Case Repot Dr. Wahid
-
Upload
rahmi-nur-fitriani-misilu -
Category
Documents
-
view
253 -
download
5
description
Transcript of Case Repot Dr. Wahid
Case Report : Anemia Aplastik
Pembimbing : dr. H. Abdul Wahid Usman, Sp. PD
Disusun oleh : Rahmi Nurfitriani Misilu
2
Identitas pasien
• Nama : Tn. A• Usia : 22 tahun• Alamat : Pasir kucing 03/02, Cilaku • Pekerjaan : Karyawan• Status : Belum menikah• Masuk RS : 10-10-2015 (21:15 WIB)
April 18, 2023
April 18, 2023 3
Keluhan utama • Gusi berdarah sejak 4 hari SMRS
April 18, 2023 4
Riwayat penyakit sekarang
Pasien datang dengan keluhan gusi berdarah sejak 4 hari SMRS. Gusinya tiba-tiba berdarah dan di dalam mulutnya penuh dengan gumpalan darah yang berwarna merah agak kehitaman. Awalnya darah sedikit tapi semakin hari semakin banyak. Selain itu pasien juga merasa lemas dan cepat lelah jika melakukan aktifitas, badan tampak pucat dan kadang-kadang terasa pusing. Pasien juga mengeluh Buang Air Besarnya berwarna hitam tidak cair ataupun lendir. Selain itu pasien juga mengeluhkan agak demam. 5 hari sebelum keluhan ini pasien mengatakan sempat dirawat di Rumah Sakit tapi hanya beberapa hari kemudian dipulangkan tanpa di bekali obat.
April 18, 2023 5
Riwayat penyakit sekarang
• Pasien mengatakan keluhan ini sudah sering dialaminya 2 tahun terakhir. Pasien sering bolak-balik di rawat di Rumah Sakit kurang lebih hampir 1-2 bulan sekali. pasien juga sudah sering melakukan transfusi darah.setiap selesai dirawat pasien selalu dibekali obat dan jika obat yang diberikan dokter sudah habis maka akan timbul keluhan seperti ini. hampir setiap minggu pasien kontrol ke poli penyakit dalam.
• Keluhan yang dialami pasien sekarang sudah sering berulang dan tidak pernah hilang. Keluhan mual, muntah, batuk, sesak , nyeri dada disangkal oleh pasien.
6
Riwayat penyakit dahulu Keluhan yang sama mulai ada sejak pertengahan tahun 2013 dan
sering di rawat di RSUD Cianjur (sering transfusi). Pernah kuning seluruh tubuh sewaktu pertama terjadi keluhan.
April 18, 2023
April 18, 2023 7
• Riwayat penyakit keluarga• Tidak ada anggota keluarga yang
mengalami keluhan seperti ini sebelumnya
• Riwayat Pengobatan• Pasien sering berobat ke Poliklinik
Penyakit Dalam dan diberikan obat akan tetapi tidak tahu namanya
• Riwayat Alergi• OS mengaku tidak memiliki riwayat
alergi terhadap obat-obatan, makanan dan cuaca
• Riwayat Psikososial• Pasien mengaku pernah
merokok dan komsumsi alkohol 3 tahun sebelum terdapat keluhan ini
• Pasien juga mengaku pernah memakan obat-obatan terlarang 3 tahun sebelum keluhan ini
• Pasienn bekerja di tempat pembuatan sofa
8
Pemeriksaan fisik
• Keadaan umum : Tampak sakit sedang• Kesadaran : Compos Mentis• Tekanan darah : 100/60 mmHg• Freukuensi nadi : 70 kali/menit• Pernapasan : 18 kali/menit• Suhu : 36,0oC
April 18, 2023
9
Pemeriksaan fisik Kepala• Bentuk : Normocephal, simetris• Rambut : Hitam, tidak mudah dicabut• Mata : Konjungtiva anemis +/+ , sklera ikterik -/- ,
pupil isokor kanan = kiri, refleks cahaya (+/+)• Telinga : Bentuk normal, simetris kiri dan kanan, liang lapang,
membran timpani intak, serumen (-) • Hidung : Bentuk normal, septum di tengah, tidak deviasi,
Pernafasan cuping hidung tidak ada, sekret tidak ada.
