CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition,...

144

Transcript of CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition,...

Page 1: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 2: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Dimana pun situasinya memang sangat menantang, namun potensi pasar yang dimiliki Indonesia senantiasa menjanjikan dari waktu

ke waktu. Bagi kami, hal ini adalah soal strategi. Kami memiliki pengalaman dan ketekunan untuk melalui situasi ini dan meraih

kembali momentum untuk mewujudkan visi perusahaan kami.

The situation everywhere is indeed challenging but Indonesian market potential remains promising from time to time. For us, it is a question of strategy. We

have the experience and perseverance to go through this situation and regain the momentum to realize the visions of our Company.

CHALLENGINGBUT OPTIMISTIC

PemBahasanTeMa

Theme Elaboration

Page 3: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

sanggahan dan Batasan Tanggung JawabDisclaimer

Pembahasan TemaTheme Elaboration

Daftar IsiTable of Contents

Jejak LangkahMilestones

Peristiwa Penting Tahun 20152015 Significant Events

sertifikasi dan Penghargaan Certifications and Awards

Ikhtisar KeuanganFinancial Highlights

Ikhtisar sahamShare Highlights

Grafik Pergerakan harga sahamGraph of Stock Movement

Laporan Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Report

Laporan DireksiBoard of Directors’ Report

sekilas PerusahaanCompany at a Glance

aktivitas BisnisBusiness Activities

Visi, misi, dan nilai IntiVision, Mission, and Core Values

struktur OrganisasiStructure of Organization

Profil Dewan KomisarisBoard of Commissioners’ Profile

Profil DireksiBoard of Directors’ Profile

Informasi Pemegang saham Utama dan PengendaliInformation on Major and Controlling Shareholders

entitas anak PerseroanSubsidiary Entity

Wilayah Kerja dan Peta OperasionalWork Region and Operational Map

Informasi Pemegang sahamShareholders Information

Kronologis Pencatatan sahamShare Listing Chronology

Kronologis Pencatatan efek LainnyaOther Securities Listing Chronology

Lembaga Profesi Penunjang Pasar modalCapital Market Supporting Institutions

sumber Daya manusiaHuman Resources

Teknologi InformasiInformation Technology

Tinjauan Umum dan IndustriGeneral and Industrial Overview

Tinjauan Operasional Per segmen UsahaOperational Overview Per Business Segment

analisa Kinerja KeuanganFinancial Performance Analysis

Laporan Laba Rugi Komprehensif KonsolidasianConsolidated Statements Of Comprehensive Income

Laporan arus KasCash Flow Statements

Kemampuan membayar Utang dan TingkatKolektibilitas PiutangSolvency and Receivables Collectability

struktur modal dan Kebijakan manajemen atasstruktur modalCapital Structure and Management Policy onCapital Structure

Ikatan yang material untuk Investasi Barang modalMaterial Commitment For Capital GoodsInvestment

01 IKHTISaRKINeRJa 2015Performance highlights 2015

02 LaPORaNMaNaJeMeNmanagement Report

03 PROFILPeRUSaHaaNCompany Profile

04 aNaLISIS & PeMBaHaSaN MaNaJeMeNmanagement Discussion and analysis

1

2

6

7

8

10

11

11

14

18

26

29

31

32

34

38

40

40

42

42

43

43

43

44

50

54

56

57

58

59

60

61

62

Page 4: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

DaFTaR ISITable of Contents

Informasi dan Fakta material yang Terjadi setelahTanggal Laporan akuntanMaterial Information and Fact Subsequent toBalance Sheet Date

Informasi material mengenai Investasi, ekspansi,Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha,akuisisi, Restrukturisasi Utang/modal, Transaksiafiliasi, dan Transaksi yang mengandung BenturanKepentinganMaterial Information on Investment, Expansion,Divestment, Business Merger/Consolidation,Acquisition, Capital/Debt Restructuring, AffiliatedTransaction, and Transaction Containing Conflict ofInterest

Kebijakan DividenDividend Policy

Program Kepemilikan saham oleh Karyawan dan/atau manajemen yang Dilaksanakan Perusahaan(esop /msop )Employee Stock Ownership Program and/orManagement as Conducted by the Company (Esop /Msop )

Realisasi Dana hasil Penawaran UmumRealization of Proceeds From Public Offering

Perubahan Peraturan Perundang-undangan yangBerpengaruhChanges In Important Regulations and Legislations

Perubahan Kebijakan akuntansiChanges in Accounting Policies

aspek PemasaranMarketing Aspects

Prospek UsahaBusiness Outlook

Rencana KedepanFuture Plans

Prinsip dan Penerapan Tata Kelola PerusahaanPrinciple and Implementation of Good CorporateGovernance

struktur Tata Kelola PerusahaanCorporate Governance Structure

Rapat Umum Pemegang sahamGeneral Meeting of Shareholders

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

DireksiBoard of Directors

hubungan afiliasi antara anggota Dewan Komisaris, Direksi dan Pemegang sahamAffiliation Between Members of the Board ofCommissioners, Board of Directors and Shareholders

Komite auditAudit Committee

sekretaris PerusahaanCorporate Secretary

audit InternalInternal Audit

sistem Pengendalian InternInternal Control System

manajemen RisikoRisk Management

Perkara Penting dan sanksi administratifLegal Cases and Administrative Sanction

hubungan InvestorInvestor Relations

akses InformasiInformation Access

sistem Pelaporan PengaduanWhistleblowing System

05 TaTa KeLOLaPeRUSaHaaNGood Corporate Governance

06 TaNGGUNG JaWaBSOSIaL PeRUSaHaaNCorporate social Reponsibility

07 LaPORaN KeUaNGaNFinancial statements

62

62

62

63

63

64

64

64

64

65

70

70

71

76

77

79

79

83

84

86

86

86

87

87

90

Page 5: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

IKHTISaR KINeRJa 2015Performance Highlights 2015

Tahun 2015 merupakan sebuah masa yang penuh tantangan dan menuntut kehati-hatian, namun juga membuka harapan untuk kembali

meningkatkan kinerja Perseroandi masa depan.

2015 was a period full of challenges and demanded cautiousness, but it also opened

opportunities to regain our performancein the future.

Page 6: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

01

Page 7: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

6 Laporan Tahunan annual Report 2015

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

JeJaK LaNGKaHMilestones

Pada tanggal 5 Desember 2008, Perseroan melakukan Penawaran Umum Terbatas I kepadapara pemegang saham dalam rangka penerbitan hak memesan efek Terlebih Dahulu (hmeTD).

On December 5, 2008, the Company executed Rights Issue I to all shareholders through the issuance of preemptive rights (HMETD)

Penambahan modal Tanpa hmeTD dalam rangka konversi utang dengan menerbitkan 4.769.461.380 saham baru seri C dengan nilai nominal Rp96.

The Company executed Capital Increment without the issuance of preemptive rights (Non-HMETD) as an effort of conversion of debt by issuing 4,769,461,380 new shares of series C with par value of Rp96.

Perubahan nama menjadi PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk dan domisili menjadi di Jakarta Pusat

Transformationof name intoPT Indonesia Transport& Infrastructure Tbk, as well as domiciled to be in Central Jakarta

Perseroan mendirikan anak perusahaan bernama PT mnC Infrastruktur Utama yang bergerak di bidang pembangunan, pengembangan, dan pengelolaan infrastruktur.

The Company established a subsidiary under the name of PT MNC Infrastruktur Utama which engages in the field of infrastructure construction, development, and management.

Perseroan memperoleh dana hasil Penawaran Umum Terbatas dari para pemegang saham melalui penerbitan hmeTD sebesar Rp32,3 miliar.

The Company obtained proceeds amounting to Rp32.3 billion from the Rights Issue executed for all shareholders through the issuance of pre-emptive rights (HMETD).

Perseroan melakukan Go Public dengan mencatatkan saham di Bursa efek Indonesia (BeI)pada tanggal 31 agutus 2006.

The Company went publicby listing its shares onIndonesia Stock Exchange (IDX) on August 31, 2006.

Perseroan berdiri pada tanggal 10 september 1968.

The Company was established on September 10, 1968.

Perseroan melaksanakan Penambahan modal Tanpa hmeTD dalam rangka konversi utang dengan menerbitkan 368.610.381 saham baru seri B setelah memperoleh persetujuan para pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang saham Luar Biasa (RUPsLB) yang diselenggarakan pada tanggal 26 april 2013 bertempat di mnC Tower Jakarta.

The Company executed Capital Increment without the issuance of preemptive rights (Non-HMETD) as an effort of conversion of debt by issuing 368,610,381 new shares of series B after obtaining approval from all shareholders by virtue of Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) convened on April 26, 2013 at MNC Tower, Jakarta

Perseroan memperoleh surat Penerimaan Pemberitahuan dari menteri hukum dan hak asasi manusia mengenai perubahan klasifikasi dan nilai nominal saham portepel menjadi saham seri B dengan nilai nominal Rp50 per saham menjadi efektif.

The Company received Notification Letter from the Minister of Justice and Human Rights concerning the change of classification and par value of portfolio shares to become series B shares with the par value of Rp50. The change took effect since the acceptance of the Notification Letter

‘14 ‘13 ‘12

‘10‘68 ‘06 ‘08 ‘09

Page 8: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

6 Laporan Tahunan annual Report 2015 7PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

PeRIsTIWa PenTInG TaHUN 20152015 Significant Events

3 Juni / June 3rd

29 september / September 29th

Rapat Umum Pemegang saham Tahunan 2014 dan Rapat Umum Pemegang saham Luar Biasa 2015.

Annual General Meeting of Shareholders of 2014 and Extraordinary General Meeting of Shareholders of 2015.

Peresmian Pelabuhan BatubaranCI - PT mnC Infrastruktur Utama.

The inauguration of coal harbour of NCI - PT MNC Infrastruktur Utama on 29 September 2015

Page 9: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

8 Laporan Tahunan annual Report 2015

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

seRTIFIKasI daN PeNGHaRGaaNCertifications and Awards

Perseroan memperoleh sertifikat “excellent safety Performance Operating Without Recordable Incidents” dari ConocoPhillips Indonesia Inc. Ltd.

The Company obtained the Certificate of “Excellent Safety Performance Operating Without Recordable Incidents” from ConocoPhillips Indonesia Inc. Ltd.

Perseroan memperoleh penghargaan “The mahakam award” dari Total e&P Indonesia.

The Company obtained the Award of“The Mahakam Award” from Total E&P Indonesia.

Perseroan memperoleh penghargaan “The mahakam award” dari Total e&P Indonesia.

The Company obtained the Award of“The Mahakam Award” from Total E&P Indonesia.

Perseroan memperoleh sertifikat “Vhse-ms Certification” dari Vhse-ms.

The Company obtained the Certificate of VHSE-MS Certification” from VHSE-MS.

Perseroan memperoleh penghargaan “safety award: 4 years without LTI in helicopter Operations”

dari Total e&P Indonesia.

The Company obtained the Award of “Safety Award: 4 years without LTI in Helicopter Operations” from

Total E&P Indonesia.

2006

2010

2011

Page 10: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

8 Laporan Tahunan annual Report 2015 9PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

Perseroan memperoleh sertifikat “Certificate of appreciation” dari Kangean energy Indonesia Ltd.

The Company obtained the Certificate of “Certificate of Appreciation” from Kangean Energy Indonesia Ltd.

Perseroan memperoleh penghargaan “Partisipasi melakukan Pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan

Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2)”.

The Company obtained an award for its “Participation in Payment of Land and Building Tax for Rural and

Urban area (PBB-P2)”.

Perseroan memperoleh penghargaan “appreciation for 41 Years of service” dari Total e&P Indonesia.

The Company obtained the Award of“Appreciation for 41 Years of Service” from

Total E&P Indonesia.

2012

2014

Page 11: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

10 Laporan Tahunan annual Report 2015

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

IKhTIsaR KeUaNGaNFinancial Highlights

Pendapatan Usaha / Operating Revenues

Laba (Rugi) Usaha / Income (Loss) from Operations

Laba (Rugi) Bersih / Net Income (Loss)

eBITDa / EBITDA

Jumlah aktiva / Total Assets

Jumlah Kewajiban / Total Liabilities

Jumlah ekuitas / Total Equity

Laba Bersih Per-saham Dasar / Net Earnings per Basic Share

17,171,194

(10,536,951)

(11,090,418)

(4,190,066)

108,438,664

50,361,730

58,076,934

0

23,570,709

(5,466,223)

(3,612,654)

259,026

126,739,690

58,292,998

68,446,692

0

28,253,787

(345,915)

(2,381,547)

3,629,477

108.045.629

85,090,418

22.955.211

Uraian / Description 2015 2014 2013

Laba Bersih / Jumlah Pendapatan Usaha / Net Income to Revenues

Laba Bersih / Jumlah aktiva / Net Income to Total Assets

Laba Bersih / Jumlah ekuitas / Net Income to Total Equity

Jumlah Kewajiban / Jumlah ekuitas / Total Liabilities to Total Equity

Jumlah Kewajiban / Jumlah aktiva / Total Liabilities to Total Assets

eBITDa / Jumlah Pendapatan Usaha / EBITDA to Total Revenue

-64.59%

-10.23%

-19.10%

86.72%

46.44%

-24.40%

-15.33%

-2.85%

-5.28%

85.17%

45.99%

1.10%

-8.43%

-2.20%

-10.37%

370.68%

78,75%

12.85%

Rasio Keuangan / Financial Ratio 2015 2014 2013

Dividen Tunai per – saham (dalam rupiah penuh)Cash Dividends per share (in full Rupiah)

0 0 0

Dividen / Dividend 2015 2014 2013

PenDaPaTan USaHaOperating Income

Dalam nilai penuh UsD / in full value USD

2015

2014

2013

JUmLah aKTIvaTotal Assets

Dalam nilai penuh UsD / in full value USD

JUmLah eKUITaSTotal Equity

Dalam nilai penuh UsD / in full value USD

Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2013 disajikan dalam nilai penuh dolar amerika serikat dengan asumsi nilai tukar Rp12.189,00.Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2014 disajikan dalam nilai penuh dolar amerika serikat dengan asumsi nilai tukar Rp12.440,00.Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2015 disajikan dalam nilai penuh dolar amerika serikat dengan asumsi nilai tukar Rp13.795,00.

Financial Statements for the year ended on December 31, 2013 were presented as the full value in US dollar at the assumed exchange rate of Rp12,189.00.Financial Statements for the year ended on December 31, 2014 were presented as the full value in US dollar at the assumed exchange rate of Rp12,440.00.Financial Statements for the year ended on December 31, 2015 were presented as the full value in US dollar at the assumed exchange rate of Rp13,795.00.

*

*

*

*

*

*

17,171,194

23,570,709

28,253,787

2015

2014

2013

108,438,664

126,739,690

108.045.629

2015

2014

2013

58,076,934

68,446,692

22.955.211

Page 12: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

10 Laporan Tahunan annual Report 2015 11PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

IKhTIsaR SaHaMShare Highlights

Informasi harga saham triwulan 2015 / Information of stock price per quarter in 2014.

Informasi harga saham triwulan 2014 / Information of stock price per quarter in 2014.

Triwulan I / Quarter I

Triwulan II / Quarter II

Triwulan III / Quarter III

Triwulan IV / Quarter IV

113

97

109

103

PeriodePeriod

harga sahamTertinggi

Highest SharePrice (Rp)

harga sahamTerendah

Lowest SharePrice (Rp)

59

66

65

75

hargaPenutupan

Closing Price

92

68

81

84

VolumePerdagangan

Trading Vloume

1.161.164.000

340.056.800

1.543.189.100

1.397.955.000

Kapitalisasi PasarMarket Capitalization

(Rupiah)

106.827.088.000

23.123.862.400

124.998.317.100

117.428.220.000

GRaFIK PeRGeRaKan HaRGa SaHaMGraph of Stock Movement

harga saham / Share Price Volume / Volume

100

80

60

40

20

0

1.200

1.000

800

600

400

200

0

harga saham Share Price

VolumeVolume

Triwulan I / Quarter I

Triwulan II / Quarter II

Triwulan III / Quarter III

Triwulan IV / Quarter IV

92

86

67

55

PeriodePeriod

harga sahamTertinggi

Highest SharePrice (Rp)

harga sahamTerendah

Lowest SharePrice (Rp)

77

51

50

50

hargaPenutupan

Closing Price

80

56

50

50

VolumePerdagangan

Trading Vloume

892.580.000

439.760.000

427.800.000

53.117.000

Kapitalisasi PasarMarket Capitalization

(Rupiah)

736.702.369.550

512.894.054.750

466.267.322.500

466.267.322.500

Triwulan IQuarter I

Triwulan IIQuarter II

Triwulan IIIQuarter III

Triwulan IVQuarter IV

Page 13: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

LaPORaN MaNaJeMeNManagement Report

Di tengah situasi pasar global yang sedang menurun, tidak mudah bagi Perseroan untuk

mempertahankan level profitabilitasyang tinggi.

In the midst of declining global market, it is not easy for Company to maintain a high level

profitability.

Page 14: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

02

Page 15: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

14 Laporan Tahunan Annual Report 2015

LaPORan deWaN KOMISaRISBoard of Commissioners’ Report

melihat situasi pasar global yang sedang menurun, tentunya tidak mudah bagi Perseroan atau pun perusahaan-perusahaan sejenis untuk mempertahankan usahanya pada level profitabilitas yang tinggi.

With global market declining, it is challenging for the Company, as well as for similar companies, to maintain its profitability at high level

Hary TanoesoedibjoPresiden KomisarisPresident Commissioner

Page 16: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

15PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Pemegang Saham yang Terhormat,Honorable Shareholders,

Puji syukur kepada Tuhan yang maha esa, atas berkat rahmatnya sehingga Perseroan mampu melalui tahun 2015 yang penuh dengan tantangan.

Pada kesempatan ini, ijinkan kami selaku Dewan Komisaris menyampaikan laporan terkait pelaksanaan tugas, kewajiban, dan wewenang Dewan Komisaris dalam melakukan pengawasan dan pemberian nasihat atas kinerja Direksi dan kegiatan usaha yang dijalankan oleh Perseroan.

Dewan Komisaris menyadari besarnya tantangan yang harus diatasi oleh Direksi dan seluruh staf manajemen di tahun 2015. Kondisi perekonomian global masih mengalami gejolak berkepanjangan, yang antara lain dimulai dengan menurunnya harga komoditas batu bara sejak akhir 2013. Tidak hanya itu, pada tahun 2015 industri perminyakan turut mengalami gejolak akibat harga minyak mentah dunia yang turun hingga mencapai titik terendah dalam satu dekade terakhir. hal ini tentunya memberikan dampak negatif dan tekanan bagi perekonomian Indonesia.

Volatilitas mata uang dunia, yang diwarnai dengan melemahnya mata uang Tiongkok terhadap Us Dollar, menambah beratnya persoalan yang harus diatasi Pemerintah Indonesia. nilai Rupiah turut terdepresiasi terhadap Us Dollar dan hal ini memberi tekanan pada neraca belanja Pemerintah, dan imbasnya pun sangat dirasakan oleh berbagai industri yang menggunakan Us Dollar dalam bertransaksi, termasuk industri penerbangan.

Banyak pihak yang mengungkapkan bahwa tahun 2015 bukan merupakan tahun yang baik bagi industri penerbangan nasional. Perlambatan ekonomi dan pelemahan daya beli konsumen menjadi beban utama bagi industri penerbangan di tanah air, termasuk Perseroan.

melihat kondisi pasar global yang sedang menurun, tentunya tidak mudah bagi Perseroan atau pun perusahaan-perusahaan sejenis untuk mempertahankan usahanya pada level profitabilitas yang tinggi. Di tahun 2015 banyak perusahaan penerbangan yang terpaksa mengurangi atau menghentikan operasinya akibat kondisi yang tidak kondusif. selain itu, pelemahan di industri pertambangan juga berdampak langsung terhadap kinerja Perseroan. Perseroan melebarkan sayap

Praise be to God Almighty, by His grace alone, the Company is able to through a year full of challenges in 2015.

As the Board of Commissioners, we would like to present you a report on the implementation of our duty, responsibility, and authority of the Board of Commissioners in conducting oversight and counselling duties concerning the performance of the Board of Directors and the business of the Company.

However, we do understand major challenges that BOD and all Management staff have to face in 2015. Global economy is undergoing profound changes, highlighted by the decrease in the prices of mineral and coal at the end of 2013. In 2015, the plunge of oil prices, hitting the lowest point in the decade, shook the oil and gas industry. The global turmoil has brought adverse impact and added pressure to Indonesian economy.

The volatility of global currency, marked by the weakening of Yuan against US Dollar, has brought more issues to be addressed by the Government of Indonesia. As the Rupiah weakened against USD, Indonesia Government Budget Balance was under stress and it affected all industries, especially those using USD for transaction, which include aviation industry.

Many parties thought that 2015 was not a favorable year for national aviation industry. The slowed down economy and the weakened consumer purchase power have burdened national airline companies, including the Company.

With global market declining condition, it is challenging for the Company, as well as for similar companies, to maintain its profitability at high level. In 2015 many airline companies reducing or even ceasing operations due to the unconducive situation. Furthermore, weakened mining industry has also brought direct impact on the Company’s performance. The Company has since expanded its business by venturing into the mining infrastructure industry. As the world’s oil and gas prices plunged down, many oil and gas mining

Page 17: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

16 Laporan Tahunan Annual Report 2015

usahanya ke industri infrastruktur pelabuhan untuk pertambangan. Penurunan harga migas di dunia mengakibatkan banyak perusahaan migas menekan biaya operasional, salah satunya dengan mengurangi penggunaan pesawat charter sebagai sarana transportasi untuk menunjang kegiatan operasionalnya.

Di tengah kondisi yang penuh dengan tantangan tersebut, Dewan Komisaris menilai bahwa Direksi dan segenap jajaran manajemen telah berupaya untuk melakukan yang terbaik dalam mengelola perusahaan, serta mengantisipasi berbagai tantangan tersebut dengan penuh kehati-hatian. Dewan Komisaris yakin dengan langkah-langkah strategis yang ditempuh saat ini, Perseroan akan mampu memanfaatkan peluang pertumbuhan yang ada seiring dengan pemulihan ekonomi Indonesia dan global.

Dalam menjalankan fungsi pengawasan, Dewan Komisaris telah melakukan beragam interaksi dengan Direksi dan manajemen Perseroan secara aktif dan rutin, baik di dalam rapat gabungan dengan Direksi maupun di luar rapat. Dewan Komisaris telah menyampaikan berbagai usulan, komentar, dan rekomendasi kepada Direksi, yang pada intinya adalah meminta Direksi untuk melakukan inisiatif terbaik sehingga Perseroan mencapai kinerja yang optimal ditengah kondisi yang kurang kondusif, serta menjaga agar kepercayaan dari karyawan, konsumen dan stakeholder terhadap Perseroan tetap tinggi.

Dewan Komisaris juga menilai bahwa strategi yang diterapkan Direksi pada tahun 2015 cukup baik, yaitu dengan memusatkan aktivitas pada kegiatan penerbangan tidak berjadwal (charter). Business plan yang dibuat oleh Direksi pun telah mengantisipasi kondisi ekonomi pada tahun 2015, sehingga secara umum, rencana bisnis Perseroan dapat berjalan dengan baik. Dewan Komisaris telah mendorong Direksi untuk meningkatkan upaya mencari peluang charter pesawat pada sektor lain selain migas dan komoditi dimana kondisi sektor tersebut sedang menurun.

Dalam hal penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik, kami menilai bahwa Perseroan telah menjalankan usahanya dengan berpegang teguh pada prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik dan senantiasa mematuhi peraturan Otoritas Jasa Keuangan, Kementerian Perhubungan dan otoritas lain yang terkait dengan kegiatan usaha Perseroan.

Pengembangan sDm di Perseroan sebagai maskapai penerbangan telah sesuai dengan aturan

companies forced to lower their operational cost, one of them by cutting the use of aircraft (charter) as means of transportation to support its operation.

Amidst the challenging situation, the Board of Commissioners saw that the Board of Directors and the Management of the Company seek to do their best in managing the Company and cautiously anticipating the challenges. We are confident that the Company’s current strategic undertakings are likely to forge a strong foundation for the Company to seize opportunity of growth when the moment of global economic recovery comes and such opportunity presents itself.

In discharging our supervisory duties, we, the Board of Commissioners, have actively communicated with the Board of Directors and the management of the Company on regular basis, in and out of the joint meeting with BOD. As the Board of Commissioners, we have provided BOD with a number of proposal, comments, and recommendations, which basically request the BOD to take best initiatives therefore the Company shall reach optimal performance in the midst of unconducive situation, and maintain the confidence of our employee, customers, and stakeholders towards the Company.

The Board of Commissioners also perceived that the BOD’s strategy is quite excellent, namely by focusing our business activities on charter segment. BOD’s business plan has anticipated the economy situation in 2015, and in general, the plan has went well. The Board of Commissioners has encouraged BOD to increase effort in finding more opportunities for aircraft charter, in other industries besides oil and gas industry and commodity in which such sectors of business are declining.

Regarding the implementation of GCG, we saw that the Company, as always, has conducted business by adhering to the principles of GCG and comply with the regulation from FSA, Ministry of Transportation and other Authorities, that relevant to our businesses activity.

The development of human resources in the Company, as an airline company, has been accordance with the

Page 18: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

17PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

mengenai peningkatan kualitas sDm dalam industri penerbangan yang sangat spesifik dan diatur secara ketat oleh pemerintah. Kami percaya bahwa kualitas sDm yang dimiliki Perseroan saat ini sudah sangat mampu untuk menjawab berbagai tantangan dari ketatnya kompetisi, akan dimulainya era Open sky asean, serta mempertahankan kualitas layanan pada tingkat yang memuaskan target konsumen kami.sebagai bentuk tanggung jawab dan perwujudan dari kepedulian Perseroan terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat, maka Perseroan menjalankan berbagai Program Corporate social Responsibility (CsR) secara terintegrasi dalam mnC Group. Dengan demikian, kami dapat melakukan secara efisien dan dapat lebih bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkannya.

Untuk meningkatkan efisiensi organisasi dan efektifitas kinerja Dewan Komisaris, maka telah dilakukan perubahan susunan Dewan Komisaris pada RUPs tanggal 3 Juni 2015.

akhir kata, atas nama seluruh anggota Dewan Komisaris, saya ingin menghaturkan terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh pemangku kepentingan atas segala bentuk dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan. Kami juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Direksi, manajemen dan seluruh karyawan atas dedikasi, kerja keras dan komitmen yang diberikan. Kami yakin bahwa prospek Perseroan masih tetap baik, karena sebagai negara kepulauan maka Indonesia membutuhkan industri penerbangan yang kuat dan sehat. Kami juga yakin bahwa situasi perekonomian di tahun 2016 akan lebih baik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya dan Perseroan akan mampu untuk memanfaatkan pemulihan ekonomi tersebut dengan kinerja yang lebih baik.

Government’s regulations that require enhancement in the specific quality of human resource in aviation industry. We believe that our human resource is capable of answering challenges arising from the enactment of ASEAN Open Sky era, while maintaining its service quality at our consumers’ satisfactory level.

As a form of responsibility and to show our concern towards social economic conditions, the Company holds various Corporate Social Responsibility (CSR) program in an integrated manner in MNC Group. By doing so, we can have our CSR programs conducted efficiently and bring more benefit for the community who requires.

In order to enhance the efficiency of our organization and the effectiveness of our performance, the composition of the Board of Commissioners was changed based on the resolution from the GMS on June 3, 2015.

Finally, on behalf of the Board of Commissioners, I would like to express our gratitude and appreciation to stakeholders for support and trust, and to all members of BOD, management, and employee for the dedication, hard work and commitment. We strongly believe that in the foreseeable future, we can maintain our performance well, since as an archipelago Indonesia needs a strong and sound aviation industry. We also have reasons to believe that in 2016 we will see a better economic situation.

Jakarta, 2015atas nama Dewan Komisaris / On behalf of Board of Commissioners of

PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Hary TanoesoedibjoPresiden Komisaris / President Commissioner

Page 19: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

18 Laporan Tahunan Annual Report 2015

LaPORan dIReKSIBoard of Directors’ Report

Syafril NasutionPresiden DirekturPresident Director

Pada tahun 2015, Perseroan memfokuskan kegiatan penerbangannya untuk klien dengan kontrak jangka panjang dan tetap menyewakan pesawat secara spot charter.

In 2015, the Company focused its activities for clients with long-term contracts while maintaining spot charter business.

Page 20: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

19PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Para Pemegang Saham Yang Terhormat,Honorable Shareholders,

mewakili jajaran Direksi, ijinkan saya menyampaikan laporan pencapaian kinerja operasional dan keuangan Perseroan di tahun 2015, sebuah masa yang penuh tantangan dan menuntut kehati-hatian, namun juga membuka harapan untuk kembali meningkatkan kinerja Perseroan.

TaNTaNGaN dI TaHUN 2015

seperti yang kita ketahui, perekonomian dunia di tahun 2015 masih diwarnai dengan berbagai ketidakpastian. anjloknya harga berbagai komoditas dunia yang terjadi sejak berapa tahun yang lalu kini diikuti pula dengan anjloknya harga minyak bumi. selain itu, pada tahun 2015 melemahnya mata uang Tiongkok terhadap dolar as melahirkan suatu fenomena yang disebut fenomena super dollar, di mana nilai dolar as begitu kuat dibandingkan mata uang lain di dunia. hal ini tentunya semakin menambah tekanan pada perekonomian nasional, dan dunia penerbangan khususnya.

sementara itu di dalam negeri, pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun 2015 yang diukur berdasarkan besaran Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga belaku triwulan III-2015 mencapai Rp. 2.982,6 triliun atau tumbuh 4,73 persen, melambat jika dibandingkan pencapaian triwulan III-2014 yang tumbuh 4,92 persen. (sumber: Berita Resmi statistik Badan Pusat statistik no.101/11/ Th.XVIII, 5 november 2015).

menghadapi tren menurunnya kondisi ekonomi, Pemerintah Indonesia telah berupaya sebaik mungkin untuk melakukan berbagai terobosan, antara lain dengan mempercepat pencairan anggaran belanja, meluncurkan paket kebijakan ekonomi yang pro investasi. Dengan adanya berbagai kebijakan tersebut diharapkan Indonesia tak terseret terus oleh dalam pusaran krisis perekonomian dunia, namun sebaliknya justru mampu memasuki masa pemulihan dalam waktu yang tidak terlalu lama.

Permasalahan industri penerbangan nasional sendiri, khususnya charter pesawat dipengaruhi oleh sektor industri migas dan mineral serta diberlakukannya berbagai kebijakan penerbangan khususnya oleh Kementerian Perhubungan. anjloknya harga minyak dunia pada tahun 2015 menyebabkan oil and gas producer (OGP) melakukan efisiensi biaya, termasuk penggunaan pesawat untuk keperluan operasional. Kondisi-kondisi ini mempengaruhi kinerja Perseroan di tahun 2015.

