Cahaya Ramadhan 1432 H

8
JAKARTA — Di era jejaring sosial sekarang, berita adalah dari publik, untuk publik, dan oleh publik. Maka dari itu, muncul jenis baru jurnalisme bernama Citizen Journalism (Jurna- lisme Warga). Corak baru jurnalisme itu membuat asal-muasal berita tidak lagi didominasi oleh media-media mainstream, tetapi juga dari warga. Pemahaman mengenai Citizen Journalism tersebutlah yang coba di- sampaikan dalam acara Workshop Jurnalistik Republika Ramadhan Fair 1432 H di Masjid At-Tin TMII, Sabtu (30/7). “Kami ingin para peserta menulis dengan gaya penulisan mereka sendiri, seperti saat mereka menulis di blog, Facebook, Twitter, dan jejaring sosial lainnya,” kata pemateri pelatih- an penulisan, Reiny Dwinanda. Dalam workshop tersebut, Reiny memberikan pemahaman yang maksi- mal kepada sekitar 120 peserta. Selain materi cara menulis berita yang benar, Reiny juga menyampaikan tips-tips bagaimana sebuah berita dikemas secara menarik sehingga memancing orang untuk membaca. Tips yang diberikan redaktur harian Republika tersebut pertama adalah menggali sedalam-dalamnya sebuah masalah dengan cara mewawancara sebanyak mungkin narasumber. “Dengan mewawancara sebanyak mungkin orang mengenai suatu topik, biasanya akan muncul cerita yang paling menarik dari salah satu narasumber,” katanya. Reiny memberikan kesempatan kepada para peserta untuk membuat tulisan hasil dari wawancara dengan sesama peserta. Topiknya, ia meminta peserta memilih salah satu di antara tiga topik, yaitu “Mudik dengan Kendaraan”, “Menjalani Lebaran bersama Keluarga”, serta “Menjalani Lebaran Sendirian”. Tips kedua adalah jangan sampai meninggalkan pertanyaan-per- tanyaan bagi pembaca. Sedangkan ketiga adalah menulis dengan mem- perhatikan hal-hal detail. “Hal-hal detail seperti bentuk dan warna akan memperkaya tulisan.” Sementara itu, pemateri jurnal- isme foto, Yogi Ardhi, menyampaikan bahwa dalam Citizen Journalism semua jenis kamera bisa digunakan, termasuk kamera yang terdapat pada telepon genggam dan gadget-gadget lain, seperti Blackberry, I-Phone, dan Android. Hanya saja, kata Yogi meng- ingatkan, sebuah foto berita juga harus memenuhi kaidah jurnalistik, yakni memenuhi unsur 5 W + 1 H. Kepala Biro Foto Republika terse- but juga menyampaikan mengenai pentingnya teks foto dalam sebuah foto berita. “Teks yang sebaiknya ti- dak lebih dari tiga kalimat dan harus bisa menerangkan objek foto,” ujar Yogi. Yogi meminta para peserta work- shop untuk mengambil lima foto yang berasal dari acara Ramadhan Fair Republika di Masjid At-Tin. Ditanya kesannya terhadap work- shop yang hanya berlangsung sehari itu, salah satu peserta bernama Ana menyatakan ketertarikannya. Kata- nya, kedua pemateri bisa membawa- kan acara dengan menarik. “Seru. Semoga acara seperti ini bisa lebih sering diadakan,” ujar alumni Ilmu Komunikasi Universitas Al-Azhar. Sementara, Yudhi, seorang penga- jar Daarul Qur’an, mengaku menda- patkan dua manfaat sekaligus setelah mengikuti workshop yang berlang- sung enam jam tersebut. Pada Ahad (31/7) pagi ini, akan kembali diadakan workshop Alat Musik Tabuh. Sedangkan pada Senin (1/8) digelar workshop Menulis Novel yang akan dibawakan oleh penulis novel ternama, Asma Nadia dan Isa Alamsyah. Selain workshop, Republika Ra- madhan Fair juga dimeriahkan de- ngan beragam lomba, seperti Lomba Doa Sehari-hari untuk anak-anak. Setiap peserta diwajibkan melan- tunkan doa untuk orang tua dan doa niat berpuasa. Meski beberapa di antaranya masih terlihat canggung di atas panggung, peserta mampu melantunkan doa-doa dengan baik. Dalam lomba ini, Nasywa menjadi peserta terbaik, kemudian Keysha dan Layla dinobatkan sebagai juara dua dan tiga. c19 ed: khoirul azwar P arade beduk keliling Kota Yogyakarta, Sabtu (30/7), mengawali dimu- lainya kegiatan Kampung Ramadhan Jogokaryan ke-7. Acara yang digelar selama sebulan penuh di bulan Ramadhan ini akan menampilkan sejumlah akti- vitas yang bernapaskan Islam. Sejumlah mobil bak terbuka berisi beduk berukuran besar dan berbagai alat musik lainnya, seperti drum dan gamelan yang ditabuh “Bregada Beduk Jo- gokaryan”, menyemarakkan suasana menyambut Ramadhan. Selain mobil yang membawa beduk berkeliling kota, ratusan warga kampung turut mengiringi parade dengan mengendarai mobil pribadi dan sepeda motor. “Kegiatan Kampung Ramad- han Jogokaryan akan semakin menguatkan citra kampung ini se- bagai objek wisata religi,” kata Ketua Takmir Masjid Jogokaryan, Jazir, di sela-sela pembukaan kegiatan itu. Sejumlah kegiatan yang telah disiapkan dalam Kampung Ra- madhan Jogokaryan, di antaranya pasar sore di sepanjang Jalan Jo- gokaryan. Pedagang menjajakan aneka makanan dan minuman, pakaian, suvenir, serta pernak- pernik Islami, yang menampilkan berbagai potensi ekonomi warga. Selain itu akan digelar pula lesehan sore, yaitu buka puasa yang dikemas dengan berbagai acara menarik, seperti tausiah humor dan dongeng anak. Ada pula Angkringan Ramadhan, pengajian humor, tabligh, dan konser kemerdekaan untuk mem- peringati hari kemerdekaan Re- publik Indonesia yang kebetulan jatuh pada bulan puasa. “Selama bulan puasa, takmir masjid juga akan memberikan subsidi sahur bagi warga yang memerlukan serta menyediakan buka puasa,” kata Jazir. Menurutnya, khusus untuk buka puasa, panitia akan menye- diakan makanan sekitar 1.000 porsi setiap harinya. Makanan berupa nasi beserta lauk-pauk dan minuman yang akan dimasak oleh ibu-ibu dasawisma di kam- pung itu. “Kami memberikan dana sebesar Rp 1,5 juta kepada masing-masing dasawisma untuk memasak lauk-pauk buka puasa,” katanya seperti dilansir kantor berita Antara. Untuk menyediakan sekitar 30 ribu porsi buka puasa selama satu bulan, diperlukan sekitar 1,2 ton beras dan 600 kilogram gula pasir. Disebutkan, total dana yang dianggarkan untuk pelak- sanan berbagai kegiatan Kam- pung Ramadhan Jogokaryan tersebut sekitar Rp 256 juta. Ketua Panitia Kampung Ra- madhan Jogokaryan, Krisna Yu- niar, mengatakan, kegiatan ini merupakan apresiasi dan aktual- isasi Masjid Jogokaryan untuk menghidupkan dan menghadirkan Ramadhan dengan nuasa khas, rekreatif sekaligus menghibur, namun tidak mengurangi muatan dan kesuciannya. “Kami berharap, Ramadhan yang mulia ini dapat hadir di hati masyara- kat,” katanya. ed: khoirul azwar REPUBLIKA AHAD 31 JULI 2011 B1 1432 H Mutiara Hadis “Jika tiba bulan Ramadhan, pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan semua setan dibelenggu.” (HR Bukhari dan Muslim) SAMBUT RAMADHAN Seorang remaja membersihkan kubah masjid Jami Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (30/7). Menjelang bulan Suci Ramadhan 1432 H, sejumlah umat Muslim membersihkan masjid agar menambah kenyamanan saat beribadah. YUSRAN UCCANG/ANTARA Oleh Fernan Rahadi Acara semarak dengan lomba melantunkan doa-doa kepada orang tua. Ngabuburit PARADE BEDUG Jelang Ramadhan IMAM BUDI UTOMO/REPUBLIKA REGINA SAFRI/ANTARA

description

Republika, Ahad, 31 Juli 2011

Transcript of Cahaya Ramadhan 1432 H

Page 1: Cahaya Ramadhan 1432 H

JAKARTA — Di era jejaring sosialsekarang, berita adalah dari publik,untuk publik, dan oleh publik. Makadari itu, muncul jenis baru jurnalismebernama Citizen Journalism (Jurna -lisme Warga). Corak baru jurnalismeitu membuat asal-muasal berita tidaklagi didominasi oleh media-me diamainstream, tetapi juga dari warga.

Pemahaman mengenai CitizenJournalism tersebutlah yang coba di -sampaikan dalam acara WorkshopJurnalistik Republika Ramadhan Fair1432 H di Masjid At-Tin TMII, Sabtu(30/7). “Kami ingin para pe sertamenulis dengan gaya penulisan merekasendiri, seperti saat mereka menulis diblog, Facebook, Twitter, dan jejaringsosial lainnya,” kata pemateri pelatih -an penulisan, Reiny Dwinanda.

Dalam workshop tersebut, Reinymemberikan pemahaman yang maksi-mal kepada sekitar 120 peserta. Selain

materi cara menulis berita yang benar,Reiny juga menyampaikan tips-tipsbagaimana sebuah berita dikemassecara menarik sehingga meman cingorang untuk membaca.

Tips yang diberikan redakturharian Republika tersebut pertamaadalah menggali sedalam-dalamnyasebuah masalah dengan caramewawancara sebanyak mungkinnarasumber. “Dengan mewawancarasebanyak mungkin orang mengenaisuatu topik, biasanya akan munculcerita yang paling menarik dari salahsatu narasumber,” katanya.

Reiny memberikan kesempatankepada para peserta untuk membuattulisan hasil dari wawancara dengansesama peserta. Topiknya, ia memintapeserta memilih salah satu di antaratiga topik, yaitu “Mudik denganKendaraan”, “Menjalani Lebaranbersama Keluarga”, serta “Menjalani

Lebaran Sendirian”.Tips kedua adalah jangan sampai

meninggalkan pertanyaan-per-tanyaan bagi pembaca. Sedangkanketiga adalah menulis dengan mem-perhatikan hal-hal detail. “Hal-haldetail seperti bentuk dan warna akanmemperkaya tulisan.”

