Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

41
Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO BUKU PANDUAN PENULISAN SKRIPSI UJM FF 11 2014 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS HALU OLEO KENDARI 2014

Transcript of Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Page 1: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

0|

BUKU PANDUAN PENULISAN SKRIPSI

UJM FF 11 2014

FAKULTAS FARMASIUNIVERSITAS HALU OLEO

KENDARI2014

Page 2: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

i|

KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat kepada kita,

sehingga panduan ini bisa diselesaikan dalam bentuk buku. Buku panduan ini

dimaksudkan untuk memperoleh keseragaman dalam penulisan agar sistematika dan

kerangka penulisan proposal penelitian dan skripsi tetap terjaga. Buku panduan ini

digunakan sebagai acuan mahasiswa Program Studi Farmasi Fakultas Farmasi Univesitas

Halu Oleo dan dosen pembimbing dalam menyusun karya ilmiah sebagai skripsi termasuk

didalamnya proposal penelitian.

Dalam buku panduan ini, semua format dan tatacara penulisan skripsi diuraikan

dengan disertai beberapa contoh yang diharapkan membatu dalam penulisan skripsi yang

baik dan benar. Buku panduan ini telah diupayakan sebaik-baiknya, namun demikian

tentu ada beberapa kekurangan di dalamnya. Untuk itu diharapkan koreksi serta masukan

dari pembaca.

Pada kesempatan yang baik ini, kami ucapkan terima kasih kepada tim penyusun

yang telah bekerja keras dalam menyusun buka panduan ini. Akhir kata semoga buku

panduan ini memberikan sebesar-besarnya manfaat untuk kita semua. Amin

Kendari, 10 Maret 2014!

Dekan FF UHO

ttd

Prof. Dr. Sahidin, S.Pd., M.Si

NIP. 19690420 199403 1004

Page 3: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

ii|

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR iDAFTAR ISI ii

BAB I. PENDAHULUAN 1

BAB II. PENULISAN PROPOSAL 2A. Bagian Awal 2B. Bagian Utama 3C Bagian Akhir 5

BAB III. PENULISAN SKRIPSI 13A. Bagian Awal 13B. Bagian Utama 16C Bagian Akhir 18

BAB IV. TEKNIK PENULISAN 20A. Bahan 20B. Teknik Penulisan 20C. Cara Penulisan Tabel, Gambar, Persamaan 23D. Bahan 25E. Penulisan Nama 26F. Spasi 27G. Istilah Baru dan Kutipan 28

Page 4: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

1|

BAB I

PENDAHULUAN

Skripsi adalah karya ilmiah hasil yang wajib dikerjakan oleh setiap mahasiswa

Fakultas Farmasi Universitas Halu Oleo. Skripsi ini digunakan sebagai sebagian

persyaratan memperoleh derajat kesarjanaan S-1 pada Fakultas Farmasi Universitas Halu

Oleo. Proses penyusunan skripsi dimulai dengan menyusun proposal penelitian yang

kemudian harus diseminarkan. Setelah proposal penelitian disetujui, mahasiswa harus

melaksanakan penelitian dan hasilnya disusun menjadi skripsi. Semua kegiatan itu

ditunjang dengan kemahiran menulis secara ilmiah. Sebagai layaknya suatu karya ilmiah,

skripsi harus disusun dengan menggunakan prosedur, acuan dan kebenaran yang berlaku

pada dunia keilmuan.

Tujuan penulisan skipsi adalah melatih mahasiswa agar memiliki sikap mental

ilmiah, secara mandiri mampu menerapkan kemampuan bernalar keilmuan dalam

merumuskan permasalahan penelitian atau perancangan dan mencari pemecahan

permasalahannya dengan menyusun kesimpulan berdasar kajian secara kuantitatif dan

kualitatif. Selanjutnya mampu mengkomunikasikannya secara tertulis dalam bentuk

skripsi dan juga secara lisan dalam ujian skripsi.

Sesuai dengan judulnya, Panduan penulisan skripsi ini berisi berbagai aturan dan

panduan tentang tata cara dan format penulisan proposal skripsi penelitian dan skripsi

yang berlaku di Fakultas Farmasi Universitas Halu Oleo. Pada dasarnya panduan ini akan

mempermudah serta memperlancar mahasiswa dalam menyusun proposal penelitian dan

skripsinya.

Page 5: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

2|

BAB II

PENULISAN PROPOSAL

Proposal penelitian untuk skripsi terdiri atas: Bagian Awal, Bagian Utama dan

Bagian Akhir.

A. Bagian Awal

Bagian awal mencakup halaman judul dan halaman persetujuan.

1. Halaman Judul

Halaman judul memuat: judul, lambang UHO, nama dan nomor induk mahasiswa, nama

program studi, Fakultas Farmasi, Universitas Halu Oleo, Kendari, dan waktu pengajuan.

Contoh halaman judul diperlihatkan pada Lampiran 1.

a. Judul penelitian dibuat sesingkat-singkatnya, jelas dan menunjukan dengan tepat

masalah yang hendak diteliti dan tidak membuka peluang penafsiran yang

beranekaragam

b. Lambang Universitas Halu Oleo sesuai standar dengan diameter sekitar 3,5 cm.

c. Nama dan Nomor Induk Mahasiswa (NIM) ditulis secara lengkap.

d. Nama program studi (huruf kapital), sesuai dengan asal program studi mahasiswa

yang bersangkutan, Fakultas Farmasi Universitas Halu Oleo.

e. Tempat dan waktu pengajuan (huruf kapital) ditunjukkan dengan menuliskan

tempat (Kendari) serta bulan dan tahun pengajuan

2. Halaman Persetujuan

Halaman ini berisi persetujuan Pembimbing I, Pembimbing II, dan diketahui oleh

Ketua Program Studi/Jurusan yang bersangkutan, ditandai dengan tanda tangan dan

stempel. Contoh halaman persetujuan diperlihatkan pada Lampiran 2.

B. Bagian Utama

Bagian utama proposal memuat: pendahuluan, tinjauan pustaka, hipotesis (bila

ada), dan metode penelitian.

1. Pendahuluan

Pendahuluan berisi: latar belakang, rumusan masalah, tujuan, dan manfaat yang

dapat diharapkan.

a. Latar belakang, memuat penjelasan mengenai alasan-alasan mengapa masalah yang

dikemukakan dalam proposal penelitian tersebut dipandang menarik, penting, dan

perlu diteliti (didukung oleh data dari referensi). Kedudukan masalah yang akan diteliti

Page 6: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

3|

diuraikan dalam lingkup permasalahan yang lebih spesifik. Dalam uraian itu juga

memuat keaslian penelitian atau dinyatakan dengan tegas perbedaan penelitian ini

dengan penelitian yang sudah pernah dilaksanakan oleh peneliti lain.

b. Rumusan masalah. Masalah yang akan diteliti dirumuskan dalam bentuk pertanyaan

yang harus dijawab dalam penelitian.

c. Tujuan penelitian, harus dituliskan secara spesifik.

d. Manfaat penelitian, adalah manfaat bagi peneliti, institusi, perkembangan ilmu

pengetahuan dan bagi masyarakat.

