Buku Kantong Semar

48
PENDAHULUAN Jumlah spesies tumbuhan atau flora di Indonesia amatlah banyak. Sebagai negara negara megadiversity, kekayaan jumlah spesies flora (tumbuhan) Indonesia tidak perlu diragukan. Diperkirakan di seluruh dunia terdapat 2 jutaan spesies tumbuhan yang telah dikenali dan 60 % dari jumlah tersebut terdapat di Indonesia. Namun jumlah pasti berapa banyak tumbuhan di Indonesia hingga kini belum dapat ditentukan. Menurut Mustaid Siregar, Kepala Pusat Konservasi Tumbuhan LIPI , meskipun Indonesia kaya akan keragaman flora, namun, saat ini baru ada 8.000 jenis yang sudah teridentifikasi. Jumlah tersebut diperkirakan baru 20 persen dari jumlah flora yang ada di Indonesia. Padahal Indonesia tercatat sebagai negara dengan keanekaragam hayati tertinggi di dunia, termasuk dalam jumlah spesies tumbuhan. Beberapa fakta yang bisa saya sajikan di antaranya adalah: 25% dari jumlah spesies tumbuhan berbunga yang ada di dunia terdapat di Indonesia. Jumlah ini setara dengan 20.000 spesies. Dan sekitar 40% di antaranya merupakan tumbuhan endemik atau asli Indonesia. 1

Transcript of Buku Kantong Semar

Page 1: Buku Kantong Semar

PENDAHULUAN

Jumlah spesies tumbuhan atau flora di Indonesia amatlah banyak. Sebagai negara negara megadiversity, kekayaan jumlah spesies flora (tumbuhan) Indonesia tidak perlu diragukan. Diperkirakan di seluruh dunia terdapat 2 jutaan spesies tumbuhan yang telah dikenali dan 60 % dari jumlah tersebut terdapat di Indonesia.

Namun jumlah pasti berapa banyak tumbuhan di Indonesia hingga kini belum dapat ditentukan. Menurut Mustaid Siregar, Kepala Pusat Konservasi Tumbuhan LIPI, meskipun Indonesia kaya akan keragaman flora, namun, saat ini baru ada 8.000 jenis yang sudah teridentifikasi. Jumlah tersebut diperkirakan baru 20 persen dari jumlah flora yang ada di Indonesia.

Padahal Indonesia tercatat sebagai negara dengan keanekaragam hayati tertinggi di dunia, termasuk dalam jumlah spesies tumbuhan. Beberapa fakta yang bisa saya sajikan di antaranya adalah:

25% dari jumlah spesies tumbuhan berbunga yang ada di dunia terdapat di Indonesia. Jumlah ini setara dengan 20.000 spesies. Dan sekitar 40% di antaranya merupakan tumbuhan endemik atau asli Indonesia.

Indonesia memiliki sekitar 4.000 spesies Orchidaceae (anggrek-anggrekan).

Jumlah jenis tumbuhan berkayu dari famili Dipterocarpacea di Indonesia mencapai 386 spesies.

Jumlah jenis tumbuhan berkayu dari famili Myrtaceae (Eugenia) dan Moraceae (Ficus) mencapai 500 spesies.

1

Page 2: Buku Kantong Semar

Jumlah jenis tumbuhan berkayu dari famili Ericaceae mencapai 737 spesies.

Indonesia memiliki lebih dari 4.000 spesies paku-pakuan.

Jumlah jenis rotan di Indonesia mencapai 332 spesies.

Dari 1.200 spesies bambu yang tumbuh di bumi, 122 spesies di antaranya tumbuh di Indonesia.

Jumlah spesies pohon meranti (Dipterocarpaceae) di Indonesia terbanyak di dunia dengan ebih dari 400 spesies.

Tidak sedikit dari jumlah tumbuhan (flora) di Indonesia tersebut merupakan tumbuhan endemik Indonesia yang tidak dapat ditemukan di negara lain.

Kenyataan tentang jumlah spesies tumbuhan (flora) di Indonesia yang amat besar namun baru 20% saja yang telah teridentifikasi padahal memiliki tingkat keterancaman akan kepunahan yang tinggi seharusnya menjadi perhatian serius bagi pemerintah untuk menggalakkan berbagai usaha penelitian dan konservasi flora Indonesia.