On behalf of the Board of Directors, it is my pleasure to report the operational and financial performance of the Company in 2015, a time of challenges that demands cautious actions, but not without a hope. In fact, we are cautiously optimistic about our chance of recovering our performance.

CHALLENGES IN 2015

As we all know, in 2015, we were still faced with economic uncertainties. Various global commodities have steadily declined over the past few years, now is accompanied with the plunge in oil prices. Furthermore, in 2015, the China currency has weakened against the US dollar leading to a phenomenon called known as super dollar phenomenon, in which the value of US dollar is so strong over other currencies in the world. This of course adds to the pressure on the national economy, and aviation in particular.

Meanwhile, Indonesia’s economic growth in 2015 as measured by the amount of the Gross Domestic Product (GDP) on the basis of current market prices ofthe third quarter of 2015, amounted to Rp. 2982.6 trillion, grew 4.73 percent, slower when compared to the achievement of the third quarter of 2014 which stood at 4.92 percent. (Source: Press Release from Central Statistics Agency No. 101/11/Th.XVIII, November 5, 2015).

Against the backdrop of the economic deterioration, obviously, the Indonesian government has did their best in coming up with a number of breakthrough policies, among others, by accelerating disbursement of state budget, launching package of pro-investment economic policies. Given these policies, Indonesia is expected to remain firm and not dragged down further by the world’s economic turmoil. On the contrary, many believes that Indonesia’s economy will be improve in the foreseeable future

The commercial aviation industry, particularly aircraft charter, was still burdened by the oil and gas industry sector, enactment of aviation policy by the Minister of Transportation. . The drop in world’s oil prices, I in 2015 has caused oil and gas producer (OGP) carry out cost efficiency, includingutilization of aircraft for operational. These conditions has influence the Company’s performance in 2015.

Page 21: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

20 Laporan Tahunan Annual Report 2015

KINeRJa PeRUSaHaaN

Pada tahun 2015, Perseroan memfokuskan kegiatan penerbangannya untuk klien dengan kontrak jangka panjang dan tetap menyewakan pesawat secara spot charter. Peseroan juga terus mematuhi seluruh peraturan di bidang penerbangan dan memperhatikan aspek keselamatan serta mempertahankan zero accident.

Di tengah situasi eksternal yang kurang mendukung, Perseroan terus berupaya menjalankan bisnisnya sebaik mungkin. Diversifikasi usaha yang dilakukan oleh Perseroan dengan memasuki industri infrastruktur telah membuahkan hasil berupa mulai dioperasikannya bulk loading conveyor (BLC) di pelabuhan Palaran, samarinda, Kalimantan Timur,

Dengan menerapkan aspek kehatian-hatian Perseroan berusaha meningkatkan efisiensi dan restrukturisasi organisasi dan memberi dampak positif pada pendapatan dari entitas anak yang naik 39,04% diperoleh dari pengoperasian jasa pelabuhan sebesar UsD 4,02 juta dari sebelumnya UsD 2,89 juta, berkontribusi sebesar 23,39 % atau sebesar UsD 4,02 juta dari total pendapatan konsolidasian. aset Perseroan pada tahun 2015 tercatat sebesar UsD 108,44 juta, mengalami penurunan 14,44% dibandingkan tahun sebelumnya, yang tercatat sebesar UsD 126,74 juta. sedangkan pendapatan usaha Perseroan tercatat sebesar UsD 17,17 juta, turun 27,15% dibandingkan tahun sebelumnya, yakni UsD 23,57 juta. .

harga saham IaTa pada awal tahun 2015 dibuka pada harga Rp. 84 di awal tahun dan ditutup pada harga Rp. 50 pada akhir 2015 dengan harga tertinggi mencapai Rp. 92, dan harga terendah Rp. 50 yang disebabkan juga oleh melemahnya kinerja pasar modal berdasarkan index Desember 2014 dibandingkan index Desember 2015.

STRaTeGI 2015

strategi pemasaran yang dilakukan Perseroan pada tahun 2015 antara lain, di bisnis penerbangan dilakukan dengan mencoba memperluas cakupan target market, yakni dengan mencari peluang charter untuk perusahaan-perusahaan dari berbagai bidang usaha, sedangkan di bisnis jasa pelabuhan dengan mengupayakan peningkatan kapasitas BLC sampai maksimal melalui kerjasama dengan perusahaan rekanan yang dapat memanfaatkan fasilitas jasa terminal pelabuhan di Palaran, samarinda, Kalimantan Timur dan melakukan kerjasama dengan pelanggan individu.selain itu, untuk menghadapi kondisi perekonomian yang belum membaik, Perseroan menempuh berbagai cara untuk meningkatkan efisiensi operasionalnya. salah satunya adalah dengan menjual pesawat-pesawat yang kurang produktif, dalam rangka mengurangi beban operasional.

COMPANY’S PERFORMANCE

In 2015, the Company focused its activities for clients with long-term contracts while maintaining spot charter business. The Company continues to comply with all the regulations applicable to aviation industry and to pay attention to the safety aspects as well as maintaining zero accident.

In the midst of such an unfavorable external situation, the Company seeks to manage its business in the best possible way given the situation. The business diversification undertaken by the Company by venturing into the infrastructure industry, has yieldedthe operation of bulk loading conveyor (BLC) in Palaran port, Samarinda, East Kalimantan..

By applying prudential aspect the Company trying to improve organization efficiency and restructuration and to give positive impact from the revenue of its subsidiary which increase 39,04%, obtained from the port operation service in amount of USD4,02 million from previously USD2,89 million, contribute 23,39% or USD4,02 million from the total consolidated revenue. In 2015, the Company’s assets stood at USD 108.43 million, fell by 14.44% compared to the previous year, which stood at USD 126.74 million. The operating income stood at USD 17.17 million, down 27.15% from the previous year, USD 23.57 million.

In 2015, IATA’s stock price opened at Rp. 84 at the beginning of the year and closed at Rp. 50 at the end of 2015 with the highest price reached Rp. 92, and the lowest price of Rp. 50 which has been caused by the weakening of capital market performance based on the December 2014 index compared to December 2015 index.

STRATEGY IN 2015

As part of its marketing strategy in 2015 among others, in aviation business the Company seeks to expand the scope of target market by seizing charter business opportunities in various industries companies. In its port operation the Company, through its subsidiary, has increased the capacity of BLC up to maximum through cooperation with associate company which could use the port facilities service in Palaran, Samarinda, East Kalimantan and to conduct cooperation with individual customers.

In addition, with economic conditions have yet to improve, the Company undertook many initiatives to enhance its operational efficiency, among others by replacing less productive aircraftin order to reduce operating expenses.

Page 22: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

21PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

SUMBeR daYa MaNUSIa

Perseroan memiliki komitmen yang kuat dalam memberikan layanan bagi pelanggan dan untuk itu, Perseroan menyusun strategi pengembangan sDm yang berorientasi pada kompetensi. seluruh karyawan Perseroan, termasuk pilot, co-pilot, engineer, flight attendance, flight operation officer dan karyawan lainnya, wajib mengikuti training-training untuk memenuhi ketentuan dalam CasR, ketentuan DKUPPU dan ketentuan OGP. hal ini merupakan salah satu upaya Perseroan dalam membina dan mengembangkan potensi dan kompetensi seluruh karyawan. Dengan demikian, dalam situasi apapun, Perseroan mampu untuk mengedepankan layanan yang maksimal dan mampu bersaing secara sehat dalam hal harga, kualitas, kinerja, dan pelayanan.

Di bidang jasa pelabuhan, Perseroan mengutamakan sosialisasi Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan hidup (K3L) dalam opersionalnya sehari-hari.

KePaTUHaN PeRUSaHaaN

Pada tahun 2015, Perseroan juga telah memenuhi persyaratan jumlah minimum kepemilikan dan penguasaan pesawat yang diatur dalam Undang-Undang no. 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan. selain itu Perseroan juga telah memenuhi ketentuan yang diatur dalam Peraturan menteri Perhubungan no 18 tahun 2015 tentang Kewajiban Penyampaian Laporan Keuangan Badan Usaha angkutan Udara niaga, maskapai penerbangan yang telah memiliki izin usaha angkutan udara niaga dan telah melakukan kegiatan secara nyata, diwajibkan menyampaikan laporan keuangan yang telah diaudit kantor akuntan publik terdaftar setiap tahun paling lambat bulan april pada tahun berikutnya. Kami menyambut baik rencana kementerian perhubungan tersebut selaku regulator perhubungan udara. Kami percaya dengan diberlakukannya peraturan ini maka industri penerbangan di Indonesia dapat berkembang lebih sehat.

hal ini juga sejalan dengan komitmen kami untuk menjaga kepatuhan terhadap peraturan perundangan serta senantiasa menjunjung prinsip-prinsip tata kelola yang baik di setiap aktivitas perusahaan. selama ini, Perseroan terus berupaya menyempurnakan penerapan prinsip GCG secara konsisten sesuai perkembangan usaha, dan selaras dengan visi dan misi Perseroan.

TaNGGUNG JaWaB SOSIaL PeRUSaHaaN

sebagaimana yang selama ini dijalankan secara konsisten, Perseroan tetap berkomitmen dalam melakukan CsR yang pada prinsipnya ditujukan untuk memberdayakan masyarakat dan

HUMAN RESOURCES

The Company has a strong commitment in providing services to customers and to that end, the Company has prepared a competence oriented strategy for human resource development. All employees of the Company, including the pilot, co-pilot, engineer, flight attendance, flight operation officers and other employees, are obliged to follow trainings to meet the requirements of CASR, the terms and conditions from DKUPPU and OGP. This is one of the Company’s efforts in fostering and developing the potential and competence of all employees. Thus, in any situation, the Company is able to promote maximum services and is able to compete fairly in terms of price, quality, performance, and service.

In the port operation service, the Company prioritizes socialization of Occupational Safety, Health and Environment in daily operation.

CORPORATE COMPLIANCE

In 2015, the Company has fulfil the aircraft minimum ownership and possession pursuant to the Law No. 1 of 2009 concerning Aviation. Furthermore, the Company has also fulfilled the provision of the Regulation of the Minister of Transportation No. 18 of 2015 concerning the Obligation for Commercial Airlines to Submit Financial Statements, the Company, which has obtained permission as commercial airline and conducts real business activities, is required to submit annual financial statements that have been audited by registered public accounting firms, no later than April of the following year. We welcome the plan of the Ministry of Transportation as the air transport regulator. We believe that with the enactment of this rule, the aviation industry in Indonesia can be developed into a healthier condition.

It is consistent with our commitment to maintaining compliance with laws and to always uphold the principles of good governance in carrying out activities. Hitherto, the Company has been continuously enhancing the quality of GCG implementation in a manner consistent with business development and aligned with the vision and mission of the Company.

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

As always, the Company remains committed to conducting CSR, which in principle, aims to empower the community and to preserve the environment. Beyond compliance, the Company’s CSR activities are

Page 23: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

22 Laporan Tahunan Annual Report 2015

Jakarta, 2015atas nama Direksi / On behalf of Board of Directors of

PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Syafril NasutionPresiden Direktur / President Director

memelihara kelestarian lingkungan hidup. Bukan sekedar mematuhi peraturan, berbagai kegiatan CsR Perseroan merupakan wujud kepedulian Perseroan terhadap berbagai persoalan lingkungan, masyarakat, tenaga kerja, dan konsumen. setiap tahun, Perseroan juga melakukan berbagai evaluasi dan pengembangan atas kegiatan-kegiatan CsRnya, dengan tujuan meningkatkan efektivitas program dan dengan demikian juga meningkatkan kontribusi Perseroan terhadap upaya menciptakan pembangunan yang merata dan berkelanjutan.

PROSPeK 2016

Perseroan melihat bahwa peluang usaha di masa mendatang masih terbuka lebar. selain karena adalah masih adanya permintaan charter pesawat, meski bukan untuk jangka panjang, tren penguatan nilai tukar Rupiah terhadap dolar amerika serikat (UsD) di awal tahun 2016 memberikan efek positif untuk industri penerbangan Tanah air. Terutama yang terkait dengan biaya untuk pembelian avtur yang menggunakan UsD dan sangat berpengaruh terhadap penentuan tarif.

Berlakunya kesepakatan kawasan bebas terbang (Open sky) di antara negara-negara anggota asean menyediakan peluang besar bagi para pemain di industri penerbangan nasional, dengan catatan maskapai-maskapai penerbangan nasional tersebut mampu meningkatkan daya saingnya. Perseroan menyadari hal ini dan tentunya akan mengambil langkah-langkah semestinya untuk menjadikan Open sky sebagai sebuah opportunity dan bukannya challenge.

aPReSIaSI

mengakhiri laporan Direksi ini, perkenankan kami terlebih dahulu menyampaikan terima kasih kepada seluruh karyawan Perseroan atas sumbangsih terbaik yang telah diberikan selama tahun 2015. Kami juga ingin menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pemangku kepentingan, pemegang saham, Dewan Komisaris, dan jajaran manajemen atas kerja sama dan kepercayaan yang diberikan kepada kami selama ini. Kami berharap dukungan ini tetap berlanjut di tahun-tahun mendatang.

manifestation of our concern towards various issues, such as environment, social, labor, and consumer. Each year, the Company evaluates and develops its CSR activities in order to enhance its effectiveness and increase the Company’s contribution in helping realizing equitable and sustainable development.

THE OUTLOOK IN 2016

We always believe that the future of our business is still wide open with opportunities. Market demands for aircraft charter remains, although not for long terms contract, the strengthening Rupiah against US Dollar in the beginning of 2016 brings positive impact on national aviation industry, especially regarding the expenses for the purchase of jet fuel, which in USD denomination and is the key factor in determining the flight tariff.

With the enactment of Open Sky policy in ASEAN, a huge opportunity presents itself for airline companies in Indonesia, given that the companies are able to strengthen their competitive edge. The Company fully understand this and certainly will undertake proper initiatives to make the Open Sky policy as opportunity instead of challenge.

APPRECIATION

I would like to end this report by expressing our gratitude, on behalf of the Board of Directors, to all employees for their valuable contribution in 2015. I would also like to thank the stakeholders, the shareholders, the Board of Commissioners and the Management of the Company for the collaboration and for the trust given to us. We expect to have the same support in the years to come.

22 Laporan Tahunan annual Report 2015

Page 24: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab Sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

23PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

ReachingNew Heightsof Excellence

23PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Page 25: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

PROFIL PeRUSaHaaNCompany Profile

Perseroan menyediakan berbagai macam layanan penerbangan untuk industri minyak,

gas, dan pertambangan lainnya.

The Company provides a wide range of aviation services for oil, gas and mining industries.

Page 26: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

03

Page 27: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

26 Laporan Tahunan Annual Report 2015

seKILas PeRUSaHaaNCompany at a Glance

Didirikan pada tahun 1968, PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk adalah maskapai penyedia layanan transportasi udara berbasis di Indonesia, yang menyediakan berbagai layanan penerbangan di Indonesia dan asia Tenggara.

Established in 1968, PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk is an Indonesia-based air transport service provider, providing a wide range of aviation services in Indonesia and South East Asia.

nama PerusahaanName of Company

Tanggal Pendirian / Date of Establishment

Bidang Usaha / Line of Business

sektor / Sector

Kode saham / Ticker Code

Kantor Pusat / Main Office

hanggar & Perawatan / Hangar & Maintenance

Laman / Website

email

PT InDOnesIa TRansPORT & InFRasTRUCTURe TBK

10 september 1968 / September 10, 1968

Usaha pengangkutan udara niaga dan jasa angkutan udaraCommercial business flight and air transport services

Transportasi / Transportation

IaTa

mnC Tower Lt. 22 Jl. Kebon sirih no.17-19, Jakarta 10340T : 62-21-3912935 | F : 62-21-3916062

Jl. marsma hardadi ms - apron selatan halim Perdana Kusumaairport, Jakarta 13610T : 62-21-80870668 | F : 62-21-80870667

Bandara sepinggan, Kalimantan Timur/ sepinggan airports,east Kalimantan, Balikpapan - 76102T : 62-542-762700 | F : 62-542-760087

www.indonesia-air.com

[email protected]

Page 28: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

27PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang usaha pengangkutan udara niaga dan jasa angkutan udara. Berdiri pada tanggal 10 september 1968 dengan nama PT Indonesia air Transport, Perseroan yang berkantor di Jakarta Pusat ini memiliki pangkalan utama di Bandara Internasional halim Perdanakusuma Jakarta, memiliki pangkalan kedua yang digunakan untuk melayani pelanggan perusahaan minyak dan gas dan memiliki hanggar (fasilitas perawatan pesawat), berlokasi di Bandara Internasional sepinggan, Balikpapan, Kalimantan Timur dan Bandara I Gusti ngurah Rai, Denpasar, Bali.

PT. Indonesia Transportasi & Infrastruktur, Tbk merupakan anak perusahaan dari PT GlobalTransport services. selama tahun-tahun pertama beroperasi, Perseroan menyediakan layanan penerbangan untuk Pertamina dan kontraktor minyak asing.

saat ini, Perseroan menyediakan berbagai layanan penerbangan berkualitas, seperti penyewaan pesawat dan helikopter, kargo udara, bengkel pemeliharaan dan jasa terkait lainnya, untuk industri minyak, gas dan pertambangan di Indonesia dan asia Tenggara, di darat dan lepas pantai. mengkhususkan diri dalam penyediaan jasa evakuasi medis lewat udara, kargo, bengkel pemeliharaan dan third-party operation, geofisika, survey foto udara serta

PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk is a company which engages in the line of commercial flight business and air transport services. Established on September 10, 1968 under the name of PT Indonesia Air Transport, the Company is headquartered in Central Jakarta with the main hub at Halim Perdanakusuma International Airport of Jakarta, second hub, used to serve oil and gas companies and hangar (aircraft maintenance facility) which is located at Sepinggan International Airport, Balikpapan, East Kalimantan and in I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali.

PT. Indonesia Transport & Infrastructure, Tbk is a subsidiary of PT Global Transport Services. During its very first years of operation, the Company rendered its services for Pertamina and its foreign oil company production sharing contractors.

To date the Company provides a wide variety of quality aviation services, such as aircraft and helicopter chartering, air cargo, repair shop and maintenance and other related services, to the oil, gas and mining industry within Indonesia and South East Asia, both on and offshore. Specializing in aero medical evacuation services, cargo, repair shop and third-party operation & maintenance, geophysical, survey aerial photography as well as air services for the developing tourism

Page 29: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

28 Laporan Tahunan Annual Report 2015

layanan udara bagi industri pariwisata di berbagai daerah terpencil di Indonesia, saat ini Perseroan mengoperasikan berbagai jenis pesawat bersayap tetap serta helikopter, antara lain eC 155 B1, as 365 n2 Dauphin twin turbine, pesawat penumpang/kargo aTR 42-300, aTR 42-500, dan Fokker 50.

Untuk mendukung operasinya, Perseroan melakukan investasi cukup besar dengan membangun fasilitas pemeliharaan yang komprehensif di Jakarta dan di Balikpapan, Kalimantan Timur. Perseroan mengembangkan kapabilitas overhaul pesawat sayap tetap dan helikopter secara in-house dan memenuhi standar yang tinggi sesuai dengan standar keselamatan yang berlaku di dunia.

senantiasa mengutamakan keselamatan, pilot dan mekanik Perseroan menjalani program pendidikan dan pelatihan di luar negeri secara teratur, untuk mengembangkan keterampilan dan kemampuan mereka dalam menangani berbagai jenis pesawat yang menjadi bagian armada Perseroan. selain itu, Perseroan juga melakukan audit keselamatan dengan melibatkan otoritas keselamatan penerbangan, baik dari dalam negeri dan luar negeri.

sebagai salah satu anggota asosiasi helicopter Internasional, Perseroan meraih haI safety award selama lebih dari 20 tahun berturut-turut.

Pada tahun 2006, Perseroan melakukan Penawaran Umum Perdana (IPO) dan menjadi perusahaan public dengan mencatatkan sahamnya di Bursa efek Jakarta (BeJ) dan Bursa efek surabaya (Bes) (sekarang bernama Bursa efek Indonesia). Pada bulan Desember 2008, Perseroan melakukan Penawaran Umum Terbatas dengan hak memesan efek Terlebih Dahulu (Right Issue) I.

Pada tahun 2013, pada bulan agustus 2013, Perseroan melakukan Penambahan modal Tanpa hak memesan efek Terlebih Dahulu dalam rangka konversi utang dengan menerbitkan 368.610.381 saham baru seri B.

Untuk memperkuat kegiatan usahanya, Perseroan menambah armadanya dengan mendatangkan embraer Legacy 600 dengan nomor registrasi PK-TFs. Pesawat jet ini melakukan penerbangan perdana pada tanggal 21 Januari 2014.

Pada tanggal 23 Januari 2014, Perseroan mengembangkan usahanya denngan memasuki industri infrastruktur dan mengubahnya nama menjadi PT Indonesia Transportasi & Infrastructure Tbk.

Pada tanggal 6 Februari 2014, Perseroan melakukan Penambahan modal Tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (non-hmeTD) sebagai upaya konversi utang dengan menerbitkan 4.769.461.380 saham baru seri C dengan nilai nominal Rp96.

industry to the more remote regions of Indonesia, currently the Company operates various type of fixed wing aircraft as well as helicopters such as EC 155 B1, AS 365 N2 Dauphin twin turbine helicopters, ATR 42-300, ATR 42-500, and Fokker 50 passenger/cargo aircraft.

To support its operation, the Company made major investments by building comprehensive maintenance facilities in Jakarta and in Balikpapan, East Kalimantan. The Company developed a high standard in fixed wing aircraft and helicopters in-house overhaul capability in accordance with internationally accepted safety standards.

Always put safety first, the Company’s pilots and engineers received education and training program abroad on regular basis, in order to develop skills and capability in handling various types of aircraft in the Company’s fleet. Moreover, the Company also undergoes safety audit conducted by aviation safety authorities, both from domestic and abroad.

As a member of Helicopter Association International, the Company was awarded with HAI safety award for more than 20 consecutive years.

In 2006, the Company executed Initial Public Offering (IPO) and became a public company through the listing of its shares on Jakarta Stock Exchange and Surabaya Stock Exchange (now Indonesia Stock Exchange). In December 2008, the Company executed another corporate action in the form of Rights Issue I by issuing pre-emptive rights (HMETD).

In 2013, the Company executed Capital Increment without the issuance of preemptive rights (Non-HMETD) as an effort of conversion of debt by issuing 368,610,381 new shares of series B.

To strengthen its business activities, the Company expanded its fleet by acquiring new private jet of Embraer Legacy 600 with registration number of PK-TFS. The jet took its maiden flight on January 21, 2014.

On January 23, 2014, the Company expanded its business into infrastructure industry and changed its name to PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.

On February 6, 2014, the Company executed Capital Increment without the issuance of preemptive rights (Non-HMETD) as an effort of conversion of debt by issuing 4,769,461,380 new shares of series C with par value of Rp96.

Page 30: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

29PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

aKTIVITas BISNISBusiness Activities

Tercatat sebagai operator penerbangan non-reguler (penerbangan terjadwal), PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk menyediakan berbagai layanan transportasi udara dan jasa penerbangan lainnya, yang pada umumnya diklasifikasikan menjadi 2 (dua) bagian:

KOnTRaKPerseroan menyediakan layanan penyewaan pesawat bersayap tetap dan helikopter untuk periode kontrak jangka pendek (di bawah 1 tahun), menengah (1-3 tahun) dan jangka panjang (lebih dari 3 tahun).

sPOT ChaRTeRPerseroan menyediakan layanan penyewaan pesawat bersayap tetap dan helikopter untuk kebutuhan insidental, seperti evakuasi medis. Pelanggan membayar layanan berdasarkan waktu penggunaan.

Untuk mendukung kegiatan usahanya, Perseroan melakukan pemeliharaan dan mengembangkan armadanya sesuai dengan kebutuhan bisnis.

saat ini, armada Perseroan terdiri dari:

Listed as a non-regular flight (unscheduled flight) operator, PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk provides a wide range of air transport and aviation services, which in general are classified into 2 (two) parts:

CONTRACTThe Company provides fixed wing and helicopter charter services for short-term period (under 1 year), medium (1-3 years) and long term (over 3 years) contract.

SPOT CHARTERThe Company provides fixed wing and helicopter charter services for incidental needs, such as medical evacuation. Customers pay for the service based on the time of use.

In supporting its business operations, the Company continues to perform maintenance and expand its fleet in accordance with business needs.

To date, the Company’s fleet comprises:

Page 31: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

eMBRaeR LeGaCY 600number of aircraft: 1 UnitLength: 26 mWingspan: 21 mRange: 3.766 milesnumer of seat (Cockpit/Cabin): 2 seats / 13 seatsmaximum speed: 834 Km/h

aTR 42 - 300number of aircraft: 1 UnitLength: 22.69 mWingspan: 24.57 mRange: 1.500 nmnumber of seat (Cockpit/Cabin): 2 seats / 42 seatsmaximum speed 260 Knots

aIRBUS HeLICOPTeRS eC155-B1number of aircraft: 4 UnitsLength: 12.71 mWingspan: -Range: 427 nmnumber of seat (Cockpit/Cabin): 2 seats / 12 seatsmaximum speed: 175 Knots

aTR 42 - 500number of aircraft: 2 UnitsLength: 22.69 mWingspan: 24.57 mRange: 1.500 nmnumber of seat (Cockpit/Cabin): 2 seats /42 seatsmaximum speed: 265 Knots

FOKKeR-50number of aircraft: 2 UnitsLength: 25.25 mWingspan: 29.00 mRange: 1080 nmnumber of seat (Cockpit/Cabin): 2 seats / 42 seatsmaximum speed: 251 Knots

OUR FLeeT

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

30 Laporan Tahunan annual Report 2015

Page 32: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

VIsI, mIsI, Dan NILaI INTIVision, Mission, and Core Values

Visi Kami / Our Vision misi Kami / Our Mission

menjadi panutan di kalangan operatorudara di Indonesia dalam hal:• Standar keselamatan• Kualitas pelayanan• Keuntungan bagi pemegang saham

Being a role model among air carriers in Indonesia in terms of:• Safety Standards• Quality Services• Return to Shareholders

menyediakan jasa transportasi udara dan pelayanan aviasi yang aman dan efisien. Kami akan mencapainya bersama tim kami yang berkualitas dan berdedikasi dalam mencapai komitmen, yang tertuang dalam nilai-nilai inti kami.

Providing safe and efficient air transportation and aviation service. We will achieve it with our qualified and dedicated team in achieving the commitments stipulated in our core values.

nilai Inti / Core Values

menggambarkan nilai-nilai yang kami utamakan dalam menjalankan bisnis:

• KESELAMATAN. Mengutamakan keselamatan.• INTEGRITAS. Menjalankan segala sesuatunya dengan cara yang benar.• KUALITAS & KEUNGGULAN. Menetapkan dan memenuhi standar pelayanan dan keselamatan.• PERKEMBANGAN YANG TERUS MENERUS. Tidak pernah merasa puas dengan pencapaian saat ini.• KERJA TIM. Semangat kerjasama, komunikasi yang terbuka, dan saling menghargai.• KEUNTUNGAN. Bijak dalam mengambil keputusan untuk pengembangan usaha.

Illustrate the values we prioritize in running our business:

• SAFETY. Priority in safety.• INTEGRITY. Running everything the right way.• QUALITY & EXCELLENT. Establish and meet service and safety standard.• A SUSTAINED DEVELOPMENTS. Never feel satisfied with the current accomplishments.• TEAM WORK. The spirit of cooperation, an open communication and respect.• BENEFITS. Wise in making decision for business development.

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

31PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Page 33: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

32 Laporan Tahunan Annual Report 2015

President director

vice President director/Managing director

GM. CorporateScry & Legal

Corsec & LegalManager

Internalaudit

FinanceManager

HRGaManager

SCM Manager

IT & PromotionManager

Chief FinancialOfficer

sTRUKTUR ORGaNISaSIStructure of Organization

Page 34: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

33PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Operationdirector

Chief PilotRotary Wing

Chief PilotFixed Wing

Chief Flight &Ground Ops

Chief Flightattendant

ChiefOperationStandard

Chief MaintRotary Wing

Chief MaintFixed Wing

Chiefeng & PPC

Chief InspectorRotary Wing

Maintenancedirector

Chief InspectorFixed Wing

Chief Qualityassurance

MarketingManager

ManagerSafety &

Chief viationSafety & Sec

Chief HSe

Page 35: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

34 Laporan Tahunan Annual Report 2015

PROFIL deWaN KOMISaRISBoard of Commissioners’ Profile

HaRY TaNOeSOedIBJOPresiden KomisarisPresident Commissioner

Warga negara Indonesia, berusia 50 tahun, lahir di surabaya, pada tanggal 26 september 1965. Beliau adalah pendiri mnC Group. Beliau juga aktif sebagai pembicara tamu di berbagai seminar dan sebagai pengajar untuk mata kuliah Corporate Finance, Investment dan strategic management untuk program master di sejumlah universitas.

An Indonesian citizen, 50 years old. He was born in Surabaya on September 26, 1965. He is the founder of MNC Group. He is also active as a guest speaker in various seminars as well as guest lecturer for the subject of Corporate Finance, Investment and Strategic Management for master programs in a number of universities.

Diangkat sebagai Presiden Komisaris Perseroan pada bulan Desember 2008 hingga sekarang. saat ini beliau juga menjabat sebagai Komisaris Utama PT mnC Infrastruktur Utama (mei 2014-sekarang), Komisaris Utama PT Bhakti Coal Resources (Oktober 2013-sekarang), Direktur Utama PT mnC energy (Februari 2012-sekarang), Direktur Utama PT mnC Land Tbk. (april 2011-sekarang), Komisaris Utama PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (april 2011-sekarang), Direktur Utama PT GLD Property (Januari 2011-sekarang), Komisaris PT Global Transport services (maret 2010-sekarang), Direktur Utama PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (Januari 2010-sekarang), Komisaris Utama PT Global Informasi Bermutu (Oktober 2009-sekarang), Komisaris Utama PT media nusantara Informasi (agustus 2009-sekarang), Direktur Utama PT mnC Investama Tbk. (Juni 2009-sekarang), Komisaris Utama PT mnC sky Vision Tbk. (Desember 2006-sekarang), Direktur Utama PT media nusantara Citra Tbk. (maret 2004-sekarang), Komisaris Utama PT mnC securities (Februari 2004-sekarang), Direktur Utama PT Global mediacom Tbk. (april 2002-sekarang), Komisaris Utama PT mnC Kapital Indonesia Tbk. (Juli 1999-sekarang).

Beliau meraih gelar Bachelor of Commerce (honors) dari Carleton University, Ottawa-Canada pada tahun 1988 dan master of Business administration dari Ottawa University, Ottawa - Canada, pada tahun 1989.