2. Tinjauan pustaka

Tinjauan pustaka memuat uraian sistematis tentang hasil-hasil penelitian terdahulu

dan berhubungan dengan penelitian yang akan dilakukan. Fakta yang dikemukakan

diambil dari sumber aslinya. Semua sumber yang dipakai harus disebutkan dengan

mencantumkan nama penulis dan tahun penerbitan. Contoh cara penunjukan sumber

pustaka diperlihatkan pada Lampiran 3.

Dalam tinjauan pustaka, bagian terakhir memuat kerangka konsep yang

menggambarkan hubungan variabel-variabel yang akan diteliti. Kerangka konsep ini dapat

juga digambarkan secara skematis dan atau hipotesis jika diperlukan. Hipotesis memuat

pernyataan singkat yang disampaikan dari tinjauan pustaka dan merupakan jawaban

sementara terhadap masalah yang dihadapi, dan masih harus dibuktikan kebenarannya.

Jika tidak perlu adanya hipotesis maka tidak disajikan hipotesis.

3. Metode penelitian

Metode penelitian mengandung uraian tentang: bahan atau materi penelitian, alat,

prosedur pelaksanaan penelitian/cara kerja, variabel dan data yang akan dikumpulkan,

serta analisa hasil.

a. Waktu dan tempat penelitian

b. Jenis penelitian, menggambarkan jenis penelitian yang dilakukan.

c. Bahan atau materi penelitian, menyebutkan sifat-sifat atau spesifikasi yang harus

ditentukan. Bagian ini dapat juga berwujud populasi atau sampel, tetapi jumlah

populasi dan sampel harus dikemukakan dengan jelas, cara penentuan populasi dan

sampel, serta persyaratan-persyaratannya.

d. Alat/instrumen penelitian, menguraikan peralatan/instrumen yang digunakan untuk

menjalankan penelitian. Alat/instrumen harus diuraikan dengan jelas beserta

keterangan-keterangan fungsinya.

Page 7: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

4|

e. Variabel, adalah hal-hal yang akan dipelajari beserta data yang akan dikumpulkan.

Variabel diuraikan dengan jelas termasuk jenis dan kisarannya.

f. Definisi operasional adalah definisi atau batasan dari variabel yang telah ditetapkan.

g. Prosedur penelitian/pengumpulan data, memuat uraian yang cukup terrinci tentang

cara melaksanakan penelitian dan mengumpulkan data.

h. Pengolahan data.

i. Analisis data (hasil), mencakup uraian tentang model dan cara menganalisis hasil.

j. Jadwal penelitian, menunjukkan tahapan-tahapan penelitian, rincian kegiatan pada

setiap tahap, dan waktu yang diperlukan untuk melaksanakan setiap tahap. Jadwal

penelitian dapat disajikan dalam bentuk matriks atau uraian.

C. Bagian Akhir

Bagian akhir dari proposal adalah daftar pustaka dan lampiran (kalau ada).

Tatacara penulisan bagian akhir sebagai berikut :

1. Daftar Pustaka

Daftar pustaka hanya memuat pustaka yang diacu dalam naskah proposal

penelitian dan disusun ke bawah menurut abjad nama akhir penulis pertama. Penulisan

pustaka mengikuti tata cara penulisannya:

a. Buku: nama penulis, tahun terbit, judul buku (ditulis miring), jilid, terbitan ke- (edisi),

nama penerbit, kota tempat penerbitan.

b. Makalah/artikel dalam jurnal/majalah ilmiah: nama penulis, tahun terbit, judul

makalah/artikel, nama jurnal/majalah ilmiah dalam singkatan resminya (ditulis

miring), volume dan nomor terbitan (keduanya ditulis tebal, Nomor ditulis dalam

tanda kurung setelah volume), halaman (jika ada).

c. Makalah/artikel dalam prosiding: nama penulis, tahun terbit, judul makalah/artikel,

nama prosiding (ditulis miring), tempat pertemuan, waktu pelaksanaan pertemuan

(tanggal, bulan, dan tahun).

d. Makalah/artikel yang dipresentasikan dalam workshop/seminar/lokakarya: nama

penulis, tahun penulisan, judul tulisan (ditulis miring), nama kegiatan

(workshop/seminar/lokakarya), tempat kegiatan, waktu pelaksanaan kegiatan (tanggal,

bulan, dan tahun).

e. Makalah/artikel dari internet (abstrak dari pertemuan ilmiah): nama penulis,

tahun penulisan, judul makalah/artikel, nama website, waktu akses (tanggal, bulan,

dan tahun).

Page 8: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

5|

f. Buku yang diterbitkan oleh instansi/lembaga tertentu tanpa ada nama penulis:

nama lembaga yang menerbitkan (dalam singkatan resminya), tahun terbit, judul buku

(ditulis miring), nama lembaga, kota tempat lembaga tersebut.

g. Skripsi/tesis/disertasi: nama penulis, tahun, judul skripsi/tesis/disertasi (ditulis

miring), skripsi/tesis/disertasi, nama Perguruan Tinggi, tempat Perguruan Tinggi.

Masing-masing bidang ilmu memiliki sedikit perbedaan satu sama lain dalam cara

penulisan (misalnya dalam penggunaan tanda baca), tetapi garis besarnya tetap sama.

Oleh karena itu, perbedaan yang kecil tetap diperkenankan meskipun tetap harus taat

asas untuk seluruh penulisan. Contoh penulisan daftar pustaka diperlihatkan pada

Lampiran 4.

2. Lampiran

Lampiran (kalau ada) sifatnya melengkapi proposal penelitian, yang dapat memuat

keterangan atau informasi yang diperlukan pada pelaksanaan penelitian, misalnya lembar

kuisioner.

Page 9: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

6|

Lampiran 1. Format halaman judul proposal penelitian

Proposal Penelitian

MEKANISME ADSORPSI DAN DESORPSIINSEKTISIDA TIAMETOKSAM PADA TANAH PERTANIAN

Oleh:Irnawati

F1F110085

PROGRAM STUDI FARMASIFAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS HALU OLEOKENDARI

FEBRUARI 2014

Page 10: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

7|

Lampiran 2. Format halaman persetujuan

HALAMAN PERSETUJUAN

Proposal Penelitian

Mekanisme Adsorpsi dan DesorpsiInsektisida Tiametoksam pada Tanah Pertanian

Diajukan oleh:

IrnawatiF1F110085

Telah disetujui oleh:

Pembimbing I, Pembimbing II,

_________________ ________________NIP. NIP.

Mengetahui,Ketua Program Studi Farmasi,

_____________________NIP.

Page 11: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

8|

Lampiran 3. Tata cara penunjukkan sumber pustaka

Penunjukan sumber pustaka dalam naskah proposal mengikuti tata cara sebagai berikut:

1. Nama penulis pada bagian permulaan kalimat

Contoh: Zalom dkk. (2005) menyatakan bahwa tiametoksam diketahui sebagaiinsektisida yang poten sebagai neurotoksik.

2. Nama penulis pada bagian tengah kalimat

Contoh: Leukoplas yang mengandung butir-butir amilum yang besar ditemukan olehDiers (1963) di dalam buluh serbuk Oenothera hookeri.

3. Nama penulis pada bagian akhir kalimat

Contoh: Polusi terhadap tanah, air permukaan dan air bawah tanah (air sumur)menjadi masalah serius dalam lingkungan dan juga kesehatan masyarakatbaik yang terpapar langsung ataupun dari residu yang ada dari makanan danminuman (Nemeth dkk. 2002).

