Company Profile Stikku2

12
  SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUNINGAN (STIKKU)   Company Profile  Jl. Lingkar Kadugede No. 2 Kuningan Telp. (0232) 875847 Fax: (0232) 875123 email: [email protected]  www.stikku.ac.id STIKes Kuningan 27 Juni 2011

description

jhasdkahahkahdshdkjahjashjnxna kjahdkjhjdha kkjahdjahsdkjah nkadakjdas.l;lkadkasdkjlasklda adsadas kjADKSHDKJdsh jbaskjak KASHKJAHAJDSHKJDHIU WUIFHSJDHFJAHJ

Transcript of Company Profile Stikku2

  • SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUNINGAN (STIKKU)

    Company Profile Jl. Lingkar Kadugede No. 2 Kuningan Telp. (0232) 875847 Fax: (0232) 875123 email: [email protected] www.stikku.ac.id

    STIKes Kuningan

    27 Juni 2011

  • Company Profile Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan | 1

    A. SEJARAH SINGKAT STIKes KUNINGAN (STIKKU)

    Peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan merupakan sebuah

    pengabdian warga negara terhadap bangsa dalam upaya untuk mencerdaskan

    kehidupan bangsa yang bukan hanya tanggung jawab pemerintah. Masyarakat

    mendapat kesempatan untuk menyelenggarakan suatu pendidikan formal melalui

    suatu lembaga yang berbadan hukum sejalan dengan Undang-Undang No. 20 Tahun

    2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 54 yang menyatakan bahwa

    masyarakat dapat berperan serta sebagai sumber, pelaksana, dan pengguna hasil

    pendidikan.

    Pendidikan tenaga kesehatan sebagai bagian integral dari pembangunan kesehatan,

    merupakan salah satu elemen yang penting dalam menunjang terwujudnya visi

    Kementerian Kesehatan Republik Indonesia yaitu Masyarakat Sehat yang Mandiri dan

    Berkeadilan. Karenanya ditetapkan visi pendidikan tenaga kesehatan yaitu

    dihasilkannya tenaga kesehatan yang profesional sesuai dengan kebutuhan program

    pelayanan kesehatan dan menuju masyarakat sehat yang mandiri dan berkeadilan.

    Misi pendidikan tenaga kesehatan untuk mewujudkan visi tersebut adalah

    meningkatkan mutu lulusan, meningkatkan mutu institusi pendidikan tenaga

    kesehatan, termasuk pendidikan tenaga kesehatan yang didirikan dan

    diselenggarakan oleh pihak masyarakat, serta meningkatkan kemitraan dan

    kemandirian institusi, pemerintah, masyarakat termasuk swasta dalam pelaksanaan

    diknakes. Perwujudan misi ini perlu sejalan kondisi nyata perkembangan

    internasional antara lain perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dan

    pemberlakuan pasar bebas, maka tujuan pendidikan tenaga kesehatan diarahkan

    untuk menghasilkan tenaga kesehatan yang kompeten, profesional, dan berdaya saing

    yang jumlah dan jenisnya sesuai dengan kebutuhan pasar kerja dalam tatanan

    pelayanan kesehatan di tingkat nasional dan global.

    Penyediaan tenaga kesehatan juga perlu didasarkan atas proyeksi kebutuhan tenaga

    tersebut yang sejalan dengan tuntutan dan permintaan pasar (demand-driven) serta

    perkembangan epidemiologi penyakit dan perubahan demografi. Transisi demografi

    dan epidemiologi penyakit telah mendorong perubahan perilaku dan gaya hidup

    masyarakat dan perubahan ini sudah barang tentu mendorong perkembangan

    teknologi kesehatan/kedokteran terutama dalam bidang instrumentasi diagnostik,

    terapi, dan rehabilitasi medis. Sejalan dengan hal tersebut maka keberadaan tenaga

    kesehatan, khususnya tenaga bidan dan perawat profesional sangat strategis dalam

    upaya peningkatan derajat kesehatan masyarakat, khususnya dalam upaya

    penurunan Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi di Indonesia yang masih

    tergolong tinggi bila dibandingkan dengan negara-negara lainnya di Asia Tenggara

    (228/100.000 kelahiran hidup dan 35/1.000 kelahiran hidup).

