Buku Biru HMM

26
DATA PRIBADI PEMILIK BUKU INI NIM : 13110086 Nama lengkap : Calvindoro Zeus Abdiwijaya Nama panggilan : Zeus Nama kehormatan : Alamat : Jl. Farmakologi No. 6, Cigadung Telepon : 08989315235 Alamat libur : Kencana Loka J5/12a, BSD City Telepon : 02175871430 TTL : Jakarta, 1 November 1992 Golongan darah : B Motto hidup : Bersyukurlah senantiasa (1 Kor 5:16) 1

Transcript of Buku Biru HMM

Page 1: Buku Biru HMM

DATA PRIBADI PEMILIK BUKU INI

NIM : 13110086

Nama lengkap : Calvindoro Zeus Abdiwijaya

Nama panggilan : Zeus

Nama kehormatan :

Alamat : Jl. Farmakologi No. 6, Cigadung

Telepon : 08989315235

Alamat libur : Kencana Loka J5/12a, BSD City

Telepon : 02175871430

TTL : Jakarta, 1 November 1992

Golongan darah : B

Motto hidup : Bersyukurlah senantiasa (1 Kor

5:16)

1

Page 2: Buku Biru HMM

DAFTAR ISI

Sejarah HMM ITB ………………………………… 4

Arti Triple S………………………………………… 5

Sekilas Kegiatan HMM ITB………………………. 6

Departemen & Divisi yang ada di HMM ITB……. 8

Susunan BP HMM ITB 2003 / 2004………………. 10

AD-ART HMM ITB

Anggaran Dasar HMM ITB…………………….. 11

Anggaran Rumah Tangga HMM ITB………….. 16

Lagu-Lagu Wajib dan Spirit HMM ITB………… 26

2

Page 3: Buku Biru HMM

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG SEJARAH HIMPUNAN MAHASISWA MESIN Pada mulanya, Departemen Teknik Mesin merupakan bagian dari Technische Hogeschool te Bandoeng, Departemen ini didirikan pada tanggal 1 Agustus 1941. Kemudian , Departemen Mesin menjadi bagian dari Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Organisasi kemahasiswaan mesin pada mulanya dibentuk pada bulan Desember 1946, dengan nama Himpunan Mahasiswa Bangunan Mesin dan Listrik. Organisasi ini berusaha mewadahi mahasiswa yang tengah mengikuti pendidikan di Departemen Bangunan Mesin dan Listrik. Setelah kedaulatan Republik Indonesia diakui oleh Belanda, maka supervisi atas “Universiteit van Indonesia” berada di tangan pemerintah RI. Organisai kemahasiswaan juga mengalami perubahan setelah beberapa insinyur yang baru, dijadikan staf akademik, tepatnya pada bulan Maret 1956, HMBL diubah menjadi Himpunan Mahasiswa Mesin ITB, dengan Robert Sufsidi menjadi ketua umumnya.Saat ini HMM sudah memasuki usia lima puluh empat tahun, semoga dengan usia yang sudah lebih dari setengah abad ini HMM semakin solid dan dewasa. Apa yang sudah ada berikan bagi HMM yang kita cintai???3

Page 4: Buku Biru HMM

Solidarity ForeverHimpunanku Himpunan yang PerkasaARTI TRIPLE S(STUDY, SOCIETY, SOLIDARITY) STUDYBagi seorang mahasiswa tujuan utama semua kegiatannnya adalah menuntut ilmu. Hal utama yang mendasari seseorang menjadi anggota HMM ITB adalah keberadaannya sebagai mahasiswa Departmen Teknik Mesin ITB. Di lain pihak, sekalipun HMM ITB dapat digunakan oleh para anggotanya sebagai saran pendidikan non akademis, seperti kepemimpinan, keorganisasian, dan human relationship, tetapi sebagai mahasiswa mesin ITB, mengharapkan pendidiakn akademis yang ada di departemen Mesin ITB. Oleh karena itu study tetap menjadi prioritas utama. SOCIETYDalam hal akademis saja, tidak menjamin seorang sarjana sebagai makhluk sosial untuk berhasil dalam hidup bermasyarakat. Oleh karena itu, mahasiswa harus melengkapi dirinya demgan kemampuan bersosialisasi, bermula dari lingkunagn yang seprofesi di HMM ITB, sampai ke lingkungan masyarakat luas yang beragam. SOLIDARITYKondisi kerja dalam lingkungan yang seprofesi membutuhkan kebersamaan, yang sesungguhnya hasil positif dari proses interaksi dalam lingkunganyang mempunyai kebersamaan kendala dan tujuan, seperti dalam dunia kemahasiswaan. Dalam hal ini, HMM ITB menggalang kebersamaan diantara anggotanya, dengan 4