4. Penulis terdiri dari 2 orang

Jika penulis terdiri atas 2 orang, maka kedua-duanya harus disebutkan.

Contoh: Tomizawa dan Casida (2005) menyatakan bahwa dari banyak senyawa kimia,yang bisa digunakan untuk mengatasi hama insekta adalah golonganneonikotinoid yang memiliki efektifitas yang baik dan juga kurang toksikterhadap vertebrata.

5. Penulis lebih dari 2 orang

Jika penulis lebih dari 2 orang, maka yang dicantumkan hanya penulis 1 diikuti

dengan dkk.

Contoh: mekanisme sorpsi insektisida tiametoksam pada tanah melibatkan interaksikimia dengan energi sebesar 28,9 KJ/mol (Irnawati dkk. 2012).

6. Yang diacu lebih dari dua sumber

a. Kalau nama penulis masuk dalam uraian, semua sumber disebutkan, diurut

berdasarkan abjad

Contoh: Menurut Arnaud dkk. (2005), Muktamar dkk. (2004) dan Spark andSwift (2002), proses sorpsi pestisida pada lingkungan tanah dipengaruhioleh mineral atau organik tanah ataupun keduanya.

b. Jika penulis tidak masuk dalam uraian, maka antara sumber-sumber itu dituliskan

dalam tanda kurung yang masing-masing diantarai tanda titik koma (;).

Contoh: Pemberian vitamin C biasanya dimaksudkan untuk mencegahterjadinya pencoklatan permukaan irisan jaringan yang disebabkan olehreaksi oksidasi senyawa polifenol menjadi quinon yang berwarna coklat(Bidwell 1979; Harisuseno 1974; Wereing dan Philips 1976).

7. Pengutipan dari sumber kedua

Pengutipan dari sumber yang kedua harus menyebutkan nama penulis sumber kedua

yang buku/majalahnya dirujuk.

Page 12: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

9|

Lampiran 4. Cara penulisan daftar pustaka

DAFTAR PUSTAKA

Buku :

Riegel, R.E., 1949, Industrial Chemistry, 5ed., Reinhold Pub. Co., New York.

Seidman, T.G., Smith, J.A., and Struhl, K., 1987. Current Protocols in Molecular Biology,John Willey and Sons, New York.

Makalah/artikel dalam jurnal/majalah ilmiah

Bajus, M., Vesety, V., Lecleroq, P.A., and Rijks, J.A., 1979a, Steam Cracking ofHydrokarbons. 1. Pyrolysis of Heptane, Ind. Eng. Chem. Prod. Res. Dev., 18, 30.

Bajus, M., Vesety, V., Lecleroq, P.A., and Rijks, J.A., 1979b, Steam Cracking ofHydrokarbons. 2. Pyrolysis of Heptane, Ind. Eng. Chem. Prod. Res. Dev., 18, 135.

Isomura, M., Kondo, M., and Matsuda, A., 2002, Device Grade Amorphous SiliconPrepared by High-Pressure Plasma, Jpn. J. Appl. Phys., 41, 1947.

Shah, D.O., Djabarah, N.E., and Warson, D.T., 1979, Correlation of Foam Stability withSurface Shear Viscosity and Area per Molecules in Mixed Surfactant System,Colloid Polymer Sci., 25(6), 1002

Makalah/artikel dalam prosiding

Wery, Sudirman, L.M.I., Gunawan, A.W., 1994, Pertumbuhan dan PerkembanganSchizophyllum commune in vitro dan in vivo, Prosiding Pertemuan IlmiahTahunan Perhimpunan Mikrobiologi Indonesia Cabang Bogor, Bogor, 20 Agustus1994.

Makalah/artikel yang dipresentasikan dalam workshop/seminar/lokakarya

Amir. S.A., 2013, Evaluasi Penerapan Sistem Biaya Berbagai Kemoterapi Pasien KankerServiks di RSUD Dr. Moewardi di Surakarta Periode 2012, Seminar NasionalKulit Sehat dengan Kosmetika Aman, Solo, 27-28 Maret 2013.

Makalah/artikel dari internet

King, M.W. and Marchesini, S., 2000, Cholesterol and Bile Metabolism,http://www.med.unibs.it/s, 16 September 2004.

Nice, K. (2006), How Fuel Cells Work,http://www.howstuffwork.com/howfuelcellwork.htm, 18 April 2006

Page 13: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

10|

Buku Instansi

Depkes, 1995, Farmakope Edisi IV, Depkes. Jakarta

Deptamben, 1981, Pengembangan dan Pemanfaatan Limbah Kota/Limbah IndustriSebagai Sumber Energy, Direktorat Jenderal Non Migas, DepartemenPertambangan dan Energy, Jakarta. Hal. 39-45.

UNESCO, 2000, Teacher Training for Science and Technology Education Reform,Bangkok, Unesco-PROAD.

Skripsi

Irnawati, 2006, Isolasi dan Karakterisasi Pektin Kulit Buah Kakao (Theobroma cacao L.),Skripsi, Universitas Haluoleo, Kendari.

Page 14: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

11|

BAB III

PENULISAN SKRIPSI

Sama halnya dengan proposal penelitian, skripsi juga terdiri atas tiga bagian, yaitu

Bagian Awal, Bagian Utama, dan Bagian Akhir, tetapi isinya lebih luas.

A. Bagian Awal

Bagian awal mencakup halaman sampul depan, halaman judul, halaman

pengesahan, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, arti

lambang dan singkatan, serta abstrak (Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris).

1. Halaman sampul depan

Halaman sampul depan memuat: judul skripsi, lambang Universitas Halu Oleo,

nama dan nomor induk mahasiswa, instansi (program studi, fakultas, universitas,

tempat) dan tahun penyelesaian skripsi.

a. Judul skripsi (huruf kapital) dibuat sesingkat-singkatnya seperti yang sudah

diuraikan pada proposal penelitian.

b. Lambang Universitas Halu Oleo sesuai standar dengan diameter sekitar 3,5 cm

c. Maksud skripsi adalah untuk memenuhi sebagian syarat memperoleh Derajat

Sarjana (S-1)

d. Nama dan nomor induk mahasiswa yang mengajukan skripsi ditulis lengkap

sesuai ijazah sebelumnya/akta kelahiran tanpa gelar. Nomor induk mahasiswa

dicantumkan di bawah nama.

e. Nama program studi (huruf kapital), sesuai dengan asal program studi mahasiswa

yang bersangkutan, Fakultas Farmasi Universitas Halu Oleo.

f. Tempat dan waktu pengajuan (huruf kapital) ditunjukan dengan menuliskan

tempat (Kendari) dan tahun pengajuan.

Contoh halaman sampul depan terlihat pada Lampiran 5.

2. Halaman judul

Penulisan halaman judul diketik di atas kertas putih yang memuat: judul skripsi,

lambang Universitas Halu Oleo, maksud skripsi, nama dan nomor induk mahasiswa,

instansi (program studi, fakultas, universitas, tempat) dan tahun penyelesaian skripsi.

a. Judul skripsi (huruf kapital) dibuat sesingkat-singkatnya seperti yang sudah

diuraikan pada proposal penelitian.

b. Lambang Universitas Halu Oleo sesuai standar dengan diameter sekitar 3,5 cm

Page 15: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

12|

c. Nama dan nomor induk mahasiswa yang mengajukan skripsi ditulis lengkap

sesuai ijazah sebelumnya/akta kelahiran tanpa gelar. Nomor induk mahasiswa

dicantumkan di bawah nama.

d. Nama program studi (huruf kapital), sesuai dengan asal program studi mahasiswa

yang bersangkutan, Fakultas Farmasi Universitas Halu Oleo.

e. Tempat dan waktu pengajuan (huruf kapital) ditunjukan dengan menuliskan

tempat (Kendari) dan tahun pengajuan.

