Bulk Forming

21
Bulk Forming Rizqi Amalia 201010410311110 Rengky Anggriawan 201010410311111 Maya Mazesta 201010410311112 Ayu Risky Amalia 201010410311114 Dian Arisona 201020410312168 Farmasi B

description

bulk is forming

Transcript of Bulk Forming

Page 1: Bulk Forming

Bulk FormingRizqi Amalia 201010410311110Rengky Anggriawan201010410311111Maya Mazesta 201010410311112Ayu Risky Amalia 201010410311114Dian Arisona 201020410312168

Farmasi B

Page 2: Bulk Forming

Bulk forming

• Bahan Pelunak/bahan pembentuk massa• Sebagai first line terapi konstipasi• Biasanya digunakan pada pasien konstipasi

dengan tinja yang keras dan kecil

Page 3: Bulk Forming

Bulk Forming(Pembentuk masa)

Bahan2 bulk forming tidak diserap melalui usus kecil & tidak terdegradasi oleh bakteri dalam usus besar

air yang terdapat didalamnya dapat melunakkan dan menambah besar ukuran feses

meningkatkatnya volume feses dalam usus akan merangsang gerak peristaltik dan mengurangi waktu transit feses sehingga feses dapat dikeluarkan

Kyung park, 2012

Page 4: Bulk Forming

Bulk forming

Page 5: Bulk Forming

Metilsellulosa

• Indikasi : konstipasi• Kontraindikasi:kesulitan dalam menelan,

obstruksi usus• Efek samping :perut kembung, obstruksi daluran

cerna, hipersensitivitas• Perhatian:asupan cairan yang cukup harus

dipertahankan untuk menghindari obstruksi usus, mungkin perlu pengawasan pada pasien usia lanjut atau pasien dengan penyempitas usus atau motilitas berkurang

Page 6: Bulk Forming

• Konseling : sediaan ini mengembang bila terkena air, maka harus hati-hati waktu menelan dengan air dan tidak boleh diberikan segera sebelum tidur

• Dosis :4-6 g/hari• Nama dagang

celevac *amdipharm tablet pink,methylcellulose 500mgdosis : 3-6 tablet 2x sehari dg 300 ml air

BNF 57, 2009

Page 7: Bulk Forming

Psyllium

• Deskripsi : Meskipun psyllium sejati berasal dari tanaman Plantago psyllium, sekam dan biji Plantago ovate (Plantaginaceae) sering disebut sebagai psyllium. Psyllium banyak digunakan sebagai suplemen serat untuk pengobatan sembelit

Page 8: Bulk Forming

• Indikasi klinis (Penggunaan didukung oleh data klinis) A bulk- forming laxatif digunakan terapi untuk memulihkan

dan mempertahankan keteraturan usus . Pengobatan sembelit kronis, sembelit akut karena sakit

atau kehamilan, sindrom iritasi usus besar dan sembelit yang berhubungan dengan ulkus duodenum atau diverticulitis.

Juga diindikasikan untuk melunakkan feses dalam kasus wasir, atau setelah anorec-operasi .

Sebagai suplemen makanan dalam pengelolaan hiper-cholesterolaemia, untuk mengurangi risiko penyakit jantung koroner , dan mengurangi peningkatan kadar gula darah setelah makan . (WHO monographs on selected pedical plant edisi 3)

Page 9: Bulk Forming

• Aktifitas pada laxative Kulit biji dilarutkan dalam air akan meningkatkan

volume dari feces dengan menyerap cairan pada saluran pencernaan, sehingga menstimulasi gerak peristaltik.

Pada kulit biji juga mengurangi tekanan intraluminal meningkatkan waktu transit usus , dan meningkatkan frekuensi buang air besar.

Larutan serat , seperti yang terkandung dalam kulit biji yang cepat dimetabolisme oleh bakteri kolon menjadi asam lemak volatile, yang kemudian diserap oleh usus besar , dan meningkatkan produksi musin kolon.

