Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah...

164

description

Buku Penyepakatan ini dibuat bagi pemangku kepentingan di Kawasan Danau Toba, bagi pemerintah daerah kab/kota dan lembaga/badan. Buku ini dimaksudkan untuk dapat disepakati ditingkat pemangku kepentingan sebagai acuan program terpadu dan program investasi infrastruktur jangka menengah. Penyepakatan ini menjadi penting agar keterpaduan yang telah berlandaskan perencanaan tata ruang menjadi panduan semua pemangku kepentingan untuk mewujudkan kawasan Danau Toba sesuai dengan tujuan, kebijakan dan strategi penataan ruangnya.Buku Penyepakatan ini berisi 5 bab, yang terdiri atas bab pendahuluan, bab kebijakan umum, bab pedoman umum penyusunan pembiayaan, bab rencana terpadu dan program investasi infrastruktur dan terakhir penutup. Untuk memudahkan pemangku kepentingan dalam melihat arahan lokasi program insfrastruktur, telah disiapkan pada lembar lampiran berupa peta-peta lokasi program infrastruktur. Selain itu juga disiapkan draf berita acara yang akan ditandatangani oleh semua pemangku kepentingan.

Transcript of Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah...

Page 1: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba
Page 2: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Kata Pengantar| Hal | 2

KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas hikmat, pengetahuan Nya maka Buku Penyepakatan

Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan

Strategis Nasional (KSN) Danau Toba dapat disusun dengan sempurna.

Buku Penyepakatan ini dibuat bagi pemangku kepentingan di Kawasan Danau Toba, bagi

pemerintah daerah kab/kota dan lembaga/badan. Buku ini dimaksudkan untuk dapat disepakati

ditingkat pemangku kepentingan sebagai acuan program terpadu dan program investasi

infrastruktur jangka menengah. Penyepakatan ini menjadi penting agar keterpaduan yang telah

berlandaskan perencanaan tata ruang menjadi panduan semua pemangku kepentingan untuk

mewujudkan kawasan Danau Toba sesuai dengan tujuan, kebijakan dan strategi penataan ruangnya.

Buku Penyepakatan ini berisi 5 bab, yang terdiri atas bab pendahuluan, bab kebijakan umum, bab

pedoman umum penyusunan pembiayaan, bab rencana terpadu dan program investasi infrastruktur

dan terakhir penutup. Untuk memudahkan pemangku kepentingan dalam melihat arahan lokasi

program insfrastruktur, telah disiapkan pada lembar lampiran berupa peta-peta lokasi program

infrastruktur. Selain itu juga disiapkan draf berita acara yang akan ditandatangani oleh semua

pemangku kepentingan.

Demikianlah Buku Penyepakatan ini dibuat, semoga bermanfaat.

Jakarta, Oktober 2013

Tim Penyusun

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ................................................................................................................... 2

DAFTAR ISI ................................................................................................................................ 2

DAFTAR GAMBAR ..................................................................................................................... 3

BAB I Pendahuluan .................................................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang ........................................................................................ 1

1.2 Maksud .................................................................................................... 1

1.3 Tujuan ...................................................................................................... 1

1.4 Sasaran .................................................................................................... 1

1.5 Keluaran .................................................................................................. 1

BAB 2 Kebijakan Umum ............................................................................................................. 1

2.1. Pengertian.............................................................................................. 1

2.2. Acuan Normatif .................................................................................... 2

2.3. Kedudukan dan Fungsi ........................................................................ 3

2.4. Prinsip-prinsip yang Mendasari ........................................................... 4

2.5. Muatan RPIIJM ..................................................................................... 5

2.6. Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah 5

2.7. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan RPI2-JM .................................. 6

BAB 3 Pedoman Umum Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur RPIIJM ................................................................................................................................................... 8

BAB 4 Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba ...................................................................................... 1

BAB 5 Penutup ........................................................................................................................... 1

LAMPIRAN PETA RPIIJM KSN DANAU TOBA ........................................................................... 1

LAMPIRAN BERITA ACARA KONSENSUS ................................................................................. 1

Page 3: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Kata Pengantar| Hal | 3

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. 1. Kedudukan Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah

(RPI2-JM) ..................................................................................................................................................... 4

Peta 1. 1 Peta Rencana Struktur Ruang KSN Danau Toba ......................................................................... 2

Peta 1. 2 Rencana Pola Ruang Kawasan Strategis Nasional Danau Tona ................................................ 3

Page 4: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba
Page 5: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 1 Pendahuluan| Hal | 1

BAB I Pendahuluan

1.1 Latar Belakang

Pelaksanaan keterpaduan pembangunan infrastruktur di Indonesia dewasa ini masih mengalami

berbagai permasalahan. Permasalahan-permasalahan tersebut antara lain belum fokusnya sasaran

kewilayahan yang akan didorong pembangunan infrastrukturnya, belum sinergisnya program

pembangunan infrastruktur antar kementerian/lembaga terkait dan pemerintah daerah, serta

belum efektifnya sistem penganggaran pembangunan infrastruktur.

Untuk mengatasi berbagai masalah tersebut, maka telah disusun Rencana Terpadu dan Program

Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2-JM) untuk Kawasan Danau Toba. Rencana Terpadu

dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2-JM) Kawasan Danau Toba ini dapat

digunakan sebagai acuan bagi semua stakeholders yang terkait dalam pembangunan infrastruktur di

Kawasan Danau Toba, baik kementerian/lembaga terkait infrastruktur, pemerintah daerah, maupun

masyarakat. Penyusunan Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah

(RPI2-JM) ini pada dasarnya merupakan amanat dari PP No. 15 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan

penataan Ruang Pasal 96 ayat (3) mengenai penyusunan sinkronisasi program sektoral dan

kewilayahan di pusat maupun di daerah secara terpadu.

Terkait telah tersusunnya Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah

(RPI2-JM) Kawasan Danau Toba tersebut, maka pelu penyepakatan RPI2JM ini dari semua

stakeholder terkait. Direktorat Penataan Ruang Wilayah Nasional, Kementerian Pekerjaan Umum,

mengusulkan inisiatif untuk melakukan kegiatan Penyempurnaan dan Penyepakatan Rencana

Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2-JM) Kawasan Danau Toba.

1.2 Maksud

Maksud dari kegiatan Penyepakatan Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka

Menengah (RPI2-JM) Kawasan Danau Toba adalah untuk memperoleh konsensus bersama

(dokumen kesepakatan formal) semua pemangku kepentingan dalam program pembangunan

infrastruktur.

1.3 Tujuan

Tujuan dari kegiatan Penyepakatan RPI2-JM Kawasan Kawasan Danau Toba ini adalah terwujudnya

kesepakatan bersama dan inisiasi pelaksanaan RPI2-JM yang mengikat di Kawasan Danau Toba, baik

dalam pembangunan infrastruktur yang komprehensif dan terintegrasi maupun dalam

penganggaran publik tahunan di semua tingkatan.

1.4 Sasaran

Tersedianya dokumen RPI2JM Kawasan Danau Toba yang telah disepakati secara formal dari semua

pemangku kepentingan terkait pembangunan infrastruktur.

1.5 Keluaran

Dokumen Rencana Terpadu Pengembangan Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM)

Kawasan Danau Toba yang disepakati oleh Pemerintah Kabupaten Toba Samosir, Pemerintah

Kabupaten Samosir, Pemerintah Kabupaten Simalungun, Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara,

Pemerintah Kabupaten Karo, Pemerintah Kabupaten Kumbang Hasundutan, Pemerintah Kabupaten

Dairi, Pemerintah Kabupaten Phak-Phak Barat.

Page 6: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 1 Pendahuluan| Hal | 2

Peta 1. 1 Peta Rencana Struktur Ruang KSN Danau Toba

Page 7: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 1 Pendahuluan| Hal | 3

Peta 1. 2 Rencana Pola Ruang Kawasan Strategis Nasional Danau Tona

Page 8: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba
Page 9: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 2 Kebijakan Umum| Hal | 1

BAB 2 Kebijakan Umum

2.1. Pengertian

1. Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah, yang selanjutnya

disebut RPI2-JM adalah rencana dan program pembangunan infrastruktur tahunan dalam

periode 3 (tiga) hingga 5 (lima) tahun, yang mensinkronkan kegiatan pembangunan

infrastruktur, baik yang dilaksanakan dan dibiayai pemerintah, pemerintah daerah, maupun

oleh masyarakat/dunia usaha.

2. Rencana Terpadu adalah upaya mengintegrasikan arahan spasial pengembangan wilayah

dengan program prioritas pembangunan infrastruktur.

3. Sinkronisasi Program adalah upaya menyerasikan program pembangunan infrastruktur

sesuai tahapan/skala prioritas pengembangan wilayah, melalui berbagai forum koordinasi,

dari aspek fungsi, lokasi, waktu, dan anggaran.

4. Program dan Kegiatan Pembangunan Infrastruktur Tahunan adalah rencana program dan

kegiatan yang akan dilaksanakan dalam jangka waktu satu tahun yang merupakan bagian

dari RPI2-JM.

5. Infrastruktur adalah jenis prasarana dan sarana ke-binamarga-an, prasarana dan sarana

sumberdaya air, prasarana dan sarana ke-ciptakarya-an, serta penataan ruang.

6. Tata Ruang adalah wujud struktur ruang dan pola ruang.

7. Struktur Ruang adalah susunan pusat-pusat permukiman dan sistem jaringan prasarana dan

sarana yang berfungsi sebagai pendukung kegiatan sosial ekonomi masyarakat yang secara

hirearkis memiliki hubungan fungsional.

8. Pola Ruang adalah distribusi peruntukan ruang dalam suatu wilayah yang meliputi

peruntukan ruang untuk fungsi lindung dan peruntukan ruang untuk fungsi budidaya.

9. Penataan Ruang adalah suatu sistem proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang,

dan pengendalian pemanfaatan ruang.

10. Rencana Tata Ruang adalah hasil perencanaan tata ruang.

11. Pemanfaatan Ruang adalah upaya untuk mewujudkanstruktur ruang dan pola ruang sesuai

dengan rencana tataruang melalui penyusunan dan pelaksanaan program

besertapembiayaannya.

12. Pelaksanaan Pemanfaatan Ruang merupakan pelaksanaan pembangunan sektoral dan

pengembangan wilayah, baik yang dilaksanakan oleh pemerintah, pemerintah daerah

maupunoleh masyarakat, yangharus mengacu pada rencana tata ruang.

13. Wilayah adalah ruang yang merupakan kesatuan geografis beserta segenap unsur terkait

yang batas dan sistemnya ditentukan berdasarkan aspek administratif dan/atau aspek

fungsional.

14. Kawasan adalah wilayah yang memiliki fungsi utama lindung atau budi daya.

15. Kawasan Strategis Nasional,yang selanjutnya disebut KSN, adalah wilayah yang penataan

ruangnya diprioritaskan karena mempunyai pengaruh sangat penting secara nasional

terhadap kedaulatan negara, pertahanan dan keamanan negara, pertumbuhan ekonomi,

kesejahteraan sosial, budaya, dan/atau lingkungan, termasuk wilayah yang telah ditetapkan

sebagai warisan dunia.

16. Kawasan Strategis Provinsi,yang selanjutnya disebut KSP, adalah wilayah yang penataan

ruangnya diprioritaskan karena mempunyai pengaruh sangat penting dalam lingkup Provinsi

terhadap pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan sosial masyarakat, budaya, dan/atau

lingkungan.

17. Kawasan Strategis Kabupaten/Kota,yang selanjutnya disebut KSK/K,adalah wilayah yang

penataan ruangnya diprioritaskan karena mempunyai pengaruh sangat penting dalam

lingkup Kabupaten/Kota terhadap pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan sosial masyarakat,

budaya, dan/atau lingkungan.

18. Rencana Pembangunan Jangka Panjang, yang selanjutnya disebut RPJP, adalah dokumen

perencanaan untuk periode 20 (dua puluh) tahun.

Page 10: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 2 Kebijakan Umum| Hal | 2

19. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional, yang selanjutnya disebut RPJM

Nasional,adalah penjabaran dari visi, misi, dan program Presiden yang penyusunannya

berpedoman pada RPJP Nasional, yang memuat strategi pembangunan Nasional, kebijakan

umum, program Kementerian/Lembaga dan lintas Kementerian/Lembaga, kewilayahan dan

lintas kewilayahan, serta kerangka ekonomi makro yang mencakup gambaran perekonomian

secara menyeluruh termasuk arah kebijakan fiskal dalam rencana kerja yang berupa kerangka

regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat indikatif.

20. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, yang selanjutnya disebut RPJM Daerah,

adalah penjabaran dari visi, misi, dan program Kepala Daerah yang penyusunannya

berpedoman pada RPJP Daerah dan memperhatikan RPJM Nasional, memuat arah kebijakan

keuangan daerah, strategi pembangunan daerah, kebijakan umum, dan program Satuan

Kerja Perangkat Daerah (SKPD), lintas SKPD, dan program kewilayahan disertai dengan

rencana-rencana kerja dalam kerangka regulasi dan kerangka pendanaan yang bersifat

indikatif.

2.2. Acuan Normatif

Pedoman ini disusun dengan memperhatikan antara lain:

1. Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2002 tentang Surat Utang Negara;

2. Ketentuan UU No.17 tahun 2003 tentang Keuangan Negara dan Undang-Undang atau

peraturan perundang-undangan tentang APBN/APBD;

3. Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara;

4. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara;

5. Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2004 tentang Sumber Daya Air;

6. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional;

7. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah;

8. Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2004 tentang Jalan;

9. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang

Nasional Tahun 2005-2025;

10. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal;

11. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang;

12. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengololaan Sampah;

13. Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol;

14. Peraturan Pemerintah Nomor 16 Tahun 2005 tentang Pengembangan Sistem Penyediaan

Air Minum;

15. Peraturan Pemerintah Nomor 23 Tahin 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Badan Layanan

Umum;

16. Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2005 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan

Pembangunan untuk Kepentingan Umum;

17. Peraturan Presiden Nomor 42 Tahun 2005 tentang Komite Kebijakan percepatan

Penyediaan Infrastruktur;

18. Peraturan Pemerintah Nomor 44 Tahun 2005 tentang Tata cara penyertaan dan

Penatausahaan Modal Negara Pada BUMN dan PT;

19. Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2005 tentang Pinjaman Daerah;

20. Peraturan Presiden Nomor 67 Tahun 2005 tentang Kerjasama Pemerintah dengan Badan

Usaha dalam Penyediaan Infrastruktur;

21. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik

Negara/Daerah;

22. Peraturan Pemerintah Nomor 34 Tahun 2006 tentang Jalan;

23. Peraturan Presiden Nomor 65 Tahun 2006 tentang Perubahan Atas Perpres No 36 Tahun

2005 tentang Pengadaan Tanah Bagi Pelaksanaan Pembangunan Untuk Kepentingan

Umum;

24. Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2007 tentang Fasilitas Pajak Untuk Penanaman

Modal di Bidang-Bidang Usaha Tertentu dan/atau di Daerah-Daerah Tertentu;

25. Peraturan Pemerintah Nomor 66 Tahun 2007 tentang Penyertaan Modal Negara Republik

Indonesia Untuk Pendirian Perusahaan Perseroan (Persero) di Bidang Pembiayaan

Infrastruktur;

26. Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2008 tentang Investasi Pemerintah;

27. Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah

Nasional;

Page 11: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 2 Kebijakan Umum| Hal | 3

28. Peraturan Pemerintah Nomor 45 tahun 2008 tentang Pedoman Pemberian Insentif dan

Pemberian Kemudahan penanaman Modal di Daerah;

29. Peraturan Pemerintah Nomor 62 Tahun 2008 tentang Perubahan Atas PP No 1 Tahun 2007

tentang fasilitasi pajak Penghasilan Untuk Penanaman Modal di Bidang-Bidang Usaha

Tertentu dan/atau di Daerah-daerah Tertentu;

30. Peraturan Pemerintah Nomor 75 Tahun 2008 tentang Perubahan Atas PP No 66 Tahun 2007

tentang Penyertaan Modal Negara Republik Indonesia untuk Pendirian Perusahaan

Perseroan (Persero) di Bidang Pembiayaan Infrastruktur;

31. Peraturan Presiden Nomor 9 Tahun 2009 tentang Lembaga Pembiayaan;

32. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2009 tentang Pemberian Jaminan dan Subsidi Bunga

oleh Pemerintah Pusat Dalam Rangka Percepatan Penyediaan Air Minum;

33. Peraturan Pemerintah Nomor 35 Tahun 2009 tentang Penyertan Modal Negara republik

Indonesia untuk Pendirian Perusahaan Perseroan (Persero) di Bidang Penjaminan Investasi

Infrastruktur;

34. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Nasional Tahun 2010-2014;

35. Peraturan Presiden Nomor 13 Tahun 2010 tentang Perubahan Atas Perpres Nomor 67 Tahun

2005 tentang kerjasama Pemerintah Dengan Badan usaha dalam Penyediaan Infrastruktur;

36. Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2010 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang;

37. Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2010 tentang Daftar Bidang Usaha Yang Tertutup dan

Bidang Usaha Yang Terbuka Dengan Persyaratan di Bidang Penanaman Modal;

38. Peraturan Presiden Nomor 78 tahun 2010 tentang Penjaminan Infrastruktur Dalam proyek

Kerja Sama Pemerintah Dengan Badan Usaha Yang Dilaksanakan Melalui Badan Usaha

Penjaminan Infrastruktur;

39. Peraturan Presiden Nomor 12 tahun 2011 tentang Perubahan Atas Perpres No 42 Tahun

2005 tentang Komite Kebijakan Percepatan Penyediaan Infrastruktur; dan

40. Peraturan Presiden Nomor 32 Tahun 2011 tentang Masterplan Percepatan dan Perluasan

Pembangunan Ekonomi Indonesia 2011-2025.

41. Peraturan Pemerintah Nomor 49 Tahun 2011 Tentang Perubahan Atas PP No 1 Tahun 2008

tentang Investasi Pemerintah;

42. Peraturan Pemerintah Nomor 52 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas PP No 1 tahun

2007 tentang Fasilitasi Pajak Penghasilan Untuk Penanaman Modal di Bidang-Bidang Usaha

Tertentu dan/atau di daerah-daerah Tertentu;

43. Peraturan Pemerintah Nomor 55 Tahun 2011 tentang Penambahan Penyertaan Modal

Negara Republik Indonesia ke Dalam Modal Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT

Penjaminnan Infrastruktur Indonesia;

44. Peraturan Presiden Nomor 56 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Perpres No 67

Tahun 2005 tentang Kerjasama Pemerintah Dengan Badan Usaha Dalam Penyediaan

Infrastruktur;

2.3. Kedudukan dan Fungsi

RPI2-JM berkedudukan sebagai dokumen yang mengintegrasikan kebijakan spasial dan

kebijakan infrastruktur, dan berfungsi sebagai Rencana Pembangunan Infrastruktur

(Infrastructure Development Plan) pada masing-masing tingkatan wilayah Pulau/Kepulauan dan

KSN, wilayah provinsi dan KSP, serta wilayah kabupaten/kota, dan KSK/K.

Kebijakan spasial dalam RPI2-JM mengacu pada:

a. RTRW Nasional beserta rencana rincinya (yaitu: RTR Pulau/Kepulauan dan/atau RTR

Kawasan Strategis Nasional);

b. RTRW Propinsi beserta rencana rincinya (yaitu: RTR Kawasan Strategis Provinsi); dan

c. RTRW Kabupaten/Kota beserta rencana rincinya (yaitu: RTR Kawasan Strategis

Kabupaten/Kota atau RDTR Kabupaten/Kota).

Kebijakan infrastruktur dalam RPI2-JM ini mengacu pada RPJP Nasional, RPJM Nasional,

Rencana Strategis Kementerian/Lembaga (Renstra K/L), RPJP Provinsi, RPJM Provinsi, dan

Renstra SKPD Provinsi, RPJP Kabupaten/kota, RPJM Kabupaten/Kota, dan Renstra SKPD

Kabupaten/Kota

Page 12: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 2 Kebijakan Umum| Hal | 4

Dalam pelaksanaannya, RPI2-JM sebagai rencana investasi jangka menengah lima tahunan

untuk wilayah Pulau/Kepulauan dan KSN merupakan dokumen yang ditetapkan oleh Menteri

Pekerjaan Umum sebagai acuan bagi Pemerintah dalam pelaksanaan pembangunan

infrastruktur pada masing-masing wilayah atau kawasan tersebut. RPI2-JM sebagai rencana

investasi jangka menengah lima tahunan untuk masing-masing wilayahprovinsi, wilayah

kabupaten/kota, KSP, dan KSK/K, merupakan dokumen yang ditetapkan oleh Gubernur sebagai

acuan bagi daerah dalam pelaksanaan Musrenbang. Dengan demikian RPI2-JM dapat berupa:

a. RPI2-JM Wilayah Pulau/Kepulauan;

b. RPI2-JM Kawasan Strategis Nasional;

c. RPI2-JM provinsi;

d. RPI2-JM Kawasan Strategis Provinsi;

e. RPI2-JM kabupaten/kota; dan

f. RPI2-JM Kawasan Strategis Kabupaten/Kota.

RPI2-JM merupakan salah satu dasar dalam penyusunan anggaran atau rencana kerja tahunan

(RKP) dan Rencana Kerja (Renja), baik di tingkat nasional, provinsi, maupun

kabupaten/kota.Secara skematis, kedudukan RPI2-JM dalam sistem perencanaan spasial dan

sistem perencanaan pembangunan dapat dilihat pada Gambar 2.1.

Gambar 1. 1. Kedudukan Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka

Menengah (RPI2-JM)

2.4. Prinsip-prinsip yang Mendasari

Prinsip-prinsip yang mendasari dalam penyusunan RPI2-JM meliputi:

a. Kewilayahan;

Prinsip kewilayahan merupakan pendekatan yang tidak sektoral tetapi objeknya adalah

entitas wilayah/kawasan strategis yang akan didorong dan mendorong terciptanya stuktur

ruang yang efektif dan efisien.

b. Keterpaduan;

DIPDA

DAS

K

DIPDA

DAS

K

RP

I2-J

M

DOKUMEN PERENCANAAN PEMBANGUNAN

(UU 25/2004, kecuali RPI2-JM BIDANG N)

Page 13: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 2 Kebijakan Umum| Hal | 5

Prinsip keterpaduan merupakan integrasi dalam perencanaan dan sinkronisasi

dalampemrograman pembangunan yang saling terkait untuk mengisi kekurangan dan

kebutuhan masing-masing.

c. Keberlanjutan;

Prinsip keberlanjutan merupakan pendekatan dalam pemrograman investasi infrastruktur

jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang dengan memperhatikan aspek-

aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan hidup.

d. Koordinasi;

Prinsip koordinasi merupakan pendekatan dalam penyelenggaraan pembangunan

infrastruktur yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan, baik Pemerintah,

pemerintah daerah, maupun masyarakat/dunia usaha, sesuai dengan tugas dan fungsi

masing-masing.

e. Optimalisasi sumberdaya;

Prinsip optimalisasi sumberdaya merupakan pendekatan dalam pemanfaatan sumberdaya

yang sesuai dengan kewenangan dan kapasitas pendanaan untuk tujuan pengembangan

kawasan/wilayah melalui pembangunan infrastruktur.

2.5. Muatan RPIIJM

Secara singkat, muatan dokumen Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka

Menengah (RPI2-JM) meliputi:

a. Rencana terpadu dan program investasi infrastruktur jangka menengah (RPI2-JM), dan

b. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan RPI2-JM.

2.6. Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah

RPI2-JM merupakan dokumen hasil kesepakatan para pihak yang mengintegrasikan dan

mensinkronisasikan sasaran wilayah dengan dukungan program pembangunan infrastruktur dalam

lima tahunan. Dokumen Rencana terpadu dan program investasi jangka menengah infrstuktur ini

meliputi 3 (tiga) bagian yang saling berkaitan, yaitu:

1. Rencana terpadu pengembangan infrastruktur jangka menengah;

2. Sinkronisasi program pembangunan infrastruktur; dan

3. Alternatif sumber pembiayaan pembangunan infrastruktur.

Rencana terpadu pembangunan infrastruktur jangka menengah adalah suatu dokumen yang

berisikan integrasi dukungan infrastruktur untuk mewujudkan sasaran pengembangan wilayah yang

dituju, sesuai dengan kebijakan rencana tata ruang yang terkait. Sasaran pengembangan wilayah

tersebut meliputi kawasan yang didorong perkembangannya dan kawasan yang dikendalikan.

Sinkronisasi program pembangunan infrastruktur merupakan upaya penyesuaian antarprogram

atau antarkegiatan pembangunan infrastruktur yang saling berkaitan dalam rangka mewujudkan

sasaran pengembangan wilayah yang dituju.Identifikasi keterkaitan antarprogram pembangunan

infrastruktur ini dilakukan berdasarkan hubungan fungsional, hubungan kedekatan lokasi,

hubungan waktu pembangunan, dan hubungan alokasi anggaran yang tersedia.

Alternatif sumber pembiayaan pembangunan infrastruktur merupakan upaya mengidentifikasi

sumber-sumber pembiayaan pembangunan masing-masing infrastruktur. Identifikasi ini merujuk

kepada ketentuan-ketentuan baku dalam upaya investasi pembangunan infrastruktur, antara lain:

Peraturan Pemerintah Nomor 1 Tahun 2008 tentang Investasi Pemerintah, Peraturan Presiden

Nomor 67 Tahun 2005 tentang Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha dalam Penyediaan

Infrastruktur, dan Peraturan Presiden Nomor 56 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua Atas Perpres

Page 14: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 2 Kebijakan Umum| Hal | 6

No 67 Tahun 2005 tentang Kerjasama Pemerintah Dengan Badan Usaha Dalam Penyediaan

Infrastruktur.

2.7. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan RPI2-JM

Dokumen kedua adalah dokumen monitoring dan evaluasi pelaksanaan RPI2-JM. Dokumen ini

berisikan upaya untuk menjaga konsistensi atau komitmen pelaksanaan pembangunan program

infrastruktur berupa alokasi kegiatan atau program pembangunan infrastruktur dalam Rencana

Kerja Pemerintah (RKP) atau Dokumen Isian Pelaksanaan Anggara (DIPA) atau Rencana Kerja

Pemerintah Daerah atau Dokumen Satuan Kerja Daerah pada tahun anggaran satu tahun ke depan

atau (n+1), atau Rencana Kerjasama dengan swasta atau dunia usaha dalam dokumen yang formal

dan mengikat.

