Budaya Kerja 1

18
A T M N E N T A P R E E K A U L R N N K E A A I P D A N D E BALAI DIKLAT APARATUR (BDA) BALAI DIKLAT APARATUR (BDA) SUKAMANDI SUKAMANDI DISAMPAIKAN DISAMPAIKAN DALAM RANGKA DIKLAT DALAM RANGKA DIKLAT PRAJABATAN GOLONGAN PRAJABATAN GOLONGAN II DAN III II DAN III

description

Budaya Kerja adalah suatu falsafah yang didasari oleh pandangan hidup sebagai nilai nilai yang menjadi sifat, kebiasaan dan kekuatan pendorong, membudaya dalam kehidupan suatu kelompok masyarakat atau organisasi kemudian tercermin dari sikap menjadi perilaku, kepercayaan, cita cita, pendapat dan tindakan yang terwujud sebagai “kerja” atau “bekerja”

Transcript of Budaya Kerja 1

Page 1: Budaya Kerja 1

AT

MN

E NTA

PRE

EK

AUL

R

NN

KE

AA

IP

DAN

DE

BALAI DIKLAT APARATUR (BDA)BALAI DIKLAT APARATUR (BDA)SUKAMANDISUKAMANDI

DISAMPAIKAN DISAMPAIKAN DALAM RANGKA DIKLAT DALAM RANGKA DIKLAT PRAJABATAN GOLONGANPRAJABATAN GOLONGAN

II DAN III II DAN III

Page 2: Budaya Kerja 1

LANDASAN HUKUMLANDASAN HUKUM

Keputusan Menpan Nomor Keputusan Menpan Nomor SE/13/M.PAN/4/2004 tentang SE/13/M.PAN/4/2004 tentang Petunjuk Pelaksanaan Petunjuk Pelaksanaan Pengembangan Budaya Kerja Pengembangan Budaya Kerja Aparatur Negara Jo Keputusan Aparatur Negara Jo Keputusan Menpan Nomor Menpan Nomor 25/KEP/M.PAN/4/2002, 25 April 2002 25/KEP/M.PAN/4/2002, 25 April 2002 tentang tentang Pedoman Pedoman Pengembangan Pengembangan Budaya Kerja Aparatur NegaraBudaya Kerja Aparatur Negara

Page 3: Budaya Kerja 1

KONDISI SOSIAL DEWASA KONDISI SOSIAL DEWASA INIINI

• Kurang mematuhi aturanKurang mematuhi aturan• Melawan APHMelawan APH• Tidak memperdulikan Tidak memperdulikan

etika, kesopanan, & etika, kesopanan, & norma yg berlakunorma yg berlaku

• Sikap arogranSikap arogran• Kurang disiplinKurang disiplin• Kurang konsisten dlm Kurang konsisten dlm

tugastugas• Kurang Kurang

peduli/menurunnya rasa peduli/menurunnya rasa tanggung jawab moral & tanggung jawab moral & profesionalprofesional

Akibatnya Akibatnya kepercayaan kepada kepercayaan kepada pemerintah menurunpemerintah menurun

AdanyaTuntutan

PerubahanPerilakuSosial

LANGKAH2LANGKAH2KONSTRUKTIF:KONSTRUKTIF:

PERBAIKAN SIKAPPERBAIKAN SIKAPPERILAKU MORALPERILAKU MORALDAN SEMANGAT DAN SEMANGAT

SERTASERTAPENGABDIANPENGABDIAN

MELALUI PBK-MELALUI PBK-ANAN

Page 4: Budaya Kerja 1

PENGERTIAN PBKPENGERTIAN PBK

UPAYA UPAYA TERENCANA TERENCANA

DAN DAN SISTEMATISSISTEMATIS

PENYELENGGARPENYELENGGARAAN AAN

PEMERINTAHAN/ PEMERINTAHAN/ PEMBANGUNANPEMBANGUNAN

PELAYANAN PELAYANAN MASYARAKATMASYARAKAT

MENINGKATKANKINERJA• MenumbuhkanMenumbuhkan

• MenyadarkanMenyadarkan• MengembangkanMengembangkan• MenerapkanMenerapkan

Nilai2 Nilai2 BudayBudaya a KerjaKerja

Page 5: Budaya Kerja 1

Mengandung pola nilai, sikap, tingkah Mengandung pola nilai, sikap, tingkah

laku, hasil karsa dan karya termasuk laku, hasil karsa dan karya termasuk

instrumen, sistem kerja, kebudayaan serta instrumen, sistem kerja, kebudayaan serta

bahasa yang digunakanbahasa yang digunakan

Berkaitan dengan persepsi terhadap nilai-Berkaitan dengan persepsi terhadap nilai-