  • Company Profile Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan | 2

    Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan (STIKKU) sebagai institusi pendidikan yang

    peduli dengan pengembangan SDM Kesehatan merasa terpanggil untuk melahirkan

    Sarjana Keperawatan (Ners) dan Ahli Madya Kebidanan yang profesional yang dapat

    memberikan kontribusi bagi perbaikan dan peningkatan kualitas pelayanan

    kesehatan di Jawa Barat khususnya dan di Indonesia pada umumnya, bahkan untuk

    memenuhi kebutuhan pasar global.

    Pada tahap awal pendiriannya, STIKKU langsung mendapatkan kepercayaan penuh

    dari Pemerintah Kabupaten Kuningan dengan memberikan beasiswa pendidikan

    kepada 30 orang siswa SMA yang berasal dari beberapa desa di Kuningan untuk

    dididik menjadi bidan di Program Studi Diploma III Kebidanan STIKKU. Beasiswa ini

    bersumber dari dana APBD Kuningan yang kemudian pada tahun 2009 diadopsi oleh

    Pemerintah Propinsi Jawa Barat melalui Beasiswa Pendidikan 1 Siklus Bidan untuk

    memenuhi Program 1000 Bidan dimana STIKKU juga lagi-lagi dipercaya sebagai

    institusi penerima beasiswa tersebut yakni 25 orang yang masing-masing diberi

    bantuan pendidikan sebesar Rp 40 juta per mahasiswa.

    Atas dasar latar belakang tersebut, maka Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan

    (STIKKU) yang didirikan sejak tahun 2006 berdasarkan Keputusan Mendiknas

    No.278/D/O/2006 tanggal 22 Desember 2006 di bawah naungan Yayasan Pendidikan

    Bhakti Husada Kuningan (YPBHK), pada tahap awal ini, STIKKU membuka dan

    menyelenggarakan 2 (dua) Program Studi yaitu:

    1. Program Studi Diploma III Kebidanan

    2. Program Studi Strata 1 Keperawatan

    Sejalan dengan Rencana Induk Pengembangan (RIP) dan Rencana Strategis STIKes

    Kuningan, maka penyusunan proposal need assessment yang berbasis pada evaluasi

    diri (self-evaluation) merupakan bagian dari strategi pengembangan institusi dalam

    rangka melakukan berbagai tahapan transformasi dan perbaikan mutu

    penyelenggaraan institusi secara berkelanjutan (continous quality improvement).

    Penilaian terhadap kebutuhan (need assessment) merupakan tahapan awal dari

    rencana pengembangan STIKKU terutama yang ditujukan bagi stakeholders eksternal

    sebagai mitra strategis bagi STIKKU.

    B. BADAN HUKUM PENYELENGGARA

    Yayasan Pendidikan Bhakti Husada Kuningan (YPBHK)

    Akte Notaris Saleh Bafadal SH Nomor 12 tanggal 8 Juni 2006

    Yayasan ini juga telah disahkan oleh Kementerian Hukum dan HAM RI

    Tanggal 1 September 2006

  • Company Profile Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan | 3

    C. LEGALITAS KELEMBAGAAN

    1. Rekomendasi Bupati Kepala Daerah Tingkat II Kabupaten Kuningan: 421.4/1554/UM, tentang rekomendasi dan dukungan terhadap pendirian STIKKU Yayasan Pendidikan Bhakti Husada Kuningan.

    2. Rekomendasi Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Barat Barat: 421.4/9203-SDK, tentang rekomendasi pendirian STIKKU dengan dua Program Studi DIII Kebidanan dan S1 Keperawatan.

    3. Rekomendasi BPPPSDM-DEPKES RI: HK.03.2.4.1.04634 tentang: pemberian pertimbangan untuk penyelenggaraan Program Studi Kebidanan dan Nomor HK.03.2.4.1.04635 tentang pemberian pertimbangan untuk penyelenggaraan Program Studi Keperawatan.