Sementara itu, pemateri jurnal-isme foto, Yogi Ardhi, menyampaikanbahwa dalam Citizen Journalismsemua jenis kamera bisa digunakan,termasuk kamera yang terdapat padatelepon genggam dan gadget-gadgetlain, seperti Blackberry, I-Phone, danAndroid. Hanya saja, kata Yogi meng -ingatkan, sebuah foto berita jugaharus memenuhi kaidah jurnalistik,yakni memenuhi unsur 5 W + 1 H.

Kepala Biro Foto Republika terse-but juga menyampaikan mengenaipentingnya teks foto dalam sebuahfoto berita. “Teks yang sebaiknya ti -dak lebih dari tiga kalimat dan harusbisa menerangkan objek foto,” ujarYogi.

Yogi meminta para peserta work-shop untuk mengambil lima foto yangberasal dari acara Ramadhan FairRepublika di Masjid At-Tin.

Ditanya kesannya terhadap work-

shop yang hanya berlangsung sehariitu, salah satu peserta bernama Anamenyatakan ketertarikannya. Kata -nya, kedua pemateri bisa membawa -kan acara dengan menarik. “Seru.Semoga acara seperti ini bisa lebihsering diadakan,” ujar alumni IlmuKomunikasi Universitas Al-Azhar.

Sementara, Yudhi, seorang penga-jar Daarul Qur’an, mengaku menda -patkan dua manfaat sekaligus setelahmengikuti workshop yang berlang-sung enam jam tersebut.

Pada Ahad (31/7) pagi ini, akankembali diadakan workshop AlatMusik Tabuh. Sedangkan pada Senin(1/8) digelar workshop Menulis Novel

yang akan dibawakan oleh penulisnovel ternama, Asma Nadia dan IsaAlamsyah.

Selain workshop, Republika Ra -ma dhan Fair juga dimeriahkan de -ngan beragam lomba, seperti LombaDoa Sehari-hari untuk anak-anak.

Setiap peserta diwajibkan melan-tunkan doa untuk orang tua dan doaniat berpuasa. Meski beberapa diantaranya masih terlihat canggung diatas panggung, peserta mampumelantunkan doa-doa dengan baik.Dalam lomba ini, Nasywa menjadipeserta terbaik, kemudian Keyshadan Layla dinobatkan sebagai juaradua dan tiga. ■ c19 ed: khoirul azwar

P arade beduk ke li lingKota Yogyakarta, Sabtu(30/7), meng awali dimu-lainya kegiatan Kam pung

Ramadhan Jogokaryan ke-7. Acarayang digelar selama sebulanpenuh di bulan Ramadhan iniakan menampilkan sejumlah akti -vitas yang bernapaskan Islam.

Sejumlah mobil bak terbukaberisi beduk berukuran besar danberbagai alat musik lainnya,seperti drum dan gamelan yangditabuh “Bregada Beduk Jo-gokaryan”, menyemarakkansuasana menyambut Ramadhan.Selain mobil yang membawabeduk berkeliling kota, ratusanwarga kampung turut meng iringiparade dengan mengendaraimobil pribadi dan sepeda motor.

“Kegiatan Kampung Ramad-han Jogokaryan akan semakin

menguatkan citra kampung ini se-bagai objek wisata religi,” kataKetua Takmir Masjid Jogokaryan,Jazir, di sela-sela pembukaankegiatan itu.

Sejumlah kegiatan yang telahdisiapkan dalam Kampung Ra-madhan Jogo karyan, di antaranyapasar sore di sepanjang Jalan Jo-gokaryan. Pedagang menjajakananeka makanan dan minuman,

pakaian, suvenir, serta pernak-pernik Islami, yang menampilkanberbagai potensi ekonomi warga.

Selain itu akan digelar pulalesehan sore, yaitu buka puasayang dikemas dengan berbagaiacara menarik, seperti tausiahhumor dan dongeng anak. Adapula Angkringan Ramadhan, pengajian humor, tabligh, dankonser kemerdekaan untuk mem-peringati hari kemerdekaan Re-

publik Indonesia yang kebetulanjatuh pada bulan puasa.

“Selama bulan puasa, takmirmasjid juga akan memberikansubsidi sahur bagi warga yangmemerlukan serta menyediakanbuka puasa,” kata Jazir.

Menurutnya, khusus untukbuka puasa, panitia akan menye-diakan makanan sekitar 1.000porsi setiap harinya. Makananberupa nasi beserta lauk-paukdan minuman yang akan dimasakoleh ibu-ibu dasawisma di kam-

pung itu. “Kami memberikandana sebesar Rp 1,5 juta kepadamasing-masing dasawisma untukmemasak lauk-pauk bukapuasa,” katanya seperti dilansirkantor berita Antara.

Untuk menyediakan sekitar 30ribu porsi buka puasa selamasatu bulan, diperlukan sekitar 1,2ton beras dan 600 kilogram gulapasir. Disebutkan, total danayang dianggarkan untuk pelak-sanan berbagai kegiatan Kam-pung Ramadhan Jogokaryan

tersebut sekitar Rp 256 juta.Ketua Panitia Kampung Ra-

madhan Jogokaryan, Krisna Yu-niar, mengatakan, kegiatan inimerupakan apresiasi dan aktual-isasi Masjid Jogokaryan untukmenghidupkan dan menghadirkanRamadhan dengan nuasa khas,rekreatif sekaligus menghibur,namun tidak mengurangi muatandan kesuciannya. “Kamiberharap, Ramadhan yang muliaini dapat hadir di hati masyara -kat,” katanya. ■ ed: khoirul azwar

REPUBLIKAAHAD

31 JULI 2011

B1

1432 H

Mutiara Hadis“Jika tiba bulan Ramadhan, pintu-pintu surgadibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan semua

setan dibelenggu.”(HR Bukhari dan Muslim)

SAMBUT RAMADHANSeorang remaja membersihkan kubah masjid Jami Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (30/7). Menjelang bulan Suci Ramadhan 1432 H, sejumlah umat Muslim membersihkan masjid agar menambah kenyamanansaat beribadah.

YUSRAN UCCANG/ANTARA

Oleh Fernan Rahadi

Acara semarak dengan lomba melantunkandoa-doa kepada orang tua.

Ngabuburit

PARADEBEDUGJelang Ramadhan

IMAM BUDI UTOMO/REPUBLIKA

REGINA SAFRI/ANTARA

Page 2: Cahaya Ramadhan 1432 H

Untukpemasangan dan informasi

Hardi0818 0885 9123, 021 9259 3383Andriyanto0815 9600 200

PADANG — Sedikitnya 100jamaah tarekat NaqshabandiyahMushala Baitul Makmur, PasarBaru, Cupak Tangah,Kecamatan Pauh, Kota Padang,mulai menjalankan ibadahpuasa Ramadhan pada Sabtu(30/7).

Pimpinan jamaah tarekatNaqshabandiyah MushalaBaitul Makmur Syafri MalinMudo mengatakan, menurutkeyakinan mereka, 1 Ramadhan1432 H jatuh pada Sabtu. Halitu didasarkan pada metodehisab munjid yang digunakanoleh jamaah tarekatNaqshabandiyah.

Menurutnya, berdasarkanalmanak (kalender) metodehisab munjid, 1 Ramadhan 1432H bertepatan dengan 30 Juli2011. Metode hisab munjid digu-nakan oleh jamaah tarekatNaqshabandiyah dalam menen-tukan awal bulan Ramadhan.“Metode ini berasal dariMakkah, Arab Saudi,” kata diasepertip dikutip dari Antara.

Saat ini, jamaah tarekatNaqshabandiyah telah men-jalankan ibadah puasa. Karenaitu, sejak Jumat (29/7) malam,mereka telah melaksanakanshalat Tarawih sebanyak 23rakaat.

Menurut Syafri, di KotaPadang, terdapat beberapamasjid dan mushala yangmenjadi pusat ibadah jamaahtarekat Naqshabandiyah.

Mayoritas pengikut tarekatNaqshabandiyah adalah orangyang sudah berusia lanjut. Disamping memulai puasa lebihawal dibandingkan penetapandari pemerintah, selamaRamadhan, mereka juga melak-sanakan suluk.

Suluk merupakan aktivitasyang dilakukan oleh pengikuttarekat Naqshabandiyah untukmengisi kegiatan sehari-hariselama Ramadhan dengan ber -ibadah, seperti berzikir, shalat,dan lainnya di masjid danmushala yang telah ditetapkan.

Selama suluk, pesertanya

meninggalkan semua rutinitassehari-hari dan hanya berada dimasjid dan mushala. “Dalamberibadah, mereka dipandu olehseorang pembimbing. Sulukbertujuan untuk lebihmendekatkan diri kepada AllahSWT dengan terus menerusmelakukan zikir dan ibadahlainnya,” paparnya.

Puasa AhadDi Jember, Pondok Pesantren

Mahfiludluror, KecamatanJelbuk, Jember, Jawa Timur,menetapkan awal puasa padaAhad (31/7). Pengasuh PonpesMahfiludluror KH Ali Wafamengatakan, ponpesnya sudahbertahun-tahun menjalankanibadah puasa mendahuluiketentuan pemerintah karenaperbedaan penghitungan pene-tapan awal Ramadhan.

Pemerintah melaluiKementerian Agama sendiribaru akan menggelar sidangisbat untuk menentukan awalRamadan 1432 Hijriah padaAhad (31/7) petang.

“Keyakinan itu sudah adasejak ponpes ini didirikan tahun1926 dan diikuti oleh alumniponpes dan warga di Desa SugerKidul serta sebagian warga diKabupaten Bondowoso,”

paparnya, Sabtu (30/7).Menurut Ali Wafa, penetapan

awal puasa itu berdasarkankeyakinan yang menggunakanacuan sistem khumasi (daribahasa Arab yang artinyalima/khomsatun) pada kitabNazhatul Majalis, karanganSyeh Abdurrohman As ShufuriAs Syafi’i. “Sistem penghitung -an khumasi, yakni penentuanawal puasa bisa dengan caramenghitung lima hari dari hariRaya Idul Fitri tahun sebelum-nya,” katanya menjelaskan.

Meski penetapan awal puasaberbeda dengan pemerintah,warga dan alumni ponpes sangatmenghargai perbedaan dantetap hidup rukun denganMuslim di sekitarnya. “Sayamenghormati perbedaan yangada dan sesuai dengan keyakin -an masing-masing orang Muslimsehingga hal itu tidak perlumemicu konflik di kalang anumat Islam,” katanya.

