buruh merdeka

34
 Pengertian Tenaga Kerja Pada zaman penjajahan belanda yang dimaksud dengan buruh atau tenaga kerja adalah pekerja kasar seperti kuli, tukang, mandor yang melakukan pekerjaan kasar, sedangkan yang melakukan  pekerjaan di kantor baik itu dalam sektor pemerintahan atau non pemerintahan disebut dengan ³karyawan/pegawai´ (White Collar). Tenaga ke rja atau peke rja adalah tiap orang y ang melakukan  pekerjaan baik dalam hubungan kerja maupun di luar hubungan kerja yang biasanya disebut dengan buruh  bebas misalnya seorang dokter yang membuka praktek, pengacara, penjuan koran/majalah di pinggir  jalan, petani yang menggarap lahannya sendiri. Tenaga kerja/buiruh ini disebut dengan istilah swa  pekerja. Sedangkan karyawan ialah setiap orang yang melakukan karya/pekerjaan seperti karyawan toko, karyawan buruh, karyawan perusahaan dan karyawan angkatan bersenajata, mereka ini disebut dengan istilah tenaga kerja. Masalah tenaga kerja sudah sangat populer dalam dunia perburuhan/ketenagakerjaan, sebab selain itu juga istilah ini sudah dipergunakan sejak lama bahkan mulai zaman penajajahan Belanda juga karena peraturan perundang-undangan yang lama (sebelum Undang-Undang Nomor 25 tahun 1997 tentang Ketenagakerjaan) menggunakan istilah buruh. Sedangkan dalam kamus besar bahsa Indonesia tenaga kerja diartikan sebagai tenaga kerja adalah setiap orang yang yang mampu melakukan pekerjaan guna menghasilkan barang dan/atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk masyarakat. Pekerja atau tenaga kerja dapat diartikan sebagai orang yang bekerja dengan menerimah upah atau imbalan dalam bentuk lain. Tenaga kerja dapat pula diartikan sebagai setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan baik di luar m aupun di dalam hubungan kerja guna me nghasilkan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Dalam UU No 14 Tahun 1969 dijelaskan tentang pengertian tenaga kerja yaitu bahwa tenaga kerja yang dimaksudkan adalah buruh di dalam hubungan kerja. Sedangkan dalam pasal 1 poin 2 Undang- undang No 25 Tahun 1997 dijelaskan tentang pengertian ketenaga kerjaan yang menyebutkan bahwa tenaga kerja adalah se tiap orang yang sedang dalam dan atau akan melakukan pekerjaan, baik di luar maupun di dalam hubungan kerja guna menghasilkan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, sedangkan pengertian tenaga kerja oleh Payaman J. Simanjuntak memberikan pengertian  bahwa tenaga kerja atau manpower adalah mencakup penduduk yang sudah atau sedang bekerja, yang sedang mencari kerja dan yang melakukan pekerjaan lain seperti sekolah, mengurus rumah tangga d an memiliki batas umur minimal 15 tahun dan batas maksinal 55 tahun, sedangkan dalam Undang-Undang  Nomor 22 Tahun 1957 tidak membedakan antara tenaga kerja perempuan dan laki-laki tetapi memberikan

Transcript of buruh merdeka

Page 1: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 1/34

Pengertian Tenaga Kerja 

Pada zaman penjajahan belanda yang dimaksud dengan buruh atau tenaga kerja adalah pekerja

kasar seperti kuli, tukang, mandor yang melakukan pekerjaan kasar, sedangkan yang melakukan

  pekerjaan di kantor baik itu dalam sektor pemerintahan atau non pemerintahan disebut dengan³karyawan/pegawai´ (White Collar). Tenaga kerja atau pekerja adalah tiap orang yang melakukan

 pekerjaan baik dalam hubungan kerja maupun di luar hubungan kerja yang biasanya disebut dengan buruh

  bebas misalnya seorang dokter yang membuka praktek, pengacara, penjuan koran/majalah di pinggir 

  jalan, petani yang menggarap lahannya sendiri. Tenaga kerja/buiruh ini disebut dengan istilah swa

 pekerja. Sedangkan karyawan ialah setiap orang yang melakukan karya/pekerjaan seperti karyawan toko,

karyawan buruh, karyawan perusahaan dan karyawan angkatan bersenajata, mereka ini disebut dengan

istilah tenaga kerja.

Masalah tenaga kerja sudah sangat populer dalam dunia perburuhan/ketenagakerjaan, sebab

selain itu juga istilah ini sudah dipergunakan sejak lama bahkan mulai zaman penajajahan Belanda juga

karena peraturan perundang-undangan yang lama (sebelum Undang-Undang Nomor 25 tahun 1997

tentang Ketenagakerjaan) menggunakan istilah buruh. Sedangkan dalam kamus besar bahsa Indonesia

tenaga kerja diartikan sebagai tenaga kerja adalah setiap orang yang yang mampu melakukan pekerjaan

guna menghasilkan barang dan/atau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri maupun untuk 

masyarakat. Pekerja atau tenaga kerja dapat diartikan sebagai orang yang bekerja dengan menerimah upah

atau imbalan dalam bentuk lain. Tenaga kerja dapat pula diartikan sebagai setiap orang yang mampu

melakukan pekerjaan baik di luar maupun di dalam hubungan kerja guna menghasilkan barang atau jasa

untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Dalam UU No 14 Tahun 1969 dijelaskan tentang pengertian tenaga kerja yaitu bahwa tenaga

kerja yang dimaksudkan adalah buruh di dalam hubungan kerja. Sedangkan dalam pasal 1 poin 2 Undang-

undang No 25 Tahun 1997 dijelaskan tentang pengertian ketenaga kerjaan yang menyebutkan bahwa

tenaga kerja adalah setiap orang yang sedang dalam dan atau akan melakukan pekerjaan, baik di luar 

maupun di dalam hubungan kerja guna menghasilkan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan

masyarakat, sedangkan pengertian tenaga kerja oleh Payaman J. Simanjuntak memberikan pengertian

  bahwa tenaga kerja atau manpower adalah mencakup penduduk yang sudah atau sedang bekerja, yang

sedang mencari kerja dan yang melakukan pekerjaan lain seperti sekolah, mengurus rumah tangga dan

memiliki batas umur minimal 15 tahun dan batas maksinal 55 tahun, sedangkan dalam Undang-Undang

 Nomor 22 Tahun 1957 tidak membedakan antara tenaga kerja perempuan dan laki-laki tetapi memberikan

Page 2: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 2/34

  pengertian secara umum tentang pengertian tenaga kerja yaitu ³Barangsiapa yang bekerja pada majikan

dengan menerina upah´ (pasal 1 ayat 1a).

Hak dan Kewajiban Tenaga Kerja

 Hak Tenaga Kerja

Seperti yang telah dikemukakan pada bab sebelumnya bahwa hak adalah sesuatu yang harus kita

terima setelah kita menjalankan suatu kewajiban. Sedangkan kewajiban adalah sesuatu yang perlu

dilakukan sebelum menuntuk hak. Seorang tenaga kerja mempunyai beberapa hak dan kewajiban baik 

sebelum menjadi tenaga kerja, setelah menjadi tenaga kerja bahkan setelah mereka telah selesai menjadi

tenaga kerja. Arah pembangunan ketenagakerjaan telah jelas didalam UUD 1945 pasal 27 ayat 2 yang

menyatakan bahwa setiap warga negara berhat atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi

kemanusiaan. Dari sini pekerjaan adalah merupakan hak dasar setiap orang, karena adanya pekerjaan

  pada dasarnya bukan semata-mata untuk mendapatkan penghasilan, tetapi lebih dari itu harga diri dan

martabat manusia juga dari aktivitas bekerja yang bersangkutan. Lebih lanjut dalam pasal 28 UUD 1945

memberikan penjelasan dan arahan tentang kebebasan berserikat dan menyampaikan pendapat. Dalam

konteks ketenagakerjaan, hal ini berkaitan dengan pelaksanaan hak berserikat bagi pekerja dan segala

macam implikasinya.

Dilihat dari ruang lingkup mondial, hal-hak tersebut juga termuat secara jelas pada Deklarasi

Universal PBB tentang Hak Azasi Manusia tahun 1948. Dalam dasa warsa terakhir abad 20, hak azasi

manusia dan demokratisasi merupakan isu yang paling mendapat sorotan masyarakat internasional secara

tajam. Hal tersebut telah merasuk ke dalam berbagai segi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan

 bernegara. Isu ini menjadi kelengkapan dari globalisasi dan liberalisasi pasar yang secara langsung terkait

dengan aspek ketenagakerjaan. Dengan demikian pembangunan politik ketenagakerjaan tidak mungkin

terlepas dari kecenderungan dunia tersebut. Masyarakat internasional mengakui adanya sejumlah

konvensi ILO, sebagai core convention yang merupakan konvensi-konvensi tentang hak-hak dasar 

  pekerja. Konvensi tersebut merupakan salah satu sisi hak azasi pekerja, yang harus dihormati dan

dilaksanakan oleh semua negara anggota. Bangsa Indonesia telah meratifikasih keseluruhan isi konvensi

tersebut yang berjumlah tujuh buah. Dengan perkembangan nasional maupun global tersebut, maka

terjadi perubahan paradigma yang sangat mendasar dalam bidang ketenagakerjaan khususnya berkaitan

dengan hak-hak dasar pekerja. Sehingga peradigma baru yang mejadi dasar pembangunan politik 

ketenagakerjaan adalah hak berserikat dan hak azasi pekerja, demokrasi serikat pekerja, serta perluasan

kesempatan kerja dengan tetap memperhatikan segi gender pekerja. Dilihat secara alamiah pekerja

Page 3: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 3/34

sebagai manusia dengan segala harkat dan martabatnya perlu mendapatkan hak-hak dasar mereka. Hak-

hak dasar ini telah ditetapkan melalui berbagai konvensi ILO yang disebut core convention yang pada

dasarnya mengatur hak-hak yang fundamental. Hak-hak dasar tersebut telah disepakati oleh masyarakat

internasional dan harus dihormati dan dilaksanakan antara lain adalah hak berserikat.

Dalam Undang-undang tenaga kerja No 13 Tahun 2003 tidak membedakan antara hak tenaga

kerja perempuan dan laki-laki, tetapi lebih banyak menyinggung tentang hak-hak tenaga kerja perempuan

yang sedang hamil atau menyusui. Olehnya itu penulis hanya akan membahas lebih gambang tentang

hak-hak tenaga kerja perempuan tetapi tidak menavikan hak-hak tenaga kerja laki-laki. Dengan

diadakannya perjanjina kerja antar majikan dan buruh/tenaga kerja, itu akan menimbulkan suatu hak dan

kewajiban bagi buruh/tenaga kerja. Bekerja pada pihak lain itu berarti melakukan macam pekerjaan

tertentu di bawah pimpinan pihak lainnya (majikan) dan karena itu menimbulkan kewajiban bagi

  buruh/tenaga kerja untuk melakukan pekerjaan tertentu menurut petunjuk pihak majikan. Dalam hal ini pekerjaan yang dilakukan oleh pihak buruh/tenaga kerja itu ialah pekerjaan yang telah ditetapkan dalam

 perjanjian kerja. Sedangkan apa yang menjadi hak tenaga kerja itu ialah hak atas upah yang ditentukan

menurut tenggang waktu dalam perjanjian, jaminan keselamatan kerja, jaminan hari tua, dan jaminan

sosial tenaga kerja. Pada dasarnya pekerjaan yang ditetapkan dalam perjanjian kerja itu harus dilakukan

oleh pihak buruh/tenaga kerja itu sendiri yang merupakan pihak pekerja dalam perjanjian kerja itu.

Seorang tenaga kerja baik itu perempuan maupun laki-laki semuanya memiliki hak yang harus mereka

terima setelah melakukan pekerjaannya, seperti menerima upah atau gaji, jamin keselamatan kerja, dan

lain-lain.

Adapun hak-hak tenaga kerja sesuai dengan pasal 18 Undang-undang Ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun

2003 adalah sebagai berikut :

1.  Seorang tenaga kerja perempuan berhak memperoleh pengakuan kompetensi kerja setelah

mengikuti pelatihan kerja yang diselenggarakan oleh lembaga pelatihan kerja pemerintah,

lemabaga pelatihan kerja swasta, atau pelatihan di tempat kerja.

2.  Pengakuan kompetensi kerja sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dilakukan melalui sertifikat

kompetensi kerja.

3.  Sertifikat kompetemsi kerja sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) dapat pula diikuti oleh tenaga

kerja yang telah berpengalaman.

4.  Untuk melakukan sertifikat kompetensi kerja dibentuk badan nasional sertifikat profesi yang

independen.

Page 4: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 4/34

5.  Pembentukan badan nasional sertifikat profesi yang independen sebagaimana dimaksudkan dalam

ayat (4) diatur dengan peraturan pemerintah.

Sedangkan pada pasal 81 disebutkan (1) Bahwa pekerja/buruh perempuan atau tenaga kerja perempuan

yang dalam masa haid merasakan sakit dan memberitahukan kepada pengusaha, tidak wajib bekerja padahari pertama dan kedua pada waktu haid; (2) Pelaksanaan ketentuan sebagaimana dimaksudkan dalam

ayat (1) diatur dalam perjanjina kerja, peraturan perusahaan, atau perjanjian kerja bersama. Sedangkan

dalam padal 81 disebutkan bahwa pekerja/buruh atau tenaga kerja perempuan (1) berhak memperoleh

istirahat selama 1,5 bulan sebelum saatnya melahirkan anak dan 1,5 bulan sesudah melahirkan menurut

  perhitungan dokter kandungan atau bidan; (2) pekerja/buruhatau tenaga kerja perempuan ymengalami

keguguran kandungan berhak memperoleh istirahat 1,5 bulan atau sesuai dengan surat keterangan dokter 

kandungan atau bidan. Pada pasal 83 undang-undang Tenaga Kerja Nomor 13 Tahun 2003 menyubutkan

 bahwa pekerja/buruh atau tenaga kerja perempuan yang anaknya masih menyusui harus diberi hak ataukesempatan sepatutnya untuk menyusui anaknya jika hal itu harus dilakukan selama waktu bekerja. Pada

 pasal 84 menyebutkan bahwa setiap pekerja.buruh atau tenaga kerja perempuan yang menggunakan hak 

waktu istirahat sebagaimana dimaksud dalam pasal 29 ayat (2) huruf b, c, dan, d, pasal 80, dan pasal 82

  berhak mendapat upah penuh. Sedangkan dalam pasal 86 dijelaskan bahwa tenaga kerja perempuan

mempunyai hak untuk (1) memperoleh perlindungan atas keselamatan dan kesehatan kerja, moral dan

kesusilaan serta perlakuan yang sesuai dengan harkat dan martabat manusia serta nilai-nilai agama; (2)

untuk melindungi keselamatan pekerja/buruh guna mewujudkan produktifitas kerja yang optimal

diselenggarakan upaya keselamatan dan kesehatan kerja.

