Cestode

70
CESTODA Pokok Bahasan Kompetensi Khusus Substansi CESTODA USUS Mhs mampu menjelaskan Cestoda usus yang banyak terdapat di Indonesia Morfologi, siklus hidup, patogenesis pengobatan klasifikasi, dan distribusi geografis,

Transcript of Cestode

Page 1: Cestode

CESTODA

Pokok Bahasan Kompetensi Khusus

Substansi

CESTODA USUS

Mhs mampu menjelaskan Cestoda usus yang banyak terdapat di Indonesia

Morfologi, siklus hidup, patogenesis pengobatan klasifikasi, dan distribusi geografis,

Page 2: Cestode

Species-species Cestoda yang menginfeksi manusia

• Diphyllobothrium latum, Hymenolepis nana, H. diminuta, Taenia saginata, T. solium, Dipylidium caninum, Echinococcus granulosus, Multicep multicep

Page 3: Cestode

Cestoda/tape worms

MorfologiDewasa t.d. 1. Scolex

2. Neck/leher

3. Segments/proglottids/strobila

Page 4: Cestode

ScolexDilengkapi alat pemegang, Batil isap/sucker, celah bothria, terdpt

rostelum/tidak dg kait/tidakNeck/leher

Terletak di belakang scolex, tempat tumbuh Proglottid: immature, mature dan gravid. Ada yg tdk memp leher (Echinococcus

granulosus) Proglottid

Perkembangan progressif. Ukuran panjang bbp sp bervariasi, dr 3mm – 40m. Jml proglottid dr 3 – 4000. Tiap proglottid merup individu yg berfungsi, satu anggota dr rantai koloni/strobila.

Organ genital tumbuh dg baik pd msg2 organ.

Page 5: Cestode

Kebanyakan cestoda adalah hermaprodit, jantan dan betina memp lubang kelamin yg bersamaan di permukaan ventral

(Diphylobothrium) atau di sisi lateral proglotid,Lubang kelamin ini mungkin terletak pada sisi yg sama pada tiap

proglotid (Hymenolepis), tdk teratur bergantian kiri/kanan (Taenia), atau bilateral bila terdapat 2 alat perangkat alat

kelamin (Dypilidium).

Page 6: Cestode

Male organt.d testis banyak tersebar di proglotid mature, vasa effrensia, vas defferentia,

cirrus organ/ di tepi dan porus genetalis Female organ

Vagina, ootype, receptaculum seminalis, duktus spermaticus, ovarium (biasanya bi lobus) dan oviduct.

Vittelariadr masa bi lobus (Taenis spp), single mass (Dypilidium), multiple (D.latum)

Uterusmuncul dr permukaan anterior ootype, memp poros di tengah (D. latum), berakhir buntu (Taenia sp), berkembang ke arah lateral (Dypilidium sp)

Page 7: Cestode

Siklus hidup• Tdk memp H. intermedier • Hospes intermedier I+ II (ikan, sapi, babi, pinjal, mns)• Telur: Mature saat dikeluarkan dr uterus

Mature setelah incubasi di dlm air• Larva: Procercoid, plerocercoid, cysticercoid,

cysticercus

• Hospes definitif: terinfeksi: karena makan H. intermedier

Page 8: Cestode
Page 9: Cestode

Klasifikasi• Ordo Pseudophyliidae

• Dyphilobothrium sp, larva sparganum proliferum

/spirometra mansoni)

• Ordo Cyclophyllidae

• Dypilidium sp

• Taenis sp (dewasa), larva (cysticercus)

• Hymenolepis sp, larva (cysticercoid)

• Echinococcus, larva (kista hydatid)

• Multiceps, larva disebut (coenurus)

Page 10: Cestode

Diphylobothrium latum• Phylum :Pseudophyllidea

• Superfamily: Bothriocephaloidea

• Morfologi:

• Warna : ivory pd saat dikeluarkan

• Ukuran : 3m sd 10m/lebih td 3000/lebih proglotid

• Scolex : kecil memp sepasang lekuk isap/bothria

• Neck/leher : panjang bbp kali scolex

• Proglotid : immature, mature (4/5 bag tbh), gravid, ciri khas lebih lebar dp panjang, desintegrasi sth selesai mengeluarkan telur.

