BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12...

31
RANCA PENY Menimbang : a. b. c. d. Mengingat : 1. 2. 3. BUPATI BOGO ANGAN PERATURAN DAERAH NOMOR 12 TAHUN TENTANG YELENGGARAAN KOMUNIKAS DENGAN RAHMAT TUHAN YA BUPATI BOGOR . bahwa Komunikasi dan Info yang sangat penting dalam merupakan sarana untuk publik atas penyelenggaraan p . bahwa pemanfaatan Komun proses penyelenggaraan pem kewenangan berdasarkan ke undangan; . bahwa dalam upaya meningka serta memberikan jamina pengaturan mengenai Komuni . bahwa berdasarkan perti dimaksud dalam huruf a, membentuk Peraturan Dae Komunikasi dan Informatika; . Undang-Undang Nomor 14 Ta Daerah-Daerah Kabupaten da Barat (Berita Negara Republik sebagaimana telah diubah de Tahun 1968 tentang Pembe dan Kabupaten Subang den Nomor 14 Tahun 1950 tentan Kabupaten dalam Lingkun (Lembaran Negara Republik In Tambahan Lembaran N Nomor 2851); . Undang-Undang Nomor TeleKomunikasi (Lembaran N 1999 Nomor 154, Tambaha Indonesia Nomor 3881); . Undang-Undang Nomor 32 T (Lembaran Negara Republik 139, Tambahan Lembaran Nomor 4252); OR H KABUPATEN BOGOR N 2012 SI DAN INFORMATIKA ANG MAHA ESA R, ormatika merupakan kebutuh kehidupan bermasyarakat d k mengoptimalkan pengawas pemerintahan daerah; nikasi dan Informatika dala merintahan harus sesuai deng etentuan peraturan perundan atkan pengawasan, pengendali an kepastian hukum, per nikasi dan Informatika; imbangan sebagaimana ya huruf b, dan huruf c, per erah tentang Penyelenggara ahun 1950 tentang Pembentuk alam Lingkungan Propinsi Dja k Indonesia Tahun 1950 Nomor engan Undang-Undang Nomor entukan Kabupaten Purwakar ngan Mengubah Undang-Unda ang Pembentukan Daerah-daer ngan Propinsi Djawa Bar ndonesia Tahun 1968 Nomor 3 Negara Republik Indones 36 Tahun 1999 tenta Negara Republik Indonesia Tah an Lembaran Negara Repub Tahun 2002 tentang Penyiar Indonesia Tahun 2002 Nom n Negara Republik Indones 4. Undang-Undang SALINA han dan san am gan ng- ian rlu ang rlu aan kan awa r 8) r 4 rta ang rah rat 31, sia ang hun blik ran mor sia g ... AN

Transcript of BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12...

Page 1: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

BUPATI BOGOR

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOGORNOMOR 12 TAHUN 2012

TENTANGPENYELENGGARAAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESABUPATI BOGOR,

Menimbang : a. bahwa Komunikasi dan Informatika merupakan kebutuhanyang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat danmerupakan sarana untuk mengoptimalkan pengawasanpublik atas penyelenggaraan pemerintahan daerah;

b. bahwa pemanfaatan Komunikasi dan Informatika dalamproses penyelenggaraan pemerintahan harus sesuai dengankewenangan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan;

c. bahwa dalam upaya meningkatkan pengawasan, pengendalianserta memberikan jaminan kepastian hukum, perlupengaturan mengenai Komunikasi dan Informatika;

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana yangdimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlumembentuk Peraturan Daerah tentang PenyelenggaraanKomunikasi dan Informatika;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang PembentukanDaerah-Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi DjawaBarat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 8)sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 4Tahun 1968 tentang Pembentukan Kabupaten Purwakartadan Kabupaten Subang dengan Mengubah Undang-UndangNomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerahKabupaten dalam Lingkungan Propinsi Djawa Barat(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor 31,Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 2851);

2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentangTeleKomunikasi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun1999 Nomor 154, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 3881);

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor139, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4252);

4. Undang-Undang ...

SALINAN

BUPATI BOGOR

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOGORNOMOR 12 TAHUN 2012

TENTANGPENYELENGGARAAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESABUPATI BOGOR,

Menimbang : a. bahwa Komunikasi dan Informatika merupakan kebutuhanyang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat danmerupakan sarana untuk mengoptimalkan pengawasanpublik atas penyelenggaraan pemerintahan daerah;

b. bahwa pemanfaatan Komunikasi dan Informatika dalamproses penyelenggaraan pemerintahan harus sesuai dengankewenangan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan;

c. bahwa dalam upaya meningkatkan pengawasan, pengendalianserta memberikan jaminan kepastian hukum, perlupengaturan mengenai Komunikasi dan Informatika;

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana yangdimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlumembentuk Peraturan Daerah tentang PenyelenggaraanKomunikasi dan Informatika;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang PembentukanDaerah-Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi DjawaBarat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 8)sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 4Tahun 1968 tentang Pembentukan Kabupaten Purwakartadan Kabupaten Subang dengan Mengubah Undang-UndangNomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerahKabupaten dalam Lingkungan Propinsi Djawa Barat(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor 31,Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 2851);

2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentangTeleKomunikasi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun1999 Nomor 154, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 3881);

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor139, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4252);

4. Undang-Undang ...

SALINAN

BUPATI BOGOR

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOGORNOMOR 12 TAHUN 2012

TENTANGPENYELENGGARAAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESABUPATI BOGOR,

Menimbang : a. bahwa Komunikasi dan Informatika merupakan kebutuhanyang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat danmerupakan sarana untuk mengoptimalkan pengawasanpublik atas penyelenggaraan pemerintahan daerah;

b. bahwa pemanfaatan Komunikasi dan Informatika dalamproses penyelenggaraan pemerintahan harus sesuai dengankewenangan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan;

c. bahwa dalam upaya meningkatkan pengawasan, pengendalianserta memberikan jaminan kepastian hukum, perlupengaturan mengenai Komunikasi dan Informatika;

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana yangdimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlumembentuk Peraturan Daerah tentang PenyelenggaraanKomunikasi dan Informatika;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang PembentukanDaerah-Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi DjawaBarat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 8)sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 4Tahun 1968 tentang Pembentukan Kabupaten Purwakartadan Kabupaten Subang dengan Mengubah Undang-UndangNomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerahKabupaten dalam Lingkungan Propinsi Djawa Barat(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor 31,Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 2851);

2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentangTeleKomunikasi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun1999 Nomor 154, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 3881);

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor139, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4252);

4. Undang-Undang ...

SALINAN

BUPATI BOGOR

RANCANGAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOGORNOMOR 12 TAHUN 2012

TENTANGPENYELENGGARAAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESABUPATI BOGOR,

Menimbang : a. bahwa Komunikasi dan Informatika merupakan kebutuhanyang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat danmerupakan sarana untuk mengoptimalkan pengawasanpublik atas penyelenggaraan pemerintahan daerah;

b. bahwa pemanfaatan Komunikasi dan Informatika dalamproses penyelenggaraan pemerintahan harus sesuai dengankewenangan berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan;

c. bahwa dalam upaya meningkatkan pengawasan, pengendalianserta memberikan jaminan kepastian hukum, perlupengaturan mengenai Komunikasi dan Informatika;

d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana yangdimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlumembentuk Peraturan Daerah tentang PenyelenggaraanKomunikasi dan Informatika;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1950 tentang PembentukanDaerah-Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Propinsi DjawaBarat (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950 Nomor 8)sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 4Tahun 1968 tentang Pembentukan Kabupaten Purwakartadan Kabupaten Subang dengan Mengubah Undang-UndangNomor 14 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah-daerahKabupaten dalam Lingkungan Propinsi Djawa Barat(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor 31,Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 2851);

2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 1999 tentangTeleKomunikasi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun1999 Nomor 154, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 3881);

3. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor139, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4252);

4. Undang-Undang ...

SALINAN

Page 2: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 2 -

4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang PemerintahanDaerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4437) sebagaimana telah beberapa kali diubah,terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4844);

5. Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi danTransaksi Elektronik (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2008 Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4843);

6. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang KeterbukaanInformasi Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun2008 Nomor 61, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4846);

7. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang PelayananPublik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 5038);

8. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungandan Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2009 Nomor 140, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5059);

9. Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2009 tentang Pos(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor146, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 5065);

10. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang PembentukanPeraturan Perundang-undangan (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2011 Nomor 82, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 5234);

11. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2000 tentangPenyelenggaran TeleKomunikasi (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2000 Nomor 107, Tambahan LembaranNegara Republik Indonesia Nomor 3980);

12. Peraturan Pemerintah Nomor 53 Tahun 2000 tentangPenggunaan Spektrum Frekuensi Radio dan Orbit Satelit(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2000 Nomor108, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor3981);

13. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentangPembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah,Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintahan DaerahKabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4737);

15. Peraturan …

Page 3: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 3 -

15. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 35 Tahun 2010tentang Pedoman dan Pelayanan Informasi dan Dokumentasidi lingkungan Kementerian Dalam Negeri dan PemerintahanDaerah;

16. Peraturan Pemerintah Nomor 61 Tahun 2010 tentangPelaksanaan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentangKeterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2010 Nomor 99);

17. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor17/P/M.KOMINFO/03/2009 tentang PenyebarluasanInformasi daerah Oleh Pemerintah, Pemerintah DaerahProvinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota;

18. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor23/PER/M.KOMINFO/04/2009 tentang PedomanPelaksanaan Urusan Pemerintah Sub Bidang Pos danTeleKomunikasi ;

19. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 27 Tahun 2009tentang Pedoman Penetapan Izin Gangguan di Daerah;

20. Peraturan Menteri Komunikasi dan Informatika Nomor08/PER/M.KOMINFO/6/2010 tentang PedomanPengembangan dan Pemberdayaan Lembaga KomunikasiSosial;

21. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 29 Tahun 2010tentang Penyelenggaraan Komunikasi dan Informatika(Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2010Nomor 29 E);

22. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 9 Tahun 1986tentang Penunjukan dan Pengangkatan Penyidik PegawaiNegeri Sipil yang Melakukan Penyidikan TerhadapPelanggaran Peraturan Daerah yang Memuat KetentuanPidana (Lembaran Daerah Kabupaten Bogor Tahun 1986Nomor 9 Seri C);

23. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 6 Tahun 2003tentang Pengelolaan Ketenagakerjaan (Lembaran DaerahKabupaten Bogor Tahun 2003 Nomor 6, Tambahan LembaranDaerah Kabupaten Bogor Nomor 130);

24. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 7 Tahun 2008tentang Urusan Pemerintahan yang Menjadi KewenanganPemerintahan Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten BogorTahun 2008 Nomor 7);

25. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 9 Tahun 2008tentang Susunan dan Kedudukan Organisasi PerangkatDaerah (Lembaran Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2008Nomor 9);

26. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 11 Tahun 2008tentang Pembentukan Dinas Daerah (Lembaran DaerahKabupaten Bogor Tahun 2008 Nomor 11);

27. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 12 Tahun 2009tentang Bangunan Gedung (Lembaran Daerah KabupatenBogor Tahun 2009 Nomor 12, Tambahan Lembaran DaerahKabupaten Bogor Nomor 41);

28. Peraturan ...

Page 4: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 4 -

28. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 4 Tahun 2011tentang Pembangunan dan Penggunaan Bersama MenaraTeleKomunikasi (Lembaran Daerah Kabupaten Bogor Tahun2011 Nomor 4);

Dengan Persetujuan BersamaDEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KABUPATEN BOGOR

danBUPATI BOGOR

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG PENYELENGGARAANKOMUNIKASI DAN INFORMATIKA.

BAB IKETENTUAN UMUM

Pasal 1Dalam Peraturan Daerah ini, yang dimaksud dengan :

1. Daerah adalah Kabupaten Bogor.2. Pemerintah Daerah adalah Pemerintah Kabupaten Bogor.3. Bupati adalah Bupati Bogor.4. Dinas adalah organisasi perangkat daerah yang lingkup

tugas dan tanggung jawabnya meliputi bidang Komunikasidan Informatika.

5. Satuan Kerja Perangkat Daerah, yang selanjutnya disebutSKPD adalah Satuan Kerja Perangkat Daerah KabupatenBogor.

6. Badan adalah sekumpulan orang dan/atau modal yangmerupakan kesatuan yang melakukan usaha maupun yangtidak melakukan usaha yang meliputi perseroan terbatas,perseroan komanditer, perseroan lainnya, badan usaha milikNegara atau daerah dengan nama dan dalam bentukapapun, firma, kongsi, koperasi, bentuk usaha tetap, danbentuk badan lainnya

7. TeleKomunikasi adalah setiap pemancaran, pengirimandan/atau penerimaan dari setiap informasi dalam bentuktanda-tanda, isyarat, tulisan, gambar, suara bunyi melaluikawat, optik, radio atau sistem elektromagnetik lainnya.

8. Komunikasi adalah penyampaian informasi dari satu pihakke pihak yang lain melalui media perantara yang bersifatelektronik maupun non elektronik.

9. Informatika adalah pemanfaatan perangkat-perangkatberkemampuan komputasi dalam pengelolaan informasi,termasuk dalam pemrosesan, pengarsipan dan penyebaraninformasi.

10. Penyelenggaraan ...

Page 5: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 5 -

10. Penyelenggaraan Informatika adalah kegiatan penyiapan,pematangan, pemantapan dan pemanfaatan Informatikasehingga terlaksananya pengembangan e-government.

11. Penyelenggaraan Komunikasi adalah kegiatan penyampaianinformasi dari satu pihak ke pihak yang lain melalui mediaperantara yang bersifat elektronik maupun non elektronik.

12. Penyebarluasan Informasi Daerah adalah penyebaraninformasi secara timbal balik dari Pemerintah, PemerintahDaerah Provinsi, Pemerintah Daerah Kabupaten/Kotakepada masyarakat baik diminta atau tidak diminta, yangdapat dilakukan melalui media massa maupun bentukmedia Komunikasi lainnya dan/atau lembaga-lembagaKomunikasi masyarakat.

13. E-Government adalah pemanfaatan teknologi informasidalam proses manajemen pemerintahan untukmeningkatkan efisiensi efektivitas, transparansi, danakuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan.

14. Pos adalah layanan Komunikasi tertulis dan/atau suratelektronik, layanan paket, layanan logistik, layanantransaksi keuangan, dan layanan keagenan pos untukkepentingan umum.

15. Penyelenggaraan Jasa Titipan adalah kegiatan yangdilakukan untuk menerima, membawa dan/ataumenyampaikan surat pos jenis tertentu berupa barangcetakan, surat kabar, sekogram, dan bungkusan kecil paketdan uang dari pengirim kepada penerima denganmemungut biaya.

16. Penyelenggaraan TeleKomunikasi adalah kegiatanpenyediaan dan pelayanan TeleKomunikasi sehinggamemungkinkan terselenggaranya TeleKomunikasi.

17. Penyiaran adalah kegiatan memancarluaskan siaranmelalui sarana pemancaran dan/atau sarana transmisi didarat, di laut atau di antariksa dengan menggunakanspektrum frekuensi radio melalui udara, kabel, dan/ataumedia lainnya untuk dapat diterima secara serentak danbersamaan oleh masyarakat dengan perangkat penerimasiaran.

18. Menara TeleKomunikasi yang selanjutnya disebut menaraadalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yangdidirikan di atas tanah, atau bangunan yang merupakansatu kesatuan kontruksi dengan bangunan gedung yangdipergunakan untuk kepentingan umum yang stukturfisiknya dapat berupa rangka baja yang diikat oleh berbagaisimpul atau berupa bentuk tunggal tanpa simpul, dimanafungsi, desain dan kontruksinya disesuaikan sebagaisarana penunjang menempatkan perangkatTeleKomunikasi.

19. Menara Bersama adalah menara TeleKomunikasi seluleryang digunakan bersama-sama oleh operator penyelenggaraTeleKomunikasi seluler.

20. Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi selanjutnyadisingkat PPID adalah Pejabat yang bertanggung jawab dibidang penyimpanan, pendokumentasian, penyediaan,dan/atau pelayanan informasi di badan publik.

20. Badan ...

Page 6: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 6 -

21. Badan Publik adalah lembaga eksekutif, legislatif danyudikatif dan badan lain yang fungsi dan tugas pokoknyaberkaitan dengan penyelengggaraan negara, yang sebagianatau seluruh dananya bersumber dari AnggaranPendapatan dan Belanja Negara dan/atau AnggaranPendapatan dan Belanja Daerah, atau organisasi nonpemerintah sepanjang sebagian atau seluruh dananyabersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negaradan/atau Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah,sumbangan masyarakat, dan/atau luar negeri.

22. Sarana dan Prasarana TeleKomunikasi adalah segalasesuatu yang memungkinkan dan mendukung berfungsinyaTeleKomunikasi.

23. Informasi adalah keterangan, pernyataan, gagasan, dantanda-tanda yang mengandung nilai, makna, dan pesan,baik data, fakta maupun penjelasannya yang dapatdilihat,didengar, dan dibaca yang disajikan dalam berbagaikemasan dan format sesuai dengan perkembanganteknologi informasi dan Komunikasi secara elektronik ataunon elektronik.