Page 5: Buku Biru HMM

persatuan dan demokrasi berdasarkan ........ SEKILAS KEGIATAN HMM ITBKegiatan HMM ITB selalu mewarnai kehidupan kampus ITB hingga semarak. Diantaranya kegiatan-kegiatan tersebut,yang patut dicatat adalah:● 1961 : HMM mengadakan kegiatan pameran teknik,

bekerjasama dengan perguruan tinggi lain.● 1963 : HMM turut berperan serta dalam peluncuran roket

Ganesa di Jawa Barat.● 1967 : Penyelenggaraan balap Gokart yang pertama

pada bulan September. Acara ini kemudian secara rutin diselenggarakan untuk memeriahkan Dies Natalis HMM ITB sehingga dikenal dengan istilah September M.

● 1973 : Mengadakan Body Styling Contest, yaitu perlombaan merancang dan membuat prototipe kendaraan roda empat atau lebih.

● 1978 : Balap gokart dihentikan karena tidak sesuai dengan tujuan semula yaitu kreativitas perancangan dan pembuatan dan juga tidak banyak melibatkan masyarakat, kegiatan ini diganti dengan lomba desain karoseri untuk kendaraaan umum yang lebih berorientasi ke masyarakat luas.

● 1981 : HMM mengadakan lomba hemat bahan bakar, sebagai upaya untuk mengajak anggota masyarakat agar berhemat bahan bakar.

● 1983 : HMM mengadakan pameran teknik mesin dan aero modeling kontes, dan juga menyelenggarakan reuni dengan

5

Page 6: Buku Biru HMM

alumni para alumni mesin, dan melengkapi fasilitas jurusan Mesin yang baru.

● 1984 : menyelenggarakan pekan motor hemat BBM dan Pekan Engine Tune-Up yang terbuka untuk umum.

● 1985 : Menyelenggarakan simposium MahasiswaTeknik Mesin se-Indonesia, dengan tema Pengembangan Profesi Teknik Mesin untuk Menunjan Pertumbuhan, Keterkaitan, dan Pendalaman Struktur Industri Nasional. Untuk menggalang solidaritas intern, untuk pertama kalinya diadakan Fertival Musak Solidarity yang diikuti seluruh angkatan di Mesin ITB.

● 1986 : Selain mengadakan Pekan Engine Tune-Up, HMM ITB mengadakan Open House untuk memperkenalkan Teknik Mesin ITB ke masyarakat, dengan kegiatan kunjungan ke laboratorium.

● 1987 : Menyelenggarakan lomba inovasi Robotika antar pertguruan tinggi yang pertama.

● 1991 : Dalam Lustrum ke-9 HMM ITB diadakan seminar nasional kewirausahaan.

● 1993 : HMM ITB mengikuti PIMNAS VI di Semarang dan meraih juara pertama. Dalam rangka Dies Natalis 47, HMM mengadakan Seminar Nasional Mesin Diesel, Lomba Karya Desain Inovatif dengan tema Boat Race, HMM juga mengikuti Lomba Inovasi Robotika di Surabaya dan meraih juara 4. Mengikuti PMTM VIII di Undip Semarang yang membentuk forum Mahasiswa Mesin Indonesia.

● 1994 : Ikut serta PIMNAS VII di ITB, HMM juga mengadakan Seminar Nasional Industri Kecil Manufaktur dalam rangka Dies Natalis 48.

● 1995 : Pelaksanaan program pengadaan listrik tenaga mikrohidro di desa Jayasari Jawa Barat.

6

Page 7: Buku Biru HMM

● 1996 : Menyelenggarakan Engine Tune-Up bekerjasma dengan PT Astra dan Seminar Nasional Kewirausahaan.