Disamping hak-hak tenaga kerja perempuan yang telah disebutkan di atas terdapat pula beberapa

haknya seperti (1) meminta kepada pemimpin atau pengurus perusahaan tersebut agar dilaksanakan

semua syarat keselamatan dan kesehatan kerja yang diwajibkan di tempat kerja/perusahaan yang

  bersangkutan; (2) menyatakan keberatan melakukan pekerjaan bila syarat keselamatan dan kesehatan

kerja serta alat perlindungan diri yang diwajibkan tidak memenuhi persyaratan, kecuali dalam hal khusus

ditetapkan lain oleh pegawai pengawas dalam batas-batas yang masih dapat dipertangguing jawabkan,

dan berhak mendapatkan jamina keselamatan kerja, memberian upah kepada tenaga kerja, jamim sosial

tenaga kerja (jamsostek), dan lain sebagainya.

Page 5: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 5/34

 Kewajiban Tenaga Kerja

Seorang tenaga kerja baik perempuan maupun laki-laki memiliki kewajiban yang sama dalam hal

ketenagakerjaan. Mereka sama-sama memiliki kewajiban untuk melakukan pekerjaan di mereka bekerja.

Adapun yang menjadi kewajiban mereka sebagai tenaga kerja berdasarkan hukum ketenagakerjaan

adalah sebagai berikut :

1.  Memberikan keterangan yang benar bila dimintai oleh pegawai pengawas atau ahli keselamatan

dan kesehatan kerja.

2.  Memakai alat pelindung diri yang diwajibkan.

3.  Memenuhi dan menaati persyaratan keselamatan kerja dan kesehatan kerja yang berlaku di

tempat/perusahaan yang bersangkutan.

Disamping itu kewajiban mereka sebagai tenaga kerja adalah melakukan pekerjaan yang merupakan

tugas utama seorang tenaga kerja, menaati aturan dan petunjuk majikan/pengusaha; dalam melakukan

  pekerjaannya buruh/tenaga kerja perempuan wajib menaati petunjuk yang diberikan oleh pengusaha.

Kewajiban membayar ganti rugi dan denda; jika buruh atau tenaga kerja melakukan perbuatan yang

merugikan perusahaan baik karena kesengajaan atau kelalaian, maka sesuai dengan prinsip hukum

 pekerja wajib membayar ganti-rugi dan denda.

Kedudukan Tenaga Kerja Perempuan dalam Undang-Undang Perburuhan 

Pada tanggal 12 Juli 1950 bangsa Indonesia telah menjadi salah satu dari anggota organisasi

Perburuhan Internasional atau International labour organization-ILO. Dalam konvensi ILO tersebut pada

ketentuan nomor 100 mengenai sistem pengupahan untuk pekerjaan yang sama jenisnya atau yang sama

derajat nilainya dan telah diterimah oleh wakil-wakil anggota-anggota ILO dalam sidang yang ke 34 pada

tahun 1951 di Jenewa dan telah mendapatkan persetujuan dari pemerintah. Oleh karena itu, sehubungan

dengan persetujuan tersebut maka pemerintah Indonesia telah meratifikasih ke dalam Undang-Undang

 Nomor 80 Tahun 1957 LN. 1957 Nomor 175. Dalam konvensi tersebut dikenal sistem pengupahan yang

sama antara laki-laki dan perempuan, yang menuat ketentuan-ketentuan seperti : (1) yang dimaksud

dengan pengupahan disini adalah pengupahan yang meliputi upah atau gaji biasa, pokok atau minimum

dan pendapatan-pendapatan tambahan apapun juga, yang harus dibayar secara langsung atau tidak,

maupun secara tunai atau dengan barang oleh seorang majikan kepada buruh/pekerjanya berhubungan

dengan pekerjaan buruh/tenaga kerja; (2). Yang dimaksud dengan pengupahan yang sama bagi

Page 6: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 6/34

  buruh/tenaga kerja laki-laki dan perempuan untuk jenis pekerjaan yang sama nilainya, yaitu untuk 

menghilangkan diskriminasi berdasarkan jenis kelamin.

Dengan adanya pengupahan yang sama bagi tenaga kerja laki-laki dan perempuan dalam jenis

 pekerjaan dan derajat pekerjaan yang sama, selain menghilangkan diskriminasi antara jenis, ternyata halini sangat mendorong pihak perempuan untuk bertindak maju dalam segala lapangan yang dapat

meningkatkan nilai-nilai kehidupan mereka. Dari ketentuan yang terdapat dalam hasil konvensi ILO

terdapat juga ketentuan khusus bagi tenaga kerja perempuan yaitu berlaku suatu prinsip juga suatu

  prinsip tersebut dianut oleh tenaga kerja orang muda/anak-anak, yakni pada umumnya diperbolehkan

menjalankan pekerjaan, tetapi diadakan pembatasan, untuk tenaga kerja perempuan tidak ada larangan

mutlak menjalankan pekerjaan. Seorang tenaga kerja perempuan tidak boleh menjalankan pekerjaan pada

malan hari, kecuali jika pekerjaan itu menurut sifat, tempat dan keadaan seharusnya dijalankan oleh

 perempuan, hal ini sesuai dengan ketentuan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1984 pasal 7 ayat 1 yang berbunyi jika pekerjaan perempuan pada malan hari itu tidak dapat dihindarkan karena kepentingan atau

kesejahteraan umum, dan pada ayat 2 dijelaskan bahwa malan hari yang dimaksud oleh pasal ini adalah

waktu antara jam 18.00 sampai 06.00.

Untuk tenaga kerja perempuan berlaku juga ketentuan bhawa adanya larangan untuk tidak 

diperkenankannya bekerja di dalam tambang, lobang di dalam tanah atau tempat lain untuk mengambil

logam dan bahan dari dalam tanah, seorang tenaga kerja perempuan juga tidak diperbolehkan untuk 

menjalankan pekerjaan yang berbahaya bagi kesehatan atau keselamatannya, demikian pula pekerjaan

yang menurut sifat, tempat dan keadaannya berbahaya bagi kesusilaannya, hal ini terdapat dalam pasal 9

ayat 1, dan dalam peraturan pemerintah akan ditetapkan pekerjaan yang termasuk padfa ayat 1 tersebut.

Perlindungan Tenaga Kerja Perempuan Berdasarkan Undang-Undang Perburuhan

Tanpa adanya pekerja tidak akan mungkin perusahaan itu berjalan dan berpartisipasi dalam

 pembangunan. Menyadari akan pentingnya pekerja bagi perusahaan, pemerintah damn masyarakat maka

  perlu dilakukan pemikiran agar pekerja dapat menjaga keselamatannya dalam menjalankan pekerjaan.

Dengan demikian perlu diusahakan ketenangan dan kesehatan pekerja agar apa yang di hadapinya dalam

  pekerjaannya dpat diperhatikan semaksimal mungkin, sehingga kewaspadaan dalam menjalankan

  pekerjaan itu tetap terjamin. Pemikiran-pemikiran ini merupakan program perlindungan pekerja, yang

dalam praktek sehari-hari berguna untuk dapat mempertahankan produktivitas dan kestabilan perusahaan.

Mengenai konsep perlindungan tenaga kerja perempuan menurut Undang-Undang perburuhan adalah

  bahwa seorang tenaga kerja atau buruh harus dilindungi dan diberikan haknya sebagai seorang tenaga

Page 7: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 7/34

kerja baik itu mereka yang bekerja di dalam negeri maupun mereka yang bekerja di luar negeri, sebab

mereka adalah merupakan aset terbesar bagi negera.

Perlindungan pekerja dapat dilakukan baik dengan jalan memberikan tuntunan, maupun dengan

  jalan meningkatkan pengakuan hak-hak asasi manusia, perlindungan fisik dan teknis serta sosial danekonomi melalui norma yang berlaku dalam lingkungan kerja tersebut. Dengan demikian perlindungan

 pekerja ini mencakup :

1. Norma Keselamatan Kerja: yang meliputi keselamatan kerja yang bertalian dengan mesin, pesawat,

alat-alat kerja bahan dan proses pengerjaanya, keadaan tempat kerja dan lingkungan serta cara-cara

melakukan pekerjaan.

2. Norma Kesehatan Kerja dan Heigiene Kesehatan Perusahaan yang meliputi : pemeliharaan dan

mempertinggi derajat kesehatan kerja, dilakukan dengan mengatur pemberian obat, perawatan tenaga

kerja yang sakit.

3. Norma Kerja yang meliputi : perlindungan terhadap tenaga kerja yang bertalian dengan waktu

 bekerja, sistem pengupahan, istirahat, cuti, kerja perempuan, anak, kesusilaan ibadah menurut agam dan

kepercayaan masing-masing yang diakui oleh pemerintah.

4. Kepada Tenaga Kerja yang mendapat kecelakaan dan/atau menderita penyakit kuman akibat

 pekerjaan, berhak atas gantu rugi perawatan dan rehabilitasi akibat kecelakaan dan atau penyakit akibat pekerjaan, ahli warisnya berhak mendapatkan ganti rugi.

Sedangkan menurut Imam Soepormo yang membagi konsep perlindungan tenaga kerja menjadi 3 yaitu :

a. Perlindungan Ekonomi, yaitu suatu jenis perlindungan yang berkaitan dengan usaha-usaha untuk 

memberikan kepada pekerja suatu penghasilan yang cukup memenuhi keperluan sehari-hari baginya

 beserta keluarganya.

  b. Perlindungan Sosial yaitu suatu perlindungan yang berkaitan dengan usaha kemasyarakatan, yang

  bertujuan memungkinkan pekerja itu mengenyam dan memperkembangkan prikehidupannya sebagai

manusia pada umumnya.

Page 8: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 8/34

c. Perlindungan Teknis, yaitu usaha-usaha jenis perlindungan yang berkaitan dengan usaha-usaha untuk 

menjaga pekerja dari bahaya kecelakaan yang dapat ditimbulkan oleh pesawat-pesawat atau alat kerja

lainnya.

Sedangkan untuk tenaga kerja perempuan diberikan perlindungan khusus seperti tidak diwajibkannya bekerja pada hari pertama dan kedua waktu haid, sebab pada hari pertama dan kedua kondisi pisik sedikit

terganggu, diberikannya kesempatamnn sepatutnya untuk menyusui bayi pada jam kerja, sebab seorang

ibu diharuskan untuk menyusui bayinya selama 2 tahun penuh menurut al-Qur¶an dan anjuran dokter 

sebab Asi sangat bermanfaat bagi pertumbuhan dan perkembangan bayi. Pekerja perempuan harus

diberikan istirahat selama sebulam sebelun dan dua bulan setelah melahirkan, untuk perekaj perempuan

yang mengalami keguguran diberikan wakt istirahat selama 1,5 bulan, perlindungan tersebut sesuai

dengan kodrat kewanitaannya. Batasan dan larangan yang diberikan kepada perempaun dimaksudkan

untuk melindungi pekerja perempuan itu sendiri dari norma kesusilaan maupun untuk menjaga kondisi pisiknya karena secara kodrati pisik perempuan lebih lemah dibandingkan dengan laki-laki. Demikianlah

  beberapa konsep perlindungan tenaga kerja perempuan berdasarkan ketentuan-ketentuan dalam sidang

konvensi ILO yang telah diratifikasi oleh bangsa Indonesia kedalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun

2003 tentang ketenagakerjaan.

Page 9: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 9/34

Masalah-Masalah Perburuhan Di Indonesia

 Masalah Perburuhan Pasca Reformasi 

Pasca Reformasi 1998, persoalan perburuhan yang ada di Indonesia berkembang kian kompleks dan

rumit. Krisis ekonomi yang terjadi berkepanjangan memberi kontribusi yang signifikan terhadap

  persoalan perburuhan, mulai dari masalah pengangguran hingga masalah kepastian hukum. Di Asia,

Indonesia adalah Negara yang terakhir mengalami krisis namun menjadi yang paling lama lepas dari

krisis. Krisis ekonomi yang berkepanjangan jelas berdampak pada persoalan perburuhan di Indonesia.

Persoalan perburuhan yang terjadi di Indonesia dibagi ke dalam beberapa masalah pokok.

Masalah Pengangguran 

Pengangguran sudah menjadi masalah utama Indonesia dalam beberapa tahun terakhir. Jumlah lapangan

kerja yang ada tidak sebanding dengan jumlah angkatan kerja yang tengah mencari pekerjaan.

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), angka pengangguran menurun. BPS mencatat tingkat

  pengangguran terbuka di Indonesia Agustus 2007 sebesar 9,11 % atau 10,01 juta orang dari angkatan

kerja. Sedangkan Agustus 2008, angka pengangguran mencapai 8,39 % atau 9,34 juta orang dari total

angkatan kerja sebesar 111,95 juta orang. Angka pengangguran memang menurun namun klaim

  penurunan tersebut perlu dikritisi. Menurut definisi data statistik bila seseorang bekerja kurang dari 35

  jam per minggu maka dia tergolong pengangguran terselubung, belum masuk dalam kelompok 

  pengangguran terbuka, yakni orang dengan produktivitas nol. Artinya, seseorang yang bekerja satu jam

saja dalam satu minggu belum bisa disebut pengangguran terbuka.

Dengan definisi seperti ini, seseorang masih dianggap bekerja, meskipun pada dasarnya tidak mendapatkan hidup yang layak dari pekerjaan tersebut. Dengan definisi tersebut, kita akan mendapatkan

 profil angka pengangguran yang kecil, namun pada saat yang sama angka kemiskinan yang merujuk pada

kehidupan yang tidak layak justru makin bertambah.