nilai dan lingkungannya, melahirkan nilai dan lingkungannya, melahirkan

makna dan pandangan hidup yang akan makna dan pandangan hidup yang akan

mempengaruhi sikap dan tingkah laku mempengaruhi sikap dan tingkah laku

dalam bekerjadalam bekerja

Page 6: Budaya Kerja 1

Budaya merupakan hasil dari Budaya merupakan hasil dari

pengalaman hidup, kebiasaan serta pengalaman hidup, kebiasaan serta

proses seleksi (menerima/menolak) proses seleksi (menerima/menolak)

norma yang ada dalam cara berinteraksi norma yang ada dalam cara berinteraksi

sosial atau menempatkan dirinya di sosial atau menempatkan dirinya di

tempat tugastempat tugas

Dalam proses budaya terdapat saling Dalam proses budaya terdapat saling

ketergantungan (ketergantungan (interdependensiinterdependensi) baik ) baik

sosial maupun non sosialsosial maupun non sosial

Page 7: Budaya Kerja 1

TUJUAN DAN SASARAN PBKTUJUAN DAN SASARAN PBK

• ETISETIS• DISIPLINDISIPLIN• TERTIBTERTIB• PROFESIONALPROFESIONAL• BERAKHLAK MULIABERAKHLAK MULIA• BERTANGGUNG BERTANGGUNG

JAWABJAWAB• PRODUKTIFPRODUKTIF

• Menumbuhkembangkan nilai2 moral & budaya kerja Menumbuhkembangkan nilai2 moral & budaya kerja produktifproduktif

• Memperbaiki persepsi, pola pikir, dan perilaku aparatur Memperbaiki persepsi, pola pikir, dan perilaku aparatur negaranegara

• Meningkatkan kinerja aparatur negaraMeningkatkan kinerja aparatur negara• Memperbaiki citra aparatur negaraMemperbaiki citra aparatur negara

MENCIPTAKAN

TUJUATUJUANN

• PENINGKATAN ETOS PENINGKATAN ETOS KERJAKERJA

• TERTIB KERJATERTIB KERJA• PRODUKTIVITAS PRODUKTIVITAS

KERJA/KINERJAKERJA/KINERJA• KUALITAS YANMASKUALITAS YANMAS

KARAKTER APARATUR

SASARANSASARAN

IKLIM/SUASANA KERJA

Page 8: Budaya Kerja 1

Memberikan tujuan, arti, kesenangan dan Memberikan tujuan, arti, kesenangan dan nilai pada kehidupan untuk melakukan nilai pada kehidupan untuk melakukan sesuatusesuatu

Mempermudah pembuatan keputusanMempermudah pembuatan keputusan

Menentukan cara melihat dan memahami Menentukan cara melihat dan memahami persoalanpersoalan

Memberikan arti, makna dan signifikasi Memberikan arti, makna dan signifikasi masalahmasalah

Sifatnya sesaat dan permanenSifatnya sesaat dan permanen

Page 9: Budaya Kerja 1

1.1. Komitmen dan Konsisten (thdp Komitmen dan Konsisten (thdp Visi, Misi dan Tujuan Organisasi)Visi, Misi dan Tujuan Organisasi)

2.2. Wewenang dan Tanggung JawabWewenang dan Tanggung Jawab

Memegang teguh sepenuh hati dan berjanji Memegang teguh sepenuh hati dan berjanji melaksanakan tugas secara taat untuk melaksanakan tugas secara taat untuk mencapai tujuanmencapai tujuan

Melaksanakan kewenangan dan tanggung Melaksanakan kewenangan dan tanggung jawab dengan baik agar tidak ada pihak lain jawab dengan baik agar tidak ada pihak lain yang dirugikanyang dirugikan

3.3. Keikhlasan dan KejujuranKeikhlasan dan Kejujuran• Rela sepenuh hati, tumbuh dari lubuk hati, Rela sepenuh hati, tumbuh dari lubuk hati,

dan tidak mengharapkan imbalan/balasandan tidak mengharapkan imbalan/balasan

• Keberanian utk mengatasi dirinya sendiri, Keberanian utk mengatasi dirinya sendiri, berani menolak dan bertindak melawan berani menolak dan bertindak melawan segala kebatilansegala kebatilan

Page 10: Budaya Kerja 1

4.4. Integritas dan ProfesionalismeIntegritas dan Profesionalisme• Integritas adalah tidak diragukan lagi serta Integritas adalah tidak diragukan lagi serta

selalu konsisten dalam kata dan perbuatanselalu konsisten dalam kata dan perbuatan