Departemen dan Divisi yang ada di HMM ITB

7

Page 8: Buku Biru HMM

ANGGARAN DASARANGGARAN RUMAH TANGGA

HIMPUNAN MAHASISWA MESININSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

ANGGARAN DASAR HMM ITB

Berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa, kami Mahasiswa Mesin Institut Teknologi Bandung menyadari :● Bahwa pencapaian cita-cita perjuangan bangsa dalam

mewujudkan masyarakat adil dan makmur serta berdaulat merdeka yang dilindungi oleh Tuhan Yang Maha Esa, adlah tanggung jawab setiap warga negara.

● Bahwa pendidikan tinggi umumnya dan khususnya Teknik Mesin ITB adalah merupakan wadah untuk menciptakan insan-insan cendikiawan yang terampil, cakap dan berbudi luhur sebagaiman ayang disebutkan dalam Tri Dharam Perguruan Tinggi.

● Bahwa Mahasiswa Mesin Institut Teknologi Bandung sebagai potensi yang dinamis merupakan harapan bangsa yang perlu dikembangkan demi kemajuan teknologi, ilmu pengetahuan dan kesejahteraan

8

Page 9: Buku Biru HMM

masyarakat.Atas dasar tersebut diatas, sesuai dengan kemurnian yang berasaskan kemahasiswaan dan kerakyatan, maka kami seluruh Mahasiswa Mesin Institut Teknologi Bandung berhimpun dalam Himpunan Mahasiswa Mesin Institut Teknologi Bandung dengan anggaran dasar sebagai berikut:

BAB I IDENTITAS

Pasal 1Himpunan ini bernama Himpunan Mahasiswa Mesin Institut Teknologi Bandung, disingkat menjadi HMM ITB.

Pasal 2HMM ITB didirikan pada bulan Desember tahun 1946 untuk waktu yang tidak ditentukan.

Pasal 3HMM ITB berkedudukan dimana ITB berada

Pasal 4Lambang dan bendera HMM ITB menggambarkan HMM.

BAB II FALSAFAH

Pasal 5Asas HMM ITB adalah kemahasiswaan yang berlandaskan kebenaran ilmiah dan pengabdian masyarakat yang berketuhanan.

Pasal 6

9

Page 10: Buku Biru HMM

Sifat HMM ITB adalah :1. Kebersamaan dalam kekeluargaaan yang progresif dan

harmonis serta demokratis (Study, Society, Solidarity).2. Saling menghormati dengan pihak luar HMM ITB.

Pasal 7Maksud dan Tujuan HMM ITB :1. Ikut mengusahakan tercapainya tujuan pendidikan di Jurusan

Mesin ITB khususnya dan di ITB serta Indonesia pada umumnya.

2.Menyelenggarakan pendidikan kemahasiswaan di Jurusan Mesin ITB, dengan memberikan dorongan untuk menyalurkan cipta, karya, tenaga serta pikiran anggota yang sesuai dengan bidang dan kemampuannya, dalam rangka pengabdian dan tanggung jawabnya terhadap kemajuan teknologi, ilmu pengetahuan dan kesejahteraan masyarakat yang adil dan makmur.

3. Mengusahakan dan memperjuangkan kesejahteraan anggota HMM ITB.

4. Memelihara dan mempererat rasa kekeluargaan antar anggota HMM ITB dan badan-badan lain.

BAB III KEANGGOTAAN

Pasal 8

Anggota HMM terdiri dari :1. Anggota Muda

10

Page 11: Buku Biru HMM

2. Anggota Biasa3. Anggota Luar Biasa

BAB IV BADAN KELENGKAPAN ORGANISASI

Untuk mengusahakan tercapainya maksud dan tujuan di atas, dibentuk Badan Kelengkapan Organisasi yang terdiri dari :

Pasal 9Dewan Perwakilan Anggota HMM ITB (DPA HMM ITB), adalah lembaga kekuasaan tertinggi dalam dunia kemahasiswaan di HMM ITB yang merupakan perwakilan anggota HMM ITB.

Pasal 10Badan Pengurus (BP HMM ITB), adalah lembaga eksekutif tertinggi di HMM ITB, dan bertanggung jawab kepada DPA HMM ITB.

Pasal 11Satuan kegiatan HMM ITB adalah bagian dari HMM ITB yang menyelenggarakan kegiatan-kegiatan penunjang untuk mencapai maksud dan tujuan HMM.