Guna mengatasi masalah pengangguran ini, yang diperlukan adalah perubahan paradigma di dalam

strategi besar perekonomian kita. Selama ini kita tergantung pada teori pertumbuhan ekonomi, dengan

Page 10: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 10/34

asumsi bahwa pertumbuhan ekonomi yang tinggi secara otomatis menciptakan lapangan kerja. Padahal

dalam kenyataan pertumbuhan ekonomi yang tinggi yang didorong oleh pasar modal hanya akan

menciptakan pertumbuhan ekonomi yang tinggi tetapi tidak menciptakan lapangan kerja. Seharusnya kita

dirangsang untuk menciptakan lapangan kerja, jadi tidak harus menunggu pertumbuhan ekonomi dulu

  baru menciptakan lapangan kerja. Salah satu kelemahan pemerintah dalam menggerakan pertumbuhan

ekonomi nasional selama ini adalah terlalu bergantung pada pelaku ekonomi besar. Padahal, jika saja

  pemerintah menaruh perhatian yang sungguh-sungguh terhadap usaha kecil menengah (UKM), maka

efeknya terhadap ekonomi secara keseluruhan akan sangat besar. Dan itu berarti akan sangat membantu

untuk mengurangi pengangguran.

Meningkatnya Jumlah Pekerja Informal 

Dalam lima tahun terakhir ini terjadi penurunan jumalah pekerja formal sebaliknya jumlah pekerja

informal semakin bertambah. JIka sebelumnya diperkirakan jumlah pekerja formal sebesar 34 juta orang,kini jumlahnya tinggal 28 juta orang. Meningkatnya migrasi pekerja formal ke pekerja informal dalam

lima tahun terakhir ini disebabkan oleh beberapa faktor. Pertama, krisis ekonomi yang berkepanjangan

yang disertai dengan kurangnya ketersediaan lapangan pekerjaan. Bahkan kemudian banyak perusahaan

melakukan PHK untuk mempertahankan operasional perusahaan. Kedua, migrasi itu pun disebabkan oleh

faktor penyerapan teknologi. Perkembangan teknologi membuat tenaga manusia tidak lagi dibutuhkan.

Ketiga, makin kuatnya kecenderungan perusahaan untuk melakukan outsourcing atau memanfaatkan

  pekerja-pekerja harian atau musiman. Situasi ini dipersulit lagi oleh kenyataan bahwa sejumlah

 perusahaan melakukan relokasi ke luar negeri.

Dalam situasi seperti ini , yang kita butuhkan adalah kehadiran banyak perusahaan padat karya yang bisa

menampung tenaga kerja dalam jumlah yang besar. Setiap tahun Indonesia mengalami kelebihan tenaga

kerja. Setidaknya sekitar 2,7 juta tenaga kerja baru setiap tahun baru lepas dari sekolah dan siap

memasuki pasar kerja. Kenyataan ini memaksa kita untuk tetap harus memberikan prioritas pada industri

 padat karya, agar dapat menyerap tenaga kerja secara cepat.

Masalah Pendidikan dan Kapasitas 

Tingginya angka pengangguran dikarenakan selama ini kita belum memiliki strategi penganggulangan

  pengangguran yang tepat. Salah satunya adalah belum terintegrasinya sistem pendidikan dengan

kebutuhan pasar kerja. Kurikulum yang dirancang tidak menjawab kompleksitas kebutuhan pasar kerja.

Masalah lain adalah sedikitnya pendidikan kejuruan berkualitas yang kita miliki. Pendidikan menengah

lebih didomonasi oleh sekolah menengah umum yang tentu saja orientasinya adalah mempersiapkan anak 

didik menuju jenjang pendidikan yang lebih tinggi yaitu universitas atau sekolah tinggi. Namun dalam

Page 11: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 11/34

kenyataannya, banyak anak muda kita yang hanya berhenti hingga pendidikan menengah umum tersebut.

Mereka tidak cukup dibekali dengan skill untuk langsung memasuki pasar kerja. Pemerintah seharusnya

  perlu menaruh perhatian yang besar mengenai masalah ini. Guna membekali anak muda kita dengan

kompetensi yang lebih baik, pemerintah harus lebih banyak mendirikan balai pelatihan kerja.. pemerintah

  juga bisa menempuh cara lain dengan memberikan metode tambahan yang disatukan dalam pelajarn

sekolah. Perusahaan juga perlu mengambil tanggung jawab lebih besar dalam mempersiapkan tenaga

kerja yang kompeten. Partisipasi perusahaan dalam memberikan tambahan pengalaman kerja kepada

anak-anak muda perlu ditingkatkan melalui program magang yang terencana dengan baik.

Masalah Indonesia yang mendasar saat ini mungkin adalah masalah ketersediaan tenaga kerja yang

kompeten. Dengan kata lain, tersedia lapangan kerja, namun tidak tersedia cukup tenaga kerja terampil

yang dapat mengambil bagian dalam pekerjaan tersebut. Problem ini makin terasa dalam situasi

 persaingan global saat ini di mana setiap Negara diharuskan membuka pasar kerjanya. Tantangan terbesar 

sekaligus tugas utama pemerintah adalah bagaimana menyediakan SDM berkualitas, bagaimana

membantu anak muda Indonesia bisa mendapatkan tempat dalam persaingan global.

Masalah Upah Buruh

Problem klasik dari persoalan buruh di Indonesia adalah upah. Upah yang didapat buruh dari hasil

kerjanya tidak sebanding dengan beban biaya hidup yang ditanggungnya sehari-hari. Dengan kata lain

  buruh di Indonesia masih menghadapi masalah rendahnya upah yang mereka terima. Upah buruh yang

merupakan hasil kerjanya tidak akan bisa menciptakan kehidupan yang sejahtera bagi buruh. Upah yang

diperoleh berjalan di belakang beban hidup yang berjalan secara real. Selain besaran upah yang belum

mamadai, maslah lain dalam praktek upah buruh di Indonesia adalah masih seringnya terjadi

 penyimpangan dalam realisasi upah di tingkat lapangan. Meskipun secara formal besaran upah minimum

telah disepakati dalam forum tripartite (buruh, pengusaha, dan pemerintah), di tingkat realisasi lapangan

masih terjadi banyak penyimpangan. Paling hanya sekitar 30% perusahaan yang membyar sesuai

ketentuan yang berlaku. Selanjutnya upah yang diterima para buruh hanya sesuai mekanisme pasar,

dimana karena banyaknya pengangguran, buruh terpaksa menerima upah apa adanya, meskipun jauh

dibawah ketentuan upah minimum yang telah ditetapkan.

Sistem upah minimum harus diubah berdasarkan klasifikasi besaran unit usaha dan kemampuan masing-

masing perusahaan. Perusahaan harus dikelompokan atas besarnya unit usaha mereka, dengan pembukuan

yang tebuka dan jujur. Dalam hal penetapan ini pemerintah tidak boleh lepas tangan, melainkan harus ikut

Page 12: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 12/34

terlibat dalam menetapkan upah minimum di tiap Kabupaten atau Kotamadya (upah jarring pengaman).

Sehingga perusahaan yang beruntung diharuskan membayar buruh diatas upah minimum jaring

  pengaman, apakah lebih tinggi 5 % atau 10% tergantung produktivitas dan keuntungan perusahaan.

Dalam sistem yang baru ini, upah minimum itu menjadi batas bawah yang lebih berfungsi sebagai rujukan

minimal besaran upah di berbagai daerah.

Sistem pengupahan yang baru ini menuntut adanya transparansi antara pengusaha dan pekerja dalam

menegosiasikan besaran upah untuk satu perusahaan. Karena itu adalah syarat mutlak. Tanpa

keterbukaan, akan terbuka lebar ruang bagi kemungkinan timbulnya konflik. Sebagian kalangan

mengungkapkan dilemma klasik dalam soal upah ini dalam kaitannya dengan penyerapan tenaga kerja. Di

satu sisi buruh menuntut upah yang lebih besar, di sisi lain ada pengangguran yang tinggi. Upah yang

tinggi mengurangi daya serap masing-masing perusahaan, kemudian sebagian orang berpendapat

membiarkan upah sesuai mekanisme pasar.

Praktek Outsoucing dan Kontrak  

Praktek outsourcing dan buruh kontrak merupakan gejala global yang dapat dipandang sebagai ikon dari

globalisasi. Outsourcing adalah bagian dari mekanisme pasar yang dimaksudkan untuk melakukan

efisiensi dalam kegiatan atau proses bisnis. Dari sisi lain praktek ini menimbulkan ketidakpastian kerja.

Dipihak buruh, outsourcing membuat buruh miskin dan tidak mempunyai kepastian kerja. Sebaliknya di

  pihak perusahaan, praktek ini membantu mereka melindungi bisnis mereka dengan memenggal operasi

 bisnis menjadi perusahaan yang kecil-kecil. Kondisi ini bagi buruh justru berakibat, yakni semakin sulit  bagi buruh untuk melakukan pengorganisasian diri untuk memperjuangkan kepentingan mereka. Para

  buruh ini biasanya hanya dikontrak dalam periode waktu tertentu, sehingga sama sekali tidak memiliki

kepastian dan jaminan kerja jangka panjang. Secara konseptual, praktek buruh kontrak berbeda dengan

outsourcing. Outsourcing sifatnya permanent dan buruh kontrak tidak. Tenaga outsourcing bisa

menimbulkan persaingan, tenaga kontrak tidak. Tenaga outsourcing memiliki akses terhadap pesangon,

tenaga kontrak tidak. Tetapi biasanya buruh outsourcing 80% adalah kontrak. Kritik terbesar terhadap

sistem outsourcing ini adalah bahwa sistem ini tidak memberikan perlindungan yang baik bagi pekerja.

Hak-hak buruh kontrak dan outsourcing menjadi tidak jelas. Kritik terhadap penggunaan tenagaoutsourcing dan buruh kontrak juga berkaitan dengan kondisi kerja. Praktek ini menciptakan kesenjangan

antara buruh tetap dan bueuh kontrak /outsourcing dalam bentuk pembedaan fasilitas, upah, status kerja,

  padahal mereka melakukan pekerjaan yang sama. Juga terjadinya fleksibilisasi waktu kerja. Sering kali

  buruh tidak tetap dipekerjakan tanpa batasan jam kerja dan tanpa tambahan upah.

Page 13: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 13/34

Masalah Jaminan Sosial Tenaga Kerja 

Persoalan perburuhan yang patut mendapat perhatian serius adalah masalah jaminan sosial tenaga kerja.

Fakta yang menjadi titik tolak keprihatinan adalah kenyataan bahwa banyak buruh yang belum

mendapatkan jaminan sosial yang layak. Idealnya, setiap perusahaan harus memberikan jaminan sosial

 bagi setiap karyawannya. Terdapat sejumlah faktor yang menjelaskan rendahnya keikutsertaan karyawan

dalam program Jamsostek ini. Pertama, perusahaan tempat karyawan bekerja memang tidak memiliki visi

yang tepat soal Jamsostek ini, sehingga tidak menyertakan Jamsostek dalam kebijakan perusahaannya.

Kedua, di tingkat buruh sendiri, hal ini belum menjadi kesadaran yang kuat sehingga kemudian tidak 

muncul sebagai sebuah tuntutan yang kuat. Ketiga, dalam praktek, tidak ada sanksi bila tidak mengikuti

Jamsostek.

Selain jaminan sosial tenaga kerja yang lazim, di Indonesia perlu juga dipikirkan model jaminan kerja

yang lain , salah satunya adalah jaminan sosial pengangguran. Situasi perburuhan di Indonesia yang

rentan dengan PHK menjadi salah satu alas an mengapa buruh perlu memiliki semacam jaringan

 pengaman. Inti dasarnya adalah perlu ada jaminan bagi karyawan atau buruh ketika menganggur sebelum

mendapatkan pekerjaan baru. Prinsip dasarnya dalah kesejahteraan buruh lebih terlindungi, baik saat

masih memiliki pekerjaan maupun ketika harus kehilangan pekerjaan.´ Masalah perburuhan sudah

menjadi permasalahan lama, sadar akan pengaruh industrialisasi yang menekan kaum buruh,

maka tokoh revolusi Cuba banyak berbicara tentang perburuhan, seperti dalam tulisannya yang

berjudulTanggung Jawab Kelas Buruh Dalam Revolusi Kita´ inilah tulisannya.

³ Pidato ini diberikan sebagai bagian dari seri acara televisi programa "Kemajuan-kemajuan Kuba," di

depan buruh-buruh dari Kementerian Komunikasi. Tak lama setelah pidato ini, pemerintahan

revolusioner menjalankan nasionalisasi, antara bulan Juli dan Oktober 1960, yang menghapuskan

  pemilikan peribadi perusahaan-perusahaan Amerika Serikat dan kapitalis-kapitalis Kuba. Pidato ini

dipublikasikan pada tanggal 19 Juni 1960, terbitan dari Revolucion.´ 

Sebuah revolusi seperti yang kita alami, sebuah revolusi oleh rakyat dan untuk rakyat, tak dapat

maju terkecuali pada setiap penaklukan dan setiap langkahnya dilakukan oleh seluruh massa publik, oleh

seluruh massa rakyat. Dan dalam mengambil langkah-langkah tersebut, secara antusias, kita musti

memahami proses revolusionernya, kita harus mengetahui mengapa perlu mengambil langkah demikian

dan kita melakukannya dengan senang hati. Dan yang juga penting adalah bahwa dalam setiap momen

  pengorbanan, kita tahu mengapa kita harus malakukan pengorbanan itu, karena jalan menuju

industrialisasi-yang pasti adalah jalan untuk kesejahteraan kolektif dalam era kerajaan ekonomi ini-

  bukanlah jalan yang gampang. Sebaliknya, adalah jalan yang sungguh sulit. Saya ingin sampaikan

Page 14: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 14/34

sesuatu yang lain kepada kalian. Begitu kontradiksi dan gerakan rakyat di semua kawasan terbelakang di

dunia ini berhasil mengusir eksponen imperialisme ekonomi yang paling agresif, yakni Amerika Serikat,

segera agresinya akan berbalik bahkan dengan lebih kuat melawan kawasan yang paling dekat dan paling

ketat dikontrolnya, yaitu kawasan Amerika-dan seluruh kawasan Amerika, mengganggu "kuda betina"

kawasan itu, kawasan Karibia. Dengan kata lain, kebangkitan luar biasa ini, kebangkitan besar rakyat di

Korea, di Turki, di Jepang -untuk menyebut hanya sebagian dari contoh-contoh paling eksplosif di

kawasan lain di luar benua kita-juga mengandung sebuah bahaya bagi Kuba. Selama bulan April dan Mei

1960, mahasiswa Turki yang menuntut hak-hak demokratik dijawab oleh peluru, dan pemerintahan

Perdana Menteri Menderes mengumumkan undang-undang darurat. Di bawah kondisi tak stabil ini,

sebuah kudeta militer telah menggulingkan pemerintahan.

