konsep. Cameraman adalah tenaga ahli dalam bidang audio

    visual yang menterjemahkan konsep menjadi urutan kejadian / scene dalam

    bentuk film/movies.

    Writers atau Penulis Skenario atau Editor Pekerjaan Writers atau Penulis Skenario dalam pembuatan company profile

    pada media TV (dinamis) adalah menterjemahkan konsep dengan data-data

    dari bagian konsep dan pengembangan menjadi urutan-urutan

    kejadian/scene dengan dialog-dialog atau narasi dalam company profile.

    Pekerjaan Writers atau Editor dalam pembuatan company profile pada

    media print ad adalah menyelaraskan konsep yang telah dibentuk dengan

    hasil fotografi menjadi suatu kesatuan naskah yang menjadi isi dari

    company profile.

    Artist Artis merupakan figur-figur yang ditampilkan baik dalam print ad ataupun

    TV ad. Figur artis ini dapat mencerminkan pemakai produk/servis yang

    menjadi konsumen perusahaan ataupun individu-individu dalam perusahaan

    khususnya pemimpin perusahaan yang menjelaskan serta menggambarkan

    keadaan perusahan.

    Other Support Support atau pendukung dalam bagian produksi sangatlah banyak tetapi

    secara umum dapat dibedakan antara lain lighting and sounds, administrasi

    dan keuangan, konsumsi dan property crew (kostum, tempat, fasilitas

    pendukung dll).

    Peran support ini sangatlah penting dalam menunjang kelancaran pembuatan

    company profile karena tanpa adanya mereka mustahil pembuatan company

    profile dapat berjalan dengan baik.

  • 3.3. PROSES PEMBUATAN COMPANY PROFILE

    Pembuatan company profile tidak melalui proses yang singkat akan tetapi melalui

    beberapa tahapan yang harus dilewati. Dimana setiap tahapan tersebut, pembuat

    company profile bekerjasama dengan perusahaan agar setiap tahap tersebut dapat

    terlaksana dengan baik.

    Tahapan pembuatan company profile adalah sebagai berikut :

    1. Pemahaman akan produk atau service. Pembuat company profile haruslah memahami product value dari perusahaan

    dengan baik. Untuk mencapai hal tersebut umumnya pembuat company profile

    diberikan pemahaman/penjelasan oleh perusahaan mengenai produk mereka dan

    perbandingannya dengan produk pesaing. Tidak tertutup kemungkinan dalam

    proses pemahaman ini pihak pembuat company profile dapat menemukan hal-

    hal lain dalam product value yang belum diketahui oleh perusahaan serta

    kemungkinan hal tersebut dapat menjadi selling point perusahaan dalam

    company profile.

    2. Pemilihan media penyampaian company profile. Media penyampaian company profile secara umum adalah media print/cetak

    dan media broadcast(TV, Radio, Internet, dll). Pemilihan media yang akan

    digunakan ditentukan oleh beberapa hal yaitu :

    Kesesuaian dengan produk/service perusahaan dan target konsumen. Kesesuaian media dengan produk/service perusahaan dan target konsumen

    ditentukan berdasarkan atas kelas sosial dari media dan produk serta kelas

    sosial target konsumen yang dibedakan atas Kelas Sosial Masyarakat yang

    terdiri atas Kelas Bawah, Kelas Menengah, dan Kelas Atas. Data-data

    tersebut diperoleh dari Bagian Konsep dan Pengembangan atau tepatnya

    dari researcher dan lembaga riset pemasaran. Contohnya PT. Daimler

    Chrsyler Indonesia sebagai produsen mobil mewah Mercedes Benz dan

  • Chrsyler yang menampilkan company profile dengan media TV ad

    (dinamis) pada stasiun televisi dengan kriteria penonton kelas atas seperti

    Metro TV, Trans TV, dan RCTI. Sedangkan media print (statis) ditampilkan

    dalam majalah-majalah seperti AutoExpert, Gatra/Tempo, Eksekutif dll.

    Anggaran/budget pembuatan company profile Secara umum anggaran yang besar dari perusahaan akan menghasilkan

    company profile yang baik namun semua hal tersebut bergantung kepada

    kinerja keseluruhan dari marcom agency ataupun pembuat company profile

    dalam menyiasati keterbatasan dana agar dapat menghasilkan company

    profile yang efektif. Company profile yang efektif adalah company profile

    yang mencakup semua yang diinginkan perusahaan dan dapat diterima

    pesannya dengan baik oleh target audience dari company profile tersebut.

    Banyak tidaknya serta model pesan/message yang disampaikan Keterbatasan media TV dari segi waktu tayang yang relatif pendek dan

    biaya yang besar membuat media ini tidak banyak digunakan perusahaan

    untuk menampilkan company profilenya. Sedangkan dengan media print ad

    dengan biaya yang relatif lebih murah dan tayang lebih lama serta dapat

    membawa semua pesan dari company profile membuat media ini menjadi

    pilihan bagi perusahaan dalam menampilkan company profilenya.