Contoh halaman judul depan terlihat pada Lampiran 6.

3. Halaman pengesahan

Halaman ini memuat nama serta tanda tangan para pembimbing, para penguji, dan

Dekan FF UHO. Contoh halaman pengesahan terdapat pada Lampiran 7.

4. Pernyataan Keaslian penelitian

Pernyataan ini ditulis dalam 1 spasi yang berisi :

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini tidak terdapat karya yang pernahdiajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi, dansepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernahditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskahini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Pernyataan ini ditandatangani dan diberi tempat dan tanggal penandatanganan. Contoh

pernyataan dapat dilihat pada Lampiran 8.

5. Kata pengantar

Kata pengantar mengandung uraian singkat tentang maksud skripsi, penjelasan-

penjelasan, dan ucapan terima kasih. Kata pengantar tetap mempertimbangkan kode

etik penulisan karya ilmiah meskipun tidak ada kandungan ilmiah di dalamnya.

6. Daftar isi

Daftar isi dimaksudkan untuk memberikan gambaran secara menyeluruh tentang isi

skripsi dan sebagai petunjuk bagi pembaca yang ingin langsung melihat suatu bagian

atau anak subjudul. Di dalam daftar isi tertera uraian judul, sub judul, dan anak sub

judul disertai dengan nomor halamannya. Contoh daftar isi diperlihatkan pada

Lampiran 9.

7. Daftar tabel

Jika dalam skripsi terdapat tabel maka perlu adanya daftar tabel yang memuat urutan

judul tabel disertai nomor halamannya. Contoh daftar tabel diperlihatkan pada

Lampiran 10.

Page 16: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

13|

8. Daftar gambar

Jika dalam skripsi terdapat gambar maka perlu adanya daftar gambar yang memuat

urutan judul gambar disertai nomor halamannya. Contoh daftar gambar diperlihatkan

pada Lampiran 11.

9. Daftar lampiran

Jika dalam skripsi terdapat lampiran maka perlu adanya daftar lampiran yang memuat

urutan judul lampiran disertai nomor halamannya. Contoh daftar lampiran

diperlihatkan pada Lampiran 12.

10. Arti lambang dan singkatan

Arti lambang dan singkatan berupa arti lambang dan singkatan yang dipergunakan

dalam naskah skripsi disertai dengan arti dan satuannya (jika ada). Lambang dan

singkatan disusun sesuai abjad, mulai dari huruf Latin kemudian huruf Yunani. Contoh

arti lambang dan singkatan diperlihatkan pada Lampiran 13.

11. Abstrak

Abstrak ditulis dalam 2 bahasa, yaitu Bahasa Indonesia (abstrak) dan Bahasa Inggris

(abstract), dan merupakan uraian singkat yang berisi tujuan, metode, hasil, dan

simpulan penelitian. Abstrak terdiri atas 1 alinea dan ditulis 1 spasi. Panjang abstrak

tidak lebih dari satu halaman (250-400 kata) kata kunci terdiri atas 3-5 kata. Contoh

abstrak diperlihatkan pada Lampiran 14 dan 15.

B. Bagian Utama

Bagian utama skripsi mengandung: pendahuluan, tinjauan pustaka, metode

penelitian, hasil penelitian dan pembahasan, serta penutup.

1. Pendahuluan

Bagian pendahuluan memuat:

a. Latar belakang dalam skripsi hampir sama dengan yang terdapat dalam proposal

penelitian dan mungkin sudah lebih diperluas. Latar belakang harus berisi data-data

otentik dan empiris tentang masalah yang akan dicapai.

b. Rumusan masalah, dirumuskan dalam bentuk pertanyaan yang harus dijawab dalam

penelitian.

c. Tujuan penelitian, seharusnya disebutkan secara spesifik tujuan yang ingin dicapai.

d. Manfaat penelitian, ialah manfaat bagi ilmu pengetahuan dan bagi pembangunan.

Page 17: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

14|

2. Tinjauan pustaka

Isi tinjauan pustaka hampir sama dengan yang dikemukakan pada proposal penelitian,

dan mungkin telah diperluas dan disempurnakan dengan keterangan-keterangan

tambahan yang dikumpulkan selama pelaksanaan penelitian.

3. Metode penelitian

Metode penelitian mengandung uraian tentang: waktu dan tempat, jenis, bahan atau

materi penelitian, alat, prosedur penelitian/cara kerja, variabel dan data yang akan

dikumpulkan, serta metode analisis data.

Isi dari metode penelitian adalah:

a. Waktu dan tempat penelitian

b. Jenis penelitian, menggambarkan jenis penelitian yang dilakukan, dan alasan

memilih jenis penelitian.

c. Bahan atau materi penelitian. Sifat-sifat atau spesifikasi yang harus disebutkan.

Bagian ini dapat juga berwujud populasi atau sampel dan harus dikemukakan

dengan jelas, jumlah populasi dan jumlah sampel, cara penentuan populasi dan

sampel beserta persyaratan-persyaratannya.

d. Alat/ instrumen penelitian, yang dipakai untuk menjalankan penelitian harus

diuraikan dengan jelas dan keterangan-keterangan

e. Variabel yang akan dipelajari dan data yang akan dikumpulkan diuraikan dengan

jelas, termasuk jenis dan kisarannya.

f. Definisi operasional (bila perlu), adalah definisi atau batasan dari variabel yang

telah ditetapkan.

g. Prosedur penelitian/pengumpulan data, memuat uraian yang cukup terinci

tentang cara melaksanakan penelitian dan mengumpulkan data.

h. Pengolahan data dan analisis data (hasil) mencakup uraian tentang model dan

cara menganalisis hasil.

4. Hasil dan pembahasan

Bagian ini memuat hasil penelitian dan pembahasan yang sifatnya terpadu dan tidak

dipecah menjadi sub judul tersendiri. Hasil penelitian sebaiknya disajikan dalam

bentuk daftar (tabel, grafik, foto, atau bentuk lain), ditempatkan sedekat-dekatnya

dengan pembahasan agar pembaca lebih mudah mengikuti uraian. Pada alinea pertama

bagian ini sebaiknya dikemukakan bahwa hasil penelitian dapat dijumpai pada daftar

dan gambar yang nomornya disebutkan. Pembahasan tentang hasil yang diperoleh,

berupa penjelasan teoritik, baik secara kualitatif, kuantitatif, atau secara statistik.

Page 18: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

15|

Kecuali itu, sebaiknya hasil penelitian juga dibandingkan dengan hasil penelitian

terdahulu yang sejenis.

5. Penutup

Penutup terdiri atas:

a. Simpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang dijabarkan dari hasil

penelitian dan pembahasan untuk menjawab tujuan penelitian.

b. Saran dibuat berdasarkan pengalaman dan pertimbangan penulis, ditujukan

kepada para peneliti sejenis yang ingin melanjutkan atau pengembangan penelitian

yang sudah terselesaikan, pemerintah, dan masyarakat.