• Kelamin jantan : testis, td folikul kecil di lateral, berakhir di cirrus

Page 11: Cestode

Kelamin betina td : Ovari : bilobus, simetris di 1/3 bag posteriorVagina : tegak ke anterior dr ootypeUterus : seperti rosetPorus genitalis : di tengahTelur : berukuran 55 –76 x 41 – 56 μ, dd 1 lapis, ada operculum

yg tdk tampak jelas pd satu kutub & tdp penebalan pd kutub yg lain

Page 12: Cestode
Page 13: Cestode
Page 14: Cestode

Siklus hidup

• Memp. 2 H. intermedier (Hp I: Cyclop dan Diaptomus), (Hp II: bbp jenis ikan air tawar)

• Telur menetas dlm air mjd coracidium bersilia, termakan hp I (dlm rongga badan) mjd procercoid termakan hp II mjd larva plerocercoid bnt infektif

• H. difnitif : terinfeksi krn makan ikan mentah/setengah matang

Page 15: Cestode

Epidemiologi:Prevalensi tinggi di daerah dingin, dmn ikan merupakan bag penting dr makanan. Distribusi geografik: Parasit ini ditemukan di AS, Kanada, Eropa, Rumania, Turkestan, Jepang, Siberia, Afrika, Mancuria Patologi :Infeksi pada cacing ini biasanya terbatas pd seekor saja, bnyk penderita tdk menunjukkan gejala sakit. Host yg sensitif, ada gejala spt gangguan pencernaan, sakit perut, lemah, kurang gizi dan anemi, bb turun. Kehilangan nafsu makan, nausea, dan muntah. Gejala tsb dihubungkan dg absorbsi cairan toksin dan zat-zat tambahan yg berasal dr proglotid yg mengalami degenerasi/iritasi mukosa yg disebabkanoleh cacing tsbt.Anemi krn melekatnya cacing di bag permukaan usus menyaingi hospesnya utk mengambil vit B12. D. latum mengandung 50x vit B12 dp T. saginata.

Page 16: Cestode

Diagnosis & Pencegahan

• Diagnosis: Tdk dpt dibuat dr gejala klinik saja. Diag. Lab dg menemukan telur yg memp. Operkulum atau proglotid dlm tinja

• Pencegahan: eleminir pembuangan kotoran di air, masak ikan sbl dimakan

Page 17: Cestode

Pengobatan

• Penderita diberikan obat Atabrin dlm perut kosong, disertai pemberian Na-bikarbonas, dosis 0,5 gr

• Obat pilihan adl Niclosamid (Yomesan), diberikan 4 tablet (2 gr) dikunyah

• Obat lain yg efektif adalah paramomisin dg dosis 1 gr setiap 4 jam sebanyak 4 dosis

Page 18: Cestode

Hymenolepis nana(Infeksi cacing pita kerdil)

• Morfologi :• Cacing pendek 20x0.7mm, memp. 200 proglotid• Scolex : bulat kecil, rostelum pendek dg satu baris kait kecil

dan 4 batil isap, bentuk spt mangkuk• Proglotid matang spt trapesium L 4x P, memp satu lubang

keluaran di sebelah kiri. Testis 3 bh btk bulat. • Ovarium berlobus dua• Uterus berbtk kantong berisi 80 – 180 telur • Telur bulat/bujur 47 x 37μ, membran 2 lapis yg menutupi

embryo hexacant, memp 6 kait. Membran dlm memp 2 penebalan pd ke dua kutub dr mana keluar 4-8 filament halus

Page 19: Cestode
Page 20: Cestode
Page 21: Cestode
Page 22: Cestode

• Siklus hidup

• H. difinitif: manusia (tdk ada H. intermedier), mencit, tikus (H, var fratena) Hp pinjal

• Proglotid gravid pecah dlm usus, telur keluar dg tinja, mjd infektif, tertelan H. difinitif, keluar oncosfer, di usus muda menembus villus, 4 hr cercocystis keluar dr villus ke rongga usus, melekat pd mukosa mjd dewasa ± 30 hr.