BAB V KEUANGAN

Pasal 12Keuangan HMM diperoleh dari :11

Page 12: Buku Biru HMM

1. Iuran anggota,2. Sumbangan yang tidak mengikat,3. Usaha lain yang tidak bertentangan dengan asas dan tujuan

HMM ITB.

BAB VI PERUBAHAN AD / ART

Pasal 131. Perubahan AD/ ART hanya dapat diusulkan oleh anggota

biasa HMM ITB melalui DPA HMM ITB.2. Pengesahan AD/ ART hasil perubahan hanya dapat dilakukan

dengan referendum anggota biasa HMM ITB.

BAB VII PEMBUBARAN HMM ITB

Pasal 14Pembubaran HMM ITB dapat terjadi karena bubarnya ITB atau hasil referendum yang disetujui oleh (1/2)n + 1 dari jumlah anggota biasa HMM ITB.

BAB VIII ATURAN TAMBAHAN DAN ATURAN

PERALIHAN

Pasal 15Hal-hal lain tidak diatur dalam anggaran dasar ini akan diatur dalam anggaran rumah tangga.

Pasal 16

12

Page 13: Buku Biru HMM

Segala kelengkapan dan peraturan yang telah ada tetap berlaku selama tidak bertentangan dengan AD/ ART ini.

Pasal 17

AD/ ART HMM ini adalah hasil perubahan dan penyempurnaan dari AD/ ART HMM sebelumnya yang disahkan oleh DPA HMM ITB tanggal 5 April 1988.

ANGGARAN RUMAH TANGGA HMM ITB

BAB I KEANGGOTAAN

Pasal 1Anggota Muda HMM ITB adalah mahasiswa yang tercatat sebagai Mahasiswa Mesin ITB yang belum atau sedang menjalani mekanisme untuk menjadi anggota biasa HMM ITB.

Pasal 2

Anggota Biasa HMM ITB adalah mahasiswa yang tercatat sebagai Mahasiswa Mesin ITB dan telah selesai menjalani mekanisme untuk menjadi anggota biasa.

Pasal 3

1. Anggota Luar Biasa HMM ITB adalah anggota yang masuk melalui mekanisme diluar mekanisme anggota biasa

2. Mekanisme penerimaan anggota luar biasa ditentukan oleh DPA HMM ITB.

13

Page 14: Buku Biru HMM

Pasal 4

Mekanisme untuk menjadi Anggota biasa dilaksanakan dengan karaktristik sebagai berikut :1. Ditujukan kepada seluruh mahasiswa Teknik Mesin ITB2. Tidak ada nilai yang dibakukan kecuali identitas dan falsafah

HMM ITB3. Menjunjung tinggi etik dan moral kemanusiaan

4. Metode dan mekanisme pembinaan fleksibel sesuai kebutuhan HMM ITB

Pasal 5Hak dan kewajiban anggotaHak Anggota Muda1. Mempunyai hak mengeluarkan pendapat2. Mengikuti kegiatan angkatanHak Anggota Biasa :1. Mempunyai hak suara2. Memiliki semua hak Anggota Muda3. Berhak menggunakan atribut HMM ITB4. Berhak menjadi anggota dan badan kelengkapan organisasi

HMM ITB5. Berhak terlibat aktif dalam semua kegiatan HMM ITBHak Anggota Luar Biasa :1. Mempunyai hak mengeluarkan pendapat2. Berhak mengikuti kegiatan himpunanKewajiban Anggota :1. Wajib menaati AD-ART HMM ITB dan peraturan-peraturan

yang berlaku dalam HMM ITB14

Page 15: Buku Biru HMM

2. Wajib memelihara dan menjaga nama baik HMM ITB3. Wajib membayar iuran anggota

Pasal 6

Keanggotaan biasa hilang karena :1. Meninggal dunia2. Dipecat dari HMM ITB3. Mengajukan permohonan mengundurkan diri, yang telah

disetujui dan disahkan oleh DPA HMM ITB4. Bukan Mahasiswa Mesin ITB lagi (bagi anggota muda dan

anggota biasa).