April 18, 2023
10
Pemeriksaan fisik
Mulut : Mukosa bibir basah terdapat darah kering , lidah terdapat darah, gusi berdarah warna merah kehitaman, faring dan tonsil tidak hiperemis
Leher• Inspeksi : Bentuk normal, deviasi trakea (-)• Palpasi : Pembesaran kelenjar tiroid dan kelenjar getah bening (-)
JVP tidak meningkat
April 18, 2023
• Paru – Inspeksi: normochest– Palpasi : vokal fremitus, simetris– Perkusi : sonor– Auskultasi: vesikuler (+)/(+), ronkhi (-)/(-), wheezing (-)/(-)
• Jantung– Inspeksi: ictus cordis tidak terlihat– Palpasi : ictus cordis teraba di ICS 5 linea midclavicula– Perkusi : Batas jantung normal– Auskultasi: BJ 1&2 normal reguler, murmur (-), gallop (-)
• Abdomen– Inspeksi: datar. Tidak ada asites – Auskultasi: bising usus normal 8x /menit– Palpasi : turgor kulit baik, nyeri tekan (-), hepatosplenomegaly (-), – Perkusi : timpani
• Ekstremitas AtasAkral : hangatRCT : < 2 dtkEdema : (-/-)
• Ekstremitas BawahTungkai Kanan: akral hangat, RCT <2detik, edema (-)Tungkai Kiri : akral hangat, RCT <2detik, edema (-) hematoma (+)
13
Pemeriksaan laboratorium tanggal 10 Oktober 2015
Hematologi Rutin
Hasil Nilai Rujukan Satuan
Hemoglobin 6 12 – 16 g/dl Hematokrit 16.8 37 – 47 %
Eritrosit 2.10 4.2 – 5.4 10^6/ul Leukosit 2.1 4.8 – 10.8 10^3/ul
Trombosit 2 150 – 450 10^3/ul MCV 80.0 80 – 84 fL MCH 26.6 27 – 31 pg
MCHC 35.7 33 – 37 % RDW-SD 30.3 37 – 54 fL
April 18, 2023
14
Pemeriksaan laboratorium tanggal 10 Oktober 2015Diferential Hasil Nilai Rujukan Satuan
LYM % 78.6 26 – 36 % MXD % 8.3 0 – 11 % NEU % 12.6 40 – 70 % EOS % 0.5 1 – 3 %BAS % 0.0 < 1 %Absolut LYM # 1.62 1.00 – 1.43 10^3/ul
MXD # 0.17 0 – 12 10^3/ul NEU # 0.26 1.8 – 7.6 10^3/ul EOS # 0.01 0,02 – 0,50 10^3/ul BAS # 0.00 0,00 – 0,10 10^3/ul
April 18, 2023
Hasil laboratorium 10 Oktober 2015
Natrium (Na) 145,0 135 - 148 mEq/L
Kalium (K) 4,08 3,50 - 5,30 mEq/L
Kalsium (Ca) 0,74 1,15 - 1,29 mEq/L
15
Diagnosis
16
• Pansitopenia e.c Anemia aplastik dd/ ITP
Penatalaksanaan
17
• Ringer Lactat 1000cc/24jam• Kalnex 3 x1• Vit. K 3x1• Paracetamol 3x500 mg• Omeprazole 1 x 40 mg• Rencana transfusi
Anemia Aplastik
18
• Anemia aplastik adalah suatu sindroma kegagalan sumsum tulang yang ditandai dengan pansitopenia perifer dan hipoplasia sumsum tulang. Pada anemia aplastik terjadi penurunan produksi sel darah dari sumsum tulang sehingga menyebabkan retikulositopenia, granulositopenia, monositopenia dan trombositopenia.