C. Bagian Akhir

Bagian akhir mengandung daftar pustaka dan lampiran. Cara penulisan daftar

pustaka dan lampiran sebagai berikut:

12. Daftar pustaka

Daftar pustaka disusun seperti pada proposal penelitian

13. Lampiran (jika ada)

Lampiran dipakai untuk menempatkan data atau keterangan lain yang berfungsi untuk

melengkapi uraian yang telah disajikan pada Bagian Utama skripsi.

Page 19: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

16|

BAB IV

TEKNIK PENULISAN(Disesuaikan dengan Ejaan Yang Disempurnakan/EYD)

A. Bahan

Bahan mencakup naskah dan sampul.

1. Naskah

Naskah dibuat di atas kertas HVS 70 g/m2 berukuran A4 dan tidak bolak-balik.

2. Sampul

Sampul dibuat dari kertas bufallo atau yang sejenis dan diperkuat dengan kertas

serta dilapisi dengan plastik (hard cover). Tulisan yang tercetak pada sampul sama dengan

yang terdapat pada halaman judul. Contoh tertera pada Lampiran 5.

Warna sampul disesuaikan dengan warna program studi (program studi farmasi : Biru

tua).

B. Teknik Penulisan

Jenis huruf

1. Naskah diketik dengan huruf Times New Roman (ukuran huruf 12 pt). Penggunaan

huruf miring atau persegi tidak diperkenankan kecuali diatur khusus penggunaanya.

Keterangan table, isi table dan keterangan gambar ukuran huruf 11 pt.

2. Huruf miring digunakan untuk tujuan tertentu dan disesuaikan dengan EYD.

Bilangan dan satuan

1. Bilangan diketik dengan angka, kecuali pada permulaan kalimat. Misalnya 10 g atau

10 gram bahan.

2. Bilangan desimal ditandai dengan koma (bukan dengan titik). Misalnya berat telur

50,5 g.

3. Satuan dinyatakan dengan singkatan resminya tanpa titik dibelakangnya. Misalnya m,

g, kg, cal.

Jarak baris

Jarak antara 2 baris dibuat 2 spasi, kecuali abstrak, judul daftar (tabel) dan gambar

yang lebih dari 1 baris, serta daftar pustaka diketik dengan jarak 1 spasi ke bawah dan

antar daftar pustaka diketik dalam 1.5 spasi

Page 20: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

17|

Batas tepi

Batas-batas pengetikan ditinjau dari tepi kertas, diatur sebagai berikut:

1. tepi atas : 4 cm

2. tepi bawah : 3 cm

3. tepi kiri : 4 cm

4. tepi kanan : 3 cm

Pengisian ruangan

Ruangan yang terdapat pada halaman naskah harus diisi penuh, artinya pengetikan

harus dari batas tepi kiri sampai ke batas tepi kanan, dan jangan sampai ada ruangan yang

terbuang kecuali kalau akan memulai alinea baru, persamaan, daftar, gambar, sub judul,

atau hal-hal yang khusus.

Alinea baru

Alinea baru dimulai pada jarak 1 cm dari batas tepi kiri.

Penulisan bahasa asing dan singkatan dalam tulisan.

Jika dalam tulisan menggunakan bahasa asing yang berulang maka diawal

penulisan harus ditulis lengkap yang diikuti dengan singkatannya dan selanjutnya bisa

menggunakan singkatan saja.

Contoh : Diabetes Militus (DM) terdiri atas tiga tipe. Tipe DM yang pertama adalah

…………dst.

Permulaan kalimat

Bilangan, lambang atau rumus kimia yang memulai suatu kalimat harus dieja.

Misalnya sepuluh ekor tikus.

Judul, sub judul, anak sub judul, dan lain-lain

1. Judul (bold) harus diketik dengan huruf kapital semua dan diatur supaya simetris

tanpa diakhiri dengan titik.

2. Sub judul (bold) diketik mulai dari batas tepi kiri. Semua kata dimulai dengan huruf

kapital, kecuali kata penghubung dan kata depan, serta tanpa diakhiri dengan titik.

Kalimat pertama sesudah sub judul dimulai dengan alinea baru.

3. Anak sub judul (bold) diketik mulai dari batas tepi kiri, hanya huruf yang pertama

saja yang berupa huruf kapital, serta tanpa diakhiri tanda titik. Kalimat pertama

sesudah anak sub judul dimulai dengan alinea baru.

4. Sub anak sub judul (bold) diketik mulai dari batas tepi kiri, hanya huruf pertama saja

yang berupa huruf kapital, serta tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama sesudah

sub anak sub judul dimulai dengan alinea baru.

Page 21: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

18|

Contoh penulisan judul diperlihatkan pada Lampiran 6.

Rincian ke bawah

Jika pada penulisan naskah ada rincian yang harus disusun ke bawah, pakailah

nomor urut dengan angka atau huruf sesuai dengan derajat rinciannya. Penggunaan garis

penghubung (-) atau tanda lainnya yang ditempatkan di depan rincian tidak

diperkenankan.

Letak simetris

Judul ditulis simetris terhadap tepi kiri dan kanan pengetikan (center).

Penomoran

Bagian ini mengatur penomoran halaman, tabel (daftar), gambar, dan persamaan.

Halaman

a. Bagian awal skripsi (mulai dari halaman judul sampai ke abstract) diberi nomor

halaman dengan angka Romawi kecil.

b. Bagian utama dan bagian akhir (mulai dari pendahuluan sampai ke lampiran) diberi

nomor halaman dengan angka Arab.

c. Nomor halaman ditempatkan di sebelah kanan bawah

d. Nomor halaman diketik dengan jarak 3 cm dari tepi kanan dan 1,5 cm dari tepi atas

atau bawah.

C. Cara Penulisan Tabel, Gambar, Persamaan, Lambang, Satuan, Singkatan

1. Judul tabel

Tabel diberi nomor urut dengan angka Arab. Nomor tabel diurutkan mulai dari bagian

awal hingga bagian akhir naskah.

2. Judul gambar

Gambar diberi nomor urut dengan angka Arab. Nomor gambar diurutkan mulai dari

bagian awal hingga bagian akhir naskah.

3. Persamaan

Persamaan yang berbentuk rumus matematis, reaksi kimia, dan lain-lain diberi nomor

urut dengan angka Arab di dalam kurung dan ditempatkan pada batas tepi kanan.

Pengetikan persamaan dimulai pada jarak 1 cm dari batas tepi kiri. Nomor persamaan

diurutkan mulai dari bagian awal hingga bagian akhir naskah.

CaSO4 + K2CO3 CaCO3 + K2SO4 (1)

Page 22: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

19|

4. Tabel

a. Nomor tabel (daftar) diketik tebal dan diikuti dengan judul ditempatkan rata kiri di

atas tabel (daftar), tanpa diakhiri dengan titik.

Contoh penulisan: Tabel 1. Alat dan bahan yang digunakan

b. Tabel (daftar) tidak boleh dipenggal, kecuali kalau memang panjang sehingga

tidak mungkin diketik dalam satu halaman. Jika tabel lebih dari satu halaman maka

pada halaman lanjutan tabel (daftar) dicantumkan nomor tabel (daftar) dan kata

”lanjutan”, tanpa judul.

c. Kolom-kolom diberi nama dan dijaga agar pemisahan antara yang satu dengan

lainnya cukup tegas.

d. Kalau tabel (daftar) lebih dari ukuran lebar kertas, sehingga harus dibuat

memanjang kertas, maka bagian atas tabel harus diletakkan di sebelah kiri kertas.

e. Letak tabel (daftar) pada posisi simetris.

f. Tabel (daftar) yang lebih dari 2 halaman atau yang harus dilipat, ditempatkan pada

lampiran.