• Telur tdk keluar dr hospes dg tinja, ttp mungkin menetas dlm usus, keluar oncosfer kmd menembus villi SH di ulang, auto infeksi

Page 23: Cestode

Distribusi Geografik:Penyebarannya kosmopolitan, lebih banyak di dpt di daerah dengan iklim panas dp iklim dingin dan juga

ditemukan di IndonesiaPatologi :

Biasanya tdk ada kerusakan pd mukosa usus pd infeksi ringan. Pernah ditemukan dg 2000 cacing

(infeksi berat dpt krn reinfeksi) menimbulkan kurang nafsu mkn, insomnia, sakit perut dg atau tanpa diare,

anoreksi, muntah, pusing, sakit kepalaDiagnosis :

Dng menemukan telur dlm tinja

Page 24: Cestode

Pengobatan

• Obat yg efektif adl Atabrin, bitionol, prazikuantel dan niklosamid (sulit di dpt di Indonesia)

• Amodiakuin

• Hiperinfeksi sulit diobati, tidak semua cacing dpt dikeluarkan dan sisticercoid msh ada di mukosa usus

Page 25: Cestode

Hymenolepis diminuta• H. difinitif: tikus, mencit ttp pernah ditemukan sebanyak 200

kali pada manusia (< 3 th), bersifat kosmopolitan• Cacing dewasa betina uk. 10-60cm x 3-5mm > dr H. nana• Proglotid jumlahnya 800 – 1000• Scolex bbtk gada, memp. Rostelum, tanpa kait, memp 4 batil

isap• Proglotid berukuran 0.8 x 25mm, spt pd H. nana• Proglotid gravid uterus bbtk spt kantong berisi kelompok telur• Telur berukuran 58 x86μ, berbeda dg H. nana, tdk ada

filament-filament pd ke dua kutub.• H. perantara: pinjal, lipas, kumbang, lepidoptera, telur berubah

menjadi sistiserkoid, bila sisticerkoid termakan H. difinitif mjd cacing dewasa ±18-20 hr

• Infeksi pd mns ringan, jangka wkt hidup pendek 5-7 minggu• Diagnosis: menemukan telur dlm tinja

Page 26: Cestode
Page 27: Cestode
Page 28: Cestode

Dypilidium caninumPenyakit: dipylidiasis/cacing pita anjing

• Morfologi

• Scolex: btk belah ketupat, memp 4 batil isap lonjong yg menonjol & sebuah rostelum spt kerucut yg dilengkapi dg 30 – 150 kait.

• Proglotid matang: bbntk spt tempayan, memp. Dua perangkat alat kelamin & sebuah lubang kelamin di tengah-tengah msg2 lateral. P. gravid berukuran 12 x 2.7mm, berisi penuh dg kantong telur tipis yg mengandung 15-25 butir telur

• Telur: bujur, diameter 35-60μ, mengandung oncosfer dg 6 buah kait.

• Proglotid gravid: lepas dr strobila dlm kelompok 2/3 segmen, bergerak keluar secara aktif dr anus, bersama tinja.

Page 29: Cestode
Page 30: Cestode
Page 31: Cestode

Siklus hidup

• Hospes difinitifnya: anjing, kucing, dan carnifora buas

• Manusia hanya kadang2 menjadi hospesnya• cacing dewasa hidup di dalam usus halus, panjang 15

s/d 70 cm memp 60-75 bh proglotid• Telur keluar oleh kontraksi proglotid/desintegrasi di

luar usus (jarang di dlm) tersangkut pd bulu hospes perianal

• H. perantara larva pinjal anjing, kucing dan tumo anjing Bila telur ditelan HP/pinjal, oncosfer keluar menembus dd usus, cycticercoid btk spt buah jambu dlm pinjal. Bila pinjal tertelan HD, larva cysticercoid keluar di usus mjd dewasa ± 20 hr.

Page 32: Cestode

• Epidemiologi• Bbp ratus infeksi pada mns kebanyakan terjadi pd anak2 umur <

8th. Penularan terjadi karena menelan secara kebetulan pinjal atau tuma anjing dan kucing yg mengandung parasit.