Pada bulan Juni 1960 puluhan ribu demonstran Jepang memprotes rencana kujungan Presiden

Eisenhower ke negeri itu, yang berakhir dengan dibatalkannya perjalanan tersebut. Saat ini kita harusmenganggap, tanpa kesopanan semu, bahwa sampai derajat tertentu kita ikut bertanggung jawab atas

kenyataan terjadinya semua peristiwa tersebut. Jelas telah terjadi sebuah kebangkitan rakyat negeri-negeri

terbelakang, dan sampai tingkat tertentu contoh Kuba telah memberikan sumbangannya, terutama di bumi

Amerika Latin. Jelas bahwa pengaruh tersebut lebih banyak terasa di Amerika Latin daripada di negeri-

negeri seperti Jepang, dengan jumlah penduduk 90 juta jiwa atau kurang sedikit, dengan tingkat industri

yang luar biasa. Namun apapun kenyataannya, telah nyata terbukti bahwa kekuatan kolonial tak ada

artinya ketika berhadapan dengan rakyat yang telah bertekad untuk melenyapkan kolonialisme itu. Itulah

aspek positif dari jalan yang kita pilih, jalan yang akan memberi inspirasi solidaritas internasional  bilamana ada agresi. Dan bila saya berbicara tentang agresi, saya berbicara tentang agresi yang

sesungguhnya. Saya tidak berbicara tentang agresi kecil-kecilan. Saya tidak berbicara tentang agresi

ekonomi seperti yang baru akan dilancarkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat terhadap

gula Kuba.[2] Dengan kata lain, jalan kita adalah jalan yang sangat sulit, dan kekuatan kita terletak pada

  persatuan antara kaum buruh, petani, dan seluruh kelas-kelas miskin negeri ini, yang perlu melangkah

maju ke masa depan. Sekarang, pembahasan ini ditujukan secara langsung kepada kelas buruh; bukan

kepada petani tetapi kepada buruh, karena dua alasan. Pertama, karena kaum tani telah menyelesaikan

seluruh tahap pertama dari tugas sejarahnya. Mereka telah berjuang secara gagah berani untuk memenangkan hak mereka atas tanah, dan mereka telah mulai menerima buah dari penaklukan itu;

mereka sepenuhnya mendukung revolusi. Kelas pekerja masih harus berupaya meraih buah dari

industrialisasi, buah dari kekuatan gerakan revolusioner. Dan itu belum diterima karena tugas pertama

yang harus dikerjakan terlebih dahulu adalah meletakkan landasan pokok bagi industrialisasi, dan hal itu

Page 15: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 15/34

telah dikerjakan secara sempurna dengan perubahan pemilikan tanah. Dengan kata lain, landasan itu

diletakkan melalui reforma agraria.

Kita telah menyusuri bagian tersebut dari jalan ini, dan sekarang kita sedang melangkah dengan

semangat dan aspirasi yang luar biasa di atas jalan menuju industrialisasi. Pada titik ini, peran kelas pekerja menjadi faktor yang menentukan. Apakah kelas pekerja akan memahami secara sempurna seluruh

tugas-tugasnya dan pentingnya momen ini, dan kita akan meraih keberhasilan; atau mereka tidak paham,

dan industrialisasi hanya akan menjadi upaya setengah hati lainnya seperti yang terjadi di kawasan

Amerika Latin untuk menghapuskan penindasan kolonial. Saya ingin mengatakan secara langsung kepada

kalian dan menganalisa fakta-faktanya secara tepat, karena diantara kaum revolusioner adalah lebih baik 

mengetahui semua kesalahan-kesalahan yang mungkin akan dilakukan oleh masing-masing kita dan

 berusaha memperbaikinya. Bukan rahasia lagi bahwa kekuatan gerakan revolusioner terutama terletak di

tangan kaum tani, dan kedua di tangan kelas pekerja. Ada alasan untuk itu. Alasan pertama, bahwagerakan pemberontakan kita yang paling kuat berbasis pada daerah-daerah petani, dan di antara pemimpin

yang paling gigih, Fidel Castro, ada di daerah petani. Namun ada pula alasan ekonomi dan sosial

terpenting untuk hal ini: Kuba, seperti semua negeri terbelakang, tidak memiliki proletariat yang kuat. Di

kebanyakan negeri industri, khususnya adalah negeri industri baru yang tercipta karena hubungan dengan

rantai modal monopoli, buruh kadang-kadang menjadi individu yang diistimewakan. Sementara buruh

gula harus berkeringat sejak matahari terbit hingga matahari tenggelam selama tiga bulan dalam satu

tahun dan kemudian mereka kelaparan untuk sembilan bulan berikutnya, beberapa jenis buruh lainnya

 bisa bekerja sepanjang tahun dan memperoleh upah sebanyak lima atau enam kali lipat dari yang diterima buruh gula. Hal ini membuat perbedaan besar dan karena itu menimbulkan gagasan perpecahan diantara

mereka. Inilah yang secara konstan selalu diciptakan dan dipertahankan oleh kekuatan kolonial: gagasan

  pemecahbelahan diantara kaum buruh, sehingga buruh yang diistimewakan akan berusaha

mempertahankan hak istimewanya itu, dan sementara mereka yang berada di bawah akan berusaha untuk 

merangkak ke atas, bukan melalui usaha kolektif tetapi dengan cara sendiri-sendiri, sehingga

menghancurkan solidaritas di antara kelas buruh.

Itulah sebabnya mengapa, setelah kemenangan revolusi, kita kadang-kadang bahkan menghadapi

kesulitan dalam pertarungan menentang wakil-wakil dari Mujalisme, wakil dari seluruh boneka-boneka

yang didudukkan dalam CTC. Dan hal ini juga telah menghambat perkembangan gerakan buruh. Saat ini

kita tidak dapat mengatakan bahwa pemimpin-pemimpin serikat buruh lama dari masa terdahulu tersebut

sudah dieliminasi secara total, namun mereka sedang berada dalam perjalanan menjadi sebuah kenangan

masa lalu. Mereka yang telah berbuat kekeliruan sedang dalam proses memperbaikinya, dan mereka yang

telah secara sadar bertindak menentang rakyat sedang disingkirkan satu per satu. Di dalam barisan kelas

Page 16: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 16/34

  buruh, bagaimanapun juga, masih terdapat semangat yang membuat buruh memandang hanya satu

 pembedaan saja: buruh di satu sisi dan majikan di sisi lain, sebuah sikap simplistik yang mereduksi semua

analisa menjadi satu pembedaan besar tersebut: buruh melawan majikan. Dewasa ini, di tengah-tengah

 proses industrialisasi di mana negara memainkan peran sangat penting ini, buruh seringkali memandang

negara hanya sebagai majikan yang lain, dan memperlakukannya juga sebagai majikan. Namun karena

negara (Kuba, ed.) ini justru kebalikan dari negara-majikan, maka kita harus menetapkan sebuah dialog-

yang seringkali panjang dan melelahkan-dengan kaum buruh yang pada akhirnya bisa diyakinkan, namun

selama masa tersebut telah menghambat langkah maju. Saya bisa saja menunjukkan beberapa contoh

hangat, namun tidak ada gunanya menunjuk pada kasus-kasus individual atau pada orang-orang tertentu.

Saya yakin bahwa kebanyakan dari contoh-contoh ini sebenarnya adalah akibat dari mentalitas yang

  justru harus kita bongkar, bukan akibat dari sebuah keyakinan buruk atau sebuah niat yang disengaja

untuk menghambat revolusi. Yang harus jelas dipahami oleh setiap orang adalah apa yang pernah

dikatakan Fidel tempo hari. Pemimpin buruh yang paling baik bukanlah orang yang berusaha memperoleh

roti hari ini untuk kawan-kawannya; pemimpin buruh yang baik adalah orang yang mengusahakan agar 

setiap orang memperoleh roti dari hari ke hari, orang yang memahami secara sempurna proses

revolusioner dan, dengan menganalisa dan memahaminya secara menyeluruh, akan mendukung

  pemerintah dan meyakinkan kawan-kawannya, atau menjelaskan pada mereka alasan-alasan untuk 

tindakan-tindakan revolusiner yang diambil. [4] Ini tidak berarti bahwa pemimpin buruh harus menjadi

seperti burung beo, sekedar mengulang apa yang dikatakan pemerintah kepadanya melalui menteri

  perburuhan atau melalui departemen-departemen lainnya. Jelas bahwa kesalahan mungkin juga terjadi

  pada pihak pemerintah, dan pemimpin buruh yang akan menunjukkan kesalahan itu dan terus

mengingatkan pemerintah kembali jika kesalahan tersebut terulang kembali atau belum diperbaiki. Hal itu

tidak lebih dari sekedar masalah prosedur, karena saat ini ada banyak wakil rakyat di pemerintahan, yang

  bertekad untuk melayani rakyat dan bersemangat untuk memperbaiki semua kesalahan yang telah kita

lakukan, karena tak seorangpun yang kebal di sini. Sekelompok orang muda tanpa pengalaman

sebelumnya, yang harus menempatkan diri (dalam sejarah revolusi Kuba, ed .) pada kemudi akselerasi

  proses pembangunan bangsa, menentang kekuatan ekonomi dan militer yang paling kuat di seantero

 benua dan di seantero yang disebut Dunia Barat, secara alamiah tentu akan membuat kesalahan. Di sini

letak tugas para pemimpin buruh, untuk menunjukkan kesalahan dan, bila perlu, meyakinkan para

  pemimpin pemerintahan untuk memperbaiki kesalahan, dan terus mendesak sampai ke pemimpin

tertinggi dari pemerintahan revolusioner, hingga kesalahan itu diperbaiki. Adalah juga tugasnya untuk 

menunjukkan kepada kawan-kawannya apa kesalahan tersebut dan menunjukkan bagaimana

memeranginya, bagaimana memperbaikinya, namun harus selalu melalui diskusi. Sungguh tak dapat

dimaklumi dan akan menjadi awal dari kejatuhan kita bila kaum buruh terpaksa melakukan pemogokan,

Page 17: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 17/34

misalnya, karena negara-majikan (dan di sini saya membicarakan proses industrialisasi, yakni, partisipasi

yang besar dari negara dalam keseluruhan proses ini) mengambil posisi yang sangat keras kepala dan

sangat absurd sehingga memaksa buruh melakukan mogok. Hal itu akan menjadi awal dari akhir 

  pemerintahan rakyat, karena hal itu akan menjadi pengingkaran dari segala sesuatu yang telah kita

  perjuangkan. Memang, kadang-kadang pemerintah akan meminta kepada kaum buruh di sektor-sektor 

tertentu untuk berkorban. Karena diminta, buruh-buruh gula telah dua kali membuat langkah ke depan

seperti ini. Mereka telah membuktikan diri menjadi-dan saya katakan ini dengan sejujurnya-kelompok 

  pejuang paling gigih, dengan kesadaran kelas paling tinggi, kesadaran mendalam terhadap tugas-tugas

revolusioner mereka. Namun pada titik tertentu, demi kepentingan seluruh komunitas, kita semua harus

memikul tanggung jawab tersebut dan untuk sementara melupakan beberapa hak-hak istimewa kita. Di

situ letak tugas pemimpin buruh: menganalisa momen tersebut, menganalisanya dan memastikan bahwa

  pengorbanan buruh, seandainya perlu, adalah seminimal mungkin. Meskipun demikian, pada saat yang

sama ia mesti meyakinkan kawan-kawannya sesama buruh bahwa pengorbanan itu perlu dan

menjelaskan mengapa perlu, sehingga setiap orang menjadi yakin. Karena dalam sebuah pemerintahan

revolusioner, pengorbanan tidak bisa dipaksakan dari atas; pengorbanan itu harus merupakan hasil dari

keinginan dan keyakinan semua yang melakukannya.

Industrialisasi merupakan kerja pengorbanan. Memasuki proses percepatan industrialisasi

 bukanlah sebuah plesiran, dan kita akan menyaksikannya di masa depan. Kekuatan kaum monopoli telah

menghantam kita, atau paling tidak mereka telah memperlihatkan kuku-kuku tajam mereka, karena

sampai saat ini mereka masih belum melancarkan pukulan dalam kasus minyak.[5] Masalah minyak adalah sesuatu yang hampir saja meruntuhkan pemerintahan revolusioner, atau penyerahan secara total,

 belum lama ini. Untungnya, saat ini ada negara-negara yang memiliki minyak dan memiliki kemandirian

  penuh untuk menjualnya, dan memiliki kekuatan untuk mengangkutnya ke negara yang telah

membelinya, tak peduli betapa kuatnya permusuhan. Dengan kata lain, hubungan kekuatan di dunia

dewasa ini telah memungkinkan Kuba untuk menyingkirkan rintangan yang memisahkan negeri terjajah

dari negeri tak terjajah: kontrol terhadap sumber daya alam dan industri dasarnya.

Tidak ada gunanya kita memiliki lapisan bawah tanah, sebab kita belum tahu apakah tanah kita

mengandung minyak atau tidak, dan minyak harus dicari, dan biayanya sangat mahal. Sementara industri

kita harus tetap jalan. Kalian semua tahu bahwa sebuah negeri dewasa ini 90% atau bahkan lebih

tergantung pada listrik untuk tetap bisa beroperasi, dan bahwa listrik di sebuah negeri seperti Kuba 90%

atau lebih tergantung pada minyak. Dengan kata lain, minyak adalah titik strategis di atas mana sebagian

 besar pertentangan kepentingan berlangsung. Kita sadari bahwa cepat atau lambat pertentangan itu pasti

akan berlangsung, namun kita sudah melakukan cara-cara legal dalam berhadapan dengan perusahaan-

Page 18: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 18/34

  perusahaan asing. Kenyataan selanjutnya, ternyata mereka menampilkan arogansi monopolistiknya,

  berusaha saat itu juga menciptakan masalah, sebagaimana akan mereka lakukan pada kesempatan lain,

mencoba menciptakan masalah yang serius. Sebagaimana saya katakan sebelumnya, ada satu bangsa yang

memiliki minyak, yang memiliki kapal untuk membawanya kemari, mau membawanya ke sini, dan punya

kekuatan untuk melakukan itu. (Tepuk tangan) Kalau saja saat itu kita belum mampu memperhitungkan

  pasokan minyak itu, dilema kita pada saat ini tentu akan berbeda. Bisa jadi kita akan dihadapkan pada

 pilihan menyerah untuk selamanya, atau kembali ke masa-masa nenek moyang Siboney kita, [6] dengan

hanya satu kemajuan-karena kita telah memiliki kuda dan burror , yang tidak mereka miliki pada masa

itu-namun membuat semua industri kita lumpuh. Tentu saja situasi tersebut amat sulit. Saya bahkan tidak 

ingin memikirkannya. Beruntung sekali situasi kita tidak seperti itu, dan kita harus bergerak maju terus.