He has been serving as the President Commissioner of the Company since his appointment on December 2008 up to present. Currently, he also serves as President Commissioner of PT MNC Infrastruktur Utama (May 2014 up to present), President Commissioner of PT Bhakti Coal Resources (October 2013 up to present), President Director of PT MNC Energy (February 2012 up to present), President Director of PT MNC Land Tbk. (April 2011 up to present), President Commissioner of PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia (April 2011 up to present), President Director of PT GLD Property (January 2011 up to present), Commissioner of PT Global Transport Services (March 2010 up to present), President Director of PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (January 2010 up to present), President Commissioner of PT Global Informasi Bermutu (October 2009 up to present), President Commissioner of PT Media Nusantara Informasi (August 2009 up to present), President Director of PT MNC Investama Tbk. (June 2009 up to present), President Commissioner of PT MNC Sky Vision Tbk. (December 2006 up to present), President Director of PT Media Nusantara Citra Tbk. (March 2004 up to present), President Commissioner of PT MNC Securities (February 2004 up to present), President Director of PT Global Mediacom Tbk. (April 2002 up to present), President Commissioner of PT MNC Kapital Indonesia Tbk. (July 1999 up to present).

He graduated from Carleton University, Ottawa, Canada with a degree of Bachelor of Commerce (Honors) in 1988, and obtained Master of Business Administration degree from Ottawa University, Ottawa, Canada in 1989.

Page 36: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

35PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

HeNRY SUPaRMaNKomisaris

Commissioner

Warga negara Indonesia, berusia 42 tahun, lahir di Jakarta, pada tanggal 31 Juli 1973. Beliau meraih gelar sarjana Teknik dari Universitas Trisakti, Jakarta pada tahun 1996.

An Indonesian citizen, 42 years old. He was born in Jakarta on July 31, 1973. He obtained Bachelor’s degree in Engineering from Trisakti University, Jakarta in 1996.

Diangkat sebagai Komisaris pada tahun 2014 hingga sekarang. saat ini beliau juga menjabat sebagai Komisaris PT mnC Infrastruktur Utama (2014-sekarang), Direktur PT mnC Investama Tbk (2014–sekarang), Komisaris PT mnC Tol Investama (2014-sekarang), Komisaris PT Bhakti Coal Resources (2014-sekarang), Komisaris PT sun Televisi networks (2014–sekarang), Komisaris PT media nusantara Informasi (2014–sekarang), Komisaris PT mnC networks (2013-sekarang), Komisaris PT mnI Publishing (2012-sekarang), Direktur PT media nusantara Distribusi (2011–sekarang), dan Wakil Kepala sindo Group/Radio/advertising agency di mnC media (2011–sekarang).

sebelumnya beliau pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT sun Televisi networks (2012- 2014), Wakil Komisaris Utama PT media nusantara Informasi (2012-2014), Direktur Utama PT mnI Global (2011–2014), Wakil Direktur Utama PT media nusantara Informasi (2010–2012), Wakil Direktur Utama PT sun Televisi networks (2010-2012), Direktur PT media nusantara Press (2009–2014), Direktur PT hikmat makna aksara (2009–2014), Direktur PT. mnI Global (2009-2011), Direktur Keuangan PT media nusantara Informasi (2009-2010), Komisaris PT Cross media International (2009–2010), Corporate secretary & Investor Relations manager PT Bhakti Investama Tbk (2007– 2009), Corporate Finance manager PT Bhakti securities (2005–2007), dan Corporate Banking Relationship manager PT Bank Central asia Tbk (1997–2005).

He has been serving as a Commissioner since 2014 up to present. Currently, he also serves as a Commissioner of PT MNC Infrastruktur Utama (2014 up to present), Director of PT MNC Investama Tbk (2014 up to present), Commissioner of PT MNC Tol Investama (2014 up to present), Commissioner of PT Bhakti Coal Resources (2014 up to present), Commissioner of PT Sun Televisi Networks (2014 up to present), Commissioner of PT Media Nusantara Informasi (2014 up to present), Commissioner of PT MNC Networks (2013 up to present), Commissioner of PT MNI Publishing (2012 up to present), Director of PT Media Nusantara Distribusi (2011 up to present), dan Deputy Head of Sindo Group/Radio/Advertising Agency at MNC Media (2011 up to present).

Previously, he served as the President Director of PT Sun Televisi Networks (2012-2014), Vice President Commissioner of PT Media Nusantara Informasi (2012-2014), President Director of PT MNI Global (2011–2014), Vice President Director of PT Media Nusantara Informasi (2010–2012), Vice President Director of PT Sun Televisi Networks (2010-2012), Director of PT Media Nusantara Press (2009–2014), Director of PT Hikmat Makna Aksara (2009–2014), Director of PT. MNI Global (2009-2011), Financial Director of PT Media Nusantara Informasi (2009-2010), Commissioner of PT Cross Media International (2009–2010), Corporate Secretary & Investor Relations Manager at PT Bhakti Investama Tbk (2007– 2009), Corporate Finance Manager at PT Bhakti Securities (2005– 2007), and Corporate Banking Relationship Manager at PT Bank Central Asia Tbk (1997–2005).

Page 37: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

36 Laporan Tahunan Annual Report 2015

CHRISTOPHORUS TaUFIKKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Warga negara Indonesia, berusia 48 tahun, lahir di malang, pada tanggal 25 Februari 1967. Beliau meraih gelar sarjana hukum dari Universitas Trisakti, Jakarta pada tahun 1992.

An Indonesian citizen, 48 years old. He was born in Malang on February 25, 1967. He obtained Bachelor’s degree in Law from Trisakti University, Jakarta in 1992.

Diangkat sebagai Komisaris Independen pada bulan mei 2014 hingga sekarang. saat ini beliau juga menjabat sebagai Direktur PT Global mediacom Tbk. sebelumnya, beliau menjabat sebagai senior Vice President-Legal Counsel PT media nusantara Citra Tbk (agustus 2011– Juli 2015). Beliau pernah menjabat sebagai Komisaris PT mnC Infrastruktur Utama (mei 2014–agustus 2014), Vice President – Legal dan sekretaris Perusahaan PT mobile-8 Telecom Tbk (mei 2008– Juli 2011), Vice President – Legal PT mobile-8 Telecom Tbk (Juli 2005–mei 2008), General manager – Legal PT natrindo Telepon selular (axis) (Februari 2005–Juli 2005), Corporate Lawyer PT exelcomindo Pratama (1999–2005), manager Plant Property acquisition PT exelcomindo Pratama (1998–1999), Lawyer PT exelcomindo Pratama (1996-1998), dan Legal supervisor PT Jan Darmadi Corporation (1993-1996).

He has been serving as an Independent Commissioner since his appointment in May 2014 up to present. Currently, he also serves as Senior Vice President-Legal Counsel at PT Media Nusantara Citra Tbk (August 2011 up to present). He once served as the Commissioner of PT MNC Infrastruktur Utama (May 2014–August 2014), Vice President – Legal and corporate Secretary at PT Mobile-8 Telecom Tbk (May 2008–July 2011), Vice President – Legal at PT Mobile-8 Telecom Tbk (July 2005–May 2008), General Manager – Legal at PT Natrindo Telepon Selular (Axis) (February 2005–July 2005), Corporate Lawyer at PT Exelcomindo Pratama (1999–2005), Manager Plant Property Acquisition at PT Exelcomindo Pratama (1998–1999), Lawyer at PT Exelcomindo Pratama (1996-1998), and Legal Supervisor at PT Jan Darmadi Corporation (1993-1996).

36 Laporan Tahunan annual Report 2015

Page 38: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

37PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Flying theNation’s Flagwith Pride

37PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Page 39: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

38 Laporan Tahunan Annual Report 2015

aGUSTINUS WISHNU HaNdOYONOWakil Presiden Direktur

Vice President Director

Warga negara Indonesia, berusia 51 tahun, lahir di Tanjung Karang, pada tanggal 28 agustus 1964. Beliau meraih gelar sarjana dari Universitas sebelas maret pada tahun 1988 dan magister manajemen dari Universitas Gadjah mada pada tahun 2002. Diangkat sebagai Wakil Presiden Direktur pada bulan mei 2014 hingga sekarang. saat ini beliau juga menjabat sebagai Direktur Utama PT mnC Infrastruktur Utama (agustus 2014–sekarang), dan Komisaris PT Bhakti securities (2010–sekarang). sebelumnya beliau pernah menjabat sebagai Wakil Direktur Utama PT mnC Infrastruktur Utama (mei 2014–agustus 2014), senior Vice President PT Global mediacom Tbk (2013–2014), Presiden Direktur PT Bhakti securities (2004– 2010), Direktur PT Bhakti Capital Indonesia Tbk (2003–2004), Komisaris PT agis Tbk (2001–2002), Komisaris PT Bhakti asset management (2000–2004), Direktur PT Bhakti Investama Tbk (1999–2003), dan Floor Trader to General manager PT Bhakti Investama Tbk (1990–1998).

An Indonesian citizen, 51 years old. He was born in Tanjung Karang on August 28, 1964. He obtained bachelor’s degree from Sebelas Maret University in 1988 and Master of Management from Gadjah Mada University in 2002. He has been serving as Vice President Director since his appointment in May 2014 up to present. Currently, he also serves as the President Director of PT MNC Infrastruktur Utama (August 2014 up to present) and Commissioner of PT Bhakti Securities (2010 up to present). Prior to fulfilling his current position, he served as Vice President Director of PT MNC Infrastruktur Utama (May 2014–August 2014), Senior Vice President of PT Global Mediacom Tbk (2013–2014), President Director of PT Bhakti Securities (2004–2010), Director of PT Bhakti Capital Indonesia Tbk (2003– 2004), Commissioner of PT Agis Tbk (2001–2002), Commissioner of PT Bhakti Asset Management (2000–2004), Director of PT Bhakti Investama Tbk (1999–2003), and Floor Trader to General Manager at PT Bhakti Investama Tbk (1990–1998).

PROFIL dIReKSIBoard of Directors’ Profile

SYaFRIL NaSUTIONPresiden DirekturPresident Director

Warga negara Indonesia, berusia 54 tahun, lahir di medan, pada tanggal 17 april 1961. Beliau meraih gelar sarjana ekonomi dari sTIe Perbanas, Jakarta pada tahun 1985. Diangkat sebagai Presiden Direktur pada tahun 2009 hingga sekarang. saat ini juga menjabat sebagai Corporate secretary mnC Group. (maret 2014-sekarang), Wakil Komisaris Utama PT media nusantara Informasi (Juni 2013-sekarang), Direktur PT mnC Toll Road (2013-2015), dan Direktur Corporate affairs PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (april 2009-sekarang). Beliau pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT media nusantara Press (2008- 2009), Direktur Utama PT media nusantara Informasi (2008-2013), Wakil Direktur Utama PT media nusantara Informasi (mei 2008-Oktober 2008), Direktur Utama PT hikmat makna aksara (2009-2011), Direktur Utama PT sun Televisi networks (2010-april 2016), Komisaris Utama PT sun Televisi networks (2013-2014), Direktur Utama PT mnC Infrastruktur Utama (2013-2014) dan Direktur PT Global medicom Tbk (april 2015 - sekarang)

An Indonesian citizen, 54 years old. He was born in Medan on April 17, 1961. His Bachelor’s degree in Economics was obtained from STIE Perbanas, Jakarta, in 1985. He has been serving as the President Director of the Company since 2009 up to present. Currently, he also serves as the Corporate Secretary MNC Group. (March 2014 up to present), Vice President Commissioner of PT Media Nusantara Informasi (June 2013 up to present), Director of PT MNC Toll Road (2013 up to 2015), and Director of Corporate Affairs of PT Rajawali Citra Televisi Indonesia (April 2009 up to present). He also once served as the President Director of PT Media Nusantara Press (2008- 2009), President Director of PT Media Nusantara Informasi (2008-2013), Vice President Director of PT Media Nusantara Informasi (May 2008-October 2008), President Director of PT Hikmat Makna Aksara (2009-2011), President Director of PT Sun Televisi Networks (2010-2013), President Commissioner of PT Sun Televisi Networks (2013-April 2016), President Director of PT MNC Infrastruktur Utama (2013-2014) and Director at PT Global Mediacom Tbk (April 2015 up to present).

Page 40: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

39PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

aNdRe FReLLY eRINGDirektur IndependenIndependent Director

Warga negara Indonesia, berusia 45 tahun, lahir di medan, pada tanggal 1 september 1970. Beliau merupakan lulusan Diploma II dari Pendidikan dan Latihan Penerbangan, Curug pada tahun 1990. Diangkat sebagai Direktur Independen pada tahun 2014 hingga sekarang. sebelumnya beliau pernah menjadi Pilot PT metro Batavia (2007-2013), Pilot PT RPX – Cargo airlines (2003-2007), Pilot PT Kartika airlines (2001-2003), dan Pilot PT Bouraq Indonesia (1993-1999).

An Indonesian citizen, 45 years old. He was born in Medan on September 1, 1970. He graduated with Diploma II degree from Aviation Training and Education, Curug in 1990. He has been serving as an Independent Director since 2014 up to present. Previously he workerd as a Pilot at PT Metro Batavia (2007-2013), Pilot at PT RPX – Cargo Airlines (2003-2007), Pilot at PT Kartika Airlines (2001-2003), and Pilot at PT Bouraq Indonesia (1993-1999).

KUSHINdRaRTOChief Financial Officer

Warga negara Indonesia, berusia 51 tahun, lahir di Jakarta, pada tanggal 21 maret 1965. menjabat sebagai Chief Financial Officer pada bulan september 2014 hingga sekarang. selain itu, saat ini beliau juga menjabat sebagai Direktur Utama PT Wisata Titiannusantara Pelangi, Direktur PT mnC Infrastruktur Utama, Komisaris Independen PT mnC Insurance. sebelumnya, beliau pernah menjabat sebagai Direktur Keuangan & sDm PT Djakarta Lloyd (Persero) (2011).

memulai karir tahun 1992 sebagai analis Kredit di aspac Bank, sebelum kemudian berpindah ke PT nusantara Ragawisata (holding Company of Bali Cliff Resort) sebagai manager Keuangan, dan pada tahun 1996 – 2001 berkarir di PT. Bhakti Investama Tbk, dengan posisi terakhir sebagai sekretaris Perusahaan, sebelum menjabat sebagai Direktur PT Bhakti asset management antara tahun 2001 – 2011.

An Indonesian citizen, age 51, born in Jakarta, on March 21, 1965. Served as Chief Financial Officer since September 2014 until now. He currently also serves as Director of PT Pelangi Travel Titiannusantara, Director of PT MNC Infrastruktur Utama, Independent Commissioner of PT MNC Insurance. Previously, he served as Director of Finance & HR PT Djakarta Lloyd (Persero) (2011).

Starting his career in 1992 as a Credit Analyst in Aspac Bank, before then moving to PT Nusantara Ragawisata (Holding Company of Bali Cliff Resort) as Manager of Finance, and during 1996-2001 served in PT. Bhakti Investama Tbk, with last position as Corporate Secretary, before serving as Director of PT Bhakti Asset Management between 2001-2011.

Page 41: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

40 Laporan Tahunan Annual Report 2015

InFORmasI PemeGanG saham UTamadaN PeNGeNdaLIInformation on Major and Controlling Shareholders

PT GLOBaL TRansPORTseRVICes

PT InDOnesIa TRansPORT& InFRasTRUCTURe TBK

8,54%

enTITas anaK PeRSeROaNSubsidiary Entity

PT mnC Infrastruktur Utama didirikan pada tahun 2012 dengan mayoritas saham dimiliki oleh PT Indonesia air Transport Tbk (99,99%) dan sisanya dimiliki oleh Koperasi Karyawan PT Bhakti Investama Tbk (0,01%). Kegiatan perusahaan ini fokus pada proyek pembangunan jalan tol, bandara, pelabuhan (darat dan laut), dan pembangkit listrik tenaga air maupun tenaga uap (PLTa dan PLTU).

Latar belakang pendirian PT mnC Infrastruktur Utama adalah terdapatnya peluang pertumbuhan usaha yang menjanjikan dalam sektor infrastruktur pertambangan. sebagai perusahaan penerbangan yang memiliki pengalaman dalam melayani industri pertambangan, Perseroan melihat adanya kebutuhan untuk membangun jaringan infrastruktur yang kuat untuk mendukung industri tambang nasional, khususnya pertambangan batubara berupa jalan raya dan pelabuhan batubara.

selain membawa keunggulan strategis terhadap pertumbuhan perusahaan di masa mendatang, kehadiran PT mnC Infrastruktur Utama dapat mempermudah proses transportasi batubara, baik untuk kebutuhan dalam negeri maupun kebutuhan luar negeri. hal tersebut membuat aktivitas pertambangan lebih efisien dan dapat meningkatkan produktivitas industri batubara nasional secara

PT mnC InFRasTRUKTUR UTama

PT MNC Infrastruktur Utama was established in 2012, with the majority shares are owned by PT Indonesia Air Transport Tbk (99.99%) and the rest is owned by Koperasi Karyawan PT Bhakti Investama Tbk (0.01%). The Company’s activities are focused on construction projects, such as highway, airports, ports (land and sea) and power plants (hydroelectric and steam).

The reason behind the establishment of PT MNC Infrastruktur Utama is the promising opportunities for achieving business growth in the mining infrastructure sector. As an airline company that serves mining industries, the Company recognizes the needs to build a strong network of infrastructure to support national mining industry, particularly coal mining, which includes highway and coal ports.

In addition to bringing strategic advantages for the Company’s growth in the future, the existence of PT MNC Infrastruktur Utama will provide significant assistance in the coal transportation process, either for the domestic or global needs. This will yield in a more efficient mining activity ad will be able to increase the overall productivity of national coal industry. One of the projects handled by PT MNC Infrastruktur Utama

PT MNC INFRaSTRUKTUR UTaMa

Page 42: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

41PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

keseluruhan. salah satu contoh yaitu proyek berupa pembangunan port batubara di Kalimantan Timur dan sumatera selatan yang ditangani oleh PT mnC Infrastruktur Utama.

Pada tahun 2015 Pelabuhan Batubara PT nuansacipta Coal Investment - PT mnC Infrastruktur Utama diresmikan. Infrastruktur pelabuhan berupa antara lain crushing plant, tripper car, dan barge loading conveyor telah dioperasikan. sehingga pengoperasian pelabuhan tidak dilakukan secara manual. hal tersebut meningkatkan efektifitas pada kegiatan PT mnC Infrastruktur Utama terutama pada penggunaan alat berat, solar dan sumber daya manusia. Jumlah produksi mnC Infratama juga meningkat dibandingkan tahun sebelumnya.

Komposisi Pemegang saham PT mnC Infrastruktur Utama:

was the development of coal port in East Kalimantan and South Sumatera.

In 2015, the coal port of PT Nuansacipta Coal Investment - PT MNC Infrastruktur Utama is officially inaugurated. The infrastructure available at this port include crushing plant, tripper car, and barge loading conveyor, all of which are in operation. Thus, the port operation is not manually operated and thereby increasing the effectiveness of the operation of PT MNC Infrastructure Utama, mainly associated with the use of heavy equipment, diesel fuel and human resources. MNC Infratama’s total production is also increased over the previous year.

Achievements of PT MNC Infrastruktur Utama includes:

PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Koperasi Karyawan PT Bhakti Investama Tbk

Jumlah / Total

99.99

00.01

100.00

nama Pemegang saham / Shareholder %

Page 43: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

42 Laporan Tahunan Annual Report 2015

WILaYah KeRJa daN PeTa OPeRaSIONaLWork Region and Operational Map

InFORmasI PeMeGaNG SaHaMShareholders Information

PT Global Transport services

PT Catur Pratama sejahtera

PT sendiifa Bergerak

masyarakat / Public (<5%)

8,54%

10,05%

32,36%

49,05%

nama Pemegang saham / Shareholder Persentase / Percentage

nama Direktur dan Komisaris yang memiliki saham di Perseroan:

Directors and Commissioners who own shares of the Company:

henry suparman

syafril nasution

7.409.400

30.132

nama / Name Jumlah saham / Share Amount

Per 31 Desember 2015 Per 31 Desember 2015

Komisaris / Commissioner

Presiden Direktur / President Director

Jabatan / Position

Balikpapan,Kalimantan TimurEast Kalimantan

halim Perdana Kusuma, Jakarta

sorowako,sulawesi selatanSouth Sulawesi

Denpasar, Bali

Page 44: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

43PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

KROnOLOGIs PeNCaTaTaN SaHaMShare Listing Chronology

saham Perdana / Initial Share @ Rp130,-

Pencatatan saham Pendiri (Company Listing)Listing of Founder’s Share

Konversi esOP dan msOP / Conversion of ESOP and MSOP

Penawaran Terbatas (Right Issue I)Limited Public Offering (Right Issue I)

Konversi Wesel Bayar / Conversion of Notes Payable

Konversi Utang / Debt Conversion

Penambahan saham Tanpa hmTeDAdditional Shares Without Pre-emptive Rights @Rp50,-

Penambahan saham Tanpa hmTeDAdditional Shares Without Pre-emptive Rights @Rp96,-

13-sep-2006

13-sep-2006

10-Okt-2007

20-Jan-2009

30-sep-2010

09-ags-2011

30-ags-2013

06-Feb-2014

Jenis PencatatanType of Listing

Tanggal PencatatanDate of Listing

432.000.000

1.708.000.000

9.605.000

173.118.417

681.005.000

1.185.025.910

368.610.381

4.769.461.380

sahamShares

KROnOLOGIs PeNCaTaTaN eFeK LaINNYaOther Securities Listing Chronology

LemBaGa PROFesIPeNUNJaNG PaSaR MOdaLCapital Market Supporting Institutions

Perseroan tidak memiliki pencatatan efek lainnya, sehingga informasi tersebut tidak dapat disajikan dalam Laporan Tahunan ini.

The Company did not own other securities; thus, information regarding this matter cannot be presented.

aKUnTan PUBLIKPUBLIC ACCOUNTANT

noor salim, nursehan &sinarahardjaJl. anggrek no.28 Larangan IndahCileduk, Kebayoran LamaJakarta selatan 15154T : (021) 5874378F : (021) 5848635

nOTaRIsNOTARY

Kantor notaris humberg Lie, sh., se., m.KnJl. Raya Pluit selatan 103Jakarta 14450T : (021) 66697171 / 66697272/ 66697315-6F : (021) 6678527

BIRO aDmInIsTRasI eFeKSHARE REGISTRAR

PT BsR IndonesiaKomplek Perkantoran ITC Roxymas Blok e1 no.10-11Jl. K.h. hasyim ashariJakarta 10150T : (021) 6317828F : (021) 6317827

Page 45: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

44 Laporan Tahunan Annual Report 2015

sUmBeR DaYa MaNUSIaHuman Resources

sDm merupakan aset utama yang memegang peran penting dalam pencapaian rencana Perseroan secara berkelanjutan. Oleh karena itu, fokus utama dalam strategi sumber daya manusia Perseroan adalah menjaga kualitas dan kompetensi sDm selaras dengan perkembangan usaha, Perseroan juga harus memastikan ketersediaan sDm yang berintegritas, dan mampu memberikan kontribusi yang optimal terhadap pertumbuhan usaha Perseroan. selama ini Perseroan senantiasa menginvestasikan waktu dan energi untuk membina sDm yang dimilikinya agar senantiasa siap menghadapi dinamika bisnis penerbangan yang penuh tantangan.

Perseroan menerapkan strategi sDm yang dinamis namun efektif. maksudnya di sini adalah, seluruh program pengembangan sDm yang disusun Perseroan senantiasa mengikuti perkembangan dunia usaha dan mampu menjawab kebutuhan. selain itu, program pengembangan sDm juga harus sejalan dengnan arah strategi organisasi secara keseluruhan sehingga mampu mendukung upaya-upaya yang dilakukan Perseroan dalam mencapai visi dan misinya.

STRaTeGI PeNGeLOLaaN SdM

menyadari pentingnya sDm dalam seluruh kegiatan usaha Perseroan, maka program pengembangan sDm di Perseroan disusun melalui perencanaan yang matang. Tujuannya agar Perseroan dapat melakukan rekrutmen karyawan yang tepat untuk posisi yang tepat, sehingga secara bersama-sama mampu mendukung tercapainya tujuan perusahaan.

Perseroan juga melakukan evaluasi hasil dan kinerja yang telah dicapai selama ini dalam rangka meraih pencapaian terbaik. Untuk itu, Perseroan melakukan perbaikan secara menyeluruh terhadap semua aspek, mulai dari sDm hingga strategi yang digunakan.

Human Resource is the most vital asset in achieving the Company’s business goals in the long term. As such, the key focus on the Company’s HR strategy lies on maintaining the quality and competence of our human accordingly to business development. The Company must ensure a skillful team of people which has integrity and is able to make the best contribution to overall business growth. Hence, the Company continues to invest time and energy in order to develop its Human Resources to always be ready to face the business dynamics with such a challenging nature of the aviation industry.

The Company’s Human Resources strategy is dynamic yet effective, in the sense that all the HR programs are prepared by taking into account the current development in the industry and according to demands. In addition, HR development program shall be aligned with the organization’s strategies as a whole and thus able to help actualizing the Company’s vision and mission.

hUman ResOURCes manaGemenT sTRaTeGY

Aware of the fact that Human Resources is the key aspect in conducting its business activities, the Company thoughtfully prepared its HR development program, so that the Company can recruit the right individuals to fill the right positions, so that that they can work hand in hand to support the Company’s objectives

The Company always conducts evaluation on its employees’ performance and achievements in order to achieve the most optimum results. To that end, the Company has condcuted an overall improvement of all aspects, from HR to the strategy.

Page 46: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

45PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Untuk mencapai hasil optimal, Perseroan telah melakukan identifikasi, evaluasi, pengembangan, dan mengalokasikan karyawan bertalenta sebagai bagian dari penyusunan strategi pengelolaan sDm. Karyawan bertalenta tersebut diharapkan mampu berperan sebagai pemain utama dan sebagai agen perubahan (agent of change) dalam mendukung Perseroan mencapai tujuan usahanya.

Pengelolaan sDm turut dilakukan untuk meningkatkan efisiensi operasional Perseroan melalui penggunaan sDm yang lebih sedikit dengan kualitas yang baik. Dengan demikian, Perseroan dapat memberikan perhatian yang besar dalam menyusun program-program pendidikan dan pelatihan bagi karyawan agar kompetensi yang dimiliki semakin meningkat.

saat ini, Perseroan telah menerapkan Competency Based human Resources management (CBhRm), suatu pola pendekatan di dalam membangun suatu sistem manajemen sumber daya manusia yang handal dengan memanfaatkan kompetensi sebagai titik sentralnya, yang mencakup aspek kemampuan, keterampilan, pengetahuan, motivasi atau sifat yang diperlukan dari karyawan untuk meraih kinerja yang gemilang.

STRaTeGI ReKRUTMeN SdM

Dengan mempertimbangkan kebutuhan Perseroan saat ini dan di masa mendatang, pelaksanaan proses seleksi yang dilakukan Perseroan berorientasi pada kebutuhan fungsional, dengan kriteria persyaratan sesuai standar yang telah ditetapkan. Dengan demikian, hal tersebut dapat menjaga kinerja Perseroan secara berkelanjutan. strategi perekrutan aircrew (pilot, awak kabin, teknisi dan dukungan operasional) yang Perseroan terapkan terbagi menjadi:

1. direct entry Perseroan merekrut tenaga yang berpengalaman dan berkualitas yang dibutuhkan untuk operasional.

2. Kadet Perseroan merekrut tenaga muda namun berpotensi dan kemudian diberikan pelatihan dan pendidikan yang diperlukan untuk penggunaan operasional di masa mendatang.

Dengan mengkombinasikan kedua strategi tersebut, Perseroan dapat mempertahankan sDm yang memadai dan dapat diandalkan, tanpa mengesampingkan efisiensi biaya.

Perseroan menerapkan continuous job opening policy yaitu membuka lowongan sepanjang tahun untuk staf operasional, sehingga Perseroan memiliki database pelamar kerja untuk mengisi kekosongan di masa mendatang. hal tersebut ditujukan untuk menghindari kekurangan staf operasional akibat kejadian tak terduga dan tiba-tiba. Ketika terjadi kekosongan posisi, maka Perseroan akan meninjau file dan kemudian mengundang para pelamar yang dibutuhkan untuk wawancara.

To achieve the most optimum results, the Company identifies, evaluates, develops, and allocates its talented employees as a part of Human Resources management strategy planning. The talented employees will serve as the key players and agents of change for the Company to achieve its business targets.

The management of Human Resources is also carried out to improve the Company’s operational efficiency through the use of human resources that less in number but of better quality. Accordingly, the Company will be able to give great attention in preparing educational programs and trainings for employees so that their competence can be improved.

To date, the Company implements Competency Based Human Resources Management (CBHRM), an approach in building reliable human resource management system by utilizing competency as its central point, covering the ability, skill, knowledge, motivation and characteristics that are required by each employee to achieve excellent performance.

hUman ResOURCes ReCRUITmenT sTRaTeGY

By taking into account the needs of the Company at the present and in the future, selection process for new employees is oriented to the functional needs, with the requirement criteria that are in accordance with the set standards. in this regard the performance of the Company can be sustained at a positive level. Aircrew recruitment strategy (including pilots, cabin crew, technicians, and operational supports) implemented by the Company is categorized into:

1. Direct entry The Company recruits experienced and qualified individuals that are needed for operational activities.

2. Cadet The Company recruits young, potential workers to be provided with trainings and education needed for operational utilizations in the future.

By combining both strategies, the Company will be able to maintain adequate and reliable human resources, without compromising cost efficiency.

The Company implements continuous job opening policy, i.e. hiring throughout the year for operational staff. This method is carried out with an intention to generate a pool of applicants to fill the vacancy in the future. It also aims to avoid shortage of operational staff as a result of unexpected and sudden events. When a vacancy occurs, the Company will review the file and call the applicants for an interview.

Page 47: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

46 Laporan Tahunan Annual Report 2015

selanjutnya, Perseroan juga mengadakan kerja sama dengan sejumlah sekolah penerbangan untuk mendapatkan kandidat-kandidat program kadet. sedangkan untuk posisi lainnya, Perseroan melakukan proses rekrutmen melalui acara job fair atau menawarkan program magang kerja di berbagai universitas terkemuka di Indonesia.

PeNILaIaN KINeRJa PeGaWaI

salah satu elemen penting dalam pengelolaan kinerja karyawan dan strategi sDm adalah penerapan sistem penilaian pada seluruh karyawan. selain kompetensi, penilaian prestasi karyawan meliputi penilaian keahlian dan pengetahuan yang berhubungan dengan pekerjaan, dengan memperhatikan hasil akhir yang sesuai dengan tujuan Perseroan. Dengan demikian, keahlian dan pengetahuan yang dimiliki karyawan harus memberikan hasil sesuai dengan ekspektasi dan strategi Perseroan. Perseroan menerapkan Key Performance Indicator (KPI) sebagai tolok ukur kinerja agar proses penilaian kinerja karyawan dapat lebih membaik. Perseroan berharap dapat mengukur kinerja karyawan saat ini dan menjadikannya sebagai dasar untuk pengambilan keputusan mengenai strategi pengembangan sDm di masa mendatang.