Ali Wafa menjelaskan,seluruh santri dan alumniPonpes Mahfiludluror yangtersebar di Kabupaten Jemberdan Bondowoso akan men-jalankan ibadah shalat tarawihpada Sabtu malam, selanjutnyamemulai ibadah puasa padaAhad. ■ ed: khoirul azwar

REPUBLIKAAHAD

31 JULI 2011 B21432 H

Syiar Ramadhan

MASK Siapkan Buka Puasauntuk 1.000 Orang

JAKARTA –– Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK),Menteng, Jakarta Pusat, menyiapkan makanan berbukapuasa setiap hari. “Kami menyediakan menu bukapuasa untuk 1.000 orang setiap hari,” ungkap KetuaDewan Pengurus MASK HM Aksa Mahmud, Jumat (29/).

Selain itu, mulai tahun ini, MASK juga menyediakanmenu makan sahur gratis. Panitia akan menyiapkansebanyak 100 paket makanan. Jumlah tersebut akanditingkatkan sesuai dengan perkembangan jumlah ja-maah yang datang ketika sahur di masjid ini.

Aksa menambahkan, mulai tahun ini, shalat Tarawihdi MASK berjumlah 20 rakaat (tahun-tahun sebelumnyadelapan rakaat), dipimpin oleh Syekh Muhammad al-Jabir yang merupakan imam salah satu masjid di Madi-nah. Alasannya, Ramadhan merupakan bulanpengampunan dosa, Ramadhan bulan penuh berkah,dan merupakan bulan pendidikan untuk melawan hawanafsu. “Tentunya, semua itu akan lebih mudah dicapaidengan cara memperbanyak ibadah, antara lain, Tarawihdengan mengambil bilangan rakaat 20,” tuturnya.

Selama Ramadhan, MASK juga menggelar tadarusAlquran dua kali sehari, yakni pukul 16.30 WIB sampaimenjelang Maghrib, dan pukul 04.00–04.30 WIB. Ta -da rus dipimpin imam rawatib. Targetnya adalah duakali khatam. “Jadi, masyarakat yang ingin dua kali kha -tam Alquran, silakan datang ke MASK dan ikutbertada rus bersama imam rawatib MASK.”

■ irwan kelana ed: khoirul azwar

PTPN V Gelar Pasar Murah MEDAN — Menyambut bulan suci Ramadhan, PT

Perkebunan Nusantara V (PTPN V), Provinsi Riau,menggelar pasar murah. Ini dilakukan agarmasyarakat, terutama golongan tidak mampu, dapatmenikmati kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Pasar murah dilaksanakan di halaman kantor pusatPTPN V Pekanbaru selama dua hari (29–30 Juli). “Dengan adanya pasar murah ini, kami berharap,masyarakat dapat terbantu mendapatkan harga yanglebih murah dibandingkan harga di pasaran,” kata Di-rektur SDM/Umum PTPN V Djoko Muljono. Diaberharap, pasar murah yang dilaksanakan selama duahari dapat memberikan manfaat bagi masyarakatdalam menghadapi bulan suci Ramadhan.

Kegiatan pasar murah dilaksanakan dua tahap dengan pelaksanaan tahap pertama pada tanggal 29dan 30 Juli di lima lokasi, dengan total penjualan se-banyak 19.792 paket, terdiri atas beras 98,960 kgdan gula 39,584 kg, serta minyak goreng 39,584 liter.

Pembeli dapat memperoleh barang dengan caramembeli kupon yang telah disediakan panitia dengannilai tiap paket sebesar Rp. 56.000 untuk lima kilo-gram beras, dua kilogram gula, dan dua liter minyakgoreng. ■ nian poloan ed: khoirul azwar

Perbedaan awal Ramadhan diharapkanbisa dipahami oleh masyarakat Muslim.

JAMAAH NAQSHABANDIYAH

Mulai Puasa Sabtu

MA

RIL

GA

FU

R/A

NTA

RA

Page 3: Cahaya Ramadhan 1432 H

1432 H

REPUBLIKAAHAD

31 JULI 2011 B31432 H

Ramadhan tinggaldalam hitunganjam. Bulan terse-but merupakanwaktu untukberibadah, intro-

speksi diri, serta menyucikan jiwadan raga. Para Muslim di seluruhdunia dituntut untuk men-jalankan ibadah lebih banyak jikaingin mendapatkan pahala maksi-mal pada bulan tersebut.

Sama seperti di Indonesia,masjid-masjid di Singapura saatRamadhan juga dipenuhi orang-orang yang melaksanakan ibadahTarawih. Yang menarik, tidakseperti di Indonesia yang jamaah-nya usai Tarawih langsungpulang, para jamaah di sanabiasanya berbondong-bondongmenuju tempat-tempat keramaianusai shalat Tarawih di masjid.

Salah satu tempat yang palingbanyak dikunjungi adalahGeylang Serai, sebuah kampungMelayu yang merupakan replikadari rumah-rumah tradisionalMelayu di masa lalu. Selain itu,ada bazar yang dikenal sebagaipasar malam. Di tempat ini,orang-orang bisa membeli karpet

baru, pakaian, tas, CD nasyid,serta barang-barang keperluanrumah tangga lainnya.

Berbagai jenis makanan jugadijual di pasar tersebut. Beberapadi antaranya adalah kueh mueh(roti khas Melayu), otah-otah(pasta ikan bakar yang dibungkusdalam daun pisang), kue kering,bakpao, biskuit, dan kari.

Selama Ramadhan, beberapatempat lain yang juga kerap dipa-dati warga Muslim adalah JalanSultan. Di lokasi tersebut terda -pat Masjid Sultan, yakni masjidtertua di Singapura. Keseluruhantempat tersebut didekorasi olehlampu-lampu yang terang.Beberapa jenis makanan jugadijual di tempat ini.

Mayoritas Muslim memberimakanan di Geylang Serai atauJalan Sultan untuk berbuka puasaatau keperluan sahur. Meskipundemikian, terdapat juga orang-orang non-Muslim yangmenikmati suasana keramaian didua tempat tersebut.

Hidangan yang tidak bolehdilewatkan saat Ramadhan diSingapura adalah bubur pencucimulut. Bubur tersebut dimasak di

tiap-tiap masjid untuk hidanganberbuka puasa. Kebanyakan kelu-arga Muslim di Singapuraberbuka puasa dengan memakanbubur terlebih dahulu. Kebiasaantersebut merupakan simbolsyukur kepada Allah SWT.

Persiapan Idul Fitri berlang-sung selama Ramadhan. Biasanya,para wanita sibuk menjahitgorden-gorden baru dan membelipakaian untuk keluarganya. Limahari sebelum Lebaran, parawanita mulai membuat berbagaijenis kue, seperti kue kelereng dankue lapis. Selain itu, mereka jugamemasak berbagai jenis makananMelayu, seperti kueh makmur,kueh tar, dan kueh bangkit.

Banyak keluarga mendekorasiulang rumah mereka agar tampakindah di mata para tamu yangdatang saat Lebaran. Beberapawarga mendekorasi rumahmereka dengan lampu-lampugemerlapan di jendela-jendelaatau di halaman. Beberapa kelu-arga beranggapan, lampu-lamputersebut adalah untuk menyambutpara malaikat yang datang di saatLebaran.

Idul Fitri, atau di Singapuradikenal dengan nama Hari RayaPuasa, adalah salah satu hari rayapenting umat Islam. Akibat seringditerjemahkan sebagai HariPerayaan, beberapa orang non-Muslim di Singapura seringkebingungan membedakan HariRaya Puasa dengan Tahun BaruIslam.

Pakaian tradisionalOrang-orang Melayu Singapura

biasanya memakai pakaian-pakaian tradisional saat Lebaran.Para laki-laki mengenakan bajuMelayu (baju lengan panjangdengan celana panjang) dan kainsamping. Sedangkan, para wanitamemakai baju kurung. Biasanya,keluarga-keluarga yang sudahmenikah memakai pakaiandengan warna yang sama untukmerepresentasikan persatuan.

Pada sore hari, semua orangberkumpul dengan keluarga danpara kerabat terdekat untuksaling bermaaf-maafan. Kegiatantersebut selain bertujuan memberidan meminta maaf, juga untukmemperbarui kehidupan sosialdalam lingkungan bersangkutan.

Saat berkunjung, para tamudan tuan rumah biasanya salingmengucapkan salam dan sapaan“Selamat Hari Raya”.

Terdapat berbagai jenishidang an tradisional pada tigahari pertama Idul Fitri. Samaseperti di Indonesia, beberapajenis di antaranya adalah ketupat,lontong, sate, sambal, dan dagingrendang. Sedangkan, beberapalainnya adalah lembang, serun -ding, dan sambal goreng.

Sama seperti di Indonesia,masyarakat Muslim juga memberiuang yang biasa disebut ‘duitraya’ kepada anak-anak dan paraorang tua. Anak-anak biasanyamencari paket tersebut saatLebaran. ■ ed: khoirul azwar

Oleh Fernan Rahadi

Warga menghiasi rumahnya dengan lampu-lampu yang gemerlap.

Konsultasi Zakat

Antara Zakat dan PajakApakah setiap Muslim yang wajib zakat wajib mem-

bayar pajak? Mengingat uang pajak masih sering disalahgunakan dan ada kebocoran di mana-mana.Bagaimana hukumnya uang yang harus bayar pajakdiberikan ke orang miskin agar lebih bermanfaat?

Yadi, Jakarta

JawabanMemang, terdapat perbedaan status hukum antara

zakat dan pajak meskipun kedua-duanya harus ditu-naikan oleh kaum Muslim di Indonesia. Jika terjadi ke-bocoran, dosanya ditanggung oleh pemerintah melaluiDirjen Pajak karena pajak pun adalah amanah yangharus dipertanggungjawabkan di hadapan Allah SWTkelak. Sangat besar dosanya bagi para petugas yangmenyelewengkan uang rakyat karena uang tersebutharus dikembalikan untuk kepentingan rakyat,terutama untuk fakir miskin di negara kita yang jum-lahnya semakin banyak. Ke depannya, mudah-muda-han zakat itu dapat mengurangi kewajiban pajaksecara signifikan.

Membayar Zakat DicicilAssalamualaikum Wr WbPerusahaan saya bergerak di bidang tambak udang.