Page 15: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba
Page 16: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 3 Pedoman Umum Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Alternatif Infrastruktur RPIIJM | Hal | 8

BAB 3 Pedoman Umum Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Infrastruktur RPIIJM

No.

Sektor/

Subsektor

Infrastruk-Tur

Jenis Infrastruktur, Alternatif Sumber Pembiayaan, Dan Kriteria/Persyaratan Berdasarkan Ketentuan Dalam Peraturan

Jenis Infrastruktur Urutan Prioritas Alternatif

Sumber Pembiayaan Kriteria/Persyaratan

(1) (2) (3) (4) (5)

I. PEKERJAAN UMUM

1. Bina Marga 1) Jalan Tol dan

Jembatan Tol.

1. BADAN USAHA SWASTA Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Layak secara Finansial:

1) Net Present Value (NPV) positif

2) IRR > Suku Bunga Acuan BI

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

2. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

(Pasal 10 Permen PU 13/2010).

3. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

Page 17: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 3 Pedoman Umum Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Alternatif Infrastruktur RPIIJM | Hal | 9

No.

Sektor/

Subsektor

Infrastruk-Tur

Jenis Infrastruktur, Alternatif Sumber Pembiayaan, Dan Kriteria/Persyaratan Berdasarkan Ketentuan Dalam Peraturan

Jenis Infrastruktur Urutan Prioritas Alternatif

Sumber Pembiayaan Kriteria/Persyaratan

(1) (2) (3) (4) (5)

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal sendiri) BUMN tersebut

membaik.

2) Jalan dan

Jembatan Bukan

Tol.

APBN Badan Usaha Swasta ataupun BUMN tidak tertarik dengan baik pola pembiayaan murni korporasi maupun pola KPS.

2. Sumber Daya Air

(SDA)

Bangunan air dan

Saluran pembawa

air baku.

1. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

(Pasal 10 Permen PU 13/2010).

2. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

Page 18: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 3 Pedoman Umum Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Alternatif Infrastruktur RPIIJM | Hal | 10

No.

Sektor/

Subsektor

Infrastruk-Tur

Jenis Infrastruktur, Alternatif Sumber Pembiayaan, Dan Kriteria/Persyaratan Berdasarkan Ketentuan Dalam Peraturan

Jenis Infrastruktur Urutan Prioritas Alternatif

Sumber Pembiayaan Kriteria/Persyaratan

(1) (2) (3) (4) (5)

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal sendiri) BUMN tersebut

membaik.

3. APBN Badan Usaha Swasta ataupun BUMN tidak tertarik dengan baik pola pembiayaan murni korporasi maupun pola KPS.

3. a. Cipta Karya _ Air

Minum.

Bangunan

pengambilan air

baku, Jaringan

transmisi air minum,

Jaringan distribusi

air minum, dan

Instalasi

pengolahan air

minum.

1. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

(Pasal 10 Permen PU 13/2010).

2. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal sendiri) BUMN tersebut

Page 19: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 3 Pedoman Umum Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Alternatif Infrastruktur RPIIJM | Hal | 11

No.

Sektor/

Subsektor

Infrastruk-Tur

Jenis Infrastruktur, Alternatif Sumber Pembiayaan, Dan Kriteria/Persyaratan Berdasarkan Ketentuan Dalam Peraturan

Jenis Infrastruktur Urutan Prioritas Alternatif

Sumber Pembiayaan Kriteria/Persyaratan

(1) (2) (3) (4) (5)

membaik.

3. APBN Badan Usaha Swasta ataupun BUMN tidak tertarik dengan baik pola pembiayaan murni korporasi maupun pola KPS.

b. Cipta Karya _ Air

Limbah

Instalasi pengolah

air limbah, Jaringan

pengumpul air

limbah, dan

Jaringan utama air

limbah.

1. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

(Pasal 10 Permen PU 13/2010).

2. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal sendiri) BUMN tersebut

membaik.

3. APBN Badan Usaha Swasta ataupun BUMN tidak tertarik dengan baik pola pembiayaan murni korporasi maupun pola KPS.

c. Cipta Karya _

Persampahan

Sarana dan

Prasarana

1. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Page 20: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 3 Pedoman Umum Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Alternatif Infrastruktur RPIIJM | Hal | 12

No.

Sektor/

Subsektor

Infrastruk-Tur

Jenis Infrastruktur, Alternatif Sumber Pembiayaan, Dan Kriteria/Persyaratan Berdasarkan Ketentuan Dalam Peraturan

Jenis Infrastruktur Urutan Prioritas Alternatif

Sumber Pembiayaan Kriteria/Persyaratan

(1) (2) (3) (4) (5)

persampahan

(Pengangkut dan

Tempat

Penampungan/

Pemrosesan).

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

(Pasal 10 Permen PU 13/2010).

2. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal sendiri) BUMN tersebut

membaik.

3. APBN Badan Usaha Swasta ataupun BUMN tidak tertarik dengan baik pola pembiayaan murni korporasi maupun pola KPS.

c. Cipta Karya _

Drainase

APBN Badan Usaha Swasta ataupun BUMN tidak tertarik dengan baik pola pembiayaan murni korporasi maupun pola KPS.

II. PERHUBUNGAN/TRANSPORTASI

1. Kebandarudaraan Pelayanan jasa

kebandarudaraan.

1. BADAN USAHA SWASTA Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Layak secara Finansial:

1) Net Present Value (NPV) positif

Page 21: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 3 Pedoman Umum Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Alternatif Infrastruktur RPIIJM | Hal | 13

No.

Sektor/

Subsektor

Infrastruk-Tur

Jenis Infrastruktur, Alternatif Sumber Pembiayaan, Dan Kriteria/Persyaratan Berdasarkan Ketentuan Dalam Peraturan

Jenis Infrastruktur Urutan Prioritas Alternatif

Sumber Pembiayaan Kriteria/Persyaratan

(1) (2) (3) (4) (5)

2) IRR > Suku Bunga Acuan BI

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

2. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

(Pasal 10 Permen PU 13/2010).

3. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal sendiri) BUMN tersebut

membaik.

Page 22: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 3 Pedoman Umum Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Alternatif Infrastruktur RPIIJM | Hal | 14

No.

Sektor/

Subsektor

Infrastruk-Tur

Jenis Infrastruktur, Alternatif Sumber Pembiayaan, Dan Kriteria/Persyaratan Berdasarkan Ketentuan Dalam Peraturan

Jenis Infrastruktur Urutan Prioritas Alternatif

Sumber Pembiayaan Kriteria/Persyaratan

(1) (2) (3) (4) (5)

2. Kepelabuhanan Penyediaan

dan/atau pelayanan

jasa

kepelabuhanan.

1. BADAN USAHA SWASTA Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Layak secara Finansial:

1) Net Present Value (NPV) positif

2) IRR > Suku Bunga Acuan BI

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

2. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

(Pasal 10 Permen PU 13/2010).

3. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

Page 23: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 3 Pedoman Umum Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Alternatif Infrastruktur RPIIJM | Hal | 15

No.

Sektor/

Subsektor

Infrastruk-Tur

Jenis Infrastruktur, Alternatif Sumber Pembiayaan, Dan Kriteria/Persyaratan Berdasarkan Ketentuan Dalam Peraturan

Jenis Infrastruktur Urutan Prioritas Alternatif

Sumber Pembiayaan Kriteria/Persyaratan

(1) (2) (3) (4) (5)

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal sendiri) BUMN tersebut

membaik.

3. Perkeretaapian Sarana dan

prasarana

perkeretaapian.

1. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

(Pasal 10 Permen PU 13/2010).

2. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal sendiri) BUMN tersebut

membaik.

Page 24: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 3 Pedoman Umum Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Alternatif Infrastruktur RPIIJM | Hal | 16

No.

Sektor/

Subsektor

Infrastruk-Tur

Jenis Infrastruktur, Alternatif Sumber Pembiayaan, Dan Kriteria/Persyaratan Berdasarkan Ketentuan Dalam Peraturan

Jenis Infrastruktur Urutan Prioritas Alternatif

Sumber Pembiayaan Kriteria/Persyaratan

(1) (2) (3) (4) (5)

4. ASDP 3. APBN Badan Usaha Swasta ataupun BUMN tidak tertarik dengan baik pola pembiayaan murni korporasi maupun pola KPS.

III. ESDM

1. Ketenagalistrikan Pembangkit listrik,

Pengembangan

tenaga listrik yang

berasal dari panas

bumi, dan

Transmisi/Distribusi

tenaga listrik.

1. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

(Pasal 10 Permen PU 13/2010).

2. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal sendiri) BUMN tersebut

membaik.

2. Minyak dan Gas

Bumi

Transmisi dan

distribusi minyak

1. BADAN USAHA SWASTA Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Page 25: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 3 Pedoman Umum Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Alternatif Infrastruktur RPIIJM | Hal | 17

No.

Sektor/

Subsektor

Infrastruk-Tur

Jenis Infrastruktur, Alternatif Sumber Pembiayaan, Dan Kriteria/Persyaratan Berdasarkan Ketentuan Dalam Peraturan

Jenis Infrastruktur Urutan Prioritas Alternatif

Sumber Pembiayaan Kriteria/Persyaratan

(1) (2) (3) (4) (5)

dan gas bumi. Layak secara Finansial:

1) Net Present Value (NPV) positif

2) IRR > Suku Bunga Acuan BI

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

2. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

(Pasal 10 Permen PU 13/2010).

3. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

Page 26: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 3 Pedoman Umum Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Alternatif Infrastruktur RPIIJM | Hal | 18

No.

Sektor/

Subsektor

Infrastruk-Tur

Jenis Infrastruktur, Alternatif Sumber Pembiayaan, Dan Kriteria/Persyaratan Berdasarkan Ketentuan Dalam Peraturan

Jenis Infrastruktur Urutan Prioritas Alternatif

Sumber Pembiayaan Kriteria/Persyaratan

(1) (2) (3) (4) (5)

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal sendiri) BUMN tersebut

membaik.

IV. KOMINFO

1. Telekomunikasi Jaringan

Telekomunikasi.

1. BADAN USAHA SWASTA Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Layak secara Finansial:

1) Net Present Value (NPV) positif

2) IRR > Suku Bunga Acuan BI

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

2. KERJASAMA PEMERINTAH

DAN SWASTA (KPS)

Badan Usaha Swasta tidak tertarik dengan pola pembiayaan murni korporasi

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

(Pasal 10 Permen PU 13/2010).

3. BUMN Badan Usaha Swasta tidak tertarik baik dengan pola pembiayaan murni korporasi maupun dengan pola KPS

Layak secara Ekonomi:

Manfaat sosial ekonomi > Biaya

Page 27: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 3 Pedoman Umum Penyusunan Prioritas Alternatif Sumber Pembiayaan Alternatif Infrastruktur RPIIJM | Hal | 19

No.

Sektor/

Subsektor

Infrastruk-Tur

Jenis Infrastruktur, Alternatif Sumber Pembiayaan, Dan Kriteria/Persyaratan Berdasarkan Ketentuan Dalam Peraturan

Jenis Infrastruktur Urutan Prioritas Alternatif

Sumber Pembiayaan Kriteria/Persyaratan

(1) (2) (3) (4) (5)

Insentif Pemerintah yang diperlukan

1) Insentif Fiskal:

Keringanan PPN dan PPh

2) Insentif Non Fiskal:

Keringanan biaya perizinan pengadaan tanah

Sebagian atau seluruh biaya pengadaan tanah dibebankan kepada Pemerintah agar proyek layak secara finansial

Memperoleh prioritas penyertaan modal dari Pemerintah agar kinerja ekuitas (modal sendiri) BUMN tersebut

membaik.

Sumber: Olahan berdasarkan ketentuan dalam berbagai peraturan perundangan terkait infrastruktur Ke-PU-an, Perhubungan, Energi dan Sumber Daya Mineral, dan Komunikasi dan Informasi.

Page 28: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba
Page 29: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 1

BAB 4 Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

1 TUJUAN 1: PELESTARIAN KAWASAN DANAU TOBA SEBAGAI AIR KEHIDUPAN (AEK NATIO) MASYARAKAT, EKOSISTEM, DAN KAWASAN KAMPUNG MASYARAKAT ADAT BATAK

Kawasan Budidaya Yang Didorong Pengembangannya

Kawasan Budidaya:

1. Zona B3 yang merupakan kawasan peruntukan pariwisata;

Zona B3.1merupakan kawasan pariwisata High-End, meliputi di: (pasal 40 ayat 3)

a). Kawasan Wisata Berkelas (High-End) Simalem meliputi Simalem di Kec. Merek (Kab. Karo) yang merupakan kawasan ekowisata, wisata kuliner dan wisata pertemuan, perjalanan insentif, konferensi, dan pameran (MICE); dan

A.6. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Haranggaol – arah Seribu Dolok/Merek

Kabupaten Karo

APBN

A.8. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Tongging – Merek

APBN

A.23. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek – Silalahi – Sumbul – Panji – Tele – Dolok Sanggul – Siborong-borong – arah Pangaribuan

APBN

A.29. Preservasi peningkatan Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Tj. Onta – tiga Ras – arah Seribu Dolok/ Merek

APBN

A.31. Preservasi peningkatan Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek-Kabanjahe

APBN

A.38. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Karo

APBN

A.62. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe C Merek (Kab. Karo)

APBD Kabupaten

C.4. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec.Merek (Kab. Karo)

APBN

F.44. Pengembangan GI Merek-Tongging di Kecamatan Merek. KPS/BUMN

H.5. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Merek (Kab. Karo)

Swasta/KPS/BUMN

H.28. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Merek (Kab. Karo)

Swasta/KPS/BUMN

J.1. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Merek,

APBD Kabupaten

J.18. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirta Malem di Kab. Karo,

BUMD

J.23. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Karo

APBD Kabupaten

J.28. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah

APBD Kabupaten

Page 30: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 2

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

(IPAL) di Kec Merek

J.52. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Merek

APBD Kabupaten

J.64. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec. Merek,

APBD Kabupaten

J.80. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Karo, APBD Kabupaten

b). Kawasaan Wisata Berkelas (High-End) Balige - Tara Bunga – Tampahan meliputi Perkampungan Parmalim di Kec. Laguboti, Perkampungan Meat di Kec. Tampahan, Wisata Budaya Balige (Museum TB Silalahi, sekolah pendidikan Soposurung, dan Makam Sisingamangaraja), Tara Bunga di Ke. Balige (Kab. Toba Samosir) yang merupakan kawasan ekowisata, wisata cagar budaya dan ilmu pengetahuan dan wisata tirta.

A.16. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Balige - dermaga Balige

Kabupaten Toba Samosir

APBN

A.20. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung onta – Tanjung Dolok – Parapat – Porsea – silimbat – Balige – Gurgur – Sipintu-pintu – Siborong-borong – Tarutung – ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidempuan

APBN

A.35. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Toba Samosir

APBN

A.41. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Toba Samosir

APBN

A.54. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Balige (Kab. Toba Samosir)

APBD Kabupaten

C.9. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Balige (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.20. Pembngunan Pelabuhan Penyeberangan Balige (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Toba Samosir

APBN

C.38. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Toba Samosir,

APBN

C.43. Peningkatan Alur Pelayaran Primer Balige (Toba Samosir) APBN

F.27. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik yang menghubungkan Sidikalang-Dolok Sanggul-Siborong-borong-Balige-Parapat dan Parapat-Pematang Siantar.

KPS/BUMN

F.35. Pengembangan GI Balige (Kab. Toba Samosir) KPS/BUMN

H.2. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKW Balige (Kab. Toba Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.11. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Laguboti (Kab. Toba Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.18. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di

Swasta/KPS/BUMN

Page 31: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 3

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Balige (Kab. Toba Samosir)

J.3. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Balige,

APBD Kabupaten

J.4. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Tampahan,

APBD Kabupaten

J.33. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Balige,

APBD Kabupaten

J.34. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Tampahan,

APBD Kabupaten

J.56. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Balige,

APBD Kabupaten

J.57. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Tampahan

APBD Kabupaten

J.68. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Balige,

APBD Kabupaten

J.69. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Tampahan,

APBD Kabupaten

J.77. pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Toba Samosir,

APBD Kabupaten

J.82. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Toba Samosir, APBD Kabupaten

Zona B3.2 merupakan kawasan pariwisata massal, meliputi di: (pasal 40 ayat 5)

a). Kawasan Wisata Parapat - Tiga Ras yang meliputi Kecamatan Dolok Pardamean, Kecamatan Pematang Sidamanik, Penangkaran Monyet Sibaganding di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Pantai Garoga di Kecamatan Dolok Pardamean, Parapat di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, dan Pantai Long Beach di Kecamatan Ajibata pada Kabupaten Simalungun yang merupakan kawasan ekowisata, wisata tirta, dan wisata pertemuan, perjalanan insentif, konferensi, dan pameran;

A.1. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer Lingkar parapat (Kab. Simalungun)

Kabupaten Simalungun,

Kabupaten Toba Samosir

APBN

A.4. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Parapat – Ajibata - Harsik – Sigapitan – Janji Maria – Binangalom – Janji Matogu – Porsea (12,74 Km)

APBN

A.12. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Ajibata - dermaga Ajibata

APBN

A.33. Preservasi peningkatan Jaringan jalan bebas hambatan Parapat-Pematang Siantar -Tebing Tinggi – Kualanamu (Kab. Simalungun)

Swasta/KPS/BUMN

A.34. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Simalungun,

APBN

A.35. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang APBN

Page 32: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 4

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Toba Samosir

A.40. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Simalungun,

APBN

A.41. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Toba Samosir

APBN

A.47. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Simalungun,

APBN

A.48. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Toba Samosir

APBN

A.55. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Parapat (Kab. Simalungun),

APBD Kabupaten

C.1. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Ajibata (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.2. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Dolok Pardamean (Kab. Simalungun)

APBN

C.16. Pembngunan Pelabuhan Penyeberangan Ajibata (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.19. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Dolok pardamean APBN

C.36. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Simalungun,

APBN

C.38. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Toba Samosir,

APBN

C.41. Peningkatan Alur Pelayaran Tersier Ajibata (Kab. Toba Samosir) –Sekunder Tomok (Kab. Samosir) (Pulang)

APBN

F.10. Penyediaan PLTB Sipintu Angin (Kab. Simalungun) KPS/BUMN

F.27. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik SUTT yang menghubungkan Sidikalang-Dolok Sanggul-Siborong-borong-Balige-Parapat

KPS/BUMN

F.32. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik SUTET yang menghubungkan Parapat-Pematang Siantar.

KPS/BUMN

F.33. Pengembangan GI Parapat (Kab. Simalungun) KPS/BUMN

H.3. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Parapat Kab. Simalungun) – Ajibata (Kab. Toba Samsosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.17. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan Swasta/KPS/BUMN

Page 33: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 5

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Parapat-Ajibata,

H.25. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Tigaras (Kab. Simalungun)

Swasta/KPS/BUMN

H.26. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Porsea (Kab. Toba Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

J.2. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Girsang Sipangan Bolon,

APBD Kabupaten

J.6. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Ajibata,

APBD Kabupaten

J.19. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirta Lihou di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

J.24. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Simalungun

APBD Kabupaten

J.27. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site Jaringan Air Limbah IPAL Parapat – Ajibata. (Kab. Simalungun)

APBD Kabupaten

J.31. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Parapat,

APBD Kabupaten

J.32. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Ajibata,

APBD Kabupaten

J.53. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec.Girsang Sipangan Bolon, Peningkatan/pembangunan

APBD Kabupaten

J.54. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Ajibata

APBD Kabupaten

J.65. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Girsang Sipangan Bolon,

APBD Kabupaten

J.66. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Ajibata,

APBD Kabupaten

J.76. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata

APBD Kabupaten

Page 34: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 6

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

di Kab. Simalungun,

J.77. pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Toba Samosir,

APBD Kabupaten

J.81. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Simalungun, APBD Kabupaten

J.82. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Toba Samosir, APBD Kabupaten

b). Kawasan Wisata Taman Eden yang meliputi Kecamatan Tampahan, Taman Eden 2 dan Taman Eden 100 di Kecamatan Lumban Julu pada Kabupaten Toba Samosir yang merupakan kawasan ekowisata;

A.35. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Toba Samosir

Kabupaten Toba Samosir

APBN

A.41. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Toba Samosir

APBN

A.48. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Toba Samosir

APBN

C.33. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Toba Samosir

APBN

C.38. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Toba Samosir,

APBN

J.4. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Tampahan,

APBD Kabupaten

J.5. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.34. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Tampahan,

APBD Kabupaten

J.35. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.55. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.57. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Tampahan,

APBD Kabupaten

J.67. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.69. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan APBD Kabupaten

Page 35: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 7

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Tampahan,

J.77. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Toba Samosir,

APBD Kabupaten

J.82. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Toba Samosir, APBD Kabupaten

c). Kawasan Wisata Muara-Baktiraja meliputi Istana dan peninggalan Sisingamangaraja I - XII di Kec. Baktiraja, Wisata Alam Sipinsur di Kec. Paranginan, dan Wisata Alam Dolok Pesona di Kec. Lintong Nihuta (Kab. Humbang Hasundutan),, Pulau Sibandang dan Pantai Muara di Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara) yang merupakan kawasan ekowisata, wisata cagar budaya dan ilmu pengetahuan serta wisata tirta;

A.18. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Muara - dermaga Muara

Kabupaten Tapanuli Utara,

Kabupaten Humbang

Hasundutan

APBN

A.36. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Tapanuli Utara

APBN

A.37. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Humbang Hasundutan

APBN

A.42. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Tapanuli Utara

APBN

C.7. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Baktiraja (Kab. Humbang Hasundutan)

APBN

C.8. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

C.22. Pembngunan Pelabuhan Penyeberangan Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

C.35. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Tapanuli Utara

APBN

C.40. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Tapanuli Utara

APBN

C.44. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

F.1. Peningkatan Kapasitas PLTA Manonga Tao (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.2. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Rahu (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.3. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Sibuluan (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.4. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Simangira (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.5. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Sipultak Hoda (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.6. Peningkatan Kapasitas PLTA Tarutung (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

Page 36: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 8

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

F.7. Peningkatan Kapasitas PLTB Sarulla (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.11. PLTMH Aek Sibundong (Kab. Humbang Hasundutan) KPS/BUMN

F.12. PLTMH Aek Silang 1 (Kab. Humbang Hasundutan) KPS/BUMN

F.13. PLTMH Aek Silang (Kab. Humbang Hasundutan) KPS/BUMN

F.14. PLTMH Sipaholon (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.15. PLTMH Adiankoting (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.16. PLTMH Parmonangan (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.24. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Silang 1 (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.25. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Sibundong I (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.26. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Sibundong II (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

H.16. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Muara (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

H.27. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Muara (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

J.7. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Muara,

APBD Kabupaten

J.21. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Mual Na Tio di Pusat Pelayanan Primer PKL Tarutung di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

J.25. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Tapanuli utara

APBD Kabupaten

J.37. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Muara,

APBD Kabupaten

J.51. Peningkatan/pembangunan TPA di Kec. Lintong Nihuta (Kab. Humbang Hasundutan)

APBD Kabupaten

J.58. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Muara,

APBD Kabupaten

J.70. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Muara,

APBD Kabupaten

J.78. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

Page 37: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 9

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

J.79. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

J.83. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

J.84. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Tapanuli Utara APBD Kabupaten

d). Kawasan Wisata Pangururan – Sianjur Mula-mula meliputi Pantai Parbaba, Pantai Lumban Manik, Taman Bumi Aek Rangat di Kec. Pangururan, Pantai Cinta Damai, Pulo Tao, Kawasan Lomba Paralayang Siulak Hosa, Gua Lontung, Sipokki, Gua Alam Sangkal, Kawasan Bukit Beta Kite Internasional, dan Batu Marhosa di Kec. Simanindo,Taman Wisata Sigulati di Kec. Sianjur Mula-mula, Wisata Budaya Samosir (pertunjukan Sigale-gale, pemakaman Raja Sidabutar, Tenun Ulos Simanindo, dan Museum Simanindo) di Kec. Simanindo, Taman Bumi di Perkampungan Si Raja Batak di Kec. Sianjur Mula-mula, Taman Bumi Gunung Pusuk Buhit yang mencakup Simpang Batu Hobon dan Dolok Pusuk Buhit, serta Taman Bumi Holly Mountain di Kec. Sianjur Mula-mula (Kab. Samosir) merupakan kawasan ekowisata, wisata tirta dan wisata cagar budaya dan ilmu pengetahuan;

A.3. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Pangururan - Hasinggahan – Binangara I – Silalahi – Paropo – Tongging – Baluhut – Gaol – Haranggaol – Tanjung Unta

Kabupaten Samosir

APBN

A.15. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Simanindo - dermaga Simanindo

APBN

A.24. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I (Lingkar Samosir) ruas Tele – Simpang Goting – Pangururan – Ambarita – Tomok – Onan Runggu – Lumban Siantar – Nainggolan – Pangururan. (Kab. Samosir)

APBN

A.43. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosir

APBN

A.50. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Samosir

APBN

A.56. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Pangururan (Kab. Samosir)

APBD Kabupaten

C.5. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Sianjur Mula-mula (Kab. Samosir)

APBN

C.6. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Pangururan (Kab. Samosir)

APBN

C.18. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Simanindo (Kab. Samosir)

APBN

C.24. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Onan Baru di Kec. Pangururan (Kab. Samosir)

APBN

C.25. Pembangunan Pelabuhan Transit Pariwisata Aek Rangat di Pangururan (Kab. Samosir)

APBN

C.26. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Bonandolok di Sianjur mula-mula (Kab. Samosir)

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

C.42. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Simanindo (Kab. APBN

Page 38: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 10

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Samosir)

F.8. Peningkatan Kapasitas PLTPB Pusuk Buhit (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.9. Peningkatan Kapasitas PLTPB Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.18. Penyediaan PLTMH Sitapigagan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.19. Penyediaan PLTMH Bolon (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.20. Penyediaan PLTMH Tulas (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.21. Penyediaan PLTMH Sampuran (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.28. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik transmisi tenaga SUTT listrik yang melayani Pulau Samosir di Kec. Pangururan,

KPS/BUMN

F.38. Pengembangan GI Pangururan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

H.6. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Pangururan (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.21. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Pangururan (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

J.13. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Sianjur Mula-mula,

APBD Kabupaten

J.15. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Pangururan

APBD Kabupaten

J.16. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Simanindo

APBD Kabupaten

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum (IPA) TirtancihoF, IPA Tirta Malem, IPA Tirta Lihou, IPA Mual Na Tio, IPA Titanadi Pangururan di Kab. Samosir

BUMD

J.38. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Sianjur Mula-mula,

APBD Kabupaten

J.44. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Pangururan,

APBD Kabupaten

J.47. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Ronggur Nihuta-Tomok di. Simanindo

APBD Kabupaten

J.60. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Sianjur Mula-mula

APBD Kabupaten

J.61. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan

APBD Kabupaten

Page 39: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 11

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

perairan dan sumber air di Kec. Simanindo,

J.63. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Pangururan

APBD Kabupaten

J.72. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Sianjur Mula-mula,

APBD Kabupaten

J.73. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Simanindo

APBD Kabupaten

J.75. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Pangururan

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

A.4. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Pangururan - Hasinggahan – Binangara I – Silalahi – Paropo – Tongging – Baluhut – Gaol – Haranggaol – Tanjung Unta

Kabupaten Samosir

APBN

A.16. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional

ruas Simanindo - dermaga Simanindo

APBN

A.25. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I (Lingkar Samosir) ruas Tele – Simpang Goting – Pangururan – Ambarita – Tomok – Onan Runggu – Lumban Siantar – Nainggolan – Pangururan. (Kab. Samosir)

APBN

e). Kawasan Wisata Tuk-tuk – Tomok meliputi Tuk-tuk dan Tomok di Kec. Simanindo, Taman Bumi Tuktuk Ryolite Dome dan Dasite Dome (Pardepur) di Kec. Simando (Kab. Samosir) merupakan kawasan ekowisata, kawasan wisata tirta serta wisata cagar budaya dan ilmu pengetahuan;

A.44. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosir

APBN

A.51. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya

terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Samosir

APBN

C.12. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec.