24. Informasi Publik adalah informasi yang dihasilkan,disimpan, dikelola, dikirim, dan/atau diterima oleh suatubadan publik yang berkaitan dengan penyelenggara danpenyelenggaraan negara dan/atau penyelenggara danpenyelenggaraan badan publik lainnya yang sesuai denganketentuan peraturan perundang-undangan serta informasilain yang berkaitan dengan kepentingan publik.

25. Komisi Informasi adalah lembaga mandiri yang berfungsimenjalankan peraturan perundang-undangan, menetapkanpetunjuk teknis standar layanan informasi publik danmenyelesaikan sengketa informasi publik melalui mediasidan/atau ajudikasi nonlitigasi.

26. Sengketa Informasi Publik adalah sengketa yang terjadiantara badan publik dan pengguna informasi publik yangberkaitan dengan hak memperoleh dan menggunakaninformasi berdasarkan perundang-undangan.

27. Masyarakat Informasi adalah masyarakat yangmempunyai aktivitas ekonomi, politik, sosial danbudaya melalui proses produksi, konsumsidan distribusi informasi, ditandai dengan intensitasyang tinggi atas pertukaran dan penggunaanteknologi Komunikasi.

28. Keamanan Informasi adalah proteksi informasi dansistem informasi dari akses, penggunaan, penyebaran,pengubahan, gangguan, atau penghancuran olehpihak yang tidak berwenang.

29. Infrastruktur adalah perangkat keras, piranti lunak,dan peralatan TeleKomunikasi, yang ketikadigunakan bersama, menjadi pondasi dasar untukmendukung pelaksanaan e-government.

30. Basis Data (Database) adalah suatu sistem yangmenyimpan data dalam jumlah besar denganmekanisme sistematis dan terstruktur.

30. Aplikasi ...

Page 7: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 7 -

31. Aplikasi adalah instrumen yang mampu mengolah dataatau informasi secara otomatis sedemikian rupasehingga memberikan kemudahan dan kecepatanbagi pengguna dalam memperoleh data atauinformasi yang diperlukan.

32. Server adalah piranti khusus dalam jaringankomputer yang menjadi tempat bagi semua simpul didalam jaringan untuk bisa melakukan resourcesharing.

33. Sistem Jaringan adalah kumpulan simpul-simpulsumberdaya perangkat komputasi berupa perangkat-perangkat komputer yang saling terhubung melaluisistem Komunikasi data, sehingga dapat diakses secarabersama.

34. Penyediaan Infrastruktur adalah kegiatan yangmeliputi pekerjaan konstruksi untuk membangun ataumeningkatkan kemampuan infrastruktur dan/ataukegiatan pengelolaan infrastruktur dan/ataupemeliharaan infrastruktur dalam rangkameningkatkan kemanfaatan infrastruktur Informatika.

35. Layanan Pengadaan Secara Elektronik yang selanjutnyadisebut LPSE adalah Unit Pelaksana Teknis Dinasdi lingkungan Dinas sebagai Pengelola SistemPengadaan Secara Elektronik (SPSE).

36. Pengadaan Barang/Jasa Secara Elektronik (ElectronicProcurement) adalah proses pengadaan barang/jasaPemerintah yang pelaksanaannya dilakukan secaraelektronik dan berbasis web/internet denganmemanfaatkan fasilitas teknologi informasi danKomunikasi tentang pengadaan barang/jasa secaraeletronik.

37. Penyelenggaraan Pos adalah keseluruhan kegiatanpengelolaan dan penatausahaan layanan pos.

38. Penyelenggaraan TeleKomunikasi Khusus adalahpenyelenggaraan TeleKomunikasi yang sifat,peruntukan,dan pengoperasiannya khusus.

39. Penyiaran Televisi adalah media Komunikasimassa dengar pandang, yang menyalurkangagasan, informasi, pendidikan dan hiburan dalambentuk suara dan gambar secara umum, baikterbuka maupun tertutup, berupa program yangteratur dan berkesinambungan.

40. Media Center adalah wahana pelayanan informasikebijakan Pemerintah berbasis teknologi informasi danKomunikasi, untuk mendukung pelaksanaan tugaslembaga Pemerintah dan Daerah, khususnya dalampenyebarluasan informasi untuk kebutuhan publikdan mengembangkan pelayanan informasi kepadapublik sebagai bagian dari upaya mendorongmasyarakat dalam mendapatkan informasi yangakurat, cepat, mudah dan terjangkau.

40. Laman …

Page 8: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 8 -

41. Laman Daring (Website) adalah kumpulan darihalaman-halaman situs, yang terangkum dalamsebuah domain atau subdomain, dan tempatnyaberada di dalam world wide web (www) di internet.

42. Nama Domain adalah alamat internet penyelenggaranegara, Pemerintah Daerah, orang, badan usahadan/atau masyarakat yang dapat digunakan dalamberKomunikasi melalui internet, berupa kode ataususunan karakter yang bersifat unik untukmenunjukkan lokasi tertentu dalam internet.

43. Jaringan Pos adalah rangkaian titik layanan yangterintegrasi baik fisik maupun nonfisik dalam cakupanwilayah layanan tertentu dalam penyelenggaraan pos.

44. Layanan Pos Universal adalah layanan pos jenis tertentuyang wajib dijamin oleh pemerintah untuk menjangkauseluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yangmemungkinkan masyarakat mengirim dan/atau menerimakiriman dari satu tempat ke tempat lain di dunia.

BAB IIASAS, MAKSUD DAN TUJUAN

Pasal 2Asas penyelenggaraan Komunikasi dan Informatika,

berlandaskan :

a. Kemanfaatan;

b. Transparansi;

c. Sinergi;

d. Akuntabilitas;

e. Partisipatif; dan

f. Kepastian Hukum.

Pasal 3Maksud pengaturan mengenai penyelenggaraan Komunikasidan Informatika adalah untuk mengatur mengenai Komunikasidan Informatika berdasarkan kewenangan yang dimiliki olehPemerintah Daerah.

Pasal 4Tujuan pengaturan penyelenggaraan Komunikasi danInformatika, adalah :

a. meningkatkan pelayanan publik;

b. terselenggaranya pemerintahan daerah yang berbasisteknologi informasi;

c.menjamin ...

Page 9: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 9 -

c. menjamin hak masyarakat untuk mengetahui rencanapembuatan kebijakan, program kebijakan, proses sertaalasan pengambilan keputusan publik dengan menggunakanteknologi Komunikasi dan Informatika; dan

d. mewujudkan ketertiban dan kepastian hukum dalampenyelenggaraan Komunikasi dan Informatika.

BAB IIIRUANG LINGKUP

Pasal 5Ruang lingkup penyelenggaraan Komunikasi dan Informatika,sebagai berikut :

a. penyelenggaraan Komunikasi;

b. penyelenggaraan Informatika;

c. pengawasan dan pengendalian;

d. peran serta masyarakat;

e. Sanksi.

BAB IVPenyelenggaraan Komunikasi

Bagian KesatuUmumPasal 6

(1) Pemerintah Daerah melaksanakan kegiatan penyediaan danpelayanan Komunikasi sehingga memungkinkanterselenggaranya Komunikasi yang efektif.

(2) Penyelenggaraan Komunikasi sebagaimana dimaksud padaayat (1), meliputi :

a. Sarana Komunikasi dan Penyebarluasan Informasi; dan

b. Keterbukaan Informasi Publik.

Bagian KeduaSarana Komunikasi dan Penyebarluasan Informasi

Pasal 7(1) Pemerintah Daerah melaksanakan penyebarluasan

informasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 6 ayat (2)huruf a, menggunakan pola koordinasi, kerjasama danfasilitasi kegiatan dengan pihak yang berkepentingan ditingkat kecamatan, desa/kelurahan.

(2) Koordinasi dan kerjasama sebagaimana dimaksud padaayat (1) adalah dalam rangka perencanaan, pelaksanaan,dan evaluasi kegiatan penyebarluasan informasi.

(3) Fasilitasi ...

Page 10: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 10 -

(3) Fasilitasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)dilaksanakan dalam rangka pengembangan danpemberdayaan lembaga Komunikasi dan informasidi daerah.

(4) Pola koordinasi, kerjasama dan fasilitasi sebagaimanadimaksud pada ayat (1) melalui :

a. media massa;

b. lembaga Komunikasi sosial; dan

c. lembaga kehumasan.

Paragraf 1Media Massa

Pasal 8(1) Media massa sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (4)

huruf a, adalah media cetak, elektronik, dan/atau medialainnya.

(2) Media cetak sebagaimana dimaksud pada ayat (1), sepertisurat kabar, majalah, buku, buletin, leaflet, booklet, danbrosur.

(3) Media elektronik sebagaimana dimaksud pada ayat (1),seperti radio, televisi dan film.