• Patologi• Kucing dan anjing tdk menjadi sakit kecuali pd infeksi berat

mereka mjd lemah, kurus, gangguan pencernaan.• Mns terinfeksi hanya satu prst, tdk ada gejala, pd anak terjadi

gangguan intestinal ringan, diare• Diagnosis

• Menemukan proglotid yg khas atau lebih jarang kel. Telur di daerah perianal atau tinja

• Pencegahan• Kebiasaan bagus yg mengharukan utk mencium kucing & anjing oleh anak & org dw sebaiknya tdk dianjurkan, terut hwn

yg terinfeksi oleh cacing + memberi obat cacing pd hwn yg disukai tsb.

• Pengobatan• Atabrin merupakan obat yg efektif

Page 33: Cestode

Taenia saginataPenyakit : taeniasis, infeksi cacing pita sapi

• Morfologi :• Panj cacing 4 – 10m/lebih, memp proglotid 1000 – 2000• Scolex: diameter 1-2mm, memp 4 batil isap, setengah bulat &

menonjok, tdk memp. Rostelum• Proglotid, mature L 12mm & agak pendek, Lubang kelamin di

lateral, letak bergantian kr/kn tdk teratur. Testis 2 x > dp T. solium. Ovarium berlobus dua

• Proglotid gravid, ukurannya 16-20 x 5-7mm. Cabang lateral uterus jmlnya > dp T. solium (15-30 pd tiap sisi)

• Uterus gravid tdk memp lubang uterus, mengandung 100.000bt • Telur tdk dpt dibedakan dg T. solium, warna coklat kekuningan

di dlm uterus, telur dikelilingi oleh lapisan membran disebelah luar dg filament halus pd kutubnya, embriofor yg bergaris radier dan mengelilingi embrio hexacanth

Page 34: Cestode
Page 35: Cestode

• Cacing dewasa• Hidup dlm bag atas jejenum, dpt hidup ±25thn, proglotid dilepas satu2 dpt

bergerak keluar dg aktif mell anus/tinja. Sangat aktif saat dikeluarkan. Proglotid memeras keluar cairan spt susu yg penuh telur dr pinggiran anterior. Cabang2 uterus anterior tlh pecah dg terpisahnya dr strobila

• Hospes perantara terinfeksi krn makan telur infektif dr tanah/rumput. Telur menetas krn pengaruh cairan lambung, menyebabkan desintegrasi pd embriofor dan embrio hexacant meninggalkan telur ke dlm sal lymphe/drh dibawa ke jar ikat di dlm otot tumbuh mjd cacing gelembung cysticercus bovis (12-15mg), leher & scolex menonjol ke dlm. Larva pengapuran setelah 1thn.

• Hospes definitif terinfeksi bila cysticercus dlm daging sapi dimakan mns Scolex evaginasi (penonjolan keluar), melekatkan diri pd mukosa jejenum mjd dws ± 8-10mg. Biasanya hanya ada satu c. dewasa, ttp pernah dilaporkan adanya 28 ekor

• Distribusi geografik• Cacing tsb kosmopolitan di negeri penduduknya makan daging sapi. Mns

terinfeksi dg daging sapi. Sapi terinfeksi dr rumput yg terkontaminasi tinja mns (sbg pupuk, air yg mengandung tinja)

Page 36: Cestode

• Patologi:• Cacing dws jarang menyebabkan gejala yg

nyata.• Gejala: rasa tdk enak di perut, gelisah, vertigo,

nausea, diare, nafsu makan berkurang/bertambah

• Proglotid gravid yg menempati rongga appendix dpt menyebabkan lesi ringan pd mukosa & menyebabkan apendicitis

• Proglotid gravid aktif bermigrasi keluar dr anus, penderita terkejut menemukan proglotid pd pakaian dlm nya, di tempat tidur.