Pasal 7Sanksi-sanksi :1. Setiap anggota dapat dikenakan sanksi apabila melanggar

AD-ART serta peraturan-peraturan yang berlaku dalam HMM ITB

2. Sanksi dapat berupa :● Peringatan● Pemecatan sementara● Sanksi-sanksi lain

1. Sanksi diberikan oleh BP HMM ITB2. Pemecatan anggota yang dilakukan BP HMM ITB bisa

dianggap sah jika disetujui oleh DPA HMM ITB.

BAB II DEWAN PERWAKILAN ANGGOTAHIMPUNAN MAHASISWA MESIN

15

Page 16: Buku Biru HMM

INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG(DPA HMM ITB)

Pasal 8

Hak dan Kewajiban1. DPA HMM ITB menetapkan Garis-Garis Besar Kebijaksanaan

dalam kehidupan kemahasiswaan di HMM ITB sesuai dengan asas dan tujuan HMM ITB.

2. DPA HMM ITB memberikan mandat pelaksanaan Garis-Garis Besar Kebijaksanaan HMM ITB kepada Badan Pengurus HMM ITB.

3. DPA HMM ITB berkewajiban mengawasi pelaksanaan Garis-Garis Besar Kebijaksanaan HMM ITB, dan wajib meminta pertanggungjawaban secara periodik (sekurang-kurangnya setiap 6 bulan) atau sewaktu-waktu bila dipandang perlu kepada BP HMM ITB.

4. DPA HMM ITB berwenang membuat, mengubah, atau mencabut peraturan-peraturan yang dibuat untuk melaksanakan Garis-Garis Besar Kebijaksanaan HMM ITB.

5. DPA HMM ITB dapat mencabut kembali mandat kepada BP HMM ITB dan membubarkan BP HMM ITB apabila dalam perjalanannya BP HMM ITB menyimpang dari Garis-Garis Besar Kebijaksanaan yang telah ditetapkan.

6. DPA HMM ITB berkewajiban mengadakan pemilihan kembali BP HMM ITB selambat-lambatnya 2 minggu setelah pembubaran.

7. DPA HMM ITB berhak meneruskan atau menolak usulan perubahan AD-ART dari anggota.

8. DPA HMM ITB berhak melakukan perubahan AD-ART dan mengusulkan kepada anggoat melalui referendum.

16

Page 17: Buku Biru HMM

9. DPA HMM ITB berkewajiban mengesahkan perubahan AD-ART yang telah disetujui oleh (n/2) + 1 anggota biasa HMM ITB.

Pasal 9

Keanggotaan :1. Anggota DPA HMM ITB terdiri dari wakil-wakil angkatan

yang dipilih langsung oleh masing-masing angkatan.2. Masing-masing angkatan memilih dan menetapkan 5 orang

wakilnya sebagai anggota DPA.3. Angkatan yang mempunyai perwakilan di DPA HMM ITB

adalh 4 angkatan dihitung dari angkatan termuda.4. DPA HMM ITB diangkat dan disahkan oleh DPA HMM ITB

periode sebelumnya.5. Anggota DPA, dipilih dan diangkat untuk masa jabatan satu

tahun. 6. Keanggotaan DPA HMM ITB gugur bila :

a. Meniggal duniab. Dipanggil kembali oleh angkatannnya melalui

memorandum yang didukung oleh 40 anggota biasa angkatannnya.

c. Apabila yag bersangkutan terpilih sebagai BP HMM ITB.

d. Diusulkan oleh 2/3 anggota DPA.7. Masing-masing anggota DPA HMM memiliki hak bicara dan

hak suara dalam sidang.

Pasal 10

17

Page 18: Buku Biru HMM

Kelengkapan organisasi DPA HMM ITB :1. DPA HMM ITB memiliki pimpinan dan komisi-komisi.2. Pimpinan DPA HMM ITB terdiri dari seorang ketua, wakil

ketua dan sekertaris yang diangkat dari dan oleh anggota DPA HMM ITB.

3. Pembagian komisi tergantung pada kebutuhan DPA HMM ITB.

4. DPA HMM ITB memiliki kelengkapan pengambilan keputusan pada tingkat komisidan pleno.

5. Rapat/ sidang komisi dihadiri sekurang-kurangnya 2/3 anggota DPA HMM ITB.

6. Rapat/ sidang pleno dihadiri sekurang-kurangnya ¾ anggota DPA HMM ITB.

7. Rapat sidang pleno bertujuan :a. Membahas dan menetapkan hasil sidang/ rapat komisib. Pertanggungjawaban periodik dan akhir masa jabatan

HMM ITBc. Meminta keterangan/ penjelasan mengenai sesuatu hal

kepada BP HMM atau pihak-pihak diluar lingkungan HMM ITB.