(4) Media lain sebagaimana dimaksud pada ayat (1), antaralain:

a. media baru, seperti website (media online);

b. media tradisional seperti pertunjukan rakyat;

c. media inter personal seperti sarasehan, ceramah/diskusi,lokakarya;

d. media luar ruang berupa, spanduk, dan baliho, billbord,spotlight, videotron dan banner dilakukan didasarkankepada kebutuhan setempat.

Paragraf 2Lembaga Komunikasi Sosial

Pasal 9(1) Lembaga Komunikasi Sosial sebagaimana dimaksud dalam

Pasal 7 ayat (4) huruf b, merupakan kelompok komunikasidan informasi yang dibentuk dari masyarakat untukmasyarakat secara mandiri dan kreatif yang aktivitasnyamelakukan kegiatan pengelolaan dan penyebarluasaninformasi serta pemantauan media.

(2) Lembaga Komunikasi Sosial sebagaimana dimaksud padaayat (1), antara lain lembaga komunikasi perdesaan,lembaga media tradisional, lembaga pemantau media, danlembaga komunikasi organisasi profesi.

(3)Pemerintah...

Page 11: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 11 -

(3) Pemerintah Daerah menyelenggarakan pengembangan danpemberdayaan Lembaga Komunikasi Sosial sebagaimanadimaksud pada ayat (2) dalam bentuk sebagai berikut:

a. bimbingan teknis;

b. pengembangan model;

c. penyelenggaraan jaringan Komunikasi;

d. sarana dan prasarana;

e. workshop, sarasehan, forum;

f. penyediaan bahan-bahan informasi;

g. simulasi aktivitas;

h. kompetisi dan pemberian penghargaan bagi yangberprestasi secara berkala;

i. study banding.

Paragraf 3Lembaga Kehumasan

Pasal 10(1) Lembaga Kehumasan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7

ayat (4) huruf c, merupakan organisasi dalam suatulembaga pemerintahan yang melakukan fungsi manajemenbidang Komunikasi dan informasi serta tugas-tugaskehumasan.

(2) Lembaga Kehumasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)mempunyai tugas, sebagai berikut :a. memberikan informasi kepada masyarakat berkaitan

dengan kebijakan, program dan kegiatan PemerintahDaerah;

b. mengelola informasi yang akan dikomunikasikan kepadamasyarakat secara cepat, tepat, akurat, proporsional danmenarik, selaras dengan dinamika masyarakat;

c. menyampaikan informasi kebijakan, program dankegiatan Pemerintah Daerah secara lengkap, utuh, tepatdan benar kepada masyarakat;

d. memberikan pemahaman kesamaan visi, misi danpersepsi antara masyarakat, Pemerintah Daerah; dan

e. menampung aspirasi publik sebagai masukan dalammengevaluasi kebijakan, program dan kegiatanPemerintah Daerah.

(3) Lembaga Kehumasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)mempunyai fungsi sebagai tempat Komunikasi pemerintahkepada masyarakat.

(4) Pelaksanaan Tugas Kehumasan pada Lembaga Kehumasansebagaimana dimaksud pada ayat (3), sesuai denganketentuan peraturan perundangan.

Pasal 11…

Page 12: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 12 -

Pasal 11(1) Pejabat Kehumasan secara fungsional di lingkungan

Pemerintah Daerah bertindak sebagai juru bicara Bupati.

(2) Pejabat kehumasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)bertanggungjawab kepada Bupati melalui SekretarisDaerah.

Bagian KetigaKeterbukaan Informasi Publik

Pasal 12Untuk mewujudkan penyelenggaraan tata pemerintahandaerah yang baik, transparan, efektif dan efisien, akuntabelserta dapat dipertanggungjawabkan, Pemerintah Daerah dapatmembentuk :

a. Konsultasi Publik;

b. Komisi Informasi Daerah; dan

c. Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi.

Paragraf 1Konsultasi Publik

Pasal 13(1) Konsultasi publik sebagaimana dimaksud dalam Pasal 12

huruf a, diarahkan pada Komunikasi antara Pemerintahdan/atau Pemerintah Daerah dengan Masyarakat.

(2) Konsultasi publik sebagaimana dimaksud pada ayat (1)untuk memperoleh masukan dalam memecahkanpermasalahan yang timbul dalam pelaksanaan urusanpemerintahan daerah, yang meliputi :

a. pembentukan kelompok kerja konsultasi publik;

b. penyediaan akses bagi masyarakat untuk berpartisipasidalam penyampaian aspirasi, masukan dan kritikterhadap kebijakan Pemerintah Daerah;

c. pelaksanaan forum dialog pemerintah dan masyarakatberlandaskan prinsip kemitraan; dan

d. fasilitasi penanganan pengaduan masyarakat.

Paragraf 2...

Page 13: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 13 -

Paragraf 2Komisi Informasi Daerah

Pasal 14(1) Komisi Informasi Daerah sebagaimana dimaksud dalam

Pasal 12 huruf b, merupakan lembaga mandiri yangberfungsi menjalankan ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai keterbukaan informasi publik,menetapkan petunjuk teknis standar layanan informasipublik dan menyelesaikan Sengketa Informasi Publikmelalui Mediasi dan/atau Ajudilasi nonlitigasi.

(2) Ketentuan lebih lanjut mengenai Komisi Informasi Daerahdiatur dengan Peraturan Bupati.

Paragraf 3Pejabat Pengelola Informasi Dan Dokumentasi

Pasal 15(1) Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi sebagaimana

dimaksud dalam Pasal 12 huruf c, ditunjuk oleh Bupati.

(2) Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi sebagaimanadimaksud pada ayat (1) adalah pejabat yang bertanggungjawab di bidang penyimpanan, pendokumentasian,penyediaan, dan/atau pelayanan informasi di badan publik.

(3) Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi sebagaimanadimaksud pada ayat (2) dibantu oleh Pejabat PengelolaInformasi dan Dokumentasi Pembantu pada Satuan KerjaPerangkat Daerah.

(4) Badan publik diluar organisasi Pemerintah Daerah dapatmenunjuk PPID tersendiri dengan berpedoman kepadaperaturan perundang-undangan.

(5) Ketentuan lebih lanjut mengenai Pengelola Informasi danDokumen sebagaimana dimaksud pada ayat (1), ayat (2)dan ayat (3) diatur dengan Peraturan Bupati.

BAB VPenyelenggaraan Informatika

Bagian KesatuUmum

Pasal 16(1) Pemerintah Daerah melaksanakan kegiatan penyiapan,

pematangan, pemantapan dan pemanfaatan Informatikasehingga terlaksananya penyelenggaraan Informatika.

(2) Penyelenggaraan Informatika sebagaimana dimaksud padaayat (1), meliputi :

a. pengembangan e-Government; dan

b. pos dan TeleKomunikasi.

Bagian...

Page 14: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 14 -

Bagian KeduaPengembangan e-Government

Pasal 17(1) Pengembangan e-Government sebagaimana dimaksud

dalam Pasal 16 ayat (2) huruf a merupakan upaya untukmengembangkan penyelenggaraan kepemerintahan yangberbasis/menggunakan elektronik dalam rangkameningkatkan kualitas layanan publik secara efektif danefisien.

(2) Pemerintah Daerah melakukan pengembangane-Government sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dengancara :

a. penyusunan rencana induk pengembangane-Government;

b. pengembangan sistem pelayanan yang andal danterpercaya, serta terjangkau oleh masyarakat luas;

c. pemanfaatan teknologi informasi secara optimal;

d. pemberian dukungan dalam Proses PengadaanBarang/Jasa Pemerintah Daerah;

e. pemberian dukungan dalam Pengelolaan data daninformasi;

f. pembentukan Media Center;

g. penerapan keamanan informasi;

h. peningkatan peran serta dunia usaha dalampengembangan industri teknologi teleKomunikasi danteknologi informasi; dan

i. pengembangan kapasitas sumber daya manusiaPemerintah Daerah dan Peningkatan e-Literacymasyarakat.

Paragraf 1Penyusunan Rencana Induk Pengembangan e-Government

Pasal 18(1) Penyusunan Rencana Induk Pengembangan e-Government

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (2) huruf auntuk menunjang :

a. penyelenggaraan pelayanan publik; dan

b. penyusunan Rencana Induk pengembangane-Government yang berisi standardisasi danperencanaan umum dalam pelaksanaan e-Governmentdi lingkungan Pemerintah Daerah untuk mewujudkandaerah Regency cyber.

(2) Rencana Induk e-Government sebagaimana dimaksud padaayat (1), meliputi :

a. kerangka pemikiran dasar lembaga (e-Governmentconceptual framework);

b.cetak…

Page 15: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 15 -

b. cetak biru pengembangan (e-Government blueprint);

c. solusi pentahapan pengembangan (e-Governmentroadmap); dan

d. rencana implementasi (e-Government implementationplan).