Tahun lalu, kami menggunakan konsultan dari luarnegeri untuk mendeteksi virus dan bakteri di tambak.Karena kesalahan analisis dan perbedaan sistem yangditerapkan, saya mengalami kerugian. Tetapi karenamasih mencapai nisab, saya tetap mengeluarkanzakat. Bagaimana hukumnya jika konsultan tersebuttidak saya bayar karena salah dalam mendeteksi?Zakat yang saya keluarkan juga dicicil dua kali karenadana saya tidak cukup, bolehkah?

Terima kasih. Wasalam

Wahyu, Jakarta

JawabanWaalaikumussalam Wr WbHubungan Anda dengan konsultan (menyangkut hak

dan kewajiban) harus dilakukan secara tertulis dantransparan sehingga berbagai kekeliruan dan kesala-han bisa diantisipasi dengan baik. Dalam kasus Anda,perhatikan saja bagaimana hak dan kewajiban darikonsultan tersebut.

Mengenai zakat, bisa saja dilakukan secara berta-hap. Misalnya, dua kali pembayaran sesuai dengan ke-mampuan dan ketersediaan uang Anda.

Meminjamkan Dana Zakat

Apakah boleh dana zakat dipinjamkan?

Deni, Ciganjur

JawabanMengenai meminjam dana zakat, pernah terjadi se-

orang sahabat meminjam ternak kepada baitulmal,lalu mengembalikannya dengan seekor ternak yanglebih baik dari yang dia pinjam, walaupun tidak di-isyaratkan waktu meminjamnya. Hal tersebut semata-mata berdasarkan kerelaannya, lalu Rasululah SAWbersabda: “Sebaik-baiknya orang di antara kamuadalah yang terbaik dalam membayar utang.” (HRImam Muslim dari Abu Rafi’I, Subulus Salam, II: 52).Atas dasar itu, boleh saja dana zakat dipinjamkan jikamemang sangat dibutuhkan dan tidak ada dana lain-nya, dengan catatan pengembaliannya harus terjaminbetul. ■

Jika ada pertanyaan seputar zakat, silahkan kirim pertanyaan Anda ke e-mail :

[email protected]

Diasuh olehProf Dr M Amin Suma SH MA

JAWA TIMUR –– Bergam hajatanuntuk menyambut bulan suci Ramadhan.Warga Kelurahan Sarangan, Plaosan,Magetan, Jawa Timur, misalnya, mengge-lar larung tumpeng yang melibatkanribuan warga setempat.

Dalam acara adat yang digelar Sabtu(30/7) tersebut, Tumpeng Gono Bahu setinggi 2,5 meter dilarungkan ke dalamTelaga Sarangan. Tumpeng berwujudgunungan nasi ini merupakan simbolucapan syukur warga Sarangan kepadaTuhan Yang Maha Esa atas limpahanrahmat dan berkah selama satu tahunpenuh.

“Setiap tahun, kami selalu menggelaracara ini, yakni setiap bulan Ruwahmenjelang Ramadhan,” ujar Sunarto,sesepuh Kelurahan Sarangan, kepadaAntara. Selain untuk bersyukur kepadaTuhan, melalui acara adat ini,masyarakat juga ingin memohon agarTelaga Sarangan tetap lestari dan war-ganya hidup sejahtera.

Acara ini merupakan puncak darihajatan bersih desa masyarakat disekitar Telaga Sarangan jelang memasu-ki Ramadhan. Dengan bersih desa,

masyarakat dipersiapkan untuk meneri-ma bulan suci Ramadhan. Tradisi inijuga dilakukan agar warga Sarangan ter-hindar dari marabahaya dan bencana.

Guna menarik pengunjung objekwisata Telaga Sarangan, warga kelurah -an sekitar bekerja sama denganPemerintah Kabupaten Magetan, menge-mas upacara tradisional ini dengantampilan seapik mungkin. Yakni, denganmenggunakan busana adat yangdipadukan dengan batik pring sedapurdan hiburan kesenian reog ponorogo.

Lain lagi di Kabupaten Bondowoso.Menjelang Ramadhan, warga beramai-ramai membersihkan kuburan (makam)sanak keluarga yang telah meninggal.Acara ini mereka sebut sebagai tradisikosar.

Selain membersihkan makam terse-but, warga juga membawa bunga untukberziarah sekaligus berdoa. Kaum laki-laki mengenakan sarung lengkap dengankopiah, sedangkan warga perempuanmengenakan jilbab. Hal itu dilakukankarena setelah kegiatan bersih-bersihdilanjutkan dengan mendoakan parapenghuni kubur.

Biasanya, tradisi kosar sudah mulaiberlangsung sepekan sebelum Ramadhantiba. Dua atau satu hari sebelum puasa,aktivitas kosar bertambah ramai.

Kalau zaman dahulu kosar dijalankanoleh suami istri bersama dengan anak-anaknya, sekarang hanya dilakukan olehorang tua.

Untuk keperluan ziarah kubursebelum datangnya Ramadhan itu, parapenjual bunga banyak bermunculan diPasar Bondowoso. Mereka menyediakankeperluan masyarakat untuk kebutuhanziarah.

Pemerhati budaya Bondowoso, HapiTedjo Pramono, mengatakan, kegiatankosar merupakan tradisi turun-temurundari masyarakat Bondowoso yang memi-liki budaya dan bahasa Madura tersebut.Namun, ia sendiri mengaku tidakmengerti makna darai kata ‘kosar’.

“Kemungkinan, maknanya adalahmembersihkan. Mereka membersihkankuburan leluhurnya, karena meskipunsudah meninggal, keluarga yang masihhidup memiliki ikatan yang tidak pernahputus dengan almarhum,” katanya.

■ ed: khoirul azwar

Melarung Tumpeng Setinggi 2,5 Meter

SANTUNANKepala Sekolah SMA Plus PGRI Cibinong, Bogor, H Basyarudin Thayib (kanan) me -nyerahkan 300 paket bantuan bahan makanan kepada warga kurang mampu men-jelang Ramadhan, Jumat (29/7). Sekolah menggelar beragam kegiatan selamaRamadhan, seperti sanlat dan ceramah agama.

KHOIRUL AZWAR/REPUBLIKA

PENGANAN RAMADHANPara pegawai sebuah restoran di Irak mempersiapkan baragam kue untuk dijual selama bulan Ramadhan. Di negeri 1001 malam ini, awal Ramadhandimulai pada Senin (1/8).

KARIM KADIM/AP

D I KA M P U N G M E L AY URamadhan

Page 4: Cahaya Ramadhan 1432 H

REPUBLIKAAHAD

31 JULI 2011 B41432 H

Bagi seorangSandiaga Uno, tidakada kata yang bisamewakili bulanRamadhan. Bagipendiri PT Saratoga

Investama Sedaya ini, bertemukembali dengan Ramadhan ialahsebuah berkah yang amat luarbiasa. Hal itu karena bertemukembali dengan Ramadhan ialahrida dari Allah SWT.

“Siapa yang tahu apakah kitabisa bertemu kembali denganRamadhan atau tidak,” ujarnyakepada Republika ketika akanberangkat umrah, Kamis (28/7).Lebih dari itu, jika diungkap dalamsebuah kata, menurut pria berumur42 tahun ini, amat sulit.Menurutnya, yang pantas ialahsebuah paragraf panjang.

Ramadhan, menurut direkturumum PT Adaro, perusahaan batubara terbesar di Indonesia, ialahseperti mengisi kembali jiwa danfisik kaum Muslim setelah selama11 bulan berjibaku dalam urusanduniawi yang kadang menutupikewajiban surgawi. Di dalamRamadhan ada berkah, berbagi,dan meningkatkan silaturahim.“Selama 11 bulan, kita mendapatbanyak berkah dari Allah. Jadi,ketika Ramadhan ialah wak-tunya untuk berbagi,” ucappria yang dinobatkan sebagaiorang terkaya ke-29 diIndonesia versi majalah Forbesini.

Sandi, panggilan akrabnya,mengatakan, hampir seluruhkomunitas Muslim di duniamungkin satu suara bahwaRamadhan ialah waktuberbagi. Ketika kuliah diAmerika Serikat, ia sering kalimendapat sambutan hangatketika akan berbuka di antarakomunitas Muslim.Menyediakan makanan bagiyang berbuka alias takjilmemang menjadi budayapopuler di seluruh komunitasIslam. Bahkan, menurut bapakdua putri ini, seperti di ArabSaudi, kaum Muslim di sanaseperti setengah memaksaorang lain untuk berbukadengan makanan yang dise-diakan mereka. Akantetapi, di Indonesia,budaya yang sama, menu-rutnya, dilakukan secaralebih lembut, tidak terlaluaktif seperti di ArabSaudi.

Selain itu, bicara soalberpuasa di negeri orang,ia punya pengalamanunik mengenai puasa ter-cepat dan terlama.Pekerjaan sebagai pen-gusaha membuatnyaharus mondar-mandirke beberapa negara,

misalnya, untuk bertemu denganklien. Salah satu puasa terlamapernah ia rasakan ketika berada diKanada, yaitu sahur pukul 02.00dan berbuka pukul 11 malam.

Hanya saja, menurutnya, jangandikira berpuasa cepat akan lebihenak, contohnya ketika ia berpuasadi beberapa negara Eropa Utara,yaitu sahur pukul 08.00 dan

berbuka pukul 16.00. Akan tetapi,menurutnya, sama beratnya karenawaktu itu amat dingin. “Yangpaling nikmat ialah bertemudengan komunitas Muslim di mana-mana ketika berpindah-pindahkota,” tuturnya.

Soal kenikmatan, ia mengaku,beberapa tahun ini, memiliki rezekilebih sehingga bisa berangkatumrah pada akhir Sya’ban atau

menjelang Ramadhan.Menurutnya, seperti yang akan

dilakukan tahun ini. Hanyasaja, tahun ini, ia berangkathanya bersama mertuanya,tidak dengan orangtuanya. “Istri dan orangtua saya kurang sehat, jaditidak bisa ikut,” tuturnya.

n ichsan emrald

SANDIAGA UNO

Indahnya BertemuKembali Ramadhan

Salam

(-) Aku mau titip salam untuk kakak di Palembang,Mbak Erna, Nana, Mas Imam Rachmad Syah, selamatmenunaikan ibadah puasa. Untuk Dik Raysa semogacepet sembuh ... semoga Allah SWT melindungi kitasemua ..., amin .... Untuk pembimbing Halaman Ca-haya Ramadhan suwun ....

Ochin, di Solo, Jawa Tengah

(-) Assalamualaikum ... kepada umat Islam. Sela-mat menjalani ibadah puasa Ramadhan. Kamimenyampaikan permohonan maaf bila ada kesalahan.Bagi kami sekeluarga, rubrik “Cahaya Ramadhan” Re-publika memberi pencerahan menyambut dan melak-sanakan ibadah di bulan Ramadhan di tengahbanyaknya pemberitaan yang berbau fitnah ....