• Profesionalisme adalah kompetensi untuk Profesionalisme adalah kompetensi untuk melaksanakan tugas dan fungsinya secara melaksanakan tugas dan fungsinya secara baik dan benarbaik dan benar

5.5. Kreativitas dan KepekaanKreativitas dan Kepekaan• Kreatifitas berarti mempunyai ide-ide baru Kreatifitas berarti mempunyai ide-ide baru

dan inovatif yang muncul spontan untuk hal dan inovatif yang muncul spontan untuk hal penting dan mendesakpenting dan mendesak

• Kepekaan adalah respon seseorang atau Kepekaan adalah respon seseorang atau organisasi dalam menghadapi suatu organisasi dalam menghadapi suatu peristiwa yang dapat menguntungkan, peristiwa yang dapat menguntungkan, merugikan atau membahayakanmerugikan atau membahayakan

Page 11: Budaya Kerja 1

6.6. Kepemimpinan dan KeteladananKepemimpinan dan Keteladanan• Kepemimpinan merupakan seni mengendalikan Kepemimpinan merupakan seni mengendalikan

organisasi secara cerdik, pandai, berpengalaman, organisasi secara cerdik, pandai, berpengalaman, peka, proaktif, selalu dekat dgn yg dipimpin, peka, proaktif, selalu dekat dgn yg dipimpin, visioner, dan bertindak selaku sumber perubahan visioner, dan bertindak selaku sumber perubahan dan pembaharuandan pembaharuan

• Keteladanan adalah sikap & perilaku baik sadar Keteladanan adalah sikap & perilaku baik sadar maupun tidak dari seorang pemimpin yg maupun tidak dari seorang pemimpin yg dipersepsikan oleh bawahannya sbg sesuatu yg dipersepsikan oleh bawahannya sbg sesuatu yg mendorongnya utk mencontohmendorongnya utk mencontoh7.7. Kebersamaan dan Dinamika Kebersamaan dan Dinamika

KelompokKelompok• Kebersamaan adalah sikap/perilaku sekelompok Kebersamaan adalah sikap/perilaku sekelompok orang yg secara bersama-sama menunjukkan orang yg secara bersama-sama menunjukkan tingkah laku secara spontantingkah laku secara spontan

• Dinamika kelompok adalah cara kerja kelompok yg Dinamika kelompok adalah cara kerja kelompok yg dinamis, kreatif, dan sinergis dlm melayani dan atau dinamis, kreatif, dan sinergis dlm melayani dan atau mencapai sasaran kerja secara menyeluruhmencapai sasaran kerja secara menyeluruh

Page 12: Budaya Kerja 1

8.8. Ketepatan dan KecepatanKetepatan dan Kecepatan• Ketepatan adalah mengena sasaran, Ketepatan adalah mengena sasaran,

mencapai tujuan, ketelitian, dan bebas mencapai tujuan, ketelitian, dan bebas kesalahankesalahan

• Kecepatan merupakan penggunaan waktu Kecepatan merupakan penggunaan waktu secara efisiensecara efisien

9.9. Rasionalitas dan Kecerdasan Rasionalitas dan Kecerdasan EmosiEmosi• Rasionalitas adalah berpikir cerdas, Rasionalitas adalah berpikir cerdas,

obyektif, logis, sistematik, dan melibatkan obyektif, logis, sistematik, dan melibatkan proses ilmiah atau kemampuan intelektualproses ilmiah atau kemampuan intelektual

• Kecerdasan emosi memandang sesuatu dr Kecerdasan emosi memandang sesuatu dr aspek perasaan, spontanitas, kreatif, aspek perasaan, spontanitas, kreatif, inovatif, holistik, integratif, rinestetik, inovatif, holistik, integratif, rinestetik, kooperatif, dllkooperatif, dll

Page 13: Budaya Kerja 1

11.11.Disiplin dan Keteraturan KerjaDisiplin dan Keteraturan Kerja

• Disiplin lebih merujuk pada sikap yang Disiplin lebih merujuk pada sikap yang selalu taat kepada aturan, norma, dan selalu taat kepada aturan, norma, dan prinsip-prinsip tertentuprinsip-prinsip tertentu

• Keteraturan lebih menunjukkan perilaku Keteraturan lebih menunjukkan perilaku yang konsisten mengikuti ketentuan dan yang konsisten mengikuti ketentuan dan prosedur tertentuprosedur tertentu

10.10.Keteguhan dan KetegasanKeteguhan dan Ketegasan

• Keteguhan : kuat dalam berpegang pada Keteguhan : kuat dalam berpegang pada aturan, nilai moral, prinsip-prinsip aturan, nilai moral, prinsip-prinsip manajemen, dllmanajemen, dll