(3) Pelaksanaan e-Government sebagaimana dimaksud padaayat (1) ditindaklanjuti oleh setiap SKPD sesuai bidangtugas dan fungsi untuk menunjang pelayanan publik, yangdilakukan dengan ketentuan :

a. terpadu, terintegrasi dan mengacu pada RencanaInduk e-Government sesuai ketentuan peraturanperundang-undangan;

b. sesuai dengan tugas dan fungsi OPD; dan

c. mengedepankan partisipasi masyarakat.

(4) Rencana Induk e-Government sebagaimana dimaksud padaayat (1) ditetapkan paling lambat 2 (dua) tahun sejakberlakunya Peraturan Daerah ini.

(5) Ketentuan lebih lanjut mengenai pelaksanaan e-Government, diatur dengan Peraturan Bupati.

Paragraf 2Pengembangan Sistem Pelayanan

Pasal 19(1) Pengembangan Sistem Pelayanan sebagaimana dimaksud

dalam Pasal 17 ayat (2) huruf b harus transparan,terpercaya, serta terjangkau oleh masyarakat luas melaluijaringan Komunikasi dan informasi.

(2) Pemerintah Daerah melakukan pengembangan sistempelayanan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) sebagaiberikut :

a. perluasan dan peningkatan kualitas jaringan Komunikasidan informasi ke seluruh wilayah di lingkunganPemerintah Daerah.

b. pembentukan portal-portal informasi dan pelayananpublik secara on-line, dengan mempergunakan lamandaring (situs web) Pemerintah Daerah;

c. pembentukan jaringan organisasi pendukung (back-office)yang menjembatani portal-portal informasi dan pelayananpublik dengan situs dan sistem pengolahan danpengelolaan informasi terpadu; dan

d. pembakuan sistem manajemen dokumen elektronik,standardisasi, dan sistem pengamanan informasi untukmenjamin kelancaran dan keandalan transaksi informasiantar organisasi di atas.

Paragraf 3….

Page 16: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 16 -

Paragraf 3Pemanfaatan Teknologi Informasi

Pasal 20(1) Pemanfaatan teknologi informasi sebagaimana dimaksud

dalam Pasal 17 ayat (2) huruf c mencakup 2 (dua) kegiatanyang berkaitan dengan :

a. pengolahan data, pengelolaan informasi, sistemmanajemen dan proses kerja secara elektronis; dan

b. pemanfaatan kemajuan teknologi informasi agarpelayanan publik dapat diakses secara mudah danmurah oleh masyarakat di seluruh wilayah negara.

(2) Pemerintah Daerah dalam pemanfaatan teknologi informasisebagaimana dimaksud pada ayat (1) melakukan halsebagai berikut :

a. standardisasi yang berkaitan dengan interoperabilitaspertukaran dan transaksi informasi antar portalpemerintah;

b. standardisasi dan prosedur yang berkaitan denganmanajemen dokumen dan informasi elektronik(electronic document management system) sertastandardisasi meta-data yang memungkinkan pemakaimenelusuri informasi tanpa harus memahami strukturinformasi pemerintah;

c. Perumusan kebijakan tentang pengamanan informasiserta pembakuan sistem otentikasi dan public keyinfrastucture untuk menjamin keamanan informasidalam penyelenggaraan transaksi dengan pihak-pihaklain, terutama yang berkaitan dengan kerahasiaaninformasi dan transaksi finansial;

d. Pengembangan aplikasi dasar seperti e-Billing,e-Procurement, e-Reporting, e-Business, e-Contract,e-Budgeting, e-Payment, e-KTP, e-Planning, e-Accountingyang dapat dimanfaatkan oleh setiap situs SKPD untukmenjamin keandalan, kerahasiaan, keamanan daninteroperabilitas transaksi informasi dan pelayananpublik;

e. Pengembangan jaringan intra SKPD (intranet) untukmendukung keandalan dan kerahasiaan transaksiinformasi antar instansi pemerintah dan pemerintahdaerah otonom.

f. Pengenalan dan penerapan migrasi open source system(oss) dalam rangka melindungi hak paten produksoftware; dan

g. Pengenalan dan penerapan internet sehat dan aman;

Paragraf 4…

Page 17: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 17 -

Paragraf 4Dukungan e-Government dalam Proses Pengadaan

Barang/Jasa Pemerintah DaerahPasal 21

(1) Dukungan e-Government dalam Proses PengadaanBarang/Jasa Pemerintah Daerah sebagaimana dimaksuddalam Pasal 17 ayat (2) huruf d, Pemerintah Daerah wajibmenggunakan layanan pengadaan secara elektronik dalampenyelenggaraan pengadaan barang/jasa yang masukkategori pelelangan umum, sesuai ketentuan peraturanperundang-undangan.

(2) Masyarakat dapat mengakses penyelenggaraan pengadaanbarang/jasa sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dengancepat, mudah dan murah.

(3) Proses penyelenggaraan pengadaan barang dan jasa secaraelektronik sebagaimana dimaksud pada ayat (1)dilaksanakan secara optimal dan sinergis, melaluipenggunaan aplikasi Sistem Pengadaan Secara Elektronik(SPSE), sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.

(4) Pemerintah Daerah memberikan fasilitasi terhadappenerapan Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE)sebagaimana dimaksud pada ayat (3).

Pasal 22(1) Pemerintah Daerah menyediakan jaringan dan akses

internet/intranet, untuk memudahkan aksesinternet/intranet bagi Panitia Pengadaan.

(2) Pemerintah Daerah menyediakan dan memelihara ruangakses LPSE (bidding room) untuk mendekatkan pelayananpengadaan barang/jasa kepada pengguna atau penyediabarang/jasa yang dapat diakses langsung di daerah.

(3) Pemerintah Daerah membentuk Service Provider LPSEdengan memberikan pelayanan registrasi dan verifikasi,training dan layanan pengguna serta menyediakan ruangakses LPSE (bidding room).

(4) Pelaksanaan lebih lanjut mengenai pengadaan barang/jasasecara elektronik sebagaimana dimaksud pada ayat (1),ayat (2) dan ayat (3) diatur lebih lanjut dengan PeraturanBupati.

Paragraf 5Dukungan e-Government dalam Pengelolaan Data dan

InformasiPasal 23

(1) Dukungan e-Government dalam Pengelolaan Data danInformasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (2)huruf e, Pemerintah Daerah wajib menjamin penyediaaninformasi publik meliputi rencana pembuatan kebijakanpublik, program kebijakan publik, dan proses pengambilankeputusan publik, serta alasan pengambilan keputusanpublik untuk diakses oleh masyarakat melalui pengelolaandata dan informasi.

(2)Penyediaan…

Page 18: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 18 -

(2) Penyediaan informasi publik sebagaimana dimaksud padaayat (1) dilakukan melalui pendayagunaan website dilingkungan Pemerintah Daerah agar berdayaguna danberhasilguna untuk mendukung penyelenggaraanpemerintahan dan meningkatkan pelayanan publik.

(3) Pemerintah Daerah menyediakan pusat data terintegrasitingkat provinsi beserta fasilitas pendukungnya yang dapatdimanfaatkan SKPD melalui jaringan Komunikasi data yangdigunakan untuk Komunikasi dan pengiriman data antaraPemerintah Kabupaten dengan Pemerintah Daerah lainnya.

(4) Sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, setiap SKPDmenyediakan pusat datanya masing-masing, denganmengacu pada standar interoperabilitas dan standarkeamanan informasi, sesuai ketentuan peraturanperundang-undangan.

(5) Setiap SKPD wajib mendukung tercapainya visi Satu Datauntuk Pembangunan Kabupaten Bogor, yaitu tersedianyadata dan informasi yang seragam, lengkap, aktual, danvalid, yang dikelola dalam satu sistem yang terintegrasi,untuk kebutuhan pembangunan Kabupaten Bogor.

(6) Setiap SKPD wajib menyediakan data dan informasi yangdiperlukan dalam pelaksanaan e-Government untukkeperluan internal dan eksternal Pemerintah Daerah, sesuaiketentuan peraturan perundang-undangan.

(7) Pengelolaan data dan informasi dilakukan melalui jaringanKomunikasi data yang digunakan untuk menghubungkanseluruh SKPD, yang dikelola oleh Dinas.

(8) Ketentuan lebih lanjut mengenai pengelolaan data daninformasi melalui jaringan Komunikasi data sebagaimanadimaksud pada ayat (7) diatur dengan Peraturan Bupati.