Densus S Adiwinata Suwarna

(-) Buat Ambu Deasy, Kean I dan Kean II di JakaSembung, Kompleks Jaka Purwa, Bandung, JawaBarat. Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Ramadhan1432 H.

Abah Kean di Jakarta

Alhamdullah Romadhon makin dekat..sampaikankami ke Romadhon Mu ya Alloh..

Ety Abdul

Selamat menjalankan ibadah Puasa di Bulan Ra-madhan,,,bagi yang nonmuslim, tolong hargai yangmuslim, yaa,,,

Fadhlun Wirizkho Muharoma

Selamat datang bulan ramadhan..Nikmatilah greatsale alias obral besar2an pahala, jgn lupa ada dis-count dosa s/d 99% dan nantikan door price malamlailatul qodar dg nilai setara 1000 bulan...

Ayoo sambutlah dengan gembira !!! manfaatkan ke-sempatan emas ini dg memperbanyak ibadah kepadaAlloh, promo ini berlaku hanya slm 30 hari.ayo ajaksemua..jgn sampai ketinggalan........

Fitriyah Hanny

Obrolin Puasa, Yuk!

Makna puasa.... harus terus berkembang seiringumur...puasa harusnya jadi momentum untuk lebih de-wasa, dewasa menyikapi sekeliling dan dewasamenyikapi diri sendiri. Dewasa diartikan menyadaribahwa memang tidak mungkin hidup tanpa Dia.

Rosmha Widiyani (25)

Puasa dapat meningkatkan kualitas iman dan lebihmengontrol hawa nafsu. Fisik dan mental harus diper-siapkan ketika ramadhan sudah dekat.

Fredy Kusuma (27)

Puasa, adalah ujian tahunan sebelum terima raportkenaikan kelas,.....bulan yang teduhdamai,.nyaman,.nggak panas,...wenak pokoke rek..

Marianna Candra Alif Pratiwi

Puasa sbg wadah refleksi diri,..senangnya menyam-but bulan penuh berkah rahmat ampunan,...sudahkahkalian bersiap diri teman2 smua???ayo berlombamengumpulkan pahala.

Purwantiningsih

Di bulan yang suciini,,marilah kita mensucikan hatidan jiwa,buang semua dendam ,iri dan dengki....se-moga di bulan suci Ramadhan..kita semua diberi ke-berkahan hati,jiwa dan diberi kenikmatan hidup ..sertadiampuni dosa dosa Amiiin.

Eka Refliyanti

Komunitas

JAKARTA — Jelang Ramadhan sudahbanyak hal yang akan dilakukan oleh Peng -urus Pondok Pesantren Darussalam Gontor,Syukri Zarkasyi. Ia akan memimpin sejumlahpenataran yang diadakan bagi pengasuh ca-bang pesantren Gontor.

Penataran bagi pengasuh pesantren ca-bang di daerah Jawa Timur adalah pan -dangan tentang kepondokan dankepesantrenan. Da lam penataran itu, jugadilakukan penyatuan persepsi dalam sis-tem, nilai, dan operasional pondok pe-santren. “Penataran ini dilaksana kanselama 20 hari di bulan Ramadhan,”ujarnya kepada Republika, Sabtu (30/7).

Selain penataran untuk pengurus ca-bang, ia juga memimpin penataran untukmahasiswa tingkat sarjana dan kelas VIGontor. Dalam penataran ini, mahasiswadan siswa Gontor diajarkan bagaimanaberdakwah di luar. Mereka juga diberi pem-

bekalan tentang agama, tauhid, syariah,dan pemikiran-pemikiran Islam agar dapatdisampaikan kepada umat. Penataran ini di-laksanakan selama 10-15 hari. Penataranini juga akan diikuti oleh sekitar 200 maha-siswa S1 Gontor dan 1.600 siswa kelas VIGontor.

Untuk kegiatan di luar Gontor sendiri,Syukri mengaku, belum ada rencana. Apa-bila berjalan sesuai rencana, acara pe-nataran seluruh waktunya akan diselesaikandi Gontor sehingga sulit untuk menerima un-dangan dari luar. “Penataran ini membuatsaya tidak bisa keluar. Mungkin nantisesekali, tapi tidak sering,” kata dia lagi.

Untuk persiapan pribadi menghadapi Ra-madhan, Syukri tidak mempunyai persiapankhusus. Menurutnya, persiapan iman dantakwa saja sudah lebih dari cukup. Rama -dhan adalah bulan pengampunan dosa danbulan suci yang disucikan oleh umat Islam.

“Maka, berbekallah karena sebetulnya se-baik-baik bekal adalah takwa,” ia mengutipsebuah hadis.

Selain acara di atas, belum ada acarakhusus lain yang Gontor adakan menyambutRamadhan. Untuk Tarawih, akan dilak-sanakan seperti biasa danceramah diadakansetiap subuh.“Mungkin akanada acara-acaralain menyusuldatangnya Ra-madhan, sepertiperingatan NuzululQuran,” ungkap-nya.

n c02, ed: subroto

Gontor Rayakan Ramadhan dengan Penataran

Makna Puasa Apa Sih

Selama 11bulan, kitamendapatbanyak berkahdari Allah. Jadi, ketika Ra-madhan ialahwaktunya untukberbagi.

YOGI ARDHI/REPUBLIKA

ANTARA

Page 5: Cahaya Ramadhan 1432 H

MenjelangdatangnyaRamadhan,ada sejum-lah hal yangperlu diper-

siapkan. Berbeda dengan persi-apan menjelang hari raya yanglebih banyak bersifat seremoni-al, umat Islam diharapkandapat menyambut bulan puasaitu dengan hati yang telah‘didekorasi’dengan keimanandan keikhlasan.

Ketua PP MuhammadiyahYunahar Ilyas menganjurkanpenyambutan bulan yang olehAlquran dikatakan lebih muliadari seribu bulan itu.Keikhlasan merupakan halpenting yang harus ditanamkansebelum Ramadhan, bukan saja

saat menjelang Idul Fitri. “Hatiharus dibersihkan dari hal-halyang mengotori hubungandengan sesama,” katanya.

Secara normatif, umat Islamjuga perlu mempersiapkan diridengan menambah dan memper-baiki pengetahuan serta pema-haman tentang pua sa. Hal itudimaksudkan agar Ra ma dhandapat benar-benar men jadimomen peningkatan ketakwaan.

Di sisi lain, unsur budayayang berkembang dimasyarakat turut mewarnaipenyambutan Ramadhan diIndonesia. Di Jawa, kataYunahar, dikenal istilahpadusan, yang berarti mandidengan maksud membersihkanjiwa, lahir dan batin, seharimenjelang puasa, atau yang

disebut mandi belimau didaerah Sumatra.

Ritual-ritual tersebut adalahsebentuk kegiatan simbolisyang harus dimaknai secarabenar oleh masyarakat pelaku -nya. Yunahar mengingatkan,umat Islam perlu mewaspadaianggapan bahwa hal-hal sim -bolis tersebut adalah ritualwajib atau perintah agama.Selama ia tidak dijadikanbagian dari agama dan tidakbertentangan dengan nilaiIslam, itu dibolehkan.

“Ketika padusan, misalnya,dila ku kan secara bersama-samaoleh mu da-mudi, itu tidak bisadibenar kan karena mengandungmaksiat,” ujarnya.

Untuk itu, diperlukan peranpara pemuka agama dalam

memberikan pengertian kepadamasyarakat ten tang batasanmenjalankan ritual itu.

Menyangkut persiapansecara praktis, ada hal-hal yangperlu diupayakan oleh elemenmasyarakat tertentu. Takmirmasjid, misalnya, perlu men-syiarkan keutamaan Ramadhan,tidak saja dengan menghidup-kan masjid dengan bacaan-bacaan Alquran. “Menggantikarpet yang kotor, mengecatdinding masjid, memasangkipas angin atau AC, adalahbentuk upaya syiar juga.”

Lebih jauh, takmir diharap-kan dapat mengubah masjidmenjadi sekolah Ramadhanyang bermisi pembinaan umat.Karenanya, ceramah agamayang merupakan agenda wajib

sepanjang Ramadhan perludibuat terencana.

Melihat kondisi masyarakatIndonesia saat ini, Yunaharmenyoroti dua hal penting.Yakni, pentingnya bersyukurdan perintah untuk menjauhikemaksiatan. Kesyukuran ter-hadap kekayaan yang dimilikiIndonesia, menurut Yunahar,akan menghasilkan sikap tang-gung jawab dan amanah sehing-ga kekayaan tersebut dapatmenyejahterakan rakyat.

Sedangkan, perintah untukmenjauhi kemaksiatan menjadipenting mengingat peradabanmanusia yang terus berkembangtanpa disadari menyajikan ke -maksiatan secara lebih meluas.“Seperti pergaulan bebas. Kitaperlu khawatir.” n c15

Umat Islamperlu mem-persiapkan diridenganmenambahdan memper-baiki penge-tahuan sertapemahamantentang puasa.

1432 H

REPUBLIKAAHAD

31 JULI 2011 B5

Jadikan MasjidSekolah Ramadhan

Aktivitas Ramadhan

Pada Ramadhan tahun1432 H ini, Remaja IslamMasjid Cut Meutia(RICMA) kembali mengge-

lar Gemar Ramadhan. Dengantema “Merdeka dalam TandaTanya”, RICMA bermaksud men-dorong para remaja berpikir kem-bali tentang apa dan bagaimanakemerdekaan itu jika diterapkandalam kondisi kekinian.

“Saat ini remaja berada dalamtahapan yang tidak jelas. Kebarat-baratan iya, namun agamis jugaiya,” ujar Ketua Pelaksana GemaRamadhan, Andi Ramadhan,dalam jumpa pers denganwartawan, Jumat (29/7).

Andi berharap dengan GemaRamadhan yang diselenggarakanRICMA tahun ini, para remajakhususnya di DKI Jakarta dansekitarnya, dapat memaknai ke-merdekaan secara luas denganmeraih prestasi di segala bidangserta berguna untuk agama,bangsa, dan negara.

Andi juga mengungkapkan, se-lain sebagai sarana peningkataniman, ilmu, dan amal, Gema Ra-madhan juga ditujukan untukmempererat tali silaturahim danukhuwah Islamiah di kalangan pe-muda atau remaja Islam khusus-nya, serta untuk menciptakankader bangsa yang mandiri danberakhlak mulia. “Juga tentunyasebagai sarana dakwah kamiuntuk kaum muda,” tambah Andi.

