Calon Tunggal Pilkada Dalam Perspektif...

10
Nunuk Nuswardani Disampaikan dalam Webinar Assosiasi HTN-HAN Jawa Timur, Surabaya 2 November 2020 Gambar dari berbagai sumber

Transcript of Calon Tunggal Pilkada Dalam Perspektif...

Page 1: Calon Tunggal Pilkada Dalam Perspektif Demokrasiconference.wisnuwardhana.ac.id/wp-content/uploads/2020/...5 Pilar Demokrasi eksekutif, legislatif, yudikatif, Kebebasan Pers gerakan

Nunuk NuswardaniDisampaikan dalam Webinar Assosiasi HTN-HAN Jawa Timur, Surabaya 2 November 2020

Gambar dari berbagai sumber

Page 2: Calon Tunggal Pilkada Dalam Perspektif Demokrasiconference.wisnuwardhana.ac.id/wp-content/uploads/2020/...5 Pilar Demokrasi eksekutif, legislatif, yudikatif, Kebebasan Pers gerakan

Sejak UU no.32 th.2004 : Pilkada,

KDH dipilih secara langsung oleh rakyat melalui Pemilihan

Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah atau disingkat

Pilkada

UU No. 22 Thn. 2007 ttg Penyelenggara Pemilu, Pilkada dimasukkan dalam rezim Pemilu Pemilihan umum

Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah atau disingkat

Pemilukada

UU Nomor 15 Tahun 2011 ttg Penyelenggara Pemilu

Pemilihan Gubernur, Bupati, dan Wali Kota

Gambar dari berbagai sumber

Page 3: Calon Tunggal Pilkada Dalam Perspektif Demokrasiconference.wisnuwardhana.ac.id/wp-content/uploads/2020/...5 Pilar Demokrasi eksekutif, legislatif, yudikatif, Kebebasan Pers gerakan

Pertimbangan Kontestan : Terjadi pergeseran. - Politik transaksional Politik rasional- Filosofis (Kompetensi, Self conf, skill), Sosiologis

(dukungan), Ekonomi (untung rugi)

Partisipasi Masy : tuntutan KDH berkualitas dan perilaku jenis demokrasi yg dipilih (normatif, historis,sosiologis)

Calon Tunggal Pilkada

Gambar dari berbagai sumber

Page 4: Calon Tunggal Pilkada Dalam Perspektif Demokrasiconference.wisnuwardhana.ac.id/wp-content/uploads/2020/...5 Pilar Demokrasi eksekutif, legislatif, yudikatif, Kebebasan Pers gerakan

Sumpah/janji kontestan

Masy minim informasi

Gambar dari berbagai sumber

Page 5: Calon Tunggal Pilkada Dalam Perspektif Demokrasiconference.wisnuwardhana.ac.id/wp-content/uploads/2020/...5 Pilar Demokrasi eksekutif, legislatif, yudikatif, Kebebasan Pers gerakan

Gambar dari berbagai sumber

Kepentingan dlm Pilkada vs Demokrasi :

Pebisnis Partai politik : Kontestan Masyarakat Kelompok Masy : pendidikan, sosial, adat dll. Pers, media

Page 6: Calon Tunggal Pilkada Dalam Perspektif Demokrasiconference.wisnuwardhana.ac.id/wp-content/uploads/2020/...5 Pilar Demokrasi eksekutif, legislatif, yudikatif, Kebebasan Pers gerakan

Demokrasi ??

KDH berkualitas??

Jika terpilih kotak kosong ?? Pilkada ulang?

Dampak ke depan : se Ind 3(2015) 9(2017) 16(2018)34(2020) dr 270wil.....

Gambar dari berbagai sumber

Page 7: Calon Tunggal Pilkada Dalam Perspektif Demokrasiconference.wisnuwardhana.ac.id/wp-content/uploads/2020/...5 Pilar Demokrasi eksekutif, legislatif, yudikatif, Kebebasan Pers gerakan

Saatnya Konsolidasi Demokrasi : revitalisasi, sosialisasi, implementasi

Konsep demokrasi yg jelas

Rencana : Tujuan, Sarana

Partisipasi masy.

Publikasi

Implementasi : Get familiar, Get Experienced, Achieve Mastery

Gambar dari berbagai sumber

Page 8: Calon Tunggal Pilkada Dalam Perspektif Demokrasiconference.wisnuwardhana.ac.id/wp-content/uploads/2020/...5 Pilar Demokrasi eksekutif, legislatif, yudikatif, Kebebasan Pers gerakan

5 Pilar Demokrasi

eksekutif,

legislatif,

yudikatif,

Kebebasan Pers

gerakanmahasiswa

10 Pilar Demokrasi Konstitusional Indonesia menurut Pancasila dan UUD 1945, yaitu:

Demokrasi yg Berketuhanan YME

Demokrasi dgn kecerdasan

Demokrasi yg berkedaulatan rakyat

Demokrasi dgn rule of law

Demokrasi dgn pemisahan kekuasaan negara

Demokrasi dgn HAM

Demokrasi dgn pengadilan yg merdeka

Demokrasi dgn otonomi daerah

Demokrasi dgn kemakmuran

Demokrasi yg berkeadilan sosial

Gambar dari berbagai sumber

Page 9: Calon Tunggal Pilkada Dalam Perspektif Demokrasiconference.wisnuwardhana.ac.id/wp-content/uploads/2020/...5 Pilar Demokrasi eksekutif, legislatif, yudikatif, Kebebasan Pers gerakan

Ber Pancasila : santun, selaras, seimbang

No money politic : penyelenggara DKPP, Kontestan?

No Golput : Partisipasi maksimal

No hoax : Publikasi kegiatan demokratis saat kampanye, sanksi hoax

Implementasi : share n konsisten.

Perluas jangkauan Peradilan Etik

Gambar dari berbagai sumber

Page 10: Calon Tunggal Pilkada Dalam Perspektif Demokrasiconference.wisnuwardhana.ac.id/wp-content/uploads/2020/...5 Pilar Demokrasi eksekutif, legislatif, yudikatif, Kebebasan Pers gerakan

KONSTRUKSI PILKADAKE DEPAN

Luber Jurdil&

KDH berkualitas