    4. Rekomendasi Pengurus Pusat PPNI No: 703/PP.PPNI/K/XI/2006 tentang Pertimbangan Pembukaan PSIK (S1) Keperawatan.

    5. Surat Keputusan Mendiknas RI Nomor 278/D/O/2006 tentang Ijin Penyelenggaraan STIKKU

    6. Surat Perpanjangan Ijin PS S1 Ilmu Keperawatan Nomor 1159/D/TK-IV/2009 tanggal 23 Pebruari 2009

    7. Surat Perpanjangan Ijin PS S1 Ilmu Keperawatan Nomor 4230/D/T/2008 tanggal 22 Nopember 2008

    8. Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) Nomor 009/BAN-PT/Ak-IX/Dpl-III/VI/2009 tanggal 26 Juni 2009 tentang Akreditasi Program Studi D-III Kebidanan STIKes Kuningan

    9. Nomor Keanggotaan Asosiasi Institusi Pendidikan Ners Indonesia (AIPNI) No.102/AIPNI/2010.

    10. Surat Keputusan Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN PT) Nomor 043/BAN-PT/Ak-XIII/S1/I/2011 tentang Akreditasi Program Studi S1 Ilmu Keperawatan STIKes Kuningan

    D. REPUTASI KELEMBAGAAN

    1. Tahun 2009 sebagai penerima Bantuan Stimulans dari Kementerian Negara

    Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak

    2. Tahun 2009 sebagai penerima Hibah Kompetisi Asosiasi Profesi Mahasiswa dari

    Direktorat Akademik Ditjen Dikti Kemdiknas RI

    3. Tahun 2010 sebagai penerima Hibah Kompetisi Asosiasi Profesi Mahasiswa dari

    Direktorat Akademik Ditjen Dikti Kemdiknas RI

    4. Tahun 2010 sebagai penerima Hibah Program Kreativitas Mahasiswa dari dari

    Direktorat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Ditjen Dikti Kemdiknas RI

    (PTS Kesehatan terbanyak se-Indonesia)

    5. Tahun 2010 sebagai penerima Hibah Program Mahasiswa Wirausaha dari

    Direktorat Kelembagaan Ditjen Dikti Kemdiknas RI (Satu-satunya PTS Kesehatan

    yang menerima hibah tersebut di Kopertis Wilayah IV)

    6. Tahun 2010 sebagai penerima Hibah Kompetisi Pembinaan Perguruan Tinggi

    Swasta (PHP-PTS) dari Direktorat Kelembagaan Ditjen Dikti Kemdiknas RI

    7. Tahun 2011 sebagai Perguruan Tinggi Terbaik se-Indonesia Tahun 2010

    berdasarkan Implementasi Sistem Penjaminan Mutu

  • Company Profile Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan | 4

    8. Tahun 2011 sebagai Perguruan Tinggi Swasta Terbaik se-Kopertis Wilayah IV

    Jawa Barat dan Banten

    9. Tahun 2011 sebagai penerima Hibah Kompetisi Pembinaan Perguruan Tinggi

    Swasta (PHP-PTS) dari Direktorat Kelembagaan Ditjen Dikti Kemdiknas RI

    E. VISI, MISI, DAN TUJUAN

    Rumusan visi STIKKU adalah:

    Menjadi Perguruan Tinggi Kesehatan yang Terdepan Dalam Mutu di Jawa Barat

    dan Berdaya Saing Nasional Berlandaskan Spirit Inovasi-Religius pada Tahun

    2015

    Dalam upaya mencapai visi tersebut, STIKKU telah merumuskan misi sebagai berikut:

    1. Menyelenggarakan kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara berkelanjutan dan berorientasi pada peningkatan daya saing sivitas akademika;

    2. Melaksanakan program akademik dan non-akademik yang inovatif dan mampu meningkatkan softskill yang dibutuhkan oleh institusi pengguna lulusan serta

    memperkuat kecerdasasan emosional-spiritual sivitas akademika;

    3. Mengembangkan kerjasama kemitraan strategis dalam hal pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan pendayagunaan lulusan baik di dalam maupun di

    luar negeri;

    4. Mengembangkan dan memperkuat manajemen perguruan tinggi yang mandiri dan mempunyai tata kelola yang baik (good university governance);

    5. Meningkatkan kesejahteraan segenap sivitas akademika yang berbasis pengembangan budaya kualitas, wirausaha, dan profesionalitas;

    Adapun rumusan tujuan penyelenggaraan pendidikan di STIKKU adalah:

    1. Menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan yang mampu menyelenggarakan

    kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang berkualitas, berkelanjutan, dan

    mampu berkontribusi pada peningkatan daya saing seluruh sivitas akademika;

    2. Menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan yang mampu menyelenggarakan

    berbagai program akademik dan non-akademik yang inovatif dan berorientasi

    pada pengembangan softskill serta peningkatan kecerdasan emosional-spiritual;

    3. Menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan yang mampu mengembangkan berbagai

    kerjasama kemitraan dengan berbagai pemangku kepentingan untuk mendukung

    pelaksanaan kegiatan pendidikan, penelitan, dan pengabdian kepada masyarakat

    serta pendayagunaan lulusan, baik di dalam maupun di luar negeri;

    4. Menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan yang dapat mempraktikkan tata kelola

    yang baik dalam sistem manajemen perguruan tinggi yang otonom, berasaskan

    kualitas dan evaluasi diri, terakreditasi, serta akuntabel;

    5. Menjadi Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan yang dapat menjadi media pertumbuhan

    kesejahteraan segenap sivitas akademika yang berasaskan kualitas dan

    profesionalitas.