Tuk-tuk (Kab. Samosir)

APBN

C.17. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Tomok (Kab.

Samosir)

APBN

C.18. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Simanindo (Kab.

Samosir)

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan

pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba

akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

Page 40: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 12

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

C.41. Peningkatan Alur Pelayaran Tersier Ajibata (Kab. Toba

Samosir) –Sekunder Tomok (Kab. Samosir) (Pulang)

APBN

C.42. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Simanindo (Kab.

Samosir)

APBN

F.8. Peningkatan Kapasitas PLTPB Pusuk Buhit (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.9. Peningkatan Kapasitas PLTPB Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.18. Penyediaan PLTMH Sitapigagan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.19. Penyediaan PLTMH Bolon (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.20. Penyediaan PLTMH Tulas (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.21. Penyediaan PLTMH Sampuran (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.31. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik

transmisi tenaga SUTT listrik yang melayani Pulau Samosir di Kec. Tomok dan sekitarnya.

KPS/BUMN

F.39. Pengembangan GI Tomok (Kab. Samosir) KPS/BUMN

H.9. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem

Pusat Pelayanan Tomok (Kab. Samosir

Swasta/KPS/BUMN

J.16. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai

Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Simanindo,

APBD Kabupaten

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air

minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirtanadi di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.26. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku

mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di dan kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.47. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan

sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Tomok di. Kec. Simanindo

APBD Kabupaten

J.61. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan

prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Simanindo,

APBD Kabupaten

J.73. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan

sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Simanindo,

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

A.17. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional

ruas Onan Runggu - dermaga Onan Runggu

Kabupaten Samosir

APBN

A.24. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I (Lingkar Samosir) ruas Tele – Simpang Goting – Pangururan – Ambarita – Tomok – Onan Runggu – Lumban Siantar – Nainggolan – Pangururan. (Kab. Samosir)

APBN

A.43. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi

dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosir

APBN

Page 41: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 13

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

A.50. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya

terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Samosir

APBN

C.13. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec.

Onan Runggu (Kab. Samosir)

APBN

C.21. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Onan Runggu

(Kab. Samosir)

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan

pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba

akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

F.8. Peningkatan Kapasitas PLTPB Pusuk Buhit (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.9. Peningkatan Kapasitas PLTPB Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.18. Penyediaan PLTMH Sitapigagan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.19. Penyediaan PLTMH Bolon (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.20. Penyediaan PLTMH Tulas (Kab. Samosir) KPS/BUMN

f). Kawasan Wisata Onan Runggu – Taman Bumi Lagundi meliputi Pantai Lagundi, Pantai Pasir Putih Sukkean, Hariara Nabolon/Phon Besar Sukkean, Pananganan, Tambun Surlau, Kawasan Mual Siraja Sonang dan Taman Bumi Kec. Onan Runggu (Kab. Samosir) merupakan kawasan wisata tirta dan ekowisata;

F.21. Penyediaan PLTMH Sampuran (Kab. Samosir)

KPS/BUMN

H.10. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem

Pusat Pelayanan Onan Runggu (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.22. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan

memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Onan Runggu (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

J.14. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai

Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Onan Runggu,

APBD Kabupaten

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air

minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirtanadi di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.26. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku

mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di dan kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.45. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan

sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Onan Runggu,

APBD Kabupaten

J.62. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan APBD Kabupaten

Page 42: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 14

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Onan Runggu, dan

J.74. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan

sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Onan Runggu,

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

g). Kawasan Wisata Taman Bumi Nainggolan yang meliputi Batu Guru di Kecamatan Nainggolan pada Kabupaten Samosir yang merupakan kawasan ekowisata;

A.19. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Nainggolan - dermaga Nainggolan

Kabupaten Samosir

APBN

A.24. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I (Lingkar Samosir) ruas Tele – Simpang Goting – Pangururan – Ambarita – Tomok – Onan Runggu – Lumban Siantar – Nainggolan – Pangururan. (Kab. Samosir)

APBN

A.43. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosir

APBN

A.50. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Samosir

APBN

C.14. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Nainggolan (Kab. Samosir)

APBN

C.23. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Nainggolan (Kab. Samosir)

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

C.45. Peningkatan Alur Pelayaran Tersier Bakkara (Kab. Humbang Hasundutan) – Tersier Nainggolan

APBN

F.8. Peningkatan Kapasitas PLTPB Pusuk Buhit (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.9. Peningkatan Kapasitas PLTPB Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.18. Penyediaan PLTMH Sitapigagan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.19. Penyediaan PLTMH Bolon (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.20. Penyediaan PLTMH Tulas (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.21. Penyediaan PLTMH Sampuran (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.30. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik transmisi tenaga SUTT listrik yang melayani Pulau Samosir Kec. Nainggolan,

KPS/BUMN

H.15. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Nainggolan (Kab. Samosir),

Swasta/KPS/BUMN

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirtanadi di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

Page 43: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 15

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

J.26. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di dan kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

h). Kawasan Wisata Lumban Julu yang meliputi Pantai Lumban Julu di Kec. Lumban Julu merupakan kawasan wisata tirta;

A.35. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Toba Samosir

Kabupaten Toba Samosir

APBN

A.41. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Toba Samosir

APBN

C.33. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Toba Samosir

APBN

C.38. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Toba Samosir,

APBN

J.5. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.35. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.55. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.67. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.77. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Toba Samosir,

APBD Kabupaten

J.82. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Toba Samosir, APBD Kabupaten

i). Kawasan Wisata Taman Wisata Iman Dairi meliputi Taman Wisata Iman di Kec. Sitinjo merupakan kawasan wisata religi;

A.44. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Dairi

Kabupaten Dairi

APBN

A.58. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Sitinjo APBD Kabupaten

F.22. Penyediaan PLTMH Lau Renun (Kab. Dairi) KPS/BUMN

F.23. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Simonggo (Kab. Dairi)

KPS/BUMN

J.11. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Sitinjo,

APBD Kabupaten

J.17. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air BUMD

Page 44: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 16

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

minum Instalasi Pengolahan Air minum (IPA) Tirtanciho di Kab. Dair

J.22. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Dairi

APBD Kabupaten

J.86. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Dairi. APBD Kabupaten

j). Kawasan Wisata Ronggur Nihuta – Palipi yang Kawasan Aek Liang, Kawasan Jea ni Tano, Kawasan Aek Sipale Onggang, dan Kawasan Pea Porogan di Kec. Ronggur Nihuta, meliputi Kawasan Batu Rantai dan Kawasan Hariara Maranak di Kec. Palipi (Kab. Samosir)merupakan kawasan ekowisata dan wisata cagar budaya dan ilmu pengetahuan;

A.43. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosi

Kabupaten Samosir

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

C..34. Peningkatan Alur Pelayaran Tersier Bakkara (Kab. Humbang Hasundutan) – Tersier Palipi (Kab. Samosir)

APBN

F..9. Peningkatan Kapasitas PLTPB Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F..29.Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik transmisi tenaga SUTT listrik yang melayani Pulau Samosir di Kec. Palipi

KPS/BUMN

H..14. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Mogang-Palipi (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirtanadi di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.26. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di dan kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.46. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Ronggur Nihuta

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

k). Kawasan Wisata Harian – Sitio-tio meliputi Janji Martahan, Mata Air dan Pohon Pokki, Gua Parmonangan, Ulu Darat, dan Janji Matogu di Kec. Harian, Mata Air – Gua Datu Parngongo, Permandian Boru Saronding di Kec. Sitio-tio (Kab. Samosir) merupakan kawasan ekowisata;

A.5. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Gurgur – Lumban Pasir – Bakkara – Tipang - Janji Nauli – Sihotang – Harian – Simpang Goting;;

Kabupaten Samosir

APBN

A.43. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosir

APBN

C.27. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Tamba di Sitio APBN

C.28. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Sabulan di Sitio APBN

C.29. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Sihotang di APBN

Page 45: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 17

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Harian (Kab. Samosir)

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

F.8. Peningkatan Kapasitas PLTPB Pusuk Buhit (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.9. Peningkatan Kapasitas PLTPB Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.18. Penyediaan PLTMH Sitapigagan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.19. Penyediaan PLTMH Bolon (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.20. Penyediaan PLTMH Tulas (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.21. Penyediaan PLTMH Sampuran (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.28. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik transmisi tenaga listrik yang melayani Pulau Samosir.

KPS/BUMN

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirtanadi di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.26. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di dan kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.43. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Harian,

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

K.1. Penetapan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kawasan Pariwisata

APBD Kabupaten

K.2. Penetapan Pusat Kegiatan Pariwisata APBD Kabupaten

K.3. Penetapan dan Revitalisasi Pusat Kegiatan Pariwisata APBD Kabupaten

K.13. Penetapan dan Revitalisasi Sentra Kegiatan Pariwisata APBD Kabupaten

l). Kawasan Wisata Salib Kasih yang meliputi Taman Wisata Salib Kasih di Kec. Siatas Barita (Kab. Tapanuli Utara) yang merupakan kawasan wisata religi.

A.36. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Tapanuli Utara

Kabupaten Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

A.42. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

A.49. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

C.35. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

Page 46: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 18

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

C.40. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

F.7. Peningkatan Kapasitas PLTB Sarulla (Kab. Tapanuli Utara) APBD Kabupaten

F.14. Penyediaan PLTMH Sipaholon (Kab. Tapanuli Utara) APBD Kabupaten

F.15. Penyediaan PLTMH Adiankoting (Kab. Tapanuli Utara) APBD Kabupaten

F.16. Penyediaan PLTMH Parmonangan (Kab. Tapanuli Utara) APBD Kabupaten

J.25. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Tapanuli utara

APBD Kabupaten

J.78. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

J.84. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Tapanuli Utara, APBD Kabupaten

2. Zona L3 yang merupakankawasan suaka alam, pelestarian alam, dan cagar budaya;

Zona L3 yang merupakan taman wisata alam Arboretum sebagai tempat pelestarian dan/atau pengawetan tumbuhan endemik, meliputi: (pasal 33 ayat 4)

a). Arboretum Aek Natonang di Kec. Simanindo, Kebun Raya Samosir di Kec. Simanindo, dan Hutan Flora Anggrek di Kec. Harian (Kab. Samosir)

A.5. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Gurgur – Lumban Pasir – Bakkara – Tipang - Janji Nauli – Sihotang – Harian – Simpang Goting;Haranggaol – arah seribu dolok/merek

Kabupaten Samosir

APBN

A.15. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Simanindo - dermaga Simanindo

APBN

A.43. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosir

APBN

C.18. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Simanindo (Kab. Samosir)

APBN

C.29. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Sihotang di Harian (Kab. Samosir)

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

C.42. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Simanindo (Kab. Samosir)

APBN

F.8. Peningkatan Kapasitas PLTPB Pusuk Buhit (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.9. Peningkatan Kapasitas PLTPB Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.18. Penyediaan PLTMH Sitapigagan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.19. Penyediaan PLTMH Bolon (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.20. Penyediaan PLTMH Tulas (Kab. Samosir) KPS/BUMN

Page 47: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 19

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

F.21. Penyediaan PLTMH Sampuran (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.28. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik transmisi tenaga listrik yang melayani Pulau Samosir.

KPS/BUMN

J.16. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Simanindo,

APBD Kabupaten

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirtanadi di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.26. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di dan kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.43. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Harian,

APBD Kabupaten

J.47. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Tomok di. Simanindo

APBD Kabupaten

J.61. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Simanindo,

APBD Kabupaten

J.73. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Simanindo,

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

Zona L3 yang merupakan Cagar budaya dan ilmu pengetahuan meliputi: (pasal 33 ayat 8)

a). Pasanggarahan, Monumen Tugu Liberty Malau, Huta Raja, Komunitas Tenun Ulos Batak Lumban Suhisuhi dan Paromasan di Kec. Pangururan, Makam Tua Raja Sidabutar,Wisata budaya pertunjukan Sigale gale, Huta Bolon, Batu Kursi Parsidangan Huta Siallagan, Situs Pagar Batu di Kec. Simanindo, serta Situs Siraja Batak di Kawasan Gunung Pusuk Buhit, Pemandian Aek Sipitu Dai, Perkampungan Asli Huta Siraja Batak desa Sianjur mula mula, Taman Bumi di Perkampungan Sigulatti, Aek Si Boru Pareme, Batu Hobon, Batu Pargasipan, Batu Parhusipan, Batu Nanggar, Batu Sawan di Kec. Sianjur Mula-mula, Makam Kuno Raja Sidabutar Tomok di Ke. Simanindo, Kampung masyarakat adat Pusuk Buhit di Kec. Pangururan(Kab. Samosir)

A.3. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Pangururan - Hasinggahan – Binangara I – Silalahi – Paropo – Tongging – Baluhut – Gaol – Haranggaol – Tanjung Unta

Kabupaten Samosir

APBN

A.15. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Simanindo - dermaga Simanindo

APBN

A.24. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I (Lingkar Samosir) ruas Tele – Simpang Goting – Pangururan – Ambarita – Tomok – Onan Runggu – Lumban Siantar – Nainggolan – Pangururan. (Kab. Samosir)

APBN

A.43. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosir

APBN

A.56. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Pangururan (Kab. Samosir)

APBD Kabupaten

C.5. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Sianjur Mula-mula (Kab. Samosir)

APBN

C.6. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. APBN

Page 48: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 20

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Pangururan (Kab. Samosir)

C.18. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Simanindo (Kab. Samosir)

APBN

C.24. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Onan Baru di Kec. Pangururan (Kab. Samosir)

APBN

C.25. Pembangunan Pelabuhan Transit Pariwisata Aek Rangat di Pangururan (Kab. Samosir)

APBN

C.26. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Bonandolok di Sianjur mula-mula (Kab. Samosir)

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

C.42. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Simanindo (Kab. Samosir)

APBN

F.8. Peningkatan Kapasitas PLTPB Pusuk Buhit (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.9. Peningkatan Kapasitas PLTPB Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.18. Penyediaan PLTMH Sitapigagan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.19. Penyediaan PLTMH Bolon (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.20. Penyediaan PLTMH Tulas (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.21. Penyediaan PLTMH Sampuran (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.28. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik transmisi tenaga SUTT listrik yang melayani Pulau Samosir di Kec. Pangururan,

KPS/BUMN

F.38. Pengembangan GI Pangururan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

H.6. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Pangururan (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.21. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Pangururan (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

J.13. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Sianjur Mula-mula,

APBD Kabupaten

J.15. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Pangururan

APBD Kabupaten

J.16. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Simanindo

APBD Kabupaten

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum (IPA) TirtancihoF,

BUMD

Page 49: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 21

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

IPA Tirta Malem, IPA Tirta Lihou, IPA Mual Na Tio, IPA Titanadi Pangururan di Kab. Samosir

J.38. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Sianjur Mula-mula,

APBD Kabupaten

J.44. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Pangururan,

APBD Kabupaten

J.47. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Ronggur Nihuta-Tomok di. Simanindo

APBD Kabupaten

J.60. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Sianjur Mula-mula

APBD Kabupaten

J.61. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Simanindo,

APBD Kabupaten

J.63. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Pangururan

APBD Kabupaten

J.72. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Sianjur Mula-mula,

APBD Kabupaten

J.73. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Simanindo

APBD Kabupaten

J.75. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Pangururan

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

b). Makam Sisingamangaraja di Kec. Balige (Kab. Toba Samosir);

A.16. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Balige - dermaga Balige

Kabupaten Toba Samosir

APBN

A.20. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung onta – Tanjung Dolok – Parapat – Porsea – silimbat – Balige – Gurgur – Sipintu-pintu – Siborong-borong – Tarutung – ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidempuan

APBN

A.35. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Toba Samosir

APBN

A.41. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Toba Samosir

APBN

A.54. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Balige (Kab. Toba Samosir),

APBD Kabupaten

Page 50: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 22

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

C.9. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Balige (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.20. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Balige (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.33. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Toba Samosir

APBN

C.38. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Toba Samosir,

APBN

C.43. Peningkatan Alur Pelayaran Primer Balige (Toba Samosir) APBN

F.27. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik yang menghubungkan Sidikalang-Dolok Sanggul-Siborong-borong-Balige-Parapat dan Parapat-Pematang Siantar.

KPS/BUMN

F.35. Pengembangan GI Balige (Kab. Toba Samosir) KPS/BUMN

H.2. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKW Balige (Kab. Toba Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.18. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Balige (Kab. Toba Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

J.3. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Balige,

APBD Kabupaten

J.33. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Balige,

APBD Kabupaten

J.56. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Balige,

APBD Kabupaten

J.68. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Balige,

APBD Kabupaten

J.77. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Toba Samosir,

APBD Kabupaten

J.82. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Toba Samosir, APBD Kabupaten

c). Kantor Pusat HKBP Peha Raja di Kec. Tarutung, Monumen Salib Kasih di Kec. Tarutung, Gereja I.L Nomensen di Kec. Tarutung (Kab. Tapanuli Utara);

A.20. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung onta – Tanjung Dolok – Parapat – Porsea – silimbat – Balige – Gurgur – Sipintu-pintu – Siborong-borong – Tarutung – ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidempuan Kabupaten

Tapanuli Utara

APBN

A.21. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tarutung – Arah Rompa/ Kota Sibolga (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

A.36. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh,

APBN

Page 51: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 23

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

dan Dolok Sanggul di Kab. Tapanuli Utara

A.42. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Tapanuli Utara

APBN

A.57. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Tarutung (Tapanuli Utara)

APBD Kabupaten

C.35. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Tapanuli Utara

APBN

C.40. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Tapanuli Utara

APBN

F.6. Peningkatan Kapasitas PLTA Tarutung (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.42. Pengembangan GI Tarutung (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

H.4. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Tarutung (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

H.19. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Tarutung (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

J.8. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Tarutung,

APBD Kabupaten

J.21. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Mual Na Tio di Pusat Pelayanan Primer PKL Tarutung di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

J.25. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Tapanuli utara

APBD Kabupaten

J.40. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Tarutung,

APBD Kabupaten

J.78. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

J.84. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Tapanuli Utara, APBD Kabupaten

d). Istana Sisingamangaraja di Kec. Bakkara (Kab. Humbang Hasundutan);

A.5. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Gurgur – Lumban Pasir – Bakkara – Tipang - Janji Nauli – Sihotang – Harian – Simpang Goting;

Kabupaten Humbang

Hasundutan

APBN

A.11. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Bakkara – Dolok Sanggul

APBN

A.37. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu,

APBN

Page 52: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 24

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Humbang Hasundutan

C.45. Peningkatan Alur Pelayaran Tersier Bakkara (Kab. Humbang Hasundutan) – Tersier Nainggolan (Kab. Samosir)

APBN

F.1. Peningkatan Kapasitas PLTA Manonga Tao (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.2. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Rahu (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.3. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Sibuluan (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.4. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Simangira (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.5. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Sipultak Hoda (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.11. Penyediaan PLTMH Aek Sibundong (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.12. Penyediaan PLTMH Aek Silang 1 (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.13. Penyediaan PLTMH Aek Silang (Kab. Humbang Hasundutan) KPS/BUMN

F.24. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Silang 1 (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.25. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Sibundong I (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.26. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Sibundong II (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

J.79. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

J.83. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Humbang Hasundutan,

APBD Kabupaten

e). Istana Presiden Soekarno di Parapat (Kab. Simalungun).

A.1. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer Lingkar parapat (Kab. Simalungun)

APBN

A.4. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Parapat – Ajibata - Harsik – Sigapitan – Janji Maria – Binangalom – Janji Matogu – Porsea

APBN

A.20. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung onta – Tanjung Dolok – Parapat – Porsea – silimbat – Balige – Gurgur – Sipintu-pintu – Siborong-borong – Tarutung – ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidempuan

APBN

Page 53: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 25

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

A.33. Preservasi peningkatan Jaringan jalan bebas hambatan Parapat-PematangSiantar -Tebing Tinggi – Kualanamu (Kab. Simalungun)

Swasta/KPS/BUMN

A.34. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Simalungun,

APBN

A.40. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Simalungun,

APBN

A.55. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Parapat (Kab. Simalungun),

APBD Kabupaten

C.31. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Simalungun

APBN

C.36. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Simalungun,

APBN

F.27. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik yang menghubungkan Sidikalang-Dolok Sanggul-Siborong-borong-Balige-Parapat

KPS/BUMN

F.32. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik SUTET yang menghubungkan Parapat-Pematang Siantar.

KPS/BUMN

F.31. Pengembangan GI Parapat (Kab. Simalungun) KPS/BUMN

H.3. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Parapat Kab. Simalungun) – Ajibata (Kab. Toba Samsosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.17. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Parapat Kab. Simalungun) – Ajibata (Kab. Toba Samsosir),

Swasta/KPS/BUMN

J.19. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirta Lihou di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

J.24. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Simalungun

APBD Kabupaten

J.27. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site Jaringan Air Limbah IPAL Parapat – Ajibata. (Kab. Simalungun)

APBD Kabupaten

J.31. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Parapat,

APBD Kabupaten

J.76. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan APBD Kabupaten

Page 54: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 26

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab. Simalungun,

J.81. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Simalungun, APBD Kabupaten

Kawasan Perkotaan :

1. Zona B2 yang merupakan kawasan peruntukan permukiman kepadatan rendah

Zona B2.1 meliputi kawasan perkotaan di ibu kota kecamatan (ikk): (pasal 39 ayat 3)

a). Merek (Kab. Karo) A.6. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Haranggaol – arah Seribu Dolok/Merek

Kabupaten Karo

APBN

A.8. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Tongging – Merek

APBN

A.23. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek – Silalahi – Sumbul – Panji – Tele – Dolok Sanggul – Siborong-borong – arah Pangaribuan

APBN

A.29. Preservasi peningkatan Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Tj. Onta – tiga Ras – arah Seribu Dolok/ Merek (Kab. Simalungun)

APBN

A.31. Preservasi peningkatan Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek-Kabanjahe (Kab. Karo)

APBN

A.38. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Karo

APBN

A.39. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Karo

APBN

A.62. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe C Merek (Kab. Karo),

APBD Kabupaten

C.4. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec.Merek (Kab. Karo)

APBN

F.44. Pengembangan GI Merek-Tongging di Kecamatan Merek. KPS/BUMN

H.5. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Merek (Kab. Karo)

Swasta/KPS/BUMN

H.28. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Merek (Kab. Karo)

Swasta/KPS/BUMN

J.1. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Merek,

APBD Kabupaten

J.18. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirta Malem di Kab. Karo,

APBD Kabupaten

J.23. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku APBD Kabupaten

Page 55: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 27

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Karo

J.28. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Merek,

APBD Kabupaten

J.52. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Merek

APBD Kabupaten

J.64. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec. Merek,

APBD Kabupaten

J.80. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Karo, APBD Kabupaten

b). Sigumpar, Silaen, Lumban julu, Bona tua lunasi, Pemaksian, Pardamean ajibata (Kec. Ajibata), Sibuea (Kec. Laguboti), Gurgur, Narumonda I (Kec. Porsea) (kab. Toba Samosir)

A.4. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Parapat – Ajibata - Harsik – Sigapitan – Janji Maria – Binangalom – Janji Matogu – Porsea

Kabupaten Toba Samosir

APBN

A.5. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Gurgur – Lumban Pasir – Bakkara – Tipang - Janji Nauli – Sihotang – Harian – Simpang Goting;Haranggaol – arah seribu dolok/merek;

APBN

A.7. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Porsea - Janji Matogu – Siregar – Aek Nalas;

APBN

A.12. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Ajibata - dermaga Ajibata

APBN

A.20. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung onta – Tanjung Dolok – Parapat – Porsea – silimbat – Balige – Gurgur – Sipintu-pintu – Siborong-borong – Tarutung – ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidempuan.