Paragraf 6Pembentukan Media Center

Pasal 24(1) Pemerintah Daerah membentuk Media Center sebagaimana

dimaksud dalam Pasal 17 ayat (2) huruf f merupakan pusatpelayanan Komunikasi publik untuk memenuhi hakmasyarakat sesuai tuntutan undang-undang keterbukaaninformasi publik dan mengakomodasi aspirasi masyarakatdalam proses perumusan kebijakan publik.

(2) Setiap SKPD di lingkungan Pemerintah Daerah harusmembentuk, mendayagunakan dan melakukan penguatanlembaga Media Center sebagai wahana pelayananKomunikasi publik.

Paragraf 7Penerapan Keamanan Informasi

Pasal 25(1) Pemerintah Daerah menerapkan keamanan informasi

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (2) huruf guntuk mengelola data dalam aplikasi sistem informasi demikepentingan internal dan eksternal dengan memperhatikankeamanan penerapan Komunikasi dan Informatika.

(2)Aplikasi...

Page 19: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 19 -

(2) Aplikasi sistem informasi sebagaimana dimaksud pada ayat(1) digunakan untuk pelaksanaan e-Government pada SKPDharus memenuhi standar interoperabilitas dan standarkeamanan informasi sesuai ketentuan peraturanperundang-undangan.

(3) Aplikasi sistem informasi sebagaimana dimaksud pada ayat(2) yang digunakan untuk pelaksanaan e-Government padaPemerintah Daerah harus dapat diperiksa kesesuaianfungsinya melalui proses audit.

(4) Ketentuan lebih lanjut mengenai keamanan penerapanKomunikasi dan Informatika ditetapkan lebih lanjut denganPeraturan Bupati.

Paragraf 8Peningkatan Peran Serta Dunia Usaha

Pasal 26(1) Dalam Pengembangan e-Government, Pemerintah Daerah

dapat memanfaatkan peran serta dunia usaha sebagaimanadimaksud dalam Pasal 17 ayat (2) huruf h, gunamempercepat pencapaian tujuan strategis e-Government.

(2) Pengembangan e-Government sebagaimana dimaksud padaayat (1), Pemerintah Daerah dapat melibatkan dunia usahapada hal sebagai berikut :

a. pengembangan komputerisasi, sistem manajemen, proseskerja, serta pengembangan situs dan pembakuanstandard, dengan mendayagunakan keahlian danspesialisasi yang telah berkembang di sektor swasta;

b. peningkatan nilai informasi dan jasa kepemerintahan bagikeperluan-keperluan tertentu; dan

c. pengembangan jaringan Komunikasi dan informasi diseluruh wilayah Pemerintah Kabupaten Bogor, sepertilayanan warung internet dan/atau sejenisnya baik tetapmaupun bergerak, atau usaha kecil menengah lainnya.

Pasal 27(1) Penyelenggaraan usaha Komunikasi dan Informatika seperti

warung internet dan/atau sejenisnya baik tetap maupunbergerak sebagaimana dimaksud dalam Pasal 26 ayat (2)huruf c, wajib mendapatkan izin penyelenggaraan.

(2) Izin penyelenggaraan usaha Komunikasi dan Informatikaseperti warung internet dan/atau sejenisnya sebagaimanadimaksud ayat (1) dikeluarkan oleh Bupati.

(3) Izin penyelenggaraan usaha Komunikasi dan Informatikaseperti warung internet dan/atau sejenisnya baik tetapmaupun bergerak sebagaimana dimaksud pada ayat (2),diberikan untuk jangka waktu selama usaha masih berjalandan harus didaftar kembali setiap tahun.

Pasal 28…

Page 20: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 20 -

Pasal 28Penyelenggaraan usaha Komunikasi dan Informatika sepertiwarung internet dan/atau sejenisnya sebagaimana dimaksuddalam Pasal 27, wajib mengupayakan adanya internet yangsehat dan aman dengan melakukan self filtering terhadapkonten negatif yang tidak sesuai dengan peraturanperundangan-undangan, nilai agama, norma sosial, adatistiadat dan kesusilaan.

Paragraf 9Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Manusia Pemerintah

Daerah dan Peningkatan E-Literacy MasyarakatPasal 29

(1) Pengembangan kapasitas sumber daya manusiaPemerintah Daerah dan Peningkatan e-Literacy masyarakatsebagaimana dimaksud dalam Pasal 17 ayat (2) huruf i,merupakan faktor yang turut menentukan kuncikeberhasilan sumber daya manusia baik sebagaipengembang, pengelola maupun pengguna e-Governmentdalam pelaksanakan dan pengembangan e-Government.

(2) Upaya peningkatan kapasitas sumber daya manusiasebagaimana dimaksud pada ayat (1), yang dilakukan olehPemerintah Daerah dapat melalui jalur pendidikan formaldan non formal, maupun pengembangan standarkompetensi yang dibutuhkan dalam pengembangan danimplementasi e- Government.

(3) Upaya pengembangan sumber daya manusia yang perludilakukan oleh Pemerintah Daerah sebagaimana dimaksudpada ayat (2) untuk mendukung e-Government, sebagaiberikut :

a. meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentangpentingnya informasi serta pendayagunaan teknologiinformasi dan Komunikasi (e-Literacy), baik lingkunganPemerintah Kabupaten Bogor maupun di kalanganmasyarakat dalam rangka mengembangkan budayainformasi ke arah terwujudnya masyarakat informasi(information society);

b. pemanfaatan sumberdaya pendidikan dan pelatihantermasuk perangkat teknologi informasi dan Komunikasisecara sinergis, baik yang dimiliki oleh lembagapemerintah maupun non pemerintah/masyarakat;

c. pengembangan pedoman penyelenggaraan pendidikandan pelatihan bagi lembaga pemerintah agar hasilpendidikan dan pelatihan tersebut sesuai dengankebutuhan pengembangan dan pelaksanaane- Government;

d. penyelenggaraan…

Page 21: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 21 -

e. penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan teknologiinformasi dan Komunikasi bagi aparat pelaksana yangmenangani kegiatan bidang informasi dan Komunikasidan aparat yang bertugas dalam memberikan pelayananpublik, maupun pimpinan unit/lembaga, serta fasilitasipendidikan dan pelatihan bagi calon pendidik dan pelatihmaupun tenaga potensial di bidang teknologi informasidan Komunikasi yang diharapkan dapat mentransferpengetahuan/keterampilan yang dimiliki kepadamasyarakat di lingkungannya;

f. peningkatan kapasitas penyelenggaraan pendidikan danpelatihan jarak jauh (distance learning) denganmemanfaatkan teknologi informasi dan Komunikasisecara optimal untuk pemerataan atau mengurangikesenjangan sumber daya manusia di bidang teknologiinformasi dan Komunikasi antar daerah;

g. perubahan pola pikir, sikap dan budaya kerja aparatpemerintah yang mendukung pelaksanaan e- Governmentmelalui sosialisasi/penjelasan mengenai konsep danprogram e-Government, serta contoh keberhasilan (bestpractice) pelaksanaan e-Government.

h. peningkatan motivasi melalui pemberianpenghargaan/apresiasi kepada seluruh sumber dayamanusia bidang informasi dan Komunikasi dipemerintah pusat dan daerah serta masyarakat yangsecara aktif mengembangkan inovasi menjadi karya yangbermanfaat bagi pengembangan dan pelaksanaan e-Government.

i. Pendidikan dan pelatihan dilakukan secara Intensif danberkesinambungan.

Bagian KetigaPos dan Telekomunikasi

Pasal 30

(1) Pemerintah Daerah melakukan kegiatan penyelenggaraanpos dan Telekomunikasi sebagaimana dimaksud dalamPasal 16 ayat (2) huruf b, sebagai berikut :

a. pemberian Izin Penyelenggaraan Layanan Pos danTelekomunikasi; dan

b. pemberian Rekomendasi Penyelenggaraan Layanan Posdan Telekomunikasi.

(2)Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)dikecualikan bagi BUMN Penyelenggaraan Pos danTelekomunikasi.

Paragraf Kesatu…

Page 22: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 22 -

Paragraf KesatuPemberian Izin Penyelenggaraan Layanan Pos dan

TelekomunikasiPasal 31

(1) Pemberian Izin Penyelenggaraan Layanan Pos danTelekomunikasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 30ayat (1) huruf a, diberikan oleh Bupati.