Dalam Gema Ramadhan kaliini, ada enam acara gelaranRICMA, yaitu program Duta Ra-madhan, Takjil On The Road, Dia-

log Ramadhan, RICMA Camp,Tribute To Heroes, serta JakartaIslamic Fashion Guide (JIFG).

Program Duta Ramadhan diada -kan karena RICMA memandangbahwa salah satu hal ter pentingdalam berdakwah adalah jaringan.“Dakwah akan lebih efektif apabiladilakukan secara bersama-sama,secara berjamaah,” kata Andi. Iame nga ta kan, setidaknya RICMApada 23 Juli-20 Agustus akanmengunjungi hingga 50 organisasipelajar/pemuda, remaja masjid,dan lembaga kerohanian Islamyang ada di sekolah-sekolah dankampus-kampus di DKI Jakarta.

Selain berkeliling untuk men-jalin silaturahim, RICMA pada 5Agustus nanti akan turun kejalan, tepatnya di Bundaran HotelIndonesia Jakarta untuk memba -gikan 3.000 takjil untuk berbukapuasa bagi para pengguna jalandi sekitar tempat tersebut.“Tahun ini kami tidak menggelarsahur bersama karena kami me-mandang makna acara-acara se-jenis itu sedikit bergeser ke arahyang kurang positif,” kata Andi.

Sementara itu, Dialog Rama -dhan yang akan diselenggarakanRICMA akan bertema “Peran Ke -pemudaaan Islam dalam Ber -bang sa dan Bernegara”. Acarayang akan diadakan di PlazaMasjid Cut Meutia tersebut akanmenghadirkan sejumlah tokohmuda Islam, seperti Dekan Fakul-tas Ekonomi UI Firmanzah danAsisten 1 Gubernur DKI JakartaSylvia Murni.

RICMA Camp yang diadakan di

Masjid Cut Meutia dan Hotel Sof -yan Betawi merupakan acara pe-santren kilat yang menargetkansekitar 150 peserta. “Berbedadengan pesantren kilat ke-banyakan, RICMA Camp digelardalam suasana yang lebih ringan,menghibur, namun tetap tidak ke-hilangan napas Islaminya. Acaraini menjadi gerbang awal para re-maja yang ingin bergabung danterlibat aktif di segala aktivitasRICMA,” kata Andi.

Sementara itu, Tribute to He-roes yang rencananya diseleng-garakan di Panti Asuhan MusliminJakarta dirancang untuk membe -rikan penghargaan kepada orang-orang yang selama ini banyakberjasa untuk masyarakat, tetapiperannya sering kali diabaikan,seperti penjaga pintu perlintasankereta api, penjaga pintu air, pen-jaga sandal di masjid, serta paramuazin. “Kami juga akan mem-berikan santunan kepada anak-anak yatim penghuni pantiasuhan,” kata Andi.

Puncak acara Gema Ramadhanyang diselenggarakan RICMA akanberlangsung pada 19 Agustusnanti pada acara JIFG, yang be -kerja sama dengan Hijabers Com-munity, Warda, dan Gandaria City.“JIFG ditujukan untuk meningkat -kan kesadaran para remaja putriberpakaian yang memenuhi syarattanpa kehilangan cita rasa fashionyang modern sehingga kaum Mus-limah muda tidak lagi canggungmengenakan busana Muslimahdalam kesehariannya,” katanya.

■ fernan rahadi, ed: subroto

RICMAGelar Gema Ramadhan

ANTARA

Page 6: Cahaya Ramadhan 1432 H

REPUBLIKAAHAD

31 JULI 2011 B61432 H

Berbeda dengan mal lainnyayang sibuk mempersiapkandekorasi yang bertema Ra-madhan, Bogor Trade Mall

(BTM) lebih mempersiapkan diriuntuk memperbaiki fasilitas yangakan menambah kenyamanan bagipengunjung yang datang.

BTM yang terletak di JalanJuanda, Kecamatan Bogor Tengah,Kota Bogor, tepatnya 500 meter darikantor Wali Kota Bogor, itu telahmemperluas lahan parkirnya. BTMPromotion, Tri Wahyuningsing, men-gatakan, BTM telah memperluaslahan parkirnya hingga ke lantai lima.Hal tersebut dilakukan untuk meng -antisipasi jumlah pengunjung yang bi-asanya semakin bertambah padasaat bulan Ramadhan.

Tidak hanya menambah lahanparkir, menurut Tri, pihaknya jugatelah memperbaiki fasilitas umum,seperti toilet dan pendingin ruangan(AC). BTM yang kerap menjadi tem-pat pilihan terpopuler masyarakatKota Bogor untuk berbuka puasajuga telah mempersiapkan tempatmakan lesehan dengan mempersiap-kan sejumlah alas atau tikar untukduduk.

Menurut Tri, saat bulan puasa bi-asanya jumlah tempat duduk yangada di food court tidak dapatmenampung jumlah pengunjung yangingin berbuka puasa. “MasyarakatBogor tidak mau melewatkanberbuka puasa sambil memandangikerlap-kerlip lampu pada malam haridi Kota Bogor,” ujar Tri saat ditemui

oleh Republika beberapa waktu lalu. Pemandangan yang berbeda me-

mang hanya dapat dilihat di BTM.Dari lantai tiga food court yang adadi BTM, pengunjung dapat melihatpadatnya Kota Bogor. Tak hanya itu,Anda juga akan disajikan pemandan-gan gunung salak yang berjejer san-gat indah dan udaranya juga terasasangat sejuk.

Bagaimana dengan menu untukberbuka? Jangan khawatir, karena dimal ini banyak makanan dan minu-man yang dapat Anda pilih. Mulaidari makanan tradisional Indonesiahingga makanan asal negeri Baratsana tersedia di sini. Harganya jugasangat terjangkau dan pastinya tidakterlalu banyak menguras kantongAnda.

Selain itu, sepanjang bulan Ra-madhan, BTM akan mengadakan ku-liah tujuh menit (kultum) sebelumazan Maghrib sebagai penggantiadanya live music. Dengan meng -usung tema “Kemenangan Ramad-han”, BTM juga telahmempersiapkan berbagai perlom-baan, seperti marawis, tabuh bedug,dan fashion show busana Muslim.

Selain itu, sepanjang bulan Ramad-han, BTM akan mengadakan kuliahtujuh menit (kultum) sebelum azanMaghrib sebagai pengganti adanya livemusik. Dengan mengusung tema “Ke-menangan Ramadhan”, BTM juga telahmempersiapkan berbagai macam per-lombaan, seperti marawis, tabuhbeduk, dan peragaan busana muslim.

Tak hanya itu, untuk berbagi keba-

hagiaan dengan masyarakata KotaBogor, BTM juga akan mengadakanbuka puasa bersama bareng wargayang berada di sekitar lokasi BTM.Dalam acara buka puasa bersama inijuga akan diadakan santunan bagianak yatim piatu. Tri menuturkan, san-tunan ini merupakan kegiatan rutinyang selalu diadakan oleh BTM.

Selama Ramadhan, BTM jugaakan mengadakan potongan hargayang dapat dinikmati oleh para pen-gunjung. Dari mulai busana Muslim,pakaian anak-anak, remaja, hinggapara orang tua. Anda juga dapatmembeli bahan-bahan makananuntuk persiapan memasak di waktusahur dan buka puasa denganpotong an harga yang luar biasa. Jadi,dijamin puasa kali ini tidak bikinAnda bangkrut. ■ c16 ed: nidia zuraya

Pejaten Village, salahsatu pusat perbelan-jaan yang berada dikawasan JakartaSelatan, akan mengge-lar perlombaan

marawis dan nasyid sepanjang bulanRamadhan. Kegiatan ini dapatdiikuti oleh semua kalangan dariberbagai usia.

Marketing CommunicationManager Pejaten Village Mall,Febresy Syam, mengatakan, lombatersebut diadakan sebagai salah satuhiburan yang diadakan selama bulanRamadhan dan juga mengajakmasyarakat untuk lebih menyukaimusik-musik religi.

Untuk kalangan remaja dandewasa, perlombaan marawis dannasyid akan digelar pada 13 Agustusmendatang. Para peserta yang diper-bolehkan ikut mendaftar adalahmereka yang duduk di bangku SLTP,SLTA, dan masyarakat umum.

Lalu, bagaimana dengan anak-anak? Jangan khawatir, karenaPejaten Village juga akan men-gadakan perlombaan serupa untuk

tingkat TK dan SD, yang akandiadakan pada 16, 18, dan 19Agustus.

Para peserta yang keluar sebagaipemenang untuk setiap kategori usia,berhak untuk maju ke babak finalyang akan diadakan pada 20 Agus -tus. Pada tanggal tersebut, pengun-jung mal tidak hanya diberikan per-tunjukan terbaik dari para finalislomba. Sejumlah artis kenamaan IbuKota juga akan menghibur para pe -ngunjung mal.

Kemeriahan Ramadhan tahun ini,menurut Feby, sapaan akrab FebresySyam, akan semakin bertambahdengan diadakannya acara santunanuntuk anak yatim piatu. Denganmengusung tema “Penguin Kids ClubCharity Day”, Pejaten Villagebekerja sama dengan DompetDhuafa, akan membagikan santunankepada 100 orang anak yatim piatu.

“Kami ingin mengajak merekauntuk merasakan dinginnya mal danmelihat indahnya dekorasi panggungyang mungkin jarang merekarasakan dan mereka lihat. KeceriaanRamadhan akan bersama-sama

mereka rasakan di Pejaten Village,”papar Feby.

Selain berbuka puasa, kata Feby,nantinya para anak yatim piatutersebut juga akan dihibur dengancerita kisah para nabi. “PenguinKids Club Charity Day” tersebutakan dilaksanakan pada 19 Agustus.

Selain itu, setiap harinya (dariSenin-Kamis) para pengunjung malakan dihibur oleh acara musik, mulaipukul 17.30 WIB. Acara musik berta-juk “Ngabuburit MusicSALEbration” ini sengaja dikemasuntuk menemani pengunjung malhingga datangnya waktu berbuka.

Khusus bagi Anda yang datang kePejaten Village pada Jumat hinggaMinggu, pada jam yang sama, dapatmenikmati suasana padang pasir.Karena, pada hari tersebut pihakPejaten Village akan mempertun-jukkan “Arabian Music”. Nantinya,para pengunjung akan dihibur olehmusik-musik yang biasanya seringdiperdengarkan di negara-negaraArab sana, seperti rampak beduk,nasyid, gambus, marawis, dan zapin.