Page 37: Cestode

Diagnosis & Pencegahan

• DiagnosisMenemukan proglotid gravid/telur di dlm tinja/perianal

• Pencegahan:• Mengobati org yg mengandung prst• Mencegah kontaminasi tanah dg tinja mns• Memeriksa daging sapi akan adanya cysticercus• Memasak daging sapi sampai matang

Page 38: Cestode

Pengobatan

• Obat tradisional: biji pinang, labu merah

• Obat lama: kuinakrin, amodiakuin, niklosamid

• Obat baru: prazikuantel dan albendazol

Page 39: Cestode

Taenia solium• Morfologi• Scolex: bulat uk. Diameter 1mm, dengan 4 batil isap bbtk

mangkuk dan rostellum dg 2 baris kait2 yg berjml 25-30 bh.• Proglotid matang bbtk persegi panjang, dg lubang kelamin

tdk teratur pd segmen2 berikutnya. • Proglotid gravid dpt dibedakan dr T. saginata krn uterus

memp. 7-12 cabang lateral • Ovarium td dr dua lobus• Telur tdk dpt dibedakan dr T. saginata mengandung embrio

hexacanth dg 6 buah kait, kulit telur tebal dan bergaris radier bbtk bulat, uk 30-40 mikron

• Panj. 2 – 4 m kadang 8m. dg 800 – 1000 segmen

Page 40: Cestode
Page 41: Cestode
Page 42: Cestode

Siklus hidup• Mns adl hospes definitif tunggal dan sekaligus merup hospes

intermedier.• Tempat hidup ada di proksimal jejenum, lama hidup 25thn• Makanan didpt dr isi usus• Proglotid gravid dpt lepas dlm kelompok 5 atau 6 segmen,

mengeluarkan telur ± 30.000 – 50.000btr• Babi dan beruang adl hospes perantara sdk kambing, rusa, anjing dan

kucing (kadang2), mans & kera (sekali-kali). • Telur termakan hp perant, embrio hexacanth keluar menembus dd usus,

masuk ke pembuluh lymfe/drh dibawa ke berbagai alat dlm dikenal sbg kista Cysticercus matang dsbt cysticercus cellulosae. Yg utama tdp pd otot lidah, diafragma dan jantung, ttp hati, ginjal, paru2, otak dan mata juga dpt dihinggapi.

• Daging babi yg mengandung prst dimakan oleh mns, kista dilarutkan oleh cairan pencernaan dan scolex menonjol keluar, melekat pd jejenum dan menjadi cacing dewasa dlm wkt bbp bulan.

Page 43: Cestode

Ditrisbusi Geografik

• Frekuensi infeksi berbeda di dunia, di Amerika Serikat prst dewasa jarang sekali ditemukan pd mns.

• Kebiasaan menghidangkan makanan dan adat keagamaan yg berhub dg daging babi mempengaruhi penyebaran penyakit ini

• Infeksi jarang ditemukan di negara2 islam

• Frekuensi infeksi pd babi tinggi disebabkan adanya sanitasi yg jelek dimana pembuangan tinja dilakukan secara salah.

Page 44: Cestode

Patologi dan simtomatologi

• Prst dewasa biasanya berjml satu, ada peradangan ringan pd perlekatan scolex dan mekanik strobila, tdk menunjukkan gejala yg berarti

• Pada anak dan org lemah, menunjukkan gejala adanya gangguan pencernaan yg ringan dan menahun seperti nafsu makan tdk tetap, sakit kepala, sakit perut tdk nyata, diare dan konstipasi bergantian dan gizi tdk baik.

• Pernah dilaporkan hal yg jarang terjadi ttg perforasi usus dg peritonitis sekunder dan infeksi kandung empedu. Kerusakan yg berat disebabkan oleh infeksi dg larva.

Page 45: Cestode

Diagnosis dan pencegahan• Diagnosis dg menemukan telur dan proglotid dlm tinja atau

daerah perianal. Diag species dibuat dg identifikasi proglotid gravid yaitu dg jumlah cabang lateral uterus lebih sedikit yaitu 7 s/d 12.