APBN

A.27. Preservasi peningkatan Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Porsea – arah Tangga/Pulau Rakyat/Tanjung Balai (Kab. Toba Samosir)

APBN

A.28. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Toba Samosir

APBN

A.29. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Toba Samosir

APBN

A.60. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe C Porsea (Kab. Samosir),

APBD Kabupaten

C.1. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Ajibata (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.10. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Porsea (Kab. Toba Samosir)

APBN

Page 56: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 28

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

C.16. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Ajibata (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.17. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Toba Samosir

APBN

C.18. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Toba Samosir,

APBN

C.41. Peningkatan Alur Pelayaran Tersier Ajibata (Kab. Toba Samosir) –Sekunder Tomok (Kab. Samosir) (Pulang)

APBN

F.36. Pengembangan GI Porsea (Kab. Toba Samosir) KPS/BUMN

H.3. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Parapat Kab. Simalungun) – Ajibata (Kab. Toba Samsosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.8. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Porsea (Kab. Toba Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.11. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Laguboti (Kab. Toba Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.17. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Parapat Kab. Simalungun) – Ajibata (Kab. Toba Samsosir),

Swasta/KPS/BUMN

H.26. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Porsea (Kab. Toba Samosir

Swasta/KPS/BUMN

J.5. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Lumban Julu

APBD Kabupaten

J.6. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Ajibata

APBD Kabupaten

J.27. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site Jaringan Air Limbah IPAL Parapat – Ajibata. (Kab. Simalungun)

APBD Kabupaten

J.32. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Ajibata,

APBD Kabupaten

J.29. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Laguboti

APBD Kabupaten

J.48. Peningkatan/pembangunan TPA di Kec Laguboti (Kab. Toba Samosir),

APBD Kabupaten

J.49. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan

APBD Kabupaten

Page 57: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 29

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

perairan dan sumber air di Kec. Ajibata

J.50. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.66. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Ajibata,

APBD Kabupaten

J.67. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.68. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Toba Samosir,

APBD Kabupaten

J.82. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Toba Samosir, APBD Kabupaten

c). Pangururan, Sigaol, Sabulan, Sagala (kab. Samosir)

A.3. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Pangururan - Hasinggahan – Binangara I – Silalahi – Paropo – Tongging – Baluhut – Gaol – Haranggaol – Tanjung Unta

Kabupaten Samosir

APBN

A.24. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I (Lingkar Samosir) ruas Tele – Simpang Goting – Pangururan – Ambarita – Tomok – Onan Runggu – Lumban Siantar – Nainggolan – Pangururan. (Kab. Samosir)

APBN

A.43. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosir

APBN

A.50. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Samosir

APBN

A.56. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Pangururan (Kab. Samosir) dan

APBD Kabupaten

C.6. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Pangururan (Kab. Samosir)

APBN

C.24. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Onan Baru di Kec. Pangururan (Kab. Samosir)

APBN

C.25. Pembangunan Pelabuhan Transit Pariwisata Aek Rangat di Pangururan (Kab. Samosir)

APBN

C.28. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Sabulan di Sitio-tio

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

F.8. Peningkatan Kapasitas PLTPB Pusuk Buhit (Kab. Samosir) KPS/BUMN

Page 58: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 30

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

F.9. Peningkatan Kapasitas PLTPB Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.18. Penyediaan PLTMH Sitapigagan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.19. Penyediaan PLTMH Bolon (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.20. Penyediaan PLTMH Tulas (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.21. Penyediaan PLTMH Sampuran (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.28. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik transmisi tenaga listrik yang melayani Pulau Samosir.di Kec. Pangururan

KPS/BUMN

F.38. Pengembangan GI Pangururan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

H.6. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Pangururan (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.21. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Pangururan (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

J.15. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Pangururan,

APBD Kabupaten

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirtanadi di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.26. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di dan kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.44. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Pangururan,

APBD Kabupaten

J.63. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Pangururan

APBD Kabupaten

J.75. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Pangururan

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

d). Pematang silimahuta, Purba, Haranggaol, Pematang sidamanik, Dolok sabungan (kab. Simalungun)

A.3. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Pangururan - Hasinggahan – Binangara I – Silalahi – Paropo – Tongging – Baluhut – Gaol – Haranggaol – Tanjung Unta

Kabupaten Simalungun

APBN

A.6. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Haranggaol – arah Seribu Dolok/Merek

APBN

A.34. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Simalungun,

APBN

A.40. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi APBN

Page 59: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 31

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Simalungun,

C.3. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Haranggaol Horison (Kab. Simalungun)

APBN

C.31. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Simalungun

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

F.10. Penyediaan PLTB Sipintu Angin (Kab. Simalungun) KPS/BUMN

J.19. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirta Lihou di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

J.24. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Simalungun

APBD Kabupaten

J.30. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Purba,

APBD Kabupaten

J.76. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

J.81. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Simalungun, APBD Kabupaten

e). Muara, Siborong-borong, Sipahutar, simorangkir julu (Kab. Tapanuli Utara)

A.18. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Muara - dermaga Muara

Kabupaten Tapanuli Utara

APBN

A.20. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung onta – Tanjung Dolok – Parapat – Porsea – silimbat – Balige – Gurgur – Sipintu-pintu – Siborong-borong – Tarutung – ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidempuan.

APBN

A.22. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Siborong-borong - Bandar Udara Silangit. (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

A.23. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek – Silalahi – Sumbul – Panji – Tele – Dolok Sanggul – Siborong-borong – arah Pangaribuan

APBN

A.36. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Tapanuli Utara

APBN

A.42. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Tapanuli Utara

APBN

Page 60: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 32

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

A.38. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe C Siborong-borong (Kab. Tapanili Utara),

APBD Kabupaten

C.8. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

C.22. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

C.35. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Tapanuli Utara

APBN

C.40. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Tapanuli Utara

APBN

C.44. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

E.1. Pengembangan, rehabilitasi bandar udara umum pusat penyebaran tersier silangit (Kec. Siborong-borong) Kab. Tapanuli Utara

Swasta/KPS/BUMN

E.2. Pengembangan bandar udara yang terpadu dengan sistem jaringan jalan (Kec. Siborong-borong) Kab. Tapanuli Utara

Swasta/KPS/BUMN

F.6. Peningkatan Kapasitas PLTB Sarulla (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.17. Penyediaan PLTMH Sipaholon (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.18. Penyediaan PLTMH Adiankoting (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.19. Penyediaan PLTMH Parmonangan (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.27. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik yang menghubungkan Sidikalang-Dolok Sanggul-Siborong-borong-Balige-Parapat dan Parapat-Pematang Siantar.

KPS/BUMN

F.37. Pengembangan GI Siborong-borong (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

H.7. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Siborong-borong (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

H.16. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Muara (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

H.23. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Siborong-borong (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

H.27. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Muara (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

J.7. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Muara,

APBD Kabupaten

J.9. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Siborong-borong,

APBD Kabupaten

Page 61: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 33

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

J.25. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Tapanuli utara

APBD Kabupaten

J.19. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum (IPA) TirtancihoF, IPA Tirta Malem, IPA Tirta Lihou, IPA Mual Na Tio, IPA Titanadi Pangururan di Kab. Tapanuli Utara,

BUMD

J.37. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Muara,

APBD Kabupaten

J.39. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Siborong-borong,

APBD Kabupaten

J.50. Peningkatan/pembangunan TPA di Kec. Siborong-borong (Kab. Tapanuli Utara),

APBD Kabupaten

J.58. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Muara,

APBD Kabupaten

J.70. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Muara,

APBD Kabupaten

J.78. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

J.61. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Tapanuli Utara, APBD Kabupaten

f). Paranginan, Bakkara (Kab. Humbang Hasundutan) A.5. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Gurgur – Lumban Pasir – Bakkara – Tipang - Janji Nauli – Sihotang – Harian – Simpang Goting;

Kabupaten Humbang

Hasundutan

APBN

A.11. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Bakkara – Dolok Sanggul

APBN

A.37. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Humbang Hasundutan

APBN

C.45. Peningkatan Alur Pelayaran Tersier Bakkara (Kab. Humbang Hasundutan) – Tersier Nainggolan (Kab. Samosir)

APBN

F.1. Peningkatan Kapasitas PLTA Manonga Tao (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.2. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Rahu (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.3. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Sibuluan (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.4. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Simangira (Kab. Humbang KPS/BUMN

Page 62: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 34

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Hasundutan)

F.5. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Sipultak Hoda (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.11. Penyediaan PLTMH Aek Sibundong (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.12. Penyediaan PLTMH Aek Silang 1 (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.13. Penyediaan PLTMH Aek Silang (Kab. Humbang Hasundutan) KPS/BUMN

F.24. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Silang 1 (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.25. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Sibundong I (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.26. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Sibundong II (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

J.79. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

J.83. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Humbang Hasundutan,

APBD Kabupaten

Zona B2.2 meliputi kawasan perkotaan di ibu kota kecamatan (ikk): (pasal 39 ayat 5)

a). Harian A.5. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Gurgur – Lumban Pasir – Bakkara – Tipang - Janji Nauli – Sihotang – Harian – Simpang Goting;Haranggaol – arah seribu dolok/merek

Kabupaten Samosir

APBN

A.43. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosir

APBN

C.29. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Sihotang di Harian (Kab. Samosir)

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

F.8. Peningkatan Kapasitas PLTPB Pusuk Buhit (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.9. Peningkatan Kapasitas PLTPB Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.18. Penyediaan PLTMH Sitapigagan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.19. Penyediaan PLTMH Bolon (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.20. Penyediaan PLTMH Tulas (Kab. Samosir) KPS/BUMN

Page 63: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 35

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

F.21. Penyediaan PLTMH Sampuran (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.28. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik transmisi tenaga listrik yang melayani Pulau Samosir.

KPS/BUMN

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum (IPA) TirtancihoF, IPA Tirta Malem, IPA Tirta Lihou, IPA Mual Na Tio, IPA Titanadi Pangururan di Kab. Samosir

BUMD

J.26. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di dan kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.43. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Harian,

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

b). Pollung, Lintong nihuta, Sipoltak A.37. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Humbang Hasundutan

Kabupaten Humbang

Hasundutan

APBN

F.1. Peningkatan Kapasitas PLTA Manonga Tao (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.2. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Rahu (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.3. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Sibuluan (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.4. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Simangira (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.5. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Sipultak Hoda (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.11. Penyediaan PLTMH Aek Sibundong (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.12. Penyediaan PLTMH Aek Silang 1 (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.13. Penyediaan PLTMH Aek Silang (Kab. Humbang Hasundutan) KPS/BUMN

F.24. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Silang 1 (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.25. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Sibundong I (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.26. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Sibundong II (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

I.87. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian APBD Kabupaten

Page 64: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 36

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih di Kab. Humbang Hasundutan,

J.51. Peningkatan/pembangunan TPA di Kec. Lintong Nihuta (Kab. Humbang Hasundutan)

APBD Kabupaten

J.79. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

J.83. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Humbang Hasundutan,

APBD Kabupaten

c). Sigalingging, Silumboyah, Sumbul, Tiga lingga, Gunung sitember , Sitinjo,

A.23. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek – Silalahi – Sumbul – Panji – Tele – Dolok Sanggul – Siborong-borong – arah Pangaribuan

Kabupaten Dairi

APBN

A.51. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Dairi

APBN

A.58. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Sitinjo APBD Kabupaten

C.34. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan Kab. Dairi, dan

APBN

C.39. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Dairi

APBN

F.22. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Renun (Kab. Dairi)

KPS/BUMN

J.11. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Sitinjo,

APBD Kabupaten

J.17. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum (IPA) Tirtanciho di Kab. Dairi

BUMD

J.22. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Dairi

APBD Kabupaten

J.86. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Dairi. APBD Kabupaten

Page 65: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 37

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

d). Kutabuluh A.25. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Panji – Sidikalang – arah Kotabuluh

Kabupaten Karo

APBN

A.38. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Karo

APBN

A.39. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Karo

APBN

J.18. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirta Malem di Kab. Karo,

APBD Kabupaten

J.23. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Karo

APBD Kabupaten

J.80. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Karo, APBD Kabupaten

e). Parmonangan, Sipoholon dan Sagala A.45. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Phak-phak Barat

Kabupaten Phak-phak Barat

APBN

A.52. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Phak-phak Barat

APBD Kabupaten

I.1. Konservasi sumber air pada Danau Toba (Kaw. Danau Toba) APBD Kabupaten

I.11. Konservasi sumber air pada sungai – sungai dKab. Phak-phak Barat

APBD Kabupaten

I.45. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih di Kab. Phak-phak Barat).

APBD Kabupaten

F.16. Penyediaan PLTMH Parmonangan (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

J.84. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Tapanuli Utara, APBD Kabupaten

2. Pusat Pelayanan Kesehatan

Pusat pelayanan kesehatan primer meliputi di:

a). PKW Sidikalang A.25. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Panji – Sidikalang – arah Kotabuluh

Kabupaten Dairi

APBN

A.26. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas APBN

Page 66: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 38

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Sidikalang – arah Sp. Sokorame, (Kab. Dairi)

A.44. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Dairi

APBN

A.51. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Dairi

APBN

C.34. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan Kab. Dairi,

APBN

C.39. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Dairi

APBN

F.17. Penyediaan PLTMH Lau Renun (Kab. Dairi) KPS/BUMN

F.22. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Renun (Kab. Dairi)

KPS/BUMN

F.23. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Simonggo (Kab. Dairi)

KPS/BUMN

F.27. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik yang menghubungkan Sidikalang-Dolok Sanggul-Siborong-borong-Balige-Parapat dan Parapat-Pematang Siantar.

KPS/BUMN

F.34. Pengembangan GI Sidikalang (Kab. Dairi) KPS/BUMN

H.1. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKW Sidikalang (Kab. Dairi)

Swasta/KPS/BUMN

H.20. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Sidikalang (Kab. Dairi)

Swasta/KPS/BUMN

J.12. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Sidikalang,

APBD Kabupaten

J.17. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum (IPA) Tirtanciho di Kab. Dairi

BUMD

J.22. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Dairi

APBD Kabupaten

J.42. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Sidikalang,

APBD Kabupaten

J.59. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Sidikalang,

APBD Kabupaten

J.71. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan APBD Kabupaten

Page 67: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 39

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Sidikalang,

J.86. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Dairi. APBD Kabupaten

b). PKW Balige A.16. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Balige - dermaga Balige

Kabupaten Toba Samosir

APBN

A.20. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung onta – Tanjung Dolok – Parapat – Porsea – silimbat – Balige – Gurgur – Sipintu-pintu – Siborong-borong – Tarutung – ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidempuan

APBN

A.35. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Toba Samosir

APBN

A.41. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Toba Samosir

APBN

A.48. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Toba Samosir

APBN

A.54. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Balige (Kab. Toba Samosir),

APBD Kabupaten

C.9. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Balige (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.20. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Balige (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.33. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Toba Samosir

APBN

C.38. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Toba Samosir,

APBN

C.43. Peningkatan Alur Pelayaran Primer Balige (Toba Samosir) APBN

F.27. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik yang menghubungkan Sidikalang-Dolok Sanggul-Siborong-borong-Balige-Parapat dan Parapat-Pematang Siantar.

KPS/BUMN

F.35. Pengembangan GI Balige (Kab. Toba Samosir) KPS/BUMN

H.2. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKW Balige (Kab. Toba Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.18. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Balige (Kab. Toba Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

J.3. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Balige,

APBD Kabupaten

J.33. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan APBD Kabupaten

Page 68: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 40

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Balige,

J.56. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Balige,

APBD Kabupaten

J.68. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Balige,

APBD Kabupaten

J.77. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Toba Samosir,

APBD Kabupaten

J.82. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Toba Samosir, APBD Kabupaten

a). PKW Dolok Sanggul (Kab. Humbang Hasundutan) A.11. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Bakkara – Dolok Sanggul

Kabupaten Humbang

Hasundutan

APBN

A.23. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek – Silalahi – Sumbul – Panji – Tele – Dolok Sanggul – Siborong-borong – arah Pangaribuan

APBN

A.30. Preservasi peningkatan Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Dolok Sanggul – arah Barus

APBN

A.37. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Humbang Hasundutan

APBN

A.53. Pembangunan terminal transportasi jalan Tipe A Dolok Sanggul (Kab. Humbang Hasundutan)

APBD Kabupaten

F.1. Peningkatan Kapasitas PLTA Manonga Tao (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.2. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Rahu (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.3. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Sibuluan (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.4. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Simangira (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.5. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Sipultak Hoda (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.11. Penyediaan PLTMH Aek Sibundong (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.12. Penyediaan PLTMH Aek Silang 1 (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.13. Penyediaan PLTMH Aek Silang (Kab. Humbang Hasundutan) KPS/BUMN

F.24. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Silang 1 (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.25. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis KPS/BUMN

Page 69: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 41

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Energ terbarukan PLTA Aek Sibundong I (Kab. Humbang Hasundutan)

F.26. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Sibundong II (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.27. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik yang menghubungkan Sidikalang-Dolok Sanggul-Siborong-borong-Balige-Parapat dan Parapat-Pematang Siantar.

KPS/BUMN

F.37. Pengembangan GI Doloksanggul (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

H.12. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Dolok Sanggul (Kab. Humbang Hasundutan)

Swasta/KPS/BUMN

H.24. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Dolok Sanggul (Kab. Humbang Hasundutan)

Swasta/KPS/BUMN

J.10. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Dolok Sanggul,

APBD Kabupaten

J.41. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Sidikalang,

APBD Kabupaten

J.79. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

J.83. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Humbang Hasundutan,

APBD Kabupaten

Pusat pelayanan kesehatan sekunder, meliputi di:

a). PKL Muara, Siborong-borong A.18. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Muara - dermaga Muara

Kabupaten Tapanuli Utara

APBN

A.20. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung onta – Tanjung Dolok – Parapat – Porsea – silimbat – Balige – Gurgur – Sipintu-pintu – Siborong-borong – Tarutung – ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidempuan.

APBN

A.22. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Siborong-borong - Bandar Udara Silangit. (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

A.23. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek – Silalahi – Sumbul – Panji – Tele – Dolok Sanggul – Siborong-borong – arah Pangaribuan

APBN

A.36. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh,

APBN

Page 70: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 42

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

dan Dolok Sanggul di Kab. Tapanuli Utara

A.42. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Tapanuli Utara

APBN

A.59. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe C Siborong-borong (Kab. Tapanili Utara),

APBD Kabupaten

C.8. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

C.22. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

C.35. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Tapanuli Utara

APBN

C.40. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Tapanuli UtaRA

APBN

C.44. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

E.1. Pengembangan, rehabilitasi bandar udara umum pusat penyebaran tersier silangit (Kec. Siborong-borong) Kab. Tapanuli Utara

Swasta/KPS/BUMN

E.2. Pengembangan bandar udara yang terpadu dengan sistem jaringan jalan (Kec. Siborong-borong) Kab. Tapanuli Utara

Swasta/KPS/BUMN

F.6. Peningkatan Kapasitas PLTB Sarulla (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.14. Penyediaan PLTMH Sipaholon (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.15. Penyediaan PLTMH Adiankoting (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.16. Penyediaan PLTMH Parmonangan (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.27. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik yang menghubungkan Sidikalang-Dolok Sanggul-Siborong-borong-Balige-Parapat dan Parapat-Pematang Siantar.

KPS/BUMN

F.37. Pengembangan GI Siborong-borong (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

H.7. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Siborong-borong (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

H.16. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Muara (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

H.23. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Siborong-borong (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

H.27. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Muara (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

J.7. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec.

APBD Kabupaten

Page 71: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 43

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Muara,

J.9. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Siborong-borong,

APBD Kabupaten

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirtanadi di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.25. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Tapanuli utara

APBD Kabupaten

J.37. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Muara,

APBD Kabupaten

J.39. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Siborong-borong,

APBD Kabupaten

J.50. Peningkatan/pembangunan TPA di Kec. Siborong-borong (Kab. Tapanuli Utara),

APBD Kabupaten

J.58. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Muara,

APBD Kabupaten

J.70. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Muara,

APBD Kabupaten

J.78. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

J.84. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Tapanuli Utara, APBD Kabupaten

b). PKL Porsea A.4. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Parapat – Ajibata - Harsik – Sigapitan – Janji Maria – Binangalom – Janji Matogu – Porsea

Kabupaten Samosir

APBN

A.7. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Porsea - Janji Matogu – Siregar – Aek Nalas;

APBN

A.20. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung onta – Tanjung Dolok – Parapat – Porsea – silimbat – Balige – Gurgur – Sipintu-pintu – Siborong-borong – Tarutung – ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidempuan.

APBN

A.27. Preservasi peningkatan Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Porsea – arah Tangga/Pulau Rakyat/Tanjung Balai (Kab. Toba Samosir)

APBN

A.35. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh,

APBN

Page 72: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 44

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

dan Dolok Sanggul di Kab. Toba Samosir

A.41. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Toba Samosir

APBN

A.59. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe C Porsea (Kab. Samosir),

APBD Kabupaten

C.10. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Porsea (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.33. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Toba Samosir

APBN

C.38. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Toba Samosir,

APBN

F.32. Pengembangan GI Porsea (Kab. Toba Samosir) KPS/BUMN

H.8. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Porsea (Kab. Toba Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.26. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Porsea (Kab. Toba Samosir

Swasta/KPS/BUMN

J.77. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Toba Samosir,

APBD Kabupaten

J.82. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Toba Samosir, APBD Kabupaten

c). Nainggolan, Tomok, sagala, Onan Runggu, Tele, Ambarita

A.13. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Tomok - dermaga Tomok

Kabupaten Samosir

APBN

A.17. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Onan Runggu - dermaga Onan Runggu

APBN

A.19. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Nainggolan - dermaga Nainggolan

APBN

A.23. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek – Silalahi – Sumbul – Panji – Tele – Dolok Sanggul – Siborong-borong – arah Pangaribuan

APBN

A.24. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I (Lingkar Samosir) ruas Tele – Simpang Goting – Pangururan – Ambarita – Tomok – Onan Runggu – Lumban Siantar – Nainggolan – Pangururan. (Kab. Samosir)

APBN

A.43. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosir

APBN

C.11. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Ambarita (Kab. Samosir)

APBN

C.13. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. APBN

Page 73: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 45

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Onan Runggu (Kab. Samosir)

C.14. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Nainggolan (Kab. Samosir)

APBN

C.17. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Tomok (Kab. Samosir)

APBN

C.21. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Onan Runggu (Kab. Samosir)

APBN

C.23. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Nainggolan (Kab. Samosir)

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

C.41. Peningkatan Alur Pelayaran Tersier Ajibata (Kab. Toba Samosir) –Sekunder Tomok (Kab. Samosir) (Pulang)

APBN

C.45. Peningkatan Alur Pelayaran Tersier Bakkara (Kab. Humbang Hasundutan) – Tersier Nainggolan

APBN

F.8. Peningkatan Kapasitas PLTPB Pusuk Buhit (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.9. Peningkatan Kapasitas PLTPB Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.18. Penyediaan PLTMH Sitapigagan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.19. Penyediaan PLTMH Bolon (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.20. Penyediaan PLTMH Tulas (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.21. Penyediaan PLTMH Sampuran (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.30. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik transmisi tenaga SUTT listrik yang melayani Pulau Samosir Kec. Nainggolan,

KPS/BUMN

F.31. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik transmisi tenaga SUTT listrik yang melayani Pulau Samosir di Kec. Tomok dan sekitarnya.

KPS/BUMN

F.39. Pengembangan GI Tomok (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.40. Pengembangan GI Tele (Kab. Samosir) KPS/BUMN

H.9. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Tomok (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.10. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Onan Runggu (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.15. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Nainggolan (Kab. Samosir),

Swasta/KPS/BUMN

H.22. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Onan Runggu (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

J.14. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai APBD Kabupaten

Page 74: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 46

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Onan Runggu,

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirtanadi di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.26. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di dan kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.45. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Onan Runggu,

APBD Kabupaten

J.47. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Tomok di. Simanindo

APBD Kabupaten

J.62. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Onan Runggu, dan

APBD Kabupaten

J.74. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Onan Runggu,

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Simalungun, APBD Kabupaten

d). Tiga Ras, Haranggaol Horison, A.2. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer Tigaras - arah Kota Pematang Siantar, 45,03 Km (135,09 Miliyar)

Kabupaten Simalungun

APBN

A.3. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Pangururan - Hasinggahan – Binangara I – Silalahi – Paropo – Tongging – Baluhut – Gaol – Haranggaol – Tanjung Unta

APBN

A.6. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Haranggaol – arah Seribu Dolok/Merek

APBN

A.14. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Tiga Ras - dermaga Tiga Ras

APBN

A.34. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Simalungun,

APBN

A.40. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Simalungun,

APBN

C.3. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Haranggaol Horison (Kab. Simalungun)

APBN

C.31. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Simalungun

APBN

Page 75: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 47

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

C.36. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Simalungun,

APBN

F.10. Penyediaan PLTB Sipintu Angin (Kab. Simalungun) KPS/BUMN

H.13. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Tiga Ras (Kab. Simalungun)

Swasta/KPS/BUMN

H.25. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Tigaras

Swasta/KPS/BUMN

J.19. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirta Lihou di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

J.24. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Simalungun

APBD Kabupaten

J.76. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

J.81. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Simalungun, APBD Kabupaten

Pusat pelayanan kesehatan tersier, meliputi di Kec.:

a). Ronggur Nihuta, Sitio-tio, Palipi, Harian, Simanindo

A.5. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Gurgur – Lumban Pasir – Bakkara – Tipang - Janji Nauli – Sihotang – Harian – Simpang Goting

Kabupaten Samosir

APBN

A.15. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Simanindo - dermaga Simanindo

APBN

A.43. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosir

APBN

A.50. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Samosir

APBN

C.18. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Simanindo (Kab. Samosir)

APBN

C.27. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Tamba di Sitio-tio (Kab. Samosir)

APBN

C.28. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Sabulan di Sitio-tio, dan

APBN

C.29. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Sihotang di Harian (Kab. Samosir)

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

Page 76: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 48

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

C.42. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Simanindo (Kab. Samosir)

APBN

F.8. PLTPB Pusuk Buhit (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.9. PLTP Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.18. PLTMH Sitapigagan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.19. PLTMH Bolon (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.20. PLTMH Tulas (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.21. PLTMH Sampuran (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.29. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik transmisi tenaga listrik yang melayani Pulau Samosir.

