Cacing Kaki Gajah

12
CACING KAKI GAJAH ATAU CACING FILARIA ( Wuchereria bancrofti ) DISUSUN OLEH NUNIK HERAWATI (E1A013035) UNIVERSITAS MATARAM

Transcript of Cacing Kaki Gajah

Page 1: Cacing Kaki Gajah

CACING KAKI GAJAH ATAU CACING FILARIA ( Wuchereria bancrofti)

DISUSUN OLEHNUNIK HERAWATI

(E1A013035)UNIVERSITAS MATARAM

Page 2: Cacing Kaki Gajah

Pengertian Cacing Filaria (Wuchereria bancrofti)

Cacing Filaria atau disebut juga cacing kaki gajah adalah kelas dari anggota hewan tak bertulang belakang yang termasuk dalam filum Nemathelminthes. Bentuk cacing ini gilig memanjang, seperti benang maka disebut filarial.

Page 3: Cacing Kaki Gajah

Klasifikasi Cacing Filaria (Wuchereria bancrofti)

Klasifikasi Ilmiah

• Kingdom: Animalia• Filum: Nematoda• Kelas: Secernentea• Ordo: Spirurida• Upaordo: Spirurina• Famili: Onchocercidae• Genus:Wuchereria

Page 4: Cacing Kaki Gajah

Ciri-ciri Cacing Fillaria (Wuchereria bancrofti)

1. Cacing dewasa (makrofilaria), bentuknya seperti benang berwarna putih kekuningan.Sedangkan larva cacing filaria (mikrofilaria) berbentuk seperti benang berwarna putih susu.

2. Makrofilaria yang betina memiliki panjang kurang lebih 65 – 100 mm, ekornya berujung tumpul, untuk makrofilarial yang jantan memiliki panjang kurang lebih 40 mm, ekor melingkar. Sedangkan mikrofilaria berukuran panjang kurang lebih 250 mikron, bersarung pucat.

Page 5: Cacing Kaki Gajah

3. Tempat hidup Makrofilaria jantan dan betina di saluran limfe dan kelenjar limfe. Sedangkan pada malam hari mikrofilaria terdapat di dalam pembuluh darah tepi, dan pada siang hari mikrofilaria terdapat di kapiler alat-alat dalam, misalnya: paru-paru, jantung, dan hati.

Page 6: Cacing Kaki Gajah

Daur Hidup Cacing Filaria (Wuchereria bancrofti)

Page 7: Cacing Kaki Gajah

Gejala Seseorang Terserang Filariasis (Kaki Gajah)

1. Demam berulang-ulang selama 3 - 5 hari, demam dapat hilang bila si penderita istirahat dan muncul lagi setelah si penderita bekerja berat.

2. Pembengkakan kelenjar limfe (tanpa ada luka) di daerah lipatan paha, ketiak (lymphadenitis) yang tampak kemerahan. Diikuti dengan radang saluran kelenjar limfe yang terasa panas dan sakit yang menjalar dari pangkal kaki atau pangkal lengan ke arah ujung (Retrograde lymphangitis) yang dapat pecah dan mengeluarkan nanah serta darah.

3. Pembesaran tungkai, lengan, buah dada, buah zakar yang terlihat agak kemerahan dan merasa panas (Early lymphodema).

Page 9: Cacing Kaki Gajah

Upaya pencegahan, pengobatan, dan rehabilitasi filariasis (Kaki Gajah)

• Upaya Pencegahan FilariasisPencegahan filariasis dapat dilakukan dengan menghindari gigitan nyamuk (mengurangi kontak dengan vektor) misalnya menggunakan kelambu sewaktu tidur, menutup ventilasi dengan kasa nyamuk, menggunakan obat nyamuk, dll.

Page 10: Cacing Kaki Gajah

• Upaya Pengobatan FilariasisPengobatan filariasis dengan menggunakan obat  Diethyl Carbamazine Citrate (DEC) dan Ivermektin.  DEC dapat membunuh mikrofilaria dan cacing dewasa pada pengobatan jangka panjang. Ivermektin adalah antibiotik semisintetik dari golongan makrolid yang mempunyai aktivitas luas terhadap nematoda dan ektoparasit, obat ini hanya membunuh mikrofilaria.

Page 11: Cacing Kaki Gajah

• Upaya Rehabilitasi FilariasisPenderita filariasis yang telah menjalani pengobatan dapat sembuh total. Namun, kondisi mereka tidak bisa pulih seperti sebelumnya. Artinya, beberapa bagian tubuh yang membesar tidak bisa kembali normal seperti sedia kala. Rehabilitasi tubuh yang membesar tersebut dapat dilakukan dengan jalan operasi.