Peran Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) yang salah satunya sebagai pemegang kewenangan ilmiah dalam keanekaragaman hayati di Indonesia tampaknya perlu semakin ditingkatkan. Termasuk pemanfaatan dan penambahan jumlah Kebun Raya sebagai area khusus untuk mempermudah pelaksanaan berbagai penelitian dan konservasi tumbuhan.

25% dari jumlah spesies tumbuhan berbunga yang ada di dunia terdapat di Indonesia. Salah satu tumbuhan yang tergolong unik adalah Kantong Semar. Kantong semar atau dalam bahasa latinnya Nepenthes sp

2

Page 3: Buku Kantong Semar

(dalam bahasa Inggris disebut Tropical pitcher plant) adalah Genus tanaman yang termasuk dalam famili monotipik. Tanaman yang terdiri atas sedikitnya 103 spesies ini mempunyai keunikan karena hampir seluruhnya merupakan tanaman karnivora, pemakan daging. Selain karnivora juga memiliki keunikan pada bentuk, ukuran, dan corak warna kantongnya.Kantung Semar tumbuh tersebar mulai dari Australian bagian utara, Asia Tenggara, hingga Cina bagian selatan. Selain itu Nepenthes sp juga terdapat di Madagaskar, Kaledonia Baru, India dan Sri Lanka. Indonesia sendiri merupakan negara yang memiliki ragam spesies terbanyak. Sedikitnya terdapat 64 spesies Kantong semar di Indonesia. Dari jumlah tersebut, 32 jenis terdapat di Borneo (Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam), 29 spesies terdapat di Pulau Sumatera, 10 jenis di Pulau Sulawesi, 9 jenis di Papua, 4 jenis di Maluku dan 2 jenis di Jawa. Berikut adalah informasi beberapa spesies kantong semar di Indonesia.

3

Page 4: Buku Kantong Semar

KANTONG SEMAR TANAMAN KARNIVORA

Klasifikasi ilmiah:

Kerajaan : Plantae;

Divisi : Magnoliophyta;

Kelas : Magnoliopsida;

Ordo : Caryophyllales;

Famili : Nepenthaceae; Genus: Nepenthes;

Spesies (antara lain) Nepenthes edwardsiana, N. mirabilis, N. albomarginata, N. ampullaria, N. lowii, N. burbidgeae, N. Lowii, N. Rajah, N. Villosa, N.Fusca, N.Sanguinea, N. alata, N. egmae, N. khasiana, N. mirabilis, N. ventricosa, N. ampullaria, N. bicalcarata, N. gracilis dan N. Maxima dan lain-lain.

Penyebaran

Kantung Semar tumbuh tersebar mulai dari Australian bagian utara, Asia Tenggara, hingga Cina bagian selatan. Selain itu Nepenthes sp juga terdapat di Madagaskar, Kaledonia Baru, India dan Sri Lanka. Indonesia sendiri merupakan negara yang memiliki ragam spesies terbanyak. Sedikitnya terdapat 64 spesies Kantong semar di Indonesia. Dari jumlah tersebut, 32 jenis terdapat di Borneo (Indonesia, Malaysia, Brunei Darussalam), 29 spesies terdapat di Pulau Sumatera, 10 jenis di Pulau Sulawesi, 9 jenis di Papua, 4 jenis di Maluku dan 2 jenis di Jawa.

Di Indonesia, sebutan Kantong semar berbeda antara satu daerah dengan daerah lainnya. Beberapa nama daerah untu Kantong semar antara lain:

Periuk monyet (Riau)

Kantong beruk (Jambi)

4

Page 5: Buku Kantong Semar

Ketakung (Bangka)

Sorok Raja Mantri (Jawa Barat)

Ketupat Napu (Dayak Katingan)

Telep Ujung (Dayak Bakumpai)

Selo Bengongong (Dayak Tunjung)

Habitat dan Ciri Fisik

Tumbuhan ini mampu hidup di hutan hujan tropik dataran rendah, pegunungan, hutan gambut, hutan meranggas, gunung kapur hingga padang savana. Tumbuhan sebagian besar hidup secara empifit, yaitu menempel pada batang atau dahan pohon lain dengan panjang batang mencapai hingga 20 meter. Sementara Kantong semar yang hidup di daerah savana umumnya hidup terestrial, tumbuh tegak dengan panjang batang kurang dari 2 meter.

