Cara Menghitung Volume Material Pondasi Bangunan
Transcript of Cara Menghitung Volume Material Pondasi Bangunan
Cara Menghitung Volume Material Pondasi Bangunan
Cara Menghitung Volume Material Pondasi Bangunan,Menghitung Volume Pondasi memang penting bagi para penggelut kontruksi agar lebih tau biaya yang akan dihabiskan oleh owner di lapangan. berikut pembahasanya :
Cara Menghitung Volume Material Pondasi Bangunan
Soal gambar :
total panjang pondasi adalah 35 m.
pertama kali kita lihat item pekerjaan yang ada pada pekerjaan pondasi tersebut yaitu:
1. Pekerjaan Bowplank2. Pekerjaan galian tanah3. pekerjaan urugan pasir4. Pekerjaan pasangan pondasi batu kali 1:5
berikutnya adalah mengitung volume tiap item pekerjaan
Pekerjaan Bowplank
volumenya 35 m’
kayu = 0.01 m3 x 35 = 0.35 m3
paku 0.02kg x35 = 0.7 kg dibulatkan 1 kg
Pekerjaan galian tanah
volume galian tanah = ((0.6+0.9)/2)x0.75= 0.5625volume total galian tanh=0.5625Â x35=19.6875 m3“tidak membutuhkan material”
Pekerjaan urugan pasir
Volume urugan pasir = 0.6×0.05 = 0.09volume total pasir= 0.09 x35 = 3.15pasir urug = 1.05 m3 x 3.15 = 3.3075 m3
Pekerjaan Pasangan batu kali 1:5
Volume pasangan batu kali =((0.6+0.3)/2)x0.7= 0.315m3
volume total pasangan batu kali =0.315 x35 = 11.025
batu kali = 1.2 m3 x 11.025 = 13.23 m3
Pasir = 0.54 m3 x 11.025 = 5.9535 m3
Semen = 2.68 zak x 11.025 = 29.547 zak dibulatkan 30 zak
Pekerjaan urugan tanah kembali
volume urugan tanah kembali = 19.6875 – 11.025 – 3.3075
“tanah diambil dari bekas galian”
jadi menurut perhitungan di atas maka volume material yang dibutuhkan adalah
* pasir = 3.3075 + 5.9563 = 9.2638* batu kali = 13.23 m3* semen = 30 zak* paku =Â 1 kg* papan bowplank = 0.35 m3
Jadi begitulah Cara Menghitung Volume Material Pondasi Bangunan, semoga bermanfaat.