  • Company Profile Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan | 5

    F. PROGRAM STUDI

    Sejak kelahirannya pada tanggal 22 Desember 2006 sampai dengan akhir bulan

    Pebruari 2011, STIKKU menyelenggarakan 2 (dua) program studi yaitu:

    1. Program Studi Ilmu Keperawatan (Jenjang S1) TERAKREDITASI C BAN PT

    2. Program Studi Kebidanan (Jenjang D-III) TERAKREDITASI B BAN PT

    Mulai TA 2011/2012, STIKKU telah mendapat ijin untuk menyelenggarakan 2 (dua)

    program studi baru yaitu:

    3. Program Studi Profesi Ners

    4. Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat (Jenjang S1)

    G. STUDENT BODY, ALUMNI, DAN PROFIL ALUMNI

    Sampai dengan akhir Semester Ganjil Tahun Akademik 2010/2011, jumlah total

    mahsiswa yang tercatat aktif mengikuti kuliah adalah sebagai berikut

    1. Program Studi Ilmu Keperawatan (Jenjang S1) : 229 orang

    2. Program Studi Kebidanan (Jenjang D-III) : 305 orang

    Jadi jumlah keseluruhan mahasiswa STIKKU adalah : 534 orang

    STIKKU telah melaksanakan 2 (dua) kali WISUDA sehingga sampai dengan saat ini

    jumlah keseluruhan alumni STIKKU adalah 185 orang

    Berdasarkan hasil studi pelacakan lulusan yang dilaksanakan pada bulan Pebruari

    2011, gambaran profil alumni STIKKU adalah sebagai berikut

    S1 Ilmu Keperawatan

    43% D-III Kebidanan

    57%

  • Company Profile Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan | 6

    H. PERKEMBANGAN ANIMO CALON MAHASISWA

    Berikut ini dapat digambarkan perkembangan jumlah mahasiswa dari tahun ke tahun

    dibandingkan dengan jumlah peminat/pendaftar:

    Belum bekerja Bekerja sebagai PNSBekerja di sektor

    swasta

    Series1 12 78 95

    0

    10

    20

    30

    40

    50

    60

    70

    80

    90

    100

    Jum

    lah

    0

    20

    40

    60

    80

    100

    120

    140

    160

    180

    Bekerja sesuai bidangnya Bekerja tidak sesuai bidangnya

    0

    50

    100

    150

    200

    250

    300

    350

    Pendaftar Jml yg Diterima Pendaftar Jml yg Diterima Pendaftar Jml yg Diterima Pendaftar Jml yg Diterima

    Tahun 2007 Tahun 2008 Tahun 2009 Tahun 2010

  • Company Profile Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan | 7

    I. STRUKTUR ORGANISASI

    J. G

    K. PROFIL PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

    Terdapat 2 (dua) kategori pendidik yaitu dosen tetap dan dosen luar biasa atau dosen

    tidak tetap. Yang dimaksud dengan dosen tetap adalah dosen yang diangkat

    berdasarkan keputusan Ketua Yayasan yang diberi tugas pokok sebagai tenaga

    fungsional di Program Studi dan bekerja purnawaktu yaitu 6 (enam) hari kerja.

    Sedangkan yang dimaksud dengan dosen luar biasa/dosen tidak tetap adalah dosen

    yang ditetapkan oleh Ketua STIKKU berdasarkan usulan Program Studi untuk

    mengampu mata kuliah yang relevan dengan bidang keilmuannya dan hanya bekerja

    bila ada jadwal perkuliahan saja.