IMBaLaN

Dalam pengelolaan sDm, hal penting lainnya yaitu imbalan bagi karyawan. Imbalan merupakan penghargaan yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan agar dapat menarik, meningkatkan motivasi, dan mempertahankan karyawan secara individual dan kelompok. Imbalan yang sesuai dapat meningkatkan kompetisi antar karyawan dan hal tersebut akan berpengaruh positif terhadap kualitas kinerja karyawan yang semakin berupaya memberikan kinerja terbaiknya. Karena itu, sistem imbalan yang diterapkan Perseroan juga memperhatikan perbandingan dengan pesaing atau industri sejenis.

PeNdIdIKaN daN PeLaTIHaN

Pendidikan dan pelatihan turut Perseroan jalankan untuk mempertahankan dan meningkatkan kualifikasi, serta kompetensi awak pesawat melalui program pengembangan dan pelaksanaan pelatihan awak kabin, pilot dan ground staff. Perseroan mewajibkan kepada ketiganya untuk menjalani pelatihan secara bertahap, menghadiri seminar, atau lokakarya di dalam negeri maupun di luar negeri.

Untuk pilot baru dan mekanik, Perseroan memberikan pelatihan awal dan pelatihan simulator untuk pilot. sedangkan untuk aircrew, Perseroan senantiasa melakukan pelatihan wajib dan berulang secara periodik.

Jenis-jenis pelatihan yang disyaratkan oleh peraturan penerbangan dari Pemerintah dan dijalankan olehPerseroan adalah sebagai berikut:

Furthermore, the Company also collaborates with a number of flight schools to obtain candidates for its cadet program. Meanwhile, for other positions, the Company carries out the recruitment process through job fairs or offers ground apprenticeship programs for various leading universities in Indonesia.

eVaLUaTIOn OF emPLOYee’s PeRFORmanCe

One of the critical elements in managing employee performance and HR strategy is the implementation of evaluation process to all employees. In addition to assessing employees’ competencies, their achievements will also be assessed, particularly by assessing the skills and knowledge that are related to the scope of work, by taking into account final results that are in accordance with the Company’s objectives. The Company also establishes Key Performance Indicators (KPI) as the measurement of employee’s performance and as method to ensure performance improvement in the Company’s environment. To that end, the Company expects to be able to measure the current performance of its employees and set it as the benchmark for making decisions that are related to the strategy of Human Resources development in the future.

BeneFITs anD ReWaRDs

In the management of Human Resource, another key factor that must be considered is the provision of reward for employees. Rewards will be given by companies to the employees in order to attract, enhance motivation, and retain the employees, either individually or in groups. Appropriate rewards may improve competition among employees and it will provide positive influence on the quality of employee performance, in which they will constantly strive to give their best performance. Therefore, the reward system implemented by the Company also considers the differences with competitors or in similar industry.

eDUCaTIOn anD TRaInInG

The Company also conducts education and training programs in order to maintain and improve the qualifications and competence of aircraft crew. This is done through the development program and trainings for cabin crew, pilots and ground-staff. The Company obliges these personnel to participate in the trainings periodically, as well as attending seminars or workshops, both in the country and abroad.

The Company holds initial trainings for new mechanics and simulation training for new pilots. As for the aircrew, the Company shall continue to conduct mandatory trainings on periodic basis.

Types of training as required by the Government regulations are as follows:

Page 48: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

47PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Pelatihan Dasar Pesawat/helikopterAircraft/Helicopter BasicTraining

Pelatihan / Training Keterangan / Description

Pelatihan dasar bagi pilot pesawat/helikopter dilakukan setiap kali pesawat/ helikopter baru datang yang dimiliki Perseroan. Umumnya, dilakukan dengan menggunakan simulator berupa alat bantu yang mampu mensimulasi kondisi yang mendekati kondisi aktual atau operasional.

Basic trainings for aircraft/helicopter pilots that are performed every time a new aircraft/helicopter come to strengthen the Company’s fleet. The training is generally conducted by using simulators in the form of tools that are able to simulate nearly-actual conditions or operations.

Pelatihan BerulangRecurrent Trainings

Perseroan mengadakan pelatihan berulang wajib setiap 6 (enam) bulan untuk pilot fixed wing dan sekali setiap tahun untuk pilot helikopter, sesuai dengan peraturan penerbangan. Untuk pesawat/helikopter yang memiliki simulator, pelatihan dilakukan menggunakannya, sedangkan yang tidak memiliki, pilot berlatih dengan pesawat/helikopter sesungguhnya.

Perseroan melaksanakan pelatihan simulator berulang di Pusat Pelatihan yang memiliki sertifikasi Federal aviation administration (Faa) atau Joint aviation authorities (Jaa), seperti Flight safety International, malaysian airlines Training Centre, aTR Training Centre, dan helisim-France.

The Company held mandatory recurrent trainings every 6 (six) months for fixed wing pilots and once every year for helicopter pilots in accordance with the prevailing aviation regulations. For fixed wing/helicopter that has simulator, training is conducted using simulator. As for fixed wing/helicopters that have no simulator, the pilots train using the actual fixed wing/helicopter.

The Company performs recurrent simulation trainings at the Training Centers that owns the certification of Federal Aviation Administration (FAA) or Joint Aviation Authorities (JAA), such as Flight Safety International, Malaysian Airlines Training Centre, ATR Training Centre, and Helisim-France.

Pelatihan manajerialManagerial Training

Pelatihan manajerial diberikan setahun sekali untuk pilot dan pramugari, dan dilakukan di dalam negeri. Tujuan dari pelatihan ini untuk meningkatkan efisiensi, komunikasi, kepemimpinan, kemampuan mengambil keputusan, dan pengelolaan stres dalam menjalani pekerjaan.

Managerial training is given once a year for pilots and flight attendants, and is performed domestically. The purpose of this training is to improve the efficiency, communication, leadership, decision-making capabilities, and stress management in conducting the routine activities.

Pelatihan human FactorHuman Factor Training

Pelatihan ini dilakukan di Indonesia sekali dalam dua tahun dan ditujukan khusus bagi mekanik pesawat untuk menghindari terjadinya kesalahan manusia. Pelatihan ini juga untuk memperkenalkan kerja sama tim di antara para mekanik dengan harapan kesalahan-kesalahan yang akan terjadi dapat diminimalisir dengan baik.

This training is conducted in Indonesia once in two years and is designed specifically for aircraft mechanics to avoid human error. In addition, this training is also intended to promote teamwork among the mechanics with the hope that errors that may arise in operations can be minimized and mitigated well.

helicopter Underwaterescape & sea survival(hUeT)

Pelatihan Helicopter Underwater Escape & Sea Survival (HUET) merupakan pelatihan yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan individu untuk bertahan hidup saat helikopter melakukan pendaratan darurat di air. Pelatihan yang dilakukan 2 (dua) tahun sekali di Indonesia ini meliputi penyelamatan di bawah permukaan air dan pelatihan bertahan hidup di laut.

Helicopter Underwater Escape and Sea Survival Training (HUET) is a training program designed to enhance the survivability of individuals when helicopter made an emergency landing in the water. Conducted once in every two years in Indonesia, this training program includes under water rescue and in sea survival training.

Page 49: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

48 Laporan Tahunan Annual Report 2015

Pelatihan DaruratEmergency Training

Pelatihan / Training Keterangan / Description

Pelatihan darurat yang dilakukan 2 (dua) tahun sekali ini ditujukan agar karyawan dapat memberikan respon yang terlatih dan terorganisir dalam menghadapi situasi darurat, di mana hal tersebut dapat berpotensi menimbulkan korban jiwa. Pelatihan ini juga ditujukan untuk membantu aircrew dalam menyegarkan pelatihan P3K.

Conducted once every two years, Emergency Training program is intended for employee to perform trained and organized response under emergency situations, which can result in loss of life. This training also helps the aircrew to refresh their first aid training.

Latihan KebakaranFire Drill

Latihan kebakaran yang dilakukan 2 (dua) tahun sekali ini bertujuan untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan aircrew dalam mengatasi kebakaran yang terjadi di bagian dalam atau luar pesawat/helikopter.

Fire drill aims to develop knowledge and skills of aircrew in addressing fire that occurred inside or outside aircraft/helicopter. This training is conducted once every two years.

Pelatihan PeraturanBarang BerbahayaDangerous GoodsRegulation Training

Pelatihan Peraturan Barang Berbahaya adalah pelatihan wajib yang dilaksanakan setahun sekali dengan tujuan mempersiapkan pilot dan aircrew dalam mengidentifikasi dan menangani barangbarang yang dapat membahayakan keselamatan penumpang di dalam pesawat.

This is a mandatory training conducted once a year and is intended to prepare pilots and aircrew with the ability to identify and to handle goods that might endanger passengers’ safety.

Pelatihan PengetahuanDampak anginWindshear Training

Pelatihan yang dilaksanakan setahun sekali ini ditujukan untuk pilot Fixed Wing dan Rotary Wing agar para pilot mendapat pengetahuan tentang kondisi cuaca maupun angin di area landasan pada saat tinggal maupun mendarat.

Conducted once a year, this training provides fixed wing and rotary wing pilots with knowledge over weather and wind phenomena during take-off or landing.

Pelatihan KeamananPenerbanganAviation Security Training

Pelatihan setahun sekali ini wajib diikuti oleh pilot, pramugari, mekanik, staf operasional maupun petugas station/bandara yang bertujuan memberikan pengetahuan mengenai barang ataupun benda (security item) yang dapat mengancam keamanan pesawat. hal ini diperlukan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya ancaman keamanan dan menjamin agar pesawat dalam keadaan aman untuk terbang.

Conducted once a year, Aviation Security Training is a mandatory training for all aircrew (pilots, flight attendants, and mechanics), operational staff, and airport officers. The training is intended to provide them with necessary knowledge about civil aviation prohibited items, as well as things and materials that might pose threat to flight safety.

STaTISTIK KaRYaWaN

Jumlah karyawan Perseroan berubah dari waktu ke waktu sesuai dengan kebutuhan operasional dan jumlah pesawat udara yang dioperasikan Perseroan. hal tersebut mengacu pada ketentuan umum ketenagakerjaan dan regulasi penerbangan, terutama untuk pilot, awak kabin, staf operasional dan mekanik.

emPLOYee sTaTIsTICs

The number of employees changes from time to time in accordance with the Company’s operational needs and the number of aircraft operated by the Company. This matter refers to the general provision of employment and flight regulations, particularly for pilots, flight attendants, mechanics and operational staff.

Page 50: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

49PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Komposisi Karyawan Berdasarkan Level Organisasi employee Composition Based on Organizational Level

Direksi / Board of Directors

Gm / GM

manajer / Manager

Kepala/Ketua / Head/Chief

Inspector / Inspector

supervisor / Supervisor

Coordinator / Coordinator

asisten manajer / Assistant Manager

Officer / Officer

n. Officer / N. Officer

Jumlah / Total

Jabatan / Position

5

1

10

5

3

16

-

5

119

16

180

2015

4

1

12

4

6

19

-

6

152

32

236

2014

Komposisi Karyawan Berdasarkan Pendidikan employee Composition Based on educational Background

sD / Primary School

sLTP / Junior High School

sLTa / Senior High School

sTm / Mechanical Engineering School

D1 / Diploma I

D2 / Diploma II

D3 / Diploma III

D4 / Diploma IV

s1 / Bachelor’s Degree

s2 / Postgraduate Degree

Jumlah / Total

Uraian / Description

1

3

49

29

9

17

41

-

29

2

180

2015

1

5

7

32

11

22

53

-

39

3

236

2014

hingga Desember 2015, Perseroan memiliki total karyawan 180 orang yang terdiri dari pilot, awak kabin, staf operasional, mekanik, supervisor, lini depan, back office dan lainnya. Berikut ini merupakan komposisi karyawan berdasarkan level organisasi, pendidikan, dan status kepegawaian.

As of December 2015, total employees of the Company reached 180 employees consisting of pilots, flight attendants, operational staff, mechanics, supervisors,front liners, back office, and so forth. The following tables describe employee composition based on organizational level, education, and employment status.

Komposisi Berdasarkan Status Kepegawaian employee Composition Based on employment status

Kontrak / Contract

Tetap / Permanent

Percobaan / Trial

honorer

Jumlah / Total

Uraian / Description

40

140

-

-

180

2015

78

156

1

1

236

2014

Page 51: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

50 Laporan Tahunan Annual Report 2015

TeKnOLOGI INFORMaSIInformation Technology

Teknologi informasi (TI) merupakan penunjang Perseroan dalam meningkatkan kinerja setiap tahunnya. Kemajuan yang senantiasa terjadi pada TI ini membantu Perseroan mengoperasionalkan bisnisnya dengan baik. Oleh karena itu, upaya maksimal dilakukan Perseroan untuk secara konsisten menjaga kualitas layanan bisnisnya dengan memanfaatkan kemajuan TI yang meliputi:1. hardware2. software3. Lokal area network & Wide area network4. Internet5. security dan antivirus

Untuk menjaga kesinambungan operasional bisnis, meningkatkan kinerja dan meminimalisasi resiko gangguan terhadap penerapan teknologi informasi, departemen IT membuat roadmap IT berdasarkan kebutuhan perusahaan yang mengacu kepada best practice serta referensi analis IT lainnya.

PeNGeMBaNGaN daN IMPLeMeNTaSI TIPerkembangan pesat TI di dunia berpengaruh secara positif terhadap kinerja perseroan. Dengan hadirnya teknologiteknologi terbaru, para pelanggan dengan mudah mengakses informasi mengenai Perseroan dengan cepat. Bagi Perseroan, hal tersebut merupakan manfaat yang baik secara keseluruhan. Kemajuan TI tidak hanya memiliki pengaruh yang signifikan terhadap para pelanggan Perseroan, namun keefektifan dan efisiensi yang dimiliki Perseroan saat berlangsungnya aktivitas bisnis dilakukan sangat terasa.

Implementasi TI yang diterapkan Perseroan, antara lain:1. Penggantian Internet service Provider di kantor Perseroan di mnC Tower.2. Pembangunan Leased Line dengan teknologi Fiber Optic yang menghubungkan lokasi kantor di Bandara halim Perdanakusuma ke kantor pusat di mnC Tower. 3. Pengkinian Virtual Private network yang menghubungkan komunikasi data antar lokasi perusahaan.4. Pengkinian Website dengan domain www.indonesia-air.com .5. Pengkinian Integrated Core application system menggunakan aplikasi Integrated aviation software dari australia.6. Penggunaan beberapa Core application system lainnya baik yang digunakan untuk operasional penerbangan maupun perawatan pesawat terbang. 7. Penggantian safety management system dengan membangun aplikasi sms Reporting system

Information technology (IT) is a supporting aspect of the Company in improving its performance every year. Development and innovation of IT division will assist the Company to properly conduct its operations. Therefore, the company seeks to optimize its efforts in maintaining the quality of its business services by utilizing the development of IT which includes:

1. Hardware2. Software3. Local Area Network & Wide Area Network4. Internet5. Security and Antivirus

To maintain the sustainability of business operations, enhance performance and minimize risks on the implementation of information technology, the IT Department creates an IT road map based on the needs of the Company and by referring to the best practices as well as other IT analysis references.

IT DeVeLOPmenT anD ImPLemenTaTIOnProgressive development of IT in the world influences positively in the Company’s performance. With the presence of the latest technologies, customers may easily and quickly access the information regarding the Company’s condition, which, for the Company, provides good benefit in overall. The IT development does not only pose significant influence to the customers, but also improve the effectiveness and efficiency of the Company’s operations.

Up to 2014, the Company has implemented the following IT programs:1. Replacement of Internet Service Provider in the Company’s head office in MNC Tower.2. Construction of Leased Line with Fibre Optic technology which connect the Company’s offices in Halim Perdanakusuma Airport Office and in MNC Tower.3. Updates Virtual Private Network which connects data communication between the locations of the Company.4. Updates to the website: www.indonesia-air.com.

5. Updates Integrated Core Application System using the Integrated Aviation Software from Australia.

6. Use others Core Application System for flight operation and aircraft maintenance.

7. Replacement of Safety Management System by developing SMS Reporting System new application

Page 52: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

51PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

baru yang lebih sesuai dan menunjang kebutuhan Perseroan.

Pengembangan TI secara berkala dilakukan Perseroan bersama perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam mnC Group, diantaranya pembangunan infrastruktur IT, komunikasi bisnis (menggunakan Teknologi microsoft), antivirus (menggunakan teknologi Kaspersky), serta pembangunan data centre (utama dan backup) yangmengacu kepada Tier 3 Uptime standard Datacentre.selain itu, penerapan security policy dan awareness juga merupakan hal-hal yang berhasil di realisasikan IT sepanjang 2015.

PeLaTIHaN daN PeNGeMBaNGaN SdM TeKNOLOGI INFORMaSIPerseroan mengikutsertakan sDm yang dimiliki untuk hadir dalam pelatihan berupa seminar maupun workshop yang diselenggarakan oleh pihak internal maupun eksternal. Pelatihan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan sDm terhadap TI, serta mempermudah sDm Perseroan dalam mengoperasikan armada-armada yang dimiliki, di mana armada tersebut menggunakan teknologi terkini.

Pelatihan dan pengembangan yang dilakukan untuk mendukung produktivitas sDm terhadap TI meliputi:

1. seminar yang diselenggarakan dengan pembicara dari praktisi atau Perwakilan Perusahaan IT Terkemuka baik lokal maupun internasional.2. Pelatihan / training baik dari internal maupun yang terintegrasi bersama perusahaan- perusahaan yang tergabung dalam mnC Group.

ReNCaNa Ke dePaN PeNGeMBaNGaN TeKNOLOGIPerseroan berencana di masa mendatang senantiasamelakukan pengembangan terhadap TI dengan tujuan agar mendapatkan hasil terbaik melalui pelayanan yang memuaskan. hal tersebut telah Perseroan rumuskan sebagai berikut:

Pengembangan dalam business application terintegrasi bersama perusahaan-perusahaan yang tergabung dalam mnC Group, diantaranya rencana penerapan system eRP menggunakan Oracle Finance Rel 12 dan Oracle hCm untuk human Resources core system, payroll dan attendance system. Untuk mendukung layanan dapat berjalan baik juga sudah di benahi Local area network dan Wide area network, Pembangungan Data centre (Utama dan backup) serta implementasi next Generation Firewall.

which is more appropriate and support the Company’s need.

Periodical development of IT is conducted by the Company together with other companies under the MNC Group. Several of the activities are, among others: development of IT infrastructure, business communication (using Microsoft Technology), Antivirus (using Kaspersky technology), and establishment of data centre (primary and backup) which refers to the Tier 3 Uptime Standard Datacentre. In addition, the implementation of Security policy and improvement of awareness of IT are among the achievements of the Company’s IT department in 2015.

TRaInInG anD DeVeLOPmenT OF IT hUman ResOURCesThe Company encouraged its IT Human Resources to participate in trainings, seminars, and workshops conducted by both the internal and external parties. Such trainings are aimed to improve the knowledge and competency of the Company’s employees, particularly in regards to the IT issues, as well as to facilitate the Company’s Human Resources in operating the fleet, whereby the most up-todate technology has been implemented.

Trainings and development programs that have been conducted to support the Human Resources productivity in terms of IT includes:

1. Seminar that is held by inviting guest speaker from the practitioner or Representative of Leading IT Companies, both locally and internationally.

2. Trainings from internal as well as the ones that are integrated with all companies under the MNC Group.

FUTURe PLans FOR TeChnOLOGY DeVeLOPmenTThe Company plans to always innovate and develop its IT aspect in the future with an expectation to obtain the best result through satisfying performance and service. This plan has been drafted by the Company as follows:

Development in terms of business application that is integrated with other companies under MNC Group, such as the plan to implement the ERP system using Oracle Finance Rel 12 and Oracle HCM for Human Resources core system, payroll and attendance system. Local Area Network and Wide Area Network have been improved to support better service, in addition to the construction of Data centre (main and backup) as well as implementation of Next Generation Firewall.

Page 53: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

ANALISIS DAN PEMBAHASANMANAJEMEN

Management Discussion and Analysis

Perseroan memfokuskan kegiatannya untuk klien dengan kontrak jangka panjang namun

tetap menyediakan layanan spot charter.

The Company focuses its activities for clients with long-term contracts while maintaining

spot charter services.

Page 54: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

04

Page 55: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

55PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk54 Laporan Tahunan annual Report 2015

TINJaUaN UMUM daN INdUSTRI

Kondisi perekonomian global hingga akhir tahun 2015 masih belum menunjukkan perbaikan yang signifikan. Dana moneter Internasional (ImF) pun telah merevisi outlook pertumbuhan ekonomi global tahun 2015. semula, ImF memperkirakan pertumbuhan ekonomi global akan mencapai 3,5 persen. namun di pertengahan tahun, ImF merevisi menjadi sekitar 3,3 persen dan akhirnya pada sidang G20, ImF kembali merevisi outlook pertumbuhan ekonomi global pada kisaran 3,2 persen.

Perekonomian eropa diperkirakan mulai stabil, namun perekonomian Usa yang diharapkan membaik dan membantu perekonomian global ternyata masih melambat. sementara itu, perekonomian Tiongkok diprediksi tumbuh di bawah 7 persen. hal ini diperkirakan akan berimbas banyak pada negara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Dapat disimpulkan bahwa pertumbuhan global di tahun 2015 tidak sebaik tahun 2014.

Dalam laporannya, World Bank menyatakan bahwa ketidakpastian global telah membuat manajemen ekonomi makro di Indonesia semakin sulit dan risko pelambatan pada proyeksi jangka pendek semakin besar. Pertumbuhan PDB Indonesia untuk tahun 2015 tercatat sebesar 4,7%. Lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi global. Pertumbuhan Indonesia terpengaruh beberapa risiko, termasuk normalisasi tingkat suku bunga di amerika serikat, masih terus melambatnya perekonomian negara-negara mitra dagang utama, termasuk Tiongkok, serta melemahnya sektor korporasi akibat depresiasi mata uang dan turunnya marjin keuntungan.

Di tengah situasi demikian, Pemerintah Indonesia memahami perlunya meningkatkan tingkat kepercayaan dunia usaha, serta menciptakan iklim investasi yang kondusif dalam rangka meningkatkan pertumbuhan. Untuk itu Pemerintah mengambil beberapa langkah penting, diantaranya adalah mengumumkan serangkaian paket yang difokuskan pada mengurangi beban regulasi dan menurunkan biaya usaha. Belanja modal pemerintah juga meningkat pesat dibandingkan tahun lalu.

Berdasarkan catatan dari Badan Pusat statistik, ekonomi Indonesia pada triwulan ketiga 2015 tumbuh 4,73 persen, lebih tinggi dibanding triwulan kedua 2015 yang tumbuh 4,67 persen, namun melambat bila dibanding capaian periode yang sama pada tahun 2014 yang tumbuh 4,92 persen. Dari sisi produksi, pertumbuhan tersebut didorong oleh semua sektor usaha, kecuali Pertambangan.

GeneRaL anD InDUsTRIaL OVeRVIeW

Towards the end of 2015, there was no sign of significant recovery on global economic conditions. International Monetary Fund (IMF) has revised the outlook of global economy in 2015. Initially, IMF expected that the global economy would grow by 3.5%. However, by mid of year, IMF revised it to 3.3% and finally during G20 conference, IMF again revised the outlook of global economic growth to a range of 3.2%.

While European economy is expected to stabilize, USA economy unexpectedly was still slowing down. China economy is expected to grow less than 7%, which might affecting many developing countries, including Indonesia. It is reasonable to consider global economic growth in 2015 was slower than that of 2014.

In its report, the World Bank stated that the global uncertainty has made it harder to manage Indonesia’s macroeconomic and that the risk of a slowdown in the short-term projection is greater. Indonesia’s GDP growth in 2015 stood at 4.7%. Higher than global economic growth. Indonesia’s growth is exposed by several risks, including normalization of interest rates in United States, economic slowdown in major trading partners, including China, still continuing, as well as the weakening corporate sector resulting from currency depreciation and declining profit margins.

Amidst such situation, the Government of Indonesia truly understand the need to boost the confidence of business world, and to create conducive business climate to drive up the growth. To that end, the Government has took some major initiatives, among others by announcing packages of policy focused on lessening regulation and business expenses. Government capital expenditure was also significantly increased when compared to that of the previous year.

Based on the records of the Central Statistics Agency, Indonesia’s economy in the third quarter of 2015 grew 4.73 percent, higher than the second quarter of 2015, which was 4.67 percent, but it was a slowdown when compared to the achievement of the same period in 2014, which grew 4.92 percent. On the production side, growth was driven by all business sectors, except mining.

Page 56: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

55PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk54 Laporan Tahunan annual Report 2015

saat ini, Indonesia masih merupakan pasar yang sangat potensial bagi para investor dunia untuk membangun industri penerbangan. Pasalnya, Indonesia memiliki penduduk hingga 250 juta dan wilayah yang sangat strategis dengan sebaran sekitar 17 ribu pulau. Pertumbuhan industri penerbangan di Indonesia melonjak tajam dalam satu dekade terakhir, sejak peraturan pemerintah mengenai penerbangan mulai dilonggarkan pada tahun 2000. Jumlah maskapai penerbangan niaga saat ini sekitar 60an, baik yang terjadwal dan tidak terjadwal dengan populasi pesawat pada 2014 mencapai 750 unit.

sementara itu, terkait bisnis pesawat charter, meskipun sempat menurun akibat tekanan ekonomi yang berdampak pada bisnis oil & gas yang merupakan komponen utama dari bisnis pesawat charter, pelaku bisnis melihat ada pasar baru untuk sektor pariwisata, terutama menuju kawasan Indonesia Timur. hal ini sejalan dengan program nasional Pemerintah, khususnya dalam meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara. Pada akhir tahun 2015, Pemerintah mengeluarkan sejumlah regulasi baru, termasuk yang mengatur industri penerbangan, dimana Pemerintah membebaskan bea masuk atas impor komponen pesawat terbang. Fasilitas fiskal ini tentunya akan mendukung kinerja maskapai penerbangan nasional, dan dapat mendorong peningkatan daya saing maskapai nasional dalam menghadapi era global, terlebih dengan diberlakukannya kebijakan Open sky di asia Tenggara.

Currently, Indonesia is still a very potential market for overseas investors to invest in aviation industry in Indonesia, since it has a population of around 250 million and a very strategic area with a spread of about 17 thousand islands. The growth of the aviation industry in Indonesia jumped sharply in the last decade, particularly since the government began to relax regulations imposing on airline company in 2000. The number of commercial airline company in Indonesia currently is around 60 scheduled and non-scheduled airline companies, with around 750 aircrafts as of 2014.

Meanwhile, related to aircraft charter business, after declining due to economic pressures impacting oil and gas industry, a major consumer of non-scheduled airline business, the players saw an emerging market in tourism sector, especially towards the eastern part of Indonesia. This is in line with the Government’s national program of increasing the number of tourist arrivals.

In late 2015, the Government issued a number of new regulations, including those that regulate the aviation industry, in which the Government frees import duty on aircraft components. This fiscal facility will certainly support the performance of the national airline industry, and boost the competitiveness of the national carrier in the global market era, especially with the implementation of Open Sky policy in Southeast Asia.

Page 57: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

57PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk56 Laporan Tahunan annual Report 2015

InCOme PeR BUsIness seGmenT

In 2015, the aircraft charter services segment was the largest contributor for the Company, with total revenues of USD13.15 million or 76.6% of total consolidated revenues. While other segments, the operation of port services, amounted to USD4.01 million or 23.4% of the total consolidated revenues.

PeNdaPaTaN PeR SeGMeN USaHa

Pada tahun 2015, segmen jasa penyewaan pesawat menjadi contributor terbesar bagi Perseroan. segmen ini mencatat pendapatan sebesar UsD13,15 juta atau 76,6% dari total konsolidasi. sementara dari segmen lainnya, pengoperasian jasa pelabuhan, tercatat sebesar UsD4,01 juta atau 23,4% dari total konsolidasi.

Jasa penyewaan pesawat / aircraft leasing service

Contract Charter / Contract Charter

spot Charter / Spot Charter

Third party work / Third party work

Jasa pelabuhan / Port service

(5.363.862)

(2.133.051)

(30.379)

1.127.777

segmenSegment

Pendapatan UsahaOperating Revenue

(dalam Dolar amerika serikat / in US Dollar)

11.287.457

1.867.120

0

4.016.617

2015

16.651.319

4.000.171

30.379

2.888.840

2014

(32,21%)

(53,32%)

(100%)

39,04%

65,73%

10,87%

0%

23,4%

selisihDifferences

Rp

KenaikanIncrease

%

KontribusiContribution

%

PROFITaBILITaS

Profitabilitas merupakan kemampuan Perseroan dalam menghasilkan laba yang ditunjukkan melalui rasio profitabilitas.

Profitability is the Company’ s ability to generate profits as shown by profitability ratios.

Net Profit Margin (%)

Return On Assets (%)

Return On Equity (%)

EBITDA Margin (%)

(49,26)%

(7,38)%

(13,82)%

(25,5)%

KeteranganDescription

Perubahan (Realisasi 2015 dengan 2014) Changes (Realization in 2015 to 2014)

%

(64,59)%

(10,23)%

(19,10)%

(24,40)%

2015

(15,33)%

(2,85)%

(5,28)%

1,10%

2014

Dari rasio di atas, terlihat bahwa profitabilitas Perseroan mengalami penurunan.

From the above ratio, it can be seen that the profitability of the Company experienced a downturn.

OPeRaTIOnaL OVeRVIeW PeR BUsIness seGmenT

TINJaUaN OPeRaSIONaL PeR SeGMeN USaHa

PROFITaBILITY

Page 58: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

57PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk56 Laporan Tahunan annual Report 2015

(dalam Dolar amerika serikat / in US Dollar)

aNaLISa KINeRJa KeUaNGaN

LaPORaN POSISI KeUaNGaN KONSOLIdaSIaN

Total aset / Total Assets

aset Lancar / Current Assets

aset Tidak Lancar / Non-Current Assets

Liabilitas / Liabilities

Liabilitas Jangka Pendek / Current Liabilities

Liabilitas Jangka Panjang / Non-Current Liabilities

ekuitas / Equity

Uraian / Description

108.438.664

21.238.513

87.200.151

50.361.730

18.701.707

31.660.023

58.076.934

2015

126.739.690

31.899.815

94.839.875

58.292.998

15.890.336

42.402.662

68.446.692

2014

108.045.629

34.733.636

73.311.993

85.090.418

64.405.052

20.685.366

22.955.211

2013

FInanCIaL PeRFORmanCe anaLYsIs

COnsOLIDaTeD sTaTemenTs OF FInanCIaL POsITIOn

Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2013 disajikan dalam nilai penuh dolar amerika serikat dengan asumsi nilai tukar Rp12.189,00.

Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2014 disajikan dalam nilai penuh dolar amerika serikat dengan asumsi nilai tukar Rp12.440,00.

Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2015 disajikan dalam nilai penuh dolar amerika serikat dengan asumsi nilai tukar Rp13.795,00.

Financial Statements for the year ended on December 31, 2013 were presented as the full value in US dollar at the assumed exchange rate of Rp12,189.00.

Financial Statements for the year ended on December 31, 2014 are presented as the full value in US dollar at the assumed exchange rate of Rp12,440.00.

Financial Statements for the year ended on December 31, 2015 are presented as the full value in US dollar at the assumed exchange rate of Rp13,795.00.

TOTaL aSeT

hingga 31 Desember 2015, total aset perusahaan tercatat adalah UsD108.438.664, menurun 14,44% dari UsD126.739.690 pada 31 Desember 2014. Penurunan ini terutama dikarenakan penjualan aset tetap berupa pesawat.

aSeT LaNCaR

Total aset lancar Perseroan pada 2015 turun 33,42% menjadi UsD21.238.513 dari UsD31.899.815 pada tahun 2014. Penurunan ini terutama disebabkan oleh penurunan investasi yang digunakan untuk kegiatan operasional Perseroan.

aSeT TIdaK LaNCaR

Jumlah aset tidak lancar per 31 Desember 2015 turun 8,06% menjadi UsD87.200.151 dari UsD94.839.875 pada 31 Desember 2014.

TOTaL LIaBILITaS

Total Liabilitas Perseroan di tahun 2015 adalah UsD50.361.730, turun sebesar 13,61% dari tahun sebelumnya UsD58.292.998.

TOTaL asseTs

Until December 31, 2015, total assets of the Company were recorded at USD108.438.664, decreased by 14,44% from USD126.739.690 on December 31, 2014. The decrease was primarily due to the sale of fixed assets in the form of aircraft.

CURRenT asseTs

Total current assets of the Company in 2015 fell by33,42% to USD21.238.513 from USD31.899.815 in 2014. The decrease was primarily due to the decrease in investment to fund the operational activities of the Company.

nOn-CURRenT asseTs

Total non-current assets as of December 31, 2015 fell by 8,06% to USD87.200.151 from USD94.839.875 onDecember 31, 2014.

TOTaL LIaBILITIes

Total liabilities of the Company in 2015 reachedUSD50.361.730, decreased by 13,61% from the previousyear at USD58.292.998.

Page 59: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

59PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk58 Laporan Tahunan annual Report 2015

LIaBILITaS JaNGKa PeNdeK

Liabitas jangka pendek per 31 Desember 2015 naik 17,69% menjadi UsD18.701.707 dari UsD15.890.336 pada periode yang sama.

LIaBILITaS JaNGKa PaNJaNG

Liabitas jangka panjang per 31 Desember 2015 tercatat mengalami penurunan sebesar 25,33% menjadi UsD31.660.023 dari UsD42.402.662 pada tahun 2014.

eKUITaS

Pada tahun 2015, Perseroan mencatat penurunan ekuitas sebesar 15,15% menjadi UsD58.076.934 dari UsD68.446.692 pada tahun 2014.

CURRenT LIaBILITIes

Short-term Liabitas as of December 31, 2015 rose by 17,69% from USD18.701.707 to USD15.890.336 within the same period.

LOnG-TeRm LIaBILITIes

Long-term Liabilities as of December 31, 2015 was recorded at USD31.660.023, decreased by 25,33% from USD42.402.662 in 2014.

eqUITY

In 2015, the Company recorded a decrease inequity of 15,15% from USD68.446.692 in 2014 to USD58.076.934.

(dalam Dolar amerika serikat / in US Dollar)

LaPORaN LaBa RUGI KOMPReHeNSIFKONSOLIdaSIaN

Pendapatan Usaha / Operating Revenues

Beban Langsung / Direct Costs

Beban Usaha / Operating Expenses

Laba Kotor / Gross Profit

Rugi Usaha / Loss from Operations

Rugi Komprehensif Tahun Berjalan / Comprehensive Loss for the Year

Rugi Bersih Tahun Berjalan / Net Loss for the Year

Uraian / Description

17.171.194

18.218.763

9.489.382

(1.047.569)

(10.536.951)

(10.369.758)

(11.090.418)

2015

23.570.709

20.153.065

8.883.867

3.417.644

(5.466.223)

(2.493.377)

(3.612.654)

2014

28.253.787

20.461.597

8.138.105

7.792.190

(345.915)

(186.100)

(2.381.547)

2013

COnsOLIDaTeD sTaTemenTs OFCOmPRehensIVe InCOme

Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2013 disajikan dalam nilai penuh dolar amerika serikat dengan asumsi nilai tukar Rp12.189,00.

Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2014 disajikan dalam nilai penuh dollar amerika serikat dengan asumsi nilai tukar Rp12.440,00.

Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2015 disajikan dalam nilai penuh dollar amerika serikat dengan asumsi nilai tukar Rp13.795,00

Financial Statements for the year ended on December 31, 2013 were presented as the full value inUS dollar at the assumed exchange rate of Rp12,189.00.

Financial Statements for the year ended on December 31, 2014 were presented as the full value in US dollar at the assumed exchange rate of Rp12,440.00.

Financial Statements for the year ended on December 31, 2015 were presented as the full value in US dollar at the assumed exchange rate of Rp13,795.00

58 Laporan Tahunan annual Report 2015

Page 60: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

59PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk58 Laporan Tahunan annual Report 2015

PeNdaPaTaN USaHa

Pendapatan Perseroan di tahun 2015 mengalami penurunan sebesar 27,15% menjadi UsD17.171.194 dari sebelumnya UsD23.570.709. Penurunan pendapatan ini disebabkan oleh berakhirnya kontrak dengan beberapa customer yang berdampak pada pengurangan pendapatan dari penyewaan pesawat terbang.

BeBaN LaNGSUNG daN BeBaN USaHa

Beban langsung operasional menurun 9,6% menjadi UsD18.218.763 pada 2015 dari UsD20.153.065 pada 2014. sedangkan, beban usaha Perseroan meningkat 6,82% menjadi UsD9.489.382 pada 2015 dari UsD8.883.867 pada 2014.

LaBa KOTOR

Laba bruto Perseroan menurun sebesar 130,65% menjadi UsD(1.047.569) pada 2015 dari UsD3.417.664 pada 2014.

RUGI BeRSIH

secara keseluruhan Perseroan mencatat rugi usaha tahun berjalan sebesar UsD(11.090.418) atau mengalami peningkatan sebesar 206,99% dari UsD(3.612.654) pada 2014.

OPeRaTInG ReVenUes

The Company’s revenues in 2015 decreased by 27,15% to USD17.171.194 compared to the 2014 amount of USD23.570.709. The decrease in revenues was due to the expiration of contracts that consequently reduced income from aircraft charter.

DIReCT COsTs anD OPeRaTInG eXPenses

Direct costs from operations decreased by 9,6% to USD18.218.763 in 2015 from USD20.153.065 in 2014. Meanwhile, the Company’s operating expenses rose by 6,82% from USD8.883.867 in 2014 to USD9.489.382 in 2015.

GROss PROFIT

The Company’s gross profit decreased by 130,65% to USD(1.047.569) in 2015 from USD3.417.664 in 2014.

neT LOss

The Company recorded an operating loss in 2015 of USD(11.090.418) or increased by 206,99% from USD(3.612.654) in 2014.

(dalam Dolar amerika serikat / in US Dollar)

LaPORaN aRUS KaS

Kas Bersih yang Diperoleh dari (Digunakan untuk) dari Kegiatan OperasiNet Cash Obtained from (Used in) Operating Activities

Kas Bersih yang Diperoleh dari (Digunakan untuk) dari Kegiatan InvestasiNet Cash Obtained from (Used in) Investing Activities

Kas Bersih yang Diperoleh dari (Digunakan untuk) dari Kegiatan PendanaanNet Cash Obtained from (Used in) Financing Activities

Uraian / Description

(1.845.117)

8.872.065

(7.574.234)

2015

(3.338.258)

(21.545.739)

20.103.974

2014

2.819.318

(41.437.722)

36.646.298

2013

Cash FLOW sTaTemenTs

Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2013 disajikan dalam nilai penuh dolar amerika serikat dengan asumsi nilai tukar Rp12.189,00.

Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2014 disajikan dalam nilai penuh dollar amerika serikat dengan asumsi nilai tukar Rp12.440,00.

Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2015 disajikan dalam nilai penuh dolar amerika serikat dengan asumsi nilai tukar Rp13.795,00.

Financial Statements for the year ended on December 31, 2013 were presented as the full value in US dollar at the assumed exchange rate of Rp12,189.00.

Financial Statements for the year ended on December 31, 2014 were presented as the full value in US dollar at the assumed exchange rate of Rp12,440.00.

Financial Statements for the year ended on December 31, 2015 are presented as the full value in US dollar at the assumed exchange rate of Rp13,795.00.

59PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Page 61: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

61PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk60 Laporan Tahunan annual Report 2015

KaS YaNG dIGUNaKaN UNTUK aKTIvITaS OPeRaSI

Kas bersih yang digunakan untuk aktivitas operasi pada 2015 sebesar UsD1.845.117.

KaS YaNG dIGUNaKaN UNTUK aKTIvITaS INveSTaSI

Kas bersih yang digunakan untuk aktivitas investasi pada 2015 sebesar UsD8.872.065.

KaS YaNG dIPeROLeH daRI aKTIvITaS PeNdaNaaN

Pada 2015, arus kas bersih yang digunakan untuk kegiatan pendanaan adalah sebesar UsD7.574.234.

KeMaMPUaN MeMBaYaR UTaNG daNTINGKaT KOLeKTIBILITaS PIUTaNG

Untuk mengukur kemampuan Perseroan dalam melunasi kewajiban jangka pendek, Perseroan menggunakan rasio likuiditas yang terdiri dari rasio kas dan rasio lancar. sedangkan untuk mengukur kemampuan dalam memenuhi seluruh kewajibannya, Perusahaan menggunakan rasio solvabilitas yang diukur dengan membuat perbandingan seluruh kewajiban terhadap seluruh aset dan perbandingan seluruh kewajiban terhadap ekuitas.

Cash UseD In OPeRaTInG aCTIVITIes

Net cash used in operating activities in 2015 amounted to USD1.845.117.

Cash UseD In InVesTInG aCTIVITIes

Net cash used in investing activities in 2015 amounted to USD8.872.065.

Cash OBTaIneD FROm FInanCInG aCTIVITIes

In 2015, net cash flow used in financing activities amounted to USD7.574.234.

sOLVenCY anD ReCeIVaBLes COLLeCTaBILITY

To measure the Company’s ability to repay short-term obligations, the Company uses liquidity ratios consisting of cash ratio and current ratio. Meanwhile, to measure the ability to meet all its obligations, the Company uses the solvency ratio, calculated by comparing total liabilities to total assets as well as comparing total liabilities to total equities.

Rasio Kas / Cash RatioRasio Lancar / Current Ratio

Uraian / Description

1,29%113,56%

2015

4,97%200,75%

2014

RaSIO LIKUIdITaS / LIqUIDITY RaTIO

Rasio Liabilitas Terhadap Total aset / Liabilities to Total Assets RatioRasio Liabilitas Terhadap ekuitas / Liabilities to Equities Ratio

Uraian / Description

46,44%86,72%

2015

45,99%85,17%

2014

RaSIO SOLvaBILITaS / sOLVaBILITY RaTIO

Pada 2015, tingkat kemampuan Perseroan dalam membayar kewajiban jangka pendek berdasarkan aset lancar yang ditunjukkan melalui rasio lancar sebesar 113,56%, menurun dibandingkan pada tahun 2014 sebesar 200,75%. Berdasarkan nilai tersebut, kemampuan aset lancar Perseroan dalam menjamin utang lancarnya masih relatif baik.

In 2015, the Company’s ability to pay short-term liabilities were based on the size of current assets and is measured through the current ratio whereby the ratio in 2015 was 113,56%, a decrease as compared to the value in 2014 of 200,75%. Based on those values, the ability of current assets of the Company in servicing its current debt was still relatively good.

Pada tahun 2015, perusahaan mencatat penurunan jumlah kas dan setara kas pada akhir tahun sebesar 69,35% menjadi UsD241.850 dari UsD789.136 pada 2014. Penurunan ini disebabkan oleh pelunasan utang Perseroan.

In 2015, the company recorded a decrease in the amount of cash and cash equivalents of 69,35%, from USD789.136 in 2014 to USD241.850. This decrease was due to the repayment on the Company’s debt.

Page 62: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

61PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk60 Laporan Tahunan annual Report 2015

STRUKTUR MOdaL daN KeBIJaKaNMaNaJeMeN aTaS STRUKTUR MOdaL

struktur modal merupakan penggabungan antara modal sendiri (ekuitas) dan hutang (liabilitas). Pada 2015, struktur permodalan kami sebagai berikut:

CaPITaL sTRUCTURe anD manaGemenTPOLICY On CaPITaL sTRUCTURe

Capital structure is a combination between owned capital (equities) and debt (liabilities). In 2015, our capital structure was follows:

Total Liabilitas / Total Liabilities

Total ekuitas / Total Equities

Total aset / Total Assets

Uraian / Description

50.361.730

58.076.934

108.438.664

2015

45,99%

54,01%

100%

%

TaBeL STRUKTUR MOdaL / TaBLe OF CaPITaL sTRUCTURe

(dalam Dolar amerika serikat / in US Dollar)

46,44%

53,56%

100%

%

58.292.998

68.446.692

126.739.690

2014

Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2014 disajikan dalam nilai penuh dollar amerika serikat dengan asumsi nilai tukar Rp12.440,00.

Laporan Keuangan untuk tahun yang berakhir tanggal 31 Desember 2015 disajikan dalam nilai penuh dollar amerika serikat dengan asumsi nilai tukar Rp13.795,00.

Financial Statements for the year ended on December 31, 2014 were presented as the full value in US dollar at the assumed exchange rate of Rp12,440.00.

Financial Statements for the year ended on December 31, 2015 were presented as the full value in US dollar at the assumed exchange rate of Rp13,795.00

struktur modal Perseroan lebih didominasi oleh ekuitas dibandingkan dengan liabilitas. Pada 2015, aset yang dibiayai oleh liabilitas sebesar 46,44% yang mengalami peningkatan jika dibandingkan tahun 2014 sebesar 45,99%. adapun aset yang dibiayai oleh ekuitas tahun 2015 sebesar 53,56% yang mengalami penurunan jika dibandingkan tahun 2014 yang tercatat sebesar 54,01%.

KeBIJaKaN MaNaJeMeN aTaS STRUKTUR MOdaL

sepanjang tahun 2015, Perusahaan telah menetapkan kebijakan struktur permodalan yang optimal agar dapat memaksimalkan nilai Perusahaan. Perseroan mengelola dan membuat penyesuaian terhadap struktur modalnya untuk mengikuti perubahan kondisi ekonomi. Untuk menjaga atau menyesuaikan struktur modal, Perseroan dapat melakukan penyesuaian terhadap pembagian dividen kepada pemegang saham, mengembalikan modal kepada pemegang saham atau menerbitkan saham baru. Perseroan memantau modal dengan menggunakan rasio utang terhadap modal, dengan membagi jumlah utang dengan total modal.

The Company’s capital structure was dominated by equities rather than liabilities. In 2015, assets financed by liabilities amounted to 46,44%, which showed a increase compared to the 2014 amount of 45,99%. Assets financed by equities in 2015 amounted to 53,56%, which showed an decrease from the 2014 amount of 54,01%.

manaGemenT POLICIes On CaPITaL sTRUCTURe

During 2015, the Company has established policies for an optimal capital structure in order to maximize the value of the Company. in relation to that matter, the Company has managed and made adjustments to its capital structure to keep up pace with the changing economic conditions. To maintain or adjust its capital structure, the Company may undertake to perform several adjustments on size of dividend payout to shareholders, returning the capital to shareholders or issuing new shares. The Company monitors its capital using debt to capital ratio which is calculated by dividing total debt by total capital.

sedangkan tingkat kemampuan Perseroan dalam membayar kewajiban jangka pendek berdasarkan keberadaan kas yang ditunjukkan melalui rasio kas turun dari 4,97% ditahun 2014 menjadi 1,29% ditahun 2015.

On the other hand, the Company’s ability to pay its shortterm liabilities based on the size of its cash is measured by the cash ratio whereby in 2015 the value of the ratio fell from 4,97% in 2014 to 1,29% in 2015.

Page 63: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

63PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk62 Laporan Tahunan annual Report 2015

IKaTaN YaNG MaTeRIaL UNTUK INveSTaSIBaRaNG MOdaL

Berdasarkan perjanjian kerja sama pada 12 Oktober 2000, Perseroan memanfaatkan (untuk keperluan usaha) tanah seluas 10.524 m2, apron seluas 7.500 m2 dan gedung eks Terminal haji seluas 2.592 m2 seluruhnya milik Induk Koperasi TnI angkatan Udara (Inkopau) untuk jangka waktu 30 tahun. sehubungan dengan perjanjian tersebut, Inkopau membebankan biaya pemanfaatan lahan sebesar UsD76.830 per tahun dan kompensasi lahan sebesar Rp3 miliar, yang telah dibayar pada tahun 2000 dan diamortisasi selama 30 tahun.

INFORMaSI daN FaKTa MaTeRIaL YaNGTeRJadI SeTeLaH TaNGGaL LaPORaN aKUNTaN

setelah tanggal laporan akuntan tidak terdapat informasi dan fakta material yang terjadi.

INFORMaSI MaTeRIaL MeNGeNaI INveSTaSI, eKSPaNSI, dIveSTaSI, PeNGGaBUNGaN/PeLeBURaN USaHa, aKUISISI, ReSTRUKTURISaSI UTaNG/MOdaL, TRaNSaKSI aFILIaSI, daN TRaNSaKSI YaNG MeNGaNdUNG BeNTURaN KePeNTINGaN

Pada 2015, kami tidak memiliki transaksi yang mengandung ikatan material mengenai investasi, ekspansi, divestasi, penggabungan/peleburan usaha, akuisisi, restrukturisasi utang/modal, transaksi afiliasi, dan transaksi yang mengandung benturan kepentingan, sehingga informasi ini tidak dapat disajikan.

KeBIJaKaN dIvIdeN

seluruh saham biasa atas nama yang telah ditempatkan dan disetor penuh, termasuk saham biasa atas nama yang ditawarkan dalam penawaran umum saham perdana,mempunyai hak yang sama dan sederajat termasuk hak atas pembagian dividen.

Pembagian dividen kas (tunai) adalah berdasarkan kinerja keuangan dan kondisi keuangan dalam jumlah yang setara sebanyak-banyaknya 25% dari laba bersih konsolidasi setiap tahunnya. Keputusan untuk membayar dividen kas (tunai) tergantung pada laba, kondisi keuangan dan likuiditas, kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan dan faktor-faktor lain yang dianggap relevan oleh Direksi setelah memperoleh persetujuan Rapat Umum Pemegang

maTeRIaL COmmITmenT FOR CaPITaLGOODs InVesTmenT

Based on the cooperation agreement on October 12, 2000, the Company utilizes (for business purposes) land with an area of 10,524 m2, apron area of 7,500 m2 and building area of 2,592 m2 which was formerly used as a Hajj Terminal. All of these properties belonged to Induk Koperasi TNI Angkatan Udara (Inkopau) for a period of 30 years. Pertaining to the agreement, Inkopau charged the Company for landutilization in the amount of USD76,830 per year and land compensation amounting to Rp3 billion, which had been paid in 2000 and amortized over 30 years.

maTeRIaL InFORmaTIOn anD FaCTsUBseqUenT TO BaLanCe sheeT DaTe

There was no material information and fact incurred after the date of the public accountant’s report.

maTeRIaL InFORmaTIOn On InVesTmenT,eXPansIOn, DIVesTmenT, BUsInessmeRGeR/COnsOLIDaTIOn, aCqUIsITIOn,CaPITaL/DeBT ResTRUCTURInG, aFFILIaTeDTRansaCTIOns, anD TRansaCTIOnsCOnTaInInG COnFLICT OF InTeResTs

In 2015, we do not have any transaction that contain material commitment on investment, expansion, divestment, business merger/consolidation, acquisition, capital/debt restructuring, affiliated transactions, and transactions that may result in conflict of interests. Thus, information regarding this matter is not presented.

DIVIDenD POLICY

The entire common shares issued and fully paid, including ordinary shares offered in the initial public offering, has the same rights and equal rights, including dividend distrbution.

Disbursement of cash dividend is based on the financial performance and financial conditions in the amount equivalent to as much as 25% of consolidated net income each year. The decision to pay cash dividends depends on earnings, financial conditions and liquidity, compliance with legislations and other factors deemed relevant by the Board of Directors after obtaining approval from the General Meeting of Shareholders (GMS). Shareholders, on a certain date,

Page 64: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

63PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk62 Laporan Tahunan annual Report 2015

saham (RUPs). Pemegang saham perseroan pada tanggal tertentu berhak atas sejumlah dividen yang telah disetujui oleh pemegang saham dalam RUPs.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang saham Tahunan (RUPsT) yang dilaksanakan pada 3 Juni 2015, sebagaimana tercantum dalam akta no. 13 tanggal 3 Juni 2015, dari notaris humberg Lie, s,h., s.e., m.Kn, para pemegang saham menyetujui untuk tidak membagikan dividen untuk tahun buku yang berakhir pada 31 Desember 2015.

PROGRaM KePeMILIKaN SaHaM OLeHKaRYaWaN daN/aTaU MaNaJeMeN YaNGdILaKSaNaKaN PeRUSaHaaN (eSOP/MSOP)

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang saham Luar Biasa (RUPsLB) yang dilaksanakan pada 3 Juni 2015, sebagaimana tercantum dalam akta no. 13 tanggal 3 Juni 2015, dari notaris humberg Lie, s,h., s.e., m.Kn, para pemegang saham menyetujui untuk menegaskan kembali persetujuan untuk melakukan perubahan dan penyesuaian anggaran Dasar Perseroan yang terkait dengan pelaksanaan penambahan modal Tanpa hak memesan efek Terlebih Dahulu dalam rangka pelaksanaan employee and management stock Option Program (emsOP), dengan memperhatikan ketentuan peraturan yang berlaku. Program ini diberikan untuk Direksi dan Dewan Komisaris serta karyawan tetap yang mempunyai masa kerja minimal 5 tahun. nilai wajar opsi ditentukan dengan menggunakan model the blackscholes option pricing. Beban kompensasi ditentukan berdasarkan jumlah opsi diberikan dan dibebankan dalam operasi selama periode vesting.

ReaLISaSI daNa HaSIL PeNaWaRaN UMUM

Pada 31 agustus 2006, Perseroan memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam-LK untuk melakukan Penawaran Umum Perdana saham (IPO) dengan kode saham IaTa kepada masyarakat sebanyak 432.000.000 dengan nilai nominal Rp100 per saham, dengan harga penawaran Rp130 per saham. saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa efek Indonesia (BeI) pada 13 september 2006.

Dalam penjelasan prospektus ringkas yang dipublikasikan pada 14 Juli 2006, dana hasil IPO sebesar 70% digunakan untuk investasi seperti penambahan pesawat terbang atau helikopter. sebesar 25% digunakan untuk pembayaran sebagian kewajiban dan 5% lagi untuk modal kerja.

are entitled to a certain amount of dividend that has been approved by shareholders through the GMS.

Based on the Annual General Meeting of Shareholders (AGMS), convened on June 3, 2015, as stated in the Deed no. 13 dated June 3, 2015, drawn before Humberg Lie, S, H., S.E., M.Kn, Notary, shareholders have agreed not to distribute dividends for the financial year ended on December 31, 2015.

emPLOYee sTOCK OWneRshIP PROGRamanD/OR manaGemenT as COnDUCTeD BYThe COmPanY (esOP / msOP)

Based on the Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS), convened on June 3, 2015, as stated in Deed no. 13 dated June 3, 2015, drawn before Humberg Lie, S, H., S.E., M.Kn, Notary, shareholders agreed to reaffirm the agreement to make changes and adjustments to the Company’s Articles of Association that are related to the implementation of Capital Increases Without Pre-emptive Rights within the framework for the implementation of the Employee and Management Stock Option Program (EMSOP), subject to the applicable regulations. This program is provided to the Board of Directors and Board of Commissioners as well as permanent employees who have worked for a minimum of 5 years in the Company. The fair value of the options is determined using the Black-Scholes option pricing model. Compensation for expenses were determined based on the number of granted options and was charged to operations over the vesting period.

ReaLIZaTIOn OF PROCeeDs FROm PUBLICOFFeRInG

On August 31, 2006, the Company obtained an effective statement from Bapepam-LK to conduct an Initial Public Offering (IPO), under the ticker code IATA, to the public as much as 432,000,000 shares with a nominal value of Rp100 per share and at offering price of Rp130 per share. These shares were listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) on September 13, 2006.

As explained in the prospectus published on July 14, 2006, 70% of the proceeds from IPO was used for investments such as fo the addition of aircraft or helicopters. 25% was used to partially pay outstanding obligations and the remaining amount of 5% was used for working capital.

Page 65: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

65PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk64 Laporan Tahunan annual Report 2015

PeRUBaHaN PeRaTURaN PeRUNdaNGUNdaNGaN YaNG BeRPeNGaRUH

selama 2015, Perusahaan tidak memiliki informasi perubahan peraturan perundang-undangan yang berpengaruh signifikan terhadap kinerja Perusahaan, sehingga informasi ini tidak dapat disajikan.

PeRUBaHaN KeBIJaKaN aKUNTaNSI

Tidak terdapat perubahan kebijakan akuntansi atas standar akuntansi yang digunakan dalam penyajian laporan keuangan Perusahaan.

aSPeK PeMaSaRaN

Strategi Pemasaran1. mengikuti Tender-tender jasa pengadaan pesawat dari: • Oil & Gas Producer Company • Mining Company • Pemda

2. menjual jasa penyewaan pesawat tidak berjadwal untuk jenis fixed wing dan rotary wing • Kontrak jangka pendek dan jangka panjang • Spot Charter

3. melayani jasa penyewaan private jet dan private jet manajemen.

Target Pemasaran1. Tender: • Oil & Gas Producer Company • Mining Company • Perusahaan-perusahaan atau pemda atau badan usaha milik pemerintah yang membutuhkan melalui situs tender-indonesia. com

2. Jasa penyewaan pesawat fixed wing, rotary wing, dan private jet: • Entrepreuneurs / Pemilik perusahaan • High Level Professional • Pejabat Pemerintahan / Institusi Pemerintahan • Ambassadors / foreign trade representatives • Artis / Celebrity lokal maupun internasional

PROSPeK USaHa

asosiasi penerbangan dunia atau International air Transport association (IaTa) memprediksi Indonesia akan menjadi salah satu negara dengan pasar penumpang angkutan udara terbesar ke-6 di

ChanGes In ImPORTanT ReGULaTIOns anDLeGIsLaTIOns

During 2015, the Company does not have information regarding changes to the law that may significantly influence the performance of the Company. Hence, this information is not presented.

ChanGes In aCCOUnTInG POLICIes

There was no change in the accounting policy on the accounting standards used in the presentation of financial statements of the Company.

maRKeTInG asPeCTs

marketing strategy1. Participated in several tenders to procure aircraft that were held by: • Oil & Gas Producer Company • Mining Company • Regional Government

2. Performed charter service for unscheduled aircraft with fixed wing and rotary wing • Short-term and long-term contracts • Spot Charter

3. Offered services for the charter of private jets and private jet management

Target market1. Tender: • Oil & Gas Producer Company • Mining Company • Companies or regional government or other government-owned enterprises which required the service of tender-indonesia.com site.

2. Aricraft charter service with fixed wing and rotary wing, as well as private jet: • Entrepreuneurs / corporate owners • High Level Professional • Government officials / institutions • Ambassadors / foreign trade representatives • Local and international celebrities

BUsIness OUTLOOK

International Air Transport Association (IATA) predicted that in the foreseeable future, Indonesia will be placed in the top 6 (six) of countries with the largest market for air transport passengers in the world.

Page 66: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

65PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk64 Laporan Tahunan annual Report 2015

dunia dalam beberapa waktu mendatang. saat ini, Indonesia berada pada peringkat ke-12 dunia. IaTa memadang pertumbuhan industri penerbangan Indonesia sangat pesat dalam 10 tahun terakhir. Indonesia dengan 250 juta penduduk, dengan wilayah mencakup sebaran 17.000 pulau, membentang sepanjang 5.200 km dari timur ke barat dan 2.000 km dari utara ke selatan, membutuhkan transportasi udara karena menawarkan kecepatan danjangkauan.

Di samping itu, asosiasi Penerbangan Indonesia (InaCa) melihat peluang pertumbuhan maskapai penerbangan carter atau sewa cukup besar. Tidak hanya pasar untuk sektor pertambangan saja yang menggunakan pesawat carter, namun juga ada pangsa pasar dari industri minyak dan gas dan perkebunan. sejak 2004, embraer selaku produsen pesawat terbesar keempat dunia sudah menjual delapan unit pesawat jet eksekutif ke Indonesia.

hampir 90% pangsa pasar penyewaan private jet di Indonesia bersumber dari sektor bisnis. meningkatnya jumlah miliarder di Indonesia menjadi salah satu pendorong bertumbuhnya penyewaan pesawat untuk kepentingan bisnis maupun untuk keperluan liburan.

Bertambahnya pertumbuhan pengguna private jet dan adanya rencana penambahan fasilitas untuk terminal private jet di beberapa bandara juga menjadi peluang bagi Perseroan untuk mengembangkan diri dalam bisnis yang menjanjikan ini.

Pada 2015, sejumlah proyek di sektor infrastruktur harus tertunda karena adanya ketidakpastian situasi politik di Indonesia. namun, seiring telah meredanya ketidakpastian tersebut, komitmen pemerintah untuk membangun infrastruktur di Indonesia semakin menunjukkan peluang yang kuat.

melihat optimisme pemerintah baru terhadap program infrastruktur, berbagai persiapan mulai disusun. Perseroan pun memasang target pengembangan infrastruktur yang cukup agresif, didukung dengan beberapa proyek pembangunan jalan tol sudah disiapkan di tahun-tahun mendatang.

ReNCaNa KedePaN

sampai dengan tahun 2015, Perseroan masih mengalami kerugian yang disebabkan belum optimalnya utilisasi pesawat. Untuk memperbaiki kondisi keuangan di masa mendatang, Perseroan akan mengambil langkah sebagai berikut:

Currently, Indonesia is ranked 12th in the world. IATA stated that Indonesia’s aviation industry had grew rapidly in the last 10 years. With a population of 250 million, Indonesia, which covers an area consisting of 17,000 islands, stretching 5,200 km from east to west and 2,000 km from north to south, required a rapid and long distance air transportation.