8. Rapat/ sidang komisi bertujuan untuk :a. Membahas dan memberikan alternatif pemecahan

rancangan keputusan/ ketetapan mengenai hal yang berkaitan dengan komisi tersebut untuk dibawa ke rapat/ sidang pleno DPA HMM ITB.

b. Meminta keterangan/ penjelasan dari kelengkapan struktur BP atau satuan kegiatan HMM ITB sesuai dengan bidang komisi yang bersangkutan.

1. Rapat atau sidang dilaksanakan sesui agenda kegiatan DPA HMM ITB.

18

Page 19: Buku Biru HMM

2. Rapat atau sidang dapat dilaksanakan setalah diusulakan oleh anggota DPA HMM ITB dengan dukungan ¼ angota anggota sidang/ rapat.

3. Pimpinan rapat/ sidang dipilih dari anggota rapat/ sidang dan tidak memiliki hak suara pada saat pengambilan keputuasan dalam rapat/ sidang pleno tersebut.

BAB III BADAN PENGURUS HMM ITB

Pasal 11

1. Ketua Umum BP HMM ITB dipilih oleh anggota biasa melaui pemilihan umum.

2. Cara dan tata tertib pemilihan umum pada satu perioda ditetapkan oleh DPA HMM ITB pada periode tersebut.

3. Ketua BP HMM ITB terpilih adalah calon yang mendapatkan suara terbanyak dan berhak menyusun perssonalia BP HMM ITB.

4. Susunan personalia BP HMM ITB diangkat dan disahkan oleh DPA HMM ITB.

5. BP HMM ITB dibentuk untuk masa jabatan satu tahun. 6. Persyaratan calon ketua BP HMM ITB

a. Warga Negara Indonesiab. Anggota biasa HMM ITB yang tidak terkena sanksi

akademis maupun sanksi dari badan kelengkapan organisai HMM ITB

c. Sudah 3 semester menjadi anggota biasa HMM ITB

Pasal 12

19

Page 20: Buku Biru HMM

Hak dan kewajiban BP HMM :1. BP HMM ITB wajib menjunjung tinggi AD/ ART HMM ITB

dan keputusan DPA HMM ITB.2. BP HMM ITB wajib menetapkan rencana kerja, dan

melaksanakannya, berdasarkan Garis-Garis Besar Kebijaksanaan yang dimandatkan oleh DPA HMM ITB.

3. BP HMM ITB wajib memberikan pertanggungjawaban periodik kepada DPA HMM ITB sekurang-kurangnya sekali dalam enam bulan, atau bila dianggap perlu oleh DPA HMM ITB.

4. BP HMM ITB dapat mewakili/ memilih wakil mahasiswa mesin ITB dengan persetujuan DPA HMM ITB untukkepentingan non normatif HMM ITB baik ke dalam maupun ke luar HMM ITB.

BAB IV SATUAN KEGIATAN HMM ITB

Pasal 13

Sifat :1. Satuan kegiatan HMM ITB wajib menjunjung tinggi AD/

ART HMM ITB.2. Satuan kegiatan HMM ITB wajib mengusahakan dan

menjaga hubungan baik antar sesama satuan kegiatan dan lembaga-lembaga lain di dalam dan diluar lingkungan ITB.

Pasal 14

Bentuk :1. Satuan Kegiatan HMM ITB dibentuk berdasarkan usulan dari

Anggota Biasa HMM ITB dan BP HMM ITB.2. Satuan Kegiatan HMM ITB terdiri dari :

20

Page 21: Buku Biru HMM

a. Satuan Kegiatan Modularb. Satuan Kegiatan Divisic. Satuan Kegiatan Lepas

Pasal 15

Anggota Satuan Kegiatan HMM ITB adalah Anggota Biasa dan Anggota Luar Biasa HMM ITB.

Pasal 16

Persetujuan dan pengesahan Satuan Kegiatan HMM ITB dilakukan oleh BP HMM ITB.

Pasal 17

1. Pertanggungjawaban atas pelaksanaan Satuan Kegiatan HMM ITB dilakukan oleh pelaksana Satuan Kegiatan tersebut kepada BP HMM ITB.