(2) Izin Penyelenggaraan Layanan Pos dan Telekomunikasisebagaimana dimaksud pada ayat (1), meliputi :

a. pemberian izin jasa titipan untuk kantor agen;

b. penertiban jasa titipan untuk kantor agen;

c. pemberian izin penyelenggaraan Telekomunikasi khususuntuk keperluan Pemerintah dan badan hukum yangcakupan areanya di Daerah sepanjang tidakmenggunakan spektrum frekuensi radio;

d. pemberian izin terhadap Instalatur KabelRumah/Gedung (IKR/G);

e. pemberian izin kantor cabang dan loket pelayananoperator;

f. Pemberian Izin Mendirikan Bangunan (IMB) menaraTelekomunikasi sebagai sarana dan prasaranaTelekomunikasi;

g. Pemberian izin galian untuk keperluan penggelarankabel Telekomunikasi;

h. Pemberian izin Hinder Ordonnantie (OrdonansiGangguan);

i. Pemberian izin instalasi penangkal petir;

j. Pemberian izin instalasi genset;

k. Pemberian izin usaha perdagangan alat perangkatTelekomunikasi;

(3) Perizinan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) sesuaidengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

(4) Tata Cara Pemberian Izin Penyelenggaraan Layanan Posdan Telekomunikasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)diatur dengan Peraturan Bupati.

Paragraf KeduaPemberian Rekomendasi Penyelenggaraan Layanan Pos dan

TelekomunikasiPasal 32

(1) Pemberian Rekomendasi Penyelenggaraan Layanan Posdan Telekomunikasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal30 ayat (1) huruf b yang dilakukan oleh PemerintahDaerah, sebagai berikut :

a. rekomendasi terhadap permohonan izinpenyelenggaraan jaringan tetap tertutup lokal wireline(end to end) cakupan di daerah;

b. rekomendasi...

Page 23: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 23 -

c. rekomendasi wilayah prioritas untuk pembangunankewajiban pelayanan universal di bidangTelekomunikasi;

d. rekomendasi untuk pendirian kantor pusat jasa titipan;

e. rekomendasi untuk pendirian kantor cabang jasatitipan;

f. rekomendasi terhadap permohonan izinpenyelenggaraan jaringan tetap lokal wireline (end toend);

g. rekomendasi wilayah prioritas untuk pembangunankewajiban pelayanan universal di bidangTelekomunikasi; dan

h. rekomendasi persyaratan administrasi dan kelayakandata teknis terhadap permohonan izin penyelenggaraanradio dan televisi.

(2) Tata Cara Pemberian Rekomendasi PenyelenggaraanLayanan Pos dan Telekomunikasi sebagaimana dimaksudpada ayat (1) diatur dalam Peraturan Bupati.

BAB VIPERAN SERTA MASYARAKAT

Pasal 33(1) Peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan Komunikasi

dan Informatika adalah:

a. memberikan dukungan terhadap pemanfaatan danpengembangan teknologi Komunikasi dan Informatika;

b. memberikan informasi yang dapat dimanfaatkan olehPemerintah Daerah; dan

c. meningkatkan nilai ekonomis dari pemanfaatan danpengembangan teknologi Komunikasi dan Informatika.

(2) Peran serta masyarakat sebagaimana dimaksud pada ayat(1) dapat dilakukan secara perorangan maupun kelompok.

BAB VIIPENGAWASAN DAN PENGENDALIAN

Pasal 34(1) Pemerintah Daerah melaksanakan Pengawasan dengan

melakukan kegiatan sebagai berikut :

a. pengawasan/pengendalian terhadap penyelenggaraanTelekomunikasi yang cakupan area daerah,pelaksanaan pembangunan Telekomunikasi perdesaan,penyelenggaraan warung Telekomunikasi, warungseluler atau sejenisnya;

b. Pengendalian dan penertiban terhadap pelanggaranstandarisasi pos dan Telekomunikasi;

(2) Tata Cara...

Page 24: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 24 -

(2) Tata Cara Pengawasan dan Pengendalian sebagaimanadimaksud pada ayat (1) diatur dengan Peraturan Bupati.

BAB VIIIKETENTUAN PENYIDIKAN

PasaL 35(1) Pejabat Pegawai Negeri Sipil tertentu di lingkungan

Pemerintah Daerah dapat diberikan kewenangan untukmelaksanakan penyidikan terhadap pelanggaran atasketentuan-ketentuan dalam Peraturan Daerah ini sesuaidengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

(2) Dalam melaksanakan tugas penyidikan, Pejabat PegawaiNegeri Sipil sebagaimana dimaksud pada ayat (1),berwenang :a. menerima, mencari, mengumpulkan dan meneliti

keterangan atau laporan dari seseorang berkenaandengan adanya tindak pidana;

b. melakukan tindakan pertama pada saat di tempatkejadian dan melakukan pemeriksaan;

c. meminta keterangan dari perusahaan perorangan danbadan hukum sehubungan dengan tindak pidana;

d. melakukan penggeledahan untuk mendapat bahan buktipembukuan, pencatatan dan dokumen serta melakukanpenyitaan terhadap barang bukti tersebut;

e. meminta bantuan tenaga ahli dalam hubungannyadengan pemeriksaan perkara;

f. menyuruh berhenti, melarang seseorang meninggalkanruangan atau tempat pada saat pemeriksaan sedangberlangsung dan memeriksa identitas orang dan/ataudokumen yang dibawa sebagaimana dimaksud dalamhuruf d;

g. memanggil orang untuk didengar keterangannya dandiperiksa sebagai tersangka atau saksi;

h. menghentikan penyidikan setelah mendapat petunjukdari Penyidik Kepolisian Republik Indonesia, bahwa tidakterdapat cukup bukti, atau peristiwa tersebut bukanmerupakan tindak pidana dan selanjutnyamemberitahukan hal tersebut kepada penuntut umum,tersangka, atau keluarganya; dan/atau

i. melakukan tindakan lain yang perlu untuk kelancaranpenyidikan tindak pidana di bidang PenyelenggaraanKomunikasi dan Informatika berdasarkan ketentuanperaturan perundang-undangan.

(3) Penyidik sebagaimana dimaksud pada ayat (1),memberitahukan dimulainya penyidikan danmenyampaikan hasil penyidikan kepada penuntut umummelalui Penyidik Kepolisian Republik Indonesia, sesuaidengan ketentuan yang diatur dalam Undang-UndangHukum Acara Pidana yang berlaku.

BAB IX….

Page 25: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 25 -

BAB IXSANKSI

Bagian KesatuSanksi Administratif

Pasal 36(1) Setiap orang pribadi atau badan yang melanggar ketentuan

sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27, Pasal 31, danPasal 32 diberikan teguran secara tertulis sebanyak 3 (tiga)kali berturut-turut dalam tenggang waktu masing-masing 7(tujuh) hari kalender oleh Pemerintah Daerah sesuaiketentuan peraturan perundang-undangan.

(2) Jika setelah diberikan teguran sebagaimana dimaksud padaayat (1), orang pribadi atau badan tidak mengindahkandan/atau tidak melakukan pemenuhan atas teguransebagaimana dimaksud pada ayat (1), maka dilakukanpencabutan izin, penutupan usaha, dan penghentiankegiatan.

Bagian KeduaSanksi Pidana

Pasal 37(1) Setiap orang atau badan yang melanggar ketentuan-

ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 28 dipidanadengan pidana kurungan paling lama 3 (tiga) bulan ataudenda paling banyak Rp.50.000.000,00 (lima puluh jutarupiah).

(2) Tindak pidana sebagaimana dimaksud pada ayat (1) adalahpelanggaran.

(3) Jika pelanggaran terhadap ketentuan sebagaimanadimaksud pada ayat (1) oleh Undang-Undang dinyatakansebagai pelanggaran atau kejahatan, maka dipidana sesuaiketentuan undang-undang yang bersangkutan.

BAB XKETENTUAN PERALIHAN

Pasal 38

Setiap orang atau badan yang telah memilikiperizinan/rekomendasi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 27,Pasal 31, dan Pasal 32, masih tetap berlaku sampai denganberakhirnya izin.

BAB XI...

Page 26: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 26 -

BAB XIKETENTUAN PENUTUP

Pasal 39Ketentuan-ketentuan yang belum cukup diatur dalam PeraturanDaerah ini, sepanjang mengenai bentuk, isi dan tata carapelaksanaannya diatur oleh Bupati.

Pasal 40

Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang dapat mengetahuinya, memerintahkanpengundangan Peraturan Daerah ini dengan menempatkannyadalam Lembaran Daerah.

Ditetapkan di Cibinongpada tanggal 7 Desember 2012

BUPATI BOGOR,ttd

RACHMAT YASIN

Diundangkan di Cibinongpada tanggal 7 Desember 2012

SEKRETARIS DAERAH KABUPATEN BOGOR,ttd

NURHAYANTI

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BOGORTAHUN 2012 NOMOR 12

Salinan sesuai dengan aslinya

KEPALA BAGIANPERUNDANG-UNDANGAN,

ttdADE JAYA MUNADI

Page 27: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 27 -

PENJELASANATAS

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BOGORNOMOR 12 TAHUN 2012

TENTANGPENYELENGGARAAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

I. UMUM

Informasi merupakan kebutuhan pokok setiap orang bagipengembangan pribadi dan lingkungan sosialnya serta merupakanbagian penting bagi ketahanan nasional. Hak memperoleh informasimerupakan hak asasi manusia dan keterbukaan informasi publikmerupakan sarana dalam mengoptimalkan pengawasan publik ataspenyelenggaraan tata kelola kepemerintahan yang baik dalamproses penyelenggaraan manajemen pemerintahan Daerah.