KPS/BUMN

H.14. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Mogang-Palipi (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

J.16. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Simanindo,

APBD Kabupaten

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirtanadi di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.26. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di dan kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.43. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Harian,

APBD Kabupaten

J.46. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Ronggur Nihuta

APBD Kabupaten

J.47. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di tomok

APBD Kabupaten

J.61. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Simanindo,

APBD Kabupaten

J.73. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Simanindo,

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

b). Lintong Nihuta, Paranginan, Parlilitan, Pollung, Baktiraja

Kabupaten Humbang

Hasundutan

Sama dengan Program Infrastruktur Tujuan 1 kawasan yang didorong Pusat pelayanan Pendidikan tersier huruf b

Sama dengan Sumber pembiayaan Tujuan 1 kawasan yang didorong Pusat pelayanan

Page 77: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 49

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Pendidikan tersier huruf b

c). Laguboti, Sigumpar, Silaen, Siantar Narumonda, Uluan, Lumban Julu, Pemaksian, Bona Tua Lunasi, Tampahan

A.35. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Toba Samosir

Kabupaten Toba Samosir

APBN

A.41. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Toba Samosir

APBN

A.48. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Toba Samosir

APBN

C.33. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Toba Samosir

APBN

C.38. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Toba Samosir,

APBN

H.11. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Laguboti (Kab. Toba Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

J.4. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Tampahan,

APBD Kabupaten

J.5. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.34. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Tampahan,

APBD Kabupaten

J.35. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.36. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Laguboti,

APBD Kabupaten

J.48. Peningkatan/pembangunan TPA prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R di Kec Laguboti (Kab. Toba Samosir),

APBD Kabupaten

J.55. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.57. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan APBD Kabupaten

Page 78: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 50

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Tampahan,

J.67. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.69. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Tampahan,

APBD Kabupaten

J.77. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Toba Samosir,

APBD Kabupaten

J.82. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Toba Samosir, APBD Kabupaten

d). Pagaran, Sipoholon, Sipahutar F.6. Peningkatan Kapasitas PLTA Tarutung (Kab. Tapanuli Utara)

Kabupaten Tapanuli Utara

KPS/BUMN

F.7. Peningkatan Kapasitas PLTB Sarulla (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.14. Penyediaan PLTMH Sipaholon (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.15. Penyediaan PLTMH Adiankoting (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.16. Penyediaan PLTMH Parmonangan (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

J.25. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum (IPA) TirtancihoF, IPA Tirta Malem, IPA Tirta Lihou, IPA Mual Na Tio, IPA Titanadi Pangururan di Kab. Tapanuli Utara,

BUMD

J.84. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Tapanuli Utara, APBD Kabupaten

e). Pegagang Hilir, Siempat Nempu Hulu, Tiga Lingga, Gunung Sitember, Sitinjo, Sumbul, Silalahi Sabungan

A.23. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek – Silalahi – Sumbul – Panji – Tele – Dolok Sanggul – Siborong-borong – arah Pangaribuan

Kabupaten Tapanuli Utara

APBN

A.44.Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Dairi

APBN

A.58.Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Sitinjo APBD Kabupaten

C.34.Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan Kab. Dairi,

KPS/BUMN

C.39.Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Dairi

KPS/BUMN

F.17. Penyediaan PLTMH Lau Renun (Kab. Dairi) KPS/BUMN

F.22. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Renun (Kab. Dairi)

KPS/BUMN

F.23. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Simonggo (Kab. Dairi)

KPS/BUMN

J.11. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Sitinjo,

APBD Kabupaten

J.17. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum (IPA) Tirtanciho di

BUMD

Page 79: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 51

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Kab. Dairi,

J.22. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Dairi

APBD Kabupaten

J.86. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Dairi. APBD Kabupaten

f). Siempat Rube, Sitellu Tali Urang Julu A.45. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi

dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Phak-phak Barat

Kabupaten Phak-phak Barat

APBN

3. Pusat Pelayanan Pendidikan

Pusat pelayanan pendidikan primer meliputi di:

a). PKW Balige A.16. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Balige - dermaga Balige

Kabupaten Toba Samosir

APBN

A.20. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung onta – Tanjung Dolok – Parapat – Porsea – silimbat – Balige – Gurgur – Sipintu-pintu – Siborong-borong – Tarutung – ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidempuan

APBN

A.35. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Toba Samosir

APBN

A.41. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Toba Samosir

APBN

A.54. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Balige (Kab. Toba Samosir),

APBD Kabupaten

C.9. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Balige (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.20. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Balige (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.33. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Toba Samosir

APBN

C.38. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Toba Samosir,

APBN

C.43. Peningkatan Alur Pelayaran Primer Balige (Toba Samosir) APBN

F.27. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik yang menghubungkan Sidikalang-Dolok Sanggul-Siborong-borong-Balige-Parapat dan Parapat-Pematang Siantar.

KPS/BUMN

F.35. Pengembangan GI Balige (Kab. Toba Samosir) KPS/BUMN

H.2. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKW Balige (Kab. Toba Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.18. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan Swasta/KPS/BUMN

Page 80: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 52

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Balige (Kab. Toba Samosir)

J.3. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Balige,

APBD Kabupaten

J.33. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Balige,

APBD Kabupaten

J.56. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Balige,

APBD Kabupaten

J.68. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Balige,

APBD Kabupaten

J.77. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Toba Samosir,

APBD Kabupaten

J.82. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Toba Samosir, APBD Kabupaten

b). PKW Sidikalang A.25. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Panji – Sidikalang – arah Kotabuluh

Kabupaten Dairi

APBN

A.26. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Sidikalang – arah Sp. Sokorame, (Kab. Dairi)

APBN

A.44. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Dairi

APBN

C.34. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan Kab. Dairi,

APBN

C.39. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Dairi

APBN

F.17. Penyediaan PLTMH Lau Renun (Kab. Dairi) KPS/BUMN

F.22. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Renun (Kab. Dairi)

KPS/BUMN

F.23. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Simonggo (Kab. Dairi)

KPS/BUMN

F.27. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik yang menghubungkan Sidikalang-Dolok Sanggul-Siborong-borong-Balige-Parapat dan Parapat-Pematang Siantar.

KPS/BUMN

F.34. Pengembangan GI Sidikalang (Kab. Dairi) KPS/BUMN

H.1. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKW Sidikalang (Kab. Dairi)

Swasta/KPS/BUMN

H.20. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Sidikalang (Kab. Dairi)

Swasta/KPS/BUMN

Page 81: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 53

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

J.12. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Sidikalang,

APBD Kabupaten

J.17. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum (IPA) Tirtanciho di Kab. Dairi

BUMD

J.22. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Dairi

APBD Kabupaten

J.42. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Sidikalang,

APBD Kabupaten

J.59. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Sidikalang,

APBD Kabupaten

J.71. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Sidikalang,

APBD Kabupaten

J.86. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Dairi. APBD Kabupaten

c). PKL Parapat, A.1. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer Lingkar parapat (Kab. Simalungun)

Kabupaten simalungun

APBN

A.4. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Parapat – Ajibata - Harsik – Sigapitan – Janji Maria – Binangalom – Janji Matogu – Porsea

APBN

A.20. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung onta – Tanjung Dolok – Parapat – Porsea – silimbat – Balige – Gurgur – Sipintu-pintu – Siborong-borong – Tarutung – ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidempuan.

APBN

A.33. Preservasi peningkatan Jaringan jalan bebas hambatan Parapat-Pematang Siantar -Tebing Tinggi – Kualanamu (Kab. Simalungun)

Swasta/KPS/BUMN

A.34. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Simalungun,

APBN

A.40. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Simalungun,

APBN

A.55. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Parapat (Kab. Simalungun),

APBD Kabupaten

C.31. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Simalungun

APBN

Page 82: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 54

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

C.36. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Simalungun,

APBN

F.27. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik yang menghubungkan Sidikalang-Dolok Sanggul-Siborong-borong-Balige-Parapat

KPS/BUMN

F.32. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik SUTET yang menghubungkan Parapat-Pematang Siantar.

KPS/BUMN

F.31. Pengembangan GI Parapat (Kab. Simalungun) KPS/BUMN

H.3. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Parapat Kab. Simalungun) – Ajibata (Kab. Toba Samsosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.17. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Parapat Kab. Simalungun) – Ajibata (Kab. Toba Samsosir),

Swasta/KPS/BUMN

J.19. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirta Lihou di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

J.24. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Simalungun

APBD Kabupaten

J.27. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site Jaringan Air Limbah IPAL Parapat – Ajibata. (Kab. Simalungun)

APBD Kabupaten

J.31. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Parapat,

APBD Kabupaten

J.76. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

J.81. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Simalungun, APBD Kabupaten

d). PKL Tarutung A.20. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung onta – Tanjung Dolok – Parapat – Porsea – silimbat – Balige – Gurgur – Sipintu-pintu – Siborong-borong – Tarutung – ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidempuan

Kabupaten Tapanuli Utara

APBN

A.21. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tarutung – Arah Rompa/ Kota Sibolga (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

A.36. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Tapanuli Utara

APBN

A.42. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan

APBN

Page 83: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 55

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

karakteristik bencana di Kab. Tapanuli Utara

A.57. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Tarutung (Tapanuli Utara)

APBD Kabupaten

C.35. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Tapanuli Utara

APBN

C.40. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Tapanuli Utara

APBN

F.6. Peningkatan Kapasitas PLTA Tarutung (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.42. Pengembangan GI Tarutung (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

H.4. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Tarutung (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

H.19. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Tarutung (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

J.8. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Tarutung,

APBD Kabupaten

J.21. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Mual Na Tio di Pusat Pelayanan Primer PKL Tarutung di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

J.25. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Tapanuli utara

APBD Kabupaten

J.40. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Tarutung,

APBD Kabupaten

J.78. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

J.84. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Tapanuli Utara, APBD Kabupaten

e). PKL Pangururan, A.3. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Pangururan - Hasinggahan – Binangara I – Silalahi – Paropo – Tongging – Baluhut – Gaol – Haranggaol – Tanjung Unta

Kabupaten Samosir

APBN

A.24. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I (Lingkar Samosir) ruas Tele – Simpang Goting – Pangururan – Ambarita – Tomok – Onan Runggu – Lumban Siantar – Nainggolan – Pangururan. (Kab. Samosir)

APBN

A.43. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosir

APBN

Page 84: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 56

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

A.56. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe B Pangururan (Kab. Samosir) dan

APBD Kabupaten

C.6. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Pangururan (Kab. Samosir)

APBN

C.24. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Onan Baru di Kec. Pangururan (Kab. Samosir)

APBN

C.25. Pembangunan Pelabuhan Transit Pariwisata Aek Rangat di Pangururan (Kab. Samosir)

APBN

C.28. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Sabulan di Sitio-tio

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

F.8. Peningkatan Kapasitas PLTPB Pusuk Buhit (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.9. Peningkatan Kapasitas PLTPB Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.18. Penyediaan PLTMH Sitapigagan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.19. Penyediaan PLTMH Bolon (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.20. Penyediaan PLTMH Tulas (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.21. Penyediaan PLTMH Sampuran (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.28. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik transmisi tenaga listrik yang melayani Pulau Samosir.di Kec. Pangururan

KPS/BUMN

F.38. Pengembangan GI Pangururan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

H.6. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Pangururan (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.21. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Pangururan (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

J.15. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Pangururan,

APBD Kabupaten

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirtanadi di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.26. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di dan kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.44. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Pangururan,

APBD Kabupaten

Page 85: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 57

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

J.63. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Pangururan

APBD Kabupaten

J.75. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Pangururan

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

f). PKL Merek, dan A.6. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Haranggaol – arah Seribu Dolok/Merek

Kabupaten Karo

APBN

A.8. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Tongging – Merek

APBN

A.23. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek – Silalahi – Sumbul – Panji – Tele – Dolok Sanggul – Siborong-borong – arah Pangaribuan

APBN

A.29. Preservasi peningkatan Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Tj. Onta – tiga Ras – arah Seribu Dolok/ Merek (Kab. Simalungun)

APBN

A.31. Preservasi peningkatan Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek-Kabanjahe

APBN

A.38. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Karo

APBN

A.62. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe C Merek (Kab. Karo)

APBD Kabupaten

C.4. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec.Merek (Kab. Karo)

APBN

F.44. Pengembangan GI Merek-Tongging di Kecamatan Merek. KPS/BUMN

H.5. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Merek (Kab. Karo)

Swasta/KPS/BUMN

H.28. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Merek (Kab. Karo)

Swasta/KPS/BUMN

J.1. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Merek,

APBD Kabupaten

J.18. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirta Malem di Kab. Karo,

APBD Kabupaten

J.23. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Karo

APBD Kabupaten

J.28. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah

APBD Kabupaten

Page 86: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 58

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

(IPAL) di Kec Merek

J.52. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Merek

APBD Kabupaten

J.64. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec. Merek,

APBD Kabupaten

J.80. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Karo, APBD Kabupaten

g). Dolok Sanggul A.11. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Bakkara – Dolok Sanggul

Kabupaten Humbang

Hasundutan

APBN

A.23. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek – Silalahi – Sumbul – Panji – Tele – Dolok Sanggul – Siborong-borong – arah Pangaribuan

APBN

A.30. Preservasi peningkatan Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Dolok Sanggul – arah Barus

APBN

A.37. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Humbang Hasundutan

APBN

A.53. Pembangunan terminal transportasi jalan Tipe A Dolok Sanggul (Kab. Humbang Hasundutan)

APBD Kabupaten

F.1. Peningkatan Kapasitas PLTA Manonga Tao (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.2. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Rahu (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.3. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Sibuluan (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.4. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Simangira (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.5. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Sipultak Hoda (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.11. Penyediaan PLTMH Aek Sibundong (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.12. Penyediaan PLTMH Aek Silang 1 (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.13. Penyediaan PLTMH Aek Silang (Kab. Humbang Hasundutan) KPS/BUMN

F.24. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Silang 1 (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.25. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Sibundong I (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F.26. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Sibundong II (Kab. Humbang

KPS/BUMN

Page 87: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 59

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Hasundutan)

F.27. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik yang menghubungkan Sidikalang-Dolok Sanggul-Siborong-borong-Balige-Parapat dan Parapat-Pematang Siantar.

KPS/BUMN

F.37. Pengembangan GI Doloksanggul (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

H.12. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Dolok Sanggul (Kab. Humbang Hasundutan)

Swasta/KPS/BUMN

H.24. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Dolok Sanggul (Kab. Humbang Hasundutan)

Swasta/KPS/BUMN

J.10. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Dolok Sanggul,

APBD Kabupaten

J.41. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Sidikalang,

APBD Kabupaten

J.79. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

J.83. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Humbang Hasundutan,

APBD Kabupaten

Pusat pelayanan pendidikan sekunder, meliputi di:

a). PKL Muara, Siborong-borong A.18. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Muara - dermaga Muara

Kabupaten Tapanuli Utara

APBN

A.20. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung onta – Tanjung Dolok – Parapat – Porsea – silimbat – Balige – Gurgur – Sipintupintu– Siborong-borong – Tarutung – ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidmuan.

APBN

A.22. Preervasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Siborong-borong - Bandar Udara Silangit. (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

A.23. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek – Silalahi – Sumbul – Panji – Tele – Dolok Sanggul – Siborong-borong – arah Pangaribuan

APBN

A.36. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Tapanuli Utara

APBN

A.42. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Tapanuli Utara

APBN

Page 88: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 60

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

A.59. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe C Siborong-borong (Kab. Tapanili Utara),

APBD Kabupaten

C.8. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

C.22. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

C.35. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Tapanuli Utara

APBN

C.40. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Tapanuli UtaRA

APBN

C.44. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

E.1. Pengembangan, rehabilitasi bandar udara umum pusat penyebaran tersier silangit (Kec. Siborong-borong) Kab. Tapanuli Utara

Swasta/KPS/BUMN

E.2. Pengembangan bandar udara yang terpadu dengan sistem jaringan jalan (Kec. Siborong-borong) Kab. Tapanuli Utara

Swasta/KPS/BUMN

F.6. Peningkatan Kapasitas PLTB Sarulla (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.14. Penyediaan PLTMH Sipaholon (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.15. Penyediaan PLTMH Adiankoting (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.16. Penyediaan PLTMH Parmonangan (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.27. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik yang menghubungkan Sidikalang-Dolok Sanggul-Siborong-borong-Balige-Parapat dan Parapat-Pematang Siantar.

KPS/BUMN

F.37. Pengembangan GI Siborong-borong (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

H.7. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Siborong-borong (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

H.16. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Muara (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

H.23. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Siborong-borong (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

H.27. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Muara (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

J.7. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Muara,

APBD Kabupaten

J.9. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Siborong-borong,

APBD Kabupaten

Page 89: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 61

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirtanadi di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.25. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Tapanuli utara

APBD Kabupaten

J.37. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Muara,

APBD Kabupaten

J.39. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Siborong-borong,

APBD Kabupaten

J.50. Peningkatan/pembangunan TPA di Kec. Siborong-borong (Kab. Tapanuli Utara),

APBD Kabupaten

J.58. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Muara,

APBD Kabupaten

J.70. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Muara,

APBD Kabupaten

J.78. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

J.84. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Tapanuli Utara, APBD Kabupaten

b). PKL Porsea A.4. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional Lingkar Luar Danau Toba ruas Parapat – Ajibata - Harsik – Sigapitan – Janji Maria – Binangalom – Janji Matogu – Porsea

Kabupaten Toba Samosir

APBN

A.7. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Porsea - Janji Matogu – Siregar – Aek Nalas;

APBN

A.20. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Arteri Primer ruas Tanjung onta – Tanjung Dolok – Parapat – Porsea – silimbat – Balige – Gurgur – Sipintu-pintu – Siborong-borong – Tarutung – ke arah Pahaejulu/Kota Padang Sidempuan.

APBN

A.27. Preservasi peningkatan Jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Porsea – arah Tangga/Pulau Rakyat/Tanjung Balai (Kab. Toba Samosir)

APBN

A.35. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Toba Samosir

APBN

A.41. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Toba Samosir

APBN

Page 90: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 62

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

A.59. Pembangunan terminal transportasi jalan tipe C Porsea (Kab. Samosir),

APBD Kabupaten

C.10. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Porsea (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.33. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Toba Samosir

APBN

C.38. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Toba Samosir,

APBN

F.32. Pengembangan GI Porsea (Kab. Toba Samosir) KPS/BUMN

H.8. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan PKL Porsea (Kab. Toba Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.26. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Porsea (Kab. Toba Samosir

Swasta/KPS/BUMN

J.77. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Toba Samosir,

APBD Kabupaten

J.82. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Toba Samosir,

Kabupaten Samosir

APBD Kabupaten

c). Nainggolan, Tomok, sagala, Onan Runggu, Tele, Ambarita

A.13. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Tomok - dermaga Tomok

APBN

A.17. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Onan Runggu - dermaga Onan Runggu

APBN

A.19. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Nainggolan - dermaga Nainggolan

APBN

A.23. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I ruas Merek – Silalahi – Sumbul – Panji – Tele – Dolok Sanggul – Siborong-borong – arah Pangaribuan

APBN

A.24. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I (Lingkar Samosir) ruas Tele – Simpang Goting – Pangururan – Ambarita – Tomok – Onan Runggu – Lumban Siantar – Nainggolan – Pangururan. (Kab. Samosir)

APBN

A.43. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosir

APBN

C.11. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Ambarita (Kab. Samosir)

APBN

C.13. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Onan Runggu (Kab. Samosir)

APBN

C.14. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Nainggolan (Kab. Samosir)

APBN

C.17. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Tomok (Kab. APBN

Page 91: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 63

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Samosir)

C.21. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Onan Runggu (Kab. Samosir)

APBN

C.23. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Nainggolan (Kab. Samosir)

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

C.41. Peningkatan Alur Pelayaran Tersier Ajibata (Kab. Toba Samosir) –Sekunder Tomok (Kab. Samosir) (Pulang)

APBN

C.45. Peningkatan Alur Pelayaran Tersier Bakkara (Kab. Humbang Hasundutan) – Tersier Nainggolan

APBN

F.8. Peningkatan Kapasitas PLTPB Pusuk Buhit (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.9. Peningkatan Kapasitas PLTPB Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.18. Penyediaan PLTMH Sitapigagan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.19. Penyediaan PLTMH Bolon (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.20. Penyediaan PLTMH Tulas (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.21. Penyediaan PLTMH Sampuran (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.30. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik transmisi tenaga SUTT listrik yang melayani Pulau Samosir Kec. Nainggolan,

KPS/BUMN

F.31. Pengelolaan dan pemanfaatan energi Transmisi listrik transmisi tenaga SUTT listrik yang melayani Pulau Samosir di Kec. Tomok dan sekitarnya.

KPS/BUMN

F.39. Pengembangan GI Tomok (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.40. Pengembangan GI Tele (Kab. Samosir) KPS/BUMN

H.9. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Tomok (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.10. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Onan Runggu (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

H.15. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Nainggolan (Kab. Samosir),

Swasta/KPS/BUMN

H.22. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfaatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Onan Runggu (Kab. Samosir)

Swasta/KPS/BUMN

J.14. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Onan Runggu,

APBD Kabupaten

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirtanadi di Kab.

APBD Kabupaten

Page 92: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 64

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Samosir

J.26. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di dan kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.45. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Onan Runggu,

APBD Kabupaten

J.47. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Tomok di. Simanindo

APBD Kabupaten

J.62. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Onan Runggu, dan

APBD Kabupaten

J.74. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Onan Runggu,

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Simalungun, APBD Kabupaten

d). Tiga Ras, Haranggaol Horison, Sama dengan program infrastruktiur tujuan 1 kawasan budidaya yang didorong pusat pelayanan kesehatan sekunder huruf b

Kabupaten Simalungun

Sama dengan sumber pembiayaan infrastruktur tujuan 1 kawasan budidaya yang didorong pusat pelayanan kesehatan sekunder huruf b

Pusat pelayanan pendidikan tersier, meliputi di:

a). Ronggur Nihuta, Sitio-tio, Palipi, Harian, Simanindo

Sama dengan program infrastruktur Tujuan 1 kawasan budidaya yang didorong pusat pelayanan kesehatan tersier huruf a

Kabupaten Samosir

Sama dengan sumber pembiayaan infrastruktur Tujuan 1 kawasan budidaya yang didorong pusat pelayanan kesehatan tersier huruf a

b). Lintong Nihuta, Paranginan, Parlilitan, Pollung, Baktiraja

C.7. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Baktiraja (Kab. Humbang Hasundutan)

Kabupaten Humbang

Hasundutan

APBN

F1. Peningkatan Kapasitas PLTA Manonga Tao (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F2. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Rahu (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F3. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Sibuluan (Kab. Humbang KPS/BUMN

Page 93: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 65

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Hasundutan)

F4. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Simangira (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F5. Peningkatan Kapasitas PLTA Aek Sipultak Hoda (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F11. Penyediaan PLTMH Aek Sibundong (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F12. Penyediaan PLTMH Aek Silang 1 (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F13. Penyediaan PLTMH Aek Silang (Kab. Humbang Hasundutan) KPS/BUMN

F24. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Silang 1 (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F25. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Sibundong I (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

F26. Rehabilitasi Prasarana Dan Sarana Energi Listrik Berbasis Energ terbarukan PLTA Aek Sibundong II (Kab. Humbang Hasundutan)

KPS/BUMN

J.51. Peningkatan/pembangunan TPA Di Kec Lintong Nihuta APBD Kabupaten

J.83. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

c). Laguboti, Sigumpar, Silaen, Siantar Narumonda, Uluan, Lumban Julu, Pemaksian, Bona Tua Lunasi, Tampahan

Sama dengan program infrastruktur tujuan 1 kawasan yang didorong pusat pelayanan kesehatan tersier huruf c

Kabupaten Toba samosir

Sama dengan sumber pembiayaan infrastruktur tujuan 1 kawasan yang didorong pusat pelayanan kesehatan tersier huruf c

d). Pagaran, Sipoholon, Sipahutar

Sama dengan program infrastruktur tujuan 1 kawasan yang didorong Pusat pelayanan kesehatan tersier huruf d

Kabupaten Tapanuli Utara

Sama dengan sumber pembiayaan infrastruktur tujuan 1 kawasan yang didorong Pusat pelayanan kesehatan tersier huruf d

e). Pegagang Hilir, Siempat Nempu Hulu, Tiga Lingga, Gunung Sitember, Sitinjo, Sumbul, Silalahi Sabungan

Sama dengan program infrastruktur kawasan yang didorong kawasan budi daya pusat pelayanan kesehatan tersier huruf e

Kabupaten Dairi

Sama dengan sumber pebiayaan kawasan yang didorong kawasan budi daya pusat

Page 94: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 66

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

pelayanan kesehatan tersier huruf e

f). Siempat Rube, Sitellu Tali Urang Julu (Kab. Phak-phak Barat)

Sama dengan program infrastruktur kawasan yang didorong kawasan budi daya pusat pelayanan kesehatan tersier huruf f

Kabupaten Phak-phak Barat

Sama dengan sumber pembiayaan infrastruktur tujuan 1 kawasan yang didorong Pusat pelayanan kesehatan tersier huruf f

Kawasan Budidaya Yang Dikendalikan Pengembangannya

Kawasan Lindung :

1. Zona L1

Zona L1 merupakan kawasan Hutan Lindung, meliputi bagian hulu wilayah di kec.: (pasal 31 ayat 4)

a). Sub das aek sigumbang di merek (kab. Karo), silahi sabungan dan pematang silimakuta; (kab dairi)

Non Infrastruktur

b). Sub das haranggaol horison di silimakuta, pematang silimakuta, haranggaol horison, dan purba;

c). Sub das situnggaling di dolok pardamean dan haranggaol horison;

d). Sub das pematang sidamanik dan bagian wilayah sub das aek nauli di pematang sidamanik;

e). Sub das bah naborsahan di girsang sipangan bolon dan ajibata;

f). Sub das bah tongguran di ajibata;

g). Sub das aek gopgopan di ajibata dan lumban julu;

h). Sub das aek mandosi di lumban julu, bona tua lunasi, uluan, siantar narumonda, pemaksian;

i). Sub das aek bolon di kec. Silaen;

j). Sub das simare di laguboti dan sipahutar;

k). Sub das aek halian di balige;

l). Sub das aek sitobu di tampahan, balige, muara dan siborong-borong;

m). Sub das siparbue di muara, paranginan, dan lintong nihuta;

n). Sub das aek toru di paranginan, lintong nihuta, dan paranginan;

o). Sub das aek silang di lintong nihuta, baktiraja, pollung, sitio-tio, dan harian;

p). Sub das lau kumbih di harian, siempat rube, sitelu

Page 95: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 67

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

urang julu, dan harian;

q). Sub das parembakan di harian, sianjur mula-mula, dan panguruan;

r). Sub das aek tulas di harian, sianjur mula-mula dan pangururan;

s). Sub das aek ringgo di pangururan (kab. Samosir), silalahi sabungan, dan merek;

t). Sub das lau renun di silalahi sabungan, pegagang hilir, parbuluan, harian dan sumbul;

u). Sub das bah anun di simanindo, ronggur nihuta dan pangururan;

v). Sub das bah simaratuang di simanindo dan pangururan;

w). Sub das bah guluan di palipi, simanindo, dan ronggur nihuta;

x). Sub das bah silabung di palipi, dan simanindo;

y). Sub das sigumbang di nainggolan dan onan runggu; dan

z). Sub das sitiung-tiung di onan runggu, ronggur nihuta, dan simanindo.