• Pencegahan: • 1. pengobatan org yg terinfeksi• 2. Sanitasi• 3. Pemeriksaan daging babi• 4. Memasak dan mengolah daging babi sebaik-baiknya.• Pengobatan segera dr org yg terinfeksi, tdk hanya

mengurangi sumber infeksi, ttp juga menghilangkan bahaya autoinfeksi dg cysticercus

Page 46: Cestode

Pengobatan

• Untuk cacing dewasa dengan prazikuantel

• Untuk larva (sisticercus) digunakan prazikuantel, albendazol atau dilakukan pembedahan

Page 47: Cestode

Larva Cestoda Ekstraintestinal pd mnsia

• Cacing pita yg dpt menimbulkan infeksi pd mns dg stadium larvanya terdiri atas

• 1. Kista hydatid oleh Echinococcus

• 2. Cysticercus oleh Taenia solium

• 3. Sparganum/larva plerocercoid oleh Diphylobothrium

• 4. Coenurus oleh species Multiceps

• 5. Kista Hymenolepis nana

• Kecuali larva H. nana, menimbulkan gejala yg berat

Page 48: Cestode
Page 49: Cestode
Page 50: Cestode

Morfologi Echinococcus granulosus• Cacing dewasa hidup pada anjing, serigala, fox, coyote,

anjing hutan, jarang pd kucing dan karnifor yg lain.• Hospes tsb mendpt infeksi dr alat dlm hewan herbivora yg

mengandung stadium kistanya dg protoscolex yg berjml besar• Cacing ini merup c.pita terkecil 2,5 – 9,0mm• Scolex bulat dg rostelum yg menonjol dg mahkota rangkap Dua yg td dr 30-36 kait dan 4 batil isap yg menonjol.• Jmlh progltid ada 3, yg awal sbg immature di tengah yg

matur lebih memanjang, alat reproduksi lengkap dan terakhir yg gravid mengandung uterus di tengah dg 12-15 cab dg kira-kira 500btr.

• Cacing dpt hidup kira-kira 5 bulan.

Page 51: Cestode

Kista hydatid• Bila telur dr tinja anjing atau berbagai karnivora

lainnya yg mengandung prst dimakan oleh hospes perantara (kambing, ternak kuda, herbivor lainnya, termasuk manusia

• Embrio yg dikeluarkan menembus dd usus masuk ke dlm saluran limfe atau vena kecil di mesenterium dan aliran drh dibawa ke berbagai bgn tubuh.

• Bila tdk dirusak oleh sel fagosit, kait2 menghilang, embrio tsb. Mengalami vesikulasi di tengah dan dlm waktu 5 bln menjadi kista dg diameter ±10mm

Page 52: Cestode

Kista hydatid pd mns ada 3 bentuk

• 1. Unilokuler

• 2. Osseous dlm tulang

• 3. Alveoler pd e. moltilocularis

• yg umum terdpt pd mns dlh yg unilokuler, tumbuh perlahan, bentuk bulat diameter 1-7cm dpt mencapai 20cm

Page 53: Cestode

• Kista mempunyai:

• 1. Lapisan kutikulum di sebelah luar, tdk berinti, dr hyalin

• 2. Lapisan germinativum di sblh dlm

• 3. Cairan steril yg berwarna kuning muda/tdk berwarna menyebabkan tegang

• 4. Kapsul perindukan (brood capsule) yg hanya memp lap germinativum dan mengandung protoscolex

• 5. Kista sekunder yg sama dg kista primer.

• 6. Bila kapsul perindukan pecah protoscolex masuk ke dlm cairan kista hydatid di mana protoscolex ini dikenal

sbg ‘hydatid sand’

• 7. Kutikulum seb luar elastik, memungkinkan masuk bahan mkn ttp menahan zat yg merugikan

Page 54: Cestode

Kista hydatid unilokuler

Page 55: Cestode

Kista hydatid osseous

Page 56: Cestode

Kista hydatid alveoler

Page 57: Cestode

Pengobatan

• Pengobatan yang mudah dg operasi

• Gejala alergi harus diobati dg epinefrin atau antihistamin

Page 58: Cestode
Page 59: Cestode

Kista hydatid alveolarisEchinococcus multilocularis

• Kista alveolaris adl stadium larva Echinococcus multilocularis

• Cacing dewasa ditemukan pd anjing hutan dan kucing, kistanya pd mangsanya: tikus dan mencit. Anjing merup sumber infeksi yg potensial utk mns bila anjing makan bnt mengerat. Baik stad dews maupun larva berbeda dg E. granulosus.