Lebih jauh, Feby menuturkan, nan -tinya juga akan ada beberapa aca raperagaan busana (fashion show)busana muslim. Baju-baju yang akandiperagakan, menurutnya, bisamenjadi pilihan bagi pengunjunguntuk berbusana di hari Lebaran.

Peragaan busana muslim ini akandiadakan sebanyak tiga kali padahari yang berbeda. Pada 20 Agustusakan ada “Fatbolous Moslem Fa -shion Contest”, lalu “Ranti MoslemFashion Show” pada 21 Agustus, dan“Sarinah Moslem and EveningShow” pada 27 Agustus.

n c16 ed: nidia zuraya

Info

Suguhan PemandanganGunung Salak

PEJATEN VILLAGESELAWAT DAN SENANDUNG

RAMADHAN

Pemilihan Dai CilikKota DepokD alam menyambut datangnya bulan Ramadhan, Depok

Town Square (Detos) untuk yang keempat kalinyamengadakan Pemilihan Dai Cilik (Pildacil) Kota Depok. Pil-dacil tersebut diikuti oleh 12 peserta yang berasal darisejumlah sekolah yang ada di Depok.

Ketua Panitia Penyelenggara Pildacil Kota Depok HapitSubhan mengatakan, murid-murid sekolah dasar (SD) be-serta para guru dan juga orang tua selalu terlihat sangatantusias dalam mengikuti lomba tersebut. Hal ini terlihatdari jumlah pesertanya yang semakin bertambah daritahun ke tahun.

Menurutnya, banyak anak di Kota Depok yang memilikipengetahuan agama serta mampu memberitahukanpengetahuannya tersebut kepada orang lain. Meskipunanak kecil, kata Hapit, pengetahuan mereka mengenaiagama sangat baik. “Walaupun mungkin hanya sebataspengetahuan mengenai kegiatan sehari-hari saja,”ujarnya kepada Republika, Sabtu (30/7).

Hapit menuturkan, 12 peserta Pildacil Kota Depokmerupakan anak-anak pilihan dari sekolah mereka. Se-belum tampil di ajang ini, mereka terlebih dahulumengikuti tes yang diadakan oleh sekolahnya masing-masing. Setelah lulus tes, pihak sekolah baru mendaf-tarkan mereka ke Pildacil Kota Depok dengan membayarbiaya pendaftaran sebesar Rp 100 ribu.

Perlombaan yang diikuti oleh 12 peserta itu padatahun ini dimenangkan oleh Arif Nouval Azmi (10), muridkelas lima SDIT Al-Qalam. Arif mengatakan kalau dirinyamemang suka berbicara, makanya ada sebagian teman-nya yang memanggilnya dengan sebutan cerewet karenatidak pernah bisa berhenti kalau sudah ngomong.

Arif pun mengaku, baru dua hari latihan untuk mem-bawakan ceramah tentang “Empat Golongan yangDirindukan Surga”. Dia mengatakan, impian selanjutnyaadalah mengikuti perlombaan Pildacil tingkat nasionalseperti yang sering ia lihat di layar kaca.

Dalam acara ini juga dipertunjukkan marawis dari SMPITAl-Qalam, lalu nasyid dari SDIT Rahmaniah dan SDIT DarulAbidin, serta performa karate dari SDIT Al-Qalam.

Lomba Pildacil yang digelar Detos ini sangatmenghibur para pengunjung mal. Hal tersebut terlihat daripenuhnya bangku yang disediakan oleh panitia danbanyak orang yang lalu-lalang, lalu berhenti untuk sekadaringin melihat perlombaan Pildacil Kota Depok ini.

Salah satu pengunjung mal Muhammad Setiawan (32)mengatakan, perlombaan tersebut selain lucu karenadibawakan oleh anak kecil, juga mendidik dan menambahpengetahuan tentang ilmu agama. n c16 ed: nidia zuraya

Sejumlahartis ternamaIbu Kota akanmenghiburpengunjungmal dariSenin sampaiKamis.

Bogor Trade Mall(BTM) akan meng -

adakan kuliah tujuhmenit (kultum)

sebelum azanMaghrib sebagai

pengganti hiburanlive music.

YOGI ARDHI/REPUBLIKA

Mukena Bersih dan TakjilB agi pengunjung Muslim, Pejaten Village menyediakan

mushala. Untuk menambah kenyamanan pengunjung,Pejaten Village bekerja sama dengan Dompet Dhuafa dansebuah badan amil zakat lainnya untuk menambah jumlahmukena. Kerja sama ini dilakukan sebagai salah satu wu -jud dukungan Pejaten Village terhadap program “GerakanMukena Bersih”.

Selama bulan puasa, Pejaten Village juga akan mem-berikan takjil atau makanan serta minuman berbuka yangdiberikan secara gratis. Sementara bagi Anda yang tidakkebagian tempat makan untuk berbuka puasa, PejatenVillage juga akan mengadakan “Pojok Jajanan”, yaitu se-buah tempat di sepanjang jalan menuju mushala yangmenjual makanan tradisional Indonesia, seperti tahugejrot, kerak telor, serta es buah. n c16 ed: nidia zuraya

Page 7: Cahaya Ramadhan 1432 H

Nidia Zuraya

Pada zamandahulu kala, adaseorang rajabernamaBahram. Iaadalah raja yang

adil, berhati lembut, dan budimansehingga rakyatnya cintakepadanya. Penduduk hidup mak-mur, tidak ada yang berbuat cu-rang atau mencuri karena semuakebutuhan mereka terpenuhi.Raja sendiri belum pernah men-jumpai satu orang pun yang hidupkekurangan.

Pada suatu hari, Raja Bahramingin melihat langsung rakyatnya.Namun, ia tidak ingin ketahuanoleh mereka. Maka, kemudianRaja Bahram memutuskan untukmenyamar dan berangkatsendirian menaiki kudanya yang

dihiasi pelana indah denganronce-ronce berujung emas.

Di suatu padang gembalaan,Raja Bahram ingin buang air kecil.Tatkala sudah turun dari kudanya,ia bingung hendak diikat di manabinatang tunggangannya itu lan-taran tidak ada sebatang pohonpun yang berdiri. Yang ada dihadapannya hanyalah hamparanrumput yang menghijau.

Di tengah kebingungannya,Raja Bahram melihat dari ke-jauhan seorang pengembala com-pang-camping. Raja terkejutmelihat penggembala itu. Terbukti

masih ada rakyatnya yangmelarat.

Raja Bahram kemudian me-manggil penggembala itu danmenyuruhnya memegangi ku-danya, sementara ia menyele-saikan hajatnya. Niatnya, sangpenggembala nanti akan diberinyaupah yang cukup karena telahmenjaga kudanya.

Penggembala itu dengan patuhmenuruti perintah Raja Bahram,walaupun ia tidak tahu bahwayang menyuruhnya adalah ra-janya. Di tengah-tengah rajamelaksanakan niatnya buang air

kecil, ia melihat si penggembalamemotong salah satu ujung roncepelana kudanya yang terbuat dariemas 24 karat.

Raja Bahram berpikir,barangkali si penggembalamelakukan itu karena miskin dankekurangan. Ia pun segeramenutup matanya sambil me-manggil, “Kemarikan kuda saya,mata saya buta mendadak,mungkin kemasukan binatangkecil. Saya tidak melihat apa-apadari tadi.”

Penggembala itu gemetar. Iapunya firasat bahwa Raja Bahrampasti memergoki kecurangannya.Maka, kemudian ia mendatangiRaja Bahram, membawa kudanyasambil berkata terpatah-patah,“Tuan, terimalah kembali ujungronce emas ini. Boleh jadi, bendaini buat saya amat berharga,namun bagi Tuan hanya menjadihiasan seekor binatang inilahyang tiba-tiba membuat mataTuan jadi buta mendadak.”

Raja Bahram pun merasatersindir. Sambil tersenyum, ke-mudian Raja Bahram menjawab,“Memang, benda emas itu yangmembikin mata saya buta.Karena itu, jangan kau kemba-likan kepadaku. Mudah-mudahandi tanganmu akan membuatmatamu terbuka untuk membe-dakan mana yang haram danmana yang halal.” ■

1432 H

REPUBLIKAAHAD

31 JULI 2011 B7

Ensiklopedia

Yuk, Kita Berdoa AgarMudah MengatasiKesulitan!

Pada bulan Ramadhan, Allah SWT menurunkanpetunjuk pertama yang harus dibaca (Alquran)oleh Nabi Muhammad SAW. Pada waktu itu, beliaukesulitan memahaminya. Tapi dengan terusberusaha, akhirnya beliau mampu memahaminya.

Nah, Allah SWT pun meminta kepada NabiMuhammad SAW dan kita semua untuk senanti-asa berlatih mengatasi kesulitan. Salah satucaranya adalah melakukan puasa pada bulan Ra-madhan.

Orang yang sakit atau sedang dalam perjalananboleh tidak berpuasa, loh! Asal, mereka menggan-tinya dengan berpuasa di bulan yang lain. KataAllah SWT di surah al-Baqarah ayat 185, “… Allahmenghendaki kalian memperoleh kemudahan. Diatidak menghendaki kalian menderita kesulitan ….”

Yuk, berdoa agar kita mudah mengatasi kesuli-tan! Karena, Allah SWT akan mengabulkan doasiapa pun yang percaya dan berdoa kepada-Nya. ■

Membela Hak Juga AdaCaranya, Loh!

Allah SWT memberi petunjuk kepada NabiMuhammad SAW untuk membela haknya dengancara yang baik, walaupun saat berperang. 1) Tidakboleh menyerang terlebih dahulu, 2) membela haksetimpal dengan hak yang diambil atau diganggu,3) membela hak sekuat tenaga hingga tidak ditin-das lagi, 4) jika sudah tidak diserang atau di-ganggu lagi, kita harus menghentikanpenyerangan, 5) tidak memerangi orang yangsudah menyerah, perempuan, dan anak-anak, 6)tidak berbuat kejam.

Dalam membela hak, siapa pun boleh ikutserta. Kalau dalam berperang, boleh ikutberperang langsung ataupun memberi sumbangandana untuk biaya perang.■

Sumber: Disarikan dari EnsiklopediI Love My Al-Quran, Penerbit Pelangi Mizan.