Pada umumnya, tumbuhan karnivora ini memiliki sulur pada ujung daunnya. Sulur ini dapat termodofikasi membentuk kantong yaitu alat perangkap yang digunakan untuk menangkap memangsanya seperti serangga dan kodok. Kantong ini sendiri secara keseluruhan terdiri atas lima bentuk, yaitu tempayan, oval, silinder, corong dang pinggang.

Tumbuhan karnivora ini termasuk jenis flora berumah dua. Artinya, tiap tanaman hanya memiliki satu jenis kelamin bunga. Jadi untuk bisa menghasilkan keturunan, si Karnivora ini musti melakukan perkawinan silang. Hal itulah yang menyebabkan banyak terdapat species Nepenthes yang terlahir dari hasil persilangan alami. Kantong semar juga dapat berkembang biak secara vegetatif dengan menggunakan tunas.

5

Page 6: Buku Kantong Semar

Tanaman Karnivora

Sewaktu daun masih muda, Kantong  pemangsa pada Nepenthes tertutup. Lantas, membuka ketika sudah dewasa. Namun bukan berarti kantung flora karnivora ini menutup sewaktu masih muda saja. Ia menutup diri ketika sedang mengganyang mangsa. Tujuannya supaya proses pencernaan berjalan lancar dan tidak diganggu kawanan musuh yang siap merebut makanan yang sudah ia peroleh.

Bibir lubang kantung dilengkapi dengan alat penipu. Organ itu berwarna merah serta mampu menebarkan aroma manis. Warna bibir Kantong Semar yang merona serta beraroma manis itu akan memikat dan membuat lengah calon mangsa. Binatang yang terpikat akan tergelincir masuk ke dalam kantung antara yang licin. Cairan asam (enzim proteolase) yang berada dalam kantung tengah lalu mencerna tubuh mangsa itu. Tubuh mangsa naas itu kemudian diolah menjadi garam Posphat dan nitrat yang kemudian diserap oleh kantong Semar.

Tidak semua jenis Kantong Semar  memiliki mangsa favorit yang sama. Semut adalah menu kesukaan bagi Nepenthes mirabilis namun ada juga yang menyukai rayap seperti N. albomarginata. Ada pula species katung semar yang “vegetarian” alias tak suka menyantap daging tetapi melalap guguran dedaunan dari tumbuhan yang berada di atasnya (Nepenthes ampullaria). Bahkan ada Kantung Semar yang menyukai kotoran burung (Nepenthes lowii).

Aturan Perlindungan

Kantong Semar termasuk tumbuhan yang langka dan beberapa jenis (non hibrida) mendekati kepunahan. Dari 386 jenis fauna Indonesia yang terdaftar dalam kategori “terancam punah” oleh IUCN, beberapa spesies Kantong semar berada di dalamnya. Bahkan

6

Page 7: Buku Kantong Semar

LIPI mengumumkan beberapa spesies Kantong semar (untuk menghindari perburuan, nama spesiesnya dirahasiakan) sebagai tanaman paling langka di Indonesia.

Karenanya tanaman ini dilindungi berdasarkan Undang-undang No. 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumberdaya Hayati dan Ekosistemnya. Juga peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa. Covention of  International Trade in Endangered Species (CITES) mengategorikannya dalam Appendix-1 (2 spesies) dan Appendix-2.

Kelangkaan Kantong Semar (Nepenthes) antara lain disebabkan oleh pembukaan hutan, kebakaran hutan, dan eksploitasi untuk kepentingan bisnis. Faktor kekurangpahaman masyarakat yang mengeksploitasi Kantong Semar untuk kepentingan bisnis dengan mengambilnya di alam bebas kemudian menjualnya dengan harga mulai dari 25 ribu rupiah juga menyebabkan kelangkaan Kantong Semar.

7

Page 8: Buku Kantong Semar

JENIS SPESIES KANTONG SEMAR

DI SUMATERA

Indonesia merupakan yang terbanyak di dunia. Dari sekitar 129 spesies kantong semar, 37 jenis diantaranya tumbuh di pulau Sumatera, Indonesia. Bahkan banyak diantaranya yang merupakan endemik Sumatera.