Zona L1 yang merupakan kawasan resapan air meliputi di kec.: (pasal 31 ayat 6)

a). Cat samosir di simanindo, panggururan, ronggur nihuta, palipi, ronggur nihuta, onan runggu dan nainggolan;

Non Infrastruktur

b). Cat porsea-parapat di girsang sipangan bolon, ajibata, ajibata dan lumban julu, uluan, bona tua lunasi, dan porsea;

c). Cat tarutung di balige, siborong-borong, muara, tampahan, paranginan, paranginan, lontung nihuta, pagaran, dan sipahutar; dan

d). Cat sidikalang di harian, pollung, baktiraja, dolok sanggul, sijamapolang, onan ganjang, parlilitan, parbuluan, siempat rube, sumbul, silalahi sabungan, sianjur mula-mula, dan sitio-tio.

2. Zona L2

Zona L2 yang merupakan sempadan sungai Sempadan sungai, meliputi: (pasal 32 ayat 4)

a). Sungai besar tidak bertanggul yang meliputi Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Binanga Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lae Kombih;

Non Infrastruktur

Page 96: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 68

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

b). Anak sungai tidak bertanggul tersebar di bagian hulu di semua bagian wilayah Sub DAS yang ada di dalam cakupan Kawasan Danau Toba.

c). Sungai bertanggul yang meliputi Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Binanga Guluan, Aek Bolon, Sungai Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, dan Lae Renun; dan daratan sepanjang tepian sungai yang lebarnya proporsional terhadap bentuk dan kondisi fisik sungai diatur sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

3. Zona L3

Zona L3 yang merupakan cagar budaya dan ilmu pengetahuan (Kawasan kampung masyarakat) meliputi di kec: (pasal 33 ayat 8 a,d)

a). Pasanggarahan, Monumen Tugu Liberty Malau, Huta Raja, Komunitas Tenun Ulos Batak Lumban Suhisuhi dan Paromasan di Kec. Pangururan, Makam Tua Raja Sidabutar,Wisata budaya pertunjukan Sigale gale, Huta Bolon, Batu Kursi Parsidangan Huta Siallagan, Situs Pagar Batu di Kec. Simanindo, serta Situs Siraja Batak di Kawasan Gunung Pusuk Buhit, Pemandian Aek Sipitu Dai, Perkampungan Asli Huta Siraja Batak desa Sianjur mula mula, Taman Bumi di Perkampungan Sigulatti, Aek Si Boru Pareme, Batu Hobon, Batu Pargasipan, Batu Parhusipan, Batu Nanggar, Batu Sawan di Kec. Sianjur Mula-mula (Kab. Samosir)

A.46. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Samosir

Kabupaten Samosir

APBN

b). Kampung masyarakat adat Pusuk Buhit di pangururan (kab. Samosir);

Zona L3 Kawasan suaka margasatwa meliputi:

a). Suaka Margasatwa Sicikek-cikek di Kec. Sitinjo, Kec. Sidikalang (Kab. Dairi), Kec. Tinada, dan Kec. Siempat Rube (Kab. Pakpak Bharat).

Non Infrastruktur Kabupaten

Phak-phak Barat

Kawasan Budi daya :

1. Zona B2

Zona B2.1 meliputi kawasan perkotaan di ibu kota kecamatan (ikk): (pasal 39 ayat 3) Dolok sabungan

a). Merek (Kab. Karo) A.46. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya

terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Karo

Kabupaten Karo

APBN

b). Sigumpar, Silaen, Lumban julu, Bona tua lunasi, Pemaksian, Pardamean ajibata , Sibuea, Gurgur, Narumonda I (kab. Toba Samosir)

A.47. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Simalungun

Kabupaten Simalungun

APBN

c). Pangururan, Sigaol, Sabulan (kab. Samosir) A.48. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya Kabupaten Toba APBN

Page 97: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 69

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Toba Samosir

Samosir

d). Pematang silimahuta, Purba, Haranggaol, Pematang sidamanik (kab. Simalungun)

A.49. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Tapanuli Utara

Kabupaten Tapanuli Utara

APBN

e). Muara, Siborong-boron, Sipahutar, simorangkir julu (Kab. Tapanuli Utara)

A.50. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Samosir

Kabpaten Samosir

APBN

f). Paranginan, Bakkara (Kab. Humbang Hasundutan) A.51. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya

terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Dairi

Kabupaten Dairi

APBN

Zona B2.2 meliputi kawasan perkotaan di ibu kota kecamatan (ikk): (pasal 39 ayat 5)

a). Harian (Kab. Samosir) A.46. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya

terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Karo

Kabupaten Karo APBN

b). Pollung, Lintong nihuta, Sipoltak (Kab. Humbang Hasundutan)

A.49. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Tapanuli Utara

Kabupaten Tapanuli Utara

APBN

c). Sigalingging, Silumboyah, Sumbul, Tiga lingga, Gunung sitember , Sitinjo, (Kab. Dairi)

A.50. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Samosir

Kabupaten Samosir

APBN

d). Kuta buluh (Kab. Karo) A.51. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya

terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Dairi

Kabupaten Dairi APBN

e). Siempat rube (Kab. Phak-phak Barat) A.52. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya

terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Phak-Phak Barat

Kabupaten Phak-phak Barat

APBD Kabupaten

f). Parmonangan, Sipoholon sagala (Kab. Tapanuli Utara)

2. Zona B3

Zona B3.1 merupakan kawasan pariwisata high-end yang perlu dikendalikan perkembangannya karena berpotensi menyebabkan pencemaran air Danau Toba meliputi wilayah perairan di kec.: (pasal 41)

a). Merek; Laguboti; Balige; dan Tampahan. I.1. Konservasi sumber air pada Danau Toba (Kaw. Danau Toba)

Kabupaten Karo Kabupaten Toba

samosir

APBD Kabupaten

I.4. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Karo APBD Kabupaten

I.6. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.13. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.17. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.20. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara

APBD Kabupaten

Page 98: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 70

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

berkala di Kab. Toba Samosir

I.24. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.27. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.31. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.34. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.38. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.39. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.41. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.47. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Merek (Kab. Karo)

APBD Kabupaten

I.54. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Lagu boti (Kab. Toba Samosir)

APBD Kabupaten

I.67. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Bahal Pinang di Kecamatan Balige (Kab. Tapanuli Utara)

APBD Kabupaten

I.84. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendali banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau

APBD Kabupaten

Page 99: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 71

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih diKab. Karo

I.86. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih di Kab. Toba Samosir,

APBD Kabupaten

I.92. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Merek pada Kab. Karo;

APBD Kabupaten

I.103. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Balige, dan

APBD Kabupaten

I.104. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Tampahan pada Kab. Toba Samosir;

APBD Kabupaten

Zona B.3.2 kawasan pariwisata massal perlu dikendalikan berpotensi menyebabkan pencemaran air danau toba wilayah perairan di kec.: (pasal 42)

a). Dolok pardamean ;Pematang sidamanik; Girsang sipangan bolon; (Kab. Simalungun) Lumban julu (Kab. Toba Samosir); Muara (Kab. Tapanuli Utara); Baktiraja (Kab. Humbang Hasundutan) ; Pangururan; Sianjur mula-mula; Simanindo; Nainggolan; Onan runggu (Kab. Samosir)

I.1. Konservasi sumber air pada Danau Toba (Kaw. Danau Toba)

Kabupaten Simalungun

Kabupaten Toba Samosir

Kabupaten Tapanuli Utara

Kabupaten Humbang

Hasundutan Kabupaten

Samosir

APBD Kabupaten

I.2. Konservasi sumber air pada Danau Sidihoni (Kab. Samosir) APBD Kabupaten

I.3. Konservasi sumber air pada Danau Aek Natonang (Kab. Samosir)

APBD Kabupaten

I.5. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

I.6. Konservasi sumber air pada sungai – sungai dKab. Toba Samosir,

APBD Kabupaten

I.7. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

I.8. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Humbang Hasundutan,

APBD Kabupaten

I.9. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

I.13. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Toba Samosir,

APBD Kabupaten

I.14. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

I.15. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

I.16. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Samosir,

APBD Kabupaten

Page 100: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 72

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

I.18. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.20. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.21. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.22. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.23. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.25. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.27. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.28. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.29. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.30. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.32. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.34. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

Page 101: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 73

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

I.35. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.36. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.37. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.39. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.41. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.42. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.43. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.44. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.4.6. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.50. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Dolok

APBD Kabupaten

Page 102: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 74

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Pardamean

1.51. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Girsang Sipangan Bolon (Kab. Simalungun)

APBD Kabupaten

I.55. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBD Kabupaten

I.58. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Pangururan

APBD Kabupaten

I.59. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Simanindo

APBD Kabupaten

I.60. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Onan Runggu

APBD Kabupaten

I.62. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Sianjur Mula-mula (Kab. Samosir)

APBD Kabupaten

3. Zona B4

Zona B4 kawasan pertanian pangan terdapat bagian Sub DAS yang perlu dikendalikan perkembangannya karena berpotensi menyebabkan pencemaran air Danau Toba meliputi kec.: (pasal 44 ayat 1)

a). Sub das aek sigumbang di merek (kab. Karo); Sub das haranggaol horison di pematang silimakuta, haranggaol horison (kab. Simalungun); Sub das situnggaling di purba (kab. Simalungun); Sub das bah naborsahan di girsang sipangan bolon (kab. Simalungun), ajibata (kab. Toba samosir); Sub das bah tongguran di ajibata dan lumban julu (kab. Toba samosir); Sub das aek gopgopan di lumban julu (kab. Toba samosir); Sub das aek mandosi di uluan, bona tua lunasi porsea (kab. Toba samosir); Sub das aek bolon di siantar narumonda dan sigumpar (kab. Toba samosir); Sub das aek simare di sigumpar dan laguboti (kab. Toba samosir); Sub das aek halian di laguboti dan balige (kab. Toba samosir); Sub das aek sitobu di balige dan tampahan (kab. Toba samosir), di muara (kab. Tapanuli utara);Sub das aek siparbue di paranginan (kab. Humbang hasundutan); Sub das aek silang di baktiraja (kab. Humbang hasundutan); Sub das aek bodang di sitio-tio dan harian (kab. Samosir); Sub das aek parembakan di harian (kab. Samosir); Sub das aek tulas di sianjur mula-mula (kab. Samosir); Sub das bah

I.1. Konservasi sumber air pada Danau Toba (Kaw. Danau Toba)

Kabupaten Karo Kabupaten Simalungun

Kabupaten Toba Samosir

Kabupaten Tapanuli Utara

Kabupaten Humbang

Hasundutan Kabupaten

Samosir

APBD Kabupaten

I.2. Konservasi sumber air pada Danau Sidihoni (Kab. Samosir) APBD Kabupaten

I.3. Konservasi sumber air pada Danau Aek Natonang (Kab. Samosir)

APBD Kabupaten

I.4. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Karo, APBD Kabupaten

I.5. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

I.6. Konservasi sumber air pada sungai – sungai dKab. Toba Samosir,

APBD Kabupaten

I.7. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

I.8. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Humbang Hasundutan,

APBD Kabupaten

I.9. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

I.10. Konservasi sumber air pada sungai – sungai dKab. Dairi, dan APBD Kabupaten

I.11. Konservasi sumber air pada sungai – sungai dKab. Phak-phak Barat

APBD Kabupaten

I.12. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Dairi,

APBD Kabupaten

I.13. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Toba Samosir,

APBD Kabupaten

I.14. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

Page 103: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 75

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

simaratuang di simanindo dan pangururan (kab. Samosir);Sub das bah anun di pangururan dan ronggur nihuta (kab. Samosir);Sub das bah guluan di palipi (kab. Samosir); Sub das bah silabung di palipi (kab. Samosir); Sub das bah bolon di nainggolan (kab. Samosir);Sub das bah sigumbang di nainggolan dan onan runggu (kab. Samosir); Sub das sitiung-tiung di simanindo (kab. Samosir).

I.15. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

I.16. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Samosir,

APBD Kabupaten

I.17. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Karo, dan

APBD Kabupaten

I.18. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.19. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Dairi

APBD Kabupaten

I.20. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.21. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.22. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.23. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.24. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.25. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.26. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Dairi

APBD Kabupaten

I.27. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.28. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk APBD Kabupaten

Page 104: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 76

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Simalungun

I.29. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.30. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.31. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.32. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.33. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Dairi

APBD Kabupaten

I.34. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.35. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.36. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.37. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.38. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.39. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.40. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Dairi

APBD Kabupaten

I.41. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai APBD Kabupaten

Page 105: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 77

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Toba Samosir

I.42. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.43. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.44. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.45. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.46. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.47. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Merek (Kab. Karo)

APBD Kabupaten

I.48. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Haranggaol Horison

APBD Kabupaten

I.49. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Purba

APBD Kabupaten

I.50. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Dolok Pardamean

APBD Kabupaten

I.51. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala APBD Kabupaten

Page 106: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 78

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Girsang Sipangan Bolon (Kab. Simalungun)

I.52. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Ajibata

APBD Kabupaten

I.53. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Uluan

APBD Kabupaten

I.54. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Lagu boti (Kab. Toba Samosir)

APBD Kabupaten

I.55. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBD Kabupaten

I.56. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Sitio-tio

APBD Kabupaten

I.57. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Harian

APBD Kabupaten

I.58. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Pangururan

APBD Kabupaten

I.59. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Simanindo

APBD Kabupaten

I.60. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Onan Runggu

APBD Kabupaten

I.61. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Palipi

APBD Kabupaten

I.62. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Sianjur Mula-mula (Kab. Samosir)

APBD Kabupaten

4. Zona B5

Zona B5 merupakan kawasan peruntukan hortikultura perlu dikendalikan perkembangannya berpotensi menyebabkan pencemaran air meliputi kec.: (pasal 46 ayat 1)

a). Sub das bah naborsahan di girsang sipangan bolon (kab. Simalungun); Sub das aek gopgopan di lumban julu (kab. Toba samosir); Sub das aek halian di balige (kab. Toba samosir); Sub das aek sitobu di tampahan (kab. Toba samosir), di muara (kab. Tapanuli utara); Sub das aek siparbue di paranginan (kab. Humbang hasundutan); Sub das aek silang di baktiraja, pollung )kab.humbang hasundutan);

I.1. Konservasi sumber air pada Danau Toba (Kaw. Danau Toba)

Kabupaten Simalungun

Kabupaten Toba Samosir

Kabupaten Humbang

Hasundutan

APBD Kabupaten

I.2. Konservasi sumber air pada Danau Sidihoni (Kab. Samosir) APBD Kabupaten

I.3. Konservasi sumber air pada Danau Aek Natonang (Kab. Samosir)

APBD Kabupaten

I.5. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

I.6. Konservasi sumber air pada sungai – sungai dKab. Toba Samosir,

APBD Kabupaten

I.7. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

I.8 .Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Humbang Hasundutan,

APBD Kabupaten

I.9. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

I.13. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, APBD Kabupaten

Page 107: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 79

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Toba Samosir,

I.14. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

I.15. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

I.16. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Samosir,

APBD Kabupaten

I.18. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.20. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.21. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.22. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.23. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.25. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.27. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.28. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.29. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.30. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

Page 108: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 80

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

I.32. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.34. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.35. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.36. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.37. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.39. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.41. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.42. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.43. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.44. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.4.6. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan APBD Kabupaten

Page 109: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 81

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Humbang Hasundutan

I.51. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Girsang Sipangan Bolon (Kab. Simalungun)

APBD Kabupaten

I.55. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBD Kabupaten

5. Zona A3

Zona A3 merupakan zona perairan danau pada garis horizontal mulai dari surut terendah hingga kedalaman air 100 (seratus) meter yang berfungsi sebagai kawasan penghasil nutrien di perairan danau, dan pendukung kegiatan pariwisata yang perlu dikendalikan perkembangannya karena berpotensi menyebabkan pencemaran air akibat kegiatan budi daya KJA di Danau Toba berada meliputi wilayah perairan di kec. : (pasal 54 ayat3)

a). Muara (kab. Tapanuli utara); Sianjur mula-mula (kab. Samosir); Silalahi sabungan (kab. Dairi); Haranggaol horison dan dolok pardamean (kab. Simalungun); dan Pangururan dan palipi, (kab. Samosir);

I.1 .Konservasi sumber air pada Danau Toba (Kaw. Danau Toba)

Kabupaten Tapanuli Utara

Kabupatren Samosir

Kabupaten Dairi Kabupaten Simalungun Kabupaten

Samosir

APBD Kabupaten

I.2. Konservasi sumber air pada Danau Sidihoni (Kab. Samosir) APBD Kabupaten

I.3. Konservasi sumber air pada Danau Aek Natonang (Kab. Samosir)

APBD Kabupaten

I.5. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

I.7. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

I.8. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Humbang Hasundutan,

APBD Kabupaten

I.9. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

I.10. Konservasi sumber air pada sungai – sungai dKab. Dairi, dan

APBD Kabupaten

I.12. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Dairi,

APBD Kabupaten

I.14. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

I.15. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

I.16. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Samosir,

APBD Kabupaten

I.18. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.19. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara

APBD Kabupaten

Page 110: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 82

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

berkala di Kab. Dairi

I.21. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.22. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.23. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.25. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.26. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Dairi

APBD Kabupaten

I.27. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.28. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.29. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.30. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.32. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.33. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Dairi

APBD Kabupaten

I.35. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

Page 111: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 83

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

I.36. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.37. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.39. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.40. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Dairi

APBD Kabupaten

I.48. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Haranggaol Horison

APBD Kabupaten

I.50. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Dolok Pardamean

APBD Kabupaten

I.61. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Palipi

APBD Kabupaten

Zona A3 merupakan zona perairan danau pada garis horizontal mulai dari surut terendah hingga kedalaman air 100 (seratus) meter yang berfungsi sebagai kawasan penghasil nutrien di perairan danau, dan pendukung kegiatan pariwisata yang perlu dikendalikan perkembangannya karena berpotensi menyebabkan pencemaran air akibat kegiatan transportasi danau penyeberangan di Danau Toba berada pada diseluruh kawasan perairan terutama di wilayah perairan di: pasal 54 ayat 4)

a). kec. Girsang Sipangan Bolon (Kab. Simalungun); kec. Ajibata dan kec. Balige (Kab.) Toba Samosir; Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara); dan Kec. Simanindo dan Kec. Onan Runggu (Kab. Samosir).

I.1. Konservasi sumber air pada Danau Toba (Kaw. Danau Toba)

Kabupatem Simalungun

Kabupaten Toba Samosir

Kabupaten Tapanuli Utara

Kabupaten Samosir

APBD Kabupaten

I.2. Konservasi sumber air pada Danau Sidihoni (Kab. Samosir) APBD Kabupaten

I.3. Konservasi sumber air pada Danau Aek Natonang (Kab. Samosir)

APBD Kabupaten

I.5. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

I.6. Konservasi sumber air pada sungai – sungai dKab. Toba Samosir,

APBD Kabupaten

I.7. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

I.8. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Humbang Hasundutan,

APBD Kabupaten

I.9. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

I.13. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Toba Samosir,

APBD Kabupaten

I.14. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

Page 112: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 84

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

I.15. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

I.16. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Samosir,

APBD Kabupaten

I.18. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.20. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.21. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.22. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.23. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.25. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.27. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.28. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.29. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.30. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.32. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Humbang

APBD Kabupaten

Page 113: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 85

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Hasundutan

I.34. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.35. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.36. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.37. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.39. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.41. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.42. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.43. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.44. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.4.6. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan

APBD Kabupaten

Page 114: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 86

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Humbang Hasundutan

I.51. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Girsang Sipangan Bolon (Kab. Simalungun)

APBD Kabupaten

I.52. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Ajibata

APBD Kabupaten

I.55. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBD Kabupaten

I.59. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Simanindo

APBD Kabupaten

I.60. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Onan Runggu

APBD Kabupaten

6. Peternakan yang berdekatan dengan kawasan pariwisata, meliputi:

a). Kec. Simanindo, Kec. Onan Rungu, Sianjur Mula-Mula (Kab. Samosir), Kec. Lumban Julu, Kec. Balige,. Tampahan (Kab. Toba Samosir), Kec. Muara (Tapanuli Utara) ,Kec. Merek (Kab. Karo), Kec. Sitinjo (Kab. Dairi)

J.33. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Balige,

Kabupaten Samosir

Kabupaten Toba Samsoir

Kabupaten Tapanuli Utara

Kabupaten Karo Kabupaten Dairi

APBD Kabupaten

J.34. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Tampahan,

APBD Kabupaten

J.35. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Lumban Julu,

APBD Kabupaten

J.37. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Muara,

APBD Kabupaten

J.38. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Sianjur Mula-mula,

APBD Kabupaten

J.45. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Onan Runggu,

APBD Kabupaten

J.47. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Tomok di. Simanindo

APBD Kabupaten

J.77. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Toba Samosir,

APBD Kabupaten

J.78. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada

APBD Kabupaten

Page 115: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 87

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

kawasan pariwisata di Kab.Tapanuli Utara,

2 Tujuan 2: Pengembangan kawasan pariwisata berskala dunia yang terintegrasi dengan pengendalian kawasan budi daya sesuai dengan daya dukung dan daya tampung lingkungan hidup serta adaptif terhadap bencana alam.

Kawasan Budidaya Yang Didorong Pengembangannya

Kawasan Budidaya :

1. Zona B3 yang merupakan kawasan peruntukan pariwisata;

Zona B3.1merupakan kawasan pariwisata High-End, meliputi di: (pasal 40 ayat 3)

a). Kawasan Wisata Berkelas (High-End) Simalem meliputi Simalem di Kec. Merek (Kab. Karo) yang merupakan kawasan ekowisata, wisata kuliner dan wisata pertemuan, perjalanan insentif, konferensi, dan pameran (MICE); dan

Sama dengan program infrastruktur tujuan 1 kawasan yang didorong zona B3 huruf a

Kabupaten Karo

Sama dengan sumber

pembiayaan tujuan 1 kawasan yang

didorong zona B3 huruf a

b). Kawasaan Wisata Berkelas (High-End) Balige - Tara Bunga – Tampahan meliputi Perkampungan Parmalim di Kec. Laguboti, Perkampungan Meat di Kec. Tampahan, Wisata Budaya Balige (Museum TB Silalahi, sekolah pendidikan Soposurung, dan Makam Sisingamangaraja), Tara Bunga di Ke. Balige (Kab. Toba Samosir) yang merupakan kawasan ekowisata, wisata cagar budaya dan ilmu pengetahuan dan wisata tirta.

Kabupaten Toba Samosir

Zona B3.2 merupakan kawasan pariwisata massal, meliputi di: (pasal 40 ayat 5)

a). Kawasan Wisata Parapat - Tiga Ras meliputi Kec. Dolok Pardamean, Kec. Pematang Sidamanik, Penangkaran Monyet Sibaganding di Kec. Girsang Sipangan Bolon (Kab. Simalungun), Pantai Garoga di Kec. Dolok Pardamean, Parapat di Kec. Girsang Sipangan Bolon, dan Pantai Long Beach di Kec. Ajibata (Kab. Toba Samosir) yang merupakan kawasan ekowisata, wisata tirta, dan wisata pertemuan, perjalanan insentif, konferensi, dan pameran;

Sama dengan program infrastruktur tujuan 1 kawasan yang didorong B3.1 huruf b

Kabupaten Toba Samosir

Sama dengan sumber

pembiayaan tujuan 1 kawasan yang didorong B3.1

huruf b

b). Kawasan Wisata Taman Eden yang meliputi Kec. Tampahan, Taman Eden 2 dan Taman Eden 100 di Kec. Lumban Julu (Kab. Toba Samosir) yang merupakan kawasan ekowisata;

Kabupaten Toba Samosir

c). Kawasan Wisata Muara-Baktiraja meliputi Istana dan peninggalan Sisingamangaraja I - XII di Kec. Baktiraja, Wisata Alam Sipinsur di Kec. Paranginan, dan Wisata Alam Dolok Pesona di Kec. Lintong Nihuta (Kab. Humbang Hasundutan),, Pulau Sibandang dan Pantai Muara di Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara) yang merupakan kawasan ekowisata, wisata cagar budaya dan ilmu

Kabupaten Humbang

HAsundutan

Page 116: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 88

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

pengetahuan serta wisata tirta;

d). Kawasan Wisata Pangururan – Sianjur Mula-mula meliputi Pantai Parbaba, Pantai Lumban Manik, Taman Bumi Aek Rangat di Kec. Pangururan, Pantai Cinta Damai, Pulo Tao, Kawasan Lomba Paralayang Siulak Hosa, Gua Lontung, Sipokki, Gua Alam Sangkal, Kawasan Bukit Beta Kite Internasional, dan Batu Marhosa di Kec. Simanindo,Taman Wisata Sigulati di Kec. Sianjur Mula-mula, Wisata Budaya Samosir (pertunjukan Sigale-gale, pemakaman Raja Sidabutar, Tenun Ulos Simanindo, dan Museum Simanindo) di Kec. Simanindo, Taman Bumi di Perkampungan Si Raja Batak di Kec. Sianjur Mula-mula, Taman Bumi Gunung Pusuk Buhit yang mencakup Simpang Batu Hobon dan Dolok Pusuk Buhit, serta Taman Bumi Holly Mountain di Kec. Sianjur Mula-mula (Kab. Samosir) merupakan kawasan ekowisata, wisata tirta dan wisata cagar budaya dan ilmu pengetahuan;

Kabupaten Samosir

e). Kawasan Wisata Tuk-tuk – Tomok meliputi Tuk-tuk dan Tomok di Kec. Simanindo, Taman Bumi Tuktuk Ryolite Dome dan Dasite Dome (Pardepur) di Kec. Simando (Kab. Samosir) merupakan kawasan ekowisata, kawasan wisata tirta serta wisata cagar budaya dan ilmu pengetahuan;

Kabupaten Samosir

f). Kawasan Wisata Onan Runggu – Taman Bumi Lagundi meliputi Pantai Lagundi, Pantai Pasir Putih Sukkean, Hariara Nabolon/Phon Besar Sukkean, Pananganan, Tambun Surlau, Kawasan Mual Siraja Sonang dan Taman Bumi Kec. Onan Runggu (Kab. Samosir) merupakan kawasan wisata tirta dan ekowisata;

Kabupaten Samosir

g). Kawasan Wisata Lumban Julu yang meliputi Pantai Lumban Julu di Kec. Lumban Julu (Kab. Tobasa) merupakan kawasan wisata tirta;

Kabupaten Toba Samosir

h). Kawasan Wisata Taman Bumi Nainggolan yang meliputi Batu Guru di Kec. Nainggolan (Kab. Samosir) merupakan kawasan ekowisata;

Kabupaten Samosir

i). Kawasan Wisata Taman Wisata Iman Dairi meliputi Taman Wisata Iman di Kec. Sitinjo (Kab. Dairi) merupakan kawasan wisata religi;

Kabupaten Dairi

j). Kawasan Wisata Ronggur Nihuta – Palipi yang Kawasan Aek Liang, Kawasan Jea ni Tano,

Kabupaten Samosir

Page 117: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 89

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Kawasan Aek Sipale Onggang, dan Kawasan Pea Porogan di Kec. Ronggur Nihuta, meliputi Kawasan Batu Rantai dan Kawasan Hariara Maranak di Kec. Palipi (Kab. Samosir)merupakan kawasan ekowisata dan wisata cagar budaya dan ilmu pengetahuan;

k). Kawasan Wisata Harian – Sitio-tio meliputi Janji Martahan, Mata Air dan Pohon Pokki, Gua Parmonangan, Ulu Darat, dan Janji Matogu di Kec. Harian, Mata Air – Gua Datu Parngongo, Permandian Boru Saronding di Kec. Sitio-tio (Kab. Samosir) merupakan kawasan ekowisata;

Kabupaten Samosir

l). Kawasan Wisata Doloksanggul yang meliputi Kecamatan Doloksanggul yang merupakan kawasan ekowisata, wisata kuliner, dan wisata pertemuan, perjalanan insentif, konferensi, dan pameran; dan

Kabupaten BHumbang Hasundutan

m). Kawasan Wisata Salib Kasih yang meliputi Taman Wisata Salib Kasih di Kec. Siatas Barita (Kab. Tapanuli Utara) yang merupakan kawasan wisata religi.