(WHO monographs on selected pedical plant edisi 3)

Page 10: Bulk Forming

• Studi klinis telah menunjukkan bahwa konsumsi 18,0 g benih mantel meningkatkan feses bobot segar dan kering dibandingkan dengan plasebo . Kulit biji yang dicerna dan efek bulking feses dipelajari pada tujuh sukarelawan sehat yang mengkonsumsi diet rendah serat ditambah plasebo atau biji mantel , 18 g / hari , selama dua periode 15 - hari . Tidak ada perbedaan antara kelompok dalam usus sepanjang waktu transit. Feses bobot basah dan kering naik signifikan ( P = 0,009 dan P = 0.037 , masing-masing) dalam diperlakukan sub jects . Rantai pendek konsentrasi asam lemak feses dan molar propor - tions asam propionat dan asetat juga meningkat pada kelompok perlakuan.(WHO monographs on selected pedical plant edisi 3)

Page 11: Bulk Forming

Natrium karboksimetilselulosa

• Indikasi :Sebagai pelunak feses bagi pasien yang tidak bisa mengedan

• Mekanisme kerja:Obat ini diberikan secara oral, tidak diabsorbsi melalui saluran cerna sehingga diekskresi melalui tinja. Dalam cairan usus, metilselulosa akan mengembang membentuk gel emolien atau larutan kental, yang dapat melunakkan tinja.

Page 12: Bulk Forming

Lanjutan CMC Na....

• Onset : 12-24 jam tidak memiliki efek sistemik

• Sediaan: tablet: 0,5 g dan 1 g kapsul : 650 mg

• Dosis dewasa :3-6 g

Page 13: Bulk Forming

Agar-agar

• Merupakan koloid hidrofil, kaya akan hemiselulosa yang tidak dicerna dan tidak diabsorbsi.

• Dosis : 4-16

Page 14: Bulk Forming

Polikarbofil dan Kalsium polikarbofil

• Merupakan poliakrilik resin hidrofilik yang tidak diabsorbsi, lebih banyak mengikat air dari pencahar pembentuk massa lainnya

• Polikarbofil dapat mengikat air 60-100 kali dari beratnya sehingga memperbanyak massa tinja

• Polikarbofil mengandung natrium dalam jumlah yang kecil

Page 15: Bulk Forming

• Dalam saluran cerna kalsium polikarbofil dilepaskan ion Ca2+, sehingga tidak boleh diberikan pada pasien dengan pembatasan asupan kalium

• Dosis dewasa 1-2 kali 1000 mg / hari, maksimum 6 g / hari, disertai air minum 250 ml

Page 16: Bulk Forming

Penggunaan Laksatif Secara Khusus

Page 17: Bulk Forming

Lansia

• Langkah awal penatalaksanaan adalah mengubah gaya hidup dan diet tinggi serat.

• Laksatif pilihan utama adalah laksatif stimulant.

Page 18: Bulk Forming

Bayi dan Anak

• Langkah awal penatalaksanaan dengan diet tinggi serat dan meningkatkan asupan cairan.

• Pada anak dapat digunakan pencahar osmotic yang ringan seperti suspense magnesium oksida, laksatif pelunak feses seperti dioctylnatrium sulfosuksinat, dan laksatif pembentuk massa seperti metilselulosa, atau laktulosa, dan juga magnesium oxide sesuai dengan berat ringat konstipasi dan usia.

Page 19: Bulk Forming

Wanita hamil

• Langkah awal penatalaksanaan dengan diet tinggi serat, meningkatkan asupan cairan dan olahraga ringan.

• Laksatif pilihan utama: Laksatif pembentuk massa (bulking agents), laktulosa.

• Bulking agent dan laktulosa tidak diekskresi ke dalam ASI

Page 20: Bulk Forming

Penderita Diabetes Melitus

• Langkah awal penatalaksanaan dengan diet tinggi serat dan olahraga.

• Laksatif pilihan utama: bulking agents.

Page 21: Bulk Forming

Contoh SediaanPencahar Pembentuk Massa

• Vegeta kandungan: 5,52 gram Psyllium Husk dan 2,88 gram Inulin Chicory.Sediaan: 1 sachet 8,4 gram.

• Yoghurt kandungan : metilselulosa, bakteri asam laktat Lactobacillus bulgarius dan Streptococcus thermophillus).

• Agar-agar swallowkandungan: agar-agarSediaan: kemasan tepung agar-agar 7 gram.

• Nutrijell kandungan: agar-agarSediaan: kemasan tepung agar-agar 10 gram, 15 gram.