    Rasio dosen tetap dan mahasiswa yang ideal sesuai dengan aturan perundang-

    undangan untuk program studi IPA adalah 1 : 20. Di STIKKU rasio dosen tetap dan

    KETUA STIKKU

    Pembantu Ketua I Bidang Akademik

    Pembantu Ketua II Bid. Adm Umum dan Keuangan

    Pembantu Ketua III Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kerjasama

    Satuan Penjaminan

    Mutu

    Bagian Administrasi Umum - Kepegawaian

    Bagian Administrasi Keuangan

    Bagian Administrasi Kemahasiswaan dan

    Alumni

    Bagian Kerjasama

    YAYASAN PENDIDIKAN BHAKTI HUSADA KUNINGAN

    SENAT STIKKU

    Bagian Administrasi Akademik (BAA)

    Bagian Sistem Informasi Manajemen

    Kepala UPT Perpustakaan

    Kepala UPT Lab. Keterampilan

    Lembaga Pengabdian Masyarakat

    Lembaga Penelitian

    Kelompok Tenaga Fungsional

    (Dosen)

    Program Studi D3 Kebidanan

    Kelompok Tenaga Fungsional

    (Dosen)

    Program Studi S1 Ilmu Keperawatan

    Kepala UPT Lab. Komputer

  • Company Profile Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan | 8

    mahasiswa di PS Ilmu Keperawatan mencapai 1 : 12, sedangkan di Program Studi

    Kebianan mencapai 1 : 20.

    Profil SDM dengan kualifikasi terakhir sampai dengan akhir Juni 2011 adalah:

    S3 Fisiologi Kedokteran : 1 orang FK UNAIR

    S2 Kebidanan : 1 orang FK UNPAD

    S2 Keperawatan : 5 orang FIK UI

    S2 Kesehatan Masyarakat : 4 orang

    3 orang

    1 orang

    FKM UI

    FK UGM

    FK UNPAD

    Sp1 (SpOG) : 2 orang pensiunan & swasta

    Sp1 Keperawatan : 2 orang

    Tugas belajar S2 : 5 orang FK UNPAD

    FIK UI

    FH UNSWAGATI

    S1 Keperawatan : 6 orang

    D-IV Kebidanan : 9 orang

    S1 Kes. Masyarakat : 2 orang FIKes UNSOED

    FKM UHAMKA

    Adapun gambaran kondisi tenaga kependidikan atau tenaga pendukung yang ada di

    STIKKU berdasarkan jenjang pendidikannya dapat dilihat sebagai berikut:

    0

    2

    4

    6

    8

    10

    12

    14

    16

    S1/D-IV S2/Sp1 S3 Asisten Ahli Lektor Lektor Kepala Guru Besar

    S1 Ilmu Keperawatan D-III Kebidanan

  • Company Profile Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan | 9

    L. KONDISI PRASARANA DAN SARANA PENUNJANG

    Kampus STIKKU berdiri di atas lahan seluas 3.000 meter persegi. Kampus STIKKU

    dibangun secara swakelola dengan menghabiskan dana Rp 6,5 Milyar. Bangunan

    terdiri dari:

    1. Blok Gedung Rektorat (manajemen)

    Blok ini terdiri dari 3 lantai dan terdapat 13 ruang dengan rincian sebagai

    berikut:

    a. 3 ruang sebagai Ruang Dosen Program Studi

    b. 1 ruang sebagai Ruang Administrasi

    c. 4 ruang Pimpinan

    d. 1 ruang Yayasan

    e. 1 ruang Rapat

    f. 1 ruang Bimbingan dan Konseling

    g. 1 ruang Arsip

    h. 1 ruang pertemuan dengan kapasitas 150 orang

    Di setiap lantai terdiri dari 3 buah toilet.

    2. Blok Ruang Kuliah I

    Blok Ruang Kuliah I terdiri dari 12 ruang (6 ruang lantai atas dan 6 ruang lantai

    bawah).

    a. 6 ruang di lantai bawah digunakan sebagai Laboratorium Keterampilan (Skill

    Laboratory) yang dirancang sebagai Minihospital. Selain laboratorium, di

    lantai bawah juga ada 2 ruang kecil yang digunakan sebagai Student Center.

    Laboratorium Keterampilan terdiri dari:

    1) Laboratorium Keperawatan Gawat Darurat dan Kritis

    2) Laboratorium Keperawatan Medikal Bedah

    3) Laboratorium Keperawatan Maternitas

    4) Laboratorium Keperawatan Anak

    5) Laboratorium Keperawatan Gerontik dan Komunitas

    0

    1

    2

    3

    4

    5

    6

    7

    8

    9

    10

    S2 S1 D-III SMA SMP SD

    Tenaga Kependidikan

  • Company Profile Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan | 10

    6) Laboratorium Keperawatan Jiwa

    b. 7 ruang di lantai atas digunakan sebagai 4 ruang kuliah, 1 ruang laboratorium

    komputer, 1 ruang sebagai Laboratorium Biomedik dan 1 ruang

    Perpustakaan.