Kriteria diagnosis Anemia Aplastik
19
Kriteria diagnosis Anemia Aplastik • Pada dasarnya diagnosis anemia aplastik dibuat berdasarkan adanya pansitopenia di
darah tepi dengan hipoplasia sumsum tulang• Kriteria diagnosis anemia aplastik menurut International Agranulocytosis and
Aplastic Anemia Study Group (IAASG) adalah :Satu dari tiga sebagai berikut :
1. Pansitopenia a. Hemoglobin kurang dari 10 mg/dl, atau hematokrit kurang dari 30%b.Trombosit kurang dari 50000 /mm3
c.Leukosit kurang dari 3500/ mm3 atau netrofil kurang dari 1,5 x 109/L
Kriteria diagnosis anemia aplastik2. Dengan retikulosit < 30x 109/L3. Dengan gambaran sumsum tulang (harus ada spesimen kuat) a. Penurunan selularitas dengan hilangnya atau menurunnya semua sel hemapoetik
atau selularitas normal oleh hiperplasia eritroid fokal dengan deplesi seri granulosit dan megakariosit
b.Tidak adanya fibrosis yang bermakna atau infiltrasi neoplastik
April 18, 2023 22
Etiologi • Faktor kongenital• Faktor didapat• 1.Bahan kimia : benzene, insektisida, senyawa As, Au, Pb
2. Obat : kloramfenikol, mesantoin (antikonvulsan), piribenzamin (antihistamin), santon, kalomel, obat sitostatika (myleran, methotrexate, TEM, vincristine, rubidomycine dan sebagainya)
3.Radiasi : sinar rontgen, radioaktif4.Faktor individu : alergi terhadap obat, bahan kimia dan lain-lain5.Infeksi : tuberkulosis milier, hepatitis dan sebagainya6. Idiopatik merupakan penyebab yang paling sering
April 18, 2023 23
April 18, 2023 24
April 18, 2023 25
Klasifikasi
Penatalaksanaan anemia aplastik
26
• Terapi suportif transfusi • Terapi imunosupresif ATG ( antithymocyte globulin) atau ALG
(antilymphocyte globulin), siklosporin A, kortikosteroid• Transplantasi sumsum tulang
Transfusi
27
• Transfusi eritrosit berupa packed red cells sampai kadar Hb 7 -8 g%/ lebih pada orang tua dan pasien kardiovaskular.
• Transfusi trombosit bila perdarahan / trombosit < 20.000/mm3 (profilaksis)
April 18, 2023 28
Hasil laboraturium tanggal 12 Oktober 2015
29
Hematologi Rutin
Hasil Nilai Rujukan
Satuan
Hemoglobin 6.4 12 – 16 g/dl
Hematokrit 17.8 37 – 47 %
Eritrosit 2.15 4.2 – 5.4 10^6/ul
Leukosit 1.2 4.8 – 10.8 10^3/ul
Trombosit 2 150 – 450 10^3/ul
MCV 80.5 80 – 84 fL
MCH 29.6 27 – 31 pg
MCHC 37 33 – 37 %
RDW-SD 31.3 37 – 54 fL
PDW 7.1 9 - 14 fL
MPV 8.1 8 - 12 fL
Diferential Hasil Nilai Rujukan
Satuan
LYM % 78.8 26 – 36 %
MXD % 8.3 0 – 11 %
NEU % 12.6 40 – 70 %
EOS % 0.8 1 - 3 %
BAS % 0.0 <1 %
Absolut
LYM # 1.60 1.00 – 1.43 10^3/ul
MXD # 0.17 0 – 12 10^3/ul
NEU # 0.26 1.8 – 7.6 10^3/ul
EOS # 0.01 0.02 - 0.50 10^3/ul
BAS # 0.00 0.00 - 0.10 10^3/ul
Follow up tanggal 13 Oktober 2015
30
S O A P
Gusi berdarah
(+), mual (+),
BAB hitam (+)