    3. Pengaturan budget/dana untuk pembuatan company profile Pengaturan budget/dana untuk pembuatan company profile bergantung kepada

    media yang akan dipilih sebagai media penyampaian company profile. Media

    company profile yang memerlukan budget terbesar adalah Televisi.

    Penentuan besarnya dana yang dibutuhkan ditentukan oleh perusahaan

    sedangkan perincian dana ditentukan oleh pelaksana/pembuat company profile

    atau agency. Berikut ini perincian dana untuk beberapa media company profile.

  • MEDIA TV 1. TVC Design Cost

    No. Diskripsi Biaya

    1 Pengembangan Konsep Rp 9.000.000

    2 Copy

    3 Pengembangan Story Board Rp 24.000.000

    4 Art Direction

    Total Rp 33.000.000

    2. TVC Production Cost

    No. Diskripsi Biaya

    1 Pra Produksi Rp 7.700.000

    2 Tenaga kerja bidang produksi Rp 200.000.000

    3 Pengeluaran Lokasi Rp 15.000.000

    4 Properti dan Kostum Artis Rp 5.000.000

    5 Biaya Konstruksi Rp 32.000.000

    6 Peralatan Rp 40.000.000

    7 Stok film dan proses Rp 60.500.000

    8 Transportasi Rp 2.000.000

    9 Konsumsi / Catering Rp 4.000.000

    10 Talents / Artis Rp 15.000.000

    11 Biaya-Biaya lain Rp 10.000.000

    12 Pasca Produksi Rp 87.175.000

    13 Sound Production Rp 6.850.000

    Sub Total Rp 485.225.000

    Production Fee 10% Rp 48.522.500

    Total Rp 533.747.500

    TOTAL TVC PRODUCTION Rp 566.747.500

  • MEDIA PRINT AD 1. Biaya Design Media Print

    No. Diskripsi Biaya

    1 Copy Writing Rp 500.000

    2 Layout/Design Rp 1.000.000

    3 Finish Artwork Rp 500.000

    4 Art Director Supervision Rp 800.000

    Total Rp 2.800.000

    2. Biaya Produksi Media Print

    No. Diskripsi Biaya

    1 Photography Rp 9.000.000

    2 Talents & Make Up Rp 5.000.000

    3 Set & Property Rp 2.000.000

    4 Retouch & Crop Rp 2.250.000

    5 Master Illustration Rp 2.750.000

    6 Color Separation Rp 800.000

    7 Art Director Supervision Rp 4.200.000

    Total Rp 26.000.000

    TOTAL BIAYA PRODUKSI PRINT Rp 28.800.000

    4. Pelaksanaan pembuatan Efektif Company Profile. Dalam pembuatan company profile apabila semua persyaratan diatas telah

    dilakukan dengan baik maka hal tersebut timbul berkat kerjasama tim yang

    solid. Kerjasama tim yang solid ini dapat terjadi apabila komunikasi antara tim

    berjalan dengan lancar.

  • Kerjasama internal perusahaan bergantung kepada manajemen pihak perusahaan

    sedangkan yang penting diutamakan adalah kerjasama dengan pihak luar yaitu

    pihak agency yang membuat company profile.

    Kegiatan dalam pembuatan company profile dibedakan atas :

    4.1 Kegiatan pra produksi

    Kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada kegiatan pra produksi adalah :

    Pemahaman materi company profile yang dilakukan oleh kedua belah pihak yaitu agency dan perusahaan melalui rapat bersama.

    Penyusunan konsep materi company profile yang disepakati bersama. Penyusunan skenario atau storyboard untuk company profile pada

    media broadcast.

    4.2 Kegiatan produksi

    Kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada kegiatan produksi adalah :

    Persiapan fasilitas-fasilitas pendukung dan tenaga-tenaga ahli dalam pembuatan company profile.

    Pelaksanaan pembuatan company profile berdasarkan konsep materi yang telah disepakati bersama oleh perusahaan dan agency.

    Pengontrolan proses produksi yang dilakukan oleh kedua belah pihak sehingga produksi dapat berjalan lancar dan sesuai dengan konsep.

    Pengkoreksian proses produksi yang tidak berjalan sesuai konsep materi dengan efektif dan efisien.

    4.3 Kegiatan pasca produksi

    Kegiatan-kegiatan yang dilakukan pada kegiatan pasca produksi adalah :

    Pengeditan materi company profile disesuaikan dengan keterbatasan media company profile.

    Pembuatan hardcopy dan softcopy materi company profile. Penyampaian materi company profile kepada media penayangan

    company profile khususnya Televisi dan Broadcast.

    Ketiga kegiatan produksi diatas haruslah berkesinambungan dan terstruktur

    dengan baik disesuaikan dengan jadwal/waktu yang dibutuhkan. Sehingga untuk

  • mengatur jadwal yang baik sebaiknya semua kegiatan tersebut dibuat dalam

    jadwal kerja terstruktur dengan periode-periode waktu tertentu. Contoh jadwal

    kerja dapat dilihat seperti berikut :

    NO KEGIATAN

    1 2 3 4 5 6 7 81 Kegiatan 12 Kegiatan 23 Kegiatan 34 Kegiatan 4

    MINGGU KE