In addition, the Indonesian National Air Carriers Association (INACA) saw substantial growth opportunities for air charter or aircraft leasing , In addition to the mining sector, the oil, gas and agribusiness also utilizes the service of charter aircraft,. Since 2004, Embraer as the world’s fourth largest aircraft manufacturer has sold eight units of executive jets to Indonesia.

Nearly 90% market share of private jet charter in Indonesia was contributed by the business sector. An increasingly higher number of billionairs in Indonesia has driven the growth of aircraft charter for business or for leisure purposes.

The increased growth of private jet users, combined with the plan to increase facilities for private jet terminal at several airports also presented opportunities for the Company to develop its business in this promising industry.

In 2015, a number of projects in the infrastructure industry had to be delayed because of uncertainties in the political situation in Indonesia. However, as uncertainties diminished, the government has shown signs of stronger commitments to develop infrastructure projects in Indonesia.

In light of the optimism on the new government, various preparations have been arranged. on infrasctructure programs, The Company has set a target for an aggressive development of infrastructure projects which is being supported by several tollway projects that will be constructed in the future.

FUTURe PLans

Up to 2015, the Company still suffered losses due to less than optimal aircraft utilization rate. To improve the financial condition in the future, the Company will take the following steps:

Page 67: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

67PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk66 Laporan Tahunan annual Report 2015

1. Perseroan tetap mengembangkan penerbangan tidak berjadwal (charter) dan berkonsentrasi menyediakan berbagai jasa penerbangan untuk perusahaan minyak, gas dan pertambangan di Indonesia, baik di daratan maupun lepas pantai, dengan mengikuti beberapa tender sewa pesawat.

2. Perseroan juga mengembangkan kegiatan usaha jet pribadi berupa kepemilikan bersama, kartu penggunaan prabayar, dan jasa pengelolaan pesawat udara.

3. Perseroan akan melakukan regenerasi dari pesawat yang kurang produktif dalam rangka mengurangi beban operasional.

4. Perseroan tetap menjaga reliabilitas aset produktif (pesawat) serta keselamatan penerbangan demi mempertahankan zero accident.

5. Perseroan meningkatkan pengawasan dari segi quality, safety and security, sehingga mampu mengidentifikasi serta melakukan tindakan preventif dan korektif terhadap penyimpangan pelaksanaan operasional, sehingga dapat meningkatkan service dan konsisten terhadap isi kontrak.

6. Perseroan meningkatkan kemampuan monitoring management atas perkembangan usaha secara lebih presisi dengan melaksanakan risk management, meningkatkan kemampuan cash flow dan menjaga konsistensi budget.

7. Perseroan meningkatkan kompetensi personel Perseroan dengan memberikan pelatihan dan simulasisecara optimal.

8. Perseroan meningkatkan produktivitas kerja dengan mengoptimalkan potensi karyawan dan melakukan pengukuran hasil kinerjanya secara transparan dan terukur melalui Key Performance Indicator dan Performance appraisal yang lebih akurat.

1. The Company continues to develop non-scheduled flights (charter) and concentrates in providing a wide range of aviation services for the oil, gas and mining sectors in Indonesia, both on land and offshore, by participating in several tenders for the leasing of aircraft.

2. The Company also develops business activities of private jets in the form of joint ownership, use of prepaid cards, and aircraft management services.

3. The Company will carry out the regeneration of aircrafts that not productive in order to reduce operating expenses.

4. The Company continues to maintain the reliability of productive assets (aircraft) and flight safety for the sake of maintaining zero accident rate.

5. The Company increases its scrutiny in terms of quality, safety and security, in order to be able to identify and perform preventive and corrective actions against irregularities in the operations of the Company. Thus, services will be improved and consistent in accordance with the terms in the contract.

6. The Company improves the monitoring function on the development of its business in a more precise manner by implementing risk management, improving cash flow and maintaining budget consistency.

7. The Company increases competence of its personnel by providing an optimal training dan simulation.

8. The Company increases labor productivity by optimizing employees with good potential and measure results in a transparent and measurable manner through a more accurate Key Performance Indicators and Performance Appraisal.

66 Laporan Tahunan annual Report 2015

Page 68: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

67PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk66 Laporan Tahunan annual Report 2015 67PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

ContinuallyLooking Beyondthe Horizon

Page 69: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

TATA KELOLA PERUSAHAANGood Corporate Governance

Prinsip GCG senantiasa diterapkan dengan baik dan secara konsisten ditingkatkan untuk

perkembangan kinerja di masa depan.

The principles of GCG are applied properly and consistently improved for the development of

future performance.

Page 70: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

05

Page 71: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

70 Laporan Tahunan Annual Report 2015

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

PRINSIP daN PeNeRaPaN TaTa KeLOLaPeRUSaHaaN

Perseroan berkomitmen untuk senantiasa mengembangkan dan menyempurnakan penerapan prinsip GCG di setiap jenjang organisasi dan kegiatan operasionalnya. selama ini, berbagai inisiatif dalam meningkatkan pelaksanaan tata kelola perusahaan telah dilakukan Perseroan dalam rangka membangun dasar yang kuat dalam tata kelola perusahaan, karena Tata Kelola Perusahaan (GCG) merupakan cara pengelolaan perusahaan untuk menghasilkan nilai ekonomi jangka panjang dan berkesinambungan.

Tujuan dari penerapan prinsip-prinsip GCG di Perseroan adalah:

1. mencapai sasaran usaha melalui pengelolaan yang didasarkan pada asas-asas Tata Kelola Perusahaan yang Baik.

2. memberdayakan fungsi dan kemandirian organ perusahaan.

3. mendorong setiap organ perusahaan untuk membuat keputusan dan menjalankan kewenangannya dilandasi oleh nilai moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan perundangan.

4. Optimalisasi nilai perusahaan bagi Pemegang saham maupun Pemangku kepentingan lainnya.

STRUKTUR daN HUBUNGaN TaTa KeLOLa PeRUSaHaaN

Organ Perusahaan memiliki peran sangat penting dalam pelaksanaan Tata Kelola sehingga nasing-masing Organ Perusahaan harus mampu menjalankan fungsinya berdasarkan prinsip independensi dalam melaksanakan tugas, fungsi dan tanggung jawabnya untuk kepentingan perusahaan, sesuai dengan ketentuan anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Untuk itulah Perseroan membentuk struktur GCG yang berfungsi untuk memastikan implementasi GCG di seluruh kegiatan operasional maupun strategis Perseroan.

PRInCIPLe anD ImPLemenTaTIOn OF GOODCORPORaTe GOVeRnanCe

The Company is committed to continuously develop and enhance the implementation of corporate governance principles at all levels of the organization and its operations. So far, IATA has undertook various initiatives in improving the implementation of corporate governance in order to lay a strong foundation of good corporate governance, since we believe that Good Corporate Governance (GCG) is a mechanism that govern the management of the company in generating long-term and sustainable economic values.

At Company, the objectives of the implementation of GCG principles, among others are:

1. To achieve the Company’s business target through a management based on Good Corporate Governance principle.

2. To empower the function and independency of each Company’s body.

3. To encourage the Company’s body in making decision and exercising authority inferred by high moral value and compliance with law and regulation.

4. To optimize corporate values for the Shareholders and other Stakeholders.

CORPORaTe GOVeRnanCe sTRUCTURe anD FRameWORK

The Company’s organ has an important role in the effective implementation of Corporate Governance, therefore each organ shall carry out the function based on based on the principle of independence in carrying out the duties, functions and responsibilities for the interest of the Company, in accordance with the provisions in the Articles of Association and the legislation in force. To that end, GCG structure is estabslihed to ensure that the Company’s GCG principles are properly implemented throughout the entire Company’s operational and strategic activities.

Page 72: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

71PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

struktur inti GCG adalah Rapat Umum Pemegang saham, Dewan Komisaris dan Direksi. Organ-organ ini berperan untuk memastikan pelaksanaan prinsip GCG yang baik dalam seluruh kegiatan operasional maupun strategis. masing-masing komponen memiliki kewenangan tersendiri dan bekerja secara mandiri untuk memenuhi fungsi, peran dan tanggung jawabnya.

sesuai dengan anggaran Dasar Perusahaan, Rapat Umum Pemegang saham (RUPs) adalah organ Perusahaan yang memfasilitasi pemegang saham dalam membuat dan mengambil keputusan-keputusan penting atas investasi yang mereka percayakan pada Perseroan. Keputusan tersebut harus diambil berdasarkan kepentingan jangka panjang Perseroan. sebagai organ tertinggi, RUPs memiliki kewenangan yang tidak dimiliki organ lainnya, salah satunya yaitu RUPs dapat memberhentikan Dewan Komisaris dan Direksi.

Untuk Dewan Komisaris, kewenangan yang didapat adalah mengawasi dan mengarahkan Direksi dalam mengatur Perseroan, sedangkan Direksi yaitu bertanggung jawab terhadap pengelolaan Perseroan. Kedua organ tersebut bertindak berdasarkan keputusan RUPs dengan tujuan dapat menciptakan kinerja yang memuaskan.

RaPaT UMUM PeMeGaNG SaHaM

selain sebagai tempat bagi pemegang saham untuk mengambil keputusan, RUPs juga menjadi tempat bagi Dewan Komisaris dan Direksi dalam melaporkan dan mempertanggungjawabkan kinerja Perseroan kepada pemegang saham. Pembahasan dalam laporan Dewan Komisaris dan Direksi mengenai strategi, kebijakan, dan pencapaian dari bisnis, serta hal-hal penting lainnya seperti pemilihan dan pemberhentian anggota kedua organ.

Pada 2015, Perseroan menyelenggarakan 1 (satu) kali Rapat Umum Pemegang saham Tahunan (RUPsT) dan 1 (satu) kali Rapat Umum Pemegang saham Luar Biasa (RUPsLB) pada tanggal 3 Juni 2015 di Jakarta, yang dihadiri oleh pemegang saham dan/atau kuasanya yang sah, yang mewakili sejumlah 8.025.692. 027 saham dari total 9.326.826.088 saham, atau 86,05% yang telah dikeluarkan oleh Perseroan.

RUPST

Rapat Umum Pemegang saham Telah memenuhi korum karena dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 8.025.692.027 saham atau 86,05 % dari seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan, sesuai dengan anggaran Dasar Perseroan.

The core of the Company’s GCG structure is the GMS, BoC and BoD. These organs ensure that the Company’s GCG principles are properly implemented throughout the entire Company’s operational and strategic activities. Each body has specific authority and works independently to meet their function, role and responsibility.

In accordance with the Articles of Association, the General Meeting of Shareholders (GMS) is the Company’s organ that facilitates to make important decisions on investment that they entrust to the Company. Such decisions should be taken based on the long-term interests of the Company. As the highest organ, the AGM has the authority not granted to other organs, one of which is the AGM that may dismiss the Board of Commissioners and Board of Directors.

The Board of Commissioners has the authority of overseeing and directing the Board of Directors in managing the Company, while the Board of Directors is responsible for the management of the Company. Both organs act based on GMS decisions with the aim to create a satisfactory performance.

GeneRaL meeTInG OF shaRehOLDeRs

Aside from its function as the forum for shareholders to make decision, the GMS is also platform for the Board of Commissioners and Board of Directors to report and be accountable for the Company’s performance to the shareholders. The discussion in the report of the Board of Commissioners and Board of Directors on strategies, policies, and the achievement of the business, as well as other important matters such as the election and dismissal of members of both organs.

In 2015, the Company held 1 (one) Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) and 1 (one) Extraordinary General Meeting of Shareholders (EGMS) on June 3, 2015, attended by shareholders and/or proxy, representing 8,025.692,027 shares of total 9,326,826,088 shares issued by the Company, or 86.05%.

aGms

General Meeting of Shareholders has meet the quorum because, as it was attended by shareholders representing 8,025,692,027 shares or 86.05% of total shares with valid voting rights issued by the Company, in accordance with the Articles of Association of the Company.

Page 73: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

72 Laporan Tahunan Annual Report 2015

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

agenda RUPsT adalah sebagai berikut:

1. agenda Pertama Laporan dari Direksi mengenai jalannya usaha Perseroan, serta laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris untuk Tahun Buku yang berakhir 31 Desember 2014.

2. agenda Kedua Persertujuan dan pengesahan Laporan Keuangan Perseroan, termasuk di dalamnya Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan entitas anak untuk Tahun Buku yang berakhir 31 Desember 2014.

3. agenda Ketiga Persetujuan atas penggunaan keuntungan Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir 31 Desember 2014.

4. agenda Keempat Perubahan susunan pengurus Perseroan.

5. agenda kelima Penunjukkan akuntan Publik untuk mengaudit buku-buku Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir 31 Desember 2015.

Keputusan Rapat:

1. menerima baik dan menyetujui Laporan Tahunan Direksi Perseroan termasuk tugas pengawasan Dewan Komisaris untuk Tahun Buku yang berakhir 31 Desember 2014.

2. menerima baik, menyetujui dan mengesahkan Laporan Keuangan Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir 31 Desember 2014 yang telah diaudit oleh Kantor akuntan Publik noor salim, nurseham & sinarahardja, serta memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya (acquit et de charge) kepada Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan atas tindakan pengawasan dan pengurusan yang dilakukan dalam Tahun Buku yang berakhir 31 Desember 2014, serta memberikan pelunasan dan pemberian pembebasan (acquit et de charge) kepada seluruh anggota anggota Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan selama Tahun Buku yang berakhir 31 Desember 2014, sepanjang tindakan-tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan dan Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2014.

3. menyetujui untuk tidak membagikan dividen untuk Tahun Buku yang berakhir 31 Desember 2014.

4. Keputusan untuk agenda ke empat adalah: a. menyetujui pengunduran diri Bapak David martin soetiarto selaku Direktur Perseroan, serta Bapak Darma Putra Wati selaku Komisaris Perseroan, Ibu Tien selaku Komisaris Perseroan, dan Bapak Juwono Kolbioen selaku Komisaris Independen Perseroan, terhitung sejak ditutupnya rapat. sehingga, setelah ditutupnya rapat susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan selengkapnya menjadi sebagai berikut:

Agenda of the AGMS is as follow:

1. First agenda The Report of the Board of Directors, including the report of duty of supervision performed by the Board of Commissioner for the Financial Year ended on December 31, 2014.

2. second agenda Approval and ratification of the Company’s Financial Statement, including the Consolidated Financial Statements of the Company and Subsidiaries for the year ended December 31, 2014.

3. Third agenda Approval of the Company’s profit utilization for the Financial Year ended on December 31, 2014.

4. Fourth agenda Approval to changes the Company’s management.

5. Fifth agenda The appointment of Public Accountant to audit Company’s Financial Statement for the Financial Year ended on December 31, 2015

Resolution of the GMS:

1. Accepted and approved the Annual Report of the Board of Directors of the Company and the Supervisory Report of the Board of Commissioners for the financial year ended 31 December 2014.

2. Accepted, approved and ratified the Company’s financial statements for financial year ended 31 December 2014 which has been audited by Public Accountant Office of Noor Salim, Nursehan & Sinarahardja, and also granted the full release and discharged (acquit et de charge) to the Board of Commissioner and Board of Directors from their supervisory and operational duties conducted during the financial year ended December 31, 2014 provided that their actions are reflected in the Company’s Annual Report and financial statements for the year ended December 31st, 2014.

3. Approved and decided not to distribute dividend for fiscal year ended December 31st, 2014.

4. Resolutions on the Fourth Agenda: a. Approved the resignation of Mr. David Martin Soetiarto as Director of the Company, Mr. Darma Putra Wati as Commissioner of the Company, Mrs. Tien as Commissioner of the Company and Mr. Juwono Kolbioen as Independent Commissioner of the Company, effective as of the closing of this Meeting, that as of the closing of this meeting, the composition of the Board of Commissioners and the Board of Directors are as follows:

Page 74: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

73PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

dewan Komisaris Presiden Komisaris : hary Tanoesoedibjo Komisaris : henry suparman Komisaris Independen : Christophorus Taufik

direksi Presiden Direktur : syafril nasution Wakil Presiden Direktur : agustinus Wishnu handoyono Direktur Independen : andre Frelly ering

dengan masa jabatan berlaku efektif sejak ditutupnya Rapat sampai dengan ditutupnya Rapat Umum Pemegang saham Tahunan Perseroan yang kelima setelah Rapat ini yang akan diadakan pada tahun 2019, dengan tidak mengurangi hak dari Rapat Umum Pemegang saham Perseroan untuk memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseoran sewaktu-waktu sebelum berakhirnya masa jabatan dari masing-masing anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan tersebut, sesuai ketentuan pasal 105 ayat 1 UU no. 40 tentang Persersoan Terbatas.

b. menyetujui untuk memberikan wewenang kepada Komite Remunerasi Perseroan untuk menetapkan besarnya honorarium bagi anggota Dewan Komisaris Perseroan, dan gaji serta tunjangan bagi anggota Direksi Perseroan; dan

c. menyetujui memberikan wewenang kepada Direksi Perseroan dengan hak substitusi, untuk melakukan segala tindakan sehubungan dengan pengangkatan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan tersebut di atas, termasuk tetapi tidak terbatas pada, untuk membuat atau meminta untuk dibuatkan serta menandatangani segala akta yang berkaitan dengan itu, berikut dengan akta penegasannya, serta untuk mendaftarkan susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan dalam Daftar Perusahaan sesuai dengan ketentuan Undang-Undang nomor 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar Perusahaan.

d. menyetujui pemberian wewenang kepada Direksi Perseroan dengan persetujuan Dewan Komisaris untuk menunjuk Kantor akuntan Publik yang akan melakukan audit atas buku Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014, termasuk untuk menetapkan honorarium serta persyaratan lain sehubungan dengan penunjukkan dan pengangkatan akuntan Publik tersebut.

Board of Commissioners President Commissioner : Mr.Hary Tanoesoedibjo Commissioner : Mr.Henry Supaman Independent Commissioner : Mr.Christophorus Taufik Siswandi

Board of Directors President Director : Mr. Syafril Nasution Vice President Director : Mr. Agustinus Wishnu Handoyono Independent Director : Mr. Andre Frelly Ering

with tenure effective since the closing of this GMS until the closing of the fifth Annual General Meeting of Shareholder after this meeting, that will be held in 2019, without prejudice to the rights of the General Meeting of Shareholders to dismiss at any time, before end of tenure of each member of Board of Commissioners and Board of Directors of the Company, according to Article 105 paragraph 1 of the Law No. 40 on Limited Liability Company.

b. Approved to give the Remuneration Committee to determine the honorarium for the Board of Commissioners and salary and benefit for the Board of Directors; and

c. Approved to grant authority with substitution rights to the Company’s Board of Directors to take any actions in regards to the appointment of the Company’s Board of Commissioners and the Board of Directors as mentioned above, including but not limited to, making or requesting to make, as well as signing the deeds related to the appointment, along with Deed of Confirmation, and to register the composition of members of the Board of Directors and Commissioners in the company list in accordance with Law Of The Republic Of Indonesia No. 3/1982 Concerning Company Compulsory Registration.

d. Approved to grant the authority to the Board of Directors with the approval of the Board of Commissioner to appoint an Independent Public Accounting Firm to audit the Company’s books for the year ending on December 31, 2015, including to determine the honorarium and other requirements relating to the appointment of the said Public Accounting Firm.

Page 75: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

74 Laporan Tahunan Annual Report 2015

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

RUPSLB

Rapat Umum Pemegang sahamTelah memenuhi korum karena dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 8.031.013.127 saham atau 86,11 % dari seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan, sesuai dengan anggaran Dasar Perseroan dan peraturan perundangan yang berlaku.

agenda RUPsLB adalah sebagai berikut:

1. agenda Pertama Perubahan anggaran Dasar Perusahaan.

2. agenda Kedua Persetujuan atas rencana pemberian jaminan atas seluruh atau sebagian besar harta kekayaan Perseroan dan/atau pemberian jaminan (Corporate Guarantee) entitas anak Perseroan, baik berupa jaminan yang akan diberikan oleh Perseroan dan/atau entitas anak Perseroan, maupun jaminan dalam bentuk asset-aset terkait dari Perseroan dan/atau entitas anak Perseroan yang merupakan seluruh maupun sebagian besar harta kekayaan Perseroan dan/atau entitas anak Perseroan dalam rangka penerimaan pinjaman dari pihak ketiga dalam jumlah yang dianggap baik oleh Direksi, dengan memperhatikan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan yang berlaku;

3. agenda Ketiga Penegasan kembali atas persetujuan rencana Perseroan menyetujui rencana Perseroan untuk melakukan Penambahan modal Tanpa hak memesan efek Terlebih Dahulu dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 10% (sepuluh persen) dari seluruh modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan, yang telah disetujui dalam RUPsLB 9 mei 2014, dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan dan peraturan pasar modal, khususnya Peraturan Otoritas Jasa Keuangan no.38/POJK.04/2014.

4. agenda Keempat Penegasan kembali atas persetujuan rencana Perseroan menjadi mitra pendiri Dana Pensiun Danapera.

sedangkan Keputusan RUPsLB adalah sebagai berikut:

agenda Pertama1. merubah Pasal 16 ayat 6 anggaran Dasar Perseroan tentang Tugas dan Wewenang Direksi menjadi sebagai berikut: sebelumnya: 6. a. Presiden Direktur berhak dan berwenang bertindak untuk dan atas nama Direksi serta sah mewakili Perseroan;

b. Dalam hal Presiden Direktur tidak hadir atau berhalangan karena sebab apapun juga, hal

eGms

Extra Ordinary General Meeting of Shareholders has met the quorum because it was attended by shareholders representing 8,031,013,127 shares or 86.11% of total shares with valid voting rights issued by the Company, in accordance with the Articles of Association and applicable legislation.

The Agenda of EO-GMS is as follow:

1. First agenda The amendment of Company’s Article of Association.

2. second agenda Approval for granting of guarantees on all or most of the Company’s assets and/or granting of guarantees (Corporate Guarantee) of Company’s subsidiary, in the form of guaranty granted by the Company and/or Company’s subsidiary, or guaranty of all or most of Company’s and/or Company’s subsidiary assets regarding facility from the third party in the amount that considered sufficient by the Board of Directors, in accordance with the applicable regulation from Financial Service Authority.

3. Third agenda Reaffirmation the granting authority to increase the Company’s capital without Pre-emptive Rights with the issuance of the new shares for the maximum of 10% (ten percent) of the Company’s paid up capital, which has been approved in the EGMS resolution dated May 9, 2014, in accordance to the applicable laws and regulation in the capital market especially the regulation of Financial Service Authority No.38/POJK.04/2014.

The resolutions of EGMS are as follow:

First agenda1. Amend Article 16 paragraph 6 of the Article of Association regarding Duty and Authority of the Board of Directors to be as follows: Before: 6. a. The President Director shall have the right and authority to act for and on behalf of the Board of Directors and to legally represent the Company; b. In case the President Director is not present or prevented for any reason whatsoever, which

4. Fourth agenda Reaffirmation the approval of Company to be a founding partner of the Dana Pensiun Danapera.

Page 76: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

75PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

mana tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga, maka 2 (dua) orang anggota Direksi lainnya berhak dan berwenang bertindak untuk dan atas nama Direksi serta sah mewakili Perseroan. menjadi: 6. 2 (dua) anggota Direksi berhak dan berwenang bertindak untuk dan atas nama Direksi serta sah mewakili Perseroan.

2. menyetujui untuk perubahan anggaran Dasar Perseroan untuk disesuaikan dengan peraturan Otoritas Jasa Keuangan dan peraturan lain di bidang pasar modal dan menyatakan kembali perubahan-perubahan anggaran Dasar Perseroan dengan detail susunan kalimat masing-masing pasal perubahannya sebagaimana tertuang dalam Rancangan Poin-Poin Perubahan anggaran Dasar PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk, yang telah dibagikan kepada para pemegang saham sebelum Rapat ini.

3. memberikan kuasa dan wewenang dengan hak substitusi kepada Direksi Perseroan untuk melakukan segala tindakan sehubungan dengan perubahan-perubahan anggaran Dasar Perseroan tersebut di atas, untuk menyusun dan menyatakan kembali seluruh anggaran Dasar sebagaimana keputusan butir (1) dan (2) tersebut di atas, termasuk tetapi tidak terbatas pada untuk membuat atau meminta untuk dibuatkan serta menandatangani segala akta yang berkaitan dengan itu, serta untuk melakukan proses pengurusan untuk memperoleh persetujuan menteri hukum dan hak asasi manusia Republik Indonesia dan selanjutnya melakukan segala tindakan yang dianggap perlu dan berguna untuk keperluan tersebut dengan tidak ada satupun yang dikecualikan.

agenda Keduamenyetujui rencana pemberian jaminan atas seluruh atau sebagian besar harta kekayaan Perseroan dan/atau pemberian jaminan (Corporate Guarantee) entitas anak Perseroan, baik berupa jaminan yang akan diberikan oleh Perseroan dan/atau entitas anak Perseroan, maupun jaminan dalam bentuk asset-asset terkait dari Perseroan dan/atau entitas anak Perseroan yang merupakan seluruh maupun sebagian besar harta kekayaan Perseroan dan/atau entitas anak Perseroan dalam rangka penerimaan pinjaman dari pihak ketiga dalam jumlah yang dianggap baik oleh Direksi, dengan memperhatikan ketentuan Peraturan Otoritas Jasa Keuangan yang berlaku.

agenda Ketigamenyetujui untuk menegaskan kembali rencana Perseroan untuk melakukan Penambahan modal Tanpa hak memesan efek Terlebih Dahulu dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 10% dari seluruh

matter need not be proven to third parties, 2 (two) other membership of the Board of Directors shall have the right and authority to act for and on behalf of the Board of Directors and to legally represent the Company. After: 6. 2 (two) members of the Board of Directors acting for and behalf of the Board of Directors and lawfully represent the Company.

2. Approved the changes of amendment of the Articles of Association to conform with the Financial Services Authority regulations and other regulations in the field of capital markets and restate the entire Articles of Association with sentence structure detail of each chapter amendments as contained in the meeting materials that have been distributed to shareholders before this meeting conducted.

3. Granted the power and authority with right of substitution to the Board of Directors to perform any action with respect to changes in the Articles of Association of the Company mentioned above, to compile and restate the Articles of Association as stated on point number one (1) and two (2) above, including but not limited to make or request to be made and to sign any deed related thereof, as well as to carry out procedures to obtain the approval from the Minister of Justice and Human Rights of the Republic of Indonesia and perform actions that are deemed necessary and useful with no exception.

second agendaApproved the plan to provide a guarantee over all or most of the assets of the Company and/or the provision of guarantees (Corporate Guarantee) by the Company’s subsidiary, either in the form of guarantee to be provided by the Company and/or Company’s subsidiary, as well as collateral in the form of assets related to the Company and/or Company’s subsidiary, which represent all of most the assets of the Company in order to receive loan from the third party in a number considered reasonable to the Board of Directors, by taking in account the provision of the Regulation of Financial Services Authority.

Third agenda Approved the reaffirmation of Company’s plan to increase Capital Without Pre-emptive right by issuing a maximum of 10% (ten percent) of the total issued an fully paid shares in the Company, by complying with

Page 77: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

76 Laporan Tahunan Annual Report 2015

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan dengan memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan dan peraturan pasar modal khususnya Peraturan Otoritas Jasa Keuangan no.38/POJK.04/2014.

agenda Keempatmenyetujui untuk menegaskan kembali rencana Perseroan untuk menjadi mitra pendiri pada Dana Pensiun Danapera.

deWaN KOMISaRIS

UU no. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas (“UUPT”) mewajibkan semua perusahaan yang didirikan berdasarkan hukum yang berlaku di Indonesia untuk memiliki Dewan Komisaris. sesuai UU tersebut, tugas dari Dewan Komisaris adalah melakukan pengawasan atas pengelolaan dan kebijakan yang dibuat oleh manajemen perusahaan, serta memberi masukan terkait kedua hal tersebut. Dewan Komisaris Perseroan secara bertanggung jawab melakukan fungsi pengawasan dan fungsi konsultasi sesuai peraturan yang berlaku, untuk kepentingan perusahaan dan sesuai dengan garis besar kebijakan perusahaan.

Tugas dan Tanggung Jawab dewan Komisaris:

1. Dewan Komisaris melakukan pengawasan atas kebijakan pengurusan, jalannya pengurusan pada umumnya, baik mengenai Perseroan maupun usaha Perseroan, dan memberikan nasehat kepada Direksi.2. Dewan Komisaris setiap waktu dalam jam kerja kantor Perseroan berhak memasuki bangunan dan halaman atau tempat lain yang dipergunakan atau yang dikuasai oleh Perseroan dan berhak untuk memeriksa semua pembukuan, surat dan alat bukti lainnya, memeriksa dan mencocokan keadaan uang kas dan lain-lain serta berhak untuk mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan oleh Direksi.3. Direksi dan setiap anggota Direki wajib untuk memberikan penjelasan tentang segala hal yang ditanyakan oleh Dewan Komisaris.

Berdasarkan RUPs pada tanggal 3 Juni 2015, jumlah anggota Dewan Komisaris sebanyak 3 (tiga) orang dengan susunan sebagai berikut:

hary Tanoesoedibjo

henry suparman

Christophorus Taufik

Presiden Komisaris / President Commissioner

Komisaris / Commissioner

Komisaris Independen / Independent Commissioner

Nama / Name Jabatan / Position

the provision in the law and regulation of the capital market, particularly the Regulation of Financial Services Authority No. 38/POJK.04/2014 regarding Capital Increases Without Pre-emptive Right.

Fourth agenda Approved the reaffirmation of the Company’s plan to become a founding partner at Dana Pensiun Danapera.

BOaRD OF COmmIssIOneRs

Law No. 40 of 2007 on Limited Company (“UUPT”) mandates all Company established under Indonesian Law to have a Board of Commissioners. Pursuant to the Law, duty of the Board of Commissioners is to supervise the management and policy made by the Company’s management and to provide recommendation on both aspects. Board of Commissioners of the Company is in charge to carry monitoring function and consultancy function according to prevailing law, on behalf of the Company’s interest and complies with corporate policy framework.

Duties and Responsibilities of the Board of Commissioners:

1. The Board of Commissioners shall supervise the maintenance policy, the course of maintenance in general, both regarding the Company and the Company’s business, and provide advice to the Board of Directors.2. The Board of Commissioners is entitled to enter the building and yard or other place used or controlled by the Company during office hours and are entitled to inspect all books, letters and other documents, check and match the cash and others, as well as know all actions taken by the Board of Directors.

3. The Board of Directors and each member of the Board of Directors is obliged to give explanation on all the things asked by the Board of Commissioners.