    3. Blok Ruang Kuliah II

    Blok Ruang Kuliah II juga terdiri dari 2 lantai yaitu lantai atas dan lantai bawah.

    a. 4 ruang di lantai atas digunakan sebagai ruang kuliah

    b. 4 ruang di lantai bawah digunakan sebagai ruang kuliah umum dengan

    kapasitas 200 250 orang mahasiswa. Sehari-hari digunakan sebagai ruang

    diskusi tutorial.

    Baik di lantai atas maupun lantai bawah terdapat toilet dengan jumlah total 16

    ruang toilet.

    Selain prasarana dan sarana penunjang di atas dapat kami deskripsikan bahwa:

    Di setiap ruangan kelas sudah tersedia perangkat multimedia (1 unit PC + 1 unit

    LCD Projector + 1 unit screen) tanpa sound system.

    Semua ruang laboratorium sudah ber-AC

    Dari12 ruang kelas yang ada, baru 4 ruang kelas yang sudah ber-AC, sisanya masih

    menggunakan kipas angina portable.

    Di setiap ruang kuliah, terdapat 1 unit whiteboard, 30 40 kursi kuliah Chitose,

    dan 1 set meja kursi untuk dosen

    Fasilitas penunjang pembelajaran lainnya adalah:

    Free access internet (hot spot) area

    Bis kampus antar jemput mahasiswa

    2 unit kendaraan operasional

    Fasilitas e-learning yang terintegrasi dengan website STIKKU

    Fasilitas digital library yang terintegrasi dengan website STIKKU

    Asrama Mahasiswa Kebidanan 3 lokasi (Lengkong, Windujanten, dan Kadugede)

  • Company Profile Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan | 11

    M. KONDISI KEUANGAN

    Dengan jumlah mahasiswa kebidanan 229 orang mahasiswa keperawatan dan 305

    orang mahasiswa kebidanan, maka gambaran proyeksi kondisi keuangan per

    semester di STIKKU adalah

    No Program Studi Jumlah

    mahasiswa SPP per

    semester Jumlah total

    1 D-III Kebidanan 305 2.000.000 610.000.000

    2 S1 Ilmu Keperawatan 229 1.500.000 343.500.000

    Jumlah penerimaan dari SPP mahasiswa 953.500.000

    No Program Studi Jumlah

    mahasiswa sks per

    semester Jumlah total

    1 D-III Kebidanan 305 x 20 85.000 518.500.000

    2 S1 Ilmu Keperawatan 229 x 18 80.000 329.760.000

    Jumlah penerimaan dari sks mahasiswa 848.260.000

    Jumlah total penerimaan per semester 1.801.760.000 Jumlah sks diasumsikan rata-rata 18 sks per semester untuk S1 dan 20 sks per semester untuk D-III

    Jadi dalam 1 tahun akademik (2 semester), proyeksi jumlah pendapatan dari pos SPP

    dan biaya SKS adalah Rp 3.603.520.000

    N. PROYEKSI PELAMAR MAHASISWA PROGRAM S2 KONSENTRASI KIA-

    KESPRO ATAU YANG LAINNYA

    No Sumber TA 11/12 TA 12/13 TA 13/14 TA 14/15

    1 Internal STIKKU 6 4 4 3

    2 Ekesternal (RS,

    institusi pendidikan

    lain, organisasi

    profesi, alumni, dan

    jejaring lainnya)

    25 30 30 30

    Asumsi proyeksi ini didasarkan pada kebutuhan institusi pendidikan tinggi swasta di

    wilayah III Cirebon (Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan) dalam rangka

    meningkatkan kualifikasi akademik ke jenjang S2 sesuai UU No. 14 Tahun 2005.

    Apalagi jika memungkinkan D4 Kebidanan dapat melanjutkan ke S2 KIA-Kespro

    dengan matrikulasi dalam jumlah sks tertentu sebagai penyesuaian.

    Kuningan, 27 Juni 2011

    Ketua STIKes Kuningan

    Ttd

    Asep Sufyan