5. Gambar

a. Bagan, grafik, peta, dan foto, semuanya disebut gambar (tidak dibedakan).

b. Nomor gambar diketik tebal dan diikuti dengan judul, diletakkan rata kiri di bawah

gambar tanpa diakhiri dengan titik.

Contoh penulisan: Gambar 1. Susunan peralatan dalam penelitian

c. Gambar tidak boleh dipenggal.

d. Keterangan gambar dituliskan pada tempat-tempat yang lowong di dalam gambar

dan jangan pada halaman lain.

e. Bila gambar melebar sepanjang kertas, maka bagian atas gambar harus diletakkan

di sebelah kiri kertas.

f. Ukuran gambar (lebar dan tinggi gambar) diusahakan proporsional.

g. Skala pada grafik harus dibuat agar mudah dipakai untuk mengadakan interpolasi

atau ekstrapolasi.

D. Bahasa

Bagian ini mengatur pemakaian bahasa, bentuk kalimat, dan istilah, termasuk

informasi tentang kesalahan-kesalahan yang sering terjadi.

1. Bahasa yang dipakai

Bahasa yang dipakai adalah bahasa Indonesia yang baku sesuai EYD

Page 23: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

20|

2. Bentuk kalimat

Kalimat-kalimat tidak boleh menampilkan orang pertama dan orang kedua (saya,

aku, kami, kita, engkau, dan lain-lain), tetapi dibuat dalam bentuk pasif. Pada penyajian

ucapan terima kasih pada kata pengantar, ”saya” diganti dengan ”penulis”

3. Istilah

a. Istilah yang dipakai ialah istilah Indonesia atau istilah asing yang sudah di-

Indonesia-kan.

b. Jika terpaksa harus memakai istilah asing, maka harus dicetak miring.

4. Kesalahan yang sering terjadi

a. Kata penghubung (misalnya “sehingga” atau “sedangkan”) tidak boleh dipakai di

awal kalimat.

b. Kata depan (misalnya ”pada”) sering dipakai tidak pada tempatnya. Peletakan kata

depan di depan subyek akan merusak susunan kalimat.

c. Kata ”di mana” dan ”dari” kerap kurang tepat pemakainnya. Diperlukan

penggunaan yang tepat seperti kata “where” dan “of” dalam bahasa Inggris.

d. Awalan ”ke” dan ”di” harus dibedakan dengan kata depan ”ke” dan ”di”.

e. Tanda baca harus dipergunakan dengan tepat.

E. Penulisan nama

Penulisan nama mencakup nama penulis yang diacu dalam uraian, daftar pustaka,

nama yang lebih dari satu suku kata, nama dengan garis penghubung, nama yang diikuti

dengan singkatan, dan derajat kesarjanaan.

1. Nama penulis yang diacu dalam uraian

Penulis yang tulisannya diacu dalam uraian hanya disebutkan nama akhirnya saja. Jika

penulis lebih dari dua orang maka hanya nama akhir penulis pertama yang

dicantumkan diikuti dengan dkk.

Contoh:

a. Menurut Sahidin (2013) ….

b. Nanopartikel kurkumin yang diformulasi menggunakan kitosan (Suryani dan

Martin 2008) memiliki efek sitotoksik.

c. Mekanisme sorpsi insektisida tiametoksam mengikuti model isotherm Langmuir.

(Irnawati dkk. 2012). Yang membuat tulisan pada contoh (c) berjumlah 3 orang

yaitu Irnawati, Sri Noegrohati, dan Narsito.

Page 24: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

21|

2. Nama penulis dalam daftar pustaka

Dalam daftar pustaka, semua penulis harus dicantumkan namanya dan tidak boleh

hanya penulis pertama ditambah dkk.

Contoh:

Irnawati, Sri, N., dan Narsito. 2012,…..(tidak boleh hanya Irnawati dkk.)

3. Nama penulis lebih dari satu suku kata

Jika nama penulis terdiri dari 2 suku kata atau lebih, cara penulisannya adalah

nama akhir diikuti dengan koma, kemudian singkatan nama depan, tengah dan

seterusnya. Gelar kebangsawanan, agama, dan tradisional dianggap satu kesatuan

dengan nama.

Contoh:

a. Rini Hamsidi, ditulis Hamsidi, R.

b. Sry Agshary Amir, ditulis Amir, S.A.

c. Haji Adryan Frystiohadi, ditulis Frystiohadi, A.

d. Suci Fitriani Samulia, ditulis Samulia, S.F.

e. Irnawati, ditulis Irnawati.

4. Nama dengan garis penghubung

Kalau nama penulis dalam sumber aslinya tulis dengan garis penghubung di antara

dua suku katanya, maka keduanya dianggap sebagai satu kesatuan.

Contoh.

Nabilah Zulfaikah Az-Zahrah, ditulis Az-Zahrah, N.Z.

5. Nama yang diikuti dengan singkatan

Nama yang diikuti dengan singkatan dianggap bahwa singkatan tersebut menjadi satu

dengan satu kata dengan yang ada di depannya.

Contoh:

a. Osamah B.L., ditulis Osamah B.L.

b. William D. Ross Jr., ditulis Ross Jr., W.D.

6. Derajat Kesarjanaan

Derajat kesarjanaan tidak boleh dicantumkan.

F. Spasi

1. Secara umum, hampir seluruh tulisan menggunakan spasi ganda.

2. Spasi tunggal digunakan untuk pengetikan abstrak, tabel, judul tabel, judul

gambar, sub judul/anak sub judul yang lebih dari satu baris, dan antara tabel

dengan judul tabel.

Page 25: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

22|

3. Spasi tripel digunakan antar tabel, antar gambar, antara tabel dan naskah, antara

gambar dan naskah, antara judul bab dan subjudul atau baris pertama naskah,

antara baris terakhir suatu paragraf dengan sub judul berikutnya, antara daftar tabel

dan baris pertama judul tabel, serta antara daftar gambar dengan baris pertama

judul gambar.

4. Spasi empat digunakan antara penulis dengan baris pertama naskah abstrak.

5. Jarak dalam tulisan

a. Satu ketukan digunakan antar kata dan setelah semua tanda baca.

b. Antara titik dan singkatan lain dalam satu gelar, dengan angka lain untuk

menunjukan waktu, dan dengan angka lain yang menunjukan bilangan ribuan

tidak mempunyai jarak.

G. Istilah Baru dan Kutipan

1. Istilah baru Istilah-istilah baru yang belum dibakukan dalam bahasa Indonesia

dapat digunakan asalkan konsisten. Pada penggunaan yang pertama kali perlu

diberikan padanannya dalam bahasa asing (dalam tanda kurung). Kalau banyak

sekali menggunakan istilah baru, sebaiknya dibuatkan daftar istilah di bagian awal.

2. Kutipan

Kutipan yang ditulis dalam bahasa aslinya tidak diterjemahkan, namun boleh

dibahas sesuai dengan kata-kata penulis.