Ada saja cara yangdilakukan teman-temankita dari Taman Kanak-Kanak Islam Terpadu

(TKIT) Bina Cendekia, Sumenep,Madura, Jawa Timur, untuk menyam-but datangnya bulan Ramadhantahun ini. Mereka membagikanbunga kertas kepada para pegawainegeri sipil (PNS) di lingkunganpemerintah setempat.

Untuk mempercantik bunga kertasini, pada bagian tangkai bunga yangdibagikan kepada para PNS inimereka hias dengan beraneka ragamtulisan. Tulisan yang dibuat olehteman-teman cilik kita ini, antaralain, “Kunjungan Simpatik,Ramadhanku untuk Negeri”,“Bulatkan Tekad TeruskanPerjuangan Kemerdekaan”, dan“Hari Ini, Ayo Kita Mulai MemberiManfaat Bagi Nusa dan Bangsa”.

Wah, sangat kreatif sekali yateman-teman kita dari TKIT BinaCendekia ini. Oh iya, ketika menyer-

ahkan bunga kertas kepada bapak-bapak dan ibu-ibu PNS ini, merekatidak lupa mengucapkan: “Selamatmenunaikan ibadah puasaRamadhan”.

Teman-teman dari TKIT Bina Cen -dekia ini dibagi ke dalam empat k e -lompok untuk mendatangi empatkan tor Satuan Kerja Perangkat Dae -rah (SKPD) di lingkungan Pe me rin tahKabupaten (Pemkab) Sumenep gu namembagikan bunga kertas ke pada pa -ra PNS. Setiap kelompok akan men-datangi satu kantor pemerintahan.

Empat kantor pemerintahan yangdidatangi puluhan anak TKIT BinaCendekia adalah Inspektorat; DinasPendapatan Pengelola Keuangan danAset; Dinas PU Cipta Karya; danBadan Kepegawaian dan Diklat.

Adapun jumlah bunga kertas yangmereka bagikan sebanyak 250 bunga.Wow, jumlah yang banyak sekalibukan?

Menurut Kepala TKIT BinaCendekia Sumenep, Vema Nurzari,

kegiatan ini melibatkan semua muridTKIT Bina Cendekia yang jumlahnya76 orang. Kegiatan ini, jelas Vema,sebagai bagian upaya pendidikankarakter sejak dini.

“Melalui kegiatan ini, kamiberharap anak didik kami setelahbesar nanti selalu bergembiramenyambut bulan suci Ramadhandan tentunya berpuasa,” ujarnya.

Selain membagi-bagikan bungakertas kepada para PNS, kata IbuVema, TKIT Bina Cendekia Sumenepjuga akan menggelar kegiatan yangmelibatkan anak-anak selama bulanRamadhan tahun ini. Kegiatan terse-but antara lain buka puasa bersamadengan warga di sekitar TKIT BinaCendekia Sumenep danmengumpulkan zakat dari para orangtua anak didik.

“Zakatnya akan kami salurkankepada yang berhak menerimanya,”kata Ibu Vema. Wah, semoga suksesya acara teman-teman kita dari TKITBina Cendekia. ■ antara ed: nidia zuraya

Bagikan Bunga Kertas Sambut Ramadhan

Raja Adilyang Baik Hati

Memang, benda emas itu yang membikin mata

saya buta. Karena itu, jangan kau kembalikan

kepadaku. Mudah-mudahan di tanganmu akan

membuat matamu terbuka untuk membedakan

mana yang haram dan mana yang halal.”

MEWARNAI

Sejumlah anak-anakwarga sekitar MasjidAt-Tiin, Jakarta Timur

tengah asyik mewarnaigambar pada acaralomba menggambar

dan mewarnai di selaacara Republika Ra-madhan Fair 2011

Masjid At-Tin JakartaSabtu (30/7). Gelaran

ini akan berlangsunghingga 7 Agustus

menyambut datangnyabulan suci Ramadhan

1432 H.

IMAM BUDI UTOMO/REPUBLIKA

Page 8: Cahaya Ramadhan 1432 H

Dewi Mardiani

Sebagian besartubuh manusiaterdiri atas air.Fungsinya adalahuntuk memperlan-car metabolisme di

dalam tubuh dan mendukungpertumbuhan sel. Dalam prosesmetabolisme ditambah denganaktivitas manusia sehari-hariserta pengaruh lingkungan,diperlukan asupan air ataucairan ke dalam tubuh sebanyaktotal minimal delapan litersehari. Bila ada aktivitas yangtinggi dan mengeluarkan cairankeringat yang banyak, asupanair pun diperbanyak lagi.

Setiap orang tetap harusmenjaga asupan dan komposisicairan di tubuhnya. Bila terjadikekurangan cairan di tubuh(dehidrasi), akibatnya bisaberdampak pada kesehatan.Dalam kondisi dehidrasi yangparah, dapat menyebabkankematian pada penderitanya.

Pada saat berpuasa, merekayang menjalankannya harustetap menjaga asupan air setiapharinya. Walaupun merekatidak minum dari subuh hingga

maghrib, konsumsi air ataucairan tetap harus seimbang danitu bisa dilakukan sejakmaghrib hingga subuh.

Perbanyak airMenurut Ahli Nutrisi

Marzuki Iskandar, jumlahminimum konsumsi air ataucairan selama berpuasa diting -katkan menjadi sepuluh litertiap hari. Jumlah tersebut dite-tapkan sekian karena aktivitasmanusianya tetap tinggi, tetapiasupan air di saat siang tidakada. Selain itu, jumlah asupanair sekian ditujukan untukmencegah seseorang terkenadehidrasi.

Pada saat berpuasa, khusus-nya berbuka, makan malam,dan sahur, umumnya tak bisamenghindari makanan manis,makanan tinggi lemak, dankurang konsumsi buah. Untukmencerna gula, lemak, danmempermudah metabolismeselama puasa, asupan air harusbanyak.

Berpuasa selama 14 jam punperanan air dalam tubuh tetapharus berjalan. Walaupun aktiv-itas berkurang, cairan dalamtubuh tetap berkurang.Keluarnya tetap melalui air seni

dan keringat. Bahkan, merekayang bekerja di ruang ber-AC,tetap mengeluarkan cairantubuh yang tinggi. ‘’Soalnya,pencernaan dan metabolismetetap berjalan.’’

Asupan cairan selamaberpuasa perlu diperhatikan.Marzuki menegaskan, sepuluhliter itu bisa dipenuhi dengankonsumsi air minum, sayuranberkuah, menu-menu berbuka(es, kolak, dan makananberkuah lainnya), dan buah-buahan yang mengandung airyang banyak (blewah, pepaya,semangka, melon, buah naga,dan lain-lain).

Pada saat berbuka puasa,umumnya dianjurkan mengon-sumsi makanan yang manis dantinggi kandungan glukosanya.Di saat itulah, diperlukan airmanis. Dia menyarankan agarair yang dikonsumsi saat ber -buka adalah yang hangat agarmemudahkan lambung meneri-manya. Gula bisa dipro ses lang-sung oleh tubuh menjadi energiyang selama berpuasa keadaangula darahnya rendah.

Setelah itu, dibarengi minumair putih sebanyak satu gelas.‘’Tujuannya adalah untukmelarutkan gula dan membantupencernaan dalam mengolahmakanan berbuka. Denganbegitu, sedikit demi sedikitkadar gula dalam darah menjadinormal kembali.’’

Sehabis mengonsumsimakanan-makanan kecil pun,Marzuki menyarankan untuktetap dibarengi dengan minum.Mengonsumsi air dingin diper-

bolehkan. Air dingin mampumeningkatkan penyerapannutrisi ke dalam tubuh. ‘’Untukmereka yang kurus, air dinginmembantu metabolisme.Namun, bagi mereka yanggemuk, biasakan hindari minumair dingin.’’

Sayur-sayuran pun disa ran -kan yang berkuah atau direbus.Dengan dikuah atau direbus,kandungan airnya meningkat.‘’Kurangi kuah bersantan.Soalnya, bila santannya sampaipecah, itu menjadi lemak jenuh.Goreng-gorengan pun dihindariusai sahur karena siangnya akanterasa haus.’’

Jenis minumanDi samping air putih,

minuman saat ini banyak jenis-nya. Namun, Marzuki berpenda-pat, air putihlah yang baik bagikesehatan. Air teh manis punbaik, sambungnya, terutamapada saat berbuka.

Minuman lainnya adalah jusbuah. Menjelang shalatTarawih, setelahnya, dan 30menit usai sahur, dia menya -rankan untuk mengonsumsi jusbuah. Selain airnya jugabanyak, nutrisi dan seratnyapada buah juga cukup tinggi.

Susu pun disarankan bagimereka yang berpuasa di saatmalam dan sahur. Bagi yangberbadan kurus, susu sebaiknyadikonsumsi, tetapi tidak perlubagi yang sudah berlebihanberat badan. Mereka cukupmengonsumsi buah-buahan.

‘’Sebaiknya mengonsumsiminuman manis yang dibuat

sendiri. Kalau yang dalamkemasan, kalorinya jauh lebihtinggi. Kita juga tak tahu apajenis pemanis dan perasanya,juga pengawetnya,’’ jelasMarzuki.

Minuman dingin dan bersodamemang menggiurkan. Namun,dia menganjurkan agar selamaberpuasa minuman bersodasebaiknya dihindari. Minumanbersoda tak baik bagi lambung,terutama bagi mereka yangmengindap penyakit gangguanpencernaan.

Bagi mereka yang beraktivi-tas tinggi dan mengeluarkanbanyak keringat, tentu memer-lukan asupan cairan yang tinggisebagai penggantinya. Diamenegaskan agar tidak sem-

barang meminum minumanpengganti elektrolit tubuh.‘’Minuman itu ditujukan bagimereka yang mengeluarkankeringat banyak dan butuhcairan pengganti yang banyak.’’

Mereka yang sehat dan elek-trolit tubuhnya seimbang,sebaiknya tidak mengonsumsiminuman berelektrolit. ‘’Bilacairan elektrolit di tubuh seim-bang dan ditambah lagiminuman jenis itu, terjadi keti-dakseimbangan elektrolit dalamtubuh dan bisa menggangguorgan tubuh lainnya.’’

Soal air kelapa, pengajar diAkademi Gizi KementerianKesehatan ini menilai, sangatbaik untuk dikonsumsi.

■ ed: nidia zuraya

REPUBLIKAAHAD

31 JULI 2011 B81432 H

Saat berpuasa, mereka yangmenjalankannya harus tetap menjagaasupan air setiap hari.

CEGAH DEHIDRASISelama Puasa

DOK REPUBLIKA