 Namun hal itu bukan berarti bahwa bahaya telah berlalu sepenuhnya, bahwa kemenangan akhir 

telah diraih, dan bahwa apa yang perlu kita lakukan sekarang adalah melakukan analisa masalah-masalahindustrialisasi. Ada alasan mengapa kebanyakan dari kita di sini memakai seragam milisia, dan

kewaspadaan serta latihan kalian masih merupakan faktor yang perlu, mungkin sekarang malah lebih

daripada sebelumnya. Barangkali kebanyakan dari kita akan mengorbankan hidupnya untuk 

mempertahankan revolusi ini. Namun yang penting adalah-dan inilah yang menjadikan seorang

revolusioner yang baik-bahwa kita harus melaksanakan pekerjaan kita sambil menyadari bahwa saat itu

akan datang, dan menyiapkan diri untuk itu; pada saat yang sama, kita juga musti mengembangkan

  pekerjaan kita seolah-olah momen itu tak akan pernah datang, sambil terus memikirkan tentang

 pembangunan negeri ini secara damai, karena kita memiliki hak untuk berpikir seperti itu, dan karena ituadalah solusi yang ideal. Kalau mereka menyerang kita, kita harus mempertahankan diri; kalau bom-bom

musuh merusakkan apa yang menjadi milik kita, sayang sekali! Tapi setelah kemenangan kita, kita akan

membangunnya kembali. Namun hari ini yang harus kita pikirkan tiada lain kecuali membangun. Hal ini

selanjutnya mengarahkan kita pada analisis, pada neraca keseimbangan, mengenai apa yang kita miliki

  pada saat ini, secara politik dan ekonomi. Kita dapat mengatakan bahwa kita memiliki pemerintahan

revolusioner-saya pikir tidak banyak keraguan tentang kenyataan ini, bahwa pemerintahan kita adalah

  pemerintahan revolusioner, sebuah pemerintahan rakyat yang bekerja secara fundamental untuk 

memperbaiki standard hidup rakyatnya dan menciptakan kondisi bagi kesejahteraannya. Dan kitamemiliki sesuatu yang lain yang sangat penting, sesuatu yang belum pernah ditekankan: kita telah

menghancurkan rejim tentara lama hingga hancur berantakan. (Tepuk tangan) Dengan kata lain, apa yang

  pertama sekali dan paling pokok harus terjadi adalah penempatan para wakil rakyat di dalam

 pemerintahan; dengan itu kita memiliki sebuah pemerintahan rakyat. Namun sebuah pemerintahan harus

mempertahankan dirinya dengan sesuatu dan sesuatu itu adalah, sayang sekali, tentara. Kalian harus

Page 19: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 19/34

memiliki tentara. Tentara sesungguhnya adalah sebuah badan parasit-hanya tentara kita saja yang hingga

tahap tertentu bisa menghindarkan sifat parasit ini-namun sesungguhnya merupakan badan yang harus

kalian punyai. Seandainya badan itu adalah tetap tentara lama, paling banter kita sudah ada di La Cabana.

[7] (Suara tertawa). Itulah yang bisa terjadi. Itulah sebabnya mengapa sangat penting bagi rakyat dan

tentara untuk menjadi satu dan sama. Pemerintahan revolusioner selanjutnya dapat bergerak maju dengan

didukung oleh Tentara Pemberontak ( Rebel Army, nama untuk kekuatan militer penentang rejim Batista,

ed .) oleh angkatan bersenjata pemberontak, semuanya bersatu sebagai suatu kesatuan. Lagipula, kita

memiliki lokasi geografik dan tanah subur yang memungkinkan tingkat pembangunan yang luar biasa.

Kita masih memiliki sumber daya mineral yang belum dieksplorasi. Kita, misalnya, adalah penghasil

nikel terbesar kedua di seluruh dunia, paling tidak di dunia Barat, dan nikel adalah komponen utama dari

semua peluru dan roket di dunia Barat dan juga persenjataan tank-setidaknya hingga saat ini-dan nikel

  juga ditemukan dalam logam campuran yang paling sensitif yang digunakan untuk merakit pesawat

tempur. Dengan kata lain, nikel merupakan mineral strategis, mineral masa depan. Mungkin kita memiliki

minyak, namun yang sudah pasti kita memiliki besi. Agak sulit memang untuk mengolahnya, tapi kita

memilikinya, dan kita memiliki banyak jenis mineral lainnya. Kita tidak punya beberapa jenis mineral

lain seperti batubara, namun kita akan mencari jalan untuk mendapatkannya. Kita juga memiliki kekayaan

luar biasa sumberdaya tebu, sebuah potensi untuk mengkonversikan tebu menjadi industri gula kimiawi,

yang akan menjadi sumber kekayaan yang tak habis-habisnya.

Itulah gambaran hal-hal bagus yang kita miliki. Namun kita juga memiliki beberapa hal buruk.

Pertama, kita memiliki kelemahan seperti yang dimiliki semua negeri terbelakang. Kita adalah negeridengan satu jenis hasil produksi yaitu gula. Kita adalah negeri yang seluruh kehidupannya bertumpu di

sekitar produk tersebut, negeri dimana yang berkembang hanya pabrik pengolahan gula dan importir 

 barang-barang manufaktur, yang dibeli dengan uang yang dihasilkan dari pabrik gula. Namun karena kita

memiliki pemerintahan (di bawah rejim Batista, ed .) yang tidak secara gigih menjual gula kita itu selain

dari pada menjadi antek sistem ekonomi yang didominasi oleh kekuatan kolonialis-dalam kasus kita

adalah Amerika Serikat-kita tidak pernah ke luar dan mencari pasar baru untuk gula kita. Tidak jadi

masalah bila bagian besar dari dunia memang mengkonsumsi lebih sedikit gula dari yang semestinya bisa

mereka nikmati. Dan tidak jadi masalah bila daya beli sebagian besar dari dunia terus tumbuh dan bersedia membeli gula. Tapi, kita buta terhadap kenyataan itu. Kita memiliki sistem kuota; sistem kuota

yang memungkinkan tuan-tuan tanah besar memiliki tanah lebih daripada yang mereka butuhkan. Itu

  berarti metode pertanian tidak mengalami kemajuan sedikitpun, karena tuan-tuan tanah besar itu tidak 

melakukan apa-apa kecuali membiarkan tebu tumbuh, memelihara sekedarnya, memanen setahun sekali,

dan menanam kembali kira-kira sekali setiap tujuh tahun. Untuk alasan-alasan tersebut, sebuah negeri

Page 20: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 20/34

dengan kekayaan seperti Kuba, negeri dengan kesuburan seperti Kuba dan yang mengkhususkan dalam

 pertanian tebu, sungguh jauh ketinggalan dalam hal hasil pertaninan. Teknik pertanian kita berada pada

tingkat yang sangat rendah.

Kita juga memiliki-dan setiap orang mengetahuinya-sebuah pangkalan udara militer,menggunakan istilah sangat halus, hanya sembilan puluh mil dari teritori kita, dan itu adalah sebuah

  pangkalan dengan segala macam penjahat perang, pangkalan potensial bagi operasi segala jenis agresi.

Tak peduli apapun jenisnya, apakah diplomat-diplomat mereka di negeri kita atau pembunuh-pembunuh

  bayaran di negeri lain. Situasi agresi terhadap Kuba sedang mencapai tingkat yang amat tinggi. Kita

adalah jantung strategis dari kawasan Karibia. Kita memiliki pangkalan militer yang bisa kita

klasifikasikan sebagai sebuah pangkalan musuh di daerah teritori kita yang terus menerus melakukan

  provokasi, yang mengancam menjadi  M aine di zaman ini. Dan di atas segalanya, kita memiliki

kehormatan sebagai bahaya "contoh buruk" bagi kawasan Amerika Latin. Kalian tahu, Eisenhower pernah berkunjung dan harus menangis karena gas air mata (gas air mata itu sesungguhnya ditujukan kepada para

 pemrotes kunjungan Eisenhower, ed .). Pokoknya, situasi presiden sungguh kritis. Lalu, bila presiden kita

yang melakukan kunjungan, seringkali ia mendapatkan penerimaan resmi yang dingin dari beberapa

 penguasa yang takut; namun penerimaan yang ia peroleh dari rakyat negeri itu sungguh luar biasa. Itulah

kebanggaan kita dan kekuatan kita, namun di lain pihak hal itu juga berbahaya bagi kita. Kekuatan

tersebut membangun sebuah "contoh buruk." Dan kekuasaan kolonial berusaha mengisolir kita-dari

sesama pemerintahan setidaknya; namun, mengisolir kita dari rakyat adalah jelas tidak mungkin.

Kekuasaan kolonial berusaha secara bertahap mengisolir kita. Saya kira Fidel telah menyampaikan  perihal tindakan yang sedang dipersiapkan Amerika Serikat, (ed .) yaitu menyapu Republik Dominika

lebih dahulu untuk kemudian Kuba. Pertama mereka akan bertindak terhadap Republik Dominika, secara

  bertahap memutuskan hubugan diplomatik dengan diktator di sana. Selanjutnya mereka akan berkata,

"masih ada diktator lain di Amerika Latin," dan mereka akan mulai menutup Kuba, dan ketika buah telah

masak, mereka akan memetiknya. Itulah bahaya dari luar yang saya maksud. Dewasa ini kita harus terus

maju apapun bahaya politik yang kita hadapi. Kita hanya perlu mengukur kekuatan ekonomi kita dan

kelemahan-kelemahannya. Begitu kita telah memperhitungkannya, begitu kita mengetahui secara tepat

kemungkinan-kemungkinan apa yang ada, kita musti segera mengambil langkah pasti dan tegas untuk secara bertahap mencapai industrialisasi kita. Sekarang, yang pertama harus kita lakukan adalah

merumuskan sejumlah tujuan kita, sejumlah batasan bagi ambisi kita, jika bisa dikatakan demikian. Apa

tujuan pokok kita, tujuan besar kita, garis-garis pokok yang ingin kita rintis? Dari sudut pandang politik,

yang pertama kita inginkan adalah untuk bisa menentukan nasib kita sendiri, menjadi sebuah negeri yang

mandiri, sebuah negeri yang bebas dari campur tangan asing, yang mencari sistem pembangunannya

Page 21: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 21/34

sendiri tanpa adanya campur tangan asing, dan yang dapat melakukan perdagangan secara bebas dengan

seluruh dunia. Dan setelah itu, atau mungkin sebelum itu, kita ingin memperbaiki standar hidup rakyat

kita, memperbaiki sebesar dan seambisius mungkin yang bisa dicapai, sementara pada saat yang sama

mengevaluasi secara akurat apa masalah yang kita hadapi. Di sinilah kita harus teliti. Kita mestinya tidak 

terlalu khawatir tentang masalah politik. Kita memiliki cukup tekad, cukup dukungan dari rakyat yang

membuat kita tidak akan pernah bertekuk lutut karena masalah politik. Namun kita harus pastikan bahwa

  pembangunan ini tidak akan mengorbankan rakyat melampaui batas pengorbanan yang diperlukan.

Contohnya, saya akan katakan sesuatu untuk menghentikan desas-desus, karena saya tahu orang sedang

membicarakan banyak hal. Ada barang-barang impor yang tidak kita miliki, yang banyak digunakan

orang setiap hari. Misalnya, beberapa saat lalu seseorang memberikan permen karet pada saya. Ada

  banyak barang konsumsi yang, bila kita pikirkan, sebenarnya telah dicekokan kepada kita oleh kaum

  penjajah untuk kita gunakan, seperti halnya buku-buku komik, misalnya, yang datang pada kita dalam

keadaan siap pakai dari Amerika Serikat. Banyak barang yang diajarkan kaum penjajah untuk kita pakai.

Dan sekarang ketika produk-produk itu tak ada di sekitar kita, rakyat kemudian mengeluh. Dan mereka

mulai bertanya-tanya sungguhkah pemerintah sedang memperbaiki standar hidup rakyat, ataukah akan

menghilangkan barang-barang impor penting seperti permen karet dan barang-barang semacamnya. Tentu

saja, kita bisa berbuat salah di semua hal ini, karena kadang-kadang memang sulit memukul paku secara

tepat di tengah. Meskipun demikian, kita musti selalu ingat, bahwa kita bisa tetap hidup tanpa barang-

 barang tersebut dan ternyata tidak terjadi apa-apa. Namun kita masih memiliki 300.000 penganggur, laki-

laki dan perempuan di Kuba dewasa ini. Dan tidak bekerja pada umumnya berarti tidak makan atau

makan sangat sedikit, yang berarti menjadi lemah, gampang sakit, atau pendeknya hidup dalam

kemiskinan. Kita tidak dapat, dan harus saya katakan di sini secara sangat terus terang, mengunyah semua

  permen karet yang kita inginkan, makan semua buah persik yang kita inginkan, meminum semua sari

 buah peer  yang kita inginkan, yang diimpor dalam kaleng-kaleng kecil yang manis-dan pada saat yang

sama menciptakan lapangan kerja bagi 300.000 orang yang menganggur dan 300.000 lainnya yang

setengah menganggur. Itu semua merupakan upaya yang berat. Coba pikirkan itu. Dewasa ini, jumlah

tenaga kerja di Kuba mencapai 2,3 juta orang. Dengan kata lain, jumlah tenaga kerja adalah sepertiga dari

  jumlah penduduk negeri. Tiga ratus ribu diantaranya tidak bekerja, yaitu 13 persen-tidak begitu banyak 

sebenarnya, tapi masih ada 300.000 lainnya yang setengah pengangguran. Contoh paling tragis adalah

  buruh gula. Mereka bekerja, namun mereka adalah hampir mayoritas dari 300.000 orang setengah

  pengangguran itu, karena mereka hanya bekerja beberapa bulan saja dari satu tahun untuk memperoleh

upah yang rendah, terutama buruh gula pertanian, dan selanjutnya selama beberapa bulan mereka tidak 

 bekerja sama sekali.