Page 26: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

23|

Lampiran 3. Contoh cara penunjukan sumber pustaka

Penunjukan sumber pustaka dalam naskah proposal mengikuti tata cara sebagai berikut:

1. Nama penulis pada bagian permulaan kalimat

Contoh: Zalom dkk. (2005) menyatakan bahwa tiametoksam diketahui sebagai

insektisida yang poten sebagai neurotoksik.

2. Nama penulis pada bagian tengah kalimat

Contoh: Leukoplas yang mengandung butir-butir amilum yang besar ditemukan oleh

Diers (1963) di dalam buluh serbuk Oenothera hookeri.

3. Nama penulis pada bagian akhir kalimat

Contoh: Polusi terhadap tanah, air permukaan dan air bawah tanah (air sumur)

menjadi masalah serius dalam lingkungan dan juga kesehatan masyarakat

baik yang terpapar langsung ataupun dari residu yang ada dari makanan dan

minuman (Nemeth dkk. 2002).

4. Penulis terdiri dari 2 orang

Jika penulis terdiri atas 2 orang, maka kedua-duanya harus disebutkan.

Contoh: Tomizawa dan Casida (2005) menyatakan bahwa dari banyak senyawa kimia,

yang bisa digunakan untuk mengatasi hama insekta adalah golongan

neonikotinoid yang memiliki efektifitas yang baik dan juga kurang toksik

terhadap vertebrata.

5. Penulis lebih dari 2 orang

Jika penulis lebih dari 2 orang, maka yang dicantumkan hanya penulis 1 diikuti

dengan dkk.

Contoh: mekanisme sorpsi insektisida tiametoksam pada tanah melibatkan interaksi

kimia dengan energi sebesar 28,9 KJ/mol (Irnawati dkk., 2012).

6. Yang diacu lebih dari dua sumber

a. Kalau nama penulis masuk dalam uraian, semua sumber disebutkan.

Contoh: Menurut Arnaud dkk. (2005), Muktamar dkk. (2004), dan Spark and

Swift (2002) proses sorpsi pestisida pada lingkungan tanah dipengaruhi

oleh mineral atau organik tanah ataupun keduanya.

b. Jika penulis tidak masuk dalam uraian, maka antara sumber-sumber itu dituliskan

dalam tanda kurung yang masing-masing diantarai tanda titik koma (;).

Contoh: Pemberian vitamin C biasanya dimaksudkan untuk mencegah

terjadinya pencoklatan permukaan irisan jaringan yang disebabkan oleh

Page 27: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

24|

reaksi oksidasi senyawa polifenol menjadi quinon yang berwarna coklat

(Bidwell 1979; Harisuseno, 1974; Wereing dan Philips, 1976).

7. Pengutipan dari sumber kedua

Pengutipan dari sumber yang kedua harus menyebutkan nama penulis sumber kedua

yang buku/majalahnya dirujuk.

Page 28: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

25|

Lampiran 4. Cara penulisan daftar pustaka

DAFTAR PUSTAKA

Buku :

Riegel, R.E., 1949, Industrial Chemistry, 5ed., Reinhold Pub. Co., New York.

Seidman, T.G., Smith, J.A., and Struhl, K., 1987. Current Protocols in Molecular Biology,John Willey and Sons, New York.

Makalah/artikel dalam jurnal/majalah ilmiah

Bajus, M., Vesety, V., Lecleroq, P.A., and Rijks, J.A., 1979a, Steam Cracking ofHydrokarbons. 1. Pyrolysis of Heptane, Ind. Eng. Chem. Prod. Res. Dev., 18, 30.

Bajus, M., Vesety, V., Lecleroq, P.A., and Rijks, J.A., 1979b, Steam Cracking ofHydrokarbons. 2. Pyrolysis of Heptane, Ind. Eng. Chem. Prod. Res. Dev., 18, 135.

Isomura, M., Kondo, M., and Matsuda, A., 2002, Device Grade Amorphous SiliconPrepared by High-Pressure Plasma, Jpn. J. Appl. Phys., 41, 1947.

Shah, D.O., Djabarah, N.E., and Warson, D.T., 1979, Correlation of Foam Stability withSurface Shear Viscosity and Area per Molecules in Mixed Surfactant System,Colloid Polymer Sci., 25(6), 1002

Makalah/artikel dalam prosiding

Wery, Sudirman, L.M.I., Gunawan, A.W., 1994, Pertumbuhan dan PerkembanganSchizophyllum commune in vitro dan in vivo, Prosiding Pertemuan IlmiahTahunan Perhimpunan Mikrobiologi Indonesia Cabang Bogor, Bogor, 20 Agustus1994.

Makalah/artikel yang dipresentasikan dalam workshop/seminar/lokakarya

Amir. S.A., 2013, Evaluasi Penerapan Sistem Biaya Berbagai Kemoterapi Pasien KankerServiks di RSUD Dr. Moewardi di Surakarta Periode 2012, Seminar NasionalKulit Sehat dengan Kosmetika Aman, Solo, 27-28 Maret 2013.

Makalah/artikel dari internet

King, M.W. and Marchesini, S., 2000, Cholesterol and Bile Metabolism,http://www.med.unibs.it/s, 16 September 2004.

Nice, K. (2006), How Fuel Cells Work,http://www.howstuffwork.com/howfuelcellwork.htm, 18 April 2006

Buku Instansi

Depkes, 1995, Farmakope Edisi IV, Depkes. Jakarta

Deptamben, 1981, Pengembangan dan Pemanfaatan Limbah Kota/Limbah IndustriSebagai Sumber Energy, Direktorat Jenderal Non Migas, DepartemenPertambangan dan Energy, Jakarta. Hal. 39-45.

Page 29: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

26|

UNESCO, 2000, Teacher Training for Science and Technology Education Reform,Bangkok, Unesco-PROAD.

Skripsi

Irnawati, 2006, Isolasi dan Karakterisasi Pektin Kulit Buah Kakao (Theobroma cacao L.),Skripsi, Universitas Haluoleo, Kendari.

Page 30: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

27|

Lampiran 5. Format halaman sampul skripsi

Skripsi

MEKANISME ADSORPSI DAN DESORPSIINSEKTISIDA TIAMETOKSAM PADA TANAH PERTANIAN

Oleh:Irnawati

F1F110085

PROGRAM STUDI FARMASIFAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS HALU OLEOKENDARI

2014

Page 31: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

28|

Lampiran 6. Format halaman judul skripsi

Skripsi

MEKANISME ADSORPSI DAN DESORPSIINSEKTISIDA TIAMETOKSAM PADA TANAH PERTANIAN

Untuk memenuhi sebagian persyaratanmencapai derajat sarjana (S-1)

Oleh:Irnawati

F1F110085

PROGRAM STUDI FARMASIFAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS HALU OLEOKENDARI

2014

Page 32: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

29|

Lampiran 7. Format halaman pengesahan

Skripsi

Mekanisme Adsorpsi dan DesorpsiInsektisida Tiametoksam pada Tanah Pertanian

Oleh:Irnawati

F1F110085

telah dipertahankan di depan Dewan Pengujipada tanggal 13 Januari 2014

dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Susunan Tim Penguji

Pembimbing I Pembimbing II

___________________ _________________NIP. NIP.

Anggota Tim Penguji

Penguji I Penguji II Penguji III

________________ ________________ _______________NIP. NIP. NIP.

Kendari, ……..Universitas Halu OleoFakultas FarmasiDekan

Prof. Dr. Sahidin, M.Si.NIP. 196904201994031004

Page 33: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

30|

Lampiran 8. Contoh pernyataan

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini tidak terdapat karya yang pernahdiajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan Tinggi, dan sepanjangpengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atauditerbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dandisebutkan dalam daftar pustaka.