Based on the AGMS on June 3, 2015, the number of members of the Board of Commissioners consists of 3 (three) members as follows:

Page 78: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

77PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

hary Tanoesoedibjohenry suparmanChristophorus Taufik

Presiden Komisaris / President CommissionerKomisaris / CommissionerKomisaris Independen / Independent Commissioner

NamaName

JabatanPosition

666

Jumlah RapatTotal Meeting

666

Jumlah KehadiranTotal Attendance

100%100%100%

Frekuensi (%)Frequency (%)

Dalam rangka menjaga objektivitas dan independensidalam melakukan fungsi dan tugas pengawasan, Dewan Komisaris tidak terlibat dalam pengambilan keputusan kegiatan operasional Perseroan, kecuali dalam hal-hal yang ditetapkan oleh undang-undang dan anggaran Dasar Perusahaan.

RaPaT deWaN KOMISaRIS

Pada 2015, Dewan Komisaris mengadakan 6 (enam) kali rapat dengan tingkat kehadiran sebagai berikut:

In order to maintain objectivity and independence in performing the functions and duties of supervision, theBoard is not involved in the decision making operationalactivities of the Company, except in cases stipulated by law and the Articles of Association of the Company.

meeTInGs OF The BOaRD OF COmmIssIOneRs

In 2015, the Board of Commissioners held six (6) meetings with the attendance rate as follows:

Tabel Kehadiran Rapat dewan Komisaris / Table of attendance Rate of The Board of Commissioners meetings

dIReKSI

Direksi merupakan organ perusahaan yang bertanggung jawab terhadap kinerja Perseroan, di mana setiap anggota Direksi melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai pembagian tugas dan kewenangannya. namun, secara keseluruhan setiap anggota Direksi bertanggung jawab secara bersama-sama dengan menyertai prinsip-prinsip GCG dalam segala aspek tindakan terkait pengelolaan Perseroan.

Pada 2015, komposisi Direksi terdiri dari 3 (tiga) orang Direktur, dengan setiap anggota memiliki kompetensi yang baik dalam menangani kegiatan bisnis. Perseroan telah mendefinisikan dan melakukan pembagian wewenang dan tanggung jawab Direksi sesuai anggaran Dasar Perusahaan dan peraturan perundang-perundangan yang berlaku. Dengan adanya pembagian wewenang dan tanggung jawab yang jelas, akan tercipta akuntabilitas, serta level komitmen yang baik dari setiap anggota Direksi dalam memenuhi tanggung jawab dan tugas mereka.

Tugas dan Tanggung Jawab direksi:

1. Direksi bertanggung jawab penuh dalam melaksanakan tugasnya untuk kepentingan Perseroan dalam mencapai maksud dan tujuannya.

2. setiap anggota Direksi wajib dengan itikad baik dan penuh tanggung jawab menjalankan tugasnya dengan mengindahkan peraturan perundang- undangan yang berlaku dan anggaran dasar Perseroan.

BOaRD OF DIReCTORs

The BOD is the Company’s core component that manages and leads the Company in accordance with its purposes and objectives of as stipulated in the Company’s Articles of Association as well as ensuring that all assets and resources are functioning optimally. The BOD performance is measured by the increasing operational profitability while maintaining Company’s growth.

In 2015, the composition of the Board of Directors consists of 3 (three) Directors, with diverse experience and competence needed to support their duties as members of BOD. Each member of the Board of Directors implements duties and responsibilities according to their duties and authority. However, overall, each member of the Board of Directors has collective responsibility and shall uphold the principles of good corporate governance in all aspects related to the Company’s management. With a clear division of authority and responsibility, it will create accountability, as well as increased level of commitment of each member of the Board of Directors to fulfilling their responsibilities and duties.

Duties and Responsibilities of The Board of Directors:

1. The Board of Directors has full responsibility to perform their duties for the benefit of the Company in achieving its goals and objectives.

2. Each member of the Board of Directors shall in good faith and full responsibility carry out their duties with regard to the legislation in force and the articles of association of the Company.

Page 79: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

78 Laporan Tahunan Annual Report 2015

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

syafril nasution

agustinus Wishnu handoyono

andre Frelly ering

Presiden Direktur / President Director

Wakil Presiden Direktur / Vice President Director

Direktur Independen / Independent Director

Nama / Name Jabatan / Position

Pada 2015, Direksi mengadakan 12 kali rapat dengantingkat kehadiran sebagai berikut:

In 2015, the Board of Diretors conducted 12 meetingswith the following attendance rate:

Tabel Kehadiran Rapat direksi / Table of attendance Rate of the Board of Directors meetings

syafril nasutionagustinus Wishnu handoyono

andre Frelly ering

Presiden Direktur / President Director

Wakil Presiden Direktur / Vice President Director

Direktur Independen /Independent Director

NamaName

JabatanPosition

1212

12

Jumlah RapatTotal Meeting

1212

12

Jumlah KehadiranTotal Attendance

100%100%

100%

Frekuensi (%)Frequency (%)

Berdasarkan RUPs pada tanggal 3 Juni 2015, jumlah anggota Direksi sebanyak 3 (tiga) orang dengan susunan sebagai berikut:

Based on the AGMS on June 3, 2015, the number of members of the Board of Directors comprises 3 (three) members with the following composition:

Pada 2015, Dewan Komisaris, Direksi, dan manager menyelenggarakan 12 kali rapat gabungan untuk membahas kinerja-kinerja Perseroan baik dari sisi finansial maupun operasional.

PROGRaM PeLaTIHaN/SeMINaR deWaN KOMISaRIS daN dIReKSI

selama 2015, Dewan Komiaris dan Direksimengikutipelatihan/seminar untuk mengembangkan kompetensi setiap anggota dalam mengelola Perseroan. Pelatihan-pelatihan/seminar-seminar yang diikuti Dewan Komisaris dan Direksi di antaranya:

In 2015, the Board of Commissioners, Board of Directors and Managers conducted joint meetings for 12 times to discuss the Company’s performance both from the finance and operations.

TRaInInG/semInaR PROGRam OF The BOaRD OFCOmmIssIOneRs anD BOaRD OF DIReCTORs

Throughout 2015, the Board of Commissioners and Board of Directors attended trainings/seminars to develop the competency of each member in managing the Company. The trainings/seminars attended by the Board of Commissioners and Board of Directors are as follows:

Jakarta, 9 april 2015 /Jakarta, April 9, 2015

Jakarta, 3 Juli 2015 /Jakarta, July 3, 2015

Jakarta, 22 september 2015 /Jakarta, September 22, 2015

Waktu & LokasiTime & Location

1.

2.

3.

No

seminar: Be a healthy Leader

seminar:national economic Perspectives

seminar: say no To Comfort Zone

TemaTheme

hary Tanoesoedibjo, dandr. sutrisno spPD, spJP

hary Tanoesoedibjo,Bambang Brodjonegoro, dan andrinof Chaniago

hary Tanoesoedibjo

Pembicaraspeaker

Page 80: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

79PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

HUBUNGaN aFILIaSI aNTaRa aNGGOTadeWaN KOMISaRIS, dIReKSI daNPeMeGaNG SaHaM

aFFILIaTIOn BeTWeen memBeRs OF TheBOaRD OF COmmIssIOneRs, BOaRD OFDIReCTORs anD shaRehOLDeRs

hary Tanoesoedibjohenry suparmanChristophorus Taufiksyafril nasutionagustinus Wishnu handoyonoandre Frelly ering

NamaName

KomisarisCommissioner

direkturDirector

Pemegang Saham PengendaliControlling Shareholder

Hubungan Keluarga dengan / Family Relationship

Ya / Yes Ya / Yes Ya / YesTidak / No Tidak / No Tidak / No

KOMITe aUdIT

Komite audit merupakan pihak independen yang dibentuk oleh Dewan Komisaris untuk membantu pelaksanaan tugas pengawasan Perseroan, yaitu dengan memberikan pendapat atas laporan yang disampaikan oleh Direksi, auditor Internal, dan auditor eksternal melalui identifikasi mengenai hal-hal yang perlu mendapat perhatian Dewan Komisaris. hal ini sesuai peraturan Bapepam-LK no. Kep-29/2004 tentang Pembentukan dan Pedoman Pelaksaanan Kerja Komite audit.

TUGaS daN TaNGGUNG JaWaB KOMITe aUdIT

Komite audit bertanggungjawab kepada Dewan Komisaris sebagai pengawas Perseroan. adapun hal-hal yang menjadi tugas Komite audit sebagai berikut:

(1) Laporan atau Informasi Keuangan melakukan penelaahan atas informasi keuangan Perseroan yang akan dikeluarkan Perseroan kepada publik dan/atau pihak otoritas antara lain laporan keuangan, proyeksi keuangan, dan laporan lainnya terkait dengan informasi keuangan Perseroan.

(2) audit Internal melakukan penelaahan atas pelaksanaan pemeriksaan oleh auditor internal dan mengawasi pelaksanaan tindak lanjut oleh manajemen/Direksi atas temuan auditor internal.(3) audit eksternal a. memberikan rekomendasi kepada Dewan Komisaris mengenai penunjukan auditor eksternal yang didasarkan pada independensi, ruang lingkup penugasan, dan fee.

aUDIT COmmITTee

Audit Committee is an independent party established by the Board of Commissioners to help discharge the supervisory duties over the management of the Company, by offering opinion on the report submittedby the Board of Directors, Internal and External Auditor, identifying things that need attention from Board of Commissioners, in accordance with Bapepam-LK Regulation No. Kep-29/2004 regarding the Establishment and Guidelines for Audit Committee.

DUTIes anD ResPOnsIBILITIes OF aUDIT COmmITTee:

The Audit Committee is responsible to the Board of Commissioners, as a supervisory board of the Company. The duties of the Audit Committee are as follows:

(1) statements or Financial Information Reviewing the financial information of the Company to be issued by the Company to the public and/or authorities, among others, financial statements, financial projections, and other statements relating to the Company’s financial information.

(2) Internal audit Reviewing the audit implementation by internal auditors and overseeing the implementation of the follow-up by the management/Board of Directors on the findings of the internal auditor.

(3) external audit a. Provide recommendations to the Board of Commissioners regarding the appointment of external auditors that is based on independency, the scope of the assignment, and fee.

Page 81: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

80 Laporan Tahunan Annual Report 2015

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

b. memberikan pendapat independen dalam hal terjadi perbedaan pendapat antara manajemen dan auditor eksternal atas jasa yang diberikannya.

(4) Manajemen Risiko dan Pengendalian Internal melakukan penelaahan terhadap aktivitas pelaksanaan manajemen risiko dan pengendalian internal yang dilakukan oleh manajemen/Direksi

(5) Peraturan Perundang-undangan melakukan penelaahan atas ketaatan Perseroan terhadap undang-undang dan peraturan yang berhubungan dengan kegiatan Perseroan.

(6) Pengaduan menelaah pengaduan yang diterima Perseroan berkaitan dengan proses akuntansi dan pelaporan keuangan Perseroan.

(7) Benturan Kepentingan menelaah dan memberikan saran kepada Dewan Komisaris terkait dengan adanya potensi benturan kepentingan Perseroan.

(8) Kerahasiaan menjaga kerahasiaan dokumen, data dan informasi Perseroan.

Pada 2015, susunan Komite audit sebagai berikut:

b. Provide independent opinion in the event of disagreements between management and the external auditor for services rendered.

(4) Risk management and Internal Control Conducting a review of the activities of implementation of risk management and internal control conducted by the management/Board of Directors

(5) Legislation Reviewing the Company’s compliance with laws and regulations relating to the Company’s activities.

(6) Complaints Examining complaints received by the Company relating to the accounting and financial reporting processes of the Company.

(7) Conflict of Interest Examining and providing advice to the Board of Commissioners in relation to the potential conflict of interest of the Company.

(8) Confidentiality Maintaining confidentiality of documents, data and information of the Company.

In 2015, the composition of the Audit Committee is asfollows:

Christophorus Taufik

azis aribowo

sitti aisyah

Ketua / Chairman

anggota / Member

anggota / Member

Nama / Name Jabatan / Position

Christophorus TaufikKetua / Chairman

azis aribowoanggota / Member

Bachelor of engineering Physics from ITB

Nama / Name Pendidikan / Education

Profil Komite audit / Committee audit Profile

Director at PT Linktone Indonesia(2016 – Present)

Director at PT Trans Jabar Toll Road(2013 - 2015)

Director at PT semesta marga Raya(2013 - 2015)

Operational and Technical Generalmanager at PT marga mandalasakti(2001 - 2013)

Project manager at PT module Intracs Yasatama (1996 - 2001)

site engineer at PT noviantama(1995 - 1996)

site engineer PT alas Buana Raya(1992 - 1995)

Pengalaman Bekerja / Working Experience

Profil telah disajikan dalam pembahasan Profil Dewan KomisarisProfile has been presented under the chapter of Profile of Board of Commissioners

Page 82: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

81PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

PeRIOde JaBaTaN daN INdePeNdeNSI KOMITe aUdIT

Jabatan Komite audit adalah selama 5 tahun. Dalam menjaga independensinya, seluruh anggota Komite audit tidak memiliki afiliasi dengan Direktur, Komisaris lainnya maupun pemegang saham pengendali Perseroan.

KeGIaTaN KOMITe aUdIT SeLaMa 2015

selama 2015, Komite audit melaksanakan penelahaan informasi keuangan dan kegiatan operasional Perseroan, serta fungsi pengawasan sesuai dengan peraturan yang berlaku melalui pembahasan-pembahasan secara berkala dengan manajemen Perseroan.

adapun pembahasan tersebut meliputi:

1. Kondisi kegiatan operasional dan keuangan Perseroan yang tercermin dalam Laporan Keuangan dan laporan lainnya manajemen Perseroan;

2. Komunikasi dengan manajemen Perseroan, auditor Internal dan eksternal auditor sehubungan dengan Laporan Keuangan Perseroan;

3. Ketentuan perundang-undangan yang berkaitan dengan kegiatan operasional dan keuangan Perseroan;

4. aktivitas auditor Internal;

5. Beberapa peristiwa penting lainnya selama tahun 2014.

Dalam hal pembahasan maupun pengawasan oleh Komite audit yang berkaitan dengan operasional dan keuangan Perseroan dapat disimpulkan sebagai berikut:

a. Penyajian Laporan Keuangan yang dipublikasikan telah memenuhi asas keterbukaan dan sesuai dengan pedoman penyajian laporan keuangan yang berlaku;

b. Perseroan memiliki sistem pengendalian intern yang cukup memadai;

c. Perseroan telah memiliki kebijakan dan sistem yang memadai dalam melakukan pemantauan atas kepatuhan terhadap ketentuan perundang- undangan yang berlaku.

TeRm OF OFFICe anD InDePenDenCY OF aUDIT COmmITTee

The term of office for Audit Committee is 5 years. In maintaining its independency, all members of Audit Committee are unaffiliated with other Director, Commissioner and the Company’s controlling shareholder.

The aCTIVITY OF aUDIT COmmITTee In 2015

In 2015, Audit Committee conducted an analysis on financial information and the Company’s operational activities, as well as supervisory function according to the prevailing regulations through regular discussions with the Management.

The discussions consist of these following matters:

1. The condition of operational and financial activities of the Company in which are stated in the Financial Statement and other management reports;

2. Communication with the Management, Internal Auditor and External Auditor regarding to the Company’s Financial Statement;

3. Rules and regulations in relevance with the operational and financial activities of the Company;

4. Internal Auditor activities;

5. Other significant events during 2014.

The discussion or supervisory matters of Audit Committee in relevance with the Company’s operational and financial matters could be summarized as the following:

a. The published Financial Statement fulfills the transparency principle and complies to the prevailing financial statement presentation guidelines;

b. The Company has good internal control system;

c. The Company implements fair policy and system in supervising the compliance on the prevailing rules and regulations.

sitti aisyahanggota / Member

msc Business management,University of east anglia, United Kingdom, 2002

Bachelor of science in economic, major in accounting, University of Trisakti, Jakarta, 1997

senior accounting manager at PT mnC Land Tbk (June 2013– Present)

auditor at ernst and Young(October 2002 – June 2013)

arthur andersen (aa & Co.)(1996 – 2001)

Page 83: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

82 Laporan Tahunan Annual Report 2015

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

FReKUeNSI RaPaT KOMITe aUdIT daN TINGKaT KeHadIRaN aNGGOTa

Rapat Komite audit dilakukan sebanyak 6 (enam) kali selama 2015 dengan tingkat kehadiran anggota sebesar 100%.

KOMITe ReMUNeRaSI daN MaNaGeMeNT aNd eMPLOYee STOCK OPTION PROGRaM (MeSOP)

Berdasarkan surat Keputusan Dewan Komisaris Perseroan pada tanggal 31 agustus 2015, susunan anggota Komite Remunerasi dan mesOP adalah sebagai berikut:

meeTInG FReqUenCY OF aUDIT COmmITTee anD memBeRs PResenCe

The meeting of Audit Committee was conducted 6 (six) times in 2015 with total members’ frequency of 100%.

RemUneRaTIOn anD manaGemenT anD emPLOYee sTOCK OPTIOn PROGRam (mesOP) COmmITTee

Based on the Directive Letter of the Company’s Board of Commissioners dated August 31, 2015, composition of the Company’s Remuneration Committee is as follows:

Christophorus Taufik

henry suparman

Yuri Driyatmoko

Ketua / Chairman

anggota / Member

anggota / Member

Nama / Name Jabatan / Position

FUNGSI, TUGaS daN TaNGGUNG JaWaB KOMITe ReMUNeRaSI

Tugas dan tanggung jawab Komite Remunerasi adalah sebagai berikut:

1. melakukan evaluasi terhadap kebijakan remunerasi bagi Dewan Komisaris, Direksi, pejabat eksekutif dan pegawai secara keseluruhan.

2. memberikan rekomendasi pemberian bonus dan penilaian gaji kepada karyawan Perseroan serta pembagian tantiem kepada Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.

3. mengawasi pelaksanaan sistem remunerasi sesuai dengan kebijakan yang telah ditetapkan.

4. menyetujui rancangan dan rencana pembagian mesOP di lingkungan Perseroan yang diajukan oleh Direksi, termasuk didalamnya persetujuan terhadap jumlah saham Perseroan yang dialokasikan dan harga pelaksanaan saham untuk mesOP.

5. melakukan kajian tentang mekanisme pelaksanaan mesOP Perseroan, di antaranya pengalokasian opsi kepemilikan saham Perseroan baik kepada karyawan kunci Perseroan maupun kepada entitas anak.

6. mengawasi pelaksanaan mesOP dalam Perseroan.

FUnCTIOns, DUTIes anD OBLIGaTIOns OF The RemUneRaTIOn COmmITTee

The Remuneration Committee’s duties and responsibilities are as follows:

1. To evaluate the policies on remuneration for the Board of Commissioners, Directors, executives and employees as a whole.

2. To provide recommendation on the bonus distribution to and salary review of the Company’s employees and distribution of Corporate Bonus to the Board of Commissioners and the Board of Directors.

3. To supervise the implementation of a remuneration system in accordance with policies that have been set in place.

4. To approve the Company’s MESOP scheme and plan proposed by Directors, which include approval of the number of shares allocated for MESOP and prices of shares for MESOP distribution.

5. To study the mechanism of the Company’s MESOP in practice, including the allocation of share options to the Company’s key employees and employees of the Company’s subsidiaries.

6. To oversee execution of the Company’s MESOP scheme.

Page 84: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

83PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

Profil Komite Remunerasi dan MeSOP / Remuneration and mesOP Committee Profile

Yuri Driyatmoko Pramita Indonesia University

Nama / Name Pendidikan / Education

hRGa manager at the Company(June 2015-present)

Chief Flight & Ground Operations at the Company (January 2009 – June 2015)

Pengalaman Bekerja / Working Experience

Profil telah disajikan dalam pembahasan Profil Dewan KomisarisProfile has been presented under the chapter of Profile of Board of Commissioners

Christophorus Taufik

Profil telah disajikan dalam pembahasan Profil Dewan KomisarisProfile has been presented under the chapter of Profile of Board of Commissioners

henry suparman

FReKUeNSI RaPaT KOMITe ReMUNeRaSI daN MeSOP

Rapat Komite Remunerasi dan mesOP dilakukan sebanyak 2 (dua) kali selama 2015 dengan tingkat kehadiran anggota sebesar 100%.

RemUneRaTIOn anD mesOP COmmITTee meeTInG

The meeting of the Remuneration and MESOP Committee was conducted 2 (two) times in 2015 with total members frequency of 100%.

Profil Sekretaris Perusahaan / Corporate secretary Profile

SeKReTaRIS PeRUSaHaaN

sebagai perusahaan terbuka, Perseroan memiliki kewajiban membentuk fungsi sekretaris Perusahaan yang bertugas memastikan kepatuhan Perseroan terhadap peraturan pasar modal dan sebagai penghubung antara Perseroan dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan masyarakat. sekretaris Perusahaan ini memiliki tanggung jawab secara langsung kepada Direktur Utama.

Warga negara Indonesia, berusia 45 tahun, lahir di Jakarta, pada tanggal 13 september 1970. Beliau menjabat sebagai sekretaris Perusahaan Perseroan sejak 2 september 2013, sebelumnya menjabat sebagai sekretaris Perusahaan dibeberapa perusahaan terbuka sejak tahun 2005, termasuk pernah menjabat sekretaris Perusahaan PT mnC Kapital Indonesia Tbk (sebelumnya bernama PT Bhakti Capital Indonesia Tbk) pada tahun 2010-2011. Beliau juga adalah seorang advokat sejak tahun 1999, menjadi anggota dari asosiasi advokat Indonesia (aaI) dan Perhimpunan advokat Indonesia (Peradi) sejak tahun 2005, serta anggota dari asosiasi sekretaris Perusahaan Indonesia (ICsa) dari tahun 2014. Beliau meraih gelar sarjana hukum dari Fakultas hukum, Universitas Katolik Parahyangan, Bandung (1995) dan magister hukum dari Program Pascasarjana - Fakultas hukum, Universitas Indonesia, Jakarta (2002).

Indonesian citizen, 45 years old, born in Jakarta on September 13, 1970. He has been serving as Corporate Secretary in the Company since September 2, 2013, previously as Corporate Secretary in several public listed companies since 2005, including as a Corporate Secretary at PT MNC Kapital Indonesia Tbk (previously known as PT Bhakti Capital Indonesia Tbk) from 2010-2011. He is also an advocate since 1999, member of Indonesian Bar Association (AAI) and Indonesian Advocates Association (Peradi) since 2005, and member of Indonesia Corporate Secretary Association (ICSA) since 2014. He graduated with a degree of bachelor of law from Law Faculty, Parahyangan Catholic University, Bandung (1995) and Master of Law from Faculty of Law – Postgraduate, Indonesia University, Jakarta (2002).

CORPORaTe seCReTaRY

As a public company, the Company is obligated to have a Corporate Secretary to assure the Company’s compliance to the regulations of capital market, as well as being an intermediary of the Company with Financial Services Authority and public. Corporate Secretary carries direct responsibility to President Director.

Reinhardsimanjuntak

Page 85: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

84 Laporan Tahunan Annual Report 2015

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

TUGaS daN TaNGGUNG JaWaB SeKReTaRIS PeRUSaHaaN

sekretaris Perusahaan berperan penting sebagai perantara organ perusahaan untuk saling berkomunikasi, antara Perseroan dengan Stakeholders, dan kepatuhan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. Uraian tugas dan tanggung Jawab sekretaris Perusahaan lebih lanjut yaitu:

• Menjadi perantara Perseroan dengan OJK dan masyarakat dalam menginformasikan tentang kinerja dan operasional Perseroan;• mengikuti perkembangan pasar modal, khususnya terkait peraturan yang berlaku;• Memberi saran kepada Direksi terkait kepatuhan pada ketentuan undang-undang tentang Pasar modal dan peraturan pelaksanaannya;

• Mengoordinasikan RUPS;• Menyerahkan laporan-laporan wajib, seperti laporan bulanan, triwulan, dan laporan tahunan sebagai perusahaan publik kepada pihak yang berwenang.

KeGIaTaN SeKReTaRIS PeRUSaHaaN SeLaMa 2015

sebagai bentuk pelaksanaan tugasnya, sekretaris Perusahaan pada 2015 melaksanakan kegiatan meliputi:

a. mengatur penyelenggaraan RUPsT dan RUPsLB tanggal 3 Juni 2015.b. memberikan penjelasan tentang aksi korporasi yang telah dilakukan Perseroan kepada OJK dan Bursa efek Indonesia.c. memberikan penjelasan kepada media massa mengenai aksi korporasi Perseroan.

Tugas dan fungsi sekretaris Perusahaan saat ini dijabat oleh Bapak Reinhard simanjuntak, di mana beliau telah menjalankan tugas terhitung sejak 2013 hingga saat ini.

aUdIT INTeRNaL

Perseroan memiliki satuan Kerja Internal audit yangmengikuti Keputusan Kepala Badan Pengawasan Pasar modal dan Lembaga Keuangan (BaPePam-LK) tentang Pembentukan dan Pedoman Penyusunan Piagam audit Internal nomor: KeP-496/BL/2008. Fungsi Internal audit adalah membantu manajemen dalam melakukan fungsi pengawasan dengan melakukan evaluasi dan analisa seluruh aktivitas Perseroan.

struktur Unit audit Internal dipimpin oleh seorang Kepala Unit audit Internal yang bertanggung jawab

DUTIes anD ResPOnsIBILITIes OF CORPORaTe seCReTaRY

Corporate Secretary plays an important role as the intermediary of the Company to communicate, between the Company and its stakeholders, and the Company’s compliance to the prevailing rules and regulations. The duties and responsibilities of Corporate Secretary aredescribed as follows:

• To be the intermediary of the Company with Financial Services Authority and public in informing the Company’s performance;• To update the development of capital market, especially regarding to the prevailing regulations;• To give recommendations to Board of Directors about the compliance on the rules and regulations about Capital Market and its implementation regulations;• To coordinate and organize GMS;• To submit mandatory reports, such as monthly, quarterly, and annual report as a public company to the regulators.

CORPORaTe seCReTaRY’s aCTIVITIes DURInG 2015

As a form of its duties implementation, the CorporateSecretary performed the activities in 2015, encompasses:

a. Arranging the AGM and EGM dated June 3, 2015.

b. Providing an explanation of corporate actions that have been conducted by the Company to the OJK and the Indonesia Stock Exchange.c. Providing explanation to the mass media about corporate actions of the Company.

Duties and functions of the Corporate Secretary are currently held by Mr. Reinhard Simanjuntak, in which he had performed duties effective since 2013 until today.

InTeRnaL aUDIT

The Company has an Internal Audit Working Unit that follows the decision of the Chairman of the Capital Market Supervisory Agency and Financial Institution (BAPEPAMLK) on the Establishment and Guidelines for Internal Audit Charter No. KEP-496/BL/2008. The Internal Audit function is to assist management in exercising oversight function by evaluating and analyzing all the activities of the Company.

The structure of the Internal Audit Unit is chaired by the Head of Internal Audit Unit that is responsible to

Page 86: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

85PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

the President Director. In its duty implementation, the Internal Audit Unit uses a risk-based audit methodology by mapping all activities in an operational process of the company. Furthermore, the Internal Audit Unit assesses and determines the activities that are considered high risk and are the focus of attention in the audit.

Duties and Responsibilities of Internal Audit The Internal Audit Unit has duties and responsibilities as follows:

(1) Develop and implement an annual plan of Internal Audit.(2) Test and evaluate the implementation of the internal control and risk management system in accordance with the Company’s policy.(3) Perform inspection and assessment of the efficiency and effectiveness of finance, accounting, operations, human resources, marketing, information technology and other activities.

(4) Provide recommendations for improvements and information on the activities audited at all levels of the management.(5) Prepare the audit report and submit the report to the President Director and the Board of Commissioners.(6) Monitor, analyze and report the implementation of the improvements suggested.

(7) Work closely with the Audit Committee.(8) Develop a program to evaluate the quality of the internal audit activity.(9) Conduct special inspections if necessary.

The work program of the Internal Audit unit contained in the Annual Work Program consists of an audit program for the year, which is divided into 2 (two), that is regular audit (in accordance with the annual audit program) and a special audit (special request of the Board of Directors/ Commissioners).

Internal audit ProfileAs of December 31st, 2015, Internal Audit Unit is chaired by Mr. Septianus Triandhana.

kepada Direktur Utama. Dalam pelaksanaan tugas, Unit Internal audit menggunakan metodologi audit berbasis risiko (risk based audit) dengan melakukan pemetaan terhadap seluruh aktivitas dalam suatu proses operasional perusahaan. selanjutnya, Unit Internal audit menilai dan menentukan aktivitas yang dianggap memiliki risiko tinggi dan yang menjadi fokus perhatian dalam audit.

Tugas dan Tanggung Jawab audit Internal Unit audit Internal memiliki tugas dan tanggung jawab sebagai berikut:

(1) menyusun dan melaksanakan rencana audit Internal tahunan.(2) menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal dan sistem manajemen risiko sesuai dengan kebijakan Perseroan.(3) melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional, sumber daya manusia, pemasaran, teknologi informasi dan kegiatan lainnya.(4) memberikan saran perbaikan dan informasi yang objektif tentang kegiatan yang diperiksa pada semua tingkat manajemen.(5) membuat laporan hasil audit dan menyampaikan laporan tersebut kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris.(6) memantau, menganalisis dan melaporkan pelaksanaan tindak lanjut perbaikan yang disarankan.(7) Bekerja sama dengan Komite audit.(8) menyusun program untuk mengevaluasi mutu kegiatan audit Internal yang dilakukannya.(9) melakukan pemeriksaan khusus apabila diperlukan.

Program kerja unit Internal audit tertuang dalam sebuah Program Kerja Tahunan berisi rencana program audit selama setahun yang dibedakan menjadi 2 (dua) yaitu regular audit (sesuai dengan program audit tahunan) dan audit khusus (permintaan khusus dari Direksi/Komisaris).

Profil audit InternalPer 31 Desember 2015, audit Internal diketuai oleh Bapak septianus Triandhana.