2.Setelah pelaksana Satuan Kegiatan memberikan pertanggungjawaban, selanjutnya hal-hal yang berkaitan dengan pelaksanaan Satuan Kegiatan tersebut merupakan tanggung jawab BP HMM ITB.

BAB V KEUANGAN

Pasal 18Iuran anggota :Iuran Anggota adalah iuran yang ditarik dari anggota HMM ITB dan besarnya disesuaikan dengan kebijaksanaan BP HMM ITB periode pada saat itu

21

Page 22: Buku Biru HMM

Pasal 19Dana usaha dan pengelolaan keuangan :1.Dana Usaha adalah dana yang diperoleh dari usaha yang

dilakukan oleh HMM ITB baik melalui kegiatan rutin maupun insidentil yang tidak berkaitan dengan asas dan tujuan HMM ITB.2.Seluruh pengelolaan keuangan harus dapat dipertanggungjawabkan oleh BP HMM ITB kepada DPA HMM ITB.

BAB VI LAMBANG

Pasal 20

Lambang HMM ITB adalah huruf M dengan gambar Ganesha di tengahnya.

Pasal 21

Bendera HMM ITB berwarna dasar biru tua dengan lambang HMM ITB dan tiga garis putih vertikal.

BAB VII PERUBAHAN AD-ART HMM ITB

Pasal 22Usaha perubahan AD-ART HMM ITB dapat diusulkan oleh sekurang-kurangnya ¼ dari jumlah anggota DPA HMM ITB atau oleh BP HMM dan disahkan sekurang-kurangnya oleh 2/3 anggota DPA HMM ITB.22

Page 23: Buku Biru HMM

BAB VIII ATURAN TAMBAHAN

Pasal 23

Segala peraturan yang berlaku di lingkungan HMM ITB dinyatakan tetap berlaku sepanjang tidak bertentangan dengan AD-ART ini.

Pasal 24

Hal-hal lain yang tidak diatur dalam AD-ART ini akan diatur kemudian oleh DPA HMM ITB

Pasal 25

AD-ART HMM ITB berlaku bagi seluruh anggota HMM ITB.

LAGU KEBANGSAAN KERAJAAN MESINJerusalem (oleh Vangelie)

HMMHIMPUNANKU

23

Page 24: Buku Biru HMM

HMM-ku himpunankuHimpunan yang perkasaHMM-ku himpunankuTakkan pernah kulupa

Dimasa yang akan datangDiwaktu kita berkaryaBerjayalah HMM-ku

Himpunanku yang tercinta

Yell Boys !!!Yell boys !!!

Yeah !!!Yell boys !!!

Yeah !!!Yell boys !!!

Yeah !!!Solidarity ForeverSolidarity ForeverSolidarity Forever

For Union MachineStrong

Yell boys !!!Yeah !!!

MERDEKA

Param pam pam

24

Page 25: Buku Biru HMM

Kami calon warga di Himpunan MesinBerjanji patuh setia

Pada peraturan yang berlakuDalam masa pelatihan

Dan kami bertekad ‘tuk berjuang terusMenjunjung Himpunan Mesin

Menegakan kebenaranDan berbakti pada negara

Pam pam pam cessUnion-Union Machine Strong

Union union machine strong

Laskar mesin perkasaTahan segala cuacaSelalu bersemangat

Union union machine strongLaskar mesin

yeah !!!perkasa

Bagaimana mekanisme keanggotaan HMM?Step 1 : Lulus UMPTN, ITB, Teknik MesinStep 2 : Program Penerimaan Aggota

1. Pembinaan Nilai Dasar HMM ITB2. Pembinaan Kepemimpinan & Keorganisasian

Step 3 : aktualisasi di Setiap Departemen/ Divisi KegiatanStep 4 : Menjadi Pengurus IntiStep 5 : Wisuda

25

Page 26: Buku Biru HMM

Apa Yang Diberikan HMM?1. HMM hanyalah wadah kegiatan mahasiswa, bila tidak

dimanfaatkan tidak akan memberikan apa-apa.2. HMM ITB haruslah dimanfaatkan sehingga akan

membantu pengembangan diri mahasiswa, khususnya mahasiswa Mesin ITB, di segala bidang

26