Pemanfaatan Komunikasi dan Informatika perlu dikedepankandalam proses penyelenggaraan manajemen pemerintahan Daerahsesuai kewenangan Pemerintah Daerah berdasarkan ketentuanperaturan perundang-undangan.

Bidang Komunikasi dan Informatika mempunyai arti strategisdalam upaya memperkukuh persatuan dan kesatuan bangsa,memperlancar kegiatan pemerintahan, mendukung terciptanyatujuan pemerataan pembangunan dan hasil - hasilnya.

Di sisi lain, teknologi informasi dan Komunikasi yangberkembang dengan pesat, dapat dimanfaatkan dalam prosespemerintahan (e-Goverment) untuk meningkatkan efisiensi,efektivitas, transparansi, dan akuntabilitas penyelenggaraanpemerintahan. Pemerintahan elektronik atau e-Goverment (berasaldari kata Bahasa Inggris electronics government, juga disebut e-gov,digital government, online government atau dalam konteks tertentutransformational government) adalah penggunaan teknologi informasioleh pemerintah untuk memberikan informasi dan pelayanan bagiwarganya, serta hal-hal lain yang berkenaan dengan pemerintahan.e-Goverment diaplikasikan pada penyelenggaraan pelayanan publikuntuk meningkatkan efisiensi internal, menyampaikan pelayananpublik, atau proses ke pemerintahan yang demokratis. Modelpenyampaian yang utama adalah Government-to-Citizen atauGovernment-to-Customer(G2C), Government-to-Business(G2B) sertaGovernment-to-Government(G2G). Keuntungan dari penerapan e-Goverment adalah peningkatan efisiensi, kenyamanan, sertaaksesibilitas yang lebih baik dari pelayanan publik. Karena itu untukmenyelenggarakan pemerintahan yang baik (good governance) danmeningkatkan layanan publik yang efektif, efisien, transparan danakuntabel, perlu ditetapkan Peraturan Daerah yang menjadi dasarhukum pelaksanaan e-Goverment di Kabupaten Bogor, sekaligusmemberikan keterpaduan antar OPD dalam pelaksanaan e-Government serta memaksimalkan pemanfaatan teknologi Komunikasidan informasi untuk pengolahan, pengelolaan, penyaluran, danpendistribusian informasi dalam pelayanan publik di KabupatenBogor.

II.PASAL…

Page 28: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 28 -

II. PASAL DEMI PASAL

Pasal 1Cukup Jelas.

Pasal 2Cukup Jelas.

Pasal 3Cukup Jelas.

Pasal 4Cukup Jelas.

Pasal 5Cukup Jelas.

Pasal 6Cukup Jelas.

Pasal 7Cukup Jelas.

Pasal 8Cukup Jelas.

Pasal 9

Cukup Jelas.

Pasal 10Cukup Jelas.

Pasal 11

Cukup Jelas.

Pasal 12Cukup Jelas.

Pasal 13

Cukup Jelas.

Pasal 14Cukup Jelas.

Pasal 15

Cukup Jelas.

Pasal 16Cukup Jelas.

Pasal 17Cukup Jelas.

Pasal 18Cukup Jelas.

Pasal 19Cukup Jelas.

Pasal 20Ayat (1)

Cukup Jelas.Ayat (2)

Huruf (a)Cukup Jelas

Huruf (b)…

Page 29: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 29 -

Huruf (b)

Cukup Jelas

Huruf (c)

Cukup Jelas

Huruf (d)

Yang dimaksud dengan Electronic Billing (e-Billing)ialah proses transaksi informasi tagihan /penagihandalam pengadaan / penjualan barang / jasa denganmenggunakan media elektronik atau jaringancomputer lainnya, antara Pihak yang telahmelakukan perjanjian kontrak kerja.

Yang dimaksud dengan Electronicprocurement (e-Procurement) ialah prosespengadaan/penjualan barang / jasa yangmempergunakan media elektronik seperti internetatau jaringan computer lain.

Yang dimaksud dengan Elektronic Reporting (e-Reporting) adalah proses pelaporan dari seluruhhasil pelaksanaan kegiatan Pemerintahan Daerah,dengan menggunakan media elektronik ataujaringan computer lainnya.

Yang Dimaksud dengan Elektronic Business (e-Business) adalah sebuah ilmu untuk membawaproses orang yang tepat dan mengajak orang untuktertarik pada produk Pemerintahan Daerah itusehingga membelinya. Tanpa e-Business, e-Commerce hanya sebuah mobil tanpa bahan bakar.Hal ini penting dalam meningkatkan investasiDaerah.

Yang dimaksud dengan Electronic contract (e-Contract) atau kontrak on-line adalah Perikatanataupun hubungan hukum yang dilakukan secaraelektronik dengan memadukan jaringan (networking)dari sistem informasi berbasiskan komputer(computer based information system) dengan sistem(e-Contract) adalah perjanjian antara dua pihak ataulebihyang dilakukan dengan enggunakan mediakomputer, khususnya jaringan internet.

Yang dimaksud dengan Electronic Budgeting (e-Budgeting) adalah sistem penyusunan anggaranyang didalamnya termasuk aplikasi programkomputer berbasis web untuk memfasilitasi prosespenyusunan anggaran belanja daerah.

Yang dimaksud dengan Elektronic Payment (e-Payment) ialah proses pembayaran atas suatutransaksi pengadaan barang / jasa PemerintahDaerah yang telah selesai pelaksanaannya sesuaidengan peraturan perundang-undangan berlaku,dilakukan secara online menggunakan internet ataujaringan computer lainnya.

Yang dimaksud…

Page 30: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 30 -

Yang dimaksud dengan Electronic KTP (e-KTP) adalahe-KTP atau KTP Elektronik adalah dokumenkependudukan yang memuat sistem keamanan /pengendalian baik dari sisi administrasi ataupunteknologi informasi dengan berbasis pada databasekependudukan nasional.

Yang dimaksud dengan Electronic Planning(e-Planning) adalah suatu sistem pembuatanperencanaan kegiatan Pemerintah Daerah yangterintegrasi secara on-line atau menggunakanjaringan computer lainnya.

Yang dimaksud dengan Electronic Accounting(e-Accounting) adalah suatu sistem terpadu dalampelaporan realisasi keuangan Pemerintahan Daerahsecara on-line atau dengan menggunakan jaringankomputer lainnya.

Huruf (e)

Cukup Jelas.

Huruf (f )

Cukup Jelas.

Huruf (g)

Cukup Jelas

Pasal 21Cukup Jelas.

Pasal 22Cukup Jelas.

Pasal 23Cukup Jelas.

Pasal 24Cukup Jelas.

Pasal 25Cukup Jelas.

Pasal 26Cukup Jelas.

Pasal 27Ayat (1).

Yang dimaksud dengan Penyelenggaraan usahaKomunikasi dan Informatika ialah kegiatan usaha yangdilakukan oleh perseorangan atau badan hukum dalamrangka kegiatan penyiapan, penyampaian, pematangan,pemantapan dan pemanfaatan informasi dari satu pihakke pihak yang lain melalui media perantara yang bersifatelektronik maupun non elektronik.Yang dimaksud dengan Warung internet yangselanjutnya disingkat Warnet adalah penyelenggaraanjasa yang atas dasar kesepakatan usaha menjualkembali jasa multimedia.

Ayat (2)….

Page 31: BUPATI BOGOR - bogorkab.go.idbogorkab.go.id/uploads/images/Bogorkab/perda 2012/Perda No 12 Tahun... · adalah bangun-bangun untuk kepentingan umum yang didirikan di atas tanah, atau

- 31 -

Ayat (2)Cukup Jelas.

Ayat (3)Cukup Jelas.

Pasal 28Cukup Jelas.

Pasal 29Cukup Jelas.

Pasal 30CukupJelas.

Pasal 31Cukup Jelas.

Pasal 32Cukup Jelas.

Pasal 33Cukup Jelas.

Pasal 34Cukup Jelas.

Pasal 35

Cukup Jelas.

Pasal 36

Cukup Jelas.

Pasal 37

Cukup Jelas.

Pasal 38

Cukup Jelas.

Pasal 39

Cukup Jelas.

Pasal 40

Cukup Jelas.

TAMBAHAN LEMBARAN DAERAH KABUPATEN BOGOR NOMOR 70