KU/Kes: S.sedang/CM
TD: 90 /60 mmHg
RR 20x/menit
HR 78x/menit
Suhu 36,8 C
Mata: KA+/+, SI-/-
Thorax: Cor BJ1=2 reg
Pulmo VBS +/+, Rh-/-,
Wh -/-
Abd: supel, NTE –
Ekstremitas: edema -/-
sianosis -/-
1. Pansitopenia ec.
Anemia aplastik
Ringer Lactat 1000cc/24jam
Transfusi PRC 2 labu
Transfusi trombosit 4 labu
Vit. K 3x1
Kalnex 3x1
Omeprazole 1x40 mg
Paracetamol 3x500
Cek darah rutin post transfusi
Follow up tanggal 14 Oktober 2015
31
S O A P
Gusi berdarah
(+), mual (+),
BAB hitam (+),
demam (-)
KU/Kes: S.sedang/CM
TD: 90/60 mmHg
RR 20x/menit
HR 88x/menit
Suhu 37,0 C
Mata: KA+/+, SI-/-
Thorax: Cor BJ1=2 reg
Pulmo VBS +/+, Rh-/-, Wh
-/-
Abd: supel, NTE –, bising usus
meningkat.
Ekstremitas: edema -/- sianosis -/-
1. Pansitopenia ec.
Anemia Aplastik
Ringer Lactat 1000cc/24jam
Transfusi PRC 2 labu
Transfusi trombosit 4 labu
Vit. K 3x1
Kalnex 3x1
Omeprazole 1x40 mg
Paracetamol 3x500
Cek darah rutin post transfusi
Laboratorium tanggal 14 Oktober 2015
32
Hematologi Rutin Hasil Nilai Rujukan Satuan
Hemoglobin 6.8 12 – 16 g/dl
Hematokrit 18.8 37 – 47 %
Eritrosit 2.30 4.2 – 5.4 10^6/ul
Leukosit 1.3 4.8 – 10.8 10^3/ul
Trombosit 4 150 – 450 10^3/ul
MCV 81.5 80 – 84 fL
MCH 29.6 27 – 31 pg
MCHC 37 33 – 37 %
RDW-SD 31.3 37 – 54 fL
PDW 7.1 9 - 14 fL
MPV 8.1 8 - 12 fL
Follow up tanggal 15 Oktober 2015
33
S O A P
Gusi berdarah
(+), mual (-),
BAB hitam (+),
kakinya lemas
(+)
KU/Kes: S.sedang/CM
TD: 100/70 mmHg
RR 20x/menit
HR 82x/menit
Suhu 37,2 C
Mata: KA+/+, SI-/-
Thorax: Cor BJ1=2 reg
Pulmo VBS +/+, Rh-/-,
Wh -/-
Abd: supel, NTE –, bising usus
meningkat.
Ekstremitas: edema-/-
1. Anemia
Aplastik
Ringer Lactat 1000cc/24jam
Transfusi PRC 2 labu
Transfusi trombosit 3 labu
Omeprazole 1x40 mg
Paracetamol 3x500
Metilpredisolone 500 mg drip
dalam D5% 100 cc
Cek darah rutin post transfusi
Laboratorium tanggal 15 Oktober 2015
34
Hematologi Rutin Hasil Nilai Rujukan Satuan
Hemoglobin 6.0 12 – 16 g/dl
Hematokrit 17.1 37 – 47 %
Eritrosit 2.10 4.2 – 5.4 10^6/ul
Leukosit 2.2 4.8 – 10.8 10^3/ul
Trombosit 2 150 – 450 10^3/ul
MCV 81.5 80 – 84 fL
MCH 28.6 27 – 31 pg
MCHC 35 33 – 37 %
RDW-SD 34.5 37 – 54 fL
PDW 8.0 9 - 14 fL
MPV 8.6 8 - 12 fL
Follow up tanggal 16 Oktober 2015
35
S O A P
Gusi berdarah
(+), mual (-),
BAB hitam (+),
kakinya lemas
(+) dan terdapat
warna kehitaman
di kaki sebelah
kanan , mimisan
(+)
KU/Kes: S.sedang/CM
TD: 90/60 mmHg
RR 18x/menit
HR 78x/menit
Suhu 37,2 C
Mata: KA+/+, SI-/-
Thorax: Cor BJ1=2 reg
Pulmo VBS +/+, Rh-/-, Wh
-/-
Abd: supel, NTE –, bising usus
meningkat.