Jumlah spesies kantong semar di pulau Sumatera ini lebih banyak dibandingkan pulau Kalimantan (Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam) yang memiliki 36 jenis Nepenthes. Kalimantan dan Sumatera merupakan dua pulau dengan ragam spesies Nepenthes alam terbesar di dunia.

Dalam daftar kali ini, spesies Kantong Semar (Nepenthes) saya bedakan dalam spesies (jenis) endemik Sumatera yang hanya didapati tumbuh di pulau Sumatera saja dan spesies non-endemik yang selain di Sumatera juga dapat dijumpai di tempat lain.

Jenis Kantong semar yang tumbuh endemik di Sumatera, Indonesia antara lain:

1. N. adnata. Endemik Sumatera Barat.

8

Page 9: Buku Kantong Semar

2. N. Angasanensis

9

Page 10: Buku Kantong Semar

3. N. Aristolochioides

4. N. beccariana. Endemik Nias, Sumatera.

5. N. Bongso

10

Page 11: Buku Kantong Semar

6. N. Densiflora

7. N. Diatas

8. N. Dubia

11

Page 12: Buku Kantong Semar

9. N. Eustachya

10.N. Flava

12

Page 13: Buku Kantong Semar

11.N. Inermis

12.N. Izumiae

13.N. Jacquelineae

14.N. Jamban

13

Page 14: Buku Kantong Semar

15.N. Junghuhnii

16.N. Lavicola

14

Page 15: Buku Kantong Semar

17.N. Lingulata

18.N. Longifolia

19.N. Mikei

15

Page 16: Buku Kantong Semar

20.N. Naga

21.N. Ovata

22.N. Rhombicaulis

23.N. Rigidifolia

16

Page 17: Buku Kantong Semar

24.N. Singalana

25.N. Spectabilis

17

Page 18: Buku Kantong Semar

26.N. Sumatrana

27.N. Talangensis

28.N. Tenuis

18

Page 19: Buku Kantong Semar

29.N. Tobaica

Jenis Kantong semar yang selain tumbuh di Sumatera juga terdapat di pulau lain, antara lain:

1. N. albomarginata (White-Collared Pitcher-Plant). Sumatera, Kalimantan, Semenanjung Malaysia.

19

Page 20: Buku Kantong Semar

2. N. ampullaria. Kalimantan, Sumatera, Kepulauan Maluku, Papua, Thailand, Malaysia, dan Singapura.

3. N. gracilis (Slender Pitcher-Plant). Selain di Sumatera juga tumbuh di Kalimantan, Sulawesi, semenanjung Malaysia, Singapura, dan Thailand.

4. N. gymnamphora. Selain di Sumatera juga dijumpai di pulau Jawa.

20

Page 21: Buku Kantong Semar

5. N. mirabilis (Common Swamp Pitcher-Plant). Tumbuh di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua, Thailand, Malaysia, Myanmar, Kamboja, Filipina, China, Hongkong, Australian.

6. N. rafflesiana (Raffles’ Pitcher-Plant). Tumbuh di Sumatera, Kalimantan, Malaysia, dan Singapura.

7. N. reinwardtiana (Reinwardt’s Pitcher-Plant). Tumbuh di Sumatera, Kalimantan, Malaysia, dan Singapura.

21

Page 22: Buku Kantong Semar

8. N. spathulata. Selain di Sumatera juga dijumpai di pulau Jawa.

Selain di pulau Sumatera ke-129 jenis kantong semar didapati tumbuh pula di berbagai tempat yang meliputi Kalimantan (Indonesia, Malaysia, dan Brunei) sebanyak 36 spesies; Filipina (24 spesies), Thailand (12 spesies), Papua (Indonesia dan Papua New Guinea, 11 spesies), Semenanjung Malaysia (11 spesies), Sulawesi (10 spesies), Kamboja (5 spesies), Vietnam dan Maluku (masing-masing 4 spesies), Australia, Jawa, dan Singapura (masing-masing 3 spesies), Madagaskar, Misool, dan Laos (masing-masing 2 spesies), dan masing-masing 1 spesies di India, Sri Lanka, Selandia

22

Page 23: Buku Kantong Semar

Baru, China, Myanmar, Palau, Mikronesia, Seychelles, dan Pulau Waigeo (Papua Barat, Indonesia).