Kabupaten Tapanuli Utara

2. Zona B7

Zona B7 merupakan kawasan peruntukan perkebunan yang memiliki karakteristik kualitas daya dukung lingkungan sedang serta pelayanan prasarana dan sarana sedang. meliputi: (pasal 49 ayat 2)

a). Sub das aek sigumbang di merek (kab. Karo); C.4. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec.Merek (Kab. Karo)

Kabupaten Karo

APBN

I.84. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendali banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih diKab. Karo

APBD Kabupaten

J.1. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Merek,

APBD Kabupaten

J.18. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirta Malem di Kab. Karo,

APBD Kabupaten

J.23. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku APBD Kabupaten

Page 118: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 90

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Karo

J.28. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Merek

APBD Kabupaten

J.52. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Merek

APBD Kabupaten

J.64. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec. Merek,

APBD Kabupaten

J.80. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Karo, APBD Kabupaten

b). Sub das haranggaol harison di pematang silimakuta, haranggaol horison, dan purba; Sub das bah naborsahan di girsang sipangan bolon (kab. Simalungun)

C.3. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Haranggaol Horison (Kab. Simalungun)

Kabupaten Simalungun

APBN

I.63. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi Daerah Irigasi (DI) Sisera-sera di Kecamatan Girsang Sipangan Bolon (Kab. Simalungun)

APBD Kabupaten

I.85. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

I.93. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Haranggaol Horison,

APBD Kabupaten

I.95. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Pematang Sidamanik,

APBD Kabupaten

I.96. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Girsang Sipangan Bolon pada Kab. Simalungun;

APBD Kabupaten

J.2. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Girsang Sipangan Bolon,

APBD Kabupaten

J.24. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Simalungun

APBD Kabupaten

c). Sub Das Aek ajibata; Sub das bah tongguran di kec. Lumban julu; Sub das aek gopgopan di lumban julu (kab. Toba samosir); Sub das aek mandosi di lumban julu, di bona tua lunasi, porsea,

C.9. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Balige (Kab. Toba Samosir) Kabupaten

Toba Samosir

APBN

C.10. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Porsea (Kab. Toba Samosir)

APBN

Page 119: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 91

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

uluan, pemaksian dan siantar narumonda (kab. Toba samosir); Sub das aek bolon di siantar narumonda, silaen, sigumpar (kab. Toba samosir); Sub das aek simare di sigumpar, laguboti (kab. Toba samosir); Sub das aek halian di laguboti, di balige (kab. Toba samosir); Sub das aek sitobu di balige, di tampahan (kab. Toba samosir);

C.20. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Balige (Kab. Toba Samosir)

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Toba Samosir

APBN

C.38. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Toba Samosir,

APBN

C.43. Peningkatan Alur Pelayaran Primer Balige (Toba Samosir) APBN

I.64. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Aek Jangga di Kecamatan Lumban Julu (Kab. Toba Samosir)

APBD Kabupaten

I.65. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Aek Salak di Kecamatan Porsea (Kab. Toba Samosir)

APBD Kabupaten

I.66. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Dolok Jior Sigumpar di Kecamatan Laguboti (Kab. Toba Samosir)

APBD Kabupaten

I.67. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Bahal Pinang di Kecamatan Balige (Kab. Toba samosir)

APBD Kabupaten

I.86. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih di Kab. Toba Samosir,

APBD Kabupaten

J.3. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Balige

APBD Kabupaten

J.4. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Tampahan

APBD Kabupaten

J.5. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Lumban Julu

APBD Kabupaten

d). Sub das aek siparbue di paranginan dan lintong nihuta ( kab. Humbang hasundutan); Sub das aek silang di lintong nihuta, di dolok sanggul, di

I.1. Konservasi sumber air pada Danau Toba (Kaw. Danau Toba Kabupaten Humbang

Hasundutan

APBD Kabupaten

I.8. Konservasi sumber air pada sungai – sungai di Kab. Humbang Hasundutan,

APBD Kabupaten

Page 120: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 92

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

pollung; CAT parlilitan, pollung, dolok sanggul, onan ganjang, sijamapolang; CAT tarutung di lintong nihuta, paranginan (kab. Humbang hasundutan)

I.18. Konservasi CAT pada CAT Samosir, CAT Porsea-Parapat, CAT Tarutung, dan CAT Sidikalang di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.25. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.32. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.46. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.71. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Sibundong di Kecamatan Dolok Sanggul

APBD Kabupaten

I.72. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Parmiahan di Kecamatan Pollung (Kab. Humbang Hasundutan)

APBD Kabupaten

I.87. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih di Kab. Humbang Hasundutan,

APBD Kabupaten

J.10. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Dolok Sanggul,

APBD Kabupaten

e). Sub das aek bodang di sitio-tio (kab. Samosir); Sub das aek parombahan di harian (kab. Samosir); Sub das simaratuang di simanindo (kab. Samosir); Sub das bah anun di pangururan, ronggur nihuta, palipi (kab. Samosir); Sub das bah guluan di ronggur nihuta dan palipi (kab. Samosir); Sub das binanga silubung di palipi (kab. Samosir); Sub das bah bolon di palipi dan nainggolan (kab. Samosir); Sub das bah sigumbang di onan runggu (kab. Samosir);

C.6. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Pangururan (Kab. Samosir)

Kabupaten Samosir

APBN

C.13. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Onan Runggu (Kab. Samosir)

APBN

C.14. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Nainggolan (Kab. Samosir)

APBN

C.18. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Simanindo (Kab. Samosir)

APBN

C.21. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Onan Runggu APBN

Page 121: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 93

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Sub das aek simala di onan runggu (kab. Samosir); Sub das sitiung-tiung di simanindo dan kec. Onan runggu; CAT harian (kab. Samosir)

(Kab. Samosir)

C.23. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Nainggolan (Kab. Samosir)

APBN

C.24. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Onan Baru di Kec. Pangururan (Kab. Samosir)

APBN

C.25. Pembangunan Pelabuhan Transit Pariwisata Aek Rangat di Pangururan (Kab. Samosir)

APBN

C.27. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Tamba di Sitio-tio (Kab. Samosir)

APBN

C.28. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Sabulan di Sitio-tio, dan

APBN

C.29. Pembangunan Pelabuhan Penyeberangan Sihotang di Harian (Kab. Samosir)

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

C.42. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Simanindo (Kab. Samosir)

APBN

C.45. Peningkatan Alur Pelayaran Tersier Bakkara (Kab. Humbang Hasundutan) – Tersier Palipi (Kab. Samosir)

APBN

I.76. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Lontung di Kecamatan Simanindo (Kab. Samosir)

APBD Kabupaten

I.77. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Sitete dan DI Ugan-ugan di Kecamatan Onan Runggu (Kab. Samosir)

APBD Kabupaten

I.78. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Siguluan di Kecamatan Palipi (Kab. Samosir)

APBD Kabupaten

I.79. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Tele Harian Boho di Kecamatan Sianjur Mula-mula (Kab. Samosir)

APBD Kabupaten

I.89. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau

APBD Kabupaten

Page 122: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 94

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Kumbih diKab. Samosir,

J.14. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Onan Runggu

APBD Kabupaten

J.15. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Pangururan

APBD Kabupaten

J.16. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Simanindo,

APBD Kabupaten

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Tirtanadi di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.26. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di dan kab. Samosir

APBD Kabupaten

f). CAT sidikalang di tanah pinem, tiga lingga, siempat nempu, siempat nempu hulu, pegagang hilir, sumbul, sidikalang, sitinjo, parbuluan (kab. Dairi),

I.82. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Siarung-arung di Kecamatan Sumbul (Kab. Dairi)

Kabupaten Dairi

APBD Kabupaten

I.83. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Juma Ramba di Kecamatan Tiga Lingga (Kab. Dairi)

APBD Kabupaten

I.90. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih di Kab. Dairi,

APBD Kabupaten

J.11. ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Sitinjo,

APBD Kabupaten

J.12. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Sidikalang,

APBD Kabupaten

J.17. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum (IPA) Tirtanciho di Kab. Dairi

APBD Kabupaten

g). CAT siempat rube, sitellu urang julu (kab. Phakphak barat),

I.1. Konservasi sumber air pada Danau Toba (Kaw. Danau Toba)

Kabuaten Phak-phak Barat

APBD Kabupaten

I.91. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon,

APBD Kabupaten

Page 123: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 95

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih di Kab. Phak-phak Barat).

h). CAT siborong-borong, pagaran, sipoholon, tarutung, siatas barita, sipahutar (kab. Tapanuli utara)

I.68. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Sihail-hail di Kecamatan Siborong-borong (Kab. Tapanuli Utara)

Kabupaten Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.69. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Sidilanitano di Kecamatan Sipoholon (Kab. Tapanuli Utara)

APBD Kabupaten

I.70. Operasionalisas/pemeliharaan dan peningkatan jaringan irigasi DI Panganan Lombu di Kecamatan Tarutung (Kab. Tapanuli Utara)

APBD Kabupaten

I.88. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih diKab. Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

J.8. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Tarutung,

APBD Kabupaten

J.9. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Siborong-borong,

APBD Kabupaten

J.21. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Mual Na Tio di Pusat Pelayanan Primer PKL Tarutung di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

J.25. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Tapanuli utara

APBD Kabupaten

3. Zona L3

Zona L3 yang merupakan taman wisata alam , meliputi: (pasal 33 ayat 4)

a). Taman Wisata Alam Hutaginjang dan Taman Wisata Alam Sijaba di Kecamatan Muara, Taman Wisata Alam Sibuatan Utara di Kecamatan

A.18. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Muara - dermaga Muara

Kabupaten Tapanuli Utara

APBN

A.36. Preservasi peningkatan Jaringan jalan yang APBN

Page 124: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 96

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Paranginan dan Kecamatan Muara pada Kabupaten Tapanuli Utara

menghubungkan pintu gerbang wisata (Medan/Kualanamu, Tanjung Balai, Labuhan Batu/Riau, Sibolga/Sumbar, Aceh, dan Dolok Sanggul di Kab. Tapanuli Utara

A.42. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Tapanuli Utara

APBN

C.7. Pembangunan Prasarana Dermaga Sungai & Danau di Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

C.22. Pembngunan Pelabuhan Penyeberangan Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

C.35. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Tapanuli Utara

APBN

C.40. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di Kab. Tapanuli Utara

APBN

C.44. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBN

F.6. Peningkatan Kapasitas PLTA Tarutung (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.7. Peningkatan Kapasitas PLTB Sarulla (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.14. PLTMH Sipaholon (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.15. PLTMH Adiankoting (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

F.16. PLTMH Parmonangan (Kab. Tapanuli Utara) KPS/BUMN

H.15. Pengembangan Jaringan Terestrial Untuk Melayani Sistem Pusat Pelayanan Muara (Kab. Tapanuli Utara)

Swasta/KPS/BUMN

H.26. Pengembangan sistem telekomunikasi satelit dengan memanfatkan sistem penyediaan BTS secara terpadu di Muara (Kab. Tapanuli Utara

Swasta/KPS/BUMN

J.7. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Muara,

APBD Kabupaten

J.21. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum IPA Mual Na Tio di Pusat Pelayanan Primer PKL Tarutung di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

J.25. Pegembangan dan pengelolaan unit air baku sesuai baku mutu air agar dapat digunakan sebagai air minum di kab. Tapanuli utara

APBD Kabupaten

J.40. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Kec Muara,

APBD Kabupaten

J.58. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan perairan dan sumber air di Kec. Muara,

APBD Kabupaten

Page 125: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 97

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

J.70. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Muara,

APBD Kabupaten

J.78. Pelarangan atau pengendalian secara ketat pengembangan tempat pemrosesan akhir sampah pada kawasan pariwisata di Kab.Tapanuli Utara,

APBD Kabupaten

J.84. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Tapanuli Utara, APBD Kabupaten

Kabupaten Samosir

b). Arboretum Aek Natonang dan Kebun Raya Samosir di Kec. Simanindo

A.16. Preservasi peningkatan jaringan jalan Strategis Nasional ruas Simanindo - dermaga Simanindo

Kabupaten Samosir

APBN

A.26. Preservasi peningkatan jaringan Jalan Kolektor Primer I (Lingkar Samosir) ruas Tele – Simpang Goting – Pangururan – Ambarita – Tomok – Onan Runggu – Lumban Siantar – Nainggolan – Pangururan. (Kab. Samosir)

APBN

A.44. Preservasi peningkatan jaringan jalan yang terintegrasi dengan kawasan pariwisata yang memperhatikan jenis dan karakteristik bencana di Kab. Samosir

APBN

C.18. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Simanindo (Kab. Samosir)

APBN

C.32. Pembangunan prasarana pelabuhan pendukung kegiatan pariwisata yang modern dan ramah lingkungan di Kab. Samosir

APBN

C.37. Pembangunan Pengendalian pencemaran air Danau Toba akibat limbah minyak oli dari kegiatan sarana transportasi penyeberangan di, Kab. Samosir,

APBN

C.42. Peningkatan Alur Pelayaran Sekunder Simanindo (Kab. Samosir)

APBN

F.8. Peningkatan Kapasitas PLTPB Pusuk Buhit (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.9. Peningkatan Kapasitas PLTPB Palipi (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.18. Penyediaan PLTMH Sitapigagan (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.19. Penyediaan PLTMH Bolon (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.20. Penyediaan PLTMH Tulas (Kab. Samosir) KPS/BUMN

F.21. Penyediaan PLTMH Sampuran (Kab. Samosir) KPS/BUMN

J.16. Rencana Induk SPAM yang telah ditetapkan sebagai Pengembangan dan peningkatan unit air baku di Kec. Simanindo

APBD Kabupaten

J.20. Pengembangan dan pemantapan fungsi unit produksi air minum Instalasi Pengolahan Air minum (IPA) TirtancihoF, IPA Tirta Malem, IPA Tirta Lihou, IPA Mual Na Tio, IPA Titanadi Pangururan di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

J.47. Pembangunan dan Revitalisasi prasarana air limbah dengan sistem on-site yaitu Instalasi Fungsi Jaringan Air Limbah (IPAL) di Tomok di. Simanindo

APBD Kabupaten

J.61. Peningkatan/pembangunan kerjasama pengelolaan prasarana persampahan yang berlokasi jauh dari badan

APBD Kabupaten

Page 126: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 98

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

perairan dan sumber air di Kec. Simanindo,

J.73. Peningkatan/pembangunan prasarana pengumpulan sampah dan persampahan terpadu 3R Di Kec Simanindo,

APBD Kabupaten

J.85. Pembangunan drainase perkotaan di Kab. Samosir, APBD Kabupaten

Kawasan Budidaya Yang Dikendalikan Pengembangannya

Kawasan Lindung

1. Zona A1

Zona A1 perairan pantai danau yang berhadapan dengan kawasan peruntukan permukiman mulai dari surut terendah sampai sejauh 15 (lima belas) meter sampai dengan 30 (tiga puluh) meter yang berfungsi untuk melindungi kawasan permukiman dari daya rusak air, meliputi wilayah perairan di: (pasal 52 ayat 2)

a). Kec. Girsang Sipangan Bolon (Kab. Simalungun); b). Kec. Ajibata (Kab. Toba Samosir); c). Kec. Laguboti dan Kec. Balige (Kab. Tapanuli

Utara); d). Kec. Baktiraja (Kab. Humbang Hasundutan); dan e). Kec. Palipi, Kec. Pangururan, Kec. Nainggolan, dan

Kec. Simanindo (Kab. Samosir).

I.85. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih di Kab. Simalungun,

Kabupaten Simalungun

Kabupaten Toba Samosir

Kabupaten Tapanuii Utara

Kabupaten Humbang

Hasundutan Kabupaten

Samosir

APBD Kabupaten

I.86. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih di Kab. Toba Samosir,

APBD Kabupaten

I.87. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih di Kab. Humbang Hasundutan,

APBD Kabupaten

I.88. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian APBD Kabupaten

Page 127: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 99

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih diKab. Tapanuli Utara,

I.89. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih diKab. Samosir,

APBD Kabupaten

I.96. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Girsang Sipangan Bolon pada Kab. Simalungun;

APBD Kabupaten

I.97. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Ajibata,

APBD Kabupaten

I.102. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Laguboti ,

APBD Kabupaten

I.106. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Baktiraja pada Kab. Humbang Hasundutan;

APBD Kabupaten

I.109. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Pangururan,

APBD Kabupaten

I.110. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Palipi,

APBD Kabupaten

I.111. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Nainggolan,

APBD Kabupaten

I.114. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Simanindo pada Kab. Samosir;

APBD Kabupaten

2. Zona A2

Zona A2 perairan danau pada garis horizontal mulai dari surut terendah hingga kedalaman air 100 (seratus) meter yang berfungsi sebagai kawasan penghasil nutrien di perairan danau, dan pendukung kegiatan pariwisata.meliputi wilayah perairan di: Pasal 53 ayat 2)

a). Kec. Girsang Sipangan Bolon ( Kab. Simalungun); b). Kec. Balige dan Kec. Tampahan (Kab. Toba

Samosir); c). Kec. Muara dan Kec. Baktiraja (Kab. Humbang

I.84. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendali banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon,

Kabupaten Simalungun

Kabupaten Toba Samosir

APBD Kabupaten

Page 128: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 100

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Hasundutan); d). Kec. Pangururan, Kec. Simanindo, Kec. Onan

Runggu, dan Kec. Nainggolan (Kab.Samosir); e). Kec. Merek (Kab. Karo); dan f). Kec.Ajibata (Kab. Toba Samosir).

Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih diKab. Karo

Kabupaten Humbang

Hasundutan Kabupaten

Samosir Kabupaten Karo

I.85. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih di Kab. Simalungun,

APBD Kabupaten

I.86. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih di Kab. Toba Samosir,

APBD Kabupaten

I.87. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih di Kab. Humbang Hasundutan,

APBD Kabupaten

I.88. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon,

APBD Kabupaten

Page 129: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 101

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih diKab. Tapanuli Utara,

I.89. Pembangunan, Operasi dan pemeliharaan pengendalian banjir pada Sungai Aek Sigumbang, Binanga Sigilang, Bah Tongguran, Aek Mandosi, Binanga Naborsahan, Aek Simare, Aek Halian, Aek Sitobu, Aek Silang, Bah Guluan, Aek Bolon, Aek Sibundong, Aek Sigesoa, Aek Sigeaon, Lau Renun, Aek Nauli, Aek Gopgopan, Aek Silimbat, Aek Siparbue, Aek Lumban Buri, Aek Binanga Bulu, Binanga Bodang, Lau Parembakan, Aek Tulas, Aek Ringgo, Aek Silahi, Bah Simartuang, Bah Anun, Binanga Tumolang, Sungai Bah Silabung, Bah Bolon, Bah Sigumbang, Aek Rambe, dan Lau Kumbih diiKab. Samosir,

APBD Kabupaten

I.92. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Merek pada Kab. Karo;

APBD Kabupaten

I.96. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Girsang Sipangan Bolon pada Kab. Simalungun;

APBD Kabupaten

I.97. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Ajibata,

APBD Kabupaten

I.103. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Balige, dan

APBD Kabupaten

I.104. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Tampahan pada Kab. Toba Samosir;

APBD Kabupaten

I.105. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Muara pada Kab. Tapanuli Utara;

APBD Kabupaten

I.106. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Baktiraja pada Kab. Humbang Hasundutan;

APBD Kabupaten

I.109. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Pangururan

APBD Kabupaten

I.111. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Nainggolan,

APBD Kabupaten

I.114. Operasi dan pemeliharaan pengamanan pantai pada Kec Simanindo pada Kab. Samosir;

APBD Kabupaten

Zona A2 yang merupakan kawasan wisata tirta meliputi wilayah peraiaran di kec.: (pasal 53 ayat 2)

a). Girsang sipangan bolon (kab. Simalungun); b). Balige dan tampahan (kab. Toba samosir); c). Muara dan baktiraja (kab. Humbang hasundutan); d). Pangururan, simanindo, onan runggu, dan

I.20. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Toba Samosir

Kabupaten Simalungun

Kabupaten Toba Samosir

APBD Kabupaten

Page 130: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 102

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

nainggolan (kab. Samosir); dan e). Merek (kab. Karo) f). Ajibata (Kab. Toba Samosir)

I.21. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Simalungun

Kabupaten Humbang

Hasundutan Kabupaten

Samosir Kabupaten Karo

APBD Kabupaten

I.22. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.23. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.24. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.25. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.27. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.28. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.29. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.30. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.31. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.32. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.34. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

Page 131: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 103

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

I.35. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.36. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.37. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.38. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.39. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.41. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.42. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.43. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.44. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.45. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya

APBD Kabupaten

Page 132: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 104

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

rusak air di Kab. Karo

I.4.6. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.47. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Merek (Kab. Karo)

APBD Kabupaten

I.51. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Girsang Sipangan Bolon (Kab. Simalungun)

APBD Kabupaten

I.52. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Ajibata

APBD Kabupaten

I.55. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBD Kabupaten

I.58. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Pangururan

APBD Kabupaten

Zona A3 merupakan zona perairan danau pada garis horizontal mulai dari surut terendah hingga kedalaman air 100 (seratus) meter yang berfungsi sebagai kawasan penghasil nutrien di perairan danau, dan pendukung kegiatan pariwisata, meliputi wilayah perairan di: (pasal 54 ayat 1)

a). Kec. Merek (Kab. Karo); b). Kec. Pematang Silimakuta, Kec. Silimakuta, Kec.

Purba, Kec. Haranggaol Horison, Kec. Dolok Pardamean, Kec. Pematang Sidamanik, dan Kec. Girsang Sipangan Bolon (Kab. Simalungun);

c). Kec. Ajibata, Kec. Lumban Julu, Kec. Uluan, Kec. Porsea, Kec. Parmaksian, Kec. Siantar Narumonda, Kec. Sigumpar, Kec. Laguboti, Kec. Balige, dan Kec. Tampahan (Kab. Toba Samosir);

d). Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara); e). Kec. Baktiraja (Kab. Humbang Hasundutan); f). Kec. Sianjur Mula-mula, Kec. Pangururan, Kec.

Harian, Kec. Sitio-tio, Kec. Ronggur Nihuta, Kec. Simanindo, Kec. Onan Runggu, Kec. Palipi, dan Kec. Nainggolan (Kab. Samosir); dan

g). Kec. Silalahi Sabungan (Kab. Dairi).