Page 22: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 22/34

Dewasa ini tugas dari pemerintahan revolusioner pada level ekonomi adalah, sebelum hal lainnya,

 pertama kali memecahkan problem pengangguran, dan setelah itu problem setengah pengangguran. Itulah

sebabnya mengapa kita harus berjuang secara gigih menentang kenaikan upah, karena setiap upah naik itu

 berarti satu orang (tenaga kerja) upahan akan tersingkir. Modal negeri ini adalah satu kesatuan. Kita tidak 

dapat begitu saja mencetak uang, itu adalah sebuah kebohongan. Makin banyak kita mencetak uang

makin berkurang nilainya. Karena modal kita adalah satu kesatuan, dan karena dengan modal itulah kita

musti membangun negeri ini, kita harus berpikir keras tentang industri mana yang hendak kita

kembangkan, bidang mana yang akan kita kerjakan, sehingga kita dapat memilih industri yang

memberikan paling banyak pekerjaan. Saya ulangi: itulah tugas pokok kita, sebelum tugas yang lainnya,

guna memastikan bahwa setiap orang di Kuba bisa makan. Setelah memastikan bahwa setiap orang di

Kuba bisa makan setiap hari, selanjutnya, memastikan bahwa setiap orang berpakaian dan memiliki

tempat tinggal yang layak di Kuba. Dan terakhir bahwa setiap orang memiliki hak untuk memperoleh

 pelayanan kesehatan secara cuma-cuma dan pendidikan secara cuma-cuma. Namun soal pertama adalah

  pengangguran, itulah yang harus dipikirkan oleh kita semua. Kita musti ingat bahwa pertukaran mata

uang asing bukanlah sebuah permainan, namun sebuah keharusan vital. Setiap sen dollar yang kita tabung

adalah satu sen yang dapat diinvestasikan dalam sebuah perusahaan yang akan memberikan pekerjaan.

Sekarang saya ingin mengajak bergerak lebih jauh, karena salah satu pertanyaan dasar lainnya yang perlu

diajukan, yang secara alamiah sesungguhnya telah kita kerjakan lantaran kita harus mengikuti sebuah

garis besar, adalah bagaimana dan dengan cara apakah pembangunan ini dicapai.

Pada dasarnya ada dua cara, masing-masing dengan variasinya, namun tetap ada dua cara. Salahsatunya disebut perdagangan bebas. Istilah ini pernah digunakan untuk mengacu pada sebuah istilah

dalam bahasa Prancis (laissez-faire) yang berarti "biarkan berlangsung." Biarkan semua kekuatan

ekonomi bekerja secara bebas, secara setara, sehingga dalam kompetisi masing-masing kekuatan ini akan

menghasilkan pembangunan negeri. Dengan kata lain, fasilitasi saja perdagangan bebas. Itulah yang

sudah ada di Kuba. Dan apa yang terjadi? Saya seringkali menekankan contoh, karena apa yang terjadi

memang dahsyat, dan menunjukkan betapa sebuah negeri dapat diperbudak secara ekonomi tanpa rakyat

memiliki gagasan tentang apa yang sebenarnya sedang terjadi. Tentu saja, ada juga sebuah kediktatoran,

namun hal ini akan tetap berlangsung bahkan tanpa ada kediktatoran. Ada contoh yang amat drastis: adasebuah perusahaan, sekarang sudah di tangan pemerintah, bernama Cubanitro. Perusahaan ini bernilai

sedikitnya 20 juta  peso dan akan terus dikembangkan dan yang akan memakan biaya lebih banyak lagi;

ini adalah sebuah perusahaan yang akan bermanfaat bagi negeri kita. Perusahaan bernilai 20 juta  peso itu

dimiliki oleh sebuah kelompok pemilik saham yang katakanlah menanamkan saham 400.000  peso di

dalamnya. Itu berarti 400.000 peso bisa memperoleh. Puncaknya, 400.000 peso itu dipinjam dari sebuah

Page 23: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 23/34

  bank. Begitulah, seseorang yang hanya memiliki sebuah gagasan dan inisiatif bisa menjadi pemilik 

sebuah pabrik senilai 20 juta peso. Ia bisa menjadi seorang milyuner terbesar di Kuba hanya dalam waktu

satu malam. Di samping itu, pada umumnya pabrik tersebut dibangun dengan baik. Ada pabrik-pabrik 

lain di mana urusannya bukan pabrik itu sendiri, dengan kata lain, mereka bukanlah usaha industri yang

dibangun untuk menghasilkan suatu barang. Bagaimanapun juga, jika kita berikan uang 20 juta  peso 

kepada seseorang, ia tinggal mempekerjakan sejumlah buruh dan mengembangkan sebuah industri untuk 

negeri ini, itu bukan sesuatu yang buruk; hal itu memang sangat buruk, namun sebenarnya tidaklah terlalu

  buruk. Nah, ada kasus-kasus lain di mana kita memberikan 20 juta peso namun ternyata uang itu tidak 

dikembangkan di bidang industri; uang itu digunakan untuk membeli masin-mesin. Kira-kira 8 hingga

10 juta  peso diinvestasikan dalam barang-barang rongsokan lainnya dan sisanya langsung masuk ke

dalam kantong. Mereka tidak peduli dengan pabrik; pabrik tersebut memang dibiarkan hancur.

Pemerintahan revolusioner, misalnya, terpaksa harus mengoperasikan sebuah pabrik kertas Tecnica

Cubana. Ini merupakan contoh klasik dari gejala tersebut. Pabrik itu dibangun hanya dengan tujuan

mencuri uang melalui pinjaman. Ini merupakan contoh-contoh di tingkat negara, karena uang negara

dipinjamkan untuk perdagangan bebas. Walaupun mungkin tidak semua perusahaan seperti itu, begitu

mereka memperoleh kekuatan mereka mulai membangun persengkokolan dengan penguasa-penguasa

militer saat itu, dengan para politisi saat itu, dalam rangka memperoleh lebih banyak lagi keuntungan.

Contoh lain dari perusahaan bebas adalah sebuah surat yang pernah dibacakan oleh Fidel dari wakil Radio

Cremata, yang menawarkan pelayanan stasiun radio tersebut bagi perusahaan listrik sebagai sebuah

 perwakilan dari rakyat Kuba. Inilah contoh lain dari perdagangan bebas. Sebagai tambahan untuk semua

itu, tambahan untuk bukti kelicikan dan keinginan untuk mencuri, ada contoh lain dari perdagangan

  bebas, yaitu banyak pabrik yang macet. Mengapa? Ada dua alasan: Pertama, pabrik-pabrik itu milik 

usahawan kecil, kapitalis skala kecil Kuba, dan mereka harus bersaing dengan perusahaan-perusahaan

monopoli raksasa, yang bisa secara gampang menurunkan harga produknya pada saat mereka bertindak 

sebagai pesaing. Karena perusahaan-perusahaan itu beroperasi pada skala dunia, sehingga ongkos

 produksinya lebih murah. Namun sebuah perusahaan kecil akan bangkrut dalam waktu enam bulan. Dan

alasan kedua untuk pabrik-pabrik yang tak jalan adalah adanya anarkhi yang berlangsung di sini.

Sebagaimana di setiap sistem perdagangan bebas, ketika seseorang membangun sebuah pabrik sekrup dan

menghasilkan uang, tetangga sebelahnya juga berpikir tentang pabrik sekrup sebagai usaha yang baik dan

membangun pabrik yang sama. Namun pada saat yang sama, dua orang lain lagi memiliki ide dan

melakukan hal yang sama. Hasilnya adalah bahwa pada saat yang sama empat pabrik sekrup mulai

  beroperasi untuk sebuah pasar yang hanya membutuhkan satu pabrik, dan selanjutnya kita tinggal

menyaksikan penutupan pabrik-pabrik. Ada akibat lain dari perdagangan bebas, dengan sistem

  pengangguran demikian dan sistem yang membiarkan kekuatan-kekuatan ekonomi bertarung satu sama

Page 24: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 24/34

lain, seorang buruh harus menjual dirinya sebagai barang yang bekerja, bersaing dengan tetangganya

sesama buruh yang juga lapar dan yang juga harus menjual dirinya. Dan para kapitalis memandangnya

hanya sebagai membeli komoditi yang paling murah. Selalu ada seseorang yang lebih lapar daripada yang

lain, atau lebih lemah daripada kebanyakan, atau yang mengkhianati kepentingan kelasnya dan runtuh-

  pasrah. Itulah orang-orang yang memperoleh pekerjaan, orang yang memperoleh keistemewaan, dan

orang yang menetapkan standar hidup sangat rendah bagi sesama buruh lainnya yang mengikuti dan yang

akan menerima kondisi tersebut. Itulah akibat lain dari perdagangan bebas.

Terkadang situasi sebaliknya terjadi. Sebuah perusahaan kapitalis, sebuah perusahaan monopoli

asing, menujukkan kepada negara, atau kepada perusahaan-perusahaan kapitalis negeri itu, betapa efisien

dan beruntung dirinya. Ia membayar upah buruhnya lebih tinggi daripada kebanyakan perusahaan lain dan

menjadikan para buruhnya sebagai orang-orang yang lebih istimewa. Buruh itu adalah buruh yang

memperoleh sebuah pekerjaan di sebuah perusahaan asing, yang memperoleh upah lebih tingi, yangsemata-mata harus loyal kepada perusahaan yang "baik" tersebut, yang menggaruk, seperti perusahaan

minyak, misalnya, kira-kira 30 juta  peso hasil keuntungan per tahun. Dengan kata lain, saya hanya

mengeluh tentang seorang Kuba yang telah mengantongi 20 juta peso, namun di lain pihak ia disingkirkan

oleh perusahaan minyak yang mengeduk 34 juta peso per tahun, bukan hanya 20 juta lewat selama hidup

mereka. Inilah yang terjadi pada perusahaan listrik, perusahaan telepon, semua gurita-gurita raksasa

internasional itu. Mereka memiliki sebuah sistem: membayar upah sedikit lebih tinggi. Itulah alat untuk 

memecah-belah kelas pekerja. Lebih-lebih lagi, segera mereka mulai menekankan bahwa pegawai mereka

adalah orang-orang istimewa, memberi mereka klub tersendiri, klub ekslusif. Selain itu, kulit hitam tidak  boleh bekerja di tempat itu karena tempat itu khusus untuk kaum kulit putih saja-suatu alat lainnya untuk 

memecah-belah buruh. Inilah akibat lain dari adanya perdagangan bebas. Tentu saja kita melihat hal ini,

karena itu adalah contoh kongkret yang kita kenal, contoh sebuah sistem yang berkuasa di Kuba dan yang

sekarang sedang mereka jual kepada kita sebagai satu-satunya jalan yang paling mungkin dan demokratis

 bagi sebuah negeri untuk berkembang.

 Namun ada sebuah sistem lain. Sebuah sistem yang kita yakini, di mana kita dapat mengucapkan:

"Kita adalah kaum revolusioner, kita adalah pemerintahan revolusioner yang mewakili rakyat." Karena

itu, untuk siapakah kita membangun industri, dan siapa yang harus diuntungkan kalau bukan rakyat? Dan

kalau rakyat yang harus mengambil keuntungan, dan kalau kita adalah wakil rakyat, kitalah, pemerintah,

yang harus mengontrol proses industrialisasi dan menanggung beban industrialisasi, sedemikian rupa

sehingga anarkhi tidak muncul. Di mana sebuah pabrik sekrup dibutuhkan akan didirikan sebuah pabrik 

sekrup. Di mana sebuah pabrik baju dibutuhkan maka akan didirikan sebuah pabrik baju, bukan tiga.

Mula-mula kita akan menghemat modal negeri. Lagi pula, bila sebuah industri dasar besar dibutuhkan,

Page 25: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 25/34

  bahkan sekalipun tidak menghasilkan uang, bahkan seandainya itu bukanlah langkah terbaik dari sudut

  pandang usaha, industri dasar itu akan dibangun, karena industri itu yang akan memberikan dasar bagi

keseluruhan jalan menuju industrialisasi.

Di luar itu semua, kita tidak akan pernah harus mematahkan pemogokan, atau mematahkansebuah pemogokan buruh dengan tipu daya, dengan beberapa manuver di bawah tangan, atau dengan

  beberapa taktik yang memecah belah. Kita tidak boleh memberi upah kepada seorang buruh atau

 profesional lebih tinggi daripada standar yang umum diterima di dalam industri tersebut, daripada upah

yang wajar, untuk memperoleh keuntungan sosial atau dengan tujuan untuk menghancurkan seseorang,

karena prosedur semacam itu bukan cara revolusioner. Kita akan selalu mencoba memastikan upah buruh

setinggi yang dimungkinkan oleh industri, selalu ingat bahwa prioritas utama kita adalah menjamin

adanya pekerjaan bagi setiap orang, dan setelah menciptakan pekerjaan bagi pengangguran total,

selanjutnya adalah menciptakan pekerjaan bagi para setengah pengangguran. Terlepas dari itu, terdapat  perbedaan besar antara kedua jenis pembangunan itu, antara pembangunan perdagangan bebas dan

 pembangunan revolusioner. Dalam pembangunan perdagangan bebas, kekayaan terpusat di tangan sedikit

orang, di tangan teman dekat birokrat pemerintahan, pada mereka yang pandai dan lihai berusaha.

Sementara dalam pembangunan revolusioner, kekayaan adalah milik rakyat. Negeri dapat membangun

lebih banyak dan pada saat yang sama memastikan masuk ke dalam keseluruhan gambaran industri, dan

menempatkan setiap perusahaannya untuk melayani pembangunan seluruh bangsa. Juga tidak akan ada

lagi penyerahan sumber daya negeri kita ke tangan monopoli asing. Sebaliknya, kita akan mulai perlahan-

lahan mengambil kembali kekayaan yang telah direnggut dari kita.

Itulah perbedaan mendasar di antara kedua jalan tersebut: jalan perusahaan perdagangan bebas

dan jalan revolusioner. Kita, bersama seluruh rakyat Kuba, telah memilih jalan revolusioner. Perusahaan-

  perusahaan kita adalah perusahaan-perusahaan yang pernah disebut Fidel sebagai Perusahaan Rakyat.