• Kistany tdk berbatas tegas dg jar sekitarnya, krn membran berlaps tipis.

• Kista adl bahn brlubang spt bunga karang yg td dr ruangan-ruangan kecil yg tdk teratur berisi zat spt agar. Ruangan2 terpisah oleh jar ikat.

Page 60: Cestode

Cysticercus cellulosae

• Mns mjd hospes definitif & perantara T. solium

• Cysticercus matang adl kista jernih dg scolex keruh yg menonjol ke dlm, memp 4 batil isap & satu lingk kait2

• Biasanya kista dikelilingi oleh lap. jar ikat hospes yg kuat, ttp di dlm cairan mata & ventrikel otak, kista tdk terbungkus

• Mns mdpt kista dr:

• 1. Menelas telur bersama mkn & minum yg terkontaminasi

• 2. Auto infeksi interna krn muntahan telur ke dlm lambung

Page 61: Cestode

Patologi dan simtomatologi

• Cysticercus seringkali multiple bahkan jmlnya sampai beribu2, dpt tumbuh di dlm setiap jaringan atau alat tbh mns, tempat yg paling sering dihuni adl otot bergrs dan otak.

• Patologi tgt dr jar yg diserang & jml cysticercus, invasi di otak dan mata menyebabkan kerusakan yg berat, sdkan di jar sub kutis dan otot akibatnya hanya sedikit.

Page 62: Cestode

• Sparganum dr sp Spirometra mansonoides, menyerupai D.latum, ttp uk > kecil.

• Hospes difinitif adl anjing, kucing dan carnivora liar• Hospes perantara I cyclops, hp II bnt kecil, ular da katak• Mns mdpt sparganosis krn• 1. Menelan cyclops yg mengandung procercoid• 2. Makan kodok, ular atau bnt mengerat yg mengandung

plerocercoid• 3. Krn luka yg ditempelkan dr daging kodok, ular yg mengandung

prst. Sparganum berwarna putih, uk panj bbrp cm dan memperlihatkan gerakan otot yg jelas

Page 63: Cestode

Patologi

• Pada mns larva dpt ditemukan di setiap bag tbh terut di sekitar mata, jar sub kutis dan otot thorax, abdomen dan paha, dpt bermigrasi mell jar.

• Larva yg memanjang dan berkontraksi di dlm matrix yg menyebabkan edema peradangan dr jar sekitarnya, menimbulkan rasa nyeri.

Page 64: Cestode

Sparganum yang bercabang

• Larva cacing pita yg bertunas disebut sparganum proliferum

• Telah dilaporkan bbrp kali di Jepang dan 1x di Amerika Serikat

• Cacing dewasa dan siklus hidupnya tdk diketahui

• Larva ini khas karena adanya benjolan lateral yg tdk teratur dlm jml sangat besar yg mungkin melepaskan diri sebagai sparganum baru di dlm jaringan

• Diagnosis dibuat dengan menemukan larva ini dlm lesi-lesi yg berbenjol-benjol

Page 65: Cestode

Genus Multiceps• Cacing dewasa hidup di dlm usus anjing dan anjing hutan• Larva disbt coenurus tumbuh dlm jar binatang herbivora atau

omnivora, infeksi dikenal sbg coenurosis• Cacing dewasa penyebarannya kosmopolitan di negeri2 dg peternakan

domba• Panj 40-60cm, memp. Scolex yg piriform dg 22-32 kait tersusun dlm

2 lingkaran• Hospes perantara domba dan kambing• Coenurus biasanya tumbuh di dlm ssunan syaraf pusat, menyebabkan

buta dan penyakit yg menyebabkan domba terhuyung-huyung dan jatuh

• Kasus pd mns pernah dilaporkan sampai 24 org• Kista yg bbtk bujur sampai bbtk spt sosis berukuran sampai 20mm

atau lebih, mengandung bnyk scolex kecil yg menonjol ke dlm, yg timbul dr dd germinativum.

• Diagnosis hanya dpt dibuat dg menemukan larva dg cara pembedahan

Page 66: Cestode
Page 67: Cestode
Page 68: Cestode
Page 69: Cestode
Page 70: Cestode