I.20. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.21. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.22. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.23. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.24. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.25. Pengembangan dan peningkatan kerja sama penetapan standar baku mutu air danau, penyelenggaraan monitoring

APBD Kabupaten

Page 133: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 105

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

dan evaluasi, serta pelaporan kualitas air Danau Toba secara berkala di Kab. Humbang Hasundutan

I.27. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.28. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.29. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.30. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.31. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.32. Pengembangan prasarana sistem biofilterasi untuk mengurangi kekeruhan air, eutrofikasi, dan tingkat racun pada air sungai yang mengalir ke danau di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.34. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Toba Samosir

APBD Kabupaten

I.35. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.36. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.37. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.38. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.39. Mengembangkan jenis vegetasi yang dapat mengurangi pencemaran air danau di sepanjang pantai danau di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.41. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta

APBD Kabupaten

Page 134: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 106

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Toba Samosir

I.42. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Simalungun

APBD Kabupaten

I.43. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Tapanuli Utara

APBD Kabupaten

I.44. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Samosir

APBD Kabupaten

I.45. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Karo

APBD Kabupaten

I.4.6. Pengendalian pemanfaatan ruang pada sempadan sungai dan danau yang berpotensi mengganggu dan/atau merusak fungsi sempadan sungai dan danau serta pengembangan struktur alami berupa jenis dan kerapatan tanaman dan/atau struktur buatan untuk mencegah daya rusak air di Kab. Humbang Hasundutan

APBD Kabupaten

I.47. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Merek (Kab. Karo)

APBD Kabupaten

I.51. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Girsang Sipangan Bolon (Kab. Simalungun)

APBD Kabupaten

I.52. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Ajibata

APBD Kabupaten

I.55. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara)

APBD Kabupaten

Page 135: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 107

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

I.58. Pengembangan prasarana pemantauan kualitas air berkala di sepanjang pantai Danau Toba di Kec. Pangururan

APBD Kabupaten

3. Zona A3

Zona A3 merupakan zona perairan danau pada garis horizontal mulai dari surut terendah hingga kedalaman air 100 (seratus) meter yang berfungsi sebagai kawasan penghasil nutrien di perairan danau, dan pendukung kegiatan pariwisata yang perlu dikendalikan perkembangannya karena berpotensi menyebabkan pencemaran air akibat kegiatan budi daya KJA di Danau Toba meliputi wilayah perairan di kec. : (pasal 54 ayat3)

a). Muara (kab. Tapanuli utara);

Sama dengan program infrastruktur tujuan 1 kawasan budidaya yang dikendalikan zona A3 huruf a

Sama dengan sumber

pembiayaan tujuan 1 kawasan

budidaya yang dikendalikan zona

A3 huruf a

b). Sianjur mula-mula (kab. Samosir);

c). Silalahi sabungan (kab. Dairi);

d). Haranggaol horison

e). Dolok pardamean (kab. Simalungun);

f). Pangururan

g). Palipi, (kab. Samosir);

Zona A3 merupakan zona perairan danau pada garis horizontal mulai dari surut terendah hingga kedalaman air 100 (seratus) meter yang berfungsi sebagai kawasan penghasil nutrien di perairan danau, dan pendukung kegiatan pariwisata yang perlu dikendalikan perkembangannya karena berpotensi menyebabkan pencemaran air akibat kegiatan transportasi danau penyeberangan di Danau Toba berada pada diseluruh kawasan perairan terutama di wilayah perairan di: pasal 54 ayat 4)

a). Kec. Girsang Sipangan Bolon

Sama dengan program infrastruktur tujuan 1 kawasan budidaya yang dikendalikan zona A3 huruf b

Sama dengan sumber

pembiayaan tujuan 1

kawasan budidaya yang dikendalikan

zona A3 huruf b

b). Kec. Ajibata

c). Kec. Balige

d). Kec. Muara

e). Kec. Simanindo

f). Kec. Onan runggu

Kawasan Budidaya

1. Zona B1

Zona B1.1 merupakan kawasan peruntukan permukiman dengan kepadatan sedang sampai tinggi yang memiliki karakteristik kualitas daya dukung lingkungan, kualitas prasarana dan sarana transportasi, kualitas prasarana dan sarana sosial dengan tingkat pelayanan sedang sampai tinggi, serta intensitas bangunan gedung kompak dan vertikal yang tidak berada di zona rawan patahan aktif.meliputi: pasal 38 ayat 3

a). Pusat pelayanan primer Parapat-Ajibata, (Kab Toba samosir dan Simalungun)

b). Pusat pelayanan primer Balige, (Kab. Toba Samosir)

c). Pusat pelayanan sekunder Tiga Ras, (Kab. Simalungun)

d). Pusat pelayanan sekunder tomok, pusat pelayanan sekunder Sagala,

e). Pusat pelayanan sekunder Onan Runggu (Kab. Samosir)

f). Pusat pelayanan sekunder haranggaol horison, (Kab. Simalungun)

A.47. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Simalungun,

Kabupaten Simalungun Kabupaten

Samosir Kabupaten Toba

Samsoir

APBN

A.48. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Toba Samosir

APBN

A.50. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Samosir

APBN

Zona B1.2 merupakan kawasan peruntukan permukiman dengan kepadatan sedang sampai tinggi yang memiliki karakteristik kualitas daya dukung lingkungan, kualitas prasarana dan sarana transportasi, kualitas prasarana dan sarana sosial dengan tingkat pelayanan sedang sampai tinggi, berada di zona patahan aktif, dan intesitas bangunan gedung berbasis teknologi yang adaptif.meliputi: (pasal 38 ayat 5)

Page 136: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 108

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

a). Pusat Pelayanan Primer Sidikalang, (Kab. Dairi) b). Pusat Pelayanan Primer Tarutung, (Kab. Tapanuli

Utara) c). Pusat Pelayanan Primer Pangururan, (Kab.

Samosir) d). Pusat Pelayanan Primer Dolok Sanggul. (Kab.

Humbang Hasundutan) e). Pusat Pelayanan Sekunder Siborong-Borong, (Kab.

Tapanuli Utara) f). Pusat Pelayanan Sekunder Muara, (Kab. Tapanuli

Utara) g). Pusat Pelayanan Sekunder Sagala, Dan h). Pusat Pelayanan Sekunder Tele.(Kab. Samosir)

A.49. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Tapanuli Utara

Kabupaten Tapanuli Utara

Kabupaten Samosir

Kabupaten Dairi

APBN

A.50. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Samosir

APBN

A.51. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Dairi

APBN

2.Pusat pelayanan tersier, meliputi: (peta)

a). Sipoholon, Sipahutar (Kab. Tapanuli Utara) b). Poluung (Kab. Humbang Hasundutan) c). Baktiraja (Kab. Humbang Hasundutan) d). Palipi, Simanindo (Kab. Samosir) e). Sitinjo, Sumbu, Siempat nempu hulu, Tiga lingga,

Silahi sabungan (Kab. Dairi) f). Lumban julu, Bona Tua Lunasi, Pemaksian, Siantar

narumonda, Silaen, Sigumpar, Laguboti, Tampahan (Kab. Toba Samosir)

A.48. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Toba Samosir

Kabupaten Toba Samosir

Kabupaten Tapanuli Utara

Kabupaten Samosir

Kabupaten Dairi

APBN

A.49. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Tapanuli Utara

APBN

A.50. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Samosir

APBN

A.51. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Dairi

APBN

3. Permukiman yang menyebar ke arah danau, meliputi: (peta)

a). Kec. Onan Rungu, (Kab. Samosir) b). Kec. Nainggolan, (Kab. Samosir) c). Kec. Palipi, (Kab. Samosir) d). Kec. Pangururan, (Kab. Samosir) e). Kec. Simanindo, (Kab. Samosir) f). Kec. Girsang Sipangan Bolon, (Kab. Simalungun) g). Kec. Muara, (Kab. Tapanuli Utara) h). Kec. Baktiraja, (Kab. Humbang Hasundutan) i). Kec. Tampahan, (Kab. Toba Samosir) j). Kec. Balige, (Kab. Toba Samosir)

A.47. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Simalungun,

Kabupaten Simalungun Kabupaten

Tapanuli Utara Kabupaten

Samosir

APBN

A.48. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Toba Samosir

APBN

A.49. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Tapanuli Utara

APBN

A.50. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Samosir

APBN

4. Zona B4

Zona B4 merupakan kawasan peruntukan pertanian pangan yang memiliki karakteristik kualitas daya dukung lingkungan sedang serta pelayanan prasarana dan sarana sedang, meliputi bagian wilayah: (Pasal 43 ayat 1)

a). Sub DAS Sigumbang di Kec. Merek (Kab. Karo); Sama dengan program infrastruktur tujuan 1 kawasan Kabupaten Sama dengan

Page 137: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 109

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

b). Sub DAS Bah Naborsahan di Kec. Girsang Sipangan Bolon ( Kab. Simalungun); dan Kec. Ajibata ( Kab. Toba Samosir);

budidaya yang dikendalikan zona B4 huruf a Simalungun Kabupaten

Tapanuli Utara Kabupaten

Samosir Kabupaten Karo Kabupaten Toba

samosir Kabupaten

Phak-phak Barat Kabupaten Humbang

Hasundutan

sumber pembiayaan tujuan

1 kawasan budidaya yang

dikendalikan zona B4 huruf a

c). Sub DAS Bah Tongguran di kec. Ajibata dan Kec. Lumban Julu (Kab. Toba Samosir);

d). Sub DAS Aek Gopgopan di Kec. Lumban Julu (Kab. Toba Samosir);

e). Sub DAS Aek Mandosi di Kecamatan Lumban Julu, Kecamatan Parmaksian, Kecamatan Porsea, Kecamatan Uluan, dan Kecamatan Bona Tua Lunasi (Kab. Toba Samosir);

f). Sub DAS Aek Bolon di Kec. Siantar Narumonda, Kec. Sigumpar, dan Kec. Silaen (Kab. Toba Samosir);

g). Sub DAS Aek Simare di Kec. Sigumpar dan Kec. Laguboti ( Kab. Toba Samosir);

h). Sub DAS Aek Halian di Kec. Laguboti dan Kec. Balige (Kab. Toba Samosir);

i). Sub DAS Aek Sitobu di Kec. Balige dan Kec. Tampahan (Kab. Toba Samosir), Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara);

j). Sub DAS Aek Siparbue di Kec. Muara (Kab. Tapanuli Utara); Kec. Paranginan dan Kec. Lintong Nihuta (Kab. Humbang Hasundutan);

k). Sub DAS Aek Silang di Kec. Lintong Nihuta, Kec. Baktiraja, Kec. Dolok Sanggul, dan Kec.Pollung (Kab. Humbang Hasundutan);

l). Sub Das Aek Bodang di Kec.Sitio-tio dan Kec. Harian (Kab. Samosir);

m). Sub DAS Aek Parombahan di Kec. Harian (Kab. Samosir);

n). Sub DAS Aek Tulas di Kec. Sianjur Mula-mula (Kab. Samosir);

o). Sub Das Aek Simaratuang di Kec. Simanindo dan Kec. Pangururan (Kab. Samosir);

p). Sub DAS Binanga Aron di Kec. Pangururan dan Kec. Ronggur Nihuta (Kab. Samosir);

q). Sub Das Binanga Guluan di Kec. Pangururan dan Kec. Palipi ( Kab. Samosir);

r). Sub DAS Binanga Silubung di Kec. Palipi dan Kec. Nainggolan ( kab. Samosir);

s). Sub DAS Binanga Bolon di Kec. Nainggolan dan Kec. Palipi (Kab. Samosir);

Page 138: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 110

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

t). Sub DAS Aek Simala di Kec. Onan Runggu (Kab. Samosir);

u). Sub DAS Sitiung-tiung di Kec. Simanindo (Kab. Samosir);

v). CAT Sidikalang di Kec. Siempat Nempu, Kec. Siempat Nempu Hulu, Kec. Sidikalang, Kec. Sumbul, Kec. Sitinjo, dan Kec. Parbuluan (Kab. Dairi); Kec. Harian (Kab. Samosir); Kec. Siempat Rube (Kab. Pakpak Bharat); dan Kec. Pollung dan Kec. Dolok Sanggul (Kab. Humbang Hasundutan); dan

w). CAT Tarutung di Kec. Lintong Nihuta dan Kec. Paranginan (Kab. Humbang Hasundutan); Kec. Muara, Kec. Siborong-borong, Kec. Sipoholon, dan Kec. Tarutung (Kab. Tapanuli Utara).

x). Sub DAS Bah Naborsahan di Kec. Girsang Sipangan Bolon ( Kab. Simalungun); dan Kec. Ajibata ( Kab. Toba Samosir);

y). Sub DAS Bah Tongguran di kec. Ajibata dan Kec. Lumban Julu (Kab. Toba Samosir);

Zona B4 merupakan kawasan peruntukan pertanian pangan yang memiliki karakteristik kualitas daya dukung lingkungan sedang serta pelayanan prasarana dan sarana sedang terdapat bagian Sub DAS yang perlu dikendalikan perkembangannya karena berpotensi menyebabkan pencemaran air Danau Toba meliputi kec.: (pasal 44 ayat 1)

a). Sub das aek sigumbang di merek (kab. Karo);

Sama dengan program infrastruktur tujuan 1 kawasan budidaya yang dikendalikan zona B4 huruf a

Kabupaten Simalungun Kabupaten

Tapanuli Utara Kabupaten

Samosir Kabupaten Karo Kabupaten Toba

samosir Kabupaten

Phak-phak Barat Kabupaten Humbang

Hasundutan

Sama dengan sumber

pembiayaan infrastruktur tujuan

1 kawasan budidaya yang

dikendalikan zona B4 huruf a

b). Sub das haranggaol horison di pematang silimakuta, haranggaol horison (kab. Simalungun);

c). Sub das situnggaling di purba (kab. Simalungun);

d). Sub das bah naborsahan di girsang sipangan bolon (kab. Simalungun), ajibata (kab. Toba samosir);

e). Sub das bah tongguran di ajibata dan lumban julu (kab. Toba samosir);

f). Sub das aek gopgopan di lumban julu (kab. Toba samosir);

g). Sub das aek mandosi di uluan, bona tua lunasi porsea (kab. Toba samosir);

h). Sub das aek bolon di siantar narumonda dan sigumpar (kab. Toba samosir);

i). Sub das aek simare di sigumpar dan laguboti (kab. Toba samosir);

j). Sub das aek halian di laguboti dan balige (kab. Toba samosir);

k). Sub das aek sitobu di balige dan tampahan (kab. Toba samosir), di muara (kab. Tapanuli utara);

l). Sub das aek siparbue di paranginan (kab.

Page 139: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 111

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

Humbang hasundutan);

m). Sub das aek silang di baktiraja (kab. Humbang hasundutan);

n). Sub das aek bodang di sitio-tio dan harian (kab. Samosir);

o). Sub das aek parembakan di harian (kab. Samosir);

p). Sub das aek tulas di sianjur mula-mula (kab. Samosir);

q). Sub das bah simaratuang di simanindo dan pangururan (kab. Samosir);

r). Sub das bah anun di pangururan dan ronggur nihuta (kab. Samosir);

s). Sub das bah guluan di palipi (kab. Samosir);

t). Sub das bah silabung di palipi (kab. Samosir);

u). Sub das bah bolon di nainggolan (kab. Samosir);

v). Sub das bah sigumbang di nainggolan dan onan runggu (kab. Samosir);

w). Sub das sitiung-tiung di simanindo (kab. Samosir).

5.Zona B5

Zona B5 merupakan kawasan peruntukan hortikultura buah, sayur, tanaman obat, dan bunga yang memiliki karakteristik kualitas daya dukung lingkungan sedang serta pelayanan prasarana dan sarana sedang yang perlu dikendalikan perkembangannya karena berpotensi menyebabkan pencemaran air Danau Toba, meliputi kec.: (pasal 46 ayat 1)

a). Sub das bah naborsahan di girsang sipangan bolon (kab. Simalungun);

sama dengan program infrastruktur tujuan 1 kawasan budidaya yang dikendalikan zona B5 huruf a

Kabupaten Simalungun Kabupaten

Tapanuli Utara Kabupaten Toba

samosir Kabupaten Humbang

Hasundutan

sama dengan program

infrastruktur tujuan 1 kawasan

budidaya yang dikendalikan zona

B5 huruf a

b). Sub das aek gopgopan di lumban julu (kab. Toba samosir);

c). Sub das aek halian di balige (kab. Toba samosir);

d). Sub das aek sitobu di tampahan (kab. Toba samosir), di muara (kab. Tapanuli utara);

e). Sub das aek siparbue di paranginan (kab. Humbang hasundutan);

f). Sub das aek silang di baktiraja, pollung )kab.humbang hasundutan);

6. Pertanian Holtikultura yang dekat dengan hutan lindung, meliputi: (peta)

a). Kec. Muara,

Non Infrastruktur

b). Kec. Peranginan,

c). Kec. Balige,

d). Kec. Lintong Nihuta,

e). Kec. Dolok Sanggul,

f). Kec. Pollung,

g). Kec. Parbuluan,

Page 140: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 112

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

h). Kec. Sidikalang,

i). Kec. Girsang Sipangan Bolon,

j). Kec. Lumban Julu

7. Zona B6

Zona B6.1 merupakan kawasan peternakan berbasis bisnis yang memiliki karakteristik kualitas daya dukung lingkungan sedang serta pelayanan prasarana dan sarana sedang yang perlu dikendalikan perkembangannya karena berpotensi menyebabkan pencemaran air Danau Toba meliputi bagian wilayah di.: (pasal 47 ayat2)

a). Cat tarutung di siborong-borong ; (Kab. Tapanuli Utara)

b). Sub das bah anun di ronggur nihuta ; (Kab. Samosir)

c). Sub das bah sigumbang dan sub das aek simare di onan runggu ; (Kab. Samosir)

d). Sub das situnggaling di purba; dan (Kab. Simalungun)

e). Sub das aek silang dan sub das aek parembakan di harian .(Kab. Samosir)

A.47. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Simalungun,

Kabupaten Simalungun

APBN

A.49. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Tapanuli Utara

Kabupaten Tapanuli Utara

APBN

A.50. Mengendalikan perkembangan kawasan budidaya

terbangun di sepanjang jaringan jalan yang mengarah ke danau di Kab. Samosir

Kabupaten Samosir

APBN

8. Zona B7

Zona B7 merupakan kawasan peruntukan perkebunan yang memiliki karakteristik kualitas daya dukung lingkungan sedang serta pelayanan prasarana dan sarana sedang, meliputi di kec.: (pasal 49 ayat 2)

a). Sub das aek sigumbang di merek (kab. Karo);

Non Infrastruktur

b). Sub das haranggaol harison di pematang silimakuta, haranggaol horison, dan purba (kab. Simalungun);

c). Sub das bah naborsahan di girsang sipangan bolon (kab. Simalungun), ajibata (kab. Toba samosir);

d). Sub das bah tongguran di kec. Lumban julu (kab. Toba samosir);

e). Sub das aek gopgopan di lumban julu (kab. Toba samosir);

f). Sub das aek mandosi di lumban julu, di bona tua lunasi, porsea, uluan, pemaksian dan siantar narumonda (kab. Toba samosir);

g). Sub das aek bolon di siantar narumonda, silaen, sigumpar (kab. Toba samosir);

h). Sub das aek simare di sigumpar, laguboti (kab. Toba samosir);

i). Sub das aek halian di laguboti, di balige (kab. Toba samosir);

j). Sub das aek sitobu di balige, di tampahan (kab. Toba samosir);

k). Sub das aek siparbue di paranginan dan lintong nihuta ( kab. Humbang hasundutan);

l). Sub das aek silang di lintong nihuta, di dolok

Page 141: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Bab 4 Rencana Terpadu dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional Danau Toba | Hal | 113

NO ARAHAN SPASIAL PENGEMBANGAN KSN

PROGRAM PRIORITAS PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR LOKASI VOLUME NILAI/SUMBER PEMBIAYAAN TUJUAN SASARAN WILAYAH/KAW

(1) (2) (3) (4)

sanggul, di pollung (kab. Humbang hasundutan);

m). Sub das aek bodang di sitio-tio (kab. Samosir);

n). Sub das aek parombahan di harian (kab. Samosir);

o). Sub das simaratuang di simanindo (kab. Samosir);

p). Sub das bah anun di pangururan, ronggur nihuta, palipi (kab. Samosir);

q). Sub das binanga silubung di palipi (kab. Samosir);

r). Sub das bah bolon di palipi dan nainggolan (kab. Samosir);

s). Sub das bah sigumbang di onan runggu (kab. Samosir);

t). Sub das aek simala di onan runggu (kab. Samosir);

u). Sub das sitiung-tiung di simanindo dan kec. Onan runggu (kab. Samosir);

v). Cat sidikalang di tanah pinem, tiga lingga, siempat nempu, siempat nempu hulu, pegagang hilir, sumbul, sidikalang, sitinjo, parbuluan (kab. Dairi), siempat rube, sitellu urang julu (kab. Phakphak barat), harian (kab. Samosir), parlilitan, pollung, dolok sanggul, onan ganjang, sijamapolang (kab. Humbang hasundutan); dan

w). Cat tarutung di lintong nihuta, paranginan (kab. Humbang hasundutan), siborong-borong, pagaran, sipoholon, tarutung, siatas barita, sipahutar (kab. Tapanuli utara).

Page 142: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba
Page 143: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

BAB 5 Penutup

Demikianlah Buku Penyepakatan ini buat sebagai bentuk fasilitasi dari Kementerian Pekerjaan

Umum, Direktorat Jenderal Penataan Ruang, Satuan Kerja Pengembangan Wilayah Nasional dalam

upaya untuk mewujudkan keterpaduan program investasi infrastruktur jangka menengah di

Kawasan Strategis Nasional di Danau Toba.

Ucapan terima kasih disampaikan kepada Gubernur Sumatra Utara, Kepala Badan dan Kepala Dinas

Provinsi Sumatra Utara, Bupati Pemerintah Kabupaten Toba Samosir, Kepala Badan Perencanaan

Pembangunan Daerah Toba Samosir dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pemerintah Kabupaten

Toba Samosir, Bupati Pemerintah Kabupaten Samosir, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan

Daerah Samosir dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pemerintah Kabupaten Samosir, Bupati

Pemerintah Kabupaten Simalungun, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Simalungun

dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pemerintah Kabupaten Simalungun, Bupati Pemerintah

Kabupaten Tapanui Utara, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tapanuli Utara dan

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara, Bupati Pemerintah

Kabupaten Karo, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Karo dan Kepala Dinas

Pekerjaan Umum Pemerintah Kabupaten Karo, Bupati Pemerintah Kabupaten Humbang

Hasundutan, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Humbang Hasundutan dan Kepala

Dinas Pekerjaan Umum Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan, Bupati Pemerintah

Kabupaten Dairi, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Dairi dan Kepala Dinas

Pekerjaan Umum Pemerintah Kabupaten Dairi, Bupati Pemerintah Kabupaten Phak-phak Barat,

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Phak-phak Barat dan Kepala Dinas Pekerjaan

Umum Pemerintah Kabupaten Phak-Phak Barat. Juga kepada Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan

Nasional I – Medan, Balai Wilayah Sungai Sumatera II, dan Kepala Satuan Kerja Perencanaan dan

Pengendalian Program KeciptaKaryaan Provinsi Sumatera Utara.

Kepada Pemangku Kepentingan di 8 Kabupaten yang masuk kedalam Kawasan Strategis Nasional

Danau Toba, dimohon untuk dapat memberikan masukan berupa program/kegiatan yang dilengkapi

dengan usulan lokasi, tahun pelaksanaan serta sumber pembiayaannya.

Semoga bermanfaat.

Page 144: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba
Page 145: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 1

LAMPIRAN PETA RPIIJM KSN DANAU TOBA

Page 146: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 1

Lampiran Peta KSN Danau Toba:1. 1 Rencana Struktur Ruang Kawasan Strategis Nasional Danau Toba

Page 147: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 2

Lampiran Peta KSN Danau Toba:1. 2. Rencana Pola Ruang Kawasan Strategis Nasional Danau Toba

Page 148: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 1

Lampiran Peta Tujuan I : 1. Peta Program Infrastruktur Bidang ASDP dan Kebandarudaraan

Page 149: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 2

Lampiran Peta Tujuan I : 2. Peta Program Infrastruktur Penyelenggaraan Jalan

Page 150: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 3

Lampiran Peta Tujuan I : 3. Peta Program Infrastruktur Pengelolaan Listrik dan Pemanfaatan Energi

Page 151: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 4

Lampiran Peta Tujuan I : 4. Peta Program Infrastruktur Penyelenggaraan Pos dan Informatika

Page 152: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 5

Lampiran Peta Tujuan I : 5. Peta Program Infrastruktur Bidang Pengembangan Permukiman (CK)

Page 153: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 6

Lampiran Peta Tujuan I : 6. Peta Program Infrastruktur Bidang Pengembangan Permukiman (CK)….Lanjutan

Page 154: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 7

Lampiran Peta Tujuan II: 1. Peta Program Infrastruktur ASDP dan Penyelenggaraan Kebandarudaraan

Page 155: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 8

Lampiran Peta Tujuan II: 2. Peta Program Infrastruktur Penyelenggaraan Jalan

Page 156: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 9

Lampiran Peta Tujuan II: 3. Peta Program Infrastruktur Pengelolaan Listrik dan Pemanfaatan Energi

Page 157: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 10

Lampiran Peta Tujuan II: 4. Peta Program Infrastruktur Penyelenggaraan Pos dan Informatika

Page 158: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 11

Lampiran Peta Tujuan II: 5. Peta Program Infrastruktur Bidang Pengembangan Permukiman (CK)

Page 159: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 12

Lampiran Peta Tujuan II: 6. Peta Program Infrastruktur Bidang Pengembangan Permukiman (CK)…Lanjutan

Page 160: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Peta| Hal | 1

Page 161: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba
Page 162: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Berita Acara Konsensus| Hal | 1

LAMPIRAN BERITA ACARA KONSENSUS

PEMERINTAHAN PROVINSI SUMATRA UTARA Jl. P. Diponegoro No. 30 Medan, Telp.: (061) 4567611, Faks.: (061) 4567611

Website: www.sumutprov.go.id

BERITA ACARA KESEPAKATAN

FASILITASI DAN KOORDINASI KETERPADUAN PROGRAM

PENGEMBANGAN INFRASTRUKTUR KAWASAN STRATEGIS NASIONAL (KSN)

DANAU TOBA

Pada hari ini, _______ tanggal ___________ (_____________) bertempat di

________________________________________________, kami yang bertanda tangan dibawah ini:

1. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Sumatera Utara.

2. Kepala Dinas Dinas Bina Marga Provinsi Sumatera Utara.

3. Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Sumatera Utara.

4. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Sumatera Utara.

5. Kepala Dinas Penataan Ruang dan Permukiman Provinsi Sumatera Utara.

6. Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Provinsi Sumatera Utara.

7. Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Provinsi Sumatera Utara

8. Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional I – Medan,

9. Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera II, dan

10. Kepala Satuan Kerja Perencanaan dan Pengendalian Program Keciptakaryaan Provinsi Sumatera

Utara

Telah mengadakan rapat koordinasi guna melakukan sinkronisasi dan keterpaduan program

pengembangan infrastruktur kawasan strategis nasional serta rencana implementasi program dan

kegiatan pembangunan infrastruktur di kawasan strategis nasional Danau Toba dengan hasil

sebagai berikut;

1. Masing masing orang berkomitmen untuk bersama-sama mengambil peran dan

tanggungjawab dalam rangka pembangunan infrastruktur kawasan.

2. Memegang teguh perencanaan tata ruang kawasan Danau Toba sebagai acuan dalam

implementasi kegiatan infrastruktur di masing-masing kabupaten/kota yang ada didalamnya.

Page 163: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Berita Acara Konsensus| Hal | 2

3. Untuk menghindari terjadinya kurang padu serasi, diharapkan masing-masing pihak agar dalam implementasi disesuaikan dengan aturan dan

4. kewenangan dari masing-masing pihak dengan menjalin koordinasi buat masing-masing

pihak.

5. Matrik program pengembangan infrastruktur terlampir.

Demikian berita acara kesepakatan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Medan, Oktober 2013

PEMERINTAHAN PROVINSI SUMATERA UTARA

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

Kepala Dinas Bina Marga

Kepala Dinas Tata Ruang dan Permukiman

Kepala Dinas Perhubungan

Kepala Dinas Pertambangan dan Energi

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional I – Medan

Kepala Balai Wilayah Sungai Sumatera II

Kepala Satuan Kerja Perencanaan dan

Pengendalian Program Keciptakaryaan

Kepala Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air

Page 164: Buku A3 Buku Penyepakatan Rencana Terpadu Dan Program Investasi Infrastruktur Jangka Menengah (RPI2JM) Kawasan Strategis Nasional (KSN) Danau Toba

Lampiran Berita Acara Konsensus| Hal | 3