Di antara ke-37 spesies kantong semar yang tumbuh di pulau Sumatera, Indonesia, hampir seluruhnya merupakan tanaman langka yang terancam punah. Bahkan 3 jenis diantaranya dicap oleh IUCN Redlist dalam Critically Endangered (Kritis), 1 spesies Endangered (Terancam), dan 7 spesies sebagai Vulnerable (Rentan).

23

Page 24: Buku Kantong Semar

JENIS SPESIES KANTONG SEMARASLI KALIMANTAN

Pulau Kalimantan (Borneo) menjadi pulau dengan jumlah spesies kantong semar terbanyak kedua setelah Sumatera. Di pulau ini terdapat 36 jenis kantong semar alam. Baik yang endemik (tersebar di seluruh wilayah Kalimantan maupun zona-zona tertentu) maupun non-endemik.

Jenis spesies kantong semar (Nepenthes) asli dan endemik Kalimantan, antara lain:

1. N. bicalcarata (Fanged Pitcher-Plant); Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam.

2. N. boschiana (Bosch’s Pitcher-Plant); Indonesia.

24

Page 25: Buku Kantong Semar

3. N. campanulata (Bell-Shaped Pitcher-Plant); Endemik Kalimantan Timur.

4. N. clipeata (Shield-Leaved Pitcher-Plant); Endemik Gunung Kelam, Kalimantan Barat.

5. N. ephippiata; endemik Gunung Raya dan Gunung Lesong, Kalimantan Tengah.

25

Page 26: Buku Kantong Semar

6. N. fusca; Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam.

7. N. hirsuta; Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam.

26

Page 27: Buku Kantong Semar

8. N. hispida; Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam.

9. N. mapuluensis; Endemik Kalimantan Timur.

27

Page 28: Buku Kantong Semar

10.N. mollis; Endemik Kalimantan Timur.

11.N. pilosa; Indonesia dan Malaysia.

12.N. stenophylla; Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam.

28

Page 29: Buku Kantong Semar

13.N. veitchii; Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam.

29

Page 30: Buku Kantong Semar

14.N. vogelii; Indonesia, Malaysia, dan Brunei Darussalam.

Spesies Kantong Semar asli dari Kalimantan yang bisa dijumpai di pulau lain (bukan endemik), seperti:

1. N. albomarginata; Indonesia (Kalimantan, Sumatera), Malaysia (Semenanjung Malaysia).

2. N. ampullaria; Brunei Darussalam, Indonesia (Papua, Kalimantan, Sumatera), Malaysia (Semenanjung Malaysia, Sabah, Sarawak), Papua New Guinea, Singapura, Thailand.

30

Page 31: Buku Kantong Semar

3. N. gracilis; Brunei Darussalam, Indonesia (Kalimantan, Sumatera), Malaysia (Semenanjung Malaysia, Sabah, Sarawak), Singapura, Thailand.

4. N. mirabilis; Australia, Brunei Darussalam, Kamboja, China, Indonesia (Papua, Kalimantan), Laos, Malaysia, Papua New Guinea, Filipina, Thailand, Vietnam.

31

Page 32: Buku Kantong Semar

5. N. rafflesiana; Brunei Darussalam, Indonesia (Kalimantan, Sumatera), Malaysia (Semenanjung Malaysia, Sabah, Sarawak), Singapura.

6. N. reinwardtiana; Indonesia (Kalimantan, Sumatera), Malaysia (Semenanjung Malaysia).

7. N. tentaculata; Indonesia (Kalimantan, Sulawesi), Malaysia.

Sisanya merupakan kantong semar (Nepenthes) endemik Kalimantan (Borneo) tetapi tidak terdapat di wilayah Indonesia melainkan hanya dijumpai di daerah Sabah, Serawak atau Brunei Darussalam saja. Spesies itu adalah: N. burbidgeae, N. chaniana, N. edwardsiana, N. faizaliana, N. glandulifera, N. hurrelliana, N. lowii, N. macrophylla, N. macrovulgaris, N. muluensis, N. murudensis, N. northiana, N. platychila, N. rajah, dan N. villosa.

32

Page 33: Buku Kantong Semar

JENIS SPESIES KANTONG SEMAR

DI SULAWESI

Jenis-jenis tanaman bungan kantong semar (Nepenthes) ternyata didapati juga di Sulawesi. Pulau Sulawesi menjadi pulau dengan jenis spesies kantong semar terbanyak ketiga di Indonesia setelah Sumatera dan Kalimantan.