SeptianusTriandhanaKetua/Chairman

Bachelor Degree in accounting, from University of Tarumanagara (s1)

Nama / Name Pendidikan / Education

assistant manager in Osman, Bing, satrio & eny member Firm of Deloitte Touche Tohmatsu (December 2009 – 2014)

Pengalaman Bekerja / Employment History

Page 87: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

86 Laporan Tahunan Annual Report 2015

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

SISTeM PeNGeNdaLIaN INTeRN

SISTeM PeNGeNdaLIaN OPeRaSIONaL daN KeUaNGaN

Perseroan dalam mengendalikan keuangan dan operasional dijalankan secara berkelanjutan melalui organ tata kelola Perseroan, yaitu:

1. Dalam menjalankan tugas, Dewan Komisaris menerapkan prinsip prudent;2. sistem Pengendalian Intern dikembangkan oleh Direksi dengan tujuan agar pengamanan investasi dan aset Perseroan dapat berfungsi secara efektif;3. Dalam rangka membantu Presiden Direktur untuk melakukan pelaksanaan audit intern keuangan dan operasional Perseroan, Unit Internal audit melakukan penilaian pengendalian, pengelolaan dan implementasi, serta memberikan saran-saran perbaikan;4. Direksi menindaklanjuti laporan hasil audit Unit Internal audit;5. Komite audit melakukan penelahaan atas laporan keuangan, proyeksi dan laporan keuangan lainnya yang dikeluarkan oleh Perseroan, ketaatan Perseroan terhadap perundang-undangan,dan menelaahan atas pelaksanaan fungsi Unit Internal audit. Komite audit secara berkala turut memantau sistem pengendalian internal melalui pertemuan reguler dan menelaah pengelolaan risiko usaha dan pelaksanaan manajemen risiko oleh Direksi.

MaNaJeMeN RISIKOUntuk mencapai kinerja yang memuaskan, Perseroanmemerhatikan seluruh aktivitas yang dijalankan, tidak terkecuali risiko-risiko yang dihadapi. Oleh karena itu, Perseroan dalam menangani risiko dilakukan sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, serta menyajikan laporan keuangan yang dapat dipertanggungjawabkan.

PeRKaRa PeNTING daN SaNKSI adMINISTRaTIF

Pada tanggal 11 maret 2014, Perseroan telah mengajukan Permohonan arbitrase no.570/III/ aRB-BanI/2014 sehubungan dengan Kontrak no. Ca-08303 dengan PT Badak nGL.

On March 11, 2014, the Company has proposed Arbitrage Proposal No.570/III/ARB-BANI/2014 in connection with the Contract No. CA-08303 with PT Badak NGL.

masih dalam proses arbitrase di Badan arbitrase nasionalIndonesia.

In the process of arbitragein the Badan ArbitraseNasional Indonesia

Pokok Perkara/GugatanPrincipal of Case

Status PenyelesaianPerkara/Gugatan

status of Case/Lawsuitsettlement

Tidak bersifat materialNot material

Tidak adaNone

Pengaruh TerhadapKondisi Perusahaan

Impact on theCompany’s Condition

SanksiadministratifAdministrative

Sanctions

InTeRnaL COnTROL sYsTem

OPeRaTIOnaL anD FInanCIaL COnTROL sYsTem

The Company controls its financial and operational control sustainably through the Company’s corporate governance organ, namely:

1. In performing its duties, the Board of Commissioners applies the prudent principles;2. Internal Control System was developed by the Board of Directors with the aim of securing the Company’s investments and assets to function effectively.3. In order to help the President carry out the implementation of financial and operational internal audit of the Company, the Internal Audit Unit controls assessment, management and implementation, and provide suggestions for improvement;4. The Board of Directors follows up audit reports of Internal Audit Unit;5. The Audit Committee reviews the financial statements, projections and other financial statements issued by the Company, the Company’s adherence to the law, and the implementation of the Internal Audit Unit functions. The Audit Committee also periodically monitors the internal control system through regular meetings and reviews the management of business risks and the implementation of risk management by the Board of Directors.

RIsK manaGemenTTo achieve satisfactory performance, the Company considers all activities that have been undertaken, including the risks faced. Therefore, the Company manages risk according to the prevailing laws and regulations and presents an accountable financial statement.

LeGaL Cases anD aDmInIsTRaTIVesanCTIOn

Page 88: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

87PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

InVesTOR ReLaTIOns

The Company realizes the importance of maintaining relationships with investors and shareholders. Therefore, the Company exerts its best endeavors to provide information discloure in a complete and timely manner, including the stakeholders. In order to comply with the applicable regulation, the Investor Relations is responsible for providing corporate data and information to investors and community in capital market. Duties and functions of Investor relations are currently held by the Corporate Secretary.

InFORmaTIOn aCCess

Information and data concerning the company can be seen by public through www.indonesia-air.com website through telephone number (+62 21) 391 2935 and email [email protected].

InFORmaTIOn DIsCLOsURe

As a public company, the Company is obliged to manage information transparently and easily accessed by the stakeholders. This needs to be conducted to gain public, trust and support. Throughout 2015, the Company has submitted 41 information disclosures, among others:

1. Letter to the Indonesia Stock Exchange (“BEI”) No. 05/BEI/IATA-CSL/I/15 dated 9 January 2015, regarding Monthly Register of Securities holder Registration.2. Letter to the Financial Services Authority (“OJK”) No. 007/OJK/IATA-CSL/I/15 dated 19 January 2015, regarding Change Report of the Internal Unit Audit Chairman of PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.3. Letter to BEI No. 014/BEI/IATA-CSL-MD/I/15 dated 29 January 2015, regarding explanation to the Financial Statements of PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.4. Letter to BEI No. 016/BEI/IATA-CSL/II/15 dated 5 February 2015, regarding Monthly Register of Securities holder Registration.5. Letter to BEI No. 018/BEI/IATA-CSL/III/15 dated 9 March 2015, regarding Monthly Register of Securities holder Registration.6. Letter to OJK and BEI No. 020/OJK-BEI/IATA-CSL/ III/15 dated 16 March 2015, regarding Information Disclosure of PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk that Must be Announced to Public.

HUBUNGaN INveSTOR

Perseroan menyadari pentingnya menjaga hubungandengan investor dan pemegang saham. Oleh karena itu, Perseroan berupaya dengan maksimal untuk menyediakan pengungkapan informasi secara lengkap dan tepat waktu, termasuk kepada para pemangku kepentingan. Untuk mematuhi peraturan yang berlaku, hubungan Investor bertanggung jawab untuk memberikan data dan informasi perusahaan kepada investor dan komunitas pasar modal. Tugas dan fungsi hubungan Investor saat ini dipegang oleh sekretaris Perusahaan.

aKSeS INFORMaSI

Informasi dan data mengenai perusahaan dapat dilihat oleh publik melalui website www.indonesia-air.com maupun melalui nomor telepon (+62 21) 391 2935 dan email [email protected].

KeTeRBUKaaN INFORMaSI

sebagai perusahaan publik, Perseroan berkewajibanmengelola informasi secara transparan dan mudah diakses oleh pemegang saham dan pemangku kepentingan. hal ini perlu dilakukan untuk mendapatkan kepercayaan dan dukungan publik bagi perkembangan Perseroan. sepanjang 2015, Perseroan telah menyampaikan 41 pengungkapan informasi, di antaranya:

1. surat kepada Bursa efek Indonesia (“BeI”) no. 05/BeI/IaTa-CsL/I/15 tanggal 9 Januari 2015, perihal Laporan Bulanan Registrasi Pemegang efek.2. surat kepada Otoritas Jasa Keuangan (“OJK”) no. 007/OJK/IaTa-CsL/I/15 tanggal 19 Januari 2015, perihal Laporan Penggantian Kepala Unit audit Internal PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.3. surat kepada BeI no. 014/BeI/IaTa-CsL-mD/I/15 tanggal 29 Januari 2015, perihal Penjelasan atas Laporan Keuangan PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.4. surat kepada BeI no. 016/BeI/IaTa-CsL/II/15 tanggal 5 Februari 2015, perihal Laporan Bulanan Registrasi Pemegang efek.5. surat kepada BeI no. 018/BeI/IaTa-CsL/III/15 tanggal 9 maret 2015, perihal Laporan Bulanan Registrasi Pemegang efek.6. surat kepada OJK dan BeI no. 020/OJK-BeI/ IaTa-CsL/III/15 tanggal 16 maret 2015, perihal Keterbukaan Informasi yang harus segera Diumumkan Kepada Publik PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.

Page 89: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

88 Laporan Tahunan Annual Report 2015

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

7. surat kepada OJK no. 023.1/OJK/IaTa-CsL/III/15 tanggal 31 maret 2015, perihal Penyampaian Laporan Keuangan Tahun 2014 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (audited).8. surat kepada BeI no. 024/BeI/IaTa-CsL/III/15 tanggal 31 maret 2015, perihal Penyampaian Laporan Keuangan Tahun 2014 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (audited).9. surat kepada OJK dan BeI no. 025/OJK-BeI/ IaTa-CsL/III/15 tanggal 31 maret 2015, perihal Penyampaian Bukti Iklan Laporan Keuangan Tahun 2014 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (audited).10. surat kepada OJK dan BeI no. 027/OJK-BeI/ IaTa-CsL/IV/15 tanggal 1 april 2015, perihal Penyampaian Bukti Iklan Pengumuman Tambahan Laporan Keuangan Tahun 2014 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.11. surat kepada BeI no. 028/BeI/IaTa-CsL/IV/15 tanggal 9 april 2015, perihal Laporan Bulanan Registrasi Pemegang efek.12. surat kepada OJK dan BeI no. 032/OJK-BeI/IaTa- CsL/IV/15 tanggal 17 april 2015, perihal Rencana dan Pelaksanaan Rapat Umum Pemegang saham Tahunan (“RUPsT”) dan Rapat Umum Pemegang saham Luar Biasa (“RUPsLB”) PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.

13. surat kepada OJK dan BeI no. 036/OJK-BeI/ IaTa-CsL/IV/15 tanggal 27 april 2015, perihal Penyampaian Bukti Iklan Pengumuman RUPs Tahunan & RUPs Luar Biasa PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.14. surat kepada OJK no. 037/OJK/IaTa-CsL/IV/15 tanggal 30 april 2015, perihal Penyampaian Laporan Keuangan Bulan maret 2015 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (Tidak audit).15. surat kepada BeI no. 038/BeI/IaTa-CsL/IV/15 tanggal 30 april 2015, perihal Penyampaian Laporan Keuangan Bulan maret 2015 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (Tidak audit).16. surat kepada OJK no. 039/OJK/IaTa-CsL/IV/15 tanggal 30 april 2015, perihal Penyampaian Laporan Tahunan Tahun 2014 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.17. surat kepada BeI no. 040/BeI/IaTa-CsL/IV/15 tanggal 30 april 2015, perihal Penyampaian Laporan Tahunan Tahun 2014 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.18. surat kepada BeI no. 045/BeI/IaTa-CsL/V/15 tanggal 8 mei 2015, perihal Laporan Bulanan Registrasi Pemegang efek.19. surat kepada OJK dan BeI no. 049/OJK-BeI/ IaTa-CsL/V/15 tanggal 12 mei 2015, perihal Penyampaian Bukti Iklan Panggilan RUPsT & RUPsLB PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.

7. Letter to OJK No. 023.1/OJK/IATA-CSL/III/15 dated 31 March 2015, regarding Submission of Financial Statements Year 2014 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (Audited).8. Letter to BEI No. 024/BEI/IATA-CSL/III/15 dated 31 March 2015, regarding Submission of Financial Statements Year 2014 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (Audited).9. Letter to OJK dan BEI No. 025/OJK-BEI/IATA-CSL/ III/15 dated 31 March 2015, regarding Submission of Proof of Advertisement of Financial Statements Year 2014 of PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (Audited).10. Letter to OJK and BEI No. 027/OJK-BEI/IATA-CSL/ IV/15 dated 1 April 2015, regarding Submission of Proof of Additional Advertisement of Financial Statements Year 2014 of PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.11. Letter to BEI No. 028/BEI/IATA-CSL/IV/15 dated 9 April 2015, regarding Monthly Register of Securities holder Registration.12. Letter to OJK and BEI No. 032/OJK-BEI/IATA-CSL/ IV/15 dated 17 April 2015, regarding the Implementation Plan of the annual general Meeting of Shareholders (“agMS”) and the Extraordinary General Meeting of Shareholders (“EgMS”) of PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.13. Letter to OJK and BEI No. 036/OJK-BEI/IATA-CSL/ IV/15 dated 27 April 2015, regarding Submission of Advertisement of announcement of agMS & EgMS PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.

14. Letter to OJK No. 037/OJK/IATA-CSL/IV/15 dated 30 April 2015, regarding Submission of Financial Statements Month March 2015 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (unaudited).

15. Letter to BEI No. 038/BEI/IATA-CSL/IV/15 dated 30 April 2015, regarding Submission of Financial Statements Month March 2015 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (unaudited).

16. Letter to OJK No. 039/OJK/IATA-CSL/IV/15 dated 30 April 2015, regarding the Submission of 2014 Annual Report of PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.17. Letter to BEI No. 040/BEI/IATA-CSL/IV/15 dated 30 April 2015, regarding the Submission of 2014 Annual Report of PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.18. Letter to BEI No. 045/BEI/IATA-CSL/V/15 dated 8 May 2015, regarding Monthly Register of Securities holder Registration.19. Letter to OJK and BEI No. 049/OJK-BEI/IATA- CSL/V/15 dated 12 May 2015, regarding Submission of Proof of Advertisement on Call for agM & EgM of PT Indonesia Transport and Infrastructure Tbk.

Page 90: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

89PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

20. surat kepada BeI no. 050/BeI/IaTa-CsL/V/15 tanggal 19 mei 2015, perihal Pemberitahuan Rencana Public expose PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.21. surat kepada BeI no. 051/BeI/IaTa-CsL/V/15 tanggal 27 mei 2015, perihal Penyampaian materi Public expose PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.22. surat kepada OJK no. 054.1/BeI/IaTa-CsL/VI/15 tanggal 4 Juni 2015, perihal Keterbukaan Informasi.23. surat kepada OJK dan BeI no. 055/OJK-BeI/ IaTa-CsL/VI/15 tanggal 5 Juni 2015, perihal Penyampaian Risalah RUPsT & RUPsLB PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.24. surat kepada BeI no. 056/OJK-BeI/IaTa- CsL/VI/15 tanggal 5 Juni 2015, perihal Laporan Pelaksanaan Public expose PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.25. surat kepada BeI no. 057/BeI/IaTa-CsL/VI/15 tanggal 9 Juni 2015, perihal Laporan Bulanan Registrasi Pemegang efek.26. surat kepada BeI no. 061/BeI/IaTa-CsL/ VII/15 tanggal 9 Juli 2015, perihal Laporan Bulanan Registrasi Pemegang efek.27. surat kepada BeI no. 064/BeI/IaTa-CsL/VII/15 tanggal 31 Juli 2015, perihal Penyampaian Laporan Keuangan Bulan Juni Tahun 2015 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (Tidak Diaudit).28. surat kepada OJK dan BeI no. 066/OJK-BeI/ IaTa-CsL/VII/15 tanggal 31 Juli 2015, perihal Penyampaian Bukti Iklan Laporan Keuangan Periode yang Berakhir Pada 30 Juni 2015 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.29. surat kepada OJK dan BeI no. 068/OJK/IaTa- CsL/VIII/15 tanggal 3 agustus 2015, perihal Perubahan Pengurus Komite audit PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.30. surat kepada BeI no. 069/BeI/IaTa-CsL/VIII/15 tanggal 7 agustus 2015, perihal Laporan Bulanan Registrasi Pemegang efek.31. surat kepada BeI no. 070/BeI/IaTa-CsL/VIII/15 tanggal 10 agustus 2015, perihal Jawaban atas Permintaan Penjelasan Volatilitas Transaksi efek.32. surat kepada BeI no. 071/BeI/IaTa-CsL/IX/15 tanggal 8 september 2015, perihal Laporan Bulanan Registrasi Pemegang efek.33. surat kepada BeI no. 074/BeI/IaTa-CsL/IX/15 tanggal 8 Oktober 2015, perihal Laporan Bulanan Registrasi Pemegang efek.34. surat kepada OJK no. 075/OJK/IaTa-CsL/X/15 tanggal 26 Oktober 2015, perihal surat Otoritas Jasa Keuangan no. s-758/Pm.221/2015.

20. Letter to BEI No. 050/BEI/IATA-CSL/V/15 dated 19 May 2015, regarding notification of Public Expose Plan of PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.21. Letter to BEI No. 051/BEI/IATA-CSL/V/15 dated 27 May 2015, regarding the Submission of Public Expose Material of PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.22. Letter to OJK No. 054.1/BEI/IATA-CSL/VI/15 dated 4 June 2015, regarding Information Disclosure.

23. Letter to OJK and BEI No. 055/OJK-BEI/IATA- CSL/VI/15 dated 5 June 2015, regarding Submission of minutes of agM & EgM PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.24. Letter to BEI No. 056/OJK-BEI/IATA-CSL/VI/15 dated 5 June 2015, regarding Report of the Public Expose Implementation of PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.25. Letter to BEI No. 057/BEI/IATA-CSL/VI/15 dated 9 June 2015, regarding Monthly Register of Securities holder Registration.26. Letter to BEI No. 061/BEI/IATA-CSL/VII/15 dated 9 July 2015, regarding Monthly Register of Securities holder Registration.27. Letter to BEI No. 064/BEI/IATA-CSL/VII/15 dated 31 July 2015, regarding Submission of Financial Statements Month June 2015 of PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (unaudited).

28. Letter to OJK and BEI No. 066/OJK-BEI/IATA-CSL/ VII/15 dated 31 July 2015, regarding Submission of Proof of advertisement of Financial Statements for Period Ended on June 30, 2015 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.29. Letter to OJK and BEI No. 068/OJK/IATA-CSL/ VIII/15 dated 3 August 2015, regarding Change of the Audit Committee Management PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.30. Letter to BEI No. 069/BEI/IATA-CSL/VIII/15 dated 7 August 2015, regarding Monthly Register of Securities holder Registration.31. Letter to BEI No. 070/BEI/IATA-CSL/VIII/15 dated 10 August 2015, regarding Response to the Explanation Queries of Securities Transaction Volatility.32. Letter to BEI No. 071/BEI/IATA-CSL/IX/15 dated 8 September 2015, regarding Monthly Register of Securities holder Registration.33. Letter to BEI No. 074/BEI/IATA-CSL/IX/15 dated 8 October 2015, regarding Monthly Register of Securities holder Registration.34. Letter to OJK No. 075/OJK/IATA-CSL/X/15 dated 26 October 2015, regarding Financial Services Authority Letter No. S-758/PM.221/2015.

Page 91: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

90 Laporan Tahunan Annual Report 2015

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan ManajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

35. surat kepada BeI no. 076/ BeI/IaTa-CsL/X/15 tanggal 30 Oktober 2015, perihal Penyampaian Laporan Keuangan Bulan september Tahun 2015 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (Tidak Diaudit).36. surat kepada OJK no. 077/OJK/IaTa-CsL/X/15 tanggal 30 Oktober 2015, perihal Penyampaian Laporan Keuangan Bulan september Tahun 2015 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (Tidak Diaudit).37. surat kepada OJK no. 079/OJK/IaTa-CsL-mD/ XI/15 tanggal 6 november 2015, perihal Penelaahan atas Laporan Keuangan Tengah Tahun 2015.38. surat kepada BeI no. 080/BeI/IaTa-CsL/XI/15 tanggal 9 november 2015, perihal Laporan Bulanan Registrasi Pemegang efek.39. surat kepada BeI no. 084/BeI/IaTa-CsL/XII/15 tanggal 2 Desember 2015, perihal Penjelasan atas Laporan Keuangan PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.40. surat kepada BeI no. 085/BeI/IaTa-CsL/XII/15 tanggal 7 Desember 2015, perihal Laporan Bulanan Registrasi Pemegang efek.41. surat kepada BeI no. 092/BeI/IaTa-CsL/XII/15 tanggal 29 Desember 2015, perihal Jawaban atas Permintaan Penjelasan Volatilitas Transaksi efek.

SISTeM PeLaPORaN PeNGadUaN

MeKaNISMe PeNYaMPaIaN LaPORaN PeNGadUaN

Pengaduan pelanggaran (whistleblowing system) merupakan sarana berkomunikasi pihak intern Perseroan untuk untuk melaporkan perbuatan atau kejadian yang berhubungan dengan tindakan penipuan, pelanggaran terhadap hukum, peraturan Perseroan, kode etik, dan benturan kepentingan. Pengaduan pelanggaran tersebut dilakukan oleh pelaku di internal Perseroan agar tercipta penerapan GCG yang lebih baik.

Perseroan diwajibkan melaporkan beberapa hal mengenai penyampaian Laporan Tahunan emiten atau Perusahaan Publik poin G.13, perihal uraian sistem pelaporan pelanggaran (whistleblowing system) sebagaimana terdapat pada peraturan Bapepam nomor: KeP-431/BL/2012 1 agustus 2012 yang mencakup:

a. Program Whistleblowing PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk menerapkan program whistleblowing melalui kewajiban manajemen dari setiap unit bisnis untuk menjalankan fungsi pengawasan melekat dan bertahap, dan membuka saluran pengaduan pelanggaran yang dimanfaatkan sebagai

35. Letter to BEI No. 076/ BEI/IATA-CSL/X/15 dated 30 October 2015, regarding Submission of Financial Statements Month September 2015 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (unaudited).

36. Letter to OJK No. 077/OJK/IATA-CSL/X/15 dated 30 October 2015, regarding Submission of Financial Statements Month September 2015 PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk (unaudited).

37. Letter to OJK No. 079/OJK/IATA-CSL-MD/XI/15 dated 6 November 2015, regarding examination of Midst Annual Report 2015.

38. Letter to BEI No. 080/BEI/IATA-CSL/XI/15 dated 9 November 2015, regarding Monthly Register of Securities holder Registration.39. Letter to BEI No. 084/BEI/IATA-CSL/XII/15 dated 2 December 2015, regarding explanation to the Financial Statements PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk.40. Letter to BEI No. 085/BEI/IATA-CSL/XII/15 dated 7 December 2015, regarding Monthly Register of Securities holder Registration.41. Letter to BEI No. 092/BEI/IATA-CSL/XII/15 dated 29 December 2015, regarding Response to the Explanation Queries of Securities Transaction Volatility.

WhIsTLeBLOWInG sYsTem

MeCHaNISM OF COMPLaINT RePORT SUBMISSION

Whistleblowing systme is a means of communication for the internal parties of the Company to report any action or events related to fraud, violation to law, regulation of the Company, code of conduct, and conflict of interest. The reporting of violation is conducted by the Company’s insider to create a better implementation of GCG.

The Company is obliged to report several things concerning the submission of the Annual Report of the Issuer or Public Company point G.13, concerning the description of whistleblowing system as stipulated in the Bapepam regulation No: KEP-431/BL/2012 dated August 1, 2012, covering:

a. Whistleblowing Program PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk implements a whistleblowing program through the management’s obligation from each business unit to perform the inherent supervisory functions gradually, and open violations reporting mechanismwhich is used as an early warning for

Page 92: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

91PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Analisis dan Pembahasan ManajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

peringatan dini bagi Perseroan. hal tersebut dapat dilakukan melalui penyempurnaan sistem pengendalian internal secara konsisten. mekanisme penyampaian pengaduan terdapat pada proses pelaporan, tindak lanjut atas pelaporan, proses komunikasi dan program perlindungan bagi whistleblower.

b. Pelaporan Whistleblowing setiap pelaporan pelanggaran yang terjadi dan dilampirkan dengan bukti-bukti, Perseroan tangani dan tindak lanjuti secara profesional. Penanganannya dilaksanakan melalui penugasan tim audit untuk melakukan observasi atau investigasi mengenai pelaporan yang diterima. Jika memang benar melanggar, pelaku akan diberi sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Pemberian sanksi ini bertujuan untuk memberikan efek jera terhadap pelaku pelanggaran dan menjadi peringatan bagi pihak- pihak yang berniat melanggar. Perlaporan dapat disampaikan oleh karyawan melalui media surat tertutup maupun email kepada Direksi.

c. Perlindungan bagi Whistleblower manajemen Perseroan menjamin kerahasiaan identitas pelapor dan isi yang dilaporkan sebagai wujud perlindungan. Penjaminan rahasia identitas dapat dimanfaatkan oleh karyawan dengan bebas yaitu melakukan pelanggaran yang terjadi tanpa khawatir identitasnya diketahui. Karyawan yang melapor dan terbukti benar akan diberikan penghargaan dari Perseroan sebagai bentuk kejujurannya.

d. Penanganan Pengaduan Tindak lanjut laporan yang disampaikan oleh whistleblower dan mekanisme penanganannya dilakukan oleh tim yang diketuai oleh Direktur Perseroan.

a. Pihak Pengelola Pengaduan Dalam mengelola pengaduan, Perseroan melibatkan tim yang diketuai oleh Direktur Perseroan.

b. hasil dan Tindak Lanjut dari Penanganan Pengaduan Kesimpulan dari hasil penanganan pengaduan akan disampaikan kepada manajemen oleh tim dan akan disampaikan juga mengenai rekomendasi perbaikan sistem pengendalian internal, yang dinilai masih terdapat kekurangan dan rekomendasi pemberian sanksi terhadap pelaku pelanggaran. Penanganan tersebut bertujuan agar sistem pengendalian internal Perseroan semakin baik dan memotivasi segenap pihak dan karyawan dalam menghindari kegiatan yang berpotensi menimbulkan kerugian Perseroan.

the Company. This can be done through the improvement of the internal control system consistently. The reporting mechanism contained in the complaint reporting process, follow-up of the reporting, and communication processes and protection program from the whistleblower.

b. Whistleblowing Reporting Each violation that occurred, which is reported along with the proof, will be handled and follwed- up professionally. The handling is carried out through the assignment of audit team to conduct observation or investigation concerning the received report. If the violation proves true, the violator will be sanctioned according to the applicable regulations. These sanctions aim to provide a deterrent effect against the violator and become a warning to those who intend to violate. The reporting can be delivered by employees through the medium of a sealed letter or email to the Board of Directors.

c. Protection for Whistleblower the Company’s management ensure the confidentiality of the reporter’s identity and the contents of which are reported as a form of protection. Guarantee of the confidentiality of can be used by employees to freely ie offenses that occur without worrying identity is known. Employees who report proved correct and will be given an award from the Company as a form of honesty.

d. Complaint handling Follow-up reports submitted by whistleblowers and mechanisms for handling is carried out by a team headed by a Director of the Company.

a. Complaints Management In managing the complaint, the Company involves a team headed by a Director of the Company.

b. Results and Follow-up of Complaint Handling Conclusions from the complaints handling will be submitted to the management team, and the recommendation on the improvement of the internal control , which is still considered weak, will be also submitted. In addition, recommendation on the giving of sanction to the violator will also be given. The handling aims to make the interal control system better and motivate each party and employee to avoid any activity that has the potentila to cause loss to the Company.

Page 93: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

TaNGGUNG JaWaB SOSIaLPeRUSaHaaN

Corporate Social Responsibility

Kegiatan CsR diharapkan akan memberikan kontribusi positif pada kesinambungan usaha

Perseroan dan kesejahteraan masyarakat.

CSR activities are expected to contribute positively to the Company’s business continuity

and the community well being.

Ikhtisar Kinerja 2015Performance Highlights 2015

Laporan manajemenManagement Report

Profil PerusahaanCompany Profile

Page 94: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

analisis dan Pembahasan manajemenManagement Discussion and Analysis

Tata Kelola PerusahaanGood Corporate Governance

Tanggung Jawab sosial PerusahaanCorporate Social Reponsibility

Corporate social Responsibility (CsR) atau diterjemahkan sebagai tanggung jawab sosial perusahaan adalah bentuk tanggung jawab Perseroan terhadap seluruh stakeholders baik itu karyawan, konsumen, pemegang saham, komunitas dan lingkungan dalam segala aspek operasional Perseroan. Perseroan memandang kegiatan CsR merupakan bagian dari kepatuhan Perseroan terhadap peraturan yang berlaku di Indonesia. Oleh karena itu, Perseroan meningkatkan perhatian terhadap program-program CsR yang dijalankan.

Program CsR terintegrasi dengan baik bersama perusahaanperusahaan yang tergabung dalam mnC Group. Kegiatan CsR yang dilakukan Perseroan diharapkan akan memberikan kontribusi positif sehingga akan berdampak kepada keberlanjutan usaha Perseroan untuk jangka panjang serta tercapainya kesejahteraan masyarakat dan lingkungan yang lebih baik. Perseroan merencanakanuntuk meningkatkan kegiatan sosialnya di tahun-tahun mendatang.

Corporate Social Responsibility (CSR) is a form of responsibility of the Company to all of its stakholders, be it employees, consumers, shareholders, communities as well as environment in all aspects of the Company’s operations. The Company sees CSR activities as a part of its compliance with the prevailing regulations in Indonesia. Hence, the Company improved its focus on the implementation of its CSR programs.

The Company’s CSR programs integrate well with the companies under the MNC Group. Moreover, CSR activities conducted by the Company is expected to generate positive contribution that will have an impact on the sustainability of the Company’s business for the long term, as well as the achievement of social welfare and a better environment. The Company plans to improve its social activities in the upcoming years.

Program Donor Darah yang dilaksanakan pada Februari 2015.

Blood Donor Program is conducted in February 2015.

Penyerahan hewan qurban yang dilaksanakan pada 18 september 2015.Donating sacrificial animals was held on

September 18, 2015.

Page 95: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict

SURAT PERNYATAAN ANGGOTA DEWAN KOMISARIS DAN DIREKSITENTANG TANGGUNG JAWAB ATAS LAPORAN TAHUNAN 2015PT INDONESIA TRANSPORT & INFRASTRUCTURE TBKThe Board of Commissioners’ and The Board of Directors’ Statement of Responsibility for The 2015 Annual Report of PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk

Kami yang bertandatangan di bawah ini menyatakan bahwa semua informasi dalam Laporan Tahunan PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk. tahun 2015 telah dimuat secara lengkap dan bertanggung jawab penuh atas kebenaran isi Laporan Tahunan Perusahaan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

We, the undersigned, hereby declared that all information in the 2015 Annual Report of PT Indonesia Transport & Infrastructure Tbk. have been presented completely and we are thus fully responsible for the truthfulness of the content of this Annual Report.

This statement has been made truthfully.

Jakarta, 5 April 2016 / Jakarta, April 5, 2016

DEWAN KOMISARISBoard of Commissioners

Hary TanoesoedibjoPresiden Komisaris

President Commissioner

Christophorus TaufikKomisaris Independen

Independent Commissioner

Henry SuparmanKomisaris

Commissioner

DIREKSIBoard of Directors

Syafril NasutionPresiden DirekturPresident Director

Agustinus Wishnu HandoyonoWakil Presiden DirekturVice President Director

Andre Frelly EringDirektur IndependenIndependent Director

Page 96: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 97: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 98: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 99: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 100: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 101: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 102: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 103: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 104: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 105: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 106: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 107: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 108: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 109: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 110: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 111: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 112: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 113: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 114: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 115: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 116: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 117: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 118: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 119: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 120: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 121: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 122: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 123: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 124: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 125: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 126: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 127: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 128: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 129: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 130: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 131: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 132: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 133: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 134: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 135: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 136: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 137: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 138: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 139: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 140: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 141: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 142: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 143: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict
Page 144: CHALLENGING - indonesia-air.com · Divestment, Business Merger/Consolidation, Acquisition, Capital/Debt Restructuring, Affiliated Transaction, and Transaction Containing Conflict