Kendari, 17 Maret 2014

Irnawati

Page 34: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

31|

Lampiran 9. Contoh format penulisan daftar isi

DAFTAR ISI

HalamanKATA PENGANTAR viDAFTAR ISI viiiDAFTAR TABEL xDAFTAR GAMBAR xiDAFTAR LAMPIRAN xiiARTI LAMBANG DAN SINGKATAN xiiiABSTRAK xivABSTRACT xv

BAB I. PENDAHULUAN 1A. Latar Belakang 1B. Perumusan Masalah 2C. Tujuan Penelitian 2D. Manfaat Penelitian 3

BAB II. TINJAUAN PUSTAKA 5A. Insektisida 7B. Tiametoksam 7

1. Sejarah Insektisida Tiametoksam 112. Insektisida Tiametoksam 13

C Adsorpsi dan Desorpsi 15D. Kerangka Konsep 17E. Hipotesis 21

BAB III. METODE PENELITIAN 22A. Waktu dan Tempat Penelitian 22B. Jenis Penelitian 22C. Bahan Penelitian 24D. Alat Penelitian 26E. Variabel Penelitian 27F. Definisi Operasional 28F. Prosedur Penelitian 30G. Prosedur Pengolahan Data 30H. Analisis Data 32

BAB IV. dan seterusnya

Page 35: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

32|

Lampiran 10. Contoh format daftar tabel.

DAFTAR TABEL

Nomor Teks Halaman

1. Karakterisasi tanah 23

2. Hasil pengukuran distribusi ukuran nanopartikel 34

3. dan seterusnya

Page 36: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

33|

Lampiran 11. Contoh format daftar gambar

DAFTAR GAMBAR

Nomor Teks Halaman

1. Hasil pengamatan menggunakan mikroskop electron preparasinanokurkumin 25

2. Penurunan kadar glukosa darah 39

3. dan seterusnya

Page 37: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

34|

Lampiran 12. Contoh format daftar lampiran

DAFTAR LAMPIRAN

Nomor Teks Halaman

1. Determinasi tanaman 50

2. Perhitungan dosis 51

3. dan seterusnya

Page 38: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

35|

Lampiran 13. Contoh format arti lambang dan singkatan

ARTI LAMBANG DAN SINGKATAN

DNA Deoxysiribonucleat Acid, asam deoxy-ribonucleat

ppm part per million, bagian per sejuta

dtd da tales doses

pcc pro copy conform

a.c ante coenum

u.c usus cognitus

R/ Recipe

dan seterusnya

Page 39: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

36|

Lampiran 14. Contoh Abstrak

PERILAKU RESIDU INSEKTISIDA TIAMETOKSAMPADA TANAH PERTANIAN JERUK

IrnawatiF1F110085

ABSTRAK

Perlindungan tanaman terhadap serangga hama melalui Penanganan Hama Terpadutidak mampu meningkatkan produktivitas pertanian. Petani biasanya menggunakan pesitisidauntuk melindungi tanamannya dan mereka sering menggunaannya dengan dosis tinggi tanpamemperdulikan efek yang ditimbukan terhadap ekosistem. Hal ini dapat menyebabkankerusakan lingkungan, sehingga diperlukan penelitian tentang perilaku residu insektisidatiametoksam pada tanah pertanian jeruk. Teknik penyiapan sampel dilakukan dengan caraekstraksi, clean up (sampel tanah), pemekatan. Penetapan kadar residu insektisidatiametoksam menggunakan metode Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT) dengandetektor UV-254 nm. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa mekanisme sorpsitiametoksam mengikuti model isoterm adsorpsi Langmuir yang menandakan adanya interaksikimia antara tiametoksam dan permukaan tanah yang dibuktikan dengan besarnya konstantaenergi yang diperoleh sebesar 28,9 KJ/mol. Konstanta Langmuir sebesar 99800 L/mol dankapasitas adsorpsi sebesar 1,67 x 10-4 mol/L. Kd yang diperoleh sebesar 48 L/Kg dan lajupelindihan 0,63 cm/hari. DT50 selama 8 hari pada dosis normal dan 9 hari pada dosis tinggisehingga residu insektisida tiametoksam tidak memungkinkan untuk mencemari air sumurpenduduk dengan rata-rata kedalam 10 meter.

Kata kunci : tiametoksam, tanah, sorpsi, pelindihan, disipasi

Page 40: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

37|

Lampiran 15. Contoh Abstract

THE BEHAVIOUR OF INSECTICIDE THIAMETHOXAM RESIDUEIN THE SOIL ENVIRONMENT PARTICULARLY IN ORCHARD

IrnawatiF1F110004

ABSTRACT

Plant protection from insects after Integrated Pest Management does not functionedproperly help the farmer in increasing of agricultural productivity. Many farmers usedpesticides to the agriculture system for crop protection and them were spray the pesticides in ahign dose without any understanding concering it’s harm to the ecosystem. It is could be theenvironmental pollution, it is required to investigate the behavior of insecticidesthiamethoxam residue in the soil environment particularly in orchard. The technique of samplepreparation carry out extraction, clean up (soil sample), and evaporation. Determination ofthiamethoxam residue using High Performance Liquid Chromatography method and UV-254nm detector. Result shown that the sorption mechanism of thiamethoxam followed theisotherm Langmuir adsorption model, indicating that there chemical interaction betweenthiamethoxam and soil surface as shown by energy constant 28.9 KJ/mol. The Langmuirconstant was 99800 L/mol, adsorption capacity 1.67x10-4 mol/L. The distribution coeficientwas found 48 L/Kg and leaching distance was 0.63 cm/day. The DT50 thiamethoxam at thenormal dose and at the high dose were 8 and 9 days, respectively. The thiamethoxam does nothave any possibility in contaminating the residence’s well water (± 10 m depth) as drink watersources.

Keywords : thiamethoxam, soil, sorption, leaching, dissipation

Page 41: Buku Panduan Penulisan Skripsi 1,5(1)

Buku Panduan Penulisan Skripsi Fakultas Farmasi UHO

38|

Lampiran 16. Contoh penulisan judul, sub judul, dan lain-lain.

BAB I

JUDUL

A. Subjudul Pertama

Kalimat pertama sesudah subjudul ditulis sebagai alinea baru 3 spasi di bawah

subjudul. Baris terakhir naskah dengan subjudul atau anak sub judul berikutnya diantarai 3

spasi.

1. Anak subjudul pertama

Kalimat pertama sesudah anak subjudul ditulis sebagai alinea baru 3 spasi di

bawah anak subjudul. Baris terakhir naskah dengan anak subjudul atau sub anak sub judul

berikutnya diantarai 3 spasi.

a. Sub anak subjudul pertama

Kalimat pertama sesudah sub anak subjudul ditulis sebagai alinea baru 2 spasi di

bawah sub anak subjudul. Baris terakhir naskah dengan sub anak subjudul atau anak sub

judul berikutnya diantarai 3 spasi.

1). Anak sub anak sub judul.

a). Anak anak sub anak sub judul

(1). ………….

(a). ………….