• Ketegasan : sifat, watak, dan tindakan yang Ketegasan : sifat, watak, dan tindakan yang jelas dan tidak ragu-ragujelas dan tidak ragu-ragu

Page 14: Budaya Kerja 1

13.13.Dedikasi dan LoyalDedikasi dan LoyalAdalah sifat rela berkorban dan jiwa Adalah sifat rela berkorban dan jiwa pengabdian terhadap instansi, bangsa, pengabdian terhadap instansi, bangsa, negara, dan taat serta setia dalam negara, dan taat serta setia dalam menjalankan tugas dan kewajibannyamenjalankan tugas dan kewajibannya

12.12.Keberanian dan KearifanKeberanian dan Kearifan• Keberanian diartikan sebagai berani Keberanian diartikan sebagai berani

menanggung risiko dalam membuat menanggung risiko dalam membuat keputusan dg cepat dan tepatkeputusan dg cepat dan tepat

• Kearifan merupakan landasan membentuk Kearifan merupakan landasan membentuk nilai-nilai (baik dan buruk) nilai-nilai (baik dan buruk) seseorang seseorang dapat memilih nilai yg cocok dalam dapat memilih nilai yg cocok dalam manajemenmanajemen

Page 15: Budaya Kerja 1

15.15.Ketekunan dan KesabaranKetekunan dan Kesabaran• Ketekunan : teliti, rajin mendalami sesuatu Ketekunan : teliti, rajin mendalami sesuatu

pekerjaan yg secara konsisten dan pekerjaan yg secara konsisten dan berkelanjutan sesuai dengan komitmen yg berkelanjutan sesuai dengan komitmen yg disepakatidisepakati

• Kesabaran : tidak emosional, tidak tergesa-Kesabaran : tidak emosional, tidak tergesa-gesa, asalkan tercapai tujuannya tanpa gesa, asalkan tercapai tujuannya tanpa mengorbankan kepentingan orang lainmengorbankan kepentingan orang lain

14.14.Semangat dan MotivasiSemangat dan Motivasi• Semangat adalah daya atau energi yang Semangat adalah daya atau energi yang

mendorong perilaku sampai pada tingkatan mendorong perilaku sampai pada tingkatan yang tertinggiyang tertinggi

• Motivasi lebih merujuk pada tujuan dari Motivasi lebih merujuk pada tujuan dari perilaku yang dasarnya adalah kebutuhan perilaku yang dasarnya adalah kebutuhan dari perilaku yang bersangkutandari perilaku yang bersangkutan

Page 16: Budaya Kerja 1

17.17.Ilmu Pengetahuan dan TeknologiIlmu Pengetahuan dan Teknologi• Ilmu pengetahuan adalah hasil studi/penelitian Ilmu pengetahuan adalah hasil studi/penelitian

baik murni maupun terapan yang bermanfaat baik murni maupun terapan yang bermanfaat bagi masyarakatbagi masyarakat

• Teknologi adalah cara atau metode kerja untuk Teknologi adalah cara atau metode kerja untuk menghasilkan suatu produk barang/jasa yang menghasilkan suatu produk barang/jasa yang dibutuhkan oleh suatu instansi dan dibutuhkan oleh suatu instansi dan masyarakatmasyarakat

16.16.Keadilan dan KeterbukaanKeadilan dan KeterbukaanMemperlakukan orang lain sesuai dgn fungsi, Memperlakukan orang lain sesuai dgn fungsi,

peran dan tanggung jawabnya, serta peran dan tanggung jawabnya, serta

memperhatikan hak dan kewajiban masyarakat memperhatikan hak dan kewajiban masyarakat

tidak melakukan kegiatan secara tertutup dan tidak melakukan kegiatan secara tertutup dan

tidak menimbulkan prasangka tidak baiktidak menimbulkan prasangka tidak baik

Page 17: Budaya Kerja 1

INDIKATOR KEBERHASILAN INDIKATOR KEBERHASILAN PBKPBK

1.1. Ada komitmen dari pimpinanAda komitmen dari pimpinan

2.2. Nilai-nilai dasar dapat dipahami Nilai-nilai dasar dapat dipahami dengan baikdengan baik

3.3. Adanya saling percaya/bersikap Adanya saling percaya/bersikap terbukaterbuka

4.4. Budaya kerja terkait langsung Budaya kerja terkait langsung dengan pelaksanaan tugasdengan pelaksanaan tugas

5.5. Ada tindak lanjut yang nyata secara Ada tindak lanjut yang nyata secara teratur dan berkelanjutanteratur dan berkelanjutan

Harus memenuhi syarat-syarat Harus memenuhi syarat-syarat ::

Page 18: Budaya Kerja 1

Selamat Bekerja