Ekstremitas: edema-/- hematoma
kaki kanan (+)
1. Anemia
Aplastik
Ringer Lactat 1000cc/24jam
Omeprazole 1x40 mg
Paracetamol 3x500
Kalnex 3 x 1
Vit. K 3 x1
Metilprednisolone 500 drip
dalam D5% 100 cc
Labooratorium tanggal 16 Oktober 2015
36
Hematologi Rutin Hasil Nilai Rujukan Satuan
Hemoglobin 5.7 12 – 16 g/dl Hematokrit 16.5 37 – 47 % Eritrosit 2.02 4.2 – 5.4 10^6/ul Leukosit 1.4 4.8 – 10.8 10^3/ul Trombosit 2 150 – 450 10^3/ul MCV 81.7 80 – 84 fL MCH 28.2 27 – 31 pg MCHC 34.5 33 – 37 % RDW-SD 39 37 – 54 fL PDW 0.0 9 - 14 fLMPV 16.5 8 - 12 fL
April 18, 2023 37
Follow up tanggal 17 Oktober 2015S O A P
Gusi berdarah
(+), mual (-),
BAB hitam
(+), kakinya
lemas (+) dan
terdapat warna
kehitaman di
kaki sebelah
kanan ,
mimisan (-)
demam (-)
KU/Kes: S.sedang/CM
TD: 90/60 mmHg
RR 18x/menit
HR 70x/menit
Suhu 37,2 C
Mata: KA+/+, SI-/-
Thorax: Cor BJ1=2 reg
Pulmo VBS +/+, Rh-/-,
Wh -/-
Abd: supel, NTE –, bising usus
meningkat.
Ekstremitas: edema-/-
hematoma kaki kanan (+)
1. Anemia
Aplastik
Ringer Lactat 1000cc/24jam
Omeprazole 1x40 mg
Paracetamol 3x500
Kalnex 3 x 1
Vit. K 3 x 1
MP 500 mg drip dalam D5%
100 cc
Transfusi trombosit 5 labu
Transfusi PRC 2 labu
Cek darah post transfusi
April 18, 2023 38
Laboratorium tanggal 18 Oktober 2015Hematologi Rutin Hasil Nilai Rujukan Satuan
Hemoglobin 6.6 12 – 16 g/dl
Hematokrit 18.1 37 – 47 %
Eritrosit 2.25 4.2 – 5.4 10^6/ul
Leukosit 1.1 4.8 – 10.8 10^3/ul
Trombosit 2 150 – 450 10^3/ul
MCV 80.4 80 – 84 fL
MCH 29.3 27 – 31 pg
MCHC 36.5 33 – 37 %
RDW-SD 31.4 37 – 54 fL
PDW 8.5 9 - 14 fL
MPV 9.4 8 - 12 fL
April 18, 2023 39
Follow up tanggal 19 Oktober 2015 S O A P
Gusi berdarah (-),
mual (-), BAB
hitam (+), kakinya
lemas (+), mimisan
(-) demam (+)
KU/Kes: S.sedang/CM
TD: 100/70 mmHg
RR 18x/menit
HR 98x/menit
Suhu 38,8 C
Mata: KA+/+, SI-/-
Thorax: Cor BJ1=2 reg
Pulmo VBS +/+, Rh-/-, Wh -/-
Abd: supel, NTE –, bising usus
meningkat.
Ekstremitas: edema-/- hematoma kaki
kanan (+)
1. Anemia Aplastik Ringer Lactat 1000cc/24jam
Omeprazole 1x40 mg
Ceftazidine 3x1 gr
Paracetamol 3x500
Metilprednisolone 500 mg dalam
D5% 100 cc
GCSF 1 x 300mg SC
April 18, 2023 40