BUDAYA SYAWALAN

(KIRAB NYAI DAPU) DESA BOJA

SIAPAKAH NYAI DAPU ITU?

Nyai Pandansari atau lebih di kenal dengan sebutan Nyai Dapu adalah putri dari Pangeran Mode Pandan yang masih keturunan Sultan Demak Raden Bagus Sebrang Lor atau Pangeran Adi Pati Sepuh, dan adik dari Ki Ageng Pandanaran yang merupakan Bupati pertama Semarang.

MENGAPA NYAI DAPU SANGAT DIHORMATI?

Nyai Dapu dianggap sebagai orang yang membangun desa Boja pada awalnya, sekligus penyiar agama islam pertama di boja.Selain itu, dipercaya bahwa dulunya Nyai Dapu membuat saluran air untuk kepentingan irigasi dan keperluan hidup masyarakat Boja.

APAKAH BUDAYA SYAWALAN DAN KIRAB NYI DAPU ITU?

Budaya Syawalan atau Kirab Nyai Dapu adalah sebuah tradisi yang dilakukan masyarakat desa Boja untuk mengenang perjuangan Nyai Dapu dalam membangun desa Boja pada jaman dahulu dengan melakukan arak-arakan atau kirab seorang wanita yang di simbolkan sebagai Nyai Dapu, dimulai dari kantor kelurahan boja dan berakhir di depan makam Nyai Dapu.

KAPAN PELAKSANAAN BUDAYA SYAWALAN ATAU KIRAB NYAI DAPU?

Kirab Nyai Dapu ini di laksanakan pada bulan Syawal, tepatnya 7 hari setelah Hari Raya Idul Fitri.Pada pukul 14.00 wib

DIMANA TRADISI ITU DILAKSANAKAN?

Tradisi Kirab Nyai Dapu ini dilaksanakan di Desa Boja.Dan arak-arakan atau kirabnya di mulai dari depan kantor kelurahan desa boja, kemudian jalan ke selatan, lalu menuju pasar Boja, kemudian berjalan ke timur dan berakhir di depan makam Nyai Dapu.

BAGAIMANA PELAKSANAAN TRADISI TERSEBUT?

Pelaksanaan tradisi kirab Nyai Dapu di awali dengan memilih gadis asli Boja yang dijadikan sebagai simbol Nyai Dapu ketika kirab. Dalam mencari gadis asli boja ini di adakan audisi jauh –jauh hari. Dan pemenangnyalah yang akan di jadikan sebagai sosok Nyai Dapu pada acara kirab.

LANJUTAN

Ketika kirab, gadis boja tersebut di naikan ke atas kuda dan di kirab/diarak sesuai rute yang telah di tentukan.Setelah sampai di depan makam Nyai Dapu, gunungan hasil bumi yang telah di sediakan langsung di serbu oleh warga, sedangkan gadis boja dan orang-orang yang mengikut kirab langsung menuju makam Nyai Dapu untuk tahlilan atau selametan. Setelah tahlilan baru lurah atau orang yang di tunjuk menceritakan sejarah Nyai Dapu dan desa Boja di hadapan warga dan para peserta kirab.

APA SAJA YANG DI BUTUHKAN DALAM TRADISI TERSEBUT?

Hal pokkok yang paling di butuhkan adalah1. Gadis boja sebagai simbol Nyai Dapu2. Gunungan hasil bumi, sebagai simbol

kemakmuran warga Boja3. Pakaian yang digunakan putri boja

berwarna kuning putih4. Kuda yang di gunakan sebagai

tungangan Nyai Dapu

GAMBAR MAKAM NYAI DAPU

Tim kreatif:

M. FatkhurrohmanNurul Pratiwi

Kunti WulansariFathiatus Sa’adahVini Oktavia Arliani

Anisa Dwi Astuti

TERIMAKASIHBye-bye…