(Tepuk tangan) Seandainya kau menganalisis pekerjaan kita hingga saat ini, kau akan melihat kita telah

konsisten memilih jalan pembangunan ini. Kita mulai pertama dengan jalan yang semestinya kita mulai,

dengan hukum-hukum yang, meski secara hati-hati, menguntungkan rakyat. Tarif dan sewa listrik 

diturunkan, pelayanan publik dibersihkan. Lalu datang undang-undang yang membuat perbedaan besar di

  jalan kita. Karena sampai saat itu kita telah menurunkan tarif listrik, tarif telepon, sewa, dan

membersihkan pelayanan publik; kita sedang melakukan apa yang diminta oleh para pendukung laissez-

 faire, perdagangan bebas, untuk kita lakukan. Mereka senang. Memang, mereka yang memiliki bangunan

apartemen tidak senang. Perusahaan listrik tidak senang, dan demikian pula perusahaan telepon. Namun

  bahkan perusahan monopoli asing besar merasa senang. Itulah yang mereka cari: sebuah pemerintahan

yang jujur, sebuah pemerintahan dengan otoritas populer, pemerintahan yang akan sedikit memperbaiki

Page 26: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 26/34

kondisi hidup rakyatnya dan membuat segala sesuatunya nampak bersih dan jujur. Pemerintahan seperti

ini akan menjadi pemerintahan yang sempurna. Ia akan sangat mewakili kebesaran "Demokrasi Barat"

daripada pemerintahan Figueres, misalnya, karena Figueres adalah tuan tanah besar, antara lain, namun

itulah yang ideal.

Lalu datang reformasi agraria, dan segalanya mulai menjadi rumit. Mula-mula ada perusahaan

U nited Fruit Company, yang seperti kalian ketahui terkait secara langsung dengan Departemen Negara

Amerika Serikat, atau setidaknya pernah terkait. Selain itu, orang bisa menyaksikan tekad pemerintah

untuk sungguh-sungguh memecahkan masalah rakyat dan bukan hanya bicara, bukan hanya menghasut

rakyat saja. Pada saat yang sama, kekayaan rakyat, harta milik rakyat, tumbuh dan sejalan dengannya juga

ruang gerak bagi manuver pemerintah. Pemerintah memiliki tanah dan mendistribusikannya diantara

  petani dan buruh-buruh pertanian, dan juga baru-baru ini kepada koperasi gula tebu. Dan atas dasar 

reformasi agraria kita mulai mengembangkan sistem pabrik kita dan menciptakan pada level lainnya. Dan pada saat yang sama, hal ini menciptakan kondisi yang perlu bagi rakyat Kuba untuk masuk, sekali dan

selamanya, dalam proses revolusioner dan maju dengan mantap menuju masa depan. Beberapa hal kecil

lainnya, seperti penyitaan terhadap harta milik penjahat perang, penyitaan terhadap kekayaan yang telah

dicuri dari harta negara, juga memberikan tambahan kekuatan kepada rakyat. Lalu datanglah agresi,

agresi dengan pesawat terbang, mengebom Havana, kita menjawab agresi itu dengan undang-undang

revolusioner baru. Undang-undang minyak, undang-undang penambangan. Kita terus maju sepanjang

  jalan revolusioner. Mereka mengancam untuk memotong kuota gula; kita menandatangani sebuah

  persetujuan dengan Uni Soviet. Mereka memotong semua kredit bank kita; kita menandatangani  persetujuan dengan beberapa negara komunis, dan dengan lainnya seperti Jepang, yang merupakan

sebuah perjanjian yang amat menguntungkan. Dengan kata lain, kita telah menganekaragamkan

 perdagangan luar negeri kita, mempersiapkan diri untuk menghadapi pukulan. Karena siapapun yang tahu

  bagaimana orang-orang ini bertindak, mestinya tahu bahwa pukulan itu akan datang cepat atau lambat.

Pukulan itu ditakdirkan untuk datang, karena kaum monopoli terkenal tidak adil. Ketika mereka mulai

melihat bahwa kemungkinan mengeduk kekayaan dari sebuah negeri mulai berakhir, mereka lalu

menyerangnya, kadang-kadang secara langsung seperti dalam masa tongkat besar , atau kadang-kadang

secara ekonomi. Dan itulah sebabnya mengapa kita meramalkan apa yang akan terjadi dengan kuota gula.  Namun Kuba masih dihadapkan dengan dilema yang sama: apakah kita akan melakukan apa yang

memang harus kita lakukan dan menghadapi agresi, atau kita begitu saja menjadi Figueres yang paling

  baik di benua ini. Selama ini kita selalu menghindari menjadi seperti Figueres, karena itu berarti akan

mengingkari aspirasi rakyat. Itu merupakan tipu muslihat yang paling licik yang pernah ada, mencoba

  berlagak seperti seorang demokrat. Bahkan lebih baik menjadi seorang Somoza, seorang yang dikenal

Page 27: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 27/34

orang apa adanya. Namun jangan berpura-pura menjadi seorang patriot, seorang revolusioner, seorang

kiri, "namun moderat," sebagaimana mereka menyebut diri, dan mengkhianati kepentingan rakyat.

Itulah yang tidak bisa kita lakukan. Kita tidak bisa berbicara kepada rakyat tentang revolusi sementara

  juga berbicara dengan kaum monopoli di balik pintu tertutup. Kita telah memilih jalan yang sulit. Kita

menganggap inilah yang paling adil, dan seluruh rakyat bergabung dengan kita di jalan ini. Nah, sekarang

setelah kita langsung berada di dalam pertempuran, di dalam pertempuran ganda-pertempuran yang kita

hadapi secara fisik untuk mempertahankan pantai-pantai kita dan pertempuran untuk membangun industri

negeri ini-dan setelah menganalisis semua masalah yang dihadapi negeri kita, kita lalu bertanya: apa

tugas-tugas fundamental dari kelas pekerja?

Tentu saja, ada banyak tugas. Namun dalam bidang ekonomi ada tiga tugas besar yang harus

dipenuhi, tiga kewajiban yang kadang-kadang bahkan bisa bertabrakan dengan kepentingan umum yang

telah ditempa oleh kelas pekerja melalui aspirasinya dan pertempurannya menentang kelas majikan.Karena salah satu dari kewajiban besar kelas pekerja adalah memproduksi. Sekarang, ketika kita katakan

"memproduksi," buruh mungkin berkata, "itu yang selalu dikatakan oleh para majikan kami, dan semakin

  banyak kita banyak memproduksi semakin banyak uang yang kita berikan kepada mereka, dan makin

  banyak buruh yang tidak diperlukan, dan itu mengarah pada pengangguran dan penumpukan kekayaan

yang semakin besar." Itu benar, dan itu sebabnya mengapa tampak ada kontradiksi. Namun kenyataannya

adalah bahwa produksi pada saat ini justru harus diarahkan pada produksi kekayaan sehingga negara bisa

menginvestasikan lebih banyak lagi untuk menciptakan sumber-sumber pekerjaan baru, dan itu harus

merupakan jenis produksi yang tidak menyebabkan satu orang pun tercampak dari kerja. Kita harus terusmenerus melakukan investasi, mengembangkan daya kreatif rakyat, sehingga sumber daya yang

maksimum dapat diinvestasikan dalam penciptaan sumber pekerjaan baru. Kalian tentu tahu bahwa ada

garis pedoman, kurang lebih, untuk mengkalkulasi investasi. Ada investasi, misalnya, bagi konsentrasi

modal yang tinggi, lebih dari 10.000  peso untuk setiap buruh yang dipekerjakan; pada umumnya

investasi itu juga akan menghasilkan laba lebih besar. Dan ada investasi dengan konsentrasi modal kecil,

yang dapat berkisar antara 1.000 atau 2.000  peso untuk setiap buruh. Ini memang menghasilkan sedikit

keuntungan, namun merupakan jenis investasi yang paling cocok untuk kita saat ini, yaitu

mengembangkan industri yang membutuhkan jumlah uang paling sedikit dan mempekerjakan jumlah buruh yang paling banyak. Kita butuh hal ini lebih dulu, saya tekankan sekali lagi, karena investasi seperti

itu merupakan basis bagi segala sesuatunya, dalam rangka menghapuskan pengangguran; dan kemudian

  juga dalam rangka menciptakan basis teknis yang dibutuhkan untuk mengambil langkah kedua, yakni

industrialisasi total.

Page 28: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 28/34

Ini adalah contoh jelas dari apa yang harus dilakukan kelas pekerja. Ini hanya sebuah usulan agar 

kita menyelamatkan semua pita mesin ketik di negeri ini-bukan pitanya, tapi kumparannya, sehingga kita

tidak harus mengimpornya. Sejalan dengan produksi, inilah salah satu tanggung jawab besar lainnya dari

kelas pekerja: menyelamatkan, dan selalu mengembangkan daya temu sehingga kita tidak pernah

membuang satu sen pun. Uang yang kita buang tidak akan menguntungkan siapa pun, dan kalau pun

menguntungkan seseorang, ia pastilah bukan buruh; ia pasti menguntungkan seorang pemilik modal, tapi

tidak akan pernah buruh. Dan setiap kali kita menghemat satu sen, kita menempatkannya ke dalam

cadangan pertukaran asing kita, atau ke dalam bendahara nasional, dengan kata lain, menciptakan

kemungkinan mengembangkan sumber kerja. Produksi dan tabungan adalah tonggak pembangunan

ekonomi. Maksudnya produksi dan tabungan, ijinkan aku mengulanginya, untuk keuntungan buruh.

Kalian tidak bisa meminta pada siapapun juga untuk berkorban, memberikan perhatian lebih besar,

memanfaatkan waktu seefisien mungkin, jika semua itu pada akhirnya hanya menghasilkan kekayaan

 bagi orang lain. Akan sangat tidak adil bila kita menuntut hal itu. Kita meminta ini dilakukan semua di

semua pabrik yang manajemennya dipegang langsung oleh pemerintah. Akan lebih banyak lagi pabrik-

 pabrik yang dibangun, tentu saja-yang akan menjadi milik negara. Dengan berjalannya waktu, partisipasi

negara akan menjadi lebih besar, dan tanggung jawab kelas pekerja juga menjadi lebih besar. Namun kita

 juga harus menghindarkan pemborosan dalam industri yang masih bertahan di tangan-tangan pribadi, dan

kita harus memelihara mesin, karena hingga saat ini kita belum berhati-hati dengan mesin.

Dalam banyak kasus kita masih baru mulai belajar, namun kita telah belajar dengan kurang

  bertanggung jawab, di semua tingkatan. Kalian tahu dengan baik, misalnya, bahwa pengemudi dari LaCabana sangat sembrono. Mereka hanya belajar bagaimana mengemudi mobil yang kita sita dari semua

 pejabat-pejabat tinggi dari rejim lama, namun mereka belajar dengan cara yang tidak bertanggung jawab.

Hasilnya adalah seperti yang bisa kalian lihat: baru satu atau dua tahun mobil-mobil Cadillac itu sudah

seperti rongsokan, penyot-penyot, dan lecet-lecet. Sama halnya dengan yang dialami dengan traktor-

traktor itu, dan ini lebih serius lagi, sebab bila sebuah Cadillac rusak, apakah itu penting? Kita tidak akan

membeli Cadillac baru, kita tidak akan menghambur-hamburkan uang lagi. Bagaimanapun juga itu

kurang penting. Tapi menelantarkan traktor adalah sesuatu yang serius, karena traktor penting bagi

  produksi. Dan ketika sebuah mesin rusak karena ketidakperdulian buruh, mesin itu harus direparasi,karena jika mesin itu tidak direparasi kita tidak bisa berproduksi. Sehingga dalam hal ini setiap orang

harus memberikan perhatian dan belajar sebanyak mungkin. Kewajiban penting ketiga bagi kaum buruh,

di samping produksi dan menghemat, adalah berorganisasi. Bukan dalam pengertian lama kelas

menentang kelas, namun berorganisasi untuk menyumbangkan lebih banyak lagi bagi revolusi, yang

  berarti menyumbangkan lebih banyak lagi bagi rakyat, yang berarti menyumbangkan lebih banyak lagi

Page 29: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 29/34

 bagi kelas pekerja. Karena dengan berjalannya waktu, perbedaan antara buruh dan petani, misalnya, akan

 berkurang hingga hampir tak ada. Saat ini sudah ada sebuah kelompok buruh pertanian, 300.000 orang,

yang sedang mengolah tanah dengan menggunakan metoda yang semakin mekanik. Mereka secara

  bertahap sedang berubah menjadi buruh-buruh yang secara teknik semakin maju, dan dengan cara ini

setiap orang akan secara bertahap ditransformasikan menjadi seorang buruh, setiap orang yang terkait

secara langsung dengan produksi. Kita harus terus mengembangkan hal ini dan memikirkan bangsa secara

keseluruhan. Yakni, kita harus melakukan hal yang sebaliknya dari yang biasa kita lakukan. Mereka telah

membiasakan kita untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan kecil kita-perhimpunan seandainya ada

  perhimpunan, selanjutnya dengan tetangga kita, selanjutnya dengan keluarga kita, selanjutnya dengan

individu-diri kita-yang paling penting: ...Kadang-kadang seseorang berpikir seorang anaklah yang paling

  penting, namun pada umumnya, orang berpikir bahwa dirinya lah yang paling penting. Kita harus

 berusaha bertindak sebaliknya, berpikir tentang diri kita sebagai yang kurang penting, yang paling tidak 

 penting di dalam roda gerak kerja, walaupun dengan tugas membuat bagian dari mesin tersebut-individu-

 berfungsi baik. Yang paling penting adalah bangsa, keseluruhan rakyat Kuba, dan kita selalu harus siap

mengorbankan beberapa keuntungan pribadi untuk keuntungan komunitas secara keseluruhan. Dan setiap

kelompok manusia berikutnya adalah jauh lebih penting daripada individu. Sebuah sektor buruh yang

terorganisasi adalah lebih penting daripada serikat buruh pada satu pusat kerja, dan seluruh buruh lebih

  penting daripada satu orang buruh. Inilah yang musti kita pahami. Kita musti mengorganisasi diri kita

dengan cara yang baru samasekali untuk mengubah mentalitas lama. Kita harus mengubah mentalitas

  pempimpin serikat buruh, yang fungsinya bukan menjadi seorang yang berteriak paling keras terhadap

  pimpinan, seseorang yang kadang-kadang memaksakan aturan-aturan kerja absurd dalam produksi yang

memungkinkan seorang buruh memperoleh uang padahal tidak mengerjakan apapun. Buruh yang saat ini

menerima upah tanpa mengupayakannya, tanpa melakukankan apapun, pada dasarnya adalah

 bersekongkol menentang bangsa dan menentang dirinya sendiri. (Tepuk tangan)

Demikian, ada tiga tugas mendasar dari kelas pekerja, dalam pandangan saya. Untuk itu, seseorang harus

memiliki pemahaman terhadap masalah, pemahaman terhadap pembangunan revolusioner, dan setelah

itu, pengetahuan khusus tentang pabrik tempat ia bekerja, bahkan lebih banyak pengetahuan lagi tentang

mesin yang ia kerjakan, dan pengetahuan tentang keseluruhan sistem produksi. Hal itu harus menjaditugas-dan hak-yang dituntut oleh seorang buruh, tugas untuk memahami dan belajar cara kerja mesin

mereka secara sempurna dan mereparasi dan memperbaikinya bila mungkin; mempelajari mesinnya,

 bagiannya, dan keseluruhan proses produksi. Namun selain merupakan sebuah tugas, hal ini adalah juga

merupakan haknya yang harus dituntut dari semua administratur.