Di pulau sulawesi ini sedikitnya terdapat 9 spesies bunga kantong semar alami yang lima di antaranya merupakan tanaman endemik pulau ini. Sedangkan empat jenis lainnya, meskipun asli Sulawesi namun bisa ditemukan di pulau lainnya.

Berikut adalah daftar jenis tanaman bunga kantong semar (Nepenthes) yang merupakan tanaman endemik Sulawesi.

1. Nepenthes eymae (endemik Sulawesi Tengah).

2. Nepenthes glabrata (endemik Sulawesi Tengah).

33

Page 35: Buku Kantong Semar

Berikut merupakan daftar jenis tanaman bunga kantong semar (Nepenthes) asli Sulawesi namun dapat ditemukan di tempat lain (bukan endemik).

1. Nepenthes gracilis. Terdapat di Brunei Darussalam, Indonesia (Kalimantan, Sulawesi, Sumatera); Malaysia (Semenanjung Malaysia, Sabah, Sarawak), Singapura, dan Thailand.

2. Nepenthes maxima. Terdapat di Indonesia (Papua, Maluku, Sulawesi) dan Papua New Guinea.

35

Page 36: Buku Kantong Semar

3. Nepenthes mirabilis. Terdapat di Australia, Brunei Darussalam, Kamboja, China, Indonesia (Papua, Kalimantan), Laos, Malaysia (Semenanjung Malaysia, Sabah, Sarawak); Papua New Guinea, Filipina; Thailand, dan Vietnam.

4. Nepenthes tentaculata. Terdapat di Indonesia (Kalimantan, Sulawesi) dan Malaysia.

36

Page 37: Buku Kantong Semar

JENIS SPESIES KANTONG SEMAR

DI PAPUA

Jenis spesies kantong semar di papua ini merupakan seri lanjutan jenis-jenis (spesies) dan gambar kantong semar di Indonesia yang disajikan perpulau. Papua menjadi salah satu pulau dengan ragam spesies Nepenthes terbanyak di dunia di samping pulau Sumatera, Kalimantan, kepulaun Filipina dan Thailand.

Beberapa spesies kantong semar bisa dijumpai di pulau yang menjadi wilayah Indonesia dan Papua New Guinea ini. Sebagian besar jenis tersebut merupakan tumbuhan endemik.

Berikut adalah nama-nama spesies kantong semar (Nepenthes) yang tumbuh endemik di pulau Papua.

Nepenthes insignis. Kantong semar ini endemik Papua (Indonesia).

37

Page 38: Buku Kantong Semar

Nepenthes klossii. Kantong semar ini endemik Papua (Indonesia).

Nepenthes neoguineensis. Kantong semar ini endemik Papua (Indonesia dan Papua New Guinea).

Nepenthes paniculata. Kantong semar berstatus endangered ini asli Papua (Indonesia).

38

Page 39: Buku Kantong Semar

Nepenthes papuana. Kantong semar Papuana endemik Papua (Indonesia).

Nepenthes treubiana. Kantong semar ini terdapat di Sorong dan pulau Misool, Papua (Indonesia).

39

Page 40: Buku Kantong Semar

Jenis Nepenthes (Kantong Semar) Papua yang dapat dijumpai di tempat lain sebagai berikut:

Nepenthes ampullaria. Kantong semar ini selain di Papua biasa dijumpai juga di Kalimantan, Sumatera, Kepulauan Maluku, Thailand, Malaysia, dan Singapura.

Nepenthes maxima. Kantong semar ini tersebar di Maluku, Sulawesi, dan Papua (Indonesia dan Papua New Guinea).

40

Page 41: Buku Kantong Semar

Nepenthes mirabilis. Kantong semar yang dinamai juga sebagai Common Swamp Pitcher-Plant ini selain di Papua tumbuh pula di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Thailand, Malaysia, Myanmar, Kamboja, Filipina, China, Hongkong, Australia, dan Palau.

41

Page 42: Buku Kantong Semar

Selain jenis-jenis tersebut, diyakini Papua masih menyimpan berbagai jenis tumbuhan kantong semar yang belum teridentifikasi.

42

Page 43: Buku Kantong Semar

http://www.nepenthes.ch/pic_sumatra/index.html

43