Page 30: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 30/34

Hubungan yang lebih erat harus dijalin antara buruh dan administraturnya di pabrik-pabrik yang

dijalankan atau dimiliki oleh negara, sehingga mereka dapat bertukar pengalaman. Mengatur sebuah

komplek industri yang besar dan rumit atau menjalankan sebuah industri tidaklah sama dengan bekerja di

dalam industri tersebut. Masalah yang ada dipandang dari sudut yang berbeda, sebagaimana saya

memandang kalian dari sini, sementara kalian memandang saya dari sudut yang lain. Seperti itulah buruh

dan administratur, bahkan saat ini dalam pemerintahan yang revolusioner, memandang problem dari sudut

yang berbeda. Kita harus membawa admisnistratur turun ke bangku-bangku kerja, atau membawa buruh

ke meja administratur dan membuat mereka bertukar pengalaman, sehingga mereka memandang proses

dengan cara yang sama, karena mereka telah melihat semua sisi-sisinya, dan kemudian membuat mereka

memecahkan masalahnya. Dan kalian akan lihat bahwa banyak tuntutan buruh yang saat ini masih

diajukan akan hilang. Ada pabrik-pabrik yang sudah menjadi milik negara di mana, misalnya, seorang

 buruh menemukan sebuah metode bagaimana cara menghasilkan lebih banyak pada satu mesin, atau pada

satu perkakas tenun, dan kepala bagian melarangnya. Saya tidak akan mengatakan ini pengkhianatan, tapi

hal ini merupakan interpretasi yang keliru terhadap fakta, interpretasi keliru terhadap momen

revolusioner. Hal yang pokok yang harus kita camkan saat ini adalah bahwa semua cara berpikir lama

telah tersapu oleh sejarah. Kita harus mulai berpikir dengan cara pikir yang baru, dan memahami bahwa

kepala-kepala kita berada di atas bahu kita dan kita harus menggunakannya. Kita harus menganalisa

setiap masalah baru dengan kepala yang jernih. Para pemimpin buruh, dan buruh pada umumnya,

sekarang akan berpartisipasi dalam proses produksi dan akan juga diberi tanggung jawab. Kita tidak 

mampu lebih jauh maju karena masih banyak pabrik-pabrik di mana diskusi seperti ini tidak dapat

  berlangsung karena serikat buruhnya bersikap memusuhi, atau karena buruh belum memahami inti

  persoalannya. Jika serikat buruh berbicara dengan administrasi, buruh berpikir serikat buruh, pemimpin

serikat buruh, menjual kepemimpinan. Semua ini harus dihapuskan, karena tugas kita, tugas

industrialisasi negeri ini, tugas pokok yang dihadapi Kuba saat ini, tidak dapat dicapai oleh kehendak 

segelintir orang, tidak pula oleh sejumlah kecil kaum jenius, tidak pula oleh satu orang saja. Tugas kita

adalah menemukan jalan yang paling baik dan menjelaskannya. Namun tugas rakyat adalah membantu

menemukan jalan yang baik tersebut, menyumbangkan dengan seluruh usahanya sehingga kita bisa maju

lebih cepat sepanjang jalan itu, dan selalu mengkoreksi kesalahan-kesalahan dengan cara yang

konstruktif. Hingga saat ini kita hanya menetapkan beberapa tujuan saja, beberapa di antaranya agak 

sederhana, agar kita mampu memenuhinya, karena kita masih belum pasti seberapa baik buruh secara

keseluruhan mampu memahami pentingnya setiap masalah, seberapa jauh mereka akan membantu kita.

Kita merumuskan tujuan, misalnya, untuk melipatgandakan pendapatan per kapita setiap warga Kuba per 

tahun dalam sepuluh tahun, yakni, uang yang diterima dalam satu tahun. Dewasa ini setiap warga Kuba,

dengan membagi segala sesuatunya yang ada di Kuba ini berdasarkan jumlah penduduk, memperoleh

Page 31: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 31/34

kira-kira 400  peso per tahun. Kalau jumlah ini kalian bagi lagi dengan dua belas bulan, kalian akan

melihat bahwa betapa kecilnya penghasilan setiap warga Kuba sepanjang tahun. Tentu saja, banyak 

 perempuan dan anak-anak yang tidak bekerja, namun tetap saja jumlah tersebut sangat kecil. Sekarang,

dalam waktu sepuluh tahun kita ingin meningkatkan pendapatan per kapita per tahun di Kuba menjadi

kira-kira lebih dari 900 peso. Jumlah ini, dua kali lipat dari yang sekarang, merupakan sebuah upaya yang

sangat besar yang harus bisa kita lakukan. Meskipun pada kenyataannya kami menyampaikan pada kalian

  bahwa kita melakukan hal ini secara sederhana, apa yang kita lakukan ini adalah sesuatu yang belum

 pernah dilakukan di manapun di bumi Amerika Latin ini. Di Amerika Latin hal itu berarti pertumbuhan 7

  persen per tahun pada daya beli rakyat, pada pendapatan rakyat, dan hingga kini di beberapa negeri

Amerika Latin pertumbuhannya hanya kira-kira 1 atau 2 persen dan di tempat lainnya bahkan menurun.

Dengan kata lain, kita akan memiliki sebuah percepatan pembangunan yang luar biasa. Proses ini akan

lebih besar lagi apabila setiap orang memahami dengan jelas apa tugas mereka sesungguhnya. Saya tidak 

  bermaksud mengeluh sama sekali. Mencapai hal ini akan berarti sebuah kemenangan luar biasa. Atau,

 bahwa kita akan mencapai pertumbuhan itu, dan ini akan menjadi kemenangan utama. (Tepuk tangan)

Satu tujuan lain yang telah kita tetapkan akan, setidaknya, membutuhkan perhatian lebih besar:

menghapuskan pengangguran kira-kira pada akhir 1962, yakni, dalam dua setengah tahun. (Tepuk tangan)

Jangan tepuk tangan dulu; ini adalah sasaran yang telah kita rumuskan bersama, dan kita baru bisa

  bertepuk tangan jika kita telah mencapainya, atau dicemooh jika kita gagal. Tapi hal ini adalah tugas

setiap orang, tugas pemerintah dan rakyat bersama-sama. Dan untuk kita semua yang telah punya sesuatu

untuk dimakan, adalah tugas mulianya untuk menunjukkan solidaritas terhadap mereka yang tidak memiliki apa-apa atau hampir tidak memiliki apa-apa. Seseorang dari pendengar memotong: "Komandan

Guevara, hanya dalam waktu empat hari setelah negara mulai mengelola hotel-hotel, jumlah tamu

meningkat; terdapat lebih dari 4000 tamu hanya dalam waktu tiga hari. Itu semua karena revolusi kita,

Komandan Guevara." (Tepuk tangan) Tentu saja, itu adalah salah satu tugas bersama lainnya yang kita

hadapi. Pengelolaan setiap perusahaan oleh buruh dan pemerintah. Misalnya, hotel-hotel adalah sebuah

industri di mana kualitas kelas pekerja dan para pemimpinnya sedang diuji. Para pemimpin kelas pekerja,

yang dipilih secara demokratis oleh kelas pekerja, dan yang tidak menerima bayaran, bertugas

memecahkan masalah industri perhotelan. Tentu saja, kemenangan awal ini bukan kemenangan akhir.Hotel merupakan masalah yang sulit, karena di Kuba hotel dibangun dan distrukturkan dengan mentalitas

kolonial, untuk turis yang datang untuk membelanjakan dollar nya dalam perjudian atau dalam hiburan-

hiburan immoral lainnya. Dengan kata lain, hotel-hotel itu diperuntukkan bagi para majikan yang datang

ke pemilikan mereka di Karibia untuk meninggalkan sedikit saja dari yang mereka peroleh sepanjang

tahun. Kita hendaknya jangan lupa hal itu. Sekarang kita harus sepenuhnya mengubah sistem dan

Page 32: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 32/34

struktur serta mentalitas bisnis turisme. Turis akan datang. Bila mereka datang dari Amerika Serikat,

mereka akan menjadi turis-turis dengan cukup pengertian dan keberanian untuk menghadapi semua

ancaman, yang kurang lebih tersembunyi, terhadap mereka. Turis dari Amerika Latin adalah mereka yang

ingin menyaksikan secara langsung proses revolusioner kita. Dan hotel-hotel kita juga harus diisi dengan

warga-warga kita sendiri, dengan warga Kuba yang datang dari seluruh pelosok kepulauan dalam

 perjalanan untuk mengetahui negerinya. Dengan kata lain, kita perlu memperbarui sistem hotel kita secara

total, dan itu bukan pekerjaan gampang. Dan saya yakin bahwa mereka-mereka yang akan

mengerjakannya dengan baik adalah justru para pemimpin yang telah dipilih oleh para buruh,

 bekerjasama dengan pejabat-pejabat dari pemerintahan revolusioner.

Beberapa waktu yang lalu dalam sebuah pidato awal, saya telah menjanjikan, sebagai pimpinan

dari departemen perindustrian, sebuah sistem manajemen campuran dalam pabrik-pabrik. Tentu saja, kita

tidak melupakan hal itu. Sistem tersebut masih di bawah penelitian. Prosesnya memang berjalan agak lambat karena ternyata prosesnya tidak sederhana, dan banyak masalah yang harus diantisipasi. Namun

semua itu masih dalam penelitian, dan dalam waktu singkat akan segera dipraktekkan di semua pabrik 

negara dan semua pabrik yang dijalankan oleh negara untuk alasan apapun, yang sekarang ini jumlahnya

sangat banyak. Untuk mengakhiri pidato ini, dan bila kalian ijinkan, aku ulangi: tugas dari kelas buruh

sekarang adalah berproduksi, dan ingat bahwa hal ini berarti memproduksi tanpa mengarah kepada

  berhenti; memproduksi lebih banyak, menciptakan banyak kekayaan yang pada gilirannya akan

menciptakan lebih banyak sumber kerja; berhemat sebanyak-banyaknya, bukan hanya di tingkat negara,

namun di bidang apapun di mana penghematan berarti penghematan untuk seluruh bangsa; mempertajamkewaspadaan revolusioner, menemukan-dan ini barangkali yang paling penting-sumber daya baru dan

metoda kerja baru yang akan menyelamatkan uang negara; bagi kelas pekerja untuk mengorganisasi diri

dalam rangka menyumbangkan usahanya yang paling baik untuk tugas kolektif industrialisasi. Dan untuk 

melakukan itu semua, adalah penting untuk mempelajari dan memahami proses revolusioner yang akan

membimbing kita menuju persatuan dan tingkat ketegaran yang paling besar. Dan kita harus mempelajari

  proses produksi, pada kemampuan kita yang paling baik di setiap levelnya, dengan teliti sehingga kita

dapat menemukan inovasi-inovasi yang akan memungkinkan kita untuk menghasilkan lebih banyak dan

menghemat lebih banyak. Itu saja pesanku untuk hari ini.

Jelas sudah bahwa buruh atau perburuhan merupakan sebuah masalah yang harus di naungi oleh

 pemerintah, dengan sumber sumber yang jelas kemanusiaan dan perburuhan harus diteliti dan diperjelas

oleh para pembuat kebiajakan.

Page 33: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 33/34

Jalan Keluar dari Kemelut Masalah Perburuhan 

Permasalahan perburuhan pada dasarnya memiliki kaitan satu sama lain. Karena itu diperlukan

sebuah kerangka penyelesaian yang terpadu dan koheren. Ada beberapa hal yang harus dikerjakan secara

simultan sebagai sebuah kerangka kebijkan pemerintah guna mengatasi persoalan perburuhan.

 Pertama, pemerintah perlu mengambil langkah kongkrit untuk menurunkan angka pengangguran dengan

menetapkan target penurunan secara periodik, komitmen kearah pengurangan angka pengangguran harus

dikerjakan secara sistematis. Jadi kita perlu memiliki semacam peta jalan kerangka pengurangan

  pengangguran dengan target waktu dan target besaran yang jelas serta pihak yang memiliki tanggung

 jawab langsung terhadap jalannya program ini.

 Kedua, pemerintah perlu memperbanyak pembukaan pendidikan keahlian dan balai latihan kerja. Ini

harus jadi bagian dari strategi ketenagakerjaan Indonesia, untuk tidak hanya bermain di pasar tenaga kerja

dalam negeri, melainkan juga pasar tenaga kerja luar negeri.

 Ketiga, pengangguran diatasi melalui kombinasi pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja.

Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang disertai dengan pembukaan lapangan kerja tersebut,

  pemerintah perlu lebih banyak membantu pendanaan semua inisiatif usaha yang menciptakan lapangan

kerja, teutama usaha-usaha kecil dan menengah.

 Keempat, mendorong investasi asing langsung (FDI) dengan perbaikan infrastruktur, penurunan biaya

tinggi dan penciptaan hubungan industrial yang harmonis. Pemerintah perlu mereduksi biaya-biaya tinggi

sehingga daya saing industri kita secara keseluruhan tidak didasarkan atas upah buruh murah tetapi karena

kemudahan infrastruktur dan birokrasi yang efisien.

 Kelima, mendorong kebebasan berserikat dan berunding. Perjanjian Kerja Bersama (PKB) intinya adalah

  bentuk hubungan yang bersifat kemitraan antara pekerja dan pemilik kerja yang dilandaskan pada

transparansi dan akuntabilitas.

 Keenam, pemerintah perlu merumuskan kebijakan yang jelas untuk mencegah praktek outsourcing

manusia dan penyimpangan kerja kontrak serta membuat kebijakan yang mengharuskan setiap

 perusahaan untuk memberikan jaminan sosial tenaga kerja bagi setiap karyawan atau buruhnya .

Page 34: buruh merdeka

5/13/2018 buruh merdeka - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/buruh-merdeka 34/34